7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
1/24
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1 Diagnosis dan Intervensi Komunitas
Diagnosis dan intervensi komunitas adalah suatu kegiatan untuk
menentukan adanya suatu masalah kesehatan di komunitas atau
masyarakat dengan cara pengumpulan data di lapangan dan kemudian
melakukan intervensi sesuai dengan permasalahan yang ada. Diagnosis
dan intervensi komunitas merupakan suatu prosedur atau keterampilan dari
ilmu kedokteran komunitas. Dalam melaksanakan kegiatan diagnosis danintervensi komunitas perlu disadari bahwa yang menjadi sasaran adalah
komunitas atau sekelompok orang sehingga dalam melaksanakan
diagnosis komunitas sangat ditunjang oleh pengetahuan ilmu kesehatan
masyarakat (epidemiologi, biostatistik, metode penelitian, manajemen
kesehatan, promosi kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan,
kesehatan kerja dan gizi).
1 Teori Pengetahuan
1 Pengertian Pengetahuan
Menurut Notoatmojo (!!") pengetahuan merupakan hasil #$ahu%
dan ini terjadi setelah orang melakukan pengindraan terhadap suatu
subyek tertentu. &engindraan terjadi melalui panca indra manusia yaitu
indra penglihatan, pendengaran penciuman, rasa, dan raba. &engetahuan
atau kogniti' merupakan domain yang sangat berperan untuk terbentuknya
suatu tindakan seseorang.
erdasarkan pengalaman dan penelitian ternyata perilaku yang
didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada perilaku yang
tidak didasari oleh pengetahuan (Notoatmodjo, !!).
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
2/24
2 Tingkat Pengetahuan
$ahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
sebelumnya. $ermasuk di dalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingatkembali (recall). Menurut Notoatmodjo (!!), pengetahuan yang cukup
dalam domain kogniti' mempunyai * tingkatan, yaitu+ (Notoatmodjo,
!!).
1 Tahu (know
$ahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah
dipelajari sebelumnya. $ermasuk di dalam pengetahuan tingkat ini
adalah mengingat kembali (recall)terhadap sesuatu yang spesi'ik dari
seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima.
leh sebab itu, #$ahu% ini adalah merupakan tingkat pengetahuan yang
paling rendah, kata kerja untuk mengukur bahwa orang tahu tentang
apa yang telah dipelajari antara lain + menyabutkan, menguraikan,
mende'inisikan, menyatakan dan sebagainya.
2 !emahami ("om#rehension
Memehami diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan
secara benar tentang menganai obyek yang diketahui dan dapat
menginterpretasikan meteri tersebut secara benar. rang yang telah
paham terhadap obyek atau materi harus dapat menjelaskan,
menyebutkan, contoh menyimpulkan, merencanakan, dan sebagainya
terhadap obyek yang telah dipelajari.
$ A#%ikasi (application
-plikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan
materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi yang riil
(sebenarnya). -plikasi disini dapat diartikan aplikasi atau penggunaan
hukumhukum, rumus, metode, prinsip, dan sebagainya dalam konteks
dan situasi yang lain. Dalam menggunakan prinsipprinsip siklus
pemecahan masalah (problem solving cycle) didalam pemecahan
masalah kesehatan dari kasus yang diberikan.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
3/24
& Ana%isis (analysis
-nalisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi
atau suatu obyek ke dalam komponenkomponen tetapi masih di dalam
suatu struktur organisasi dan masih ada kaitanya satu sama lain.
/emampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan katakata kerja.
Dapat menggambarkan (membuat bagan), membedakan, memisahkan,
mengelompokan, dan sebagainya.
' Sintesis (synthesis
0intesis adalah menunjukan kepada suatu kemampuan untuk
meletakkan atau menghubungkan bagianbagian di dalam suatu bentuk
keseluruhan yang baru. Dengan kata lain, sintesis itu suatu
kemampuan untuk menyusun 'ormulasi baru dari 'ormulasi'ormulasi
yang ada.
)va%uasi (evaluation
1valuasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melaksanakan
justi'ikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau obyek. &enilaian
penilaian ini berdasarkan suatu kriteria yang telah ditentukan sendiri
atau menggunakan kriteriakriteria yang telah ada.
2 *aktor+,aktor -ang !em#engaruhi Tingkatan Pengetahuan
Menurut Notoatmodjo (!!2), 'aktor'aktor yang mempengaruhi
pengetahuan yaitu sebagai berikut +
a Usia
3sia individu terhitung mulai saat dilahirkan sampai saat berulang tahun.
0emakin cukup umur tingkat kematangan dan kekuatan seseorang akan
lebih matang dalam ber'ikir dan bekerja. Dari segi kepercayaan
masyarakat, seseorang yang lebih dewasa akan lebih dipercaya daripada
orang yang belum cukup tinggi kedewasaannya. 4al ini sebagai akibat
dari pengalaman dan kematangan jiwanya, makin tua seseorang maka
makin kondusi' dalam menggunakan koping terhadap masalah yang
dihadapi (-zwar, !!5).
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
4/24
. Pendidikan
$okoh pendidikan abad ! Masehi, 6. 7argevelt, yang dikutip oleh
Notoatmodjo (!!2) mende'inisikan bahwa pendidikan adalah setiap
usaha, pengaruh, perlindungan, dan bantuan yang diberikan kepada anak
yang tertuju kepada kedewasaan. 0edangkan 84N 9ndonesia
mende'inisikan lain, bahwa pendidikan sebagai suatu usaha dasar untuk
menjadi kepribadian dan kemampuan di dalam dan di luar sekolah dan
berlangsung seumur hidup.
" Penga%aman
&engalaman adalah suatu peristiwa yang dialami seseorang (Middle
rook, :5;), yang dikutip oleh -zwar (!!5). Mengatakan bahwa tidak
adanya suatu pengalaman sama sekali. 0uatu objek psikologis cenderung
akan bersikap negati' terhadap objek tersebut untuk menjadi dasar
pembentukan sikap pengalaman pribadi haruslah meninggalkan kesan
yang kuat. /arena itu sikap akan lebih mudah terbentuk apabila
pengalaman pribadi tersebut dalam situasi yang melibatkan emosi,
penghayatan, pengalaman akan lebih mendalam dan lama membekas.
d In,ormasi
9n'ormasi adalah keseluruhan makna, dapat diartikan sebagai
pemberitahuan seseorang adanya in'ormasi baru mengenai suatu hal
memberikan landasan kogniti' baru bagi terbentuknya sikap terhadap hal
tersebut. &esanpesan sugesti' dibawa oleh in'ormasi tersebut apabila
arah sikap tertentu. &endekatan ini biasanya digunakan untuk
menggunakan kesadaran masyarakat terhadap suatu inovasi yang
berpengaruh perubahan perilaku, biasanya digunakan melalui mediamassa.
e Sosia% .uda-a
0osial, termasuk di dalamnya pandangan agama dan kelompok etnis,
dapat mempengaruhi proses pengetahuan, khususnya dalam penerapan
nilainilai keagamaan untuk memperkuat super egonya. Disini dilihat
tentang bagaimana interaksi sosial< semakin baik interaksi sosialnya,
maka akan semakin baik pula pengetahuan yang akan didapatkan.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
5/24
/ebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan mempunyai
pengaruh besar terhadap pengetahuan kita. -pabila dalam suatu wilayah
mempunyai budaya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan maka
sangat mungkin berpengaruh dalam pembentukan sikap pribadi atau
sikap seseorang.
, )konomi
Dalam memenuhi kebutuhan primer ataupun sekunder, keluarga dengan
status ekonomi baik lebih mudah tercukupi dibanding dengan keluarga
dengan status ekonomi rendah. 4al ini akan mempengaruhi kebutuhan
akan in'ormasi termasuk kebutuhan sekunder. 6adi, dapat disimpulkan
bahwa ekonomi dapat mempengaruhi pengetahuan seseorang tentang
berbagai hal.
$ /ara !em#ero%eh Pengetahuan
Dari berbagai macam cara yang telah digunakan untuk memperoleh
kebenaran pengetahuan sepanjang sejarah dapat dikelompokkan menjadi
dua, yaitu cara tradisional (nonilmiah) dan cara modern (ilmiah).
1 /ara tradisiona% (non+i%miah
=ara ini dipakai untuk memperoleh pengetahuan sebelum ditemukannya
metode ilmiah atau metode penemuan secara sistematis dan logis. =ara
penentuan pengetahuan secara tradisional antara lain+
=obacoba dan salah
=ara ini telah dipakai orang sebelum adanya kebudayaan, bahkan
mungkin sebelum adanya peradaban. =ara ini dilakukan dengan
menggunakan kemungkinan tersebut tidak berhasil akan dicoba dengankemungkinan yang lain.
a =ara kekuasaan (otoritas)
&rinsip dalam cara ini adalah orang lain menerima pendapat yang
ditemukan oleh orang yang mempunyai aktivitas tanpa menguji atau
membuktikan kebenaran terlebih dahulu berdasarkan 'akta empiris
atau berdasarkan penalaran sendiri.
b erdasarkan pengalaman pribadi
&engalaman merupakan sumber pengetahuan atau merupakan suatu
cara untuk memperoleh kebenaran pengetahuan. Dilakukan dengan
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
6/24
cara mengulang kembali pengalaman yang diperoleh dalam
memecahkan permasalahan yang ada pada masa lalu. &engalaman
pribadi dapat menuntun kembali seseorang untuk menarik
kesimpulan dengan benar. 3ntuk menarik kesimpulan dari
pengalaman dengan benar, diperlukan berpikir kritis dan logis.
c Melalui jalan pikir
Dalam memperoleh kebenaran pengetahuan, manusia telah
menggunakan jalan pikirannya secara induksi dan deduksi.
2 /ara modern (i%miah
=ara baru atau modern dalam memperoleh pengetahuan pada saat ini lebih
sistematis, logis, dan ilmiah. Dalam memperoleh kesimpulan dilakukan
dengan jalan mengadakan observasi langsung dan membuat pencatatan
terhadap semua 'akta sebelumnya dengan obyek penelitian (Notoatmodjo,
!!").
& Sum.er Pengetahuan
Menurut 9stiarti (!!!), pengetahuan seseorang biasanya diperoleh dari
berbagai macam sumber, misalnya media massa, media elektronik, buku
petunjuk, petugas kesehatan, media poster, kerabat dekat, dan sebagainya.
0umber pengalaman dapat berupa pemimpinpemimpin masyarakat baik
'ormal maupun in'ormal, ahli agama, pemegang pemerintahan dan
sebagainya. (Notoatmodjo, !!").
' Teori Tentang Pengetahuan 0umah Sehat
1 Kriteria 0umah Sehat
>umusan yang dikeluarkan oleh -&4- (American Public HealthAssociation) bahwa persyaratan rumah sehat +
: 4arus memenuhi kebutuhan ? kebutuhan 'isiologis
4arus memenuhi kebutuhan ? kebutuhan psikologis
2 4arus terhindar dari penyakit menular
; 4arus terhindar dari kecelakaan ? kecelakaan
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
7/24
0ecara umum rumah dapat dikatakan sehat apabila memenuhi
kriteria sebagai berikut +
a Memenuhi kebutuhan 'isiologis antara lain pencahayaan,
penghawaan dan ruang gerak yang cukup, terhindar dari kebisingan
yang mengganggu.
b Memenuhi kebutuhan psikologis antara lain privasi yang cukup,
komunikasi yang sehat antar anggota keluarga dan penghuni rumah.
c Memenuhi persyaratan pencegahan penularan penyakit antar
penghuni rumah dengan penyediaan air bersih, pengelolaan tinja dan
air limbah rumah tangga, bebas vektor penyakit dan tikus, kepadatan
hunian yang berlebihan, cukup sinar matahari pagi, terlindungnya
makanan dan minuman dari pencemaran, disamping pencahayaan
dan penghawaan yang cukup.
d Memenuhi persyaratan pencegahan terjadinya kecelakaan baik yang
timbul karena keadaan luar maupun dalam rumah antara lain
persyaratan garis sempadan jalan, konstruksi yang tidak mudah
roboh, tidak mudah terbakar, dan tidak cenderung membuat
penghuninya jatuh tergelincir.
2 S-arat 0umah Sehat
!enurut ins%ow dan APA, pemukiman sehat dirumuskan
sebagai suatu tempat untuk tinggal secara permanen, ber'ungsi sebagai
tempat untuk bermukim, beristirahat, berekreasi (bersantai) dan sebagai
tempat berlindung dari pengaruh lingkungan yang memenuhi persyaratan
'isiologis, psikologis, dan bebas dari berbagai penularan penyakit.
&enjelasannya adalah sebagai berikut+
1 !emenuhi ke.utuhan ,isio%ogis3 antara %ain 4
:). &encahayaan.
a &encahayaan alam.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
8/24
&encahayaan alam diperoleh dengan masuknya sinar matahari
kedalam ruangan melalui jendela, celahcelah dan bagianbagian
bangunan yang terbuka.
=ahaya matahari sangat berguna selain untuk penerangan juga
dapat mengurangi kelembaban ruang, mengusir nyamuk, membunuh
kumanpenyakit tertentu seperti $=, in'luenza, penyakit mata dan
lainlain.
/ebutuhan standar minimum cahaya alam yang memenuhi
syarat kesehatan untuk berbagai keperluan menurut @4 dimana
salah satunya adalah untuk kamar keluarga dan tidur dalam rumah
adalah *! ? :! 7uA.
3ntuk memperoleh jumlah cahaya matahari pada pagi hari
secara optimal sebaiknya jendela kamar tidur menghadap ketimur.
7uas jendela yang baik paling sedikit mempunyai luas :! ? ! B dari
luas lantai.
b &encahayaan buatan.
&encahayaan buatan yang baik dan memenuhi standar dapat
dipengaruhi oleh
a =ara pemasangan sumber cahaya pada dinding atau langit
langit.
b /onstruksi sumber cahaya di dalam ornamen yang
dipergunakan.
c 7uas dan bentuk ruangan.
d &enyebaran sinar dari sumber cahaya.
). Centilasi (penghawaan)
Centilasi digunakan untuk pergantian udara di dalam ruangan,
udara perlu diganti agar mendapat kesegaran badan selain itu agar
kumankuman penyebab penyakit dalam udara, antara lain bakteri dan
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
9/24
virus, dapat keluar dari ruangan sehingga tidak menjadikan sarana
penyebaran penyakit.
rangorang yang batuk dan bersin ? bersin mengeluarkan udara
yang penuh dengan kumankuman penyakit ($=, pneumonia,dll) yang
dapat mengin'eksi udara di sekelilingnya. &enyakitpenyakit menular
yang penularannya dengan perantara udara, antara lain + $=, bronchitis,
pneumonia, dll.
4awa yang segar sangat diperlukan dalam rumah untuk
mengganti udara ruangan yang sudah terpakai. 3dara segar diperlukan
untuk menjaga temperatur dan kelembaban udara dalam ruangan.
3mumnya temperatur kamar != 2!!= sudah cukup segar. 3ntuk
memperoleh kenyamanan udara seperti dimaksud diatas diperlukan
adanya ventilasi yang baik.
Membuat sistem ventilasi harus dipikirkan masakmasak, jangan
sampai orangorang yang ada di dalam rumah menjadi kedinginan dan
sakit. &embuatan lubanglubang ventilasi dan jendela harus serasi dengan
luas kamar dan sesuai dengan iklim ditempat itu.
Di daerah yang berhawa dingin dan banyak angin, jangan
membuat lubanglubang ventilasi yang lebar. =ukup yang kecilkecil
saja. $etapi di daerah yang berhawa panas dan tidak banyak angin,
lubang ventilasi dapat dibuat agak lebih besar.
Centilasi yang baik dalam ruangan harus mempunyai syarat
lainnya, diantaranya
a 7uas lubang ventilasi tetap, minimum "B dari luas lantai
ruangan. 0edangkan luas lubang ventilasi insidentil (dapat dibuka
dan ditutup) minimum " B. 6umlah keduanya menjadi :! B kali
luas lantai ruangan. 3kuran luas ini diatur sedemikian rupa
sehingga udara yang masuk tidak terlalu deras dan tidak terlalu
sedikit.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
10/24
b 3dara yang masuk harus udara bersih, tidak dicemari oleh asap
dari sampah atau dari pabrik, dari knalpot kendaraan, debu dan
lainlain.
c -liran udara diusahakan cross ventilationdengan menempatkan
lubang hawa berhadapan antara dinding ruangan. -liran udara
ini jangan sampai terhalang oleh barangbarang besar misalnya
almari, dinding sekat dan lainlain.
3dara di alam bebas pada umumnya mempunyai komposisi yang
terdiri dari unsurunsur yang berman'aat bagi kesehatan dan unsurunsur
yang kurang berman'aat bagi kesehatan. 3nsur udara bebas pada
umumnya terdiri +
a Nitrogen (zat lemas) , B.
b ksigen (zat asam) !, B.
c /arbondioksida (8as asam arang) !,!; B.
d 3ap air !,;* B.
e zon (!.2B), -moniak (N42), 8as cair (4) dan lainlain.
3nsur yang berman'aat bagi kesehatan manusia yaitu ksigen
(). /andungan = adalah unsur yang kurang berman'aat bagi
kesehatan. =banyak terdapat di udara terutama di dalam ruangan yang
dipadati oleh sekelompok manusia. &roduksi = terjadi akibat proses
perna'asan.
-dapun berbagai sumber penghawaan yaitu penghawaan dari
alam dan penghawaan buatan +
a &enghawaan alam
&enghawaan alam ini mengandalkan pergerakan udara
bebas (angin dari alam), temperatur udara luar dan
kelembabannya. 0elain melalui jendela, pintu dan lubang hawa,
maka penghawaan alam pun dapat diperoleh dari pergerakan
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
11/24
udara sebagai hasil si'at poreus dinding ruangan, atap dan
lantai.
7ubang ventilasi sebaiknya diatur agar tidak terlalu
rendah, maksimal ! cm dari langit ? langit. $inggi jendela
yang dapat dibuka (ditutup) dari lantai minimal ! cm. jarak
dari langtlangit terhadap jendela minimal 2! cm. 3ntuk
mencegah gangguan binatang sebaiknya dipasang kasa
nyamuk.
b &enghawaan buatan, antara lain +
a Ean (kipas angin)
&erputaran baling ? baling pada kipas dapat menghasilkan
pergerakan udara yang mengarah ke depan. 3dara yang
digerakkan oleh kipas angin adalah udara yang ada di
dalam ruangan itu sendiri, sehingga tidak ada pertukaran
udara.
b 1Ahauster
aling ? baling penyedot udara dari dalam ataupun dari
luar ruangan untuk mengganti udara yang telah terpakai.
&ada pemakaian 1Ahauster harus diimbangi dengan
penempatan lubang ventilasi yang berseberangan dengan
alat tersebut.
2 !emenuhi ke.utuhan #siko%ogis3 antara %ain 4
: =ukup aman, nyaman bagi masingmasing penghuni (/epadatan hunian)
/epadatan hunia di dalam rumah dapat menimbulkan e'ek
negati' terhadap 'isik, mental maupun moril bagi penghuninya.
kepadatan memudahkan terjadinya penularan penyakit terutama melalui
saluran perna'asan. -da cara untuk menilai kepadatan hunian didalam
rumah yaitu +
a 6umlah orang dibanding dengan jumlah kamar tidur.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
12/24
Ta.e% 2515 Jum%ah orang di.anding 6um%ah kamar tidur 4
No 6umlah /amar 6umlah penghuni
: 0atu orang
Dua 2 orang
2 $iga " orang
; 1mpat orang
" 7ima atau lebih :! orang
0umber + 7ubis, &. &erumahan 0ehat, :5".
Dengan ketentuan bahwa untuk setiap penambahan satu kamar tidur
diatas lima tersebut diperkenankan menambah penghuni sebanyak orang.
b 6umlah orang dibanding dengan luas lantai kamar.
Ta.e% 252 Jum%ah orang di.anding 6um%ah kamar tidur+
No 7uas lantai kamar 6umlah penghuni maksimal
: ;,*; m !
;,*;? *," m !,"
2 *," ? m
:; ? :! m :,"
" 7ebih dari :! m
0umber + 7ubis, &. &erumahan 0ehat, :5".
Dengan ketentuan anak di bawah umur : tahun tidak diperhatikan,
umur : ? :! tahun dihitung setengah.
Menurut $upasi, kepadatan hunian di tentukan dengan jumlah kamar
tidur di bagi jumlah penghuni, dinyatakan +
aik + ila kepadatan lebih atau sama dengan !,
ii ). =ukup + ila kepadatan antara !," ? !,
iii ). /urang + ila kepadatan kurang dari !,"
@= dan kamar mandi harus ada dalam suatu rumah.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
13/24
0uatu rumah harus mempunyai @= dan kamar mandi sendiri
dan terpelihara kebersihannya. ila tidak mempunyai @= sendiri, maka
buang air besar dilakukan di sembarang tempat (sungai, kebun, empang,
dan lain ? lain) yang sebenarnya tidak dibenarkan karena dapat
menyebabkan dan memudahkan penyakitpenyakit tertentu dapat
ditularkan melalui pembuangan kotoran yang tidak sehat.
$ !en"egah #enu%aran #en-akit5
/ebutuhan rumah sebagai tempat tinggal bagi keluarga harus
memperhatikan pula 'aktor'aktor yang mempengaruhi penularan penyakit
bagi penghuninya, antara lain +
: ebas dari serangga dan tikus.
Menghindari adanya kehidupan serangga (lalat, tikus dan
kecoa), dengan cara atau usaha kebersihan dan kesehatan
lingkungan di dalam dan di luar rumah.
&embuangan sampah.
0ampah dibedakan menjadi + sampah basah, sampah kering
dan sampah sukar busuk (kaleng, kaca, paku dan lainlain).
0ampah jangan dibuang di tempat terbuka lebih dari ; jam karena
akan menyebabkan lalat dan tikus untuk bersarang.
2 &embuangan tinja.
3sahakan setiap rumah mempunyai jamban sendiri, selalu
bersih dan tidak berbau (konstruksi leher angsa). 6arak cukup jauh
dari sumber air dan letaknya di bagian hilir air tanah. @= harus
selalu bersih, mudah dibersihkan, cukup cahaya dan cukup
ventilasi.
Teori Tentang Pengetahuan 7enti%asi di Da%am 0umah
1 Pengertian dan *ungsi 7enti%asi
Centilasi adalah pertukaran udara secara bebas di dalam ruangan. Eungsi
utama ventilasi dan jendela antara lain adalah sebagai lubang masuk dan
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
14/24
keluar angin sekaligus sebagai lubang pertukaran udara atau lubang
ventilasi yang tidak tetap (sering berupa jendela atau pintu)< 0ebagai
lubang masuknya cahaya dari luar (sinar matahari). (/9 N79N1)
Eungsi ventilasi udara diantaranya sebagai berikut +
: 3ntuk menjaga agar aliran udara di dalam rumah tetap segar.
/arena jika dalam suatu bangunan sangat minim adanya ventilasi maka
aliran udara dari dan ke luar rumah menjadi tidak lancar sehingga
terjadi peningkatan kadar = (karbondioksida) di dalam rumah dan
kadar oksigen () menurun. 0edangkan karbondioksida yang
merupakan hasil respirasiFpernapasan ini apabila dalam konsentrasi
tinggi bisa berbahaya bagi hewan dan manusia. 0eseorang yang
menghirup terlalu banyak = akan kesulitan bernapas, hingga
menyebabkan tak sadarkan diri.
3ntuk menjaga agar rumah selalu tetap di dalam kelembapan yang
optimum
/urangnya lubang ventilasi di dalam suatu bangunan akan
menyebabkan kelembaban di dalam ruangan meningkat karena
terjadinya proses penguapan cairan dari kulit dan penyerapan. 0ehingga
dengan adanya lubang ventilasi udara yang memadai akan memberikan
man'aat di sisi pencahayaan apabila penempatannya tepat. Dengan
adanya cahaya dari luar ruangan yang masuk ke dalam rumah melalui
lubang ventilasi udara maka akan mengurangi kelembaban dalam suatu
ruangan.
2 3ntuk membebaskan udara ruangan dari bakteri patogen yang bisa
menyebabkan penyakit
/urangnya lubang ventilasi udara di dalam rumah akan menyebabkan
kelembaban udara dalam ruangan meningkat, sedangkan kondisi
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
15/24
ruangan yang lembab akan memudahkan tumbuhnya jamur dan bakteri
patogen yang bisa mempengaruhi kualitas kesehatan penghuni rumah.
2 S-arat 7enti%asi
-gar udara dalam ruangan segar persyaratan teknis ventilasi dan jendela
sebagai berikut +
: 7uas lubang ventilasi tetap, minimum "B dari luas lantai ruangan
dan luas lubang ventilasi insidentil (dapat dibuka dan ditutup)
minimum "B luas lantai, dengan tinggi lubang ventilasi minimal
! cm dari langitlangit.
$inggi jendela yang dapat dibuka dan ditutup minimal ! cm darilantai dan jarak dari langitlangit sampai jendela minimal 2! cm.
2 3dara yang masuk harus udara yang bersih, tidak dicemari oleh
asap pembakaran sampah, knaolpot kendaraan, debu dan lainlain.
; -liran udara diusahakan cross ventilation dengan menempatkan
lubang hawa berhadapan antara dua dinding ruangan.-liran udara
ini diusahakan tidak terhalang oleh barangbarang seperti almari,
dinding, sekatsekat, dan lainlain.
" /elembaban udara dijaga antara ;!B sFd !B.
3ntuk memperoleh ventilasi yang baik dapat dilaksanakan dengan
cara+
: Centilasi alamiah, merupakan ventilasi yang terjadi secara
alamiah,dimana udara masuk kedalam ruangan melalui jendela,
pintu, atau lubang angin yang sengaja dibuat.
Centilasi Mekanik, merupakan ventilasi buatan dengan
menggunakan +a -= (-ir =onditioner), yang ber'ungsi untuk menyedot udara
dalamruang kenudian disaring dan dialirkan kembali dalam
ruangan.
b Ean (alingbaling) yang menghasilkan udara yang dialirkan
kedepan.
" 1Ahauser, merupakan balingbaling penyedot udara dari dalam
dan luar ruangan untuk proses pergantian udara yang
sudah dipakai.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
16/24
$ Bentuk 7enti%asi
0ecara umum kita mengenal beberapa bentuk ventilasi +a 7enti%asi a%ami (Natural Ventilation
Merupakan suatu bentuk pertukaran udara secara alamiah tanpa bantuan
alatalat mekanik seperti kipas. Centilasi alami masih dapat
dimungkinkan membersihkan udara selama pada saat ventilasi terbuka
terjadi pergantian dengan udara yang segar dan bercampur dengan udara
yang kotor yang ada dalam ruangan.
0tandar luas ventilasi alami (0umamur, :5) lebih dari ! B luas lantai
tempat kerja. &enggunaan ventilasi alami tidak e'ekti' jika digunakan
dengan tujuan untuk mengurangi emisi gas, debu dan vapours ditempat
kerja. 4al ini disebabkan tingkat kesulitan yang tinggi pada ventilasi
alami terkait penentuan parameter yang harus kita ketahui menyangkut
kecepatan angin, tekanan angin dari luar, arah angin, radiasi panas dan
berapa besar pengaruh lubanglubang yang ada pada dinding dan
atap.Centilasi alami biasanya digunakan dengan tujuan untuk
memberikan kesegaran dan kenyamanan pada tempat /erja yang tidak
memiliki sumber bahaya yang tinggi. (0umamur, :5)
. 7enti%asi Umum (General Ventilation
8eneral ventilation atau ventilasi umum biasanya digunakan pada tempat
kerja dengan emisi gas yang sedang dan derajat panas yang tidak begitu
tinggi.6enis ventilasi ini biasanya dilengkapi dengan alat mekanik berupa
kipas penghisap.0istem kerja yang dibangun udara luar tempat kerja di
hisap dan di hembuskan oleh kipas kedalam rungan bercampur dengan
bahan pencemar sehingga terjadi pengenceran./emudian udara kotor
yang telah diencerkan tersebut dihisap dan di buang keluar.
& Dam#ak asa# .agi kesehatan menurut 8
Dampak -sap agi /esehatanMenurut @4 tahun !!, dampak indoor
air pollutionbagi kesehatan yaitu dapat meningkatkan resiko kesehatan
anak dan dewasa seperti berat badan lahir rendah, kematian perinatal,
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
17/24
asma, otitis media atau in'eksi telinga tengah, $=,kanker naso'aring,
katarak, kebutaan, dan penyakit kardiovaskular.
6ika dilihat dari kandungannya, asap memiliki kandungan =
(karbonmonoksida), -monia, Nitrogen ksida, dan 4idrogen 0ianida.
: /arbon monoksida
-dalah sejenis gas yang tidak berbau, tidak berasa dan pada suhu
udara normal berbentuk gas yang tidak berwarna. = mempunyai
potensi bersi'at racun yang berbahaya karena mampu membentuk
ikatan yang kuat dengan pigmen darah yaitu haemoglobin, yang dapat
mengakibatkan kurangnya oksigen di dalam otak. $andatanda bila
keracunan carbon monoksida antara lain pusing, sakit kepala, dan
mual,menurunnya kemampuan gerak tubuh, gangguan
kardiovaskuler,serangan jantung. 4ubungan antara konsentrasi =
dengan lama terpapar dane'ek yang ditimbulkan sebagai berikut+
a /onsentrasi = :!! ppm dengan 'rekuensi paparan sebantar
tidak menimbulkan e'ek.
b /onsentarsi = 2! ppm dengan 'rekuensi paparan jam, e'ek yang
ditimbulkan pusing dan mual
c /onsentarsi = :!!! ppm denagn 'rekuensi paparan : jam, e'ek
yang ditimbulkan pusing, kulit berubah kemerahan.
-monia dan nitrogen oksida
Merupakan gas yang tidak berwarna dan tidak berbau. ila terisap
dapatmenyebabkan gangguan perna'asan seprti bronkhitis dan merusak
indera penciuman.
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
18/24
Gambar 2.1 Kerangka Teori Notoatmodjo (2003)
PENDIDIKAN
INFORMASI
EKONOMI
USIA
PENGALAMAN
SOSIAL BUDAYA
PENGETAHUAN
9 K)0AN:KA T)80I
/onsep yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada teori Notoatmodjo
(!!2). /erangka teori yang dikembangkan sebagai dasar penelitian inidigambarkan sebagai berikut +
;
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
19/24
PENDIDIKAN
INFORMASI
EKONOMI
PENGALAMAN
SOSIAL
BUDAYA
PENGETAHUAN
VENT!A" #U$AH %ANG &AK
VA#A&E! 'EPEN'ENVA#A&E! N'EPEN'EN
< K)0AN:KA K8NS)P
erdasarkan teori sebelumnya, dapat dibuat suatu kerangka konsep yang
berhubungan dengan area permasalahan yang terjadi pada keluarga binaan >$ !!>@ !!, Desa G /ecamatan $eluk Naga, /abupaten $angerang, &rovinsi anten.
agan . /erangka konsep diagnosis dan intervensi komunitas mengenai
&engetahuan /eluarga inaan $entang Centilasi >umah Hang aik Di /ampung
G >t !! >w !!, Desa G, /ecamatan $eluk Naga, /abupaten $angerang, &rovinsi
anten, &eriode 6uni !:*
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
20/24
1= De,inisi 8#erasiona%
3ntuk membatasi ruang lingkup atau pengertian variabelvariabel yang
diamati atau diteliti, variabel tersebut diberi batasan atau de'inisi operasional.De'inisi operasional juga berman'aat untuk mengarahkan kepada pengukuran atau
pengamanan terhadap variabelvariabel yang bersangkutan serta mengembangkan
instrumen (alat ukur) (Notoatmodjo, !!*). -dapun de'inisi operasional dalam
penelitian ini sebagai berikut +
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
21/24
Ta.e% 24 Ta.e% De,inisi 8#erasiona% Diagnosis dan Intervensi Komunitas Area !asa%ah Pengetahuan Ke%uarga Binaan Tentang
7enti%asi 0umah >ang Baik Di Kam#ung ? 0t == 0w ==3 Desa ?3 Ke"amatan Te%uk Naga3 Ka.u#aten Tangerang3 Provinsi Banten3
Periode Juni 2=15
No 7A0IAB)@D)*INISI
8P)0ASI8NA@A@AT UKU0 /A0A UKU0 ASI@ SKA@A
:. &engetahuan mengenai
ventilasi rumah yang
baik
@awasan responden
mengenai segala masalah
yang berhubungan
dengan sirkulasi udara
dan ventilasi rumah yang
baik
/uesioner @awancara
terpimpin
0angat baik + poin
:::;
aik + poin *:!
/urang baik +
poin :"
rdinal
. &endidikan 6enjang pendidikan
'ormal terakhir yang
pernah diikuti oleh
responden.
/uesioner @awancara
terpimpin
$inggi + 0M-
atau /eatas
Menengah + 0M&
atau 0ederajat
>endah +
0DF$idak 0ekolah
rdinal
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
22/24
Ta.e% 2 (%an6utan4 Ta.e% De,inisi 8#erasiona% Diagnosis dan Intervensi Komunitas Area !asa%ah Pengetahuan Ke%uarga Binaan
Tentang 7enti%asi 0umah >ang Baik Di Kam#ung ? 0t == 0w ==3 Desa ?3 Ke"amatan Te%uk Naga3 Ka.u#aten Tangerang3 Provinsi
Banten3 Periode Juni 2=15
No 7A0IAB)@D)*INISI
8P)0ASI8NA@A@AT UKU0 /A0A UKU0 ASI@ SKA@A
2. 1konomi &enghasilan tiap bulan
responden yang digunakan
untuk mencukupi kebutuhan
seharihari keluarga
responden
/uesioner @awancara
terpimpin
$inggi + bila poin
"*
Menengah + bila
poin 2;
>endah + bila
poin :
rdinal
;. 0osial budaya 9nteraksi dengan responden
yang mempengaruhi perilaku
responden mengenai
ventilasi rumah yang baik
/uesioner @awancara
terpimpin
aik + poin "
/urang baik +
poin :;
rdinal
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
23/24
Ta.e% 2 (@an6utan4 Ta.e% De,inisi 8#erasiona% Diagnosis dan Intervensi Komunitas Area !asa%ah Pengetahuan Ke%uarga Binaan
Tentang 7enti%asi 0umah >ang Baik Di Kam#ung ? 0t == 0w ==3 Desa ?3 Ke"amatan Te%uk Naga3 Ka.u#aten Tangerang3 Provinsi
Banten3 Periode Juni 2=1
No 7A0IAB)@D)*INISI
8P)0ASI8NA@A@AT UKU0 /A0A UKU0 ASI@ SKA@A
". 9n'ormasi /etidaktahuan responden
terhadap kebiasaan
melaksanakan hidup sehat
dengan membuka pintu dan
jendela untuk sirkulasi udara
di dalam rumah dan dampak
merokok di dalam rumah
/uesioner @awancara
terpimpin
aik + poin ;*
/urang baik +
poin !2
rdinal
*. &engalaman 0esuatu yang pernah
dirasakan, didengarkan, dan
dialami oleh responden
mengenai ventilasi rumah
yang baik dan pencegahan
90&-
/uesioner @awancara
terpimpin
aik + poin "
/urang baik +
poin :;
rdinal
7/26/2019 Contoh BAB II kel 9
24/24
Recommended