48
BAB III
GAMBARAN UMUM DESA HANURA DAN SMART VILLAGE
PROVINSI LAMPUNG
Pada bagian gambaran umum wilayah studi akan dijelaskan mengenai kondisi
umum wilayah studi yaitu Desa Hanura yang berada di Kecamatan Teluk Pandan
Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung.
3.1 Sejarah Desa Hanura
Desa Hanura merupakan satu dari 10 desa yang berada dalam wilayah
Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Desa ini
berada di antara pesisir Teluk Pandan dan perbukitan dengan luas wilayah 9,04 Km2
atau 904 Ha. Pembentukan Desa Hanura berawal dari migrasi tentara, ini
merupakan pemikiran luhur Jenderal Ahmed Yani, Panglima Angkatan Darat saat
itu, dan perwujudan dari akar-akar prajurit TNI Angkatan Darat. Pada tanggal 17
September 1966, dibentuklah Proyek Imigrasi Angkatan Darat kedua (Trans-AD
II) di Provinsi Lampung, dengan nama "Hanura" yang berarti "hati nurani rakyat",
dan pemerintahan desa Trans-AD II Hanura secara resmi dibentuk. Dipimpin oleh
Mayor Marijo. Memperhatikan usia dan level tertinggi saat itu. Mengingat usianya
dan kemampuannya yang semakin menurun, ia digantikan oleh Kapten William
Cohen pada tahun 1967. Pada tanggal 27 Desember 1978, atas perintah Panglima
Kodam II Sri Lanka, seluruh proyek imigrasi TNI di Provinsi Lampung diserahkan
kepada Pemerintah Provinsi Lampung. Maka dalam hal ini, Desa Trans-AD II atau
seterusnya dikenal sebagai Desa Hanura diserahkan kepada Pemerintah Daerah
Provinsi Lampung kala itu dibawah pembinaan Pemerintah Kabupaten Lampung
Selatan.
49
3.2 Visi dan Misi Desa Hanura
a) Visi Desa Hanura
Terwujudnya Desa Hanura yang berkualitas, mandiri, berbudaya,
berteknologi, dan sejahtera
b) Misi Desa Hanura
Berkualitas : Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik
keterampilan maupun pengetahuan
Mandiri : Mandiri dalam pengelolaan potensi dan sumber daya yang
dimiliki desa untuk kesejahteraan masyarakat
Berbudaya : Menjaga nilai-nilai lokal sebagai entitas dan budaya
untuk membangun kehidupan harmonis antar masyarakat
Berteknologi : Teknologi sebagai media dalam melakukan pelayanan
kepada masyarakat “e-government”
Sejahtera : Pemanfaatan SDA dan SDM untuk kesejahteraan
masyarakat
3.3 Kondisi Geografis Desa Hanura
Desa Hanura secara geografis terletak pada Koordinat Bujur 105.236807
dan Koordinat Lintang -5.531951. Desa Hanura terdapat 4 dusun yaitu Dusun 1,
Dusun 2, Dusun 3, dan Dusun 4. Topografi Desa Hanura sebagian besar dataran,
sebagian bergelombang, dan bukit dengan luas wilayah 9,04 Km2 atau dengan
luasan sebesar 904 ha dengan ketinggian rata-rata 250 meter diatas permukaan laut.
Dengan batas administrasi Desa Hanura adalah sebagai berikut:
1) Sebelah Timur berbatasan dengan Teluk Lampung
2) Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Sidodadi
3) Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Cilimus
4) Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Hurun
Desa Hanura merupakan pedesaan yang bersifat semi agraris dengan mata
pencaharian sebagian besar penduduknya adalah buruh dan bertani, terutama sektor
50
pertanian lahan kering atau perkebunan tanaman rempah dan Multi Purpose Tree
Species (MPTS) dengan hasil utama kakao dan rempah. Luas lahan sawah di desa
Hanura yaitu 50 Ha dan luas lahan bukan sawah yaitu 372 Ha. Di bawah ini adalah
peta adminstrasi Desa Hanura:
Sumber: Hasil Analisis Peneliti, 2020.
GAMBAR 3. 1
PETA ADMINISTRASI DESA HANURA
3.4 Kondisi Demografi dan Sosial Desa Hanura
a) Demografi Desa Hanura
Berdasarkan data pada web resmi Desa Hanura Kec. Teluk Pandan Kab.
Pesawaran tahun 2021. Jumlah penduduk Desa Hanura sebanyak 10.184 jiwa,
terdiri dari 5.152 Laki-laki dan 5.019 Perempuan dengan kepadatan penduduk yaitu
1.125,11 Jiwa/Km2. Tersebar di 67 RT dan 4 Dusun yang ada di Desa Hanura.
Dengan rincian rentang umur sebagai berikut:
51
TABEL III. 1
JUMLAH PENDUDUK DESA HANURA MENURUT KELOMPOK UMUR
No Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah
1 0-15 Tahun 776 801 1577
2 15-25 Tahun 902 760 1662
3 25-35 Tahun 886 937 1823
4 35-45 Tahun 941 884 1825
5 45-55 Tahun 716 682 1398
6 55-65 Tahun 452 431 883
7 >65 Tahun 484 527 1011
Total 10.184 Jiwa
Sumber: Monografi Desa Hanura, 2020
b) Kondisi Sosial
1. Kesejahteraan Sosial
Jumlah Keluarga Prasejahtera : 307
Jumlah Keluarga Sejahtera I : 619
Jumlah Keluarga Sejahtera II : 451
Jumlah Keluarga Sejahtera III : 200
Jumlah Keluarga Sejahtera III Plus : 49
2. Ketenagakerjaan
Berdasarkan data pada dokumen potensi desa, dapat diketahui
mayoritas penduduk memiliki jenis pekerjaan sebagai petani. Selain
itu, jumlah dan jenis pekerjaan penduduk di Desa Hanura dapat
dilihat pada tabel di bawah ini:
TABEL III. 2
JENIS PEKERJAAN PENDUDUK DESA HANURA
Jenis Pekerjaan Jumlah
Pensiunan 117 orang
PNS 342 orang
Tni-Polri 111 orang
52
Jenis Pekerjaan Jumlah
Petani 467 Orang
Buruh 304 orang
Pegawai Swasta 158 Orang
Lain-Lain 127 orang
Sumber: Potensi Desa Hanura, 2017.
3. Fasilitas Umum
a) Sarana Ibadah
Berdasarkan data pada website resmi Desa Hanura, di Desa Hanura
memiliki sarana ibadah yang terdiri dari masjid, mushola, dan
gereja. Jumlah sarana ibadah di Desa Hanura dapat dilihat pada tabel
di bawah ini:
TABEL III. 3
SARANA IBADAH DESA HANURA
Sarana Ibadah Jumlah
Masjid 3 buah
Mushola 16 buah
Gereja Besar 3 buah
Gereja Kecil 3 buah
Sumber: Potensi Desa Hanura, 2017.
b) Sarana Pendidikan
Berdasarkan data pada website resmi Desa Hanura, di Desa Hanura
terdapat sarana pendidikan formal yang mencukupi terdiri dari
Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah
Menengah Atas (SMA), TK/Paud, MTSn/Man, dan TPA. Jumlah
sarana pendidikan di Desa Hanura dapat dilihat pada tabel di bawah
ini:
53
TABEL III. 4
SARANA PENDIDIKAN DESA HANURA
Sarana Pendidikan Jumlah
Sekolah Dasar (SD) 3
Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1
Sekolah Menengah Atas (SMA) 1
TK/Paud 3
MTSn/MAN 1
TPA 2
Sumber: Potensi Desa Hanura, 2017.
c) Sarana Kesehatan
Desa Hanura memiliki sarana kesehatan desa berupa poliklink,
puskesmas, dan apotek. Desa Hanura juga memiliki ambulan gratis
untuk penduduk dan masyarakat setempat. Jumlah sarana kesehatan
di Desa Hanura terdiri dari:
TABEL III. 5
SARANA KESEHATAN DESA HANURA
Sarana Kesehatan Jumlah
Rumah Sakit -
Rumah Sakit Bersalin -
Poliklinik 1
Puskesmas 1
Puskesmas Pembantu 1
Apotek 1 Sumber: Kecamatan Teluk Pandan Dalam Angka, 2019.
d) Sarana Rekreasi
Berdasarkan data pada dokumen Kecamatan Teluk Pandan dalam
Angka 2019, di Desa Hanura memiliki beberapa sarana rekreasi
terdiri dari rumah makan/resto, lapangan terbuka/alun-alun, dan
tempat penyediaan rental. Jumlah sarana rekreasi di Desa Hanura
dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
TABEL III. 6
SARANA REKREASI DESA HANURA
Sarana Rekreasi Jumlah
Rumah Makan/Resto 4
Lapangan Terbuka/Alun-Alun/Taman 1
Tempat Hiburan/Rekreasi -
54
Sarana Rekreasi Jumlah
Rumah Makan/Resto 4
Penyewaan Video/Rental 1 Sumber: Kecamatan Teluk Pandan Dalam Angka, 2019.
e) Sarana Umum
Dapat dilihat pada tabel di bawah ini, Desa Hanura memiliki
beberapa sarana umum yang dapat digunakan secara umum oleh
penduduk dan masyarakat lokal sekitar. Sarana umum tersebut yaitu
terdapat Kantor Pos, Kantor Layanan PLN, Bank Umum, Pasar Desa
Lapangan Desa, Gedung Serba Guna Kantor Desa, TPU.
TABEL III. 7
SARANA UMUM DESA HANURA
Sarana Umum Jumlah
Kantor Pos 1
Kantor Layanan PLN 1
Bank Umum 2
Pasar Desa 1
Lapangan Desa 1
Gedung Serba Guna 1
Kantor Desa 1
TPU 1 Sumber: Potensi Desa Hanura, 2017 dan Kecamatan Teluk Pandan Dalam Angka, 2019.
3.5 Kondisi Perekonomian Desa Hanura
Menurut data potensi Desa Hanura tahun 2017, keberadaan Pasar Ampera
di Desa Hanura Kecamatan Teluk Pandan merupakan aset penting bagi
pertumbuhan ekonomi masyarakat desa, dan Pasar Ampera merupakan satu-
satunya pasar yang ada di Kecamatan Teluk Pandan, dan juga merupakan titik
pertumbuhan ekonomi desa. Pusat kegiatan ekonomi daerah. Selain mayoritas
penduduk sebagai petani, terdapat banyak usaha di Desa Hanura, seperti
perdagangan, industri jasa, warung makan, tukang kayu, toko kelontong, pertokoan,
industri rumahan, perikanan dan peternakan. Kemampuan keuangan desa masih
bergantung pada bantuan pemerintah, sedangkan pendapatan lokal dari Salar Pasar
dan bantuan pihak ketiga masih relatif kurang.
55
Terdapat beberapa sarana dan prasarana pendukung perekonomian Desa
Hanura, diantaranya yaitu:
a) Sarana Perdagangan
TABEL III. 8
SARANA PERDAGANGAN DESA HANURA
Sarana Perdagangan Jumlah
Kelompok Pertokoan 1
Pasar Umum 1
Mini Market 3
Toko/Warung 376
Kedai Makanan Minuman 28
Restoran/Rumah Makan 3
Sumber: Kecamatan Teluk Pandan Dalam Angka, 2019.
b) Sarana Jalan
1. Jalan lingkar desa yang merupakan jalur alternatif bagi pengembangan
perekonomian
2. Jalan gang untuk tiap RW maupun lingkungan RT belum semuanya di
rabat beton
c) Sarana Telekomunikasi dan Informasi
Desa Hanura memiliki jaringan wifi terbuka yang dapat diakses publik
secara gratis di sekitar kantor Desa Hanura, dan pemuda desa tersebut memiliki
kreatifitas yang cukup tinggi dalam penyediaan layanan internet yaitu dengan
menyediakan layanan internet berlangganan murah unlimited dengan harga Rp
60.000,- perbulan. Saat ini Desa Hanura telah memiliki media informasi yang dapat
diakses melalui internet, yaitu berupa website desa dengan alamat
http://hanura.desa.id/.
Desa Hanura sudah memiliki sistem pelayanan mandiri secara online
terkait administrasi warga maupun layanan pengaduan. Sehingga warga tidak perlu
datang langsung ke kantor desa. Desa Hanura juga sudah memfungsikan Surat
Elektronik/email sebagai sarana koresponden dan menyampaikan informasi
maupun aspirasi sesuai dengan keperluannya. Dengan alamat:
56
3.6 Smart Village Provinsi Lampung
Smart Village atau Desa Cerdas adalah program pembangunan berbasis
kewilayahan (Desa) yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi lampung dengan
rentang waktu pelaksanaan sejak 2020-2024. Program ini berfokus pada desa
melalui gerakan kesadaran masyarakat desa yang peduli pada perubahan digital
sehingga desa dapat menyelesaikan permasalahannya dengan cerdas dan
mengembangkan potensi yang dimiliki menjadi nilai tambah peningkatan
kesejahteraan masyarakat dengan memanfaatkan teknologi informasi. Smart
Village juga merupakan agenda kerja Gubernur Lampung yang disusun dan
dilaksanakan dalam rangka mendukung Visi RAKYAT LAMPUNG BERJAYA
khususnya Misi Mewujudkan Good Governance untuk Meningkatkan Kualitas dan
Pemerataan Pelayanan Publik, sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Lampung Tahun 2019-2024.
Tujuan dari program ini yaitu untuk mendorong dan mewujudkan berbagai
potensi di Provinsi Lampung agar menjadi salah satu kekuatan ekonomi kreatif
digital di Indonesia yang berfokus pada layanan publik, agriculture, kesehatan,
pendidikan, pariwisata, logistik, dan maritim. Smart Village berperan dalam rangka
pembinaan dan pengawasan desa khususnya upaya mendukung dan mendorong tata
pemerintahan desa yang baik, memperkuat partisipasi masyarakat desa dan
kelembagaannya, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat desa
guna perwujudan kesejahteraan umum. Smart Village atau Desa cerdas diharapkan
dapat menghasilkan Lampung satu data atau salinan data Lampung dan
57
meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam
pembangunan, sehingga mewujudkan desa cerdas berbasis digital, komunitas
cerdas, keterampilan dan inklusivitas, serta lingkungan cerdas, ekonomi cerdas,
inovasi produktivitas, dan kesetaraan akses. Program ini dianggap sudah sesuai
dengan tujuan nasional.
a) Lokasi Pilot Project Smart Village Provinsi Lampung
Lokasi Pelaksanaan Program Smart Village telah ditetapkan berdasarkan
Keputusan Gubernur Lampung Nomor G/228/II.02/HK/2020 tentang Penetapan
Lokasi Sasaran Pilot Project Smart Village Provinsi Lampung Tahun 2020. Berikut
tabel lokasi yang telah ditetapkan :
TABEL III. 9
DESA YANG DITETAPKAN SEBAGAI LOKASI PELAKSANAAN PROGRAM
SMART VILLAGE
KABUPATEN KECAMATAN DESA/PEKON/TIYUH
Lampung Selatan
1. Candipuro 1. Rawa Selapan
2. Cinta Mulya
2. Sragi 3. Kedaung
3. Penengahan 4. Pasuruan
Pesawaran 4. Teluk Pandan 5. Hanura
5. Way Ratai 6. Wates Way Ratai
Pringsewu 6. Pringsewu 7. Podomoro
8. Gading Rejo Timur
Tanggamus 7. Talang Padang 9. Sukanegeri Jaya
8. Gisting 10. Purwodadi
Pesisir Barat 9. Pesisir Tengah 11. Kampung Jawa
10. Bengkunat Belimbing 12. Suka Marga
Lampung Barat 11. Gedung Suryan 13. Tri Mulyo
12. Sekincau 14. Pampangan
Way Kanan 13. Negara Batin 15. Negara Batin
14. Blambangan Umpu 16. Sangkaran Bakti
15. Kotabumi 17. Sumber Arum
58
KABUPATEN KECAMATAN DESA/PEKON/TIYUH
Lampung Utara 16. Abung Selatan 18. Way Lunik
Mesuji 17. Rawa Jitu Utara 19. Sidang Kurnia Agung
Tulang Bawang 18. Banjar Agung 20. Dwi Marga Tunggal Jaya
19. Meraksa Aji 21. Karya Bakti
Tulang Bawang Barat 20. Tulang Bawang Tengah 22. Pulung Kencana
21. Tumijajar 23. Murni Jaya
Lampung Tengah
22. Punggur 24. Tanggulangin
23. Bumi Ratu Nuban 25. Wates
24. Bangun Rejo 26. Sidomulyo
Lampung Timur
25. Purbalingga 27. Tegal Yoso
26. Pekalongan 28. Tulur Rejo
27. Labuhan Maringgai 29. Labuhan Maringgai
28. Bandar Sribhawono 30. Sribhawono
Sumber : Petunjuk Teknis Operasional Pilot Project Smart Village Provinsi Lampung, 2020.
Tabel di atas menunjukkan 30 desa pilot project pelaksanaan Program Smart
Village Provinsi Lampung tahun 2020. Pelaksanaan pilot project seharusnya sudah
mulai dikerjakan di semua desa lokus pada awal tahun 2020 namun karena adanya
pandemi Covid-19 menjadi hambatan untuk memulai pelaksanaan program
tersebut. Sehingga dari 30 desa pilot project tersebut diantaranya dipilih 4 (empat)
desa sebagai prototype Smart Village Provinsi Lampung yaitu Desa Hanura
Kabupaten Pesawaran, Desa Cintamulya Kabupaten Lampung Selatan, Desa
Sribhawono Kabupaten Lampung Timur, dan Desa Podomoro Kabupaten
Pringsewu.
59
b) Kabupaten Lokus Desa Pilot Project Prototype Program Smart
Village
Sumber: Hasil analisis peneliti, 2020.
GAMBAR 3. 2
PETA LOKUS KABUPATEN PILOT PROJECT PROGRAM SMART VILLAGE
PROVINSI LAMPUNG
1. Desa Hanura
Hanura adalah sebuah desa di kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten
Pesawaran, Lampung yang dikategorikan sebagai desa mandiri, Desa Hanura
memiliki program Hanura Take Away yaitu aplikasi yang mempertemukan penjual
dan pembeli di wilayah tersebut yang menggerakan UKM – UKM dan penggerak
local, memiliki database yang cukup lengkap terkait dengan UKM – UKM di
wilayah tersebut dan saat ini sedang membangun jaringan usaha diluar desa Hanura
maupun diluar Lampung, dan pemuda Desa Hanura memiliki kreatifitas yang cukup
tinggi yaitu mereka dapat menyediakan jaringan internet berlangganan murah
unlimited Rp. 60.000,- perbulan untuk masyarakat desa.
2. Desa Cintamulya
60
Cintamulya adalah salah satu desa yang berada di kecamatan Candipuro,
Kabupaten Lampung Selatan, Lampung yang dikategorikan sebagai desa maju,
Desa Cintamulya memiliki sistem pertanian yang terintegrasi dengan peternakan
dan perkebunan, dan juga memanfaatkan lahan - lahan kosong di sekitar rumah
untuk pertanian sistem tersebut, terdapat program santripreneur yaitu program yang
membekali santri dalam berwirausaha sehingga santri dapat mandiri dan tumbuh
sebagai wirausahawan muda, dan terdapat Program farming educations, program
dimana masyarakat dapat belajar tentang pertanian, perkebunan dan peternakan.
3. Desa Sribhawono
Sribhawono adalah desa yang berada di kecamatan Bandar Sribhawono,
Kabupaten Lampung Timur, Lampung yang dikategorikan sebagai desa maju, Desa
Sribhawono memiliki potensi sumber daya alam yaitu danau kemuning yang
luasnya 7,5 Hektar, dimana danau ini sebagai sumber PDAM, perikanan dan wisata,
memiliki alun – alun yang di manfaatkan oleh UKM – UKM setempat untuk
berwirausaha, dan Kepala Desa Sribawono mengelola BRI LINK yang digunakan
warga desa untuk pembelian token listrik, pulsa HP dan lainnya, hasil yang didapat
dari pengelolaan jasa tersebut digunakan untuk pendapatan desa.
4. Desa Podomoro
Podomoro adalah desa di kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu,
Lampung yang dikategorikan sebagai desa maju, Desa Podomoro terdapat industri
rumahan berupa kerajinan gerabah, pembuatan sendal jepit karakter, dan
pengolahan tempe yang mayoritas dilakukan oleh para ibu rumah tangga dan
memiliki galeri untuk memasarkan hasil pembuatan gerabah, hal ini akan mudah
dikembangkan untuk memudahkan promosi desa.