Worked Engagement

8/20/2019 Worked Engagement

1/18

Hubungan timbal balik antara sumber daya kerja, sumber daya pribadi,

dan keterlibatan kerja

Despoina Xanthopoulou, Arnold B. Bakker, Evangelia Demerouti, Wilmar B. Schaufeli

Kata kunci:

Konservasi Sumer Da!a

Sumer da!a ker"a

Sumer da!a priadi

Keterliatan ker"a

ABS#$AK

%enelitian ini mengu"i huungan longitudinal antara sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi, dan

keterliatan ker"a. Atas dasar teori Konservasi Sumer Da!a, kami menghipotesiskan ah&a

sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi, dan keterliatan ker"a adalah timal alik dari &aktu ke

&aktu. %enelitian ini dilakukan di antara '() kar!a&an, !ang ditindaklan"uti selama '* ulan

rata+rata. asil pemodelan persamaan struktural analisis mendukung hipotesis kami. Secara

khusus, kami menemukan ah&a peker"aan #' dan sumer da!a priadi terkait secara positif

dengan keterliatan ker"a #-. Selain itu, keterliatan ker"a #' terkait positif dengan peker"aan #-

dan sumer da!a priadi. odel !ang paling cocok adalah model timal alik, !ang

menun"ukkan ah&a tidak han!a sumer da!a dan keterliatan ker"a tetapi "uga peker"aan dan

sumer da!a saling terkait. #emuan ini mendukung asumsi teori Konservasi Sumer Da!a ah&a

eragai "enis sumer da!a dan kese"ahteraan erkemang men"adi siklus !ang menentukan

adaptasi sukses kar!a&an dengan lingkungan ker"a mereka.

'. %erkenalan

Keterliatan ker"a adalah afektif+motivasional, kondisi pemenuhan !ang erhuungan dengan

peker"aan pada kar!a&an !ang ditandai dengan semangat, dedikasi dan pen!erapan /Schaufeli 0

Bakker, -1123. Kar!a&an !ang terliat memiliki tingkat energi !ang tinggi, antusias tentang

peker"aan mereka, dan mereka sering sepenuhn!a tenggelam dalam peker"aan mereka sehingga


2/18

&aktu cepat erlalu /ace! 0 Schneider, -11*4 ei, 5ilson, 0 arter, -1123. %enelitian telah

menun"ukkan ah&a konsep keterliatan ker"a dapat diukur secara reliael /Schaufeli, Bakker, 0

Salanova, -11(a3, dan ah&a hal itu dapat diedakan dari konsep terkait seperti gila ker"a

/Schaufeli, #aris, 0 6an $henen, -11*3, keterliatan ker"a, dan komitmen organisasi /allerg 0

Schaufeli, -11(3. 7ang leih penting, studi teraru telah menun"ukkan ah&a keterliatan terkait

positif dengan kepuasan pelanggan /Salanova, Agut, 0 %eir8, -1193, peran dalam kiner"a

/Schaufeli, #aris, 0 Bakker, -11(3, dan pengemalian keuangan /Xanthopoulou, Bakker,

Demerouti, 0 Schaufeli, -113.

Studi empiris telah menun"ukkan ah&a sumer da!a peker"aan adalah korelasi penting dari

keterliatan /auno, Kinnunen, 0 $uokolainen, -11;4 Saks, -11(4 lihat meta+analisis,

alesleen, -113, khususn!a dalam kondisi tuntutan peker"aan !ang tinggi /Bakker, akanen,

Demerouti, 0 Xanthopoulou, -11;3. Selain itu, studi teraru telah menun"ukkan ah&a eerapa

sumer da!a priadi seperti keerhasilan diri sendiri dan harga diri !ang erasis organisasi

erhuungan dengan keterliatan ker"a /auno et al., -11;4 Xanthopoulou, Bakker, Demerouti,

0 Schaufeli, -11;3.


3/18

psikologis, dan /c3 menstimulasi pertumuhan dan pengemangan priadi /Demerouti, Bakker,


4/18

dikominasikan pada gagasan !ang leih tinggi, telah diakui krusial agi kese"ahteraan

psikologis individu pada umumn!a, dan untuk kese"ahteraan !ang erhuungan dengan

peker"aan secara khusus /ofoll, -11-4 @uthans, Avolio, Walum&a, 0 @i, -1193. #idak seperti

ciri+ciri kepriadian /misaln!a, evaluasi diri inti4 udge, Bono, 0 @ocke, -1113 !ang stail dan

relatif tetap, sumer da!a priadi ersifat lunak dan teruka terhadap peruahan dan

pengemangan, dan dengan demikian dianggap paling tepat untuk penelitian ini. Konseptualisasi

kami pada sumer da!a priadi se"a"ar dengan konsep modal psikologis !ang dikemangkan

oleh @uthans, Ave!, Avolio, rang !ang optimis leih mampu

menghadapi situasi !ang mengancam karena mereka mengadopsi strategi penanggulangan aktif


5/18

/C&anaga, 7oko!ama, 0 Sei&a, -1123, dan seagai akiatn!a mereka eradaptasi dengan aik

dalam peker"aan /@uthans 0 7oussef, -11;3.

Atas dasar literatur ini, kami merumuskan hipotesis pertama kami:

ipotesis '. Time 1 job and personal resources relate positiely to Time ! "ork engagement.

'.-. Apakah keterliatan ker"a mengarahkan pada sumer da!a ker"a dan priadi

Studi teraru men!arankan huungan teralik antara sumer da!a /ker"a dan priadi3 dan

kese"ahteraan psikologis kar!a&an. isaln!a, De @ange, #aris, Kompier, outman, dan Bongers

/-1193 menemukan efek positif dari kesehatan mental pada dukungan atasan. Selan"utn!a, Wong,

ui, dan ukum /'*3 melaporkan ah&a kepuasan ker"a erhuungan positif dengan eerapa

sumer da!a organisasi /misaln!a, otonomi, variasi keterampilan, dan umpan alik3 dinilai dua

tahun kemudian. Dalam hal !ang sama, Salanova et al. /-11(3, dalam penelitian tindak lan"ut

satu tahun mereka di antara guru Span!ol, menemukan ah&a aliran pengalaman hal !ang terkait

dengan peker"aan erhuungan dengan sumer da!a organisasi dan keerhasilan diri sendiri dari

&aktu ke &aktu.

Secara ersama+sama, temuan ini menun"ukkan ah&a keterliatan ker"a dapat memfasilitasi

moilisasi eksternal /peker"aan3 dan sumer da!a internal /priadi3. al ini konsisten dengan

pengertian ofoll /'*, -11-3 ah&a dengan tidak adan!a ancaman, orang termotivasi untuk

menciptakan sumer da!a. Kar!a&an !ang terliat, !ang secara intrinsik termotivasi untuk

memenuhi tu"uan peker"aan mereka, akan mengaktifkan atau menciptakan sumer da!a

peker"aan /misaln!a, meminta antuan dari rekan+rekan3 untuk digunakan seagai sarana untuk

mencapai tu"uan terseut. Selan"utn!a, kar!a&an !ang semangat, erdedikasi, dan terserap leih

mungkin untuk memenuhi tu"uan peker"aan mereka /Schaufeli et al., -11(3. Akiatn!a, ini akan

menghasilkan ke!akinan diri !ang positif tentang kemampuan mereka /!aitu keerhasilan diri

sendiri3, akan memuat mereka merasa leih erharga /!aitu >BSE3, dan leih optimis.

Demikian pula, redrickson /-11)3 mengusulkan ah&a kondisi !ang afektif positif dapat

memperluas daftar pikiran+tindakan kar!a&an dan memangun sumer da!a priadi, sosial dan

psikologis. Keterliatan ker"a, seagai kondisi afektif+motivasional positif, memperluas dengan

menciptakan dorongan untuk memperluas diri melalui pemela"aran dan pemenuhan tu"uan,

serta memangun sumer da!a. >leh karena itu, kami merumuskan hipotesis kedua kami:


6/18

ipotesis -. Time 1 "ork engagement relates positiely to Time ! job and personal resources.

'.). uungan timal alik

Seperti !ang dikatakan di atas, sumer da!a dan keterliatan mungkin erhuungan timal alik

satu sama lain. $ /ofoll, -11-3, sumer da!a erkemang dalam

caraans4 !aitu, keeradaan sumer da!a dapat mema&a sumer da!a tamahan dalam "angka

pan"ang. Atas dasar proposisi ini , hipotesis akhir kami men!arankan ah&a sumer da!a ker"a

dan sumer da!a priadi "uga dapat erhuungan timal alik. Ketika kar!a&an eker"a di

lingkungan peker"aan !ang resourceful ada kemungkinan ah&a mereka akan merasa leih

kompeten dan dihargai. Secara serentak, kar!a&an !ang erhasil pada dirin!a sendiri atau

optimis dapat melihat atau memangun leih an!ak sumer da!a seagai sarana untuk menghadapi situasi !ang menuntut.

Sumer da!a ker"a dan priadi ialah timal alik, karena individu, melalui pengalaman ela"ar,

dapat mementuk evaluasi positif tentang diri mereka sendiri !ang leih kuat dan pada

gilirann!a, mereka memahami atau memangun lingkungan ker"a !ang leih resourceful /Kohn

0 Schooler, '*-3. Dengan kata lain, tidak han!a sumer

da!a priadi !ang dapat dipromosikan oleh lingkungan !ang ermakna, dapat dikelola, dan

komprehensif /misaln!a, @uthans et al., -11(3, tetapi mereka "uga dapat menentukan cara orangmelihat atau menguah lingkungan ini dan agaimana mereka ereaksi terhadap hal terseut

/udge et al., -1113. Berdasarkan pemikiran ini, kami merumuskan hipotesis ketiga dan terakhir

kami:

ipotesis ). Sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi, dan keterliatan ker"a erhuungan secara

timal alik.

-. etode

-.'. %rosedur dan peserta

%enelitian ini merupakan agian dari pro!ek !ang leih luas pada kese"ahteraan kar!a&an !ang

erlangsung dalam teknik listrik dan perusahaan elektronik di Belanda. Kar!a&an dari tiga divisi

/Sumer Da!a anusia, Cndustri, Komersial dan ana"emen ekonomi3 dari perusahaan dalam


7/18

dua kali selama periode dua tahun. Durasi rata+rata antara kedua pengukuran itu F '* ulan

/SD F -4 kisaran ')+' ulan3. %erusahaan di Belanda secara erkala /misaln!a, i+setiap tahun3

perlu untuk melakukan evaluasi risiko psikososial !ang mencakup penilaian dari kesehatan dan

kese"ahteraan kar!a&an. %enelitian ini dirancang seagian untuk memenuhi keutuhan hukum

ini, !ang men"elaskan pilihan atas interval dari &aktu tertentu. Selama pengukuran pertama /#'3

seluruh kar!a&an dari tiga divisi /< F '.'-'3 menerima e+mail !ang men"elaskan tu"uan dari

pro!ek ini dan meminta agar mereka erpartisipasi. Anonimitas "a&aan mereka di"amin. Secara

total, 921 kar!a&an /2*G respon3 erpartisipasi dalam #'. %rosedur !ang sama diikuti untuk

!ang pengukuran kedua /#-3, sehingga sekali lagi semua kar!a&an /< F '.1'(3 diundang untuk

erpartisipasi. Kedua kalin!a, 2( /2(G respon3 kuesioner kemali. Dari kar!a&an !ang

erpartisipasi pada follo"-up, '() "uga telah mengamil agian dalam #' /)1G dari semua

peserta di #' dan '9G dari total sampel pada #'3. Dalam kedua pengukuran, kuesioner

diagikan melalui intranet perusahaan. Data dari kedua gelomang dicocokan menggunakan

kode priadi !ang harus diisi peserta pada kedua kesempatan.

Hntuk mengendalikan potensi ias seleksi karena kehilangan panel, kami memeriksa apakah

kar!a&an dari kelompok panel /< F '()3 ereda dari !ang putus sekolah /< F );;3 sehuungan

dengan tingkat dasar mereka pada variael penelitian. asil dari analisis multivariat varian

menun"ukkan ah&a dua sampel tidak ereda terkait dengan karakter demografis mereka /usia:

/'9)*3 F 1,2;, p F 1,24 "enis kelamin: /'9)*3 F ).-*, p F 1,1;4 pendidikan: /'9)*3 F 1,2;,

p F 1,24 kepemilikan: /'9)*3 F 1,1', p F 1,-3, "uga tidak terkait dengan nilai rata+rata mereka

pada sumer da!a ker"a / /'9)*3 F -,(*, p F 1,'13, sumer da!a priadi / /'9)*3 F 1,';, p F

1,(*3 dan keterliatan ker"a / /'9)*3 F 1,1), p F 1,*(3, sehingga menun"ukkan ah&a tidak ada

ias seleksi !ang ter"adi. Sampel penelitian akhir /< F '()3 terdiri dari ')' laki+laki /*1G3 dan

)- perempuan /-1G3. Hsia rata+rata peserta adalah 2- tahun /SD F *,3 dan rata+rata kepemilikan

organisasi mereka adalah '2 tahun /SD F '1,93. Seagian esar kar!a&an /(G3 eker"a penuh

&aktu. Akhirn!a, )2G dari kar!a&an memiliki gelar sar"ana dan 2G dari peserta tinggal ersama pasangan mereka dan memiliki anak.

-.-. Hkuran

Sumer da!a ker"a. >tonomi diukur dengan skala tiga+item !ang dikemangkan oleh Bakker,

Demerouti, dan 6ereke /-1123, erdasarkan instrumen konten peker"aan oleh Karasek /'*93


8/18

/misaln!a, IIApakah Anda memiliki kontrol atas agaimana peker"aan Anda dilakukanJ3.

Dukungan sosial diukur dengan skala tiga+item !ang dikemangkan oleh Bakker et al. /-1123,

termasuk IIika perlu, dapatkah Anda meminta rekan+rekan Anda untuk memantuJ. %eminaan

penga&asan diukur dengan lima+item adaptasi Belanda /@e Blanc, '23 dari 5raen dan /''3

skala Hhl+Bien /misaln!a, II%enga&as sa!a menggunakan pengaruhn!a untuk memantu sa!a

memecahkan masalah sa!a di tempat ker"aJ3. Hmpan alik kiner"a diukur dengan skala tiga+item

!ang dikemangkan oleh Bakker, Demerouti, #aris, Schaufeli, dan Schreurs /-11)4 misaln!a,

JSa!a menerima informasi !ang cukup tentang tu"uan peker"aan sa!aJ3. Akhirn!a, peluang untuk

pengemangan profesional diukur dengan tiga item dari skala diangun oleh Bakker, Demerouti,

#aris, Schaufeli, dan Schreurs /-11)3 adalah II%eker"aan sa!a mena&arkan sa!a kemungkinan

untuk ela"ar hal+hal aruJ. Semua item sumer da!a ker"a dieri skor pada skala lima poin,

mulai dari /'3 IItidak pernahJ hingga /93 IIselaluJ, kecuali item peluang untuk pengemangan

profesional, di mana skala erkisar dari /'3 IIenar+enar tidak setu"uJ hingga /93 IIsetu"uJ.

Sumer da!a priadi. Keerhasilan diri sendiri diukur dengan '1+item skala umum keerhasilan

diri sendiri /Sch&arer 0 7erusalem, '94 misaln!a, IISa!a selalu erhasil memecahkan

masalah !ang sulit "ika sa!a mencoa cukup kerasJ3. Ctem dieri skor pada skala mulai dari /'3

IIenar+enar salahJ hingga /23 IIenar+enar tepatJ. Organizational-Based Self-Esteem diukur

dengan skala '1+item !angdikemangkan oleh %ierce, 5ardner, =ummings, dan Dunham /'*3.

=ontohn!a adalah: IISa!a penting agi organisasi /' F sangat tidak setu"u, 9 F sangat setu"u3.

>ptimisme diukur dengan #es >rientasi idup + $evisi /Scheier, =arver, 0 Bridge, '23. Skala

'1+item ini terdiri dari enam item !ang mengukur optimisme dan empat item filler, !ang

dikeluarkan dari analisis. Empat item filler !ang tidak termasuk dalam #-. Dari enam item

utama, tiga positif /misaln!a, IIDalam saat !ang tidak menentu, sa!a iasan!a mengharapkan

!ang teraikJ3 dan tiga negatif /misaln!a, IISa!a hampir tidak pernah mengharapkan hal+hal

untuk sesuai dengan cara sa!aJ3 dengan "a&aan mulai dari /'3 IIenar+enar tidak setu"uJ hingga

/93 IIenar+enar setu"uJ. Semua item negatif dikode ulang sehingga sehingga skor !ang leihtinggi mengacu pada optimisme tinggi.

Keterliatan ker"a diukur dengan versi semilan item dari #trec$t %ork Engagement Scale

/HWES4 Schaufelicet al., -11(a3. HWES mencerminkan tiga dimensi !ang mendasari, !ang

diukur dengan tiga item masing+masing: Semangat /misaln!a, II %ada peker"aan sa!a, sa!a


9/18

merasa penuh dengan energiJ3, Dedikasi /misaln!a, II%eker"aan sa!a menginspirasi sa!aJ3, dan

%en!erapan /misaln!a, IISa!a tera&a saat sedang eker"aJ3. Skor tinggi pada semua tiga dimensi

menun"ukkan keterliatan ker"a !ang tinggi. Ctem dieri skor pada skala mulai dari /13 IItidak

pernahJ hingga /(3 IIselaluJ.

-.). Strategi analisis

Data panel kami dianalisis dengan menggunakan model persamaan struktural /SE3 teknik

menggunakan paket soft&are A>S /Aruckle, -1193. Seelum pengu"ian hipotesis kami, kami

mengu"i serangkaian model pengukuran untuk mendukung operasionalisasi dari lima sumer

da!a ker"a, tiga sumer da!a priadi, dan tiga komponen keterliatan ker"a seagai dimensi !ang

mendasari faktor keseluruhan sumer da!a ker"a, faktor sumer da!a priadi secara keseluruhan,

dan faktor keterliatan ker"a faktor secara keseluruhan, secara masing+masing /lihat "uga@uthans, Avolio, Ave!, 0 BSE dan optimisme dalam satu keseluruhan faktor sumer da!a

priadi /untuk #': D v /)3 F ),'-, p L1,11'4 untuk #-: D v - /)3 F (9,9), p L1,11'3, dan

representasi dari semangat, dedikasi dan pen!erapan dalam satu faktor keterliatan ker"a umum

/untuk #': D v - /23 F --(,(*, p L1,11'4 untuk #-: D v - /23 F -19,(), p L1,11'3. >utput dari

=AS ini tersedia dari penulis pertama atas permintaan.


10/18

Karena ukuran sampel !ang relatif kecil, kami mengurangi kompleksitas model SE hipotesis

kami /!aitu nomor dari parameter !ang diperkiran eas3 tanpa mema!ar harga kehilangan

informasi, dengan menggunakan variael manifes /oreskog 0 SMrom, ')3. Hntuk

menggunakan skor untuk Isumer da!a ker"aI, Isumer da!a priadiI dan Iketerliatan ker"aI kami,

variael manifes !ang merangkum ean faktor dimensi !ang mendasari mereka, kami

menghitung nilai faktor tertimang mereka. Secara khusus, kami melakukan urutan kedua

analisis principal a&is factoring /%A3 dengan rotasi pada lima sumer da!a ker"a, tiga sumer

da!a priadi, dan tiga dimensi keterliatan ker"a di kedua kali pengukuran. Keuntungan dari

metode ini adalah ah&a diperhitungkann!a ean faktor masing+masing su+dimensi,

sementara menghitung skor faktor. Analisis %A mengakiatkan satu faktor sumer da!a ker"a

/2-G dari varians !ang di"elaskan di #' dan 2'G di #-3, satu faktor sumer da!a priadi /)-G

dari peredaan !ang di"elaskan di #' dan )*G di #-3, dan satu faktor keterliatan ker"a /(*G

dari varians !ang di"elaskan pada kedua kali pengukuran3. Dengan demikian, variael manifest

Isumer da!a ker"aI me&akili nilai faktor seesar lima skala sumer da!a ker"a, variael manifest

Isumer da!a priadiI me&akili nilai faktor seesar tiga skala sumer da!a priadi, dan variael

manifest IketerliatanI me&akili nilai faktor seesar tiga su+skala keterliatan ker"a.

Hntuk mengu"i hipotesis, se"umlah model ersaing dicocokan untuk data erturut+turut. %ertama,

model tanpa "alur cross-lagged tetapi dengan autokorelasi dan korelasi sinkron /model stailitas4

'3 dinilai. Autokorelasi ditentukan seagai korelasi antara kesalahan !ang sesuai dari masing+

masing konstruk di dua kali pengukuran, sementara korelasi sinkron ditentukan seagai korelasi

antara kesalahan konstruk !ang diukur pada saat !ang sama /lih %itts, West, 0 #ein, '(4.

Salanova et al, -11(3. odel stailitas diandingkan dengan tiga model ersarang !ang me&akili

setiap hipotesis. odel kedua /-3 identik dengan model stailitas tetapi termasuk "alur

struktural tamahan dari peker"aan #' dan sumer da!a priadi hingga keterliatan ker"a #-.

odel ketiga /)3 identik dengan model stailitas tapi termasuk "alur tamahan dari keterliatan

ker"a #' hingga sumer da!a ker"a dan sumer da!a priadi #-. 7ang terakhir, model timal alik /23 termasuk semua "alur dari model+model seelumn!a, serta "alur dari sumer da!a

ker"a #' hingga sumer da!a priadi #-, dan dari sumer da!a priadi #' hingga sumer da!a

ker"a #-. odel timal alik ditun"ukkan pada 5amar. '.


11/18

Kecocokan dari model ersarang ke data dinilai dengan statistik chi+sNuare /v -3, 'oodness of

(it )nde& /5C3 dan *oot +ean Suare Error of ppro&imation /$SEA3. Selain itu, tiga

kecocokan indeks !ang digunakan dan kurang sensitif terhadap ukuran sampel: omparatie (it

)nde& /=C3, )ncremental (it )nde& /CC3, dan Tucker/0e"is )nde& /#@C3. Hntuk masing+masing

statistik ini, nilai 1,1 dapat diterima dan dari 1,9 atau leih tinggi adalah indikasi dari cocok

/u 0 Bentler, '3, kecuali untuk $SEA !ang nilai 1,19 menun"ukkan cocok dan nilai+nilai

hingga 1,1* me&akili kesalahan &a"ar dalam pendekatan /Bro&ne 0 =udeck, ')3. Demikian

pula dengan studi seelumn!a !ang menemukan huungan antara variael demografis dan

sumer da!a priadi /@uthans et al, -11;4. Okikangas 0 Kinnunen, -11)3, dalam penelitian

kami gender erkaitan dengan sumer da!a priadi #' /r F ,'*, p L1,194 laki+laki dilaporkan

sedikit leih an!ak sumer da!a priadi3, dan pendidikan !ang erkaitan dengan #' /r F 1,-1, p

L1,1'3 dan #-

/r F 1,-', p L1,1'3 sumer da!a priadi /lihat #ael '3. >leh karena itu, kami mengontrol efek ini

dalam analisis leih lan"ut dengan han!a menamahkan "alur !ang signifikan dalam model

struktural /lihat 5amar. '3.

). asil

).'. Statistik deskriptif

#ael ' men!a"ikan rata+rata, standar deviasi, Alpha =ronach, dan korelasi antara variael

penelitian. Korelasi antara lima sumer da!a ker"a, tiga sumer da!a priadi, dan tiga dimensi

keterliatan ker"a disediakan oleh penulis pertama atas permintaan. Semua konstruk memiliki

konsistensi internal !ang memuaskan pada kedua kali pengukuran /A IsP 1,*(3. Selain itu, semua

korelasi erada di arah !ang diharapkan, sementara korelasi tes+tes ulang !ang cukup tinggi

korelasi /1,2; Lr L1,;13 menun"ukkan ah&a persepsi peserta dari sumer da!a ker"a, sumer

da!a priadi dan keterliatan ker"a relatif stail dari &aktu ke &aktu. Selan"utn!a, tidak ada

peruahan alpha !ang diamati se"ak tingkat rata+rata sumer da!a ker"a /t /)-23 F 1,1(, p F1,993, sumer da!a priadi /t /)-23 F 1,1;, p F 1,2(3, dan keterliatan ker"a /t /)-23 F 1,', p F

1,*93 tidak eruah secara signifikan dari &aktu ke &aktu.

5amar. '. odel timal alik. 5aris terputus+putus menun"ukkan autokorelasi.

#ael '


12/18

$ata+rata, standar deviasi, =ronach Alpha /pada diagonal3 dan korelasi antara variael

penelitian, F'()

$ata+

$ata

S

D

' - ) 2 9 ( ; * '1

' Hmur

- 5ender /'Flaki+laki4

-Fperempuan3

) %endidikan

2 %emilik organisasi

9 Sumer da!a ker"a #'

( Sumer da!a ker"a #-

; Sumer da!a priadi

#'

* Sumer da!a priadi

#-

Keterliatan ker"a #'

'

1

Keterliatan ker"a #-

atatan.

).-. %engu"ian odel

#ael - menampilkan indeks !ang sesuai dari model ersaing, serta perandingan model. odel

stailitas /'3 menun"ukkan kecocokkan !ang uruk untuk data, sedangkan - dan )

menun"ukkan kecocokkan marginal !ang dapat diterima dengan seagian esar indeks !ang

memuaskan kriteria. odel timal alik /23 adalah satu+satun!a model dengan kecocokkan

!ang sangat aik untuk data, karena semua kecocokan indeks leih tinggi dari 1,9 dan $SEA

leih rendah dari 1,19. 7ang terpenting, v - tes peredaan menun"ukkan ah&a aik - dan )

unggul diandingkan ', menun"ukkan ah&a masukn!a "alur aik dari peker"aan dan sumer

da!a priadi ke keterliatan ker"a /-3 atau dari keterliatan ker"a ke sumer da!a ker"a dan priadi /)3 adalah sustansial.


13/18

Autokorelasi untuk sumer da!a ker"a erkisar 1,2-+1,2;, untuk sumer da!a priadi 1,'+1,-*,

dan untuk keterliatan ker"a erkisar 1,29+1,9, di seluruh model ersaing. enurut ipotesis ',

sumer da!a ker"a dan priadi terkait secara positiv dengan keterliatan ker"a dari &aktu ke

&aktu. - mengu"i hipotesis ini dan menun"ukkan ah&a, memang, sumer da!a ker"a #' /c F

1,', p L1,1'3 dan sumer da!a priadi #' /c F 1,'*, p L1,1'3 memiliki efek unik pada

keterliatan ker"a #-. Dengan demikian, ipotesis ' terdukung. ipotesis - !ang men!atakan

ah&a keterliatan ker"a memiliki efek positif pada sumer da!a ker"a dan priadi dari &aktu ke

&aktu "uga didukung. ) mengu"i hipotesis ini dan menun"ukkan ah&a keterliatan ker"a #'

erkaitan dengan sumer da!a ker"a #- /c F 1,-(, p L1,11'3 dan sumer da!a priadi #- /c F

1,-), p L1,11'3.

Dukungan !ang kuat ditemukan untuk ipotesis ) mengenai huungan timal alik antara

sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi, dan keterliatan ker"a. #idak han!a 2 !ang

merupakan model !ang cocok dan teraik untuk data /#ael -3, tetapi "uga semua efek hipotesis

signifikan dan dalam arah !ang diharapkan. #emuan menun"ukkan ah&a sumer da!a ker"a dan

priadi #' erkaitan dengan keterliatan ker"a #- dan ah&a keterliatan ker"a #' erkaitan

dengan sumer da!a ker"a dan priadi #-. Selain itu, sumer da!a ker"a #' erhuungan dengan

sumer da!a priadi #- dan sealikn!a. #ael ) men!a"ikan koefisien "alur dari model timal

alik, serta rasio kritis untuk peredaan antara "alur. $asio kritis untuk tes peredaan

menun"ukkan apakah dua perkiraan ereda secara signifikan dalam hal esarn!a mereka, dan

dengan demikian menun"ukkan apakah efek tertentu leih kuat dari !ang lain. #emuan non+

signifikan rasio kritis untuk tes peredaan /#ael )3 menun"ukkan ah&a /'3 sumer da!a ker"a

dan priadi erkorelasi sama kuat dari keterliatan ker"a dan satu sama lain, /-3 keterliatan

ker"a erkaitan dengan sumer da!a ker"a sama kuat seperti sumer da!a ker"a ke keterliatan

ker"a, dan /)3 sumer da!a priadi erkaitan dengan keterliatan ker"a sama kuat seperti

keterliatan ker"a dengan sumer da!a priadi. 2 men"elaskan '(G dari varians dalam sumer

da!a ker"a #-, -1G dari varians dalam sumer da!a priadi #-, dan -'G dari varians dalamketerliatan ker"a #-.

#ael -

H"i kecocokan indeks / goodness of fit indices2 dari model ersaing, F'().

odel


14/18

'. odel stailitas

-.

).

2. odel timal alik:

odel kosong

atatan.

#ael )

odel timal alik: koefisien "alur !ang distandardisasikan dan rasio kritis untuk peredaan

Kriteria variael

6ariael kontrol

5ender

%endidikan6ariael prediktor

2. Diskusi

#u"uan utama dari studi longitudinal ini adalah untuk men!elidiki huungan "angka pan"ang

antara sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi, dan keterliatan ker"a. Berdasarkan asumsi+

asumsi utama teori =>$ ofoll /'*, -11-3, dihipotesiskan ah&a sumer da!a ker"a,

sumer da!a priadi, dan keterliatan ker"a adalah timal alik. Diandingkan dengan model+

model alternatif, model !ang termasuk huungan timal alik antara sumer da!a dan

keterliatan ker"a menerima dukungan empiris terkuat. #emuan ini "elas menun"ukkan ah&a

huungan antara eragai "enis sumer da!a dan keterliatan ker"a di"elaskan secara teraik

ketika semua efek potensial diperhitungkan secara ersamaan. Selain itu, penelitian ini

menun"ukkan ah&a sumer da!a ker"a dan priadi erhuungan timal alik.

2.'. Efek unik

#emuan ini meniru dan memperluas penelitian seelumn!a /akanen et al, -11(4. auno et al,

-11;4. Schaufeli 0 Bakker, -1123 tentang peran sumer da!a ker"a seagai korelasi utama dari

keterliatan ker"a. asil penelitian menun"ukkan ah&a kar!a&an !ang mengalami otonomi di


15/18

tempat ker"a, memiliki rekan !ang mendukung, menerima pelatihan !ang tepat dan umpan alik

!ang erkualitas tinggi, dan memiliki kesempatan untuk pengemangan profesional, cenderung

memiliki sarana instrumental dan secara intrinsik termotivasi untuk mencapai tu"uan peker"aan

mereka /Bakker 0 Demerouti, -11;3. >leh karena itu, mereka leih cenderung untuk men"adi

semangat, erdedikasi, dan terserap dalam tugas+tugas peker"aan mereka seiring dengan

er"alann!a &aktu /Schaufeli 0 Bakker, -1123. asil ini "uga dapat di"elaskan dengan teori

pertukaran sosial /=ropanano 0 itchell, -1193. Salah satu prinsip dasar teori ini adalah ah&a

pertukaran sosial !ang menguntungkan dan adil men!eakan huungan !ang kuat dan

menghasilkan perilaku ker"a !ang efektif serta sikap positif kar!a&an. 7ang paling penting,

huungan pertukaran sosial meliatkan serangkaian interaksi !ang menghasilkan ke&a"ian !ang

tidak ditentukan. Dalam konteks ini, Saks /-11(3 men!arankan satu !ang cara agi kar!a&an

untuk memalas organisasi mereka untuk sumer da!a !ang mereka terima adalah melalui

tingkat keterliatan mereka. Dengan demikian, ketika kar!a&an !ang otonom, menerima

dukungan, dan memiliki peluang untuk pengemangan, mereka cenderung untuk memalas

dengan menun"ukkan tingkat keterliatan !ang leih tinggi. Sumer da!a priadi tampakn!a

memainkan peran !ang sama penting seagai sumer da!a ker"a dalam men"elaskan keterliatan

ker"a /@lorens et al., -11;4 Xanthopoulou et al., -11;3. Bukti empiris dari huungan positif

antara sumer da!a priadi dan keterliatan ker"a dari &aktu ke &aktu mendukung teori+teori

!ang mengakui sumer da!a priadi atau evaluasi diri inti seagai penentu kese"ahteraan

kar!a&an !ang penting /udge et al., -1193. asil penelitian menun"ukkan ah&a kar!a&an !ang

erhasil pada diri sendiri, optimis dan perca!a ah&a mereka penting agi organisasiQlah !ang

paling mungkin untuk mengalami tingkat keterliatan ker"a !ang tinggi. @eih lan"ut, temuan ini

menekankan keterliatan diri seagai pras!arat untuk pengalaman keterliatan, seuah asumsi

!ang se"alan dengan eerapa definisi konseptual keterliatan ker"a /untuk tin"auan, ace! 0

Schneider, -11*3, termasuk !ang diadopsi dalam penelitian ini.

Selain itu, hasil penelitian menun"ukkan ah&a keterliatan ker"a terkait dengan aik sumer da!a ker"a maupun priadi dari &aktu ke &aktu. #emuan ini se"alan dengan teori Broaden- and

Build oleh redrickson /-11)3 !ang menun"ukkan ah&a kar!a&an !ang erada di keadaan

afektif !ang positif /!aitu keterliatan ker"a3 dapat memangun sumer da!a priadi /!aitu

keerhasilan diri sendiri, >BSE, optimisme3 dan psikososial /!aitu peker"aan3. $upan!a,

kar!a&an !ang terliat tidak han!a merasa aik tentang diri mereka sendiri, tetapi "uga mereka


16/18

!ang paling mampu memoilisasi dukungan dari rekan+rekan, menerima umpan alik, dan untuk

menciptakan peluang di tempat ker"a.

2.-. Siklus

7ang terpenting, penelitian ini "elas menun"ukkan ah&a tidak ada huungan !ang didukung

dapat dipertimangkan dalam isolasi. Dengan kata lain, sumer da!a ker"a, sumer da!a priadi,

dan keterliatan ker"a tidak dapat han!a dieri lael seagai anteseden hipotesis atau hasil dari

proses psikologis !ang diteliti. Sealikn!a, proses psikologis ini dinamis. Bukti empiris !ang

kuat mengenai huungan timal alik menun"ukkan ah&a sumer da!a ker"a dan priadi saling

terkait dengan keterliatan ker"a, dan "uga satu sama lain. uungan dinamis !ang menon"ol ini

mendukung asumsi teori =>$ /ofoll, -11-3 ah&a sumer da!a dan kese"ahteraan ertindak

dalam siklus. Ketika sumer da!a ker"a tersedia agi kar!a&an, mereka merasa leih mampudalam menangani tu"uan peker"aan mereka /!aitu mereka memiliki sumer da!a priadi3.

Demikian pula, kar!a&an !ang merasa erhasil pada diri sendiri, erharga dan optimis /!aitu

mereka memiliki tingkat sumer da!a priadi !ang tinggi3 dapat menciptakan lingkungan ker"a

!ang resourceful . Dalam kedua kasus, ada kemungkinan ah&a kar!a&an terseut akan erakhir

dengan terliat dalam tugas+tugas peker"aan mereka. Ketika kar!a&an mengalami keterliatan

ker"a, mereka cenderung untuk mudah mengenali, mengaktifkan, atau menciptakan sumer da!a.

#emuan ah&a sumer da!a ker"a dan priadi ialah timal alik dari &aktu ke &aktu ini se"alandengan model generalisasi+pemela"aran oleh Kohn dan Schooler /'*-3, ah&a individu

cenderung menggeneralisasi pengalaman ela"ar !ang erhuungan dengan peker"aan mereka

pada kondisi tidak eker"a, dan sealikn!a. Dengan demikian, masih diperdeatkan dari &aktu

ke &aktu ah&a individu, melalui pengalaman ela"ar, mementuk ke!akinan positif !ang kuat

tentang diri sendiri dan memahami atau memuat lingkungan ker"a !ang resourceful.

Selan"utn!a, sumer da!a ker"a dan priadi erkorelasi sama kuat dengan keterliatan ker"a.

#emuan ini memerikan "a&aan !ang mudah untuk diskusi !ang sedang erlangsung mengenai

urutan efek dalam men"elaskan kese"ahteraan !ang erhuungan dengan peker"aan. Di sisi lain,

usaha model psikologis telah menetapkan peran karakteristik peker"aan seagai inisiator utama

dari proses !ang mengarah pada kese"ahteraan kar!a&an /Bakker 0 Demerouti, -11;3. Ahli lain

men!arankan ah&a evaluasi diri adalah anteseden !ang paling penting dari kese"ahteraan

kar!a&an, !ang "uga dapat menentukan persepsi lingkungan ker"a /udge et al., -112, -1193.


17/18

%enelitian ini "elas menun"ukkan ah&a diskusi tentang urutan paling menon"ol dari efek

ukanlah kepentingan !ang utama karena efek ersifat siklis. Sealikn!a, hal !ang penting

adalah untuk men"elaskan agaimana dan mengapa faktor !ang merupakan siklus ini

memperkuat satu sama lain.

eskipun temuan kami memerikan dukungan esar agi teori =>$ /ofoll, '*, -11-3,

sangat penting untuk dicatat ah&a ada tidak ada peningkatan !ang signifikan dalam tingkat

sumer da!a dan keterliatan dari &aktu ke &aktu. >leh karena itu, meskipun penelitian kami

mendukung gagasan siklus, itu tidak menun"ukkan ah&a terdapat "uga, dalam ukuran tingkat,

siklus keuntungan atau spiral. 7aitu, tidak dapat disimpulkan dari penelitian kami ah&a adan!a

sumer da!a atau keterliatan mengarah ke tingkat !ang leih tinggi dari sumer da!a atau

keterliatan. ipotesis terseut dapat diu"i "ika desain studi mencakup intervensi sistematis

mengenai promosi sumer da!a dan keterliatan setelah #', atau dengan menggunakan leih dari

dua gelomang pengumpulan data.


18/18

tunggal tes arman /%odsakoff, acKenie, @ee, 0 %odsakoff, -11)3 menghasilkan tiga faktor

!ang diharapkan /91G dari varians !ang di"elaskan di #' dan 9-G pada #-3 dengan faktor

pertama /!aitu sumer da!a ker"a3 dianggap han!a untuk -1G dari varians di #' dan -'G di #-.

Bukti empiris ini ersama dengan konsistensi hasil penelitian ini dengan teori dan penelitian

seelumn!a mendukung ah&a ias monomet$od ukanlah kelemahan utama dari studi ini.

Kami "uga harus mengingat ah&a kemapanan peker"aan adalah sumer informasi !ang paling

penting mengenai kondisi peker"aan dan ke!akinan /Okikangas, Kinnunen, 0 eldt, -1123, dan

penilaian !ang lainn!a "uga dapat men"adi masalah karena stereotip dan efek halo /Kerlinger 0

@ee, -1113.

Documents

Worked Engagement