Upload
others
View
0
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB II
GAMBARAN UMUM PT ISS INDONESIA CABANG
SEMARANG
2.1 Sejarah Singkat PT ISS Indonesia
ISS WORLDWIDE
Pengalaman dan perjalanan bisnis lebih dari 110 tahun menjadi pondasi
bisnis yang kuat dan kokoh.
ISS A/S didirikan tahun 1901 di Copenhagen dan telah berkembang
menjadi Badan Usaha Facility Services terbesar di dunia. Saat ini ISS mempunyai
perusahaan di 50 negara yang tersebar di Eropa, Amerika Utara, Amerika Latin,
Asia dan Pasific dengan karyawan lebih dari 530.000 orang.
ISS WORLDWIDE NETWORKING
Nordic Eastern
Europe
Central
Europe
Asia
Denmark Czech
Repubnlic
Austria Brunei
Finland Estonia Belgium China
Iceland Hungary Lexumbourg Hongkong
Norway Poland Germany India
Sweden Romania Greece Indonesia
Russia Israel Japan
Slovakia Italy Malaysia
Sloveia/
Balkan
Switzerland Philippines
Turkey Singapore
Taiwan
Thailand
Western
Europe
Latin
Amerika
Norh
Amerika
Pasific
France Argentina Canada Austalia
Ireland Brazil USA New
Zealand
Netherlands Chile
Portugal Mexico
Spain Uruguay
United
Kingdom
ISS INDONESIA
ISS Indonesia berdiri sejak tahun 1996 dan sekarang menjadi Badan Usaha
Facility Services terbesar dan terbaik di Indonesia dengan jumlah karyawan lebih
dari 62.000 melayani lebih dari 3000 pelanggan yang tersebar di 135 kota atau
lebih. Berpusat di Jakarta, ISS Indonesia memiliki 10 Cabang antara lain: Medan,
Pekanbaru, Batam, Balikpapan, Bandung, Semarang, Bali, Makassar dan
Palembang.
ISS Indonesia bertumbuh dan berkembang secara pesatdengan rata-rata
pertumbuhan sebesar 35% selama 12 tahun terakhir, merupakan anak perusahaan
ISS A/S yang paling pesat pertumbuhannya di seluruh dunia. Rata-rata umur
kontrak ISS Indonesia dengan pelanggan ialah 7 tahun lebih merupakan tanda
loyalitas pelanggan yang sangat tinggi dari tahun ketahun. Hal inidibuktikan juga
dengan hasil Customer Survey 2013 yang menunjukkan skor NPS sebesar 77%.
ISS Indonesia merupakan salah satu anak perusahaan ISS A/S terbaik di dunia dan
telah menerima 18 Award dalam kurun waktu 12 tahun. Tidak ada Negara lain
yang menerima award sebanyak itu.
ISS telah mampu mengembangkan bisnisnya secara luar biasa mulai dari
Claeaning Service, Office Supports, Gardening, Landscaping, Pest Control,
Access Control, Catering Services dan yang terakhir ialah Parking Management.
2.2 Profil Perusahaan
PT ISS Indonesia merupakan Badan Usaha Facility Service terbesar dan
terbaik di Indonesia, menawarkan layanan berskala internasional dengan
pengetahuan dan pengalaman terbaik.
ISS Indonesia juga merupakan satu-satunya perusahaan alih daya di
Indonesia yang mampu mengelola resiko ketenaga-kerjaan sebelum, sewaktu dan
setelah masa kerja karyawannya karena telah menyelenggarakan program
Transfer Pengalihan Hak yang disebut dengan TUPE ( Transfer of Undertakings
Protection of Employment) sejaktahun 2001. TUPE merupakan kewajiban yang
harus ditunaikan sesuai dengan UU Tenaga Kerja No 13/2003, Peraturan Menteri
Tenaga Kerja No.19/2012 serta Keputusan Mahkamah Konstitusi No. 27/PUU-
XI/2011.
ISS merupakan satu-satunya perusahaan alih daya yang memiliki
kapabilitas dan kapasitas untuk melayani pelanggan dengan berbagai jenis
pelayanan mulai dari Cleaning Service, Security Service, Catering Services,
Parking Management, Office Support Services, Pest Control Services, Washroom
Services, High Rise Cleaning, Gardening & Landscaping, Housekeeping
Management, M&E Maintenance dan lain-lain. ISS merupakanpelopor system
online di Parking Management yang mengedepankan sistem keterbukaan dan
telah mendapat apresiasi dari beberapa kota di Indonesia. Bahkan, ISS mampu
menciptakan model pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Selanjutnya ISS merupakan satu-satunya perusaha analih daya yang
memiliki kapabilitas dan kapasitas untuk melakukan koordianasi dan integrasi
semua jenis pelayanan pendukung. Kami menyebutnya IFS, Integrated Facility
Services. Akibatnya, pelanggan kami mampu meningkatkan produktifitas mereka
karena mereka lebih fokus terhadap bisnis utama mereka.
ISS Indonesia adalah perusahaan yang mengedepankan prinsip Tata
Kelola Yang Baik atau Good Governance Principle. Dengan demikian kami
percaya nama baik dan merek dagang pelanggan kami terlindungi sekaligus
membangun nama baik dan reputasi dari merk dagang ISS sendiri.
ISS SYSTEM VALUE
1. Foundation of Purpose, Passion and Pride
2. Honesty we respect, menghargaikejujuran
3. Responsibility we care, memeliharatanggungjawab
4. Enterpreunership we act, bertindaksepertiwirausahawan
5. Quality we deliver, melayanidengan prima
Di ISS, kami memilih untuk bekerja dibawah paying Sistem NIlai ISS. Sistem
Nilai ISS ini menjadi panduan dasar untuk berfikir dan bertindak di semua lini,
tingkat dan tempat. Penerapan Sistem Nilai ISS merupakan pondasi utama untuk
memastikan bahwa kami menjalankan bisnis yang berkelanjutan. Sistem Nilai ini
menunjukkan jati diri kita dan menjadi kunci perbedaan kami dari yang lain.
THE ISS WAY VALUE CHAIN
Business Model ISS. We Continue Finding Our Apples
Model bisnis ISS tergambar dalam Model ISS Way. Model ini kita
terjemahkan dalam 10 langkah sukses untuk menciptakan karyawan yang senang.
Menciptakan karyawan yang senang menjadi Model utama dari model bisnis ISS.
Kita percaya karyawan yang senanga akan mengurus pelannggan dengan sepenuh
hati. Menjadikan karyawan yang senang menjadi pekerjaan management yang
tidak berkesudahan. Kami percaya bahwa karyawan yang senang adalah mereka
yang memiliki perilaku servis yang baik; memiliki ketrampilan yang memadai.
Karyawan akan senang apabila karyawan mengetahui ruang lingkup
pekerjaaannya dengan jelas, kalau karyawan disambut, dilengkapi, dengan alat
kerja yang cukup, dilatih, dipandu, diselia, dinilai, diperhatikan dan dilatih ulang.
Mereka inilah yang akan membuat seluruh pelanggan menjadi puas akan kinerja
karyawan kami.
Di ISS kami percaya dengan prinsip dan ungkapan ini :
“Happy employee creates happy customer; happy customer creates profit
and profit creates happy employee”
Maka, motor penggerak ISS Way adalah pelayanan internal ISS yang terus
membaik; kepuasan karyawan yang terus berdedikasi dan operator-operator yang
terampil. Dampak yang timbul sangat memuaskan.
THE ISS SERVICES ; ISS HOUSE
Migrating from single service excellence into multi service excellence; from
multi service excellence into facility services and than to integrated facility
services.
1. Cleaning Services
o Daily Office Cleaning
o Washroom Services
o High Rise Cleaning
o Industrial Cleaning
2. Support Services
o Reception Services
o Office Logistic
o Call Center
o Mail-room Services
o Driver
o Bell Boy
o Administration
3. Property Services
o Maintenance
o Lanscaping
o Pest Control
o M & E
o Sanitasion
o Indoor Air Quality
4. Catering Services
o Peak Meal
o Canteen Services
o Executive Dining
5. Security Services
o Access Control
o Mobile Patrols
o Guard Services
6. Parking Services
o Parking Management
o Hardware
o Software
o Valet Services
Sekarang PT ISS yang berada di Indonesia berpusat di Graha ISS, Jl.
Sudirman Blok J No. 3, Bintaro Jaya, PD Pucung, PD Aren, Kota Tangerang
Selatan, Banten dan PT ISS Indonesia Cabang Semarang Jl. Kedungmundu Raya
No. 47, Tandang, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50274.
Sampai saat ini, ISS Indonesia telah berkembang menjadi salah satu
perusahaan Layanan Fasilitas Terintegrasi Terpadu dengan lebih dari 61.000
karyawan dan 3500 klien tersebar di seluruh wilayah negara. PT ISS Indonesia.
Kini, dengan visi perusahaan kami yang ke 2020 untuk menjadi Organisasi
Pelayanan Terbesar di Dunia, kami menghadirkan ratusan ribu karyawan untuk
memberikan layanan terbaik dan nilai tambah, kepada klien kami, dalam segala
jenis layanan, mulai dari layanan tunggal, sampai layanan fasilitas terpadu.
Visi dan Misi
VISI
To become the Greatest Service Organization in Indonesia.
MISI
1. Great Quality Leadership.
2. Great Portfolio Management.
3. Great Customer Focus Organization.
4. Great IFS Development.
5. Process Excellence.
1.3 Struktur Organisasi
Pengertian Struktur Organisasi
Setiap perusahaan pada umumnya mempunyai struktur organisasi.
Penyusunan struktur organisasi merupakan langkah awal dalam memulai
pelaksanaan kegiatan perusahaan dengan kata lain penyusunan struktur organisasi
adalah langkah terencana dalam suatu perusahaan untuk melaksanakan fungsi
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Pengertian yang
jelas tentang struktur organisasi dikemukakan oleh beberapa ahli sebagai berikut:
1. Struktur organisasi dapat diartikan sebagai kerangka kerja formal
organisasi yang dengan kerangka kerja itu tugas-tugas pekerjaan dibagi-
bagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan (Robbins dan Coulter,
2007:284).
2. Struktur organisasi didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal
dengan mana organisasi dikelolah (Handoko, 2003:169).
3. Struktur organisasi adalah pola formal mengelompokkan orang dan
pekerjaan (Gibson, 2002:9).
4. Struktur organisasi yaitu menggambarkan tipe organisasi,
pendepartemenan organisasi, kedudukan dan jenis wewenang pejabat,
bidang dan hubungan Universitas Sumatera Utara pekerjaan, garis perintah
dan tanggungjawab, rentang kendali dan sistem pimpinan
organisasi (Hasibuan, 2004:128).
Tipe atau Bentuk Organisasi
Pada saat ini Tipe atau Bentuk Organisasi terdapat 6 bentuk organisasi yang
perlu diperhatikan. Berikut ini adalah definisi Tipe atau Bentuk Organisasi
menurut beberapa ahli adalah:
1. ORGANISASI LINI/GARIS (LINE ORGANIZATION)
Organisasi Lini atau Garis diciptakan oleh Henry Fayol, Organisasi lini adalah
suatu bentuk organisasi yang menghubungkan langsung secara vertical antara
atasan dengan bawahan, sejak dari pimpinan tertinggi sampai dengan jabatan-
jabatan yang terendah, antara eselon satu dengan eselon yang lain masing-masing
dihubungkan dengan garis wewenang atau komando. Organisasi ini sering disebut
dengan organisasi militer. Organisasi Lini hanya tepat dipakai dalam organisasi
kecil. Contohnya; Perbengkelan, Kedai Nasi, Warteg, Rukun tetangga.
Memiliki Ciri-ciri Organisasi Lini adalah :
1. Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung
dan memilikiJumlah karyawan yang sedikit.
2. Pemilik modal merupakan pemimpin tertinggi.
3. Belum terdapat spesialisasi Masing-masing kepala unit
mempunyai wewenang & tanggung jawab penuh atas segala
bidang pekerjaan.
4. Struktur organisasi sederhana dan stabil Organisasi tipe garis
ini biasanya diterapkan kepada organisasi kecil yang disiplin
mudah dipelihara (dipertahankan).
Contoh bagan Organisasi Lini :
2. ORGANISASI LINI DAN STAF (LINE AND STAFF
ORGANIZATION)
Organisasi Garis dan Staf diciptakan oleh Harrington Emerson. Organisasi
Garis dan Staf Merupakan bentuk organisasi yang mengambil kelebihan-
kelebihan dari organisasi garis seperti adanya pengawasan secara langsung, serta
mengambil kelebihan-kelebihan dari organisasi staf seperti adanya spesialisasi
kerja. Organisasi Garis dan Staf merupakan kombinasi dari organisasi lini dan
azas komando dipertahankan tetapi dalam kelancaran tugas pemimpin dibantu
oleh para staff, dimana staff berperan untuk memberi masukan, bantuan pikiran,
saran-saran, dan data informasi yang dibutuhkan.
Memiliki Ciri-ciri:
1. Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung.
2. Pucuk pimpinan hanya satu orang dibantu staff.
3. Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff.
4. Jumlah karyawan banyak Organisasi besar, bersifat komplek
Adanya spesialisasi.
Contoh bagan organisasi lini dan staf :
3. ORGANISASI FUNGSIONAL (FUNCTIONAL ORGANIZATION)
Organisasi Fungsional diciptakan oleh Frederick W. Taylor, Organisasi ini
disusun berdasarkan pada sifat dan macam-macam pekerjaan yang harus
dilakukan. masalah pembagian kerja merupakan masalah yang menjadi perhatian
yang sungguh-sungguh.
Memiliki Ciri-ciri:
1. Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan.
2. Bawahan akan menerima perintah dari beberapa atasan.
3. Pekerjaan lebih banyak bersifat teknis.
4. Target-target jelas dan pasti Pengawasan ketat.
5. Penempatan jabatan berdasarkan spesialisasi.
Contoh Bagan Organisasi Bentuk Fungsional :
4. ORGANISASI LINI DAN FUNGSIONAL (LINE AND FUNCTIONAL
ORGANIZATION)
Suatu bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi
dilimpahkan kepada perkepala unit (Kepala Bagian) untuk mengambil keputusan
dalam bidang pekerjaan tertentu dan selanjutnya pimpinan tertinggi tadi masih
melimpahkan wewenang kepada pejabat fungsional yang melaksanakan bidang
pekerjaan operasional dan hasil tugasnya diserahkan kepada kepala unit terdahulu
tanpa memandang eselon atau tingkatan.
Memiliki Ciri-ciri:
1. Tidak tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-
tugas yang bersifat bantuan.
2. Terdapat spesialisasi yang maksimal dan tidak menonjolkan
perbedaan tingkatan dalam pembagian kerja.
Contoh bagan organisasi Lini dan Fungsional :
5. ORGANISASI LINI, FUNGSIONAL DAN STAF (LINE, FUNCTIONAL
AND STAFF ORGANIZATION)
Organisasi ini merupakan perkembangan lebih lanjut atau merupakan
gabungan dari organisasi yang berbentuk lini fungsional dan staf..
Memiliki Ciri-ciri:
1. Organisasi besar dan kadang sangat ruwet
2. Jumlah karyawan banyak.
3. Mempunyai unsur karyawan pokok: Karyawan dengan tugas
pokok (line personal), Karyawan dengan tugas bantuan (staff
personal), Karyawan dengan tugas operasional fungsional
(functional group)
Gambar struktur organisasi gabungan
6. ORGANISASI KOMITE (COMMITE ORGANIZATION)
Suatu organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu lainnya
dilaksanakan secara kolektif.
Organisasi komite terdiri dari :
1. Executive Committee ( Pimpinan Komite), yaitu para anggotanya mempunyai
wewenang lini
2. Staff Committee, yaitu orang – orang yang hanya mempunyai wewenang staf
Memiliki ciri-ciri :
1. Adanya dewan dimana anggota bertindak secara kolektif.
2. Adanya hak, wewenang dan tanggung jawab sama dari masing-
masing anggota dewan.
3. Asas musyawarah sangat ditonjolkan.
4. Organisasinya besar & Struktur tidak sederhana.
5. Biasanya bergerak dibidang perbankan, asuransi, niaga.
Gambar struktur organisasi komite
Dari penjelasan bentuk-bentuk struktur organisasi diatas, PT ISS Indonesia
Cabang Kota Semarang memiliki struktur organisasi lini yang menghubungkan
langsung secara vertical antara atasan dengan bawahan, mulai dari pimpinan
tertinggi sampai dengan jabatan-jabatan yang terendah.
Berikut struktur organisasi PT ISS Indonesia Cabang Kota Semarang
Struktur Organisasi Unit HRD PT ISS Indonesia Cabang Kota Semarang
Gambar 1.1
Sumber: Unit HRD PT ISS Indonesia Cabang Kota Semarang 2017
LIDYA WARDHANIGM
JAWA 2
SUWANDI
HRM
SRI MUTOF
IAHPAYRO
LL
SEPTI . H
ADM HR
DUWI. WRO
SOLO
RAHKMAT.
MRPO
SEMARANG
K. DANAN
G RO AC JOGYA
KRISTAMA. S HSE
OFFICER
BIMO ARY
IT &GA
DINA D BPJS
ADMIN
NANANG
DATA CONTR
OL
Struktur Organisasi P&C Jawa 2 (HRD)
Dari gambar 1.1 struktur organisasi PT. ISS Indonesia Cabang Kota Semarang
diatas dapat dijelaskan tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing
bagian sebagai berikut :
HR Manager Cabang Semarang
1. Bertanggung jawab atas seluruh proses recruitment mulai dari level
front liner sampai dengan staff ke Branch Office sesuai standard
prosedur yang berlaku di perusahaan.
2. Memonitor, mengukur dan melaporkan tentang permasalahan, peluang,
rencana pengembangan yang berhubungan dengan SDM dan
pencapaiannya dalam skala waktu dan bentuk / format yang sudah
disepakati.
3. Melakukan monitor dan evaluasi terhadap proses Deployment dan
Replacement.
4. Melakukan assesment calon SMS TL, SMS Spv atau Housekeeper.
5. Mengawasi, membimbing, dan mengevaluasi kinerja Recruitment,
Administrasi, Payroll dan HSE.
6. Melakukan approval dan evaluasi terhadap pembuatan surat-surat ( cuti,
resign,mutasi dll).
7. Melakukan monitor dan evaluasi proses data Sunfish di HR.
8. Melakukan monitor dan evaluasi terhadap benefit perusahaan (Asuransi
Allianz & BPJS).
9. Melakukan monitor bank data kantong-kantong tenaga kerja.
10. Bertanggung jawab dalam program kerja recruitment dan employee
engagement untuk support semua departemen operation.
11. Meminimalkan turn-over.
12. Membuat laporan bulanan, melaporkan hambatan dan kemajuan
pekerjaan kepada atasan (General Manager).
13. Mengerjakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
General Affair
1. Memastikan pekerjaan Security, Messenger dan Receptionist, agar
layanan keamanan kantor, ekspedisi surat dan telepon (incoming dan
outgoing) dapat berlangsung dengan baik.
2. Memeriksa area kantor HO, dan Service School untuk memastikan
semua fasilitas kantor (air minum, furniture, mesin fotokopi, mesin fax,
ruangan kerja, ruang publik, koridor, lobby dan lain sebagainya) dalam
kondisi, bersih, baik dan siap digunakan.
3. Mencatat kerusakan, menindaklanjuti dengan berkoordinasi dengan tim
terkait untuk perbaikan, dan memastikan perbaikan dilakukan.
4. Menerima keluhan-keluhan seluruh user yang menyangkut layanan
fasilitas kantor (furniture, fotokopi, fax, kebersihan area) dan
mendatanya untuk segera ditindak lanjuti.
5. Mengatur dan mencatat perpindahan semua inventaris kantor.
6. Memfasilitasi dan mengkoordinasi perpindahan karyawan staff dari
ruangan/area kerja sebelumnya ke ruangan/area kerja selanjutnya,
setelah persetujuan General Manager – Jatim.
7. Memeriksa dan melakukan inventory jumlah furniture (meja, kursi,
lemari, telephone, mesin fax, pigura, lukisan, AC dll yang ada di dalam
office ISS HO, dan service school).
Recruitment Officer
1. Membuat perencanaan rekrutmen untuk memenuhi kebutuhan new
project maupun replacement dengan memeperhatikan community
development di area.
2. Melakukan proses rekrutmen mulai dari publikasi
3. Melakukan proses seleksi baik administrasi maupun interview kepada
kandidat dengan mengacu pada standar profile yang sudah ditentukan.
4. Memberikan surat pengantar MCU apabila dipersyaratkan dalam
seleksi.
5. Menjelaskan mengenai salary dan benefit yang akan diterima oleh
kandidat yang lolos seleksi.
6. Melakukan induksi pra NCC kepada kandidat yang lolos seleksi.
7. Melakukan serah terima New Comer Class kepada Departmen HCD.
8. Melakukan deploy kepada peserta NCC yang lulus kelas.
9. Memberikan induksi penandatanganan PKWT kepada karyawan yang
sudah lolos training dan mendapatkan area baru yang permanen.
10. Memelihara dan menjaga data karyawan yang direkrut.
11. Menghandle karyawan yang areanya putus maupun terjadi pengurangan
man power dari klien.
12. Mencarikan lokasi baru bagi karyawan yang lokasi putus maupun
terjadi pengurangan.
13. Membuat laporan mingguan dan bulanan kepada atasan atas seluruh
kegiatan rekrutmen di areanya.
14. Mengatur dan mengawasi pekerjaan Office Boy dan Access Controller
yang berada di annex masing-masing.
15. Bertanggung jawab terhadap kegiatan operasional harian annex masing-
masing.
16. Melaporkan kemajuan dan hambatan yang terjadi kepada atasannya.
17. Melakukan pekerjaan lain yang ditugaskan oleh atasannya.
Benefit Staff
1. Mendaftarkan karyawan ke Asuransi sesuai hak dalam posisinya.
2. Melakukan sosialisasi atas benefit kepada karyawan baru dan karyawan
lama.
3. Melakukan rekonsiliasi data dengan pihak asuransi.
4. Bekerjasama dengan team Operations untuk mendistribusikan kartu
asuransi hingga diterima karyawan..
5. Melakukan up date data dan koordinasi dengan Comben Supervisor
kantor pusat.
6. Bertanggung jawab atas kelengkapan data klaim ke asuransi.
7. Bertanggung jawab atas monitoring hasil klaim asuransi.
8. Bertanggung jawab atas penyerahan hasil klaim.
9. Bertanggung jawab atas administrasi medical klaim.
10 Melakukan komunikasi langsung dengan pihak asuransi.
11 Membuat laporan bulanan atas kegiatan comben termasuk hasil klaim.
12 Melaporkan kemajuan dan permasalahan pekerjaan kepada Atasan
segera.
13 Dan tugas lain yang berhubungan dengan asuransi/comben.
14 Mematuhi peraturan yang ditetapkan oleh HSE ( termasuk K3,
pemakaian APD).
15 Mengerjakan pekerjaan lainnya yang diberikan oleh atasan.
Administrasi HR
1. Melakukan penginputan new comer operator dan staff kedalam sunfish
baik golongan 30, 50, 56.
2. Melakukan update Upah Minimum Propinsi (UMP) berdasarkan internal
memo dari President Director ke dalam data base sunfish.
3. Melakukan update data karyawan (mutasi, promosi, demosi dan resign).
4. Memastikan data karyawan cabang baik new comer, promosi, demosi,
resign akurat sehingga proses gaji dapat berjalan sesuai dengan target.
5. Membantu karyawan yang bermasalah dengan gaji sehingga hak diterima
sebagaimana seharusnya.
6. Melakukan penginputan perubahan status, lokasi, jabatan dan gaji
karyawan.
7. Melakukan Penginputan no rekening ke sunfish.
8. Melakukan update data cuti di sunfish dan filling hard copy.
9. Melaporkan status karyawan ( pass probation, selesai kontrak) kepada
atasan untuk dilanjutkan kepada kepala department masing masing.
10. Mempersiapkan NIK untuk karyawan baru (new comer).
11. Memproduksi Kartu ID untuk karyawan baru, mutasi dan promosi.
12. Mempersiapkan surat pengantar ke Klien.
13. Membantu dalam proses Aktivasi ATM BRI dan Bank Mandiri untuk
semua Operator (Facility Service, Access Control, Parking, Catering)
setelah menerima List dari
Recruitment.
1. Berkoordinasi dengan HO Jakarta terhadap proses migrasi data dan
update data di Sunfish.
2. Membuat permintaan terhadap segala kebutuhan recruitment.
3. Membuat laporan mingguan mengenai pekerjaan kepada atasan.
4. Mengerjakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.
Payroll Staff
1. Melakukan Entry time sheet, tunjangan dan potongan sesuai dengan
Area yang sudah menjadi tanggungjawabnya
2. Melakukan proses perhitungan penggajian Operators dan Pengawas
sesuai dengan area yang sudah menjadi tanggungjawabnya setiap bulannya
dengan cepat, akurat dan tepat waktu
3. Melakukan proses pembuatan Slip Gaji dan bertanggungjawab terhadap
distribusi slip gaji ke Area yang menjadi tanggungjawabnya, sehingga slip
gaji bisa diterima operator paling lambat sebelum tanggal 1.
4. Melakukan proses pembuatan MFTS (Master Fund Transfer System)
untuk proses gaji transfer ke Bank.
5. Membuat laporan penjelasan atas Potongan dan Tunjangan lain-lain di
Report Gaji sesuai dengan beban biaya area yang menjadi
tanggungjawabnya.
6. Melakukan proses gaji additional (jika ada) dan menyelesaikan
complain atas gaji kurang dari 8 jam.
7. Melakukan pembayaran gaji Tunai dalam hal menyiapkan rekomendasi
dan verifikasi persyaratan pengambilan gaji Tunai.
8. Membantu HRD dalam meminimalkan pembayaran gaji Operators
secara tunai, dengan berkoordinasi dengan operation dalam hal pembukaan
rekening sendiri.
9. Membuat laporan Additional sesuai dengan area yang menjadi
tanggung jawabnya.
10. Mengerjakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan
11. Mematuhi peraturan HSE yang ada di PT ISS Indonesia
Administrasi HR BPJS
1. Melakukan penginputan new comer operator dan staff kedalam sunfish
baik golongan 30, 50, 56 dari Karyawan yang jeda dan rejoin ISS setiap
bulannya sesuai dengan target yang diberikan.
2. Membuat dan mendistribusikan PKWT dari karyawan yang rejoin
tersebut. Dan support cetak PKWT untuk karyawan yang belum memiliki
sesuai target.
3. Memastikan data karyawan cabang baik new comer, promosi, demosi,
resign akurat, sehingga proses gaji dapat berjalan sesuai dengan target.
4. Melakukan Penginputan no rekening ke sunfish.
5. Melakukan filling hard copy data karyawan baru.
6. Mempersiapkan NIK untuk karyawan baru (new comer).
7. Memproduksi Kartu ID untuk karyawan baru, mutasi dan promosi.
8. Mempersiapkan surat pengantar ke Klien.
9. Membantu dalam input data BPJS Kesehatan koordinasi dengan
Payroll&Benefit
10. Membuat permintaan terhadap semua kebutuhan rekruitmen.
11. Membuat laporan mingguan mengenai pekerjaan kepada atasan.
12. Mengerjakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.