10
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sering dijumpai dalam penerapan gejala-gejala konsep fisika ditemukan betapa pentingnya suatu pengukuran dalam menentukan harga ukur dari suatu benda. Misalkan panjang suatu benda, tanpa pengukuran maka nilainya tidak akan dapat diketahui. Begitu pula dengan rumus E = m C 2 . Jika pengukurannya tidak tepat, maka akan menghasillkan nilai energi yang salah. Oleh karena itu program perhitungan sangatlah diperlukan agar tidak terjadi kesalahan perhitungan. 1.2. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang dapat kami angkat yaitu sebagai berikut: a. Bagaimana cara membuat program berdasarkan rumus relativitas dengan visual basic? b. Bagaimana alur data dalam program tersebut? 1.3. Tujuan Adapun tujuan karya tulis yang ingin dicapai yaitu sebagai berikut: a. Untuk mengetahui cara membuat program berdasarkan rumus relativitas dengan visual basic b. Untuk mengetahui alur data dalam program tersebut 1.4. Manfaat a. Memberikan pengalaman kepada khalayak umum mengenai manfaat Microsoft Visual Basic yang berkaitan dengan ilmu pendidikan dalam kehidupan sehari-hari. 1

Visual Basic

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Makalah Teknologi Informasi

Citation preview

Page 1: Visual Basic

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sering dijumpai dalam penerapan gejala-gejala konsep fisika ditemukan betapa pentingnya suatu pengukuran dalam menentukan harga ukur dari suatu benda. Misalkan panjang suatu benda, tanpa pengukuran maka nilainya tidak akan dapat diketahui. Begitu pula dengan rumus E = m C2. Jika pengukurannya tidak tepat, maka akan menghasillkan nilai energi yang salah. Oleh karena itu program perhitungan sangatlah diperlukan agar tidak terjadi kesalahan perhitungan.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang dapat kami angkat yaitu sebagai berikut:

a. Bagaimana cara membuat program berdasarkan rumus relativitas dengan visual basic?

b. Bagaimana alur data dalam program tersebut?

1.3. Tujuan

Adapun tujuan karya tulis yang ingin dicapai yaitu sebagai berikut:

a. Untuk mengetahui cara membuat program berdasarkan rumus relativitas dengan visual basic

b. Untuk mengetahui alur data dalam program tersebut

1.4. Manfaat

a. Memberikan pengalaman kepada khalayak umum mengenai manfaat Microsoft Visual Basic yang berkaitan dengan ilmu pendidikan dalam kehidupan sehari-hari.

b. Memberikan kemudahan dalam melakukan perhitungan energi secara spesifik, cepat dan efektif.

1

Page 2: Visual Basic

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Teori Relativitas

Relativitas merupakan subjek yang penting berkaitan dengan pengukuran (pengamatan) tentang di mana dan kapan suatu kejadian terjadi dan bagaimana kejadian tersebut dianalisa (diukur) menurut suatu kerangka acuan yang bergerak relatif terhadap kerangka yang lain. Topik tentang relativitas sebenarnya ada 2 bagian yaitu Relativitas Khusus (Special Relativity) dan Relativitas Umum (General Relativity).

Dalam Teori Relativitas Khusus subjek yang menjadi fokus adalah kerangka acuan yang inersial. Ingat pengertian tentang kerangka acuan yang inersial, yaitu kerangka acuan yang padanya hukum gerak Newton berlaku. Sedangkan TRU berkaitan dengan situasi yang lebih rumit dimana kerangka acuan mengalami percepatan gravitasi.

Teori Relativitas Khusus didasari pada postulat Einstein, yang mengubah pemahaman klasik tentang relativitas. Pemahaman klasik tentang relativitas didasari konsep Galileo (ingat kembali pembahasan tentang relativitas gerak).

Postulat Einstein meskipun nampak aneh dan sulit dipahami, namun kenyataan eskperimen modern sesuai dengan postulat tersebut dan perkembangan teknologi modern saat ini semua didasari postulat tersebut.

Dua postulat Einstein:

a. Postulat relativitas: hukum-hukm fisika berlaku sama untuk setiap pengamat di dalam kerangka acuan yang inersial. Galileo mengasumsikan bahwa yang berlaku sama adalah hukum-hukum mekanika. Postulat Einstein memperluas cakupan termasuk hukum-hukum elektromagnetik dan optik. Yang sama bukan hasil pengukuran, melainkan hukum-hukum fisika-nya.

b. Postulat kelajuan cahaya: laju cahaya dalam vakum adalah c dalam segala arah dan dalam semua kerangka acuan yang inersial. Ini berarti terdapat nilai batas alami laju benda.

Sehingga

2

E = m C2

Page 3: Visual Basic

2.2. Microsoft Visual Basic 2010

Bahasa pemrograman Visual Basic 2010 dapat digunakan untuk menyusun dan membuat program aplikasi pada sistem operasi windows. Program aplikasi dapat berupa program database, program grafis dan lain sebagainya. Didalam Visual Basic 2010 terdapat komponen - komponen yang sangat membantu dalam pembuatan program aplikasi. Dalam pembuatan program aplikasi pada Visual Basic 2010 dapat didukung oleh software seperti Microsoft Access, Microsoft Exel, Seagate Crystal Report, dan lain sebagainya.

Toolbox

Toolbox merupakan tempat icon – icon untuk objek yang akan dimasukan dalam form pada pembuatan program aplikasi. Secara default pada toolbox hanya terdapat objek - objek. Macam program yang terdapat dalam toolbox adalah sebagai berikut:

2.2.1. Pointer

Pointer bukan merupakan suatu kontrol tapi icon ini digunakan ketika memilih kontrol yang sudah berada pada form.

2.2.2. Label

Label adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan text, yang tidak dapat diperbaharui.

2.2.3. Frame

Frame adalah kontrol yang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah group pengontrolan.

2.2.4. Check Box

Check Box adalah kontrol yang digunakan untuk memilih satu atau beberapa check Box secara bersamaan.

2.2.5. Combo Box

Combo Box adalah kontrol yang digunakan untuk mengetikkan pilihan atau untuk memilih item lewat Drop-Down List.

2.2.6. Horizontal Scroll Bar

Horizontal Scroll Bar adalah kontrol yang digunakan untuk memungkinkan pemakai untuk memilih suatu objek selama dalam jangkauan Horizontal Objek.

2.2.7. Timer

Timer adalah kontrol yang digunakan untuk mengoperasikan waktu kejadian pada rutin program termasuk internal waktu.

2.2.8. Directory List Box

3

Page 4: Visual Basic

Directory List Box adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan daftar directory pada drive terpilih sehingga dapat dipilih sebuah Directiry dan path.

2.2.9. Shape

Shape adalah kontrol yang digunakan untuk membentuk objek dua dimensi, bujur

2.2.10. TextBox

TextBox adalah kontrol yang digunakan untuk menempatkan teks dalam form dan pemakai dapat mengedit teks tersebut.

2.2.11. Command Button

Command Button adalah kontrol yang digunakan untuk memilih satu atau beberapa check Box secara bersamaan.

2.2.12. Option Button

Option Button sering digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap beberapa option yang hanya dapat dipilih satu.

BAB III

4

Page 5: Visual Basic

PEMBAHASAN

3.1. Cara Membuat Program

a. Buat form pada Microsoft Visual Basic 2010

Menu-menu untuk membuat form ada di toolbox yang terletak di samping kiri Microsoft Visual Basic

b. Klik pada button hitung

c. Isi form dengan program berikut

Program tersebut merupakan progam untuk menghitung energi dari hasil perkalian antara massa dan kuadrat dari kecepatan cahaya. Textbox pertama diberi nama a, textbox kedua diberi nama b, dan textbox ketiga diberi nama c. Kemudian “Dim a, b, c As Integer” berarti a, b, dan c adalah data bertipe integer.

Sedangkan untuk ( a = Val(bila.Text) ) adalah bahwa a adalah bila.text yang berarti bisa dimasukkan text. Kemudian (bilc.Text = a * (b ^ 2) ) berarti di bilc.text akan menghasilkan proses a dikali dengan kuadrat b yang berarti akan menghasilkan nilai energi.

d. Jalankan Program

5

Public Class Form1

Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click Dim a, b, c As Integer a = Val(bila.Text) b = Val(bilb.Text) c = Val(bilc.Text) bilc.Text = a * (b ^ 2) End SubEnd Class

Page 6: Visual Basic

E

3.2. Alur Data Dalam Program

Flowchart di atas adalah alur data pada program yang dibuat oleh penulis. Saat penginputan nilai, nilai yang diinput adalah massa (m) dan kecepatan cahaya (c). Setelah penginputan data, masuk pada tahap pemrosesan. Pada tahap ini, data massa dan kecepatan cahaya yang telah diinput diproses dengan rumus E = m C2. Massa yang sudah ada dikalikan dengan kuadrat dari kecepatan cahaya. Setelah melalui tahap pemrosesan kemudian akan ada data output yaitu energi (E).

6

M, C

MULAI

E = M C2

SELESAI

Page 7: Visual Basic

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Melalui karya tulis ini dapat kita simpulkan bahwa dengan menggunakan Microsoft

Visual Basic dalam ilmu pemrograman komputer kita dapat mempermudah pekerjaan-

pekerjaan yang kita lakukan secara manual. Dalam karya tulis ini juga dapat

disimpulkan bahwa rumus yang rumit dapat diselesaikan hanya dalam waktu

sepersekian detik dan tanpa salah oleh komputer melalui program yang telah kita

buat. Oleh karena itu belajar bahasa pemrograman sangatlah penting di zaman

tekhnologi seperti sekarang ini.

7

Page 8: Visual Basic

DAFTAR PUSTAKA

http://kurniafisika.wordpress.com/2009/10/03/gambaran-umum-teori-relativitas-einstein/

http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_relativitas

http://www.fisikaasyik.com/home02/content/view/302/44/

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20070824233714AA303Z1

http://astronomikami.blogspot.com/2010/08/teori-percobaan-e-mc2_07.html

http://www.forumsains.com/fisika/maksud-dari-emc2-milik-enstein-fersi-kalian/

8