10
DAFTAR PUSTAKA Aaronson Philip, Ward Jeremy. (2002). At a Glance Sistem Kardiovaskuler. EdisiKetiga. Jakarta : Erlangga. Abdul Majid. (2010). Analisis Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rawat Inap Ulang Pasien Gagal Jantung Kongestif Di Rumah Sakit Yogyakarta.(online), (www.digilib.ui.ac.id/file?file=pdf/abstrak20282105 . pdf ) diakses tanggal 1 April 2013. Aditama, Tjandra Y. (2002). Tuberkulosis Paru: Masalah dan Penanggulangannya. Jakarta: UI Press. American Heart Association.(2012). Heart Disease and Stroke Statistic. (online), (http://circ.ahajournals.org/content/125/1/e2/T29.e xpansion.html ) diaksestanggal 1 April 2013.

Via Daftar Pustaka

Embed Size (px)

DESCRIPTION

mmm

Citation preview

DAFTAR PUSTAKA

Aaronson Philip, Ward Jeremy. (2002). At a Glance Sistem Kardiovaskuler. EdisiKetiga. Jakarta : Erlangga.Abdul Majid. (2010). Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rawat Inap Ulang Pasien Gagal Jantung Kongestif Di Rumah Sakit Yogyakarta.(online), (www.digilib.ui.ac.id/file?file=pdf/abstrak20282105. pdf) diakses tanggal 1 April 2013.Aditama, Tjandra Y. (2002). Tuberkulosis Paru: Masalah dan Penanggulangannya. Jakarta: UI Press.American Heart Association.(2012). Heart Disease and Stroke Statistic. (online), (http://circ.ahajournals.org/content/125/1/e2/T29.expansion.html) diaksestanggal 1 April 2013.Azwar.(2008). SikapManusiaTeoridanPengukurannya.Yogyakarta:PustakaPelajar.Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2006). KepatuhanPasien: Faktor Penting Dalam Keberhasilan Terapi. (online), (http://perpustakaan. pom.go.id/KoleksiLainnya/InfoPOM/0506.pdf) diaksestanggal 23 Maret 2013.Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI. (2008). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2007. Jakarta: CV. Kiat Nusa. Basuki.E (2009). Konseling Medik: Kunci Menuju Kepatuhan Pasien. Majalah Kedokteran Indonesia Volume : 59, nomor : 2, Februari 2009Bohachick, Burke, Sereika, Murali, dan Jacob. (2002). Adherence To Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor Therapy For heart Failure. Universitas Pittburgh School of Nursing. (online), (http://www.ncbi.nml.nih.gov/pubmed /12417831) diakses tanggal 22 April 2013.Depdiknas.(2000). KamusBesarBahasa Indonesia. Jakarta: BalaiPustaka.Ester, Monica. (2000). Psikologi Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran. Green, Lawrance W. (1998). Perencanaan Pendidikan Kesehatan :Sebuah Pendekatan Pendidikan, diterjemahkan oleh Maudy, dkk. FKM-UI.Grossman S. & Brown D. (2009).Congestive Heart Failure and Pulmonary Edema.(online), (http://emedicine.medscape.com) diaksestanggal 27 Maret 2013.Hastono S. (2007). Analisis Data Kesehatan. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.Hidayat, A. Aziz Alimul. (2003). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika.Hou, N., Chui, M.A., Eckert, G.J., Oldridge, N.B., & Murray, M.D., Bennett, S.J. (2004). Relationship of age and sex to health related quality of life in patients with heart failure. American Journal of Critical Care. 13(e), 153 160. Hsich. (2009). Perbedaan Kelamin Pengaruhi Penyakit Gagal Jantung. Majalah FARMACIA, Edisi Sept 2009. (online). (http://www.majalah farmacia.com/rubrik/one news.asp?IDNews=1383). Diakses 26 Juli 2013.Irnizarifka. (2011). Buku Saku Jantung Dasar. Bogor: Ghalia Indonesia.Karavidas, A., Lazaros, G., Tsiachris, D., &Pyrgakis, V. (2010). Aging and the cardiovascular system. Hellenic Journal of cardiology, 51, 421 427.Moser, D.K, & Watkins, J.F (2008). Conceptualizing Self Care In Heart Failure: A Life Course Model of Patient Characteristic, (online).(http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/18437061). Diakses tanggal 26 Juli 2013Mubarak. (2009). Gagal Jantung. (online), (http://cetrione. blogspot.com/2008/07/gagal jantung.html) diakses tanggal 1 April 2013.Muttaqien, A. (2009). Asuhan Keperawatan Kliendengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler. Jakarta: Salemba Medika. Nandang T. (2009). Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kepatuhan Dalam Minum Obat Antihipertensi Di Puskesmas Pamulang Kota Tangerang Selatan Propinsi Banten Tahun 2009. Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta. (online), (perpus.fkik.uinjkt.ac.id/file_digital/Nandang%20Tisna.pdf) diakses tanggal 1 April 2013.Niven, N. (2002). Psikologi Kesehatan : Pengantar Untuk Perawatdan Profesional Kesehatan Lain. Edisi Kedua. Jakarta: EGC.Notoatmodjo, S. (2003).Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.Notoatmodjo, S. (2005).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.Nursalam, A. dkk.(2003). Pendekatan Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: Sagung Seto.Peg Bradge, (2009). Transisi Depan Program Mengurangi Readmissions UntukPasien Gagal Jantung, (online). (http: //translate. google.co.id /translate? hl=id&langpair= en.id&u=http://www. hi.org/knowledge/ Pages/Tools/ TCABHowToGuide TransitionomeforHF.aspx) diakses tanggal 22 April 2013.PhilbindanDiSalvo, (2004).Prediction Of Hospital Readmission For Heart Failure:Development Of A Simple Risk Score Based On Administrative Data (online). (http://content.onlinejacc.org/article.aspx?articleid=1125757) diakses tanggal22 April 2013.Purwanti (2011).Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik Dalam Melaksanakan Program Hemodialisis di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta. Skripsi tidak dipublikasikan. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.Rychlik, R & Rulhoff, H. (2005). Review, Sosioeconomic Relevance Of Selected Treatment, Strategiesin Patients With Chronic Heart Failure, (online). (www.future-dgrug.com) diakses tanggal 22 Agustus 2013.Sarafino, E.P. (2006). Health Psychology:Biopsychosocial Interaction (5th edition). New York John Wiley & Sons, Inc.Sastroasmoro S. & Ismail S. (2002). Dasar dasar Metodologi Penelitian Klinis. Edisi Ketiga. Jakarta: CV. Sagung Seto.Setiadi.(2007). Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.Siregar, C. J. P. (2005). Farmasi Klinik Teori dan Terapan. Jakarta: EGC.Smeltzer C. & Bare B. G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah: Brunner &Suddarth. Edisi Kedelapan. Volume 2. Jakarta: EGC.Suherman.A (2011). Penyakit Jantung Koroner di Indonesia tahun 2011. (online), (http://naturindonesia.com/jantung/1023-penyakit-jantung-koroner-di-indonesia-tahun-2011.html) diakses tanggal 11 April 2013.Sukanto, Sarjono. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.Udjianti J. W. (2010). Keperawatan Kardiovaskuler. Jakarta: SalembaMedika.Van Der Wal, Jaarsma& Van Veldhusein. (2005). Compliance In Heart Failure Patients The Imprortance Of Knowledge And Beliefs, (online), (http://eurheartj.oxfordjournals.org/content/27/4/434.full.pdf+html) diakses tanggal 1 April 2013.Wallis, Alison. (2007). The importance of nurses becoming involved in the development of data standards for e-health systems. (online), (http://business.highbeam.com/4400/article-1G1-163198036/clinical-data-standards-and-nursing-alison-wallis-describes) diakses tanggal 1 Agustus 2013.Wawan, A. &Dewi, M. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.Widaglo, Wahyu. (2003), Analisis faktor faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pasien mengenai pengobatan Tuberkulosis dalam konteks keperawatan komunitas di wilayah puskesmas kecamatan pasar minggu Jakarta Selatan tahun 2002. Tesis pasca FIK UI Jakarta.Yetti,Hilda.(2007). Hubungan karakteristik dukungan keluarga dan hasi lpendidikan kesehatan dengan kepatuhan diit hipertensi pada lansia di kelurahan Paseban kecamatan Senen Jakarta Pusat. Tesis Pasca FIK UI Jakarta.