15
Venus Flytr ap SI CANTIK YANG MISTERIUS

Venus Flytrap

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Venus Flytrap

Venus FlytrapSI CANTIK YANG

MISTERIUS

Page 2: Venus Flytrap

Tanaman pemakan hewan ? Memang ada ?

Pertanyaan tersebut mungkin muncul ketika kita melihat sebuah film animasi kartun atau melihat sebuah game player dimana di dalamnya terdapat sebuah tokoh tanaman bergigi tajam pemakan hewan atau karnivora.

Pertanyaan tentang keberadaan ada atau tidaknya tanaman ini mungkin sering kita pertanyakan. Semua pertanyaan itu kini dapat terjawab ketika anda menemukan sebuah tanaman yang bernama Venus Flytrap.

Page 3: Venus Flytrap

Venus Flytrap! Pernah dengar kata ini sebelumnya?

Tanaman dengan nama latin Dionaea muscipula ini merupakan salah satu tanaman karnivora.

Sebenarnya tanaman ini sudah ada sejak jaman dahulu, baru pada abad 17 dan 18 mulai dipelajari. Sejak abad ke 18, tanaman ini telah membingungkan para ilmuwan dan ahli botani di seluruh dunia. Kebanyakan ilmuwan mula-mula percaya tanaman karnivora hanyalah mitos sampai ditemukannya bukti fisik.

Page 4: Venus Flytrap

Mengapa bernama Venus Flytrap ?

Sebenarnya nama ini berawal dari istilah "Men Are From Mars, Women Are From Venus".

Pada zaman dahulu Wanita sering digambarkan sebagai penggoda, juga serakah akan kekuasaan. Dan para ahli botani saat itu tampaknya menemukan pararel antara tanaman perangkap (yang menangkap dan mencerna serangga) dan aspek aspek tertentu dari anatomi perempuan.

Jadi mereka menamakan tumbuhan ini dengan nama Dewi Venus, The Goddes of Love and Money

Page 5: Venus Flytrap

Mengapa memakan hewan ?

Seperti yang telah kita ketahui, tanaman memerlukan zat hara disamping air untuk proses fotosintesis sebagai media pembentukan energy yang diperoleh dari tanah. akan tetapi tumbuhan Flytrap ini biasanya tumbuh di daerah yang tanahnya minim akan kandungan bahan anorganik dan mineral lainnya. Oleh karena itu Tumbuhan Venus Flytrap beradaptasi guna memperoleh zat hara tersebut dengan cara yang berbeda yakni dengan memangsa serangga seperti belalang, laba-laba, kumbang, jangkrik dan lain-lain.

Page 6: Venus Flytrap

Keajaiban sensor

Venus Flytrap ini memiliki dua kemampuan yang jarang dimiliki tumbuhan lain, yaitu kemampuan untuk merasai (untuk memilah) hasil jebakannya dan kemampuan otomatis menggerakkan daunnya.

Page 7: Venus Flytrap

Tumbuhan yang memiliki nama latin Dioneae muscipula ini mempunyai bentuk daun mirip dengan buku yang terbuka, bagian dalam dari tumbuhan venus memiliki warna merah yang menawan dan hal ini mampu menarik perhatian serangga yang ada disekitarnya. Selain itu pada bagian tengah daun venus mengeluarkan kelenjar/cairan dan bau sedap yang membuat serangga semakin penasaran untuk menghinggapinya

Page 8: Venus Flytrap

Serangga yang tergoda oleh aroma sedap yang dihasilkan kelenjar-kelenjar di sekeliling dedaunan tumbuhan Venus, Ia lantas terbang mendekat dan kemudian hinggap di atas daunnya. Di saat bergerak ke sumber “makanan”, ia menyentuh rambut-rambut yang berada disisi daun tersebut.

Page 9: Venus Flytrap

Ketika merasakan sentuhan serangga yang menghampirinya, tumbuhan ini dengan segera bergerak melipat dan menutup rapat daun-daunnya. Gerakan ini membuat serangga terperangkap dan terjepit di antara daun-daun tersebut. Daun-daun ini mengapit semakin lama semakin erat akibat kepakan sayap serangga yang menyentuh rambut secara berulang-ulang. Tumbuhan ini kemudian mengeluarkan cairan “penghancur dan pelarut daging” pada tubuh serangga

Page 10: Venus Flytrap

Bagaimana jika hanya sebuah ranting kecil yang kebetulan jatuh kedalam jebakan?

Ternyata daun tidak akan memprosesnya. Dalam 12 jam daun akan membuka kembali dan membiarkan ranting tertiup angin. Namun jika seekor belalang yang terperangkap maka dibutuhkan waktu 5 hingga 6 hari untuk memprosesnya

Page 11: Venus Flytrap

Menggenggam Lebih Cepat dari Jari Jemari Manusia

Tumbuhan ini memiliki kemampuan menutup daun-daunnya dengan kecepatan yang sangat tinggi. Lebih cepat dibandingkan dengan gerakan tercepat menutupnya jari-jemari tangan manusia. Buktinya, seringkali manusia tak mampu menangkap seekor lalat yang hinggap pada telapak tangannya, tapi tumbuhan Venus melakukannya dengan mudah.

Page 12: Venus Flytrap

Yang menarik untuk diketahui adalah bagaimana tumbuhan yang tidak memiliki otot atau

kerangka ini mampu melakukan gerakan yang sangat cepat tersebut ??

Page 13: Venus Flytrap

Terdapat sistem elektrik yang sangat rumit pada tumbuhan Venus. Rangsangan yang diakibatkan oleh sentuhan tubuh serangga pada rambut-rambut Venus diteruskan ke reseptor (sistem penerima rangsangan) di bawah rambut-rambut tumbuhan tersebut. Reseptor lalu meneruskan rangsangan ini dalam bentuk signal-signal listrik ke sel-sel motorik yang menyebabkan daun-daun Venus melakukan gerakan cepat dan mendadak. Terakhir, mekanisme tersebut diaktifkan terus-menerus untuk menahan serangga agar tidak lepas.

Page 14: Venus Flytrap

Bagaimana cara memakan serangga yang terperangkap ??

• Tanaman ini mempunyai kelenjar pencernaan pada alat perangkap yang juga turut diaktifkan.

• Akibat rangsangan, kelenjar ini mulai mengeluarkan cairan untuk melumatkan dan melarutkan tubuh serangga secara perlahan-lahan.

• Meskipun sangat ampuh untuk melarutkan protein, cairan kimia ini tidak membahayakan daun-daun tumbuhan venus itu sendiri. Dengan cara ini, tumbuhan venus menyantap bubur mangsanya yang telah berubah menjadi semangkok sup kaya protein.

• Seusai menyantap makanan, mekanisme yang sebelumnya menggerakkan alat perangkap venus supaya menutup, kini bekerja sebaliknya untuk membukanya

Page 15: Venus Flytrap

Sangat unik!• mekanisme membuka dan menutup

tumbuhan Venus ini tidak pernah menutup dengan sia-sia tanpa tujuan yang jelas. Misalnya, perangkap tidak akan menjadi aktif dan menutup ketika setetes air hujan jatuh mengenainya.

• Di sini, yang sangat penting untuk diketahui adalah bahwa Venus, si pemburu yang ahli ini, tidak memiliki otak atau organ tubuh semisalnya, sehingga ia tidak mampu berpikir.