10
KLARIFIKASI ISTILAH 1. Night cough : Batuk pada saat malam hari 2. Nausea : Perasaan ingin muntah ditandai dengan rasa tidak enak di bagian lambung dan penolakan makan. 3. Lost of Apetite : Kehilangan nafsu akan makanan 4. Easily tired : 5. Shortness of breath : 6. Chest discomfort : merupakan gejala dari kelainan jantung paru-paru dan organ pencernaan juga oleh luka fisik 7. Premature coronary disease : 8. Orthopneu : Dispneu yang mereda pada posisi berdiri; Dispneu : pernapasan yang sukar atau sesak 9. Wheezing : suara yang bernada tinggi yang terjadi akibat aliran udara yang melalui saluran napas yang sempit 10. Ankle edema : pengumpulan cairan secara abnormal di ruang interselular tubuh bagian ankle (pergelangan kaki ) 11. SGOT : Serum glutamic oksaloacetic transaminase; sebuah enzim yang secara normal berada di sel hati dan organ lain , dan dikeluarkan ke dalam darah ketika hati rusak 12. SGPT : Serum glutamic pyruvic transaminase, enzim yang normalnya di jumpai dalam serum dan jaringan tubuh terutama pada hati dikeluarkan dari hasil cedera jaringan

uyeh

Embed Size (px)

DESCRIPTION

data

Citation preview

KLARIFIKASI ISTILAH

1. Night cough: Batuk pada saat malam hari

2. Nausea : Perasaan ingin muntah ditandai dengan rasa tidak enak di bagian lambung dan penolakan makan.

3. Lost of Apetite: Kehilangan nafsu akan makanan

4. Easily tired :

5. Shortness of breath:

6. Chest discomfort: merupakan gejala dari kelainan jantung paru-paru dan organ pencernaan juga oleh luka fisik

7. Premature coronary disease :

8. Orthopneu : Dispneu yang mereda pada posisi berdiri; Dispneu : pernapasan yang sukar atau sesak

9. Wheezing: suara yang bernada tinggi yang terjadi akibat aliran udara yang melalui saluran napas yang sempit

10. Ankle edema: pengumpulan cairan secara abnormal di ruang interselular tubuh bagian ankle (pergelangan kaki )

11. SGOT: Serum glutamic oksaloacetic transaminase; sebuah enzim yang secara normal berada di sel hati dan organ lain , dan dikeluarkan ke dalam darah ketika hati rusak

12. SGPT: Serum glutamic pyruvic transaminase, enzim yang normalnya di jumpai dalam serum dan jaringan tubuh terutama pada hati dikeluarkan dari hasil cedera jaringan

13. Atrial fibrillation: Symptoma ritme denyut abnormal yang terjadi di jantung yang ditandai dengan aktifitas atrium yang cepat dan tidak efektif serta kontraksi ventricular yang tidak teratur.

14. Karleys line: tanda yang terlihat pada radiografi dada dengan pulmonary edema intersitial

15. Cephalization: redistribusi aliran darah dari vena pulmonalis untuk paru-paru lobus inferior ke lobus superior ( normalnya, lobus yang inferior mendapat lebih banyak aliran )

16. QS pattern:

17. LV Strain: Gambaran pada EKG yang tampak berhubungan dengan depresi segmen ST dan inversi dalam gelombang T

18. LAD: Left Axis Deviation yaitu perubahan dari arah vector kearah sudut -30 derajat (-90) derajat

19. Shoe-shaped cardiac: jantung yang berbentuk seperti sepatu sering dikarenakan oleh hipertrofi ventrikel kiri

IDENTIFIKASI MASALAH

1. Kalimat 1, Mr. Manaf, a 57 year old man, an accountant,comes to MH hospital because of shortness breath since 3 hours ago. (main problem)

2. Kalimat 2 dan 3

3. Kalimat 4

4. Kalimat 5 dan 6

5. Physical exam

6. Laboratory result

7. Additional examinations

Analisis Masalah

1. Mr. Manaf, a 57 year old man, an accountant,comes to MH hospital because of shortness breath since 3 hours ago. (main problem)

a. Apa hubungan antara jenis kelamin, usia dan pekerjaan dengan keluhan shortness of breath yang di alami Mr. Manaf? Rahma, emir

b. Apa penyebab dari sesak napas pada kasus ? satria, moulya

c. Bagaimana mekanisme dari sesak napas pada kasus ? iqbal, fenrizal

d. Bagaimana kompensasi tubuh pada saat sesak napas ? fitrah, helvie

e. Bagaimana penatalaksanaan sesak napas ? dea, denara

f. Apa struktur anatomi yang terganggu?nabila, nila

2. In the last 3 weeks he became easily tired in daily activities. He also had night cough, nausea, and lost of appetite.

a. Apa penyebab dari keluhan yang di alami Mr. Manaf?

Mudah lelah , (rahma dan nilam)

Batuk malam hari , (emir ,( nabilla)

Mual , (moulya , dea)

Hilang nafsu makan ,( satria, denarra )

b. Bagaimana mekanisme dari

Mudah lelah (iqbal, helvie)

Batuk malam hari ( fenrizal, fitrah)

Mual (Rahma. Fenrizal)

Hilang nafsu makan (emir, helvie)

c. Bagaimana korelasi antar keluhan yang di alami Mr. Manaf ? (satria, nilam)

d. Mengapa batuknya hanya terjadi pada malam hari ? (Moulya, nabilla)

e. Bagaimana penatalaksanaan batuk pada malam hari ? (denara, Iqbal)

f. Apa struktur anatomi yang terganggu? (Fitrah, dea)

3. Seven months ago he was hospitalized due to chest discomfort. Past medical history : treated hypertension, heavy smoker , rarely exercised. Family History : no history of premature coronary disease

a. Bagaimana hubungan riwayat penyakit dengan keluhan yang dialami sekarang ? rahma, nilam

b. Bagaimana penyebab dan mekanisme dari chest discomfort ? helvie, dea

c. Bagaimana kompensasi tubuh Mr. Manaf terhadap riwayat hipertensi ? iqbal, nabilla

d. Bagaimana signifikansi dari pemeriksaan premature coronary disease ? Emir , moulya

4. Physical exam

a. Bagaimana interpretasi dari pemeriksaan fisik dan mekanisme abnormal nya?

Orthopneu( denara, satria)

IMT (fenrizal, fitrah)

Blood Pressure (emir dan fenrizal)

Heart rate ( Iqbal dan dea)

Pulse Rate, irregular, unequal (fitrah dan nilam )

Respiratory Rate (denara, nabilla)

Palor (moulya, rahma )

Wheezing (rahma, nilam)

Rales (emir, nabilla)

Liver : palpable 2 fingers below the costal arch (satria, dea)

Minimal ankle edema (moulya, denara)

5. Laboratory result

a. Bagaimana Interpretasi dan mekanisme abnormal nya ?

Hb (iqbal, fitrah)

Differential counts (fenrizal, helvie)

ESR (rahma, emir)

Platelet (moulya, satria)

Total cholesterol. LDL, HDL, Triglyceride (iqbal, fenrizal)

SGOT (fitrah , helvie)

SGPT (dea, denara)

CK NAC (Nabila, nilam)

CK MB (emir, fenrizal)

Troponin I ( iqbal, dea)

6. Additional examinations

a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari ..

ECG : atrial fibrillation (fitrah, nilam)

LAD ( rahma, moulya)

HR (denara, nabilla)

QS Pattern V1-V4 (helvie, satria)

LV strain (rahma, emir)

CTR > 50% (moulya, satria)

Shoe shaped cardiac (iqbal, fenrizal)

Kerleys line (fitrah, helvie)

Signs of cephalization. (dea .denara)

b. Bagaimana struktur anatomi jantung? (nabilla, nilam)

c. Bagaimana fisiologi jantung? (Konduksi jugo) (emir, fenrizal)

7. Diagnosis

a. Bagaimana cara penegakan diagnosis pada kasus ? ( rahma, iqbal)

b. Bagaimana Diagnosis kerja pada kasus ini? (satria, denara)

c. Bagaimana diagnosis differential pada kasus? (dea, helvie)

d. Apa saja pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan untuk menegakkan diagnosis pasti pada kasus? (nilam,, moulya)

e. Bagaimana patogenesis penyakit pada kasus? (etiologi, epidemiologi, manifestasi klinis, dan faktor risiko) (Nabila, fitrah )

f. Bagaimana patofisiologi penyakit pada kasus? (Nabila, iqbal)

g. Bagaimana tatalaksana penyakit pada kasus? (farmako dan non farmako) nilam , denara

h. Apa prognosis pada kasus? Emir, fitrah

i. Bagaimana komplikasi penyakit pada kasus? Rahma, helvie

j. Apa tindakan preventif yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit pada kasus? Satria, fenrizal

k. Bagaimana SKDI untuk kasus Mr. Manaf? (moulya, dea)

Hipotesis :

Mr. Manaf 57 tahun, menderita gagal jantung akibat hipertensi, kebiasaan merokok, dan jarang olahraga.

LI

1. Anatomi dan Fisiologi Jantung (rahma, fitrahm iqbal)

2. Gagal Jantung, etiologi, dll- penatalaksanaan(emir, helvie, nilam)

3. Hypertensi (moulya, dea, fenrizal)

4. EKG (Nabila, satria, denara)