i

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“MINIOAM GARDEN (MINI STYROFOAM GARDEN) KREASI UNIK ALTERNATIF

TAMAN MINIM LAHAN DARI SAMPAH STYROFOAM

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

Agustina Putri Cahyaningsih M0413002 2013

Dian Ratna Sari M0413015 2013

Kavita Febriani Putri M0414040 2014

Fatimah Nur Hidayah M0412026 2012

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

iii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

RINGKASAN ................................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................... 1

1.3 Keutamaan Kegiatan ..................................................................... 2

1.4 Luaran yang Diharapkan ............................................................... 2

1.5 Manfaat ......................................................................................... 2

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ................................... 4

BAB III METODE PELAKSANAAN ........................................................... 6

BAB IV JADWAL DAN BIAYA .................................................................. 9

4.1 Anggaran Biaya ............................................................................ 9

4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................ 9

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing .......... 10

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan ......................................... 18

Lampiran 3 Susunan Organisasidan Pembagian Tugas ...................... 22

Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Kegiatan .................................... 23

iv

RINGKASAN

Dewasa ini permasalahan yang muncul di masyarakat semakin

berkembang dalam semua bidang. Salah satunya yaitu dalam bidang lingkungan

yaitu masalah sampah yang semakin banyak menumpuk. Salah satu jenis sampah

yang banyak ditemui di masyarakat adalah jenis polistirena foam atau yang lebih

dikenal dengan istilah styrofoam, di mana sampah tersebut sulit didegradasi

secara biologik.

Oleh sebab itu perlu suatu alternatif yang dapat memanfaatkan sampah

styrofoam tersebut. Terlebih jika barang tersebut dapat bernilai ekonomis tinggi di

mana hasil pemanfaat dari sampah tersebut dapat mendatangkan profit sekaligus

dapat membuka peluang usaha bagi masyarakat. Salah satu solusi yang dapat

dilakukan yaitu dengan membuat “Minioam Garden” (Mini Styrofoam Garden),

yaitu sebuah taman kecil yang dibuat dari styrofoam. Selain karena masalah

lingkungan yang muncul karena sampah styrofoam, Minioam Garden dapat juga

digunakan sebagai alternatif taman yang tidak memerlukan lahan atau tempat

yang luas. Terlebih saat ini lahan pemukiman semakin sempit dan juga gaya

perumahan minimalis yang sedang marak di kalangan masyarakat

Jika produk “Minioam Garden” ini dapat diproduksi dan dipasarkan, maka

setidaknya akan memberikan manfaat yang dapat ditinjau dalam beberapa aspek,

diantaranya yaitu dalam aspek lingkungan, seni artistik, dan sosial ekonomi.

Namun meskipun sampah Styrofoam ini sudah menjadi masalah yang cukup

serius tidak banyak orang yang memanfaatkannya, terlebih para pemulung

sampah karena sampah Styrofoam tidak dapat dijual kembali. Oleh sebab itu

cukup sulit untuk mendapatkan sampah Styrofoam dari para pengepul sampah.

Sehingga diharapkan dari adanya kegiatan ini juga bisa menambah peluang usaha

bagi para pengepul dan pemulung.

“Minioam Garden” yang diproduksi ini memiliki tiga subproduk, yaitu

Minioam Garden Original, Minioam Garden Pool, dan Minioam Plant.

Diharapkan dari adanya beberapa subproduk tersebut dapat memperluas sasaran

konsumen karena harga dari masing-masing produk dapat bervariasi dari termurah

sampai termahal. Pelaksaan untuk program kegiatan wirausaha “Minioam

Garden” ini dibagi menjadi dua tahap utama, yaitu tahap produksi dan tahap

pemasaran. untuk memproduksi “Minioam Garden” ini terdapat enam tahap

umum. Tahap tersebut yaitu pengumpulan bahan, pembentukan wadah taman,

pengukiran wadah taman, pengecatan wadah taman, penanaman tanaman hias,

dan finishing (penambahan asesoris). Tahap pemasaran untuk produk “Minioam

Garden” ini dibagi menjadi dua, yaitu tahap promosi secara online dan offline

serta tahap penjualan di kios tanaman hias, di sekitar lingkungan kampus dan di

luar kampus.

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dewasa ini permasalahan yang muncul di masyarakat semakin

berkembang dalam semua bidang. Salah satunya yaitu dalam bidang lingkungan

di mana masalah yang timbul cukup kompleks karena menyangkut kehidupan

masyarakat secara umum. Salah satunya adalah masalah sampah yang semakin

banyak menumpuk di tempat-tempat pembuangan sampah akhir di seluruh

Indonesia. Selain itu masalah sampah yang yang menumpuk ini juga diakibatkan

karena banyak diantara jenis sampah yang tidak dapat didegradasi atau hanya

dapat didegradasi dalam waktu yang cukup lama.

Salah satu jenis sampah yang banyak ditemui di masyarakat adalah jenis

polistirena foam atau yang lebih dikenal denga istilah styrofoam. Styrofoam ini

banyak dipilih masyarakat dan digunakan untuk berbagai macam keperluan,

seperti mengemas pangan siap saji. Styrofoam juga banyak digunakan sebagai

pembungkus barang-baranag elektronik. Styrofoam sendiri dibuat dari expanded

poly styrene (EPS). Menurut data dari Badan Pusat Statistik, impor styrofoam

tahun 2006 mencapai 3.472,667 ton dengan nilai US $ 7.938.106. Akibat dari itu

sampah yang ditimbulkan juga meningkat. Kemasan plastik jenis polistirena

sering menimbulkan masalah pada lingkungan karena bahan ini sulit mengalami

peruraian biologik.

Oleh sebab itu perlu suatu alternatif yang dapat memanfaatkan sampah

styrofoam tersebut menjadi barang yang lebih berguna sehingga alternatif tersebut

dapat mengurangi permasalahan sampah styrofoam yang semakin menumpuk.

Terlebih jika barang tersebut dapat bernilai ekonomis tinggi di mana hasil

pemanfaat dari sampah tersebut dapat mendatangkan profit sekaligus dapat

membuka peluang usaha bagi masyarakat. Salah satu solusi yang dapat dilakukan

yaitu dengan membuat Minioam Garden (Mini Styrofoam Garden), yaitu sebuah

taman kecil yang dibuat dari styrofoam di mana ukiran-ukiran styrofoam yang

dibuat menjadi daya tarik dari taman tersebut. Selain karena masalah lingkungan

yang muncul karena sampah styrofoam, Minioam Garden dapat juga digunakan

sebagai alternatif taman yang tidak memerlukan lahan atau tempat yang luas.

Terlebih saat ini lahan pemukiman semakin sempit dan juga gaya perumahan

minimalis yang sedang marak di kalangan masyarakat. Sehingga dengan adanya

Minioam Garden ini dapat menjadi solusi dua masalah sekaligus yaitu alternatif

sampah styrofoam dan alternatif taman minim lahan.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Dari latar belakang yang telah disebutkan, masalah yang menjadi prioritas

yaitu bagaimana cara membuat Minioam Garden ini agar dapat menjadi sebuah

produk yang bagus dan layak jual sehingga dapat menjadi alternatif dari sampah

2

stryrofoam serta memberi alternatif taman bagi lahan yang minim sedangkan kami

tidak memiliki cukup modal untuk membuatnya dalam skala banyak dikarenakan

modal yang diperlukan juga tidak sedikit.

1.3 KEUTAMAAN KEGIATAN

Urgensi dari kegiatan ini adalah untuk memanfaatkan sampah styrofoam

untuk digunakan sebagai bahan membuat Minioam Garden guna menghasilkan

profit serta mengurangi sampah yang terbuang.

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN

Luaran yang diharapkan dari kegitan ini adalah produk yang bermanfaat

dan bernilai jual tinggi serta artikel ilmiah.

1.5 MANFAAT

Jika produk “Minioam Garden” ini dapat diproduksi dan dipasarkan,

maka setidaknya akan memberikan manfaat yang dapat ditinjau dalam beberapa

aspek, diantaranya yaitu:

a. Aspek Lingkungan

“Minioam Garden” merupakan suatu produk yang dibuat dari

pengolahan ulang sampah Styrofoam yang telah terbuang. Sehingga dari

segi lingkungan, dengan adanya produksi “Minioam Garden” ini dapat

bermanfaat untuk mengurangi sampah, apalagi sampah Styrofoam

merupakan salah satu sampah yang sulit terdegradasi secara alami jika

sampah tersebut hanya dibuang di tempat sampah atau TPA (Tempat

Pembuangan Akhir). Terlebih untuk saat ini, permasalahan mengenai

sampah di Indonesia sudah sangat sulit untuk ditangani, sehingga dengan

adanya produksi “Minioam Garden” ini yang dibuat dengan metode

recycle setidaknya dapat membantu untuk menjadi salah satu solusi

menangani sampah. Selain itu “Minioam Garden” merupakan suatu taman

yang dikemas secara mini, sehingga dapat memberikan solusisebagai

taman minim lahan bagi seseorang yang menginginkan suatu taman tetapi

tidak memiliki cukup lahan untuk menanam.

b. Aspek Seni - Artistik

Suatu taman mungil yang dibuat dengan ukiran-ukiran unik pada

wadahnya di mana ukiran tersebut merupakan asli buatan tangan sehingga

dapat memberikan nilai seni artistik yang tinggi. Perpaduan ukiran dengan

warna yang diberikan dapat mengubah Styrofoam menjadi wadah

“Minioam Garden” yang cantik dan terlihat hidup. Adanya tata letak

tanaman hias pada “Minioam Garden” itu sendiri juga dapat memberikan

nilai keindahan. Selain dilihat dari adanya ukiran tangan pada wadah

Styrofoam, aspek seni artistik juga dapat dihasilkan saat “Minioam

3

Garden” tersebut diletakkan pada suatu tempat yang strategis sehingga

dapat memberikan nilai keindahan pada suatu ruangan.

c. Aspek Sosial – Ekonomi

Jika dilihat dari segi sosial ekonomi, produk “Minioam Garden”

dijual dengan harga yang bervariasi, dan sehingga dapat dijangkau oleh

berbagai kalangan. Dengan adanya harga yang bervariasi tersebut

diharapkan semua kalangan masyarakat dapat merasakan manfaat dari

“Minioam Garden” ini.

4

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

“Minioam Garden” merupakan suatu produk hasil recycle dari sampah

Styrofoam di mana produknya berupa suatu taman kecil yang sangat cantik dan

tidak memerlukan tempat yang luas untuk meletakkannya. Karena adanya

masalah lingkungan mengenai sampah yang sulit didegradasi dan karena adanya

masalah lahan pemukiman yang semakin sempit khususnya di Indonesia, maka

produk Minioam Garden ini dapat menjadi solusi bagi orang yang mengiinginkan

taman tetapi tidak memiliki cukup lahan untuk membuat taman yang luas.

Namun meskipun sampah Styrofoam ini sudah menjadi masalah yang cukup

serius tidak banyak orang yang memanfaatkannya, terlebih para pemulung

sampah karena sampah Styrofoam tidak dapat dijual kembali. Oleh sebab itu

cukup sulit untuk mendapatkan sampah Styrofoam dari para pengepul sampah.

Sehingga diharapkan dari adanya kegiatan ini juga bisa menambah peluang usaha

bagi para pengepul dan pemulung.

. “Minioam Garden” yang diproduksi ini memiliki tiga subproduk, yaitu :

1. “Minioam Garden Original”, merupakan taman mini yang asli di mana

seperti taman yang sebenarnya hanya ukurannya yang dipekercil, sehingga

dalam satu wadah taman terdapat beberapa jenis tanaman hias yang diatur

tata letaknya dan diberi beberapa hiasan agar terlihat lebih menarik.

“Minioam Garden Original” ini sangat cocok digunakan sebagai hiasan

ruang yang memberikan suasana indah dan sejuk seperti teras rumah,

ruang tamu, sudut kamar, ruang kantor, dan lain-lain. Harga dari produk

Minioam Garden Original ini yaitu Rp. 200.000,00 per unit.

2. “Minioam Garden Pool”, merupakan kombinasi dari taman dan kolam

dengan ukuran yang tetap mini, sehingga aspek keindahan lebih

ditonjolkan dengan adanya kolam ikan dan air yang mengalir pada suatu

taman. “Minioam Garden Pool” ini juga dapat diletakkan pada teras rumah

maupun ruang tamu di mana “Minioam Garden Pool” ini selain

memberikan suasana indah dan sejuk, dengan meletakkan produk ini di

suatu ruang dapat memberikan kesan elegan pada ruangan tersebut

sekaligus memberikan suasana tentram dengan adanya suara gemercikan

air kolam ikan. Harga dari produk Minioam Pool ini yaitu Rp. 600.000,00

per unit.

3. “Minioam Plant”, merupakan subproduk yang berupa tanaman hias kecil

yang ditanam pada wadah Styrofoam di mana hanya satu jenis tanaman

yang ditanam pada wadah, “Minioam Plant” ini sangat cocok untuk

5

diletakkan pada meja sebagai hiasan dengan tanpa memakan banyak

tempat dan ukurannya yang kecil dan wadahnya yang ringan. Dengan

meletakkan “Minioam Plant” ini pada meja belajar, meja rias, atau meja

ruang tamu akan memberikan suasana indah dan menarik pada meja

tersebut. Harga dari Minioam Plant ini yaitu Rp. 20.000,00 per unit.

Gambaran produk dapat dijelaskan sebagai berikut:

a.

“Minioam Garden Original”

b.

“Minioam Garden Pool”

c.

“Minioam Plant”

Gambar 1. Gambaran Produk

6

BAB III

METODE PELAKSANAAN

Pelaksaan untuk program kegiatan wirausaha “Minioam Garden” ini dibagi

menjadi dua tahap utama, yaitu tahap produksi dan tahap pemasaran. Setiap tahap

dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Tahap Produksi

Pada dasarnya untuk memproduksi “Minioam Garden” ini terdapat enam

tahap umum. Tahap tersebut yaitu pengumpulan bahan, pembentukan wadah

taman, pengukiran wadah taman, pengecatan wadah taman, penanaman tanaman

hias, dan finishing (penambahan asesoris).

a. Pengumpulan bahan

yaitu pengumpulan sampah Styrofoam yang dapat diperoleh dari TPA

(Tempat Pembuangan Akhir), atau sampah Styrofoam dari barang

elektronik yang dapat diperoleh di toko-toko maupun sekolah, atau

juga bisa bekerjasama dengan para pengepul sampah. Selain styofoam

sebagai bahan utama, juga perlu dipersiapkan bahan penunjang

lainnya.

b. Pembentukan wadah taman

yaitu menyusun Styrofoam tersebut sedemikian rupa sehingga dapat

berbentuk seperti wadah dari taman mini yang akan dibuat.

c. Pengukiran wadah taman

Wadah taman yang telah tersusun kemudian diukir pada bagian

luarnya menggunakan solder yang panas. Dengan alat solder tersebut

Styrofoam dapat diukir sedemikian rupa sehingga terbentuk relief-

relief batu maupun batang pohon yang sangat unik.

d. Pengecatan wadah taman

Wadah taman yang sudah selesai diukir kemudian di warna

menggunakan cat tembok. Untuk warna dasar digunakan cat berwarna

hitam. Lalu wadah dikeringkan sampai warna dasar hitam kering,

kemudian dilanjutkan pengecatan dengan warna yang terang seperti

kuning, coklat, merah, dan putih. Dengan teknik pengecatan tertentu

dan perpaduan dua sampai tiga warna cat maka akan dihasilkan relief

batu dan pohon yang nyata.

7

e. Penanaman tanaman hias

yaitu penanaman tanaman hias yang telah dipilih. Dengan penempatan

tanaman yang sedemikian rupa sehingga dihasilkan tata letak taman

yang sesuai.

f. Finishing

merupakan langkah terakhir dari tahap produksi, di mana pada tahap

ini taman mini tinggal perlu dihias atau ditambah beberapa asesoris.

Finishing dapat berupa penutupan permukaan tanah menggunakan

lumut atau rumput, memberi hiasan batu-batuan kecil, atau

menaburkan pasir halus pada taman. Pada “Minioam Garden Pool”

perlu tambahan berupa mesin aquarium sehingga ada aliran air pada

kolam tersebut.

Tahap produksi lebih jelasnya dapat digambarkan sebagai berikut:

Pengumpulan styrofoam Pembuatan wadah taman Pengukiran wadah taman

Penanaman tanaman hias Pengecatan wadah taman

Gambar 2. Proses Produksi Minioam Garden

8

2. Tahap Pemasaran

Tahap pemasaran untuk produk “Minioam Garden” ini dibagi

menjadi dua, yaitu tahap promosi secara online dan offline serta tahap

penjualan di sekitar lingkungan kampus dan di luar kampus.

a. Tahap pemasaran secara online dan offline

Tahap promosi secara online dapat dilakukan menggunakan

berbagai akun media sosial seperti Facebook, Instagram,

Twitter, Blog, Whatsapp, dan BBM (Blackberry Masanger).

Promosi dan pemasaran menggunakan jejaring sosial tersebut

dapat berfungsi untuk memperkenalkan produk baru dengan

sangat cepat kepada orang-orang lewat dunia maya. Strategi ini

juga sangat efektif untuk mengenalkan produk kepada orang-

orang yang berada di sekitar kota Solo, di luar kota Solo, ke

seluruh Indonesia, bahkan lintas dunia. Untuk pemasaran dan

promosi secara offline dapat dilakukan dengan melakukan

penyebaran selebaran atau pamflet kepada orang-orang untuk

memperkenalkan produk.

b. Tahap penjualan

Penjualan produk secara rutin dapat dilakukan dengan

melakukan penjualan di kios yang telah disewa, kios yang akan

disewa tersebut rencananya merupakan kawasan kios tanaman

hias yang berada di Jalan Kentingan Pedaringan Surakarta,

sehingga target konsumennya merupakan orang-orang yang

gemar dengan tanaman hias. Selain itu juga dapat dilakukan

penjualan produk dengan cara penitipan produk pada kios-kios

tanaman hias, di mana kebetulan di kota Solo memiliki

beberapa tempat yang difungsikan sebagai kios tanaman hias.

Strategi penjualan yang lain yaitu dengan membuka stand

dalam event yang diselenggarakan di kota Solo yang

diantaranya yaitu Car Free Day di Jalan Slamet Riyadi

Surakarta, Sunday market Manahan, dan Night market di

Ngarsopuro, sehingga dapat menargetkan masyarakat kota Solo

dan wisatan sebagai konsumen.Selain itu juga dapat dilakukan

penjualan di lingkungan sekitar kampus di mana kampus UNS

sendiri juga memiliki event Sunday Maket setiap hari Minggu

pagi sehingga dapat menargetkan mahasiswa dan masyarakat

sekitar kampus sebagai konsumen.

9

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 ANGGARAN BIAYA

4.2 JADWAL KEGIATAN

NO

KEGIATAN

BULAN 1 BULAN 2 BULAN 3

1 2 3 4 1 2 3 4

1 2 3 4

1 Pengumpulan

sampah

styrofoam

2 Persiapan alat

dan bahan

3 Pembuatan

desain dan tema

4 Proses produksi

5 Promosi

6 Penjualan

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp.)

1 Peralatan Penunjang 3.382.000

2 Barang Habis Pakai 6.980.000

3 Perjalanan 168.000

4 Lain-lain 830.000

TOTAL (Keseluruhan) 11.360.000

14

Lampiran 1.3 Biodata Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Dr. Sunarto, M.S.

2 Jenis Kelamin Pria

3 Jabatan Fungsioanl Lektor Kepala

4 NIDN 0005065406

5 Tempat dan tanggal lahir Semarang, 5 Juni 1954

6 E-mail rm.sunarto@yahoo.com

7 Nomor Telepon/HP 0817250945

B. Riwayat Pendidikan

SARJANA

(S1)

PASCASARJANA

(S2)

PASCASARJANA

(S3)

Nama

Institusi

Universitas

Gadjah Mada

Universitas Gadjah

Mada

Universitas

Airlangga

Tahun Lulus 1982 1991 2006

C. Konferensi/Seminar

No Judul Prosiding Waktu Penyelenggara

1 Pemanfaatan Hasil

Fermentasi Ampas Kecap

dan kotoran Ayam

Menggunakan Aspergillus

niger Sebagai Pakan

Alternatif Ikan Nila

Seminar Nasional

Pendidikan Sains

(SNPS) Maju,

(2013) Pendidikan

Sain S-2

Pascasarjana

UNS

2 Optimizing The Utilization

Of Nile Tilapia (Oreochromis

niloticus Linn) As Growth

and Survival Rate Biocatalyst

Prawns (Macrobrachium

rosenbergii de Mam)

Seminar Nasional

IX Biologi,

Sains,

Lingkungan, dan

ISBN: 978-602-

8580-51-9.,

(2012) UNS

3 Studi Pendahuluan : Kajian

Asumsi Emisi Car Free Day

Dan Sunday Market Event

Di Kota Surakarta

Seminar Nasional

Matematika,

Sains Dan

Informatika

2015 FMIPA UNS

15

D. Jurnal

No Judul Jurnal Volume dan

Nomor

Tahun

1 Karakteristik Pola Pita

Protein Anodonta

woodiana Lea., Akibat

Logam Berat Cadium (Cd)

Ekosains. Volume 3.

Nomer 1..

Maret ISSN

1979-7826.

2011

2 Producing of Biogas From

Food Waste With Substrate

Temperature and Variation

in Anaerob Biodigester

Ekosains. Volume 3.

Nomer 3.

Nopember.

ISSN 1979-

7826.

2011

3 Microanotomy Alteration

of Gills and Kidney in

freshwater Mussel

(Anodonta Woodiana) Due

to Cadmium Exposure

Nusantara

Bioscience.

Vol. 3, No. 1,

Maret

2011

4 Kadmium (Cd) Heavy

Metal Pollutant

Bioindicator with

Microanotomy Structure

Gill Analyses Of Anadonta

Woodiana, LEA

Ekosains. Volume 4.

Nomer 1.

Maret. ISSN

1979-7826.

2012

5 Pengaruh Macam Limbah

Organik dan Pengenceran

Terhadap Produksi Biogas

dari Bahan Biomasa

Limbah Peternakan Ayam

Bioteknologi, Vol.9, No. 1,

Mei ISSN

No.: 0216-

6887, EISSN

No.: 2301-

8658

2012.

6 Air Pollution Mitigation Of

Poison Gas Co With Crude

Chlorophyll Of Papaya

(Carica papaya L.) Leaf

Extract

Journal of

Envoronment

and Earth

Science. ISSN

No.: 2224-

3216 (paper)

ISSN No.:

2225-0948

(Online), ,

Vol.2 No.9 2012

7 Karakteristik Metanogen

Selama Proses Fermentasi

Ekosains. .

ISSN 1979-

Volume 5.

Nomer 1.

2013

16

Anaerob Biomassa Limbah

Makanan

7826. Maret

8 Community Structure of

Bethos in Gajah Mungkur

Resovoir Wonogiri,

Central Java

Journal of

Envoronment

and Earth

Science. ISSN

No.: 2224-

3216 (paper)

ISSN No.:

2225-0948

(Online),

Vol.3 No. 5, 2013.

9 A Diversity Compararison

Study Of Plankton and

Bethos Related to the

Pollution Level in

Reservoir Mulur,Central

Java

Journal Of

Earth Science

and

Geotechnical

Engineering

10 The T-Rflp Analysis of

Methanogenic community

during the an Aerobic

Fermentation of Tofu

Liquid Waste

Global journal

of science

frontier

research : h

Environment

& Earth

science

Volume 14

issue 4

version 1.0

Year

2014

11 The diversity of non-

methanogenic bacteria

involved in biogas

production from tofu-

processing wastewater

Biodiversitas

Journal of

Biological

Diversity

(Terindek

Scopus)

volume 16-

number 1-

April.

2015

E. Pengalaman Manajerial

No Jabatan Periode

1 Ketua Jurusan Biologi, FMIPA, UNS 1997 - 2001

2 Pembantu Dekan III 2007 - 2011

3 Sekretaris S-2 Prodi Ilmu Lingkungan,

Pascasarjana UNS

2011 - 2015

18

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 2.1 Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

2. Peralatan Habis Pakai

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Styrofoam Bahan baku 35 kg 10.000 350.000

Tanaman kecil (10-20

cm)

Pengisi minioam

garden

30 buah 15.000 450.000

Tanaman sedang (20-30

cm)

Pengisi minioam

garden

30 buah 30.000 900.000

Bonsai kecil Pengisi minioam

garden

10 buah 50.000 500.000

Tanaman sukulen Pengisi minioam

garden

150 buah 5.000 750.000

Tanaman air Pengisi minioam

garden

25 buah 5.000 125.000

Lem kayu Mengelem

styrofoam

10 buah 15.000 150.000

Cat tembok hitam Mengecat

Minioam Garden

5 kg 50.000 250.000

Cat tembok warna Mengecat

minioam garden

5 kg 50.000 250.000

Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga

Satuan (Rp)

Jumlah

(Rp)

Sewa kios Menjual Minioam

Garden

1 kios 3.000.000 3.000.000

Solder Mengukir styrofoam 4 buah 50.000 200.000

Cuter besar Memotong styrofoam 4 buah 10.000 40.000

Roll kabel Menunjang kebutuhan

listrik

2 buah 25.000 50.000

Kuas besar Mengecat minioam

garden

4 buah 15.000 60.000

Kuas kecil Mengecat minioam

garden

4 buah 8.000 32.000

SUB TOTAL (Rp.) 3.382.000

19

Plastik uv Menahan resapan

air

10 meter 20.000 200.000

Papan kayu Sebagai dasar

minioam garden

10

lembar

35.000 350.000

Mesin Aquarium membuat air

mengalir

9 buah 150.000 1.350.000

Hands glove Pelindung tangan 1 box 50.000 50.000

Masker Pelindung wajah 1 box 30.000 30.000

Media pupuk kompos Menanam

tanaman

70

karung

10.000 700.000

Batu hias Menghias

minioam garden

10 kg 20.000 200.000

Rumput jepang Menghias

minioam garden

25 ikat 15.000 375.000

SUB TOTAL (Rp) 6.980.000

3. Perjalanan

Material Justifikasi

Perjalanan

Kuantitas Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp.)

Perjalanan ke beberapa

TPA dan pengepul

Mencari dan

membeli

sampah

styrofoam

12 kali

perjalanan

8.000 96.000

Perjalanan ke stand

event dan ke beberapa

kios tanaman hias

Menjual produk 9 kali

perjalanan

8.000 72.000

SUB TOTAL (Rp) 168.000

20

4. Lain-lain

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Jumlah Harga (Rp.)

a. Administrasi

Kuitansi Tanda bukti

pembayaran

2 buah 5.000 10.000

Stampel Menstampel 1 buah 80.000 80.000

Alat tulis Menulis 2 paket 20.000 40.000

b. Publikasi

Cetak

Selebaran

media promosi 1 rim 300.000 300.000

Cetak X

Banner

media promosi 1 buah 100.000 100.000

Cetak

Banner

media promosi 1 buah 200.000 200.000

Pulsa

Internet

koneksi internet 6 GB 100.000 100.000

SUB TOTAL (Rp) 830.000

Total (Keseluruhan) (Rp) 11.360.000

21

Lampiran 2.2 Analisis Keuangan

1. Perhitungan Harga Pokok

Bahan Minioam

Garden (Rp)

Minioam

Pool (Rp)

Minioam

Plant (Rp)

Gabus 1.000 5.000 10.000

Tanaman hias 5.000 55.000 100.000

Cat 1.000 5.000 15.000

Listrik 500 5.000 10.000

Pupuk 500 10.000 20.000

Batu - 5.000 10.000

Rumput - 10.000 20.000

Lem - - 15.000

Plastik UV - - 20.000

Mesin Aquarium - - 150.000

HARGA POKOK 8.000 112.500 357.500

HARGA JUAL 20.000 200.000 600.000

2. Target Penjualan Perbualan

Produk Target Pendapatan Kotor

(Rp.)

Minioam Garden 5 buah X Rp. 200.000 1.000.000

Minioam Pool 3 buah X Rp. 600.000 1.800.000

Minioam Plant 50 buah X Rp. 20.000 1.000.000

TOTAL PENDAPATAN 3.8000.000 TOTAL PENDAPATAN 3 BULAN PRODUKSI 3.800.000 X 3 bulan

= 11.400.000

3. Perhitungan Laba Perbulan (Selama 3 Bulan Kegiatan)

Produk Harga Pokok

(Rp.)

Harga Jual

(Rp.)

Laba (Rp.)

Minioam Plant 50 X 8.000

= 400.000

50 X 20.000

= 1.000.000

600.000 X 3

bulan

= 1.800.000

Minioam

Garden

5 X 112.500

= 562.500

5 X 200.000

=1.000.000

437.500 X 3

bulan

=1.312.500

Minioam Pool 3 X 357.500

=1.072.500

3 X 600.000

=1.800.000

727.500 X 3

bulan

= 2.182.500

TOTAL LABA 5.295.000

22

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan Dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

waktu

(Jam/

Minggu)

Uraian Tugas

1 Agustina Putri

Cahyaningsih/

M0413002

Biologi Biologi 32 jam/

minggu

Mengumpulkan

alat dan bahan,

proses produksi.

2 Dian Ratna

Sari/M0413015

Biologi Biologi 32 jam/

minggu

Mengumpulkan

alat dan bahan,

proses produksi.

3 Kavita Febriani

Putri/M0414040

Biologi Biologi 32 jam/

minggu

Pembuatan

desain, promosi

dan penjualan

4 Fatimah Nur

Hidayah/M041226

Biologi Biologi 32 jam/

minggu

Pembuatan

desain, promosi

dan penjualan.