39
RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN 2016-2020 Disahkan dalam Rapat Senat Fakultas Pertanian Unmas Denpasar Pada Rapat Tanggal 9 Januari 2013 Dokumen Peninjauan Renop disahkan dalam Rapat Senat Fakultas Pertanian Unmas Denpasar Hari Senin Tanggal 21 Oktober 2015 i

Universitas Mahasaraswati Denpasarfp.unmas.ac.id/wp-content/uploads/2018/04/RENOP-F… · Web viewDisahkan dalam Rapat Senat Fakultas Pertanian Unmas Denpasar Pada Rapat Tanggal 9

  • Upload
    others

  • View
    28

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

RENCANA OPERASIONALFAKULTAS PERTANIAN

2016-2020

Disahkan dalam Rapat Senat Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

Pada Rapat Tanggal 9 Januari 2013

Dokumen Peninjauan Renop disahkan dalam Rapat Senat Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

Hari Senin Tanggal 21 Oktober 2015

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR2015

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas karunia Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa atas

perkenanNya upaya perumusan hasil rapat kerja peninjauan Rencana Operasional (Renop)

Fakultas Pertanian Unmas Denpasar 2016-2020 dapat terselesaikan sesuai dengan rencana.

Renop sebagai penjabaran lebih rinci dari Rencana Strategis Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

dalam upaya mencapai sasaran dan tujuan pendidikan tinggi yang diselenggarakan Fakultas

Pertanian Unmas Denpasar sampai tahun 2025.

Renop ini memuat kegiatan-kegiatan nyata dan logis untuk menanggulangi masalah-

masalah yang terungkap dalam evaluasi diri. Di dalam Renop Fakultas Pertanain Unmas

Denpasar tertuang kegiatan-kegiatan untuk peningkatan/pengembangan yang menyangkut

kualitas dan kuantitas di bidang akademik dan non-akademik yang dilakukan sesuai dengan

sumberdaya (resources) dan dilengkapi dengan strategi pencapaian pada setiap tahunnya.

Renop Fakultas Pertanian Unmas Denpasar merupakan langkah-langkah kerja yang

diharapkan dapat memberikan pedoman kepada seluruh pemangku kepentingan pencapaian visi

Fakultas Pertanian Unmas Denpasar di dalamnya termuat program-program dan indikator

pencapaian sejak tahun 2015 yang menjadi acuan (baseline) dalam penetapan program untuk

tahun berikutnya sampai 2020. Renop Fakultas Pertanian Unmas Denpasar ini sebagai hasil

peninjauan substansi program masih tetap mengacu kepada sembilan poin kinerja utama yang

dituangkan dalam Rencana Induk Pengembangan dan Rencana Strategis Fakultas Pertanian

Unmas Denpasar.

Menjadi harapan bersama para pengampu kepentingan pencapaian visi Fakultas Pertanian

Unmas Denpasar dan para stakeholdrs internal dan eksternal dapat menjadikan Renop ini sebagai

acuan pengembangan dan sekaligus tolok ukur standar pencapaian mutu pelaksanaan Tri Dharma

Perguruan Tinggi Unmas Denpasar. Astungkara.

Denpasar, Oktober 2015.

Tim Penyusun

ii

DAFTAR ISI

Teks Hal

HALAMAN JUDUL……………………………………………... iKATA PENGANTAR……………………………………………. iiDAFTAR ISI……………………………………………………... iiiI. PENDAHULUAN 1 1.1 Landasan Hukum………………………………………… 1 1.2 Tujuan dan Manfaat……………………………………… 2

1.3 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, dan Strategi …………….. 21.4 Analisis Situasi…………………………………………….

II. SEMBILAN JENIS PROGRAM KERJA UTAMA………… 4

2.1 Pemerataan dan Perluasan Akses………………………….. 8 2.2 Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing………........ 9III. INDIKATOR PENCAPAIAN SEMBILAN JENIS

PROGRAM KERJA UTAMA………………………………... 11

iii

I. P E N D A H U L U A N

1.1 Landasan Hukum

Peninjauan Renop Fakultas Pertanian Unmas Denpasar dilakukan sejalan dengan

perkembangan peraturan dan perundang-undangan penyelenggaraan pendidikan tinggi yang

merupakan konsekuensi untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi yang bermutu dan

berbudaya salah satu indikatornya adalah menjadikan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

sebagai perguruan tinggi yang taat azas dan berbudaya mutu. Untuk itu Peninjauan Renop

Fakultas Pertanian Unmas Denpasar didasarkan atas peraturan dan perundang-undangan, seperti:

1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional

2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan

Dosen

3) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan

Tinggi

4) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

5) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 47 Tahun

2011 tentang Satuan Pengawas Intern di Lingkungan Pendidikan Nasional

6) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014 tentang

Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi

7) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 50

Tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

8) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49

Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

9) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 87

Tahun 2014 tentang Akreditasi Perguruan Tinggi dan Program Studi

10) Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Nomor 26 Tahun 2015 tentang Registrasi Pendidik pada Perguruan Tinggi

11) Rencana Induk Pengembangan Unmas Denpasar tahun 2013-2025

1

12) Rencana Strategis Unmas Denpasar Tahun 2013-2017 (cek Renstra Unmas yang

terbaru)

1.2 Tujuan dan Manfaat

Dokumen Renop Fakultas Pertanian Unmas Denpasar tahun 2016-2020 ini bertujuan

untuk memberikan gambaran langkah-langkah strategis dari program kinerja utama Fakultas

Pertanian Unmas Denpasar tahun 2016-2020 untuk mencapai tujuan penyelenggaraan

pendidikan dan pengelolaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Fakultas Pertanian Unmas

Denpasar. Di sisi lain dokumen Renop ini juga diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan

acuan dalam:

1) Penyusunan Program Pengembangan Prodi dan Rencana Kerja Ketua Program

Studi di lingkungan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar tahun 2016-2020.

2) Pelaksanaan kegiatan monitoring evaluasi mutu oleh Gugus Penjaminan Mutu

(GPM) dan Unit Penjaminan Mutu (UPM) yang dikoordinasikan oleh Badan

Penjaminan Mutu ( BPM) untuk kegiatan program di bidang akademik maupun

untuk kegiatan program bidang non akademik di lingkungan Fakultas Pertanian

Unmas Denpasar tahun 2016-2020 sebagai bahan evaluasi Prodi dalam penyiapan

dokumen akreditasi Prodi oleh BAN-PT.

1.3 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, dan Strategi

Rencana Operasional Prosedur Fakultas Pertanian Unmas Denpasar 2016-2020

dirumuskan berdasarkan atas visi dan misi Fakultas Pertanian Unmas Denpasar. Sebagaimana

dituangkan dalam Statuta Unmas Denpasar bahwa visi harus memberi inspirasi dan acuan untuk

merumuskan kebijakan sampai dengan melaksanakan program Tri Dharma Perguruan Tinggi

dari tingkat institusi sampai prodi.

I.3.1 Visi

Fakultas Pertanian Universitas Mahasaraswati Denpasar menjadi pusat pengembangan

ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) pertanian berkelanjutan untuk

menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang bermutu dan berbudaya.

2

Ukuran Pusat pengembangan IPTEKS pertanian berkelanjutan yang dimaksudkan adalah

memiliki keunggulan FP dengan sembilan indikator, yang ditargetkan dapat dicapai sampai pada

akhir 2025, yaitu:

1) Keunggulan dalam menyelenggarakan pembelajaran pertanian yang berkelanjutan

(sustainable learning): mencapai sistem pembelajaran dan pengembangan ilmu yang

visioner.

2) Keunggulan dalam mensinergikan Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai satu unit

kesatuan menuju terciptanya community service dan research based learning.

3) Keunggulan dalam menginternalisasikan local genius di masyarakat ke dalam

pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang agriculture dengan harapan

terwujudnya Good agriculture practice (GAP).

4) Keunggulan dalam menciptakan iklim akademis FP yang kondusif untuk memberikan

ruang bagi civitas akademika guna mengembangkan inovasi dan kreativitas mereka

dalam bidang IPTEKS pertanian.

5) Keunggulan dalam mengembangkan payung penelitian FP dan pengabdian kepada

masyarakat.

6) Keunggulan dalam pengembangan kelembagaan di pertanian serta jejaring kerja terutama

dengan institusi/lembaga bidang sains di dalam negeri dan luar negeri.

7) Keunggulan dalam menghasilkan lulusan yang mampu berkompetisi dalam job creator.

8) Keunggulan dalam pengembangan dan tata kelola lembaga serta tata pamong efektif yang

miskin struktur tetapi kaya akan fungsi.

9) Keunggulan dalam memasarkan produk institusional FP, terutama yang berbasis pada

industri kreatif dan pariwisata.

1.3.2 Misi

Dalam usaha mewujudkan visinya, maka dikembangkan Misi Fakultas Pertanian Unmas

Denpasar sebagai berikut:

1. Menyenggarakan pendidikan tinggi pertanian dengan Kurikulum Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia (KKNI) yang integrative dan berorientasi kualitas global.

2. Mendorong dosen dan mahasiswa melakukan penelitian ilmiah untuk meningkatkan daya

saing sektor pertanian.

3

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masarakat dan alih IPTEKS pertanian kepada

masyarakat dan industri.

4. Meningkatkan kompetensi SDM melalui tugas belajar, pendidikan dan pelatihan serta

kegiatan ilmiah lainnya.

5. Meningkatkan kompetensi lulusan Sarjana Pertanian dengan melaksanakan L-RAISE

(Leadership, Relevance, Academic atmosphere, Internal management, Sustainability dan

Efficiency).

1.3.3 Tujuan

1. Menghasilkan lulusan yang mampu meningkatkan kompetensi diri di bidang pertanian

dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat, beretika serta berkearifan;

2. Meningkatkan kualitas dan relevansi penelitian serta pengabdian masyarakat

untuk mewujudkan pertanian yang maju dan ramah lingkungan, serta untuk peningkatan

mutu pembelajaran;

3. Meningkatkan daya saing fakultas dalam mewujudkan pertanian yang tangguh, seimbang

dan harmonis di masyarakat; dan

4. Meningkatkan kualitas civitas akademika yang mumpuni di bidang pertanian.

4

1.3.4 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

Tujuan SasaranTahapan pencapaian

Strategi2015(base line)

2016 2017 2018 2019 2020

1. Menghasilkan lulusan yang mampu meningkatkan kompetensi diri di bidang pertanian dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat, beretika serta berkearifan

a. Menghasilkan proporsi rata-rata IPK Lulusan FP S1>3.51

b. Menghasilkan masa studi mahasiswa tepat waktu (47 bulan)

c. Menghasilkan lulusan yang memenuhi capaian pembelajaran level 6 KKNI

30%

25%

70%

40%

30%

90%

50%

400%

100%

70%

65%

100%

80%

80%

100%

90%

90%

100%

1. Pengembangan pendidikan dan pembelajaran yang berkelanjutan (sustainable education)

2. Peningkatan SCL dan Peletakan dasar-dasar e-learning yang tepat sesuai perkembangan teknologi

3. Pelibatan pakar memberikan pembelajaran serta e-learning

4. Pelibatan Satuan Penjaminan Mutu secara aktif untuk menjaga mutu internal dan dasar penilaian eksternal.

5. Menjalin kerjasama dengan instansi (tempat magang) pemberi sertifikasi keahlian

2. Meningkatkan kualitas dan relevansi penelitian serta pengabdian masyarakat untuk mewujudkan pertanian yang maju

a. Jumlah Dosen berkualifikasi doktorb. Jumlah Dosen dalam Jabatan Akademik

(1) Guru Besar(2) Lektor Kepala

c. Jumlah Mahasiswa (orang) d. Jumlah tenaga kependidikan (orang)e. Jumlah tenaga pustakawan (orang)f. Jumlah tenaga laboratorium (orang)g. Penyediaan akses dan layanan kepada

mahasiswa(1) Jumlah judul buku teks(2) Jumlah jurnal nasional yang

terakreditasi

35%

5%60%2261438

64403

40%

5%60%4051738

6500 3

40%

5%60%5001858

6520 4

50%

20%65%540 19510

7560 5

60%

30%75%60020612

86006

75%

40%80%65020612

106508

2.1 Iklim akademis yang kondusif serta ruang bagi penciptaan dan pengembangan inovasi dan kreatifitas civitas akademika baik pada skema pemula, dasar, terapan aupun industry.

5

dan ramah lingkungan, serta untuk peningkatan mutu pembelajaran

(3) Jumlah Jurnal internasional (4) Jumlah Prosiding

h. Jumlah dan pelaksanaan tracer studi secara sistematis

i. Jenis kontribusi alumni yang mendukung pengembangan Prodi

j. Pengadaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan

k. Pengembangan kualifikasi pustakawan dan tenaga kependidikan

4101 x

manual

barang

1x

50%

4122x manual

barang

1x

60%

4152x online

Barang jasa2x

70%

6182x online

Barang, jasa2x

80%

8202x online

Barang,jasa3x

90%

10202x online

Barang,jasa3x

100%

a. Setiap dosen Menghasilkan satu penelitian Hibah Kemenristekditi/tahun; atau dua penelitian hibah internal PT/tahun

b. Setiap dosen Menghasilkan satu pengabdian Hibah Kemenristekditi/tahun; atau dua pengabdian hibah internal PT/tahun

c. Jumlah judul penelitiand. Jumlah Kegiatan pengabdian pada

masyarakate. Jumlah penelitian kolaborasi dosen,

mahasiswa dengan instansi lain

16

17

1826

12

18

18

1826

12

20

20

2329

13

23

23

2630

16

23

23

3030

20

25

25

3030

20

2.2 Payung dan Roadmap penelitian dan pengabdian pada masyarakat FP yang mampu mewujudkan kelompok peneliti dan pengabdi masyarakat yang kompeten, unggulan serta jejaring kerja nasional dan internasional

a. Jumlah judul penelitian dan pengabdian masy dosen dan mhs yang berpotensi komersial

b. Jumlah judul penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa yang berbasis kearifan local

c. Mengembangkan inkubasi bisnis berbasis teknologi PT (Unmas Dps)

d. Mengundang pengusaha sukses agribisnis di Bali

7

12

3

2x

8

14

3

3x

8

18

3

4x

10

20

4

5x

12

23

5

6x

15

25

5

6x

2.3 Produk Institusional yang berbasis IPTEKS kampus

3. Meningkatkan daya saing

a. Jumlah kerjasama FP dengan institusi pemerintahan di(1) daerah 8 9 12 15 18 20

Networking yang efektif dengan berbagai instansi terkait bidang Ilmu tanaman, Ilmu Hama dan

6

fakultas dalam mewujudkan pertanian yang tangguh, seimbang dan harmonis di masyarakat

(2) nasional(3) internasionl

b. Jumlah kerjasama FP dengan institusi swasta di(1) daerah, (2) nasional(3) internasionl

c. Jumlah kerjasama dosen-mhs dengan institusi pemerintahan di(1) daerah, (2) nasional(3) internasionl

d. Jumlah kerjasama dosen-mhs dengan institusi swasta di(1) daerah, (2) nasional(3) internasionl

Melengkapi Dokumen Mutu kerjasama FP

107

304

522

420

20%

127

404

622

520

30%

159

626

845

831

50%

1810

838

868

852

70%

2012

12510

10810

1063

80%

2015

15610

121012

126

90%

Penyakit, usaha pertanian, agroindustri, lembaga pendukung

4. Meningkatkan kualitas civitas akademika yang mumpuni di bidang pertanian

a. Pengemb kemampuan teoritik dan praktis pada bidang keilmuan

b. Jumlah kegiatan terarah pada model mengintegrasikan potensi internal dengan lingkungan (fisik, budaya, wisatawan)

c. Jumlah pengabdian pada pemberdayaan komunitas local

d. Pemberdayaan komunitas pertanian

50%

25

25

14

60%

27

25

15

70%

30

26

15

80%

35

31

20

90%

40

35

24

100%

42

36

25

4.1 civitas akademika cakap dalam hilirisasi IPTEKS untuk pembangunan berkelanjutan membentuk masyarakat madani, produktif dan berkarakter

a. Penguatan tata pamong dan sistem pengelolaan FP

b. Penguatan kepemimpinan yang berkarakterc. Peningkatan kualitas Penjaminan Mutud. Pelaksanaan Umpan Balik melalui studi

pelacakan (tracer study)

60%

80%75%1x

75%

90%80%1x

90%

90%85%2x

90%

100%90%2x

100%

100%100%2x

100%

100%100%2x

4.2 Tata pamong dan penjaminan mutu yang kuat dan efektif

7

II. SEMBILAN JENIS PROGRAM KINERJA UTAMA

Sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan dan Rencana Strategis penyelenggaraan

dan pengelolaan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar tahun 2013-2025, maka untuk tahun

capaian yaitu tahun 2016-2020 Fakultas Pertanian Unmas Denpasar telah memprogramkan

Sembilan jenis program kinerja utama, yaitu (1) Mewujudkan Pendidikan sebagai Pembelajaran

yang Berkelanjutan (Sustainable Learning): Literasi Fungsional, Budaya dan Teknologi Secara

Kritis, (2) Mewujudkan Model Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang Terpadu

sebagai Satu Unit Pengembangan Pendidikan Berkelanjutan, (3) Mengadopsi Kearifan Lokal

dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, (4) Nuansa Akademis yang Kondusif serta Ruang bagi

Penciptaan dan Pengembangan Inovasi dan Kreativitas Sivitas Akademika Berbasis Kearifan

Lokal, (5) Mewujudkan Payung Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan Jejaring

Kerja Nasional, Regional dan Internasional, (6) Pengembangan Jejaring Kerja yang Efektif

dengan Instansi Terkait, (7) Menghasilkan Lulusan yang Berkompetensi pada Bidangnya, (8)

Tata kelola dan Sistem Pengelolaan Lembaga yang Efektif dan Efisien (Good Governance), dan

(9) Produk Institusional yang berbasis pada Industri Kreatif dalam Bidang Ilmu Pengetahuan,

Teknologi, Seni, dan Budaya.

Sembilan jenis program utama tersebut sejalan dengan pilar strategis pembangunan

pendidikan tinggi, yakni: (1) pemerataan dan perluasan akses, (2) peningkatan mutu, relevansi

dan daya saing, dan (3) penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik yang dijadikan

isu utama dan strategis bagi Unmas Denpasar dalam pengelolaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

dengan komitmen mengimplementasikan dalam setiap pemikiran, perkataan, dan tindakan dari

Core Value Unmas Denpasar yaitu: Kejujuran, Kerja keras, Kerjasama, Kebersamaan, dan

Kekeluargaan.

Pilar strategis pendidikan tinggi menjadi inspirasi bagi Fakulats Pertanian Unmas

Denpasar dalam penyelenggaraan pendidikan dengan berbagai indikator yang ada dari setiap isu,

sebagai berikut.

2.1 Pemerataan dan Perluasan Akses

Isu tentang pemerataan dan perluasan akses didasarkan pada (a) penerimaan calon

mahasiswa betapapun telah diprogramkan secara online hasilnya belum maksimal untuk

8

memenuhi mekanisme pengelolaan dan penerimaan dari berbagai bidang ilmu dan kewilayahan,

(b) implementasi kebijakan belum sepenuhnya didukung oleh prosedur pengelolaan dan

pelaksanaan program yang telah disusun, (c) Pelaksanaan program sering kurang konsisten

dengan Renstra dan rencana program lain yang telah disusun, karena sering mengikuti

perkembangan dan prioritas sesaat, (d) ketersediaan data untuk memenuhi borang akreditasi oleh

BAN PT belum memuaskan karena kurang optimalnya pengelolaan sistem database pada PD

Dikti belum memadai sehingga kesulitan untuk mendapatkan data yang akurat dan mutakhir, dan

(e) belum terlaksananya Tri Dharma Perguruan Tinggi secara seimbang.

2.2 Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing

Isu ini terkait dengan (a) kinerja pengampu kepentingan pencapaian visi belum merata

dan maksimal, (b) pemetaan SDM, baik pendidik maupun tenaga kependidikan sesuai dengan

kualifikasi dan kompetensi kurang relevan, (b) sistem dan pelaksanaan, serta penggunaan hasil

dari monitoring dan evaluasi kinerja dosen masih terbatas, (c) pelaksanaan kurikulum, model

pembelajaran dan sistem penilaian pembelajaran belum memadai, (d) perlu secara terus-menerus

melakukan berbagai perbaikan dalam mutu di bidang akademik dan non-akademik, (e) belum

optimalnya pelaksanaan evaluasi kinerja lulusan, (f) rendahnya relevansi antara kegiatan

pendidikan dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, (g) kurang optimalnya

pelayanan karena, baik jumlah maupun kualitas sarana dan prasarana yang ada masih terbatas,

(h) publikasi ilmiah dan tulisan dalam bentuk buku masih kurang, terutama pada tuntutan untuk

dapat memberikan mutu lulusan yang tinggi sesuai dengan misi Fakultas Pertanian Unmas

Denpasar. (i) tuntutan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) maka di satu sisi dihadapkan kepada

persaingan kerja alumni yang semakin ketat, bukan hanya dengan lulusan dalam negeri, tetapi

juga dengan tenaga kerja asing dan di sisi lain masih minimnya program pembudayaan

kewirausahaan kepada mahasiswa.

2.3 Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Pencitraan Publik

Isu ini menjadi isu utama dan strategis bagi Fakulats Pertanian Unmas Denpasar dengan

pertimbangan (a) fakultas Pertanian Unmas Denpasar dihadapkan dengan persaingan yang ketat

dalam manajemen untuk menjadikan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar sebagai PT bermutu

dan berbudaya, mengingat semakin bertambahnya jumlah PTN-PTS di Bali. Betapa pun

9

Fakulats Pertanian Unmas Denpasar telah melakukan kerjasama dengan pihak nasional, regional,

dan internasional tetapi implementasi MoU masih belum dilaksanakan secara optimal, (b)

sistem, instrumen, dan pelaksanaan serta penggunaan hasil monitoring dan evaluasi kinerja

dosen masih belum dimanfaatkan dengan optimal, (c) peningkatan kesejahteraan, baik finansial

maupun non-finansial termasuk studi lanjut bagi pendidik (dosen) dan tenaga kependidikan

belum optimal, (d) rendahnya biaya pendidikan berimplikasi rendahnya upaya untuk penyediaan

sarana dan prasarana pendidikan, (e) pengelolaan sumber daya, akuntabiltas dan transparansi

dalam pengelolaan keuangan masih belum optimal, (c) kebijakan dalam pemanfaatan sumber

daya, hasil-hasil penelitian dan pengabdian, serta sistem informasi kelembagaan belum optimal

untuk diserap oleh masyarakat pengguna terutama untuk meningkatkan pencitraan publik.

10

III. INDIKATOR PENCAPAIAN SEMBILAN JENIS PROGRAM KERJA UTAMA

Indikator program kerja utama merupakan indikator kinerja yang dipakai untuk

mengukur pencapaian tujuan dan sasaran strategis. Indikator program sebagai indikator kinerja

juga dilengkapai dengan target kinerja yang diharapkan agar perencanaan program dan kegiatan

di unit-unit pelaksana kegiatan lebih terarah dan terkendali secara optimal untuk mencapai tujuan

dan sasaran Fakuktas Pertanain Unmas Denpasar.

PROGRAM KERJA UTAMA I

Mewujudkan Pendidikan sebagai Pembelajaran yang Berkelanjutan (Sustainable Learning): Literasi Fungsional, Budaya dan Teknologi secara Kritis.

Indikator Program Kerja UtamaBase

LineTarget Sasaran Tahunan

No U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Rasio calon mahasiswa yang ikut seleksi dengan kapasitas/ daya tampung

1 : 1 1 : 2 1 : 2 1 : 3 1 : 4 1 : 5

2 Rasio calon mahasiswa yang diterima dibanding calon mahasiswa yang melamar

95% 95% 90% 85% 80% 75%

3 Asal Mahasiswa di luar provinsi Bali

5% 7% 10% 10% 15% 20%

4Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang lulus seleksi

9 : 10 9:10 9:10 9:10 9:10 9:10

5Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan transfer

<0,2% <0,2% <0,2% <0,1% <0,1% <0,1%

6Persentase mahasiswa yang DO atau mengundurkan diri untuk semua program studi

<0,7% >0,6% <0,5% <0,5% <0,5% <0,5%

7

Peningkatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah serta minat dan bakat pada tingkat lokal, nasional, serta internasional

20% 35% 45% 50% 65% 75%

8Jumlah modul e-learning, e-journal, buku ajar dan buku teks berbasis hasil penelitian

15% 25% 30% 35% 60% 75%

9

Jumlah dosen yang berhasil menyusun modul e-learning, artikel e-journal, buku ajar dan buku teks yang berbasis hasil penelitian

15% 25% 30% 35% 60% 75%

11

10Proses pembelajaran yang paperless( e-jurnal, e-book, e-library)

10% 15% 20% 25% 50% 75%

11Pelayanan Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang berbasis IT mendukungproses pembelajaran yang paperless

20% 35% 50% 55% 70% 100%

12Penguatan Satuan Penjaminan Mutu Internal untuk akreditasi Prodi dan institusi

3 dkm 3 dkm 4 dkm 5 dkm 6 dkm 7 dkm

13Penguatan Pengawasan Internal dengan penyusunan Rencana Kerja Anggaran Tahunan (RKAT)

0 dkm 0 dkm 1 dkm 2 dkm 3 dkm 4 dkm

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-1, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Peletakan dasar-dasar e-learning yang tepat sesuai dengan perkembangan teknologi, baik

yang berupa handout, teksbook, UTS, UAS, maupun penugasan pembuatan makalah

(paper), skripsi, portofolio yang terkait dengan literasi fungsional, literasi budaya, literasi

teknologi secara kritis. Peletakan dasar-dasar e-learning haruslah mencerminkan atau

bernuansa dan berwawasan kepada keilmuan, kesenian, dan kespritualan, sesuai dengan

kurikulum ber-Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dengan model

pembelajaran yang berbasis kepada keaktivan peserta didik (Student Centred Learning

atau SCL).

2. Pelibatan pakar yang berkompeten yang dapat memberikan pembelajaran dengan baik

terkait dengan dasar-dasar e-learning

3. Pelibatan Satuan Penjaminan Mutu Internal (Badan Penjamin Mutu, Gugus Penjaminan

Mutu, Unit Penjaminan Mutu) secara aktif berdasarkan konsep PPEPP (penetapan,

penyelenggaraan, evaluasi, pengendalian dan peningkatan) yang terukur sehingga

kualitas mutu internal dapat menjadi dasar bagi penilaian eksternal

4. Pengembangan berbagai program studi strata satu (sarjana) dan strata dua (magister)

yang memiliki potensi sumber daya dan sarana prasarana yang memadai

5. Pengadaan Sarpras yang menunjang

12

6. Meningkatkan kualifikasi sumber daya manusia

7. Memperkuat networking

PROGRAM KERJA UTAMA IIMewujudkan Model Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang Terpadu

sebagai Satu Unit Pengembangan Pendidikan Berkelanjutan

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama Indikator Program Kerja Utama Base

Line Target Sasaran Tahunan

No

.U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

2 Peningkatan jumlah dosen meng-update materi pembelajaran dari kajian hasil penelitian, PKM, dan sharing institusi, baik di dalam maupun di luar Unmas Denpasar

30% 45% 55% 65% 85% ≥90%

3 Jumlah Pendidik dan tendik menguasai IT yang menunjang kinerja di bidang kerja masing-masing untuk pengembangan pendidikan berkelanjutan

45% 55% 65% 75% 85% ≥90%

4 Peningkatan kuantitas dan kualitas hibah penelitian dan pengabdian yang melahirkan outcome dapat bermanfaat bagi kepentingan pembangunan berkelanjutan

45% 60% 65% 75% 85% ≥95%

5 Jumlah pusat kajian dan pusat studi yang menjadi pusat belajar bagi masyarakat dan pemerintah dalam upaya memanfaatkan potensi atau kearifan lokal.

1 1 1 2 3 4

6 Implementasi kurikulum yang menunjang standar kompetensi lulusan sesuai kerangka kualifikasi nasional indonesia (KKNI).

0 0 0 1 14 16

7 Penyediaan ruang ber AC dan ber LCD di setiap prodi

5% 10% 15% 25% 50% 75%

8 Penyediaan laptop/komputer untuk proses pembelajaran di kelas

15% 45% 60% 65% 75% 100%

9 Ketersediaan badan konseling mahasiswa di prodi

14 14 14 14 14 16

10 Optimalisasi program tracer study untuk perbaikan proses belajar-mengajar

25% 45% 55% 65% 75% 100%

11 Penyediaan laboratorium bersama untuk mata kuliah praktikum dan perpustakaan

35% 55% 65% 75% 85% 95%

12 Implementasi data base dengan penguatan PD Dikti Unmas Denpasar

25% 55% 70% 80% 90% 100%

13 Implementasi sistem reward berbasis 15% 25% 35% 45% 65% >75%

13

kinerja

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-2, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Penguatan kinerja prodi yang berbasis pada keunggulan kajian tindak (praktik kerja)

untuk mencapai keunggulan pelaksanaan Tri Dharma PT Unmas Denpasar sebagai upaya

untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) baik Pendidik, Tenaga

Kependidikan maupun mahasiswa. Proporsi pengembangan soft skill lebih besar

dibandingkan hard skill melalui:

a. kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Student Centred Learning (SCL) dengan

model cooperative learning, collaborative learning, online, dan sejenisnya;

b. pengutamaan sumber belajar online, studi lapang, studi banding, praktik kerja;

c. perancangan kegiatan belajar dan pembaruan materi pembelajaran dari kajian hasil

penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan sharing institusi baik di dalam

maupun di luar Fakulats Pertanian Unmas Denpasar; dan

d. peningkatan pengetahuan dan keterampilan kerja tenaga kependidikan melalui

kegiatan pelatihan, lokakarya yang menunjang kinerja di bidang kerja masing-

masing.

2. Peningkatan keterandalan manajemen Sumber Daya dan Pengelolan Tri Dharma

Perguruan Tinggi secara Terpadu, Manajemen sumberdaya dan pengelolaan Tri Dharma

Perguruan Tinggi menjadi kebutuhan mendesak dalam upaya meningkatkan mutu

akademik, melalui berbagai kegiatan, antara lain:

a. meningkatkan kemampuan manajemen dalam merencanakan pembelajaran,

kegiatan penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;

b. merumuskan kurikulum yang menunjang standar kompetensi lulusan sesuai

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);

c. meningkatkan kuantitas dan kualitas hibah penelitian dan pengabdian yang

melahirkan outcome dapat bermanfaat bagi kepentingan pembangunan

berkelanjutan; dan

d. Meningkatkan kinerja dengan memberikan reward dan funishment

14

3. Pemetaan potensi daerah dan inventarisasi isu pembangunan daerah yang berimplikasi

bagi pencapaian visi dan misi Fakulats Pertanian Unmas Denpasar. Visi dan misi

Fakulats Pertanian Unmas Denpasar senantiasa diarahkan untuk mendukung hasil-hasil

pembangunan yang bermanfaat bagi banyak pihak dalam upaya mewujudkan

kesejahteraan masyarakat melalui upaya:

a. membuka program studi yang dibutuhkan stakeholders dan berimplikasi kepada

menciptakan lapangan kerja atau peluang kerja; dan

b. meningkatkan peran aktif (merevitalisasi) peran pusat-pusat kajian yang mampu

menjadi pusat belajar bagi masyarakat dan pemerintah dalam upaya memanfaatkan

potensi atau kearifan lokal.

PROGRAM KERJA UTAMA III

Adopsi Kearifan Lokal dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja UtamaBase

LineTarget Sasaran Tahunan

No

.U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Pengembangan kurikulum yang memuat Nilai-nilai budaya lokal bernuansa global.

0% 5% 10% 15% 60% 75%

2 Kegiatan praktikum yang memberi pengalaman kepada mahasiswa tentang keraifan lokal.

0% 5% 10% 15% 60% 85%

3 Peningkatan jumlah penelitian yang mengangkat isu budaya dan nilai-nilai kearifan lokal dan nasional.

25% 45% 55% 60% 75% ≥95%

4 Peningkatan kualitas penelitian kearah pengembangan model penelitian mengintegrasikan lingkungan fisik (place), lingkungan budaya (host community) dan sosial(social).

15% 35% 50% 60% 75% ≥95%

5 Peningkatan kualitas kegiatan KKN yang memampukan masyarakat menghadapi globalisasi.

15% 45% 50% 60% 75% >90%

6 Peningkatan kualitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat

25% 45% 55% 60% 80% ≥95%

7 Peningkatan kualitas desa binaan yang memiliki manajemen pengelolaan lebih baik dan menyejahterakan masyarakat

20% 30% 40% 50% 60% ≥75%

15

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-3, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Pengembangan kemampuan teoritik pada bidang pertanian, pendidikan, hukum,

kesehatan, teknik dan ekonomi, serta kemampuan praktis untuk kepentingan

pemberdayaan masyarakat merupakan pengembangan pendidikan manusia sebagai

makhluk individu, pengembangan manusia sebagai makhluk sosial, pengembangan

manusia sebagai makhluk susila, dan pengembangan manusia sebagai makhluk religius.

2. Reorientasi topik penelitian diarahkan pada pengetahuan, kepercayaan, seni, moral,

hukum, adat serta kemampuan dan kebiasaan lainnya dalam masyarakat dengan model

yang mengintegrasikan lingkungan fisik (place), lingkungan budaya (host community)

dan lingkungan sosial (social).

3. Pengembangan dalam bidang penelitian diarahkan pada topik penelitian yang berkaitan

dengan “pengembangan budaya dan sosial” melalui pengamatan yang substantif, yaitu

wujud-wujud budaya dan sosial yang dapat berupa konsep-konsep dan nilai-nilai, pola-

pola dan kaidah perilaku, serta benda-benda hasil budaya yang di dalamnya pasti

terkandung kriteria-kriteria teknis dan kandungan konseptual sehingga arah

pengembangan penelitian diharapkan dapat melahirkan model yang mengintegrasikan

lingkungan fisik (place), lingkungan budaya (host community) dan lingkungan sosial

(social).

4. Pemfokuskan pengabdian pada pemberdayaan komunitas-komunitas lokal yang memiliki

sistem budaya lokal sebagai modal sosial (social capital) yang besar agar memiliki

kemampuan kompetitif dalam persaingan global dalam kerangka integrasi nasional yang

diharapkan dapat menimbulkan peningkatan rasa percaya diri warga komunitas untuk

memajukan dirinya dalam situasi global merupakan sarana dalam mengembangkan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni demi kepentingan kesejahteraan masyarakat dengan

corak nasional.

5. Pemberdayaan komunitas sosial dengan bertitik tolak terhadap nilai-nilai yang hidup

dalam komunitas sosial tersebut akan semakin menyebabkan peningkatan rasa percaya

diri warga komunitas untuk memajukan dirinya dalam situasi global karena masyarakat

akan merasakan bahwa sistem nilai yang dimiliki merupakan modal sosial yang sangat

fundamental dalam menghadapi persaingan pada era global.

16

PROGRAM KERJA UTAMA IV

Nuansa Akademis yang Kondusif serta Ruang bagi Penciptaan dan Pengembangan Inovasi dan Kreativitas Sivitas Akademika Berbasis Kearifan Lokal.

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja UtamaBase

LineTarget Sasaran Tahunan

No

.U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Pengadaan dokumen mutu tentang penerimaan mahasiswa baru

1 dkm 1 dkm 1 dkm 2 dkm 3 dkm 5 dkm

2 Peningkatan persentase kelulusan tepat waktu untuk semua program studi.

25% 30% 40% 50% 65% ≥85%

3 Pengembangan sistem aksesibilitas bagi mahasiswa dari golongan tidak mampu dan cacat fisik

0% 5% 10% 15% 45% ≥65%

4 Pengembangan sistem Monev kinerja dosen di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

20% 40% 60% 85% 90% ≥95%

5 Implementasi renumerasi / remunerasi, penghargaan dan sanksi, yang transparan dan akuntabel berbasis pada meritokrasi.

5% 10% 15% 20% 35% 65%

6 Pemanfaatan hasil survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, tenaga administrasi dan tenaga pendukung, mahasiswa, alumni, serta stakeholder untuk perbaikan mutu yang berkelanjutan

15% 35% 45% 55% <75% ≥85%

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-4, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Penyusunan sistem rekruitmen dan seleksi mahasiswa baru, dosen dan karyawan yang

menjamin mutu, ekuitas, aksesibilitas yang dilaksanakan secara konsisten dan efektif

melalui pengadaan dokumen mutu tentang penerimaan mahasiswa baru

2. Penyusunan sistem yang memberi peluang bagi calon mahasiswa dari golongan tidak

mampu dan cacat fisik untuk memperoleh ilmu di Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

dengan komitmen menyediakan fasilitas dan kelengkapan sercara terbatas.

3. Penyediaan akses dan layanan kepada mahasiswa yang secara efektif serta dapat

dimanfaatkan untuk membina dan mengembangkan bidang penalaran, minat dan bakat

melalui organisasi kemahasiswaan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar yang didukung

17

dengan tersedianya dana, sarana dan prasarana, pembimbingan dan agenda kegiatan

yang terdokumentasi dengan baik

4. Penyusunan sistem evaluasi lulusan yang efektif meliputi kebijakan dan strategi,

instrumen yang sahih dan andal, monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut untuk

mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

5. Pelaksanaan pelacakan lulusan secara sistematis dan terdokumentasi dengan baik yang

dalam tiga tahun terakhir jumlah alumni yang berhasil dilacak cukup tinggi.

6. Peningkatan partisipasi alumni untuk mendukung pengembangan Fakultas Pertanian

Unmas Denpasar dalam bentuk sumbangan fasilitas, masukan untuk perbaikan proses

pembelajaran dan pengembangan jejaring.

7. Pengadaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan

lulusan, yaitu Pusat Karir Fakultas Pertanian Unmas Denpasar.

8. Pengembangan kualifikasi dan jabatan akademik dosen sehingga memiliki rasio dosen

dengan mahasiswa yang ideal, kualifikasi pendidikan dosen tetap atau tidak tetap

minimal magister dan semakin banyak dosen tetap memiliki kualifikasi pendidikan

doktor dan jabatan Guru Besar.

9. Pengembangan kualifikasi pustakawan sehingga berpendidikan S2/ S3 serta tenaga

kependidikan yang bersertifikat kompetensi bagi teknisi, laboran, analis atau

pustakawan.

10. Rekontekstualisasi konsep dan nilai kearifan lokal dalam pengembangan Tri Dharma

Perguruan Tinggi

PROGRAM KERJA UTAMA V

Mewujudkan Payung Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan Jejaring Kerja Nasional, Regional, dan Internasional

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja Utama Base Target Sasaran Tahunan

18

LineNo.

U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Pendirian kelompok payung penelitian dan pengabdian masyarakat yang memperkuat pencapaian misi

10% 35% 45% 50% 65% >80%

2 Peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat di tingkat nasional

15% 35% 45% 60% 75% >85%

3 Penguatan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang membuka peluang perolehan HAKI dan patent

0 0 0 1 2 3

4 Penguatan kegiatan kelompok payung penelitian di tingkat internasional

5% 10% 15% 20% 30% >40%

5 Peningkatan perolehan dana dari pihak asing

5% 10% 15% 20% 30% >40%

6 Penetapan insentif bagi dosen atau kelompok dosen yang melaksanakan penelitian atau pengabdian terbaik di desa binaan

0% 2% 3% 5 9 15

7 Jumlah kelompok inkubasi penelitian dan pengabdian masyarakat

0 0 0 2 4 7

8 Jumlah penelitian lintas-disiplin yang memperoleh pendanaan pihak ketiga luar negeri

0 0 0 3 4 5

9 Jumlah penelitian dan pengabdian masyarakat kolaborasi dengan perguruan tinggi di dalam negeri

1% 5% 10% 15 30 50

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-5, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Penyediaan media bagi proses inkubasi kelompok payung penelitian dan pengabdian

masyarakat, untuk membentuk, menumbuhkan, merawat kelompok peneliti dan pengabdi

kepada masyarakat dalam rangka memfasilitasi setiap peneliti dan pengabdi masyarakat

bergabung dalam kelompok menuju tercapainya kelompok-kelompok peneliti dan

pengabdi masyarakat yang berkompeten (groups of comptency in research and

community service).

2. Penyusunan payung penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bersifat lintas-disiplin.

Jaringan penyangga payung dimulai dari para peneliti dan pengabdi masyarakat di

lingkungan Unmas, dan secara bertahap dikembangkan dengan melibatkan pemangku

kepentingan lain, baik yang berskala daerah, nasional, regional maupun internasional.

3. Penguatan kemampuan dalam memenangkan hibah kompetitif dalam negeri.

19

4. Peningkatan partisipasi tenaga pendidik dan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian

kepada mayarakat.

PROGRAM KERJA UTAMA VI

Pengembangan Jejaring Kerja yang Efektif dengan Instansi Terkait

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja Utama Base Line Target Sasaran Tahunan

No.

U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Peningkatan jumlah kerjasama di tingkat prodi

7 10 15 20 35 50

2 Peningkatan jumlah implementasi Mou menjadi MoA (LoA) di Indonesia

7 10 15 20 26 35

3 Peningkatan jumlah implementasi MoU menjadi MoA atau LoA di tingkat internasional

2 3 4 5 6 8

4 Jumlah kerjasama institusi dengan PT LN

3 5 8 10 15 20

5 Jumlah kerjasama institusi dengan PT DN

5 8 10 15 30 50

6 Jumlah kerjasama individual dosen Unmas Denpasar dengan dosen di PT DN

5 7 9 15 30 50

7 Jumlah kerjasama individual dosen Fakultas Pertanian Unmas Denpasar dengan dosen di PT LN

2 3 4 5 7 10

8 Jumlah kerjasama institusi dengan pihak swasta dalam negeri

2 5 6 8 15 25

9 Peningkatan kualitas penelitian kolaborasi untuk men-generate income di tingkat nasional

3% 6% 10% 15% 40% ≥65%

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-6, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

1. Pengembangan jejaring kerja institusi dengan institusi pemerintahan di daerah, nasional,

regional, dan internasional

2. Peningkatan jejaring kerjasama individual dosen atau mahasiswa Fakultas

Pertanian Unmas Denpasar dengan dosen atau mahasiswa di perguruan tinggi

lain di daerah, nasional, regional atau internasional

20

3. Pengembangan kerjasama yang sudah dibangun menjadi aktivitas yang bermanfaat bagi

Fakultas Pertanian Unmas Denpasar dan/ atau instansi jejaring.

4. Peningkatan Pendapatan perguruan tinggi dari aktivitas kerjasama.

5. Peningkatan kegiatan kolaborasi antara dosen Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

dengan dosen dari perguruan tinggi lain dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat

dan/ atau publikasi ilmiah di tingkat nasional, regional atau internasional

PROGRAM KERJA UTAMA VII

Menghasilkan Lulusan yang Berkompetensi pada Bidangnya

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-7, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.

21

1. Penyesuaian kurikulum terhadap Life Skill. Pemilihan kurikulum yang dapat membantu

mahasiswa memiliki kecakapan hidup (life skill) yang relevan dengan kebutuhan, untuk

mempertahankan dan mengembangkan hidup.

2. Penyesuaian materi perkuliahan terhadap jenis pekerjaan. Relevansi materi perkuliahan

terhadap jenis pekerjaan dapat menunjang kemampuan para lulusan untuk siap memasuki

dunia kerja.

3. Penyesuaian kompetensi lulusan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.

4. Pengembangan kerjasama dengan institusi/ perusahaan penempatan kerja lulusan

5. Menyiapkan sistem pelaksanaan TOEFL

PROGRAM KERJA UTAMA VIII

Menghasilkan Lulusan yang Berkompetensi pada Bidangnya

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja Utama Base Line Target Sasaran Tahunan

No.

U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Pemenuhan dokumen mutu untuk penguatan manajemen pendidikan tinggi

25% 35% 55% 65% 75% ≥85%

2 Ketersediaan dokumen program kerja dan anggaran tahunan

5% 8% 10% 15% 40% ≥65%

3 Ketersediaan dokumen analisis jabatan 0% 5% 8% 10% 30% ≥65%

4 Penyelenggaraan pendidikan yang memenuhi prinsip-prinsip kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, dan keadilan

35% 45% 55% 65% 80% ≥95%

5 Ketersediaan dokumen Standar Operational Procedure (SOP)

10% 25% 35% 45% 75% ≥95%

6 Ketersedian dokumen laporan kinerja pimpinan fakultas dan Fakultas Pertanian Unmas Denpasar

5% 10% 15% 25% 60% ≥85%

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-8, maka strategi yang dilaksanakan sebagai berikut.1. Penguatan tata pamong dan sistem pengelolaan melalui proses akomodasi terhadap semua

unsur, fungsi, dan peran dalam program studi.

2. Penguatan Kepemimpinan yang berkarakter melalui penyeimbangan antara kepemimpinan

operasional dengan organisasi dan publik.

22

3. Pelaksanaan Umpan Balik sebagai salah satu cara sistematis atau mekanisme untuk

mengetahui dampak, baik positif maupun negatif akibat implementasi suatu kebijaksanaan

adalah melalui studi pelacakan (tracer study).

4. Penciptaan keberlanjutan melalui peningkatan animo calon mahasiswa, peningkatan mutu

manajemen, peningkatan mutu lulusan, upaya peningkatan pelaksanaan dan hasil kerjasama

kemitraan, dan mencari peluang strategis dalam memperoleh dana hibah kompetitif.

PROGRAM KERJA UTAMA IXProduk Institutional yang berbasis Pada Industri Kreatif dalam Bidang Ilmu Pengetahuan,

Teknologi, Seni, dan Budaya.

Indikator dan Target Sasaran Program Kerja Utama

Indikator Program Kerja Utama Base Line Target Sasaran Tahunan

No. U r a i a n 2015 2016 2017 2018 2019 2020

1 Pengembangan pusat penelitian berstandar nasional

1 1 1 2 3 4

2 jurnal ilmiah di Fakultas Pertanian Unmas Denpasar yang berpotensi untuk di akreditasi

0 1 2 3 4 5

3 Peningkatan jumlah dosen dan mahasiswa yang mampu menjadi pembicara di tingkat nasional dan internasional

5% 9% 12% 15% 30% 45%

4 Peningkatan jumlah dosen mempublikasikan hasil penelitian dan pengabdian ke jurnal ilmiah berstandar internasional

0% 2% 4% 5% 8% 10%

5 Penguatan kegiatan pengabdian yang berpotensi patent

1 3 7 9 11 15

6 Peningkatan jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang berbasis kearifan lokal dan potensi sumber daya

5% 10% 15% 25% 50% 75%

7 Peningkatan jumlah dosen yang terlibat sebagai asesor pengabdian masyarakat

2% 7% 10% 15% 35% 65%

8 Menambah jumlah guru besar 2 3 3 4 8 15

Untuk mencapai target sasaran dari program kerja utama ke-9, maka strategi yang

dilaksanakan sebagai berikut.

1. Pelaksanaan evaluasi dan invetarisasi terhadap penelitian dan pengabdian yang memiliki

nilai komersial dan layak jual yang dilakukan dosen dan mahasiswa Fakulats Pertanian

Unmas.

23

2. Penentuan fokus penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang berbasis kepada

kearifan lokal tetapi berwawasan global dan memiliki nilai jual di tingkat lokal, nasional,

regional, dan internasional.

3. Meningkatkan jumlah dosen yang mengikuti pelatihan (TOT) di bidang penelitan,

pengabdian kepada masyarakat dan bidang lainnya

24