Upload
iron-malelak
View
21
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
UMP NTT naik menjadi Rp 1.450.000
Citation preview
http://id.news.qa1p.global.media.yahoo.com/ump-ntt-2016-naik-jadi-rp1-425-000-021006449.html
UMP NTT 2016 Naik Jadi Rp1.425.000
Antara – Rab, 2 Des 2015 Bagi
KONTEN TERKAIT Lihat Foto
UMP NTT 2016 Naik Jadi Rp1.425.000
Kupang (Antara) - Upah Minimum Provinsi (UMP) di Nusa Tenggara Timur 2016,
mengalami kenaikan Rp175 ribu menjadi Rp1.425.000 dari sebelumnya berjumlah
Rp1.250.000 pada 2015.
"Surat keputusan kenaikan UMP itu sudah saya tandatangani," kata Gubernur
Provinsi Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya kepada wartawan, di Kupang,
Rabu.
Dia mengatakan, dengan kenaikan itu, diharap para pekerja di provinsi `seribu
pulau` itu lebih bisa menata kehidupan rumah tangganya, ke arah yang lebih baik
untuk kepentingan peningkatan kualitas hidupnya.
Provinsi NTT termasuk di dalam 18 provinsi yang mengalami kenaikan UMP
dibanding tahun 2015. Sementara 16 provinsi lain justeru turun dibanding tahun
2015.
Menurut dia, Pemerintah Nusa Tenggara Timur sangat serius memperhatikan
kesejahteraan para buruh dan pekerja di sektor informal di daerah ini. Hal itu,
lanjut dia, akan sangat berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan dan
perekonomian rumah tangga di daerah ini.
"Pemerintah hanya berkeinginan agar pemenuhan kebutuhan rumah tangga para
pekerja dan buruh di daerah ini bisa lebih baik dan bertumbuh dari waktu ke
waktu," katanya.
Ketua Dewan Pengupahan Provinsi Nusa Tenggara Timur Silvester Banfatin
membenarkan adanya keputusan terhadap kenaikan UMP 2016 tersebut.
Menurut Silvester, usulan kenaikan UMP 2016 sudah diserahkan kepada gubernur
melalui Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi NTT pada pertengahan Oktober
lalu. Penyerahan dokumen tersebut, disertai dengan sejumlah pertimbangan terkait
usulan kenaikan itu.
"Untuk kenaikan itu kami sudah pertimbangkan berdasarkan berbagai aspek. Baik
regulasi dan kondisi kita di NTT yang oleh dewan pengupahan dirasakan ideal,"
katanya.
Silvester yang adalah juga Kepala Biro Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur itu berharap, dengan kenaikan yang diusulkan dan
telah ditetapkan gubernur tersebut, bisa menjamin kehidupan para pekerja dan
buruh di daerah ini.
"Mudah-mudahan akan ada perubahan hidup para pekerja," katanya.(rr)