Upload
yulistiana-silvi
View
212
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
1/8
Umar 135080300111021 Metode Ilmiah T02
Karakteristik Gel Surimi Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Dengan Frekuensi
Pencucian Yang Berbeda
Abstrak
Lele dumbo merupakan komoditas air tawar yang produksinya tinggi namun nilai
komersialnya masih rendah. Oleh karena itu komoditas ini berpotensi sebagai bahan baku
surimi dan masih terus dikembangkan untuk mendapatkan karakteristik gel yang lebih baik.
Frekuensi pencucian merupakan faktor penting dalam proses pembuatan surimi. Penelitianini bertujuan mengetahui pengaruh frekuensi pencucian terhadap komposisi proksimat
dan karakteristik gel surimi lele. Metode penelitian berupa eksperimental laboratories
dengan rancangan acak lengkap. Peningkatan frekuensi pencucian berpengaruh
terhadap kenaikan kadar air dan penurunan kadar protein, lemak dan mineral surimi
lele. Nilai !" gel surimi pada pencucian # kali meningkat $%,&'( dibandingkan
dengan pencucian satu kali. )eformasi tertinggi dicapai oleh gel surimi dengan
pencucian empat kali yaitu meningkat &*,$&( dibandingkan + kali pencucian. nalisis
sensorik menunjukkan bahwa peningkatan frekuensi pencucian memberi pengaruh
positif pada uji lipat dan uji gigit. Pencucian # kali dan * kali memberikan pengaruh
yang lebih baik pada gel surimi dibanding pencucian + dan $ kali.
-ata kunci karakteristik gel, frekuansi pencucian, ikan lele dumbo
PENDAHLAN
/kan lele merupakan salah satu jenis ikan budidaya yang produksinya dari tahun
ketahun cenderung mengalami peningkatan. )ata 0tatistik )irektorat 1enderal Perikanan
2udidaya 3$4+56, menunjukkan bahwa pencapaian nilai produksi ikan lele di Pro7insi 8iau
pada tahun $4+4 yaitu sebesar #.$&5 ton dan mengalami peningkatan pada tahun $4++
menjadi *.*95 ton, nilai ini terus naik pada tahun $4+$ yaitu '.'$+ ton. -andungan air yang
tinggi pada ikan lele merupakan faktor yang mempercepat proses pembusukan sehingga
dibutuhkan pengolahan. 0alah satu pengolahan yang dapat dilakukan adalah membuat surimi
ikan lele.
0urimi adalah produk olahan perikanan berupa sayatan daging ikan yang telah
mengalami proses pencucian 3leaching 6, pengurangan kandungan air, penambanahan bahan
tambahan, dan umumnya mengalami proses pengepakan, pembekuan, dan penyimpanan
beku 320N, +%%$6. 2ahan baku surimi biasanya dari spesies ikan laut yang berdaging
putih yang sekarang ini mulai mengalami overfishing . Produksi ikan air tawar cukup
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
2/8
besar dengan nilai komersialnya masih rendah. Oleh karena itu ikan air tawar
berpotensi sebagai bahan baku surimi. :eknologi pengolahan surimi dari bahan baku
ikan air tawar masih terus dikembangkan karena kualitas gel yang dihasilkan masih
rendah.
Proses pencucian merupakan tahapan kritis pada pembuatan surimi.
0ejumlah besar air digunakan untuk mengh ilangkan protein sarkoplasma,
darah, lemak dan komponen nitrogen lain dari daging lumat ikan 3Park dan Morrissey
$4446. 1umlah siklus dan 7olume pencucian ber7ariasi terhadap jenis ikan,
kesegaran ikan, tipe alat pencuci dan kualitas surimi yang diinginkan 3!ossain et al .
$44*6. ;ntuk memperoleh informasi siklus pencucian surimi lele yang paling efisien
dilakukan penelitian dengan * perlakuan yaitu pencucian +
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
3/8
sedikit modifikasi. -ulit, tulang, dan isi perut ikan lele dibuang, selanjutnya
daging dihaluskan dengan menggunakan grinder . )aging lumat dicuci dengan air
dingin 3suhu = 5 >"6 dengan penambahan garam pada akhir pencucian sebesar
4,+(. Frekuensi pencucian yang dicobakan adalah +" selama $4 menit. 0emua gel yang
terbentuk didinginkan di dalam air es serta disimpan semalam pada suhu *
>" selanjutnya siap untuk dianalisis.
Analisis Data
8ancangan percobaan pada penelitian adalah 8L untuk mengetahui pengaruh
perlakuan frekuensi pencucian. ;ji lanjut 2N1 dilakukan apabila NOC pada
perlakuan berpengaruh nyata. )ata uji sensorik 3organoleptik, uji kesukaan, uji gigit
dan uji lipat6 dianalisis dengan uji statistika non parametrik -ruskal allis 30teel dan
:orrie +%%#6. ;ji lanjut perbandingan berganda 3Multiple Comparison) dilakukan untuk
hasil analisis yang menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata.
HASIL DAN BAHASAN
Analisis Hasil
1; -omposisi kimia dan p!
Proses pencucian merupakan tahapan kritis pada pembuatan surimi.
0ejumlah besar air d igunakan untuk menghilangkan prote in
sarkoplasma, darah, lemak dan komponen nitrogen lain dari daging lumat ikan
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
4/8
3Park dan Morrissey $4446. Frekuensi pencucian berpengaruh nyata terhadap
komposisi kimia surimi lele.
:abel +. -omposisi kimia dan p! surimi lele dengan frekuensi pencucian berbeda
Frekuensi pencucian meningkatkan kandungan air, menurunkan kadar
protein, lemak dan mineral surimi lele. Peningkatan kadar air tertinggi dicapai
pada surimi dengan frekuensi pencucian # kali dan penurunan kadar
protein, lemak dan abu terendah pada pencucian # kali.
2; ;ji PLD
Protein larut garam 3PLD6 merupakan protein miofibril yang berperan
penting dalam pembentukan gel ikan. 0ampel yang dianalisis untuk protein larut
garam adalah gel surimi 3kamaboko6. Dambar + menjelaskan histogram PLD
dengan frekuensi pencucian berbeda. Frekuensi pencucian tidak berpengaruh
nyata pada nilai protein larut garam kamaboko lele 3Lampiran +46.
Dambar +. Nilai protein larut garam gel surimi dengan frekuensi pencucian berbeda.
0uperskrip dengan huruf sama menunjukkan tidak berbeda nyata 3PE4,456.
3; Nilai !", deformasi, dan kekuatan gel
Nilai water holding capacity 3!"6, deformasi dan kekuatan gel
disajikan pada :abel $. !asil analisis ragam menunjukkan frekuensipencucian berpengaruh nyata terhadap nilai water holding capacity 3!"6
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
5/8
dan deformasi kamaboko surimi lele 3p4,456, namun tidak berpengaruh pada
kekuatan gel.
:abel $. Nilai !", deformasi dan gel strength gel surimi dengan frekuensi pencucian yang
berbeda
Nilai !" meningkat seiring dengan penambahan frekuensi
pencucian. Nilai !" tertinggi pada pencucian # kali. 0emakin tinggi nilai
!" menunjukkan semakin tinggi kemampuan gel surimi mengikat air. Pada
pencucian # kali, nilai !" gel surimi meningkat $%,&'( dibandingkan
pencucian + kali. Peningkatan frekuensi pencucian diikuti dengan kenaikan
!" kemungkinan disebabkan kenaikan p! pada proses pencucian
meningkatkan hidrasi protein.
0emakin bertambahnya frekuensi pencucian menunjukkan terjadinya
peningkatan deformasi. )eformasi tertinggi ditunjukkan pada pencucian *
kali meskipun nilainya tidak berbeda nyata dengan pencucian # kali. Nilai
deformasi gel surimi dengan pencucian * kali meningkatkan deformasi hingga
&*,$&( dibandingkan pencucian + kali.
Nilai kekuatan gel tidak dipengaruhi secara nyata oleh frekuens i
pencucian, meskipun terdapat kecenderungan meningkat seiring
bertambahnya frekuensi pencucian. Menurut "haijan et al. 3$44*6, dengan
pencucian yang tepat, protein sarkoplasma bisa dibuang, sehingga protein
miofibrillar lebih terkonsentrasi dan dapat berperan penting dalam
pembentukan gel.
4; ;ji Digit )an ;ji Lipat
!asil analisis -ruskall allis menunjukkan frekuensi pencucian
berpengaruh nyata pada nilai uji lipat dan uji gigit kamaboko 3Dambar $6. Nilai
uji gigit dan uji lipat tertinggi pada perlakuan pencucian * kali namun nilainya
tidak berbeda nyata dengan pencucian # kali.. Nilai uji gigit maupun uji lipat
meningkat seiring dengan bertambahnya pencucian dan berbanding lurus
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
6/8
dengan nilai p!, !", PLD, deformasi dan kekuatan gel.
Dambar $. Nilai uji lipat dan uji gigit gel surimi lele dengan frekuensi pencucian berbeda.
0uperskrip berbeda menunjukkan berbeda nyata pada P4,45.
Inter%retasi Hasil
!asil terbaik pada peneltian ini didapat nilai !" gel surimi pada pencucian #
kali meningkat $%,&'( dibandingkan dengan pencucian satu kali. )eformasi tertinggi
dicapai oleh gel surimi dengan pencucian empat kali yaitu meningkat &*,$&(
dibandingkan + kali pencucian. nalisis sensorik menunjukkan bahwa peningkatan
frekuensi pencucian memberi pengaruh positif pada uji lipat dan uji gigit. Pencucian #
kali dan * kali memberikan pengaruh yang lebih baik pada gel surimi dibanding
pencucian + dan $ kali.
Pada penelitian yang dilakukan -arthikeyan et al. 3$4496, surimi ikan threadfin
bream yang dicuci # kali menurun kadar proteinnya hingga #$( dari kadar awa l.
Pencucian mampu menurunkan kadar lemak surimi dari &,+%( menjadi *,*$( dan
kadar lemak kamaboko dari &,+%( menjadi #,#%( pada frekuensi pencucian # kali.
Penelitan "hairita 3$44'6 menunjukkan tidak terdapat perbedaan nilai p! pada surimi ikan
layang maupun tetelan ikan kakap merah pada frekuensi pencucian yang berbeda.
Pada uji !", -artikeyan et al. 3$44*6 melaporkan nilai water absorbtion capacity
surimi ikan sardin meningkat seiring dengan penambahan frekuensi pencucian
yaitu dari $,+9 g airBg bahan kering sebelum dicuci menjadi #,5* g airBg bahan kering
setelah 5 kali pencucian. 0edangkan mengenai uji PLD hasil penelitian "hairita 3$44'6
menunjukkan frekuensi pencucian tidak berpengaruh pada nilai protein larut garam
surimi dari ikan layang dan tetelan kakap. ;ntuk uji gigit !ossain et al. 3$4456
melaporkan bahwa uji gigit tidak berbeda nyata pada surimi queen fish yang dicuci
maupun tidak, namun demikian selama penyimpanan, perlakuan pencucian memberi
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
7/8
nilai uji gigit yang lebih tinggi.
PEN"P
Kesim%ulan
Frekuensi pencucian berpengaruh nyata terhadap karakteristik gel surimi lele.
!asil analisis parameter kimia, fisik dan sensorik menunjukkan pencucian # dan * kali
memberikan karakteristik gel yang lebih baik dibanding pencucian + dan $ kali. Namun
demikian secara umum pencucian # dan * kali tidak berbeda nyata.
Saran
)isarankan untuk melakukan penelitian lebih mendalam dengan beberapa metode dan
parameter uji lain untuk mendapatkan hasil analisis yang lebih akurat dan mengurangi tingkat
kesalahan pada saat penelitian.
ca%an "erimakasi$
Puji syukur penulis panjatkan kepada llah 0:, karena atas rahmat dan hidayah?Nya
penulis dapat menyelesaikan penulisan artikel yang berjudul G-arakteristik Del 0urimi /kan
Lele )umbo (Clarias Gariepinus) )engan Frekuensi Pencucian Hang 2erbedaG. ;capan
terimakasih juga diberikan kepada dosen pembimbing )r. M. Firdaus yang selalu sabar dalam
membimbing penulisan artikel ini. Penulis juga berterimakasih kepada keluarga dan kerabat
yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan penulisan artikel ini.
DAF"A& PS"AKA
I20NJ 2adan 0tandarisasi Nasional. +%%5. Syarat Mutu Sosis Daging. S! "#$%&'"$#(() .
1akarta 2adan 0tandardisasi Nasional.
"haijan M, 2enjakul 0, Cisessanguan , Faustman ". $44*. "haracteristics and gel
properties of muscles from sardine 3Sardinella gibbosa6 and mackerel3*astrelliger +anagurta6 caught in :hailand. ,ood *esearch !nternational
#& +4$+ K+4#4.
"hairita. $44'. -arakteristik bakso ikan dari campuran surimi ikan layang
3Decapterus spp.6 dan ikan kakap merah 3-utanus sp.6 pada penyimpanan
suhu dingin IthesisJ. 2ogor Program Pascasarjana, /nstitut Pertanian 2ogor.
!ossain M/, -amal MM, 0hikha F!, !oue Md0. $44*. f fect o f wa shin g dan
salt concentration on the gel forming ability of two tropical fish species.
!nternational /ournal of 0griculture dan 1iology 9 356 &9$ K&99.
-arthikeyan M, 0hamasundar 2, Mathew 0, -umar P8, Prakash C. $44*.
8/18/2019 UMAR Artikel Metil
8/8
Physico? chemical and functional properties of protein from pelagic fatty fish
3Sardinella longicep6 as function of water washing. !nternational /ournal of ,ood
2roperties & 3#6 #5#?#95.
-arthikeyan M, )ileep O, 0hamasundar 2. $449. ffect of water washing on
the functional and rheological properties of p ro t ei n s fr om th r e ad f i n
b re am 3emipterus aponicus6 meat. !nternational /ournal of ,ood Science
and 3echnology *+ +44$ K+4+4.
Park 1, Morrissey M:. $444. Manufacturing of surimi from light muscle fish. )i dalam
Park 1, editor. Surimi dan Surimi ,ood. New Hork Marcell )ecker /nc.
0teel 8D), :orrie 1!. +%%+. 2rinsip dan 2rosedur Statisti+a. 0umantri 2, penerjemah
1akarta P: Dramedia Pustaka ;tama. :erjemahan dari Principles and
Procedures of 0tatistic.
0uAuki :. +%'+. ,ish dan 4ri ll 2rotein in 2rocessing 3echnology . London
pplied 0cience Publishing Ltd.