Upload
noormalida61
View
231
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
keuangan publik
Citation preview
DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN
1. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
A. TUGAS POKOK
a. Merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis di bidang
perimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
B. FUNGSI
a. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang perimbangan keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah.
b. Pelaksanaan kebijakan di bidang perimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Daerah.
c. Perumusan standar, norma, pedoman, kriteria, dan prosedur di bidang
perimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
d. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang perimbangan keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah.
e. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal.
2. VISI DAN MISI
A. VISI
a. Menjadi unit organisasi yang professional, kredibel, transparan dan akuntabel
dalam perumusan dan pengelolaan kebijakan di bidang perimbangan keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
B. MISI
a. Mewujudkan optimalisasi pendapatan asli daerah melalui pengkajian, supervise,
dan evaluasi kebijakan pajak daerah yang konstruktif, adil, dan selaras dengan
kebijakan perpajakan nasional.
b. Mewujudkan optimalisasi perumusan dan pelaksanaan kebijakan dana
perimbangan yang transparan, adil, proporsional, dan demokratis.
c. Mewujudkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan daerah dalam rangka
desentralisasi, dekonsentrasi, dan tugas pembantuan berdasrkan prinsip
transparansi dan akuntabilitas.
d. Mewujudkan optimalisasi perumusan dan pelaksanaan kebijakan pembiayaan
daerah agar diperoleh sumber pembiyaan dengan biaya rendah dan tingkat risiko
yang dapat ditoleril.
e. Mewujudkan penyelenggaraan system informasi keuangan daerah yang
transparan, akurat, relevan, tepat waktu, dan dapat dipertangguangjawabkan.
DIREKTORAT JENDERAL PEMBIAYAAN DAN PENGELOLAAN RISIKO
1. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
A. TUGAS POKOK
a. Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang
pemgelolaan pembiayaan dan risiko.
B. FUNGSI
a. Perumusan kebijakan di bidang pengelolaan pembiayaan dan risiko.
b. Pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan pembiayaan dan risiko.
c. Penyusunan norma, standar, prosedur, kriteria, di bidang pengelolaan
pembiayaandan risiko.
d. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang pengelolaan pembiayaan dan
risiko.
e. Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko.
2. VISI DAN MISI
A. VISI
a. Menjadi unit yang professional dalam mendukung pembiayaan APBN secara
efisien dengan risiko yang terukur untuk mempertahankan kesinambungan fiscal.
B. MISI
a. Mewujudkan pengelolaan portofolio utang pemerintah yang efektif, transparan
dan akuntabel.
b. Mengendalikan pengadaan/ penerbitan utang melalui penetapan kapasitas
berutang yang mendukung stabilitas fiscal.
c. Mewujudkan kemandiran pembiayaan pembangunan nasional melalui upaya
mengedepankan sumber-sumber dalam negeri dan pengembangan pasar keuangan
domestic yang efisien dan stabil.
d. Mewujudkan kerjasama internasional dalam rangka memperoleh sumber
pembiayaan alternative, sekaligus mendukung stabilitas pasar keuangan regional.
Handmade by Simson