1
Gambar di bawah ini memperlihatkan diagram satu garis sebuah sistem daya empat bus. Bus 1 telah dipilih sebagai swing/slack bus. Beban pada bus 2, 3 dan 4 seperti pada gambar. Reaktansi saluran telah ditentukan. Resistansi dan suseptansi saluran diabaikan. X, Y dan Z adalah 3 digit terakhir stambuk, langsung dimasukkan ke nilai yang tertera di gambar. a. Untuk setiap bus k=1,2,3,4 tentukan variabel mana Pk, Qk, Vk, δk yang merupakan input data dan mana yang merupakan unknown. (Buatlah table input data terlebih dahulu) b. Tentukan matriks admitansi bus per-unit (Ybus). c. Gunakan Gauss-Seidel untuk menghitung V2(1), V3(1), dan V4(1) dan fasor tegangan pada bus 2, 3 dan 4. Gunakan tebakan tegangan bus awal 1.0 pu dan fasor 0o untuk yang belum diketahui. d. Jika diasumsikan hasil iterasi konvergen pada iterasi pertama, hitung daya aktif dan reaktif di slack bus 1 swing 3 2 V = 0.99X pu PG = 1,4 pu (0,8Y+j0,45) pu 4 j 0,23Z pu j 0,3YX pu j 0,2Y pu j 0,15Z pu PL = 0,5 pu QL = 0,2 pu j 0,53Z pu PL = 0,3Z pu QL = 0,1X pu

Tugas STL 2015

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Electrical

Citation preview

Page 1: Tugas STL 2015

Gambar di bawah ini memperlihatkan diagram satu garis sebuah sistem daya empat bus. Bus 1 telah dipilih sebagai swing/slack bus. Beban pada bus 2, 3 dan 4 seperti pada gambar. Reaktansi saluran telah ditentukan. Resistansi dan suseptansi saluran diabaikan. X, Y dan Z adalah 3 digit terakhir stambuk, langsung dimasukkan ke nilai yang tertera di gambar.

a. Untuk setiap bus k=1,2,3,4 tentukan variabel mana Pk, Qk, Vk, δk yang merupakan input data dan mana yang merupakan unknown. (Buatlah table input data terlebih dahulu)

b. Tentukan matriks admitansi bus per-unit (Ybus). c. Gunakan Gauss-Seidel untuk menghitung V2(1), V3(1), dan V4(1) dan fasor tegangan pada bus 2, 3 dan 4.

Gunakan tebakan tegangan bus awal 1.0 pu dan fasor 0o untuk yang belum diketahui. d. Jika diasumsikan hasil iterasi konvergen pada iterasi pertama, hitung daya aktif dan reaktif di slack bus

1

swing

3

2

V = 0.99X pu PG = 1,4 pu

(0,8Y+j0,45) pu

4 j 0,23Z pu j 0,3YX pu

j 0,2Y pu

j 0,15Z pu

PL = 0,5 pu QL = 0,2 pu

j 0,53Z pu

PL = 0,3Z pu QL = 0,1X pu