7
TUGAS 6 PEMERIKSAAN AKUNTANSI LANJUTAN Sinopsis dan Jawaban Kasus 8.1 Disusun oleh: C. Blandina A.K_3203009332 Patricia Dina S_3203011275 Dwi Apriliyani_3203013122 Kelas B

tugas 6 kasus 8.1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

audit bab 8

Citation preview

Page 1: tugas 6 kasus 8.1

TUGAS 6

PEMERIKSAAN AKUNTANSI LANJUTAN

Sinopsis dan Jawaban Kasus 8.1

Disusun oleh:

C. Blandina A.K_3203009332

Patricia Dina S_3203011275

Dwi Apriliyani_3203013122

Kelas B

Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

2016

Page 2: tugas 6 kasus 8.1

KASUS 8.1 Using Analytical Procedures in Audit Planning

Sinopsis

Tahun ini adalah tahun pertama bagi KAP kami untuk mengaudit Laramie Wire

Manufacturing. Laramie Wire Manufacturing sebelumnya pernah menghire KAP untuk

melakukan audit yang bertujuan untuk pengajuan kredit kepada bank. Laramie Wire

Manufacturing tahun ini menghire kami untuk mengaudit secara keseluruhan laporan

keuangan mereka untuk keperluan IPO yang akan dilakukan beberapa tahun mendatang.

Dalam kasus ini auditor ditugaskan untuk melakukan analisis dalam tahap perencanaan dan

review akhir audit, dan menggunakan analisis tersebut sebagai tes substantif dalam rangka

pengumpulan bukti audit. Pada tahap perencanaan, analisis tersebut digunakan untuk

membantu auditor memperoleh pemahaman keseluruhan tentang bisnis klien dan lingkungan

bisnisnya. Analisis tersebut juga untuk membantu auditor dalam mengidentifikasi potensi

risiko dan permasalahan yang akan membutuhkan pengujian substantif yang lebih luas

selama tahap pengumpulan bukti. Laramie Wire Manufacturing Co adalah perusahaan

menengah yang memproduksi berbagai macam produk kabel tembaga dengan menggunakan

bahan baku plastik dan tembaga batangan. Perusahaan mengalokasikan 25% dari 500.000

kaki persegi luas lantai untuk penyimpanan bahan baku dan persediaan barang jadi. Jumlah

ruangan yang dimiliki perusahaan tidak mencukupi untuk menampung persediaan. Setiap

palet batang tembaga membutuhkan 36 kaki persegi luas lantai, dan membutuhkan tembaga

seberat 1.500 pounds.

Page 3: tugas 6 kasus 8.1

Soal dan Jawaban

1. Lakukan prosedur analitis untuk membantu Anda mengidentifikasi area mana saja yang

relatif berisiko dan mengindikasikan perhatian lebih lanjut selama audit.

Berikut ini adalah daftar beberapa prosedur analitis yang bisa dilakukan dengan

menggunakan data yang ada:

a. Umur Piutang Rasio

umur piutang meningkat sebesar 16% pada periode 2010-2011 sementara rasio penjualan

meningkat hanya sebesar 4% selama periode waktu yang sama. Auditor wajib mencari tahu

mengapa peningkatan rasio umur piutang tersebut terjadi, dengan meneliti apakah itu karena

perubahan dalam kebijakan penagihan piutang atau kemungkinan disebabkan oleh penjualan

yang meningkat.

b. Presentase Perubahan COGS

COGS meningkat 3% dari tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan peningkatan

penjualan sebesar 4%, maka hal ini cukup wajar dan auditor tidak perlu melakukan tanggapan

lebih lanjut.

c. Presentase Perubahan Persediaan

Nilai dolar dari persediaan plastik meningkat sebesar 23% dibandingkan dengan tahun

sebelumnya, sementara nilai persediaan tembaga meningkat sebesar 59%, dan nilai

persediaan barang jadi meningkat sebesar 41%. Kenaikan yang cukup besar pada akun

persediaan akan memerlukan perhatian lebih lanjut dari auditor karena kemungkinan salah

saji yang cukup besar.

d. Presentase Persediaan Terhadap Penjualan

Presentase Persediaan Terhadap Penjualan pada tahun 2010 sebesar 37% dan naik pada tahun

2011 menjadi sebesar 53%. Kenaikan yang cukup signifikan ini memerlukan perhatian lebih

lanjut dari auditor.

e. Presentase Perubahan Hutang Usaha

Besaran hutang meningkat sebesar 6% dari tahun sebelumnya. Ini adalah perubahan yang

relatif kecil jika dibandingkan dengan persentase perubahan dalam persediaan. Perubahan ini,

Page 4: tugas 6 kasus 8.1

dalam hubungannya dengan perubahan persediaan, mengharuskan auditor untuk menyelidiki

lebih lanjut tentang jumlah saldo di akun persediaan.

f. Nilai Persediaan Copper Rod Yang Diharapkan

Jika kita mengalikan kuantitas persediaan on hand dengan harga pasar untuk persediaan

Copper Rod maka akan dihasilkan jumlah nilai persediaan yang diharapkan sebesar $

2.832.000. Perkiraan jumlah ini lebih besar dari saldo akun persediaan yang dilaporkan yaitu

sebesar $ 2.625.000. Dengan demikian tampaknya penilaian persediaan yang dilakukan lebih

rendah dari biaya yang dikeluarkan atau harga pasar.

g. Nilai Persediaan Plastik Yang Diharapkan

Jika kita mengalikan kuantitas persediaan on hand dengan harga pasar untuk persediaan

plastik maka akan dihasilkan jumlah nilai persediaan yang diharapkan sebesar $ 132.000.

Perkiraan jumlah ini lebih kecil dari saldo akun persediaan yang dilaporkan yaitu sebesar $

224.000. Dengan demikian tampaknya penilaian persediaan yang dilakukan lebih tinggi dari

biaya yang dikeluarkan atau harga pasar dan memerlukan perhatian auditor lebih lanjut.

h. Luas Gudang yang Digunakan Oleh Persediaan Copper Rod

Batang tembaga adalah satu-satunya persediaan yang dapat dihitung besaran rata-rata ruang

yang ditempatinya. Diketahui, persediaan on hand batangan tembaga sekitar 3.933 palet.

Dengan setiap palet menempati 36 kaki persegi, maka jumlah total ruang gudang yang

ditempati oleh persediaan batang tembaga sebesar 141.600 kaki persegi. Jumlah ini lebih

besar dari 125.000 kaki persegi ruang gudang yang dialokasikan untuk persediaan secara

keseluruhan dan hal ini membutuhkan perhatian lebih lanjut dari auditor.

2. Fokus secara khusus pada masing-masing asersi manajemen terkait dengan saldo berikut

untuk akun persediaan: keberadaan, kelengkapan, penilaian, dan hak dan kewajiban.

Hubungkan setiap risiko yang telah diidentifikasi untuk akun ini. Jelaskan secara singkat

tentang risiko yang teridentifikasi atau masalah untuk akun persediaan yang memerlukan

perhatian lebih lanjut.

Berdasarkan prosedur analitis yang telah dilakukan pada soal nomor 1 diatas, maka berikut

beberapa poin isu yang memerlukan perhatian lebih lanjut oleh auditor :

Page 5: tugas 6 kasus 8.1

a. Jumlah besaran presentase persediaan meningkat lebih dari 50% dari tahun 2010 ke 2011.

Kenaikan ini sebagian besar terdiri dari persediaan barang jadi dan persediaan batangan

tembaga. Rasio perputaran persediaan turun dari 2.00 ke 1.40 dari tahun 2010 ke 2011. Hal

ini membuat auditor harus lebih memperhatikan akun persediaan dan melakukan respon lebih

lanjut atas hal ini.

b. Penilaian persediaan plastik tampaknya dilakukan atas harga pasar pada tahun 2010 yang

lebih rendah dari biaya persediaan atau harga pasar. Penurunan harga pasar dari $ 0,19 ke $

0,12 pada periode 2010-2011 membutuhkan analisis lebih lanjut. Perbandingan ini

menunjukkan risiko yang mungkin terjadi berkaitan dengan penyajian penilaian persediaan.

c. Ruang yang dibutuhkan untuk persediaan lebih besar dari ruang yang tersedia di gudang

perusahaan. Hal ini membutuhkan analisis lebih lanjut berkaitan dengan asersi manajemen

tentang keberadaan persediaan. Aktivitas seperti stock opname harus dilakukan sebagai

bentuk analisis lebih lanjut yang dilakukan oleh auditor.