6
BAB IV TRICHINELLA SPIRALIS 4.1. PengertiandanMorfologi Trichinosis, ataubiasadisebuttrichinellosis, atautrichiniasis, merupakanpenyakitparasite yang disebabkanolehinfeksiparasitTrichinella.Trichinosis padamanusiadapatterjadikarenamemakandagingmentahatau yang dimasakkurangmatang (uncooked) yang telahterinfeksioleh larva cacingTrichinella.Hampirdiseluruhduniapernahdilaporkanadanya penyakit yang disebabkanTrichinellaspiralis.Parasitinipertama kali ditemukandalamjaringanmanusiasewaktuotopsipadapermulaantahun 1800-an, barupadatahun 1860Freidrich von Zenkermenyimpulkanbahwainfeksidisebabkankarenamemakansosisme ntah.Trichinellaspiralisadalah nematode parasitzoonotik yang

t.spiralis.doc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jj

Citation preview

BAB IVTRICHINELLA SPIRALIS

4.1. PengertiandanMorfologiTrichinosis, ataubiasadisebuttrichinellosis, atautrichiniasis, merupakanpenyakitparasite yang disebabkanolehinfeksiparasitTrichinella.Trichinosis padamanusiadapatterjadikarenamemakandagingmentahatau yang dimasakkurangmatang (uncooked) yang telahterinfeksioleh larva cacingTrichinella.Hampirdiseluruhduniapernahdilaporkanadanyapenyakit yang disebabkanTrichinellaspiralis.Parasitinipertama kali ditemukandalamjaringanmanusiasewaktuotopsipadapermulaantahun 1800-an, barupadatahun 1860Freidrich von Zenkermenyimpulkanbahwainfeksidisebabkankarenamemakansosismentah.Trichinellaspiralisadalah nematode parasitzoonotik yang menyebabkantrichinellosis, penyakit yang telahdiidentifikasisemuabenuakecualiantartika.Selamainfeksikronis, larva T.spiralismenginfeksi myofibril ototskelet(White RR,2011).4.2. VektordanEpidemiologi

Trichinosis di AS telahmenurunsecara dramatis dalamsatuabadterakhir.Sejak1997sampai 2001, dilaporkan rata-rata terjadi 12 kasus per tahun di AmerikaSerikat.Saatinijumlahkasustelahmenurunkarenaadanyaundang-undang yang melarangpemberianmakanansampahdagingmentahuntukbabi, meningkatnyapembekuankomersial, dankesadaranmasyarakatakanbahayamengkonsumsiprodukdagingbabimentahatausetengahmatang. Cacinginikosmopolit, tetapi di negeri-negeriberagamaislamparasitinijarangditemukanpadamanusia (White RR, 2011). Di EropadanAmerikaSerikatparasitinibanyakditemukankarenapenduduknyamempunyaikebiasaanmakandagingbabi yang dimasakkurangmatang (sosis).Selainmanusia, berbagaibinatangsepertibabi, tikus, beruang, kucing, anjing, babihutandan lain-lain dapatmerupakanhospes. Penyakit yang disebabkanparasitinidisebuttrikinelosisatautrikiniasis (White RR, 2011).4.3. Sikluskehidupan

4.4. Patofisiologi

Gejalatrikinosistergantungpadaberatnyainfeksi yang disebabkanolehcacing stadium dewasadan stadium larva.Padasaatcacingdewasamengadakaninvasikemukosausus, timbulgejalausussepertisakitperut, diare, mualdanmuntah.Masatunasgejalaususinikira-kira 1 2 harisesudahinfeksi. Larva tersebar di ototkira-kira 7 28 harisesudahinfeksi.Padasaatinitimbulgejalanyeriotot (mialgia) danradangotot (miositis) yang disertaidemam, eosinofiliadanhipereosinofilia (Pozioet all, 2001).Gejala yang disebabkanoleh stadium larva tergantungjugapadaalat yang dihinggapimisalnyadapatmenyebabkansembabsekitarmata, sakitpersendian, gejalapernapasandankelemahanumum.Dapatjugamenyebabkangejalaakibatkelainanjantungdansusunansarafpusatbila larva T.spiralistersebar di alat-alattersebut.Bilamasaakuttelahlalu, biasanyapenderitasembuhsecaraperlahan-lahanbersamaandengandibentuknyakistadalamotot.Padainfeksiberat (kira-kira 5000 ekor larva/kg beratbadan) penderitamungkinmeninggaldalamwaktu 2 3 minggu, tetapibiasanyakematianterjadidalamwaktu 4 8 minggusebagaiakibatkelainanotakataukelainanjantung(Pozio et all, 2001)..

4.5. Diagnosis Penunjang

Di samping diagnosis klinis yang tidakdapatdiabaikan, diagnosis pastiseringtergantungpadapemeriksaanlaboratorium.Teskulitdenganmemakai antigen yang terbuatdari larva Trichinelladapatmemberikanreaksipositifkira-kirapadamingguke 3 atau 4.Reaksiiniberupatonjolanmemutihpadakulitdengan diameter sebesar 5 mm ataulebih yang dikelilingidaeraheritema.Reaksiimunologilainnyasepertitesikatkomplemendantespresipitindapatjugadilakukan(Pozio et all, 2001)..

Mencari larva di dalamdarahdancairanotakdapatdilakukanpadaharike 8-14 harisesudahinfeksi.Denganbiopsiotot, larva Trichinelladapatditemukanpadamingguke 3 atau 4 sesudahinfeksi(Pozio et all, 2001)..

4.6. Penatalaksanaan

Pengobatanterhadappenderitatrikinosisterutamadialkukansecarasimtomatis.Sakitkepaladannyeriototdapatdihilangkandenganobatanalgetik.Obatsedatifkadang-kadangperlujugaterutamabilaadakelainansarafpusat.Untukpengobatanspesifik, beberapapenyelidikakhir-akhirinimenunjukkanbahwatiabendazoldapatdigunakandengandosis 25 mg/kg beratbadandua kali sehariselama 5-7 hari.MebendazolmempunyaiefekmematikanterhadapfaseinvasifdanfasepembentukankapsulTrichinellapadatikus, tetapipenggunaannyapadamanusiabelumditetapkan(Pozio et all, 2001)..

4.7. Pencegahan

Perludiupayakanpeningkatankewaspadaandankesadaranmasyarakatterhadapkemungkinanserangantrichinellosisbaikpadaternakmaupunkemungkinanpenularannyapadamanusia.Di daerahendemik, pengendaliantikusmenjadipentinguntukmencegah trichinosis, denganmeminimalkankontaklangsungdanmenjagakebersihanpakanternak.Pemantauanternakdapatdilakukandenganmelaluipenyidikanepidemiologidenganteknikdiagnosadini yang akurat, sehinggateknikpengendalian trichinosis secarastrategisdanberkelanjutan di kawasanendemikdapatditerapkan(Pozio et all, 2001)..DAFTAR PUSTAKAPozioet all, 2001. Failure of Mebendazole in the Treatment of Humans with Trichinellaspiralis Infection at the Stage of Encapsulating Larvae, Clinical Infectious Disease, Laboratory of Parasitology, IstitutoSuperiore di Sanit, Viale Regina Elena, Vol 32 (4), pp: 638-642White RR et all, 2011. Characterisation of the TrichinellaspiralisDeubiquitinating Enzyme, TsUCH37, an Evolutionarily Conserved Proteasome Interaction Partner, Division of Cell and Molecular Biology, Department of Life Sciences, Imperial College London, London, United Kingdom, Vol 10, pp:1371