26
Trauma listrik dan Petir Oleh Asmalaini Muriza Safni BAGIAN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANGSA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ABULYATAMA Pembimbing : dr. Netty Herawati M.Ked (For) Sp.F

Trauma Listrik Dan Petir

Embed Size (px)

DESCRIPTION

forensik

Citation preview

Trauma listrik

Trauma listrik dan Petir Oleh Asmalaini Muriza Safni

bagian Ilmu kedokteran forensikRumah sakit umum daerah langsaFakultas kedokteran universitas abulyatama

Pembimbing : dr. Netty Herawati M.Ked (For) Sp.FTrauma listrik Definisi Luka Listrik adalah luka yang disebabkan oleh trauma listrik, yang merupakan jenis trauma yang disebabkan oleh adanya persentuhan dengan benda yang memiliki arus listrik, sehingga dapat menimbulkan luka bakar sebagai akibat berubahnya energi listrik menjadi energi panas.

Etiologi Secara umum, terdapat 2 jenis tenaga listrik:Tenaga listrik alam, seperti petir dan kilat.Tenaga listrik buatan meliputi arus listrik searah (DC) seperti baterai dan accu, dan arus listrik bolak-balik (AC) seperti listrik PLN pada rumah maupun pabrik.

Bagian-bagian listrik, antara lain :

Arus listrik (I)Arus listrik searah atau direct current (DC)Arus listrik bolak-balik atau alternating current (AC)Frekuensi listrik Tegangan (voltage/V)Tahanan/hambatan listrik (resistance/R)

Patofisiologi Elektron mengalir secara abnormal melalui tubuh menghasilkan cedera dengan atau kematian melalui depolarisasi otot dan saraf, inisiasi abnormal irama elektrik pada jantung dan otak, atau menghasilkan luka bakar elektrik internal maupun eksternal melalui panas dan pembentukan pori di membran sel.

Faktor-faktor yang mempengaruhi efek aliran listrik pada tubuh1. JENIS ALIRAN LISTRIK.> Bagi tubuh manusia arus AC lebih berbahaya dibanding dengan arus DC.Dikatakan bahwa tbh manusia adalah 4 6 kali lebih peka terhadap arus AC daripada DC.

2. TEGANGAN (VOLTAGE)Voltage terendah yg dapat menimbulkan kematian manusia adalah sebesar 50 volt

Faktor-faktor yang mempengaruhi efek aliran listrik pada tubuh3. TAHANAN (RESISTANCE)Tahanan yg terbesar yaitu pd kulit tubuh & akan menurun besarnya pada tulang, lemak, urat syaraf, otot, darah dan cairan tubuh.

4. KUAT ARUS (INTENSITAS)> 10 mA dapat menimbulkan rasa tidak enak (unpleasant sensation).10 60 mA dapat menghilangkan kontrol otot-otot dan dapat menyebabkan asfiksia.

Faktor-faktor yang mempengaruhi efek aliran listrik pada tubuh5. Hub. dgn bumi (earthing).> adanya hubungan antara konduktor ke bumi dengan melalui tubuh sangat berbahaya bagi keselamatan manusia tersebut.> tanpa alas kaki akan lebih berbahaya daripada orang yang berdiri dengan sepatu beralas kering.

6. Lamanya waktu kontak dgn konduktor.> Semakin lama waktu kontak dengan konduktor, maka semakin banyak jumlah arus yang melalui tubuh, akibatnya kerusakan tubuh akan bertambah besar dan luas

Faktor-faktor yang mempengaruhi efek aliran listrik pada tubuh7. Aliran arus listrik (path of current).Adalah tempat-tempat pada tubuh yg dilalui oleh arus listrik sejak masuk sampai meninggalkan tubuh.

8. Faktor-faktor lain:> Adanya penyakit-penyakit tertentu yg sdh ada pd korban sebelumnya (peny. jantung,kondisi mental yg menurun)

CARA KEMATIAN> Kecelakaan --> paling sering.> Pembunuhan / bunuh diri --> jarang.Pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP) sangat penting untuk dapat memperkirakan cara kematian korban.SEBAB KEMATIANSebab kematian karena arus listrik yaitu : Fibrilasi ventrikel Paralisis respiratorikParalisis pusat nafas

Trauma PetirDefinisi Petir/lightning, adalah muatan listrik statis dalam awan dengan voltage sampai 10 mega volt dan kekuatan arus listrik sampai seratus ribu ampere yang dalam waktu 1/1000 detik dilepaskan ke bumi.

Tipe trauma petir pada manusia :Petir dapat melukai seseorang melalui beberapa cara:

Sambaran langsung (sekitar 3-5% dari cedera)Side percikan dari obyek lain (sekitar 30% dari cedera)Hubungan tegangan dari menyentuh sebuah benda yang terkena petir (sekitar 1-2% dari cedera)

Derajat cedera akibat trauma petir Cedera ringanCedera sedangCedera beratGambaran Klinik Trauma PetirSeseorang yang disambar petir pada tubuhnya terdapat kelainan yang disebabkan oleh faktor arus listrik, faktor panas dan faktor ledakan:Ada 3 efek listrik akibat sambaran petir :Current mark / electrik mark. Efek ini termasuk salah satu tanda utama luka listrik (electrical burn).Aborescent markings. Tanda ini berupa gambaran seperti pohon gundul tanpa daun akibat terjadinya vasodilatasi vena pada kulit korban sebagai reaksi dari persentuhan antara kulit dengan petir. Tanda ini akan hilang sendiri setelah beberapa jam.Magnetisasi. Logam yang terkena sambaran petir akan berubah menjadi magnet. Efek ini juga termasuk salah satu tanda luka listrik (electrical burn).

Ada 2 efek panas akibat sambaran petir Luka bakar sampai hangus. Rambut, pakaian, sepatu bahkan seluruh tubuh korban dapat terbakar atau hangus.Metalisasi. Logam yang dikenakan korban akan meleleh seperti perhiasan dan komponen arloji. Arloji korban akan berhenti dimana tanda ini dapat kita gunakan untuk menentukan saat kematian korban.

Efek LedakanEfek ledakan akibat sambaran petir (lightning / eliksem) terjadi akibat perpindahan volume udara yang cepat & ekstrim. Setelah kilat menyambar, udara setempat menjadi vakum lalu terisi oleh udara kembali sehingga menimbulkan suara menggelegar/ledakan.Akibat pemindahan udara ini, pakaian korban koyak, korban terlontar sehingga terdapat luka akibat persentuhan dengan benda tumpul, misalnya abrasi, kontusi, dan patah tulang.

PEMERIKSAAN KORBAN1. Pemeriksaan di TKP2. Pemeriksaan Jenazah :a. Pemeriksaan Luarb. Pemeriksaan Dalamc. Pemeriksaan Tambahan

Pemeriksaan korban di TKP> Langkah pertama kali adalah mematikan aliran listrik atau menjauhkan kawat listrik dengan kayu kering.> Pastikan korban apakah masih hidup atau sudah meninggal.> Bila lebam mayat (-), maka mungkin mati suri dan perlu pertolongan segera.Pemeriksaan luar Cari tanda-tanda listrik atau current mark Pemeriksaan Luar Dalam pemeriksaan luar yang harus dicari adalah tanda-tanda listrik atau current mark. Tanda-tanda listrik tersebut antara lain : 1. Electric mark adalah kelainan yang dapat dijumpai pada tempat dimana listrik masuk ke dalam tubuh. Electric mark berbentuk bundar atau oval dengan bagian yang datar dan rendah2. Joule burn (endogenous burn) dapat terjadi bilamana kontak antara tubuh dengan benda yang mengandung arus listrik cukup lama, dengan demikian bagian tengah yang dangkal dan pucat pada electric mark dapat menjadi hitam hangus terbakar.3. Exogenous burn, dapat terjadi bila tubuh manusia terkena benda yang berarus listrik dengan tegangan tinggi, yang memang sudah mengandung panas

Pemeriksaan dalam

Biasanya tdk ditemukan kelainan yg khasPada otak dpt terjd perdarahan kecil,terutama daerah ventrikel III dan IVJantung -->terjadi fibrilasi bila dilalui aliran listrik dan berhenti pada fase diastole, sehingga terjadi dilatasi jantung kanan Pada paru didapatkan edema dan kongesti

Pemeriksaan dalamOrgan viscera --> kongesti yang merataPetechie / perdarahan mukosa Tractus GI ditemukan pada 1 dari 100 kasus fatal akibat listrikPada hati didapat lesi yang tidak khas

Pemeriksaan Tambahanpemeriksaan PA pada current mark :Ada bagian sel yg memipih, pengecatan dgn metoxyl lineosin akan berwarna lebih gelap dari yang normal.Sel-sel stra. corneum menggelembung & vacumSel dan intinya dari stratum basalis menjadi lonjong dan tersusun secara palisadeAda sel yg mengalami karbonisasi dan ada pula bagian sel-sel yang rusak dari stratum corneumTERIMA KASIH