263

transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai
Page 2: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 1

transforming for sustainability

PT Bank Nationalnobu Tbk

Laporan Tahunan 2015

Nobu Center Plaza Semanggi Lt. 9Kawasan Bisnis Granadha

Jl. Jend. Sudirman Kav. 50 Jakarta 12930T. 021-2553-5128, F. 021-2553-5130

www.nobubank.comE. [email protected]

Page 3: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

2 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Tahun 2015 menjadi momentum penting bagi Perseroan karena menjadi tahun penutup bagi tahapan 5 tahun pertama bagi Perseroan sejak melakukan reorganisasi dan redefinisi visi dan misi Perseroan di Tahun 2011. Selama 5 tahun terakhir Perseroan berusaha membangun fondasi yang kokoh sebagai pijakan untuk lompatan pertumbuhan 5 tahun berikutnya, menuju pencapaian visi Perseroan. Momentum penting ini menjadi refleksi bagi Perseroan untuk meneliti kembali langkah-langkah yang telah ditempuh dan menyusun langkah-langkah baru untuk tahapan berikutnya.

Sepanjang tahun 2015, Perseroan mencatatkan beberapa pencapaian penting yang menjadi bagian dari milestone Perseroan. Implementasi aktivitas Bank Devisa pada Februari 2015 merupakan salah satu langkah penting Perseroan dalam rangka melengkapi produk dan layanan yang dapat diberikan Perseroan dengan berbasis valuta asing.

Implementasi Nobu Link (corporate internet banking), Nobu Mobile dan NobuPay juga menunjukkan komitmen Perseroan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan sarana transaksi berbasis kanal elektronik dan digital yang tidak hanya aman dan akurat, namun juga nyaman digunakan.

Sementara itu, Pertumbuhan Aset, Penghimpunan Dana Pihak Ketiga, Penyaluran Kredit dan Pengembangan jaringan distribusi dicapai dengan mengutamakan aspek produktivitas dan berusaha untuk meningkatkan rentabilitas Perseroan secara berkelanjutan. Kesemuanya ini diraih Perseroan dalam kerangka pembangunan fondasi yang kokoh bagi pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jangka panjang.

Sustainability atau the ability to sustain adalah sebuah kemampuan yang dibangun oleh sebuah perusahaan untuk mampu tetap berdiri tegak di tengah gelombang kompetisi dalam industri dalam jangka panjang. Sustainability memiliki beberapa dimensi makna yang diantaranya adalah: visi yang kuat, integritas, persistensi, kerjasama, dan pertumbuhan (growth). Dengan visi yang kuat dan integritas yang tinggi maka sebuah organisasi dapat membangun kerjasama tim secara persisten dan menghasilkan pertumbuhan yang berkelanjutan.

transforming for sustainability

Page 4: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 3

Daftar Isi

Profil Perseroan 4

Analisis & Pembahasan Manajemen 29

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 71

Laporan Tata Kelola 77

Informasi Pemegang Saham 105

Data Perseroan 113

Pernyataan Manajemen 139

Referensi Peraturan 141

Laporan Keuangan 151

Page 5: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

4 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Aset (Dalam juta Rp.)

Ekuitas (Dalam juta Rp.)

Kredit yang Diberikan (Dalam juta Rp.)

Penghimpunan Dana (Dalam juta Rp.)

Profil Perseroan

Kinerja Keuangan Penting

333.832

162.769

129.955

200.137

1.217.521

413.521

256.086

951.504

3.892.207

5.777.122 6.703.377

1.240.058

2.403.881

3.482.580

1.024.741

1.182.469 1.189.658

2.712.184

4.452.759

4.801.247

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

Page 6: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 5

BOPO(Dalam %)

Jaringan Kantor (Dalam unit)

Laba Bersih (Dalam juta Rp.)

NIM (Dalam %)

5,44

1.915

13

94,39

3,83

2.796

38

95,53

3,22

3,74 3,89

14.643

15.825

18.206

64

77

89

88,30

95,94 95,59

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

Profil PerseroanKinerja Keuangan Penting

Page 7: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

6 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Visi - Misi dan Nilai-nilai Perseroan

Visi Menjadi bank dengan standar global yang dapat memberikan kontribusi positif pada perekonomian dan perbankan Indonesia serta menjunjung tinggi kepercayaan dan kepuasan Nasabah.

Misi 1. Menjalankan fungsinya sebagai Bank dalam menghimpun dan menyalurkan dana dengan memprioritaskan pelayanan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam menunjang pembangunan ekonomi nasional dan membantu meningkatkan daya saing dan kompetensi dunia UKM dalam era globalisasi.

2. Memberikan pelayanan prima kepada Nasabah serta didukung tenaga kerja profesional dengan melakukan praktek tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).

Nilai-nilai Perseroan• Trust & Integrity• Stewardship• Transformasi

Terus Berkembang Mencapai Kesempurnaan Berkat Kepercayaan Dunia Usaha

Profil PerseroanVisi, Misi, dan Nilai-nilai Perseroan

Page 8: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 7

Profil Singkat Perseroan

Sekilas Nobu BankPerseroan didirikan pada tahun 1990 sebagai Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Non Devisa dan pada tahun 2010, PT Kharisma Buana Nusantara, perusahaan yang 99% sahamnya dimiliki oleh Bapak Mochtar Riady, mengakuisisi 60% saham Perseroan yang kala itu memiliki 4 kantor cabang.

Pasca akuisisi, Perseroan meredefinisi visi dan misi Perseroan dan melakukan berbagai langkah strategis untuk membangun kompetensi dan pengembangan jangkauan pemasaran yang lebih luas. Perseroan menyusun strategi pengembangan usaha yang bertumpu pengembangan segmen Usaha Kecil dan Menengah (Small Medium Enterprises) untuk mampu berkontribusi aktif pada pembangunan nasional.

Tahun 2011, merupakan tahun dimana Perseroan memulai membangun fondasi yang kokoh untuk dapat melanjutkan pengembangan pada tahap berikutnya. Pada tahun tersebut, dari 4 kantor cabang, Perseroan berhasil membuka 9 kantor sehingga total 13 kantor.

Dengan tujuan untuk semakin mampu menjangkau masyarakat luas, maka Perseroan kembali membuka 25 kantor dengan jumlah karyawan lebih dari 200 orang di tahun 2012. Di tahun tersebut Perseroan juga melakukan pengembangan e-channel melalui kerjasama dengan jaringan ATM Bersama guna memudahkan nasabah Perseroan untuk melakukan berbagai transaksi perbankan dimanapun berada. Perseroan juga mengawali pengembangan internet banking untuk nasabah individu seiring tantangan kebutuhan masyarakat akan kemudahan transaksi melalui media digital.

Tahun 2013 menjadi momentum penting bagi Perseroan karena di tahun tersebut, dalam rangka memperkuat struktur permodalan, khususnya untuk dapat masuk ke dalam kategori bank BUKU 2 (Bank Umum Kegiatan Usaha), maka Perseroan secara resmi melakukan Penawaran Umum Perdana Saham dengan melepas 52% saham Perseroan kepada publik. Tepat pada 20 Mei 2013, Perseroan mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia sebagai emiten ke 9 tahun tersebut dengan kode saham “NOBU”.

Di tahun 2014 Perseroan kembali memperkuat struktur permodalan dengan melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) yang memperkokoh posisi Perseroan sebagai bank dengan kategori BUKU 2. Hal ini menjadi langkah esensial dalam mempersiapkan aktivitas perbankan yang lebih kompleks, termasuk aktivitas sebagai Bank Devisa.

Di Tahun 2015 Perseroan memperkuat kelengkapan produk dan layanannya dengan produk berbasis valas dengan menjalankan aktivitas Bank Devisa. Selain itu, dalam rangka meningkatkan kualitas layanan e-channel, Perseroan kembali menambah layanannya dengan diluncurkannya Corporate Internet Banking, server based e-money, Mobile Banking, dan peningkatan kualitas “chip” card based e-money.

Pada 31 Desember 2015, Perseroan memiliki 1 Kantor Pusat Non Operasional dan 88 kantor operasional yang tersebar di 45 kota besar di 27 propinsi di Indonesia.

Profil PerseroanProfil Singkat Perseroan

Page 9: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

8 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

NamaPT Bank Nationalnobu Tbk

Kantor PusatPlaza Semanggi Lt. 9, Kawasan Bisnis GranadhaJl. Jend. Sudirman Kav. 50 Jakarta 12930, Telp. 021-25535128; Fax. 021-25535130

Bidang UsahaBank Umum

Tanggal Pendirian13 Februari 1990

Kepemilikan 31 Desember 2015

Dasar Hukum PendirianAkta Pendirian Perusahaan Nomor 86 , Tanggal 13 Februari 1990Notaris di Jakarta Drs. Entjoen Mandoer Wiriatmadja

Bursa EfekBursa Efek Indonesia

Kode SahamNOBU

Tanggal Pencatatan Saham20 Mei 2013

Swift CodeNOBUIDJA

Contact [email protected]

Website Perseroanwww.nobubank.com

Call Center021 5573 0999

Pemegang Saham Kepemilikan

PT Kharisma Buana Nusantara 23,19%

OCBC Securities Pte Ltd Client A/C 22,86%

PT Prima Cakrawala Sentosa 20,15%

Nio Yantony 9,28%

Masyarakat (Di bawah 5%) 24,52%

Total 100,00%

Profil Nobu Bank

Sumber : PT Sharestar Indonesia selaku BAE

Profil PerseroanProfil Singkat Perseroan

Page 10: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 9

2013

2014

2015

2010

2012

1990

Milestone Perseroan

Perseroan didirikan pada tanggal 13 Februari 1990 sebagai Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Non Devisa.

PT Kharisma Buana Nusantara yang 99% sahamnya dimiliki oleh Bapak Mochtar Riady mengakuisisi 60% saham Perseroan.

Perseroan pada saat itu memiliki 1 kantor pusat operasional dan 4 kantor cabang.

Perseroan melalui RUPS yang tertuang dalam Akta No. 7 Tanggal 10 Desember 2012 menyatakan secara resmi akan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering) untuk menjadi perusahaan publik.

Pada tanggal 31 Desember 2012 Perseroan memiliki 1 Kantor Pusat Non Operasional dan 37 Kantor Cabang dan Kantor Kas.

Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering) dan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada Tanggal 20 Mei 2013 sebagai emiten ke 9 pada tahun tersebut dengan kode saham ‘NOBU’.

Perseroan memiliki 64 jaringan kantor yang tersebar di 31 kota di 19 propinsi di Indonesia.

Perseroan memulai aktivitas Bank Devisa di Februari 2015 dan berhasil diimplementasikan di seluruh kantor Cabang.

Perseroan meluncurkan Corporate Internet Banking (cashflow management), server based e-money, Mobile Banking dan peningkatan kualitas chip card based e-money.

Perseroan memiliki 89 kantor yang tersebar di 45 kota di 27 propinsi di seluruh Indonesia.

Perseroan melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) pada 3 September 2014 guna memperkuat struktur permodalan.

Memperoleh ijin untuk melakukan kegiatan usaha dalam valuta asing (Bank Devisa) pada November 2014.

Perseroan memiliki 74 kantor yang tersebar di 38 kota di 26 propinsi di seluruh Indonesia.

Profil PerseroanMilestone Perusahaan

Page 11: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

10 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Peristiwa Penting 2015

Untuk melengkapi produk dan jasa layanan yang dapat diberikan. Perseroan mengimplementasikan produk dana

layanan Bank Devisa pada 9 Februari 2015.

Perseroan menyelenggarakan Public Expose pada 27 Mei 2015 untuk menyampaikan paparan kinerja

Perseroan hingga Kwartal I Tahun 2015.

Dalam Bulan Suci Ramadhan Perseroan menyelenggarakan acara Buka Puasa Bersama Karyawan

Perseroan pada 3 Juli 2015 dan juga memberikan apresiasi kepada karyawan.

Sebagai langkah Corporate Social Responsibility, Perseroan bekerjasama dengan Yayasan Titian Kasih

menyelenggarakan bhakti sosial pengobatan gratis pada 2 Agustus 2015 di Desa Tanjung Anom, Tangerang.

Sebagai bagian dari langkah peningkatan kualitas tenaga pemasaran, maka Perseroan meyelenggarakan

Sales Motivation Workshop pada 3 Juli 2015.

Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang

Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 27 Mei 2015.

Profil PerseroanPeristiwa Penting 2015

Page 12: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 11

Atas prestasi Perseroan dalam bidang Marketing, Keuangan dan Manajemen Risiko, Perseroan menerima anugerah Economic Review Award pada 5 November

2015 yang diterima Direktur Perseroan.

Perseroan menaruh perhatian besar pada pendidikan dan lewat kegiatan Corporate Social Responsibility, Perseroan menyalurkan donasi berupa prasarana belajar di Sekolah

Lentera Harapan Kupang pada 17 November 2015.

Perseroan kembali menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 29

Desember 2015 dengan agenda tunggal pengangkatan Bp. Winardi Darmansa sebagai Direktur Perseroan.

Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai perayaan hari

besar keagamaan namun juga untuk mempererat persaudaraan dan kekeluargaan antar karyawan.

Masih dalam kerangka kegiatan Corporate Social Responsibility, Perseroan juga menyampaikan donasi prasarana pendidikan

kepada Sekolah Lentera Harapan Ambon yang diterima perwakilan sekolah pada 11 Desember 2015.

Secara reguler Perseroan mengadakan Outing Karyawan Perseroan untuk mempererat persaudaraan dan

kekeluargaan. Pada 14 November 2015, Outing Perseroan berlangsung di Cisarua Bogor.

Profil PerseroanPeristiwa Penting 2015

Page 13: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

12 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Penghargaan

2011Infobank Awards 2011, Bank yang Berpredikat “SANGAT BAGUS”

Atas kinerja Keuangan Tahun 2010

2014Bisnis Indonesia Award 2014,

Best Bank, Kategori Bank Umum Non Devisa

2012Peringkat 3 The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance

Perbanas

2012Infobank Awards 2012, Bank yang Berpredikat “SANGAT BAGUS”

Atas kinerja Keuangan Tahun 2011

2015Anugerah Perbankan Indonesia-

Peringkat 1, Untuk Kategori FinanceEconomic Review

2013Anugerah Perbankan Indonesia-

Peringkat 3, Untuk Kategori Marketing Economic Review

2012Peringkat 1 The Best Bank 2012

in Corporate Communication Perbanas

2015Anugerah Perbankan Indonesia-

Peringkat 1, Untuk Kategori MarketingEconomic Review

2015Anugerah Perbankan Indonesia- Peringkat 1, Untuk Kategori Risk Management, Economic Review

Profil PerseroanPenghargaan

Page 14: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 13

Ikhtisar Bisnis

Aset

Penghimpunan Dana

Aktivitas Bank Devisa

E-Channel

Kredit yang Diberikan

Laba Bersih

Jaringan Kantor

Pertumbuhan usaha Perseroan selama tahun 2015 tercermin pada pertumbuhan Aset Perseroan yang tumbuh seiring kemampuan Perseroan menghadirkan produk dan layanan perbankan yang makin berkualitas dan sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat.

Selama tahun 2015, penghimpunan Dana Pihak Ketiga mengedepankan upaya untuk mencapai komposisi yang optimal dengan memberikan kelengkapan layanan yang makin komprehensif dengan dukungan e-channel yang handal.

Aktivitas sebagai Bank Devisa telah diimplementasikan sejak awal Februari 2015 di seluruh Kantor Cabang. Hadirnya beragam produk dan layanan dalam valuta asing melengkapi kemampuan Perseroan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas akan produk dan jasa layanan perbankan yang berkualitas.

Perkembangan kebutuhan masyarakat di era digital mendorong Perseroan terus mengembangkan layanan electronic channel. Di tahun 2015, Perseroan melengkapi layanan e-channel yang dapat digunakan nasabah dengan Nobu Link (corporate internet banking dan cashflow management), Nobu Mobile dan NobuPay (pembayaran ecommerce), yang dapat memperkuat layanan terpadu “Payment Banking”.

Aktivitas intermediasi perbankan yang menjadi peran utama Perseroan senantiasa ditingkatkan agar mampu berkontribusi pada kegiatan usaha masyarakat luas dengan tetap mengedepankan aspek kehati-hatian sehingga Non Performing Loan (NPL) dapat tetap terjaga nihil.

Pertumbuhan laba Perseroan diraih dengan peningkatan produktivitas jaringan distribusi dalam aktivitas intermediasi, pengelolaan biaya bunga yang konsisten dan optimalisasi excess likuiditas untuk meningkatkan kualitas rentabilitas dari waktu ke waktu.

Pengembangan jaringan kantor Perseroan dilakukan dengan tujuan untuk semakin mampu menjangkau daerah pemasaran yang makin luas dan meningkatkan citra Perseroan (brand awareness) Perseroan. Dengan penambahan selama tahun 2015, kini Perseroan telah hadir di 45 kota di 27 propinsi di seluruh Indonesia.

16%

7,8%

Produk & Layanan Valuta Asing

Nobu LinkNobu MobileNobuPay

44,9%

15%

12kantor baru

Profil PerseroanIkhtisar Bisnis

Page 15: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

14 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Ikhtisar Keuangan

Dana Masyarakat (Dalam miliar Rp.)

200

952

2.712

4.453 4.801

Penyaluran Kredit (Dalam miliar Rp.)

163414

1.240

2.404

3.483

Aset (Dalam miliar Rp.)

334

1.218

3.892

5.7776.703

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

2011 2012 2013 2014 2015

Profil PerseroanIkhtisar Keuangan

Page 16: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 15

I. Permodalan

Rasio Kecukupan Modal (CAR)

II. Aset Produktif

Aset Produktif Bermasalah

Kredit Bermasalah

Kredit Bermasalah-Bersih

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai atas Aset Keuangan terhadap Aset Produktif

III. Rentabilitas

Tingkat Pengembalian Aset (ROA)

Tingkat Pengembalian Ekuitas (ROE)

Margin Bunga Bersih (NIM)

Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)

IV. Likuiditas

Kredit yang DiberikanTerhadap Dana Masyarakat (LDR)

V. Kepatuhan

Persentase Pelanggaran BMPK

Persentase Pelampauan BMPK

Giro Wajib Minimum Rupiah

Giro Wajib Minimum Valas

87,34%

0,00%

0,00%

0,00%

0,48%

1,16%

1,60%

5,44%

94,39%

81,33%

0,00%

0,00%

9,55%

Neraca (dalam juta rupiah)

Laporan Laba Rugi (dalam juta rupiah)

Rasio Keuangan

Lain-lain

Total Aset Penempatan pada Bank Indonesia Efek-Efek & Reverse RepoKredit yang DiberikanDana Masyarakat •Giro •Tabungan •DepositoEkuitas-Bersih

Pendapatan Bunga Bersih Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga BersihLaba Operasional Pendapatan (Beban) Non Operasional-Bersih Laba Tahun Berjalan Sebelum Pajak Beban Pajak Penghasilan Laba Bersih

Jumlah Karyawan

Jumlah Jaringan Kantor

Jumlah Jaringan ATM*

2015 2014 2013 2012 2011

3.892.207753.000

1.528.1691.240.0582.712.1841.227.345

292.6831.192.1561.024.741

5.777.1221.436.1281.356.317

2.403.881 4.452.7591.331.152

389.3712.732.236

1.182.469

6.703.3771.139.1311.032.5543.482.5804.801.2471.609.989

606.5992.584.6591.189.658

87,49%

0,00%

0,00%

0,00%

0,17%

0,78%

1,85%

3,22%

88,30%

45,72%

0,00%

0,00%

11,38%

48,38%

0,00%

0,00%

0,00%

0,21%

0,43%

1,42%

3,74%

95,94%

53,99%

0,00%

0,00%

10,37%

27,48%

0,00%

0,00%

0,00%

0,27%

0,38%

1,59%

3,89%

95,59%

72,53%

0,00%

0,00%

8,29%

9,51%

74.058 (54.282)

19.7762

19.778(5.135)14.643

157.905(141.897)

16.0084.203

20.211(4.386)15.825

207.132(184.645)

22.487228

22.715(4.509)18.206

5066448

6727472

88489

102

68,60%

0,00%

0,00%

0,00%

0,17%

0,59%

1,33%

3,83%

95,53%

43,46%

0,00%

0,00%

11,55%

236

38

10

23.545(21.353)

2.1921.7783.970

(1.174)2.796

1.217.521571.200116.874413.521951.504422.89377.780

450.831256.086

333.832106.81839.553

162.769200.13765.4919.718

124.928129.955

12.811(11.641)

1.1701.4412.611(696)

1.915

116

13

8*)Tidak termasuk lebih dari 90.000 unit jaringan ATM Bersama dana ATM Prima yang terkoneksi dengan ATM Perseroan.

Profil PerseroanIkhtisar Keuangan

Page 17: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

16 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Triwulan I /2015

Triwulan 2/2015

Triwulan 3/2015

Triwulan 4/2015

754

772

742

631

755

771

742

622

759

775

744

637

748

761

735

611

1.224.524

971.930

1.011.570

973.120

Harga & Volume Saham (Dalam Rp & Lembar)

Ikhtisar Saham

Open (Rp)Tanggal

High (Rp)

Low (Rp)

Last (Rp)

Volume (Lembar)

Merupakan angka rata-rata dalam periode

1000

800

600

400

200

0

140.000.000

120.000.000

100.000.000

80.000.000

60.000.000

40.000.000

20.000.000

-

20-May-2013 20-May-2014 20-May-201520-Jan-2014

Volume (RHS) Harga (LHS)

20-Jan-201520-Sep-2013 20-Sep-2014 20-Sep-2015 31-Dec-2015

Profil PerseroanIkhtisar Saham

Page 18: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 17

No Keterangan Jumlah Saham Tanggal Bursa dikeluarkan (Lembar) Pencatatan

1

2

3

Penawaran Umum Perdana

Company Listing

PMTHMETD / Private Placement

Jumlah Modal Ditempatkan/ Disetor

2.155.830.000

4.145.830.000

165.500.000

4.311.330.000

13-14 Mei 2013

20 Mei 2013

4 September 2014

Bursa Efek Indonesia

Bursa Efek Indonesia

Bursa Efek Indonesia

Kronologis Pencatatan Saham

Komposisi Pemegang Saham (31 Desember 2015)

PT Kharisma Buana Nusantara

OCBC Securities Pte Ltd Client A/C

PT Prima Cakrawala Sentosa

Nio Yantony

Masyarakat (Di bawah 5%)

Nilai Nominal Rp. 100,-

23,19%

22,86%

20,15%

9,28%

24,52%

Profil PerseroanIkhtisar Saham

Page 19: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

18 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

“Dewan Komisaris Perseroan menyampaikan bahwa di tengah perkembangan ekonomi Nasional yang diliputi oleh ketidakpastian global, Perseroan tetap dapat mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 16%. Aktivitas intermediasi perbankan yang menjadi core business Perseroan dapat tumbuh optimal dengan kualitas yang makin baik. Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Perseroan tumbuh sebesar 7,8% dan pertumbuhan aktivitas penyaluran dana (loan growth) tumbuh sebesar 44,9%. Laba Bersih Perseroan tercatat tumbuh 15% sebagai hasil dari pertumbuhan volume usaha dan pengelolaan biaya yang optimal. Jaringan kantor Perseroan mencapai 89 kantor yang tersebar di 45 kota di 27 propinsi di Indonesia”.

Laporan Dewan Komisaris

Prof. Dr. Adrianus Mooy , Hadiah Herawatie, SH, LLM,dan Markus PermadiDewan Komisaris Perseroan

Profil PerseroanLaporan Dewan Komisaria

Page 20: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 19

Pemegang Saham yang kami hormati,

Tahun 2015 merupakan tahun yang menggembirakan sekaligus tahun yang penuh tantangan bagi Perseroan. Sebelum kami membahas tentang kinerja Perseroan, dapat bersama kita lihat perkembangan kondisi ekonomi Nasional sepanjang tahun 2015 yang tentunya tidak lepas dari pengaruh ekonomi global dan regional. Kita bersama mencatat bahwa masih kuatnya ketidak pastian global pada perekonomian negara-negara di berbagai zona, baik Asia, Amerika maupun Eropa. Beberapa hal yang mengemuka sepanjang tahun 2015 antara lain adalah pemulihan ekonomi dunia yang masih cenderung lemah, berlanjutnya penurunan harga komoditas dunia, dan berkurangnya aliran modal ke negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Kondisi global tersebut kemudian menjadi makin challenging ketika kita juga mencatat adanya ketidakpastian rencana normalisasi suku bunga AS baik waktu maupun besarannya, selain langkah pemulihan ekonomi melalui pelonggaran moneter di Eropa, Jepang dan Tiongkok. Negara-negara berkembang termasuk Indonesia sempat pula dikagetkan dengan langkah devaluasi mata uang Yuan yang sempat membuat Rupiah tergerus hingga level Rp. 14.657,- di akhir September 2015 (sumber: www.bi.go.id).

Kondisi Ekonomi Nasional Tahun 2015

Dari dalam negeri, angka inflasi Nasional sepanjang tahun 2015 menunjukkan trend yang menggembirakan dimana dari level 8,36% (YoY) di akhir tahun 2014 terus mengalami penurunan hingga level 3,35% (YoY) di Desember 2015. Hal ini tentunya memberi ruang bagi Bank Indonesia untuk menurunkan tingkat Suku Bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) yang sejak Februari 2015 berada di level 7,5%. Dalam kondisi ketidakpastian global, Bank Indonesia sebagai otoritas makroprudensial, mengambil kebijakan-kebijakan guna mendorong stabilitas makroekonomi dengan tetap memberi ruang pada potensi pertumbuhan dengan tingkat risiko yang relatif terkendali. Kebijakan ini antara lain kebijakan Loan to Value Ratio untuk kredit properti dan penurunan uang muka kredit kendaraan bermotor, juga penyempurnaan ketentuan Giro Wajib Minimum-Loan to Funding Ratio, selain pemantauan bank-bank yang memiliki eksposur risiko valuta asing terbesar guna memitigasi munculnya risiko yang bersifat sistemik. Di sisi Pemerintah, dorongan pelaksanaan proyek infrastruktur dan rangkaian paket kebijakan ekonomi yang telah diterbitkan menjadi stimulus bagi perekonomian dan kepercayaan pasar. Dalam kondisi yang demikian tersebut, pertumbuhan ekonomi Nasional dapat terjaga dan bahkan sedikit meningkat di Kwartal III dan IV. Dapat disimpulkan secara umum, bahwa sejauh ini kondisi perekonomian Nasional masih cukup resilient terhadap berbagai gejolak global. Namun demikian, Pemerintah bersama Bank Indonesia masih terus berusaha untuk menjaga kondisi tersebut dan bahkan meningkatkan kualitasnya agar tetap kondusif bagi pertumbuhan usaha domestik.

Indikator Ekonomi Nasional : Inflasi, Suku Bunga Acuan Bank Indonesia, Pertumbuhan Ekonomi & Nilai Tukar Rupiah

Inflasi YoY BI Rate

Des 12 31-Jan-13 25-Jul-1331-Oct-13 30-Apr-132013 20132013 2013 2014 20142014 2014 2015 20152015 2015Dec 13 Dec 14 Dec 15Jun 13 Jun 14 Jun 14

Inflasi dan BI Rate Pertumbuhan Ekonomi Kurs Rupiah - USD

6,03 5,81 5,62 5,725,14 4,96 4,97 5,04 4,73 4,66 4,74

5,04

Q1Q1Q1 Q3Q3Q3 Q2Q2Q2 Q4Q4Q4

15,000

14,000

13,000

12,000

11,000

10,000

9,000

10.00%

8.00%

6.00%

4.00%

2.00%

0.00%

Profil PerseroanLaporan Dewan Komisaria

Page 21: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

20 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Dewan Komisaris Perseroan menyampaikan bahwa di tengah perkembangan ekonomi Nasional yang diliputi oleh ketidakpastian global, Perseroan tetap dapat mencatatkan pertumbuhan volume usaha sebesar 16%. Aktivitas intermediasi perbankan yang menjadi core business Perseroan dapat tumbuh optimal dengan kualitas yang makin baik. Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Perseroan tumbuh sebesar 7,8% dan pertumbuhan aktivitas penyaluran dana (loan growth) tumbuh sebesar 44,9%. Laba Bersih Perseroan tercatat tumbuh 15% sebagai hasil dari pertumbuhan volume usaha dan pengelolaan biaya yang optimal. Jaringan kantor Perseroan mencapai 89 kantor yang tersebar di 45 kota di 27 propinsi di Indonesia. Satu hal penting patut dicatat adalah bahwa di Tahun 2015, Perseroan telah memulai langkah aktivitas Bank Devisa dengan menyediakan produk dan layanan berbasis valuta asing. Hal ini tentunya sangat menggembirakan, karena dengan langkah strategis tersebut, Perseroan telah satu langkah lebih maju dalam memperkuat positioning Perseroan di industri perbankan Nasional. Selain berbagai kemajuan tersebut, Dewan Komisaris juga ingin menyampaikan bahwa kualitas tata kelola dan pengendalian risiko sepanjang Tahun 2015 juga meningkat seiring pertumbuhan usaha yang telah dicapai Perseroan. Hal ini menjadi bukti komitmen Manajemen Perseroan dalam mewujudkan tidak hanya pertumbuhan dalam kuantitas, namun juga dalam dimensi kualitas. Dewan Komisaris mengapresiasi kinerja Manajemen dan seluruh karyawan Perseroan yang senantiasa mengupayakan yang terbaik dalam berusaha memenuhi target pertumbuhan yang hendak dicapai.

Aktivitas Dewan Komisaris dan Pelaksanaan Tata Kelola

Dewan Komisaris secara aktif mensupervisi aktivitas usaha yang dilakukan Perseroan dan secara aktif pula memberikan arahan dan masukan agar kualitas pengelolaan Perseroan dapat terus ditingkatkan. Dengan dukungan Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, dan Komite Remunerasi dan Nominasi, Dewan Komisaris memantau dan menganalisis capaian keuangan dan non keuangan secara berkala di dalam konteks peningkatan kualitas pengelolaan struktur, proses serta outcome Tata Kelola, pengendalian risiko, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia sehingga Perseroan mampu menapaki perjalanan pertumbuhan secara berkelanjutan (sustainable growth). Manajemen Perseroan juga secara aktif berdiskusi dan berkonsultasi dengan Dewan Komisaris terutama dalam strategi pengembangan usaha untuk memperoleh pandangan yang lebih luas sehingga keputusan dapat diambil secara lebih tepat dan tetap berlandaskan pada prinsip kehati-hatian.

RUPS Tahunan

Dewan Komisaris melaporkan bahwa Perseroan telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan pada 27 Mei 2015 yang memutuskan antara lain: (1) Pengesahan Laporan Tahunan 2014 termasuk Laporan Keuangan 2014, (2) Menetapkan penggunaan laba tahun 2014 dimana Perseroan tidak membagikan dividen dan seluruh laba Perseroan, setelah penyisihan Rp 500 juta untuk dana cadangan, sisanya dibukukan sebagai laba ditahan untuk memperkuat modal Perseroan, (3) Penunjukan Akuntan Publik untuk Tahun Buku 2015 dan (4) penetapan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Pada hari yang sama juga dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa (RUPSLB) Perseroan yang memutuskan perubahan beberapa pasal dalam anggaran Dasar Perseroan dalam rangka menyesuaikan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan baru yang telah berlaku. Di penghujung tahun 2015, Perseroan juga melaksanakan Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa untuk mengangkat Sdr. Winardi Darmansa sebagai anggota baru Direksi Perseroan.

Tanggung Jawab Sosial Perseroan

Dalam kerangka keberlanjutan (sustainability), Perseroan sebagai bagian dari lingkungan masyarakat melaksanakan beberapa aktivitas yang menjadi tanggung jawab sosial Perseroan. Kegiatan ini merupakan wujud kesadaran Perseroan untuk turut serta di dalam upaya membangun masyarakat Indonesia yang sehat dan berpendidikan. Perseroan secara rutin berpartisipasi dalam kegiatan bhakti

Profil PerseroanLaporan Dewan Komisaria

Page 22: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 21

sosial pengobatan masyarakat mengingat masih begitu banyak anggota masyarakat yang membutuhkan akses pada pemeriksaan dan pengobatan yang terjangkau. Selain itu Perseroan memberi perhatian pada pengembangan pendidikan anak-anak dengan memberikan donasi sarana dan prasarana pendidikan bagi anak-anak di Kupang, Ambon dan Papua. Dengan donasi ini diharapkan kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak tersebut dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan mendorong anak-anak untuk senantiasa belajar lebih giat.

Pandangan atas Rencana Bisnis Perseroan 2016

Pencapaian selama kurun watu Tahun 2015 merupakan fondasi bagi pijakan pertumbuhan di tahun-tahun berikutnya. Untuk itu Manajemen Perseroan telah menyusun Rencana Bisnis Bank 2016 sebagai kelanjutan dari upaya untuk membangun keberlanjutan pertumbuhan di masa yang akan datang. Dewan Komisaris memandang bahwa Rencana Bisnis Bank 2016 yang telah disusun merupakan hasil kajian yang memadai yang akan membawa Perseroan pada tahapan pertumbuhan yang diharapkan baik dari sisi keuangan maupun non keuangan. Dewan Komisaris mengharapkan bahwa Rencana Bisnis Bank 2016 tersebut dapat dilaksanakan dengan senantiasa mengedepankan aspek kehati-hatian terutama menyadari kondisi ketidakpastian global dan regional yang masih membayangi. Di atas seluruh rencana dan strategi yang tertuang dalam Rencana Bisnis Bank 2016 tersebut adalah bagaimana Perseroan mampu memberi manfaat dan berkontribusi makin besar bagi perekonomian, terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM), meningkatkan daya saingnya dan membantu memperluas jaringan pemasaran sehingga dapat tumbuh dan makin berkembang.

Apresiasi

Atas nama Pemegang Saham, Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi kepada Direksi dan seluruh karyawan Perseroan atas etos kerja yang telah ditunjukkan selama ini. Organisasi Perseroan makin tumbuh besar dan membutuhkan kemauan untuk bekerjasama semakin solid guna mencapai tujuan bersama. Untuk itu Dewan Komisaris berharap bahwa soliditas ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan sesuai dengan nilai-nilai Perseroan yang selama ini telah kita jaga. Dewan Komisaris juga menyampaikan apresiasi kepada Otoritas Perbankan dan Pasar Modal yang telah bekerjasama dengan Perseroan dan dengan aktif memberikan masukan-masukan yang diperlukan bagi kemajuan Perseroan.

Mengakhiri sambutan ini, perkenankan kami menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh Nasabah yang telah mempercayakan kebutuhan dan aktivitas perbankan melalui Perseroan di manapun berada. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada produk dan layanan yang kami sediakan, namun demikian kami senantiasa berusaha memperbaikinya dari waktu ke waktu. Kami pun membuka diri bagi setiap masukan yang disampaikan kepada kami untuk kebaikan layanan perbankan kami agar apa yang kami siapkan betul-betul sesuai dengan perkembangan kebutuhan Nasabah kami.

Semoga Tuhan senantiasa melindungi langkah kita.Hormat kami,

Prof. Dr. Adrianus MooyKomisaris Utama/Independen

Profil PerseroanLaporan Dewan Komisaria

Page 23: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

22 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Laporan Direksi

Direksi Perseroan Hendra Kurniawan, Januar Angkawidjaja, Suhaimin Djohan, Winardi Darmansa, dan Migi Trisnadi

“Di tahun 2015 Perseroan mencatatkan pertumbuhan Aset sebesar 16%, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 7,8% dengan mengutamakan kenaikan proporsi Current Account Saving Account (CASA) yang mencapai 46,17%, sedangkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 44,9%”.

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 24: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 23

Pemegang Saham yang kami hormati,

Dalam kesempatan ini Direksi Perseroan ingin menyampaikan sekilas pertumbuhan Perseroan sepanjang tahun 2015 yang telah kita lalui dengan penuh semangat dan tentunya tidak lepas pula dari tantangan. Dari sisi volume usaha, Perseroan mencatatkan pertumbuhan Aset sebesar 16% dibandingkan akhir tahun 2014. Pada aktivitas penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK), dalam kurun waktu 2015, Perseroan membukukan pertumbuhan 7,8% atau sejalan dengan pertumbuhan DPK perbankan Nasional (7,26%). Perseroan fokus pada peningkatan kualitas penghimpunan DPK dengan mengutamakan kenaikan proporsi Current Account Saving Account (CASA) yang mencapai 46,17% dan tentunya diikuti biaya bunga (cost of fund) yang secara gradual menurun selaras dengan terkendalinya pertumbuhan DPK secara keseluruhan. Dalam hal aktivitas intermediasi, Perseroan mencetak pertumbuhan penyaluran kredit (loan growth) sebesar 44,9%.

Pertumbuhan kredit yang relatif cukup tinggi ini jika dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan kredit perbankan Nasional (10,45%), merupakan langkah Perseroan untuk mendorong tingkat Loan to Deposit Ratio (LDR) agar menjadi semakin optimal. Pada bottom line, Perseroan menghasilkan Laba Bersih Rp. 18,2 miliar atau tumbuh sebesar 15% dibandingkan periode sebelumnya. Perseroan juga melanjutkan pengembangan jaringan distribusi sehingga di akhir tahun 2015 Perseroan telah memiliki 89 kantor yang tersebar di 45 kota di 27 propinsi di seluruh Indonesia. Dalam upaya untuk melengkapi keseluruhan produk dan layanannya, Perseroan juga telah mengimplementasikan layanan berbasis valuta asing dan memperkuat layanan e-channel untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan perbankan berbasis payment banking, antara lain dengan peluncuran Nobu Link (corporate internet banking dan cash management), Nobu Mobile dan NobuPay.

Industri Perbankan 2015

Bagi industri perbankan nasional, tahun 2015 merupakan tahun yang penuh dengan tantangan. Beberapa sentimen dan ketidakpastian perbaikan ekonomi global secara langsung dan tidak langsung mendera perekonomian nasional yang tentunya berpengaruh pula pada kegiatan usaha secara umum, termasuk dunia perbankan. Selama kurun waktu tahun 2015, Aset Perbankan nasional tumbuh 9,22% atau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan di tahun sebelumnya yang sebesar 13,34%. Aktivitas intermediasi perbankan dari sisi penghimpunan dana tumbuh 7,26%, sedangkan penyaluran kredit tumbuh 10,45%. Dari sisi permodalan, CAR perbankan mengalami peningkatan dari 19,57% menjadi 21,59%. Dari sisi profitabilitas, perbankan nasional cukup menghadapi tantangan di tahun 2015. Meskipun NIM mengalami kenaikan dari 4,23% menjadi 5,39%, namun laba perbankan nasional turun 7,22%. Return on Asset (ROA) mengalami penurunan dari 2,85% menjadi 2,32%, dan BOPO meningkat dari 76,29% menjadi 81,50%. Dari sisi kredit bermasalah bersih (Net Non Performing Loan), tahun 2015 meningkat menjadi 1,14%

31-Dec-11 31-Dec-1331-Dec-12 31-Dec-14 31-Dec-15

Kredit Yang Diberikan Dana Pihak Ketiga (DPK) Aset Bank Umum

7,000

6,000

5,000

4,000

3,000

2,000

1,000

-

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 25: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

24 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

dibandingkan tahun sebelumnya di 0,98%. Dengan gambaran indikator kinerja keuangan perbankan tersebut dapat kita lihat bahwa tahun 2015 bukanlah tahun yang mudah bagi industri perbankan Nasional. Namun demikian dengan perkembangan indikator perekonomian di kwartal ke IV 2015 yang makin membaik, ditambah dengan berbagai paket kebijakan ekonomi pemerintah yang makin komprehensif, optimisme mulai nampak untuk pertumbuhan di tahun 2016 dengan kualitas yang makin baik.

Kinerja Perseroan

Pencapaian kinerja Perseroan sepanjang tahun 2015 adalah hasil komitmen, kerja keras dan persistensi seluruh jajaran karyawan dan manajemen Perseroan yang berusaha untuk tidak hanya mencetak angka pertumbuhan, namun memberi makna lebih pada ‘kualitas’ pertumbuhan melalui berbagai langkah perbaikan di berbagai aspek.

• AsetPerseroan

Di akhir tahun 2015, aset Perseroan mencapai Rp. 6,7 triliun atau tumbuh 16%. Pertumbuhan ini ditopang oleh pertumbuhan penyaluran kredit sehingga di akhir tahun komposisi utama asset Perseroan adalah 51% di Kredit dan 44% pada pengelolaan portofolio berupa penempatan Bank Indonesia, bank lain dan surat berharga. Perseroan mengedepankan pertumbuhan asset yang berkualitas yang merupakan hasil dari kontribusi produktivitas jaringan distribusi yang semakin baik dari tahun ke tahun. • PenyaluranKredit&NPL

Pertumbuhan penyaluran kredit (loan growth) di tahun 2015 mencapai 44,9% dengan posisi di akhir tahun sebesar Rp. 3,48 triliun. Dalam mendorong aktivitas intermediasi ini Perseroan senantiasa melakukan monitoring secara konsisten dalam pengelolaan risiko sektor usaha debitur khususnya dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan. Perdagangan besar dan eceran serta industri pengolahan menjadi sektor dipilih Perseroan yang terbukti cukup tangguh di berbagai kondisi ekonomi. Dengan pengelolaan risiko yang terstruktur dan prudent tersebut, Perseroan dapat menjaga tingkat Non Performing Loan (NPL) nihil bahkan selama lima tahun terakhir. Perseroan tetap konsisten pula untuk mengutamakan segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sesuai dengan misi Perseroan selain tetap memanfaatkan peluang potensi pasar pada segmen consumer, medium and large commercial yang turut menopang pertumbuhan penyaluran kredit yang dilakukan.

• PenghimpunanDana

Strategi Perseroan pada pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berkualitas nampak pada fokus Perseroan untuk menjaga dan menumbuhkan perimbangan komposisi DPK dan tidak hanya mementingkan pertumbuhan kuantitasnya. Pertumbuhan DPK Perseroan di Tahun 2015 sebesar 7,8% atau mencapai Rp. 4,8 triliun di akhir tahun 2015. Komposisi Current Account Saving Account (CASA) dapat ditingkatkan secara bertahap hingga mencapai 46% di akhir tahun. Dengan komposisi yang optimal ini, dibarengi dengan pengelolaan suku bunga yang konsisten, Perseroan dapat memperbaiki Net Interest Margin (NIM) yang diperoleh. Dalam rangka memberikan layanan yang makin komprehensif bagi nasabah dan juga meningkatkan layanan “payment banking”, di tahun 2015 Perseroan memperkenalkan kehadiran corporate internet banking untuk mengelola cashflow (cash management) yang disebut Nobu Link, sebagai solusi pengelolaan keuangan nasabah

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 26: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 25

korporasi. Sedangkan untuk kebutuhan nasabah retail terhadap layanan perbankan berbasis smartphone, kami juga telah memperkenalkan hadirnya Nobu Mobile yang memberikan kemudahan akses bagi nasabah untuk melakukan transaksi perbankan dalam genggaman. Perseroan juga memperkenalkan NobuPay, sebuah sarana pembayaran bagi nasabah yang melakukan transaksi belanja secara online.

• Pendapatan&Laba

Laba Perseroan tumbuh 15% atau mencapai Rp. 18,2 miliar. Perseroan berupaya untuk menjaga pertumbuhan laba dari tahun ke tahun tetap meningkat meskipun Perseroan juga berusaha untuk meningkatkan kualitas layanan melalui pembukaan jaringan kantor yang makin luas, peningkatan kualitas tampilan di setiap kantor yang beroperasi, peningkatan kualitas jaringan dan sistem informasi, serta penambahan jenis dan fitur layanan berbasis elektronik. Pengelolaan biaya bunga dan overhead dilakukan dengan tetap menjaga competitiveness dalam industri dan cost management yang lebih baik.

• Rasiokeuangan

Kinerja keuangan Perseroan nampak pula pada pencapaian rasio-rasio keuangan yang beberapa di antaranya menunjukkan arah perbaikan dari periode sebelumnya. Perseroan masih berada dalam kategori BUKU II dengan rasio kecukupan modal (CAR) pada akhir Tahun 2015 berada di 27,12%. Perbandingan penyaluran kredit dengan penghimpunan DPK (LDR) Perseroan meningkat dari 53,99% menjadi 72,53% seiring pertumbuhan penyaluran kredit yang makin optimal. Tingkat pengembalian ekuitas (ROE) Perseroan berada pada level 1,63% dan tingkat pengembalian aset (ROA) sebesar 0,38%. Net Interest Margin (NIM) membaik dari 3,74% menjadi 3,89%. Trend perbaikan sudah mulai nampak dan diharapkan makin meningkat pada periode berikutnya.

• AktivitasBankDevisa

Implementasi aktivitas Bank Devisa telah dimulai sejak awal Februari 2015 yang berhasil berjalan dengan baik di semua jaringan Kantor Cabang. Penyediaan produk dan jasa layanan berbasis valas menambah kemampuan Perseroan untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat luas yang juga secara bertahap dapat mensetarakan Perseroan dengan pelaku utama industri perbankan lainnya. Ke depan, Perseroan akan melanjutkan pengembangan produk dan jasa layanan berbasis valuta asing ini agar makin lengkap dan nasabah makin merasakan manfaat dalam berelasi dengan Perseroan.

• PengembanganJaringanDistribusi

Kehadiran jaringan kantor secara fisik diperlukan dalam memperkenalkan dan membangun citra Perseroan di kalangan masyarakat luas selain melalui jaringan berbasis digital. Perseroan melanjutkan pengembangan jaringan distribusi fisik dengan menambah kehadiran kantor-kantor Perseroan di berbagai daerah guna memperluas penetrasi pasar. Hingga akhir Tahun 2015, jaringan kantor Perseroan mencapai 89 kantor yang tersebar di 45 kota di 27 propinsi di Indonesia. Selain itu, Perseroan juga memperbaiki layout dan tampilan fisik kantor guna memberikan kenyamanan bagi nasabah dalam melakukan aktivitas perbankan dan memperkuat branding Perseroan di benak nasabah.

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 27: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

26 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• TanggungJawabSosialPerseroan

Perseroan memberi perhatian pada pengembangan sumber daya manusia Indonesia yang sehat dan berpendidikan karena dengan kesehatan dan pendidikan yang memadai maka akan terbentuk manusia Indonesia yang tangguh dan berdaya saing. Kegiatan tanggung jawab sosial Perseroan dilakukan dengan mendukung kegiatan bhakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis bekerjasama dengan Yayasan Titian Kasih. Perseroan juga mendukung kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak dengan membantu penyediaan sarana dan prasarana belajar di Kupang, Ambon dan Papua. Indonesia Timur dipilih mengingat talenta anak-anak cerdas yang memiliki potensi besar untuk berkembang namun masih terkendala sarana dan prasarana belajar.

• SistemPengendalianInternal

Sistem Pengendalian Internal yang merupakan kerjasama Satuan Kerja Kepatuhan, Audit Internal dan Manajemen Risiko merupakan unsur dalam organisasi Perseroan yang bertindak sebagai penyeimbang atas aktivitas usaha yang makin berkembang dan kompleks. Kajian dan monitoring atas paparan risiko yang dihadapi Perseroan dalam berbagai aktivitas dilakukan dalam kerangka meminimalkan dan memitigasi kemungkinan timbulnya risiko. Audit berkala dilakukan guna memastikan bahwa setiap aktivitas dilakukan melalui mekanisme kontrol yang memadai dan sesuai dengan prosedur operasi standar yang berlaku. Setiap peraturan baru dikaji dan disosialisasikan agar seluruh aktivitas usaha dapat memenuhi (comply) berbagai ketentuan yang berlaku, termasuk di dalamnya strategi Anti Fraud, mekanisme Whistle Blower, serta ketentuan terkait Undang-Undang Anti Pencucian Uang & Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU & PPT).

Penghargaan

Perseroan mengucapkan terimakasih atas apresiasi yang telah diterima Perseroan lewat Penghargaan Peringat I Finance, Peringkat I Marketing dan Peringkat I Manajemen Risiko, Anugerah Perbankan Indonesia untuk kategori Bank BUKU II dengan aset di bawah Rp. 10 triliun. Penghargaan ini kami terima sebagai pemicu untuk berprestasi lebih baik lagi di tahun-tahun mendatang.

Tema Laporan Tahunan 2015

Perusahaan yang tangguh yang mampu menjaga keberlanjutannya adalah tujuan semua perusahaan. Untuk itu tema “tranforming for sustainability” menjadi relevan bagi Perseroan yang menyadari bahwa tahun 2015 adalah pijakan penting bagi Perseroan untuk membangun keberlanjutan di tahun-tahun mendatang. Tahun 2015 adalah tahun di mana Perseroan hadir dengan berbagai produk dan layanan yang relatif komprehensif, dari jumlah dan cakupan jaringan kantor, produk dan layanan berbasis Rupiah dan valas dan kelengkapan kanal elektronik yang dimiliki. Tahun 2015 merupakan tahapan penting bagi Perseroan untuk memperkuat daya saing di industri perbankan nasional.

Direksi Perseroan

Dalam rangka memperkuat jajaran Manajemen Perseroan, maka pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 29 Desember 2015, Sdr. Winardi Darmansa disetujui dan diangkat menjadi anggota Direksi Perseroan. Kami mengucapkan selamat bekerja dan semoga penambahan jajaran Manajemen ini dapat mengakselerasi laju pertumbuhan Perseroan di masa yang akan datang.

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 28: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 27

Hormat kami,

Suhaimin DjohanDirektur Utama

Prospek Tahun 2016

Perseroan melihat bahwa prospek pertumbuhan kinerja Perseroan di Tahun 2016 akan semakin membaik. Kondisi perekonomian yang makin kondusif dengan projeksi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1% - 5,3% (asumsi dari OJK) dan tingkat inflasi serta suku bunga yang relatif terkendali akan mendorong aktivitas kegiatan usaha di berbagai sektor. Perseroan berencana untuk makin memperkuat kompetensinya dalam menyediakan layanan transaksi perbankan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain pengembangan jaringan fisik, Perseroan akan membangun kerjasama strategis dengan berbagai mitra usaha yang mempermudah akses nasabah dalam melakukan berbagai transaksi keuangan untuk berbagai kebutuhan melalui kanal perbankan elektronik yang dimiliki Perseroan (integrated payment banking).

Selain pengembangan produk simpanan, Perseroan juga akan melengkapi produk-produknya dengan alternatif produk wealth management yang sesuai dengan profil risiko nasabah. Perseroan juga berencana menambah produk dan layanan berbasis digital sesuai dengan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan perbankan digital yang handal. Rencana pengembangan usaha di 2016 menjadi wujud komitmen Perseroan untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan bagi nasabah dari waktu ke waktu.

Apresiasi

Menutup laporan ini perkenankan kami mengucapkan terimakasih kepada Pemegang Saham dan Dewan Komisaris Perseroan yang secara konsisten memberikan dukungan bagi pengembangan usaha Perseroan. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan Pengawas Perbankan dan Pengawas Pasar Modal, dan PT Bursa Efek Indonesia yang telah menjadi mitra kami dan telah memberikan bimbingan dan pengawasan atas aktivitas usaha yang berujung pada pencapaian kinerja Perseroan yang makin baik. Kami berterimakasih pula kepada seluruh mitra usaha kami yang bersama kami tumbuh dan berkembang serta membangun kerjasama saling menguntungkan hingga saat ini. Dengan rendah hati ijinkan kami pula menyampaikan rasa terimakasih kami kepada seluruh nasabah yang dengan setia memberikan saran dan masukan bagi kami agar produk dan layanan kami semakin berkualitas. Semoga kami mampu senantiasa menjaga kepercayaan yang telah diberikan dengan sikap dan integritas yang bermartabat. Terimakasih.

Profil PerseroanLaporan Direksi

Page 29: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

28 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Rencana Strategis Jangka PendekPerseroan dalam jangka pendek akan melanjutkan pengembangan usaha yang bertumpu pada peningkatan produktivitas dan berujung pada profitabilitas Perseroan. Pengembangan jaringan distribusi dilakukan guna menambah jangkauan pangsa pasar Perseroan disamping mengoptimalkan kinerja jaringan distribusi yang telah beroperasi sehingga meningkatkan kontribusinya bagi volume usaha secara bankwide. Perseroan mendorong pula peningkatan CASA melalui berbagai program yang kontinyu dengan meningkatkan kualitas layanan melalui langkah memperkuat fitur dan kapabilitas kanal elektronik yang telah dimiliki dan memperluas kerjasama pembayaran dengan berbagai pihak guna memberikan kemudahan lebih bagi nasabah. Pengembangan produk-produk baru akan menunjang kemampuan Perseroan memberi alternatif produk yang makin beragam kepada nasabah seperti produk-produk berbasis investasi dan asuransi sesuai dengan profil risiko nasabah. Kesemuanya ini dilakukan melalui pengelolaan risiko yang memadai dan mengedepankan praktek tata kelola usaha yang baik.

Rencana Strategis Jangka MenengahPerseroan telah menyusun strategi jangka menengah yang memiliki kerangka utama yaitu memperkuat posisi Perseroan dalam industri perbankan. Reputasi yang dibangun sebagai supermarket banking yang salah satunya menutamakan kemampuan menyediakan layanan payment banking yang komprehensif menjadi tujuan yang hendak diraih dalam jangka menengah. Dengan layanan yang menyeluruh tersebut, baik melalui interaksi fisik di kantor-kantor Perseroan, maupun interaksi digital melalui seluruh pintu e-channel Perseroan akan dicapai ‘attachment’ yang kuat dengan nasabah sehingga Perseroan akan dapat memenuhi berbagai kebutuhan akan produk dan layanan perbankan yang berkualitas.

Fokus Strategi 2016Dalam menyusun strategi, Perseroan mengacu pada visi dan misi yang telah ditetapkan. Tahun 2016 adalah tahun yang penuh tantangan sekaligus kesampatan bagi Perseroan. Dalam tahun tersebut Perseroan akan berfokus pada : • Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (“DPK”) dengan komposisi Current Account Saving Account (“CASA”) yang optimal dengan biaya bunga (Cost of Fund) yang tetap terkelola dengan baik;• Pertumbuhanpenyalurankreditdengankualitasyangterjagadantingkatsukubungayangkompetitif;• Meningkatkan rentabilitas Bank melalui peningkatan kualitas pendapatan Bank dan melakukan pengelolaan biaya secara efisien; • Peningkatanpotensipendapatannonbunga(fee based income) dari diversifikasi produk dan layanan Bank;• MeningkatkankualitaspengelolaanportofolioTreasury dalam rangka meningkatkan pendapatan Bank dengan tetap menjaga tingkat risiko yang dapat dikelola;• Pengembangan jaringan bank dalam rangka meningkatkan cakupan daerah pemasaran secara nasional;• Pengembanganprodukyangmakinberagamdanberkualitassertapengembanganlayananberbasis digital sesuai dengan perkembangan era digitalisasi perbankan yang mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT);• Meningkatkankualitasdankapasitaspengelolaansumberdayamanusia;• MeningkatkankualitassistempengendalianinternBankmelaluioptimalisasifungsiSatuanKerjaAudit Internal, Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Kepatuhan;• MeningkatkankualitastatakelolausahayangbaikmelaluioptimalisasifungsiDewanKomisarisdan Komite-komite, dan peningkatan kualitas proses serta infrastruktur tata kelola.

Pembahasan Rencana dan Strategi

Profil PerseroanPemnahasan Rencana dan Strategi

Page 30: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 29

Jika kita melihat perekonomian nasional pada tahun 2015 dari triwulan ke triwulan, maka kita dapat melihat bahwa pertumbuhan masing-masing triwulan tersebut lebih rendah dibandingkan tahun 2014. Hal ini mengindikasikan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional secara umum mengalami tantangan yang cukup berat, terutama di kwartal kedua meskipun kemudian kembali rebound di kwartal keempat. Perkembangan perekonomian global sedikit banyak telah memberikan pengaruh pada kegiatan usaha di dalam negeri. Pertumbuhan ekonomi global yang belum menampakkan tanda-tanda perbaikan, masih menurunnya harga-harga komoditas telah membuat para pelaku usaha cenderung wait and see. Pemerintah pun mengatakan bahwa terjadi penurunan investasi, belanja pemerintah dan belanja masyarakat sehingga di kwartal kedua perekonomian tercatat turun. Ketidakpastian besaran dan waktu kenaikan suku bunga The Fed dan langkah pelonggaran moneter di Eropa, Jepang dan Tiongkok yang berusaha memulihkan perekonomiannya memperberat kondisi ekonomi global dan regional. Ketika Pemerintah Tiongkok melakukan devaluasi mata uangnya, pasar keuangan regional dan global pun mengalami guncangan dan negara-negara berkembang mengalami tekanan.

Pasca kenaikan harga BBM di November 2014 angka inflasi masih menunjukkan kenaikan di kwartal pertama tahun 2015. Isu harga pangan memberi kontribusi besar pada pergerakan angka inflasi di kwartal pertama dan kedua. Dengan berbagai kebijakan pengendalian pangan dan harga barang, maka angka

Makro Ekonomi

Analisis & Pembahasan Manajemen

Inflasi & BI Rate

Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Indeks Harga Saham Gabungan

Nilai Tukar Rupiah terhadap USD

Sumber : www.bi.go.id, www.tradingeconomics.com, dan www.bps.go.id

10,00%

9,00%

8,00%

7,00%

6,00%

5,00%

4,00%

3,00%

2,00%

1,00%

0,00%

Inflasi YoY Volume (Juta lembar)BI Rate IHSG

Dec 12 Dec 14Jun 13 Jun 14Dec 13 Jun 14 Dec 15 Jan-15 Jul-15Apr-15 Oct-15 Dec-15

15.000.00

14.000.00

13.000.00

12.000.00

11.000.00

10.000.00

9.000.00

6.000.00

5.000.00

4.000.00

3.000.00

2.000.00

1.000.00

0.00

8.000

7.000

6.000

5.000

4.000

3.000

2.000

1.000

-

2013 2013 2013 2013 2014 2014 2014 2014 2015 2015 2015 2015 31-Jan-13 30-Jan-14 30-Jan-1531-Jul-13 25-Jul-14 31-Jul-15

6,035,81 5,62 5,72

5,14 4,97 4,97 5,044,71 4,67 4,73

5,04

Q1Q1Q1 Q3Q3Q3 Q2Q2Q2 Q4Q4Q4

Page 31: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

30 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

inflasi berangsur-angsur dapat diturunkan dan mencapai titik terendah di Desember 2015 yaitu di angka 3,35%. Bank Indonesia sebagai pengelola kebijakan moneter, sejak Februari hingga akhir tahun 2015 mempertahankan kebijakan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) di level 7,5%. Hal ini tentunya tidak lepas dari situasi global dan regional yang berpengaruh pula pada pergerakan nilai tukar Rupiah yang sempat melemah hingga level Rp. 14.657,- di akhir September 2015. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga tidak lepas dari tekanan. Hengkangnya modal asing sempat menekan Jakarta Composit Index yang sebelumnya pernah bertengger di level 5.478 di bulan April, turun hingga level 4.033 di September 2015. Di tengah ketidakpastian global tersebut, Pemerintah meluncurkan rangkaian Paket Kebijakan Ekonomi sejak 9 September 2015 yang kemudian nampak mulai dapat diterima pasar sehingga IHSG kembali rebound ke level 4.571 di akhir tahun.

Komitmen Pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Nampak pada berbagai aspek yang telah disentuh melalui Paket Kebijakan Ekonomi dari Paket I hingga IX. Paket kebijakan tersebut diluncurkan untuk menangkal perlambatan ekonomi global dan domestik dengan memperbaiki struktur ekonomi sehingga lebih kondusif bagi perkembangan industri, kepastian usaha di bidang perburuhan, kemudahan investasi, dan memperluas akses masyarakat terhadap kredit perbankan. Dengan paket kebijakan itu pula, Pemerintah ingin mendorong percepatan penyerahan anggaran mampu memberi kontribusi lebih pada perekonomian. Paket kebijakan tersebut terdiri dari deregulasi atas berbagai aturan yang menghambat investasi, dan debirokratisasi atas berbagai perizinan dan data, seperti diberlakukannya Indonesia National Single Window (INSW) yang memangkas berbagai birokasi ekspor impor. Membaiknya nilai tukar Rupiah, kembalinya kepercayaan pelaku pasar saham, dan membaiknya pertumbuhan ekonomi di kwartal keempat diharapkan menjadi sinyal awal yang baik atas efektifnya berbagai paket kebijakan ekonomi yang telah diterbitkan yang akan berlanjut di tahun-tahun mendatang.

Analisis dan Pembahasan ManajemenMakro Ekonomi

Page 32: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 31

Industri perbankan nasional sepanjang tahun 2015 mencatatkan pertumbuhan aset 9,22%. Pertumbuhan ini tentunya lebih mild dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di level 13,3%. Pertumbuhan aset perbankan nasional tentunya dipengaruhi oleh kondisi ekonomi nasional yang memang menghadapi berbagai tantangan. Di tengah ketidakpastian global dan regional, penyaluran kredit perbankan masih dapat mencatatkan pertumbuhan 10,45% di mana angka ini hanya sedikit turun dibanding pertumbuhan di tahun sebelumya.

Namun dari sisi penghimpunan DPK, tercatat hanya tumbuh 7,26%, jauh dibandingkan pertumbuhan tahun sebelumnya yang berada di level 12,29%. Rasio Kredit terhadap DPK (LDR) mengalami peningkatan sehingga mencapai 92,12%. Tingkat permodalan perbankan cukup terjaga di level yang tinggi yaitu di level 21,59%, jauh di atas ketentuan minimum. Surprisingly, Net Interest Margin (NIM) perbankan nasional mengalami peningkatan, meskipun rasio pengembalian aset (ROA) mengalami penurunan dan rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) mengalami degradasi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sepanjang tahun 2015, perbankan nasional memiliki ketahanan yang cukup tangguh di tengah pergerakan perekonomian yang cukup fluktuatif.

Perkembangan Industri Perbankan Indonesia

Aktivitas Bisnis

Indikator 2014 2015 Pertumbuhan/Perbedaan

Aset Bank Umum

Kredit Yang Diberikan

Dana Pihak Ketiga (DPK)

CAR

LDR

ROA

BOPO

NIM

5.615.150

3.674.308

4.114.420

19,57%

89,42%

2,85%

76,29%

4,23%

6.132.828

4.058.126

4.413.244

21,59%

92,12%

2,32%

81,50%

5,39%

9,22%

10,45%

7,26%

2,02%

2,70%

-0,53%

5,21%

1,16%

Data Perkembangan Perbankan Umum Nasional

Penghimpunan DanaPenghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) merupakan salah satu sisi dari kegiatan intermediasi perbankan yang menjadi kompetensi Perseroan. Perseroan menempatkan aktivitas penghimpunan dana simpanan menjadi garda terdepan dalam membangun basis nasabah yang kuat, perluasan penetrasi pasar dan membangun reputasi di benak masyarakat. Produk-produk simpanan seperti tabungan, giro dan deposito adalah produk yang paling dekat dengan nasabah karena bersinggungan dengan aktivitas sehari-hari. Untuk itu dalam strategi penghimpunan dana, Perseroan berpijak dari kebutuhan masyarakat yang menjadi segmen pasar Perseroan.

Perseroan secara kontinyu melakukan promotional campaign yang beragam sehingga nasabah dapat memperoleh manfaat dari berbagai produk yang ditawarkan. Dalam ‘membangun’ kebutuhan nasabah akan produk simpanan, maka Perseroan melengkapinya dengan kemudahan sarana pembayaran bagi

Analisis dan Pembahasan ManajemenPerkembangan Industri Perbankan Indonesia | Aktivitas Bisnis

Page 33: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

32 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

kebutuhan yang bersifat reguler. Layanan pembayaran ini tidak hanya dilakukan melalui sarana fisik di kantor-kantor layanan, namun juga melalui e-channel yang telah dikembangkan Perseroan. Dengan diimplementasikannya aktivitas Bank Devisa, maka Perseroan telah melengkapi produk simpanannya dengan produk berbasis valuta asing. Dengan kelengkapan ini Perseroan membangun ‘kelekatan’ hubungan (deepening) dengan nasabah karena nasabah dapat memenuhi segala kebutuhan perbankannya di cukup satu bank (one supermarket banking).

a. Segmen Pasar, Jangkauan Penetrasi Pasar dan Tenaga Pemasar

Pemahaman Perilaku Segmen Pasar

Dalam menerapkan strategi pengembangan Dana Pihak Ketiga, tentunya tidak lepas dari positioning Perseroan untuk segmen pasar yang telah dipilih. Pemahaman Perseroan akan kebutuhan perbankan segmen pasar tersebut menjadi dasar dalam menentukan produk apa yang paling sesuai untuk dipasarkan kepada segmen tersebut. Untuk itu Perseroan melakukan kajian yang memadai sebagai riset untuk mengetahui aktivitas dan perilaku berbagai segmen pasar atas kebutuhan transaksi perbankan pada berbagai area cakupan. Mengingat Indonesia terdiri dari berbagai daerah pemasaran yang memiliki karakteristik geografis dan struktur demografi yang berbeda, maka perilaku ini dapat berbeda di area yang berbeda. Di area perkotaan, berkembangnya segmen kelas menengah

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 34: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 33

yang sangat signifikan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir menjadikan kelas ini sebagai segmen pasar perbankan yang paling potensial. Kebutuhan dan perilaku kelas menengah dalam melakukan transaksi perbankan pun berevolusi seiring perkembangan teknologi digital yang sangat pesat. Untuk itu Perseroan juga harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan ini dengan menyediakan produk dan layanan yang sesuai. Untuk produk tabungan, cenderung memiliki segmen pasar yang cukup lebar, berbeda dengan giro yang cenderung tersegmentasi untuk aktivitas usaha dan pembayaran mitra bisnis, baik usaha perorangan maupun korporasi. Untuk produk deposito, produk ini memiliki rentang segmen tertentu yang tidak lepas dari profil risiko dan perencanaan keuangan. Dengan pemahaman yang komprehensif akan segmen pasar ini maka Perseroan dapat menyusun strategi pemasaran yang tepat sasaran dan efektif.

JaringanPemasaranSebagaipoint of sales

Kemampuan Perseroan menjangkau calon nasabah adalah poin utama dalam membangun basis nasabah produk simpanan. Dalam membangun kemampuan memperluas jangkauan pemasaran ini maka Perseroan telah membangun jaringan distribusi fisik berupa kantor layanan (Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, Kantor Kas, dan Payment Point) secara bertahap untuk dapat menembus pasar di berbagai daerah di Indonesia. Kehadiran kantor-kantor tersebut sangat penting dalam membangun citra Perseroan di benak nasabah dan menjadi pintu pembuka (door opener) bagi hubungan Perseroan dengan nasabah. Hingga akhir tahun 2015, Perseroan telah hadir di 89 lokasi di 45 kota besar Indonesia yang tersebar di 27 propinsi. Melalui jaringan distribusi ini, maka kegiatan penghimpunan DPK dapat dilakukan dengan koordinasi dan program yang telah disusun oleh kantor pusat. Dengan kehadiran jaringan distribusi kantor secara fisik ini, maka secara bertahap brand awareness masyarakat dapat dibangun dan kepercayaan dapat diperoleh. Dengan demikian, jaringan distribusi kantor masih menjadi point of sales yang utama bagi Perseroan sehingga perannya dalam penghimpunan DPK sangatlah esensial.

Dalam memanfaatkan potensi pasar di lokasi kantor tertentu, Perseroan telah membuka layanan late banking dan weekend banking, terutama di lokasi kantor yang berada di pusat perbelanjaan, yang terbukti sangat membantu nasabah, khususnya tenant atau pemilik toko yang dengan mudah dapat menyimpan dana tunai di akhir hari.

Indonesia Timur 4,58%

Jabodetabek 67,14%

Indonesia Barat& Tengah 28,28%

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 35: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

34 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Tenaga Pemasar

Volume penghimpunan DPK melalui produk-produk simpanan bergantung pada kemampuan tenaga pemasar di jaringan distribusi. Produk baru dan berbagai program dilakukan sebagai strategi ‘marketing pull’ agar dapat menarik minat calon nasabah, namun demikian diperlukan juga ‘sales push’ yang dilakukan oleh tenaga penjual dalam melakukan kontak langsung dan menjelaskan manfaat atas produk. Perseroan menyadari pentingnya tenaga pemasar ini dalam keberhasilan peningkatan volume penghimpunan dana dari waktu ke waktu. Untuk itu Perseroan senantiasa memberi perhatian besar pada tenaga pemasar di setiap jaringan distribusi kantor, baik kuantitas maupun kualitasnya. Pemenuhan akan kebutuhan tenaga pemasar dipenuhi dengan merekrut tenaga- tenaga penjual yang berpotensi dan menjalani pendidikan bidang pemasaran secara intensif. Tenaga front liner ini dibekali dengan pengetahuan dan skill yang cukup untuk memahami karakteristik pasar yang menjadi target pemasarannya, produk-produk yang akan ditawarkan dan keterampilan pemasaran yang memadai. Kompetisi internal seperti Kontes CASA, Best Sales, dan berbagai seasonal program lainnya diselenggarakan untuk memacu semangat kompetisi para tenaga pemasar ini.

Pertumbuhan DPK (Dalam juta Rp.)

Komposisi DPK 2015

200.137

951.504

2.712.184

4.452.759

4.801.247

2011 2012 2013 2014 2015

CAGR: 219,6%(Compound Annual Growth Rate)

SimpananBerjangka 58,83%

Giro 33,53%

Tabungan 12,63%

b. Pengembangan Produk & Promosi

Pengembangan Produk

Produk-produk DPK ‘diramu’ dan diluncurkan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, baik kebutuhan segmen nasabah itu sendiri, namun juga ‘kemasan’ yang sesuai dengan gaya hidup, trend, dan reputasi yang hendak dibangun. Untuk itu pengembangan produk baru diawali dengan penyusunan Product Development Plan (PDP) yang kemudian dikaji oleh Komite Produk untuk menentukan product feasibility dari proyeksi volume dan fiturnya serta kesesuaian produk tersebut dengan segmen yang dipilih Perseroan. Selanjutnya Divisi Kepatuhan bersama-sama dengan Divisi Manajemen Risiko juga turut mengkaji sejauh mana produk tersebut memenuhi

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 36: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 35

berbagai ketentuan yang berlaku dan seberapa besar ekposur risiko yang melekat pada produk tersebut. Dengan proses yang cukup komprehensif ini maka lahir produk-produk tabungan seperti Nobu Payroll untuk tabungan khusus rekening gaji, Nobu Savings Junior untuk anak-anak, Nobu Saving Plan untuk nasabah yang melakukan perencanaan keuangan dan Nobu Saving Plus untuk nasabah dengan saldo mengendap dalam jumlah tertentu.

PengembanganCASA& Pricing

Penghimpunan Dana Pihak ketiga sepanjang tahun 2015 menitikberatkan pada peningkatan kualitasnya, dalam hal ini adalah bagaimana perimbangan komposisi Current Account Saving Account (CASA) yang optimal dapat terpenuhi dengan meningkatnya volume Giro dan Saving dari rekening-rekening yang berkualitas. Rekening yang berkualitas memiliki makna bahwa nasabah pemilik rekening tersebut adalah nasabah yang berpotensi untuk berkembang baik secara volume maupun aktivitas transaksinya. Upaya untuk meningkatkan CASA dilakukan dengan berbagai program yang secara kontinyu ditawarkan melalui jaringan distribusi Perseroan dan menambah berbagai fitur layanan seperti internet banking (Nobu Link untuk nasabah korporasi), dan Nobu Mobile sehingga nasabah dapat merasakan berbagai keuntungan dan kemudahan. Melalui langkah-langkah yang telah ditempuh tersebut, CASA Perseroan dapat ditingkatkan dari 38,64% di akhir tahun 2014 menjadi 46,17% di akhir tahun 2015.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 37: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

36 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Kebijakan suku bunga (pricing) ditentukan melalui mekanisme pengajuan proposal yang disertai kajian yang cukup pada Asset & Liabilities Committee Meeting yang diselenggarakan secara bulanan. Kebijakan suku bunga yang ditetapkan Perseroan dengan mempertimbangkan aspek product competitiveness dan perhitungan kemampuan Perseroan serta ketentuan perbankan yang berlaku. Sesuai dengan perkembangan suku bunga di pasar dan arahan otoritas dalam memberikan suku bunga simpanan, maka Perseroan telah melakukan monitoring dan upaya yang konsisten untuk melakukan repricing secara bertahap sehingga biaya bunga dapat lebih terarah dan berkontribusi pada peningkatan Net Interest Margin (NIM) Perseroan. NIM Perseroan meningkat dari 3,74% di akhir tahun 2014 menjadi 3,97% di akhir tahun 2015.

Produk Valas

Sejak Februari 2015, Perseroan telah mengimplementasikan aktivitas Bank Devisa dan sejak itu pula Perseroan telah menawarkan produk dan layanan berbasis valuta asing termasuk produk simpanan yaitu Nobu Savings Dollar, Nobu Giro Dollar dan Nobu Deposits Dollar. Kehadiran produk berbasis valuta asing ini melengkapi keberagaman produk yang dimiliki Perseroan sehingga kebutuhan nasabah dapat terpenuhi. Aktivitas Bank Devisa ini juga merupakan langkah maju Perseroan sehingga dapat semakin setara dengan sesama pelaku industri perbankan. Meskipun volume produk simpanan berbasis valuta asing hingga akhir tahun 2015 masih relatif kecil yaitu sekitar 6,38% dari

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 38: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 37

Nobu Bank menawarkan produk dan layanan berbasis valuta asing yaitu Nobu Savings Dollar, Nobu Giro Dollar

dan Nobu Deposits Dollar.

total DPK, namun pertumbuhan produk simpanan valas di tahun 2015 menjadi awal yang baik bagi pertumbuhan produk valas Perseroan seiring dengan makin aware-nya masyarakat luas akan produk dan layanan valas yang dimiliki Perseroan. Potensi pasar produk valas masih sangat besar seiring pula dengan aktivitas usaha ekspor/ impor yang meningkat dan kebutuhan gaya hidup masyarakat terutama di perkotaan untuk keperluan rekreasi, pendidikan serta kesehatan.

Promotional Campaign

Dalam menyebarluaskan informasi produk dan program, Perseroan terutama secara efisien menggunakan media promosi below the line seperti brosur dan flyer, standing banner di lokasi- lokasi kantor berada, dan sms serta email blast yang sangat efektif dalam menjangkau langsung ke nasabah. Penggunaan smartphone secara luas saat ini sangat membantu penyebaran informasi produk karena nasabah atau calon nasabah rata-rata telah cukup familiar dengan penggunaan email dan komunikasi digital lainnya. Hal ini semakin mempermudah penyebaran informasi karena dengan mudah informasi dapat diteruskan sehingga menciptakan viral marketing dalam waktu singkat. Laman Perseroan, www.nobubank.com merupakan sarana penyebaran informasi produk dan program yang secara reguler dikinikan setiap kali program baru diluncurkan. Pengunjung laman Perseroan dengan mudah menemukan berbagai informasi produk dan program terbaru secara

Page 39: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

38 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

lengkap. Selain itu, informasi produk juga dilakukan melalui word of mouth marketing dengan pendekatan komunitas dan orang per orang oleh tenaga penjual. Sementara itu aktivitas marketing melalui sarana above the line dengan TVC dan media cetak dilakukan secara selektif dan efisien dengan bekerjasama dengan mitra strategis Perseroan. Perseroan juga melakukan kampanye program bekerjasama dengan mitra sinergis Perseroan seperti Siloam Hospitals, Aryaduta Hotel, Hypermart dan pengembang melalui Lippo Homes yang telah dilakukan sepanjang tahun dalam berbagai event kampanye pemasaran sehingga memberi manfaat yang lebih besar kepada nasabah.

LayananPembayaran

Menyadari bahwa produk simpanan sangat dekat dengan aktivitas perbankan sehari-hari baik nasabah individu maupun institusi, maka fitur pembayaran menjadi salah satu fitur penting yang diperlukan oleh nasabah. Semakin besar akses nasabah pada beragamnya biller (penerima pembayaran), maka nasabah akan semakin loyal karena terpenuhinya kebutuhan pembayaran melalui satu pintu. Dalam rangka memenuhi kebutuhan ini, sekaligus sesuai dengan strategi Perseroan untuk dapat menjadi ‘payment banking’, maka Perseroan memperluas kerjasama dengan berbagai institusi (biller) dalam menyediakan layanan pembayaran bagi nasabah termasuk melalui fasilitas

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 40: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 39

virtual account. Layanan pembayaran tersedia melalui layanan di teller di kantor-kantor Perseroan atau melalui opsi pembayaran/ pembelian yang tersedia di mesin ATM. Dalam perkembangannya ke depan, layanan ini juga akan tersedia di internet banking dan mobile banking. Perseroan telah bekerjasama dengan biller-biller terkemuka seperti: Iuran Lingkungan Lippo Village, Lippo Mall, XL, Telkomsel, Telkom Indonesia, Axis, Smartfren, TelkomVision, First Media, BigTV dan Bolt 4GLTE.

c. Layanan E-Channel

Layanan kanal elektronik (e-channel) merupakan layanan yang tidak dapat dipisahkan dan menyatu dengan strategi penghimpunan DPK Perseroan khususnya produk tabungan dan giro. Bagi nasabah retail, e-channel seperti ATM, internet banking dan mobile banking, menjadi sarana yang paling mudah diakses dimanapun berada di saat membutuhkan layanan perbankan. Bagi nasabah institusi, layanan corporate internet banking mempermudah perusahaan untuk melakukan pembayaran, penerima pembayaran dan melakukan rekonsiliasi atas data pembayaran tersebut. Untuk itulah, Perseroan menyadari betapa pentingnya pengembangan e-channel dalam melengkapi strategi

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 41: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

40 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

penghimpunan DPK Perseroan untuk membangun basis nasabah yang kuat terlebih lagi di era digital saat ini, yang menuntut tidak hanya kehandalan layanan, namun juga kemudahan bagi pengguna. Dengan kerangka strategi menghadirkan layanan perbankan elektronik yang komprehensif bagi nasabah, maka di tahun 2015, Perseroan secara bertahap telah meluncurkan layanan baru dari otoritas seperti Nobu Link (corporate internet banking), Nobu Mobile (mobile banking), NobuPay (server based e-money) dan peningkatan kualitas chip card based e-money.

NobuDebitPrima

Nobu Debit merupakan layanan debit dari kartu ATM Perseroan (Nobu Card) yang dapat dilakukan di merchant-merchant yang menggunakan jaringan mesin EDC Prima jaringan BCA. Dengan menggunakan Nobu Card, nasabah dapat berbelanja di berbagai toko secara non-tunai dengan lebih mudah dan aman. Seiring meningkatnya volume produk tabungan, maka transaksi debit menggunakan Nobu Card juga makin meningkat signifikan dari bulan ke bulan.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 42: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 41

NobuATM

Mesin ATM Perseroan merupakan mesin layanan tunai dan non tunai yang tersedia bagi nasabah di berbagai lokasi strategis yang telah terhubung dengan dua jaringan sekaligus yaitu jaringan ATM Bersama dan ATM Prima sehingga memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi penarikan tunai dan transfer. Fitur-fitur dalam ATM telah dikembangkan sehingga nasabah dapat melakukan pembayaran beberapa biller/ tagihan dan pembelian pulsa prabayar, selain fitur utama seperti penarikan tunai, pengecekan saldo dan transfer. Fitur-fitur dalam ATM tersebut akan terus dikembangkan Perseroan melalui kerjasama dengan mitra strategis Perseroan agar nasabah dapat menikmati lebih banyak manfaat ketika menggunakan ATM Perseroan.

Internet Banking

• NobuInternetBanking

Layanan internet banking Perseroan telah diperkenalkan Perseroan kepada nasabah dan volume penggunaannya makin meningkat. Layanan internet banking ini memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan di manapun berada. Perkembangan kebutuhan masyarakat mendorong Perseroan untuk senantiasa meningkatkan kualitas layanan internet banking ini agar semakin memberikan manfaat bagi nasabah.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 43: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

42 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• NobuLink

Merupakan layanan baru bagi nasabah institusi yaitu layanan internet banking yang telah diperkenalkan Perseroan sejak Juni 2015. Fitur-fitur dalam layanan corporate internet banking Perseroan ini membantu nasabah dalam pengelolaan keuangan (cash management) seperti multi payment, payment workflow & privilege yang dilengkapi pula dengan sistem keamanan dynamic PIN yang dihasilkan oleh token. Selain itu tersedia pula fitur non transaksional seperti filtering, account grouping dan sharing document. Perkembangan penggunaan (jumlah pengguna dan frekuensi transaksi) selama 6 bulan terakhir menunjukkan kemajuan yang signifikan. Dengan kehandalan dan manfaat Nobu Link ini diharapkan Perseroan dapat terus meningkatkan kepercayaan nasabah pada produk dan layanan Perseroan. Transaksi rupiah sudah mencapai lebih dari 10.000 item per bulan.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 44: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 43

NobuMobile

Merupakan layanan perbankan yang diakses melalui sebuah aplikasi di smartphone nasabah sehingga nasabah dapat melakukan transaksi perbankan dengan mudah di manapun berada. Aplikasi yang saat ini dapat diunduh dari Google Playstore tersebut dipersiapkan bagi nasabah yang sering melakukan transaksi perbankan secara harian, namun cenderung mobile/ commuting sehingga membutuhkan akses perbankan yang mudah dan handal. Perseroan terus mensosialisasikan penggunaan Nobu Mobile kepada nasabah dan calon nasabah yang potensial.

NobuE-money

Nobu E-Money adalah e-money berbasis kartu yang telah dipasarkan Perseroan sebagai alat pembayaran. E-money menjadi kebutuhan nasabah yang melakukan transaksi secara harian dalam nilai transaksi yang kecil seperti pembelian makanan dan minuman. Dengan e-money nasabah tidak perlu repot menyiapkan uang tunai sehingga lebih praktis dan relatif aman. Dengan kemudahan penambahan ulang (top up) dan ketersediaan reader di berbagai lokasi, maka Nobu E-money sangat sesuai untuk anak sekolah dan mahasiswa. Besaran saldo dan batasan nilai top up Nobu E-money mengikuti ketentuan yang berlaku tentang batasan saldo uang elektronik.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 45: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

44 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

NobuPay

Merupakan server based e-money yang diaplikasikan sebagai sebuah sarana pembayaran untuk transaksi nasabah di online shop, seperti MatahariMall.com yang saat ini telah bekerjasama. Dengan registrasi yang cepat dan langkah top up yang mudah, maka nasabah dapat menggunakan NobuPay dengan aman untuk pembayaran. Melalui aplikasi NobuPay (berbasis android), pemilik NobuPay juga dapat melihat saldo dan history transaksi. Agar pemilik NobuPay makin leluasa melakukan transaksi, maka Perseroan akan terus memperluas kerjasama dengan berbagai toko-toko online yang makin marak bermunculan dewasa ini.

Seluruh kanal elektronik yang telah dibangun Perseroan merupakan layanan yang melengkapi produk-produk simpanan Perseroan sehingga nasabah menikmati akses transaksi perbankan melalui berbagai cara dan kemudahan. Layanan e-channel Perseroan yang makin komprehensif ini menjadi kekuatan yang mampu mengangkat Perseroan bersanding dengan pelaku industri perbankan lainnya.

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 46: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 45

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Penyaluran Kredita. Strategi Penyaluran Kredit

Sesuai dengan misi Perseroan, strategi penyaluran kredit yang dilakukan Perseroan adalah dengan memprioritaskan pelayanan pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang telah terbukti memiliki ketahanan yang tinggi di berbagai kondisi perekonomian. Kerjasama fasilitas kredit dengan UKM bertujuan untuk meningkatkan daya saing UKM sehingga secara kuantitas dan kualitas dapat meningkatkan usahanya. Selain segmen UKM, tentunya Perseroan juga memanfaatkan peluang potensi pada segmen yang lain yaitu segmen medium and large commercial. Peluang pada segmen ini cukup besar sehingga dapat berkontribusi signifikan pada percepatan pertumbuhan aktivitas intermediasi yang dilakukan Perseroan.

Pengembangan potensi pasar dilakukan dengan menggunakan referensi debitur-debitur yang telah bekerjasama dengan Perseroan sehingga informasi yang diperoleh tentang prospek usaha calon debitur lebih komprehensif. Hubungan interpersonal yang terjalin baik dengan para debitur dan

Page 47: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

46 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

calon debitur memungkinkan tenaga pemasar Perseroan untuk melakukan penilaian dan analisis yang mencukupi dalam pengajuan proposal kredit. Kerjasama dengan mitra Perseroan seperti Matahari Dept. Store dan Hypermart, dilakukan dalam rangka menyediakan fasilitas perkreditan bagi mitra usaha mereka yang terdiri dari para supplier yang telah terseleksi yang memiliki kondisi keuangan dan kondite yang cukup baik yang pada periode tertentu, seperti menjelang Hari Raya, memerlukan tambahan fasilitas pendanaan jangka pendek. Kerjasama saling menguntungkan ini menjadi salah satu business model yang dijalankan Perseroan dalam rangka memperbesar pangsa pasar perkreditan.

b. Eksposur Sektor Ekonomi

Dalam menyalurkan kredit, Perseroan memperhatikan eksposur Perseroan pada berbagai sektor ekonomi dalam rangka mengelola risiko yang mungkin timbul pada setiap sektor. Besaran batas alokasi penyaluran kredit pada sektor tertentu ditetapkan melalui Risk Management Committee yang kemudian disampaikan kepada Risk Monitoring Committee untuk dimintakan persetujuan kepada Dewan Komisaris. Pengelolaan risiko dari sisi eksposur sektor ekonomi ini penting untuk

Page 48: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 47

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

IndustriPengolahan

29%

Lainnya 10% Perdagangan

besar dan eceran 30%

Perantara keuangan 15%

Real estate, usaha persewaan, dan jasa perusahaan

11%

Konstruksi 5%

menghindarkan Perseroan terpapar terlalu besar pada satu jenis sektor. Apabila terdapat sektor yang melebihi batas yang telah ditetapkan, maka Divisi Risk Management akan berkoordinasi dengan business unit untuk segera mencari solusi penyelesaiannya. Pada tahun 2015, secara umum penyaluran kredit yang dilakukan Perseroan didominasi oleh sektor Perdagangan Besar & Eceran, Industri Pengolahan dan Perantara Keuangan.

c. Pengembangan Produk

Perseroan mengembangkan fasilitas kredit sesuai dengan kebutuhan nasabah. Untuk itu Perseroan memiliki beberapa pilihan fasilitas antara lain: fasilitas kredit langsung, seperti kredit modal kerja dan kredit investasi, fasilitas tidak langsung yaitu Bank Garansi, serta kredit konsumsi seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Mobil (KPM).

Penyaluran Kredit (Dalam miliar Rp.)

Komposisi Kredit

162.769413.521

1.240.058

2.403.881

3.482.580

2011 2012 2013 2014 2015

CAGR: 196,7%(Compound Annual Growth Rate)

Kredit Modal Kerja 80,98%

Kredit Investasi15,71%

Konsumsi3,31%

Page 49: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

48 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• KreditModalKerja

Fasilitas kredit jenis ini diberikan dalam bentuk rekening koran maupun demand loan yang ditujukan untuk menunjang kebutuhan modal kerja atau likuiditas jangka pendek dalam rangka mendukung kegiatan usaha nasabah. Batas maksimum untuk setiap pinjaman yang dapat diberikan ditentukan dengan memperhatikan kebutuhan nasabah, kecukupan agunan, dan ketentuan yang berlaku mengenai Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK).

• KreditInvestasi

Kredit jenis ini adalah kredit komersial yang pengembalian kreditnya ini dilakukan dengan angsuran sesuai jangka waktu yang telah disepakati. Ditujukan untuk menunjang kebutuhan investasi nasabah dalam rangka mendukung kegiatan usaha nasabah seperti pembelian barang tidak bergerak, tempat usaha, mesin, atau ekspansi usaha. Batas maksimum untuk setiap pinjaman yang dapat diberikan ditentukan dengan memperhatikan kebutuhan nasabah, kecukupan agunan, dan ketentuan yang berlaku mengenai Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK).

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 50: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 49

• KreditKonsumsi

1. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)

Perseroan menyediakan fasilitas KPR yang sesuai untuk karyawan, pengusaha dan profesional yang ingin memiliki, membangun atau merenovasi rumah/ruko atau apartemen atau pembelian kavling. Fasilitas ini tersedia melengkapi berbagai fasilitas kredit yang dimiliki Perseroan sehingga nasabah dapat merasakan berbagai manfaat dengan menjadi nasabah Perseroan.

2. Kredit Pemilikan Mobil (KPM)

Fasilitas kepemilikan kendaraan bermotor (roda empat) juga tersedia bagi karyawan, pengusaha dan profesional yang membutuhkan kemudahan untuk memiliki kendaraan bermotor dengan pembayaran yang bertahap sesuai dengan rencana pengelolaan keuangannya.

• RangkaianProsesPersetujuanKredit

Setiap pengajuan proposal kredit wajib memenuhi kriteria dan ketentuan kelengkapan dokumen sesuai dengan prosedur operasi standar Perseroan. Dari proses pendekatan kepada nasabah, pengajuan proposal, analisis dan evaluasi kredit hingga keputusan penyaluran kredit senantiasa memperhatikan aspek fairness dan akuntabilitasnya.

Page 51: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

50 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

a. Proses Analisis dan Evaluasi Kredit

Proses ini diawali dari pengajuan proposal kredit yang berisi analisis kredit yang dievaluasi oleh Credit Unit yang berpedoman pada Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Perseroan, Peraturan dan Ketentuan Bank Indonesia, serta tetap memperhatikan dan mengutamakan prinsip kehati-hatian dan azas perkreditan yang sehat.

b. Kewenangan Kredit dan Persetujuan Kredit

Setiap pengajuan kredit baru, penambahan, perubahan maupun perpanjangan diputuskan oleh Komite Kredit Kantor Pusat atau Pejabat Pemutus Kredit yang mendapatkan kewenangan kredit dari Direksi atau Komite Kredit.

c. Pengawasan Kredit

Pengawasan kredit wajib dilakukan oleh Business Unit atau Kantor Cabang dan Credit Control Kantor Pusat. Pengawasan kredit dilakukan dengan melakukan monitoring atas kualitas pinjaman yang telah dibukukan dan early alert apabila terdapat debitur yang mengalami penurunan kualitas atas pinjaman yang diberikan.

Komite Kredit atau Pejabat Pemutus Kredit

Perseroan telah membentuk Komite Kredit atau Pejabat Pemutus Kredit yang bertanggung jawab dalam memberikan persetujuan pengajuan kredit sebagai usaha menjamin kelancaran aktivitas dalam proses pemberian kredit. Selain itu Perseroan telah memiliki kebijakan dan pedoman tertulis yang lengkap terkait dengan kegiatan perkreditan yang antara lain mengatur prosedur analisis kredit, persetujuan kredit, pencatatan dan pengawasan kredit, dan restrukturisasi kredit.

TresuriDivisi Tresuri melaksanakan kebijakan Perseroan dalam mengelola dana excess likuiditas yang bersumber dari DPK dan dana modal untuk memperoleh imbal hasil yang optimal bagi pendapatan Perseroan. Penetapan kebijakan pengelolaan portofolio Tresuri dilakukan oleh Komite Aset dan Liabilitas (ALCO) dengan didahului paparan dan analisis atas potensi yield dan risiko yang mungkin timbul. Setiap proposal Divisi Tresuri untuk berbagai alokasi penempatan wajib dikaji oleh Divisi Manajemen Risiko sehingga Perseroan memperoleh gambaran yang lebih komprehensif terutama sejauh mana potensi yield yang akan diperoleh dan eksposur risiko yang dihadapi sesuai dengan risk appetite Perseroan.

Dukungan teknologi informasi telah diimplementasikan Perseroan dalam pengelolaan portofolio Tresuri terutama untuk menjaga eksposur risiko likuiditas, suku bunga, dan valas secara efektif dan efisien. Perseroan telah menerapkan aplikasi sistem Treasury-OSTS, secara paperless aktivitas Tresuri, pengelolaan dan pengendalian risikonya, dan setelmen dananya dilakasanakan oleh masing-masing divisi yang independen yaitu: Treasury Front Office (Divisi Tresuri), Treasury Middle Office (TMO- Divisi Manajemen Risiko), dan Treasury Back Office (TBO- Divisi Operation) sesuai fungsi dan tanggung jawabnya. Terkait aktivitas Bank Devisa yang telah diimplementasikan sejak Februari 2015, Divisi Tresuri bertugas menentukan nilai kurs valuta asing yang digunakan oleh seluruh Kantor Cabang sebagai acuan

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

Page 52: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 51

Analisis dan Pembahasan ManajemenAktivitas Bisnis

dalam melayani transaksi nasabah. Kemampuan Divisi Tresuri dalam membangun kerjasama dengan mitra Perseroan menjadi kunci dalam memberikan dukungan penuh kepada Kantor-kantor Cabang berupa penentuan kurs yang kompetitif bagi para Nasabah.

Dalam pengelolaannya, Divisi Tresuri membagi portofolionya ke dalam dua bagian besar yaitu:

a. PengelolaanLikuiditasdanPortofolio(Liquidity and Portfolio Management).

Merupakan penggolaan dana yang bersumber dari kelebihan Dana Pihak Ketiga atas penyaluran kredit yang telah dikurangi pemenuhan Giro Wajib Minimum (GWM) primer dan GWM sekunder serta GWM LDR sesuai ketentuan. Alokasi atas dana ini ditempatkan pada instrumen keuangan Deposit Facility BI (FASBI), Term Deposit Bank Indonesia, Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI), Reverse Repo Bank Indonesia, penempatan antar bank (interbank call money), dan Surat Berharga (Pemerintah, BUMN dan Korporasi) dan reksa dana pasar uang dan terproteksi.

b.PengelolaanModal(Capital Management).

Adalah pengelolaan dana yang bersumber dari ekuitas pemegang saham dan hanya ditempatkan pada instrumen keuangan yang tidak memiliki risiko kredit (zero credit risk) yaitu surat berharga yang diterbitkan oleh Pemerintah.

Di dalam kerangka pengelolaan likuiditas, Perseroan melalui Divisi Tresuri senantiasa menjaga komposisi portofolio Tresuri dapat memenuhi kebutuhan likuiditas harian atas pergerakan dana, baik penarikan simpanan maupun penyaluran kredit. Sebagai langkah memitigasi adanya risiko likuiditas yang mungkin timbul, maka Perseroan memperluas relasi dan kerjasama dengan berbagai lembaga keuangan seperti: Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara, Bank BNP Paribas Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, Bank Central Asia, Bank KEB Hana, Bank Commonwealth Indonesia, OCBC NISP, Bank Mizuho, Bank Resona Perdania, Bangkok Bank Indonesia, Bank CIMB Niaga, Industrial & Commercial Bank of China (ICBC) Indonesia, Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Bank Mega, Bank Rabobank Indonesia, Deutche Bank Indonesia, Citibank Indonesia, Bank Jabar & Banten, Bank Muamalat Indonesia, Bank China Trust Indonesia, Bank QNB Indonesia, Bank of Tokyo-Mitsubishi Jakarta, Bank Ekonomi, Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Bank Bukopin, Bank CTB Indonesia dan lainnya.

Penetapan kebijakan pengelolaan portofolio Tresuri oleh Komite Aset dan Liabilitas didahului paparan dan

analisis atas potensi yield dan risiko yang mungkin timbul. Setiap proposal untuk berbagai alokasi

penempatan wajib dikaji oleh Divisi Manajemen Risiko

Page 53: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

52 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Pendukung Bisnis

Pengembangan Jaringan KantorPengembangan jaringan kantor yang dilakukan Perseroan mengemban dua tujuan utama. Yang pertama sebagai langkah Perseroan untuk melakukan penetrasi pasar sehingga daerah pemasaran produk dan layanan Perseroan menjadi makin luas, dan yang kedua membangun kepercayaan dan citra Perseroan sebagai bank di benak masyarakat. Kehadiran dan keberadaan fisik sebuah kantor sebagai perpanjangan tangan Perseroan di suatu daerah masih sangat diperlukan dalam memperkenalkan dan membangun brand awareness tentang Perseroan di tengah ketatnya persaingan industri perbankan saat ini.

Sebaran lokasi jaringan kantor didasarkan pada potensi pasar dari setiap daerah di Indonesia, tidak hanya pada lokasi yang memang dikenal luas menjadi pusat kegiatan ekonomi, namun juga daerah-daerah baru yang memiliki potensi pengembangan di masa depan seperti Wilayah Indonesia Timur. Sebelum melakukan pembukaan jaringan, Perseroan melakukan kajian ekonomi dan demografi yang memadai untuk memperoleh gambaran yang cukup komprehensif tentang potensi daerah tersebut baik pada saat ini maupun di masa datang. Kajian ini digunakan sebagai dokumen pendukung dalam pengajuan ijin kepada pihak otoritas. Kantor Wilayah Indonesia Timur di Manado telah beroperasi menjadi koordinator untuk seluruh Kantor Cabang di Indonesia Timur. Untuk fungsi serupa, Perseroan berencana untuk membuka Kantor Wilayah di beberapa lokasi seperti Medan untuk Indonesia Barat dan Semarang untuk Indonesia Tengah.

Pemilihan lokasi, kesiapan fisik dan sistem pendukung dilakukan secara simultan dengan pemenuhan sumber daya manusia. Hal ini sangat penting karena sebagai perusahaan jasa, kehadiran Perseroan terwakili oleh sumber daya manusia yang ada pada setiap kantor yang dibuka. Kemampuan tenaga pemasar pada setiap kantor penting dalam memperkenalkan dan memasarkan produk dan layanan Perseroan, untuk itu sumber daya manusia ini memperoleh pelatihan-pelatihan khusus yang diperlukan untuk dapat mengemban tugas tersebut di setiap kantor. Perseroan secara berkala melakukan pemantauan kinerja dan produktivitas jaringan distribusi agar mampu berkontribusi lebih bagi pertumbuhan Perseroan.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 54: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 53

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Perseroan menyadari bahwa jaringan kantor sebagai tempat berinteraksi dengan nasabah tidak cukup hanya memenuhi aspek fungsional semata. Selain keamanan dalam bertransaksi, nasabah membutuhkan kemudahan akses dan kenyamanan setiap kali datang ke sebuah bank. Untuk itu dalam dua tahun terakhir Perseroan secara bertahap meng-upgrade jaringan fisik kantor agar lebih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan nasabah. Beberapa kantor mengalami renovasi dan relokasi ke tempat yang lebih luas dengan fasilitas yang lebih baik sehingga diharapkan dapat menghadirkan ‘banking experience’ yang baik bagi nasabah dan membuat nasabah hadir kembali. Kualitas tampilan jaringan kantor turut membantu meningkatkan citra Perseroan di benak nasabah.

Sampai akhir tahun 2015, Perseroan telah hadir di 89 (delapan puluh sembilan) lokasi di 45 kota yang tersebar di 27 propinsi di Indonesia. Beberapa kantor yang baru dibuka di tahun 2015 antara lain Kantor Cabang Cikarang, Ternate, Jember, Kantor Kas Pontianak, Semarang, Malang, Lampung, Manado, Bandung, Tangerang, dan Payment Point Cikarang Pasar Central. Sementara itu beberapa kantor yang direlokasi antara lain Kantor Cabang Mangga Dua Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Gajah Mada Jakarta, Malang, Lampung dan Pontianak. Perseroan juga menambah 34 (tiga puluh empat) mesin ATM di beberapa lokasi strategis sehingga total jumlah ATM saat ini 102 (seratus dua) mesin ATM, belum termasuk lebih dari 90.000 unit jaringan ATM Bersama dan ATM Prima yang terkoneksi dengan ATM Perseroan.

Operasi & Teknologi InformasiAktivitas operasi merupakan jantung dari kegiatan layanan perbankan, dimana jasa layanan yang tersedia dapat dinikmati oleh nasabah. Untuk itu peran Direktorat Operasi dan Teknologi Informasi (OTI) sebagai penyedia pelayanan yang berkesinambungan berupa performa teknologi dan operasional yang baik serta solusi teknologi informasi yang inovatif sangatlah esensial. OTI sangat mementingkan adanya proses yang efisien dalam Perseroan, juga adanya pengelolaan risiko dan pengendalian yang seksama. Di samping itu, Perseroan berkomitmen untuk terus mempraktekkan pendekatan Customer Centric Culture yang dapat diandalkan dan konsisten dalam hal layanan pelanggan.

Dalam usaha untuk menyediakan layanan terbaik untuk Pelanggan, Perseroan menetapkan beberapa tujuan yaitu sebagai berikut:

• SumberDayaManusia

Fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia dengan konsep ‘the right man on the right place’ dan membangun standar yang kuat dan dapat dipertahankan melalui pelatihan.

• StrategiTeknologiInformasi

Menerapkan Strategi Teknologi Informasi yang berkesinambungan yang bertujuan meningkatkan performa teknologi informasi dan mendukung pertumbuhan bisnis serta meningkatkan keamanan teknologi informasi.

• ProsesuntukLayananBerkualitas

Melakukan pengkinian proses melalui digitalisasi agar tercapai efisiensi. Fokus pada kebutuhan nasabah di mana kecepatan dan ketepatan layanan menjadi kunci dari keberhasilan dan secara bersamaan meningkatkan produktivitas karyawan.

Page 55: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

54 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• ManajemenRisiko

Meningkatkan kesadaran atas risiko untuk setiap aktivitas di setiap unit kerja termasuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko keamanan informasi.

OTI juga melaksanakan proses yang sangat penting dalam mempersiapkan Perseroan sebagai Bank Devisa yang diimplementasikan pada kwartal pertama tahun 2015. Sesuai dengan rencana kerja tahunan yang telah ditetapkan, Perseroan telah melakukan sejumlah pengembangan yang berfokus pada 4 (empat) area utama.

a. Strategis

Memperkenalkan sistem baru dan/ atau memperluas kemampuan sistem yang ada untuk mendapatkan keuntungan kompetitif. • Persiapan Bank Devisa, merupakan sarana bagi Perseroan untuk mempersiapkan dan melengkapi seluruh rangkaian produk dan layanan bagi kebutuhan nasabah berbasis valuta asing. • Persiapan Sistem Tresuri untuk aktivitas Forex, Money Market, Fixed Income dan Repo dengan sistem yang terintegrasi dari Front Office, Middle Office dan Back Office. • Pengembangan Corporate Internet Banking yang merupakan fasilitas internet banking Perseroan yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dalam hal pengelolaan keuangan atau Cash Management. • Pengembangan E-Money (Enhancement) untuk meningkatkan tingkat kualitas chip dari e-money dalam hal enkripsi data yang lebih baru untuk melindungi pemilik e-money apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kartu tersebut. • Mengimplementasikan NobuPay yang merupakan layanan Bank berbasis internet yang menyediakan kemudahan dan kenyamanan bertransaksi bagi nasabah yang melakukan pembelian atau pembelanjaan secara online pada portal-portal belanja yang telah bekerjasama dengan bank. • Mengimplementasikan Nobu Mobile yang menjadi salah satu sarana nasabah melakukan transaksi perbankan melalui aplikasi dalam smartphone. • ImplementasiTabunganBerjangka(Installment) yang dibuat khusus untuk penyetoran secara rutin setiap bulan dengan jangka waktu tertentu.

b. SistemInformasiManajemen

Perseroan melanjutkan pengembangan infrastruktur teknologi informasi yang memadai di tahun 2015 agar semakin mampu mendukung aktivitas Perseroan. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen bertujuan untuk memperoleh informasi yang akurat mengenai kinerja Bank yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan manajemen termasuk untuk pelaporan kepada regulator dan pengembangan produk dan layanan yang mendukung aktivitas bisnis Perseroan.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 56: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 55

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

c. Peningkatan Proses Pengembangan

Perseroan meningkatkan proses manajemen teknologi informasi untuk mengelola Sumber Daya IT (Aplikasi, Fasilitas, Infrastruktur dan Data) dengan mentargetkan pengukuran yang dapat diterima dalam hal ketersediaan, integritas kehandalan, efektivitas, efisiensi, kepatuhan kerahasiaan, dalam mendukung bisnis.

Perseroan juga meningkatkan sistem yang ada untuk mengakomodasi sistem baru yang akan diterapkan oleh Bank Indonesia yang meliputi: • Pengembangan sistem untuk Implementasi NSICCS yang akan meningkatkan keamanan dalam bertransaksi menggunakan kartu Debet/ Kredit khususnya dalam mengantisipasi pengembangan usaha. • Pengembangan sistem untuk Implementasi SKN Generasi 2 dan RTGS Generasi 2 untuk meningkatkan Pelayanan dan juga Sistem Pelaporan. • PengembanganSistemdanImplementasiPelaporanXBRL,PengembanganSistemPelaporan BI terpadu yang mengintegrasikan setiap pelaporan yang ada saat ini seperti LBU, LHBU, LKPBU dan lain sebagainya.

Perseroan senantiasa mengoptimalkan perusahaan rekanan teknologi informasi melalui pengelolaan service level yang handal yang meliputi: • OptimalisasiPenggunaanJasaPihakKetigaTeknologiInformasi: a) Perusahaan rekanan untuk core IT Infrastructure Management b) Perusahaan rekanan untuk IT Application Development c) Perusahaan Rekanan untuk IT Desktop Management • PengelolaanService Level rekanan IT yaitu memastikan pengelolaan kerjasama perusahaan rekanan IT telah sesuai dengan SLA dan PBI 9/ 15 tahun 2007, dimana risiko operasional telah dikelola dengan baik.

d. Infrastruktur

Perseroan melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan infrastruktur teknologi untuk menjamin ketersediaan, integritas, kehandalan, efektivitas, efisiensi, kepatuhan, dan kerahasiaan data dan sistem aplikasi yang ditunjuk dalam mendukung bisnis, meliputi: • Peningkatan InfrastrukturTelekomunikasiuntukmendukungkehandalanoperasicabangdan Central Back Office (CBO). • PenyempurnaanDisaster Recovery a) Meningkatkan kualitas jaringan komunikasi b) Meningkatkan kapasitas DRC Site dengan kelengkapan infrastruktur sesuai perkembangan produk dan layanan. c) Melakukan simulasi Business Continuity Plan dan Disaster Recovery Plan secara berkala untuk memastikan seluruh back up sistem dan infrastrukturnya dapat beroperasi dengan baik. • Memastikan ketersedian infrastruktur Teknologi yang prima atas Pembukaan Kantor dan Jaringan ATM.

Page 57: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

56 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Tata Kelola Operasi dan Teknologi Informasi

Perseroan menetapkan komite yang bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi pengaturan tata kelola dan manajemen Operasi Teknologi Informasi yaitu Information Tecnology Steering Committee (ITSC) yang bertanggung jawab untuk memastikan terimplementasinya Tata Kelola yang baik melalui rapat bulanan yang dipimpin oleh Direktur Operasi dan Teknologi Informasi bersama Direktur Keuangan, Direktur Bisnis, Direktur Manajemen Risiko, dan beberapa Kepala Divisi terkait sebagai anggota ITSC. Rapat tersebut membahas mengenai rencana kerja, pencapaian dari setiap kegiatan dalam rencana kerja, dan membahas pengawasan dan penyelesaian masalah yang mungkin timbul. Dengan melakukan komunikasi, diskusi dan menyusun rekomendasi bagi pengambilan keputusan Manajemen atas langkah dan kebijakan yang penting, maka komite ini dapat memonitor setiap tahapan proses yang dilakukan sehingga setiap tahapan pemilihan, uji coba, implementasi dan mitigasi risiko secara komprehensif dapat dipersiapkan dan dilaksanakan sesuai prosedur.

Sumber Daya Manusia Secara berkesinambungan Perseroan terus melakukan berbagai upaya untuk mengoptimalkan strategi pengelolaan Sumber Daya Manusia guna peningkatan kapasitas dan produktifitas seluruh karyawannya. Beberapa aspek yang menjadi fokus utama adalah pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, kesejahteraan karyawan maupun HR System.

Pengembangan Karir dan KompetensiTerkait pengembangan kompetensi, berbagai pelatihan yang sudah berjalan terus disempurnakan guna memenuhi kebutuhan peningkatan pengetahuan dan ketrampilan karyawan. Program-program pendidikan dan pelatihan yang sudah dijalankan tersebut (baik dilakukan secara mandiri ataupun bekerjasama dengan pihak eksternal) berupa program peningkatan kemampuan pengetahuan dasar perbankan beserta produk-produknya, termasuk diantaranya terkait produk Bank Devisa, pengetahuan dan keterampilan dalam memberikan pelayanan prima (Service Excellence), Risk Awareness termasuk APU-PPT (Anti Pencucian Uang – Pencegahan Pendanaan Terorisme), ketrampilan manajemen (manajemen umum, fungsional, keuangan, dsb), pengetahuan audit (operasional, keuangan, teknologi informasi, SDM) dan program-program perluasan wawasan maupun pelatihan-pelatihan lainnya yang disesuaikan dengan tuntutan jabatan.

Karyawan baru juga diberikan orientasi dan pelatihan (New Comers Orientation) agar mereka dapat memahami karakteristik organisasi tempat mereka bekerja, antara lain tentang visi dan misi perusahaan, peraturan perusahaan, maupun wawasan industri perbankan. Materi pelatihan dan tenaga pengajar terus dievaluasi dan ditingkatkan kualitasnya agar selalu update dan relevan dalam memberikan training. Selain In House Training, Perseroan juga mengirimkan karyawan untuk berbagai pelatihan atau seminar yang diselenggarakan oleh pihak eksternal, diantaranya mengenai Sertifikasi Manajemen Risiko yang juga merupakan bagian dari kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 58: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 57

Salah satu kebijakan Perseroan adalah memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi para karyawan yang potensial untuk dapat meningkatkan kapasitas diri sekaligus karirnya. Kesempatan tersebut dilakukan melalui berbagai program pengembangan karir (Career Development Program) yang rutin dijalankan yaitu Officer Development Program (ODP) dan Relationship Officer Development Program (RODP). ODP adalah program pelatihan bagi karyawan yang berminat dalam bidang operasional perbankan. Tujuan dari program ini adalah menghasilkan tenaga-tenaga operasional yang handal untuk mengisi posisi Operation Supervisor atau Head Teller. Sampai akhir 2015, Perseroan berhasil menyelenggarakan 6 batch ODP dan menghasilkan lulusan sebanyak 114 karyawan, yang saat ini sudah ditugaskan di berbagai Cabang di seluruh Indonesia. Sedangkan RODP adalah program pelatihan bagi mereka yang tertarik mendalami bagian pemasaran dan kredit perbankan. Jadi lulusan dari program ini diharapkan siap untuk mengembangkan bisnis perusahaan sebagai tenaga-tenaga Relationship Officer yang berkualitas. Sampai akhir 2015, RODP sudah berlangsung 3 batch dan lulusannya saat ini sebanyak 26 karyawan. Program-program di atas akan terus dilanjutkan sejalan dengan kebutuhan Perseroan yang terus meningkat.

Sistem Penilaian Kinerja & Kesejahteraan KaryawanDi samping strategi pengembangan kompetensi, aspek penting lainnya yang perlu dimiliki oleh suatu organisasi adalah sistem/metode pengukuran kinerja dari para karyawannya. Perusahaan maupun karyawan sama-sama membutuhkan informasi tentang hasil kerja yang telah dilakukan dalam suatu periode tertentu ataupun realisasi terhadap target yang diberikan. Perseroan terus berupaya agar alat ukur yang dipergunakan semakin valid dan tingkat obyektifitas dari para penilai juga semakin tinggi. Dengan tercapainya hal tersebut diharapkan Perseroan dapat mengambil langkah-langkah yang tepat bagi perkembangan bisnis dan organisasinya. Karyawan pun kemungkinan besar akan semakin termotivasi karena apa yang dikerjakannya semakin jelas penilaiannya. Tentunya hal ini perlu dibarengi dengan kebijakan kompensasi yang tepat pula. Karyawan yang berprestasi dan memberikan kontribusi bagi perusahaan perlu dihargai sesuai dengan capaian prestasinya, sedangkan sebaliknya karyawan yang tidak produktif tentu perlu dievaluasi kembali keberadaannya – apakah memang masih dapat dikembangkan atau tidak – sehingga tidak menjadi beban bagi organisasi itu sendiri.

Terkait kebijakan remunerasi dan kompensasi guna menunjang kesejahteraan karyawan dan menjaga ketenangan karyawan dalam bekerja, Perseroan juga terus mengupayakan perbaikan-perbaikan. Di samping pemberian upah bulanan yang terdiri dari gaji dan tunjangan operasional; pemberian jasa produksi maupun Tunjangan Hari Raya; Perseroan juga mengupayakan agar kondisi kesehatan karyawan tetap terjaga. Perseroan bekerjasama dengan pihak eksternal dalam program Asuransi Kesehatan, dan tentu saja juga dengan BPJS Kesehatan untuk mendukung biaya perawatan kesehatan karyawan baik dalam kondisi rawat jalan, rawat inap beserta rawat gigi. Selain itu, melalui program BPJS Ketenagakerjaan, karyawan ataupun ahli warisnya juga telah terlindungi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama yang bersangkutan bekerja. Beberapa program dari BPJS Ketenagakerjaan tersebut antara lain Jaminan Kematian, Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun. Di luar itu, ada beberapa program lain yang diberikan kepada karyawan yaitu Bantuan biaya kedukaan bagi karyawan dan keluarga inti karyawan yang meninggal dunia; Bantuan biaya melahirkan; Bantuan biaya pembelian kacamata/contact lens; termasuk Pinjaman Lunak dalam kondisi darurat; dan sebagainya.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 59: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

58 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

HR SystemGuna menunjang seluruh proses administrasi kepersonaliaan dan tercapainya tingkat efisiensi dalam proses tersebut, baik internal Divisi HR maupun bagi seluruh karyawan, Perseroan juga akan mengimplementasikan HR Sistem. Dengan penggunaan HR Sistem ini diharapkan karyawan dapat semakin fokus terhadap pekerjaan yang memiliki dampak yang signifikan terhadap bisnis perusahaan dengan semakin minimnya waktu yang digunakan untuk mengerjakan pekerjaan yang bersifat administratif. Tingkat kesalahan juga diharapkan dapat semakin minimal dan banyak laporan-laporan penting yang dibutuhkan manajemen dapat dihasilkan dengan usaha yang lebih mudah dan waktu yang lebih singkat. Implementasi HR Sistem ini sedang dilakukan dan ditargetkan dapat mulai berfungsi paling lambat pada akhir 2016.

Aktifitas KaryawanDalam menunjang potensi dan kreatifitas para karyawan, Perseroan juga membentuk suatu wadah untuk menunjang aktifitas karyawan di luar pekerjaan yang disebut Nobu Bankers Club (NBC) yang dikelola oleh para pekerja dan untuk para pekerja. Tujuannya untuk mengatur dan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk pengembangan diri karyawan, mempererat keakraban diantara para pekerja, meningkatkan work-life balance dan sebagainya. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan antara lain di bidang olahraga, kerohanian, sosial, koperasi karyawan dan sebagainya. Dengan semakin lengkap dan seimbangnya aktifitas yang dapat dilakukan karyawan di dalam perusahaan, diharapkan karyawan juga semakin merasa nyaman dan memiliki engagement dengan perusahaan, yang pada akhirnya membuat karyawan semakin termotivasi untuk menunjukkan kinerja terbaiknya.

Komposisi Pengurus dan KaryawanPada akhir tahun 2015, Perseroan memiliki 884 orang karyawan termasuk Direksi, karyawan tetap, karyawan kontrak kerja waktu tertentu dan karyawan outsourcing dari penyedia jasa tenaga kerja. Perseroan tidak memiliki karyawan asing dan seluruh karyawan Perseroan merupakan tenaga kerja lokal. Tabel berikut ini menunjukkan komposisi sumber daya manusia Perseroan, termasuk Direksi, menurut status kerja, jabatan, jenjang pendidikan, dan kelompok usia.

Komposisi Pengurus dan Karyawan Menurut Status Kerja

Keterangan

Karyawan Tetap

Karyawan Percobaan & Kontrak

Karyawan Outsourcing

Jumlah

31 Des’14

378

289

5

672

31 Des’15

512

336

36

884

31 Des’13

237

264

5

506

31 Des’12

125

108

3

236

31 Des’11

68

1

47

116

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 60: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 59

Komposisi Pengurus dan Karyawan Menurut Jabatan

31 Des’13Keterangan

Direktur

Manager

Supervisor

Staf lainnya

Jumlah

31 Des’14

4

143

202

323

672

31 Des’15

5

182

295

402

884

4

119

104

279

506

31 Des’12

4

57

43

132

236

31 Des’11

3

35

22

56

116

Komposisi Pengurus dan Karyawan Menurut Jenjang Pendidikan

Pasca Sarjana

Sarjana

Sarjana Muda / Diploma

SLTA, SLTP dan lainnya

Jumlah

17

344

86

59

506

34

599

142

109

884

31 Des’1531 Des’13

25

454

115

78

672

31 Des’14

10

167

47

12

236

31 Des’12

7

86

17

6

116

31 Des’11Keterangan

Komposisi Pengurus dan Karyawan Menurut Kelompok Usia

s/d 30 tahun

31 s/d 45 tahun

46 s/d 55 tahun

> 55 tahun

Jumlah

342

113

41

10

506

623

193

45

23

884

31 Des’1531 Des’13

467

149

39

17

672

31 Des’14

160

54

20

2

236

31 Des’12

66

35

14

1

116

31 Des’11Keterangan

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Perseroan saat ini memiliki Peraturan Perusahaan yang telah disahkan berdasarkan Keputusan Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi R.I. Nomor KEP. 621/PHIJSK-PKKAD/PP/V/2015 tentang Pengesahan Peraturan Perusahaan atas nama PT Bank Nationalnobu Tbk tertanggal 27 Mei 2015. Peraturan Perusahaan ini bersama dengan Kebijakan-kebijakan Perusahaan lainnya menjadi landasan dalam menjamin hak dan kewajiban Perseroan maupun Karyawan agar tercipta suatu kondisi dan hubungan kerja yang harmonis antara Perseroan dan Karyawan, yang pada akhirnya dapat mendukung kelancaran dan kemajuan usaha demi tercapainya tujuan bersama.

Page 61: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

60 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Manajemen Risiko & Kepatuhan1. Manajemen Risiko

Pengelolaan Manajemen Risiko dilaksanakan dengan peningkatan kesadaran akan budaya risiko serta prinsip-prinsip kehati-hatian pada semua aktivitas bisnis Bank. Aktivitas Manajemen Risiko senantiasa mendapat perhatian dari Perseroan dalam upaya mengimbangi semakin kompleks dan beragamnya produk maupun aktivitas yang dihadapi Perseroan. Penerapan Manajemen Risiko yang konsisten, dalam jangka panjang diharapkan akan berperan penting dalam meningkatkan daya saing serta memberikan nilai tambah bagi Perseroan. Penilaian profil risiko perseroan didasarkan pada faktor penilaian Risiko Inheren dan Kualitas Penerapan Manajemen Risiko, risiko yang masih tersisa (risiko residual) dari kedua aspek penilaian tersebut dimitigasi secara memadai dengan tujuan untuk meminimalisasi risiko dan mencegah risiko terjadi kembali di masa yang akan datang. Penilaian self assessment Profil Risiko Perseroan tahun 2015 secara komposit berada pada peringkat 2 (dua), dengan Risiko Inheren bernilai Low to Moderate sedangkan Kualitas Penerapan Manajemen Risiko bernilai Satisfactory.

Penerapan Manajemen Risiko Perusahaan dilaksanakan melalui pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi, kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit manajemen risiko, kecukupan proses manajemen risiko yang meliputi identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko, serta penerapan sistem informasi Manajemen Risiko berikut sistem pengendalian intern yang menyeluruh. Beberapa langkah yang dilakukan oleh Perseroan dalam penerapan Manajemen risiko pada tahun 2015, antara lain penetapan risk appetite dan risk tolerance, pemantauan Risiko Kredit melalui limit sektor ekonomi, penyusunan kerangka baru Risiko Operasional serta sinergi pengendalian internal oleh SKAI, Risk Management, dan Compliance. Pelaksanaan Rapat Komite Manajemen Risiko dilakukan secara berkala (tiap bulan). Adapun Rapat Komite Pemantau Risiko selama tahun 2015 telah diadakan sebanyak 6 (enam) kali dan kuorum.

KebijakandanProsedurManajemenRisiko

Dalam rangka menyesuaikan pelaksanaan Manajemen Risiko dengan perkembangan tingkat usaha perbankan secara berkelanjutan maka Perseroan telah mengembangkan dan meningkatkan kerangka sistem pengelolaan Risiko dan struktur pengendalian internal yang terintegrasi dan komprehensif, sehingga dapat memberikan informasi mengenai adanya potensi risiko secara lebih dini. Selanjutnya dapat diambil langkah-langkah yang memadai untuk meminimalkan dampak risiko yang kemungkinan akan timbul. Kerangka Manajemen Risiko tercermin dalam kebijakan, prosedur, limit transaksi maupun kewenangan serta berbagai perangkat lainnya dalam ruang lingkup bisnis dan operasional Perseroan.

Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia mengenai Penerapan Manajemen Risiko maka pengelolaan risiko Perseroan selama tahun 2015 dilakukan terhadap 8 (delapan) risiko yang meliputi Risiko Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas dan Risiko Operasional, Risiko Hukum, Risiko Reputasi, Risiko Strategik dan Risiko Kepatuhan, dengan penjelasan sebagai berikut:

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 62: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 61

RisikoKredit

Risiko kredit merupakan risiko yang terjadi akibat kegagalan pihak lawan (counter party) atau debitur dalam memenuhi kewajiban jatuh tempo, yang timbul dari aktivitas bisnis Perseroan, antara lain mencakup aktivitas: perkreditan, tresuri, investasi dan pembiayaan perdagangan (trade finance). Pengelolaan Risiko Kredit senantiasa diusahakan agar dalam melakukan ekspansi kredit Perseroan mampu mengelola kualitas kredit sejak saat diberikan sampai dengan pelunasannya. Pengelolaan kredit yang berjalan dengan baik serta efektif dapat meminimalkan kerugian dan mengoptimalkan penggunaan modal yang dialokasikan. Dalam rangka menjamin kelancaran aktivitas proses perkreditan, Perseroan membentuk Komite Kredit dan pejabat yang bertanggung jawab dalam memberikan persetujuan pengajuan kredit. Pengelolaan risiko kredit didukung dengan kebijakan dan pedoman tertulis terkait dengan kegiatan perkreditan yang antara lain mengatur prosedur analisa kredit, persetujuan kredit, pencatatan dan pengawasan kredit, dan restrukturisasi kredit. Selain itu sebagai salah satu bentuk pengelolaan risiko konsentrasi, Perseroan telah menetapkan limit sektor ekonomi dalam pemberian kredit. Perseroan mengukur dan memantau risiko untuk setiap debitur baik secara individual, sektor ekonomi maupun seluruh portofolio kredit, peringkat debitur atau pihak lawan dengan menerapkan four - eyes principle secara konsisten.

Beberapa indikator penting terkait dengan pelaksanaan aktivitas perkreditan, antara lain sebagai berikut:

• TidakterdapatpelanggarandanpelampauanBMPKselamatahun2015. • Komposisi portofolio kredit pada sektorUKMdenganpersentase rata-rata sekitar 22%.Sesuai dengan Visi dan Misi Perusahaan dalam mengembangkan sektor UKM di Indonesia. • Kualitasaktivayangbaik,dimanaNPL(gross) sampai dengan akhir Desember 2015 tetap dijaga pada angka 0%, sejalan dengan prinsip kehati-hatian dalam aktivitas penyaluran dana. • Risiko konsentrasi dijaga agar tidak terjadi konsentrasi yang berlebihan pada sektor ekonomi tertentu.

Pengembangan dan peningkatan kerangka sistem pengelolaan Risiko dan struktur pengendalian

internal, terintegrasi dan komprehensif, sehingga dapat memberikan informasi mengenai adanya potensi risiko

secara lebih dini.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 63: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

62 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

RisikoPasar

Risiko Pasar merupakan risiko kerugian dari portofolio yang dimiliki oleh Perseroan karena terjadinya pergerakan variabel pasar seperti tingkat suku bunga, nilai tukar, termasuk juga turunan dari kedua risiko tersebut. Risiko pasar antara lain terdapat pada aktivitas fungsional Perseroan seperti kegiatan tresuri dan investasi dalam surat berharga dan pasar uang. Pada bagian lain, dalam usaha untuk memperoleh imbal hasil yang lebih baik maka Surat berharga yang dimiliki Perseroan tidak semuanya berupa surat berharga milik Pemerintah yang relatif bebas risiko namun juga surat berharga korporasi baik BUMN maupun swasta. Pembelian Obligasi Korporasi senantiasa dipertimbangkan secara matang dengan melihat kondisi perusahaan serta memperhatikan peringkat perusahaan minimal sama dengan investment grade. Penempatan surat berharga utamanya dialokasikan dalam buku Available for Sale (AFS) dan Held to Maturity (HTM), Bank belum memiliki investasi surat berharga dalam buku Trading. Portofolio surat berharga dialokasikan berdasarkan sumbernya, yaitu yang bersumber dari dana pihak ketiga maupun yang bersumber dari modal perusahaan, sebagai bagian dari pengelolaan neraca (balance sheet) secara keseluruhan. Posisi terbuka atas transaksi valuta asing juga senantiasa dikelola melalui pemantauan limit Posisi Devisa Netto (PDN) secara internal dengan tetap memperhatikan maksimum PDN sesuai ketentuan dari regulator. Mitigasi yang dilakukan atas posisi terbuka adalah dengan melakukan square position sehingga eksposure risiko nilai tukar tetap dalam batasan limit internal yang diperkenankan. Dalam memantau kondisi perekonomian global maupun dalam negeri maka pelaksanaan rapat Komite Manajemen Risiko (KMR) dan ALCO selama tahun 2015 telah diadakan secara rutin (bulanan).

RisikoLikuiditas

Risiko likuiditas merupakan risiko kerugian yang diakibatkan karena Perseroan tidak memiliki likuiditas yang memadai untuk memenuhi kewajibannya. Risiko likuiditas ini dapat dibedakan atas risiko likuiditas pasar di mana Perseroan tidak mampu melakukan off setting posisi tertentu yang dimilikinya dengan harga wajar pasar karena kondisi pasar yang tidak memadai, dan risiko likuiditas pendanaan di mana Perseroan tidak mampu mencairkan asetnya atau memperoleh pendanaan dari sumber dana lain. Perseroan menjaga likuiditas dengan mempertahankan jumlah aset likuid yang cukup untuk membayar simpanan para nasabah, dan menjaga agar kelebihan jumlah liabilitas yang jatuh tempo pada setiap periode berada dalam tingkat yang terkendali. Sepanjang tahun 2015, fungsi pengelolaan risiko likuiditas dilakukan melalui Assets and Liabilities Committee (ALCO) yang mengadakan pertemuan secara rutin (bulanan).

RisikoOperasional

Risiko operasional adalah risiko yang disebabkan ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, atau adanya problem eksternal yang mempengaruhi operasional Perseroan. Dalam usaha untuk meminimalisasi risiko operasional yang timbul selama tahun 2015, Perseroan telah mengelola data nasabah melalui penyempurnaan sistem informasi teknologi, peningkatan kuantitas dan kualitas SDM secara berkelanjutan, menerbitkan kerangka baru (new framework) pengelolaan risiko operasional, melakukan penyempurnaan dan pengkinian kebijakan dan prosedur, meningkatkan fungsi kontrol dalam pemrosesan transaksi yang dilakukan antara lain dengan menerapkan sistem dan prosedur yang menjamin ketepatan waktu penyelesaian transaksi, melakukan penyesuaian metode akuntansi terhadap standar yang berlaku, memelihara dokumen dan arsip secara tertib, pembatasan akses sesuai tugas dan tanggung jawab melalui mekanisme user level.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 64: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 63

RisikoHukum

Risiko hukum adalah risiko yang disebabkan oleh adanya kelemahan aspek yuridis, yang antara lain disebabkan adanya tuntutan hukum, ketiadaan peraturan perundang-undangan yang mendukung, atau kelemahan perikatan. Berkaitan dengan risiko hukum, Perseroan telah memiliki Divisi Legal yang bertugas memantau atau mengurangi risiko hukum yang mungkin timbul melalui pengadministrasian dokumentasi hukum yang tertib dan memadai. Pemahaman Risiko Hukum juga ditanamkan pada seluruh jajaran organisasi melalui penerapan kode etik kepada seluruh karyawan. Perseroan akan selalu memperhatikan kelengkapan dan keabsahan dokumentasi yang berkaitan dengan hukum serta memperhatikan peraturan/ketentuan yang berlaku khususnya ketentuan perbankan. Selama tahun 2015 tidak terdapat permasalahan hukum yang dapat mengganggu bisnis Bank.

RisikoStrategis

Risiko strategis adalah risiko yang diakibatkan oleh adanya penetapan dan pelaksanaan strategi Perseroan yang tidak tepat maupun pengambilan keputusan bisnis Perseroan yang kurang responsif terhadap perubahan eksternal. Sepanjang tahun 2015, Risiko Strategis dikelola oleh Perseroan antara lain melalui pemantauan Corporate Plan yang merupakan rencana jangka panjang Bank secara tertulis. Selanjutnya setiap tahun Bank juga membuat Rencana Bisnis Bank (RBB) serta melakukan penyesuaian RBB pada pertengahan tahun bilamana diperlukan. RBB yang telah ditetapkan Perseroan dikomunikasikan kepada pejabat dan pegawai Perseroan pada setiap jenjang Organisasi. Perseroan juga memantau kemajuan yang dicapai secara berkala sehingga hasilnya sesuai dengan harapan. Kinerja perusahaan sepanjang tahun 2015 masih berada dalam kisaran proyeksi yang telah ditetapkan sebelumnya.

RisikoKepatuhan

Risiko Kepatuhan adalah risiko yang disebabkan karena Perseroan tidak mematuhi atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku seperti Kewajiban Pemenuhan Modal Minimum (KPMM), Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), RBB, Ketentuan Penerapan Program APU & PPT maupun ketentuan-ketentuan lainnya. Satuan Kerja Kepatuhan antara lain memantau dan memastikan bahwa Perseroan tidak melanggar ketentuan yang ada, memastikan pemenuhan seluruh pelaporan rutin kepada pihak otoritas, mengkomunikasikan peraturan eksternal kepada unit-unit kerja, melakukan analisa terhadap produk/aktivitas baru, melaksanakan training APU & PPT, memantau penerapan SIM program APU & PPT serta memastikan bahwa pemeriksaan dari pihak otoritas telah diselesaikan dengan baik.

RisikoReputasi

Risiko reputasi merupakan risiko yang disebabkan oleh adanya publikasi negatif yang terkait dengan kegiatan usaha Perseroan atau persepsi negatif terhadap Perseroan. Dalam rangka mengendalikan risiko reputasi ini, Perseroan secara terus menerus meningkatkan kualitas pelayanan nasabah sejalan dengan ketentuan yang berlaku, yaitu mengenai perlindungan nasabah, termasuk menerapkan strategi penggunaan media yang efektif untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya berita negatif. Selain itu guna memastikan bahwa setiap keluhan nasabah dapat disampaikan dengan mudah serta ditangani dengan baik dan tepat maka Perseroan menggunakan mekanisme call center sehingga memudahkan nasabah dalam berinteraksi dengan Perseroan. Pada bagian lain pengelolaan risiko reputasi juga diupayakan melalui optimalisasi tugas dan wewenang Corporate Secretary.

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 65: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

64 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

2. Kepatuhan

Dalam mendukung terciptanya budaya kepatuhan maka pengelolaan Kepatuhan oleh Direktur Yang Membawahi Fungsi Kepatuhan maupun Satuan Kerja Kepatuhan telah dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:

• Memantau ketentuan-ketentuan baru yang dikeluarkan oleh pihak Otoritas, dan selanjutnya mensosialisasikan serta mendiskusikan dengan Unit-Unit terkait • Melaksanakan kaji ulang mengenai kebijakan maupun produk dan aktivitas baru agar tidak menyimpang dari ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku • MemonitorpelaksanaanpenerapanprogramAntiPencucianUangdanPencegahanPendanaan Terorisme (APU & PPT), terutama yang berkaitan dengan Sistem Informasi Manajemen APU & PPT, sosialisasi/training penerapan APU & PPT serta pengkinian data nasabah secara berkala. • MelakukanCompliance Check List atas rencana pembukaan jaringan kantor untuk memastikan bahwa pembukaan jaringan kantor telah sesuai dengan ketentuan. • Memastikan temuanpemeriksaandari pihakOtoritas telahditindaklanjuti olehDivisi/Unit terkait sesuai komitmen yang ada.

Monitoring kegiatan usaha Bank dari penyimpangan ketentuan yang berlaku antara lain, dilakukan melalui pemantauan atas rasio kecukupan modal, BMPK, Giro Wajib Minimum (GWM), rasio NPL serta denda keterlambatan. Adapun untuk memastikan dan menjaga agar Bank memenuhi kewajiban dalam hal pelaporan ke Bank Indonesia maupun OJK maka Satuan Kerja Kepatuhan telah menerapkan sistem reminder kepada unit-unit terkait sebagai sarana peringatan agar tidak terjadi keterlambatan pelaporan. Pada bagian lain, pelaksanaan program APU & PPT dijalankan melalui pelaporan kepada Pusat Penelitian & Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang terdiri dari Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT) dan Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM).

Analisis dan Pembahasan ManajemenPendukung Bisnis

Page 66: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 65

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2015 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2014

Total aset meningkat 16,03% menjadi Rp. 6.703.377 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 5.777.122 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan penyaluran kredit sebesar 44,87% sehingga mencapai Rp. 3.466.264 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 2.392.687 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Selain itu Giro pada Bank Lain naik 3332% menjadi Rp. 423.899 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 12.348 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Aset Tetap mengalami peningkatan sebesar 96,13% menjadi Rp. 52.844 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 29.358 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Pertumbuhan aset Perseroan lebih moderat dibandingkan pertumbuhan tahun sebelumnya namun demikian masih lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan total aset bank umum. Hal ini terkait perkembangan kondisi perekonomian yang membuat pelaku usaha cenderung lebih berhati-hati dalam melakukan ekspansi di tengah ketidakpastian global dan regional.

Kinerja Keuangan Perseroan

Aset

Aset 2015 2014 Δ%

Kas

Giro pada Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain

Penempatan Pada Bank Indonesia & Bank Lain

Efek-Efek

Tagihan atas Efek yang Dibeli

dengan Janji Dijual Kembali

Kredit yang Diberikan

- Pihak Ketiga (net)

Aset Tetap (net)

Aset Tak Berwujud (net)

Uang Muka dan Biaya Dibayar di Muka

Aset Lain-lain

Jumlah Aset

49.797

424.897

12.348

1.436.128

974.703

381.614

2.392.687

29.358

-

34.006

41.584

5.777.122

97.493

386.383

423.899

1.139.131

1.032.554

-

3.466.264

52.844

4.738

47.815

52.256

6.703.377

95,78

(9,06)

3.332,94

(20,68)

5,94

(100,00)

44,87

80,00

-

40,61

25,66

16,03

Aset Perseroan (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Page 67: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

66 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Liabilitas

Liabilitas 2015 2014 Δ%

Liabilitas Segera

Simpanan Nasabah

- Pihak-pihak Berelasi

- Pihak Ketiga

Simpanan dari Bank Lain

Utang Pajak

Liabilitas Pajak Tangguhan

Liabilitas Lain-lain

Jumlah Liabilitis

-

1.274.730

3.178.029

107.277

6.409

459

27.749

4.594.653

264

930.088

3.871.159

674.980

4.833

-

32.395

5.513.719

-

(27,04)

21,81

529,19

(24,59)

(100,00)

16,73

20,00

Liabilitas Perseroan (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Perbandingan Liabilitas pada 31 Desember 2015 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2014

Total Liabilitas Perseroan meningkat 20% menjadi Rp. 5.513.719 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 4.594.653 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Kenaikan ini dikarenakan kenaikan total Simpanan Nasabah yang meningkat 7,82% menjadi Rp. 4.801.247 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 4.452.759 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Selain itu juga dikarenakan kenaikan Simpanan dari Bank Lain yang meningkat 529,19% menjadi Rp. 674.980 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 107.277 juta pada tanggal 31 Desember 2014 terkait meningkatnya aktivitas interbank untuk memperluas hubungan kerjasama antar bank sekaligus untuk uji MCO (Maximum Cummulative Outflow) sebagai bagian dari pengelolaan likuiditas Perseroan.

Ekuitas 2015 2014 Δ%

Modal Saham

Agio Saham

Cadangan Umum

Keuntungan (Kerugian) yang Belum Direalisasiatas Efek-efek dalam KelompokTersedia untuk Dijual

Saldo Laba/Rugi Tahun Lalu

Jumlah Ekuitas

431.133

764.675

800

(48.459)

41.509

1.189.658

431.133

764.675

500

(37.005)

23.166

1.182.469

-

-

-

30,95

79,18

0,61

Ekuitas

Ekuitas Perseroan (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Page 68: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 67

Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2015 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2014

Ekuitas Perseroan meningkat 0,61% menjadi Rp. 1.189.658 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 1.182.469 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Posisi ekuitas ini dipengaruhi oleh peningkatan Saldo Laba sebesar 79,18% menjadi Rp. 41.509 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 23.166 juta pada tanggal 31 Desember 2014. Kerugian yang Belum Direalisasi atas Efek-efek dalam Kelompok Tersedia untuk Dijual meningkat 30,95% menjadi Rp. 48.459 juta pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 37.005 juta pada tanggal 31 Desember 2014.

Analisis Laporan Laba Rugi Tabel berikut ini menunjukkan rincian pendapatan bunga per penempatan Perseroan dan beban bunga untuk setiap produk Perseroan serta jumlah Pendapatan Bunga Bersih Perseroan.

Pendapatan Bunga

Pendapatan bunga Perseroan yang diperoleh terutama dari kegiatan penempatan dalam bentuk penyaluran kredit, serta provisi dan komisi dari pemberian kredit, sedangkan excess dari likuiditas Perseroan ditempatkan pada berbagai instrumen seperti pada Sertifikat Bank Indonesia (SBI), obligasi negara dan korporasi, serta penempatan pada bank lain. Sebagai bank, maka kebijakan Perseroan akan mengoptimalkan pendapatan bunga dari perkreditan yang diberikan sesuai dengan target LDR yang telah ditetapkan. Pengelolaan excess likuiditas bertujuan untuk pengelolaan likuiditas Perseroan dan optimalisasi imbal hasil untuk meningkatkan pendapatan Perseroan.

Pendapatan & Beban Bunga 2015 2014 Δ%

Pendapatan Bunga

Kredit Yang Diberikan

Efek-efek

Penempatan pada Bank Indonesia & Bank Lain

Giro Pada Bank Indonesia & Bank Lain

Jumlah Pendapatan Bunga

Beban Bunga

Deposito Berjangka

Giro

Tabungan

Beban bunga kepada bank lain

Jumlah Beban Bunga

Jumlah Pendapatan Bunga – Bersih

340.380

92.697

60.960

2.204

496.241

(228.401)

(39.224)

(15.949)

(5.535)

(289.109)

207.132

215.654

98.636

65.598

1.697

381.585

(161.874)

(46.666)

(6.722)

(8.418)

(223.680)

157.905

57,84

(6,02)

(7,07)

29,88

30,05

41,10

(15,95)

137,27

(34,25)

29,25

31,18

Pendapatan Bunga Perseroan (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Page 69: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

68 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Perbandingan Pendapatan Bunga Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2015 dan 2014

Total Pendapatan Bunga Perseroan mengalami peningkatan sebesar 30,05% menjadi Rp. 496.241 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 381.585 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014. Kenaikan ini dikarenakan kenaikan pendapatan bunga dari Kredit yang Diberikan sebesar 57,84% menjadi Rp. 340.380 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 215.654 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014. Selain itu pendapatan bunga dari Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain juga meningkat sebesar 29,88% menjadi Rp. 2.204 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 1.697 juta untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014.

Beban Bunga

Beban bunga terdiri dari beban bunga giro, tabungan, deposito, dan simpanan dari bank lain. Perseroan tetap akan mempertahankan komposisi sumber dananya antara deposito dengan giro dan tabungan secara berimbang untuk menjaga biaya dana yang sehat, sehingga kebijakan dan strategi tersebut akan difokuskan pada pengembangan nasabah baru dari giro dan tabungan dengan dukungan perkembangan cabang-cabang dan layanan electronic channel.

Perbandingan Beban Bunga Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014

Beban bunga Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 29,25% menjadi Rp. 289.109 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 223.680 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya beban bunga Deposito Berjangka sebesar 41,10% menjadi Rp. 228.401 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari sebesar Rp. 161.874 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Produk Tabungan juga mengalami peningkatan biaya bunga sebesar 137,28% menjadi Rp. 15.949 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari sebesar Rp. 6.722 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Terjadi peningkatan beban bunga Deposito Berjangka karena secara rata-rata volume produk Deposito Berjangka lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sedangkan produk Tabungan terjadi pertumbuhan yang cukup signifikan seiring meningkatnya kepercayaan nasabah pada produk Perseroan tersebut, terutama peningkatan Tabungan Payroll.

Pendapatan Bunga – Bersih

Perbandingan Pendapatan Bunga – Bersih Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014

Pendapatan bunga – bersih meningkat 31,18% menjadi Rp. 207.132 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 157.905 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2014, terutama karena peningkatan pendapatan yang signifikan dari penyaluran kredit.

Pendapatan Operasional LainnyaPendapatan Operasional Lainnya Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing merupakan 2,37% dan 3,08% dari jumlah pendapatan bunga dan pendapatan operasional lainnya.

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Page 70: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 69

Provisi dan Komisi Selain dari Pemberian Kredit

Keuntungan Transaksi Mata Uang Asing

Lain-lain

Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya

10.365

424

1.280

12.069

11.817

-

291

12.108

(12,29)

-

339,86

(0,32)

Pendapatan Operasional Lainnya (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Pendapatan Operasional Lainnya 2015 2014 Δ%

Perbandingan Pendapatan Operasional Lainnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014

Pendapatan Operasional Lainnya turun 0,32% menjadi Rp. 12,069 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 12.108 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Pendapatan Operasional Lainnya ini terutama diperoleh dari provisi dan komisi selain dari pemberian kredit yang meningkat menjadi Rp. 10,365 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp 11.817 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, serta keuntungan transaksi mata uang asing dan lain-lain juga mengalami kenaikan.

Pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Atas Aset Perseroan Perseroan menetapkan pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) atas aset Perseroan mengacu pada PSAK no. 55 (revisi 2011). Dalam hal ini, Perseroan membentuk CKPN dalam jumlah yang memadai untuk menutup kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya aset produktif.

Beban Operasional LainnyaBeban Operasional Lainnya Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing merupakan 39,86% dan 39,96% dari jumlah Beban Bunga dan Beban Operasional Lainnya.

Umum dan Administrasi

Tenaga Kerja

Jumlah Beban Operasional Lainnya

(102.654)

(88.938)

(191.592)

(85.336)

(63.515)

(148.851)

20,29

40,03

28,71

Beban Operasional Lainnya (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Beban Operasional Lainnya 2015 2014 Δ%

Perbandingan Beban Operasional lainnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014

Beban Operasional Lainnya Perseroan meningkat 28,71% menjadi Rp. 191.592 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 148.851 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang disebabkan oleh peningkatan peningkatan Beban Umum dan Administrasi

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan

Page 71: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

70 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Laba 2015 2014 Δ%

Laba Operasional

Pendapatan Non-Operasional Bersih

Laba Sebelum Pajak Penghasilan

Beban Pajak Penghasilan

Laba Bersih Tahun Berjalan

22.487

228

22.715

(4.509)

18.206

16.008

4.203

20.211

(4.386)

15.825

40,47

(94,58)

12,39

2,80

15,05

Laba Bersih Tahun Berjalan (dalam jutaan Rupiah kecuali persentase)

Perbandingan Laba Bersih Tahun Berjalan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014

Laba Bersih tahun Berjalan Perseroan meningkat 15,05% menjadi Rp. 18.206 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 15.825 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, terutama karena peningkatan Laba Operasional sebagai hasil dari meningkatnya Pendapatan Bunga Kredit.

Prospek Usaha PerseroanTahun 2016 bagi Perseroan adalah tahun yang penuh optimisme di tengah berbagai tantangan. Tantangan tahun 2016 adalah bagaimana dalam tahun tersebut Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha yang berujung pada pertumbuhan yang berkelanjutan. Bagaimana transformasi yang telah dijalankan Perseroan mampu membawa Perseroan pada tahapan penting pertumbuhan sebagai bank berskala nasional yang bersanding setara dengan pelaku industri perbankan lainnya. Pengembangan jaringan distribusi yang menitikberatkan pada peningkatan produktivitas akan menjadi perhatian Perseroan selain penambahan jumlah jaringan guna memperluas penetrasi pasar. Regionalisasi melalui penambahan kantor wilayah dilanjutkan untuk meningkatkan koordinasi dalam meningkatkan kemampuan setiap wilayah memberikan kontribusi pada pertumbuhan. Peningkatan kualitas produk dan layanan perbankan dilakukan dengan mengutamakan penambahan akses nasabah untuk melakukan berbagai pembayaran sesuai dengan kebutuhan terutama melalui layanan perbankan elektronik. Pertumbuhan kredit dan penyaluran DPK diharapkan dapat berjalan beriringan dengan target LDR 70-80% dan dengan kualitas yang makin baik. Mengoptimalkan kegiatan Bank Devisa dengan penambahan berbagai produk dan layanan sehingga volume aset dalam valuta asing dapat meningkat. Terakhir, seluruh aktivitas pengembangan usaha ini dijalankan dengan tetap mengoptimalkan peran sistem pengendalian intern dan berjalan dalam koridor tata kelola usaha yang baik.

sebesar 20,29% menjadi Rp. 102.654 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 85.336 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan beban tenaga kerja yang meningkat sebesar 40,03% menjadi Rp. 88.938 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dari Rp. 63.515 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Peningkatan ini terutama karena peningkatan jaringan kantor yang dibuka dan kebutuhan tenaga kerja selama tahun 2015.

Analisis dan Pembahasan ManajemenKinerja Keuangan Perseroan | Prospek Usaha Perusahaan

Page 72: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 71

Kegiatan tanggung jawab sosial Perseroan dilaksanakan dalam sebuah kerangka nilai-nilai sosial kemanusiaan yang mengedepankan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya yang sehat dan berpendidikan demi kemajuan bangsa.

Kerangka Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perseroan 1. Bahwa Tanggung Jawab Sosial Perseroan (Corporate Social Responsibility) adalah kegiatan Perseroan yang berdasarkan nilai-nilai kemanusiaan dan kesetiakawanan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya yang sehat, berpendidikan dan bermartabat.

2. Bahwa sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas (UU PT) dan Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 Tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas, Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan wujud dari tanggung jawab sosial perusahaan yang saat ini mempunyai peranan yang cukup penting dalam upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan

3. Bahwa Tanggung Jawab Sosial adalah komitmen Perseroan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.

4. Bahwa Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/POJK.04/2015 menerangkan aspek yang terkait dalam kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perseroan yaitu: a. Lingkungan hidup; b. Praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja; c. Pengembangan sosial dan kemasyarakatan; dan d. Tanggung jawab produk dan/atau layanan.

5. Bahwa rangkaian kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perseroan dilaksanakan sesuai aspek-aspek yang telah diterangkan pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/POJK.04/2015 sehingga rangkaian kegiatan tersebut secara menyeluruh memberikan kontribusi positif bagi lingkungan Perseroan dan masyarakat luas.

Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perseroan Tahun 20151. Nobu Bank Berbagi Kasih

Kategori kegiatan : Kesehatan Masyarakat Kegiatan : Donasi kepada Bhakti Sosial Komunitas Sosial Titian Kasih Lokasi : Vihara/Klenteng Tjo Soe Kong, Kampung Tanjung Kait, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang Banten. Tanggal pelaksanaan : 2 Agustus 2015 Biaya kegiatan : Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah).

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 73: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

72 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Deskripsi kegiatan

Perseroan memberikan dukungan berwujud donasi dana atas kegiatan bhakti sosial Yayasan Titian Kasih yang dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus 2015 di Kampung Tanjung Kait, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Kegiatan bhakti sosial yang dilaksanakan berupa pengobatan gratis bagi masyarakat desa tersebut dan sekitarnya sekitar 400 orang. Kegiatan pengobatan gratis yang melibatkan dokter-dokter dan sukarelawan anggota Yayasan Titian Kasih ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Yayasan Titian Kasih 6 kali dalam setahun. Perseroan mengapresiasi Yayasan Titian Kasih yang beranggotakan para profesional yang bersedia meluangkan tenaga dan waktu untuk melaksanakan kegiatan sosial.

Komunitas Sosial Titian Kasih adalah kumpulan anggota masyarakat dari berbagai kalangan yang secara rutin melakukan kegiatan pengobatan gratis (2 bulan sekali) ke daerah-daerah yang membutuhkan di sekitar Jabodetabek tanpa batasan golongan, agama, atau kelompok tertentu. Anggotanya sebagian besar adalah para dokter dan masyarakat umum (relawan) yang memiliki keinginan yang sama yaitu berkontribusi pada masyarakat secara luas lewat bidang kesehatan. Melalui kegiatan pengobatan gratis ini diharapkan masyarakat yang kurang mampu memperoleh akses terhadap kesehatan secara murah (gratis) sehingga selain tidak terbebani biaya kesehatan, mereka juga dapat lebih fokus pada aktivitas bekerja untuk mencari nafkah.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 74: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 73

2. Nobu Bank Peduli Pendidikan

a. Nobu Bank Peduli Pendidikan Kupang

Kategori kegiatan : Pendidikan Masyarakat Kegiatan : Donasi prasarana belajar mengajar Lokasi : Sekolah Lentera Harapan Kupang Tanggal pelaksanaan : 17 November 2015 Biaya kegiatan : Rp. 36.500.000,- (tiga puluh enam juta lima ratus ribu rupiah).

Deskripsi kegiatan

Kegiatan CSR Perseroan berupa donasi prasarana belajar mengajar seperti laptop, screen, dan amplifier yang diperlukan oleh Sekolah Lentera Harapan Kupang untuk memperlancar dan menunjang aktivitas belajar sehari-hari. Perwakilan Perseroan menyerahkan secara simbolis donasi tersebut dan diterima oleh Kepala Sekolah perwakilan Komite Sekolah.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 75: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

74 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

b. Nobu Bank Peduli Pendidikan Ambon

Kategori kegiatan : Pendidikan Masyarakat Kegiatan : Donasi prasarana belajar mengajar Lokasi : Sekolah Lentera Harapan Ambon Tanggal pelaksanaan : 11 Desember 2015 Biaya kegiatan : Rp. 6.998.000,- (enam juta sembilan ratus Sembilan puluh delapan ribu rupiah).

Deskripsi kegiatan

Kegiatan CSR Perseroan di Ambon dilakukan dengan memberikan donasi berupa prasarana belajar berupa kipas angin yang diperlukan di beberapa ruang kelas di Sekolah Lentera Harapan Ambon. Perwakilan Perseroan menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis dan diterima oleh Kepala Sekolah dan perwakilan guru.

Sekolah Lentera Harapan adalah sekolah yang dirancang untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi bagi masyarakat kurang mampu dengan menerapkan pendidikan terpadu melalui visi: True Knowledge, Faith in Christ, and Godly Character. Saat ini terdapat 16 Sekolah Lentera Harapan dengan total 7.516 siswa. Sekolah Lentera Harapan berkomitmen untuk dapat terus berkembang dan tersebar di seluruh Indonesia, sehingga dapat membantu untuk meningkatkan pendidikan bagi masyarakat Indonesia yang kurang mampu.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 76: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 75

c. Nobu Bank Peduli Pendidikan Papua

Kategori kegiatan : Pendidikan Masyarakat Kegiatan : Donasi untuk Program Education for Papua Lokasi : Program Education for Papua Yayasan Pendidikan Pelita Harapan Tanggal pelaksanaan : 30 Desember 2015 Biaya kegiatan : Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah).

Deskripsi kegiatan

Dalam kegiatan yang bertema ‘Education for Papua’ ini Perseroan memberikan donasi kepada sekolah-sekolah yang membutuhkan dana pembangunan sarana pendidikan. Penyaluran donasi tersebut bekerjasama dengan sebuah yayasan yang memiliki komitmen yang tinggi dalam bidang pendidikan dan memiliki pengalaman dalam pengembangan pendidikan di daerah terpencil yaitu Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH). Direksi Perseroan secara simbolis menyerahkan donasi tersebut kepada Ketua YPPH Ibu Hannah Achmadi.

Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) adalah Yayasan yang memberikan kontribusi tinggi dalam pelaksanaan pembangunan pendidikan di Indonesia dengan mendidik siswa-siswi melalui integritas spiritual, intelektual, emosional, sosial dan estetika kepribadian manusia. YPPH memiliki Visi untuk memberkati bangsa melalui pendidikan yang berlandaskan pada ilmu yang benar, iman di dalam Tuhan, dan memiliki Misi untuk menyatakan keunggulan Tuhan dan terlibat dalam pemulihan penebusan melalui pendidikan agama. Dalam rangka meningkatkan pendidikan di Indonesia, YPPH telah mengembangkan jaringan kemitraan dengan banyak lembaga-lembaga Internasional.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 77: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

76 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Kegiatan Edukasi Literasi Keuangan Kegiatan Edukasi Literasi keuangan merupakan tanggung jawab Perseroan sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan nomor 1/SEOJK.07/2014, perihal Program Edukasi Peningkatkan Literasi Keuangan Kepada Konsumen Dan Masyarakat.

1. Edukasi Literasi Keuangan Kupang

Tujuan : Memperkenalkan uang, menabung dan Bank Model Edukasi : Tatap muka presentasi Durasi : 90 menit Peserta : Murid Sekolah Lentera Harapan Kupang Jumlah Peserta : 69 anak Kelas V Tempat : Ruang Aula Sekolah Lentera Harapan Kupang Materi : Pengenalan uang, manfaat menabung dan pengenalan bank Pihak terkait : Komite Sekolah, Sekolah Lentera Harapan Kupang

2. Edukasi Literasi Keuangan Ambon

Tujuan : Memperkenalkan uang, menabung dan Bank Model Edukasi : Tatap muka presentasi dengan gambar peraga Durasi : 25 menit Peserta : Murid Sekolah Lentera Harapan Ambon Jumlah Peserta : 40 siswa kelas VI Tempat : Ruang Kelas VI Sekolah Lentera Harapan Ambon Materi : Pengenalan uang, manfaat menabung dan pengenalan bank

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 78: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 77

Pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) merupakan prasyarat bagi keberhasilan dan keberlangsungan perusahaan dalam jangka panjang. Selama ini Penerapan prinsip-prinsip ini telah dilakukan secara berkesinambungan dan konsisten oleh Perseroan. Tujuannya tidak sekedar untuk memenuhi ketentuan yang berlaku namun juga untuk mendukung kemajuan Perseroan dalam mencapai sasaran serta target usaha secara berkelanjutan. Hal ini selaras dengan usaha Perseroan dalam memperluas pelayanannya kepada Stakeholder, sehingga dapat melayani kebutuhan produk dan jasa perbankan serta wilayah operasi di seluruh Indonesia, menjalin kerjasama dengan mitra sinergis serta peningkatan manfaat bagi masyarakat.

Selama tahun 2015, Perseroan telah menerapkan aktivitas yang positif dalam implementasi GCG selaras dengan visi dan misinya. Terutama yang terkait dengan komitmen Dewan Komisaris dan Direksi yang merupakan kunci keberhasilan dalam penerapan GCG. Diikuti dengan implementasi kode etik, peraturan operasional, kepegawaian maupun aktivitas pengawasan internal. Penerapan GCG juga tercermin dalam aktivitas Perseroan seperti mekanisme rekrutmen Pengurus Perseroan, training/sosialisasi, penilaian kinerja, mekanisme penunjukkan KAP dan lain-lain.

Perseroan telah menerapkan pembentukan perangkat organisasi yang memadai agar penerapan GCG dapat berjalan dengan baik, yaitu melalui pembentukan komite-komite di bawah ruang lingkup Dewan Komisaris maupun Direksi sehingga dapat mendukung setiap pengambilan keputusan, baik dalam koridor pengawasan maupun eksekusi operasional. Pemantauan pelaksanaannya selain dengan pola self assessment juga dilakukan secara sinergis melalui unit-unit pengawasan internal yang independen seperti SKAI, SKMR, Kepatuhan. Selain itu Perseroan juga membuka saluran apabila terjadi Whistle Blowing yang bertujuan untuk menyediakan sistem pengelolaan pelaporan pelanggaran melalui berbagai media yang disediakan bagi pihak-pihak yang membutuhkan, sehingga sistem ini dapat berfungsi sebagai media yang mendukung penyelesaian pelanggaran secara efektif, tanpa merugikan reputasi Perseroan ke pihak eksternal, dari sisi lainnya juga akan mampu membangun budaya keterbukaan dalam organisasi.

Sesuai pemaparan tersebut diatas, kedepan diharapkan agar seluruh jajaran Pengurus dan pegawai serta Pemangku Kepentingan Perseroan, dalam melakukan aktivitasnya senantiasa berpegang pada prinsip – prinsip GCG yang meliputi: keterbukaan, akuntabilitas, pertanggungjawaban, independensi dan keadilan. Pelaksanaan dan penerapan prinsip-prinsip GCG selama tahun 2015 dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Jumlah, Komposisi, Kriteria, dan Independensi

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris mempunyai kewajiban untuk menjalankan pengawasan serta memberikan saran atas hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas dan fungsi Direksi. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya maka Dewan Komisaris harus bersikap dan bertindak independen.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 29 Desember 2015 maka Pemegang Saham telah menyetujui pengangkatan Dewan Komisaris dan Direksi sebagaimana dijelaskan di bawah ini. Hal ini sesuai dengan Akta No. 22, tertanggal 29 Desember 2015, tentang: Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Nationalnobu Tbk.

Laporan Tata Kelola

Laporan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance)

Aspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)Pelaksanaan Tugas & Tanggung Jawab Dewan Komisaris & Direksi

Page 79: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

78 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Perseroan telah menerapkan ketentuan mengenai GCG yang menyatakan bahwa jumlah anggota Dewan Komisaris paling kurang terdiri dari tiga orang dan paling banyak sama dengan jumlah Direksi. Paling kurang satu orang anggota Dewan Komisaris harus berdomisili di Indonesia dan paling kurang 50% dari jumlah anggota Dewan Komisaris merupakan Komisaris Independen.

Dewan Komisaris Perseroan tidak memiliki hubungan keluarga, hubungan keuangan, hubungan kepungurusan, maupun hubungan kepemilikan saham dengan anggota Dewan Komisaris lain termasuk dengan Direksi, sebagaimana penjelasan di bawah ini:

Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama Independen. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 34 tanggal 19 Desember 2012, yang dibuat dihadapan Unita Christina Winata, S.H., Notaris di Jakarta, Susunan Dewan Komisaris terdiri dari:

Komisaris Utama : Prof. Dr. Adrianus Mooy (Independen) Komisaris : Hadiah Herawatie, SH, LLM (Independen) Komisaris : Markus Permadi

Prof. Dr. Adrianus Mooy

Hadiah Herawatie, SH, LLM

Markus Permadi

Hubungan keluarga, keuangan, kepengurusan, kepemilikan

DewanKomisaris Direksi PSPengendali

Nama Ya Ya YaTidak Tidak Tidak

Direksi

Direksi Perseroan telah memenuhi persyaratan menjadi Direksi sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI), Undang-Undang Perseroan Terbatas, dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.

Peraturan Bank Indonesia No. 13/27/PBI/2011, tentang perubahan atas PBI No. 11/1/PBI/2009 tentang Bank Umum, menyatakan bahwa anggota Direksi wajib memenuhi persyaratan Integritas, Kompetensi, dan mempunyai reputasi keuangan yang baik.

Persyaratan untuk menjadi Direktur juga diatur di dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas Pasal 93 dan Peraturan OJK (d/h Bapepam-LK) No. IX.I.6 lampiran keputusan ketua (d/h) Bapepam-LK No. Kep-45/PM/2004 tentang Direksi dan Komisaris Emiten dan Perusahaan Publik yang meliputi:

• Mempunyaiakhlakdanmoralyangbaik; • Tidakpernahdinyatakanpailit; • Bukan anggota Direksi atau Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu perseroan dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan; dan • Tidak pernah dihukum karenamelakukan tindak pidana yangmerugikan keuangan negara dan/ atau yang berkaitan dengan sektor keuangan dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 80: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 79

Suhaimin Djohan

Januar Angkawidjaja

Hendra Kurniawan

Lim Migi Trisnadi

Winardi Darmansa

Hubungan keluarga, keuangan, kepengurusan & kepemilikan

DewanKomisaris Direksi PSPengendali

Nama Ya Ya YaTidak Tidak Tidak

Direksi Perseroan semuanya bertempat tinggal di Indonesia dan berasal dari pihak yang independen terhadap Pemegang Saham Pengendali. Pengangkatan Anggota Direksi telah memenuhi persyaratan karena telah lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test), sesuai Persetujuan Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan. Susunan Anggota Direksi Perseroan terdiri dari:

1 Suhaimin Djohan Direktur Utama 26 Februari 2013

2 Januar Angkawidjaja Direktur 8 April 2011

3 Hendra Kurniawan Direktur 1 Desember 2011

4 Lim Migi Trisnadi Elias Direktur 11 November 2013

5 Winardi Darmansa Direktur 22 Oktober 2015

No. Nama Jabatan PersetujuanBI

Semua anggota Dewan Komisaris dan Direksi secara sendiri-sendiri atau bersama-sama tidak memiliki saham pada Perseroan. Seluruh anggota Direksi tidak merangkap jabatan sebagai Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif pada Bank lain. Direksi tidak saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan derajat kedua dengan sesama anggota Direksi maupun dengan anggota Dewan Komisaris, yaitu sebagai berikut:

b. Tugas dan Tanggung Jawab

Dewan Komisaris

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dalam pelaksanaan dan penerapan GCG, meliputi: • Melaksanakantugasdantanggungjawabsecaraindependen. • Memastikan berjalannya pelaksanaan GCG pada seluruh kegiatan bisnis pada setiap jenjang organisasi seiring dengan skala serta kompleksitasnya. • MenjalankanpengawasanterhadaptugasdantanggungjawabDireksisertamemberikannasihat maupun pengarahan kepada Direksi. Termasuk juga memantau serta mengevaluasi kebijakan strategis Perseroan. • MemastikanbahwaDireksitelahmenindaklanjutitemuandanrekomendasiauditdariSKAI,auditor eksternal (KAP), Otoritas Jasa Keuangan maupun otoritas lainnya. • Menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 81: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

80 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• Tidak terlibat dalam pengambilan keputusan aktivitas operasional Perseroan, kecuali dalam hal penyediaan dana kepada pihak terkait dan hal-hal lain yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan/atau peraturan perundangan yang berlaku dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan. • DewanKomisariswajibmemberitahukan kepada pihakOtoritas (BI/OJK) paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak ditemukannya: - Pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang keuangan dan perbankan. - Keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat membahayakan kelangsungan usaha Bank. Sampai dengan akhir Desember 2015, tidak terdapat pelanggaran atas peraturan perundang- undangan di bidang keuangan dan perbankan, dan keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat membahayakan kelangsungan usaha Perseroan. • Dalamrangkamendukungefektifitaspelaksanaantugasdantanggungjawabnya,DewanKomisaris telah membentuk: - Komite Audit - Komite Pemantau Risiko - Komite Remunerasi dan Nominasi • PengangkatanAnggotaKomitediatas telahdilakukanolehDireksiberdasarkankeputusanRapat Dewan Komisaris • Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Komite yang telah dibentuk diatas, menjalankan tugasnya secara efektif • DewanKomisaris telahmemiliki pedomandan tata tertib kerja yangmencantumkanpengaturan etika kerja, waktu kerja, dan jadwal rapat.

Direksi

Dalam pelaksanaan GCG, Direksi memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: • Melaksanakantugasdantanggungjawabsecaraindependen. • BertanggungjawabpenuhataspelaksanaankepengurusanPerseroan. • MengelolaPerseroansesuaikewenangandantanggung jawabnyasepertidiaturdalamAnggaran Dasar serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. • Menjalankanprinsip-prinsipGCG dalamsetiapaktivitasbisnisdanoperasionalPerseroanpada seluruh jenjang organisasi, sesuai dengan volume dan kompleksitas usahanya. • Menyediakan data dan informasi secara lengkap, akurat, terkini, dan tepat waktu kepada Komisaris. • Menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari SKAI, auditor eksternal (KAP), dan hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan dan otoritas lain. • MempertanggungjawabkanpelaksanaantugaskepadapemegangsahammelaluiRUPS. • Menjelaskankebijakan-kebijakanPerseroanyangbersifatstrategisdibidangkepegawaiankepada pegawai dengan media yang mudah diakses pegawai. • MembentukdanmemberdayakanSKAI,SKMR,danSatuanKerjaKepatuhanyangberfungsidalam pengendalian internal • Tidakmenggunakan penasehat perorangan dan atau jasa profesional sebagai konsultan kecuali untuk proyek yang bersifat khusus. • Memilikipedomandan tata tertib kerja yang telahmencantumkanpengaturanetikakerja,waktu kerja, dan pengaturan rapat.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 82: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 81

Suhaimin Djohan – Direktur Utama

Bersama dengan Direktur lainnya bertanggung jawab pada pengelolaan perusahaan demi kepentingan Perseroan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam memberikan nilai tambah kepada pemegang saham, nasabah, pekerja, serta memberikan petunjuk dan menentukan strategi pada seluruh aktivitas perbankan yang menjamin profitabilitas dan perkembangan perusahaan baik jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang.

Januar Angkawidjaja – Direktur

Bertanggung jawab dalam mengarahkan dan menetapkan strategi pengembangan Kepatuhan terhadap segala Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku dan pelaksanaan semua aspek Manajemen Risiko guna memitigasi risiko yang dihadapi Bank. Selain itu juga bertanggung jawab memantau dan mengarahkan strategi pengembangan Sumber Daya Manusia serta penanganan dan pengelolaan hukum.

Hendra Kurniawan – Direktur

Bertanggung jawab memastikan penyampaian Laporan Keuangan Bank, perpajakan, proses pembayaran kepada Pihak Ketiga, pemantauan saldo buku besar dan memastikan Kebijakan Akuntansi, Perpajakan, dan kebijakan lainnya yang terkait dijalankan dengan baik dan benar guna mendukung perkembangan perusahaan, serta bertanggung jawab dalam kegiatan tresuri, antara lain memastikan GWM terpenuhi sesuai PBI dan pengelolaan excess likuiditas dengan melalui penempatan pada interbank, instrumen keuangan (Obligasi) untuk menghasilkan imbal hasil (yield) yang optimal dengan tetap mempertahankan aspek kehati-hatian.

Lim Migi Trisnadi Elias – Direktur

Memastikan seluruh kegiatan operasional Bank terkait Sistem, Prosedur, dan Teknologi Informasi berjalan dengan efektif dan efisien serta sesuai dengan prosedur dan peraturan yang telah ditetapkan oleh Bank guna menunjang perkembangan perusahaan. Memastikan seluruh aktivitas Group/ Divisi/ Cabang yang terkait dengan pembelian, transportasi, keamanan, pengadaan barang, pemeliharaan, dan renovasi gedung kantor berjalan dengan baik.

Winardi Darmansa - Direktur

Bertanggung jawab dalam pengelolaan Bank dalam menghasilkan pendapatan secara optimal dengan menetapkan strategi pengembangan bisnis dari segi lending, produk, fitur, e-channel, card business serta kerjasama antar Bank. Disamping itu juga memastikan bahwa pencapaian bisnis Bank sejalan dengan tujuan Bank.

Tugas utama dan tanggung jawab dari masing-masing Direktur adalah sebagai berikut:

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 83: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

82 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

c. Pengawasan Dewan Komisaris

Selama tahun 2015 kegiatan pengawasan Dewan Komisaris telah berlangsung sesuai ketentuan, antara lain sebagai berikut: • Dalamsetiap rapat,DewanKomisaris telahmenerima laporandarimasing-masingkomite,yaitu: Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan Nominasi. • MemberikanpengarahandanmenyetujuiRencanaBisnisBank (RBB) yangdisampaikankeOJK pada bulan November 2015. • MelakukanpengawasanatasrealisasipencapaianRBBtiapsemester. • Dewan Komisaris melakukan kaji ulang (review) atas kinerja keuangan Perseroan dalam Rapat Dewan Komisaris secara berkala. • DewanKomisarissenantiasamemastikanbahwaDireksitelahmenindaklanjutitemuanaudit,baik yang berasal dari SKAI maupun dari pihak eksternal (OJK dan KAP). • MelaluiusulanKomiteAudit,DewanKomisaristelahmenyetujuipenunjukkanKantorAkuntanPublik AAJM untuk pemeriksaan tahun buku 2015. Penunjukan ini sesuai dengan reputasi KAP tersebut dan merujuk pada daftar KAP yang diijinkan menjadi Auditor Bank oleh OJK. • Melalui Komite Pemantau Risiko, Dewan Komisaris senantiasa memantau Tingkat Kesehatan Bank yang mencakup juga pemantauan terhadap Manajemen Risiko yang meliputi: Risiko Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas, Risiko Operasional, Risiko Hukum, Risiko Reputasi, Risiko Stratejik, dan Risiko Kepatuhan serta kecukupan permodalan perseroan dan penetapan Risk Appetite dan Risk Tolerance. • Terkait dengan bidang SDM, Dewan Komisaris melalui Komite Remunerasi dan Nominasi memantau mengenai strategi pengembangan SDM Perseroan serta kebijakan kepegawaian lainnya. • Membahas dan menganalisis mengenai kondisi makro ekonomi dan kaitannya dengan industri perbankan serta peraturan dan ketentuan-ketentuan baru yang dikeluarkan oleh BI dan OJK serta dampaknya bagi Perseroan.

d. Frekuensi Rapat Dewan Komisaris

Sesuai Peraturan Bank Indonesia No. 8/14/PBI/2006, tentang: Perubahan atas Peraturan Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum, pasal 15: Rapat Dewan Komisaris wajib diselenggarakan paling kurang 4 (empat) kali dalam setahun. Rapat Dewan Komisaris wajib dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Komisaris secara fisik paling kurang 2 (dua) kali dalam setahun. Selama tahun 2015 telah diselenggarakan 6 (enam) kali Rapat Dewan Komisaris, dengan jumlah kehadiran sebagai berikut:

Prof. Dr. Adrianus Mooy Komisaris Utama/Independen 6/6 100%

Hadiah Herawatie, SH, LLM Komisaris Independen 6/6 100%

Markus Permadi Komisaris 5/6 83%

Nama Jabatan JmlKehadiran %Kehadiran

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 84: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 83

a. Struktur, Keanggotaan, Keahlian, dan Independensi Anggota Komite

Berdasarkan ketentuan Pelaksanaan GCG, Perseroan telah membentuk 3 (tiga) Komite yang bertugas untuk membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris, terdiri dari: Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan Nominasi.

Komite Audit

Komite Audit, dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris dalam melakukan tugas dan tanggung jawab pengawasan secara efektif dan independen dalam ruang lingkup pengawasan secara umum. Pembentukan Komite Audit oleh Dewan Komisaris dilakukan pada tanggal 28 Maret 2011, sedangkan pengangkatan anggotanya dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2011.

Susunan keanggotaan Komite Audit tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Ketua : Prof. Dr. Adrianus Mooy Anggota : Sukarwan Anggota : I Nyoman Tjager Anggota : Markus Permadi

Komite Pemantau Risiko

Komite Pemantau Risiko dibentuk untuk mendukung Dewan Komisaris dalam melakukan tugas dan tanggung jawab yang berkaitan dengan Penerapan dan pelaksanaan Manajemen Risiko di Perseroan. Pembentukan Komite Pemantau Risiko oleh Dewan Komisaris dilakukan pada tanggal 28 Maret 2011, sedangkan pengangkatan anggotanya dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2011.

Susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Ketua : Prof. Dr. Adrianus Mooy Anggota : Emmy Yuhassarie Ruru Anggota : I Nyoman Tjager Anggota : Markus Permadi

Komite Remunerasi dan Nominasi

Komite Renumerasi dan Nominasi adalah komite yang dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris melakukan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris yang berkaitan dengan pengawasan maupun implementasi kebijakan Renumerasi dan Nominasi Direksi dan kepegawaian sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan. Pembentukan Komite Remunerasi dan Nominasi oleh Dewan Komisaris dilakukan pada tanggal 28 Maret 2011, sedangkan pengangkatan anggotanya dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2011.

Adapun susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Ketua : Hadiah Herawatie, SH, LLM Anggota : Prof. Dr. Adrianus Mooy Anggota : Markus Permadi Anggota : Chandra Kusdianto

Kelengkapan Dan Pelaksanaan Tugas Komite-Komite

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 85: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

84 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

b. Tugas dan Tanggung Jawab Komite

Sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Bank Indonesia mengenai Pelaksanaan GCG, maka tugas dan tanggung jawab Komite adalah sebagai berikut:

Komite Audit

• MenjalankanmonitoringsertaevaluasiatasperencanaandanpelaksanaanAuditsertapemantauan tindak lanjut hasil audit untuk menilai kecukupan pengendalian intern termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan. • KomiteAuditmelakukanpemantauandanevaluasiterhadap: − Pelaksanaan tugas SKAI; − Kesesuaian pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan standar yang berlaku; − Kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntansi yang berlaku; dan − Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil pengawasan Bank Indonesia guna memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris. • Memberikan rekomendasi mengenai penunjukkan KAP kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. • Sepanjang tahun 2015, Komite Audit telah melakukan evaluasi atas aktivitas-aktivitas yang meliputi: - Kecukupan atas pengendalian internal dan sistem informasi manajemen, - Perencanaan dan pelaksanaan fungsi Audit Internal pada Perseroan, - Proses audit eksternal yang berjalan secara independen dan obyektif selaras dengan standar dan ketentuan yang berlaku, - Pelaporan keuangan yang berkualitas, - Peningkatan disiplin dan kesadaran akan pentingnya pengendalian internal.

Selain hal tersebut diatas maka sesuai ketentuan OJK No. Kep-643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012, tugas Komite Audit adalah: • Melakukanpenelaahanatas informasikeuanganyangakandikeluarkanEmitenatauPerusahaan Publik • Melakukanpenelaahanatasketaatanterhadapperaturanperundang-undanganyangberhubungan dengan kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik • Memberikanpendapatindependendalamhalterjadiperbedaanpendapatantaramanajemendan KAP atas jasa yang diberikannya • Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal. • Melakukan penelaahan pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Emiten atau Perusahaan Publik • Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik • Menjagakerahasiaandokumen,datadaninformasiEmitenatauPerusahaanPublik

Komite Pemantau Risiko

• Melaksanakan evaluasi atas kesesuaian antara Kebijakan Manajemen Risiko dengan pelaksanaannya. • Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen Risiko.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 86: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 85

• MenyampaikanrekomendasikepadaDewanKomisaristentangevaluasidanpemantauanaktivitas manajemen risiko. • Dalam periode selama tahun 2015, Komite Pemantau Risiko telahmenjalankan tugasnya yang berkaitan dengan monitoring, antara lain: - Pemantauan Tingkat Kesehatan Bank, termasuk Profil Risiko, serta rentabilitas dan kecukupan permodalan Perseroan, - Mitigasi Risiko Kredit, pemantauan Risiko Pasar yang berkaitan dengan Surat Berharga yang dimiliki Perseroan serta pemantauan Risiko Likuiditas secara berkala, - Penetapan Risk Tolerance dan Risk Appetite, terutama terkait dengan Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Risiko Operasional.

c. Frekuensi Rapat Komite

Berdasarkan Pedoman dan Tata Tertib Kerja maka pelaksanaan rapat maka rapat hanya dapat diselenggarakan apabila dihadiri paling kurang 51% dari total anggota, termasuk Komisaris Independen dan Pihak Independen. Sepanjang tahun 2015, Komite-Komite telah menyelenggarakan Rapat sebanyak 6 (enam) kali dan selalu kuorum. Di bawah ini adalah frekuensi kehadiran dalam rapat Komite:

Prof. Dr. Adrianus Mooy Ketua Komite 6/6 100%

Markus Permadi Anggota Komite 5/6 83%

Sukarwan Anggota Komite 5/6 83%

I Nyoman Tjager Anggota Komite 5/6 83%

Nama Jabatan JmlKehadiran %Kehadiran

Rapat Komite Audit

Rapat Komite Pemantau Risiko

Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi

Prof. Dr. Adrianus Mooy Ketua Komite 6/6 100%

Markus Permadi Anggota Komite 5/6 83%

Emmy Yuhassarie Ruru Anggota Komite 5/6 83%

I Nyoman Tjager Anggota Komite 4/6 67%

Hadiah Herawatie, SH, LLM Ketua Komite 6/6 100%

Prof. Dr. Adrianus Mooy Anggota Komite 6/6 100%

Markus Permadi Anggota Komite 5/6 83%

Chandra Kusdianto Anggota Komite 6/6 100%

Nama Jabatan JmlKehadiran %Kehadiran

Nama Jabatan JmlKehadiran %Kehadiran

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 87: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

86 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

a. Fungsi Kepatuhan

Salah satu faktor penting dalam organisasi Perseroan diwujudkan melalui penerapan Budaya Kepatuhan yang diimplementasikan melalui Kebijakan Kepatuhan yang dimiliki Perseroan. Budaya Kepatuhan telah dikembangkan pada seluruh jenjang organisasi dan aktivitas usaha Perseroan serta memastikan terlaksananya fungsi kepatuhan, termasuk melakukan penegakan ketentuan dengan konsisten.

Perseroan telah memiliki Direktur yang membawahi Fungsi Kepatuhan dan Satuan Kerja Kepatuhan yang bertugas dalam pengelolaan Risiko Kepatuhan, yaitu risiko yang muncul apabila Perseroan melanggar atau tidak melaksanakan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Pengelolaan Kepatuhan juga bertujuan untuk mengembangkan Budaya Kepatuhan di semua Unit Kerja sehingga pengelolaan kepatuhan menjadi salah satu bentuk disiplin pada setiap aktivitas Perseroan.

Fungsi Kepatuhan bersifat pencegahan dan memastikan bahwa semua kebijakan, ketentuan, sistem dan prosedur serta aktivitas bisnis Perseroan telah sesuai dengan ketentuan dari Otoritas. Di Perseroan aktivitas pelaksanaan program APU dan PPT, pengelolaan sistem whistle blowing serta pemantauan implementasi GCG dikelola oleh Satuan Kerja Kepatuhan.

Direktur yang membawahi Fungsi Kepatuhan berperan dalam hal-hal sebagai berikut: • MemastikankepatuhanPerseroanterhadapketentuanBankIndonesia,OJKdanperaturanserta ketentuan yang berlaku lainnya, yang dijalankan dengan melalui: − Penetapan langkah-langkah yang diperlukan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian; − Memonitor dan menjaga agar kegiatan usaha Perseroan tidak menyimpang dari ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; − Memantau dan menjaga kepatuhan Perseroan terhadap seluruh perjanjian dan komitmen yang dibuat kepada Bank Indonesia, OJK, LPS dan lembaga otoritas lainnya yang berwenang. • Mencegah Direksi agar tidak menjalankan kebijakan maupun membuat keputusan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. • DirekturyangmembawahiFungsiKepatuhansecaraberkalamelaporkanpelaksanaantugasdan tanggung jawabnya kepada Direktur Utama dengan tembusan kepada Dewan Komisaris. • Penunjukan Direktur yang membawahi Fungsi Kepatuhan telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Berkaitan dengan penerapan fungsi kepatuhan, Perseroan telah menjalankan hal-hal sebagai berikut: • Menyediakan dan menambah sumber daya yang memadai untuk menyelesaikan tugas secara efektif. • MenyampaikanlaporanpokokpelaksanaantugasDirekturKepatuhandanlaporankhususkepada OJK dan pihak terkait. • Menjalankan training Pelaksanaan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme kepada seluruh pegawai Perseroan. • Memantaupelaksanaanprosespengkiniandatanasabah. • Menerapkan dan mengkinikan sistem informasi untuk mendukung pelaksanaan program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme. • Melakukan kaji ulang terhadap Produk dan Aktivitas Baru sebelum disampaikan kepada OJK serta melakukan Compliance checklist untuk memastikan kesiapan beroperasinya kantor baru. • MemonitorpemenuhankomitmenkepadaOJKdanpihakOtoritaslainnya.

Penerapan Fungsi Kepatuhan, Audit Internal, dan Audit Eksternal

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 88: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 87

b. Fungsi Audit Internal

Direksi telah menjalankan hal-hal sebagai berikut: • Optimalisasi Sistem Pengendalian Intern dan berjalannya fungsi Audit Internal dalam setiap jenjang organisasi. • Melaksanakan penyelesaian tindak lanjut temuan audit internal Perseroan sesuai dengan kebijakan dan arahan Dewan Komisaris. • TersedianyalaporankegiatanpelaksanaanfungsiauditinternalPerseroan.

Dalam kaitannya dengan Fungsi Audit Internal, Perseroan telah melaksanakan hal-hal sebagai berikut: • MemilikiStandarPelaksanaanFungsiAuditInternBank(SPFAIB),serta: − Menyusun Piagam Audit Intern (Internal Audit Charter); − Membentuk Satuan Kerja Audit Intern (SKAI); − Menyusun panduan audit internal. • KelembagaanSKAIyangindependenterhadapsatuankerjaoperasional. • Melakukan review secara berkala atas efektifitas pelaksanaan kerja SKAI dan kepatuhannya terhadap SPFAIB oleh pihak eksternal setiap tiga tahun. • Menyediakan dan menambah sumber daya manusia di bidang Audit dan pengawasan secara memadai seiring dengan peningkatan bisnis Perseroan.

SatuanKerjaAuditInternal(SKAI)

Perseroan telah menyusun Internal Audit Charter sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.I.7 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-496/BL/2008 tanggal 28 November 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Perseroan telah menunjuk Deden Subagja selaku Ketua Satuan Kerja Audit Internal berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perseroan tanggal 28 April 2011.

Perseroan telah mengangkat Kepala Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) dan membentuk Internal Audit Charter sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.I.7 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-496/BL/2008 tanggal 28 November 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal berdasarkan Surat Keputusan Kantor Pusat Perseroan No. 002/SK-DIR/HR/III/2011 tanggal 9 Maret 2011.

Adapun tugas dan tanggung jawab dari Divisi Audit Internal meliputi: 1. Bertanggung jawab dalam merencanakan, melaksanakan, mengatur dan mengarahkan audit intern serta mengevaluasi prosedur yang ada untuk memastikan bahwa tujuan dan sasaran dari Bank akan dapat dicapai secara optimal. 2. Berkewajiban untuk : a. Memberikan laporan audit kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris dengan tembusan kepada Direktur Kepatuhan. b. Mempersiapkan laporan pelaksanaan dan pokok-pokok hasil audit yang akan disampaikan kepada OJK setiap semester yang ditandatangani oleh Direktur Utama dan Dewan komisaris. c. Mempersiapkan segera laporan hasil audit yang diperkirakan dapat mengganggu kelangsungan usaha bank. Laporan tersebut harus disampaikan kepada OJK oleh Direktur Utama dan Dewan komisaris.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 89: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

88 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Whistle Blowing System

Whistle Blowing adalah pengungkapan tindakan pelanggaran atau pengungkapan perbuatan melawan hukum, perbuatan tidak etis/tidak bermoral atau perbuatan lain yang dapat merugikan Perseroan, maupun pihak yang mempunyai kepentingan terhadap Perseroan (Pemangku Kepentingan), yang dilakukan oleh karyawan, atau pimpinan organisasi; sehingga perlu diambil tindakan yang tegas atas pelanggaran tersebut.

Jenis Pelanggaran

Aktivitas pelanggaran dapat terdiri, namun tidak terbatas pada beberapa kategori:

1. Fraud Berkaitan dengan tindakan yang dilakukan secara sengaja yang bertujuan untuk mengambil keuntungan pribadi dengan cara yang melanggar peraturan internal maupun eksternal, sehingga mengakibatkan kerugian bagi Perseroan baik secara finansial maupun non-finansial. 2. Kesalahan operasional yang signifikan Berkaitan dengan tindakan yang dilakukan secara tidak sengaja atau tidak disadari sehingga mengakibatkan kerugian finansial ataupun non finansial bagi Perseroan. 3. Pelanggaran ketentuan Meliputi semua bentuk pelanggaran terhadap ketentuan internal maupun ketentuan yang berlaku bagi bidang usaha perbankan. 4. Terjadinya benturan kepentingan (conflict of interest) terkait dengan tindakan penyalahgunakan nama, fasilitas atau hubungan baik Perseroan untuk kepentingan pribadi dalam bentuk apapun termasuk penerimaan uang, barang dan fasilitas dari pihak-pihak tertentu tanpa seizin dari Manajemen. 5. Tindakan melanggar etika moral Terkait dengan tindakan yang tidak terpuji yang dapat merugikan nama baik Perseroan, seperti konflik kepentingan, penggunaan data Perseroan, penyalahgunaan aset/inventaris dan lain-lain. 6. Tindakan melanggar hukum pidana maupun hukum perdata ataupun peraturan perundang- undangan lainnya, misalnya pemalsuan tanda tangan pejabat berwenang, penggunaan narkoba, pelecehan, perusakan barang dan lain-lain. 7. Tindakan yang membahayakan keselamatan dan kesehatan kerja, membahayakan keamanan Perseroan, termasuk membahayakan aset pihak ketiga/nasabah.

Kategori Whistle Blower/Pelapor

Whistle Blower (“Pelapor”), dapat dikategorikan menjadi: 1. Pihak internal, meliputi karyawan pimpinan, karyawan baik karyawan tetap, kontrak maupun outsourcing. 2. Pihak eksternal, meliputi mantan karyawan, vendor, nasabah, konsultan, pihak eksternal lain.

Setiap Pelapor diharapkan dapat memberikan bukti berupa data, informasi atau indikasi awal atas terjadinya pelanggaran, sehingga kasus yang dilaporkan dapat ditelusuri dan ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang. Laporan yang masih kurang lengkap akan dimintakan informasi tambahan kepada Pelapor melalui jalur yang aman.

Penyelesaian kasus Whistle Blowing

Laporan Whistle Blower akan diteruskan oleh Whistle Blowing Officer ke Internal Audit Bank, secara rahasia tanpa menyebutkan identitas Pelapor sama sekali.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 90: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 89

KodeEtik&TanggungJawabProfesional

Sebagai pelaksanaan terhadap ketentuan yang berlaku sekaligus sebagai tanggung jawab kepada masyarakat, nasabah dan pemegang saham untuk memberikan kualitas layanan dengan standar etik dan profesionalisme yang baik, maka Perseroan telah menyusun Kode Etik dan Tanggung Jawab Profesional yang tertuang dalam Surat Keputusan Direksi Perseroan No. 011/SK/DIR/VII/11 perihal Kode Etik dan Tanggung Jawab Profesional. Hal-hal yang diatur dalam Surat Keputusan tersebut antara lain: 1. Ketentuan Umum 2. Hubungan Kerja 3. Kepatuhan kepada Regulator 4. Perlindungan terhadap Aset Bank dan Nasabah 5. Kerahasiaan Informasi 6. Benturan Kepentingan 7. Pencegahan Suap, Korupsi, Penerimaan Hadiah dan Pemberian Lainnya 8. Komunikasi dengan Publik

c. Fungsi Audit Eksternal

Pada saat pemeriksaan oleh Auditor Eksternal telah dilakukan komunikasi dan kerja sama yang baik antara Auditor Eksternal dan pihak Manajemen yang dilakukan secara intensif. Direksi mendukung adanya temuan-temuan yang terkait dengan kebijakan akuntansi, interpretasi standar akuntansi yang berlaku, perkembangan peraturan OJK/BI dan lain-lain. Direksi juga memantau secara aktif tindak lanjut temuan pemeriksaan Auditor Eksternal tersebut sehingga diharapkan temuan serupa tidak terulang dimasa mendatang.

Penerapan Fungsi Audit Eksternal telah berjalan dengan baik, yang dapat dilihat dari hal-hal sebagai berikut: • PerseroanselalumenunjukAkuntanPublikdanKAPyangterdaftardiOJK. • PenunjukanAkuntanPublik danKAP yang sama oleh Perseroan tidak lebih dari 5 (lima) tahun buku berturut-turut. Selama beberapa tahun terakhir, KAP yang ditunjuk untuk mengaudit Perseroan adalah : − Junarto, Tjahjadi BAP (Tahun 2004, 2005 dan 2006). − Kanto, Tony Frans & Darmawan (Tahun 2007). − Tjahjadi, Pradhono & Teramiharja (Tahun 2008 dan 2009). − Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (AAJ Associates) (Tahun 2010, 2011, 2012, 2013 dan 2014). − Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan – RSM Indonesia (Tahun 2015) • Penunjukan Akuntan Publik dan KAP telah memperoleh persetujuan Dewan Komisaris dan rekomendasi dari Komite Audit. • PenugasanpemeriksaankepadaAkuntanPubliktelahmemenuhiaspek-aspek: − Kapasitas Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk; − Legalitas perjanjian kerja; − Ruang lingkup audit; − Standar profesional akuntan publik; dan − Komunikasi antara OJK dengan Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 91: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

90 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Akuntan Publik yang ditunjuk telah: • Menyampaikanhasilauditdanmanagement letter kepada Perseroan tepat waktu. • Mampubekerjasecaraindependen,memenuhistandarprofesionalakuntanpublikdanperjanjian kerja serta ruang lingkup audit yang ditetapkan.

Penerapan Manajemen Risiko dan Sistem Pengendalian InternPelaksanaan fungsi Manajemen Risiko dijalankan dengan menjalankan pengelolaan Manajemen Risiko yang sehat, antara lain dengan membentuk Satuan Kerja Manajemen Risiko yang independen, merumuskan kebijakan dan prosedur Manajemen Risiko yang sesuai, guna menjaga tingkat risiko berada pada batas-batas yang ditetapkan.

Risiko yang dikelola Perseroan mencakup 8 jenis risiko, yaitu: Risiko Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas, Risiko Operasional, Risiko Hukum, Risiko Kepatuhan, Risiko Reputasi dan Risiko Stratejik.

Perseroan melakukan kaji ulang atas efektivitas sistem Manajemen Risiko secara berkala yang dilakukan oleh Komite Manajemen Risiko pada tingkatan Direksi serta Komite Pemantau Risiko pada level Dewan Komisaris. Selanjutnya hasil evaluasinya ditindaklanjuti oleh Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Unit terkait lainnya.

Dewan Komisaris menjalankan tugas dan tanggung jawab Manajemen Risiko sebagai berikut:• MelakukanevaluasiatastanggungjawabDireksidalampelaksanaankebijakanManajemenRisiko.• Melakukan evaluasi dan memutuskan permohonan Direksi yang berkaitan dengan transaksi yang memerlukan persetujuan Dewan Komisaris.

Direksi menjalankan penerapan Manajemen Risiko sebagai berikut:• Memastikan kecukupan implementasi SIM, kebijakan, prosedur, dan penetapan limit telah dilakukan dengan baik sesuai dengan skala dan kompleksitas usaha Perseroan.• Penyediaan dan penambahan Sumber DayaManusia secaramemadai untukmenyelesaikan tugas pengelolaan risiko.• Peningkatan kwalitas serta keterampilan Sumber Daya Manusia dalam pengelolaan risiko secara berkelanjutan.

Komite Manajemen Risiko Perseroan mempunyai tugas dan tanggung jawab meliputi:• Menyampaikan rekomendasi atas penyusunan strategi Manajemen Risiko, misalnya risk appetite dan risk tolerance• Melakukankajiulangdananalisaataslaporanprofilrisikoperseroan• MemberikanrekomendasikerangkakebijakanmanajemenrisikokepadaDireksi• Melakukankajiulangdananalisaataskecukupanmodaldanalokasimodalberdasarkanrisiko• Memantaumitigasirisikokredit,risikopasardanrisikolikuiditas• Melakukankajiulangatashal-halpentinglainnyayangperludibahaspadaKomiteManajemenRisiko

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 92: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 91

Penerapan Manajemen Risiko dan Sistem Pengendalian Internal Perseroan dilaksanakan melalui aktivitas sebagai berikut:• Penetapan Risk Appetite dan Risk Tolerance (untuk Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Risiko Operasional)• Penetapan kebijakan, prosedur dan penetapan limit risiko, termasuk kebijakan dan penetapan limit untuk transaksi Devisa.• Melakukanstress test.• MelakukankajiulangdananalisaprofilrisikoPerseroansecaraberkala• Melaksanakankajiulangdananalisaataskecukupanmodaldanalokasimodalberdasarkanrisiko• Melakukankajiulangdanevaluasiatasportofoliokredit(mitigasirisikokredit)• Kajiulang(review) dan analisa atas produk dan aktivitas baru• Untukmengidentifikasi,mengukur,memantaudanmengendalikan risiko telah dilaksanakanmelalui metode yang disesuaikan dengan kompleksitas transaksi Perseroan termasuk sistem informasi manajemen risiko yang memadai.• Menerapkansistempengendalianinternsecaramelekatpadasetiapunitkerjasertatingkatorganisasi.• Melaksanakanrapatkoordinasisecaraberkala(bulanan)diantara3satuankerja(SKAI,SKMRdanSKK).

Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana BesarPenyediaan dana kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar, mencakup hal-hal sebagai berikut:• Menyusunkebijakandanproseduruntukpenyediaandanakepadapihakterkaitdanpenyediaandana besar • Laporan berkala perihal penyediaan dana kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar telah disampaikan kepada Bank Indonesia secara tepat waktu.• Per31Desember2015,tidakterdapatpenyediaandanakepadapihakterkaitdanpenyediaandana besar. Adapun penyediaan dana kepada 15 debitur inti adalah sebagai berikut:

A. Kepada Pihak Terkait 0 0

B. Kepada Debitur Inti

•Individu 5 814.413

•Group 10 583.264

PenyediaanDana Debitur Nominal(JutaRp)

Rencana Strategis PerusahaanRencana strategis disusun dalam bentuk Rencana Korporasi (Corporate Plan) yang merupakan rencana jangka panjang Perseroan dan selanjutnya dijabarkan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) dalam jangka pendek (tahunan). Kedua hal tersebut telah disusun secara komprehensif, realistis, memperhatikan prinsip kehati-hatian serta responsif terhadap perubahan internal dan eksternal yang terjadi. Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Bank tersebut disusun secara tertulis oleh Direksi dan telah disetujui oleh Dewan Komisaris.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 93: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

92 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Sejalan dengan semakin dinamisnya persaingan bisnis perbankan maka pada tahun 2015 Perseroantelah mempersiapkan sejumlah strategi pengembangan bisnis yang meliputi:• Mendorongpertumbuhankegiatanintermediasiperbankanbaikpenghimpunandanpenyalurandana sesuai dengan kompetensi utama Perseroan.• MemperkuatstrukturdaninfrastrukturyangberkaitandenganaktivitasBankDevisasehinggadapat memberikan produk dan layanan kepada Nasabah. • Membangunkerjasamadenganpartnerstrategisdalampengembanganjaringandistribusi• Penerapan strategi pemasaran yang efisien dan efektif terutama terkait dengan mendorong pertumbuhan nasabah baru• Pengembanganinovasiprodukdanlayananperbankanyangsesuaidengankebutuhannasabah.• Memperkuat infrastruktur sistem Teknologi Informasi yang mendukung aktivitas operasional Bank seperti e-channel, ATM, internet banking, mobile banking dan lain-lain.• Menyempurnakan kualitas dari aktivitas operasional melalui penyempurnaan/pengadaan prosedur operasi standar yang seiring dengan kompleksitas usahanya• MeningkatkanpengelolaanportofolioTreasury guna mengelola excess likuiditas• Mempercepat pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk pembukaan jaringan distribusi dan meningkatkan kualitas SDM yang ada melalui sertifikasi standar yang diperlukan• PemantauanTingkatKesehatanBank(TKB)melaluipenilaianseperti,ProfilRisiko,GCG,Rentabilitas dan Permodalan

Dewan Komisaris senantiasa menjalankan pengawasan terhadap pelaksanaan Realisasi Rencana Bisnis Bank (RBB) secara periodik (semesteran). Hal ini juga terkait dengan masukan dari Dewan Komisaris kepada Direksi mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam pencapaian target dan kinerja Perseroan.

Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan PerseroanPerseroan telah menyusun dan menyajikan laporan dengan tata cara, jenis, dan cakupan sebagaimana diatur dalam ketentuan mengenai Transparansi Kondisi Keuangan Bank dengan rincian sebagai berikut:

Laporan Triwulanan

Laporan Keuangan Publikasi triwulanan telah dimuat melalui surat kabar berperedaran nasional, yang berkedudukan sesuai dengan Kantor Pusat Perseroan di Jakarta.

Laporan Tahunan

1) LaporanKeuanganTahunan Laporan keuangan tahunan telah disampaikan secara tepat waktu kepada Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan serta pihak-pihak yang berkepentingan lain.

2) Laporanlain

Laporan Tahunan Perseroan termasuk Laporan Pelaksanaan GCG telah disampaikan kepada a. Bank Indonesia b. Otoritas Jasa Keuangan c. YLKI d. Lembaga Pemeringkat di Indonesia e. Asosiasi Bank-Bank di Indonesia (Perbanas)

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 94: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 93

f. LPPI g. 2 (dua) Lembaga Penelitian bidang Ekonomi dan Keuangan h. 2 (dua) Majalah Ekonomi dan Keuangan.

Sekretaris Perusahaan

Menindaklanjuti ketentuan Bursa Efek Indonesia (BEI) serta dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada para pemodal, Perseroan yang telah listing di bursa, berkewajiban untuk membentuk Sekretaris Perusahaan, yang berperan sebagai penghubung Perseroan dengan pihak investor, pelaku pasar modal, regulator dan para pengamat.

Sekretaris Perusahaan berperan sebagai penghubung komunikasi agar berjalan efektif dan memastikan tersedianya informasi untuk berbagai pihak dan berperan sebagai penghubung utama Bank dengan OJK dan publik. Bank telah melaporkan penunjukkan Sekretaris Perusahaan kepada OJK.

Saat ini, Perseroan telah memiliki homepage yang memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi keuangan serta non keuangan Perseroan melalui www.nobubank.com. Selain itu, Perusahaan juga telah menyampaikan laporan dan surat pemberitahuan kepada regulator (BI dan OJK) berkaitan dengan setiap rencana tindakan korporasi maupun aktivitas lainnya yang harus diketahui publik.

Berdasarkan Surat Perseroan No. 012/SK/DIR/IV/13 tanggal 10 April 2013 perihal Surat Penunjukkan Sekretaris Perusahaan, Perseroan menunjuk sdr. Mario Satrio Wibowo sebagai Sekretaris Perusahaan. Adapun fungsi dan/atau tanggung jawab dari Sekretaris Perusahaan sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten Atau Perusahaan Publik, antara lain mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar modal, memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi Perseroan, memberikan masukan kepada Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan UUPM dan sebagai penghubung atau contact person antara Perseroan dengan OJK dan masyarakat.

Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan meliputi : • Kepatuhan Bertanggung jawab atas pemenuhan kewajiban Perseroan sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi perusahaan terbuka, khususnya peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK-Pengawas Pasar Modal), dan Peraturan Bursa Efek Indonesia.

• Komunikasi Bertindak sebagai wakil Manajemen Perseroan dalam komunikasi dengan pihak internal (karyawan) dan pihak eksternal yang terdiri dari regulator, investor, dan media.

• KegiatanPerseroan Bertanggung jawab pada perencanaan dan pelaksanaan kegiatan Perseroan khususnya yang terkait dengan posisi Perseroan sebagai perusahaan terbuka termasuk tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility).

• IdentitasPerseroan Menyusun, mendokumentasikan dan mensosialisasikan hal-hal yang terkait dengan identitas Perseroan dalam sebuah standard yang baku baik kepada internal Perseroan maupun kepada pihak eksternal serta mengelola website Perseroan.

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Page 95: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

94 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

• PengelolaanDokumen

Melakukan pengelolaan dokumen Perseroan yang mencakup hal-hal seperti menyimpan dan menjaga kerahasiaannya, terutama yang berhubungan dengan Anggaran Dasar Perseroan dan perubahannya, identitas Perseroan sebagai perusahaan publik, kegiatan Perseroan dan aktivitas Manajemen Perseroan.

Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan DireksiPenjelasan atas Kepemilikan saham dari anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang mencapai 5% atau lebih dari modal disetor di Bank lain, Lembaga Keuangan Bukan Bank, serta Perusahaan lain adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Semua Anggota Komisaris tidak memiliki saham baik pada Perseroan, atau Lembaga Keuangan BukanBank lain maupun di perusahaan lainnya yang mencapai 5% atau lebih.

Direksi

Seluruh anggota Direksi tidak memiliki saham baik di Perseroan, atau Lembaga Keuangan Bukan Banklain maupun perusahaan lainnya yang mencapai 5% atau lebih.

Hubungan Keuangan dan Hubungan KeluargaSemua anggota Dewan Komisaris maupun anggota Direksi tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga, baik antar anggota, antar anggota Dewan Komisaris dengan Direksi serta Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Kebijakan Renumerasi dan Fasilitas LainYang dimaksud dengan paket/kebijakan remunerasi dan jenis fasilitas lain bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, antara lain meliputi:

a) Remunerasi dalam bentuk non natura, termasuk gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tunjangan (benefit), kompensasi berbasis saham, tantiem dan bentuk remunerasi lainnya; dan

b) Fasilitas lain dalam bentuk natura/non-natura yakni penghasilan tidak tetap lainnya, termasuk tunjangan untuk perumahan, transportasi, asuransi kesehatan dan fasilitas lainnya, yang dapat dimiliki maupun tidak dapat dimiliki.

Jumlah anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang menerima paket remunerasi dalam satu tahun yangdikelompokkan dalam kisaran tingkat penghasilan adalah sebagai berikut:

Laporan Tata KelolaAspek-Aspek Cakupan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi | Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga | Kebijakan Renumerasi dan Fasilitas Lain

Page 96: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 95

Di atas Rp. 2 miliar

Di atas Rp. 1 miliar s/d Rp. 2 miliar

Di atas Rp. 500 juta s/d Rp. 2 miliar 4

Rp. 500 juta ke bawah 3 1

Jumlah Remunerasi per Orang Jumlah Komisaris Jumlah Direksidalam 1 tahun yang diterima secara tunai

Paket/kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi selama tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, tantiem, termasuk fasilitas lain dalam bentuk non natura).

Fasilitas lain dalam bentuk natura (perumahan, transportasi, asuransi kesehatan, dsb.)

a. Dapat memiliki

b. Tidak dapat memiliki

Total

1

2

No. Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lain Jumlah Diterima dalam 1 Tahun (Juta Rp)

DewanKomisaris Direksi

3

-

-

3

5

-

-

5

742,9

-

-

742,9

2.971,6

-

-

2.971,6

Shares OptionAnggota Dewan Komisaris, Dewan Direksi, serta Pejabat Eksekutif Perseroan tidak memiliki shares option atau opsi untuk membeli saham yang dilakukan melalui penawaran saham atau penawaran opsi saham dalam rangka pemberian kompensasi yang diberikan kepada anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif Perseroan, dan yang telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham dan/atau Anggaran Dasar Perseroan.

Keterangan /Nama

Yang diberikan(lembarsaham)

Yang telah dieksekusi(lembarsaham)

Jumlah saham yang dimiliki (lembar saham)

HargaOpsi

JangkaWaktu

Jumlah Opsi

Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil

Laporan Tata KelolaKebijakan Renumerasi dan Fasilitas Lain | Shares Option

Page 97: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

96 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Rasio Gaji Tertinggi dan TerendahKriteria yang digunakan dalam perhitungan rasio yang dimaksud adalah sebagai berikut:1) Gaji adalah hak pegawai yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari perseroan atau pemberi kerja kepada pegawai yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pegawai dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah dilakukannya.2) Pegawai adalah pegawai tetap Perseroan sampai batas pelaksana.3) Yang dihitung dalam perhitungan rasio adalah gaji atau jumlah yang diterima per bulan.

Dengan mempertimbangkan kriteria tersebut diatas, rasio gaji tertinggi dan terendah dalam skala perbandingan persentase adalah sebagai berikut:a) Rasio gaji pegawai yang tertinggi dan terendah adalah 2.333%b) Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah adalah 196%.c) Rasio gaji Komisaris yang tertinggi dan terendah adalah 200%.d) Rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi adalah 153%.

Jumlah Penyimpangan Internal (Fraud)Pada setiap aktivitas bisnis selalu terdapat potensi tindakan kecurangan atau penyimpangan (fraud). Tindakan dimaksud akan menyebabkan terjadinya kerugian dan pada sisi yang lain serta berdampak pada reputasi Perseroan, lebih-lebih apabila dikaitkan bahwa Perseroan merupakan perusahaan publik. Berkaitan dengan hal ini maka Bank senantiasa melaksanakan sosialisasi/ training mengenai:• KesadaranakanRisikoOperasional• PenerapanStrategiAntiFraud• KebijakanPelaporanPelanggaran(whistle blowing)• TindakanPelanggaranDalamPelaksanaanKerja

Pada bagian lain, Perseroan juga telah membuat mekanisme penanganan whistle blowing. Dengan adanya pedoman dan mekanisme ini diharapkan mampu menjadi alat mitigasi awal untuk mencegah terjadinya fraud.

Selama tahun 2015, tidak terdapat penyimpangan internal yang dilakukan baik oleh pengurus, pegawai tetap, maupun oleh pegawai tidak tetap terkait dengan proses kerja dan kegiatan operasional yang mempengaruhi kondisi keuangan Perseroan secara signifikan (dengan dampak penyimpangan serta kerugiannya lebih dari Rp 100.000.000).

Internal Fraud Pengurus

TahunSebelumnya

TahunSebelumnya

TahunSebelumnya

TahunBerjalan

TahunBerjalan

TahunBerjalan

Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap

Jumlah kasus yang dilakukan oleh

Nihil - - -- - -

Laporan Tata KelolaRasio Gaji Tertinggi dan Terendah |Jumlah Penyimpangan Internal (Fraud)

Page 98: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 97

Permasalahan HukumSepanjang tahun 2015, tidak terdapat permasalahan hukum perdata dan pidana yang sedang dihadapi maupun yang telah diajukan melalui proses hukum.

Permasalahan Hukum

Perdata

Total

Pidana

Jumlah

Telah Selesai (telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap)

Dalam Proses Penyelesaian

Nihil Nihil

- -

Transaksi yang Mengandung Benturan KepentinganSelama periode tahun 2015, tidak terdapat suatu transaksi yang mengandung benturan kepentingan di Perseroan.

- - - -

No. Nama dan Jabatan yang Memiliki

Benturan Kepentingan

Nama dan Jabatan Pengambil Keputusan

Jenis Transaksi

Nilai Transaksi (Juta Rp)

Keterangan

Nihil

Buy Back Shares dan Obligasi PerseroanSelama periode tahun 2015, tidak terdapat transaksi buy back shares maupun buy back obligasi yaitu upaya mengurangi jumlah saham atau obligasi yang telah diterbitkan Perseroan dengan cara membeli kembali saham atau obligasi tersebut.

Pemberian Dana Untuk Kegiatan Politik dan SosialSelama periode tahun 2015, Perseroan tidak pernah memberikan dana untuk kegiatan politik. Adapun pemberian dana untuk kegiatan sosial dalam rangka program CSR jumlahnya relatif tidak material.

Hasil Self Assessment Pelaksanaan Good Corporate GovernancePelaksanaan Good Corporate Governance dijalankan dengan melakukan penilaian sendiri (self assessment) dengan mempertimbangkan 3 (tiga) aspek yang terdiri dari: governance structure, berupa penilaian kecukupan struktur dan infrastruktur tata kelola Bank, governance process bertujuan untuk menilai efektifitas pelaksanaan GCG serta governance outcome yang bertujuan menilai kualitas hasil pelaksanaan.

Laporan Tata KelolaPermasalahan Hukum |Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan | Buy Back Shares dan Oblgasi Pemeintah |

Pemberian Dana untuk Kegiatan Politik dan Sosial | Hasil Self Assessment Pelaksanaan Good Corporate Governance

Page 99: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

98 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Penilaian atas Governance Structure, seperti: Komposisi, jumlah, kompetensi Pengurus (Dewan Komisaris dan Direksi) serta Komite-Komite maupun Satuan Kerja pengendalian intern telah tertata dengan baik. Demikian juga infrastruktur seperti: kebijakan dan prosedur, sistem informasi manajemen maupun fungsi masing-masing struktur organisasi telah berjalan sesuai dengan ketentuan.

Penilaian atas Governance Process, seperti: pengawasan Dewan Komisaris, kewenangan dan tanggung jawab Direksi, tindak lanjut pemeriksaan, mekanisme pelaksanaan rapat Pengurus, rekomendasi yang diberikan oleh Komite, pelaksanaan budaya kepatuhan, sistem pengendalian intern, peningkatan kwalitas SDM, mekanisme penunjukan KAP, evaluasi kebijakan dan strategi Manajemen Risiko, transparansi kondisi keuangan dan non keuangan serta penyusunan Rencana Bisnis, telah dijalankan dengan efektif.

Penilaian atas Governance Outcome, seperti: pertanggungjawaban kepada Pemegang Saham melalui RUPS, aktivitas bisnis yang tidak melampaui kemampuan permodalan, tidak terdapat pelanggaran BMPK, kepatuhan terhadap ketentuan, perlindungan konsumen serta kinerja Bank, telah dijalankan dengan baik.

Berdasarkan hasil self assessment yang telah dijalankan maka pelaksanaan GCG yang mencakup ketiga aspek di atas, secara umum telah dilaksanakan Bank dengan Baik.

Laporan Tata KelolaHasil Self Assessment Pelaksanaan Good Corporate Governance

Page 100: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 99

Laporan Komite Audit

PTBANKNATIONALNOBUTBKLAPORANKOMITEAUDIT

TAHUN2015

I. Pendahuluan Sesuai PBI No. 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum, susunan anggota Komite Audit telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Persyaratan tersebut adalah anggota Komite Audit paling kurang terdiri atas seorang Komisaris Independen dan bertindak sebagai Ketua Komite, seorang pihak independen yang memiliki keahlian dibidang keuangan atau akuntansi dan seorang dari pihak independen yang memiliki keahlian dibidang hukum atau perbankan.

Komisaris independen dan pihak independen yang menjadi anggota Komite Audit tersebut paling kurang 51% (Lima puluh satu per seratus) dari jumlah anggota Komite Audit.

Berdasarkan SK Pengangkatan Komite Audit No. 197/DIR/NNB/III/2011 tanggal 29 Maret 2011, susunan Komite Audit adalah sebagai berikut:

Ketua Adrianus Mooy Komisaris Independen Keuangan & Perbankan

Anggota Sukarwan Anggota Independen Keuangan & Perbankan

Anggota I Nyoman Tjager Anggota Independen Hukum & Perbankan

Anggota Markus Permadi Komisaris non Independen Keuangan & Perbankan

Jabatan Nama Status Keahlian

II. Kerangka Acuan Tugas Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit berpedoman pada Piagam Komite Audit (Audit Committee Charter) sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. 8/14/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 tentang Perubahan Atas Peraturan Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank dan Keputusan Ketua BAPEPAM dan Lembaga Keuangan No. KEP-643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012 . Dalam menjalankan fungsinya Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab antara lain: • Melakukanpenelaahandanpengawasanatasinformasikeuanganyangdisajikanmanajemen • Melakukanpemantauandanevaluasiatasperencanaandanpelaksanaanauditsertapemantauan atas tindak lanjut hasil audit. • Melakukanpemantauandanevaluasiterhadap: - Ketaatan atas peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Bank; - Kesesuaian pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik dengan standar audit yang berlaku ; - Kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntansi yang berlaku; - Adanya potensi benturan kepentingan oleh Bank; dan • Memberikan rekomendasi mengenai penunjukkan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham

Page 101: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

100 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

III. Pokok-pokok Persoalan yang ditangani pada tahun 2015. Pada piagam komite audit dicantumkan bahwa Rapat Komite diselenggarakan minimal 4 (empat) kali dalam setahun, atau lebih jika dianggap perlu oleh Komite sesuai dengan kebutuhan Bank. Selama tahun 2015 Komite Audit telah melaksanakan rapat sebanyak 6 (enam) kali yang dihadiri secara fisik dan memenuhi qorum. Pokok-pokok persoalan yang ditangani Komite Audit: 1. Melakukan penelaahan dan persetujuan terhadap Rencana kerja Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) tahun 2015, termasuk revisi rencana kerja SKAI yang disesuaikan dengan Revisi Rencana Bisnis Bank. 2. Menyusun laporan tahunan Komite Audit tahun 2014. 3. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil temuan SKAI, Akuntan Publik dan hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 4. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas SKAI, termasuk menelaah independensi dan kecukupan jumlah auditor. 5. Menelaah usulan Direksi dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris untuk meminta persetujuan atas penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik untuk tahun buku yang berakhir per 31 Desember 2015. 6. Melakukan penelaahan atas Laporan Keuangan Triwulan publikasi dan Laporan Keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2015.

IV. Kesimpulan Berdasarkan penelaahan dan pembahasan dalam rapat-rapat yang telah dilakukan, Komite Audit berpendapat bahwa: • Laporan keuangan tahun buku 2015 (Audited) yang dipublikasikan telah memenuhi azas keterbukaan. • Perencanaan dan pelaksanaan audit serta pemantauan tindak lanjut hasil audit baik internal maupun eksternal telah memadai. • Banktelahmemilikisistempengendalianinternalyangmemadai.

Jakarta, 16 Maret 2016

PT Bank Nationalnobu Tbk

Komite Audit

Prof. Dr. Adrianus MooyKetua

I Nyoman TjagerAnggota

SukarwanAnggota

Markus PermadiAnggota

Laporan Komite Audit

Page 102: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 101

Komite Eksekutif

1. Komite Kredit

Sebagai usaha menjamin kelancaran aktivitas dalam proses pemberian kredit, maka Perseroan telah membentuk Komite Kredit yang bertanggung jawab dalam memberikan persetujuan pengajuan kredit. Selain itu Perseroan telah memiliki kebijakan dan pedoman tertulis terkait dengan kegiatan perkreditan yang antara lain mengatur prosedur analisa kredit, persetujuan kredit, pencatatan dan pengawasan kredit, serta restrukturisasi kredit.

Pembentukan Komite Kredit saat ini berdasarkan Surat Keputusan Direksi yang antara lain mengatur tugas dan wewenang Komite Kredit sebagai berikut: a. Tugas Utama Komite Kredit adalah: • Memberikan Persetujuan atau penolakan atas permohonan kredit sesuai dengan Kebijakan dan Prosedur Perkreditan yang berlaku. • MelakukankoordinasidenganAssets and Liabilities Committee (ALCO) dalam aspek pendanaan kredit. b. Setiap Anggota dapat menyetujui dan menolak permohonan kredit. c. Setiap Anggota dalam menggunakan wewenangnya masing-masing bertanggung jawab penuh atas keputusannya. d. Setiap Anggota diharapkan menggunakan common sense dan dapat mengambil keputusan yang baik dan rasional, terutama dalam menilai kelayakan proposal serta risiko yang mungkin ditimbulkan. e. Setiap Anggota wajib memastikan agar setiap permohonan kredit yang disetujui memenuhi persyaratan dalam peraturan perbankan.

SusunanAnggotaKomiteKreditper31Desember2015adalah:

Ketua : Suhaimin Djohan Anggota : Winardi Darmansa Anggota : Boyke Zulkifli

2. Komite Manajemen Risiko

Dalam rangka membangun infrastruktur pengelolaan risiko yang memadai untuk mampu mengelola setiap aktivitas fungsional Perseroan dan mengintegrasikannya ke dalam suatu sistem dan proses pengelolaan risiko yang akurat dan komprehensif, maka Perseroan melalui Surat Keputusan Direksi Perseroan telah membentuk Komite Manajemen Risiko.

Komite Manajemen Risiko berfungsi membantu Direksi agar penerapan proses Manajemen Risiko berjalan efektif sehingga aktivitas usaha yang dilakukan tidak mengganggu kelangsungan usaha Perseroan atau menimbulkan kerugian yang melebihi kemampuan Perseroan.

SusunanKeanggotaanKomiteManajemenRisikoadalahsebagaiberikut:

Ketua : Direktur Kepatuhan, Manajemen Risiko & Personalia Wakil Ketua : Direktur Keuangan & Treasury Anggota : Direktur Bisnis, Direktur IT & Operasi, Kepala Divisi Manajemen Risiko, dan Kepala Divisi Kepatuhan Anggota lain : Kepala Divisi terkait yang diundang yang tidak memilki hak suara Sekretaris : Kepala Divisi Manajemen Risiko (merangkap anggota)

Page 103: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

102 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

TugasdanTanggungJawab

Komite Manajemen Risiko memilki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: • MenyusunkebijakanManajemenRisikosertaperubahannya,termasukstrategimanajemenrisiko, tingkat Risiko yang diambil dan toleransi Risiko, kerangka Manajemen Risiko serta rencana kontinjensi untuk mengantisipasi terjadinya kondisi tidak normal; • Menyempurnakan prosesManajemen Risiko secara berkala maupun bersifat insidentil sebagai akibat dari suatu perubahan kondisi eksternal dan internal Bank yang mempengaruhi kecukupan permodalan, profil Risiko Bank dan tidak efektifnya penerapan Manajemen Risiko berdasarkan hasil evaluasi; • Menetapkan kebijakan dan/atau keputusan bisnis yang menyimpang dari prosedur normal, seperti pelampauan ekspansi usaha yang signifikan dibandingkan dengan Rencana Bisnis Bank yang telah ditetapkan sebelumnya atau pengambilan posisi/eksposur Risiko yang melampaui limit yang telah ditetapkan.

3. Komite Aset & Liabiilitas (ALCO)

Fungsi pengelolaan risiko likuiditas dilakukan melalui Assets & Liabilities Management (ALMA).Untuk mendukung keefektifan pelaksanaan ALMA, maka perlu dibentuk Assets and Liabilities Committee (ALCO) yang merupakan wadah utama untuk mencapai tujuan utama dari ALMA serta bertanggung jawab untuk pengembangan dan implementasi dari strategi ALMA. Perseroan telah membentuk Asset and Liabilities Committee (ALCO) yang merupakan komite di bawah Direksi yang bertugas mengevaluasi posisi aset dan liabilitas Perseroan serta menjaga keselarasan posisi pasiva & dana pihak ketiga dengan posisi kredit & aset produktif lainnya. Komite ini beranggotakan Direksi dan Kepala Divisi yang terkait, yang bertanggung jawab terhadap posisi aset dan liabilitas sebagai antisipasi terhadap perubahan kondisi moneter maupun perekonomian. Komite ini secara rutin setiap bulannya menyelenggarakan rapat ALCO (budget meeting) untuk mengevaluasi kinerja Perseroan sekaligus mengantisipasi perkembangan yang akan terjadi dalam jangka pendek dan jangka menengah.

Sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Tentang Ketentuan-Ketentuan tentang Assets & Liabilities Committee (ALCO), maka tugas dan wewenang ALCO antara lain adalah : 1. Mengembangkan dan mengkaji strategi Pengelolaan Aset & Liabilitas (Assets and Liabilities Management). 2. Mengkaji posisi risiko suku bunga Bank dan strategi Pengelolaan Aset & Liabilitas untuk memastikan pengambilan keputusan risiko suku bunga konsisten dengan tujuan manajemen risiko. 3. Mengkaji suku bunga Aset & Liabilitas untuk memastikan penetapan suku bunga dapat mengoptimalkan pinjaman, pendanaan dan memelihara struktur Neraca Bank yang sejalan dengan strategi Pengelolaan Aset & Liabilitas. 4. Memastikan risiko pasar dan risiko likuiditas telah diidentifikasi, diukur, dipantau, dan dikendalikan / dimitigasi.

Laporan Komite Eksekutif

Page 104: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 103

Laporan Komite Eksekutif

KeanggotanALCO Anggota Tetap (yang memiliki hak suara):

Ketua : Direktur Keuangan & Tresuri Wakil Ketua : Direktur Utama Anggota : Direktur Bisnis Anggota : Lending Business Group Head, Anggota : Sales & Distribution Group Head, Anggota : Product Development Division Head, Anggota : Treasury Division Head, Anggota : Risk Management Division Head

Anggota Tetap (yang tidak memiliki hak suara):

Anggota : Direktur Risk Management & Compliance Anggota : Direktur Operation & IT Anggota : SME Division Head* Anggota : FI & Large Commercial Division Head* Anggota : Management Reporting Division Head *Pengganti apabila Lending Business Group Head tidak hadir.

4. Komite Pengarah Teknologi Informasi Komite Pengarah Teknologi Informasi (Information Technology Steering Committee – ITSC) merupakan komite di bawah Direksi yang bertugas membahas pengembangan teknologi yang dilakukan Perseroan dalam rangka memenuhi kebutuhan infrastruktur jaringan, pemenuhan peraturan terkait pelaporan dan menyesuaikan pengembangan teknologi informasi yang dilakukan regulator.

Komite Pengarah Teknologi Informasi dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi tentang Komite Pengarah Teknologi Informasi PT Bank Nationalnobu. Susunan keanggotaan komite ini adalah sebagai berikut :

AnggotaTetap

1. Direktur IT & Operation, sebagai Ketua Komite 2. Direktur Manajemen Risiko

PenyelenggaraTeknologiInformasi

3. Kepala Divisi IT Operation, Policy & Quality Assurance, sebagai Sekretaris Komite 4. Kepala Divisi IT Relationship & Information Management

PenggunaUtamaTeknologiInformasi

5. Direktur Keuangan & Treasury 6. Kepala Divisi E-Channel Development 7. Kepala Divisi Operation

Page 105: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

104 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

AnggotaTidakTetap

1. Kepala Divisi Manajemen Risiko (Kepala SKMR) 2. Kepala Divisi Internal Audit (Kepala SKAI) 3. Kepala Divisi Accounting and Tax 4. Kepala Divisi Treasury 5. Kepala Divisi Product Development 6. Kepala Divisi Card Business 7. Kepala Divisi lain bila diperlukan

Tugas,wewenangdanTanggungJawabkomiteiniadalahsebagaiberikut:

1. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan Rencana Strategis Teknologi lnlormasi (lnformation Technology Strategic Plan) yang searah dengan rencana strategis Kegiatan usaha Perseroan; 2. Melakukan review dan memberikan rekomendasi atas perumusan kebijakan dan prosedur Tl yang utama seperti kebijakan pengamanan Tl dan manajemen risiko terkait penggunaan Tl; 3. Melakukan review dan Memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan kesesuaian proyek-proyek Teknologi lnformasi yang disetujui dengan Rencana Strategis Teknologi lnformasi yang telah dibuat oleh Perseroan serta menetapkan status prioritas proyek Tl yang bersifat kritikal (berdampak signifikan terhadap kegiatan operasional Perseroan); 4. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan kesesuaian antara pelaksanaan proyek-proyek Teknologi lnformasi dengan rencana proyek yang disepakati; 5. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan kesesuaian Teknologi lnformasi dengan kebutuhan sistem informasi manajemen yang mendukung pengelolaan kegiatan usaha Perseroan; 6. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan efektivitas langkah-langkah meminimalkan risiko atas investasi Perseroan pada sektor Teknologi lnformasi dan bahwa investasi tersebut memberikan kontribusi terhadap tercapainya tujuan bisnis Perseroan; 7. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan aktifitas pengawasan dan pemantauan atas kinerja Teknologi lnformasi dan upaya peningkatannya; 8. Membantu Direksi dalam me-review dan menetapkan serta memonitor penerapan prinsip-prinsip sistem pengawasan dan pengamanan terhadap penggunaan sistem dan aplikasi yang mengandung risiko tinggi, khususnya yang menyangkut teknologi database, komputer mikro, dan komunikasi data; 9. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan upaya penyelesaian berbagai masalah terkait Teknologi lnformasi yang tidak dapat diselesaikan oleh satuan kerja pengguna dan penyelenggara secara efektif, efisien dan tepat waktu; 10. Membantu Direksi dalam me-review dan menetapkan kebijakan dalam penggunaan Teknologi lnformasi agar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan Perseroan; 11. Membantu Direksi dalam menetapkan pengendalian manajemen yang meliputi perencanaan, penetapan kebijaksanaan, standar dan prosedur, serta organisasi yang berkaitan dengan penggunaan Teknologi lnformasi Perseroan; 12. Membantu Direksi dalam me-review menetapkan sistem kontrol terhadap sistem aplikasi Teknologi lnformasi yang akan digunakan yang mencakup pengadaan, pengembangan, pengoperasian dan pemeliharaannya; 13. Melakukan review dan memberikan rekomendasi kepada Direksi dalam menetapkan vendor aplikasi Teknologi lnformasi apabila penyelenggaraan TSI diserahkan kepada pihak ketiga, apabila diperlukan.

Laporan Komite Eksekutif

Page 106: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 105

Informasi Pemegang Saham

Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering)

1. Jumlah Saham :

2. Nilai Nominal :

3. Harga Penawaran :

4. Jumlah Penawaran Umum :

5. Jumlah Saham yang Dicatatkan :

6. Lembaga & Profesi Penunjang :

7. Bursa Efek :

8. Masa Penawaran :

9. Tanggal Pencatatan :

Sebanyak 2.155.830.000 (dua miliar seratus lima puluh lima juta delapan ratus tiga puluh ribu) saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, atau sekitar 52,0% (lima puluh dua persen) dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum

Rp. 100,- (seratus Rupiah) setiap saham

Rp. 375,- (tiga ratus tujuh puluh lima Rupiah) setiap saham

Rp. 808.436.250.000 (delapan ratus delapan miliar empat ratustiga puluh enam juta dua ratus lima puluh ribu Rupiah)

Sebanyak 4.104.371.700 (empat miliar seratus empat juta tiga ratus tujuh puluh satu ribu tujuh ratus) atau 99,0% (sembilan puluh sembilan persen) dari seluruh jumlah saham yang telah Ditempatkan dan Disetor Penuh Perseroan sesudah Penawaran Umum.

Penjamin Pelaksanan Emisi : PT Ciptadana SecuritiesBiro Administrasi Efek : PT Sharestar IndonesiaKonsultan Hukum : Nindyo & AssociatesNotaris : Unita Christina, SH.Akuntan Publik : Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto, RSM AAJ Associates

Bursa Efek Indonesia

13-14 Mei 2013

20 Mei 2013

Page 107: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

106 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Penggunaan Dana IPOPengunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana (IPO), sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK No. X. K. 4 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran umum, dilaporkan secara berkala setiap 3 bulan sekali.

Jumlah Hasil Penawaran Umum

Biaya

Laporan Posisi 30-Jun-13

Laporan Posisi 30-Sep-13

Laporan Posisi 31-Dec-13

Laporan Posisi 31-Mar-14

4.440

168.514

182.994

366.945

85.543

808.436

803.996

635.482

452.488

85.543

0

Pengunaan Sisa Dana

Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih DahuluPerseroan telah melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak memesan Efek Terlebih Dahulu dengan keterangan sebagai berikut:

RUPSLB Perseroan dalam rangka PMTHMETD 19 Agustus 2014

Keterbukaan Informasi 17 Juli 2014 & 15 Agustus 2014

Tanggal Distribusi Saham Tahap I 3 September 2014

Pencatatan 4 September 2014

Harga Pelaksanaan Rp 790,-

Jumlah Saham yang didistribusikan/ dicatatkan 165.500.000 lembar

Aktivitas Keterangan

Informasi Harga SahamHarga saham Perseroan selama tahun 2015 secara kwartalan adalah sebagai berikut :

Triwulan I /2015 754 755 759 748 1.224.524

Triwulan 2/2015 772 771 775 761 971.930

Triwulan 3/2015 742 742 744 735 1.011.570

Triwulan 4/2015 631 622 637 611 973.120

Tanggal Open (Rp.) High (Rp.) Low (Rp.) Last (Rp.) Volume (Lembar)

Harga dan volume merupakan rata-rata harian dalam kwartal yang bersangkutan.

Informasi Pemegang SahamPenggunaan Dana IPO | Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu | Informasi Harga Saham

Page 108: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 107

Perkembangan Struktur ModalPerkembangan struktur modal Perseroan adalah sebagai berikut:

Komposisi Pemegang saham

Modal Dasar 520.000.000.000 520.000.000.000 795.000.000.000 795.000.000.000 795.000.000.000

Modal Disetor 140.000.000.000 199.000.000.000 414.583.000.000 431.133.000.000 431.133.000.000

Saham belum 380.000.000.000 321.000.000.000 380.417.000.000 363.867.000.000 363.867.000.000disetor

Keterangan 2011 2012 2013 2014 2015

PT Kharisma Buana Nusantara

OCBC Securities Pte Ltd Client A/C

PT Prima Cakrawala Sentosa

Nio Yantony

Masyarakat (Di bawah 5%)

PT Kharisma Buana Nusantara

OCBC Securities Pte Ltd Client A/C

PT Prima Cakrawala Sentosa

Nio Yantony

Masyarakat (Di bawah 5%)

23,19% 23,19%

22,86% 22,86%

20,15% 20,15%

9,28% 9,28%

24,52% 24,52%

31 Desember 2014 31 Desember 2015

Informasi Pemegang SahamPerkembangan Struktur Modal | Komposisi Pemegang Saham

Page 109: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

108 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Struktur Kelompok Usaha Perseroan sampai Ultimate Shareholder

Mochtar Riady

PT MultipolarTbk

PT SinarCemerlang

Sejati

PTKBN PT PCS OCBCSec.ClientA/C

Masyarakat(Dibawah5%)

NioYantony

99,99%

23,19%

99,99%

24,52%22,86%20,15%

0,01%

9,28%

0,01%

KeteranganPT KBN : PT Kharisma Buana NusantaraPT PCS : PT Prima Cakrawala Sentosa

Informasi Pemegang SahamStruktur Kelompok Usaha Perseroan sampai Ultimate Shareholder

Page 110: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 109

Keterangan Singkat Tentang Pemegang Saham Perseroan Berbentuk Badan Hukum

PT Kharisma Buana Nusantara (“KBN”)

Riwayat Singkat

PT Kharisma Buana Nusantara berkedudukan di Jakarta, didirikan berdasarkan Akta No. 2 tanggal 4 Januari 2005, yang dibuat di hadapan Robert Purba, S.H., Notaris di Jakarta yang telah:a. memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan KeputusanNo. C-04382.HT.01.01.TH. 2005 tanggal 21 Februari 2005;b. didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai dengan Undang-Undang No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan dengan No. TDP 090215131252 di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Barat No. 1415/BH.09-02/VI/2006; danc. diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 46 tanggal 8 Juni 2007, Tambahan No. 5662 Tahun 2007;

(“Akta Pendirian“)

Anggaran Dasar KBN sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pendirian. Anggaran Dasar KBN telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 28 tanggal 28 November 2011 yang dibuat dihadapan Unita Christina Winata, S.H., Notaris di Kabupaten Tangerang yang telah menerima persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat No. AHU-62700.AH.01.02.Tahun 2011 tanggal 19 Desember 2011 dan didaftarkan dalam Daftar Perseroan pada Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU-0104063.AH.01.09.Tahun 2011 tanggal 19 Desember 2011.

Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan didirikannya KBN sebagaimana dinyatakan dalam Pasal 3 Anggaran Dasar yang dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham KBN No. 04 tanggal 05 Mei 2009, yang dibuat dihadapan Unik Setyawati, S.H., Notaris di Kabupaten Tangerang, yang telah:i. memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan KeputusanNo. AHU-31704.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 10 Juli 2009;ii. didaftarkan dalam Daftar Perseroan pada Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan No. AHU-0041327.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 10 Juli 2009; daniii. diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 68 tanggal 25 Agustus 2009, Tambahan No. 23006 Tahun 2009

Maksud dan tujuan KBN ialah berusaha dalam bidang perdagangan, pembangunan, perindustrian, pertambangan, percetakan, pertanian, pengangkutan darat, jasa dan perbengkelan.

Informasi Pemegang SahamStruktur Kelompok Usaha Perseroan sampai Ultimate Shareholder

Page 111: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

110 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Informasi Pemegang SahamStruktur Kelompok Usaha Perseroan sampai Ultimate Shareholder

PT Prima Cakrawala Sentosa (“PCS”)

Riwayat Singkat

PT Prima Cakrawala Sentosa merupakan suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia. PCS didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 19 tertanggal 9 Mei 2011, dibuat oleh Rini Yulianti, S.H., Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan pengesahan badan hukum perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-25011.AH.01.01.Tahun 2011 tertanggal 19 Mei 2011 (“Anggaran Dasar PCS”). Anggaran Dasar PCS telah mengalami perubahan, yaitu dengan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham PCS No. 7 tertanggal 3 Mei 2012, dibuat oleh Rini Yulianti, S.H., Notaris di Jakarta, perubahan anggaran dasar tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana ternyata dari Surat Keputusannya Nomor: AHU-24710.AH.01.02.Tahun 2012 tanggal 8 Mei 2012 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan Nomor : AHU-AH.01.10-18681 tanggal 24 Mei 2012 (“Akta No. 7/2012”).

Maksud dan Tujuan

Adapun berdasarkan Anggaran Dasar PCS, maksud dan tujuan didirikannya PCS adalah untuk melakukan usaha dalam bidang perdangangan, perindustrian, pembangunan, pertanian, pengangkutan darat, jasa dan percetakan.

Page 112: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 111

Kepemilikan Saham Perseroan oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan

Kronologis Pencatatan Saham

No Nama Pemegang Saham Jumlah Efek % Kepemilikan

Total

- 0 0%

No Keterangan Jumlah Saham Tanggal Bursa dikeluarkan Pencatatan

Nilai Nominal Rp. 100,-

1 Penawaran Umum Perdana 2.155.830.000 13-14 Mei 2013 Bursa Efek Indonesia

2 Company Listing 4.145.830.000 20 Mei 2013 Bursa Efek Indonesia

3 PMTHMETD (Private Placement) 165.500.000 4 September 2014 Bursa Efek Indonesia

Jumlah Modal Ditempatkan/ Disetor 4.311.330.000

Bursa EfekBursa Efek IndonesiaJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190

Biro Administrasi EfekPT Sharestar IndonesiaBertaSatu Plaza 7th FloorJl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36 Jakarta 12950

Kantor Akuntan PublikKAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & RekanRSM IndonesiaAudit Assurance, Governance, Risk & Control, Corporate Finance & Transaction Support, Tax, Outsourcing Plaza ASIA Level 10,Jl. Jend. Sudirman Kav 59, Jakarta 12190

Informasi Pemegang SahamKepemilikan Saham Perseroan oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan | Kronologis Pencatatan Saham | Bursa Efek |

Biro Administrasi Efek | Kantor Akuntan Publik

Page 113: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

112 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

NotarisUnita Christina Winata, SHJl. Deplu Raya No. 16 A, Jakarta Selatan 12330

Konsultan HukumNindyo & AssociatesAttorney at Law and Capital Market ConsultantThe H Tower 16th Floor Unit B-2Jl. H.R. Rasuna Said Kav. C 20-21Jakarta 12940

Daftar Pemegang saham Berdasarkan Jenis Pemilik per 31 Desember 2015

No Status Pemilik Jumlah Pemegang Efek Jumlah Efek % Kepemilikan

1

2

3

4

5

6

1

2

3

773

0

0

0

7

0

780

2

9

0

11

791

876

4412.065.100

0

0

0

2.658.233.900

0

3.070.299.000

17.400

1.241.013.600

0

1.241.031.000

4.311.330.000

9,55%

0,00%

0,00%

0,00%

61,65%

0,00%

71,21%

0,00%

28,78%

0,00%

28,79%

100,00%

Pemodal Nasional

Perorangan

Yayasan

Dana Pensiun

Asuransi

Perseroan

Lain-lain

Subtotal

Pemodal Asing

Perorangan

Badan Usaha

Lain-lain

Subtotal

Total

Kapitalisasi PasarPer 31 Desember 2015, kapitalisasi pasar saham PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) adalah sebesar Rp. 1.948.721.160.000,00.

Informasi Pemegang SahamNotaris | Konsultan Hukum | Daftar Pemegang saham Berdasarkan Jenis Pemilik per 31 Desember 2015 | Kapitalisasi Pasar

Page 114: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 113

Data Perseroan

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 22 tanggal 29 Desember 2015, yang dibuat dihadapan Lily Harjati Soedewo, SH, MKn., Notaris di Jakarta, maka Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama/Independen : Prof. Dr. Adrianus Mooy

Komisaris Independen : Hadiah Herawatie, SH, LLM

Komisaris : Markus Permadi

Direksi

Direktur Utama : Suhaimin Djohan

Direktur : Januar Angkawidjaja

Direktur : Hendra Kurniawan

Direktur : Lim Migi Trisnadi Elias

Direktur : Winardi Darmansa

Page 115: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

114 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Profil Dewan Komisaris

Prof. Dr. Adrianus MooyKomisaris Utama/Independen

Data PerseroanProfil Dewan Komisaris

Warga Negara Indonesia, 79 tahun, memperoleh gelar Bachelor of Science dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada pada tahun 1958, gelar Master of Science dari University of Wisconsin Department of Economics di Madison, Wisconsin, Amerika Serikat pada tahun 1960 dan gelar PhD dari University of Wisconsin Department of Economics di Madison, Wisconsin, Amerika Serikat pada tahun 1966. Menjabat sebagai Komisaris Utama/Independen Perseroan sejak tahun 2011.

Memulai karir di Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada sebagai Asisten Dosen (1958-1959), pada LEKNAS (Lembaga Ekonomi dan Kemasyarakatan Nasional – LIPI sebagai Peneliti (1965-1966), Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada sebagai Dosen (1965-1969), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia sebagai Dosen (1966-1969), Perguruan Tinggi Ilmu Statistik sebagai Dosen (1967), Kantor Menteri Utama Ekonomi dan Keuangan sebagai Pd Kepala Bagian Statistik (1967-1968), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sebagai Kepala Biro Keuangan Dalam Negeri (1968-1969), United Nations Economic Commission for Asia and the Far East (UN-ECAFE) sebagai Associate Economic Affairs Officer (1969-1973), Bappenas sebagai Deputi Ketua Bidang Fiskal dan Moneter (1973-1988), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia sebagai Dosen (1973-1993),

Page 116: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 115

Data PerseroanProfil Dewan Komisaris

Sekolah Staf Komando (SESKO) ABRI sebagai Dosen (1976-1977), Kementerian Koordinator Ekonomi, Keuangan dan Industri (MENKO-EKUIN) Republik Indonesia sebagai Asisten Menko Bidang Moneter (1978-1983), Lembaga Pertahanan Nasional (LEMHANAS) sebagai Dosen (1980-1981), Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Badan Pekerja MPR-RI sebagai Anggota (1982-1992), Panitia 11 GBHN sebagai Anggota (1982), Dewan Moneter sebagai Sekretaris (1983-1988), Kementrian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional sebagai Asisten Menteri bidang Pembiayaan Pembangunan (1985-1988), Panitia 9 GBHN sebagai Anggota (1987), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia sebagai Profesor/Guru Besar Luar Biasa (1987), Bank Indonesia (BI) sebagai Gubernur (1988-1993), Dewan Moneter sebagai Anggota (1988-1993), International Monetary Fund (IMF) sebagai Gubernur untuk Indonesia (1988-1993), Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA) sebagai Gubernur Pengganti untuk Indonesia (1988-1993), Asian Development Bank (ADB) sebagai Gubernur Pengganti untuk Indonesia (1988-1993), Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Uni Eropa (1993-1995), United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UN-ESCAP) sebagai Under-Secretary General/Executive Secretary (1995-

2000), South East Asian Central Banks (SEACEN) Center sebagai Chief Consultant (2001), United Nations Support Facility for Indonesian Recovery (UNSFIR) sebagai Senior Advisor (2004-2005), ADB sebagai Institutional Advisor (2006-2007), BI sebagai Pewancara Fit and Proper Test (2006-2008), Forum Masyarakat Statistik sebagai Anggota (2007-2014), ABFI Institute Perbanas sebagai Chair Professor (2007-2009), PT Strategic Asia sebagai Partner/Direktur (2007-2010), Universitas Pelita Harapan sebagai Senior Advisor/Mentor (2007-sekarang), PT Lippo Karawaci Tbk sebagai Komisaris Independen (2007-2011), PT Matahari Putra Prima Tbk sebagai Komisaris Independen (2007-2013). Fakultas Bisnis Universitas Pelita Harapan Karawaci sebagai Pj. Dekan (2010),PT Strategic Asia sebagai Member of Advisory Council (2010-sekarang) dan Universitas Pelita Harapan Surabaya sebagai Rektor (2010-sekarang).

Page 117: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

116 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Markus PermadiKomisaris

Data PerseroanProfil Dewan Komisaris

Warga Negara Indonesia, 67 tahun, menempuh pendidikan di Fakultas Teknik (1964-1969) dan Ekonomi (1969-1971) dari Universitas Indonesia. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2012.

Memulai karir di SMP Desaputra – Lenteng Agung (Sekolah Menengah/Panti Asuhan di Jawa Barat) sebagai Guru (1969), Harian Berita Yudha (Harian Berita Nasional sebagai Tenaga Honorer (1970), berbagai posisi di Citibank, N.A terakhir sebagai Vice President User Coord. Automation Project (1971-1983), PT Systematic Banu Prakarsa sebagai President Director (1983-1987), berbagai posisi di PT Bank Central Asia terakhir sebagai Executive Director (1983-1990), berbagai posisi di PT Bank Lippo Tbk terakhir sebagai Direktur Utama (1989-1998), berbagai posisi di PT Lippo Securities terakhir sebagai Presiden Komisaris (1990-1998), Kantor Meneg P-BUMN/Badan Pengelola BUMN sebagai Asisten Menteri/ Deputi Bidang Usaha Pelayanan Masyarakat dan Pengembangan Sumber Daya (1998), PT Indosat (Persero) sebagai Komisaris (1998-2000), PT Jamsostek (Persero) sebagai Komisaris Utama (1998-1999), Kantor Meneg P-BUMN / Badan Pembina BUMN sebagai Asisten Menteri/Deputi Bidang Keuangan dan Jasa Lainnya (1998-2000), berbagai posisi di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terakhir sebagai Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen (1998-2005), PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk sebagai Komisaris (1999-2000), PT Pacific Utama Tbk sebagai Komisaris (2000-2001), PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk sebagai Komisaris Independen (2005-2007), Lembaga Penjamin Simpanan sebagai Komisioner (2005-2008), Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) sebagai Ketua Bidang Organisasi Litbang & Disiplin (2002-2006), PT Multi Media Interaktif sebagai Komisaris (2005-2008), PT First Media Tbk sebagai Komisaris (2006-2007), PT Ciptadana Multifinance sebagai Presiden Komisaris (2006-2007), PT Media Interaksi Utama sebagai Komisaris (2007-2011), dan Bowsprit Capital Corporation, Singapore sebagai Non-Executive Director (2007-2012). Terakhir menjabat sebagai Presiden Komisaris di PT Star Pacific sejak tahun 2009 hingga 2013.

Page 118: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 117

Hadiah Herawatie, SH, LLM Komisaris Independen

Data PerseroanProfil Dewan Komisaris

Warga Negara Indonesia, 58 tahun, memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 1982 dan gelar LLM dari The London School of Economics and Political Science pada tahun 1990. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2011.

Memulai karir sebagai Perancang Peraturan PerUndang-Undangan di Sekretariat Kabinet RI bidang Financial Services, Korporasi dan HAKI. Turut membangun sistem pembinaan BUMN ketika menjabat sebagai Kepala Biro Hukum (Esl. 2) di Kementerian BUMN (ketika pertama kali dibentuk tahun 1998).

Saat ini purna tugas sebagai PNS setelah mencapai karir jabatan setara Eselon I di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Sekretariat Negara RI.

Pernah duduk di Expert Group on Commodity Exchange (UNCTAD) sebagai Anggota (1993), PT (Persero) Angkasa Pura I sebagai Komisaris (1999-2007), PT (Persero) Permodalan Nasional Madani sebagai Komisaris (1999-2010), PT (Persero) Perusahaan Pengelola Aset sebagai Komisaris (2004-2008), dan PT Bank Lippo Tbk sebagai Komisaris (2002-2003).

Page 119: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

118 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Profil Direksi

Suhaimin DjohanDirektur Utama

Warga Negara Indonesia, 49 tahun, memperoleh gelar insinyur dari Insitut Pertanian Bogor pada tahun 1990. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2013. Memulai karir di Astra Credit Companies sebagai Branch Manager (1990-1993), kemudian Bank Danamon sebagai Team Leader (1993), Multipro Adiguna Semesta sebagai GM/Marketing Manager (1994-1996), Bank Sewu sebagai Consumer Bank Division Head (1996-1999), Citibank N.A – Indonesia sebagai Vice President, Consumer Finance Head (1999-2005), di LippoBank (2005 - 2008) dengan posisi terakhir sebagai Head of Consumer Banking, selanjutnya merger dengan CIMB Niaga (2008-2010), dengan posisi terakhirnya sebagai Retail Banking Director. Juga menjadi Komisaris Utama dari PT Kencana Internusa Artha Finance (yang merupakan perusahaan subsidiary, 2009-2010) dan Komisaris dari CIMB Niaga Auto Finance (2009-2010). UOB Indonesia sebagai Personal Financial Services Director (2010-2012).

Data PerseroanProfil Direksi

Page 120: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 119

Januar AngkawidjajaDirektur

Warga Negara Indonesia, 48 tahun, memperoleh gelar Bachelor of Science dalam Ekonomi dari University of Kansas, Amerika Serikat pada tahun 1991. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011, bertanggung jawab atas bidang Risk Management, Compliance, Legal dan Human Resources.

Memulai karir di Lippobank Los Angeles California sebagai Analyst of Credit Division & Staff of Finance Division (1991-1992), Swiss Bank Corporation Hong Kong sebagai Trainee of Equity Research Analyst (1992), Hongkong Chinese Bank sebagai Trainee of Treasury Department (1993), dan berbagai posisi di Lippobank antara lain Risk Management Group Head, Commercial Banking Group Head, Credit Restructuring Group Head dan terakhir sebagai Head of Risk Management & Compliance (1993-2008).

Data PerseroanProfil Direksi

Page 121: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

120 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Hendra KurniawanDirektur

Warga Negara Indonesia, 50 tahun, memperoleh gelar Sarjana Muda dalam Ekonomi/ Jurusan Akuntansi dari STIE Perbanas – Jakarta pada tahun 1990, Master of Business Administration dari Institut Management Newport Indoneisa (IMNI) – Jakarta Afiliasi Newport University Los Angeles – California pada tahun 1995, Sarjana Ekonomi dari Universitas Persada Indonesia YAI – Jakarta pada 1998, Sarjana Hukum dari Universitas Mpu Tantular pada tahun 2004 dan Magister Kenotariatan dari Universitas Indonesia pada tahun 2008. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2012, bertanggung jawab atas bidang Treasury, Finance dan Financial Reporting.

Memulai karir di PT Bank Lippo Tbk sebagai Staff Bagian Akunting (1984-1990), selanjutnya PT Bank Dana Asia sebagai Kepala Bagian Administrasi Keuangan (1991-1999), kemudian berbagai posisi di PT Bank Lippo Tbk dan terakhir sebagai Finance Group Head (1999-2008), PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai Financial Support Head (2008-2009) dan PT Bank Nationalnobu sebagai Kepala Divisi Akunting dan Keuangan dan merangkap sebagai Kepala Divisi Tresuri (2011-2012).

Data PerseroanProfil Direksi

Page 122: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 121

Lim Migi Trisnadi EliasDirektur

Warga Negara Indonesia, 50 tahun, memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Atma Jaya Jakarta tahun 1989 dan Magister Manajemen dari Universitas Pelita Harapan di tahun 2005. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2014, bertanggung jawab atas bidang Operation, Teknologi Informasi, Network Development, dan General Affairs.

Memulai karir di Lippobank sebagai staf operasi kantor pusat pada tahun 1989, dan menapaki berbagai jenjang dan posisi seperti Kepala Bagian Operasional, Wakil Kepala Cabang, Pemimpin Cabang Cilegon dan Tangerang hingga menjabat sebagai Operation Group Head Kantor Pusat, dan terakhir, pasca merger menjadi bank CIMB Niaga, menjabat sebagai Head of Operations sampai tahun 2012. Bergabung dengan Perseroan pada Maret 2012 sebagai Kepala Divisi Operasi.

Data PerseroanProfil Direksi

Page 123: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

122 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Winardi DarmansaDirektur

Warga Negara Indonesia, 55 tahun, memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2015, bertanggung jawab atas bidang Bisnis. Memulai karir di PT Bank Perniagaan Indonesia pada tahun 1984, kemudian bergabung dengan PT Bank Lippo Tbk sejak tahun 1989 dan menjabat berbagai posisi seperti Pemimpin Cabang di Jakarta, Regional Office Head Wilayah Barat di Jakarta, Central Credit Group Head hingga Head of Credit, dan setelah merger menjadi PT Bank CIMB Niaga Tbk menjabat sebagai Head of Commercial Credit hingga tahun 2009. Bergabung dengan Perseroan pada tahun 2013 dan menjabat sebagai Lending Business Group Head.

Data PerseroanProfil Direksi

Page 124: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 123

Komite AuditPerseroan telah membentuk Komite Audit melalui Keputusan Dewan Komisaris Perseroan SK No. 001/SK/KOM/III/11, tanggal 28 Maret 2011 tentang pembentukan Komite Audit. Susunan keanggotaan Komite Audit adalah sebagai berikut:

Data PerseroanKomite-Komite

Komite-Komite

Komite Audit

Ketua : Prof. Dr. Adrianus Mooy

Anggota : Sukarwan

Anggota : I Nyoman Tjager

Anggota : Markus Permadi

Komite Pemantau Risiko

Ketua : Prof. Dr. Adrianus Mooy

Anggota : Emmy Yuhassarie Ruru

Anggota : I Nyoman Tjager

Anggota : Markus Permadi

Komite Remunerasi dan Nominasi

Ketua : Hadiah Herawatie, SH, LLM

Anggota : Prof. Dr. Adrianus Mooy

Anggota : Markus Permadi

Anggota : Chandra Kusdianto

Komite Pemantau RisikoPerseroan telah membentuk Komite Pemantau Risiko sebagaimana termaktub dalam Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 002/SK/KOM/III/11 tanggal 28 Maret 2011, susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko adalah sebagai berikut:

Komite Remunerasi & NominasiPerseroan telah membentuk Komite Remunerasi dan Nominasi berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 004/SK/KOM/XI/11 tanggal 7 November 2011, susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi adalah sebagai berikut:

Page 125: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

124 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

SukarwanAnggota Komite Audit

Warga Negara Indonesia, lahir di Yogyakarta pada tahun 1947. Memperoleh gelar master bidang manajemen bisnis dari Asian Institute of Management, Manila, Filipina. Mengawali karirnya di Bank Indonesia sebagai Staf Bagian Moneter di tahun 1977 hingga menjabat sebagai Direktur Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan Bank Indonesia di tahun 1999 sebelum akhirnya menjadi Staf Ahli Dewan Gubernur di tahun 2000 hingga pensiun di tahun 2003.

Anggota Tim Penulis Sejarah Bank Indonesia, Anggota Tim Kerja Pewawancara Fit and Proper Test New Entry Bank Indonesia tahun 2003-2008 dan menjabat sebagai Komisaris Bank Danamon sejak 1998 hingga akhir 1999 dan Komisaris Bank ICBC Indonesia sejak 2008 hingga 2013. Menjadi Anggota Komite sejak tahun 2008.

Profil Anggota Komite

Data PerseroanProfil Anggota Komite

Page 126: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 125

I Nyoman TjagerAnggota Komite Audit & Komite Pemantau

Risiko

Warga Negara Indonesia, lahir di Tabanan Bali pada tahun 1950. Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta; Master di bidang Ekonomi dari Fordham University, New York, AS; Doktor dari Program Doktor Hukum, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Berkarir di Biro Hukum Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam), 1979-1999, dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Biro Hukum, Bapepam. Tahun 1999-2005 menduduki di berbagai posisi penting di Kantor Menteri Negara PM-BUMN, terakhir sebagai staff ahli Menteri Negara BUMN bidang Kemitraan Usaha Kecil-Kementrian BUMN. Menjadi Anggota Komite sejak tahun 2011.

Tahun 1993-2014 pernah menjabat sebagai Komisaris PT. Pelayaran Samudera Djakarta Lloyd, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, PT (Persero) Pupuk Kalimantan Timur Tbk., PT Bhakti Capital Investment Indonesia Tbk., PT Bank Lippo Tbk,. PT Bursa Efek Indonesia, PT Ancora Indonesia Resources Tbk. Tahun 2001 sampai dengan sekarang menjabat sebagai Wakil Komisaris PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dan Ketua Komite Audit, Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk., Komisaris Utama PT Hanson International Tbk., Komisaris Utama PT Maybank Kim Eng Securities, Komisaris Utama dan Ketua Komite Audit PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk., Komisaris Independen AJB Bumiputera 1912, Komisaris Independen PT Home Credit Indonesia.

Peranan dalam beberapa asosiasi sampai dengan sekarang yaitu Dewan Penasehat Asosiasi Bank Kustodian Indonesia (ABKI), Wakil Ketua Bidang Pengembangan dan Standarisasi Layanan Alternative Dispute Resolution (ADR) Badan Arbritase Pasar Modal Indonesia (BAPMI), Dewan Pembina Yayasan Indonesian Quality Award (IQA), Anggota Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI), Ketua Umum BUMN Executive Club (BEC). Pernah berperan juga sebagai Dewan Penasehat Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) tahun 2009-2015.

Data PerseroanProfil Anggota Komite

Page 127: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

126 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Emmy Yuhassarie RuruAnggota Komite Pemantau Risiko

Warga Negara Indonesia, lahir di Kediri pada tahun 1950. Memperoleh gelar LLM dari University of California Berkeley, USA. Mantan Staf Khusus Menteri BUMN, di Kabinet Indonesia Bersatu. saat ini menjadi konsultan hukum, pengajar di S-1 dan S-2 Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

Selain itu Anggota Komite Etik Level Governance OJK, serta Komisaris di BUMN dan beberapa perusahaan lainnya. Menjadi Anggota Komite sejak tahun 2011.

Data PerseroanProfil Anggota Komite

Page 128: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 127

Chandra KusdiantoAnggota Komite Remunerasi & Nominasi

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta, 6 Desember 1976, memperoleh gelar Sarjana Psikologi dari Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta.

Memiliki passion dalam dunia pengembangan Sumber Daya Manusia (Human Resource Development) dan selama kurang lebih 13 tahun bekerja dan mendalami berbagai fungsi di bidang HR pada beberapa jenis industri, mulai dari Media, Fast Moving Consumer Good (Manufacturing), Multi Finance, hingga Banking. Bergabung dengan Perseroan sebagai Kepala Divisi Personalia sejak April 2011 sampai sekarang.

Data PerseroanProfil Anggota Komite

Page 129: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

128 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Struktur Organisasi

Dewan Komisaris

Direktur Bisnis

Direktur Keuangan & Treasury

Direktur TI & Operasi

Direktur Kepatuhan Mnj. Risiko & Personalia

SKAI

Corp Secretary

Accounting & Tax Division

Central Credit Group

Legal Division

Compliance &Special Unit Division

Risk Management Division

Human Resources Division

Credit AdministrationDivision

Credit ControlDivision

Credit ReviewDivision

S&DJabodetabek

Group

S&DNon

JabodetabekGroup

Regional Business - East

Indonesia

OperationsDivision

IT OperationPolicy & Quality

Assurance Division

Regulatory Reporting Division

NetworkDevelopment Division

GeneralServices Division

IT Relationship & Information Mgt.

DivisionManagement

Reporting Division

SME & Retail Business Division

Consumer Lending Division

Wealth Management Division

E-Channel Development Division

Product Development Division

Card Business Division

Large Commercial & Financial Institution

Division

TreasuryDivision

• Komite Manajemen Risiko• Komite Kredit• Komite Pengarah TI • Komite Aset dan Liabilitas• Komite Produk dan Bisnis

Direktur Utama

• Komite Audit• Komite Pemantau Risiko• Komite Remunerasi dan Nominasi

BranchManager

BranchManager

BranchManager

SalesManagement

Division

Data PerseroanStruktur Organisasi

Page 130: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 129

Pejabat Eksekutif Perseroan

Pejabat Eksekutif Perseroan per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

Sales & Distribution Group Head – Jabodetabek : Susiyanti

Sales & Distribution– Non Jabodetabek & Special Project Group Head : Johana Haroen

Central Credit Group Head : Boyke Zulkifli

Large Commercial Business & Financial Institution Division Head : Alvin Karnadi Tedjo

SME & Retail Lending Division Head : Deny Ismantara

Credit Administration Division Head : Wang Gi

Credit Control Division Head : Andre Mulia Wiratama

Product Development Division Head : Puti Palupi

Wealth Management Division Head : Sandy Nugroho

Compliance & Special Unit Division Head : Suparjono Udjianto

Risk Management Division Head : Sjahruddin Dewang

Human Resources Division Head : Chandra Kusdianto

E-Channel Development Division Head : Suherman Lesmana

Network Development Division Head : Kusmanto Kuswandi

General Service Division Head : Christopher Hartono

Internal Audit Division Head (SKAI) : Deden Subagja

Operation Division Head : Retno Isworo

IT Operation, Policy & Quality Assurance Division Head : Suparyono

IT Relationship & Information Management Division Head : Riza Mustofa Afifi

Card Business Division Head : Njoto Sutikno

Accounting & Tax Division Head : Rani Anwar

Treasury Division Head : Manadi Suntawijaya

Regulatory Reporting Division Head : Fery Santoso

Corporate Secretary & Investor Relation : Mario Satrio

Data PerseroanPejabat Eksekutif Perseroan

Page 131: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

130 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Struktur Kepemilikan

Produk dan layanan

PT Kharisma Buana Nusantara

OCBC Securities Pte Ltd Client A/C

PT Prima Cakrawala Sentosa

Nio Yantony

Masyarakat (Di bawah 5%)

23,19%

22,86%

20,15%

9,28%

24,52%

Produk Simpanan • Rupiah • NobuGiro • NobuJunior • NobuSavings • NobuPayroll • NobuSavingsPlus • NobuSavingsPlan • NobuDeposito • ValutaAsing • NobuGiroDollar(USD/SGD) • NobuSavingsDollar(USD/SGD) • NobuDepositsDollar(USD/SGD) • LayananValutaAsing• Remittance • Penjualanvalutaasing

Produk Pinjaman • KreditModalKerja • KreditInvestasi • AR Financing • Very Short Term Facility • KreditKonsumsi • KreditKepemilikanMobil(KPM) • KreditKepemilikanRumah(KPR) • KreditKepemilikanApartemen • KreditKepemilikanOffice Nobu Card • BerbagaitransaksidiNobuATMdanjaringanATMBersama&Prima • Dapat digunakan untuk pembayaran belanja sebagai kartu debit pada merchant-merchant yang tergabung dalam jaringan Prima Debit.

Nobu ATM • InformasiSaldo • PemindahbukuanantarrekeningNobuBank • PenarikanTunai • Transfer :JaringanATMBersama&ATMPrimasecaraReal Time Online • Pembayaran :TelkomselPascaBayar,InternetdanTVBerlanggananFirst Media, Telkomvision, BIGTV, Iuran Lingkungan, PSTN Telkom • Pembelian :PulsaPraBayarAixs,XL,Smartfren,BoltSuper4GLTE • PembayaranLainnya:PembayaranVirtual Account

Data PerseroanStruktur Kepemilikan | Produk dan Layanan

Page 132: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 131

Nobu Internet Banking• InformasiSaldo,CekMutasirekening • TransferantarRekeningNobu • TransferOnline antar Bank • TransferSKN/LLG,RTGSdanReal Time Online • Pemindahbukuanterjadwal • PembayarankeVirtual Account Nobu Virtual Account Nobu VA adalah fasilitas pembayaran dengan menggunakan sebuah kode referensi yang berfungsi sebagai rekening tujuan dan identitas Pelanggan ketika melakukan pembayaran baik secara tunai melalui teller maupun non tunai melalui transfer in house, LLG/RTGS, dan Real Time Online melalui ATM/ Internet Banking. Nobu Direct Layanan formulir elektronik untuk pembukaan deposito secara online & paperless. Nobu E-Money Nobu E-Money adalah uang elektronik yang diterbitkan oleh Nobu Bank dalam bentuk kartu prabayar dengan nilai uang di dalamnya yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran belanja di merchant. Nobu Link Nobu Link adalah layanan perbankan berbasis web dengan akses jaringan internet untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan operasional transaksi finansial perusahaan Anda. • Informasisaldodanhistoritransaksi. • Single dan Multi Payment. • Payment Workflow dan User Privilege. • LaporanTransaksi. • Secure Token. • FiturTambahannonTransaksi. NobuPay NobuPay adalah layanan uang elektronik untuk transaksi pembayaran belanja online yang diterbitkan oleh Nobu Bank. NobuPay terhubung dengan situs belanja online milik mitra Nobu Bank sehingga transaksi dapat langsung divalidasi dengan cepat, praktis, dan aman. • InformasiSaldoNobuPay. • History transaksi NobuPay. • Pembayaranmerchant. • TransferdanaantarpenggunaNobuPay.

Nobu Mobile Aplikasi Perbankan dengan kemudahan akses melalui media smartphone dilengkapi dengan keamanan dan kenyamanan bertransaksi bagi Nasabah Nobu Bank dalam mengakses rekening dimana pun dan kapan pun. • InformasiKurs,SukuBunga,BeritadanPromoTerkini. • InformasilokasiATMdanKantorCabang. • Informasisaldo. • Informasi5transaksiterakhirpadamasing-masingRekeningNobuBank. • TransaksipemindahbukuanAntarRekeningNobuBank. • Transaksitransferreal time online ke rekening bank lain. • Pemeliharaandatanasabahpada(GantiPassword, Ganti PIN). • Penyimpananbuktitransaksidanfitursharing bukti transaksi melalui aplikasi lainnya. • Penyimpanandatabeneficiary sebagai favorite.

Data PerseroanProduk dan Layanan

Page 133: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

132 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Jabodetabek

Plaza SemanggiKawasan Bisnis Granadha The Plaza Semanggi Lantai. UGJl. Jend. Sudirman Kav. 50 Jakarta 12930Telp. 021 – 25535128 Fax. 021 – 25535130

Pejaten Village Pejaten Village MallLantai GF Jl. Warung Jati Barat No.39 Jakarta Selatan 12510Telp : 021 – 78833801 Fax : 021 – 78838274

MRCCC Rumah Sakit Siloam MRCCCJl. Garnisun Kavling 2-3 Karet SemanggiJakarta 12930Telp : 021 – 57974066 Fax : 021 – 57952044

Kemang VillageJl. Pangeran Antasari No. 36Jakarta Selatan 12150Telp : 021 – 7203359 Fax : 021 – 7203349

Cakupan dan Alamat Kantor

Lippo Mall Kemang Kemang Village Lower Ground LG-05Pangeran Antasari No. 36 Jakarta 12150 Telp. 021 – 29056832Fax. 021 – 29056835

Siloam SimatupangGedung R.S. Siloam Tb. Simatupang Jl. RA Kartini No. 8(Samping Garda Otto) Jakarta SelatanTelp. 021 – 75916990Fax : 021 – 75916989

Gajah MadaGajah Mada Tower Lt. GF unit G02 Jl. Gajah Mada No.19-26, Petojo Utara Gambir Jakarta Pusat 10130Telp : 021 – 6343856 Fax : 021 – 6345835

Pluit VillagePluit Village MallJl. Pluit Indah RayaJakarta Utara 14450Telp : 021 – 6684118 Fax : 021 – 6683978

Kelapa Gading BoulevardJalan Kelapa Gading Boulevard Blok LB 3 Nomor 24 Kelapa Gading Timur 14240Telp : 021 – 29578492 Fax : 021 – 29578494

Kelapa GadingJl. Boulevard Barat Blok Lc 7 No.54, Kelapa Gading Jakarta Utara 14240Telp : 021 – 45878965 Fax : 021 – 45878652

KuninganJl. HR Rasuna Said Kav. B-12Jakarta Selatan 12940Telp : 021 – 29110093 Fax : 021 – 29110096

Lippo Mall St MoritzJl. Puri Indah Boulevard Blok U1Jakarta Barat 11610Telp : 021 – 29111363 Fax : 021 – 29111367

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Page 134: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 133

Tamini SquareMall Tamini SquareJl. Taman Mini Raya, Garuda, Pinang Ranti, Jakarta Timur 13560Telp : 021 – 87787792 Fax : 021 – 87787890

Siloam Kebon JerukR.S. Siloam Kebon Jeruk Lobby FloorJl. Raya Pejuangan Kav. 8 Kebon Jeruk Jakarta 11530 Telp : 021 – 536653016 Fax : 021 – 53663019

Kramat Jati Indah PlazaJl. Raya Bogor Km. 19Kramat Jati Jakarta Timur 13510Telp : 021 – 80879320Fax : 021 – 80879310

Cibubur JunctionJl. Jambore No. 1, Cibubur Jakarta Timur 13720Telp : 021 – 87755149Fax : 021 – 87755129

Bogor EkalokasariEkalokasari PlazaJl. Siliwangi No. 123Bogor 16142Telp : 0251 – 8375550Fax : 0251 – 8362941

Depok Town SquareJl. Margonda Raya No. 1Depok 16424Telp : 021 – 78870133 Fax : 021 – 78870135

Cimanggis SquareJl Raya Bogor Km. 29 Depok 16452Telp : 021 – 29378351 Fax : 021 – 29378352

WTC SerpongMall WTC Matahari SerpongJl. Raya Serpong No.5833 Tangerang 15326Telp : 021 – 53158624 Fax : 021 – 53158539

Gading SerpongHypermartJl. Bulevard Gading Golf M5/2Pakulonan Barat, Kelapa Dua TangerangTelp : 021 – 29207964Fax : 0251 – 29207965

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

MetropolisMall Metropolis Town SquareJl. Hartono Raya ModernKelapa Indah Tangerang 15117Telp : 021 – 55781552Fax : 021 – 55781554

Menara MatahariGedung Menara Matahari Lantai DasarJl. Boulevard Palem Raya No. 7Lippo KarawaciTangerang 15811Telp : 021 – 5469328 Fax : 021 – 5469329

Siloam KarawaciRS SiloamJl. Siloam No. 6 Lippo Karawaci Tangerang 15811Telp : 021 – 54220146Fax : 021 – 54220147

Ruko PinangsiaBlok M 27-29 Karawaci Office Park Lippo Karawaci, Tangerang 15811Telp : 021 – 5521215Fax : 021 – 55735582

Page 135: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

134 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Cyber ParkRuko Cyber Park Jl. Boulevard Gajah Mada No. 2121, Lippo KarawaciTangerang 15811Telp : 021 – 5513488 Fax : 021 – 5513323

Grand Mall BekasiJl. Jend Sudirman Medan Satria, Bekasi 17143Telp : 021 – 8852664Fax : 021 – 8892931

Siloam Lippo CikarangRS. Siloam Lippo Cikarang Jl. M.H. Thamrin Kav.105Lippo Cikarang, Bekasi 17550Telp : 021 – 89902715Fax : 021 – 89902717

Mall Lippo CikarangMall Lippo Cikarang Jl MH ThamrinLippo CikarangBekasi 17550Telp : 021 – 8972602

Lippo Cikarang Mgt. OfficeGedung PT Lippo Cikarang TbkEaston Commercial CenterJl. Gn.Panderman Kav.05, Lippo Cikarang - Bekasi 17550Telp. 021 – 8972801 Fax. 021 – 8972170

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Bogor - Bellanova SentulBellanova Country Mall Jl. MH. Thamrin No. 8Sentul 16810Telp : 021 – 87923849

Sekolah Pelita Harapan KarawaciNo. 2500Jl. Boulevard Palem RayaKarawaci, Tangerang 15811

Cikarang Pasar SentralJl. Utama BIIE No. 1

Kawasan Industri HyundaiLippo Cikarang, Bekasi 17550

Hypermart LKUHypermart Cyber Park KarawaciJl. Sultan FalatehanKarawaci Utara 15811Telp. 021 – 5532759 Fax. 021 – 5531576

Pasar BaruJl. Pasar Baru Raya Ruko No. 110Jakarta Pusat 10710Telp : 021 – 3514020Fax. 021 – 3514025

Tamini SquareTamini Square Jl. Taman Mini Raya,Jakarta Timur 13560 Telp : 021 – 87787792Fax. 021 – 87787809

Cikarang Orange CountyMaxxBoxx Orange County Cikarang CBDJl. OC Boulevard UtaraOrange County Business DistrictBekasi 17550Telp. 021 – 89911045 Fax. 021 – 89911049

Page 136: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 135

NonJabodetabek

Malang Basuki RahmatJl. Jend. Basuki Rahma No. 63A, Malang 65119Telp : 0341 – 369925Fax : 0341 – 327856

Kudus Extention MallJl Lukmonohadi No 1Kelurahan Ploso, Kec. JatiKudus 59311Telp. 0291 – 4254683Fax. 0291 – 4254682

Gresik VeteranHypermart Gresik Jl. Veteran No.1 Kelurahan Sidomoro, Kec. KebomasKab. Gresik, Jawa TimurTelp : 031 – 3991519Fax : 031 – 3991525

Bandung Istana PlazaMall Istana Plaza Lt. GF Unit A5Jl. Pasirkaliki No. 121-123 Bandung 40173Telp : 022 – 6074580 Fax : 022 – 6003317

Malang - Batu SquareHypermart Batu Town SquareJl Diponegoro No.1 Batu - Malang 65314Telp : 0341 – 2991232Fax : 0341 – 2991233

Semarang Siliwangi Jl.Siliwangi/ Jl. Sudirman No 322 Kav 7 Semarang 50143Telp : 024 – 7621299Fax : 024 – 7627585

Sidoarjo - Lippo PlazaLippo Plaza SidoarjoJl Jati Raya No 1 SidoarjoTelp : 031 – 99010050Fax : 031 - 99010052

Jember Sultan AgungJl. Sultan Agung No. 18Jember 68137 Telp : 0331 – 412808 Fax : 0331 – 412858

Malang Town SquareJl. Veteran No 2 Malang 65113Telp : 0341 – 571092Fax : 0341 – 571091

Solo Urip SumoharjoJl. Urip Sumoharjo Ruko Mesen Square No.5Purwodiningratan, JebresSurakarta 57129Telp : 0271 – 656698Fax : 0271 – 661391

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Bandung NaripanJl. Naripan No. 101, Bandung 40112Telp : 022 – 4240351 Fax : 022 – 4240354

Kediri Town SquareKediri Town Square Lt. Dasar Blok GF-42Jl. Hasanudin No. 2Kediri 64121Telp. 0354 – 673908 Fax. 0354 – 673912

Semarang Gajah MadaJl. Gajah Mada No. 23Semarang 50133Telp : 024 – 86400301Fax : 024 – 3542648

Surabaya CITO MallMall City of TomorrowJl. A. Yani No. 288 Unit No. GS06 No. 011 dan GE No. 025 Surabaya 60234Telp : 031- 58251260Fax : 031-58251265

Bandung Indah PlazaJl. Merdeka No. 56Bandung 40115Telp : 022 – 4219744 Fax : 022 – 4219747

Page 137: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

136 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Yogya AdisuciptoLippo Plaza YogyaJl. Laksda Adisucipto No. 32-34Demangan Yogyakarta 55001Telp : 0274 – 2921106 Fax : 0274 – 2920596

Bali Kuta IconLippo Mall Kuta LG 03A & LG 03CJl. Kartika Plaza, Kuta – BadungBali 80361Telp : 0361 – 8978020Fax : 0361 – 9878019

Bali Sun SetLippo Plaza Sunset BuildingSiloam Hospital Jl. Sunset Road, Kuta Badung , Bali 80361Telp : 0361 – 768605 Fax : 0361 – 768609

Kupang Jendral SudirmanJl. Jend. Sudirman No. 154 BKupang Nusa Tenggara TimurTelp : 0380 – 828441 Fax : 0380 – 821924

Kupang El Tari (Hypermart)Jalan El Tari IIBundaran PU, KupangNusa Tenggara TimurTelp : 0380 – 8585055Fax : 0380 - 8585069

Mataram PejanggikJl. Pejanggik No. 30Kec. Cakranegara, Kel. Cakranegara BaratMataram,Nusa Tenggara BaratTelp : 0370 – 649195 Fax : 0370 – 648009

Batam PenuinKomplek PT Penuin Blok F No. 7, Kec. Lubuk Baja Kel. Batu SelicinKepulauan Riau 29441Telp : 0778 – 457590 Fax : 0778 – 459382

Batam Mega MallMega Mall Batam Center Lower Ground Jl. Engku Putri Depan Pelabuhan Ferry International Batam Centre - Batam 29466Telp : 0778 – 470187 Fax : 0778 – 470188

Bengkulu Jend. SudirmanJl. Jenderal Sudirman No. 26 Tengah Padang, Teluk Segara BengkuluTelp : 0736 – 345258 Fax : 0736 – 343639

Jambi Hayam WurukJl. Hayam Wuruk No 168 A/B Jelutung, Cempaka PutihJambi 36134Telp : 0741 – 7555824Fax : 0741 – 7555946

Medan PalladiumMall Grand PalladiumUnit GE2 No. 7 & 8Jl. Kapten Maulana Lubis No. 8 , MedanSumatera Utara 20112Telp : 061 – 4520045 Fax : 061 – 4520023

Jambi WTC BatanghariWiltop Trade Centre Batanghari Jl. Sultan Tahaha No 17 Jambi 36111Telp : 0741 – 7837416 Fax : 0741 - 7837415

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Page 138: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 137

Medan Plaza Medan FairPlaza Medan FairJl. Jendral Gatot Subroto No.30 Medan 20113Telp : 061 – 4140948Fax : 061 - 4140949

Lampung Laksamana MalayatiJl. Laksamana Malayati No. 32Lampung 35224 Telp : 0721 – 476231Fax : 0721 – 476235

Medan Sun Plaza Sun Plaza Medan Jl. H. Zainul Arifin No. 7 Medan 20152Telp : 061 – 4501672Fax : 061 – 4501670

Lampung Central PlazaCentral Plaza Lampung Jl. Kartini No. 21 Tanjung Karang Pusat Bandar Lampung 35216Telp : 0721 – 250216 Fax : 0721 - 240598

Medan Lippo PlazaLippo Plaza Medan Jl. Imam Bonjol No 6, Medan 20112Telp : 061 – 80511103Fax : 061 – 80511104

Binjai Super MallJl Soekarno Hatta No. 14, BinjaiSumatera Utara 20731Telp : 061 – 8824017Fax : 061 – 8820582

Pangkal Pinang Jend SudirmanJl. Jend. Sudirman No. 19-20Kel. Gedung Nasional, Kec. Taman SariPangkal Pinang 33127Telp : 0717 – 432602 Fax : 0717 – 432110

Pontianak Tanjung PuraJl. Tanjung Pura No. 357Kel. Benua Melayu DaratKec. Pontianak SelatanPontianak 78122Telp : 0561 – 574070Fax : 0561 – 736487

Padang PondokJl. Pondok No. 114B/ No. 99, Padang 25119Telp : 0751 – 810260 Fax : 0751 – 810300

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Pekanbaru Riau Bisnis CenterRiau Bisnis Center Blok A-3(Komplek Pertokoan Riau Plaza) Pekanbaru 28292Telp : 0761 – 44195Fax : 0761 – 43822

Pontianak Ahmad YaniAhmad Yani MegamallJl Ahmad Yani Pontianak 78122Telp : 0561 – 761630Fax : 0561 – 6580355

Palembang SquarePalembang Square MallR. 118 dan R. 119 Jl. Angkatan 45/ POM IX, Palembang 30137Telp : 0711 – 380012Fax : 0711 – 5630315

Balikpapan Ahmad YaniJl. Ahmad Yani No 16 AKel. Karang RejoKec. Balikapapan Tengah Balikpapan 76124 Telp : 0542 – 8800962 Fax : 0542 – 791912

Page 139: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

138 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Data PerseroanCakupan dan Alamat Kantor

Samarinda Ahmad YaniJl. Ahmad Yani I No. 21SamarindaTelp : 0541 – 7273992 Fax : 0541 – 748675

Palembang JakabaringMall Lippo Plaza JakabaringJl Gubernur H.A BastariPalembang 30252Telp : 0711 – 5649554Fax : 0711 – 5649556

Banjarmasin Ahmad YaniJl. Jendral Ahmad Yani Km. 1, No 16Banjarmasin 70233Telp : 0511 – 3269318Fax : 0511 – 3269330

Gorontalo Business ParkJl. Hos Cokroaminoto Ruko Blok C No 22Business Park GorontaloKel. Heledulaa SelatanKec. Kota Timur, GorontaloTelp : 0435 – 8592480 Fax : 0435 – 8592484

Kendari Lippo PlazaLippo Plaza KendariJl. MT Haryono No. 61 – 63KendariTelp : 0401 – 3196382Fax : 0401 – 3196366

Makassar Tanjung BungaJl. Metro Tanjung Bunga(Daeng Patompo), Kav.9, Makassar Sulawesi Selatan 90125Telp : 0411 – 8111622Fax : 0411 – 8111859

Manado Siloam Sam RatulangiRumah Sakit SiloamJl. Boulevard Sam Ratulangi 22Manado, Sulawesi Utara 95111Telp : 0431 – 8883196Fax : 0431 – 8883199

Manado Lippo Plaza KairagiLippo Plaza KairagiJl. A A Maramis – KairagiManado 95254Telp : 0431 – 7210157Fax : 0431 – 7210159

Manado CalacaJl. Sisingamangaraja No. 81Manado 95121Telp : 0431 – 859151Fax : 0431 – 865399

Ambon AJ PatyJl. AJ PattyKel. Honipopu, Kec. Sirimau Ambon 97116Telp : 0911-349873Fax : 0911-349856

Ternate JatilandKawasan Bisnis Jatiland Ruko No.10 Ternate 97721Telp : 0921 – 3127240Fax : 0921 – 3127680

Page 140: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 139

Pernyataan Manajemen

SURATPERNyATAANANggOTADEwANKOMISARISDANDIREKSI

TENTANgTANggUNgJAwABATASLAPORANTAHUNAN2015

PTBANKNATIONALNOBUTBK

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bank Nationalnobu Tbk Tahun 2015 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Jakarta, 16 Maret 2016

Direksi Perseroan

Prof. Dr. Adrianus MooyKomisaris Utama/ Independen

Suhaimin DjohanDirektur Utama

Winardi DarmansaDirektur

Hadiah Herawatie, SH, LLM Komisaris Independen

Januar Angkawidjaja Direktur

Markus PermadiKomisaris

Hendra KurniawanDirektur

Migi TrisnadiDirektur

Dewan Komisaris Perseroan

Page 141: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

140 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Halaman ini sengaja dikosongkan.This page is intentionally left blank.

Page 142: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 141

Referensi Peraturan

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

A. Ketentuan Umum 1. Laporan tahunan wajib memuat: a. ikhtisar data keuangan penting; b. laporan Dewan Komisaris; c. laporan Direksi; d. profil perusahaan; e. analisis dan pembahasan manajemen; f. tata kelola perusahaan; g. tanggung jawab sosial perusahaan; h. laporan keuangan tahunan yang telah diaudit; dan i. surat pernyataan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi atas kebenaran isi laporan tahunan. 2. Laporan tahunan wajib disajikan dalam bahasa Indonesia. Dalam hal laporan tahunan juga dibuat selain dalam bahasa Indonesia, baik dalam dokumen yang sama maupun terpisah, maka laporan tahunan dimaksud harus memuat informasi yang sama. Dalam hal terdapat perbedaan penafsiran akibat penerjemahan bahasa, maka yang digunakan sebagai acuan adalah laporan tahunan dalam bahasa Indonesia. 3. Laporan tahunan wajib dibuat sedemikian rupa sehingga mudah dibaca. Gambar, grafik, tabel, dan diagram disajikan dengan mencantumkan judul dan/atau keterangan yang jelas. 4. Laporan tahunan wajib dicetak pada kertas berwarna terang yang berkualitas baik, berukuran A4, dijilid, dan dimungkinkan untuk direproduksi dengan fotokopi.

B. Ikhtisar Data Keuangan Penting 1. Ikhtisar data keuangan penting disajikan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun, yang memuat paling kurang: a. pendapatan b. laba bruto; c. laba (rugi); d. jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali; e. total laba (rugi) komprehensif; f. jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali; g. laba (rugi) per saham; h. jumlah aset; i. jumlah liabilitas; j. jumlah ekuitas; k. rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset; l. rasio laba (rugi) terhadap ekuitas; m. rasio laba (rugi) terhadap pendapatan; n. rasio lancar;

1418227297771151139

terpenuhi

terpenuhi

terpenuhi

14

Page 143: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

142 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

o. rasio liabilitas terhadap ekuitas; p. rasio liabilitas terhadap jumlah aset; dan q. informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan dengan perusahaan dan jenis industrinya. 2. Laporan tahunan wajib memuat informasi mengenai saham yang diterbitkan untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir (jika ada), paling kurang meliputi: a. jumlah saham yang beredar; b. kapitalisasi pasar; c. harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan; dan d. volume perdagangan. 3. Dalam hal terjadi aksi korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan penurunan nilai nominal saham, maka informasi harga saham sebagaimana dimaksud dalam angka 2), wajib ditambahkan penjelasan antara lain mengenai: a. tanggal pelaksanaan aksi korporasi; b. rasio stock split, reverse stock, dividen saham, saham bonus, dan penurunan nilai saham; c. jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; dan d. harga saham sebelum dan sesudah aksi korporasi. 4. Dalam hal perdagangan saham perusahaan dihentikan sementara (suspension) dalam tahun buku, maka laporan tahunan wajib memuat penjelasan mengenai alasan penghentian sementara tersebut. 5. Dalam hal penghentian sementara sebagaimana dimaksud dalam angka 4) masih berlangsung hingga tanggal penerbitan laporan tahunan, maka Emiten atau Perusahaan Publik wajib menjelaskan pula tindakan-tindakan yang dilakukan perusahaan untuk menyelesaikan masalah tersebut.

C. Laporan Dewan Komisaris Laporan Dewan Komisaris paling kurang memuat hal-hal sebagai berikut: 1. penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai pengelolaan perusahaan; 2. pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi; dan 3. perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris dan alasan perubahannya (jika ada).

D. Laporan Direksi Laporan Direksi paling kurang memuat hal-hal sebagai berikut: 1. kinerja perusahaan, yang mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendala- kendala yang dihadapi perusahaan; 2. gambaran tentang prospek usaha; 3. penerapan tata kelola perusahaan; dan 4. perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya (jika ada).

Referensi Peraturan

16/112

105

-

-

18

22

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 144: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 143

E. Profil Perusahaan Profil perusahaan paling kurang memuat hal-hal sebagai berikut: 1. nama, alamat, nomor telepon, nomor faksimile, alamat surat eletronik (e-mail), dan laman (website) perusahaan dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan, yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai perusahaan; 2. riwayat singkat perusahaan; 3. kegiatan usaha perusahaan menurut Anggaran Dasar terakhir, serta jenis produk dan/atau jasa yang dihasilkan; 4. struktur organisasi perusahaan dalam bentuk bagan, paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah Direksi, disertai dengan nama dan jabatan; 5. visi dan misi perusahaan; 6. profil Dewan Komisaris, meliputi: a. nama; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan pertama kali pada Emiten atau Perusahaan Publik, sebagaimana dicantumkan dalam berita acara keputusan RUPS; c. riwayat pendidikan; d. penjelasan singkat mengenai jenis pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan e. pengungkapan hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris lainnya, serta pemegang saham (jika ada); 7. profil Direksi, meliputi: a. nama dan uraian singkat tentang tugas dan fungsi yang dilaksanakan; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan pertama kali pada Emiten atau Perusahaan Publik, sebagaimana dicantumkan dalam berita acara keputusan RUPS; c. riwayat pendidikan; d. penjelasan singkat mengenai jenis pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan e. pengungkapan hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya dan pemegang saham (jika ada); 8. dalam hal terdapat perubahan susunan Dewan Komisaris dan/atau Direksi yang terjadi setelah tahun buku berakhir sampai dengan batas waktu penyampaian laporan tahunan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 huruf a, maka susunan yang dicantumkan dalam laporan tahunan adalah susunan Dewan Komisaris dan/atau Direksi yang terakhir dan sebelumnya; 9. jumlah karyawan dan deskripsi pengembangan kompetensinya dalam tahun buku misalnya, aspek pendidikan dan pelatihan karyawan yang telah dilakukan; 10. uraian tentang nama pemegang saham dan persentase kepemilikannya pada akhir tahun buku yang terdiri dari: a. pemegang saham yang memiliki 5% (lima perseratus) atau lebih saham Emiten atau Perusahaan Publik; b. Komisaris dan Direktur yang memiliki saham Emiten atau Perusahaan Publik; dan

Referensi Peraturan

78

78

128

6114

118

-

58

107

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 145: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

144 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

c. kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari 5% (lima perseratus) saham Emiten atau Perusahaan Publik; 11. informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali Emiten atau Perusahaan Publik, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk skema atau diagram; 12. nama entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama di mana Emiten atau Perusahaan Publik memiliki pengendalian bersama entitas, beserta persentase kepemilikan saham, bidang usaha, dan status operasi perusahaan tersebut (jika ada). Untuk entitas anak, agar ditambahkan informasi mengenai alamat; 13. kronologis pencatatan saham dan perubahan jumlah saham dari awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama Bursa Efek dimana saham perusahaan dicatatkan (jika ada); 14. kronologis pencatatan Efek lainnya dan peringkat Efek (jika ada); 15. nama dan alamat perusahaan pemeringkat Efek (jika ada); 16. nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal. Terhadap profesi penunjang pasar modal yang memberikan jasa secara berkala kepada Emiten atau Perusahaan Publik, wajib diungkapkan informasi mengenai jasa yang diberikan, fee, dan periode penugasan yang telah dilakukan; dan 17. penghargaan dan sertifikasi yang diterima perusahaan baik yang berskala nasional maupun internasional dalam tahun buku terakhir (jika ada).

F. Analisis dan Pembahasan Manajemen Laporan tahunan wajib memuat uraian yang membahas dan menganalisis laporan keuangan dan informasi penting lainnya dengan penekanan pada perubahan material yang terjadi dalam tahun buku, yaitu paling kurang mencakup: 1. tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri Emiten atau Perusahaan Publik, antara lain mengenai: a. produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan perkembangannya; b. pendapatan; dan c. profitabilitas; 2. analisis kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir, penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, antara lain mengenai: a. aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; b. liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas; c. ekuitas; d. pendapatan, beban, laba (rugi), pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif; serta e. arus kas; 3. kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan; 4. tingkat kolektibilitas piutang perusahaan dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan;

Referensi Peraturan

108

-

111

-111112

12

29

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 146: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 145

5. struktur permodalan dan kebijakan manajemen atas struktur permodalan tersebut; 6. bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan penjelasan tentang tujuan dari ikatan tersebut, sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan tersebut, mata uang yang menjadi denominasi, dan langkah-langkah yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait; 7. informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan; 8. prospek usaha dari perusahaan dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional serta dapat disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya; 9. perbandingan antara target/ proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan; 10. target/proyeksi yang ingin dicapai perusahaan paling lama untuk satu tahun mendatang, mengenai pendapatan, laba (rugi), struktur modal, kebijakan dividen, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan; 11. aspek pemasaran atas produk dan jasa perusahaan, antara lain: strategi pemasaran dan pangsa pasar; 12. kebijakan dividen dan tanggal serta jumlah dividen per saham (kas dan/atau non kas) dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir; 13. realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum: a. dalam hal selama tahun buku, Emiten memiliki kewajiban menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana, maka wajib diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku; dan b. dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sebagaimana diatur dalam Peraturan Nomor X.K.4, maka Emiten wajib menjelaskan perubahan tersebut; 14. informasi material, antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/ peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/ modal, transaksi afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, yang terjadi pada tahun buku (jika ada), yang antara lain memuat: a. tanggal, nilai, dan obyek transaksi; b. nama pihak yang bertransaksi; c. sifat hubungan afiliasi (jika ada); d. penjelasan mengenai kewajaran transaksi; dan e. pemenuhan ketentuan terkait; 15. perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada); dan 16. perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada).

Referensi Peraturan

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 147: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

146 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

G. Tata Kelola Perusahaan (Corporate Governance) Tata kelola perusahaan memuat uraian singkat, yang paling kurang meliputi hal- hal sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris, mencakup antara lain: a. uraian pelaksanaan tugas Dewan Komisaris; b. pengungkapan prosedur, dasar penetapan, dan besarnya remunerasi anggota Dewan Komisaris; dan c. pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat gabungan dengan Direksi, dan tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat tersebut; 2. Direksi, mencakup antara lain: a. ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi; b. pengungkapan prosedur, dasar penetapan, dan besarnya remunerasi anggota Direksi, serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja perusahaan; c. pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat Direksi, termasuk rapat gabungan dengan Dewan Komisaris, dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam rapat tersebut; d. keputusan RUPS tahun sebelumnya dan realisasinya pada tahun buku, serta alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; dan e. pengungkapan kebijakan perusahaan tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi (jika ada); 3. Komite Audit, mencakup antara lain: a. nama; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja, dan dasar hokum penunjukkan; c. riwayat pendidikan; d. periode jabatan anggota Komite Audit; e. pengungkapan independensi Komite Audit; f. pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat Komite Audit dan tingkat kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat tersebut; g. uraian singkat pelaksanaan kegiatan Komite Audit pada tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan dalam piagam (charter) Komite Audit; 4. komite lain yang dimiliki Emiten atau Perusahaan Publik dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/atau Dewan Komisaris, seperti komite nominasi dan remunerasi, yang mencakup antara lain: a. nama; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan; c. riwayat pendidikan; d. periode jabatan anggota komite e. pengungkapan kebijakan perusahaan mengenai independensi komite; f. uraian tugas dan tanggung jawab; g. pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran anggota komite dalam rapat tersebut; dan h. uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku;

Referensi Peraturan

77

77

78

83

83

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 148: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 147

5. uraian tugas dan fungsi sekretaris perusahaan; a. nama; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan; c. riwayat pendidikan; d. periode jabatan sekretaris perusahaan; e. uraian singkat pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan pada tahun buku; 6. uraian mengenai unit audit internal meliputi: a. nama; b. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan; c. kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi audit internal (jika ada); d. struktur dan kedudukan unit audit internal; e. tugas dan tanggung jawab unit audit internal sesuai dengan yang dicantum- kan dalam piagam (charter) unit audit internal; dan f. uraian singkat pelaksanaan tugas unit audit internal pada tahun buku; 7. uraian mengenai sistem pengendalian interen (internal control) yang diterapkan oleh perusahaan, paling kurang mengenai: a. pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan lainnya; dan b. reviu atas efektivitas sistem pengendalian interen; 8. sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh perusahaan, paling kurang mengenai: a. gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko perusahaan; b. jenis risiko dan cara pengelolaannya; dan c. reviu atas efektivitas sistem manajemen risiko perusahaan; 9. perkara penting yang dihadapi oleh Emiten atau Perusahaan Publik, entitas anak, anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang sedang menjabat, antara lain meliputi: a. pokok perkara/gugatan; b. status penyelesaian perkara/gugatan; dan c. pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan.10. informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada Emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas pasar modal dan otoritas lainnya pada tahun buku terakhir (jika ada);11. informasi mengenai kode etik dan budaya perusahaan (jika ada) meliputi: a. pokok-pokok kode etik; b. pokok-pokok budaya perusahaan (corporate culture); c. bentuk sosialisasi kode etik dan upaya penegakannya; dan d. pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan perusahaan;12. uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan Emiten atau Perusahaan Publik, antara lain jumlah, jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak, serta harga exercise (jika ada); dan

Referensi Peraturan

93

87

90

90

-

-

89

-

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 149: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

148 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

13. uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di Emiten atau Perusahaan Publik yang dapat merugikan perusahaan maupun pemangku kepentingan (jika ada), antara lain meliputi: a. cara penyampaian laporan pelanggaran; b. perlindungan bagi pelapor; c. penanganan pengaduan; d. pihak yang mengelola pengaduan; dan e. hasil dari penanganan pengaduan.

H. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) 1. Bahasan mengenai tanggung jawab sosial perusahaan meliputi kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain terkait aspek: a. lingkungan hidup, seperti penggunaan material dan energy yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem pengolahan limbah perusahaan, sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki, dan lain-lain; b. praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat perpindahan (turnover) karyawan, tingkat kecelakaan kerja, pelatihan, dan lain-lain; c. pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain; dan d. tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain. 2. Emiten atau Perusahaan Publik dapat mengungkapkan informasi sebagaimana dimaksud dalam angka 1) pada laporan tahunan atau laporan tersendiri yang disampaikan bersamaan dengan laporan tahunan kepada Bapepam dan LK, seperti laporan keberlanjutan (sustainability report) atau laporan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility report).

I. Laporan Keuangan Tahunan yang Telah Diaudit Laporan Keuangan Tahunan yang dimuat dalam laporan tahunan wajib disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang telah diaudit oleh Akuntan. Laporan keuangan dimaksud wajib memuat pernyataan mengenai pertanggungjawaban atas Laporan Keuangan sebagaimana diatur pada Peraturan Nomor VIII.G.11 atau Peraturan Nomor X.E.1.

J. Tanda Tangan Dewan Komisaris dan Direksi 1. Laporan tahunan wajib ditandatangani oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang sedang menjabat. 2. Tanda tangan sebagaimana dimaksud dalam angka 1) dibubuhkan pada lembaran tersendiri dalam laporan tahunan dimana dalam lembaran dimaksud wajib mencantumkan pernyataan bahwa anggota Dewan Komisaris dan Direksi bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan, sesuai dengan Formulir Nomor X.K.6-1 Lampiran Peraturan ini.

Referensi Peraturan

88

71

151

139

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 150: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 149

3. Dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, maka yang bersangkutan wajib menyebutkan alasannya secara tertulis dalam surat tersendiri yang dilekatkan pada laporan tahunan.4. Dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan dan tidak memberi alasan secara tertulis, maka anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang menandatangani laporan tahunan wajib menyatakan secara tertulis dalam surat tersendiri yang dilekatkan pada laporan tahunan.

Dipenuhi pada

halaman

Peraturan Bank Indonesia Nomor: 14/ 14 /PBI/2012 Tentang Transparansi Dan Publikasi Laporan Bank.

Surat Edaran BI No. 14/35 /DPNP Tanggal 10 Desember 2012 tentang Laporan Tahunan Bank Umum dan Laporan Tahunan Tertentu yang Disampaikan kepada Bank Indonesia

Laporan Keuangan Tahunan paling kurang mencakup:1. Informasi Umum a. Kepengurusan b. Rincian kepemilikan c. Perkembangan usaha Bank dan kelompok usaha Bank d. Strategi dan kebijakan manajemen dalam pengembangan usaha Bank e. Laporan manajemen yang memuat informasi mengenai pengelolaan Bank oleh pengurus dalam rangka good corporate governance,2. Laporan Keuangan Tahunan a. Laporan Keuangan Bank yang telah diaudit oleh Akuntan Publik b. Laporan Keuangan Tahunan juga mencakup Laporan Keuangan Konsolidasi c. Bagi Bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, selain laporan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, Bank juga wajib menyampaikan Laporan Keuangan Tahunan3. Opini dari Akuntan Publik4. Pengungkapan Permodalan serta Pengungkapan Eksposur Risiko dan Penerapan Manajemen Risiko Bank5. Aspek Transparansi sesuai Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan6. Aspek Pengungkapan yang terkait dengan Kelompok Usaha Bank wajib memuat informasi yang terkait dengan kegiatan di dalam kelompok usaha7. Aspek Pengungkapan sesuai Standar Akuntansi Keuangan Aspek pengungkapan (disclosure) lain sebagaimana diwajibkan dalam Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku

Referensi Peraturan

11317

2877

151

Ketentuan Isi Laporan Tahunan Sesuai Peraturan Bapepam X. K. 6 1 Agustus 2012

Dipenuhi pada

halaman

Page 151: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

150 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Halaman ini sengaja dikosongkan.This page is intentionally left blank.

Page 152: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Laporan Tahunan 2015 | PT Bank National Nobu Tbk | 151

LaporanKeuanganUntukTahun-tahunyangBerakhir

31Desember2015dan2014,sertaLaporanPosisiKeuangan

PadaTanggal1Januari2014/31Desember2013

Financial StatementsFor the Years EndedDecember 31, 2015 and 2014, andStatement of Financial PositionAs of January 1, 2014/December 31, 2013

Page 153: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

152 | PT Bank National Nobu Tbk | Laporan Tahunan 2015

Halaman ini sengaja dikosongkan.This page is intentionally left blank.

Page 154: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

Daftar Isi Halaman/ Table of Contents Page

Surat Pernyataan Direksi Director’s Statement Letter Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report Laporan Keuangan Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014, serta Laporan Posisi Keuangan Pada Tanggal 1 Januari 2014/31 Desember 2013

Financial Statements For the Years Ended December 31,

December 31, 2015 and 2014, and Statement of Financial Position As of

January 1, 2014/December 31, 2013

Laporan Posisi Keuangan 1 Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain

3 Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas 6 Statements of Cash Flows Catatan Atas Laporan Keuangan 7 Notes to Financial Statements

Page 155: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai
Page 156: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai
Page 157: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai
Page 158: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 1 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Per 31 Desember 2015 dan 2014, serta As of December 31, 2015 and 2014, and

1 Januari 2014/31 Desember 2013 January 1, 2014/December 31, 2013 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

1 Januari 2014/

31 Desember 2013/

January 1, 2014/

ASET Catatan/ 2015 2014 *) December 31, 2013*) ASSETS

Notes Rp Rp Rp

Kas 4 97,493 49,797 23,584 Cash

Giro pada Bank Indonesia 5 386,383 424,897 265,191 Current Accounts with Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain 6 423,899 12,348 10,738 Current Accounts with Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan Bank Lain 7 1,139,131 1,436,128 753,000 and Other Banks

Efek-efek 8 1,032,554 974,703 648,665 Marketable Securities

Tagihan atas Efek yang Dibeli Securties Purchased under

dengan Janji Dijual Kembali 9 -- 381,614 879,504 Resale Agreement

Kredit yang Diberikan Loans

Pihak Ketiga 10 3,482,580 2,403,881 1,240,058 Third Parties

Dikurangi: Cadangan Kerugian Less: Allowance for Impairment

Penurunan Nilai (16,316) (11,194) (6,039) Losses

3,466,264 2,392,687 1,234,019

Aset Tetap 11 70,733 36,070 16,290 Fixed Assets

Dikurangi: Akumulasi Penyusutan (17,889) (6,712) (1,953) Less: Accumulated Depreciation

52,844 29,358 14,337

Aset Takberwujud 12 5,006 -- -- Intangible Asset

Dikurangi: Akumulasi Amortisasi (268) -- -- Less: Accumulated Amortization

4,738 -- --

Aset Pajak Tangguhan 19.d 12,989 9,533 14,938 Deferred Tax Assets

Uang Muka dan Biaya Dibayar di Muka 13 47,815 34,006 26,018 Advance and Prepaid Expenses

Aset Lain-lain 14 39,267 32,051 22,213 Other Assets

JUMLAH ASET 6,703,377 5,777,122 3,892,207 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali dalam Catatan 42 *) As restated in Note 42

Page 159: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 2 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

(Lanjutan) (Continued)

Per 31 Desember 2015 dan 2014, serta As of December 31, 2015 and 2014, and

1 Januari 2014/31 Desember 2013 January 1, 2014/December 31, 2013 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

1 Januari 2014/

31 Desember 2013/

January 1, 2014/

LIABILITAS Catatan/ 2015 2014 *) December 31, 2013*) LIABILITIES

DAN EKUITAS Notes Rp Rp Rp AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

Liabilitas Segera 15, 36 264 -- 133 Obligations Due Immediately

Simpanan Nasabah 16, 36 Deposits from Customers

Pihak-pihak Berelasi 33 930,088 1,274,730 861,575 Related Parties

Pihak Ketiga 3,871,159 3,178,029 1,850,609 Third Parties

Simpanan dari Bank Lain 17, 36 674,980 107,277 136,379 Deposits from Other Banks

Liabilitas Derivatif 18, 35 3 -- -- Derivative Liabilities

Utang Pajak 19.a 4,833 6,409 5,789 Taxes Payable

Liabilitas Imbalan Kerja 32 -- 459 30 Employee Benefits Liabilities

Liabilitas Lain-lain 20, 36 32,392 27,749 12,951 Other Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 5,513,719 4,594,653 2,867,466 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Modal Saham Share Capital

Par Value Rp 100 (in full rupiah)

Authorized - 7,950,000,000 (in

satuan penuh) saham full amount) shares

As of December 31, 2015 and 2014,

and January 1, 2014/December 31, 2013

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - Issued and Fully Paid -

4.311.330.000 (dalam satuan penuh) 4,311,330,000 (in full amount)

shares on December 31,2015

2014, serta 1 Januari 2014/31 Desember 2013 and January 1, 2014/December 31, 2013

4.145.830.000 (dalam satuan penuh) 4,145,830,000 (in full amount)

saham 1 Januari 2014/ shares on January 1, 2014/

31 Desember 2013 21 431,133 431,133 414,583 December 31, 2013

Agio Saham 22 764,675 764,675 651,838 Premium on Stock

Cadangan Umum 23 800 500 200 General Reserves

Kerugian yang Belum Direalisasi Unrealized Loss on

atas Efek-efek dalam Kelompok Marketable Securities

Tersedia untuk Dijual 8 (48,459) (37,005) (49,052) Available for Sale

Saldo Laba 41,509 23,166 7,172 Retained Earning

JUMLAH EKUITAS 1,189,658 1,182,469 1,024,741 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 6,703,377 5,777,122 3,892,207 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Per 31 Desember 2015 dan 2014,

saham per 31 Desember 2015 dan

Nilai nominal Rp 100 (dalam rupiah penuh)

Modal Dasar - 7.950.000.000 (dalam

serta 1 Januari 2014/31 Desember 2013

*) Disajikan kembali dalam Catatan 42 *) As restated in Note 42

Page 160: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 3 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Untuk Tahun-tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 2015 2014 *)

Notes Rp Rp

PENDAPATAN (BEBAN) BUNGA INTEREST INCOME (EXPENSES)

Pendapatan Bunga 24 496,241 381,585 Interest Income

Beban Bunga 25, 33 (289,109) (223,680) Interest Expense

Pendapatan Bunga - Bersih 207,132 157,905 Interest Income - Net

PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA OTHER OPERATING INCOME

Provisi dan Komisi Selain Fees and Commissions Other than

dari Pemberian Kredit 10,365 11,817 Loans

Kerugian Transaksi Gain on Sale of

Mata Uang Asing 424 -- Financial Instrument

Lain-lain 26 1,280 291 Others

Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya 12,069 12,108 Total Other Operating Income

PEMBENTUKAN CADANGAN PROVISION FOR

KERUGIAN PENURUNAN NILAI 27 (5,122) (5,154) IMPAIRMENT LOSSES

BEBAN OPERASIONAL LAINNYA OTHER OPERATING EXPENSES

Umum dan Administrasi 28 (102,654) (85,336) General and Administrative

Tenaga Kerja 29 (88,938) (63,515) Personnel

Jumlah Beban Operasional Lainnya (191,592) (148,851) Total Other Operating Expenses

LABA OPERASIONAL 22,487 16,008 OPERATING INCOME

PENDAPATAN NON OPERATING

NON OPERASIONAL - BERSIH 30 228 4,203 INCOME - NET

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 22,715 20,211 INCOME BEFORE INCOME TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 19.b, 19.d (4,509) (4,386) INCOME TAX EXPENSES

LABA BERSIH NET INCOME FOR

TAHUN BERJALAN 18,206 15,825 THE CURRENT YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan Item that will not be reclassified

direklasifikasi ke laba rugi to profit or loss

Pengukuran kembali atas program Remeasurement on

imbalan pasti 32 583 625 Defined Benefit Plans

Pajak Penghasilan Terkait Pos yang Income Tax Relating to Items that

Tidak akan Direklasifikasi will not be Reclassified

ke Laba Rugi (146) (156) to Profit or Loss

437 469

Pos yang akan Direklasifikasi Item that may not be Reclassified

ke Laba Rugi Subsequently to Profit or Loss

Keuntungan/(Kerugian) atas Gain/(losses) from changes in Fair

Perubahan Nilai Wajar Aset Value of Available for Sale

Keuangan Tersedia untuk Dijual (15,272) 16,049 Financial Asset

Dikurangi: Penyesuaian reklasifikasi Less: Reclasification

atas keuntungan yang termasuk adjustment on gain which already

dalam laba rugi -- 14 included in Profit or Loss

Pajak Penghasilan Terkait dengan Income Tax Relating to Component

Penghasilan Komprehensif Lain 3,818 (4,016) of Other Comprehensive Income

(11,454) 12,047

Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income

Periode Berjalan Setelah Pajak (11,017) 12,516 For The Year

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN BERJALAN 7,189 28,341 (LOSS) FOR THE CURRENT YEAR

-- --LABA BERSIH PER SAHAM DASAR EARNINGS PER SHARE

(dalam rupiah penuh) 31 4.22 3.77 (in full rupiah)

3,029 3,029*) Disajikan kembali dalam Catatan 42 *) As restated in Note 42

Page 161: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 4 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Untuk Tahun-tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Modal Agio Keuntungan Jumlah

Notes Ditempatkan Saham/ (Kerugian) yang Ekuitas/

dan Disetor Premium on Belum Direalisasi Telah Belum Total

Penuh/ Stock atas Efek-efek Ditentukan Ditentukan Equity

Issued and Tersedia untuk Penggunaannya/ Penggunaannya/

Fully Paid Capital Dijual/ Appropriated Unappropriated

Unrealized Gains

(Loss) on

Marketable Securities

Available for Sale

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

SALDO PER 31 DESEMBER 2013 414,583 651,838 (65,402) 200 7,194 1,008,413 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2013

Dampak Penerapan PSAK 24 Effect of Implementation of PSAK 24

(Revisi 2013) -- -- -- -- (22) (22) (Revised 2013)

Penyesuaian Pajak Tangguhan Deferred Taxes Adjustment

atas Efek-efek Tersedia on Marketable Securities

untuk Dijual -- -- 16,350 -- -- 16,350 Available for Sale

SALDO PER 1 JANUARI 2014 *) 414,583 651,838 (49,052) 200 7,172 1,024,741 BALANCE AS OF JANUARY 1, 2014 *)

Modal Disetor 21 16,550 -- -- -- -- 16,550 Paid up Capital

Agio Saham 22 -- 112,837 -- -- -- 112,837 Premium on Stock

Cadangan Umum 23 -- -- -- 300 (300) -- General Reserves

Laba Komprehensif Comprehensive Income

Tahun Berjalan -- -- 12,047 -- 16,294 28,341 for the Current Year

SALDO PER 31 DESEMBER 2014 *) 431,133 764,675 (37,005) 500 23,166 1,182,469 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2014 *)

Saldo Laba (Rugi)/ Retained

Earning (Deficits)

*) Disajikan kembali dalam Catatan 42 *) As restated in Note 42

Page 162: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 5 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Modal Agio Keuntungan Jumlah

Notes Ditempatkan Saham/ (Kerugian) yang Ekuitas/

dan Disetor Premium on Belum Direalisasi Telah Belum Total

Penuh/ Stock atas Efek-efek Ditentukan Ditentukan Equity

Issued and Tersedia untuk Penggunaannya/ Penggunaannya/

Fully Paid Capital Dijual/ Appropriated Unappropriated

Unrealized Gains

(Loss) on

Marketable Securities

Available for Sale

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Saldo Laba (Rugi)/ Retained

Earning (Deficits)

SALDO PER 31 DESEMBER 2014 *) 431,133 764,675 (37,005) 500 23,166 1,182,469 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2014 *)

Cadangan Umum 23 -- -- -- 300 (300) -- General Reserves

Laba Komprehensif Comprehensive Income

Tahun Berjalan -- -- (11,454) -- 18,643 7,189 for the Current Year

SALDO PER 31 DESEMBER 2015 431,133 764,675 (48,459) 800 41,509 1,189,658 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015 *) Disajikan kembali dalam Catatan 42 *) Restatement in Note 42

Page 163: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these

laporan keuangan secara keseluruhan financial statements

Draft/March 31, 2016 6 paraf/sign:

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk

LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS Untuk Tahun-tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 2015 2014

Notes Rp Rp

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan Bunga, Provisi dan Komisi 24 493,463 370,809 Proceeds from Interest, Fees and Commissions

Pembayaran Bunga 25 (289,687) (216,825) Interest Payment

Provisi dan Komisi selain Kredit 10,790 11,816 Fees and Commissions Other than Loan

Pembayaran Kepada Karyawan (88,814) (62,460) Payment to Employees

Pengeluaran Lainnya (108,317) (90,692) Other Expenses

Pembayaran Pajak Penghasilan (3,306) (1,250) Income Tax Payment

Arus Kas Sebelum Perubahan dalam Aset dan Cash Flows Before Changes in Operating

Liabilitas Operasi 14,129 11,398 Assets and Liabilities

Perubahan Aset dan Liabilitas yang Digunakan Changes in Assets and Liabilities

untuk Operasi: Used for Operating:

Penempatan pada Bank Lain 126,123 (242,428) Placement with Other Banks

Efek-efek (199,454) (209,246) Marketable Securities

Tagihan atas Efek yang Dibeli Securties Purchased under

dengan Janji Dijual Kembali 381,614 497,890 Resale Agreement

Kredit yang Diberikan (1,078,699) (1,163,823) Loans

Aset Lain-lain (817) 7,083 Other Assets

Liabilitas Segera 264 (133) Obligations Due Immediately

Simpanan Nasabah 348,487 1,740,576 Customer Deposits

Simpanan dari Bank Lain 567,704 (29,102) Deposits from Other Banks

Utang Pajak (2,563) (1,283) Taxes Payable

Liabilitas Lain-lain 6,476 6,205 Other Liabilities

Kas Bersih yang Diperoleh dari (Digunakan Net Cash Flows Provided by

untuk) Aktivitas Operasi 163,264 617,137 (Used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Pembelian Aset Tetap 11 (34,767) (20,050) Acquisition of Fixed Assets

Hasil Penjualan Aset Tetap 11 -- 4,233 Proceeds from Sale of Fixed Assets

Pembelian Aset Takberwujud 12 (5,006) -- Acquisitions of Intangible Assets

Kas Bersih yang Digunakan untuk Net Cash Flows Used in

Aktivitas Investasi (39,773) (15,817) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Hasil dari Penerbitan Modal Saham -- 130,745 Proceeds from Issuance of Share Capital

Biaya Transaksi Penerbitan Saham -- (1,358) Transactions Cost Issuance of Share

Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by

Aktivitas Pendanaan -- 129,387 Financing Activities

Pengaruh perubahan kurs mata uang The Effect of Exchange Rate

pada kas dan setara kas 414 -- on Cash and Cash Equivalent

KENAIKAN BERSIH KAS NET INCREASE IN CASH

DAN SETARA KAS 123,905 730,707 AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

AWAL TAHUN 1,806,696 1,075,989 THE BEGINNING OF THE YEAR

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

AKHIR TAHUN 1,930,601 1,806,696 THE END OF THE YEAR

Kas dan Setara Kas terdiri dari: Cash and Cash Equivalents consist of:

Kas 4 97,493 49,797 Cash

Giro pada Bank Indonesia 5 386,383 424,897 Current Accounts with Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain 6 423,899 12,348 Current Accounts with Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia dan Placement with Bank Indonesia and

Bank Lain - jangka waktu jatuh tempo Other Banks - mature within

tiga bulan atau kurang sejak three months

tanggal perolehan 7 1,022,826 1,193,700 since acquisition date

Sertifikat Deposito Bank Indonesia - jangka

waktu

Deposit Certificates of Bank Indonesia -

jatuh tempo tiga bulan atau kurang mature within three months

sejak tanggal perolehan 8 -- 125,954 since acquisition date

Jumlah 1,930,601 1,806,696 Total

Page 164: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 7 paraf/sign:

1. Umum 1. General

1.a. Pendirian Bank 1.a. Establishment of the Bank

PT Bank Nationalnobu Tbk (dahulu PT Bank

Alfindo) (“Bank”) didirikan di Jakarta pada

tanggal 13 Februari 1990 sesuai dengan Akta

Notaris No. 86 dari Notaris Drs. Entjoen

Mansoer Wiriatmadja, S.H., notaris di Jakarta.

Anggaran dasar Bank telah diubah melalui

notaris yang sama dengan akta No. 129

tanggal 10 April 1990 dan telah disahkan oleh

Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui

Surat Keputusan No. C2-2610.HT.01.01.TH.90

tanggal 7 Mei 1990 serta diumumkan dalam

Berita Negara Republik Indonesia No. 80

Tambahan No. 3865 tanggal 5 Oktober 1990.

PT Bank Nationalnobu Tbk (formerly PT Bank

Alfindo) (“the Bank”) was established in Jakarta

on February 13, 1990 in accordance the

Notarial Deed No. 86 from Drs. Entjoen

Mansoer Wiriatmadja, S.H., a notary in Jakarta.

The Bank’s Articles of Association was

amended through the same notary by deed

No. 129 dated April 10, 1990 and was approved

by the Minister of Justice of Republic of

Indonesia in his Decree No. C2-

2610.HT.01.01.TH.90 dated May 7, 1990 and

was published in the State Gazette of Republic

of Indonesia No. 80 Supplement No. 3865

dated October 5, 1990.

Perubahan status Bank dari perseroan tertutup

menjadi perseroan terbuka berdasarkan Akta

Pernyataan Keputusan Rapat No. 7 tanggal

10 Desember 2012, yang dibuat di hadapan

Unita Christina Winata, S.H., notaris di Jakarta,

dimana perubahaan tersebut telah

mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

No. AHU-64129.AH.01.02.Tahun 2012 tanggal

14 Desember 2012.

The Bank changed the status from private

company to become a public listed company

pursuant to Notarial Deed No. 7 dated

December 10, 2012, made in the presence of

Unita Christina Winata, S.H., notary in Jakarta,

which amendment was approved by the

Minister of Law and Human Rights of the

Republic of Indonesia in its letter

No. AHU-64129.AH.01.02.Tahun 2012 dated

December 14, 2012.

Anggaran dasar Bank telah mengalami

beberapa kali perubahan, terakhir dinyatakan

dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham Luar Biasa

(RUPSLB) No. 21 tanggal 29 Desember 2015

yang dibuat di hadapan Notaris Lily Harjati

Soedewo, SH., Mkn., notaris di Jakarta,

mengenai perubahan susunan pengurus

perseroan.

Articles of association of the Bank have been

amended several times, most recently by

Notarial Deed No. 21 dated December 29, 2015

made in the presence Lily Harjati Soedewo,

S.H., Mkn., notary in Jakarta, regarding the

changes of the company management

structure.

Berdasarkan pasal 3 anggaran dasar Bank,

ruang lingkup kegiatan Bank adalah melakukan

usaha di bidang perbankan.

According to article 3 of its articles of

association, the Bank scope of activities is to

conduct general banking services.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri

Keuangan Republik Indonesia No. 949/

KMK.013/1990 tanggal 16 Agustus 1990, Bank

memulai kegiatan operasionalnya sebagai bank

umum.

Based on the Decree of the Minister of

Finance of the Republic of Indonesia

No. 949/KMK.013/1990 dated August 16, 1990,

the Bank started it’s operation as a commercial

bank.

Bank memperoleh izin usaha sebagai bank

devisa berdasarkan surat keputusan Otoritas

Jasa Keuangan No KEP-112/D.03/2014

tanggal 21 November 2014.

The Bank had obtained the license to operate

as a foreign exchange bank based on the

decision letter of Financial Services Authority

No. KEP-112/D.03/2014 dated November 21,

2014.

Page 165: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 8 paraf/sign:

Bank merupakan entitas anak dari

PT Kharisma Buana Nusantara, dimana

pemegang saham mayoritas adalah Bapak

Mochtar Riady.

The Bank is a subsidiary of PT Kharisma

Buana Nusantara, in which the majority

shareholder is Mr. Mochtar Riady.

Kantor pusat Bank berlokasi di The Plaza

Semanggi Kawasan Bisnis Granadha Lt. UG

dan 9, Jalan Jendral Sudirman Kav. 50, Jakarta

Selatan 12930. Bank mempunyai kantor pusat

non operasional, kantor cabang, kantor kas dan

Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Indonesia

dengan rincian sebagai berikut:

The Bank’s head office is located at The Plaza

Semanggi Granadha Business District, UG and

9th Floor, Jalan Jendral Sudirman Kav. 50,

South Jakarta 12930. The Bank has non

operational head office, branch offices, cash

offices and Automatic Teller Machines (ATM) in

Indonesia, as follows:

2015 2014

Kantor Pusat Non Operasional 1 1 Non Operational Head Office

Kantor Cabang 39 36 Branch Offices

Kantor Kas 44 36 Cash Offices

ATM 102 80 ATMs

1.b. Penawaran Umum Saham 1.b Initial Public Offering

Pada tanggal 8 Mei 2013, Bank memperoleh

pernyataan efektif dari Kepala Eksekutif

Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keungan

(OJK) berdasarkan Surat Keputusannya

No. S-109/D.04/2013 untuk melakukan

penawaran umum 2.155.830.000 saham biasa

dengan nilai nominal per saham Rp100 (nilai

penuh) dan harga penawaran sebesar Rp375

(nilai penuh) per saham. Pada tanggal 20 Mei

2013, saham Bank tersebut telah dicatatkan

pada Bursa Efek Indonesia.

On May 8, 2013, the Bank obtained an effective

statement from Capital Market Supervisory

Chief Executive of the Finance Services

Authority (FSA) by Decree

No. S-109/D.04/2013 to conduct a public

offering of 2,155,830,000 ordinary shares with

par value per share of Rp100 (full amount) and

the offering price of Rp375 (full amount) per

share. On May 20, 2013, the Bank's shares

have been listed in the Indonesia Stock

Exchange.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

No. 34 tanggal 26 Agustus 2014 dari Notaris

Unita Christina Winata, S.H., notaris di Jakarta,

disetujui penerbitan saham baru Tanpa Hak

Memesan Efek Terlebih Dahulu sejumlah

sebanyak-banyaknya 414.583.000 saham.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014,

saham baru yang diterbitkan sebanyak

165.500.000 (dalam satuan penuh) saham

biasa dengan nilai nominal per saham Rp100

(nilai penuh) dan harga penawaran sebesar

Rp790 (nilai penuh) per saham. Penambahan

saham Bank tersebut telah dicatatkan pada

Bursa Efek Indonesia pada tanggal

4 September 2014.

Based on the Deed of Extraordinary General

Shareholders Meeting No. 34 dated August 26,

2014 made by said Unita Christina Winata,

S.H., notary in Jakarta, granted the issuance of

pre-emptive rights of with the maximum of

414,583,000 shares. As of December 31,

2014, the new shares issued was 165,500,000

(full amount) ordinary shares with par value per

share of Rp100 (full amount) and offering price

of Rp790 (full amount) per share. The

additional of the Bank’s shares were listed on

the Indonesia Stock Exchange on

September 4, 2014.

1.c. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan 1.c. Board of Commissioners, Directors and

Employees

Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang

Saham Luar Biasa No. 21 tanggal

29 Desember 2015, yang dibuat di hadapan

Based on the Deed of Extraordinary General

Meeting of Shareholders No. 21 dated

December 29, 2015 made in the presence of

Page 166: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 9 paraf/sign:

Notaris Lily Harjati Soedewo, S.H., Mkn.,

notaris di Jakarta, susunan Dewan Komisaris

dan Direksi pada tanggal 31 Desember 2015

adalah sebagai berikut:

said Lily Harjati Soedewo, S.H., Mkn., notary in

Jakarta, the Board of Commissioners and

Board of Directors as of December 31, 2015

are as follows:

2015

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama Independen Prof. Dr. Adrianus Mooy Independent President Commissioner

Komisaris Independen Ny. Hadiah Herawatie, SH, LLM Independent Commissioner

Komisaris Markus Permadi Commissioner

Direksi Board of Directors

Direktur Utama Suhaimin Djohan President Director

Direktur Keuangan dan Tresuri Hendra Kurniawan Director of Finance and Treasury

Direktur Kepatuhan, Manajemen Risiko Director of Compliance, Risk Management

dan Personalia Januar Angkawidjaja and Human Resource

Direktur Teknologi Informasi dan Director of Information Technology and

Operasional Lim Migi Trisnadi Elias Operational

Direktur Bisnis Doktorandus Winardi Darmansa L*) Business Director

*) Telah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa

Keuangan No. SR-200/D.03/2015 tanggal 22 Oktober

2015.

*) Approval from Financial Services Authority

No. SR-200/D.03/2015 dated October 22, 2015.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

No. 31 tanggal 13 Juni 2014, yang dibuat di

hadapan Notaris Unita Christina

Winata, S.H., notaris di Jakarta, susunan

Dewan Komisaris dan Direksi pada tanggal

31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

Based on the Deed of Annual General Meeting

of Shareholders No. 31 dated June 13, 2014

made in the presence of said Unita Christina

Winata, S.H., notary in Jakarta, the Board of

Commissioners and Board of Directors as of

December 31, 2014 are as follows:

2014

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama Independen Prof. Dr. Adrianus Mooy Independent President Commissioner

Komisaris Independen Ny. Hadiah Herawatie, SH, LLM Independent Commissioner

Komisaris Markus Permadi Commissioner

Direksi Board of Directors

Direktur Utama Suhaimin Djohan President Director

Direktur Keuangan dan Tresuri Hendra Kurniawan Director of Finance and Treasury

Direktur Kepatuhan, Manajemen Risiko Director of Compliance, Risk Management

dan Personalia Januar Angkawidjaja and Human Resource

Direktur Teknologi Informasi dan Director of Information Technology and

Operasional Lim Migi Trisnadi Elias Operational

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

Bank memiliki karyawan masing-masing

sebanyak 855 dan 705 karyawan (tidak

diaudit).

As at December 31, 2015 and 2014, the Bank

has 855 and 705 employees, respectively

(unaudited).

1.d. Komite-komite Bank, Satuan Kerja Audit

Internal, Sekretaris Perusahaan

1.d. Bank’s Committees, Internal Audit Unit,

Corporate Secretary

Sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI)

No. 8/4/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006

yang telah diubah dengan PBI

To comply with Bank Indonesia Regulation

(PBI) No. 8/4/PBI/2006 dated January 30, 2006

which has been amended with PBI

Page 167: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 10 paraf/sign:

No. 8/14/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006

tentang pelaksanaan Good Corporate

Governance bagi Bank Umum dan Peraturan

No. IX.1.5 merupakan lampiran Keputusan

Ketua Bapepam-LK No. Kep 643/BL/2012

tanggal 7 Desember 2012, Bank telah

membentuk beberapa Komite.

No. 8/14/PBI/2006 dated October 5, 2006

regarding the implementation of Good

Corporate Governance for Commercial Bank

and Regulation No.IX.1.5 which is an

attachment in the Decree of Bapepam-LK

No. Kep-643/BL/2012 dated December 7, 2012

the Bank has established several committees.

Susunan Komite Bank per 31 Desember 2015

dan 2014 adalah sebagai berikut:

The members of Bank’s Committees as of

December 31, 2015 and 2014 are as follows:

Komite Audit Audit Committee

Ketua Prof. Dr. Adrianus Mooy Chairman

Anggota Sukarwan Member

Anggota I Nyoman Tjager Member

Anggota Markus Permadi Member

Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee

Ketua Prof. Dr. Adrianus Mooy Chairman

Anggota I Nyoman Tjager Member

Anggota Ny. E.Y. Ruru Member

Anggota Markus Permadi Member

Komite Remunerasi dan Nominasi Nomination and Remuneration Committee

Ketua Ny. Hadiah Herawatie, SH, LLM Chairman

Anggota Prof. Dr. Adrianus Mooy Member

Anggota Markus Permadi Member

Anggota Chandra Kusdianto Member

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

Kepala Satuan Kerja Audit Internal Bank

adalah Deden Subagja.

As of December 31, 2015 and 2014, the Bank’s

Head of Internal Audit Unit is Deden Subagja.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

Sekretaris Perusahaan adalah Mario Satrio

Wibowo.

As of December 31, 2015 and 2014, the

Corporate Secretary is Mario Satrio Wibowo.

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Signifikan 2. Summary of Significant Accounting Policies

2.a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi

Keuangan (SAK)

2.a.Compliance with the Financial Accounting

Standards (SAK)

Laporan keuangan Bank telah disusun dan

disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan di Indonesia yang meliputi

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan

(PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi

Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan

Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan

Indonesia (DSAK – IAI), serta peraturan Pasar

Modal yang berlaku antara lain Peraturan

Otoritas Jasa Keuangan/Badan Pengawas

Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

(OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 tentang

pedoman penyajian laporan keuangan,

keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-

347/BL/2012 tentang penyajian dan

The consolidated financial statements were

prepared and presented in accordance with

Indonesian Financial Accounting Standards

which include the Statement of Financial

Accounting Standards (PSAK) and

Interpretation of Financial Accounting Standards

(ISAK) issued by the Financial Accounting

Standard Board – Indonesian Institute of

Accountant (DSAK – IAI), and regulations in the

Capital Market include Regulations of Financial

Sevices Authority/Capital Market and

Supervisory Board and Financial Institution

(OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 regarding

guidelines for the presentation of financial

statements, decree of Chairman of Bapepam-

Page 168: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 11 paraf/sign:

pengungkapan laporan keuangan emiten atau

perusahaan publik.

LK No. KEP-347/BL/2012 regarding

presentation and disclosure of financial

statements of the issuer or public company.

2.b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan

Laporan Keuangan

2.b. Basis of Measurement and Preparation of

Financial Statements

Laporan keuangan Bank disusun dan disajikan

berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta

atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas

Bank. Dasar pengukuran dalam penyusunan

laporan keuangan ini adalah konsep biaya

perolehan, kecuali beberapa akun tertentu yang

didasarkan pengukuran lain sebagaimana

dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing-

masing akun tersebut. Biaya perolehan

umumnya didasarkan pada nilai wajar imbalan

yang diserahkan dalam pemerolehan aset.

The Bank's financial statements have been

prepared and presented based on going

concern assumption and accrual basis of

accounting, except for the Bank's statements of

cash flows. Basis of measurement in

preparation of these financial statements is the

historical costs concept, except for certain

accounts which have been prepared on the

basis of other measurements as described in

their respective policies. Historical cost is

generally based on the fair value of the

consideration given in exchange for assets.

Laporan arus kas disajikan dengan metode

langsung (direct method) dengan

mengelompokkan arus kas dalam aktivitas

operasi, investasi dan pendanaan.

The statements of cash flows are prepared

using the direct method by classifying cash

flows into operating, investing and financing

activities.

Mata uang penyajian yang digunakan dalam

penyusunan laporan keuangan ini adalah

Rupiah yang merupakan mata uang fungsional

Bank.

The presentation currency used in the

preparation of the financial statements is

Indonesian Rupiah which is the functional

currency of the Bank.

2.c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang

Asing

2.c Foreign Currency Transactions and

Balances

Dalam menyiapkan laporan keuangan, Bank

mencatat dengan menggunakan mata uang

dari lingkungan ekonomi utama di mana Bank

beroperasi (“mata uang fungsional”). Mata uang

fungsional Bank adalah Rupiah.

In preparing financial statements, the Bank

record by using the currency of the primary

economic environment in which the Bank

operates (“the functional currency”). The

functional currency of the Bank is Rupiah.

Transaksi-transaksi selama tahun berjalan

dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah

dengan kurs spot antara Rupiah dan valuta

asing pada tanggal transaksi. Pada akhir

periode pelaporan, pos moneter dalam mata

uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah

menggunakan kurs penutup, yaitu kurs spot

Reuters pada pukul 16.00 WIB pada

31 Desember 2015 dan 2014 sebagai berikut:

Transactions during the year in foreign

currencies are recorded in Rupiah by applying

to the foreign currency amount the spot

exchange rate between Rupiah and the foreign

currency at the date of transactions. At the end

of reporting period, foreign currency monetary

items are translated to Rupiah using the closing

rate, ie middle rate of Bank of Indonesia at

December 31, 2015 and 2014 as follows:

2015 *)

Rp

1 Dolar Amerika Serikat (USD) 13,785 1 United States Dollar

1 Dolar Singapura (SGD) 9,759 1 Singapore Dollar

*) dalam angka penuh *) in full amount

Page 169: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 12 paraf/sign:

Aset dan liabilitas non-moneter yang diukur

berdasarkan nilai wajar dijabarkan ke dalam

Rupiah dengan kurs pada tanggal nilai wajar

ditentukan.

Non-monetary assets and liabilities in a foreign

currency that are measured at fair value are

translated into Rupiah using the exchange rates

at the date when the fair value was determined.

Keuntungan atau kerugian selisih kurs yang

timbul dari transaksi dalam mata uang asing

dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter

dalam mata uang asing, diakui sebagai

laba/rugi.

Exchange gains or losses arising on

transactions in foreign currency and on the

translation of foreign currency monetary assets

and liabilities are recognised as profit or loss.

2.d. Pernyataan dan Interpretasi Standar

Akuntansi Baru

2.d. New and Revised Statements and

Interpretation of Financial Accounting

Standards Effective in the Current Year Berikut adalah standar baru, perubahan atas standar dan interpretasi standar yang telah diterbitkan oleh DSAK-IAI dan berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2015, yaitu:

The following are new standards, amendments

of standards and interpretation of standard

issued by DSAK - IAI and effectively applied for

the period starting on or after January 1, 2015,

as follows:

• PSAK No. 1 (Revisi 2013) “Penyajian

Laporan Keuangan”

• PSAK No. 4 (Revisi 2013) “Laporan

Keuangan Tersendiri”

• PSAK No. 15 (Revisi 2013) “Investasi pada

Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

• PSAK No. 24 (Revisi 2013) “Imbalan Kerja”

• PSAK No. 46 (Revisi 2013) “Pajak

Penghasilan”

• PSAK No. 48 (Revisi 2014) “Penurunan Nilai

Aset”

• PSAK No. 50 (Revisi 2014) “Instrumen

Keuangan: Penyajian”

• PSAK No. 55 (Revisi 2014) “Instrumen

Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”

• PSAK No. 60 (Revisi 2014) “Instrumen

Keuangan: Pengungkapan”

• PSAK No. 65 “Laporan Keuangan Bank”

• PSAK No. 66 “Pengaturan Bersama”

• PSAK No. 67 “Pengungkapan Kepentingan

Dalam Entitas Lain”

• PSAK No. 68 “Pengukuran Nilai Wajar”

• ISAK No. 26 (Revisi 2014) “Penilaian

Kembali Derivatif Melekat”

• PSAK No. 1 (Revised 2013) “Presentation

of Financial Statements”

• PSAK No. 4 (Revised 2013) “Separate

Financial Statements”

• PSAK No. 15 (Revised 2013) “Investments

in Associates and Joint Ventures”

• PSAK No. 24 (Revised 2013) “Employee

Benefits”

• PSAK No. 46 (Revised 2013) “Income

Taxes”

• PSAK No. 48 (Revised 2014) “Impairment

of Assets”

• PSAK No. 50 (Revised 2014) “Financial

Instruments: Presentation”

• PSAK No. 55 (Revised 2014) “Financial

Instruments: Recognition and

Measurement”

• PSAK No. 60 (Revised 2014) “Financial

Instruments: Disclosures”

• PSAK No. 65 “Bank’s Financial Statements”

• PSAK No. 66 “Joint Arrangements”

• PSAK No. 67 “Disclosure of Interests in

Other Entities”

• PSAK No.68 “Fair Value Measurement”

• ISAK No. 26 “Reassessment of Embedded

Derivatives” Berikut ini adalah dampak atas perubahan standar akuntansi di atas yang relevan dan signifikan terhadap laporan keuangan Bank:

The following is the impact of the amendments

in accounting standards that are relevant and

significant to the financial statements of the

Bank:

PSAK No. 1 (Revisi 2013) “Penyajian

Laporan Keuangan”

PSAK No. 1 (Revised 2013) “Presentation

of Financial Statements” PSAK No.1 (Revisi 2013) mengatur perubahan dalam format serta revisi judul laporan. Dampak signifikan dari perubahan

PSAK No. 1 (Revised 2013) has introduced

changes in the format and revision of the

title of the report. The significant impact of

Page 170: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 13 paraf/sign:

dalam standar akuntansi ini terhadap Bank antara lain:

changes of this accounting standard to the

Bank, among others, are: - Perubahan nama laporan yang

sebelumnya adalah “Laporan Laba Rugi

Komprehensif” menjadi “Laporan Laba

Rugi dan Penghasilan Komprehensif

Lain”

- Change of report title which previously

named “Statement of Comprehensive

Income” become “Statement of Profit or

Loss and Other Comprehensive Income”

- Adanya persyaratan penyajian

penghasilan komprehensif lain yang

dikelompokkan menjadi (a) pos-pos

yang tidak akan direklasifikasi ke laba

rugi; dan (b) pos-pos yang akan

direklasifikasi ke laba rugi

- Requirement for the presentation of other comprehensive income are grouped into (a) items that will not be reclassified to profit or loss; and (b) items that will be reclassified to profit or loss

Standar ini berlaku retrospektif dan oleh

karenanya informasi pembanding tertentu

telah disajikan kembali.

This standard is applied retrospectively and

certain comparative information have been

restated, accordingly.

PSAK No. 24 (Revisi 2013) “Imbalan Kerja” PSAK No. 24 (Revised 2013) “Employee

Benefits” PSAK ini mengubah beberapa ketentuan akuntansi terkait program imbalan pasti. Perubahan utama mencakup penghapusan “pendekatan koridor”, modifikasi akuntansi untuk pesangon dan penyempurnaan ketentuan mengenai pengakuan, penyajian dan pengakuan untuk program imbalan kerja imbalan pasti.

This PSAK amending some accounting

provisions related to defined benefit plans.

The key amendments include elimination of

the “corridor approach”, modification of

accounting for termination benefits and

improvement of the recognition,

presentation and disclosure requirements

for defined benefit plans.

Perubahan ketentuan yang berdampak pada laporan keuangan Bank antara lain sebagai berikut:

Amended provisions that impacting the

Bank’s financial statements are as follows:

a. Pengakuan keuntungan (kerugian)

aktuaria melalui penghasilan

komprehensif lain;

a. The recognition of actuarial gains (losses)

through other comprehensive income;

b. Semua biaya jasa lalu diakui sebagai

beban pada tanggal yang lebih awal

antara ketika amandemen/kurtailmen

program terjadi atau ketika entitas

mengakui biaya terkait restrukturisasi

atau pesangon. Sehingga biaya jasa lalu

yang belum vested tidak lagi dapat

ditangguhkan dan diakui sepanjang

periode vesting; dan

b. All past service cost is recognized as an

expense at the earlier of the date when

the amendment/curtailment occurs or the

date when the entity recognizes related

restructuring costs or termination

benefits. Therefore the unvested past

service cost is no longer be deferred and

recognized over the vesting period; and

c. Beban bunga dan imbal hasil aset

program yang digunakan dalam PSAK

No. 24 terdahulu diganti dengan konsep

bunga neto, yang dihitung dengan

menggunakan tingkat diskonto liabilitas

(aset) neto imbalan pasti yang

ditentukan pada awal setiap periode

pelaporan tahunan.

c. Interest expense and returns on plan

assets used in the previous PSAK No.

24 is replaced by the concept of net

interest, which is calculated using a

discount rate liabilities net defined

benefit assets as determined at the

beginning of each annual reporting

period.

Perubahan ini diterapkan secara retrospektif (kecuali perubahan nilai tercatat aset yang

d. These amendments have been applied

retrospectively (except for changes to the

Page 171: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 14 paraf/sign:

mencakup biaya imbalan kerja dalam nilai tercatatnya) dan dampak perubahan dari standar ini dijelaskan pada Catatan 42.

carrying value of assets that include

employee benefit costs in the carrying

amount) and the effect of the revised

standard is presented in Note 42.

PSAK No. 46 (Revisi 2013) “Pajak

Penghasilan”

PSAK No. 46 (Revised 2013) “Income

Taxes” PSAK No. 46 (Revisi 2013) ini memberikan penekanan pada pengukuran pajak tangguhan atas aset yang diukur dengan nilai wajar, dengan mengasumsikan bahwa jumlah tercatat aset akan dipulihkan melalui penjualan. Selain itu, standar ini juga menghilangkan pengaturan tentang pajak final.

This PSAK No. 46 (Revised 2013)

emphasize on measurement of deferred tax

on assets measured at fair value, assuming

that the carrying amount of the assets will

be recovered through sales. In addition, this

standard also removes provision on final

tax.

PSAK No. 48 (Revisi 2014) “Penurunan

Nilai Aset”

PSAK No. 48 (Revised 2014) “Impairment of

Assets” Perubahan dalam PSAK No. 48 (Revisi 2014), terutama berkaitan dengan perubahan definisi dan pengaturan nilai wajar sebagaimana diatur dalam PSAK No. 68.

Changes in PSAK No. 48 (Revised 2014),

mainly to incorporate the changes in

definition and requirements of fair value as

governed in PSAK No. 68.

Penerapan standar revisi ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan.

The adoption of the revised standard had no

material effect to the financial statements.

PSAK No. 50 (Revisi 2014) “Instrumen

Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55

(Revisi 2014) “Instrumen Keuangan:

Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK

No. 60 (Revisi 2014) “Instrumen Keuangan:

Pengungkapan”

PSAK No. 50 (Revised 2014) “Financial

Instrument: Presentation”, PSAK No. 55

(Revised 2014) “Financial Instrument:

Recognition and Measurement”, and PSAK

No. 60 (Revised 2014) “Financial

Instrument: Disclosures”

Perubahan pada ketiga PSAK ini, terutama merupakan penyesuaian akibat diterbitkannya PSAK No. 68 mengenai nilai wajar.

The amendment of these PSAKs mainly

related to the changes as an impact the

issuance of PSAK No. 68 concerning fair

value.

PSAK No. 50 (Revisi 2014) menghapus pengaturan pajak penghasilan yang terkait dengan dividen dan akan mengacu pada PSAK No. 46. Selain itu, PSAK No. 50 (Revisi 2014) memberikan pengaturan (pedoman aplikasi) yang lebih spesifik terkait kriteria untuk melakukan saling hapus dan penyelesaian neto aset dan liabilitas keuangan.

PSAK No. 50 (Revised 2014) removing

arrangement of income tax related to

dividend and will refer to PSAK No. 46.

Furthermore, PSAK No. 50 (Revised 2014)

provides more specific arrangement

(application guidelines) related to the criteria

for offsetting and net settlement of financial

asset and financial liability.

Perubahan PSAK No. 55 (Revisi 2014) mengatur tentang pengukuran dan reklasifikasi derivatif melekat, pengaturan kriteria dan penghentian instrumen lindung nilai, serta pengaturan tanggal pencatatan instrumen keuangan.

The changes in PSAK No. 55 (Revised

2014) deals with measurement and

reclassification of embedded derivative,

arrangement of criteria and derecognition of

hedging instrument, and arrangement of

date of recording financial instrument.

Page 172: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 15 paraf/sign:

PSAK No. 60 (Revisi 2014) mengatur pengungkapan tambahan terkait nilai wajar, saling hapus aset dan liabilitas keuangan, serta pengalihan aset keuangan.

PSAK No. 60 (Revised 2014) deals with

additional disclosures relates to the fair

value, offetting financial asset and liability,

and transfers of financial assets.

Bank telah menerapkan PSAK-PSAK ini dan telah melengkapi persyaratan pengungkapan yang diminta.

The Bank had adopting these PSAKs and

had completed the required disclosures

requirements.

PSAK No. 68 “Pengukuran Nilai Wajar” PSAK No. 68 “Fair Value Measurement”

PSAK No. 68 mendefinisikan nilai wajar, menetapkan satu kerangka tunggal untuk mengukur nilai wajar dan menetapkan pengungkapan mengenai pengukuran nilai wajar. PSAK No. 68 berlaku saat SAK lain mengharuskan dan mengizinkan pengukuran nilai wajar.

PSAK No. 68 defines fair value, sets out a

single framework for measuring fair value

and requires disclosures about fair value

measurements. PSAK No.68 applies when

other SAKs require or permit fair value

measurements.

Bank telah melengkapi persyaratan pengungkapan yang diminta sesuai standar ini.

The Bank has completed the disclosures

requirement as required under this

standard.

2.e. Instrumen Keuangan 2.e.Financial Instruments

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement

Bank mengakui aset keuangan atau liabilitas

keuangan dalam laporan posisi keuangan

Bank, jika dan hanya jika, Bank menjadi salah

satu pihak dalam ketentuan pada kontrak

instrumen tersebut. Pada saat pengakuan awal

aset keuangan atau liabilitas keuangan, Bank

mengukur pada nilai wajarnya. Dalam hal aset

keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur

pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar

tersebut ditambah atau dikurang dengan biaya

transaksi yang dapat diatribusikan secara

langsung dengan perolehan atau penerbitan

aset keuangan atau liabilitas keuangan

tersebut. Biaya transaksi yang dikeluarkan

sehubungan dengan perolehan aset keuangan

dan penerbitan liabilitas keuangan yang

diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba

rugi dibebankan segera.

The Bank recognize a financial assets or a

financial liabilities in the Bank’s statement of

financial position when, and only when, it

becomes a party to the contractual provisions of

the instrument. At initial recognition, the Bank

measure all financial assets and financial

liabilites at its fair value. In the case of a

financial asset or financial liability not at fair

value through profit or loss, fair value plus or

minus with the transaction costs that are directly

attributtable to the acquisition or issue of the

financial asset or financial liability. Transaction

costs incurred on acquisition of a financial asset

and issue of a financial liability classified at fair

value through profit or loss are expensed

immediately.

Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan Subsequent Measurement of Financial

Assets

Pengukuran selanjutnya aset keuangan

tergantung pada klasifikasinya pada saat

pengakuan awal. Bank mengklasifikasikan aset

keuangan dalam salah satu dari empat kategori

berikut:

Subsequent measurement of financial assets

depends on their classification on initial

recognition. The Bank classifies financial assets

in one of the following four categories:

(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai

Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL) (i) Financial Assets at Fair Value Through

Profit or Loss (FVTPL) Aset keuangan yang diukur pada FVTPL adalah aset keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat

Financial assets at FVTPL are financial assets held for trading or upon initial recognition it is designated as at fair value

Page 173: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 16 paraf/sign:

pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

through profit or loss. Financial asset classified as held for trading if it is acquired or incurred principally for the purpose of selling and repurchasing it in the near term, or it is a part of a portfolio of identified financial instruments that are managed together and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit taking, or it is a derivative, except for a derivative that is a designated and effective hedging instrument.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalam laba rugi.

After initial recognition, financial assets at FVTPL are measured at its fair value. Gains or losses arising from a change in the fair value of financial assets are recognized in profit or loss.

(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (ii) Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali: (a) Pinjaman yang diberikan dan piutang

yang dimaksudkan untuk dijual dalam waktu dekat dan yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi;

(b) Pinjaman yang diberikan dan piutang yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual; atau

(c) Pinjaman yang diberikan dan piutang dalam hal pemilik mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market, other than:

(a) Those that intends to sell immediately

or in the near term and upon initial

recognition designated as at fair value

through profit or loss;

(b) Those that upon initial recognition

designated as available for sale; or

(c) Those for which the holder may not

recover substantially all of its initial

investment, other than because of

credit deterioration.

Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, loans and receivable are measured at amortized cost using the effective interest method.

(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

(HTM) (iii) Held-to-Maturity (HTM) Investments

Investasi HTM adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, serta Bank mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo.

HTM investments are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that the Bank has the positive intention and ability to hold to maturity.

Page 174: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 17 paraf/sign:

Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest method.

(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual

(AFS) (iv) Available-for-Sale (AFS) Financial

Assets Aset keuangan AFS adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual dalam rangka pemenuhan likuiditas atau perubahan suku bunga, valuta asing, atau yang tidak diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (b) investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are intended to be held for indefinite period of time, which may be sold in response to needs for liquidity or changes in interest rates, exchange rates, or that are not classified as (a) loans and receivable, (b) held-to-maturity investment, or (c) financial assets at fair value through profit or loss.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan AFS diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif lain, kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan kurs, sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

After initial recognition, AFS financial assets are measured at its fair value. Gains or losses arising from a change in the fair value is recognized on other comprehensive income, except for impairment losses and foreign exchange gains or losses, until the financial assets is derecognized. At that time, the cumulative gains or losses previously recognized in other comprehensive income shall be reclassified from equity to profit or loss as a reclassification adjustment.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur pada biaya perolehan.

Investment in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost.

Pengukuran Selanjutnya Liabilitas

Keuangan

Subsequent Measurement of Financial

Liabilities

Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan

tergantung pada klasifikasinya pada saat

pengakuan awal. Bank mengklasifikasikan

liabilitas keuangan dalam salah satu dari

kategori berikut:

Subsequent measurement of financial liabilities

depends on their classification on initial

recognition. The Bank classifies financial

liabilities into one of the following categories:

(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada

Nilai Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL)

(i) Financial Liabilities at Fair Value Through

Profit or Loss (FVTPL)

Liabilitas keuangan yang diukur pada

FVTPL adalah liabilitas keuangan yang

dimiliki untuk diperdagangkan atau yang

pada saat pengakuan awal telah

ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar

melalui laba rugi. Liabilitas keuangan

diklasifikasikan dalam kelompok

diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki

Financial liabilities at FVTPL are financial

liabilities held for trading or upon initial

recognition it is designated as at fair value

through profit or loss. Financial liabilities

classified as held for trading if it is

acquired or incurred principally for the

purpose of selling and repurchasing it in

the near term, or it is a part of a portfolio of

Page 175: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 18 paraf/sign:

terutama untuk tujuan dijual atau dibeli

kembali dalam waktu dekat, atau bagian

dari portfolio instrumen keuangan tertentu

yang dikelola bersama dan terdapat bukti

mengenai pola ambil untung dalam jangka

pendek aktual saat ini, atau merupakan

derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan

dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

identified financial instruments that are

managed together and for which there is

evidence of a recent actual pattern of

short-term profit taking, or it is a derivative,

except for a derivative that is a designated

and effective hedging instrument.

Setelah pengakuan awal, liabilitas

keuangan yang diukur pada FVTPL diukur

pada nilai wajarnya. Keuntungan atau

kerugian yang timbul dari perubahan nilai

wajar diakui dalam laba rugi.

After initial recognition, financial liabilities

at FVTPL are measured at its fair value.

Gains or losses arising from a change in

the fair value are recognized in profit or

loss.

(ii) Liabilitas Keuangan Lainnya (ii) Other Financial Liabilities

Liabilitas keuangan yang tidak

diklasifikasikan sebagai liabilitas

keuangan yang diukur pada FVTPL

dikelompokan dalam kategori ini dan

diukur pada biaya perolehan diamortisasi

dengan menggunakan metode suku

bunga efektif.

Financial liabilities that are not classified

as financial liabilities at FVTPL are Banked

in this category and are measured at

amortized cost using the effective interest

method.

Bank mengklasifikasikan instrumen keuangan

ke dalam klasifikasi tertentu yang

mencerminkan sifat dari informasi dan

mempertimbangkan karakteristik dari instrumen

keuangan tersebut. Klasifikasi ini dapat dilihat

pada tabel berikut:

The Bank classifies the financial instruments

into classificiation that reflects the nature of

information and takes into account the

characteristic of those financial instruments. The

classification can be seen in the table below:

Jenis Instrumen Keuangan/

Type of Financial Instrument

Klasifikasi saat Pengukuran Awal/

Classification of Initial Measurement

Aset

Keuangan/

Financial

Assets

Giro pada Bank Indonesia/

Current Account with Bank

Indonesia

Pinjaman diberikan dan piutang/ Loan and

receivables

Giro pada Bank Lain/ Current

Account with other banks

Pinjaman diberikan dan piutang/ Loan and

receivables

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain/

Placements with Bank Indonesia

and Other Banks

Pinjaman diberikan dan piutang/ Loan and

receivables

Efek-efek/ Marketable Securities Dimiliki hingga jatuh tempo/ Held to Maturity

Tagihan atas Efek yang Dibeli

dengan Janji Dijual Kembali/

Securities Purchased under

Resale agreements

Pinjaman Diberikan dan Piutang/ Loan and

Receivable

Kredit yang Diberikan/ Loans Pinjaman diberikan dan piutang/ Loan and

receivables

Aset Lainnya - Piutang Bunga/

Other Assets – Interest

Receivables

Pinjaman diberikan dan piutang/ Loan and

receivables

Page 176: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 19 paraf/sign:

Jenis Instrumen Keuangan/

Type of Financial Instrument

Klasifikasi saat Pengukuran Awal/

Classification of Initial Measurement

Liabilitas

Keuangan/

Financial

Liabilities

Liabilitas Segera/ Current

Liabilities

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Simpanan Nasabah/ Deposits

from Customers

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Simpanan dari Bank Lain/

Deposits from Other Banks

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Pinjaman yang Diterima/

Borrowings

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Liabilitas Lainnya/ Other Liabilities

– Accrued Interest Expenses

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Rekening

Administratif/

Off Balance

Sheet

Financial

Instruments

Fasilitas Kredit yang Diberikan yang Belum Digunakan/ Unused Loan Facilities

Granted

Garansi yang Diberikan/ Guarantees Issued

Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas

Keuangan

Derecognition of Financial Assets and

Liabilities

Bank menghentikan pengakuan aset keuangan,

jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus

kas yang berasal dari aset keuangan berakhir

atau Bank mengalihkan hak kontraktual untuk

menerima kas yang berasal dari aset keuangan

atau tetap memiliki hak kontraktual untuk

menerima kas tetapi juga menanggung

kewajiban kontraktual untuk membayar arus

kas yang diterima tersebut kepada satu atau

lebih pihak penerima melalui suatu

kesepakatan. Jika Bank secara substansial

mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas

kepemilikan aset keuangan, maka Bank

menghentikan pengakuan aset keuangan dan

mengakui secara terpisah sebagai aset atau

liabilitas untuk setiap hak dan kewajiban yang

timbul atau yang masih dimiliki dalam

pengalihan tersebut. Jika Bank secara

substansial tidak mengalihkan dan tidak

memiliki seluruh risiko dan manfaat atas

kepemilikan aset keuangan tersebut dan masih

memiliki pengendalian, maka Bank mengakui

aset keuangan sebesar keterlibatan

berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.

Jika Bank secara substansial masih memiliki

seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan

aset keuangan, maka Bank tetap mengakui

aset keuangan tersebut.

The Bank derecognize a financial asset when,

and only when the contractual rights to the cash

flows from the financial asset expire or the Bank

transfer the contractual rights to receive the

cash flows of the financial asset or retains the

contractual rights to receive the cash flows but

assumes a contractual obligation to pay the

cash flows to one or more recipients in an

arrangement. If the Bank transfers substantially

all the risks and rewards of ownership of the

financial asset, the Bank derecognize the

financial asset and recognize separately as

asset or liabilities any rights and obligation

created or retained in the transfer. If the Bank

neither transfer nor retains substantially all the

risks and rewards of ownership of the financial

asset and has retained control, the Bank

continue to recognize the financial asset to the

extent of its continuing involvement in the

financial asset. If the Bank retains substantially

all the risks and rewards of ownership of the

financial asset, the Bank continue to recognize

the financial asset.

Page 177: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 20 paraf/sign:

Bank menghentikan pengakuan liabilitas

keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas

keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika

kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak

dilepaskan atau dibatalkan atau kedaluwarsa.

The Bank remove a financial liability from its

statement of financial position when, and only

when, it is extinguished, ie when the obligation

specified in the contract is discharged or

cancelled or expires.

Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Bank

mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif

bahwa aset keuangan atau kelompok aset

keuangan mengalami penurunan nilai. Aset

keuangan atau kelompok aset keuangan

diturunkan nilainya dan kerugian penurunan

nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat

bukti objektif mengenai penurunan nilai

tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih

peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal

aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan

peristiwa yang merugikan tersebut berdampak

pada estimasi arus kas masa depan dari aset

keuangan atau kelompok aset keuangan yang

dapat diestimasi secara andal.

At the end of each reporting period, the Bank

assess whether there is any objective evidence

that a financial asset or Bank of financial assets

is impaired. A financial asset or Bank of

financial assets is impared and impairment

lossess are incurred, if and only if, there is

objective evidence of impairment as a result of

one or more events that occured after the initial

recognition of the asset (loss event), and that

loss event has an impact on the estimated

future cash flows of the financial asset or Bank

of financial assets that can be reliably

estimated.

Berikut adalah bukti objektif bahwa aset

keuangan atau kelompok aset keuangan

mengalami penurunan nilai:

(a) Kesulitan keuangan signifikan yang

dialami penerbit atau pihak peminjam;

(b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya

gagal bayar atau tunggakan pembayaran

pokok atau bunga;

(c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak

peminjam akan dinyatakan pailit atau

melakukan reorganisasi keuangan lainnya;

(d) Terdapat data yang dapat diobservasi

yang mengindikasikan adanya penurunan

yang dapat diukur atas estimasi arus kas

masa depan dari kelompok aset keuangan

sejak pengakuan awal aset, seperti

memburuknya status pembayaran pihak

peminjam atau kondisi ekonomi yang

berkorelasi dengan gagal bayar.

The following are objective evidence that a

financial asset or Bank of financial assets is

impaired:

(a) Significant financial difficulty of the issuer

or obligor;

(b) A breach of contract, such as default or

delinquency in interest or principal

payments;

(c) It becoming probable that the borrower will

enter bankruptcy or other financial

reorganization;

(d) Observable data indicating that there is a

measurable decrease in the estimated

future cash flows from a Bank of financial

assets since the initial recognition, such as

adverse changes in the payment status of

borrowers or economic condition that

correlate with defaults.

Untuk investasi pada instrumen ekuitas,

penurunan yang signifikan atau penurunan

jangka panjang dalam nilai wajar instrumen

ekuitas di bawah biaya perolehannya

merupakan bukti objektif terjadinya penurunan

nilai.

For investment in equity instrument, a significant

and prolonged decline in the fair value of the

equity instrument below its cost is an objective

evidence of impairment.

Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian

penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman

yang diberikan dan piutang atau investasi

dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada

biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah

If there is objective evidence that an impairment

loss has been incurred on loans and receivable

or held-to-maturity investments carried at

amortized cost, the amount of impairment loss

is measured as the difference between the

Page 178: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 21 paraf/sign:

kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara

jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus

kas masa depan yang didiskonto menggunakan

suku bunga efektif awal dari aset tersebut dan

diakui pada laba rugi.

carrying amount of the financial asset and the

present value of estimated future cash flows

discounted at the financial asset’s original

effective interest rate and recognized in profit or

loss.

Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset

keuangan tersedia untuk dijual telah diakui

dalam penghasilan komprehensif lain dan

terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut

mengalami penurunan nilai, maka kerugian

kumulatif yang sebelumnya diakui dalam

penghasilan komprehensif lain direklasifikasi

dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian

reklasifikasi meskipun aset keuangan tersebut

belum dihentikan pengakuannya. Jumlah

kerugian kumulatif yang direklasifikasi adalah

selisih antara biaya perolehan (setelah

dikurangi pelunasan pokok dan amortisasi) dan

nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan

nilai aset keuangan yang sebelumnya telah

diakui dalam laba rugi.

When a decline in the fair value of an available-

for-sale financial asset has been recognized in

other comprehensive income and there is

objective evidence that the asset is impaired,

the cumulative loss that had been recognized in

other comprehensive income shall be

reclassified from equity to profit or loss as a

reclassification adjustment even though the

financial assets has not been derecognized.

The amount of the cumulative loss that is

reclassified are the difference between the

acquisition cost (net of any principal repayment

and amortisation) and current fair value, less

any impairment loss on that financial asset

previously recognized in profit or loss.

Metode Suku Bunga Efektif The Effective Interest Method

Metode suku bunga efektif adalah metode yang

digunakan untuk menghitung biaya perolehan

diamortisasi dari aset atau liabilitas keuangan

(atau kelompok aset atau liabilitas keuangan)

dan metode untuk mengalokasikan pendapatan

bunga atau beban bunga selama periode yang

relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga

yang secara tepat mendiskontokan estimasi

pembayaran atau penerimaan kas masa depan

selama perkiraan umur dari instrumen

keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan

periode yang lebih singkat untuk memperoleh

jumlah tercatat neto dari aset keuangan atau

liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku

bunga efektif, Bank mengestimasi arus kas

dengan mempertimbangkan seluruh

persyaratan kontraktual dalam instrumen

keuangan tersebut, seperti pelunasan

dipercepat, opsi beli dan opsi serupa lain, tetapi

tidak mempertimbangkan kerugian kredit masa

depan. Perhitungan ini mencakup seluruh

komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau

diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari suku

bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh

premium atau diskonto lain.

The effective interest method is a method of

calculating the amortized cost of a financial

asset or a financial liability (or Bank of financial

assets or financial liabilities) and of allocating

the interest income or interest expense over the

relevant period. The effective interest rate is the

rate that exactly discount estimated future cash

payments or receipts through the expected life

of the financial instrument or, when appropriate,

a shorter period to the net carrying amount of

the financial asset or financial liability. When

calculating the effective interest rate, the Bank

estimate cash flows considering all contractual

terms of the financial instrument, for example,

prepayment, call and similar option, but shall

not consider future credit losses. The calculation

includes all fees and points paid or received

between parties to the contract that are an

integral part of the effective interest rate,

transaction costs, and all other premiums or

discounts.

Estimasi periode antara peristiwa kerugian dan

identifikasinya ditentukan oleh manajemen

untuk setiap portofolio yang diidentifikasi.

The estimated period between a loss occurring

and its identification is determined by

management for each identified portfolio.

Page 179: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 22 paraf/sign:

Bank pertama kali menentukan apakah

terdapat bukti obyektif seperti tersebut di atas

mengenai penurunan nilai atas aset keuangan.

Penilaian individual dilakukan atas aset

keuangan yang signifikan yang mengalami

penurunan nilai. Aset keuangan yang tidak

signifikan namun mengalami penurunan nilai

dimasukkan dalam kelompok aset keuangan

yang memiliki karakteristik risiko yang serupa

dan dilakukan penilaian secara kolektif.

Initially the Bank assesses whether objective

evidence of impairment for financial asset exists

as described above. The individual assessment

is performed on the significant impaired financial

asset. The insignificant impaired financial asset

included in a group of financial asset with similar

credit risk characteristics and collectively

assessed.

Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti

obyektif mengenai penurunan nilai atas aset

keuangan yang dinilai secara individual, baik

aset keuangan tersebut signifikan atau tidak,

maka aset keuangan tersebut akan masuk ke

dalam kelompok aset keuangan yang

penurunan nilainya dinilai secara kolektif. Aset

keuangan yang signifikan dan telah terdapat

bukti objektif terjadi penurunan nilai, tidak

dimasukkan dalam penilaian penurunan nilai

secara kolektif.

If the Bank determined that there is no objective

evidence of impairment in value of financial

assets which are assessed on an individual

basis, whether significant or not, then the

financial assets are included into the group of

financial assets that collectively assessed for

impairment. Significant financial assets that

have objective evidence to be impaired are not

included in the collective assessment of

impairment.

Perhitungan Penurunan Nilai secara Individual Individual Impairment Calculations

Jumlah kerugian penurunan nilai diukur

berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset

keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus

kas masa datang yang didiskontokan

menggunakan tingkat suku bunga efektif awal

dari aset keuangan tersebut. Nilai tercatat aset

tersebut dikurangi sebesar cadangan kerugian

penurunan nilai dan jumlah kerugian penurunan

nilai diakui pada laba rugi. Jika pinjaman yang

diberikan atau investasi dimiliki hingga jatuh

tempo memiliki suku bunga variabel, maka

tingkat diskonto yang digunakan untuk

mengukur setiap kerugian penurunan nilai

adalah suku bunga efektif yang berlaku yang

ditetapkan di dalam kontrak.

The total impairment loss is measured as the

difference between the carrying value of

financial assets with the present value of

estimated future cash flows discounted using

the original effective interest rate of the financial

asset. The carrying amount of the asset is

reduced by allowance for impairment and the

amount of impairment losses is recognized as

impairment losses in profit or loss. If a loan or

held to maturity investment has a variable

interest rate, the discount rate for measuring

any impairment loss is the current effective

interest rate determined under the contract.

Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas

masa datang atas aset keuangan dengan

menggunakan agunan mencerminkan arus kas

yang dapat dihasilkan dari pengambilalihan

agunan dikurangi biaya-biaya untuk

memperoleh dan menjual agunan, terlepas

apakah pengambilalihan tersebut berpeluang

terjadi atau tidak.

The calculation of the present value of

estimated future cash flows of collateralized

financial assets reflects the cash flows that may

result from the foreclosure less costs for

obtaining and selling the collateral, regardless of

whether the foreclosure is likely to occur or not.

Perhitungan Penurunan Nilai secara Kolektif Collective Impairment Calculations

Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai secara

kolektif, aset keuangan dikelompokkan

berdasarkan kesamaan karakteristik risiko

kredit seperti mempertimbangkan segmentasi

kredit dan status tunggakan. Karakteristik yang

For the purposes of a collective evaluation of

impairment, financial asset are grouped on the

basis of similar credit risk characteristics such

by considering loan segmentation and past due

status. Those characteristics are relevant to the

Page 180: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 23 paraf/sign:

dipilih adalah relevan dengan estimasi arus kas

masa datang dari kelompok aset tersebut yang

mengindikasikan kemampuan debitur atau

rekanan untuk membayar seluruh liabilitas yang

jatuh tempo sesuai persyaratan kontrak dari

aset yang dievaluasi.

estimation of future cash flows for groups of

such assets by being indicative of the debtor or

counterpart ability to pay all amounts due

according to the contractual terms of the assets

being evaluated.

Arus kas masa datang dari kelompok aset

keuangan yang penurunan nilainya dievaluasi

secara kolektif, diestimasi berdasarkan arus

kas kontraktual dan kerugian historis yang

pernah dialami atas aset-aset yang memiliki

karakteristik risiko kredit yang serupa dengan

karakteristik risiko kredit kelompok tersebut.

Kerugian historis yang pernah dialami

kemudian disesuaikan berdasarkan data terkini

yang dapat diobservasi untuk mencerminkan

kondisi saat ini yang tidak berpengaruh pada

periode terjadinya kerugian historis tersebut

dan untuk menghilangkan pengaruh kondisi

yang ada pada periode historis namun sudah

tidak ada lagi saat ini.

Future cash flows in a group of financial assets

that are collectively evaluated for impairment

are estimated on the basis of the contractual

cash flows and historical loss experience for

assets with credit risk characteristics similar to

those in the group. Historical loss experience is

adjusted on the basis of current observable data

to reflect the effects of current conditions that

did not affect the period on which the historical

loss experience is based and to remove the

effects of conditions in the historical period that

do not currently exist.

Beban penurunan nilai yang terkait dengan

kredit yang diberikan dan efek-efek (di dalam

kategori dimiliki hingga jatuh tempo dan

pinjaman yang diberikan dan piutang)

diklasifikasikan di dalam beban penurunan nilai.

Impairment loss relating to loans and

marketable securities (held to maturity and

loans and receivables categories) are classified

in impairment expenses.

Jika pada periode berikutnya, jumlah kerugian

penurunan nilai berkurang dan pengurangan

tersebut dapat dikaitkan secara obyektif pada

peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai

diakui, maka kerugian penurunan nilai yang

sebelumnya diakui dapat dipulihkan, baik

secara langsung, atau dengan menyesuaikan

pos cadangan. Jumlah pemulihan penurunan

nilai diakui pada laba rugi.

If in the subsequent period, the amount of the

impairment loss decreases and the decrease

can be related objectively to an event occurring

after the impairment was recognized (such as

an improvement in the debtor’s credit rating),

the previously recognized impairment loss is

reversed either directly, or by adjusting the

allowance account. The amount of the

impairment reversal is recognized in profit or

loss.

Ketika kredit yang diberikan tidak tertagih,

kredit tersebut dihapus buku dengan menjurnal

balik cadangan kerugian penurunan nilai. Kredit

yang diberikan tersebut dapat dihapus buku

setelah semua prosedur yang diperlukan telah

dilakukan dan jumlah kerugian telah ditentukan.

When a loan is uncollectible, it is written off

against the related allowance for impairment

loss. Such loans are written off after all the

necessary procedures are completed and the

amount of the loss is determined.

Reklasifikasi Reclassification

Bank tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur

pada nilai wajar melalui laba rugi selama

derivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dan

tidak mereklasifikasi setiap instrumen

keuangan dari diukur melalui laba rugi jika pada

pengakuan awal instrumen keuangan tersebut

ditetapkan oleh Bank sebagai diukur pada nilai

The Bank shall not reclassify a derivative out of

the fair value through profit or loss category

while it is held or issued and not reclassify any

financial instrument out of the fair value through

profit or loss category if upon initial recognition it

was designated by the Bank as at fair value

through profit or loss. The Bank may reclassify

Page 181: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 24 paraf/sign:

wajar melalui laba rugi. Bank dapat

mereklasifikasi aset keuangan yang diukur

pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset

keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan

penjualan atau pembelian kembali aset

keuangan tersebut dalam waktu dekat. Bank

tidak mereklasifikasi setiap instrumen

keuangan ke diukur pada nilai wajar melalui

laba rugi setelah pengakuan awal.

that financial asset out of the fair value through

profit or loss category if a financial asset is no

longer held for the purpose of selling or

repurchasing it in the near term. The Bank shall

not reclassify any financial instrument into the

fair value through profit or loss category after

initial recognition.

Jika, karena perubahan intensi atau

kemampuan Bank, instrumen tersebut tidak

tepat lagi diklasifikasikan sebagai investasi

dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi

tersebut direklasifikasi menjadi tersedia untuk

dijual dan diukur kembali pada nilai wajar. Jika

terjadi penjualan atau reklasifikasi atas

investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam

jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak

signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga

jatuh tempo direklasifikasi menjadi tersedia

untuk dijual, kecuali penjualan atau reklasifikasi

tersebut dilakukan ketika aset keuangan sudah

mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian

kembali, terjadi setelah seluruh jumlah pokok

telah diperoleh secara substansial sesuai

jadwal pembayaran atau telah diperoleh

pelunasan dipercepat; atau terkait dengan

kejadian tertentu yang berada di luar kendali,

tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi

secara wajar.

If, as a result of a change in Bank’s intention or

ability, it is no longer appropriate to classify an

investment as held to maturity, it shall be

reclassified as available for sale and

remeasured at fair value. Whenever sales or

reclassification of more than an insignificant

amount of held-to-maturity investments, any

remaining held-to-maturity investments shall be

reclassified as available for sale, other than

sales or reclassification that are so close to

maturity or the financial asset’s call date, occur

after all the financial asset’s original principal

has been collected substantially through

scheduled payments or prepayments, or are

attributable to an isolated event that is beyond

control, non-recurring, and could not have been

reasonably anticipated.

Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas

Keuangan

Offsetting a Financial Asset and a Financial

Liability

Aset keuangan dan liabilitas keuangan

disalinghapuskan, jika dan hanya jika, Bank

saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan

secara hukum untuk melakukan saling hapus

atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan

berintensi untuk menyelesaikan secara neto

atau untuk merealisasikan aset dan

menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.

A financial asset and financial liability shall be

offset when and only when, the Bank currently

has a legally enforceable right to set off the

recognized amount; and intends either to settle

on a net basis, or to realise the asset and settle

the liability simultaneously.

Pengukuran Nilai Wajar Fair Value Measurement

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima

untuk menjual suatu aset atau harga yang akan

dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas

dalam transaksi teratur antara pelaku pasar

pada tanggal pengukuran. Nilai wajar aset dan

liabillitas keuangan diestimasi untuk keperluan

pengakuan dan pengukuran atau untuk

keperluan pengungkapan.

Fair value is the price that would be received to

sell an asset or paid to transfer a liability in an

orderly transaction between market participants

at the measurement date. The fair value of

financial assets and financial liabilities must be

estimated for recognition and measurement or

for disclosure purposes.

Page 182: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 25 paraf/sign:

Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar berdasarkan pada apakah input suatu pengukuran dapat diobservasi dan signifikansi input terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar:

Fair values are categorised into different levels

in a fair value hierarchy based on the degree to

which the inputs to the measurement are

observable and the significance of the inputs to

the fair value measurement in its entirety:

(i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di

pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang

identik yang dapat diakses pada tanggal

pengukuran (Level 1)

(i) Quoted prices (unadjusted) in active

markets for identical assets or liabilities that

can be accessed at the measurement date

(Level 1)

(ii) Input selain harga kuotasian yang

termasuk dalam Level 1 yang dapat

diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik

secara langsung maupun tidak langsung

(Level 2)

(ii) Inputs other than quoted prices included in

Level 1 that are observable for the assets or

liabilities, either directly or indirectly

(Level 2)

(iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk

aset atau liabilitas (Level 3)

(iii) Unobservable inputs for the assets or

liabilities (Level 3) Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, Bank sebisa mungkin menggunakan data pasar yang dapat diobservasi. Apabila nilai wajar aset atau liabilitas tidak dapat diobservasi secara langsung, Bank menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaannya dan memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.

When measuring the fair value of an asset or a

liability, the Bank uses market observable data

to the extent possible. If the fair value of an

asset or a liability is not directly observable, the

Bank uses valuation techniques that appropriate

in the circumstances and maximizes the use of

relevant observable inputs and minimizes the

use of unobservable inputs.

Perpindahan antara level hirarki wajar diakui oleh Bank pada akhir periode pelaporan dimana perpindahan terjadi.

Transfers between levels of the fair value

hierarchy are recognised by the Bank at the end

of the reporting period during which the change

occurred.

2.f. Transaksi dan Saldo dengan Pihak Berelasi 2.f. Related Parties Transactions and Balances

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang

terkait dengan entitas pelapor:

A related party is a person or an entity that is

related to the reporting entity:

a. Orang atau anggota keluarga dekatnya

mempunyai relasi dengan entitas pelapor

jika orang tersebut:

a. A person or a close member of that person’s

family is related to a reporting entity if that

person: i. memiliki pengendalian atau

pengendalian bersama atas entitas pelapor;

i. has control or joint control over the reporting entity;

ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau

ii. has significant influence over the reporting entity; or

iii. merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

iii. is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.

b. Suatu entitas berelasi dengan entitas

pelapor jika memenuhi salah satu hal

berikut:

b. An entity is related to the reporting entity if

any of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lain);

i. The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others;

Page 183: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 26 paraf/sign:

2.g. Kas 2.g. Cash Kas meliputi kas kecil, kas besar, dan kas di dalam Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Cash includes petty cash, cash and cash in

Automatic Teller Machines (ATM).

2.h. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain 2.h. Current Accounts with Bank Indonesia and

Other Banks Giro pada Bank Indonesia dan bank lain dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.

Current Accounts with Bank Indonesia and

other banks are stated at amortized cost using

the effective interest method less allowance for

impairment losses. Current Accounts with Bank

Indonesia and other banks are classified under

loans and receivables.

2.i. Penempatan pada Bank Indonesia dan

Bank Lain

2.i. Placements with Bank Indonesia and Other

Banks Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain merupakan penanaman dana pada Bank Indonesia berupa deposit facility, sedangkan penempatan dana pada bank lain berupa deposito on call, call money, dan sertifikat deposito.

Placements with Bank Indonesia and other

banks represent of funds in Bank Indonesia in

the form of deposit facility, whereas placement

with other bank is in the form of deposit, call

money, and certificates of deposits.

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member);

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;

iii. Both entities are joint ventures of the same third party;

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity;

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity in itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity;

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); atau

vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a); or

vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan

dengan pihak berelasi diungkapkan dalam

Catatan 33.

All significant transactions and balances with

related parties are disclosed in the relevant

Notes 33.

Page 184: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 27 paraf/sign:

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan merupakan biaya tambahan untuk memperoleh aset keuangan tersebut dan setelah pengakuan awal dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai.

Placements with Bank Indonesia and other

banks initially measured at fair value plus

transaction costs that are directly attributable

and an additional cost to acquire the financial

asset and after initial recognition are stated at

amortized cost using the effective interest

method less allowance for impairment losses.

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.

Placements with Bank Indoensia and other

banks are classified as loans and receivables.

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain disajikan sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Placements with Bank Indonesia and other

banks are initially measured at fair value plus

directly attributable transaction costs.

2.j. Efek-efek 2.j. Marketable Securities Efek-efek yang dimiliki terdiri dari Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Utang Negara yang dibeli di pasar, obligasi korporasi, reksadana, dan medium term notes.

Marketable securities consist of Certificate of

Bank Indonesia (SBI), government securities

were purchased in the market, corporate

bonds, mutual funds, and medium term notes.

Efek-efek diklasifikasikan sebagai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo. Lihat Catatan 2.e untuk kebijakan akuntansi atas aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo.

Marketable securities classified as financial

assets as available for sale and held to

maturity. See Note 2.e for the accounting

policy for financial assets as available for sale

and held to maturity.

Efek-efek disajikan sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Marketable securities are initially measured at

fair value plus directly attributable transaction

costs.

2.k. Tagihan atas Efek yang Dibeli dengan Janji

Dijual Kembali

2.k. Securties Purchased under Resale

Agreement Tagihan atas efek yang dibeli dengan janji dijual kembali yang dimiliki terdiri dari Surat Utang Negara (SUN) dan Surat perbendaharaan Negara (SPN).

Securties Purchased under Resale Agreement

consists of Government Securities and

Treasury Bills.

Tagihan atas efek yang dibeli dengan janji dijual kembali diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat catatan 2.e untuk kebijakan akuntansi atas pinjaman yang diberikan dan piutang.

Securties Purchased under Resale Agreement

was classified as loans and receivables. Refer

to Note 2.e for the accounting policy of loans

and receivables.

Pada pengukuran awal, tagihan atas efek yang dibeli dengan janji dijual kembali disajikan sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Securties Purchased under Resale Agreement

are initially presented at fair value plus directly

attributable transaction costs.

Page 185: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 28 paraf/sign:

Tagihan atas efek yang dibeli dengan janji dijual kembali disajikan sebagai tagihan sebesar harga jual kembali yang disepakati dikurangi dengan selisih antara harga beli dan harga jual kembali yang disepakati (pendapatan bunga yang ditangguhkan) dan cadangan kerugian penurunan nilai. Selisih antara harga beli dan harga jual kembali yang disepakati tersebut diamortisasi dengan menggunakan suku bunga efektif sebagai pendapatan bunga selama jangka waktu sejak efek-efek itu dibeli hingga saat dijual kembali.

Securties Purchased under Resale Agreement

are presented as receivables at the agreed

resale price net of difference between the

purchase price ang agreed resale price

(unearned interest income) and allowance for

impairment losses. The difference between the

purchase price and the agreed resale price are

amortised using effective interest rate as

interest income over the period, commencing

from acquisition date to the resale date.

2.l. Tagihan Derivatif dan Liabilitas Derivatif 2.l. Derivative Receivables and Derivative

Liabilities Seluruh instrumen derivatif (termasuk transaksi valuta asing untuk tujuan pendanaan dan perdagangan) dicatat dalam laporan posisi keuangan berdasarkan nilai wajarnya. Nilai wajar tersebut ditentukan berdasarkan harga pasar dengan menggunakan kurs Reuters pada tanggal laporan atau metode diskonto arus kas.

All derivative instruments (including foreign

currency transactions for funding and trading)

are recorded in the statement of financial

position at fair value. Fair value is determined

based on market value using Reuters rate at

reporting date or discounted cash flow method.

Tagihan derivatif disajikan sebesar keuntungan yang belum direalisasi dari kontrak derivatif, setelah dikurangi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai. Liabilitas derivatif disajikan sebesar kerugian yang belum direalisasi dari kontrak derivatif.

Derivative receivables are presented for

unrealized gains from derivative contracts, net

of Allowance for Impairment Losses. Derivative

liabilities are presented for unrealized losses

from derivative contracts.

Keuntungan atau kerugian dari kontrak derivatif disajikan dalam laporan keuangan berdasarkan tujuan Bank atas transaksi yaitu untuk (1) lindung nilai atas nilai wajar, (2) lindung nilai atas arus kas, (3) lindung nilai atas investasi bersih pada kegiatan operasi luar negeri dan (4) instrumen perdagangan, sebagai berikut:

Gains or losses on derivative contracts are

presented in the financial statements based on

its purpose on the transaction, as (1) a hedge

of the fair value, (2) a cash flow hedge, (3) a

hedge of a net investment in foreign operations

and (4) trading instruments, as follows:

a. Keuntungan atau kerugian dari kontrak derivatif yang ditujukan dan memenuhi syarat sebagai instrumen lindung nilai atas nilai wajar dan keuntungan atau kerugian atas perubahan nilai wajar asset dan liabilitas yang dilindungi, diakui sebagai laba atau rugi yang dapat saling hapus dalam periode akuntansi yang sama. Setiap selisih yang terjadi menunjukkan terjadinya ketidakefektifan lindung nilai dan secara langsung diakui sebagai laba atau rugi tahun berjalan.

a. Gains or losses on derivative contracts that are designated and qualify as hedging instruments in the fair value and the gains or losses on changes in fair value of assets and liabilities that are protected, recognized as a gain or loss may be offset in the same accounting period. Any difference representing hedge ineffectiveness is recognized as profit or loss in current year.

b. Bagian efektif dari keuntungan atau kerugian atas kontrak derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai atas arus kas dilaporkan sebagai pendapatan komprehensif lainnya. Bagian yang tidak efektif dari lindung nilai dilaporkan sebagai laba atau rugi tahun berjalan.

b. The effective portions of gains or losses on derivative contracts designated as cash flow hedge are reported as other comprehensive income. The ineffective portions of the hedge are reported as profit or loss in current year.

Page 186: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 29 paraf/sign:

c. Keuntungan atau kerugian dari kontrak derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai atas investasi bersih pada kegiatan operasi luar negeri dilaporkan sebagai pendapatan komprehensif lainnya, sepanjang transaksi tersebut dianggap efektif sebagai transaksi lindung nilai.

c. Gains or losses on derivative contracts designated as hedges of a net investment in a foreign operation are reported as other comprehensive income to the extent it is effective as a hedge.

d. Keuntungan atau kerugian dari kontrak

derivatif yang tidak ditujukan sebagai instrumen lindung nilai (atau kontrak derivatif yang tidak memenuhi persyaratan sebagai instrumen lindung nilai) diakui sebagai laba atau rugi pada tahun berjalan.

d. Gains or losses on derivative contracts not designated as a hedging instrument (or derivative contract that does not qualify as a hedging instrument) is recognized as profit or loss in current year.

Tagihan derivatif diklasifikasikan sebagai aset keuangan dalam kelompok diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, sedangkan liabilitas derivatif diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan dalam kelompok diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

Derivative receivables are classified as

financial assets at fair value through profit or

loss, whereas the derivative liabilities classified

as financial liabilities in measured at fair value

through profit or loss.

2.m. Kredit yang Diberikan 2.m.Loans Kredit yang diberikan adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat disetarakan dengan kas, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-meminjam dengan peminjam, mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utang berikut bunganya setelah jangka waktu tertentu.

Loans are the provision of cash or cash

equivalent, based on agreements with

borrowers, where borrowers required to pay off

debts with interest after a certain period of

time.

Kredit yang diberikan pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan merupakan biaya tambahan untuk memperoleh aset keuangan tersebut dan setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan cadangan kerugian penurunan nilai.

Loans are initially measured at fair value plus

transaction costs that are directly attributable

and an additional cost to acquire the financial

assets after initial recognition and are

measured at amortized cost using the effective

interest method less any allowance for

impairment losses.

Restrukturisasi Kredit Loans Restructuring Restrukturisasi kredit meliputi adanya perpanjangan jangka waktu pembayaran dan ketentuan kredit yang baru.

Loan restructuring includes the extension of

repayment periods and provision of new credit.

Kredit yang direstrukturisasi disajikan sebesar nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat kredit pada tanggal restrukturisasi atau nilai tunai penerimaan kas masa depan setelah restrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara nilai tercatat kredit pada tanggal restrukturisasi dengan nilai tunai penerimaan kas masa depan setelah restrukturisasi diakui sebagai laba/rugi. Setelah restrukturisasi, semua penerimaan kas masa depan yang ditetapkan

Restructured loans are stated at the lower of

carrying value of the loan at the time of

restructuring or net present value of the total

future cash receipts after restructuring. Losses

arising from any excess of the carrying value of

the loan at the time of restructuring over the

net present value of the total future cash

receipts after restructuring are recognised as

profit/loss. Thereafter, all cash receipts under

the new terms shall be accounted for as the

Page 187: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 30 paraf/sign:

dalam persyaratan baru dicatat sebagai pengembalian pokok kredit yang diberikan dan pendapatan bunga sesuai dengan syarat-syarat restrukturisasi.

recovery of principal and interest revenue, in

accordance with the restructuring scheme.

Kredit yang diberikan dihapusbukukan, ketika tidak terdapat prospek yang realistis mengenai pengembalian di masa datang dan semua jaminan telah diupayakan untuk direalisasi atau sudah diambil alih. Kredit yang tidak dapat dilunasi dihapusbukukan dengan mendebit cadangan kerugian penurunan nilai. Pelunasan kemudian atas kredit yang telah dihapusbukukan tersebut, dikreditkan ke cadangan kerugian penurunan nilai di laporan posisi keuangan.

Loans that written off, when there is no realistic

prospect of the returns in the future and all

collateral been attempted to be realized or

been taken over. Loans that can not be repaid

written off by debiting the allowance for

impairment losses. Then repayments of loans

written off are credited to the allowance for

impairment losses in the statement of financial

position.

2.n. Aset Tetap 2.n. Fixed Assets Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi manajemen.

Fixed assets are initially recognized at cost,

which comprises its purchase price and any

cost directly attributable in bringing the assets

to the location and condition necessary for it to

be capable of operating in the manner intended

by management.

Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi awal biaya pembong-karan dan pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset tetap selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk memproduksi persediaan selama periode tersebut.

When applicable, the cost may also comprises

the initial estimate of the costs of dismantling

and removing the item and restoring the site on

which it is located, the obligation for which an

entity incurs either when the item is acquired or

as a consequence of having used the item

during a particular period for purposes other

than to produce inventories during that period.

Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai.

After initial recognition, fixed assets, except

land, are carried at its cost less any

accumulated depreciation, and any

accumulated impairment losses.

Tanah diakui sebesar harga perolehannya dan tidak disusutkan.

Lands are recognised at its cost and are not

depreciated. Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya dan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset sebagai berikut:

Depreciation of fixed assets starts when its

available for use and its computed by using

straight-line method based on the estimated

useful lives of assets as follows:

Bangunan Buildings

Perlengkapan dan Peralatan Kantor Office Equipment

Renovasi Bangunan Building Renovation

Tahun/Year

20

5

5

Page 188: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 31 paraf/sign:

Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomik masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika ada, dan jumlah tercatatnya) dimasukkan dalam laba rugi pada saat penghentian pengakuan tersebut dilakukan.

The carrying amount of an item of fixed assets

is derecognized on disposal or when no future

economic benefits are expected from its use or

disposal. Any gain or loss arrising from

derecognition (that determined as the

difference between the net disposal proceeds,

if any, and the carrying amount of the item) is

included in profit or loss when item is

derecognized.

Pada akhir periode pelaporan, Perusahaan melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat, nilai residu, metode penyusutan, dan sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi teknis.

At the end of each reporting period, the

Company made regular review of the useful

lives, residual values, depreciation method and

residual life based on the technical conditions.

2.o. Aset TakBerwujud 2.o. Intangible Assets Aset takberwujud diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Umur manfaat aset takberwujud dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas.

Intangible asset is measured on initial

recognition at cost. After initial recognition,

intangible asset is carried at cost less any

accumulated amortization and any

accumulated impairment loss. The useful life of

intangible asset is assessed to be eiter finite or

indefinite. Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas

Intangible asset with finite useful life

Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi selama umur manfaat ekonomi dengan metode garis lurus. (atau metode lainya sepanjang mencerminkan pola manfaat ekonomik masa depan yang diperkirakan dikonsumsi oleh entitas)

Intangible asset with finite life is amortized over

the economic useful life by using a straight-line

method. (or other method as it reflecst the

pattern in which the asset’s future economic

benefits are expected to be consumed by the

entity) Amortisasi dihitung sebagai penghapusan biaya perolehan aset, dikurangi nilai residunya, atas umur ekonomisnya sebagai berikut:

Amortisation is calculated so as to write off the cost of the asset, less its estimated residual value, over its useful economic life as follows:

Perangkat Lunak Software

Tahun/Year

8

Periode amortisasi dan metode amortisasi untuk aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas ditelaah setidaknya setiap akhir tahun buku.

The amortization period and the amortization method for an intangible asset with a finite useful life are reviewed at least at each financial year-end.

Aset takberwujud dengan umur manfaat tidak terbatas

Intangible asset with indefinite useful life

Aset takberwujud dengan umur manfaat tidak terbatas tidak diamortisasi. Masa manfaat aset takberwujud dengan umur tak terbatas ditelaah setiap tahun untuk menentukan apakah peristiwa dan kedaan dapat terus

Intangible asset with indefinite life is not amotized. The useful life of an intangible asset with an indefinite that is not being amortized is reviewed annually to determine whether events and circumstances continue to support an

Page 189: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 32 paraf/sign:

mendukung penilaian bahwa umur manfaat tetap tidak terbatas. Jika tidak, perubahan masa manfaat dari tidak terbatas menjadi terbatas diterapkan secara prospektif

indefinite useful life assessment for that asset. If they do not, the change in the useful life assessment from indefinite to finite is accounted for on a prospective basis.

Aset takberwujud dengan umur tidak terbatas diuji untuk penurunan nilai setiap tahun dan kapanpun terdapat suatu indikasi bahwa aset takberwujud mungkin mengalami penurunan nilai.

Intangible asset with indefinite life is tested for impairment annually and whenever there is an indication that the intangible asset may be impaired.

2.p. Biaya Dibayar di Muka dan Aset Lain-lain 2.p. Prepaid Expenses and Other Assets Biaya dibayar di muka adalah biaya yang telah dikeluarkan tetapi belum diakui sebagai biaya pada periode terjadinya. Biaya dibayar di muka akan digunakan untuk aktivitas Bank di masa mendatang. Biaya dibayar di muka akan diakui sebagai beban pada laba rugi pada saat diamortisasi sesuai dengan masa manfaatnya.

Prepaid expenses are expenses which have

been incurred but have not been recognised as

expense in the period incurred. Prepaid

expenses will be benefitted for the future

Bank’s activities. Prepaid expenses are

recognised as expenses in profit or loss as

they are amortised in accordance with the

expected period of benefit.

Termasuk dalam biaya dibayar di muka adalah biaya sewa dan biaya asuransi. Biaya sewa merupakan pembayaran dimuka terkait sewa gedung kantor yang diamortisasi selama masa sewa dan dimulai sejak gedung digunakan. Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method).

Included in prepaid expenses are rental

expenses and insurance expense. Deferred

rental cost is advance payment for office

building rental which will be amortised over the

rental period when building is in use. Prepaid

expenses are amortized over the useful life of

each prepayment by using straight line

method.

Termasuk di dalam aset lain-lain antara lain adalah pendapatan yang masih akan diterima, perlengkapan kantor, dan uang jaminan, dan tagihan kepada pihak ketiga.

Included in other assets are accrued income,

office supplies and security deposits, and third

parties bills.

2.q. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan 2.q. Impairment of Non Financial Assets Pada setiap akhir periode pelaporan, Bank menilai apakah terdapat indikasi aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, Bank mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Jumlah terpulihkan ditentukan atas suatu aset individual, dan jika tidak memungkinkan, Bank menentukan jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas dari aset tersebut.

At the end of each reporting period, the Bank

assess whether there is any indication that an

asset may be impaired. If any such indication

exists, the Bank shall estimate the recoverable

amount of the asset. Recoverable amount is

determined for an individual asset, if its is not

possible, the Bank determines the recoverable

amount of the asset’s cash-generating unit.

Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai pakai adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan akan diterima dari aset atau unit penghasil kas. Nilai kini dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset atau unit yang penurunan nilainya diukur.

The recoverable amount is the higher of fair

value less costs to sell and its value in use.

Value in use is the present value of the

estimated future cash flows of the asset or

cash generating unit. Present values are

computed using pre-tax discount rates that

reflect the time value of money and the risks

specific to the asset or unit whose impairment

is being measured.

Page 190: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 33 paraf/sign:

Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset lebih kecil dari jumlah tercatatnya, maka jumlah tercatat aset diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan tersebut adalah rugi penurunan nilai dan segera diakui dalam laba rugi.

If, and only if, the recoverable amount of an

asset is less than its carrying amount, the

carrying amount of the asset shall be reduced

to its recoverable amount. The reduction is an

impairment loss and is recognized immediately

in profit or loss. Rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik jika, dan hanya jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, jumlah tercatat aset dinaikan ke jumlah terpulihkannya. Kenaikan ini merupakan suatu pembalikan rugi penurunan nilai.

An impairment loss recognized in prior period

for an asset other than goodwill is reversed if,

and only if, there has been a change in the

estimates used to determine the asset’s

recoverable amount since the last impairment

loss was recognized. If this is the case, the

carrying amount of the asset shall be increased

to its recoverable amount. That increase is a

reversal of an impairment loss.

2.r. Liabilitas Segera 2.r. Obligation Due Immediately Liabilitas segera merupakan liabilitas kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera dibayarkan sesuai perjanjian yang ditetapkan sebelumnya.

Obligation due immediately represent liabilities

to ther parties that immediately paid in

accordance with term of the relevant

agreements.

Liabilitas segera diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Obligation due Immediately is classified as

financial liabilities measured at amortized cost.

2.s. Simpanan dari Nasabah 2.s. Deposits from Customers Simpanan dari nasabah adalah dana yang ditempatkan oleh masyarakat (tidak termasuk bank) berdasarkan perjanjian penyimpanan dana. Termasuk dalam pos ini adalah giro, tabungan, deposito berjangka dan bentuk simpanan lain yang dipersamakan dengan itu.

Deposits from customers are funds placed by

the public (excluding banks) based deposit

agreement funds. Included in this account are

current accounts, savings deposits, time

deposits and other deposits.

Giro merupakan simpanan nasabah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek atau dengan cara pemindahbukuan dengan bilyet giro atau sarana perintah pembayaran lainnya.

Current accounts are customer deposits which

may be withdrawn at any time by cheque or by

transfer using bank draft or other facilities of

payment orders.

Tabungan merupakan simpanan nasabah yang penarikannya hanya dapat dilakukan nasabah sesuai dengan persyaratan tertentu yang disepakati.

Savings deposits are customer deposits which

can be withdrawn only by customers in

accordance with certain conditions.

Deposito berjangka merupakan simpanan nasabah yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito berjangka dan Bank.

Time deposits represent customer deposits

which can be withdrawn only at a certain time

in accordance with an agreement between the

deposits holders and the Bank.

Simpanan dari nasabah pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan

Deposits from customers are initially measured

at fair value plus transaction costs that are

directly attributable and after initial recognition

Page 191: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 34 paraf/sign:

setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

are measured at amortized cost using the

effective interest rate method.

2.t. Simpanan dari Bank Lain 2.t. Deposits from Other Banks Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas terhadap bank lain, baik lokal maupun luar negeri, dalam bentuk giro, tabungan, deposito, dan inter-bank call money dengan periode jatuh tempo menurut perjanjian kurang lebih dari atau 90 hari. Simpanan dari bank lain dicatat sebagai liabilitas terhadap bank lain.

Deposits from other banks represent liabilities

to other banks, whether local or overseas, in

the form of current accounts, savings deposits,

time deposit, and inter-bank call money with

original maturities less than 90 days or more.

Deposits from other banks are recorded as a

liability to other banks. Simpanan dari bank lain pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Deposits from other banks are initially

measured at fair value plus transaction costs

that are directly attributable and after initial

recognition are measured at amortized cost

using the effective interest rate method.

2.u. Pendapatan dan Beban Bunga 2.u. Interest Income and Expense Pendapatan dan beban bunga untuk semua instrumen keuangan yang dikenakan suku bunga diakui sebagai “pendapatan bunga” dan “beban bunga” di dalam laba rugi menggunakan metode suku bunga efektif.

Interest income and expense for all interest

bearing financial instruments are recognized as

“interest income” and “interest expense” in

profit or loss using the effective interest

method. Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Bank mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, namun tidak mempertimbangkan kerugian kredit di masa datang. Perhitungan ini mencakup komisi, provisi yang material, dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh premi atau diskon lainnya.

The effective interest method is a method of

calculating the amortized cost of a financial

asset or a financial liability and of allocating the

interest income or interest expense over the

relevant period. The effective interest rate is

the rate that exactly discounts estimated future

cash payments or receipts through the

expected life of the financial instrument or,

when appropriate, a shorter period to the net

carrying amount of the financial asset or

financial liability. When calculating the effective

interest rate, the Bank estimates cash flows

considering all contractual terms of the

financial instrument, but does not consider

future credit losses. The calculation includes

significant fees, commissions and other fees

paid or received between parties to the

contract that are integral part of the effective

interest rate, transaction costs, and all other

premiums or discounts.

Pendapatan bunga atas kredit yang diberikan atau aset produktif lainnya yang diklasifikasikan sebagai bermasalah diakui

Interest income on loans or other earning

assets that classified as non performing is

recognised only to the extent that the interest is

Page 192: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 35 paraf/sign:

pada saat pendapatan tersebut diterima. Pada saat aset keuangan diklasifikasikan sebagai bermasalah, bunga yang telah diakui tetapi belum ditagih akan dibatalkan pengakuannya. Selanjutnya bunga yang dibatalkan tersebut diakui sebagai tagihan kontinjensi.

received in cash. When a financial asset is

classified as non-performing, any interest

income previously recognised but not yet

collected is reversed against interest income.

The reversed interest income is recognised as

a contingent receivable.

2.v. Pendapatan Provisi dan Komisi 2.v. Fees and Commissions Income Pendapatan dan beban provisi dan komisi merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif atas aset keuangan atau liabilitas keuangan dimasukkan dalam suku bunga efektif.

Fees and commissions income and expenses

that are integral to the effective interest of a

financial assets or financial liability are included

in the calculation of effective interest rate.

Pendapatan provisi dan komisi yang jumlahnya signifikan yang berkaitan langsung dengan kegiatan pemberian kredit diakui sebagai bagian/(pengurang) dari biaya perolehan kredit dan akan diakui sebagai pendapatan bunga dengan cara diamortisasi berdasarkan suku bunga efektif dan diklasifikasikan sebagai bagian dari pendapatan bunga pada laba rugi.

Fees and commissions income directly related

to significant lending activities, are recognized

as a part/(deduction) of lending cost and will be

recognized as interest income by amortizing

the carrying value of loan with effective interest

rate method and classified as a part of interest

income in profit or loss.

Pendapatan provisi dan komisi yang tidak berkaitan dengan kegiatan pemberian kredit atau suatu jangka waktu diakui dan/atau terkait dengan pemberian suatu jasa,sebagai pendapatan pada saat terjadinya transaksi dan dicatat pada akun pendapatan operasional lainnya.

Fees and commissions income which are not

related to lending activities or a specific period

are recognized as revenues on the transaction

date as other operating income.

Beban provisi dan komisi lainnya sehubungan dengan transaksi antar bank diakui sebagai beban pada saat jasa tersebut diterima.

The expenses of the fees and commissions

relating to inter-bank transactions are

recognized as an expense when the services

are received. Apabila pinjaman diselesaikan sebelum jatuh tempo, maka saldo pendapatan provisi dan komisi yang belum diamortisasi diakui pada saat pinjaman diselesaikan.

If the loan is settled before maturity, the

unamortised fees and commissions income is

recognized when the loan settled.

2.w. Pendapatan (Beban) Operasional Lainnya 2.w.Other Operating Income (Expenses)

i. Penghasilan Jasa Perbankan Lainnya i. Other Banking Services Income

Pendapatan jasa perbankan lainnya terdiri

dari komisi transfer, komisi inkaso, biaya

administrasi tabungan, giro dan jasa

pengelolaan keuangan.

Other banking services income includes

transfer fees, collection fees, and

commissions from deposits, saving

deposits, demand deposits, and financial

management services.

ii. Beban Tenaga Kerja ii. Personnel Expenses

Beban tenaga kerja meliputi beban

berupa gaji karyawan, bonus, lembur,

tunjangan dan pelatihan.

Personnel expense includes expenses

related with salaries for employees,

bonuses, overtime, allowances, and

training.

Page 193: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 36 paraf/sign:

iii. Beban Umum dan Administrasi iii. General and Administrative Expenses

Beban umum dan administrasi

merupakan beban yang timbul

sehubungan dengan aktivitas kantor dan

operasional Bank.

General and administrative expenses

represent expenses which relate to office

activities and the Bank’ operational

activities.

2.x. Pajak Penghasilan 2.x. Income Tax

Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan dalam menentukan laba rugi pada suatu periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.

Tax expense is the aggregate amount included

in the determinination of profit or loss for the

period in respect of current tax and deferred

tax. Current tax and deferred tax is recognized

in profit or loss, except for income tax arising

from transactions or events that are recognized

in other comprehensive income or directly in

equity. In this case, the tax is recognized in

other comprehensive income or equity,

respectively.

Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya yang belum dibayar diakui sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periode-periode sebelumnya melebihi jumlah pajak yang terutang untuk periode tersebut, maka kelebihannya diakui sebagai aset. Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya diukur sebesar jumlah yang diperkirakan akan dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan undang-undang pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.

Current tax for current and prior periods shall,

to the extent unpaid, be recognised as a

liability. If the amount already paid in respect of

current and prior periods exceeds the amount

due for those periods, the excess shall be

recognised as an asset. Current tax liabilities

(assets) for the current and prior periods shall

be measured at the amount expected to be

paid to (recovered from) the taxation

authorities, using the tax rates (and tax laws)

that have been enacted or substantively

enacted by the end of the reporting period.

Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat ditarik untuk memulihkan pajak kini dari periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak masa depan akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan.

Tax benefits relating to tax loss that can be

carried back to recover current tax of a

previous periods is recognized as an asset.

Deferred tax asset is recognized for the

carryforward of unused tax losses and unused

tax credit to the extent that it is probable that

future taxable profit will be available against

which the unused tax losses and unused tax

credits can be utilized.

Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, kecuali perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari:

a) Pengakuan awal goodwill; atau

b) Pengakuan awal aset atau liabilitas dari

transaksi yang bukan kombinasi bisnis

dan pada saat transaksi tidak

mempengaruhi laba akuntansi atau laba

kena pajak (rugi pajak).

A deferred tax liability shall be recognised for

all taxable temporary differences, except to the

extent that the deferred tax liability arises from:

a) The initial recognition of goodwill; or

b) The initial recognition of an asset or

liability in a transaction which is not a

business combination and at the time of

the transaction, affects neither accounting

profit nor taxable profit (tax loss).

Page 194: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 37 paraf/sign:

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).

A deferred tax asset shall be recognised for all

deductible temporary differences to the extent

that it is probable that taxable profit will be

available against which the deductible

temporary difference can be utilised, unless the

deferred tax asset arises from the initial

recognition of an asset or liability in a

transaction that is not a business combination

and at the time of the transaction affects

neither accounting profit nor taxable profit (tax

loss).

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Bank memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.

Deferred tax assets and liabilities are

measured at the tax rates that are expected to

apply to the period when the asset is realized

or the liability is settled, based on tax rates

(and tax laws) that have been enacted or

substantively enacted by the end of the

reporting period. The measurement of deferred

tax liabilities and deferred tax assets shall

reflect the tax consequences that would follow

from the manner in which the Bank expects, at

the end of the reporting period, to recover or

settle the carrying amount of its assets and

liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan. Bank mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. Setiap pengurangan tersebut dilakukan pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga kemungkinan besar laba kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai.

The carrying amount of a deferred tax asset

reviewed at the end of each reporting period.

The Bank shall reduce the carrying amount of

a deferred tax asset to the extent that it is no

longer probable that sufficient taxable profit will

be available to allow the benefit of part or all of

that deferred tax asset to be utilised. Any such

reduction shall be reversed to the extent that it

becomes probable that sufficient taxable profit

will be available.

Bank melakukan saling hapus aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika dan hanya jika:

a) Bank memiliki hak yang dapat

dipaksakan secara hukum untuk

melakukan saling hapus aset pajak kini

terhadap liabilitas pajak kini; dan

b) Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak

tangguhan terkait dengan pajak

penghasilan yang dikenakan oleh

otoritas perpajakan yang sama atas:

i. Entitas kena pajak yang sama; atau

ii. Entitas kena pajak yang berbeda

yang bermaksud untuk memulihkan

aset dan liabilitas pajak kini dengan

dasar neto, atau merealisasikan

aset dan menyelesaikan liabilitas

The Bank offset deferred tax assets and

deferred tax liabilities if, and only if:

a) The Bank has a legally enforceable right to

set off current tax assets against current tax

liabilities; and

b) The deferred tax assets and the deferred

tax liabilities relate to income taxes levied

by the same taxation authority on either:

i. The same taxable entity; or

ii. Different taxable entities which intend

either to settle current tax liabilities and

assets on a net basis, or to realize the

assets and settle the liabilities

simultaneously, in each future period in

which significant amounts of deferred

Page 195: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 38 paraf/sign:

secara bersamaan, pada setiap

periode masa depan dimana jumlah

signifikan atas aset atau liabilitas

pajak tangguhan diperkirakan untuk

diselesaikan atau dipulihkan.

tax liabilities or assets are expected to

be settled or recovered.

Bank melakukan saling hapus atas aset pajak kini dan liabilitas pajak kini jika dan hanya jika, Bank:

a) Memiliki hak yang dapat dipaksakan

secara hukum untuk melakukan saling

hapus atas jumlah yang diakui; dan

b) Bermaksud untuk menyelesaikan dengan

dasar neto atau merealisasikan aset dan

menyelesaikan liabilitas secara

bersamaan.

The Bank offset current tax assets and current

tax liabilities if, and only if, the Bank:

a) Has legally enforceable right to set off the

recognized amounts, and

b) Intends either to settle on a net basis, or to

realize the assets and settle liabilities

simultaneously.

2.y. Imbalan Kerja 2.y. Employee Benefits

Imbalan Kerja Jangka Pendek Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika pekerja telah memberikan jasanya dalam suatu periode akuntansi, sebesar jumlah tidak terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek yang diharapkan akan dibayar sebagai imbalan atas jasa tersebut.

Short-term Employee Benefits

Shor-term employee benefits are recognized

when an employee has rendered service

during accounting period, at the undiscounted

amount of short-term employee benefits

expected to be paid in exchange for that

service.

Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lain upah, gaji, dan bonus.

Short term employee benefits include such as

wages, salaries, dan bonus. Imbalan Pascakerja Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah dan uang penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13/2003 (”UU 13/2003”).

Post-employment Benefits

Post-employment benefits such as retirement,

severance and service payments are

calculated based on Labor Law No. 13/2003

(“Law 13/2003”). Bank mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan tersebut.

The Bank recognizes the amount of the net

defined benefit liability at the present value of

the defined benefit obligation at the end of the

reporting period less the fair value of plan

assets which calculated by independent

actuaries using the Projected Unit Credit

method. Present value benefit obligation

determine by discounting the benefit. Bank mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi juga kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik informal entitas.

The Bank account not only for its legal

obligation under the formal terms of a defined

benefit plan, but also for any constructive

obligation that arises from the entity’s informal

practices. Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi.

Current service cost, past service cost and

gain or loss on settlement, and net interets on

the net defined benefit liability (asset) are

recognized in profit and loss.

Page 196: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 39 paraf/sign:

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain.

The remeasurement of the net defined benefit

liability (assets) comprises actuarial gains and

losses, the return on plan assets, and any

change in effect of the asset ceiling are

recognized in other comprehensive income.

Pesangon Bank mengakui pesangon sebagai liabilitas dan beban pada tanggal yang lebih awal di antara: (a) Ketika Bank tidak dapat lagi menarik

tawaran atas imbalan tersebut; dan (b) Ketika Bank mengakui biaya untuk

restrukturisasi yang berada dalam ruang lingkup PSAK No. 57 dan melibatkan pembayaran pesangon.

Termination Benefits

The Bank recognizes a liability and expense for

termination benefits at the earlier of the

following dates: (a) When the Bank can no longer withdraw

the offer of those benefits; and (b) When the Bank recognizes costs for a

restructuring that is within the scope of PSAK No. 57 and involves payment of termination benefits.

Bank mengukur pesangon pada saat pengakuan awal, dan mengukur dan mengakui perubahan selanjutnya, sesuai dengan sifat imbalan kerja.

The Bank measures termination benefits on

initial recognition, and measures and

recognizes subsequent changes, in

accordance with the nature of the employee

benefits.

2.z. Segmen Operasi 2.z. Segment Information

Bank menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam menilai kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmetasi berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi entitas legal didalam Bank.

Bank presented operating segments based on

the financial information used by the chief

operating decision maker in assessing the

performance of segments and in the allocation

of resources. The segments are based on the

activities of each of the operating legal entities

within the Bank.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

An operating segment is a component of the

entity:

Yang terlihat dalam aktivitas bisnis yang memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban yang terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

That engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses (including revenues and expenses relating to the transactions with other components of the same entity);

Hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh kepala operasional untuk pembuatan keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

Whose operating results are regularly reviewed by chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assesses its performance; and

Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

For which separate financial information is available.

Pada saat ini manajemen Bank hanya menelaah alokasi aset keuangan tertentu di antara nasabah ritel, nasabah middle rate, dan nasabah korporasi, tetapi tidak untuk hasil operasi lainnya serta informasi keuangan yang dapat dipisahkan juga tidak tersedia di Bank, maka manajemen berkeyakinan Bank pada saat ini dikelola sebagai segmen operasi tunggal.

Since the current management of the Bank

only examine certain financial asset allocation

among retail customers, middle rate

customers, and corporate customers, but not

for other operating results, and financial

information that can be separated is also not

available in the Bank, the management

believes that currently the Bank is managed as

a single operating segment.

Page 197: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 40 paraf/sign:

2.aa.Laba per Saham 2.aa.Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam suatu periode.

Basic earnings per share is computed by

dividing the profit or loss attributable to

ordinary equity holders by the weighted

average number of ordinary shares

outstanding during the period.

Untuk tujuan penghitungan laba per saham dilusian, Bank menyesuaikan laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa entitas induk dan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar, atas dampak dari seluruh instrument berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.

For the purpose of calculationg diluted earnings per share, the Bank shall adjust profit or loss attributable to ordinary equity holders of the parent entity, and the weighted average number of shares outstanding, for the effect of all dilutive potential ordinary shares.

3. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan 3. Source of Estimation Uncertainty

Pertimbangan Akuntansi and Accounting Judgment

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka penyusunan laporan keuangan membutuhkan pertimbangan manajemen dalam menentukan metodologi yang tepat untuk penilaian aset dan liabilitas.

Certain estimates and assumption are made in

the presentation of the financial statements

requires management judgement in

determining the appropriate methodology for

valuation of assets and liabilities.

Manajemen membuat estimasi dan asumsi yang berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitas atas tahun keuangan satu tahun ke depan. Semua estimasi dan asumsi yang diharuskan oleh PSAK adalah estimasi terbaik yang didasarkan standar yang berlaku. Estimasi dan pertimbangan dievaluasi secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan atas kejadian yang akan datang.

Management makes estimates and

assumptions that affect the reported amounts

of assets and liabilities within the next financial

year. All estimates and assumptions required in

conformity with PSAK are best estimates

undertaken in accordance with the applicable

standard. Estimates and judgements are

evaluated on a continuous basis, and are

based on past experience and other factors,

including expectations with regards to future

events.

Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan estimasi dan asumsi semula.

Although these estimates and assumption are

based on management’s best knowledge of

current events and activities, actual result may

differ from those estimates and assumptions.

a. Nilai Wajar atas Instrumen Keuangan a. Fair Value of Financial Instruments

Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitas

keuangan yang tercatat pada laporan posisi

keuangan tidak tersedia di pasar aktif, nilai

wajar ditentukan dengan menggunakan

berbagai teknik penilaian termasuk

penggunaan model matematika seperti

yang dijelaskan dalam Catatan 2.e.

Masukan (input) untuk model ini berasal

dari data pasar yang bisa diamati sepanjang

data tersebut tersedia. Bila data pasar yang

bisa diamati tersebut tidak tersedia,

pertimbangan manajemen diperlukan untuk

Where the fair values of financial assets and

financial liabilities recorded on the

statement of financial position cannot be

derived from active markets, they are

determined using a variety of valuation

techniques that include the use of

mathematical models as described in Note

2.e. The inputs to these models are derived

from observable market data where

possible, but where observable market data

are not available, judgment is required to

establish fair values. The judgment include

Page 198: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 41 paraf/sign:

menentukan nilai wajar. Pertimbangan

manajemen tersebut mencakup

pertimbangan likuiditas dan masukan model

seperti volatilitas dan tingkat diskonto,

tingkat pelunasan dipercepat, dan asumsi

tingkat gagal bayar.

considerations of liquidity and model inputs

such as volatility and discount rates,

prepayment rates, and default rate

assumptions.

b. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

Aset Keuangan

b. Allowance for Impairment Losses of

Financial Assets

Bank mereviu kredit yang diberikan dan

piutang secara individu pada setiap tanggal

laporan posisi keuangan untuk menilai

apakah penurunan nilai harus dicatat dalam

laporan laba rugi komprehensif seperti yang

dijelaskan dalam Catatan 2.e. Secara

khusus, justifikasi oleh manajemen

diperlukan dalam estimasi jumlah dan waktu

arus kas di masa mendatang ketika

menentukan penurunan nilai. Dalam

estimasi arus kas ini, Bank membuat

justifikasi tentang situasi keuangan

peminjam.

The Bank reviews its loans and receivables

individually at each statement of financial

position date to assess whether an

impairment loss should be recorded in the

statement of comprehensive income as

described in Note 2.e. In particular,

judgment by management is required in the

estimation of the amount and timing of

future cash flows when determining the

impairment loss. In estimating these cash

flows, the Bank makes judgments about the

borrower’s financial situation and the net

realizable value of collateral.

c. Imbalan Pasca Kerja c. Post Employment Benefits

Perhitungan aktuaria menggunakan asumsi-

asumsi seperti tingkat diskonto, tingkat

pengembalian investasi, tingkat kenaikan

gaji, tingkat kematian, tingkat pengunduran

diri dan lain-lain (lihat Catatan 2.y dan 32).

Perubahan asumsi ini akan mempengaruhi

nilai liabilitas pensiun.

Actuarial calculations using assumptions

such as discount rates, investment returns,

salary increase rate, death rate, rate of

resignation and others (see Notes 2.y

and 32). Changes in these assumptions will

affect the value of the pension liabilities.

Bank menentukan tingkat diskonto yang

sesuai pada akhir periode pelaporan, yakni

tingkat suku bunga yang harus digunakan

untuk menentukan nilai kini arus kas keluar

masa depan estimasian yang diharapkan

untuk menyelesaikan liabilitas pensiun.

Dalam menentukan tingkat suku bunga

yang sesuai, Bank mempertimbangkan

tingkat suku bunga obligasi pemerintah

yang didenominasikan dalam mata uang

imbalan akan dibayar dan memiliki jangka

waktu yang serupa dengan jangka waktu

liabilitas pensiun yang terkait. Asumsi kunci

liabilitas pensiun lainnya sebagian

ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat

ini.

Bank determines the appropriate discount

rate at the end of the reporting period, the

interest rate that should be used to

determine the present value of future cash

flows expected estimasian to resolve

pension liabilities. In determining the

appropriate level of interest rates, the Bank

considers the interest rates of government

bonds that are denominated in the currency

of the consideration will be paid and that

have terms to maturity similar to the period

of the related pension liability. Other key

assumptions pension liabilities are

determined based in part on current market

conditions.

Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 32.

Further details are disclosed in Note 32.

Page 199: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 42 paraf/sign:

4. Kas 4. Cash

2015 2014

Rp Rp

Rupiah 90,582 49,797 Rupiah

Mata Uang Asing Foreign Currency

Dolar Amerika Serikat 5,214 -- United States Dollar

Dolar Singapura 1,697 -- Singapore Dollar

Jumlah 97,493 49,797 Total

Per 31 Desember 2015 dan 2014, saldo kas

termasuk kas pada Anjungan Tunai Mandiri (ATM)

masing-masing sebesar Rp7.389 dan Rp5.547.

As of December 31, 2015 and 2014, cash balance

includes cash in Automatic Teller Machines (ATM)

amounting to Rp7,389 and Rp5,547, respectively.

5. Giro pada Bank Indonesia 5. Current Accounts with Bank Indonesia

2015 2014

Rp Rp

Rupiah 347,785 424,897 Rupiah

Dolar Amerika Serikat United States Dollar

(2015: USD2.800.000; 2014: Nihil) 38,598 -- (2015: USD2,800,000; 2014: Nil)

Jumlah 386,383 424,897 Total

Sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia, setiap

bank di Indonesia diwajibkan memiliki saldo giro

minimum di Bank Indonesia untuk cadangan

likuiditas sebesar persentase tertentu dari dana

pihak ketiga baik dalam Rupiah maupun mata uang

asing.

According to the regulation of Bank Indonesia, each

bank in Indonesia is required to maintain a

minimum liquidity reserve in certain percentage of

third party funds both in Rupiah and foreign

currencies.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Giro

Wajib Minimum (GWM) Bank telah sesuai dengan

PBI No. 15/15/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013

jo PBI No. 17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015 jo

PBI No. 17/12/PBI/2015 tanggal 1 Desember 2015

tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum pada

Bank Indonesia (BI) dalam Rupiah dan valuta asing

bagi Bank Umum Konvensional yang masing-

masing sebesar:

As of December 31, 2015 and 2014, the Bank’s

Minimum Statutory Reserve complies with Bank

Indonesia (BI) Regulation No. 15/15/PBI/2013

dated December 24, 2013 jo with BI Regulation

No. 17/11/PBI/2015 dated June 25, 2015 jo with Bi

Regulation No. 17/12/PBI/2015 dated December 1,

2015 regarding concerning Minimum Statutory

Reserve of Commercial Banks with BI in Rupiah

and foreign currency which are as follows:

2015 2014

(%) (%)

Rupiah Rupiah

GWM Utama 7.50 8.00 Primary Statutory Reserves

GWM Sekunder 4.00 4.00 Secondary Statutory Reserves

Mata Uang Asing Foreign Currency

GWM Utama 8.00 8.00 Primary Statutory Reserves

GWM Sekunder 4.00 4.00 Secondary Statutory Reserves

Page 200: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 43 paraf/sign:

GWM Utama adalah simpanan minimum yang wajib

dipeilhara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening

Giro pada Bank Indonesia, sedangkan GWM

Sekunder adalah cadangan minimum yang wajib

dipelihara oleh Bank berupa SBI, Surat Utang

Negara (SUN), dan/atau kelebihan saldo Rekening

Giro Rupiah Bank dari GWM Utama yang dipelihara

di Bank Indonesia.

Primary Statutory Reserve is a minimum reserve

that should be maintained by the Bank in the

current accounts with Bank Indonesia, while

Secondary Statutory Reserve is a minimum reserve

that should be maintained by the Bank which

comprises of Bank Indonesia Certificates,

Government Debenture Debt (SUN), and/or excess

reserve of the Bank’s current accounts from the

Primary Statutory Reserve that should be

maintained in Bank Indonesia.

Giro Wajib Minimum Loan to Deposit Ratio (LDR)

adalah tambahan simpanan minimum yang wajib

dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening

Giro pada Bank Indonesia, jika LDR Bank di bawah

minimum LDR target Bank Indonesia (78%) atau

jika di atas maksimum LDR target Bank Indonesia

(92%) dan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum

(KPMM) Bank lebih kecil dari KPMM Insentif Bank

Indonesia sebesar 14%.

The Minimum Statutory Reserve on Loan to

Deposit Ratio (LDR) is the additional reserve that

shall be maintained by the Bank in the form of

Current Accounts with Bank Indonesia, if the Bank’s

LDR is below the minimum of LDR targeted by

Bank Indonesia (78%) or if the Bank’s LDR above

the maximum of LDR targeted by Bank Indonesia

(92%) and the Capital Adequacy Ratio (CAR) is

below Bank Indonesia requirement of 14%.

Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia

No. 17/11/PBI/2015 tentang perubahan atas PBI

No. 15/15/PBI/2013 tentang GWM Bank Umum

dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum

Konvensional, Giro wajib minimum LFR adalah

tambahan simpanan minimum yang wajib

dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening

Giro pada Bank Indonesia, jika LFR Bank dibawah

minimum LFR target Bank Indonesia (78%) atau

jika diatas maksimum LFR target Bank Indonesia

(92%) dan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum

(KPMM) Bank lebih kecil dari KPMM Insentif Bank

Indonesia sebesar 14%. Peraturan ini mulai berlaku

pada tanggal 3 Agustus 2015.

Based on Bank Indonesia Regulation

No. 17/11/PBI/2015 regarding the amendment of

Regulation No. 15/15/PBI/2013 regarding GWM of

Commercial Banks in Rupiah and Foreign Currency

for Conventional Commercial Bank, The Minimum

Statutory Reserve on LFR is the additional reserve

that should be maintained by the Bank in the form

of Current Accounts with Bank Indonesia, if the

Bank’s LFR is below the minimum of LFR targeted

by Bank Indonesia (78%) or if the Bank’s LFR

above the maximum of LFR targeted by Bank

Indonesia (92%) and the Capital Adequacy Ratio

(CAR) is below Bank Indonesia requirement of

14%. This regulation effective since August 3,

2015.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, GWM

Bank telah sesuai dengan ketentuan tersebut di

atas, dimana rasio GWM untuk rekening Rupiah

dan valas pada tanggal 31 Desember 2015 dan

2014 masing-masing sebesar:

As at December 31, 2015 and 2014, the reserve

bank in accordance with the above provisions,

where the GWM ratio for Rupiah and foreign

currency accounts as at December 31, 2015 and

2014 respectively are as follows:

2015 2014

(%) (%)

Rupiah Rupiah

GWM Utama 8.29 10.37 Primary Statutory Reserves

GWM Sekunder 8.38 11.26 Secondary Statutory Reserves

GWM Loan to Deposit Ratio 72.53 53.99 Loan to Deposit Ratio Reserve

Valuta Asing 9.51 -- Foreign Currency

Page 201: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 44 paraf/sign:

6. Giro pada Bank Lain 6. Current Account with Other Banks

2015 2014

Rp Rp

Pihak Ketiga Third Parties

Rupiah Rupiah

PT Bank Central Asia Tbk 19,421 8,371 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 11,592 3,419 (Persero) Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 667 553 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank CIMB Niaga Tbk 5 5 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Dolar Amerika Serikat United States Dollar

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 162,197 -- (Persero) Tbk

PT Bank Central Asia Tbk 143,327 -- PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 48,385 -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

CIMB Bank Berhad Singapore 3,094 -- CIMB Bank Berhad Singapore

OCBC Bank Singapore 8,961 -- OCBC Bank Singapore

Dolar Singapura Singapore Dollar

OCBC Bank Singapore 24,060 -- OCBC Bank Singapore

CIMB Bank Berhad Singapore 2,190 -- CIMB Bank Berhad Singapore

Jumlah 423,899 12,348 Total

Tingkat suku bunga rata-rata Rupiah per tahun giro

pada bank lain masing-masing sebesar 1,25% dan

2,50% pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Sedangkan tingkat suku bunga rata-rata valuta

asing sebesar Nihil kecuali PT Bank Mandiri

(Persero) Tbk sebesar 0,1% pada tanggal

31 Desember 2015.

The average interest rate of Rupiah on current

account with other bank for the years ended

December 31, 2015 and 2014 is 1.25% and 2,50%,

respectively. While the interest rates on average

foreign currency amounted to Nil unless PT Bank

Mandiri (Persero) Tbk is 0.1% on December 31,

2015.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, seluruh

giro pada bank lain digolongkan sebagai Lancar.

As of December 31 2015 and 2014, all current

accounts with other banks were classified as

Current.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat

penurunan nilai atas giro pada bank lain sehingga

tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan

nilai.

Management believes that there is no impaired

current account with other banks therefore no

allowance for impairment losses is provided.

7. Penempatan pada Bank Indonesia dan 7. Placements with Bank Indonesia

Bank Lain and Other Banks

Rincian penempatan pada Bank Indonesia dan

bank lain adalah sebagai berikut:

The details of placements with Bank Indonesia and

other banks are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

F

a

Fasilitas Simpanan pada Bank Indonesia

Bank Indonesia ("FASBI")Bank Indonesia (FASBI) 242,189 599,700 Deposit Facility (FASBI)

242,189 599,700

Page 202: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 45 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Call Money Call Money

PT Bank QNB Indonesia Tbk 120,000 -- PT Bank QNB Indonesia Tbk

PT Bank Resona Perdania 100,000 -- PT Bank Resona Perdania

PT Bank BNP Paribas Indonesia 100,000 -- PT Bank BNP Paribas Indonesia

PT Bank ICBC Indonesia 100,000 -- PT Bank ICBC Indonesia

PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah

Jawa Barat dan Banten Tbk 75,000 50,000 Jawa Barat dan Banten Tbk

PT Bank Sinarmas Tbk 75,000 -- PT Bank Sinarmas Tbk

PT Bank Mega Tbk 50,000 100,000 PT Bank Mega Tbk

PT Bank MNC Internasional Tbk 50,000 -- PT Bank MNC Internasional Tbk

PT Bank Sahabat Sampoerna 10,000 -- PT Bank Sahabat Sampoerna

PT Bank Sumitomo PT Bank Sumitomo

Mitsui Indonesia -- 100,000 Mitsui Indonesia

Indonesia Eximbank -- 90,000 Indonesia Eximbank

PT Bank CTBC Indonesia -- 50,000 PT Bank CTBC Indonesia

PT Bank KEB Hana -- 50,000 PT Bank KEB Hana

Bangkok Bank Public Bangkok Bank Public

Company Limited -- 50,000 Company Limited

680,000 490,000

Deposito on Call Deposit on Call

PT Bank CIMB Niaga Tbk -- 104,000 PT Bank CIMB Niaga Tbk

-- 104,000

Sertifikat Deposito Certificates of Deposits

PT Bank Commonwealth 92,710 73,353 PT Bank Commonwealth

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 48,414 -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank KEB Hana -- 48,527 PT Bank KEB Hana

PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara

(Persero) Tbk -- 48,158 (Persero) Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk -- 72,390 (Persero) Tbk

141,124 242,428

Dolar Amerika Serikat United States Dollar

Call Money Call Money

PT Bank KEB Hana 75,818 -- PT Bank KEB Hana

75,818 --

Jumlah 1,139,131 1,436,128 Total

Jumlah tercatat penempatan pada Bank Indonesia

dan bank lain berdasarkan jangka waktu pada

tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah

sebagai berikut:

Placements with Bank Indonesia and other banks

based on the periods of time as of December 31,

2015 and 2014 are as follows:

2015 2014

Rp Rp

dengan 1 bulan 998,007 1,193,700 Less than or up to 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan 24,819 -- More than 1 - 3 months

Lebih dari 3 - 6 bulan 9,738 242,428 More than 3 - 6 months

Lebih dari 6 - 12 bulan 106,567 -- More than 6 - 12 months

Jumlah 1,139,131 1,436,128 Total

Kurang dari atau sampai

Page 203: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 46 paraf/sign:

Jumlah tercatat penempatan pada Bank Indonesia

dan bank lain berdasarkan sisa umur jatuh tempo

berikut:

Placements with Bank Indonesia and other banks

based on the remaining periods of maturity are as

follows:

2015 2014

Rp Rp

dengan 1 bulan 1,022,910 1,193,700 Less than or up to 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan 9,884 34,484 More than 1 - 3 months

Lebih dari 3 - 6 bulan 82,548 207,944 More than 3 - 6 months

Lebih dari 6 - 12 bulan 23,789 -- More than 6 - 12 months

Jumlah 1,139,131 1,436,128 Total

Kurang dari atau sampai

Tingkat suku bunga rata-rata per tahun

penempatan pada Bank Indonesia untuk tahun-

tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

The average interest rates on placements with

Bank Indonesia for the years ended December 31,

2015 and 2014 are as follows:

2015 2014

(%) (%)

Fasilitas Simpanan Bank Indonesia 5.53 5.75 Bank Indonesia Deposit Facility

Call Money Rupiah 6.78 6.55 Call Money Rupiah

Call Money USD 0.50 -- Call Money USD

Deposito on Call -- 7.50 Deposit on Call

Sertifikat Deposito 8.79 6.68 Certificates of Deposit Facility

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat

indikasi penurunan nilai atas penempatan pada

Bank Indonesia dan bank lain sehingga tidak

diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai.

Management believes that there is no indication of

impairment of placement with Bank Indonesia and

other banks therefore no allowance for impairment

losses is provided.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak

terdapat penempatan pada Bank Indonesia dan

bank lain yang dijaminkan.

As of December 31, 2015 and 2014, there are no

placements with Bank Indonesia used as collateral.

8. Efek-efek 8. Marketable Securities

a. Berdasarkan tujuan investasi, jenis, dan mata

uang adalah sebagai berikut:

a. Based on the investment objectives, types, and

currency are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - Rupiah Held to Maturity - Rupiah

Sertifikat Deposito Deposit Certificates

Bank Indonesia 50,000 180,000 of Bank Indonesia

Diskonto yang Belum Diamortisasi (1,249) (1,580) Unamortized Discount

Nilai Bersih 48,751 178,420 Net

Obligasi Korporasi 263,000 327,500 Corporate Bonds

Premium (Diskonto) Unamortized

yang Belum Diamortisasi 23 (83) Premium (Discount)

Nilai Bersih 263,023 327,417 Net

Page 204: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 47 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Obligasi Pemerintah 30,000 30,000 Government Bonds

Premium yang Belum Diamortisasi 285 526 Unamortized Premium

Nilai Bersih 30,285 30,526 Net

Reksadana Terproteksi 160,000 60,000 Protected Funds

Nilai Bersih 160,000 60,000 Net

Medium Term Notes 118,000 150,000 Medium Term Notes

Diskonto yang Belum Diamortisasi (234) -- Unamortized Discount

Nilai Bersih 117,766 150,000 Net

Sub Jumlah 619,825 746,363 Sub Total

Tersedia untuk Dijual - Rupiah Available for Sale - Rupiah

Obligasi Pemerintah 271,460 271,460 Government Bonds

Kerugian yang Belum Direalisasi Unrealized Losses in

atas Penurunan Nilai (64,808) (49,340) Decrease in Value

Premium yang Belum Diamortisasi 5,881 6,220 Unamortized Premium

Nilai Bersih 212,533 228,340 Net

Reksadana 200,000 --

Keuntungan yang Belum Direalisasi Unrealized Gain in

atas Peningkatan Nilai 196 -- Increase in Value

Nilai Bersih 200,196 -- Net

Sub Jumlah 412,729 228,340 Sub Total

Jumlah 1,032,554 974,703 Total

b. Berdasarkan tujuan investasi, mata uang, dan

penerbit adalah sebagai berikut:

b. Based on the investment objectives, currency,

and issuer are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - Rupiah Held to Maturity - Rupiah

PT Sinarmas Asset Management 100,000 -- PT Sinarmas Asset Management

PT Bank OCBC NISP Tbk 74,766 9,987 PT Bank OCBC NISP Tbk

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) 66,000 16,000 PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)

PT Batavia Prosperindo PT Batavia Prosperindo

Aset Manajemen 60,000 60,000 Aset Manajemen

Bank Indonesia 48,751 178,420 Bank Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 40,000 75,000 (Persero) Tbk

Pemerintah Government of

Republik Indonesia 30,285 30,526 the Republic of Indonesia

PT Pegadaian (Persero) 30,008 20,000 PT Pegadaian (Persero)

PT Toyota Astra Financial Services 30,000 -- PT Toyota Astra Financial Services

Indonesia Eximbank 29,988 10,012 Indonesia Eximbank

PT BFI Finance Indonesia Tbk 25,000 9,970 PT BFI Finance Indonesia Tbk

PT Sarana Multigriya PT Sarana Multigriya

Finansial (Persero) 25,000 50,000 Finansial (Persero)

PT Federal International Finance 18,000 7,960 PT Federal International Finance

PT Adira Dinamika Multi PT Adira Dinamika Multi

Finance Tbk 17,000 40,961 Finance Tbk

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd 15,000 -- The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd

PT Mandala Multifinace Tbk 10,027 -- PT Mandala Multifinace Tbk

PT Astra Sedaya Finance -- 61,507 PT Astra Sedaya Finance

PT Bank Permata Tbk -- 60,000 PT Bank Permata Tbk

Page 205: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 48 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

PT Bank ICBC Indonesia -- 50,000 PT Bank ICBC Indonesia

PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Tbk -- 26,997 Nasional Tbk

PT Indomobil Finance Indonesia -- 21,977 PT Indomobil Finance Indonesia

PT Mandiri Tunas Finance -- 9,051 PT Mandiri Tunas Finance

PT Surya Artha Nusantara Finance -- 7,995 PT Surya Artha Nusantara Finance

Sub Jumlah 619,825 746,363 Sub Total

Tersedia untuk Dijual - Rupiah Available for Sale - Rupiah

Pemerintah Government of

Republik Indonesia 212,533 228,340 the Republic of Indonesia

PT Bank Mega Tbk 150,078 -- PT Bank Mega Tbk

PT Sinarmas Asset Management 50,118 -- PT Sinarmas Asset Management

Sub Jumlah 412,729 228,340 Sub Total

Jumlah 1,032,554 974,703 Total

c. Berdasarkan jangka waktu adalah sebagai

berikut:

c. Based on period of time are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Lebih dari 1 - 3 bulan 126,988 125,954 More than 1 - 3 months

Lebih dari 3 - 12 bulan 286,552 379,883 More than 3 - 12 months

Lebih dari 1 - 5 tahun 406,481 241,194 More than 1 - 5 years

Lebih dari 5 tahun 212,533 227,672 More than 5 years

Jumlah 1,032,554 974,703 Total

d. Berdasarkan sisa umur jatuh tempo adalah

sebagai berikut:

d. Based on remaining period of maturity are as

follows:

2015 2014

Rp Rp

Kurang dari atau sampai

dengan 1 bulan -- 157,753 Less than or up to 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan 50,000 80,895 More than 1 - 3 months

Lebih dari 3 - 12 bulan 363,540 361,960 More than 3 - 12 months

Lebih dari 1 - 5 tahun 406,481 146,423 More than 1 - 5 years

Lebih dari 5 tahun 212,533 227,672 More than 5 years

Jumlah 1,032,554 974,703 Total

e. Tingkat bunga rata-rata per tahun adalah

sebagai berikut:

e. The average interest rate per year is as follows:

2015 2014

(%) (%)

Sertifikat Deposito Bank Indonesia 6.38 6.89 Deposit Certificates of Bank Indonesia

Obligasi Pemerintah 6.78 6.48 Government Securities

Obligasi Korporasi 9.14 8.73 Coprporation Bonds

Medium Term Notes 8.81 9.24 Medium Term Notes

Reksadana 8.38 -- Funds

Tingkat bunga berdasarkan penerbit untuk efek-

efek yang dimiliki hingga jatuh tempo sebagai

berikut:

The average interest rate based on issuer for

held to maturity on marketable securitities are as

follow:

Page 206: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 49 paraf/sign:

Tanggal Bunga/

Jatuh Tempo/ Rate

Maturity

Date

Bank Indonesia 20-May-16 6.75% Bank Indonesia

PT Sarana Multigriya Financial (Persero) 28-Nov-16 8.90% PT Sarana Multigriya Financial (Persero)

PT Federal International Finance 21-Sep-16 8.50% PT Federal International Finance

Indonesia Eximbank 23-Mar-16 8.25% Indonesia Eximbank

PT Toyota Astra Financial Services 21-Jun-16 8.50% PT Toyota Astra Financial Services

PT Sarana Multi Infrasruktur (Persero) 11-Jun-17 9.55% PT Sarana Multi Infrasruktur (Persero)

PT Pegadaian (Persero) 17-May-16 8.50% PT Pegadaian (Persero)

PT BFI Finance Indonesia Tbk 29-Mar-16 10.19% PT BFI Finance Indonesia Tbk

PT Mandala Multifinance Tbk 18-May-16 10.50% PT Mandala Multifinance Tbk

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk 14-Jul-16 8.75% PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 7-Jul-16 8.40% PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank OCBC NISP Tbk 20-Feb-16 8.00% PT Bank OCBC NISP Tbk

Pemerintah Republik Indonesia 5-Mar-17 8.75% Government of the Republic of Indonesia

PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen 15-Oct-17 8.20% PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen

PT Sinarmas Asset Management 15-Oct-18 8.90% PT Sinarmas Asset Management

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd 29-Nov-16 9.25% The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd

Tingkat bunga berdasarkan penerbit untuk efek-

efek yang tersedia untuk dijual sebagai berikut:

The average interest rate based on issuer for

available for sale on marketable securitities are

as follow:

Tanggal Bunga/

Jatuh Tempo/ Rate

Maturity

Date

Pemerintah Republik Indonesia Government of the Republic of Indonesia

FR 062 15-Apr-42 6.38% FR 062

FR 064 15-May-28 6.13% FR 064

FR 065 15-May-33 6.63% FR 065

PT Sinarmas Asset Management 8-Sep-15 9.25% PT Sinarmas Asset Management

PT Bank Mega Tbk 8-Sep-15 9.22% PT Bank Mega Tbk

f. Nilai wajar efek tersedia untuk dijual didasarkan

pada harga pasar efek yang tercatat pada

tanggal pelaporan.

f. Fair values of available for sale securities

are based on market prices of listed securities

at the reporting date.

Mutasi keuntungan/(kerugian) yang belum

direalisasi akibat kenaikan/(penurunan) nilai

wajar efek efek dicatat sebagai bagian

komponen ekuitas, sehingga Bank mengakui

keuntungan/(kerugian) tahun berjalan atas

perubahan nilai wajar efek-efek, sedangkan

penyesuaian reklasifikasi atas keuntungan/

(kerugian) sudah termasuk dalam laporan laba

rugi.

Mutation of unrealized gains/(loss) resulting from

the increase/(decrease) in fair value of

marketable securities is recorded as part of the

equity component, and the Bank recognized

current year gain/ (losses) from changes in fair

value of marketable securities, whereas

reclassification adjustment on gains/(losses)

which already included in profit or loss.

Perubahan keuntungan/(kerugian) yang belum

direalisasi atas efek-efek dalam kelompok

tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:

The changes of unrealized gains/(losses) in fair

value of securities available for sale are:

Page 207: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 50 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Saldo Awal Tahun (49,340) (65,403) Beginning Balance of Year

Laba (Rugi) yang Belum Direalisasi Unrealized Gain (Loss)

yang Diakui di Ekuitas (15,272) 16,049 Recognized in Equity

Jumlah yang Direklasifikasi Amount Realized

Ke Laba Rugi -- 14 in Profit or Loss

Jumlah Sebelum Efek Pajak (64,612) (49,340) Total Before Tax Efect

Efek Pajak 16,153 12,335 Tax Effect

Saldo Akhir Tahun (48,459) (37,005) Balance at End of Year

g. Rincian peringkat obligasi korporasi dari

PT Pemeringkat Efek Indonesia (PT Pefindo)

yang dimiliki oleh Bank adalah sebagai berikut:

g. Rating of corporate bonds by PT Pemeringkat

Efek Indonesia (PT Pefindo) for the Bank are

as follows:

2015 2014

Rp Rp

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - Rupiah Held to Maturity - Rupiah

Indonesia Eximbank idAAA idAAA Indonesia Eximbank

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk idAAA idAA+ PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk

PT Toyota Astra Financial Services idAAA -- PT Toyota Astra Financial Services

PT Astra Sedaya Finance -- idAA+ PT Astra Sedaya Finance

PT Bank OCBC NISP Tbk idAAA idAAA PT Bank OCBC NISP Tbk

PT Bank Permata Tbk -- idAA+ PT Bank Permata Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk idAAA -- (Persero) Tbk

PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Tbk -- idAA Nasional Tbk

PT BFI Finance Indonesia Tbk idA+ idA+ PT BFI Finance Indonesia Tbk

PT Federal International Finance idAAA idAA+ PT Federal International Finance

PT Indomobil Finance Indonesia -- idA PT Indomobil Finance Indonesia

PT Mandiri Tunas Finance -- idAA PT Mandiri Tunas Finance

PT Pegadaian (Persero) idAA+ idAA+ PT Pegadaian (Persero)

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) idAA+ idAA+ PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) idAAA idAA+ PT Sarana Multigriya Finansial (Persero)

PT Mandala Multifinace Tbk idA+ -- PT Mandala Multifinace Tbk

PT Surya Artha Nusantara Finance -- idAA- PT Surya Artha Nusantara Finance

Rincian peringkat surat utang jangka menengah

(MTN) dari PT Fitch Ratings Indonesia dan

PT Pemeringkat Efek Indonesia (PT Pefindo)

yang dimiliki oleh Bank adalah sebagai berikut:

Rating of medium term notes by PT Fitch

Ratings Indonesia and PT Pemeringkat Efek

Indonesia (PT Pefindo) owned by the Bank are

as follows:

2015 2014

Rp Rp

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - Rupiah Held to Maturity - Rupiah

PT Bank OCBC NISP Tbk AAA -- PT Bank OCBC NISP Tbk

PT Bank ICBC Indonesia AAA AAA PT Bank ICBC Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia AAA -- PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk AA+ AA+ (Persero) Tbk

PT Sarana Multigriya Finansial AAA AAA PT Sarana Multigriya Finansial

(Persero) (Persero)

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) A+ -- PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)

PT BFI Finance Indonesia Tbk A+ -- PT BFI Finance Indonesia Tbk

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd AAA -- The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd

Page 208: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 51 paraf/sign:

h. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

seluruh efek-efek digolongkan sebagai Lancar.

h. As of December 31 2014 and 2013, all

marketable securities were classified as

Current.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat

penurunan nilai atas efek-efek sehingga tidak

diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai.

Management believes that there is no

impaired marketable securities therefore no

allowance for impairment losses is needed.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

tidak terdapat efek-efek dari pihak berelasi.

As of December 31, 2015 and 2014, there

were no marketable securities from related

party.

9. Tagihan atas Efek yang Dibeli dengan Janji 9. Securties Purchased under Resale Agreement

Dijual Kembali

Tagihan atas efek yang dibeli dengan janji dijual

kembali pada tanggal 31 December 2015 dan 2014

masing-masing sebesar Nihil dan Rp381,614.

Securities purchased under resale agreement in

December 31, 2015 and 2014 are Nil and

Rp381,614, respectively.

Jenis Efek/ Nilai Nominal/ Tingkat Tingkat Tanggal Dimulai/ Tanggal Nilai Tercatat/

Pihak Penjual/ Type of Nominal Suku Bunga/ Kupon/ Commencement Jatuh Tempo/ Carrying

Counterparty Securitiy Account Interest Rate Coupon Rate Date Maturity Date Amount

Rp Rp

Bank Indonesia SPN12150611 15,277 6.010% 6.298% 4 Desember/December 2014 5 Januari/January 2015 14,038

Bank Indonesia FR0027 50,000 6.020% 6.300% 4 Desember/December 2014 5 Januari/January 2015 48,094

Bank Indonesia FR0027 34,723 6.010% 6.300% 4 Desember/December 2014 5 Januari/January 2015 33,400

Bank Indonesia FR0071 100,000 6.020% 7.340% 5 Desember/December 2014 6 Januari/January 2015 104,196

Bank Indonesia FR0064 25,000 6.010% 7.350% 8 Desember/December 2014 6 Januari/January 2015 19,809

Bank Indonesia SPN12150206 25,000 6.000% 6.180% 8 Desember/December 2014 6 Januari/January 2015 23,504

Bank Indonesia FR0071 50,000 6.000% 7.340% 10 Desember/December 2014 7 Januari/January 2015 51,961

Bank Indonesia FR0059 100,000 6.010% 7.300% 30 Desember/December 2014 27 Januari/January 2015 86,612

Jumlah/Total 400,000 381,614

2014

Pada tanggal 31 Desember 2014, rincian tagihan atas

efek yang dibeli dengan janji dijual kembali

berdasarkan jangka waktu dan sisa umur jatuh tempo

adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2014, the details of

Securties Purchased under Resale Agreement

based on period of time and remaining period to

maturity are as follows:

Jenis Efek yang Dibeli dengan ≤ 1 bulan/ > 1 - 3 bulan/ > 3 - 12 bulan/ Jumlah/

Janji Dijual Kembali month months months Total Type

Rp Rp Rp Rp

Surat Utang Negara 344,072 -- -- 344,072 Government Securities

Surat Perbendaharaan Negara 37,542 -- -- 37,542 Treasury Bills

Jumlah 381,614 -- -- 381,614 Total

2014

Reverse Repo

Pada tanggal 31 Desember 2014, tidak terdapat saldo

efek yang dibeli dengan janji dijual kembali dengan

pihak yang berelasi.

As of December 31, 2014, there was no

securties purchased under resale agreement

with related party.

Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh efek yang

dibeli dengan janji dijual kembali digolongkan sebagai

lancar.

As of December 31, 2014, all Securties

Purchased under Resale Agreement were

classified as current.

Page 209: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 52 paraf/sign:

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat

penurunan nilai atas tagihan atas efek yang dibeli

dengan janji dijual kembali sehingga tidak diperlukan

cadangan kerugian penurunan nilai.

Management believes that there is no impaired

Securties Purchased under Resale Agreement

therefore any allowance for impairment losses is

needed.

10. Kredit yang Diberikan 10. Loans

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kredit

yang diberikan dinilai secara kolektif dan tidak

terdapat kredit yang mengalami penurunan nilai.

As of December 31, 2015 and 2014, loans

assessed collectively and there is no credit

impaired.

a. Berdasarkan Jenis, Mata Uang, dan Kualitas

Kredit

a. By Type of Loans, Currency, and Loan Quality

Lancar/ Dalam Perhatian Kurang Diragukan/ Macet/ Jumlah/

Current Khusus/ Lancar/ Doubtful Loss Total

Special Mention Sub Standard

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pihak Ketiga Third Parties

Rupiah Rupiah

Modal Kerja 2,820,132 -- -- -- -- 2,820,132 Working Capital

Investasi 547,256 -- -- -- -- 547,256 Investment

Konsumsi 115,192 -- -- -- -- 115,192 Consumer

Jumlah 3,482,580 -- -- -- -- 3,482,580 Total

Dikurangi: Less:

Cadangan Kerugian Allowance for

Penurunan Nilai (16,316) -- -- -- -- (16,316) Impairment

LossesJumlah - Bersih 3,466,264 -- -- -- -- 3,466,264 Total - Net

2015

Lancar/ Dalam Perhatian Kurang Diragukan/ Macet/ Jumlah/

Current Khusus/ Lancar/ Doubtful Loss Total

Special Mention Sub Standard

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pihak Ketiga Third Parties

Rupiah Rupiah

Modal Kerja 1,854,994 -- -- -- -- 1,854,994 Working Capital

Investasi 479,783 -- -- -- -- 479,783 Investment

Konsumsi 69,104 -- -- -- -- 69,104 Consumer

Jumlah 2,403,881 -- -- -- -- 2,403,881 Total

Dikurangi: Less:

Cadangan Kerugian Allowance for

Penurunan Nilai (11,194) -- -- -- -- (11,194) Impairment

LossesJumlah - Bersih 2,392,687 -- -- -- -- 2,392,687 Total - Net

2014

Page 210: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 53 paraf/sign:

b. Berdasarkan Sektor Ekonomi b. By Economic Sectors

Lancar/ Dalam Perhatian Kurang Diragukan/ Macet/ Jumlah/

Current Khusus/ Lancar/ Doubtful Loss Total

Special Mention Sub Standard

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pihak Ketiga Third Parties

Rupiah Rupiah

Perdagangan, Restoran Trading, Restaurant

dan Hotel 1,027,120 -- -- -- -- 1,027,120 and Hotels

Industri 986,830 -- -- -- -- 986,830 Manufacturing

Konstruksi 181,349 -- -- -- -- 181,349 Construction

Pertambangan 2,014 -- -- -- -- 2,014 Mining

Jasa 1,067,239 -- -- -- -- 1,067,239 Services

Lain-lain 218,028 -- -- -- -- 218,028 Others

Jumlah 3,482,580 -- -- -- -- 3,482,580 Total

Dikurangi : Cadangan Kerugian Less: Allowance for

Penurunan Nilai (16,316) -- -- -- -- (16,316) Impairment Losses

Jumlah - Bersih 3,466,264 -- -- -- -- 3,466,264 Total - Net

2015

Lancar/ Dalam Perhatian Kurang Diragukan/ Macet/ Jumlah/

Current Khusus/ Lancar/ Doubtful Loss Total

Special Mention Sub Standard

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pihak Ketiga Third Parties

Rupiah Rupiah

Perdagangan, Restoran Trading, Restaurant

dan Hotel 710,901 -- -- -- -- 710,901 and Hotels

Industri 758,438 -- -- -- -- 758,438 Manufacturing

Konstruksi 112,584 -- -- -- -- 112,584 Construction

Pertambangan 2,782 -- -- -- -- 2,782 Mining

Jasa 384,417 -- -- -- -- 384,417 Services

Lain-lain 434,759 -- -- -- -- 434,759 Others

Jumlah 2,403,881 -- -- -- -- 2,403,881 Total

Dikurangi : Cadangan Kerugian Less: Allowance for

Penurunan Nilai (11,194) -- -- -- -- (11,194) Impairment Losses

Jumlah - Bersih 2,392,687 -- -- -- -- 2,392,687 Total - Net

2014

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

Bank tidak memiliki kredit bermasalah.

As of December 31, 2015 and 2014, the Bank

has no non performing loans.

c. Berdasarkan Jangka Waktu Kredit c. By Loan Periods

Rincian jangka waktu kredit yang diberikan

berdasarkan perjanjian kredit adalah sebagai

berikut:

Loan periods based on the loan agreements

are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

≤ 1 Tahun 2,011,427 1,126,139 ≤ 1 Year

> 1 - 3 Tahun 546,238 495,851 > 1 - 3 Years

> 3 - 5 Tahun 519,221 457,662 > 3 - 5 Years

> 5 Tahun 405,694 324,229 > 5 Years

Jumlah 3,482,580 2,403,881 Total

Dikurangi : Cadangan Kerugian Less: Allowance for

Penurunan Nilai (16,316) (11,194) Impairment Losses

Jumlah - Bersih 3,466,264 2,392,687 Total - Net

Page 211: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 54 paraf/sign:

d. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo d. By Remaining Periods

Rincian jangka waktu kredit yang diberikan

berdasarkan sisa waktu dari tanggal posisi

keuangan sampai dengan tanggal jatuh tempo

adalah sebagai berikut:

Loans based on the remaining periods from

statement of financial position date to

maturity date are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

≤ 1 Tahun 2,401,908 1,465,270 ≤ 1 Year

> 1 - 3 Tahun 357,125 216,325 > 1 - 3 Years

> 3 - 5 Tahun 391,985 431,533 > 3 - 5 Years

> 5 Tahun 331,562 290,753 > 5 Years

Jumlah 3,482,580 2,403,881 Total

Dikurangi : Cadangan Kerugian Less: Allowance for

Penurunan Nilai (16,316) (11,194) Impairment Losses

Jumlah - Bersih 3,466,264 2,392,687 Total - Net

e. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai e. Allowance for Impairment Losses

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

cadangan kerugian penurunan nilai kredit yang

diberikan dinilai secara kolektif dan tidak

terdapat kredit yang mengalami penurunan

nilai.

As of December 31, 2015 and 2014, the

allowance for possible of loans is assessed

collectively and there were no impaired loans.

Perubahan dalam cadangan kerugian

penurunan nilai kredit yang diberikan adalah

sebagai berikut:

The changes in the allowance for impairment

losses are as follows:

2015 2014

Rp Rp

Saldo Awal 11,194 6,040 Beginning Balance

Pembentukan selama Tahun Berjalan 5,135 5,317 Allowance during the Year

Pemulihan selama Tahun Berjalan (13) (163) Recovery during the Year

Saldo Akhir 16,316 11,194 Ending Balance

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

pembentukan penyisihan aset produktif yang

dihitung berdasarkan ketentuan Bank

Indonesia masing-masing sebesar Rp34.826

dan Rp24.039 dan, sehingga pemenuhan

cadangan adalah masing-masing sebesar

46,85% dan 46,57%.

As of December 31, 2015 and 2014, the

minimum allowance for impairment losses

computed under the Bank Indonesia regulation

amounted to Rp34,826 and Rp24,039,

respectively, and thus fulfilling the allowance of

46.85% and 46.57%, respectively.

Manajemen berpendapat bahwa cadangan

kerugian kerugian penurunan nilai yang

dibentuk telah memadai untuk menutup

kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya

kredit yang diberikan.

Management believes that the above allowance

for impairment losses is adequate to cover

possible losses, which might arise from

uncollectible loans.

Page 212: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 55 paraf/sign:

f. Informasi Pokok Lainnya Sehubungan

dengan Kredit yang Diberikan

f. Other Significant Information in Connection

with The Loans

1. Umum 1. General

Kredit yang diberikan pada umumnya

dijamin dengan agunan yang diikat dengan

hak tanggungan atau surat kuasa untuk

menjual, deposito berjangka atau jaminan

lain yang dapat diterima oleh perbankan.

Loans are generally secured by collateral

tied to the mortgage or power of attorney to

sell, time deposits or other collateral

acceptable to banks.

Kredit konsumsi terdiri dari kredit pemilikan

rumah, kredit kendaraan bermotor dan

kredit perorangan lainnya.

Consumer loans consist of home mortgage

loans, automobile loans, and other personal

loans.

2. Tingkat Bunga 2. Interest Rates

Tingkat bunga rata-rata per tahun kredit

yang diberikan masing-masing sebesar

11,73% dan 11,55% untuk tahun-tahun

yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2015 dan 2014.

The average annual interest rates of loans

were 11.73% and 11.55% for the years

ended December 31, 2015 and 2014,

respectively.

3. Deposito Berjangka yang Dijaminkan

Sebagai Agunan

3. Time Deposits Pledged as Collateral

Kredit yang diberikan dijamin dengan

agunan yang diikat hak tanggungan,

deposito berjangka dan jaminan lainnya.

Loans are secured by mortgages, deposits

and other guarantees.

Jumlah kredit yang dijamin dengan deposito

berjangka per 31 Desember 2015 dan 2014

adalah masing-masing sebesar Rp214.119

dan Rp166.133.

Total loans secured by time deposits as of

December 31, 2015 and 2014 amounted to

Rp214,119 and Rp166,133, respectively

Deposito berjangka yang digunakan

sebagai jaminan atas kredit yang diberikan

per 31 Desember 2015 dan 2014 adalah

masing-masing sebesar Rp236.546

dan Rp183.428 atau sebesar 9,15% dan

6,71% dari jumlah deposito berjangka

(Catatan 16).

Time deposits pledged as collateral of loans

as of December 31, 2015 and 2014

amounted to Rp236,546 and Rp183,428 or

9.15% and 6.71% of total time deposits,

respectively (Note 16).

4. Batas Maksimum Pemberian Kredit 4. Legal Lending Limit

Pada tahun-tahun yang berakhir pada

31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat

pelanggaran maupun pelampauan terhadap

ketentuan Batas Maksimum Pemberian

Kredit (BMPK).

For the years ended December 31, 2015 and

2014, the Bank did not violate or exceed the

Legal Lending Limit (LLL) requirement.

5. Kelonggaran Tarik 5. Unused Loan Facilities

Fasilitas kredit kepada nasabah yang

belum digunakan (kelonggaran tarik) per

31 Desember 2015 dan 2014 masing-

masing sebesar Rp677.408 dan Rp457.389

(Catatan 34).

Unused loan facilities as of December 31,

2015 and 2014, amounted to Rp677,408 and

Rp457,389, respectively (Note 34).

Page 213: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 56 paraf/sign:

6. Kredit Hapus Buku 6. Written Off Loans

Kredit hapus buku per 31 Desember 2015

dan 2014 masing-masing sebesar Rp1.430

dan Rp1.459 (Catatan 34).

Writen off Loans as of December 31, 2015

and 2014 amounted to Rp1,430 and Rp1,459,

respectively (Note 34).

11. Aset Tetap 11. Fixed Assets

Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/

Beginning Balance Additions Deductions Ending Balance

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan Acqusition Cost

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Renovasi Bangunan 22,922 23,294 104 46,112 Building Renovation

Perlengkapan dan Office Equipment

Peralatan Kantor 13,148 11,473 -- 24,621 and Supplies

36,070 34,767 104 70,733

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Renovasi Bangunan 3,463 7,993 39 11,417 Building Renovation

Perlengkapan dan Office Equipment

Peralatan Kantor 3,249 3,223 -- 6,472 and Supplies

6,712 11,216 39 17,889

Nilai Buku 29,358 52,844 Book Value

2015

Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/

Beginning Balance Additions Deductions Ending Balance

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan Acqusition Cost

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 270 -- 270 -- Building

Renovasi Bangunan 9,125 13,797 -- 22,922 Building Renovation

Perlengkapan dan Office Equipment

Peralatan Kantor 6,895 6,253 -- 13,148 and Supplies

16,290 20,050 270 36,070

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan 270 -- 270 -- Building

Renovasi Bangunan 466 2,997 -- 3,463 Building Renovation

Perlengkapan dan Office Equipment

Peralatan Kantor 1,217 2,032 -- 3,249 and Supplies

1,953 5,029 270 6,712

Nilai Buku 14,337 29,358 Book Value

2014

Beban penyusutan untuk tahun-tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-

masing sebesar Rp11.227 dan Rp5.028 dicatat

sebagai beban umum dan administrasi

(Catatan 28).

Depreciation expense for the years ended

December 31, 2015 and 2014 amounted to

Rp11,227 and Rp5,028, respectively, are recorded

as general and administrative expenses (Note 28).

Pada tahun 2015, Bank melakukan penghapusan

aset tetap yang sudah tidak dapat dipergunakan,

dengan nilai buku sebesar Rp65, sehingga kerugian

atas penghapusan aset tetap yang diakui oleh Bank

sebesar Rp65 (Catatan 30).

In 2015, the Bank has been writen off fixed assets

which can not be used, with a net book value

amounted Rp65, so that the loss on writen off fixed

assets that are recognized by the Bank amounted

to Rp65 (Note 30).

Page 214: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 57 paraf/sign:

Pengurangan aset tetap pada tahun 2014

merupakan penjualan aset tetap dengan rincian

sebagai berikut:

Deduction of fixed assets in 2014 is the sale of

fixed assets with the details as follows:

2015 2014

Rp Rp

Hasil Penjualan Aset Tetap -- 4,233 Selling Price of Fixed Assets

Nilai Buku - Bersih -- -- Book Value - Net

Laba Penjualan Aset Tetap (Catatan 30) -- 4,233 Gain from Sale of Fixed Assets (Notes 30)

Per 31 Desember 2015 dan 2014, bangunan, dan

peralatan dan perlengkapan kantor dengan nilai

buku masing-masing sebesar Rp52.844 dan

Rp29.359 telah diasuransikan pada PT Lippo

General Insurance Tbk, pihak berelasi, masing-

masing sebesar Rp101.072 dan Rp78.406.

Manajemen berpendapat bahwa nilai

pertanggungan tersebut adalah cukup untuk

menutupi kemungkinan risiko kerugian.

As of December 31, 2015 and 2014, buildings, and

office equipment and supplies with book value

amounting to Rp52,844 and Rp29,359,

respectively, were insured with PT Lippo General

Insurance Tbk, related party, amounting to

Rp101,072 and Rp78,406, respectively.

Management believes that the insurance coverage

is adequate to cover the possible losses.

Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi

penurunan nilai atas aset tetap yang dimiliki Bank.

Management believes there is no indication of

impairment of fixed assets owned by the Bank.

Tidak terdapat aset tetap yang dijadikan jaminan

pada tahun 2015 dan 2014.

In 2015 and 2014 there are no fixed assets were

pledged as collateral In 2015 and 2014.

12. Aset Takberwujud 12. Intangible Assets

Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/

Beginning Balance Additions Deductions Ending Balance

Rp Rp Rp Rp

Perangkat Lunak Software

Harga Perolehan -- 5,006 -- 5,006 Acqusition Cost

Akumulasi Amortisasi -- (268) -- (268) Accumulated Amortization

Nilai Buku -- 4,738 -- 4,738 Book Value

2015

Aset takberwujud pada tahun 2014 adalah Nihil. Intangible assets in 2014 are Nil. Beban amortisasi untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp268 dan Nihil (Catatan 28).

Amortization expense of intangible assets for the

years ended December 31, 2015 and 2014

amounted to Rp268 and Nil respectively (Note 28).

Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi

penurunan nilai atas aset takberwujud yang dimiliki

Bank.

Management believes there is no indication of

impairment of intangible assets held by the Bank.

Page 215: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 58 paraf/sign:

13. Uang Muka dan Biaya Dibayar di Muka 13. Advance and Prepaid Expenses

2015 2014

Rp Rp

Biaya Dibayar di Muka 43,424 26,372 Prepaid Expenses

Uang Muka 4,391 7,634 Advance Payment

47,815 34,006 TotalJumlah

Uang muka terdiri dari uang muka renovasi dan

uang muka lain-lain. Uang muka renovasi

merupakan uang muka yang dikeluarkan untuk

biaya renovasi gedung kantor pusat dan kantor-

kantor cabang. Uang muka lain-lain merupakan

uang muka pembelian perlengkapan dan peralatan

kantor serta pembelian hadiah untuk nasabah

produk Bank.

Advance payments consist of advance for

renovations and other advances. Advance for

renovations represent advances for the head office

and branch offices building renovation. Other

advances represent advances for the purchase

office equipment and office supplies, and also gift

on reward for the Bank’s customer.

Biaya dibayar di muka terdiri dari sewa dibayar di

muka, asuransi dibayar di muka, dan biaya-biaya

kepada pihak ketiga.

Prepaid expenses consist of prepaid rent, prepaid

insurance, and the costs to third parties.

14. Aset Lain-lain 14. Other Assets

2015 2014

Rp Rp

Pendapatan yang Masih akan Diterima 27,492 24,336 Accrued Income

Uang Jaminan 8,778 3,898 Security Deposits

Perlengkapan Kantor 2,887 3,031 Office Supplies

Tagihan Lain-lain 110 786 Others

39,267 32,051 TotalJumlah

Pendapatan yang masih akan diterima merupakan

bunga yang masih akan diterima atas penempatan

pada bank lain, efek-efek, tagihan atas efek yang

dibeli dengan janji dijual kembali, dan kredit yang

diberikan.

Accrued Income is interest on placements with

other banks, marketable securities, securties

purchased under resale agreement, and loans that

will be received.

15. Liabilitas Segera 15. Obligations Due Immediately

2015 2014

Rp Rp

Titipan Bunga Deposito Jatuh Tempo 264 -- Maturity Deposit Interest

Jumlah 264 -- Total

Page 216: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 59 paraf/sign:

16. Simpanan Nasabah 16. Deposits from Customers

Pihak Berelasi/ Pihak Ketiga/ Jumlah/

Related Parties Third Parties Total

Rp Rp Rp

Rupiah Rupiah

Giro 772,968 802,455 1,575,423 Current Accounts

Tabungan 3,122 580,490 583,612 Saving Accounts

Deposito Berjangka 111,157 2,224,923 2,336,080 Time Deposits

887,247 3,607,868 4,495,115

Mata Uang Asing Foreign Currency

Giro 3,465 31,101 34,566 Current Accounts

Tabungan 424 22,563 22,987 Saving Accounts

Deposito Berjangka 38,952 209,627 248,579 Time Deposits

42,841 263,291 306,132

Jumlah 930,088 3,871,159 4,801,247 Total

2015

Pihak Berelasi/ Pihak Ketiga/ Jumlah/

Related Parties Third Parties Total

Rp Rp Rp

Rupiah Rupiah

Giro 702,007 629,145 1,331,152 Current Accounts

Tabungan 1,424 387,947 389,371 Saving Accounts

Deposito Berjangka 571,299 2,160,937 2,732,236 Time Deposits

Jumlah 1,274,730 3,178,029 4,452,759 Total

2014

Berdasarkan Undang-Undang No. 24 tentang

Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) tanggal

22 September 2004, efektif sejak tanggal

22 September 2005, sebagaimana diubah dengan

Undang-Undang No. 7 tahun 2009 tanggal

13 Januari 2009 tentang Penetapan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 3 tahun

2008, LPS dibentuk untuk menjamin liabilitas

tertentu bank-bank umum berdasarkan program

penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai

jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria

tertentu yang berlaku.

Under the Law No. 24 of the Indonesia Deposit

Insurance Corporation (LPS) dated September 22,

2004, effective dated September 22, 2005, as

amended by Act No. 7 year 2009 dated January 13,

2009 on Stipulation of Substituting of Government

Regulation No. 3 year 2008, LPS was formed to

guarantee certain liabilities with commercial banks

under the guarantee program, the amount of

collateral values can change if they meet certain

criteria applied.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia No. 66/2008 tanggal 13 Oktober 2008

mengenai besarnya nilai simpanan yang dijamin

LPS, pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah

simpanan sampai dengan Rp2.000 untuk per

nasabah per bank. Pada tanggal 31 Desember

2015, berdasarkan Surat Edaran LPS Nomor 19

Tahun 2015 tanggal 6 Oktober 2015, simpanan

nasabah dijamin hanya jika suku bunganya sama

dengan atau dibawah 7,50% untuk simpanan

dalam Rupiah dan 1,25% untuk simpanan dalam

mata uang asing (2014: 7,75% untuk simpanan

dalam Rupiah).

Based on Government Regulation No. 66/2008

dated October 13, 2008, regarding the amount of

deposit guaranteed by LPS, as of December 31,

2015 and 2014, the amount of deposits covered by

LPS is customer deposits up to Rp2,000 per

customer per bank. As of December 31, 2015,

based on Circular Letter Number 19 Year 2015

dated October 6, 2015, covered deposits from

customers are only required if the rate of interest is

equal to or below 7.50% for deposits denominated

in Rupiah and 1.25% for deposits denominated in

foreign currency (2014: 7.75% for deposits

denominated in Rupiah).

Page 217: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 60 paraf/sign:

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Bank

adalah peserta dari program penjaminan tersebut.

On December 31, 2015 and 2014, the Bank is a

participant of the guarantee program.

a. Giro a. Current Accounts

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

Pihak Berelasi (Catatan 33) 772,968 702,007 Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 802,455 629,145 Third Parties

Mata Uang Asing Foreign Currency

Pihak Berelasi (Catatan 33) 3,465 -- Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 31,101 -- Third Parties

Jumlah 1,609,989 1,331,152 Total

Tingkat Bunga Rata-rata per Tahun The Average Annual Interest Rate

Rupiah 3.13% 3.60% Rupiah

Dolar Amerika Serikat 0.68% -- United States Dollar

Dolar Singapura 0.27% -- Singapore Dollar

Per 31 Desember 2015 dan 2014, tidak ada

saldo giro yang dijadikan jaminan kredit.

As of December 31, 2015 and 2014, there is no

current accounts used as loan collateral.

b. Tabungan b. Saving Accounts

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

Pihak Berelasi (Catatan 33) 3,122 1,424 Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 580,490 387,947 Third Parties

Mata Uang Asing Foreign Currency

Pihak Berelasi (Catatan 33) 424 -- Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 22,563 -- Third Parties

Jumlah 606,599 389,371 Total

Tingkat Bunga Rata-rata per Tahun The Average Annual Interest Rate

Rupiah 2.73% 2.53% Rupiah

Dolar Amerika Serikat 0.43% -- United States Dollar

Dolar Singapura 0.25% -- Singapore Dollar

Per 31 Desember 2015 dan 2014, tidak ada

saldo tabungan yang dijadikan jaminan kredit.

As of December 31, 2015 and 2014, there is no

saving accounts used as loan collateral.

Page 218: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 61 paraf/sign:

c. Deposito Berjangka c. Time Deposits

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

Pihak Berelasi (Catatan 33) 111,157 571,299 Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 2,224,923 2,160,937 Third Parties

Mata Uang Asing Foreign Currency

Pihak Berelasi (Catatan 33) 38,952 -- Related Parties (Note 33)

Pihak Ketiga 209,627 -- Third Parties

Jumlah 2,584,659 2,732,236 Total

Tingkat Bunga Rata-rata per Tahun The Average Annual Interest Rate

Rupiah 8.93% 8.80% Rupiah

Dolar Amerika Serikat 1.79% -- United States Dollar

Dolar Singapura 0.41% -- Singapore Dollar

Saldo deposito berjangka berdasarkan jangka

waktu kontrak:

The amount of time deposits based on term of

the contract:

2015 2014

Rp Rp

1 Bulan 1,726,860 1,697,371 1 Month

3 Bulan 728,140 895,339 3 Months

6 Bulan 54,116 72,267 6 Months

12 Bulan 75,543 67,259 12 Months

Jumlah 2,584,659 2,732,236 Total

Saldo deposito berjangka berdasarkan sisa

umur sampai dengan saat jatuh tempo:

The amount of time deposits based on their

remaining period of maturity:

2015 2014

Rp Rp

≤ 1 bulan 1,789,848 2,036,710 ≤ 1 month

> 1 bulan - 3 bulan 724,286 608,025 > 1 month - 3 months

> 3 bulan - 6 bulan 23,221 37,538 > 3 months - 6 months

> 6 bulan - 12 bulan 47,304 49,963 > 6 months - 12 months

Jumlah 2,584,659 2,732,236 Total

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

jumlah deposito berjangka yang diblokir dan

dijadikan jaminan kredit yang diberikan adalah

sebesar Rp236.546 dan Rp183.428

(Catatan 10).

As of December 31, 2015 and 2014, time

deposits freezed and pledged as loan collateral

amounted to Rp236,546 and Rp183,428,

respectively (Note 10).

Page 219: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 62 paraf/sign:

17. Simpanan dari Bank Lain 17. Deposits from Other Banks

2015 2014

Rp Rp

Rupiah Rupiah

Giro 28,152 18,339 Current Accounts

Deposito Berjangka 28,161 38,938 Time Deposits

Call Money Call Money

PT Bank Negara Indonesia Tbk 140,000 -- PT Bank Negara Indonesia Tbk

PT Bank Central Asia Tbk 130,000 -- PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank KEB Hana Indonesia 60,000 -- PT Bank KEB Hana Indonesia

PT Bank Kesejahteraan Ekonomi 50,000 -- PT Bank Kesejahteraan Ekonomi

PT Bank Agris Tbk 25,000 -- PT Bank Agris Tbk

Indonesia Eximbank -- 40,000 Indonesia Eximbank

PT Bank Capital Indonesia Tbk -- 10,000 PT Bank Capital Indonesia Tbk

461,313 107,277

Dolar Amerika Serikat United States Dollar

Call Money Call Money

Indonesia Eximbank 96,495 -- Indonesia Eximbank

PT Bank J Trust Indonesia Tbk 48,247 -- PT Bank J Trust Indonesia Tbk

PT Bank Sinarmas Tbk 68,925 -- PT Bank Sinarmas Tbk

213,667 --

Jumlah 674,980 107,277 Total\ \

Saldo simpanan dari bank lain berdasarkan jangka

waktu kontrak:

The amount of deposits from other banks based on

term of the contract:

2015 2014

Rp Rp

Kurang dari atau sampai dengan 1 bulan 643,636 82,135 Less than or up to 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan 31,344 25,142 More than 1 - 3 months

Jumlah 674,980 107,277 Total

Saldo simpanan dari bank lain berdasarkan sisa

umur sampai dengan saat jatuh tempo:

The amount of deposits from other banks based on

their remaining period of maturity:

2015 2014

Rp Rp

Kurang dari atau sampai dengan 1 bulan 641,050 86,735 Less than or up to 1 month

> 1 Bulan - 3 Bulan 33,930 20,542 > 1 Month - 3 Months

Jumlah 674,980 107,277 Total

Tingkat bunga rata-rata per tahun adalah sebagai

berikut:

The average interest rate per year is as follows:

2015 2014

% %

Deposito Berjangka 7.73 9.53 Time Deposits

Giro 4.58 2.11 Current Accounts

Call Money IDR 5.50 6.17 Call Money IDR

Call Money USD 0.47 -- Call Money USD

Page 220: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 63 paraf/sign:

18. Liabilitas Derivatif 18. Derivative Liabilities

Instrumen Jumlah Nilai Wajar Liabilitas Instruments

Nasional/ /Fair Values Derivatif/

National Tagihan Derivatif/ Derivative

Amount Derivative Liabilities

Receivables

Rp Rp Rp

Tidak Terkait Lindung Nilai Non-hedging Related

Kontrak tunai mata uang asing 3,532 -- 3 Foreign currency spots

2015

19. Perpajakan 19. Taxation

a. Utang Pajak a. Taxes Payable

2015 2014

Rp Rp

Pajak Penghasilan Income Taxes

Pasal 4 (2) 3,503 4,046 Article 4 (2)

Pasal 21 303 282 Article 21

Pasal 25 460 150 Article 25

Pasal 23 40 28 Article 23

Lainnya 1 -- Others

Pasal 29 526 1,903 Article 29

Jumlah 4,833 6,409 Total

b. Beban Pajak Penghasilan b. Income Tax Expense

2015 2014

Rp Rp

Pajak Kini 4,293 3,153 Current Tax

Pajak Tangguhan 216 1,233 Deferred Tax

Jumlah 4,509 4,386 Total

c. Pajak Kini c. Current Tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak

penghasilan yang disajikan dalam laporan laba

rugi dan taksiran laba fiskal Bank adalah

sebagai berikut:

A reconciliation between profit before income

tax as presented in statements of profit or loss

and estimated taxable income of the Bank is as

follows:

2015 2014

Rp Rp

Laba sebelum Pajak Penghasilan Profit before Current Income Tax

Menurut Laporan Laba Rugi 22,715 20,211 per Statement of Profit or Loss

Perbedaan Waktu: Timing Differences:

Penyisihan Kerugian Allowance for Impairment Losses of

Aset Keuangan: Financial Assets

Kredit yang Diberikan (5,649) (6,500) Loans

Lain-lain 1,001 -- Others

Penyusutan Aset Tetap 3,591 733 Fixed Assets Depreciation

Page 221: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 64 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Penyusutan Amortisasi Accumulated Amrtization of

Aset Takberwujud (554) -- Intangible Assets

Beban Imbalan Kerja 124 -- Employee Benefits Expense

Pendidikan dan Seminar 554 (228) Training and Seminar

Jumlah (933) (5,995) Total

Perbedaan Tetap: Permanent Differences:

Promosi 2,083 1,418 Promotion

Tenaga Kerja 136 61 Personnel

Sewa 9 20 Rent

Pajak Penghasilan dan Denda Pajak -- 24 Income Taxes and Tax Penalty

Bunga (7,599) (572) Interest

Keuntungan Penjualan Aset Tetap -- (4,233) Gain on Sale of Fixed Asset

Sumbangan 116 -- Donation

Lain-lain 644 1,679 Others

Jumlah (4,611) (1,603) Total

Taksiran Laba Fiskal Tahun Berjalan 17,171 12,613 Estimated Taxable Income Current Year

Taksiran Pajak Penghasilan Estimated Income Taxes

2015: 25% x Rp17.171 4,293 -- 2015: 25% x Rp17,171

2014: 25% x Rp12.613 -- 3,153 2014: 25% x Rp12,613

4,293 3,153

Dikurangi Kredit Pajak: Less Tax Credit:

PPh Pasal 23 -- 50 Income Tax Article 23

PPh Pasal 25 3,767 1,200 Income Tax Article 25

Taksiran Utang Pajak Penghasilan 526 1,903 Estimated Income Tax Payable

Perhitungan pajak penghasilan badan untuk

tanggal 31 Desember 2015 tersebut di atas

adalah suatu perhitungan sementara yang

dibuat untuk tujuan akuntansi dan menjadi

dasar pada saat Bank menyampaikan Surat

Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajaknya.

The calculation of corporate income tax for the

year ended December 31, 2015 represents

temporary calculation for accounting purpose

and will be a basis when the Bank submits its

Annual Tax Return.

d. Pajak Tangguhan d. Deferred Tax

Pajak tangguhan dihitung berdasarkan

perbedaan waktu antara jumlah tercatat aset

dan liabilitas menurut laporan keuangan

dengan dasar pengenaan pajak dari aset dan

liabilitas. Rincian dari aset dan liabilitas pajak

tangguhan adalah sebagai berikut:

Deferred tax is computed based on the

temporary differences between the carrying

amounts of assets and liabilities as per

financial statements and tax bases of assets

and liabilities with details as follows:

Dikreditkan Penghasilan

(Dibebankan) Komprehensif

ke laba rugi/ Lain/

Credited Other

(Charges) to Comprehensive

2014 Profit or Loss Income 2015

Rp Rp Rp Rp

Cadangan Kerugian Allowance for

Penurunan Nilai (3,157) (1,409) -- (4,566) Impairment Losses

Cadangan Imbalan kerja 115 31 (146) -- Provision for Employee Benefits

Yang Tersedia Untuk Dijual 12,335 -- 3,818 16,153 Available for Sale

Cadangan Training 158 138 -- 296 Allowance for Trainning

Penyusutan Aset Tetap 82 911 -- 993 Fixed Assets Depreciation

Amortisasi Aset Takberwujud -- (138) -- (138) Amortization of Intangible Assets

Lainnya -- 251 -- 251 Others

Aset Pajak Tangguhan - Bersih 9,533 (216) 3,672 12,989 Deferred Tax Assets Liabilities - Net

Page 222: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 65 paraf/sign:

Dikreditkan Penghasilan

(Dibebankan) Komprehensif

ke laba rugi/ Lain/

Credited Other

(Charges) to Comprehensive

2013 Profit or Loss Income 2014

Rp Rp Rp Rp

Cadangan Kerugian Allowance for

Penurunan Nilai (1,532) (1,625) -- (3,157) Impairment Losses

Cadangan Imbalan kerja 7 264 (156) 115 Provision for Employee Benefits

Yang Tersedia Untuk Dijual 16,351 -- (4,016) 12,335 Available for Sale

Cadangan Training 213 (55) -- 158 Allowance for Trainning

Penyusutan Aset Tetap (101) 183 -- 82 Fixed Assets Depreciation

Aset Pajak Tangguhan - Bersih 14,938 (1,233) (4,172) 9,533 Deferred Tax Assets Liabilities - Net

Manajemen berpendapat bahwa aset dan

liabilitas pajak tangguhan yang timbul dari

perbedaan waktu kemungkinan besar dapat

direalisasi pada tahun-tahun mendatang.

The management believes that total deferred

tax assets and liabilities arising from temporary

differences are probable to be realized in the

future years.

Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil

perkalian laba akuntansi sebelum pajak

menurut laporan laba rugi dengan tarif pajak

yang berlaku adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the total tax expense

and the amounts computed by applying the

effective tax rates to income before tax per

statements of profit or loss is as follows:

2015 2014

Rp Rp

Laba Sebelum Pajak Penghasilan Profit Before Current Income Tax

Menurut Laporan Laba Rugi 22,715 20,211 per Statement of Profit or Loss

Laba Sebelum Pajak Perusahaan 5,679 5,053 Income Before Tax of the Company

Perbedaan Tetap: Permanent Differences:

Promosi 521 355 Promotion

Tenaga Kerja 34 15 Personnel

Bunga (1,900) (143) Interest

Keuntungan Penjualan Aset Tetap -- (1,058) Gain on Sale of Fixed Asset

Pajak Penghasilan dan Denda Pajak -- 6 Income Taxes and Tax Penalty

Sewa 2 5 Entertainment

Sumbangan 29 -- Donation

Lain-lain 161 420 Others

Jumlah (1,153) (755) Total

Taksiran Laba Fiskal Tahun Berjalan 4,526 4,298 Estimated Taxable Income Current Year

Pengaruh Pajak atas Perbedaan The Tax Effects of Temporary Differences

Temporer yang Sebelumnya Diakui (17) 88 Previously Recognized

Jumlah Beban Pajak 4,509 4,386 Total Tax Expense

e. Administrasi e. Administration

Sesuai dengan peraturan perpajakan di

Indonesia, Bank melaporkan/menyetorkan

pajak berdasarkan prinsip self assessment.

Fiskus dapat menetapkan/mengubah pajak-

pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu

sesuai peraturan yang berlaku.

Under the taxation laws in Indonesia, the Bank

submit/pay tax returns on the basis of self

assessments. The tax authorities may assess

or amend taxes within the statute of limitations,

under prevailing regulations.

Page 223: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 66 paraf/sign:

20. Liabilitas Lain-lain 20. Other Liabilities

2015 2014

Rp Rp

Akrual Bunga 15,374 15,951 Accrued Interest

Beban Akrual 3,345 4,598 Accrued Expenses

Pendapatan yang Ditangguhkan 4,795 5,768 Deferred Income

Lain-lain 8,878 1,432 Others

32,392 27,749 TotalJumlah

Beban akrual terdiri dari beban kantor dan umum

kepada pihak ketiga.

Accrued expenses consist of office and

administrative expense to third parties.

Akrual bunga merupakan bunga yang masih harus

dibayar atas simpanan nasabah dan simpanan dari

bank lain.

Accrued interest is accrued interest on deposits

from customers and deposits from other banks.

Pendapatan yang ditangguhkan merupakan

pendapatan administrasi kredit yang diterima di

muka dan belum dapat diamortisasi.

Deferred income is earned income credit

administration in advance and not yet amortized.

Lain-lain terdiri dari liabilitas nominal ATM bersama

dan ATM Prima, dan rupa-rupa liabilitas lainnya.

Others consist of ATM Bersama and ATM Prima

nominal obligations, and other miscellaneous

obligations.

21. Modal Saham 21. Capital Stock

Rincian pemegang saham dan kepemilikannya per

31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai

berikut:

The details of the shareholders and their

ownerships as of December 31, 2015 and 2014 are

as follows:

Jumlah Saham Persentase Jumlah/

Ditempatkan dan Pemilikan/ Total

Disetor Penuh/ Percentage of

Number of Shares Ownership

Issued and Fully Paid (%) Rp

PT Kharisma Buana Nusantara 1,000,000,000 23.19 100,000 PT Kharisma Buana Nusantara

OCBC Securities Pte. Ltd. - Client A/C 985,500,000 22.86 98,550 OCBC Securities Pte. Ltd. - Client A/C

PT Prima Cakrawala Sentosa 868,750,000 20.15 86,875 PT Prima Cakrawala Sentosa

Nio Yantony 400,000,000 9.28 40,000 Nio Yantony

PT Lippo General Insurance Tbk 210,750,000 4.89 21,075 PT Lippo General Insurance Tbk

PT Putera Mulia Indonesia 168,500,000 3.91 16,850 PT Putera Mulia Indonesia

Masyarakat (masing-masing dibawah 5%) 677,830,000 15.72 67,783 Public (each below 5%)

Jumlah 4,311,330,000 100.00 431,133 Total

Berikut rekonsiliasi jumlah saham beredar pada

awal dan akhir tahun:

The following is the reconciliation of the number of

outstanding shares at the beginning and ending of

the year:

2015 2014

(Lembar/Shares) (Lembar/Shares)

Jumlah Saham Beredar pada Awal Tahun 4,311,330,000 4,145,830,000 Total Outstanding Shares at Beginning of the Year

Penerbitan Saham Baru -- 165,500,000 Issuance of New Shares

4,311,330,000 4,311,330,000 Total Outstanding Shares at End of the YearJumlah Saham Beredar pada Akhir Tahun

Page 224: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 67 paraf/sign:

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum

Pemegang Saham Luar Biasa No. 7 tanggal

10 Desember 2012 dari Notaris Unita Christina

Winata, SH, notaris di Jakarta, telah diambil

keputusan-keputusan sebagai berikut:

Based on Deed Extraordinary General Meeting of

Shareholders No. 7 dated December 10, 2012 of

Notary Unita Christina Winata, SH, notary in

Jakarta, has made the following decisions:

1. Menyetujui rencana Bank untuk melakukan

penawaran umum perdana saham-saham

Bank kepada masyarakat (Penawaran Umum)

dan mencatatkan saham-saham Bank tersebut

pada bursa efek di Indonesia serta mengubah

status Bank dari Perseroan Tertutup menjadi

Perseroan Terbuka.

2. Menyetujui untuk meningkatkan modal dasar

Bank dari semula sebesar Rp520.000 menjadi

Rp795.000, serta mengubah nilai nominal

masing-masing saham Bank dari semula

sebesar Rp1.000 (dalam rupiah penuh)

menjadi Rp100 (dalam rupiah penuh).

3. Menyetujui untuk mengeluarkan saham dalam

simpanan/portepel dalam jumlah sebanyak-

banyaknya 2.500.000.000 (dalam satuan

penuh) saham dan menawarkan/ menjual

saham baru yang akan dikeluarkan dari

portepel tersebut melalui Penawaran Umum

kepada masyarakat dalam jumlah sebanyak-

banyaknya 2.500.000.000 (dalam satuan

penuh) saham baru dengan nilai nominal

masing-masing saham sebesar Rp100 (dalam

rupiah penuh).

4. Menyetujui untuk mencatatkan seluruh saham

Bank setelah dilaksanakannya Penawaran

Umum atas saham-saham yang ditawarkan

dan dijual kepada masyarakat melalui pasar

modal dan termasuk saham-saham yang

dimiliki oleh pemegang saham lama pada

Bursa Efek Indonesia (Company Listing).

1. Plans for initial public offering by issuing shares

to the public (Public Offering) and listed bank

shares on the Indonesia Stock Exchange and

change the status of the Bank from Private

Bank to be Publicly Listed, have been

approved.

2. Agree to increase the Bank's authorized capital

from Rp520,000 to Rp795,000, as well as

change the par value of each share of the Bank

from original amount of Rp1,000 (in full rupiah)

to Rp100 (in full rupiah).

3. Agree to issue shares in the portfolio

amounting to as much as 2,500,000,000 (in full

amount) shares and offer/sell new shares

through a public offering with amount as much

as 2,500,000,000 (in full amount) shares with a

par value of Rp100 per share (in full rupiah).

4. Agree to register all shares of the Bank after

the implementation of the Public Offering of the

shares and sold to the public through the

capital markets and includes shares held by

existing shareholders on the Indonesia Stock

Exchange (Company Listing).

Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah

mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

No. AHU-64129.AH.01.02.Tahun 2012 tanggal

14 Desember 2012.

Amendment to the Articles of Association was

approved by the Minister of Law and Human

Rights of the Republic of Indonesia

No. AHU-64129.AH.01.02.Tahun 2012 dated

December 14, 2012.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 19

tanggal 20 Mei 2013 dari Notaris Unita Christina

Winata, S.H., notaris di Jakarta, disetujui

peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari

Rp199.000 menjadi Rp414.583. Peningkatan modal

ditempatkan dan disetor sebesar Rp215.583

berasal dari penawaran umum perdana sebanyak

2.155.830.000 (dalam satuan penuh) saham biasa

atas nama masing-masing dengan nilai nominal

Rp100 (dalam satuan penuh), yang ditawarkan

kepada masyarakat dengan harga Rp375 per

saham.

Based on Deed General Extraordinary

Shareholders No. 19 dated May 20, 2013 of Notary

Unita Christina Winata, S.H, notary in Jakarta,

approved an increase in the issued and paid up

capital of to Rp414,583 from Rp199,000. The

increase in the issued and paid up capital

amounting to Rp215,583 is derived from initial

public offering of as much as 2,155,830,000 (in full)

ordinary shares each with a par value of Rp100 (in

full), which is offered to the public at a price of

Rp375 per share.

Page 225: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 68 paraf/sign:

Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah

mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak

Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-

AH.01.10-21373 tanggal 31 Mei 2013.

Amendment to the Articles of Association was

approved by the Ministry of Justice and Human

Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-

AH.01.10-21373 dated May 31, 2013.

PCS juga mengambil bagian dalam penawaran

umum dengan membeli saham sebanyak

658.000.000 (dalam satuan penuh) saham atau

30,52% dari jumlah saham biasa atas nama yang

ditawarkan, sehingga jumlah kepemilikan PCS atas

saham Bank mengalami peningkatan dari

210.750.000 (dalam satuan penuh) saham setara

dengan Rp21.075 menjadi 868.750.000 (dalam

satuan penuh) saham setara dengan Rp86.875.

PCS also take part in a public offering to buy

658,000,000 shares (in full amount) or 30.52 % of

the ordinary shares, as a result, the number of PCS

ownership over the shares of the Bank was

increased from 210,750,000 shares (in full units)

which is equivalent to Rp21,075 into 868,750,000

shares (in full units) which is equivalent to

Rp86,875.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 34

tanggal 26 Agustus 2014 dari Notaris Unita

Christina Winata, S.H., notaris di Jakarta, disetujui

penerbitan saham baru Tanpa Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu sejumlah sebanyak-banyaknya

414.583.000 saham. Sampai dengan tanggal

31 Desember 2015, saham baru yang diterbitkan

sebanyak 165.500.000 (salam satuan penuh)

saham biasa dengan nilai nominal per saham

Rp100 (nilai penuh) dan harga penawaran sebesar

Rp790 (nilai penuh) per saham, yang diambil

seluruhnya oleh OCBC Securities Pte – Ltd A/C.

Based on the Deed of Extraordinary General

Shareholders Meeting No. 34 dated August 26,

2014 made in the presence of Unita Christina

Winata, S.H., notary in Jakarta, granted the

issuance of pre-emptive rights with the maximum of

414,583,000 shares. As of the date of

December 31, 2015, the new shares issued were

165,500,000 (full amount) ordinary shares with a

par value per share of Rp100 (full amount) and

offering price of Rp790 (full amount) per share

which is taken entirely by OCBC Securities Pte - Ltd

A/C.

22. Agio Saham 22. Premium on Stock

2015 2014

Rp Rp

Agio Saham 770,473 770,473 Premium on Stock

Beban Emisi Saham (5,798) (5,798) Share Issuance Costs

Jumlah 764,675 764,675 Total

Agio saham merupakan kelebihan harga

pelaksanaan di atas nominal dari penerbitan

saham. Per 31 Desember 2015 dan 2014, saldo

agio saham sebesar Rp770.473, dengan rincian

sebagai berikut:

Premium on stock represents the excess of

exercise price over par value of the issuance of

shares. As of December 31, 2015 and 2014, the

balance of additional paid in capital amounted to

Rp770,473, with the following details:

Harga Nominal/ Harga Beli/ Agio Saham/

Nominal Price Buying Price Premium on Stock

Rp Rp Rp

PT Prima Cakrawala Sentosa 86,875 290,481 203,606 PT Prima Cakrawala Sentosa

PT Lippo General Insurance Tbk 21,075 43,731 22,656 PT Lippo General Insurance Tbk

PT Putera Mulia Indonesia 16,850 34,963 18,113 PT Putera Mulia Indonesia

OCBC Securities Pte. Ltd. - Client A/C 98,550 438,245 339,695 OCBC Securities Pte. Ltd. - Client A/C

Masyarakat 67,783 254,186 186,403 Public

Jumlah 291,133 1,061,606 770,473 Total

Page 226: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 69 paraf/sign:

23. Penggunaan Laba Bersih 23. Use of Net Income

Penggunaan Laba Bersih Tahun 2014 Use of Net Income for 2014

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan (RUPST) pada tanggal 27 Mei 2015,

disetujui seluruh laba bersih untuk tahun buku 2013

sebesar Rp15.562, disisihkan sebesar Rp300

sebagai dana cadangan dan sisanya dicatat

sebagai laba ditahan.

Annual General Meeting of Shareholders dated

May 27, 2015, approved the entire net income for

the fiscal year 2014 amounting to Rp15.562, has

allocated amounting to Rp300 as reserve fund, and

the remaining was recorded as retained earnings.

Penggunaan Laba Bersih Tahun 2013 Use of Net Income for 2013

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan (RUPST) pada tanggal 11 April 2014,

disetujui seluruh laba bersih untuk tahun buku 2013

sebesar Rp14.643, disisihkan sebesar Rp300

sebagai dana cadangan dan sisanya dicatat

sebagai saldo laba.

Annual General Meeting of Shareholders dated

April 11, 2014, approved the entire net income for

the fiscal year 2013 amounting to Rp14,643, has

allocated amounting to Rp300 as reserve fund, and

the remaining was recorded as retained earnings.

Cadangan Umum dan Wajib General and Reserval

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

cadangan umum dan wajib masing-masing sebesar

Rp 800 dan Rp500. Cadangan umum dan wajib ini

dibentuk sehubungan dengan Undang-undang

Republik Indonesia No. 1/1995 yang telah

digantikan dengan Undang-undang No. 40/2007

efektif tanggal 16 Agustus 2007 mengenai

Perseroan Terbatas, yang mengharuskan

perusahaan-perusahaan untuk membuat

penyisihan cadangan umum sebesar sekurang-

kurangnya 20% dari jumlah modal yang

ditempatkan dan disetor penuh. Undang-undang

tidak mengatur jangka waktu untuk penyisihan

tersebut.

As of December 31, 2015 and 2014, general and

compulsory reserve amounted to Rp 800 and

Rp500, respectively. General and compulsory

reserve is formed in relation to the Law of the

Republic of Indonesia No. 1/1995 which has been

replaced by Law No. 40/2007 effective date of

August 16, 2007 regarding Limited Liability

Company, which requires companies to make

provision for general reserve at least 20% of the

total issued and fully paid. The law does not

regulate time limit for the allowance.

24. Pendapatan Bunga 24. Interest Income

2015 2014

Rp Rp

Kredit yang Diberikan 340,380 215,654 Loans

Efek-efek 92,697 98,636 Marketable Securities

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan Bank Lain 60,960 65,598 and Other Banks

Giro pada Bank Indonesia Current Accounts with Bank Indonesia

dan Bank Lain 2,204 1,697 and Other Banks

496,241 381,585 Total Jumlah

Pendapatan bunga lainnya merupakan pendapatan

bunga yang berasal dari pendapatan bunga dari

giro pada Bank Indonesia dan giro pada bank lain.

Other interest income represents interest on current

accounts with Bank Indonesia and current accounts

with other banks.

Page 227: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 70 paraf/sign:

25. Beban Bunga 25. Interest Expenses

2015 2014

Rp Rp

Simpanan Nasabah Deposits from Customers

Deposito Berjangka 228,401 161,874 Time Deposits

Giro 39,224 46,666 Current Accounts

Tabungan 15,949 6,722 Savings Accounts

Simpanan dari Bank Lain Deposits from Other Banks

Deposito Berjangka 4,091 6,781 Time Deposits

Giro 621 1,549 Current Accounts

Call Money 823 88 Call Money

Jumlah 289,109 223,680 Total

Beban bunga yang dibayarkan kepada pihak-pihak

berelasi untuk tahun-tahun yang berakhir pada

tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-

masing sebesar Rp51.330 dan Rp41.073 atau

sebesar 17,65% dan 18,36% dari seluruh beban

bunga (Catatan 33).

Interest expenses paid to the related parties for the

years ended December 31, 2015 and 2014

amounted to Rp51,330 and Rp41,073 or reflect

17.65% and 18.36% of the total interest expense,

respectively (Note 33).

26. Pendapatan Operasional Lainnya-Lain-lain 26. Others Operating- Others

2015 2014

Rp Rp

Lain-lain 1,090 291 Others

Pendapatan Selisih Kurs 190 -- Foreign Exchange Income

1,280 291 TotalJumlah

27. Pembentukan Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai

27. Provision For Impairment Losses

2015 2014

Rp Rp

Aset Keuangan Financial Assets

Kredit yang Diberikan (Catatan 10) 5,122 5,154 Loans (Note 10)

Jumlah 5,122 5,154 Total

28. Beban Umum dan Administrasi 28. General and Administrative Expenses

2015 2014

Rp Rp

Barang dan Jasa 31,931 15,962 Goods and Services

Jasa Pihak Ketiga 16,273 12,951 Third Parties Service

Sewa Kantor 11,528 7,899 Offices Rental

Penyusutan (Catatan 11) 11,228 5,028 Depreciations (Note 11)

Asuransi 10,000 8,021 Insurances

Perjalanan Dinas 5,475 3,811 Business Travel

Page 228: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 71 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Pemeliharaan dan Perbaikan 3,695 2,047 Maintenance and Repairment

Iklan dan Promosi 3,391 26,282 Advertising and Promotion

Keanggotaan 1,640 1,213 Membership

Pajak 1,209 288 Taxes

Seragam Kantor 425 495 Uniform Office

Amortisasi Aset Amortization of

Takberwujud (Catatan 12) 268 -- Intangible Assets (Notes 12)

Kerugian Risiko Operasional 41 59 Operational Risk Losses

Lain-lain 5,550 1,280 Others

Jumlah 102,654 85,336 Total

29. Beban Tenaga Kerja 29. Personnel Expenses

2015 2014

Rp Rp

Gaji Pokok 64,792 47,480 Basic Salaries

Imbalan Kerja (Catatan 32) 4,006 3,437 Employee Benefit (Note 32)

Pendidikan dan Pelatihan 4,191 2,907 Education and Training

Iuran Jamsostek 3,078 1,978 Jamsostek Contributions

Tunjangan Hari Raya dan Bonus 8,880 4,219 Holiday Allowances and Bonus

Honorarium Komisaris 480 480 Commissioners Honorarium

Honorarium Komite 185 185 Committee Honorarium

Lembur 302 6 Overtime

Lain-lain 3,024 2,823 Others

Jumlah 88,938 63,515 Total

30. Pendapatan (Beban) Non Operasional - Bersih 30. Non Operating (Expenses) Income - Net

2015 2014

Rp Rp

Laba Selisih Kurs 1,953 -- Gain on Foreign Exchange

Kerugian Penghapusan Aset (Catatan 11) (65) -- Loss of Assets Elimination (Notes 11)

Sumbangan (116) (133) Donation

Kerugian Revaluasi Spot dan Swap Valas (1,539) -- Loss on Revaluation of Spot and Swap

Laba Penjualan Aset Tetap (Catatan 11) -- 4,233 Gain on Sale of Fixed Assets (Note 11)

Lain-lain-Bersih (5) 103 Others-Net

228 4,203 TotalJumlah

31. Laba per Saham 31. Earning per Share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan

membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang

jumlah saham yang beredar pada periode yang

bersangkutan.

Basic earnings per share are computed by dividing

net income by the weighted average number of

shares outstanding during the period.

Page 229: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 72 paraf/sign:

Laba Bersih: Net Income :

2015 2014

Rp Rp

Laba untuk perhitungan laba bersih Income for the calculation basic

earningsper saham dasar: 18,206 15,825 per share

Jumlah 18,206 15,825 Total

Jumlah Saham (dalam satuan penuh) : Total Shares (in full amount) :

2015 2014

Rp Rp

Jumlah rata-rata tertimbang Total weighted average common

saham biasa untuk perhitungan shares for the calculation

laba bersih per saham dasar 4,311,330,000 4,200,996,667 basic earnings per share

Laba Bersih per Saham yang Dapat Earnings per share

Diatribusikan kepada Attributable to

Pemilik Entitas Induk 4.22 3.77 Owners the Parent Entity

32. Imbalan Kerja 32. Employee Benefits

Bank menghitung dan membukukan beban imbalan

kerja berdasarkan Undang-undang Ketenaga-

kerjaan No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003.

The Bank calculates and records the employee

benefits expense in accordance with the Labor Law

No. 13 Year 2003 dated March 25, 2003.

Bank melakukan pendanaan terhadap program

imbalan kerja yang dikelola oleh PT AIA Financial.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, Bank

telah menempatkan dana sebesar Rp10.876 (2014: Rp6.962).

The Bank conduct its funding employee benefit

program managed by PT AIA Financial. As of

December 31, 2015, the Bank placed the funding of

Rp10,876 (2014: Rp6,962).

Liabilitas atas imbalan kerja per tanggal

31 Desember 2015 dan 2014 dicatat berdasarkan

perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh

PT Sienco Aktuarindo Utama, aktuaris independen,

masing-masing dengan nomor laporan No. 107/LA-

IK/SAU/02-2016 tertanggal 10 Februari 2016 dan

No. 081/LA-IK/SAU/03-2015 tertanggal 16 Maret

2015.

Liabilities for employment benefits as of December

31, 2015 and 2014 are recorded based on actuarial

conducted by PT Sienco Aktuarindo Utama, an

independent actuary, with the report number

No. No. 107/LA-IK/SAU/02-2016 dated Febuary 10,

2016 and No. 081/LA-IK/SAU/03-2015 dated

March 16, 2015, respectively.

Jumlah liabilitas imbalan kerja berdasarkan

perhitungan Aktuaria Independen PT Sienco

Aktuarindo Utama per tanggal 31 Desember 2015

dan 2014 adalah sebagai berikut:

Total employee benefits liability balance based on

the Independent Actuary’s PT Sienco Aktuarindo

Utama calculation as of December 31, 2015 and

2014 is as follows:

2015 2014

Disajikan Kembali/

As Restated

Rp Rp

Nilai Kini Liabilitas Imbalan Kerja 10,855 7,421 Present Value of Employee Benefit Obligation

Nilai Wajar Aset Program (10,876) (6,962) Fair Value of Plan Asset

Defisit (Surplus) (21) 459 Defisit (Surplus)

Batasan Aset 21 -- Aset Limit

Liabilitas yang Diakui di Liability Recognized in

Laporan Posisi Keuangan -- 459 the Statement of Financial Position

Page 230: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 73 paraf/sign:

Nilai kini liabilitas atas imbalan pasca kerja untuk

tahun-tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2015 dan 2014, adalah sebagai

berikut:

Present value in liability for post employement

benefits for the years ended December 31, 2015

and 2014 is as follows:

2015 2014

Rp Rp

Nilai Kini Present Value of

Kewajiban Awal 7,421 4,381 Beginning Balance Obligation

Biaya Jasa Kini 3,728 3,435 Current Service Cost

Biaya Bunga 795 497 Interest Cost

Biaya Jasa Lalu Vested 239 -- Past Service Cost Vested

Pembayaran Manfaat (47) (197) Benefits Paid

Laba (Rugi) Aktuaria pada Kewajiban (1,281) (695) Gains (Losses) Actuarial on Liabilities

Saldo Akhir Tahun 10,855 7,421 Balance at End of Year

Nilai wajar liabilitas atas imbalan pasca kerja untuk

tahun-tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2015 dan 2014, adalah sebagai

berikut:

Fair value in liability for post employement benefits

for the years ended December 31, 2015 and 2014

is as follows:

2015 2014

Rp Rp

Nilai Wajar Aset Program Awal 6,962 4,352 Fair Value of Plan Asset Beginning

Imbal Hasil Aset Program 755 495 Return on Asset Plan

Iuran Pemberi Kerja 3,882 2,382 Contribution From Employer

Pembayaran Manfaat (47) (197) Benefits Paid

Laba (Rugi) Aktuaria pada Aset (676) (70) Gains (Losses) Actuarial on Assets

Aset pada Akhir 10,876 6,962 Ending of Assets

Perubahan pada liabilitas yang diakui sesuai

perhitungan Aktuaria Independen:

The changes of liability that is recognized in

accordance with the Independent Actuary’s

calculation:

2015 2014

Disajikan Kembali/

As Restated

Rp Rp

Saldo Awal 459 29 Beginning Balance

Beban Imbalan Kerja pada Tahun Berjalan 4,006 3,437 Expense Recognized during the Year

Pembayaran Iuran pada Tahun Berjalan (3,882) (2,382) Contribution Payments during the Year

Jumlah yang Diakui Melalui OCI (583) (625) Amount Recognized Trough OCI

Saldo Akhir -- 459 Ending Balance

Beban imbalan kerja untuk tahun yang berakhir

pada 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai

berikut:

The employee benefits expense for the years

ended December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2015 2014

Disajikan Kembali/

As Restated

Rp Rp

Biaya Jasa Kini 3,728 3,435 Current Service Cost

Biaya Bunga 681 497 Interest Cost

Imbal Hasil Aset Program (642) (495) Return on Asset Plan

Beban Jasa Masa Lalu (Non Vested) 239 -- Past Service Cost (Non Vested)

Jumlah Beban Imbalan Kerja 4,006 3,437 Total Employee Benefits Expense

Page 231: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 74 paraf/sign:

Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan

biaya manfaat pensiun oleh Aktuaria Independen

untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015

dan 2014 adalah sebagai berikut:

The key assumptions used by the Independent

Actuary for the year ended December 31, 2015 and

2014 for the calculation of employee benefits

expense is as follows:

2015 2014

Usia Pensiun Normal 55 Tahun/ Years 55 Tahun/ Years Normal Pension Age

Tingkat Diskonto 9.10% 8.50% Discount Rate

Tingkat Proyeksi Kenaikan Gaji 3.00% 5.00% Salary Increase Rate

Tingkat Mortalita Tabel Mortalita - TMI 2011/ Tabel Mortalita - TMI 2011/ Mortality Rate

Table of Mortality - TMI 2011 Table of Mortality - TMI 2011

Tingkat Cacat Tetap 1% dari Tingkat Mortalita/ 1% dari Tingkat Mortalita/ Disability Rate

1% of the Mortality Rate 1% of the Mortality Rate

Tingkat Pengunduran Diri 10% di Usia 20 Tahun dan 10% di Usia 20 Tahun dan Resignation Rate

Menurun Sampai Usia 54 Tahun/ Menurun Sampai Usia 54 Tahun/

10% at Age 20 Years and 10% at Age 20 Years and

Declined Until the Age of 54 Years Declined Until the Age of 54 Years

Metode Projected Unit Credit Projected Unit Credit Method

Program imbalan pasti memberikan eksposur Grup

terhadap risiko aktuarial seperti risiko investasi,

tingkat suku bunga dan risiko gaji.

The defined benefit pension plan typically

providesexposure for the Group to actuarial risks

such as investment risk, interest rate risk and salary

risk.

Risiko Investasi Investment Risk

Nilai kini liabilitas imbalan pasti pension kesehatan

dihitung menggunakan tingat diskonto yang

ditetapkan dengan mengacu pada imbal hasil

obligasi korporasi berkualitas tinggi; jika

pengembalian aset program di bawah tingkat

tersebut, hal itu akan mengakibatkan defisit

program. Saat ini program tersebut memiliki

investasi yang relatif seimbang pada efek

reksadana dan saham, instrumen utang dan

lainnya. Karena sifat jangka panjang dari liabilitas

program, dewan dana pensiun perlu menetapkan

bahwa bagian wajar dari aset program harus

diinvestasikan pada efek reksadana dan saham

dan obligasi untuk meningkatkan imbal hasil yang

dihasilkan oleh dana.

The present value of the defined benefit health care

plan liability is calculated using a discount rate

determined by reference to high quality corporate

bond yields; if the return on plan asset is below this

rate, it will create a plan deficit. Currently, the plan

has relatively balanced investment in mutual fund

and equity securities, and debt instruments and

others. Due to the long-term nature of the plan

liablities, the board of the pension fund considers it

appropriate that a reasonable portion of the plan

assets should be invested portion of the plan and

equity securities and in debt instruments to

leverage the return generated by the fund.

Risiko Tingkat Bunga Interest Risk

Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan

liabilitas program; namun, sebagian akan di offset

(saling hapus) oleh peningkatan imbal hasil atas

investasi instrumen utang.

A decrease in the bond interest rate will increase

the plan liability; however, this will be partially offset

by an increase in the return on the plan’s debt

investments.

Risiko Gaji Salary Risk

Nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan

mengacu pada gaji masa depan peserta program.

Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program

akan meningkatkan liabilitas program itu.

The present value of the defined benefit plan

liability is calculated by reference to the future

salaries of plan participants. As such, an increase

in the salary of the plan participants will increase

the plan’s liability.

Page 232: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 75 paraf/sign:

Sensitivitas dari liabilitas manfaat pasti terhadap

perubahan asumsi aktuaria di tahun 2015 adalah

sebagai berikut:

The sensitivity of defined benefit obligation to

changes in the weighted assumptions in 2015 is as

follow:

Perubahan Asumsi/ Nilai Kini Biaya Jasa Kini/

Change in Assumption Liabilitas Current

Manfaat Pasti/ Service

Present value of Cost

Benefit obligation

Rp Rp

Tingkat Diskonto Kenaikan/Increasi 1% 10,254 3,469 Discount Rate

Penurunan/Decrease 1% 11,769 4,032

Tingkat Kenaikan Gaji Kenaikan/Increasi 1% 11,844 4,060 Salary Increase Rate

Penurunan/Decrease 1% 10,184 3,443

Dampak Tehadap Liabilitas Manfaat Pasti/

Impact on Defined Benefit Obligation

Analisis jatuh tempo yang diharapkan dari manfaat

pensiun adalah sebagai berikut:

Expected maturity analysis of undiscounted

pension benefit is as follows:

Kurang dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari Jumlah/

atau sampai 1 - 2 Tahun/ 2 - 5 Tahun/ 5 - 10 Tahun/ 10 tahun/ Total

dengan 1 Tahun/ More than More than More than More than

Less than or 1 - 2 Years 2 - 5 Years 5 - 10 Years 10 years

up to 1 Year

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Diskonto Arus Kas Masa Depan/

Discounted Future Cash Flows 3,590 -- 1,264 2,471 3,627 10,952

Tanpa Diskonto

Arus Kas Masa Depan/

Undiscounted Future Cash Flows 3,590 -- 1,712 4,362 18,003 27,667

33. Sifat dan Transaksi dengan Pihak Berelasi 33. Nature and Transactions of Related Parties

Sifat Hubungan Berelasi Nature of Relationship

Pihak-pihak berelasi adalah perusahaan dan

perorangan yang mempunyai keterkaitan

kepemilikan atau kepengurusan secara langsung

maupun tidak langsung dengan Bank.

Related parties are companies and individuals who

directly or indirectly have relationships with the

Bank through ownership or management.

Pihak Berelasi/ Sifat Hubungan Berelasi/ Transaksi/

Related Parties Nature of Related Parties Transactions

PT Almaron Perkasa Afiliasi dibawah Pengendalian Bersama/ Giro/

Affiliated under Common Control Current Account

Mochtar Riady Keluarga Pemegang Saham Mayoritas/ Giro, Deposito Berjangka/

Family of Majority Shareholder Current Account, Time Deposit

Tjahaya Riady Keluarga Pemegang Saham Mayoritas/ Tabungan, Giro, Deposito Berjangka/

Family of Majority Shareholder Savings, Current Account, Time Deposit

Soebroto Djojonegoro Keluarga Pemegang Saham Mayoritas/ Giro/

Family of Majority Shareholder Current Account

PT Aryaduta International Management Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Aryaduta Karawaci Management Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Banten Sinar Dunia Televisi Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Deposito Berjangka/

Under Common Control Time Deposit

PT Ciptadana Asset Management Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Kharisma Buana Nusantara Pemegang Saham Mayoritas/ Giro/

Majority Shareholder Current Account

Page 233: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 76 paraf/sign:

Pihak Berelasi/ Sifat Hubungan Berelasi/ Transaksi/

Related Parties Nature of Related Parties Transactions

PT First Media Tbk Afiliasi dibawah Pengendalian Bersama/ Giro/

Affiliated under Common Control Current Account

PT Lippo Cikarang Tbk Afiliasi dibawah Pengendalian Bersama/ Giro/

Affiliated under Common Control Current Account

PT Lippo General Insurance Tbk Pemegang Saham/ Giro, Deposito Berjangka/

Shareholder Current Account, Time Deposit

PT Lippo Karawaci Tbk Afiliasi dibawah Pengendalian Bersama/ Giro/

Affiliated under Common Control Current Account

PT Lippo Life Assurance Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro, Deposito Berjangka/

Under Common Control Current Account, Time Deposit

PT Lippo Securities Tbk Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro, Deposito Berjangka/

Under Common Control Current Account, Time Deposit

PT Lippo Karawaci Tbk Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Link Net Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro, Deposito Berjangka/

Under Common Control Current Account, Time Deposit

PT Matahari Departement Store Tbk Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Mandiri Cipta Gemilang Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Matahari Putra Prima Tbk Afiliasi dibawah Pengendalian Bersama/ Giro/

Affiliated under Common Control Current Account

PT Mulia Bangun Semesta Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Mulia Sentosa Dinamika Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Multipolar Tbk Dibawah Kesamaan Pengendalian/ Giro/

Under Common Control Current Account

PT Prima Cakrawala Sentosa Pemegang Saham/ Giro/

Shareholder Current Account

PT Putera Mulia Indonesia Pemegang Saham/ Giro/

Shareholder Current Account

Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Manajemen Bank/ Tabungan, Giro, Deposito Berjangka/

Eksekutif Bank/ Board of Commisioners, Bank's Management Savings, Current Account, Time Deposit

Directors and Executive Bank Officers

Transaksi dan Saldo dengan Pihak-pihak

Berelasi

Related Parties Transactions and Balances

Dalam kegiatan usahanya, Bank melakukan

transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi-

transaksi tersebut dilaksanakan dengan

persyaratan dan kondisi yang normal dilakukan

dengan pihak ketiga. Transaksi-transaksi tersebut

adalah sebagai berikut:

In course of business, the Bank has transactions

with related parties. These transactions are

conducted in a normal terms and conditions as well

as transactions with the third parties. Those

transactions are as follows:

Rp Valas Rp Valas

Liabilitas Liability

Simpanan Nasabah (Catatan 16) Deposits from Customers (Note 16)

Giro Current Accounts

Pihak Dibawah Pengendalian Parties under

Bersama 764,775 3,183 699,496 -- Common Control

Pemegang Saham 6,507 282 394 -- Shareholders

Keluarga Pemegang Saham 1,686 -- 2,117 -- Shareholder's Family

772,968 3,465 702,007 --

2015 2014

Page 234: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 77 paraf/sign:

Rp Valas Rp Valas

2015 2014

Tabungan Saving Deposits

Keluarga Pemegang Saham 42 -- 41 -- Shareholder's Family

Dewan Komisaris, Direksi dan

Pejabat

Board of Commissioners, Directors

and Eksekutif Bank 3,080 424 1,383 -- Executive Employee of the Banks

3,122 424 1,424 --

Deposito Time Deposits

Pihak Dibawah Pengendalian Parties under

Bersama 61,784 -- 527,750 -- Common Control

Pemegang Saham 25,200 36,668 30,000 -- Shareholders

Keluarga Pemegang Saham 19,413 7,185 -- Shareholders's Family

Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Board of Commissioners, Directors

and Eksekutif Bank 4,760 2,284 6,364 -- Executive Employee of Banks

111,157 38,952 571,299 --

Jumlah 887,247 42,841 1,274,730 -- Total

Persentase dari Jumlah Liabilitas 16.09% 0.78% 27.74% 0.00% Percentage from Total Liabilities

Beban Bunga (Catatan 25) Interest Expenses (Note 25)

Pihak Dibawah Pengendalian Parties under

Bersama 47,131 18 40,002 -- Common Control

Pemegang Saham 2,238 278 343 -- Shareholders

Keluarga Pemegang Saham 1,155 -- 294 -- Shareholder's Family

Dewan Komisaris, Direksi dan

Pejabat

Board of Commissioners, Directors

and

Eksekutif Bank 495 15 428 -- Executive Employee of Banks

Keluarga Direksi dan Family of the Bank's Director

Pejabat Eksekutif Bank -- -- 6 -- and Executive Employee

Jumlah 51,019 311 41,073 -- Total

Persentase dari Beban Bunga 17.65% 0.11% 18.36% 0.00% Percentage from Interest Expenses

Pendapatan Operasional Lainnya Other Operational Income

Pihak Dibawah Pengendalian Parties under

Bersama -- -- 4,000 -- Common Control

Jumlah -- -- 4,000 -- Total

Persentase dari Pendapatan 0.00% 0.00% 33.04% 0.00% Percentage from

Operasional Lainnya Other Operational Income

Rincian gaji dan tunjangan untuk Direksi dan

Komisaris adalah sebagai berikut:

Details of salary and remuneration Board of

Directors and Board of Commissioners are as

follows:

2015 2014

Rp Rp

Direksi 2,972 1,820 Board of Directors

Dewan Komisaris 743 743 Board of Commissioners

3,715 2,563

34. Komitmen dan Kontinjensi 34. Commitments and Contingencies

Dalam bisnis normal perbankan, Bank mempunyai

komitmen dan kontinjensi yang tidak disajikan

dalam laporan keuangan.

As part of normal banking business, the Bank has

commitments and contingencies that are not

presented in the financial statements.

Ikhtisar komitmen dan kontinjensi Bank yang

dinyatakan dalam nilai kontrak adalah sebagai

berikut:

The following is a summary of the Bank’s

commitments and contingencies at contractual

amounts:

Page 235: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 78 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Komitmen Commitment

Tagihan Komitmen Commitment Charges

Spot Exchange Bought (SXB) USD 2,068 -- Spot Exchange Bought (SXB) USD

Spot Exchange Bought (SXB) SGD 1,464 -- Spot Exchange Bought (SXB) SGD

Jumlah Tagihan Komitmen - Bersih 3,532 -- Total Commitment Charges - Net

Liabilitas Komitmen Commitment Liabilities

Fasilitas Kredit kepada Nasabah

yang Belum Digunakan (677,408) (457,389) Unused Loans Facilities

Jumlah Liabilitas Komitmen - Bersih (677,408) (457,389) Total Commitment Liabilities - Net

Kontinjensi Contingencies

Liabilitas Kontinjensi Contingencies Liabilities

Bank Garansi (55,244) (27,605) Bank Guarantee

Lainnya (398) -- Others

Jumlah Kontinjensi - Bersih (55,642) (27,605) Total Contingencies - Net

Lainnya Others

Titipan Setoran Kliring 19,602 6,498 Deposit Clearing

Kredit Hapus Buku 1,430 1,459 Written Off Loans

Jumlah Lainnya 21,032 7,957 Total Others

Liabilitas Komitmen dan Total Commitment Liabilities and

Kontinjensi - Bersih (708,486) (477,037) Contingencies - Net

35. Informasi Segmen Usaha 35. Operating Segment Information

Seperti yang telah dijelaskan pada Catatan 2.z,

Bank pada saat ini dikelola sebagai segmen

operasi tunggal. Pada saat ini, Bank menganalisa

segmen secara geografis dimana manajemen

menelaah laporan internal mananjemen secara

bulanan untuk masing-masing area.

As described in Note 2.z, the Bank is currently

managed as a single operating segment. At this

time, the Bank analyze the geographical segments

in which the internal management reports

mananjemen examined monthly for each area.

Informasi wilayah geografis dikelompokkan menjadi

Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan di luar

DKI Jakarta.

Information grouped into geographic regions

Special Capital Region (DKI) Jakarta and outside

Jakarta.

DKI Jakarta Luar DKI Jakarta Jumlah

Rp Rp Rp

Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 250,302 (43,170) 207,132 Net Interest Income (Expenses)

Pendapatan Operasional Lainnya 7,340 4,732 12,072 Other Operating Income

Pembentukan Cadangan Provision for

Kerugian Penurunan Nilai (2,529) (2,593) (5,122) Impairment Losses

Penurunan Nilai Wajar Aset Keuangan Impairment Fair Value of Financial Assets

Transaksi Spot dan Derivatif (3) -- (3) of Transactions Spot and Derivative

Beban Tenaga Kerja (63,617) (25,321) (88,938) Personnel Expenses

Beban Umum dan Administrasi (73,481) (29,173) (102,654) General and Administrative Expenses

Laba (Rugi) Operasional 118,012 (95,525) 22,487 Operational Income (Loss)

Pendapatan (Beban) Non Operasional 233 (5) 228 Non Operating Incomes (Expenses)

Laba (Rugi) Income (Loss)

sebelum Pajak Penghasilan 118,245 (95,530) 22,715 before Income Tax

Beban Pajak Penghasilan (4,509) -- (4,509) Income Tax Expenses

Laba (Rugi) Bersih 113,736 (95,530) 18,206 Net (Loss) Income

Jumlah Aset 4,866,750 1,836,627 6,703,377 Total Assets

Jumlah Liabilitas 2,411,650 3,102,069 5,513,719 Total Liabilities

2015

Page 236: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 79 paraf/sign:

DKI Jakarta Luar DKI Jakarta Jumlah

Rp Rp Rp

Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 223,905 (66,000) 157,905 Net Interest Income (Expenses)

Pendapatan Operasional Lainnya 8,617 3,491 12,108 Other Operating Income

Pembentukan Cadangan Provision for

Kerugian Penurunan Nilai (2,745) (2,409) (5,154) Impairment Losses

Beban Tenaga Kerja (63,420) (95) (63,515) Personnel Expenses

Beban Umum dan Administrasi (81,829) (3,507) (85,336) General and Administrative Expenses

Laba (Rugi) Operasional 84,528 (68,520) 16,008 Operational Income (Loss)

Pendapatan (Beban) Non Operasional 4,205 (2) 4,203 Non Operating Incomes (Expenses)

Laba (Rugi) Income (Loss)

sebelum Pajak Penghasilan 88,733 (68,522) 20,211 before Income Tax

Beban Pajak Penghasilan (4,386) -- (4,386) Income Tax Expenses

Laba (Rugi) Bersih 84,347 (68,522) 15,825 Net (Loss) Income

Jumlah Aset 4,040,775 1,736,347 5,777,122 Total Assets

Jumlah Liabilitas 1,947,276 2,647,377 4,594,653 Total Liabilities

2014

36. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 36. Fair Value of Financial Assets and Liabilities

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, nilai

wajar dari aset dan liabilitas keuangan Bank

adalah:

A s at 31 December 2015 and 2014, the fair values

of financial assets and liabilities Bank are as

follows:

Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/

Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value

Rp Rp Rp Rp

Aset *) Assets *)

Kas 97,493 97,493 49,797 49,797 Cash

Giro pada Current Account with

Bank Indonesia 386,383 386,383 424,897 424,897 Bank Indonesia

Giro pada Current Account with

Bank Lain 423,899 423,899 12,348 12,348 Other Banks

Penempatan pada Bank Lain dan Placements with Other Banks and

Bank Indonesia 1,139,131 1,139,131 1,436,128 1,436,128 Bank Indonesia

Efek-efek 1,032,554 1,032,554 974,703 974,703 Marketable Securities

Efek-efek yang dibeli Securities Purchase Under

dengan Janji Dijual Kembali -- -- 381,614 381,614 Resale Agreement

Kredit yang Diberikan-Neto 3,466,264 3,466,264 2,392,687 2,392,687 Loans-Net

Aset Lain-lain-Netto 39,267 39,267 32,051 32,051 Other Assets-Net

Jumlah 6,584,991 6,584,991 5,704,225 5,704,225 Total

Liabilitas Liabilities

Liabilitas Segera 264 264 -- -- Obligations Due Immediately

Simpanan Nasabah Deposits from Customers

Giro 1,609,989 1,609,989 1,331,152 1,331,152 Current Accounts

Tabungan 606,599 606,599 389,371 389,371 Savings Account

Deposito Berjangka 2,584,659 2,584,659 2,732,236 2,732,236 Time Deposits

Simpanan dari Bank Lain Deposits from Other Banks

Call Money 618,667 618,667 50,000 50,000 Call Money

Giro 28,152 28,152 18,339 18,339 Current Accounts

Deposito Berjangka 28,161 28,161 38,938 38,938 Time Deposits

Liabilitas Lain-lain 32,392 32,392 27,749 27,749 Other Liabilities

5,508,883 5,508,883 4,587,785 4,587,785

*) Setelah Dikurangi dengan Cadangan Kerugian *) Net of Allowance for

Penurunan Nilai Impairment Losses

2015 2014

i) Giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain,

pendapatan yang masih akan diterima

i) Current accounts with Bank Indonesia, current

accounts with other banks, accrued income

Nilai tercatat dari giro pada Bank Indonesia

dan bank lain dengan suku bunga

mengambang adalah perkiraan yang layak

atas nilai wajar.

The carrying amount of floating rate current

accounts with Bank Indonesia and other banks

is a reasonable approximation of fair value.

Page 237: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 80 paraf/sign:

Estimasi nilai wajar terhadap pendapatan yang

masih akan diterima berdasarkan diskonto arus

kas dengan menggunakan suku bunga pasar

uang yang berlaku untuk hutang dengan risiko

kredit dan sisa jatuh tempo yang serupa.

Karena sisa jatuh tempo di bawah 1 (satu)

tahun sehingga nilai tercatat dari pendapatan

yang masih akan diterima perkiraan yang layak

atas nilai wajar.

The estimated fair value of accrued income is

based on discounted cash flows using

prevailing money market interest rates for

debts with similar credit risk and remaining

maturity. Since the maturity is below 1 (one)

year, the carrying amount of accrued income is

a reasonable approximation of fair value.

ii) Penempatan pada Bank Indonesia dan bank

lain

ii) Placements with Bank Indonesia dand other

banks

Penempatan pada bank lain dan Bank

Indonesia merupakan penanaman dana dalam

bentuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia

(FASBI), call money, penempatan “fixed-term”,

deposito berjangka

Placements with other banks and Bank

Indonesia represent placements in the form of

Bank Indonesia Deposit Facility (FASBI), call

money, “fixed-term” placements, time deposits.

Nilai tercatat dari penempatan dan simpanan

overnight dengan suku bunga mengambang

adalah perkiraan yang layak atas nilai wajar.

The carrying amount of floating rate

placements and overnight deposits is a

reasonable approximation of fair value.

Estimasi nilai wajar terhadap penempatan

dengan suku bunga tetap ditetapkan

berdasarkan diskonto arus kas dengan

menggunakan suku bunga pasar uang yang

berlaku untuk hutang dengan risiko kredit dan

sisa jatuh tempo yang serupa.

The estimated fair value of fixed interest

bearing deposits is based on discounted cash

flows using prevailing money market interest

rates for debts with similar credit risk and

remaining maturity.

iii) Efek-efek iii) Marketable securities

Nilai wajar untuk efek-efek dan Obligasi

Pemerintah ditetapkan berdasarkan harga

pasar atau harga kuotasi perantara

(broker)/pedagang efek (dealer). Jika informasi

ini tidak tersedia, nilai wajar diestimasi dengan

menggunakan harga pasar kuotasi efek yang

memiliki karakteristik kredit, jatuh tempo, dan

yield yang serupa.

The fair value for marketable securities and

Government Bonds is based on market prices

or broker/dealer price quotations. If this

information is not available, fair value is

estimated using quoted market prices for

securities with similar credit, maturity, and yield

characteristics.

iv) Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual

kembali

iv) Securities purchased under resale agreements

Estimasi nilai wajar terhadap efek-efek yang

dibeli dengan janji dijual kembali ditetapkan

berdasarkan diskonto arus kas dengan

menggunakan suku bunga pasar uang yang

berlaku untuk hutang dengan risiko kredit dan

sisa jatuh tempo yang serupa. Karena sisa

jatuh tempo di bawah 1 (satu) tahun sehingga

nilai tercatat dari efek-efek yang dibeli dengan

janji dijual kembali adalah perkiraan yang layak

atas nilai wajar.

The estimated fair value of securities

purchased under resale agreements is based

on discounted cash flows using prevailing

money market interest rates for debts with

similar credit risk and remaining maturity. Since

the maturity is below 1 (one) year, the carrying

amount of securities purchased under resale

agreements is a reasonable approximation of

fair value.

Page 238: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 81 paraf/sign:

v) Kredit yang diberikan v) Loans

Kredit yang diberikan dinyatakan berdasarkan

jumlah nilai tercatat setelah dikurangi oleh

beban penurunan nilai. Estimasi nilai wajar

mencerminkan jumlah diskonto dari estimasi

kini dari arus kas masa depan yang diharapkan

akan diterima. Arus kas yang diharapkan

didiskontokan pada tingkat suku bunga pasar

terkini untuk menentukan nilai wajar.

Loans are recorded at carrying amount net of

charges for impairment. The estimated fair

value represents the discounted amount of

estimated future cash flows expected to be

received. Expected cash flows are discounted

at current market rates to determine fair value.

vi) Liabilitas segera, simpanan dari nasabah,

simpanan dari bank lain, dan akrual bunga

vi) Obligation due immediately, deposits from

customers, deposits from other banks, and

accrued interest expense

Estimasi nilai wajar simpanan tanpa jatuh

tempo, termasuk simpanan tanpa bunga,

adalah sebesar jumlah terhutang ketika utang

tersebut dibayarkan.

The estimated fair value of deposits with no

stated maturity, which includes non-interest

bearing deposits, is the amount repayable on

demand.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, aset

dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar

menggunakan hirarki nilai wajar adalah:

As at 31 December 2015 and 2014, financial assets

and liabilities measured at fair value based on

following fair value hierarchy:

Nilai tercatat/ Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/

Carrying Value Level 1 Level 2 Level 3

Rp Rp Rp Rp

Aset Keuangan Financial Assets

Efek-efek 789,736 789,736 -- -- Marketable Securities

Obligasi Pemerintah 242,818 242,818 -- -- Government Bonds

Jumlah 1,032,554 1,032,554 -- -- Total

2015

Nilai Wajar/Fair value

Nilai tercatat/ Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/

Carrying Value Level 1 Level 2 Level 3

Rp Rp Rp Rp

Aset Keuangan Financial Assets

Efek-efek 715,837 715,837 -- -- Marketable Securities

Obligasi Pemerintah 258,866 258,866 -- -- Government Bonds

Jumlah 974,703 974,703 -- -- Total

2014

Nilai Wajar/Fair value

Tidak terdapat perpindahan antara tingkat 1 dan

tingkat 2 hirarki nilai wajar.

There is no transfer between level 1 and level 2 of

the fair value hierarchy.

Teknik penilaian spesifik yang digunakan untuk

melakukan penilaian pada instrumen keuangan,

antara lain:

Specific valuation technique used to value financial

instruments include:

a. Harga yang dikutip dari pasar atau pedagang

efek instrumen serupa;

a. Quoted market prices or dealer quotes for

similar instruments;

b. Nilai wajar dari swap tingkat suku bunga yang

diperhitungkan sebagai nilai kini dari estimasi

arus kas masa datang berdasarkan kurva imbal

hasil yang dapat diobservasi;

b. Fair value of interest rate swap is calculated as

the present value of estimated future cashflow

based on observable yield curves;

c. Nilai wajar dari kontrak berjangka valuta asing

yang ditentukan berdasarkan kurs berjangka

pada tanggal pelaporan keuangan; dan

c. Fair value of foreign exchange contracts is

determined using forward exchange rates at

reporting date; and

Page 239: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 82 paraf/sign:

d. Teknik-teknik lainnya, seperti analisis arus kas

diskontoan yang digunakan untuk menentukan

nilai wajar instrumen keuangan lainnya.

d. Other techniques, such as discounted cash

flow analysis, are used to determine fair value

for other financial instrument.

37. Manajemen Risiko 37. Risks Management

Dalam menjalankan kegiatan usahanya yang

berkaitan dengan penghimpunan dana, pemberian

pinjaman maupun penyediaan jasa perbankan

lainnya, Bank tidak terlepas dari berbagai risiko.

Pelaksanaan kegiatan usaha tersebut dapat

mengakibatkan timbulnya dampak negatif bagi

kelangsungan usaha Bank bila tidak dikelola

dengan baik.

In carrying out its business activities related to fund

raising, lending and providing other banking

services, the Bank is in expose to the risks.

Implementation of these activities could result in a

negative impact on the Bank's business continuity if

not managed properly.

Manajemen risiko mendapat perhatian khusus dari

Bank sebagai upaya mengimbangi semakin

kompleksnya produk dan aktivitas yang dihadapi.

Dalam mencapai tujuan tersebut maka Bank telah

memiliki Komite Manajemen Risiko dan Satuan

Kerja Manajemen Risiko yang bertugas

menetapkan kebijakan termasuk strategi

manajemen risiko dan perencanaan dalam

keadaan darurat (contingency plan) untuk

menghadapi risiko yang timbul serta memperbaiki

dan menyempurnakan penerapan manajemen

risiko. Satuan Kerja Manajemen Risiko independen

terhadap satuan kerja yang melakukan aktivitas

Bank (Risk Taking Unit).

The risk management main objective is for the

Bank to counterbalance the effect of the complexity

of products. In achieving these objectives, the Bank

has the Risk Management Committee and the Risk

Management Unit in charge of setting policy

including risk management strategies and planning

in an emergency (contingency plan) to deal with the

resulting risks and improve and refine the

application of risk management. Risk Management

Unit independent of the working unit activities Bank

(Risk Taking Unit).

Penerapan manajemen risiko dilaksanakan melalui

pengawasan aktif dewan komisaris dan direksi,

kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit

manajemen risiko, kecukupan proses identifikasi,

pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko,

serta penerapan sistem informasi manajemen risiko

dan sistem pengendalian internal yang menyeluruh.

Application of risk management is carried out

through active oversight board of commissioners

and directors, the adequacy of policies, procedures

and limits of risk management, adequacy the

processes of risk identification, measurement,

monitoring and control, and the implementation of

risk management information systems and a

comprehensive internal control system.

a. Risiko Kredit a. Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko yang terjadi akibat

kegagalan pihak lawan (counterparty) atau

debitur untuk memenuhi kewajibannya yang

timbul dari aktivitas fungsional Bank seperti

perkreditan, treasury, investasi dan

pembiayaan perdagangan (trade finance).

Credit risk is the risk of loss due to failure of the

counterparty or debtor to fulfill its obligations

arising from the functional activities such as

bank lending, treasury, investment and trade

finance (trade finance).

Risiko kredit diukur melalui probabilitas

terjadinya default pada masa mendatang.

Perhitungan probability default tersebut

selanjutnya akan dijadikan dasar untuk

perhitungan cadangan kerugian penurunan

nilai modal (capital at risk), pricing, alokasi

modal dan manajemen portofolio.

Credit risk is measured by the probability of

default in the future. Calculation of default

probability will then be used as the basis for the

calculation of impairment losses of capital

(capital at risk), pricing, capital allocation and

portfolio management.

Page 240: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 83 paraf/sign:

Manajemen risiko kredit menitikberatkan pada

pengelolaan kualitas aset yang baik, seleksi

debitur dengan mengacu pada ketentuan Risk

Acceptance Criteria (RAC), kemudian

melakukan pemantauan dan pemeriksaan

yang ketat, berskala dan terus menerus pada

kredit yang telah disalurkan, memberikan

saran-saran perbaikan, sehingga kerugian

yang mungkin terjadi dapat diminimalkan; four

eyes principles sebagai salah satu

pengendalian risiko kredit pada proses

pemberian kredit telah dilaksanakan unit-unit

kerja; dan Early Warning System (EWS)

sebagai salah satu alat pemantauan

(monitoring) dengan cara mendeteksi secara

dini debitur yang berpotensi default. Sistem

tersebut dapat mendukung proses pemantauan

pinjaman secara menyeluruh, mengidentifikasi

tindakan perbaikan, dan menyempurnakan

tindak lanjut secara efektif.

Credit risk management focuses on managing

asset quality, selecting the borrowers in

accordance to Risk Acceptance Criteria (RAC),

then monitoring and routinely examining

disbursed loans, giving

suggestions for improvement so that the losses

that may occur can be minimized;

implementing four eyes principles as one of

controlling credit risk in the loan process; and

Early Warning System (EWS) as one means of

early detection of potential borrowers default.

The system can help the whole process of

monitoring overall loans, identify corrective

actions, and effectively improve the follow-up

actions.

Pemberian kredit juga tidak mengabaikan

konsep hubungan total debitur (one obligor

concept), pemantauan terhadap konsentrasi

kredit pada sektor ekonomi tertentu,

pemenuhan terhadap ketentuan Batas

Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) serta

penentuan limit kewenangan dalam proses

pemutusan kredit yang dilakukan secara

berjenjang.

The credit disbursement were made without

ignoring the concept of total debtor relations

(one obligor concept), concentration of credit

monitoring in certain economic sectors,

compliance with the provisions of Legal

Lending Limit (LLL) as well as the

determination of the authority limit the loan

approval process done in stages.

Analisa eksposur maksimum terhadap risiko

kredit tanpa memperhitungkan agunan yang

dimiliki atau peningkatan kualitas kredit lain

adalah sebagai berikut:

Analysis of the maximum exposure to credit

risk without taking into account any collateral

held or other credit quality improvement are as

follows:

Eksposur Maksimum Risiko Kredit Maximum Exposure of Credit Risk

Untuk aset keuangan yang diakui di laporan

posisi keuangan, eksposur maksimum

terhadap risiko kredit sama dengan nilai

tercatatnya. Untuk fasilitas kredit yang belum

digunakan dan bank garansi yang diterbitkan,

eksposur maksimum terhadap risiko kredit

adalah nilai yang harus dibayarkan oleh Bank

jika kewajiban atas fasilitas kredit yang belum

digunakan dan bank garansi yang diterbitkan

terjadi.

For financial assets that are recognized in the

statement of financial position, the maximum

exposure to credit risk equal to its carrying

value. For unused credit facilities and bank

guarantees issued, the maximum exposure to

credit risk is a value that must be paid by the

Bank if liabilities for unused credit facilities and

bank guarantees issued to happen.

Tabel berikut menyajikan eksposur maksimum

Bank terhadap risiko kredit untuk instrumen

keuangan pada laporan posisi keuangan dan

rekening administratif, tanpa memperhitungkan

agunan yang dimiliki atau perlindungan kredit

lainnya:

The following table presents the Bank's

maximum exposure to credit risk for financial

instruments in the statement of financial

position and balance sheet, regardless of the

collateral held or other credit protection:

Page 241: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 84 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Laporan Posisi Keuangan: Statement of Financial Position:

Giro pada Bank Indonesia 386,383 424,897 Current Accounts with Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain 423,899 12,348 Current Accounts with Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan Bank Lain 1,139,131 1,436,128 and Other Banks

Efek-efek 1,032,554 974,703 Marketable Securities

Tagihan atas Efek yang Dibeli dengan Securties Purchased under

Janji Dijual Kembali -- 381,614 Resale Agreement

Kredit yang Diberikan 3,482,580 2,403,881 Loans

Pendapatan yang Masih Akan Diterima 27,492 24,336 Accrued Income

Sub Jumlah 6,492,039 5,657,907 Sub Total

Komitmen dan Kontinjensi Commitments and Contingencies

Fasilitas Kredit kepada Nasabah yang

belum Digunakan (677,408) (457,389) Unused Loans Facilities

Spot Exchange Bought (SXB) USD 2,068 -- Spot Exchange Bought (SXB) USD

Spot Exchange Bought (SXB) SGD 1,464 -- Spot Exchange Bought (SXB) SGD

Bank Garansi yang Diterbitkan (55,244) (27,605) Bank Guarantees Issued

Sub Jumlah (729,120) (484,994) Sub Total

Jumlah 5,762,919 5,172,913 Total

Bank menetapkan jenis dan nilai agunan yang

dijaminkan sesuai skema kredit. Jenis dari agunan

terdiri dari:

The Bank set the type and value of the collateral

pledged appropriate credit schemes. Types of

collateral consisting of:

a. Agunan Utama yaitu terdiri dari: a. Main Collateral, consists of:

(1) Agunan Tunai antara lain terdiri dari

deposito, tabungan, giro, setoran agunan

tunai (margin deposit) dan sejenisnya yang

diterbitkan dan disimpan oleh Bank.

(1) Cash collateral is comprised of deposits,

savings, checking, deposit cash collateral

(margin deposit) and the like issued and

retained by the Bank.

(2) Agunan utama non tunai adalah sebagai

berikut:

(2) The main non cash collateral is as follows:

a. Tanah dan bangunan (termasuk

apartemen) yang terletak di daerah

yang marketable dan berkembang.

b. Tanah Kosong yang marketable dan

berkembang.

c. Kendaraan bermotor dengan umur

kendaraan maksimum 3 (tiga) tahun

pada saat pengajuan kredit.

d. Mesin-mesin produksi, Alat berat

(heavy equipment) yang dapat

didaftarkan secara fidusia.

e. Kapal laut (min 20 M3) yang dapat

dipasang Hipotik.

a. Lands and buildings (including

apartments) located in areas that are

marketable and growing.

b. Vacant Lands that are marketable and

growing.

c. Motor vehicles with a maximum vehicle

age of 3 (three) years at the time of

loan application.

d. The machines, heavy equipment

(heavy equipment) that can be

registered as a fiduciary.

e. Ships (min 20 M3) which can be

mounted Mortgages.

Di samping agunan utama yang dapat diterima

Bank, terdapat juga agunan tambahan

(secondary collateral) di dalam proses

pemberian kredit, namun tidak diperhitungkan di

dalam menghitung coverage ratio.

In addition to the main collateral acceptable to

the Bank, there are also additional collateral

(secondary collateral) in the credit granting

process, but not taken into account in

calculating the coverage ratio.

Page 242: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 85 paraf/sign:

b. Jenis agunan tambahan dapat berupa agunan

fisik maupun agunan non fisik, antara lain

sebagai berikut:

b. Additional collateral types of collateral can be

physical or non-physical collateral, as follows:

- Barang dagangan dan/atau bahan baku.

- Piutang dagang.

- Aktiva tetap lainnya.

- Merchandise and / or raw materials.

- Account receivable.

- Other fixed assets.

Proses penentuan peringkat kredit Bank

membedakan eksposur untuk menentukan

eksposur mana yang memiliki faktor risiko lebih

besar dan tingkat kerugian potensial yang lebih

tinggi. Peringkat kredit setiap debitur ditelaah

secara berkala dan perubahannya

diimplementasikan secepatnya. Peringkat kredit

yang diterapkan atas setiap debitur juga

mempertimbangkan kualitas kredit dari debitur

tersebut yang telah ditentukan oleh bank-bank

lain.

The process of determining credit ratings of

Bank distinguish exposures to determine which

ones have the exposure factor greater risk and

potential loss rate is higher. The credit rating of

each debtor are reviewed regularly and

changes are implemented as soon as possible.

Credit ratings applied to each debtor also

considers the credit quality of the borrowers

who have been determined by other banks.

Pembagian aset keuangan berdasarkan kualitas

kreditnya disajikan di bawah ini:

Distribution of financial assets by credit quality

is presented below:

Belum Jatuh Mengalami Cadangan Jumlah/

Tempo dan Penurunan Kerugian Total

Mengalami Nilai/ Penurunan Nilai/

Penurunan Nilai/ Impaired Allowance for

Not Yet Due Impaiment

and Impaired Losses

Rp Rp Rp Rp

Aset pada Biaya Perolehan Assets at

Diamortisasi Amortized Cost

Giro pada Bank Indonesia 386,383 -- -- 386,383 Current Accounts with Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain 423,899 -- -- 423,899 Current Accounts with Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan Bank Lain 1,139,131 -- -- 1,139,131 and Other Banks

Efek-efek 619,825 -- -- 619,825 Marketable Securities

Kredit yang Diberikan 3,482,580 -- (16,316) 3,466,264 Loans

Pendapatan yang Masih Akan Diterima 27,492 -- -- 27,492 Accrued Income

Aset Tersedia untuk Dijual Available For Sale

Efek-efek 412,729 -- -- 412,729 Marketable Securities

Jumlah 6,492,039 -- (16,316) 6,475,723 Total

2015

Belum Jatuh Mengalami Cadangan Jumlah/

Tempo dan Penurunan Kerugian Total

Mengalami Nilai/ Penurunan Nilai/

Penurunan Nilai/ Impaired Allowance for

Not Yet Due Impaiment

and Impaired Losses

Rp Rp Rp Rp

Aset pada Biaya Perolehan Assets at

Diamortisasi Amortized Cost

Giro pada Bank Indonesia 424,897 -- -- 424,897 Current Accounts with Bank Indonesia

Giro pada Bank Lain 12,348 -- -- 12,348 Current Accounts with Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan Bank Lain 1,436,128 -- -- 1,436,128 and Other Banks

Efek-efek 746,363 -- -- 746,363 Marketable Securities

Tagihan atas Efek yang Dibeli dengan Securties Purchased under

Janji Dijual Kembali 381,614 -- -- 381,614 Resale Agreement

Kredit yang Diberikan 2,403,881 -- (11,194) 2,392,687 Loans

Pendapatan yang Masih Akan Diterima 24,336 -- -- 24,336 Accrued Income

Aset Tersedia untuk Dijual Available For Sale

Efek-efek 228,340 -- -- 228,340 Marketable Securities

Jumlah 5,657,907 -- (11,194) 5,646,713 Total

2014

Page 243: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 86 paraf/sign:

Bank mengevaluasi penurunan nilai aset

keuangan secara individual dan kolektif.

Penurunan nilai secara individual terkait dengan

eksposur yang secara individual signifikan,

sedangkan penurunan nilai kolektif terkait

kelompok aset keuangan yang sejenis dimana

kerugian telah terjadi namun belum dapat

diidentifikasi atas aset yang secara individual

tidak signifikan dan eksposur yang secara

individual signifikan yang telah dievaluasi

penurunan nilainya secara individual namun

tidak ditemukan adanya penurunan nilai secara

individual.

The Bank assesses impairment of financial

assets individually and collectively. Individually

impaired associated with exposures that are

individually significant, while decreasing

collective values associated group of financial

assets that kind where losses have been

incurred but not yet identified for assets that

are individually insignificant and exposures that

are individually significant are evaluated for

impairment on an individual basis however,

there are no individually impaired.

Belum jatuh tempo dan tidak mengalami

penurunan nilai

Not Yet Due and Not Impaired

Eksposur menunjukkan laba yang tinggi atau

stabil, modal dan likuiditas yang memadai,

secara umum tercermin dengan pembayaran

komitmen terhadap Bank secara tepat waktu.

Sumber pembayaran dapat diidentifikasikan

secara jelas.

Exposure indicate a high or stable earnings,

capital and liquidity are adequate, it is generally

reflected in the Bank's commitment to the

payment in a timely manner. Source of

payment can be clearly identified.

Mengalami penurunan nilai Impaired

Eksposur dengan peringkat kurang lancar,

diragukan dan macet dimana Bank telah

menentukan bahwa terdapat bukti obyektif

penurunan nilai dan Bank tidak mengharapkan

untuk menerima kembali seluruh nilai pokok dan

bunga tertunggak sesuai dengan persyaratan

kontraktual dalam perjanjian.

Exposures rated as substandard, doubtful and

loss which the Bank has determined that there

is objective evidence of impairment and the

Bank does not expect to receive back the full

value of unpaid principal and interest according

to the contractual terms of the agreement.

Analisa Konsentrasi Kredit Credit Concentration Analysis

Konsentrasi risiko kredit timbul ketika sejumlah

nasabah menjalankan kegiatan usaha yang

sejenis atau menjalankan kegiatan usaha dalam

wilayah geografis yang sama, atau ketika

nasabah memiliki karakteristik yang sejenis yang

akan menyebabkan kemampuan mereka untuk

memenuhi kewajiban kontraktualnya secara

serupa dipengaruhi oleh perubahan kondisi

ekonomi atau kondisi lainnya.

Concentration of credit risk arise when a

number of customers running a similar

business activities or carry out business

activities in the same geographical area, or

when the customer has similar characteristics

that would cause their ability to meet

contractual obligations similarly affected by

changes in economic conditions or other

conditions.

Konsentrasi risiko kredit pada posisi keuangan

berdasarkan jenis debitur:

Concentration of credit risk on the financial

position based on the type of debtor:

Page 244: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 87 paraf/sign:

Pemerintah dan Bank/ Lembaga Perusahaan Perseorangan/ Jumlah/

Bank Indonesia/ Banks Keuangan Lainnya/ Individuals Total

Government and Bukan Bank/ Other

Bank of Indonesia Non Bank Companies

Financial Institutions

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Giro pada Bank Indonesia/

Current Accounts with

Bank Indonesia 386,383 -- -- -- -- 386,383

Giro pada Bank Lain/

Current Accounts with -- 423,899 -- -- -- 423,899

Other Banks

Penempatan pada Bank Indonesia

dan Bank Lain/ Placements with

Bank Indonesia and Other Banks 242,189 896,942 -- -- -- 1,139,131

Efek-efek/Marketable Securities 291,569 359,950 315,035 66,000 -- 1,032,554

Kredit yang Diberikan/ Loans -- -- 517,601 1,791,265 1,173,714 3,482,580

Pendapatan yang Masih

Akan Diterima/ Accrued Income 7,031 2,347 2,650 8,977 6,487 27,492

927,172 1,683,138 835,286 1,866,242 1,180,201 6,492,039

Dikurangi: Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai/ Allowance for

Impairment Losses (16,316)

Jumlah/Total 6,475,723

2015

Pemerintah dan Bank/ Lembaga Perusahaan Perseorangan/ Jumlah/

Bank Indonesia/ Banks Keuangan Lainnya/ Individuals Total

Government and Bukan Bank/ Other

Bank Indonesia Non Bank Companies

Financial Institutions

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Giro pada Bank Indonesia/

Current Accounts with

Bank Indonesia 424,897 -- -- -- -- 424,897

Giro pada Bank Lain/

Current Accounts with

Other Banks -- 12,348 -- -- -- 12,348

Penempatan pada Bank Indonesia

dan Bank Lain/ Placements with

Bank Indonesia and Other Banks 599,700 746,428 90,000 -- -- 1,436,128

Efek-efek/Marketable Securities 437,286 221,984 279,433 36,000 -- 974,703

Tagihan atas Efek yang Dibeli dengan

Janji Dijual Kembali/ Securities

Purchase Under Resale Agreement 381,614 -- -- -- -- 381,614

Kredit yang Diberikan/ Loans -- 78 325,500 1,117,455 960,848 2,403,881

Pendapatan yang Masih

Akan Diterima/ Accrued Income 3,921 3,415 2,461 7,817 6,722 24,336

1,847,418 984,253 697,394 1,161,272 967,570 5,657,907

Dikurangi: Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai/ Allowance for

Impairment Losses (11,194)

Jumlah/Total 5,646,713

2014

Konsentrasi risiko kredit pada rekening

administratif berdasarkan jenis debitur:

Concentration of credit risk on the balance sheet

based on the type of debtor:

Page 245: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 88 paraf/sign:

Pemerintah dan Bank/ Lembaga Perusahaan Perseorangan/ Jumlah/

Bank Indonesia/ Banks Keuangan Lainnya/ Individuals Total

Government and Bukan Bank/ Other

Bank Indonesia Non Bank Companies

Financial Institutions

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Fasilitas Kredit kepada Nasabah

yang Belum Ditarik/

Unused Loans Facilities -- 2,000 -- 363,061 312,347 677,408

Tagihan Spot Exchange Bought /

Spot Exchange

Bought (SXB) Charges -- -- (3,532) -- -- (3,532)

Bank Garansi yang Dterbitkan/

Bank Guarantees Issued -- -- -- 50,894 4,350 55,244

Jumlah/Total -- 2,000 (3,532) 413,955 316,697 729,120

2015

Pemerintah dan Bank/ Lembaga Perusahaan Perseorangan/ Jumlah/

Bank Indonesia/ Banks Keuangan Lainnya/ Individuals Total

Government and Bukan Bank/ Other

Bank of Indonesia Non Bank Companies

Financial Institutions

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Fasilitas Kredit kepada Nasabah

yang Belum Ditarik/

Unused Loans Facilities -- 1,923 -- 184,950 270,516 457,389

Bank Garansi yang Dterbitkan/

Bank Guarantees Issued -- -- -- 16,247 11,358 27,605

Jumlah/Total -- 1,923 -- 201,197 281,874 484,994

2014

Konsentrasi risiko kredit dari kredit yang

diberikan berdasarkan jenis kredit, valuta dan

sektor ekonomi diungkapkan pada Catatan 10.

Concentration of credit risk of loans by type of

loan, currency and economic sector disclosed

in Note 10.

b. Risiko Likuiditas b. Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko dimana Bank

tidak mampu memenuhi kewajibannya kepada

nasabah maupun counterparty sesuai waktu

yang dijanjikan. Pengukuran risiko likuiditas

dilakukan dengan meneliti seluruh arus kas

masuk dan arus kas keluar dari Bank,

kemudian mengidentifikasi segala

kemungkinan kekurangan dana di masa depan

termasuk kebutuhan komitmen dan kontinjensi.

Liquidity risk is the risk which the Bank is

unable to comply its obligations to customers

and counterparties according to the time

appointed in due course. The liquidity risk

measurement is done by examining all cash

inflows and outflows from the Bank, then

identify all the possible shortage of funds in the

future including the need for commitments and

contingencies.

Pengelolaan likuiditas aset dan liabilitas

meliputi pemeliharaan likuiditas pada tingkat

yang optimal untuk memenuhi kewajiban yang

jatuh tempo di setiap saat, serta pengelolaan

risiko tingkat suku bunga yang timbul dari

setiap transaksi yang tercantum pada laporan

posisi keuangan maupun rekening

administrasi.

The management of liquidity asset and

liabilities include maintaining liquidity at a level

sufficient to comply the obligations that mature

at any time, and managing interest rate risk

arising from each transaction listed on the

statement of financial position or off balance

sheet.

Ketidaksesuaian antara jangka waktu

penghimpunan dana dari pihak ketiga yang

pada umumnya lebih pendek dari jangka waktu

penyaluran kredit yang diberikan, akan

menyebabkan masalah likuiditas yang

mempengaruhi kemampuan Bank dalam

The gap between the period of funding from

third parties which are generally shorter than

the period of disbursement of loans, would

cause liquidity problems affecting the ability of

the Bank in fulfilling its obligations to its

customers. This can affect the level of public

Page 246: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 89 paraf/sign:

memenuhi kewajibannya kepada para

nasabah. Hal ini dapat mempengaruhi tingkat

kepercayaan masyarakat yang pada akhirnya

dapat mempengaruhi kelangsungan usaha

Bank.

confidence which in turn can affect the survival

of the Bank.

Pengelolaan likuiditas Bank ditekankan pada

penyesuaian arus dana masuk dan keluar.

Kesenjangan arus dana diantisipasi melalui

pemeliharaan aset produktif yang likuid dan

memadai sejalan dengan perkiraan arus kas

serta struktur kewajiban yang ada.

Pemeliharaan aset produktif yang likuid terdiri

dari pemeliharaan cadangan wajib (reserve

requirement) seperti yang ditetapkan oleh Bank

Indonesia serta pemeliharaan efek-efek

berjangka pendek yang sangat likuid seperti

Sertifikat Bank Indonesia. Bank juga

memelihara cadangan aset produktif yang

likuid lainnya, terdiri dari penempatan dana

jangka pendek di bank lain serta efek-efek

berjangka panjang yang likuid seperti surat

utang negara. Pengelolaan likuiditas juga

dilakukan melalui pengelolaan struktur sumber

dana dengan menerapkan batasan-batasan

konsentrasi deposan dan berusaha

mengurangi ketergantungannya pada dana

mahal seperti deposito dan menggantinya

dengan sumber dana murah seperti giro dan

tabungan. Selain itu, Bank senantiasa

memelihara kemampuan melakukan akses ke

pasar uang, dengan selalu memelihara

hubungan dengan bank-bank koresponden.

Bank secara berkala meninjau seluruh

keadaan di atas sekaligus mengambil tindakan

guna menganeka-ragamkan cara pendanaan.

The Bank liquidity management emphasized on

the adjustment of the inflow and outflow of

funds. The gap in cash flows has been

anticipated by maintenance of liquid and

adequate productive asset in line with the

forecast of cash flow and existing structure of

liabilities. Liquid productive asset maintenance

consists of maintenance of reserve requirement

set by Bank Indonesia and maintenance of

short term marketable securities such as

Certificates of Bank Indonesia. The Bank also

maintains allowance of others liquid productive

assets consisting of short term current

accounts with other banks and long term liquid

marketable securities such as government

bonds. Liquidity management is also carried

out through management of the structure of

funding sources by applying the limits depositor

and trying to reduce its dependence on costly

funds such as deposits and replace them with

cheaper funding such as demand deposits and

saving deposits. In addition, the Bank

continues to maintain the ability to access the

money market, by always maintaining

relationships with correspondent banks. The

Bank periodically reviews the entire situation

above and also take action to diversify ways of

funding.

Analisa likuiditas/maturity gap adalah untuk

mengukur beda kumulatif antara aset produktif

(earning assets) dengan kewajiban berbunga

(interest bearing liabilities) dan dampaknya

terhadap likuiditas Bank serta exposure

terhadap perubahan tingkat bunga. Risiko

tingkat bunga atau sensitivitas timbul apabila

jatuh tempo aset produktif berbeda secara

signifikan dengan jatuh tempo kewajiban

berbunga.

Analysis of liquidity/maturity gap is to measure

the cumulative difference between earning

assets and interest bearing liabilities and their

impact on the liquidity of the Bank and its

exposure to changes in interest rates. Interest

rate risk arises when the maturity of assets

earning significantly different or its sensivity

with the maturity of interest-bearing obligations.

Seiring dengan ketatnya persaingan dalam

penghimpunan dana pihak ketiga, maka akan

mempengaruhi tingkat suku bunga simpanan

yang diberikan khususnya deposito, maka

Bank telah melakukan kajian yang memadai

atas pemberian tingkat suku bunga pada

beberapa nasabah yang melebihi tingkat suku

Along with the intense competition in third-party

funds, it will affect the interest rates on deposits

are given in particular deposits, the Bank has

conducted a study that is adequate for the

granting of interest rates on some customers

that exceeds the level of guaranteed interest

rates Deposit Insurance Corporation (LPS).

Page 247: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 90 paraf/sign:

bunga penjaminan Lembaga Penjamin

Simpanan (LPS). Langkah mitigasi risiko atas

kemampuan likuiditas Bank dalam memenuhi

kewajiban atas simpanan yang tidak termasuk

dalam skema penjaminan LPS tersebut

dilakukan dengan cara mengelola cadangan

sekunder (secondary reserve) yang memadai

di samping struktur permodalan Bank yang

masih cukup kuat. Mekanisme pengaturan

kebijakan pengelolaan tersebut dilakukan

secara berkala dalam rapat Komite Aset dan

Liabilitas untuk memonitor dan menentukan

langkah-langkah antisipatif yang perlu

dilakukan dalam meminimalisir risiko yang

mungkin timbul.

Risk mitigation measures on the ability of the

Bank's liquidity to meet obligations on deposits

which are not included in the scheme of LPS is

done by managing the secondary backup

(secondary reserve) are inadequate in addition

to the Bank's capital structure is still quite

strong. The management policy setting

mechanisms are conducted regularly in the

Asset and Liability Committee meeting to

monitor and determine the anticipatory

measures that need to be done in minimizing

the risks that may arise.

Sepanjang tahun-tahun yang berakhir pada

31 Desember 2015 dan 2014, Bank telah

menyediakan alat likuid yang cukup untuk

mengantisipasi liabilitas jangka pendek, arus

kas bersih dapat diatur dengan baik, cukup

baik dan cukup mudah untuk memperoleh

akses sumber dana pasar uang.

Throughout the years ended December 31,

2015 and 2014, the Bank has provided

sufficient liquid assets to anticipate short-term

liabilities , net cash flow can be regulated, is

good enough and easy enough to gain access

to sources of money market funds .

Tabel jatuh tempo berikut ini menyajikan

informasi mengenai perkiraan jatuh tempo dari

aset dan liabilitas sesuai kontrak menjadi arus

kas masuk atau keluar.

The following table presents maturity

information on estimated maturities of assets

and liabilities under the contract to be cash

inflows or outflows.

Jumlah/ Tidak Mempunyai s/d 1 Bulan/ 1 s/d 3 Bulan/ 3 s/d 6 Bulan/ 6 s/d 12 Bulan/ > 12 Bulan/

Total Kontrak Until 1 Month 1 until 3 3 Until 6 6 Until 12 > 12 Months

Jatuh Tempo/ Months Months Months

No

Contractual

Maturity

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

ASET

Kas/Cash 97,493 97,493 -- -- -- -- --

Giro Pada Bank Indonesia/

Current Accounts with Bank Indonesia 386,383 386,383 -- -- -- -- --

Giro Pada Bank Lain/

Current Accounts with Other Banks 423,899 423,899 -- -- -- -- --

Penempatan pada Bank Indonesia

dan Bank Lain/Placements with

Bank Indonesia and Other Banks 1,139,131 -- 998,007 24,819 9,738 106,567 --

Efek-efek/Marketable Securities 1,032,554 -- -- 50,000 286,552 76,988 619,014

Kredit yang Diberikan/Loans 3,482,580 -- 315,669 359,434 603,825 1,122,980 1,080,672

Pendapatan yang Masih

Akan Diterima/Accrued Income 27,492 -- 27,492 -- -- -- --

Sub Jumlah/Sub Total 6,589,532 907,775 1,341,168 434,253 900,115 1,306,535 1,699,686

Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai/Allowance for

Impairment Losses (16,316)

Jumlah/Total 6,573,216

2015

Page 248: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 91 paraf/sign:

Jumlah/ Tidak Mempunyai s/d 1 Bulan/ 1 s/d 3 Bulan/ 3 s/d 6 Bulan/ 6 s/d 12 Bulan/ > 12 Bulan/

Total Kontrak Until 1 Month 1 until 3 3 Until 6 6 Until 12 > 12 Months

Jatuh Tempo/ Months Months Months

No

Contractual

Maturity

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

2015

LIABILITAS

Simpanan Nasabah/

Deposits from Customers 4,801,247 2,216,588 1,789,848 724,286 23,221 47,304 --

Simpanan dari Bank Lain/

Deposits from Other Banks 674,980 -- 641,050 33,930 -- -- --

Utang Pajak/Taxes Payable 4,833 -- 4,117 716 --

Liabilitas Lain-lain/

Other Liabilities 32,392 3,391 9,739 14,554 4,224 484 --

Jumlah/Total 5,513,452 2,219,979 2,444,754 772,770 28,161 47,788 --

Perbedaan Jatuh Tempo/

Differences In Maturity 1,076,080 (1,312,204) (1,103,586) (338,517) 871,954 1,258,747 1,699,686

Posisi Neto Setelah Cadangan

Kerugian Penurunan Nilai/Net

Posisitions After Allowance for

Impairment Losses 1,059,764

Jumlah/ Tidak Mempunyai s/d 1 Bulan/ 1 s/d 3 Bulan/ 3 s/d 6 Bulan/ 6 s/d 12 Bulan/ > 12 Bulan/

Total Kontrak Until 1 Month 1 until 3 3 Until 6 6 Until 12 > 12 Months

Jatuh Tempo/ Months Months Months

No

Contractual

Maturity

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

ASET

Kas/Cash 49,797 49,797 -- -- -- -- --

Giro Pada Bank Indonesia/

Current Accounts with Bank Indonesia 424,897 424,897 -- -- -- -- --

Giro Pada Bank Lain/

Current Accounts with Other Banks 12,348 12,348 -- -- -- -- --

Penempatan pada Bank Indonesia

dan Bank Lain/Placements with

Bank Indonesia and Other Banks 1,436,128 -- 1,193,700 34,484 207,944 -- --

Efek-efek/Marketable Securities 974,703 -- 157,753 80,895 271,470 90,490 374,095

Efek-efek yang Dibeli dengan

Janji Dijual Kembali/

Securities Purchase Under

Resale Agreement 381,614 -- 381,614 -- -- -- --

Kredit yang Diberikan/Loans 2,403,881 -- 32,668 202,897 336,537 893,168 938,611

Pendapatan yang Masih

Akan Diterima/Accrued Income 24,336 -- 24,336 -- -- -- --

Sub Jumlah/Sub Total 5,707,704 487,042 1,790,071 318,276 815,951 983,658 1,312,706

Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai/Allowance for

Impairment Losses (11,194)

Jumlah/Total 5,696,510

LIABILITAS

Simpanan Nasabah/

Deposits from Customers 4,452,759 1,720,523 2,036,710 608,025 37,538 49,963 --

Simpanan dari Bank Lain/

Deposits from Other Banks 107,277 18,338 68,397 20,542 -- -- --

Utang Pajak/Taxes Payable 6,409 -- 4,506 -- 1,903 -- --

Liabilitas Lain-lain/

Other Liabilities 27,749 4,598 1,431 15,952 -- 5,768 --

Jumlah/Total 4,594,194 1,743,459 2,111,044 644,519 39,441 55,731 --

Perbedaan Jatuh Tempo/

Differences In Maturity 1,113,510 (1,256,417) (320,973) (326,243) 776,510 927,927 1,312,706

4,594,194Posisi Neto Setelah Cadangan

Kerugian Penurunan Nilai/Net

Posisitions After Allowance for

Impairment Losses 1,102,316

2014

Page 249: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 92 paraf/sign:

c. Risiko Pasar c. Market Risk

Risiko pasar merupakan risiko yang timbul

karena adanya pergerakan variabel pasar dari

portofolio yang dimiliki oleh Bank yang dapat

merugikan Bank (Adverse movement).

Market risk is the risk arising from movements

in market variables of the portfolio held by the

Bank that can harm Bank (Adverse movement).

Pengukuran risiko pasar dilakukan melalui

pendekatan analisis sensitivitas tingkat bunga

untuk risiko suku bunga dan risiko Surat

Berharga (Bonds). Risiko pasar dikendalikan

dengan penerapan limit, khususnya transaksi

trading limit. Limit-limit tersebut antara lain

adalah sensitivity limit, trigger loss limit, dan

position limit.

Market risk measurement is done through

interest rate sensitivity analysis approach to

interest rate risk and the risk of Securities

(Bonds). Market risk is controlled by the

application of the limit, especially trading limit

transactions. The limits include sensitivity limit, trigger loss limit, and position limit.

d. Risiko Suku Bunga d. Interest Risk

Risiko tingkat bunga adalah risiko

kemungkinan turunnya pendapatan bunga

bersih dan nilai pasar portofolio aset akibat

perubahan tingkat bunga di pasar uang. Oleh

karena aset dan liabilitas seperti giro pada

bank lain, investasi dalam bentuk efek-efek,

pinjaman, giro, tabungan, deposito dan

sertifikat deposito, pinjaman yang diterima dan

liabilitas pasar uang lainnya memiliki berbagai

tingkat bunga dan jangka waktu, perubahan-

perubahan pada tingkat bunga dapat

mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan bunga bersih.

Interest rate risk is the risk of possible decline

in net interest income and market value of the

portfolio of assets due to changes in interest

rates in the money market. Because assets

and liabilities as current accounts with other

banks, investments in marketable securities,

loans, current accounts, savings deposits, time

deposits and certificates of deposits,

borrowings and liabilities other financial

markets have different interest rate and term,

the changes on the interest rate may result in

an increase or decrease in net interest income.

Dalam menghadapi kemungkinan adanya

ketidakseimbangan aset dan liabilitas,

manajemen Bank, melalui mekanisne rapat

ALCO bulanan, selalu melakukan reviu

beberapa hal yang sifatnya sangat strategis,

antara lain:

In circumstances of a possible imbalance of

asset and liability management, the Bank,

through mechanism of monthly ALCO

meetings, always do a review of some of the

things that is very strategic, among others:

a. Pengelolaan pendanaan (funding) yang

memiliki jatuh tempo tidak seimbang,

b. Ketepatan pengelolaan aset dan liabilitas

yang memiliki sensitivitas terhadap

perubahan suku bunga,

c. Analisis dana pihak ketiga yang

menggambarkan trend berbagai produk

dana pihak ketiga yang berada pada

wilayah diseluruh Indonesia,

d. Penempatan dana pada portofolio efek-

efek,

e. Laporan perkembangan kredit yang ada

dan yang baru,

f. Strategi penetapan harga seusai dengan

kondisi pasar saat ini, dan

g. Perbandingan target dengan realisasi dana

pihak ketiga.

a. Management of funding which has a

maturity of not balanced,

b. Accuracy management of assets and

liabilities that have a sensitivity to interest

rate changes,

c. Analysis of third party funds that illustrate

trends of various products of third party

funds that are in the area around Indonesia,

d. Placement of funds in a portfolio of

securities,

e. The report credits the development of

existing and new,

f. After pricing strategy with current market

conditions, and

g. Comparison with the realization of the target

of third party funds.

Page 250: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 93 paraf/sign:

Tabel di bawah ini menyajikan aset berbunga

dan liabilitas berbunga (bukan untuk tujuan

diperdagangkan) Bank pada nilai tercatat,

berdasarkan jangka waktu kontraktual, adalah

sebagai berikut:

The table below presents the assets and

liabilities flowering bloom (not for trading

purposes) Bank at carrying value, based on the

contractual time period, are as follows:

≤ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 bulan - > 1 tahun/ ≤ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 bulan - > 1 tahun/ Jumlah/

≤ 1 months 1 - 3 months 1 tahun/ > 1 year ≤ 1 months 1 - 3 month 1 tahun/ >1 year Total

3 months - 3 months -

1 year 1 year

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

ASET/ ASSETS

Giro pada Bank Indonesia/

Current Accounts with

Bank Indonesia 386,383 -- -- -- -- -- -- -- 386,383

Giro pada Bank Lain/

Current Accounts with

Other Banks 423,899 -- -- -- -- -- -- -- 423,899

Penempatan pada Bank

Indonesia & Bank Lain/

Placements with Bank

Indonesia & Other Banks -- -- -- -- 998,007 24,819 116,305 -- 1,139,131

Efek-efek/ Marketable

Securities -- -- -- -- -- 50,000 363,540 619,014 1,032,554

Kredit yang Diberikan/ Loans 85,669 356,934 1,522,611 810,458 230,000 2,500 204,194 270,214 3,482,580

Jumlah Aset Keuangan/

Total Financial Assets 895,951 356,934 1,522,611 810,458 1,228,007 77,319 684,039 889,228 6,464,547

LIABILITAS/ LIABILITIES

Simpanan Nasabah/Deposit

from Customers

Giro/Current Accounts 1,609,989 -- -- -- -- -- -- -- 1,609,989

Tabungan/Saving

Accounts 606,599 -- -- -- -- -- -- -- 606,599

Deposito/ Time Deposits -- -- -- -- 1,726,860 728,140 129,659 -- 2,584,659

Simpanan dari Bank Lain/

Deposits from Other Banks -- -- -- -- 669,201 5,779 -- -- 674,980

Jumlah Liabilitas Keuangan/

Total Financial Liabilities 2,216,588 -- -- -- 2,396,061 733,919 129,659 -- 5,476,227

Jumlah Gap Repricing

Suku Bunga/ Total Gap

Repricing Interest Rate (1,320,637) 356,934 1,522,611 810,458 (1,168,054) (656,600) 554,380 889,228 988,320

2015

Bunga Mengambang/Floating Interest Bunga Tetap/ Fixed Interest

Page 251: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 94 paraf/sign:

≤ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 bulan - > 1 tahun/ ≤ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 bulan - > 1 tahun/ Jumlah/

≤ 1 months 1 - 3 months 1 tahun/ > 1 year ≤ 1 months 1 - 3 month 1 tahun/ >1 year Total

3 months - 3 months -

1 year 1 year

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

ASET/ ASSETS

Giro pada Bank Indonesia/

Current Accounts with

Bank Indonesia 424,897 -- -- -- -- -- -- -- 424,897

Giro pada Bank Lain/

Current Accounts with

Other Banks 12,348 -- -- -- -- -- -- -- 12,348

Penempatan pada Bank

Indonesia & Bank Lain/

Placements with Bank

Indonesia & Other Banks -- -- -- -- -- 1,193,700 242,428 -- 1,436,128

Efek-efek/ Marketable

Securities -- -- -- -- 157,753 80,895 361,960 374,095 974,703

Tagihan atas Efek yang Dibeli

dengan Janji Dijual Kembali/

Securities Purchase Under

Resale Agreement -- -- -- -- 381,614 -- -- -- 381,614

Kredit yang Diberikan/ Loans 29,006 196,271 973,125 752,942 2,083 1,314 256,581 192,559 2,403,881

Jumlah Aset Keuangan/

Total Financial Assets 466,251 196,271 973,125 752,942 541,450 1,275,909 860,969 566,654 5,633,571

LIABILITAS/ LIABILITIES

Simpanan Nasabah/Deposit

from Customers

Giro/Current Accounts 1,331,152 -- -- -- -- -- -- -- 1,331,152

Tabungan/Saving

Accounts 389,371 -- -- -- -- -- -- -- 389,371

Deposito/ Time Deposits -- -- -- -- 1,697,371 895,339 139,526 -- 2,732,236

Simpanan dari Bank Lain/

Deposits from Other Banks 18,339 -- -- -- 88,938 -- -- -- 107,277

Jumlah Liabilitas Keuangan/

Total Financial Liabilities 1,738,862 -- -- -- 1,786,309 895,339 139,526 -- 4,560,036

Jumlah Gap Repricing

Suku Bunga/ Total Gap

Repricing Interest Rate (1,272,611) 196,271 973,125 752,942 (1,244,859) 380,570 721,443 566,654 1,073,535

2014

Bunga Mengambang/Floating Interest Bunga Tetap/ Fixed Interest

Eksposur Bank terhadap Risiko Tingkat Suku

Bunga

The Bank’s Exposure to Interest Rate Risk

Tabel dibawah ini mengikhtisarkan eksposur Bank

terhadap risiko tingkat suku bunga.

The table below summarizes the Bank's exposure

to interest rate risk.

Sensitivitas Suku Bunga Interest Rate Sensitivity

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitas laba

bersih Bank pada tanggal 31 Desember 2015 dan

2014 atas perubahan tingkat suku bunga yaitu:

The table below summarizes the sensitivity of net

income Bank on December 31, 2015 and 2014 on

interest rate changes are:

Peningkatan 100bps/ Penurunan 100bps/

Increased 100bps Decreased 100bps

Rp Rp

Pengaruh terhadap Laba Bersih (439) 439 Effect on Net Income

Peningkatan 100bps/ Penurunan 100bps/

Increased 100bps Decreased 100bps

Rp Rp

Pengaruh terhadap Laba Bersih (1,992) (1,992) Effect on Net Income

2014

2015

Page 252: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 95 paraf/sign:

Proyeksi di atas menunjukkan bahwa jika

tingkat suku bunga bergerak pada jumlah yang

sama akan berpotensi mempengaruhi laba

bersih Bank dengan asumsi seluruh variabel

lainnya, tanggal pelaporan, dan posisi hingga

jatuh tempo adalah konstan.

The above projections show that if the interest

rate moves in the same amount will potentially

effected the Bank's net profit assuming all other

variables, the reporting date, and the position

to maturity is constant.

e. Risiko Mata Uang e. Currency Risk

Bank memiliki eksposur risiko mata uang

akibat adanya transaksi dalam valuta asing.

Pengelolaan posisi valuta asing Bank dapat

dikelompokkan dalam dua aktivitas yaitu

trading book, yang dikelola untuk

menghasilkan laba selisih kurs, dan banking

book, yang dikelola untuk mengendalikan

Posisi Devisa Neto (“PDN”) Bank secara

keseluruhan.

Bank exposure to currency risk as a result of

transactions in foreign currencies. Management

of foreign exchange position of the Bank can

be grouped into two activities, namely trading

book, which managed to generate foreign

exchange earnings, and the banking book,

which managed to control the Net Open

Position ("NOP") in its entirety.

Mata Uang Asing/ Aset dan Liabilitas/ Komitmen dan Jumlah Absolut/

Foreign Currency Assets and Liabilities Kontinjensi/ Absolute Amount

Commitments and

Contigents

Rp Rp Rp

Dolar Amerika Serikat/United Stated Dollars 71,197,579 150,000 71,347,579

Dolar Singapura/Singaporean Dollars 5,855,903 150,000 6,005,903

Jumlah/Total 77,353,482

2015

Pengelolaan risiko likuiditas menjadi bagian

dari proses manajemen risiko pasar.

Pemantauan risiko likuiditas dilakukan melalui

pengelolaan maksimum cash out.

Liquidity risk management becomes part of

market risk management process. Monitoring

of liquidity risk is through cash out maximum

management.

Sesuai dengan PBI No. 5/13/PBI/2003 tanggal

17 Juli 2003 sebagaimana telah diubah terakhir

dengan PBI No. 17/5/PBI/2015 tanggal 29 Mei

2015, keseluruhan Posisi Devisa Neto Bank

dan Posisi Devisa Neto on balance sheet

terhadap modal di akhir hari kerja pada tanggal

31 Desember 2015 masing-masing adalah

0,02% dan 0,27%

In accordance with PBI No. 5/13/PBI/2003

dated July 17, 2003 and the latest amendment

with No. 17/5/PBI/2015 dated May 29, 2015,

the overall Net Open Position of the Bank and

on balance sheet Net Open Position as at the

closing of business day against capital as at 31

December 2015 were 0.02% and 0.27%,

respectively.

f. Risiko Operasional f. Operational Risk

Risiko operasional adalah risiko yang

disebabkan ketidakcukupan dan/atau tidak

berfungsinya proses internal, kesalahan

manusia, kegagalan sistem, atau adanya

problem eksternal yang mempengaruhi

operasional Bank.

Operational risk is the risk that due to

insufficient and / or failed internal processes,

human error, system failure, or the external

problems that affect the operations of the Bank.

Kebijakan dan prosedur yang terkait dengan

pengelolaan risiko operasional senantiasa

dibuat, dikaji ulang dan disempurnakan untuk

memastikan kecukupan mekanisme kontrol

pada semua kebijakan dan prosedur. Bank

The related policy and procedures for the

management of operational risk are issued,

reviewed and improved continuously including

the Minimum Controls Standard Policy to

ensure the adequacy of control mechanisms in

Page 253: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 96 paraf/sign:

secara aktif melakukan sosialisasi untuk

membangun risk awareness dan meningkatkan

kualitas kontrol dalam rangka mitigasi risiko

operasional.

all of the Bank’s policy and procedures. The

Bank actively conducts the socialization

program to develop risk awareness and

enhance quality control to mitigate the

operational risk.

Penyusunan Laporan Profil Risiko Operasional

dan Risiko Lainnya dilaksanakan secara

triwulanan berdasarkan parameter dan

indikator risiko yang baru, sesuai ketentuan

Bank Indonesia sehingga diperoleh gambaran

mengenai tingkat potensi risiko bagi Bank

secara keseluruhan.

Preparation of Operational Risk Profile and

Other Risks Reports are undertaken on a

quarterly basis based on the parameters and

new risk indicators, according to Bank

Indonesia in order to obtain an idea of the level

of potential risk to the Bank as a whole.

Bank juga telah menghitung kecukupan modal

untuk risiko operasional sesuai dengan PBI

No. 10/15/PBI/2008 tanggal 24 September

2008 tentang Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum Bank Umum dan SE-BI

No. 11/3/DPNP tanggal 27 Januari 2009

tentang Perhitungan Aset Tertimbang Menurut

Risiko (ATMR) untuk Risiko Operasional

dengan Menggunakan Pendekatan Indikator

Dasar (PID). Perhitungan beban modal risiko

operasional Bank adalah menggunakan

metode Basic Indicator Approach.

The Banks also have to calculate capital

adequacy for operational risk in accordance

with BI Regulation No. 10/15/PBI/2008 dated

September 24, 2008 on the Capital Adequacy

of Commercial Banks and SE-BI

No. 11/3/DPNP dated January 27, 2009 about

the calculation of Risk Weighted Assets (RWA)

for Operational Risk Using the Basic Indicator

Approach (PID). The calculation of the Bank's

operational risk capital charge used the Basic

Indicator Approach.

g. Risiko Hukum g. Legal Risk

Risiko hukum adalah risiko yang disebabkan

oleh adanya kelemahan aspek yuridis, yang

antara lain disebabkan adanya tuntutan

hukum, ketiadaan peraturan perundang-

undangan yang mendukung, atau kelemahan

perikatan.

Legal risk is the risk caused by the weakness

of the juridical aspects, among others, due to a

lawsuit, the absence of laws and regulations

that support, or weakness engagement.

Berkaitan dengan risiko hukum, Bank telah

memiliki Divisi Legal yang bertugas memantau

atau mengurangi risiko hukum yang mungkin

timbul melalui pengadministrasian dokumentasi

hukum yang tertib dan memadai. Pengelolaan

risiko hukum juga ditanamkan pada seluruh

jajaran organisasi melalui penerapan kode etik

kepada seluruh karyawan.

With regard to legal risk, the Bank has the

Legal Division tasked with monitoring or

reducing legal risks that may arise through the

orderly administration of the legal

documentation and adequate. Legal risk

management is also embedded in all levels of

the organization through the implementation of

the code of ethics to all employees.

Bank juga selalu memperhatikan kelengkapan

dan keabsahan dokumentasi yang berkaitan

dengan hukum serta memperhatikan

peraturan/ketentuan yang berlaku khususnya

ketentuan perbankan.

The Banks also always take the completeness

and validity of the documentation relating to the

law and considering rules/ regulations that

apply specifically banking regulations.

h. Risiko Stratejik h. Strategic Risk

Risiko stratejik adalah risiko yang disebabkan

oleh adanya penetapan dan pelaksanaan

strategi Bank yang tidak tepat, pengambilan

keputusan bisnis yang tidak tepat atau kurang

responsifnya Bank terhadap perubahan

eksternal.

Strategic risk is the risk caused by the adoption

and implementation of the Bank's strategy is

not right, making the right business decisions

or lack of responsiveness of the Bank to

external changes.

Page 254: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 97 paraf/sign:

Risiko stratejik yang dikelola oleh Bank antara

lain dengan cara membuat Rencana Bisnis

Bank (RBB) dengan jangka waktu tiga tahun

dan selalu direviu setiap tahun maupun direvisi

pada petengahan tahun. RBB ini disesuaikan

dengan visi dan misi serta strategi Bank.

Selanjutnya RBB yang telah ditetapkan Bank

dikomunikasikan kepada pejabat dan pegawai

pada setiap jenjang organisasi. Pada periode

tertentu (triwulanan) Bank memantau

kemajuan yang dicapai sehingga hasilnya

dapat dipergunakan sebagai evaluasi kinerja

Bank.

Strategic risks are managed by the Bank,

among others by making Bank Business Plan

(RBB) with a period of three years and always

be reviewed every year and revised in

petengahan year. RBB is tailored to the vision,

mission, and strategy of the Bank.

Furthermore, the Bank, established RBB which

is communicated to officers and employees at

every level of organization. At a certain period

(quarterly) Bank monitors progress so that it

can be used as an evaluation of the Bank's

performance.

i. Risiko Reputasi i. Reputation risk

Risiko reputasi adalah risiko yang disebabkan

oleh adanya publikasi negatif yang terkait

dengan kegiatan usaha atau persepsi negatif

terhadap Bank.

Reputation risk is the risk caused by the

negative publicity associated with the business

or negative perceptions of the Bank.

Untuk mengendalikan risiko reputasi ini, Bank

secara terus menerus meningkatkan kualitas

pelayanan Nasabah sejalan dengan ketentuan

yang berlaku, yaitu mengenai perlindungan

nasabah, termasuk menerapkan strategi

penggunaan media yang efektif untuk

mengantisipasi kemungkinan munculnya berita

negatif.

To control the reputational risk, the Bank is

continuously improving the quality of customer

service in line with the applicable regulations,

namely the protection of clients, including

implementing an effective strategy of using the

media to anticipate the possibility of negative

news.

Selain itu guna memastikan bahwa setiap

keluhan nasabah dapat disampaikan dengan

mudah serta ditangani dengan baik dan tepat

maka Bank telah membentuk call center yang

didukung oleh petugas yang berpengalaman.

Bank juga melaksanakan mystery shopper

yang dilakukan secara berkala untuk

memastikan pelayanan kepada Nasabah tetap

prima dari waktu ke waktu. Pemantauan dan

pengelolaan risiko reputasi diupayakan dengan

mengoptimalkan fungsi Sekretaris Perusahaan.

In addition, to ensuring that each customer

complaints can be delivered easily and handled

properly and appropriately, the Bank has

established a call center that is supported by

an experienced officer. The Bank is also

implementing a mystery shopper conducted

periodically to ensure excellent service to the

customer remains over time. Monitoring and

reputation risk management sought to optimize

its Corporate Secretary.

j. Risiko Kepatuhan j. Compliance Risk

Risiko kepatuhan merupakan risiko yang

disebabkan Bank tidak mematuhi atau tidak

melaksanakan peraturan perundang-undangan

dan ketentuan lain yang berlaku.

Ketidakmampuan Bank untuk mengikuti dan

mematuhi seluruh peraturan perundangan

yang terkait dengan kegiatan usahanya dapat

berdampak negatif terhadap kelangsungan

usaha Bank.

Compliance risk is the risk that caused the

Bank does not comply with or implement

legislation and other applicable provisions.

Inability of the Bank to follow and comply with

all laws and regulations relating to its business

activities could adversely affect the Bank's

business continuity.

Dalam mengelola Manajemen Risiko

Kepatuhan, upaya peningkatan Budaya

Kepatuhan yang terus menerus senantiasa

dilakukan melalui program-program antara lain:

In managing Compliance Risk Management,

effort to increase Compliance Cultures

continously is always performed through

programs such as:

Page 255: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 98 paraf/sign:

a. Melakukan kaji ulang (review) atas

rancangan kebijakan, ketentuan, sistem

maupun prosedur internal baru

b. Sosialisasi/pelatihan melalui regulations

update dan in-class training terkait

penerapan Anti Pencucian Uang dan

Pencegahan Pendanaan Terorisme

(APU/PPT) serta ketentuan baru lainnya.

c. Melakukan kaji ulang (review) terhadap

produk/aktivitas baru.

d. Memonitor pelaksanaan kepatuhan atas

penyampaian laporan-laporan yang harus

disampaikan kepada Bank Indonesia

sesuai ketentuan yang berlaku.

e. Pengkinian dan penatausahaan database

Peraturan/ ketentuan yang berlaku.

f. Pembuatan Laporan Kepatuhan kepada

Otoritas Jasa Keuangan serta untuk pihak

internal.

g. Pemantauan terhadap denda atau sanksi

yang diterima dari regulator/pihak

eksternal.

a. Conducting the review of the design of

policies, rules, new internal systems and

procedures

b. Socialization/training through regulation

updates and in-class training related to the

implementation of Anti-Money Laundering

and Combating the Financing of Terrorism

(APU/PPT) and other new provisions.

c. Conducting the review of products/activities.

d. Monitoring the implementation of on

submission of compliance reports must be

submitted to Bank Indonesia in accordance

with the regulations.

e. Updating and database administration

rules/regulations.

f. Preparing Compliance Reports to Financial

Services Authority as well as to internal

parties.

g. Monitoring of fines or penalties received

from regulators/ external parties.

38. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum 38. Capital Adequacy Ratio

Kebijakan manajemen modal Bank adalah untuk

mempertahankan posisi modal yang kuat untuk

mendukung pertumbuhan bisnis dan

mempertahankan investor, deposan, pelanggan,

dan kepercayaan pasar. Dalam pengelolaan

permodalan, Bank mempertimbangkan faktor-faktor

seperti: pengembalian modal yang optimal kepada

pemegang saham, menjaga keseimbangan antara

keuntungan yang lebih tinggi dengan gearing ratio

dan keuntungan, serta keamanan yang diberikan

oleh posisi modal yang sehat.

The Bank capital management objective is to

maintain a strong capital position to support

business growth and to sustain investors, depositor,

customer, and market confidence. In managing its

capital, the Bank considers factors such as:

providing optimal capital rate of return to

shareholders, maintaining a balance between high

return with gearing ratio and the advantages, and

safety provided by a sound capital position.

Perhitungan Rasio Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum telah sesuai dengan PBI Nomor

10/15/PBI/2008 tanggal 24 September 2008

sebagaimana telah diubah dengan PBI

Nomor 14/18/PBI/2012 dan terakhir diubah dengan

PBI Nomor 15/12/PBI/2013 tanggal 12 Desember

2013 tentang "Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum Bank Umum dalam Rupiah dan Valuta

Asing bagi Bank Umum Konvensional" yang

berlaku sejak 1 Januari 2015.

Calculation of Capital Adequacy Ratio in

compliance with PBI No.10/15/PBI/2008 dated

September 24, 2008 which amanded by

PBI No. 14/18/PBI/2012 and the latest amandment

is PBI No. 15/12/PBI/2013 dated December 12,

2013 concerning "Minimum Capital Adequacy of

Commercial Banks in Rupiah and Foreign

Exchange for Conventional Bank” which effective

since January 1, 2015.

Rasio kewajiban penyediaan modal Bank dengan

memperhitungkan risiko kredit, risiko operasional

dan risiko pasar pada tanggal 31 Desember 2015

dan 2014 adalah sebagai berikut:

The Bank's capital adequacy ratios by considering

the credit risk, operational risk and market risk as at

December 31, 2015 and 2014 are as follows:

Page 256: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 99 paraf/sign:

2015 2014

Rp Rp

Aset Tertimbang Menurut Risk Weighted Assets With

Risiko Operasional Operational Risk

Aset Tertimbang Menurut Risiko Kredit Risk Weighted Assets With Credit Risk

Modal Capital

Modal Inti 1,131,389 1,174,625 Core Capital

Modal Pelengkap 51,580 30,120 Secondary Capital

Jumlah Modal 1,182,970 1,204,745 Total Capital

Jumlah ATMR Risiko Kredit 4,126,420 2,409,591 Total WRA Credit Risk

Jumlah ATMR Risiko Operasional 178,448 80,698 Total WRA Operational Risk

Jumlah ATMR Risiko Pasar 280 -- Total WRA Market Risk

Rasio Kewajiban Penyediaan Capital Adequacy

Modal Minimum: Ratio:

Dengan Memperhitungkan Risiko Kredit

dan Operasional 27.48% 48.38% Including Credit and Operational Risk

Dengan Memperhitungkan Risiko Kredit, Including Credit, Operational, and

Operasional, dan Pasar 27.48% 48.38% Market Risk

Rasio Modal Inti Terhadap Aset Tertimbang Ratio of Core Capital to Risk

Menurut Risiko Kredit 26.28% 47.17% Weighted Assets

Rasio Penyediaan Modal yang Diwajibkan 8% 8% Required Capital Adequacy Ratio

39. Perjanjian dan Perikatan Penting 39. Significant Agreements

a. Jaminan Pemerintah terhadap Liabilitas

Pembayaran Bank Umum

a. Government’s Security on Payment

Obligations of a Private Bank

Berdasarkan Salinan Peraturan Lembaga

Penjamin Simpanan No. 1/PLPS/2005 tanggal

26 September 2005 tentang Program

Penjaminan Simpanan yang menyatakan

bahwa sejak tanggal 27 September 2005,

Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS)

menjamin simpanan yang meliputi giro,

deposito, sertfikat deposito, tabungan dan atau

bentuk lain yang dipersamakan dengan itu yang

merupakan simpanan yang berasal dari

masyarakat termasuk yang berasal dari bank

lain. Pada tanggal 13 Oktober 2008, Presiden

Republik Indonesia menetapkan Peraturan

Pemerintah No. 66 Tahun 2008 tentang

Besaran Nilai Simpanan yang dijamin LPS.

Berdasarkan peraturan tersebut, nilai simpanan

yang dijaminkan untuk setiap nasabah pada

satu bank adalah sebesar maksimum Rp2.000.

Based on the copy of Deposit Insurance

Corporation Regulation No. 1/PLPS/2005 dated

September 26, 2005 regarding the Deposit

Guarantee Program which states that since

September 27, 2005, the Deposit Insurance

Corporation (DIC) guarantees deposits including

demand deposits, time deposits, certificate of

deposit, savings and other forms equivalent

which is deposits from the community including

those from other banks. On October 13, 2008,

the President of the Republic of Indonesia

issued Government Regulation No. 66 Year

2008 about the magnitude of the Deposit Value

covered by DIC. Under the regulation, the value

of insured deposits for each customer in one

bank is at a maximum amount of Rp2,000.

b. Perjanjian dengan PT Visionet International

tentang Penyediaan Sewa dan Layanan

Pengelolaan Branch IT Infrastructure

b. Agreement with PT Visionet International

about Rental and Management Service of

Branch IT Infrastructure

Pada tanggal 2 Januari 2014, Bank

menandatangani addendum III perjanjian

kerjasama dengan Visionet untuk penyediaan

sewa dan layanan pengelolaan Branch IT

Infrastructure. Perjanjian ini mengubah antara

lain waktu, biaya atas pekerjaan layanan

outsourcing dalam perjanjian sebelumnya.

On January 2, 2014, the Bank signed an

addendum III of cooperation agreement with

Visionet to provide rental and management

services IT Infrastructure Branch. This

agreement changed the time period, cost of job

for outsourcing service in the previous

agreement.

Page 257: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 100 paraf/sign:

c. Perjanjian dengan PT Visionet International

tentang Penyediaan Sewa dan Layanan

Pengelolaan Sistem Aplikasi Perbankan

Bank Vision dan Core IT Infrastructure

c. Agreement with PT Visionet International

about Rental and Management Service for

Bank Vision Banking Application System

and Core IT Infrastructure

Pada tanggal 2 Januari 2014, Bank

menandatangani addendum III perjanjian

kerjasama dengan Visionet untuk penyediaan

sewa dan layanan pengelolaan Branch IT

Infrastructure. Perjanjian ini antara lain

mengubah jangka waktu, biaya atas pekerjaan

layanan outsourcing dalam perjanjian

sebelumnya.

On January 2, 2014, the Bank signed an

addendum III of cooperation agreement with

Visionet for the provision of rental and

management services IT Infrastructure Branch.

This agreement changed the time period, cost of

job for outsourcing service in the previous

agreement.

d. Perjanjian dengan PT Artajasa Pembayaran

Elektronis tentang Pemanfaatan ATM

Bersama

d. Agreement with PT Artajasa Pembayaran

Elektronis about the utilization of ATM

Bersama

Pada tanggal 1 April 2011, Bank

menandatangani perjanjian kerjasama dengan

PT Artajasa Pembayaran Elektronis tentang

pemanfaatan ATM Bersama untuk principle

member. Perjanjian ini berlaku sampai dengan

1 April 2014 dan dapat diperpanjang secara

otomatis untuk jangka waktu 12 (dua belas)

bulan berikutnya.

On April 1, 2011, the Bank signed a cooperation

agreement with PT Artajasa Pembayaran

Elektronis regarding the utilization of ATM

Bersama for principle member. This agreement

is valid until April 1, 2014 and can be

automatically extended for a period

12 (twelve) months.

e. Perjanjian dengan PT Visionet International

tentang Layanan Fasilitas Disaster Recovery

Hot Backup

e. Agreement with PT Visionet International

about Services Disaster Recovery Hot

Backup

Pada tanggal 2 Mei 2011, Bank

menandatangani perjanjian kerjasama dengan

Visionet tentang layanan fasilitas disaster

recovery hot backup. Perjanjian ini berlaku

sampai dengan 20 April 2016 dan dapat

diperpanjang atas kesepakatan kedua belah

pihak.

On May 2, 2011, the Bank signed a cooperation

agreement with Visionet about service for hot

backup disaster recovery facility.This agreement

is valid until 20 April 2016 and may be extended

upon the agreement of both parties.

Pada tanggal 1 November 2011, Bank

menandatangani Addendum I perjanjian

kerjasama dengan Visionet untuk layanan

fasilitas disaster recovery hot backup.

Perjanjian ini mengubah perjanjian sebelumnya.

Addendum perjanjian ini berlaku sampai

dengan 30 April 2018.

On November 1, 2011, the Bank signed an

Addendum I of cooperation agreement with

Visionet to service hot backup disaster recovery

facility. This agreement modifies the previous

agreement. Amended agreement is valid until

April 30, 2018.

Pada tanggal 18 Juni 2012, Bank

menandatangani Addendum II perjanjian

kerjasama dengan Visionet untuk layanan

fasilitas disaster recovery hot backup.

Perjanjian ini mengubah daftar perangkat dalam

perjanjian sebelumnya.

On June 18, 2012, the Bank signed an

Addendum II of cooperation agreement with

Visionet to service hot backup disaster recovery

facility. This agreement changed the device list

in the previous agreement.

Page 258: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 101 paraf/sign:

f. Perjanjian dengan PT Visionet Internasional

tentang Sewa dan Layanan ATM

f. Agreement with PT Visionet International

about Lease and ATM Services

Pada tanggal 1 November 2011, Bank

menandatangani perjanjian kerjasama dengan

Visionet tentang penyediaan sewa dan layanan

pengelolaan ATM. Ruang lingkup pekerjaan

Visionet adalah (1) penyediaan unit ATM yang

dapat digunakan dengan baik oleh Bank dan (2)

layanan pemeliharaan ATM oleh Visionet

kepada Bank. Jangka waktu pekerjaan untuk

setiap purchase order adalah 84 bulan dimulai

sejak ATM terpasang dan dapat dipergunakan

dengan baik dan benar. Jangka waktu

perjanjian kerjasama ini berlaku sejak 1

November 2011 sampai dengan berakhirnya

jangka waktu purchase order paling akhir.

On November 1, 2011, the Bank signed a

cooperation agreement with Visionet concerning

the provision of lease and service management

of ATM. Visionet scope of work are (1) the

provision of ATMs that can be used by both

the Bank and (2) by Visionet ATM maintenance

services to the Bank. Long time jobs for each

purchase order are 84 months starting from the

ATM is installed and used properly. This

agreement is effective from November 1, 2011

until the expiry of the final purchase order.

g. Perjanjian dengan PT Rintis Sejahtera

tentang Pemanfaatan ATM dan EDC Prima

g. Agreement with PT Rintis Sejahtera about

the utilization of ATM and EDC Prima

Pada tanggal 1 Juli 2013, Bank

menandatangani perjanjian kerjasama dengan

PT Rintis Sejahtera tentang pemanfaatan ATM

dan EDC Prima. Perjanjian ini berlaku sampai

dengan 30 Juni 2023 dan dapat diperpanjang

secara otomatis untuk jangka waktu 10

(sepuluh) tahun berikutnya.

On July 1, 2013, the Bank signed a cooperation

agreement with PT Rintis Sejahtera regarding

the utilization of ATM and EDC Prima. This

agreement is valid until June 30, 2023 and can

be automatically extended for a period

10 (ten) years.

40. Standar dan Interpretasi yang Telah Diterbitkan 40. Standards and Interpretation Issued

Namun Belum Diterapkan But Not Yet Adopted

Standar dan penyesuaian standar berikut efektif

untuk periode yang dimulai pada atau setelah

1 Januari 2016, dengan penerapan dini

diperkenankan yaitu:

Standard and improvements to standards

effective for periods beginning on or after

January 1, 2016, with early application

permitted as are follows:

Standar Standard

PSAK 110 (revisi 2015): Akuntansi Sukuk PSAK 110 (revised 2015): Accounting for Sukuk

Penyesuaian Adjustment

PSAK 5: Segmen Operasi PSAK 5: Operating Segments

PSAK 7: Pengungkapan Pihak-pihak

Berelasi

PSAK 7: Related Party Disclosures

PSAK 13: Properti Investasi PSAK 13: Investments Property

PSAK 16: Aset Tetap PSAK 16: Property, Plant and Equipment

PSAK 19: Aset Tak berwujud PSAK 19: Intangible Assets

PSAK 22: Kombinasi Bisnis PSAK 22: Business Combination

PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan

Estimasi Akuntansi dan Kesalahan,

PSAK 25: Accounting Policies, Changes in

Accounting Estimates and Errors

PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham PSAK 53: Share-based Payments

PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar PSAK 68: Fair Value Measureme

Page 259: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 102 paraf/sign:

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan secara retrospektif yaitu:

Amendments to standards and interpretation which are effective for periods beginning on or after January 1, 2016, with retrospective application are as follows:

PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri

tentang Metode Ekuitas dalam Laporan

Keuangan Tersendiri,

PSAK 15: Investasi Pada Entitas Asosiasi

dan Ventura Bersama tentang Entitas

Investasi: Penerapan Pengecualian

Konsolidasi,

PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program

Imbalan Pasti: Iuran Pekerja,

PSAK 65: Laporan Keuangan

Konsolidasian tentang Entitas Investasi:

Penerapan Pengecualian Konsolidasi,

PSAK 67: Pengungkapan Kepentingan

Dalam Entitas Lain tentang Entitas

Investasi: Penerapan Pengecualian

Konsolidasi, dan

ISAK 30: Pungutan.

PSAK 4: Separate Financial Statements

about Equity Method in Separate Financial

Statements,

PSAK 15: Investment in Associates and

Joint Venture about Investment Entities:

Applying the Consolidation Exception,

PSAK 24: Employee Benefits about Defined

Benefit Plans: Employee Contributions,

PSAK 65: Consolidation Financial

Statements about Investment Entities:

Applying the Consolidation Exception,

PSAK 67: Disclosures of Interest in Other

Entities about Investment Entities: Applying

the Consolidation Exception, and

ISAK 30: Levies

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan secara prospektif yaitu:

Amendments to standards and interpretation which are effective for periods beginning on or after January 1, 2016, with prospective application are as follows:

PSAK 16: Aset Tetap tentang Klarifikasi

Metode yang Diterima untuk Penyusutan

dan Amortisasi,

PSAK 19: Aset Takberwujud tentang

Klarifikasi Metode yang Diterima untuk

Penyusutan dan Amortisasi dan

PSAK 66: Pengaturan Bersama tentang

Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam

Operasi Bersama.

PSAK 16: Property, Plant and Equipment

about Clarification of Acceptable Methods

of Depreciation and Amortization,

PSAK 19: Intangible Asset about

Clarification of Acceptable Methods of

Depreciation and Amortization, and

PSAK 66: Joint Arrangements about

Accounting for Acquisitions of Interests in

Joint Operation.

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu amandemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan dan ISAK 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi.

Amendments to standard and interpretation effective for periods beginning on or after January 1, 2017, with early application permitted are amendments to PSAK 1: Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative and ISAK 31, Scope Interpretation of PSAK 13: Investment Property.

Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu PSAK 69: Agrikultur dan amandemen PSAK 16: Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif.

Standard and amendment to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are PSAK 69: Agriculture and amendments to PSAK 16: Property, Plant and Equipment about Agriculture: Bearer Plants.

Page 260: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 103 paraf/sign:

41. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 41. Events After the Reporting Period

Berdasarkan Laporan Hasil Pelaksanaan

Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (PMTHMETD) No.104/DIR/II/2016

yang ditujukan kepada Ketua Dewan Komisioner

Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada tanggal

1 Februari 2016, Bank telah melaksanakan

penambahan modal tanpa Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 126.582.300

saham dengan PT Lippo General Insurance Tbk

sebagai pembeli pada harga pelaksanaan sebesar

Rp790 per saham. Total modal disetor dan

ditempatkan Bank setelah transaksi adalah

4.437.912.300 saham dengan nilai nominal Rp100

per saham dengan susunan pemegang saham

pada tanggal 1 Feb 2016 adalah sebagai berikut:

Based on Reports of the Implementation Result of

Capital Addition without Preemptive Rights

No.104/DIR/II/2016 which was directed to the Head

of Commission Board of Indonesian Financial

Service Authority (OJK), as of February 1, 2016,the

Bank had exercised a capital addition without

preemptive rights amounted to 126,586,300 share

with PT Lippo General Insurance Tbk as the buyer

at the exercise price of Rp790 per share.The total

of issued and paid-up capital are 4,437,912,300

stocks with a par price of Rp100 per share with the

composition of shareholders on Febuary 1, 2016

are as follows:

Pemegang Saham/

Shareholders Sebelum/ Sesudah/ Sebelum/ Sesudah/

Before After Before After

Rp Rp % %

OCBC Securities 985,500,000 985,500,000 22.86 22.21

PT Kharisma Buana Nusantara 1,000,000,000 1,000,000,000 23.19 22.53

Nio Yantony 400,000,000 400,000,000 9.28 9.01

PT Prima Cakrawala Sentosa 868,750,000 868,750,000 20.15 19.58

PT Lippo General Insurance Tbk 210,750,000 337,332,300 4.89 7.60

PT Putera Mulia Indonesia 168,500,000 168,500,000 3.91 3.80

Masyarakat

(masing-masing dibawah 5%) 677,830,000 677,830,000 15.72 15.27

Public (Each Under 5%)

Jumlah/Total 4,311,330,000 4,437,912,300 100.00 100.00

Jumlah Saham/Total Shares Kepemilikan

42. Penyajian Kembali Laporan Keuangan 42. Restatement of Financial Statements

a. Penyajian Kembali Laporan Keuangan karena

Penerapan Awal PSAK No. 24 (Revisi 2013)

a. Restatement of Financial Statements Due to

Initial Implementation of PSAK No. 24 (Revised

2013)

Pada tanggal 1 Januari 2015, Bank menerapkan

PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”

yang berlaku efektif untuk laporan keuangan

dengan periode yang dimulai pada atau setelah

tanggal tersebut dan diterapkan secara

retrospektif, seperti yang dijelaskan pada

Catatan 2.y.

On January 1, 2015, the Bank adopted PSAK

No.24 (Revised 2013, “Employee Benefits”

which applicable effectively for financial

statements with period begins on or after that

date and applied retrospectively, as described in

Note 2.y.

Page 261: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 104 paraf/sign:

Sebelum Setelah

Penyesuaian/ Penyesuaian/ Penyesuaian/

Before Adjustment Adjustment After Adjustment

Rp Rp Rp

Laporan Posisi Keuangan: Statement of Financial Position:

Aset Assets

Aset Pajak Tangguhan -- 9,533 9,533 Deffered Tax Assets

Liabilitas Liabilities

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan 1,055 (596) 459 Employee Benefits Liabilities

Liabilitas Pajak Tangguhan 2,917 (2,917) -- Deffered Tax Liabilities

Ekuitas Equity

Saldo Laba Belum Ditentukan Unappropriated

Penggunaannya 22,456 710 23,166 Retained Earnings

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Statement of Profit or Loss and Other

Komprehensif Lainnya: Comprehensive Income:

Beban Pajak Penghasilan (4,649) 263 (4,386) Income Tax Expenses

Pajak Penghasilan Terkait Pos yang Income Tax Relating to Items that

Tidak akan Direklasifikasi will not be Reclassified

ke Laba Rugi -- (156) (156) to Profit or Loss

Pengukuran kembali atas program Remeasurement on

imbalan pasti -- 625 625 Defined Benefit Plans

31 Desember 2014/December 31, 2014

Sebelum Setelah

Penyesuaian/ Penyesuaian/ Penyesuaian/

Before Adjustment Adjustment After Adjustment

Rp Rp Rp

Laporan Posisi Keuangan: Statement of Financial Position

Aset Asset

Aset Pajak Tangguhan -- 14,938 14,938 Deffered Tax Asset

Liabilitas Liabilities

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan -- 30 30 Employee Benefits Liabilities

Liabilitas Pajak Tangguhan 1421 (1,421) -- Deferred Tax Liabilities

Ekuitas Equity

Saldo Laba Belum Ditentukan Unappropriated

Penggunaannya 7,194 (22) 7,172 Retained Earnings

Kerugian yang Belum Direalisasi Unrealized Loss on

atas Efek-efek dalam Kelompok Marketable Securities

Tersedia untuk Dijual (65,402) 16,350 (49,052) Available for Sale

January 1, 2014/December 31, 2013

1 Januari 2014/31 Desember 2013/

b. Penyajian Kembali Laporan Keuangan b. Restatement of Financial Statements

Akun kerugian yang belum direalisasi atas efek-

efek dalam kelompok tersedia untuk dijual pada

tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/

31 Desember 2013 serta akun pajak

penghasilan terkait dengan penghasilan

komprehensif lain pada tanggal 31 Desember

2014 dalam laporan keuangan yang berakhir

pada 31 Desember 2014 telah disajikan kembali

sesuai dengan penyajian laporan keuangan per

31 Desember 2015 untuk tujuan perbandingan.

Unrealized loss on marketable securities

available for sale account as of December 31,

2014 and January 1, 2014/December 31, 2013

and income tax relating to component of other

comprehensive income in the financial

statements ended December 31, 2014 have

been restated on the financial statement

presentation as of December 31, 2015 for

comparative purposes.

Akun-akun dalam laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014 dan posisi keuangan per 1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 yang telah disajikan kembali adalah sebagai berikut:

The accounts in the financial statements for the

year ended December 31, 2014 and Financial

Position of January 1, 2014/December 31, 2013

which have been restated are as follows:

Page 262: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

PT BANK NATIONALNOBU Tbk PT BANK NATIONALNOBU Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Million of Rupiah, unless otherwise stated)

Draft/March 31, 2016 105 paraf/sign:

Sebelum Setelah

Penyesuaian/ Penyesuaian/ Penyesuaian/

Before Adjustment Adjustment After Adjustment

Rp Rp Rp

Ekuitas Equity

Kerugian yang Belum Direalisasi Unrealized Loss on

atas Efek-efek dalam Kelompok Marketable Securities

Tersedia untuk Dijual (49,340) 12,335 (37,005) Available for Sale

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Statement of Profit or Loss and Other

Komprehensif Lainnya: Comprehensive Income:

Pajak Penghasilan Terkait dengan Income Tax Relating to Component

Penghasilan Komprehensif Lain -- (4,016) (4,016) of Other Comprehensive Income

31 Desember 2014/December 31, 2014

Sebelum Setelah

Penyesuaian/ Penyesuaian/ Penyesuaian/

Before Adjustment Adjustment After Adjustment

Rp Rp Rp

Ekuitas Equity

Kerugian yang Belum Direalisasi Unrealized Loss on

atas Efek-efek dalam Kelompok Marketable Securities

Tersedia untuk Dijual (65,402) 16,350 (49,052) Available for Sale

January 1, 2014/December 31, 2013

1 Januari 2014/31 Desember 2013/

43. Tanggung Jawab Manajemen 43. Management’s Responsibility

atas Laporan Keuangan on The Financial Statements

Manajemen Bank bertanggung jawab atas

penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang

diotorisasi oleh Direksi untuk terbit pada tanggal

16 Maret 2016.

Management of the Bank is responsible for the

preparation and presentation of the financial

statements were authorized by Director for

issuance on March 16, 2016.

Page 263: transforming for sustainability - nobubank.com · Laporan Keuangan 151. 4 | PT ... Perayaan Natal Bersama Karyawan Perseroan diselenggarakan pada 30 Desember 2015 tidak hanya sebagai

Nobu Center Plaza Semanggi Lt. 9

Kawasan Bisnis GranadhaJl. Jend. Sudirman Kav. 50

Jakarta 12930T. 021-2553-5128F. 021-2553-5130

www.nobubank.com