Upload
tri-widodo-w-utomo
View
904
Download
8
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Disampaikan pada Diklat Analisis Kebijakan Kemenetrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta, 7-8 Maret 2013
Citation preview
THETHE POLICY BRIEF POLICY BRIEF Tri Widodo W. Utomo, SH, MA
Dr. Asropi, SIP, MSiPKMKPKMK--LANLAN
Penelitian dan Kebijakan
� Kebijakan publik yang berkualitas
adalah kebijakan yang dirumuskan
berdasarkan data-data empiris tentang
permasalahan yang melatarbelakangi
kebijakan tersebut.
� Hasil penelitian merupakan sumber
penting bagi perumus kebijakan dalam
proses perumusan kebijakan publik.
Penelitian dan Kebijakan
Permasalahan dalam pemanfaatan hasil penelitian (Agus
Dwiyanto):
�� Gap yang Gap yang sangatsangat besarbesar antaraantara risetriset dandan pembuatanpembuatan
kebijakankebijakan
� Aktor yang terlibat, bahasa, logika yang dipakai
berbeda.
�� HasilHasil risetriset sosialsosial seringsering tidaktidak jelasjelas dandan tegastegas. .
Riset sering gagal menjelaskan hubungan kausal.
Policy implications tidak dirumuskan dengan baik.
Peneliti gagal merekemondasi ”what to do and how to
do it”
Penelitian dan Kebijakan
Permasalahan dalam pemanfaatan hasil penelitian
(Lanjutan):
�� PresentasiPresentasi yangyang tidaktidak memadaimemadai::
� Pembuat kebijakan tidak terbiasa membaca laporan dan
buku.
� Pembuat kebijakan “biasanya sok sibuk”, tidak suka laporan
yang panjang dan lama.
� Bahasa yang dipergunakan terlalu teknis dan sulit dimengerti
oleh aktor kebijakan.
� Informasi dan rekomendasi terlalu umum tidak “tidak
directive dan kontekstual” dengan posisi pengambil
kebijakan. Peneliti sering tidak mengidentifikasi kliennya dg
jelas.
Penelitian dan Kebijakan
�� TimingTiming� Hasil riset datang ketika pesta sudah selesai.
Birokrasi bekerja dengan siklus anggaran yang jelas(siklus kebijakan). Siklus penelitian berbeda dengansiklus kebijakan
� Hasil riset gagal memberi inspirasi pada birokratdan politisi untuk membuat program dan kebijakanyang menghasilkan anggaran yang besar. Implikasikebijakan tidak teridentifikasi dengan baik
� Hasil riset sering tidak mampu memberi pencerahanpada birokrat dan politisi mengenai keterkaitanantara kepentingan mereka dengan policy reforms
Penelitian dan Kebijakan
Policy briefs bisa
merespons berbagai
kendala utilisasi …
Policy brief: Keunggulan
� Ringkas, sederhana, tampilan menarik, banyakgambar shg tidak perlu berpikir, handy, dsb.
� Bisa segera dibuat tanpa menunggu hasil risetselesai sehingga bisa disampaikan pada saatyang tepat
� Dirancang secara spesifik memenuhi kebutuhaninformasi dari policy makers tertentu. Orientasipada pengguna sangat kuat
� Bisa menggambarkan logika kebijakan secaramudah (masalah kebijakan, sebab munculnyamasalah, dan pilihan tindakan yang tersedia)
(Agus Dwiyanto, n.d.)
Policy brief: Pengertian
� The policy brief is a document that outlines the
rationale for choosing a particular policy
alternative or course of action in a current policy
debate (Young & Quinn, n.d.).
� The Policy Brief is a “short, neutral summary of
what is known about a particular issue or
problem. Policy briefs are a form of report
designed to facilitate policy-making”
(Eisele, 2006).
Policy brief: Tujuan
� Untuk meyakikan audience tentang pentingnya
masalah yang menjadi fokus pembahasan dan
pentingnya mengadopsi alternatif tindakan
yang disarankan.
� Tujuan utama adalah memberikan penilaian
secara ringkas tentang pilihan-pilihan
kebijakan terkait isu-isu tertentu kepada
pembuat kebijakan yang tertentu pula (a
specific policy-maker audience) (Eisele, n.d.).
Bagaimana karakter Policy brief
yang credible?
FOCUSED
PROFESSIONAL, NOT ACADEMIC
EVIDENCED-BASED
LIMITED
SUCCINT
UNDERSTANDABLE
ACCESSIBLE
PROMOTIONAL
PRACTICAL AND FEASIBLE
Karakter Policy Brief yang Credible
� FOCUSED
Seluruh aspek dalam
policy brief harus
fokus pada
pencapaian tujuan
untuk memuaskan
target audience.
Karakter Policy Brief yang Credible
� PROFESSIONAL, NOT ACADEMIC
Audience policy brief lebih berkepentingan
terhadap perspektif penulis tentang masalah
dan solusi yang berbasis pada bukti-bukti
baru, dari pada terhadap prosedur ilmiah
yang diterapkan dalam proses pengupulan
data-data.
Karakter Policy Brief yang Credible
� EVIDENCED-BASED
Yang diharapkan Audience dari policy
brief, selain argumen yang rasional, juga
dukungan bukti adanya permasalahan
dan konsekuensi dari pemilihan terhadap
solusi tertentu
Karakter Policy Brief yang Credible
� LIMITED
Karena faktor ruang yang
terbatas, policy brief mesti difokuskan
hanya pada satu masalah tertentu saja.
Karakter Policy Brief yang Credible
� SUCCINT
Policy brief tidak memerlukan banyak
halaman, cukup 6-8 halaman yang
memuat sekitar 3000 kata.
Karakter Policy Brief yang Credible
�UNDERSTANDABLE
Policy brief mesti mudah difahami, baik
dari segi kejelasan dan kesederhanaan
bahasa, maupun dari penjelasan dan
alasan yang dikembangkan di dalamnya.
Karakter Policy Brief yang Credible
�ACCESSIBLE
Dokumen policy brief mesti mudah
digunakan oleh target audience.
Karakter Policy Brief yang Credible
� PROMOTIONAL
tampilan dokumen policy brief harus
mengesankan dan menarik minat target
audience untuk membacanya.
Karakter Policy Brief yang Credible
� PRACTICAL AND FEASIBLE
argumen yang dikembangkan dalam
policy brief harus didasarkan pada hal-
hal yang benar-benar terjadi. Selain
itu, rekomendasi yang ditawarkan juga
mudah diterapkan oleh target audience.
Common Structural Elements of a Policy
Brief
� Title of the paper
� Executive summary
� Context and importance of the problem
� Critique of policy option(s)
� Policy recommendations
� Sources consulted or recommended
Struktur Policy Brief
Judul
Ringkasan EksekutifKonteks dan Arti Penting MasalahKritik terhadap KebijakanRekomendasi KebijakanReferensi
Judul
Judul memenuhi kriteria:
�Menarik
�Menggambarkan isi
� relevant
Ringkasan Eksekutif
� Cukup antara 1 -2 paragraf
� Memuat:
�Gambaran masalah
�Alasan mengapa kebijakan yang ada harus
diubah
�Rekomendasi untuk tindakan
Konteks & Arti Penting Masalah
Merupakan pendahuluan dan pondasi bagi
policy brief, yang memuat:
�Rumusan masalah atau fokus dari isu
�Overview pendek tentang akar penyebab
masalah
� Pernyataan yang jelas tentang implikasi
kebijakan dari masalah yang ada.
Kritik terhadap Kebijakan
Bagian ini memuat:
-Overview pendek tentang kebijakan
yang menjadi fokus pembahasan
-Penjelasan tentang penyebab
kegagalan dari pendekatan yang
sedang diterapkan
Rekomendasi Kebijakan
Memuat:
- Usulan perbaikan kebijakan dalam
bentuk langkah-langkah khusus
- Terkadang juga meliputi paragrap
penutup yang memberikan penekanan
kembali pentingnya tindakan
perubahan.
Referensi
Berupa bibliography yang perlu
dibaca
LATIHAN