Tata Laksana Rinitis

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Tata Laksana Rinitis

    1/1

    Gejala intermiten Gejala menetap

    Ringan Sedang-berat Ringan Sedang-berat

    Antihistamin H1 Antihistamin H1 oral (cetiri Kortikosteroid, antihistamin-H1 atau LRA

    oral (cetiri!ine, Lo !ine, loratadine" atau intrana- intranasal (beclomethasone, budesonide, a!e

    ratadine" atau sal (a!elastine, le#ocabastine" lastine, le#ocabastine, montelukast"

    intranasal (a!elas dan$atau dekongestan (e%edrin

    tine, le#ocabastine" , %enile%edrin" atau kortikoste-

    dan$atau dekonges roid intranasal (beclometha-

    tan (e%edrin, %enil- sone, budesonide, ciclosonide" &embaik Gagal

    e%edrin" atau LRA Lanjutkan

    (&ontelukast, 'ran pengobatan sampai

    lukast, !a%irlukast" 1 bulan

    ika gagal, tingkatkan dosis

    ika membaik, lanjutkan

    Sampai 1 bulan tingkatkan gatal$bersin rinorea

    )osis kortiko tambahkan tambahkan

    Steroid intra antihistaminH1 ipratropium

    nasal

    Hidung tersumbat

      tambahkan dekongestan

      atau kortikosteroid oral

     jangka pendek 

      Gagal

      *perasi

    erdiagnosis Rinitis Alergi

    Kontrol pasien

    2-4 min u

    Ulangi diagnosis

    Ulangi faktor

    penyerta

    Singkirkan infeksi

     

    Pada rinitis

    persisten,

    kontrol 2-4