40
TATA CARA PENYELESAIAN HUKUMAN DISIPLIN DAN UPAYA ADMINISTRATIF OLEH : HANANTO

Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

a

Citation preview

Page 1: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TATA CARA PENYELESAIAN HUKUMAN DISIPLIN DAN UPAYA ADMINISTRATIF

OLEH : HANANTO

Page 2: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

BerBerat juga ya

Gendong PP.53 TAHUN 2010

2010

53

Page 3: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

MENURUT BIMO AJI PARMESTYA

ADALAH KETAATAN TERHADAP PERATURAN DAN NORMA KEHIDUPAN BERMASYARAKAT,BERBANGSA DAN BERNEGARA YANG BERLAKU SERTA DILAKSANAKAN SECARA SADAR, IKHLAS LAHIR BATIN, SEHINGGA TIMBUL RASA MALU JIKA TIDAK MELAKSANAKANNYA

MENURUT PURWODARMINTO

LATIHAN BATIN DENGAN MAKSUD SUPAYA SEGALA PERBUATAN SELALU MENAATI TATA TERTIB / KETAATAN KEPADA ATURAN DAN TATA TERTIB

DISIPLINDISIPLIN

Page 4: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

DISIPLIN PNS

adalah kesanggupan PNS untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam

peraturan perundang-undangan dan atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dijatuhi

hukuman disiplin

Page 5: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

1.E K O N O M I

2.LINGKUNGAN

3.WASKAT TIDAK BERJALAN

4.SISTEM KARIER TIDAK JELAS.

5.TIDAK MENGETAHUI / MEMAHAMI PERATURAN

PENYEBAB PELANGGARAN PENYEBAB PELANGGARAN DISIPLINDISIPLIN

Page 6: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PENEGAKAN DISIPLIN TIDAK BERJALAN

1. Adanya sistem kekerabatan2. Pejabatnya melakukan pelanggaran

disiplin3. Perasaan tidak enak4. Perasaan takut/tidak berani5. Tidak mengetahui tata cara melakukan penindakan

Page 7: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

KEWAJIBAN DAN LARANGAN

1. Kewajiban Pasal 3 = 17 butir

2. Larangan Pasal 4 = 15butir

SUPARDIANTO, SH

Page 8: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Setiap atasan langsung mengetahui bawahannya melakukan pelanggaran disiplin, maka atasan wajib melakukan pemeriksaan dan bila terbukti wajib menjatuhkan hukuman disiplin terhadap PNS yang melakukan pelanggaran disiplin.

Apabila atasan tersebut tidak menjatuhi hukuman disiplin maka Pejabat tersebut dijatuhi

hukuman disiplin oleh atasan pejabat tersebut, dan jenis hukuman disiplin sama dengan PNS yang melakukan pelanggaran disiplin

Page 9: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

LANGKAH-LANGKAHPENYELESAIAN

1. Pemanggilan2. Pemeriksaan3. Penjatuhan Hukuman Disiplin4. Pembuatan Surat Keputusan5. Penyerahan Surat Keputusan6. Upaya Administratif

Page 10: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TATA CARA PEMANGGILANTATA CARA PEMANGGILAN

1.1. Dipanggil secara tertulis oleh atasan Dipanggil secara tertulis oleh atasan langsungnya untuk diperiksa di ruang langsungnya untuk diperiksa di ruang tertutup dan dituangkan dalam BAPtertutup dan dituangkan dalam BAP

2.2. 7 hari sebelum tanggal pemeriksaan, jika 7 hari sebelum tanggal pemeriksaan, jika tidak hadir dipanggil lagi 7 hari tidak hadir dipanggil lagi 7 hari

3.3. Apabila tidak hadir juga dijatuhi Apabila tidak hadir juga dijatuhi hukuman disiplin berdasarkan bukti hukuman disiplin berdasarkan bukti yang adayang ada

Page 11: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PEMERIKSAAN1. Pemeriksaan dilakukan olah atasan langsung2. Pemeriksaan dilakukan diruang tertutup

3. Pemeriksaan dituangkan dalam bentuk berita acara pemeriksaan (BAP)

4. PNS wajib menjawab pertanyaan dan apabila tidak menjawab dianggap mengakui perbuatannya

5. BAP ditandatangani oleh PNS yang melanggar dan Pemeriksa, apabila PNS tersebut tidak mau menanda tangani cukup ditandatangani oleh Pemeriksa

6. Setelah di BAP PNS tersebut diberi foto copy BAP

Page 12: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

7. Apabila hasil pemeriksaan PNS tersebut

terbukti melakukan beberapa pelanggaran disiplin, terhadap ybs dijatuhi satu hukuman disiplin .

8. PNS yang pernah dijatuhi hukuman disiplin dan melakukan pelanggaran disiplin yang sifatnya sama, dijatuhi hukuman disiplin yang lebih berat

9. PNS tidak dapat dijatuhi dua kali hukuman disiplin atas satu pelanggaran disiplin

Page 13: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TUJUAN PEMERIKSAAN

1. Apakah PNS yang bersangkutan benar atau tidak melakukan pelanggaran disiplin

2. Faktor-faktor yang mendorong atau menyebabkan yang bersangkutan melakukan pelanggaran

3. Ha-hal yang memberatkan dan meringankan :

a. Seberapa jauh sistem/mekanisme kerja telah rusak akibat pelanggaran disiplin tersebut

b. Seberapa jauh/besar pelanggaran tersebut telah menyebabkan kerugian kepada negara

4. Pemeriksaan harus dilakukan dengan teliti dan objektif sehingga pejabat yang berwenang menghukum dapat mempertimbangkan dengan seksama tentang jenis hukuman disiplin yang akan dijatuhkan

Page 14: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PENJATUHAN HUKUMAN PENJATUHAN HUKUMAN DISIPLINDISIPLIN

1.1. Pejabat sebelum menjatuhkan hukuman Pejabat sebelum menjatuhkan hukuman wajib mempelajari BAP dan faktor yang wajib mempelajari BAP dan faktor yang mendorong PNS tersebut melakukan mendorong PNS tersebut melakukan pelanggaran.pelanggaran.

2. Meskipun bentuk pelanggaran2. Meskipun bentuk pelanggaran sama, tetapi faktor yang sama, tetapi faktor yang mendorong dan dampak yang mendorong dan dampak yang ditimbulkan berbeda, maka jenis ditimbulkan berbeda, maka jenis hukuman disiplin berbeda pula.hukuman disiplin berbeda pula.

Page 15: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

3. Apabila atasan langsungnya berwenang3. Apabila atasan langsungnya berwenang untuk menjatuhkan hukuman disiplin sesuaiuntuk menjatuhkan hukuman disiplin sesuai pelanggaran disiplin, maka atasan tersebutpelanggaran disiplin, maka atasan tersebut wajib menjatuhkan hukuman disiplin.wajib menjatuhkan hukuman disiplin.

4. Apabila kewenangan untuk menjatuhkan4. Apabila kewenangan untuk menjatuhkan hukuman disiplin ada pada pejabat yanghukuman disiplin ada pada pejabat yang lebih tinggi, maka atasan langsung tsblebih tinggi, maka atasan langsung tsb melaporkan secara hierarki disertai bukti-melaporkan secara hierarki disertai bukti- bukti dan BAPbukti dan BAP

5. Setiap penjatuhan hukuman disiplin5. Setiap penjatuhan hukuman disiplin ditetapkan dengan keputusan Pejabat yang ditetapkan dengan keputusan Pejabat yang berwenang menghukumberwenang menghukum

Page 16: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Kewenangan penjatuhan Kewenangan penjatuhan hukuman disiplinhukuman disiplin

PPK Kabupaten/Kota bagi PNS di Lingkungannya:

1. Sekretaris Daerah Kab/Kota untuk hukuman ringan, sedang dan Turun Pangkat 3 (tiga) tahun

2. Fungsional tertentu jenjang utama untuk semua jenis hukuman disiplin

3. Fungsional umum gol IV/d s/d IV/e untuk hukuman ringan, sedang, turun pangkat 3 tahun, dan Pemberhentian

Page 17: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

4. Eselon II dan fungsional jenjang Madya serta Penyelia untuk hukuman semua jenis hukuman disiplin

5. Fungsional umum gol IV/a s/d IV/c untuk

hukuman sedang, turun pangkat 3 tahun

dan Pemberhentian

6. Eselon III ke bawah dan fungsional tertentu jenjang Muda serta Penyelia ke bawah untuk hukuman sedang dan berat

Page 18: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

7. Fungsional umum gol III/d ke

bawah untuk hukuman sedang, turun pangkat 3 tahun dan pemberhentian

Page 19: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PNS yang dipekerjakan PNS yang dipekerjakan di lingkungannyadi lingkungannya

1.1. Sekretaris Daerah Kab/Kota untuk jenis hukuman Sekretaris Daerah Kab/Kota untuk jenis hukuman ringanringan

2.2. fungsional tertentu jenjang utama untuk jenis fungsional tertentu jenjang utama untuk jenis hukuman ringan dan turun jabatan serta hukuman ringan dan turun jabatan serta pembebasan jabatanpembebasan jabatan

3.3. Fungsional umum gol IV/d s/d IV/e untuk jenis Fungsional umum gol IV/d s/d IV/e untuk jenis hukuman ringanhukuman ringan

4.4. Eselon II ke bawah dan fungsional Eselon II ke bawah dan fungsional tertentu jenjang Madya dan Penyelia ke tertentu jenjang Madya dan Penyelia ke bawah untuk jenis hukuman ringan dan bawah untuk jenis hukuman ringan dan turun jabatan, serta pembebasan jabatanturun jabatan, serta pembebasan jabatan

Page 20: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PNS yang diperbantukan di PNS yang diperbantukan di lingkungannya :lingkungannya :

1.1. Sekretaris Daerah Kab/Kota untuk jenis hukuman Sekretaris Daerah Kab/Kota untuk jenis hukuman ringanringan, , sedangsedang dan dan turun pangkat 3 tahunturun pangkat 3 tahun

2.2. fungsional tertentu jenjang utama untuk jenis hukuman ringan, sedang fungsional tertentu jenjang utama untuk jenis hukuman ringan, sedang dan turun pangkat 3 tahun, turun jabatan serta pembebasan jabatandan turun pangkat 3 tahun, turun jabatan serta pembebasan jabatan

3.3. Fungsional umum gol IV/a s/d IV/e untuk jenis hukuman ringan, sedang Fungsional umum gol IV/a s/d IV/e untuk jenis hukuman ringan, sedang dan turun pangkat 3 tahundan turun pangkat 3 tahun

4.4. Eselon II ke dan fungsional tertentu jenjang Madya untuk jenis hukuman Eselon II ke dan fungsional tertentu jenjang Madya untuk jenis hukuman ringan,sedamg dan penurunan pangkat 3 tahun, penurunan jabatan dan ringan,sedamg dan penurunan pangkat 3 tahun, penurunan jabatan dan pembebasan jabatanpembebasan jabatan

5.5. Eselon III ke bawah dan fungsional jenjang muda ke bawah dan penyelia Eselon III ke bawah dan fungsional jenjang muda ke bawah dan penyelia ke bawah untuk jenis hukuman sedang, turun pangkat 3 tahun, ke bawah untuk jenis hukuman sedang, turun pangkat 3 tahun, penurunan jabatan dan pembebasan jabatanpenurunan jabatan dan pembebasan jabatan

6.6. Fungsional umum III/c untuk jenis hukuman sedang dan turun pangkat 3Fungsional umum III/c untuk jenis hukuman sedang dan turun pangkat 3 tahuntahun

Page 21: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

SEKRETARIS DAERAH BAGI PNS SEKRETARIS DAERAH BAGI PNS DILINGKUNGANNYA :DILINGKUNGANNYA :

1.1. Eselon II, untuk jenis hukuman ringanEselon II, untuk jenis hukuman ringan

2.2. Eselon III, fungsional jenjang Muda dan Penyelia serta Eselon III, fungsional jenjang Muda dan Penyelia serta fungsional umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman ringanfungsional umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman ringan

3.3. Eselon IV, fungsional jenjang Pertama dan Pelaksana Eselon IV, fungsional jenjang Pertama dan Pelaksana lanjutan, serta fungsional umum II/c s/d III/b untuk jenis lanjutan, serta fungsional umum II/c s/d III/b untuk jenis hukuman Penundaan KP dan Penurunan KP selama 1 Tahunhukuman Penundaan KP dan Penurunan KP selama 1 Tahun

4.4. PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan eselon III, PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan eselon III, fungsional jenjang Muda dan Penyelia, umum gol III/c s/d fungsional jenjang Muda dan Penyelia, umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman ringanIII/d untuk jenis hukuman ringan

5.5. PNS yang diperbantukan Eselon IV, fungional jenjang PNS yang diperbantukan Eselon IV, fungional jenjang Pertama dan Pelaksana Lanjutan, umum gol II/c s/d III/b untuk Pertama dan Pelaksana Lanjutan, umum gol II/c s/d III/b untuk jenis hukuman turun jabatan dan pembebasan jabatanjenis hukuman turun jabatan dan pembebasan jabatan

Page 22: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

ESELON II BAGI PNS ESELON II BAGI PNS DI LINGKUNGANNYA :DI LINGKUNGANNYA :

1.1. Eselon III, fungsional jenjang Muda, Penyelia dan Eselon III, fungsional jenjang Muda, Penyelia dan umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman ringanringan

2.2. Eselon IV, fungsional jenjang Pertama, Pelaksana Eselon IV, fungsional jenjang Pertama, Pelaksana Lanjutan dan umum gol II/c s/d III/b untuk jenis Lanjutan dan umum gol II/c s/d III/b untuk jenis hukuman penundaan KBG dan penundaan KPhukuman penundaan KBG dan penundaan KP

3.3. PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan eselon III, fungsional jenjang Muda, Penyelia, eselon III, fungsional jenjang Muda, Penyelia, umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman umum gol III/c s/d III/d untuk jenis hukuman ringanringan

4.4. PNS yang diperbantukan eselon IV, fungsional PNS yang diperbantukan eselon IV, fungsional jenjang Pertama, Pelaksana Lanjutan, umum gol jenjang Pertama, Pelaksana Lanjutan, umum gol II/c s/d III/b untuk jenis hukuman penundaan KGB II/c s/d III/b untuk jenis hukuman penundaan KGB dan penundaan KPdan penundaan KP

Page 23: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

ESELON III BAGI PNS DI LINGKUNGANNYA :

1. Eselon IV, fungsional jenjang Pertama, Pelaksana Lanjutan dan umum gol II/c s/d III/b untuk jenis hukuman ringan

2. Eselon V, fungsional jenjang Pelaksana, Pelaksana Pemula dan umum gol II/a s/d II/b untuk jenis hukuman penundaan KBG dan penundaan KP

3. PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan eselon IV, fungsional jenjang Pertama, pelaksana lanjutan, umum gol II/c s/d III/b untuk jenis hukuman ringan

4. PNS yang diperbantukan eselon V, fungsional jenjang pelaksana, pelaksana pemula, umum gol II/a s/d II/b untuk jenis hukuman penundaan KGB dan penundaan KP

Page 24: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Eselon IV bagi PNS di lingkungannya :

1. Eselon V, fungsional jenjang Pelaksana, Pelaksana Pemula dan umum gol II/a s/d II/b untuk jenis hukuman ringan

2. Fungsional umum gol I/a s/d I/d untuk jenis hukuman penundaan KBG dan penundaan KP

3. PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan eselon V, fungsional jenjang Pelaksana, pelaksana pemula, umum gol II/a s/d II/b untuk jenis hukuman ringan

4. PNS yang diperbantukan fungsional umum gol I/a s/d I/d untuk jenis hukuman penundaan KGB dan penundaan KP

Page 25: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Eselon V bagi PNS di lingkungannya :

1 fungsional umum gol I/a s/d I/d untuk jenis hukuman ringan

2. PNS yang dipekerjakan dan diperbantukan fungsional umum gol I/a s/d I/d untuk jenis hukuman ringan

Page 26: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TINGKAT DAN JENIS HUKUMAN DISIPLIN

1. Tingkat Ringan a. Tegoran lisan b. Tegoran tertulis c. Pernyataan tidak puas secara tertulis

2. Tingkat Sedang a. Penundaan kenaikan gaji berkala selama 1 (satu)

tahun b. Penundaan kenaikan pangkat selama 1 (satu) tahun c. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 1 (satu) tahun

Page 27: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

3. Tingkat Berat :

a. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 (tiga) tahun

b. Pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah

c. Pembebasan dari jabatan

d. Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai PNS

e. Pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS

Page 28: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

HUKUMAN DISIPLIN TERHADAP PNS YANG TIDAK MASUK KERJA

1. TEGORAN LISAN

PNS tidak masuk kerja selama 5 hari

2. TEGORAN TERTULIS

PNS tidak masuk kerja selama 10 hari

3. PERNYATAAN TIDAK PUAS SECARA TERTULIS

PNS tidak masuk kerja selama 15 hari

Page 29: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

4. Penundaan KGB selama 1 (satu) tahun

PNS tidak masuk kerja selama 20 hari

5. Penundaan KP selama 1 (satu) tahun

PNS tidak masuk kerja selama 25 hari

6. Penurunan Pangkat Setingkat Lebih

Rendah selama 1 (satu) tahun

PNS tidak masuk kerja selama 30 hari

Page 30: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

7. Penurunan Pangkat Setingkat Lebih Rendah selama 3 (tiga) Tahun

PNS tidak masuk kerja selama 35 hari

8. Pemindahan Dalam Rangka Penurunan Jabatan

PNS tidak masuk kerja selama 40 hari

9. Pembebasan dari Jabatan PNS tidak masuk kerja selama 45 hari

10. Pemberhentian dengan hormat / tidak dengan hormat sebagai PNS PNS tidak masuk kerja selama 46 hari atau lebih

Page 31: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TATA CARA PENYAMPAIAN SK HUKUMAN DISIPLIN

1. PNS ybs dipanggil secara tertulis dan sk diserahkan secara tertutup oleh PYBH atau pejabat lain yang ditunjuk yg pangkatnya tidak boleh lebih rendah dari PNS ybs

2. Apabila tempat kedudukan PYBH dengan PNS ybs berjauhan maka dapat menunjuk pejabat lain untuk menyerahkan SK hukuman disiplin

3. Penyampaian SK dilakukan 14 hari sejak SK ditetapkan

4. Apabila PNS tsb tidak hadir, maka hukuman disiplin berlaku pada hari ke 15 sejak tanggal yang ditentukan untuk penyampaian keputusan hukuman disiplin

Page 32: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

UPAYA ADMINISTRATIFadalah prosedur yang dapat

ditempuh oleh PNS yang tidak puas terhadap hukuman disiplin

yang dijatuhkan kepadanya berupa keberatan atau banding

administratif

Page 33: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

KEBERATAN adalah upaya administrasi yang dapat ditempuh oleh PNS yang tidak puas terhadap hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh pejabat yang berwenang menghukum kepada atasan pejabat yang berwenang menghukum.

Banding administratif adalah upaya administratif yang dapat ditempuh oleh PNS yang tidak puas terhadap hukuman disiplin berupa pemberhentian yang dijatuhkan oleh pejabat yang berwenang menghukum kepada BAPEK

Page 34: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

HUKUMAN DISIPLIN YANG TIDAK DAPAT DIAJUKAN

KEBERATAN

1. Hukuman disiplin tingkat ringan2. Hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh

Presiden3. Hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh

Pejabat Pembina Kepegawaian, kecuali Pemberhentian

4. Hukuman disiplin berupa penurunan jabatan dan pembebasan dari jabatan

Page 35: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

Hukuman disiplin yang dapat diajukan keberatan

Hukuman disiplin tingkat sedang :

a. Penundaan Kenaikan Gaji Berkala selama 1 tahun

b. Penundaan Kenaikan Pangkat selama 1 tahun

Page 36: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TATA CARA KEBERATAN

1. Keberatan diajukan secara tertulis kepada atasan pejabat yang menghukum dalam waktu 14 hari dan tembusannya kepada pejabat yang menghukum

2. Pejabat yang menghukum harus memberikan tanggapan dan disampaikan kepada atasannya dalam waktu 6 hari kerja

3. Atasan pejabat yang menghukum wajib mengambil keputusan dalam waktu 21 hari kerja

Page 37: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

4. Keputusan tersebut dapat berupa memperkuat, memperingan, memperberat atau membatalkan dan keputusan tersebut bersifat final dan mengikat

5. Apabila dalam waktu 21 hari kerja atasan tersebut tidak mengambil keputusan, maka keputusan pejabat yang berwenang menghukum batal demi hukum

Page 38: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PNS yang meninggal dunia sebelum ada keputusan atas

upaya administratif, diberhentikan dengan hormat

sebagai PNS dan diberikan hak-hak kepegawaian berdasarkan ketentuan perundang-undangan

Page 39: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

PNS yang mencapai BUP

1. Sebelum ada keputusan keberatan, dianggap telah selesai menjalani hukuman disiplin dan diberhentikan dengan hormat sebagai PNS serta diberikan hak-hak kepegawaian.

2. Sebelum ada keputusan banding administratif, dihentikan pembayaran gajinya sampai dengan ditetapkannya keputusan BAPEK

3. PNS meninggal dunia sebelum ada keputusan BAPEK, maka diberhentikan dengan hormat sebagai PNS dan diberikan hak-hak kepegawaian

Page 40: Tata Cara Penyelesaian Kumdis Daerah

TERIMA KASIH