Upload
rizzuke
View
95
Download
14
Embed Size (px)
DESCRIPTION
SURAT EDARAN IJIN BELAJAR TANGGAL 5 Maret 2012.pdf
Citation preview
BUPATI MAGETAN Magetan, 5 Maret 2012
Kepada Nomor : 895.1/213/403.203/2012 Yth. Sdr. Kepala Dinas/Badan/ Sifat : Penting Kantor/Bagian/Camat Lampiran : - se-Kabupaten Magetan Hal : Ketentuan Ijin Belajar PNS di MAGETAN
SURAT EDARAN
Memperhatikan surat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia tanggal
9 Januari 1990 Nomor : 802/303/SJ perihal Petunjuk Pemberian Ijin Belajar PNS, surat
edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia tanggal 24 Mei
2004 Nomor : SE/18/M.PAN/5/2004 tentang Pemberian Tugas Belajar dan Ijin Belajar
Bagi Pegawai Negeri Sipil, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
tanggal 19 Mei 2011 Nomor 20 Tahun 2011 tentang penyelenggaraan program
pendidikan diluar domisili perguruan tinggi dan surat Gubernur Jatim tanggal 29 Juni
2001 Nomor : 895.1/6460/032/2001 perihal Penerbitan Surat Ijin Belajar dan Surat
Keputusan Tugas Belajar, maka guna kepentingan tertibnya pemberian ijin belajar bagi
PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan, dengan ini disampaikan bahwa
surat ijin belajar untuk mengikuti pendidikan tertentu dapat diberikan kepada PNS
dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Permohonan ijin belajar diajukan sebelum mendaftarkan di lembaga pendidikan.
2. Pegawai Negeri Sipil sudah bekerja sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun sejak
pengangkatan sebagai PNS.
3. Pembelajaran/perkuliahan diselenggarakan di luar jam kerja dan tidak mengganggu
kelancaran pelaksanaan tugas kedinasan.
4. Biaya pendidikan ditanggung sepenuhnya oleh PNS yang bersangkutan.
5. Pegawai Negeri Sipil tidak berhak untuk menuntut penyesuaian ijasah.
6. Konduite (kesetiaan, disiplin, tanggung jawab, prestasi kerja) PNS yang
bersangkutan baik, dan tidak pernah terkena sanksi indisipliner.
7. Program studi pendidikan harus linier atau ada relevansi dengan pendidikan
sebelumnya, serta harus dapat mendukung pelaksanaan tupoksi PNS yang
bersangkutan.
8. Pembelajaran/perkuliahan yang ditempuh bukan merupakan program kuliah jarak
jauh. Dalam hal ini pembelajaran/perkuliahan dilakukan pada lembaga pendidikan
yang berada di wilayah ex. Karesidenan Madiun (Magetan, Ngawi, Madiun dan
Ponorogo), kecuali Universitas Terbuka.
9. Permohonan ijin belajar diajukan dalam dua tahap sebagai berikut :
Tahap 1 :
Sebelum mendaftarkan pada lembaga pendidikan, terlebih dahulu mengajukan
permohonan kepada Bupati Magetan dengan berkas persyaratan :
a. Surat permohonan dari PNS yang bersangkutan ditujukan kepada pimpinan unit
kerja.
b. Surat pengantar dari pimpinan unit kerja ditujukan kepada Bupati Magetan Cq.
Kepala BKD Kab. Magetan, dengan isi surat meneruskan dan menyetujui
permohonan PNS yang bersangkutan untuk melanjutkan pendidikan.
c. Surat pernyataan pimpinan unit kerja yang menyatakan bahwa PNS yang
bersangkutan memiliki konduite baik dan tidak pernah dijatuhi hukuman/ sanksi
indisipliner.
d. Surat pernyataan PNS yang bersangkutan tidak akan menuntut penyesuaian
ijasah dengan bermaterai cukup.
e. Foto copy ijasah terakhir dilegalisir.
f. Foto copy SK pangkat terakhir dilegalisir
g. Foto copy SK jabatan bagi PNS yang telah menduduki jabatan.
h. Foto copy DP 3 tahun terakhir.
i. Daftar Riwayat Hidup.
Tahap 2 :
Setelah mendapatkan persetujuan Bupati Magetan, yang bersangkutan baru bisa
mendaftarkan pada lembaga pendidikan. Apabila lulus seleksi dan diterima agar
menyerahkan surat keterangan/rekomendasi dari pimpinan lembaga pendidikan
yang menerangkan :
a. Lulus tes seleksi pendaftaran.
b. Diterima pada lembaga pendidikan.
c. Pembelajaran/perkuliahan dilakukan di kampus induk (bukan kelas jauh).
d. Program pendidikan bukan program khusus/accelerasi (percepatan).
Dengan berlakunya Surat Edaran ini maka Surat Edaran Bupati Magetan
Nomor : 895.1/148/403.204/2008 tanggal 29 Pebruari 2008 perihal Ijin Belajar dicabut
dan dinyatakan tidak berlaku.
Kepada SKPD yang memiliki jajaran dibawahnya (UPTD/UPTB/Sekolah/
Puskesmas/Kelurahan) agar meneruskan surat edaran ini.
Demikian untuk menjadikan pedoman dan perhatiannya.
.
BUPATI MAGETAN
TTD
Drs. H. SUMANTRI, MM