16
52 III. PENGUKURAN SUHU TANAH A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Tanah merupakan benda alami yang berada di permukaan bumi yang tersusun atas bahan mineral sebagai hasil dari pelapukan batuan serta bahan organik yang merupakan hasil dari penguraiaan sisa – sisa tanaman dan hewan yang mampu menumbuhkan tanaman dan sifatnya berbeda – beda sebagai akibat dari adanya perubahan iklim serta jasad hidup yang bertindak terhadap bahan induk dalam lingkup wilayah tertentu selama jangka waktu tertentu.Suhu tanah merupakan hasil dari keseluruhan radiasi yang merupakan kombinasi emisi panjang gelombang dan aliran panas dalam tanah. Suhu tanah juga disebut intensitas panas dalam tanah dengan satuan derajat Celcius, derajat Fahrenheit, derajat Kelvin dan lain-lain. Tanah dapat dipandang sebagai campuran antara partikel, mineral, dan organik dengan berbagai ukuran dan komposisi. Suhu tanah dapat diukur dengan menggunakan alat yang dinamakan termometer tanah selubung logam. Suhu tanah ditentukan oleh panas matahari yang menyinari bumi. Intensitas panas tanah dipengaruhi oleh kedudukan permukaan yang menentukan

suhu tanah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pratikum agroklimatologi suhu tanah

Citation preview

Page 1: suhu tanah

52

III. PENGUKURAN SUHU TANAH

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Tanah merupakan benda alami yang berada di permukaan bumi yang

tersusun atas bahan mineral sebagai hasil dari pelapukan batuan serta bahan

organik yang merupakan hasil dari penguraiaan sisa – sisa tanaman dan hewan

yang mampu menumbuhkan tanaman dan sifatnya berbeda – beda sebagai akibat

dari adanya perubahan iklim serta jasad hidup yang bertindak terhadap bahan

induk dalam lingkup wilayah tertentu selama jangka waktu tertentu.Suhu tanah

merupakan hasil dari keseluruhan radiasi yang merupakan kombinasi emisi

panjang gelombang dan aliran panas dalam tanah. Suhu tanah juga disebut

intensitas panas dalam tanah dengan satuan derajat Celcius, derajat Fahrenheit,

derajat Kelvin dan lain-lain.

Tanah dapat dipandang sebagai campuran antara partikel, mineral, dan

organik dengan berbagai ukuran dan komposisi. Suhu tanah dapat diukur dengan

menggunakan alat yang dinamakan termometer tanah selubung logam. Suhu tanah

ditentukan oleh panas matahari yang menyinari bumi. Intensitas panas tanah

dipengaruhi oleh kedudukan permukaan yang menentukan besar sudut datang,

letak garis lintang utara dan selatan dan tinggi dari permukaan laut. Sejumlah sifat

tanah juga menentukan suhu tanah antara lain intensitas warna tanah, komposisi,

panasienis tanah, kemampuan dan kadar legas tanah.

Salah satu fungsi tanah yang terpenting adalah tempat tumbuhnya tanaman. Akar

tanaman dalam tanah menyerap kebutuhan utama tumbuhan yaitu air, nutrisi, dan

oksigen. Oksigen sangat penting untuk mendukung kehidupan makhluk hidup dan

memungkinkan terjadinya pembakaran bahan bakar. Nitrogen merupakan

penyubur tanah. 

Page 2: suhu tanah

53

2. Tujuan Praktikum

Acara pengukuran suhu tanah ini dilaksanakan dengan tujuan untuk

mengetahui variasi suhu tanah pada beberapa perlakuan.

3. Waktu dan Tempat Pelaksaan

Praktikum Agroklimatologi acara pengukuran tanah ini dilaksanakan pada

tanggal November 2012 bertempat di area Fakultas Pertanian UNS.

Page 3: suhu tanah

54

B. TINJAUAN PUSTAKA

Suhu tanah beraneka ragam dengan cara khas pada perhitungan harian dan

musiman. Fluktasi terbesar di permukaan tanah dan akan berkurang dengan

bertambahnya kedalaman tanah. Kelembaban waktu musiman yang jelas terjadi,

karena suhu tanah musiman lambat bantuk fluktasi suhu pada peralihan suhu di

udara atau di bawah tanah yang lebih besar. Suhu total untuk semalam tanaman

mungkin terjadi pada tengah hari. Dibawah 6 inch atau 15 inch terdapat variasi

harian pada suhu tanah (Sostrodarsono,2006). 

Untuk mengatur suhu tanah bukanlah kemampuan manusia secara pribadi,

tapi suhu tanah tersebut dapat di kontrol dengan dua cara yaitu dengan menutupi

mulsa organik pada tanah, dan pengaturan tanaman residu yang keduanya dapat

mempengaruhi implikasi biologi, juga bisa dengan mulsa plastik yang biasanya

diberikan untuk perkebunan dan terakhir dapat dengan cara mengatur penguapan

tanah (Hanafiah,2000).

Suhu tanah adalah salah satu sifat fisika tanah yang sangat berpengaruh

terhadap proses-proses dalam tanah, seperti pelapukan dan penguraian bahan

organik dan bahan induk tanah, reaksi-reaksi kimia , dll. Juga mempengaruhi

pertumbuhan tanaman melalui perubahan kelembaban tanah, aerase, aktiivitas

mikroorganisme, ketersediaan unsur hara, dll (Wuryanto,2000).

Dari data suhu pada awal pertumbuhan, dapat diramalkan waktu

kematangan tanaman tersebut, suhu tanah lebih memberikan jawaban pada

perubahan setempat dari pada isolasi, topografi dan sebagainya. Suhu tanah

terutama suhu ekstrim, akan mempengaruhi perkecambahan biji, aktivitas akar

kecepatan, dan umur tanaman, serta terjadinya keganasan penyakit tanaman

(Guslim,2007).

Meningkatnya suhu udara rata-rata, naiknya suhu permukaan air laut,

perubahan pola hujan, pergeseran awal musim kemarau maupun musim hujan,

merupakan dampak dari adanya pemanasan global/ perubahan iklim. Ada dua

akibat dari meningkatnya temperatur (1) adanya perubahan tekanan, sirkulasi

Page 4: suhu tanah

55

udara yang menyebabkan kecepatan angin menjadi lebih kencang; (2) Adanya

penguapan, uap air berkumpul di atas menyebabkan atmosfir basah, intensitas

curah hujan menjadi meningkat (Firman,2009).

Page 5: suhu tanah

56

C. ALAT, BAHAN DAN CARA KERJA

1. Alat

a) Thermometer tanah

2. Cara Kerja

Mengukur suhu tanah (menggunakan termometer tanah) pada

beberapa perlakuan yaitu :

a) Kontrol

b) Mulsa plastik hitam

c) Mulsa plastik bening

d) Mulsa organik

e) Cover croop (rumput)

Page 6: suhu tanah

57

D. HASIL PENGAMATAN

Tabel 3.1 Pengamatan suhu tanah

SUHU TANAH

Hari Waktu Kontrol Mulsa Plastik

Hitam

Mulsa Plastik

Bening

Mulsa

Organik

Cover

17

N

O

V

E

M

B

E

R

2012

8.00 27 29 30 26 31

8.15 26,8 29 30 26 31

8.30 27 29 30 26 32

8.45 27,5 28 31 27 33

9.00 28 29 32 27 35

9.15 28 29 32 27,5 35

9.30 28 30 34 28 35

9.45 29 30 34 29 36

10.00 29 30 35 29 36,5

10.15 29 31 35,5 30 36,5

10.30 30 31 35,5 30 36,5

10.45 30 31 37 30 36,5

11.00 31 32 38 31 37

11.15 31 33 39 31 38

11.30 32 33 39 31 37,5

11.45 33 33 40 32 37,5

12.00 33 34 41 32 37

12.15 35 34 41 32 37

12.30 34 35 43 33 38

Page 7: suhu tanah

58

Sumber :laporan sementara

Rata-rata suhu tanah pada perlakuan:

Kontrol (tanah) =

50617 = 29.79

Page 8: suhu tanah

59

Mulsa plastik hitam =

528 ,517 = 31.088

Mulsa plastik bening =

53717 = 31.588

Mulsa organik =

505 .517 = 29.736

Cover crop (rumput) =

52617 = 30,94

E. PEMBAHASAN

Page 9: suhu tanah

60

Suhu tanah merupakan hasil dari keseluruhan radiasi yang merupakan

kombinasi emisi panjang gelombang dan aliran panas dalam tanah. Suhu tanah

juga disebut intensitas panas dalam tanah dengan satuan derajat Celcius, derajat

Fahrenheit, derajat Kelvin dan lain-lain. Tanah dapat dipandang sebagai campuran

antara partikel, mineral dan organic dengan berbagai ukuran dan komposisi. Suhu

tanah dapat di ukur dengan menggunakan alat yang dinamakan termometer tanah

selubung logam. Suhu tanah ditentukan oleh panas matahari yang menyinari bumi.

Intensitas panas tanah dipengaruhi oleh kedudukan permukaan yang menentukan

besar sudut datang, letak digaris lintang utara dan selatan dan tinggi dari

permukaan laut. Sejumlah sifat tanah juga menentukan suhu tanah antara lain

intensitas warna tanah, komposisi, panasienis tanah, kemampuan dan kaar legas

tanah. Salah satu fungsi tanah yang terpenting adalah tempat tumbuhnya tanaman.

Akar tanaman dalam tanah menyerap kebutuhan utama tumbuhan yaitu air, nitrisi

dan oksigen. Udara adalah kumpulan atau campuran gas, yang terbanyak adalah

nitrogen dan oksigen. Oksigen sangat penting untuk mendukung kehidupan

mahluk hidup dan memungkinkan terjadinya pembakaran bahan baker. Nitrogen

merupakan penyubur tanaman. Bakteri menggunakan nitrogen dari udara untuk

menyuburkan tanah. Udara juga melindungi bumi dari radiasi berbahaya yang

berasal dari ruang angkasa.

Intensitas cahaya yang optimal selama periode tumbuh penting untuk

pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Pada tanaman tertentu jika menerima

cahaya yang berlebihan maka akan berpengaruh terhadap pembentukan buah atau

umbi. Sebaliknya berkurangnya radiasi sebagai akibat keawanan atau ternaung

akan mengurangi laju pembentukan buah atau umbi dan menyebabkan

pertumbuhan vegetatif berlebihan.

  Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa

suhu pada masing-masing perlakuan berbeda, dimana pada perlakuan dengan

menggunakan mulsa plastik bening suhu tanahnya lebih tinggi yakni sebesar

31.5880C dibandingkan dengan yang lain, hal ini disebabkan karena tingkatan

Page 10: suhu tanah

61

penyinarannya berbeda dan daya serap sinarnya berbeda, misalnya pada perlakuan

mulsa plastik bening penyinarannya lebih tinggi karena sinar datang langsung

diserap oleh permukaan tanah karena tidak adanya penahan secara langsung.

Berbeda dengan tingkat penyinaran pada perlakuan lain, dimana tingkat

penyinaran pada lokasi ini lebih sedikit rendah. Hal ini disebabkan pada perlakuan

menggunakan mulsa plastik gelap, rumput, dan mulsa organik, sinar matahari

tertahan dan dipantulkan kembali ke atmosfer bumi. Untuk perlakuan

menggunakan tanah (kontrol) mempunyai suhu yang rendah karena daya untuk

menangkap dan melepas intensitas matahari sama besarnya, sehingga tidak ada

panas yang disimpan.

F. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Page 11: suhu tanah

62

a. Suhu tanah dipengaruhi oleh jumlah serapan radiasi matahari oleh permukaan

bumi

b. Panas berpindah dari tempat yang bersuhu lebih tinggi ke tempat yang bersuhu

lebih rendah

c. Panas adalah suatu bentuk energi yang dikandung oleh suatu benda sedangkan

suhu mencerminkan energi kinetic rata-rata dari gerakan moleku-molekul

d. Tinggi rendahnya permukaan tanah mempengaruhi tingkatan suhunya

e. Suhu udara dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal dan internal antara lain

angin, awan, cahaya matahari dan kerapatan tanah

f. Tanah dengan mulsa plastik bening memiliki rata-rata suhu yang tertinggi

dibandingkan dengan tanah kontrol, tanah yang ditutupi mulsa plastik hitam,

tanah yang ditutupi mulsa organik, dan tanah yang ditutupi rumput (cover

crop).

2. Saran

1. Penjelasan mengenai penggunaan alat pratikum (termometer bengkok) dan

cara kerja sudah baik.

2. Alat praktikum juga dalam kondisi yang baik sehingga praktikum dapat

berjalan dengan lancar.Namun untuk vegetasi disekitar lokasi pengukuran

harus diperhatikan.

DAFTAR PUSTAKA

Page 12: suhu tanah

63

Hanafiah, Kemas Ali. 2005. Dasar-dasar Ilmu Tanah. PT. Radja Grifindo Persada.

Jakarta.

Guslim K. 2007. Teknologi Konservasi Tanah. Rineka jaya. Jakarta.

Wuryatno. 2000. Klimatologi. ITB Press. Bandung.Sosrodorsono. 2006. Variasi Tanah. Rineka Jaya. Bogor.Firman, Umara. 2009. Fluktuasi Udara dan Trend Variasi Curah Hujan Rata-Rata

Di Atas 100 mm di Beberapa Wilayah Indonesia Vol.5 No.3. Buletin Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.