17

simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas
Page 2: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas
Page 3: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas
Page 4: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

PENGUATAN EKOSISTEM PENDIDIKAN MELALUI BATOBO

SEBAGAI OPTIMALISASI PENDIDIKAN INKLUSI DI PAUD

Oleh : Nelti Rizka, S.Tr.Keb

PAUD Terpadu Mutiara Bunda Bangkinang Kab.Kampar Provinsi Riau Emai: [email protected]

PENGANTAR

Indonesia merupakan Negara yang telah mengatur segala

kebutuhan warga negaranya dengan baik tanpa membedakan suatu

apapun, termasuk kesamaan hak mendapatkan pendidikan bagi anak

normal dengan anak berkebutuhan khusus. Berdasarkan Undang-Undang

Dasar 1945 pasal 31 ayat 1 yaitu tiap-tiap warga negara berhak

mendapatkan pengajaran, sehingga dapat disimpulkan bahwa negara

memberikan jaminan sepenuhnya kepada anak berkebutuhan khusus

untuk memperoleh layanan pendidikan yang bermutu selayaknya anak

normal.

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional pada pasal 32 juga menjelaskan bahwa pendidikan khusus

merupakan pendidikan bagi peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan

dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik, emosional,

mental, sosial, dan/atau memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa.

Penjaminan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus sudah

diatur oleh pemerintah dengan dilaksanakannya pendidikan inklusif.

Menurut Permendiknas RI No.70 Tahun 2009, pendidikan inklusif adalah

sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan

kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi

kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau

pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama

dengan peserta didik pada umumnya.

PAUD Terpadu Mutiara Bunda Bangkinang merupakan salah satu

lembaga pendidikan umum yang melaksanakan pendidikan inklusif dan

menerima anak berkebutuhan khusus (ABK) untuk mendapatkan layanan

pendidikan layaknya seperti anak normal. Namun perlu disadari bahwa

Page 5: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

pelaksanaan pendidikan inklusif di PAUD membutuhkan berbagai

persyaratan dan kebutuhan yang berbeda dengan anak pada umumnya,

sehingga lembaga masih menemukan berbagai kendala dalam melayani

ABK di PAUD. Jadi, tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui

kendala apa saja yang dihadapi lembaga dalam memberikan pelayanan

Inklusi di PAUD dan bagaimana solusi yang dilakukan lembaga untuk

mengatasi kendala tersebut yaitu dengan membuat strategi Batobo untuk

penguatan ekosistem pendidikan.

PERMASALAHAN

Permasalahan yang ditemukan lembaga PAUD Terpadu Mutiara Bunda

Bangkinang selama melaksanakan pendidikan inklusi yaitu mengalami

berbagai macam kendala sebagai berikut :

Sulitnya mencari guru khusus yang memiliki latar belakang pendidikan

luar biasa dan telah berpengalaman menghadapi anak berkebutuhan

khusus. Lembaga dan yayasan telah berusaha mencari guru

pendamping khusus untuk mendampingi ABK saat belajar dikelas

namun sampai saat ini belum menemukan guru tersebut. Hanya sedikit

guru yang memiki pendidikan dan pengalaman menghadapi ABK, di

daerah kami, sebagian besar guru tersebut telah mengajar di sekolah

luar biasa sehingga tidak bisa diminta waktunya untuk mengajar di

sekolah inklusi.

Sarana prasarana belum memadai untuk melakukan terapi khusus bagi

ABK di PAUD sehingga lembaga hanya melakukan konsultasi secara

intens dengan orang tua karena orang tua yang rutin melakukan terapi

bagi anaknya setiap minggu.

Kurangnya pemahaman masyarakat tentang pendidikan inklusi

sehingga sebagian besar masyarakat yang memiliki ABK

menyekolahkan anaknya di SLB atau bahkan tidak menyekolahkan

anaknya.

Page 6: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

PEMBAHASAN DAN SOLUSI

Apa itu pendidikan inklusi?

Menurut Permendiknas RI No.70 Tahun 2009, pendidikan inklusif

adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan

kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan

memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti

pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara

bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya.

Pendidikan inklusif bertujuan memberikan kesempatan yang

seluas-luasnya kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan fisik,

emosional, mental, dan sosial atau memiliki potensi kecerdasan dan/atau

bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai

dengan kebutuhan dan kemampuannya; mewujudkan penyelenggaraan

pendidikan yang menghargai keanekaragaman, dan tidak diskriminatif

bagi semua peserta didik.

Sekilas tentang pelaksanaan pendidikan inklusi di PAUD Terpadu

Mutiara Bunda Bangkinang.

PAUD Terpadu Mutiara Bunda Bangkinang berada di Kabupaten

Kampar, Provinsi Riau dan memiliki 4 layanan program yaitu Taman

Kanak-Kanak (TK) untuk anak usia 4-6 tahun, Kelompok Bermain (KB)

untuk anak usia 2-4 tahun, Taman Penitipan Anak (TPA) untuk anak

berusia 2 bulan – 2 tahun, dan juga Satuan PAUD Sejenis (SPS) dengan

melaksanakan kegiatan yang terintegrasi dengan Bina Keluarga Balita

(BKB) Desa Kumantan di tempat PAUD berada.

Pada awal berdirinya tahun 2009, lembaga PAUD kami hanya

menerima anak usia dini yang normal, namun semenjak tahun 2015 mulai

melaksanakan pendidikan inklusi bagi anak berkebutuhan khusus. F

berusia 6 tahun merupakan siswa pertama di TK Mutiara Bunda yang

berkebutuhan khusus yaitu Autis. Berdasarkan informasi dari orang

tuanya, F sudah melaksanakan terapi selama satu tahun terakhir, namun

Page 7: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

orang tuanya tidak ingin memasukkan anaknya ke SLB karena

menginginkan anaknya bisa bersosialisasi dengan anak normal lainnya

jika bersekolah di sekolah umum.

Pelaksanaan pendidikan inklusi yang telah dilakukan lembaga

PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping

untuk mendampingi F selama belajar, namun guru tersebut belum

memiliki kemampuan khusus untuk menangani ABK, hanya

memanfaatkan guru yang ada karena beberapa kendala yang dihadapi

lembaga dalam memberikan layanan pendidikan inklusi.

Mengapa harus melibatkan Ekosistem Pendidikan?

Secara teori, ekosistem adalah suatu proses yang terbentuk karena

adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan

lingkungannya (Anonim, 2014). Sedangkan yang dimaksud dengan

ekosistem pendidikan yaitu suatu proses pelaksanaan pendidikan yang

melibatkan berbagai komponen yang saling mempengaruhi terhadap hasil

pendidikan tersebut. Jadi yang termasuk dalam ekosistem suatu

pendidikan secara umum yaitu sekolah dengan orang tua (wali murid),

guru, masyarakat, pemerintah dan peserta didik.

Gambar 1. ABK di PAUD Mutiara Bunda

Page 8: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

Khusus untuk ekosistem pendidikan pada pelayanan pendidikan

inklusi di PAUD memiliki perbedaan dengan ekosistem pendidikan pada

umumnya karena melayani anak berkebutuhan khusus yang masih

berusia dini sehingga diperlukan adanya guru pendamping khusus dan

tenaga kesehatan / psikolog untuk terapi rutin karena pada usia dini erat

kaitannya dengan pertumbuhan dan perkembangan anak. Sehingga yang

dimaksud ekosistem pendidikan pada artikel ini yaitu orang tua,

pemerintah, guru kelas, pendamping khusus, masyarakat dan terapis.

Pada ekosistem ini sekolah/ lembaga memiliki peran sebagai pusat

(central) untuk penggerak berjalannya ekosistem pendidikan tersebut

secara maksimal.

Pentingnya keterlibatan ekosistem pendidikan yaitu karena

kemajuan pendidikan tidak bisa ditentukan oleh satu pihak saja karena

jika tidak ada tujuan yang sama dan proses yang berkelanjutan maka hasil

yang diharapkan tidak akan tercapai maksimal. Misalnya ketika guru

menanamkan budaya antri pada anak di sekolah, tetapi selama dirumah

anak terbiasa dimanjakan orang tuanya dan tidak terbiasa antri maka

Gambar 2. Ekosistem Pendidikan Inklusi

Orang Tua / Wali Murid

Pemerintah

Guru Kelas

Pendamping Khusus

Masyarakat

Terapis

Sekolah /

Lembaga

PAUD

Page 9: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

penanaman kebiasaan tersebut tidak akan tercapai. Oleh karena itulah

semua ekosistem pendidikan perlu disatukan persepsi dan perlu adanya

penguatan antara komponen tersebut.

Apa itu Batobo?

Secara filosofis, batobo merupakan sebutan untuk gotong royong

yang biasa dilakukan oleh suku ocu (Bangkinang) untuk meringankan

pekerjaan pertanian seseorang, dengan demikian cepat selesai dan lebih

mudah. Dimana pada kegiatan Batobo tersebut terdapat nilai-nilai

kebersamaan, kerjasama, kepemimpinan, kepercayaan dan kejujuran.

Batobo yang dimaksud dalam artikel ini yaitu akronim dari

Bakojosamo (Bekerjasama), Tapicayo (Terpercaya), Bo (Bosuo). Batobo

ini merupakan suatu strategi yang dibuat oleh lembaga PAUD Terpadu

Mutiara Bunda Bangkinang untuk mengatasi kendala yang dihadapi

lembaga dalam memberikan pelayanan pendidikan inklusi yaitu dengan

melibatkan semua ekosistem pendidikan dan melakukan penguatan pada

semua komponen ekosistem pendidikan tersebut secara bersama-sama

dengan menggunakan prinsip Batobo.

Gambar 3. Akronim dan Makna BATOBO

Alasan penggunaan strategi Batobo untuk penguatan ekosistem

pendidikan yaitu karena dilihat dari sejarah terdahulu dapat diketahui

Page 10: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

bahwa segala urusan akan dapat terselesaikan dengan cepat jika

dilakukan bersama-sama / gotong royong, sebagaimana yang terkandung

dalam Batobo. Namun dilihat kenyataannya, saat ini budaya gotong

royong mulai luntur di masyarakat sehingga penulis merasa perlu

menggali kembali kebiasaan tersebut untuk membangun sebuah

ekosistem pendidikan yang kuat agar mengoptimalkan pelayanan

pendidikan inklusi bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Bagaimana penguatan ekosistem pendidikan melalui Batobo?

Penguatan ekosistem pendidikan menggunakan Batobo yaitu dengan

melibatkan semua komponen pada ekosistem pendidikan dan meletakkan

sekolah inklusi /lembaga sebagai pusat dari keberlangsungan pendidikan

inklusi yang dilakukan secara Batobo (Bakojosamo, Tapicayo, Bosuo)

sebagai berikut:

1. Bakojosamo (Bekerjasama)

Langkah pertama dan utama untuk penguatan ekosistem pendidikan

yaitu melalui kerjasama. Setiap komponen memiliki peran masing-

masing, selanjutnya berkoordinasi dan saling bekerjasama untuk

mengoptimalisasi pendidikan inklusi di PAUD dan menjadikan lembaga

sebagai pusat penggerak semua ekosistem pendidikan yang terlibat

seperti sebuah lingkaran yang merupakan titik koordinat dan

bekerjasama dengan semua komponen ekosistem pendidikan sebagai

berikut :

Orang tua

- Orang tua memantau perkembangan anak selama dirumah dan

mengkoordinasikannya dengan pihak sekolah

- Orang tua harus cermat menemukan permasalaha ABK selama

dirumah dan perlu melaporkannya kepada pihak sekolah agar

pembelajaran sekolah dan keadaan dirumah berkesinambungan

- Orang tua membawa ABK melakukan terapi khusus sesuai

permasalahan anaknya dan memantau perkembangan dari hasil

Page 11: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

terapi tersebut dan perlu juga melaporkan hasil terapi tersebut ke

pihak sekolah.

Pemerintah

- Pemerintah menyalurkan bantuan untuk pelaksanaan sekolah

inklusi pada lembaga yang melayani ABK sehingga pemenuhan

kebutuhan ABK di sekolah umum bias terpenuhi.

- Pemerintah melaksanakan program pelatihan bagi guru untuk

penanganan anak berkebutuhan khusus.

- Pemerintah memfasilitasi sekolah inklusi untuk mendapatkan guru

khusus misalnya melalui Dinas Pendidikan & Kebudayaan

Kabupaten setempat sehingga sekolah inklusi yang melayani ABK

bias dengan mudah mendapatkan guru yang kompeten agar

pelayanan yang diberikan juga bermutu.

Guru Kelas

- Guru yang mengajar dikelas ABK harus mampu membuat ABK

percaya diri dan mau gabung bersosialisasi dengan anak normal

lainnya dan juga guru memiliki peran untuk memberikan

pemahaman kepada anak normal agar mau berteman dan

bergabung belajar dengan ABK.

- Guru mengajar dikelas secara saintifik dan menggunakan 5M

sehingga guru juga harus berperan melibatkan ABK dalam proses

pembelajaran secara utuh

- Guru kelas bekerjasama dengan guru pendamping khusus untuk

membuat dan menyesuai perencanaan pembelajaran bagi ABK

agar tujuan yang diharapkan sesuai

Pendamping Khusus

Pendamping khusus diperlukan bagi ABK pada pelaksanaan

pendidikan inklusi yaitu untuk menangani ABK secara khusus dan

menyusun program pembelajaran yang sesuai. Pendamping khusus

harus memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan

Page 12: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

permasalahan ABK misalnya tamatan pendidikan luar biasa atau

psikolog sehingga bisa menangani permasalahan ABK.

Masyarakat

- Masyarakat terlibat secara aktif untuk mensosialisasikan

pendidikan inklusi agar ABK mendapatkan pendidikan sesuai

haknya.

- Masyarakat bekerjasama dengan sekolah inklusi untuk melakukan

pendataan ABK di wilayah tersebut.

Terapis

Lembaga perlu juga melakukan kerjasama dengan terapis yang

melakukan penanganan khusus untuk kesehatan ABK sehingga

proses perkembangan ABK terpantau secara rutin. Jika sekolah

belum memiliki kerjasama dengan terapis maka bisa dilakukan

melalui perantara orang tua, karena yang terpenting adalah adanya

penanganan yang berkesinambungan antara terapi yang diberikan

tenaga ahli dengan pelayanan yang didapatkan ABK selama di

sekolah.

2. Tapicayo (Terpercaya)

Proses terpercaya dalam penguatan ekosistem pendidikan yaitu terkait

dengan laporan akurat dari pelaksanaan kerjasama yang dilakukan.

Tahapan tapicayo ini memiliki peran penting untuk penguatan

ekosistem pendidikan karena ketika semua komponen pada suatu

ekosistem tersebut sudah saling percaya maka proses optimalisasi

pendidikan inklusi akan berjalan dengan baik, sehingga tahapan ini

perlu diperhatikan dan sekolah inklusi merupakan ujung tombak

terbentuknya kepercayaan tersebut. Berikut cara yang dapat dilakukan

lembaga untuk membentuk rasa kepercayaan antara komponen

ekosistem pendidikan :

- Lembaga PAUD memberikan laporan perkembangan anak secara

rutin dan berkala kepada orang tua dan terapis ABK bersangkutan

Page 13: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

sehingga orang tua mengetahui perkembangan anaknya selama di

sekolah dan percaya bahwa lembaga memberikan pelayanan terbaik

bagi ABK dengan melihat buku perkembangan tersebut. Selain itu

bagi terapis bermanfaat untuk melanjutkan terapi yang tepat ABK

karena adanya informasi yang berkelanjutan.

- Lembaga PAUD melaporkan pelaksanaan pendidikan inklusi secara

rutin kepada pemerintah terkait misalnya melalui laporan bulanan

ABK kepada dinas pendidikan setempat sehingga pemerintah

mengetahui bahwa program inklusi berjalan dengan baik.

- Lembaga PAUD memberikan kesempatan kepada guru untuk

mengikuti pelatihan dan sosiasasi tentang penanganan ABK

sehingga guru memahami dan lebih percaya menangani ABK. Selain

itu lembaga juga membayarkan gaji/honor kepada guru kelas dan

pendamping khusus secara rutin.

Lembaga PAUD mempublikasikan kegiatan ABK bersama anak

lainnya sehingga masyarakat mengetahui bahwa saat ini telah ada

pendidikan inklusi yaitu sekolah umum yang menerima ABK.

Publikasi bisa melalui media sosial misalnya website lembaga,

facebook atau mungkin mensosialisasikan pada kegiatan

masyarakat sehingga layanan pendidikan bisa mencapai semua

lapisan dan jenis masyarakat termasuk ABK.

3. Bosuo (Bertemu)

Dalam pelaksanaan pendidikan inklusi maka lembaga perlu

memfasilitasi untuk melakukan pertemuan rutin dengan komponen

ekosistem pendidikan yang melakukan kerjasama. Pertemuan perlu

dilakukan untuk mengevaluasi sudah sejauh mana ketercapaian tujuan,

bagaimana perkembangan ABK selama disekolah dan untuk

menetapkan tindak lanjut dari kegiatan yang sudah terlaksana.

Page 14: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

Apa Bukti Nyata terjadinya Optimalisasi Pendidikan Inklusi melalui

Penguatan Ekosistem Pendidikan yang sudah dilakukan lembaga ?

PAUD Terpadu Mutiara Bunda sudah terdata dan diakui menjadi

sekolah yang memiliki kelas inklusi di Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kab.Kampar. Manfaatnya yaitu saat ini Dinas Pendidikan

sudah mengupayakan guru khusus melayani ABK untuk penempatan di

PAUD Terpadu Mutiara Bunda Bangkinang. Selain itu dengan adanya

kerjasama yang baik dengan orang tua maka lembaga sudah bisa

mengetahui kemajuan hasil terapi yang dilakukan orang tua dengan

terapi khusus pengobatan ABK.

Sarana prasarana lembaga untuk ABK mulai terpenuhi dari hasil

kerjasama dengan pemerintah dan masyarakat. Lembaga sedang

mengupayakan untuk mendapatkan bantuan sekolah inklusi melaui

kerjasama baik dengan pemerintah guna meningkatkan sarana

prasarana

Meningkatkanya pengetahuan masyarakat karena adanya upaya

lembaga mensosialisasikan pendidikan inklusi pada kegiatan

masyarakat dan juga melibatkan orang tua dan tokoh masyarakat

tempat PAUD berada pada kegiatan terkait dengan sekolah inklusi.

Berdasarkan bukti tersebut maka dapat diketahui bahwa pelaksanaan

pendidikan inklusi menjadi lebih optimal dan lebih baik karena

mendapatkan berbagai manfaat jika suatu ekosistem pendidikan sudah

kuat. Kekuatan ekosistem pendidikan melalui BATOBO (Bakojosamo,

Tapicayo dan Bosuo) tersebut perlu dijaga dan diupayakan terus

berkesinambungan agar pendidikan inklusi lebih baik.

Page 15: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

Bagaimana Alur Berpikir Pemecahan Masalah yang dilakukan?

Orang tua / wali murid

KESIMPULAN DAN HARAPAN

BA (Bakojosamo)

TO (Tapicayo)

BO (Bosuo)

Solusi :

PERMASALAHAN

Kendala :

Sulit mencari guru

pendamping khusus

Sarana prasarana

belum memadai

Kurangnya

pengetahuan

masyarakat tentang

sekolah inklusi

HARAPAN

Optimalisasi

Pendidikan Inklusi

Memiliki guru

pendamping khusus

Sarana prasarana

terpenuhi untuk ABK

Meningkatnya

pengetahuan

masyarakat ttg inklusi

PENGUATAN EKOSISTEM

PENDIDIKAN

Membuat laporan

kepada semua

komponen ekosistem

pendidikan agar

tercipta rasa saling

percaya antar sekolah

inklusi dengan semua

komponen pada

ekosistem pendidikan

Sekolah / lembaga PAUD melakukan kerjasama dengan ekosistem pendidikan :

Orang tua / wali murid

Pemerintah

Guru kelas

Pendamping khusus

Masyarakat

Terapis

Melakukan pertemuan rutin dengan komponen ekosistem pendidikan yang melakukan kerjasama untuk mengevaluasi sejauh mana ketercapaian tujuan, bagaimana perkembangan ABK selama disekolah dan untuk menetapkan tindak lanjut dari kegiatan yang sudah terlaksana.

Gambar 4. Skema Optimalisasi Pendidikan Inklusi menggunakan Penguatan

Ekosistem Pendidikan melalui BATOBO

Page 16: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

KESIMPULAN DAN HARAPAN

Kesimpulan

Kesimpulan dari artikel ini yaitu penguatan ekosistem pendidikan

dengan BATOBO dapat mengoptimalkan pendidikan inklusi dan

mengatasi permasalahan yang ada. Berikut hasil yang sudah didapatkan :

Kendala mendapatkan guru pendamping khusus sudah mulai

menemukan solusi karena lembaga sudah melakukan kerjasama

dengan pemerintah dan terdata sebagai PAUD Inklusi maka saat ini

Dinas Pendidikan sudah mengupayakan guru khusus melayani ABK

untuk penempatan di PAUD Terpadu Mutiara Bunda Bangkinang.

Selain itu dengan adanya kerjasama yang baik dengan orang tua maka

lembaga sudah bisa mengetahui kemajuan hasil terapi yang dilakukan

orang tua dengan terapi khusus pengobatan ABK.

Kendala dalam mendapatkan sarana prasarana sudah mulai teratasi

dengan adanya kerjasama dengan pemerintah dan masyarakat.

Lembaga sedang mengupayakan untuk mendapatkan bantuan sekolah

inklusi guna meningkatkan sarana prasarana.

Kendala tentang kurangnya pengetahuan masyarakat sudah teratasi

dengan adanya upaya lembaga mensosialisasikan pendidikan inklusi

pada kegiatan masyarakat dan juga melibatkan orang tua dan tokoh

masyarakat tempat PAUD berada pada kegiatan terkait dengan sekolah

inklusi.

Harapan

Penulis berharap agar penguatan ekosistem pendidikan melalui BATOBO

ini terus berkelanjutkan sehingga optimalisasi pendidikan inklusi dapat

maksimal dan mengatasi semua permasalahan. Diharapkan dalam waktu

dekat lembaga sudah mendapatkan guru pendamping khusus dan

berharap mendapatkan bantuan sarana prasarana untuk meningkatkan

pelayanan ABK di lembaga PAUD.

Page 17: simposium.gtk.kemdikbud.go.idsimposium.gtk.kemdikbud.go.id/karya/files/paud_2/NELTIRIZKA,S.Tr... · PAUD untuk ABK F yaitu dengan memberikan seorang guru pendamping ... - Guru kelas

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2014. http://www.softilmu.com/2014/01/pengertian-dan-komponen-ekosistem.html

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik Yang Memiliki Kelainan Dan Memiliki Potensi Kecerdasan Dan/Atau Bakat Istimewa

Undang-Undang Dasar 1945

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional