1

SKRIPSI

HUBUNGAN STATUS HIV/AIDS DENGAN

RESILIENSI INDIVIDU YANG MELAKUKAN VCT

DI PUSKESMAS PUGER KABUPATEN JEMBER

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Keperawatan

Oleh:

Nur Kholiva Tri Verawati

13.1101.1058

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2017

2

SKRIPSI

HUBUNGAN STATUS HIV/AIDS DENGAN

RESILIENSI INDIVIDU YANG MELAKUKAN VCT

DI PUSKESMAS PUGER KABUPATEN JEMBER

DiajukanSebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Keperawatan

Oleh:

Nur Kholiva Tri Verawati

13.1101.1058

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2017

3

4

5

6

Abstrak

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

Skripsi, Juli 2017

NurKholiva Tri Verawati

Hubungan Status HIV/AIDS DenganResiliensiIndividu Yang Melakukan VCT Di

PuskesmasPuger KabpatenJember, 2017.

Xiii + 80 Hal + 8 Tabel + 1 Skema + 15 Lampiran

Abstrak

HIV (Human Immunodeficiensy Vyrus) virus yang menyerang sistem kekebalan

tubuhAIDS (Acquired Immunodeficiensy Syndrome) kumpulangejalapenyakit

yang disebabkanoleh Human Immunodeficiency Virus (HIV). Pada status

HIV/AIDS akan terdapat 4 stadium yang awal mula terinfeksi HIV sampai

menjadi AIDS. Penderita HIV/AIDS yang sudah stadium lanjut akan mengalami

tekanan psikologis salah satunya yaitu stres berat. Untuk mewujudkan kehidupan

yang lebih baik maka penderita HIV/AIDS membutuhkan resilien, resiliensi yaitu

kemampuan manusia untuk cepat pulih dari perubahan, sakit, kemalangan, atau

kesulitan yang dialami oleh individu. Penelitian ini menggunakan desain

korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Penelitian ini bertujuan untuk

menganalisis hubungan status HIV/AIDS denganresiliensiindividu. Populasi

penelitian ini adalah individu yang melakukan VCT di Puskesmas Puger

Kabupaten Jember sebanyak 40 orang dengan sampel sejumlah 36 responden.

Tehnik sampling menggunakan pervosive sampling, data diambil dengan cara

study dokumentasi dan pengisian kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan status

HIV/AIDS dengan stadium 4 yaitu 13 (36,1%) responden, Stadium 3 sebanyak

15 (41,7%) stadium2 4 (11,1%) respondendan stadium 1 sebanyak 4 (11,1%),

resiliensi baik (75%) responden dan resiliensi kurang 9 (25%) responden. Hasil

pengujian statistik denganuji spearman rho dengan taraf signifikan (α≤0,05)

diperoleh p value 0,001≤0,05 dan r 0,495 yang berarti H1 diterima. Kesimpulan

penelitian ini ada hubungan antara status HIV/AIDS dengan resiliensi individu

yang melakukan VCT di puskesmas Puger Kabupaten Jember.

Kata Kunci: Status HIV/AIDS, resiliensi.

Daftar Pustaka 34 (2007-2017)

7

Abstract

MuhammadiyahJember University

S1 Degree of Nursery

Health Education Faculty

Thesis, July 2017

NurKholiva Tri Verawati

The Relationship between HIV/AIDS’ Status and Individual Resilience Who Does

VCT at Puger Health Center (Puskesmas)Kabupaten Jember, 2017.

Xiii + 80 pages + 8 table + 1 Scheme + 15 attachment

Abstract

HIV (Human Immunodeficiency Vyrus) is a virus that attacks immune system.

AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndromes) is a group of syndrome which is

caused by Human Immunodeficiency Virus (HIV). In HIV/AIDS, there are 4 early

stages start from infected by HIV up to become AIDS. HIV/AIDS’ patient who has

been in the advance stage will have psychological stresses which one of them is

depression. To have better life, the patient needs resilience. It is a human ability

to recover fastly from changes, illness, misfortune, or difficultness which is

experienced by a person. This study uses correlational design with Cross

Sectional approach. This study’s goal is to analyze the relation between

HIV/AIDS’ status and the individual resilience. The population in this study is 40

people who done VCT in Puger Health Center Jember, which the samples are 36

respondents. Sampling technique uses Purposive Sampling, so the data is taken by

using documentary and questionnaires. The result shows that HIV/AIDS’ status in

stage 4 are 13 respondents (36,1%), stage 3 are 15 respondents (41,7%), stage 2

are 4 respondents (11,1%), and stage 1 are 4 respondents (11,1%), good

resilience are 27 respondents (75%) respondents meanwhile not good resilience

are 9 respondents (25%). The result of statistical assessment by using spearman

rho in the significant level (α<0,05) is showed that p value 0,001<0,05 and r

0,495 which means H1 is approved. So, it can be concluded that there is a

relation between HIV/AIDS’ status and individual resilience who done VCT at

Puger Health Centre Jember.

Keyword: HIV/AIDS’ Status, Resilience

Reference 34 (2007-2017)

8

MOTTO

Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara

(yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’aanak yang shaleh”

(HR. Muslim no. 1631)

Kamu tidak akan pernah sukses jika kamu hanya duduk dan berangan-angan

untuk sukses. Bangkitlah dari tempat dudukmu dan mulailah lakukan sesuatu.

Mulailah karyamu hari ini dan raihlah kesuksesan yang nyata di hari esok. Satu

langkahmu hari ini jadi jalan untuk seribu kesuksesan di masa depan,

(Nur Kholiva Tri Verawati)

9

LEMBAR PERSEMBAHAN

Tiada yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang selain Engkau Ya ALLAH.

Syukur Alhamdulillah berkat rahmat dan karunia-Mu ya Allah, saya bisa

menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini kupersembahkan untuk:

1. Kedua orang tuaku tercinta, anakmu ini mencoba memberikan yang

terbaik untukmu. Betapa diri ini ingin melihat kalian bangga padaku.

Betapa tak ternilai kasih sayang, cinta, dan pengorbanan kalian padaku.

Terimakasih atas dukungan moril maupun materil untukku selama ini.

2. Dosen-dosenku yang telah menjadi orang tua keduaku yang tidak bisa aku

sebut satu per satu terimakasih atas ilmu yang diberikan selama saya

menuntut ilmu di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Jember ini.

3. Terimakasih kepada dosen pembimbing Bapak Ns. Mad Zaini

M.Kep.,Sp.Kep.Jdan Ibu Ns. Awatiful Azza M.Kep.,Sp.Kep.Matyang

selalu memberikan motivasi untukku, selalu peduli dan perhatian, ucapan

terimakasih yang tak terhingga atas ilmu yang telah kalian berikan

sangatlah bermanfaat untukku.

4. Untuk teman-teman almamaterku dan teman-teman seperjuanganku di

kampus yang tak bisa aku sebutkan satu persatu. Mari kita lanjutkan

perjuangan kita ini di luar sana, ini bukan akhir tetapi awal dari kita

melangkah menuju kesuksesan. Jaga nama baik almamater kita. Saat yang

kurindukan saat berkumpul dengan kalian semua di kelas. Bangga menjadi

angkatan 2013 terutama bagian dari kelas B.

10

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat‐Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

“Hubungan Status HIV/AIDS dengan Resiliensi Individu yang Melakukan VCT

di Puskesmas Puger Kabupaten Jember”. Dalam kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terimakasih yang tulus dan ikhlas atas bimbingan kepada yang

terhormat :

1. Dr. Ir. M. Hazmi, DESS selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Jember.

2. Ns. Awatiful Azza M.Kep.,Sp.Kep.Mat. selaku Dekan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember dan juga Selaku

Pembimbing Utama yang telah banyak meluangkan waktu, tenaga dan

pikiran dalam membimbing dan memberikan pengarahan dalam

penyusunan Skripsi ini.

3. Ns. Nikmatur Rohmah, S.Kep.,M.Kes. selakuKetua Program Studi S-1

Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jember.

4. Ns.Mad Zaini,M.Kep.,Sp.Kep.J selaku Pembimbing Pendamping yang

memberikan bimbingan dan arahan yang sangat bermanfaat dalam

penyusunan skripsi ini.

5. Teman-teman Angkatan 2013 Kelas B S1 Keperawatan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember.

11

6. Pihak‐pihak yang telah membantu baik langsung maupun tidak langsung

dalam proses penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan

satu per satu.

Akhirnya peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan,

karenanya peneliti mengharapkan kritik maupun saran yang sifatnya membangun

yang diharapkan akan menyempurnakan penelitian ini.

Jember, Juli 2017

Peneliti

12

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

PERNYATAAN PERSETUJUAN ii

LEMBAR PENGESAHAN iii

LEMBAR PENGUJI SKRIPSI iv

ABSTRAK v

ABSTRACT vi

MOTTO vii

HALAMAN PERSEMBAHAN viii

KATA PENGANTAR vix

DAFTAR ISI xi

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR SKEMA xiv

DAFTAR LAMPIRAN xv

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Perumusan Masalah 5

C. Tujuan Penelitian 6

D. Manfaat Penelitian 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 9

A. Konsep HIV/AIDS 9

B. Konsep Resiliensi 24

C. PenelitianTerkait 40

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 46

A. Kerangka Konsep 46

B. Hipotesis 47

BAB IV METODE PENELITIAN 48

A. Desain Penelitian 48

B. Populasi, Sampel dan Sampling 38

C. Definisi Operasional 51

D. Tempat Penelitian 55

E. Waktu Penelitian 55

F. Etika Penelitian 55

G. Alat Pengumpulan Data 56

H. Prosedur Pengumpulan Data 57

I. Analisa Data 59

BAB V HASIL PENELITIAN 63

A. Data Umum 63

13

B. Data Khusus 64

BAB VI PEMBAHASAN 67

A. Interpretasi Hasil Pembahasan 67

B. Keterbatasan Peneliti 76

C. Implikasi Keperawatan 76

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 77

A. Kesimpulan 77

B. Saran 77

DAFTAR PUSTAKA 79

LAMPIRAN

14

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 DefinisiOperasional ............................................................................52

Tabel 5.1 Distribusi Frekuesni berdasarkan Usia ...............................................63

Tabel 5.2 Distribusi Frekuesni berdasarkan pendidikan .....................................63

Tabel 5.3 Distribusi Frekuesni berdasarkan dukungan sosial .............................64

Tabel 5.4 Distribusi Frekuesni berdasarkan status pernikahan ...........................64

Tabel 5.5 Distribusi Frekuesni berdasarkan stadium ..........................................65

Tabel 5.6 Distribusi Frekuesni berdasarkan Resiliensi .......................................65

Tabel 5.7 Distribusi Frekuesni berdasarkan hubungan .....................................66

15

DAFTAR SKEMA

Skema3.1 KerangkaKonsep 46

16

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 2 Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Lampiran3 Instrumen Penelitian

Lampiran 4 Studi Dokumentasi

Lampitan 5 kisi-kisi

Lampiran 6 Kuesioner Resiliensi

Lampiran 7 Lembar Tabulasi Data

Lampiran 8 Lembar Analisis Univariat

Lampiran 9 Lembar Analisis Bivariat

Lampiran 10 Spearman Rho

Lampiran 11 Surat Permohonan Ijin Dari Dekan Fikes Unmuh Jember

Lampiran 12 Surat Mendapatkan Ijin Dari Dinkes

Lampiran 13 Surat Telah Melakukan Penelitian Dari Puskesmas

Lampiran 14 Surat Pernyataan Keabsahan Penelitian

Lampiran 15 Lembar Konsultasi

Lampiran16 Daftar Riwayat Hidup

17

DAFTAR PUSTAKA

Aprilandra, V. 2015.Hubungan religiusitas dengan resiliensi pada penduduk

miskin di pinggir sungai siak. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Jember.http://repositori.uin-suksa.ac.id(diperoleh 15 maret 2017)

Ardana,E.2014.Resiliensi Orang dengan HIV/AIDS (ODHA).Fakultas Psikologi

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.http://etheses.uin-

malang.ac.id(diperoleh 9 Desesmber 2016)

A’yun, S.Q. 2015. Resiliensi ibu yang memiliki anak down syndrome. Fakultas

Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

http://etheses.uin-malang.ac.id (diperoleh 31 maret 2017)

Aziza, A.I . 2016. Hubungan Antara Dukungan Sosial dan Resiliensi Dengan

Kualitas Hidup Pasien Kanker Serviks Di RSD.Dr.Soeandi Jember. Fakultas

Kesehatan Masyarakat Universitas Jember. http://repository.unej.ac.id

(diperoleh 21 Desember 2016)

Azza, W. 2010. Beban Perempuan Penderita HIV/AIDS Dalam Perspektif

Gender. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember.

http://e-journal.unair.ac.id(diperoleh 26 April 2017)

Azza, et al. 2015. Health Empowerment, and Economics of Women with

HIV/AIDS Through Life Skills Education. Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Jember. http// e-journal.unair.ac.id (diperoleh

25 Juli 2017)

Darmawan, R.A.D .2016. Hubungan Antara Self-Forgiveness Dengan Resiliensi

Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Pada Dewasa Muda DI Denpasar

Bali. Fakultas Psikologi Universitas Kristen Satya Wacana. (diperoleh 11

April 2017)

Blewitt, J and Tilbury, D. 2014. Searching For Resilience in Sustainable

Development. New York: FiSH Books Ltd, Enfield. Diakses pada 26 April

2017

Connor, K.M dan Davidson J.R.T. 2003. Development of A New Resilience Scala:

The Connor-Davidson Resilience Scale (CD-Rirc). Research Articlr

Depression and Anxiety. Diakses pada 25 April 2017

Dinkes Kab. Jember. (2016). Data Penderita HIV/AIDS Kab. Jember. Jember :

Tidak Dipubliksasikan.

Galuh, Novia. 2016. Pentingnya Pengungkapan Status HIV/AIDS (ODHA)Pada

Orang Terdekat. Magister Promosi Kesehatandan Sekolah Magister

Epidemiologi UNDIP.http://ppjp.unlam.ac.id (diperoleh 24 Maret 2017)

18

Handayati,N.L. 2014. Hubungan Antara Self-Esteem Dengan Resiliesni Pada

Remaja Di Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah Surakarta.

Fakultas Psikologi Universitas Surakarta. http// eprints.ums.ac.id (diperoleh

18 Juli 2017)

Handayani, S.P. 2015. Resiliensi Pada Orang Dengan HIV/AIDS. Fakultas

Psikologi Unoversitas Semarang. http// ilib.usm.ac.id (diperoleh 20 Juli

2017)

Handayani, F. 2010. hubungan antara Kekuatan Karakter dengan Resiliensi

Residen Narkoba di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terap dan Rehabilitasi

Badan Narkotika. Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta. http://repository.uinjkt.ac.id (diperoleh 21 Desember

2016)

Hanifa, Joefiani. 2016. Hubungan Trategi Regulasi Emosional Secara Kognitif

dengan Resiliesnsi Pada Remaja Dari Keluarga Bercerai.

http://repository.unpad.ac.id(diperoleh 21 Desember 2016)

Hasdianah,dkk. 2016. Buku ajar Dasar-dasar Riset Keperawatan. Yogyakarta:

Nuha Medika

Hidayat,A. (2009). Metodologi Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data.

Jakarta: Salemba Medika.

Kambu,Y. 2012. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tindakan

Pencegahan Penularan HIV Oleh Odha Disorong. Fakultas Ilmu Kesehatan

Iniversitas Indonesia Depok. http// (diperoleh 21 Juli 2017)

Katiandagho,D. 2015. Epidemiologi HIV/AIDS. Bogor: Penerbit In Media

Kusumah, Prianggasari. 2012.Resiliensi Penderita HIV PositifDitinjau dari Relasi

dalam Keluarga.Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang.

https://publikasiilmiah.ums.ac.id(diperoleh 9 Desember 2016)

Naparudin. 2013. Gambaran Perilaku Beresiko Terinfeksi HIV/AIDS pada Pasien

NAPZA di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta. Program

studi pendidikan kedokteran dan ilmu kesehatan Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatillah Jakarta. http://repository.uinjkt.ac.id (diperoleh 29 Mei

2017)

Notoatmodjo,S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta:

Penerbit Rineka Cipta (diperoleh 4 April 2017)

Noviana, N. 2016. Konsep HIV/AIDS Seksualitas & Kesehatan Reproduksi.

Jakarta: Buku Mahasiswa Kesehatan.

Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Edisi 3. Jakarta:

Salemba medika.

19

Paputungan, K. 2013. Dinamika Psikologis Pada Orang Dengan HIV Dan AIDS

(Odha). Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. http://www.jogjapress.com

(diperoleh 14 Desember 2016)

Pratiwi,N dan Basuki,H. 2011. Hubungan Karakterstik Remaja Terkait Resiko

Penularan HIV/AIDS dan Perilaku Seks Tidak Aman di Insonesia.

http://ejournal.litbang.kemkes.go.id (diperoeh 29 Mei 2017)

Purnomo, N.O. 2014. Resiliensi pada Pasien Stroke Ringan Ditinjaudari

JenisKelamin. Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang.

http://ejournal.umm.ac.id(diperoleh 21 Desember 2016)

Puskesmas Puger Kab. Jember. (2016). Data Penderita HIV/AIDS di Klinik VCT

Puskesmas Puger Kab. Jember. Jember: tidak Dipublikasian.

Rafsanjari,L.O.K.A. 2014. Hubungan Stigma Masyarakat Tentang HIV/AIDS

dengan Motivasi Kunjungan Penderita HIV Ke Klinik VCT Di Rumah Sakit

Daerah DR. Soebandi Jember. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Jember.http://digilib.unmuhjember.ac.id(diperoleh 16

Desember 2016)

Rahmati, Siregar. 2012. Gambaran Resiliensi Pada Pekerja Anak yangMengalami

Abuse. PS Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara.

(diperoleh 9 Desesmber 2016)

Sakina,P.U,Satriyasa, B,K. 2017. Karakteristik Penderita AIDS dan Infeksi

Oportunistik Dirumah Sakit Umum Pusat Sanglah DenpasarPeriode Juli

2013- Juni 2014. Fakultas Keokteran Udayana. http// (diperoleh 19 Jli 2017)

Setyaningsih, et al. 2011. hubungan antara dukungan emosional keluarga dan

resiliensi dengan kecemasan menghadapi kemoterapi pada pasien kanker di

RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Fakultas Psikologi dan Fakultas

Kedokteran Universitas Sebelas Mart Surakarta.

http://jurnalwacana.psikologi.fk.uns.ac.id (diperoleh 9 Mei 2017)

Setyowati, A., Hartati, S., & Sawitri, D.R. (2010). Hubungan Antara Kecerdasan

Emosional dengan Resiliensi pada Siswa Penghuni Rumah Damai. Jurnal

Psikologi Undip, 7(1), 67-77. http://eprints.undip.ac.id.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung:

Alfabeta

Sukma, dkk. 2016. Hubungan Antara Advarsity Quotient dengan Resiliensi pada

Penderita Kanker Stadium Lanjut. Psikologi, Fakultas Kedokteran

Universitas Lambung Mangkurat.http://ppjp.unlam.ac.id(diperoleh 9

Dsember 2016)

Titisari,A. 2017. Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Resiliensi

pada Pasien Gagal Ginjal yang Menjalani Terapi Hemodialisa. Fakultas

Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. http:// eprints.ums.ac.id

(diperoleh 29 mai 2017)

20

Uyun, Z .2012. Resiliensi Dalam Pendidikan Karakter. Fakultas Psikologi

Universitas Muhammadiyah Surakarta. https://publikasiilmiah.ums.ac.id

(diperoleh 18 Desember 2016)