SK 3 PBL A6 GIT.pptx

8/16/2019 SK 3 PBL A6 GIT.pptx

1/64


2/64

SK3 – Perut KembungKelompok A-6

BLOKGASTROINTESTINAL

Ketua : Hirari Fattah Yasf (!Sekretaris : %e&i Setianingsih(!"!3!'$Anggota :Amorrita Puspita )* (!"!

A+in+a Amalia Sholeha (!%ea %&i ,iranti (!"!Harien .ha/angkara (!1ka )ohaeti (!"!"Kekar Yogantoro (!,* Fa+li 1lham Akbari (!Fari 4ha&an S (!"!


3/64

.engkak Seluruh 5ubuh

Seorang pria, 40 tahun, datang ke dokter dengan keluhan perut kembung d

dengan muntah, nyeri perut, tidak bisa buang angin dan tidak bisa buang ai

sejak 1 hari yang lalu.

Pada pemeriksaan fisik terlihat distensi abdomen, pemeriksaan colok dubur

didapatkan tonus spincter ani baik, ampula kolaps, serta tidak ditemukan fes

dan darah. Untuk memastikan diagnosis dilakukan pemeriksaan radiologi fo

abdomen dan B! " posisi. #emudian dokter merencanakan untuk melakutindakan operasi. Pasien bersedia dilakukan tindakan operasi karena tidak

bertentangan dengan ajaran $slam.


4/64

Hipotesa

olulus7 hernia7 intususepsi7 tumor7 a+hesi7 strangulasi7 +an inmen/ebabkan gerakan peristaltik balik7 obstruksi +an ti+ak bisa .Ati+ak bisa buang angin* 4erakan peristaltik balik +apat mengakibatter9a+in/a muntah*Se+angkan obstruksi mengakibatkan penumpukatau airan menimbulkan +istensi ab+omen /ang men/ebabkan tim

n/eri +an kembung* Kemu+ian +ilakukan pemeriksaan ra+iologi /a+i+apatkan gambaran seperti anak tangga /ang kemu+ian +apat+i+iagnosis sebagai ileus obstrukti87 lalu +ilakukan operasi sebagaipenatalaksanaann/a /ang menurut pan+angan 1slam +iperbolehkaalasan +arurat*


5/64

Sasaran .ela9ar

;1 * ,emahami +an ,en9elaskan Anatomi Saluran Penernaan .a&ah

;< ** ,akroskopis Saluran Penernaan .a&ah

;< *"* ,ikroskopis Saluran Penernaan .a&ah

;1 "* ,emahami +an ,an9elaskan Fisiologi Saluran Penernaan .a&ah

;1 3* ,emahami +an ,en9elaskan 1leus


6/64

LI 1. Memahami dan MenjelaskaAnatomi Saluran en!ernaan Ba


7/64

* ,emahami +an ,en9elaskan ,akroskopis Saluran Penerna


8/64

#sus $alus %#sus Ke!il& intestinum tenue'

?sus +ua belas 9ari (%uo+enum$

.agian usus +ua belas 9ari merupakan bagian terpen+ek +ari usus h

+imulai +ari bulbo +uo+enale +an berakhir +i ligamentum 5reit*

Ph @

?sus Kosong (9e9enum$

Pan9ang -" meter

Permukaan +alam usus kosong berupa membran mukus +an ter+apusus (ili$7 /ang memperluas permukaan +ari usus

?sus Pen/erapan (illeum$

Pan9ang "-0 meter

Ph @ '-#


9/64


10/64


11/64


12/64

#sus Besar %(olon & intestinum !rassum'

?sus .untu (>aeum$

suatu kantung /ang terhubung pa+a usus pen/erapan sert

bagian kolon menan9ak +ari usus besar

5er+apat tiga pita /ang +isebut taenia koli


13/64

?mbai >aing (Appen+i$

?9ung buntu tabung /ang men/ambung +enganaeum*?mbai aing terbentuk +ari aeum pa+a tahapembrio

.an/ak orang pera/a umbai aing ti+ak berguna +an org

estigial (sisihan$7 sebagian /ang lain pera/a bah&aapen+iks mempun/ai 8ungsi +alam sistem lim8atik*


14/64

)ektum +an anus

.ahasa ;atin: regere7 Bmeluruskan7 mengaturC

Anus : lubang +iu9ung saluran penernaan


15/64


16/64

erdarahan

Arteria mesentrika superior memper+arahi belahan kana

kolon asen+en7 +an +uapertiga proksimal kolon tranersu

Arteria mesentrika in8erior men+arahi bagian kiri (sepertikolon tranersum7 kolon +esen+en7 kolon sigmoi+7 +an baproksimal rektum$*

Suplai +arah tambahan ke rektum berasal +ari arteri hemme+ia +an in8erior /ang +iabangkan +ari arteria iliaka in+an aorta ab+ominalis*


17/64

ersara)an

)angsangan simpatis menghambat sekresi +ankontraksi7 serta merangsang sfngter rektum*

)angsangan parasimpatis mempun/ai e8ek /angberla&anan*


18/64

*" ,emahami +an ,en9elaskan ,ikroskopisPenernaan .a&ah

?sus Halus

%uo+enum


19/64


20/64

De9enum


21/64


22/64

1leum


23/64

?sus .esar

>olon


24/64


25/64

Appen+iks


26/64

)ektum


27/64


28/64

;1 "* ,emahami +an ,en9elaskFisiologi Saluran Penernaan .a&


29/64

;1 "* ,empela9ari Fisiologi Saluran Penernaan ..a&ah

?sus Halus

Proses motalitas /ang ter9a+i +i +alam usus halus me

* Segmentasi

"* Komplek motilitas migrati8

Proses penernaan +i usus halus +ilakukan oleh enimpankreas*

%alam kea+aan normal7 semua pro+uk penernaan kaprotein +an lemak serta sebagian besar elektrolit7 itaair +iserap oleh usus halus* Sebagian besar pen/erap+i +uo+enum +an 9e9enum*


30/64

?sus .esar

Fungsi usus besar /ang paling penting a+alah absorb+an elektrolit /ang su+ah hampir selesai

,enampung 8eses pa+a olon sigmoi+

.an/akn/a bakteri /ang ter+apat +i +alam usus besaber8ungsi menerna beberapa bahan +an membantupen/erapan at-at gii*

.akteri +i +alam usus besar 9uga ber8ungsi membuatpenting7 seperti itamin K


31/64

;1 3* Memahami dan MenjelaskIleus O*strukti)


32/64

;< 3* %efnisi 1leus


33/64

;< 3*" =tiologi 1leus


34/64

;< 3*3 =pi+emiologi 1leus ,7 pa+a tahun #7 Karto&isastro +an Giriasoekarta mela

2# kasus obstruksi mekanik usus halus +isebabkan oleh hernia*

Sut9ipto (!$ +alam penelitiann/a mengungkapkan in+ikasi relakarena obstruksi usus akibat a+hesi sebesar '7'* Galaupun +i berkembang seperti +i 1n+onesia7 a+hesi bukanlah sebagai pen/eter9a+in/a obstruksi usus*

Pen/ebab tersering obstruksi usus +i 1n+onesia7 khususn/a +i )S?a+alah hernia7 baik sebagai pen/ebab obstruksi se+erhana (2$obstruksi usus strangulasi (63$*


35/64

;< 3*0 Klasifkasi 1leus


36/64

;< 3*2 Patofsiologi 1leus


37/64

;< 3*6 ,ani8estasi Klinis 1leus


38/64

;< 3*'* %iagnosis +an %iagnosis .an+ing 1leus


39/64

emeriksaan La*oratorium

;eukositosis7 +engan pergeseran ke kiri7 biasan/a ter9a+i bila testrangulasi7 tetapi hitung +arah putih /ang normal ti+ak men/astrangulasi* Peningkatan amilase serum ka+ang-ka+ang +itemukan semua bentuk ileus obstrukti87 khususn/a 9enis strangulasi (Harrison

+ia,nosis Bandin,

1leus -aralitik n/eri /ang timbul lebih ringan tetapi konstan +an ter9a+i +istensi ab+omen* 1leus paralitik7 bising usus ti+ak ter+engti+ak ter9a+i ketegangan +in+ing perut* .ila ileus +isebabkan olehinamasi akut7 akan a+a tan+a +an ge9ala +ari pen/ebab primer t

4astroenteritis akut apen+isitis akut

Pankreatitis akut

;< 3 # 5atalaksana 1leus


40/64

;< 3*#* 5atalaksana 1leus


41/64

Tera-i Medikamentosa

?tama :

Prostigmin 3 sampai 1 untuk memau mobilitas usus Antibiotik

Pemberian obat-obat antibiotik spektrum luas +apat +iberikan sebaproflaksis* Antiemetik +apat +iberikan untuk mengurangi ge9ala mu

OBAT ANTIEMETIK

Antagonis reseptor H Antagonis reseptor muskarinik

Antagonis reseptor +opamin

Antagonis reseptor serotonin

>annabinoi+

Steroi+


42/64


43/64

;< 3** Komplikasi 1leus


44/64

;< 3*!* Prognosis 1leus


45/64

;< 3** Penegahan 1leus


46/64

LI . Memahami dan Menjelaskemeriksaan Radiolo,i

/oto -olos a*domen%) t i i i i i t k *d


47/64

%)oto -osisi su-ine0 -osisi te,ak a*doatau -osisi deku*itus' dan -osisi te

thoraks

Sensitiftas 8oto ab+omen untuk men+eteksi a+an/a obstruksi usus halus menapai 'spesifsitasn/a ren+ah*

5emuan spesifk untuk obstruksi usus halus ialah dilatasi usus halus (+iameter M 3 air2uid le3el -ada -osisi )oto a*domen te,ak 7 +an kuran,n4a ,am*aran uda

Pa+a 8oto ab+omen +apat +itemukan beberapa gambaran7 antara lain:

%istensi usus bagian proksimal obstruksi

Kolaps pa+a usus bagian +istal obstruksi

Posisi tegak atau +ekubitus: Air-ui+ leels

Posisi supine +apat +itemukan : +istensi usus +an step-la++er sign

String o8 pearls sign7 gambaran beberapa kantung gas keil /ang ber+eret

>oNee-bean sign7 gambaran gelung usus /ang +istensi +an terisi u+ara +an gelung

berbentuk ? /ang +ibe+akan +ari +in+ing usus /ang oe+em*

Pseu+otumor Sign7 gelung usus terisi oleh airan*(,oses7 "!!#$


48/64

%erring Bone &ppearence 'offe Bean &ppearance ,ultiple Aleel BStrPearlsC s(obie7"!

%ilatasi ?sus (obie7

"!!$

Step ;e++er Sign (obie7

"!!$


49/64

=nterol/sis

,en+eteksi a+an/a obstruksi+an 9uga untuk membe+akan obstruks

+an total* >ara iniberguna 9ika pa+a 8oto polos ab+omen memperlihagambaran normal namun +engan klinis menun9ukkan a+an/a obstruatau 9ika penemuan 8oto polos ab+omen ti+ak spesifk*

>5-San,enentukan +iagnosa +ini atau obstruksi strangulate +an men/ingkirkanpen/ebab akut ab+omen lain terutama 9ika klinis +an temuan ra+iologis lati+ak 9elas* >5-san 9uga +apat membe+akan pen/ebab obstruksi intestina

5ingkat sensitiftas >5 san sekitar #!-! se+angkan tingkat spesifsitasnsekitar '!-!2 untuk men+eteksi a+an/a obstruksi intestinal*


50/64

>5-san 1leus


51/64

>5 enterograph/ (>5 enterol/sis$

Keakuratan ,)1 hampir sama +engan >5-san +alam men+eteksobstruksi*

amun7 ,)1 memiliki keterbatasan antara lain kurang ter9angkatransport pasien +an kurang +apat menggambarkan massa +an(obie7 "!!$

MRI

Pemeriksaan ini merupakan pilihan pa+a ileus obstruksi intermiten atau p

+engan ri&a/at komplikasi pembe+ahan (seperti tumor7 operasi besar$* lebih akurat +isban+ing +engan pemeriksaan >5 biasa +alam menentuka

obstruksi (# s 2!$7 +an 9uga lokasi obstruksi (!! s 0$ *(obie

?S4


52/64

?S4 memberikan gambaran +an pen/ebab +ari obstruksi +engan meli

pergerakan +ari usus halus* Pa+a pasien +engan ilues obtruksi7 ?S+engan 9elas memperlihatkan usus /ang +istensi

Pemeriksaan ?S4 lebih murah +an mu+ah 9ika +iban+ingkan +engsan7 +an spesiftasn/a +ilaporkan menapai !!* (obie7 "!!$

US( &bdomen tumor

dinding epigastrium

)#han,*00+

US( -ongitudinal dari abdom

bagian baah menunjukkan

multiple dari usus halus akib

in/aginasi)%agen&nsert, *0


53/64

LI 5. Memahami dan Menjelaskemeriksaan (olok +u*ur

Pa+a pemeriksaan ini7 kita +apat memilih posisi pasien sbb:


54/64

;e8t lateral prone position

;etak miring memu+ahkan pemeriksaan inspeksi +an palpasi anal k

rektum* 5etapi posisi ini kurang sesuai untuk pemeriksaan peritoneu

;itothom/ position

Posisi litotomi biasan/a +ilakukan pa+a pemeriksaan rutin /ang ti+a

memerlukan pemeriksaan anus seara +etail* %ian9urkan +alam pemprostate +an esika seminalis karena memu+ahkan akses pa+a au

peritoneal*

Knee-hest positionPosisi ini biasan/a ti+ak atau kurang men/enangkan bagi pasien*

Stan+ing elbo&-knee position

Posisi ini 9arang +igunakan*

%apat +itemukan pa+a peme


55/64

%apat +itemukan pa+a peme+ubur:

1si rektum men/emprot : h+isease

A+an/a +arah +apat men/strangulasi +an neoplasma

Feses /ang mengeras : ski Feses negati8 : obstruksi u

tinggi

Ampula rekti kolaps : urig

/eri tekan : lokal atau geperitonitis

A+an/a tumor serta 8eses kubah rektum menggamb

ter9a+in/a obstruksi +i pro %arah makroskopik +itemu

rektum7 maka sangat munobstruksi +i+asarkan atas +alam usus*

>ara Pemeriksaan >olok %ubur


56/64

LI 6. Memahami dan Menjelasem*edahan Ileus O*strukt

0 maam ara tin+akan be+ah /ang +iker9akan pa+a obstruksi ileus:


57/64

/ g 9 p

Koreksi se+erhana (simple orretion$

Hal ini merupakan tin+akan be+ah se+erhana untuk membebaskan

9epitan7 misaln/a pa+a hernia inarerata non-strangulasi7 9epitan olstrengEa+hesi atau pa+a olulus ringan*

5in+akan operati8 b/-pass

,embuat saluran usus baru /ang Omele&atiO bagian usus /ang tersu

misaln/a pa+a tumor intralurninal7 >rohn +isease7 +an sebagain/a*

,embuat fstula entero-utaneus pa+a bagian proimal +ari temp

obstruksi7 misaln/a pa+a >a sta+ium lan9ut*

,elakukan reseksi usus /ang tersumbat +an membuat anastomos

u9ung usus untuk mempertahankan kontinuitas lumen usus7 misa

arinoma olon7 inaginasi strangulata7 +an sebagain/a


58/64

LI 7. Memahami dan Menjelaskandan,an Islam Terhada-

Tindakan O-erasi


59/64

%alam kasus operasi (rekonstruksi atau be+ah restrorati8$ karena keme+is +apat men9a+i boleh bahkan &a9ib +engan alasan-alasan :

+ilakukan unuk memperbaiki aat alamiEaat ba&aan

aat karena pen/akit

aat karena komplikasi pengobatan pen/akit

A+apun +alil +an ha+ist /ang bisa +i9a+ikan pi9akan +alam menetapka


60/64

p / g 9 p 9 p+ibolehkann/a operasi me+is7 +i antaran/a:

Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israel, bahwa: bara yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) oratau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan membunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara kehidseorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusemuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kamdengan (membawa) keterangan-keterangan yang elas, kemudian banyak d

mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat ker

Allah memu9i orang /ang berusaha menghi+upkan +an men/elamat


61/64

Allah memu9i orang /ang berusaha menghi+upkan +an men/elamat+ari kematian +an su+ah +imaklumi bah&a +alam ban/ak kasus opemen9a+i sebab terselamatkann/a 9i&a +ari kematian /ang hampir +i

$adits 8a*ir *in A*dullah Dabir bin Ab+ullah berkata7 B)asulullah SAG mengirim seorang tabib

?ba/ bin Kaab maka tabib tersebut memotong pembuluh +arahn/a menempeln/a +engan besi panasC* (H)* ,uslim$*

S/ariat 1slam ti+ak melarang operasi me+is seara mutlak +an ti+

membolehkan seara mutlak7 s/ariat meletakkan larangan patempatn/a +an pembolehan pa+a tempatn/a7 masing-masing +i

+an ka+arn/a*

+A/TAR #STAKA


62/64

+A/TAR #STAKA

.asson7 ,*%* >oloni


63/64

AN9 :#ESTIONS;;;;;


64/64

Documents

SK 3 PBL A6 GIT.pptx