11
1 Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Jiwa Di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah Berbasis Web Dengan Metode Forward Chaining Marjuni S1 Teknik Informatika | STMIK El Rahma Yogyakarta | 2017 Abstrack Information on the diagnosis of mental disorders is not so widely found in the community that many people do not understand about the prevention of mental illness. Through this expert system, the author tries to create a system that can be used by the general public. The system was created to provide knowledge and convenience for the community how to know about mental disorders so that it can take the right decision to provide solutions to mental disorders suffered. From the analysis and design that has been done on the System of mental illness diagnosis experts, the implementation is made in the form of an application system using the programming language php mysql with forward chaining method. This system is built to replace the existence of an expert mental illness, so the system is able to obtain conclusions, descriptions and solutions in accordance with the data input. Keywords : Mental Illness,Expert System, Forward Chaining. I. Pendahuluan

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Jiwa Di RSJD Dr. RM. …jurnal.stmikelrahma.ac.id/assets/file/Marjuni... · 2018-03-28 · Tabel relasi Tabel relasi ini ... sistem pakar ini masih

  • Upload
    lekiet

  • View
    214

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

1

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Jiwa

Di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah

Berbasis Web Dengan Metode Forward Chaining

Marjuni

S1 Teknik Informatika | STMIK El Rahma Yogyakarta | 2017

Abstrack

Information on the diagnosis of mental disorders is not so widely found in the community

that many people do not understand about the prevention of mental illness. Through this expert

system, the author tries to create a system that can be used by the general public. The system was

created to provide knowledge and convenience for the community how to know about mental

disorders so that it can take the right decision to provide solutions to mental disorders suffered.

From the analysis and design that has been done on the System of mental illness diagnosis

experts, the implementation is made in the form of an application system using the programming

language php mysql with forward chaining method.

This system is built to replace the existence of an expert mental illness, so the system is

able to obtain conclusions, descriptions and solutions in accordance with the data input.

Keywords : Mental Illness,Expert System, Forward Chaining.

I. Pendahuluan

2

A. Latar Belakang Perkembangan era globalisasi sekarang ini sudah menjangkau di Indonesia semenjak

beberapa tahun yang lalu, agar Indonesia tidak ketinggalan jaman, Indonesia harus mengenal

tentang komputer, internet, website dan lain-lain yang berguna untuk mengetahui dan

mengikuti perkembangan jaman.

Seiring berkembangnya jaman, penyakit atau sakit tidak hanya terpacu pada penyakit

fisik, akan tetapi telah banyak ditemukan penyakit atau gangguan jiwa yang mungkin banyak

orang tidak menyadarinya.

Banyak masalah yang dihadapi manusia di dalam menjalani kehidupan, dikarenakan

banyaknya cobaan dan masalah yang tak bisa teratasi membuat jaringan syaraf otak manusia

terganggu sehingga dapat menyebabkan gangguan kejiwaan pada dirinya. Untuk mencegah hal

ini terjadi, maka dibutuhkanlah seorang psikolog untuk mendiagnosa apa yang terjadi sehinga

untuk berkonsultasi dengan seorang psikolog tersebut membutuhkan biaya yang tidak sedikit

dalam setiap konsultasinya. Seiring berkembangnya teknologi informasi, telah mempengaruhi

perkembangan di berbagai bidang, termasuk bidang psikologi. Permasalahan-permasalahan

diatas dapat diatasi dengan cara membangun aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit kejiwaan.

B. Rumusan Masalah Dengan latar belakang yang telah dipaparkan tersebut di atas, maka masalah yang dapat

dirumuskan adalah :

Banyak masalah yang dihadapi manusia di dalam menjalani kehidupan, dikarenakan

banyaknya cobaan dan masalah yang tak bisa teratasi membuat jaringan syaraf otak manusia

terganggu sehingga dapat menyebabkan gangguan kejiwaan pada dirinya.

C. Batasan Masalah Berdasarkan rumusan masalah di atas , maka batasan - batasan masalahnya adalah

Aplikasi web ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan mysql dan metode forward chaining untuk menganalisa gejala penyakit jiwa.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

a. Menghasilkan sistem pakar untuk diagnosa penyakit jiwa.

b. Menerapkan metode forward chaining dalam mendapatkan kesimpulan dalam sistem pakar.

c. Menganalisis kinerja sistem pakar menggunakan metode forward chaining.

E. Manfaat penelitian

Manfaat penelitian pembuatan aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit jiwa berbasis web

dengan metode forward chaining

a. Membantu diagnosa penyakit jiwa yang dialami oleh pasien.

b. Menghemat waktu dalam bertemu dengan psikolog atau pakar.

c. Menghemat biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar psikolog atau pakar.

d. Efisien, hasil diagnosa bisa langsung keluar tanpa harus menunggu dengan waktu yang lama.

F. Metodologi Penelitian

Metode Penelitian Data :

3

a. Observasi dengan cara melakukan pengamatan karya- karya visual.

b. Wawancara metode yang dilakukan dengan cara tanya jawab dengan psikologi atau pakar.

c. Studi PustakaMetode pegumpulan data dengan membaca dan mempelajari buku, jurnal atau

artikel dari internat untuk menunjang skripsi.

Metode Pengembangan Sistem :

a. Pemodelan sistem tahap ini adalah untuk pengumpulan kebutuhan pada sistem dengan

sejumlah kecil analisis serta desain.

b. Analisa dan kebutuhan tahapan ini melakukan kebutuhan yang difokuskan, khususnya

pada perangkat lunak. Hal ini dilakukan untuk memahami sifat program yang dibangun,

untuk membantu dalam pemilihan dan antar muka yang diperlukan.

c. DesainLangkah pada tahap ini yaitu penerjemahan kebutuhan kedalam sebuah representasi

tampilan perangkat lunak.

d. Pembuatan programTahap ini adalah tahap untuk menterjemahkan desain kedalam kode

program.

e. Pengujian tahap ini adalah tahap pengujian program yang telah di hasilkan dengan tujuan

untuk menentukan kesalahan- kesalahan yang ada.

f. Pemeliharaan tahapan ini meliputi kegiatan- kegiatan koreksi kesalahan dan penyelesaian

perangkat lunak terhadap perubahan lingkungannya. Dalam penelitian ini hanya dilakukan

sampai tahap pengujian.

G. Hasil Penelitian dan Pembahasan g.

Setelah melakukan analisa dan perancangan maka untuk tahap selanjutnya yaitu implementasi sistem. Tujuan dari tahap implementasi ini adalah menyiapkan semua kegiatan

penerapan sistem sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan dalam hal ini berupa aplikasi yang berjalan pada perangkat komputer.

Menu daftar penyakit admin/pakar, Seperti ditunjukan pada Gambar 1.

Gambar 1. Implementasi halaman utama.

Pada menu login ini digunakan untuk masuk kedalam sistem sebagai admin. Langkah

pertama yang harus dilakukan adalah menginputkan username dan password, kemudian

enter tombol login. Setelah berhasil masuk kedalam sistem, maka sistem otomatis akan

membaca sebagai admin. Seperti ditunjukan pada Gambar 2.

4

Gambar 2. Implementasi halaman admin/paka

Pada menu ini digunakan untuk memulai konsultasi. Pada menu ini user memasukan

nama, jenis kelamin, alamat dan pekerjaan. Seperti ditunjukan pada gambar 3.

Gambar 3. Implementasi menu konsultasi.

Pada menu daftar penyakit ini digunakan untuk melihat beberapa penyakit jiwa yang

tersimpan pada sistem. Seperti ditunjukan pada Gambar 4.

Gambar 4. Implementasi menu daftar penyakit.

Pada menu ini digunakan untuk pengelolaan konsultasi. Pada menu ini user

mendapatkan beberapa pertanyaan gejala yang muncul dan beberapa hasil kemungkinan

terjangkit penyakit jiwa. Seperti ditunjukan pada Gambar 5.

5

Gambar 5. Implementasi menu kelola konsultasi.

Pada menu ini digunakan untuk pengelolaan konsultasi. Pada menu ini user

mendapatkan bantuan tentang nomor telepon, alamat email dan alamat website. Seperti

ditunjukan pada Gambar 6.

Gambar 6. Implementasi menu bantuan.

6

H. Implementasi Sistem

Berdasarkan hasil dari analisis sistem yang dilakukan pada bab sebelumnya, maka

langkah selanjutnya adalah tahap implementasi program. Hasil penelitian dan pembahasan

merupakan suatu tahapan dimana sebuah sistem telah siap untuk diterapkan.

Implementasi Basis Data

Tahap implementasi basis data merupakan upaya untuk membangun basis data fisik

hasil perancangan yang ditempatkan dalam media penyimpanan (disk) dengan bantuan

DBMS pada sistem pakar diagnosa penyakit jiwa, DBMS yang dipilih menggunakan

MySQL.

a. Tabel admin

Tabel admin ini digunakan untuk menyimpan data administrator sistem pakar

diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel pakar ini adalah userID. Seperti ditunjukan

pada Gambar 7.

Gambar 7. Implementasi tabel pakar.

b. Tabel analisa hasil

Tabel analisa hasil ini digunakan untuk menyimpan data hasil analisa sistem pakar

diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel analisa hasil ini adalah id. Seperti

ditunjukan pada Gambar 8.

7

Gambar 8. Implementasi tabel analisa hasil.

c. Tabel gejala

Tabel gejala ini digunakan untuk menyimpan data gejala sistem pakar diagnosa

penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel gejala ini adalah kd. Seperti ditunjukan pada gbr 9.

Gambar 9. Implementasi tabel gejala.

d. Tabel penyakit

Tabel penyakit ini digunakan untuk menyimpan data penyakit sistem pakar diagnosa

penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel penyakit ini adalah kd. Seperti ditunjukan pada

Gambar 10.

8

Gambar 10. Implementasi tabel penyakit.

e. Tabel relasi

Tabel relasi ini digunakan untuk menyimpan data relasi sistem pakar diagnosa jiwa.

Kunci primer dari tabel relasi ini adalah kd. Seperti ditunjukan pada Gambar 11.

Gambar 11. Implementasi tabel relasi.

f. Tabel temporari analisa

Tabel temporari analisa ini digunakan untuk menyimpan data temporari analisa

sistem pakar diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel temporari analisa ini adalah kd.

Seperti ditunjukan pada Gambar 12.

9

Gambar 12. Implementasi tabel temporari analisa.

g. Tabel temporari gejala

Tabel temporari gejala ini digunakan untuk menyimpan data temporari gejala sistem

pakar diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel temporari gejala ini adalah kd. Seperti

ditunjukan pada Gambar 13.

Gambar 13. Implementasi tabel temporari gejala.

h. Tabel temporari pasien

Tabel temporari pasien ini digunakan untuk menyimpan data temporari pasien

sistem pakar diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel temporari pasien ini adalah id.

Seperti ditunjukan pada Gambar 14.

10

Gambar 14. Implementasi tabel temporari pasien.

i. Tabel temporari penyakit

Tabel temporari penyakit ini digunakan untuk menyimpan data temporari penyakit

sistem pakar diagnosa penyakit jiwa. Kunci primer dari tabel temporari penyakit ini adalah

kd. Seperti ditunjukan pada Gambar 15.

Gambar 15. Implementasi tabel temporari penyakit.

I. Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan Banyak masalah yang dihadapi manusia di dalam menjalani kehidupan, dikarenakan

banyaknya aktivitas dan permasalahan yang mungkin bisa menumpuk dari hari ke hari

sehingga membuat jaringan syaraf otak manusia terganggu dan dapat menyebabkan

gangguan kejiwaan pada dirinya. Maka penelitian ini diwujudkan kedalam sebuah aplikasi

untuk :

11

1. Menghasilkan sistem pakar untuk diagnosa penyakit jiwa dengan menerapkan metode

forward chaining guna mendapatkan kesimpulan sebagai pengganti pakar sekaligus

menganalisis kinerja aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit jiwa.

2. Agar user dapat menggunakan aplikasi ini sekaligus dapat mendiagnosa penyakit jiwa

berdasarkan gejala- gejala yang ditimbulkannya. Dengan aplikasi ini user akan

menghemat waktu dan biaya tanpa harus datang ke psikologi atau pakar.

J. Saran Dalam penelitian ini masih ada kelemahan dan kekurangan diantaranya aplikasi

sistem pakar ini masih menggunakan bahasa pemrograman PHP dan metode forward

chaining untuk menganalisa gangguan penyakit jiwa, sehingga masa yang akan datang dapat

dikembangkan lagi, karena itu disarankan untuk penelitian selanjutnya dapat dikembangkan

lagi menjadi lebih sempurna dan bisa juga aplikasi ini di implementasikan ke dalam

pemrograman berbasis android.

K. Daftar Pustaka Arhami, 2005, Konsep Dasar Sistem Pakar, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Endriyono dan winiarti, 2014, Perancangan Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Ham Dan Penyakit

Pada Tanaman cengkeh Berbasis Web Site, ,Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, diakses 26

Mei 2017.

Fathansyah, 2012, Basis Data. Penerbit Informatika, Bandung.

Kusumadewi, S , 2003, Artificial Intelligency (Teknik dan Aplikasinya), Penerbit Graha Ilmu,

Yogyakarta.

Kusrini, 2006, Sistem Pakar Teori Dan Aplikasi, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Kadir, A, 2002, Penuntun Praktis belajar SQL, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Maramis dan Maramis ,2009, Ilmu Kedokteran Jiwa, Penerbit Airlangga University Press,

Surabaya.

Rikhiana dan Fadlil , 2013, Implementasi Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Dalam

Pada Manusia Menggunakan Metode Demster Shafer, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta,

diakses 25 Mei 2017.

Retnowati dan Pujiyanta, 2013, Implementasi Case Base Reasoning Pada Sistem Pakar Dalam

Menentukan Jenis Gangguan Kejiwaan,, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, diakses 1 Juni

2017.

Rudyanto, 2011, Pemograman Web Dinamis Menggunakan PHP dan MySQL, Penerbit And

Offset, Yogyakarta.

Wahyudi dan Fadlil , 2013, Sistem Pakar Untuk Mengidentifikasi Penyakit Udang Galah

Dengan Metode Theorema Bayes, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, diakses 30 Mei 2017.

Wijayanti dan Fadlil, 2014, Sistem Pakar Mendiagnosa Jenis Penyakit Stroke Menggunakan

Metode Certainty Factor, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, diakses 1 Juni 2017.