Upload
lambao
View
231
Download
7
Embed Size (px)
Citation preview
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Oleh :
Barra Sulthani 102091026328
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2008 M / 1429 H
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Komputer
Fakultas Sains Dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh :
Barra Sulthani 102091026328
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2008 M / 1429 H
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Komputer
Fakultas Sains Dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh :
Barra Sulthani 102091026328
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II Viva Arifin, MMSI Nida’ul Hasanati, MMSI NIP. 150 378 016
Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Informatika
Nurhayati, M.Kom NIP. 150 293 241
PENGESAHAN UJIAN
Skripsi yang berjudul “Sistem Informasi Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta” telah diuji dan dinyatakan lulus
dalam sidang Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada hari Rabu tanggal 18 Juni 2008. Skripsi
ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata
Satu (S1) Program Studi Teknik Informatika.
Jakarta, Juni 2008
Tim Penguji
Penguji I, Penguji II,
Khodijah Hulliyah, M.Kom Nurhayati, M.Kom NIP. 150 317 266 NIP. 150 293 241
Mengetahui,
Ketua Program Studi Teknik Informatika
Nurhayati, M.Kom NIP. 150 293 241
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang ditulis oleh :
Nama : Barra Sulthani NIM : 102091026328 Jurusan : Teknik Informatika Fakultas : Sains dan Teknologi
Judul Skripsi : Sistem Informasi Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta
Dapat diterima sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar sarjana Komputer pada program studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Jakarta, Juni 2008
Menyetujui, Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Viva Arifin, MMSI Nida’ul Hasanati, MMSI NIP. 150 378 016
Mengetahui,
Dekan Ketua Program Studi DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis Nurhayati, M.Kom
NIP. 150 317 956 NIP. 150 293 241
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-
BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI
ATAU LEMBAGA MANAPUN
Jakarta, Juni 2008
Barra Sulthani 102091026328
ABSTRAK
BARRA SULTHANI, Sistem Informasi Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (Di bawah bimbingan VIVA
ARIFIN, MMSI dan NIDA’UL HASANATI, MMSI).
Meningkatnya penggunaan teknologi informasi pada berbagai bidang
dapat membantu perusahaan atau instansi yang menerapkannya.
Begitu juga dengan Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jakarta menerapkan teknologi informasi guna untuk
mempermudah kegiatan administratif perpustakaan seperti pengolahan,
katalogisasi, sirkulasi, pengelolaan keanggotaan, penelusuran informasi/bahan
pustaka dan sebagainya. Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jakarta sebagai salah satu perpustakaan perguruan
tinggi yang bertujuan mendukung visi, misi dan kegiatan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta serta membantu mensukseskan pendidikan bagi segenap
civitas akademika, maka perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta
diharapkan dapat memberikan pelayanan bahan pustaka secara efektif dan efisien
serta perpustakaan senantiasa dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang
berkualitas. Namun dalam prakteknya hal tersebut belum semuanya dapat
terwujud dikarenakan kegiatan administratif perpustakaan masih dilakukan secara
manual. Dari masalah tersebut sehingga dibangunlah sistem informasi yang
terkomputerisasi yang dapat membantu kegiatan administratif perpustakaan.
Dalam hal ini penulis membuat aplikasi yang user friendly sehingga dapat
dengan mudah dalam penggunaannya. Untuk menunjang aplikasi tersebut penulis
menggunakan PHP Ver. 5.1 sebagai kode pemrograman dan MySQL Ver. 5.0
sebagai databasenya.
Kata Kunci : Sistem, Informasi, Perpustakaan.
xvii + 71 halaman ; 34 gambar + 13 tabel + 3 simbol + 3 lampiran.
Daftar Pustaka : 11 (1985-2005)
ABSTRAK
BARRA SULTHANI, Sistem Informasi Perpustakaan Fakultas
Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (Di bawah
bimbingan VIVA ARIFIN, MMSI dan NIDA’UL HASANATI, MMSI).
Meningkatnya penggunaan teknologi informasi pada berbagai bidang
dapat membantu perusahaan atau instansi yang menerapkannya.
Begitu juga dengan Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jakarta menerapkan teknologi informasi guna untuk
mempermudah kegiatan administratif perpustakaan seperti pengolahan,
katalogisasi, sirkulasi, pengelolaan keanggotaan, penelusuran informasi/bahan
pustaka dan sebagainya. Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jakarta sebagai salah satu perpustakaan perguruan
tinggi yang bertujuan mendukung visi, misi dan kegiatan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta serta membantu mensukseskan pendidikan bagi segenap
civitas akademika, maka perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta
diharapkan dapat memberikan pelayanan bahan pustaka secara efektif dan efisien
serta perpustakaan senantiasa dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang
berkualitas. Namun dalam prakteknya hal tersebut belum semuanya dapat
terwujud dikarenakan kegiatan administratif perpustakaan masih dilakukan secara
manual. Dari masalah tersebut sehingga dibangunlah sistem informasi yang
terkomputerisasi yang dapat membantu kegiatan administratif perpustakaan.
Dalam hal ini penulis membuat aplikasi yang user friendly sehingga dapat
dengan mudah dalam penggunaannya. Untuk menunjang aplikasi tersebut penulis
menggunakan PHP Ver. 5.1 sebagai kode pemrograman dan MySQL Ver. 5.0
sebagai databasenya.
Kata Kunci : Sistem, Informasi, Perpustakaan.
xiii + 73 halaman + 36 gambar + 13 tabel + 3 simbol + 3 lampiran
+ 11 daftar pustaka tahun penerbitan (1985-2005)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas segala karunia-Nya penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam terlimpahkan kepada
junjungan Nabi Muhammad SAW.
Skripsi yang berjudul "Sistem Informasi Perpustakaan Fakultas
Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta",
merupakan buah dari ketulusan, bimbingan, dukungan dan keikhlasan berbagai
pihak. Oleh karena itu, patutlah penulis menghaturkan rasa terima kasih, kepada:
1) Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2) Ibu Nurhayati, M.Kom selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika.
3) Ibu Viva Arifin, MMSI selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Nida’ul Hasanati,
MMSI selaku Dosen Pembimbing II.
4) Bapak Hermawan Kusumaatmadja, SS selaku Kepala Perpustakaan FKK UMJ
Bapak Ridwan Sudiro, S.IP selaku Koord. Pelayanan Teknis Perpustakaan
FKK UMJ.
5) Bapak Deni Eryanto, S.IP, Ibu Risna Kemala Dewi, SS, Rima Safitri, SS.
Terima kasih atas kerjasama dan bantuannya.
6) Untuk kedua orang tua dan kakak tercinta yang telah memberikan dukungan
moril maupun materil.
7) Serta teman-teman Program Studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi
Angkatan 2002 yang sudah memberikan bantuannya sehingga terwujudnya
penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari
sempurna sehingga segala saran dan kritik akan sangat membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap, skripsi ini dapat berguna dan
bermanfaat bagi yang membutuhkanya khususnya penulis sendiri, rekan-rekan
mahasiswa dan masyarakat pada umumnya.
Semoga segala bantuan yang diberikan kepada penulis akan mendapatkan
balasan yang setimpal dari Allah SWT, Amin.
Jakarta, Juni 2008
Penulis
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... x
DAFTAR SIMBOL ........................................................................................ xi
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................ 1
1.2 Perumusan dan Pembatasan Masalah ................................... 3
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................. 3
1.4 Metodologi Penelitian ........................................................... 4
1.5 Sistematika Penulisan ............................................................ 7
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................... 9
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi ............................................ 9
2.1.1 Pengertian Sistem ...................................................... 9
2.1.2 Pengertian Informasi ................................................. 12
2.1.3 Pengertian Sistem Informasi ..................................... 13
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi Perpustakaan ..................... 13
2.2.1 Definisi Perpustakaan Perguruan Tinggi ................... 13
2.2.2 Definisi Sistem Informasi Perpustakaan ................... 14
2.2.3 Cakupan Sistem Informasi Perpustakaan .................. 15
2.2..4 Tujuan Sistem Informasi Perpustakaan ..................... 16
2.3 Metode Pengembangan SDLC ............................................. 17
2.3.1 Tahap Perencanaan .................................................... 18
2.3.2 Tahap Analisis ........................................................... 18
2.3.3 Tahap Perancangan ................................................... 18
2.3.4 Tahap Penerapan ....................................................... 19
2.3.5 Tahap Penggunaan .................................................... 19
2.4 Perancangan Sistem ............................................................... 20
2.4.1 Data Flow Diagram ................................................... 20
2.4.2 Konsep Dasar Basis Data .......................................... 20
2.4.3 Entity Relationship Diagram ..................................... 21
2.5 Perancangan Input/Output ..................................................... 23
2.5.1 Perancangan Input ..................................................... 23
2.5.2 Perancangan Output .................................................. 23
2.6 Teori Pemrograman ............................................................... 24
2.6.1 PHP ............................................................................ 24
2.6.2 MySQL ...................................................................... 25
2.6.3 Apache ...................................................................... 25
2.7 Kode Batang (Barcode) ............................................................ 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................. 27
3.1 Metode Pengumpulan Data ................................................... 27
3.2 Metode Perancangan Sistem ................................................. 28
3.2.1 Tahap Perencanaan .................................................... 29
3.2.2 Tahap Analisis ........................................................... 30
3.2.3 Tahap Perancangan .................................................... 31
3.2.4 Tahap Penerapan ........................................................ 32
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERPUSTAKAAN ....................................................................... 33
4.1 Perencanaan ........................................................................... 33
4.2 Analisis .................................................................................. 34
4.2.1 Profil Perpustakaan FKK UMJ ................................. 34
4.2.2 Struktur Organisasi Perpustakaan FKK UMJ ............ 35
4.2.3 Analisa Sistem Berjalan ............................................. 36
4.2.3.1 Prosedur Berjalan............................................ 36
4.2.3.2 Flow MapBerjalan........................................... 36
4.2.3.3 Analisa Input ................................................. 38
4.2.3.4 Analisa Output ............................................... 38
4.2.3.5 Analisa Proses ................................................ 39
4.2.4 Solusi Pemecahan Masalah ........................................ 40
4.2.4.1 Prosedur Usulan ............................................. 41
4.2.4.2 Flow Map Usulan ........................................... 42
4.3 Perancangan ........................................................................... 42
4.3.1 Perancangan Sistem ................................................... 43
4.3.2 Perancangan Basis Data ............................................. 46
4.3.3 Hasil Transformasi ERD ke Tabel............................. 47
4.3.4 Struktur Data .............................................................. 48
4.3.5 Perancangan Input/Output ......................................... 52
4.4 Penerapan ............................................................................... 60
4.4.1 Spesifikasi Komputer ................................................. 60
4.4.2 Pengujian ................................................................... 60
4.4.3 Implementasi Sistem .................................................. 63
BAB V PENUTUP ..................................................................................... 72
5.1 Kesimpulan ............................................................................ 72
5.2 Saran ...................................................................................... 73
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 74
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Sistem Development Life Cycle (SDLC) ................................. 29
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Perpustakaan ............................................. 35
Gambar 4.2 Flowmap sistem infromasi perpustakaan yang berjalan ........... 37
Gambar 4.3 Flowmap sistem infromasi perpustakaan yang diusulkan ........ 42
Gambar 4.4 Context Diagram Sistem Informasi Perpustakaan .................... 43
Gambar 4.5 Context Diagram 0 Level 1 ....................................................... 44
Gambar 4.6 Context ERD (Entity Relationship Diagram) ........................... 46
Gambar 4.7 Tampilan halaman depan (OPAC/katalog online) ................... 52
Gambar 4.8 Tampilan daftar hasil pencarian ................................................ 53
Gambar 4.9 Tampilan info koleksi ............................................................... 53
Gambar 4.10 Tampilan login operator/admin ................................................ 54
Gambar 4.11 Tampilan input data buku ......................................................... 54
Gambar 4.12 Tampilan input data karya ilmiah ............................................. 55
Gambar 4.13 Tampilan input data anggota .................................................... 55
Gambar 4.14 Tampilan input data peminjaman ............................................. 56
Gambar 4.15 Tampilan input data pengembalian ........................................... 56
Gambar 4.16 Tampilan input data operator ................................................... 57
Gambar 4.17 Tampilan daftar buku ............................................................... 57
Gambar 4.18 Tampilan daftar karya ilmiah .................................................... 58
Gambar 4.19 Tampilan cetak label call number dan barcode ........................ 58
Gambar 4.20 Tampilan daftar anggota .......................................................... 59
Gambar 4.21 Tampilan daftar peminjaman .................................................... 59
Gambar 4.22 Tampilan halaman depan dan katalog online (OPAC) ............. 63
Gambar 4.23 Tampilan hasil pencarian koleksi ............................................. 64
Gambar 4.24 Tampilan informasi detail koleksi ............................................ 65
Gambar 4.25 Tampilan halaman login admin/operator .................................. 65
Gambar 4.26 Tampilan halaman operator ...................................................... 66
Gambar 4.27 Tampilan registrasi keanggotaan .............................................. 67
Gambar 4.28 Tampilan halaman edit anggota ............................................... 67
Gambar 4.29 Tampilan cetak kartu anggota .................................................. 68
Gambar 4.30 Tampilan input data koleksi buku ............................................ 68
Gambar 4.31 Tampilan input data karya ilmiah ............................................. 69
Gambar 4.32 Tampilan laporan data buku ..................................................... 69
Gambar 4.33 Tampilan cetak label call number dan barcode ........................ 70
Gambar 4.34 Tampilan peminjaman buku ..................................................... 71
Gambar 4.35 Tampilan pengembalian buku ................................................... 71
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Pustaka ........................................................................................ 48
Tabel 4.2 Karya Ilmiah ................................................................................ 49
Tabel 4.3 Anggota ....................................................................................... 49
Tabel 4.4 Peminjaman ................................................................................. 50
Tabel 4.5 Operator ....................................................................................... 51
Tabel 4.6 Login ........................................................................................... 51
Tabel 4.7 Jenis ............................................................................................ 51
Tabel 4.8 Uji Coba Katalog (OPAC) ........................................................... 61
Tabel 4.9 Uji Coba Form Login .................................................................. 61
Tabel 4.10 Uji Coba Data Buku .................................................................... 61
Tabel 4.11 Uji Coba Data Karya Ilmiah ........................................................ 62
Tabel 4.12 Uji Coba Data Anggota ............................................................... 62
Tabel 4.13 Uji Coba Data Sirkulasi ............................................................... 62
Tabel 4.14 Uji Coba Data Operator ............................................................... 63
DAFTAR SIMBOL
Simbol-simbol DFD (Data Flow Diagram) DeMarco dan Gane Sarson
Simbol Arti Keterangan
Proses
Menunjukan kegiatan proses operasi dari
sistem.
Entitas luar
Entitas yang memberi dan menerima data.
Data Storage
Tempat penyimpanan dan pengambilan file
data.
Arus Data
Menunjukan arah/arus dari data yang diproses.
Simbol-simbol Bagan Alir (Flow Map) Jogiyanto, HM
Simbol Arti Keterangan
Manual Operation
Operasi sistem secara manual.
Proses Komputerisasi
Proses secara komputerisasi.
Decision
Keputusan.
Arsip
Dokumen dalam bentuk file-file.
Dokumen
Dokumen dalam komputer.
Arus Data
Aliran data.
Data Storage
Simpanan dalan database.
Simbol-simbol ERD (Entity Relationship Diagram) Fathansyah, Ir
Simbol Arti Keterangan
Entitas
Komponen yang berupa file-file data untuk
diproses oleh sistem.
Relasi
Penghubung antar entitas satu dengan entitas lain.
Link
Penjelasan tentang hubungan.
One-to-one
Relasi satu ke satu
One-to-many
Relasi satu ke banyak
1 1
1 m
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... x
DAFTAR SIMBOL ........................................................................................ xi
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................ 1
1.4 Perumusan dan Pembatasan Masalah ................................... 3
1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................. 3
1.4 Metodologi Penelitian ........................................................... 4
1.5 Sistematika Penulisan ............................................................ 7
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................... 9
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ............................................ 9
2.3.1 Pengertian Sistem ...................................................... 9
2.3.2 Pengertian Informasi ................................................. 12
2.3.3 Pengertian Sistem Informasi ..................................... 13
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Perpustakaan ..................... 13
2.2.1 Definisi Perpustakaan Perguruan Tinggi ................... 13
2.2.2 Definisi Sistem Informasi Perpustakaan ................... 14
2.2.3 Cakupan Sistem Informasi Perpustakaan .................. 15
2.2..4 Tujuan Sistem Informasi Perpustakaan ..................... 16
2.3 Metode Pengembangan SDLC ............................................. 17
2.3.1 Tahap Perencanaan .................................................... 18
2.3.2 Tahap Analisis ........................................................... 18
2.3.3 Tahap Perancangan ................................................... 18
2.3.4 Tahap Penerapan ....................................................... 19
2.3.5 Tahap Penggunaan .................................................... 19
2.4 Perancangan Sistem ............................................................... 20
2.4.1 Data Flow Diagram ................................................... 20
2.4.2 Konsep Dasar Basis Data .......................................... 20
2.4.3 Entity Relationship Diagram ..................................... 21
2.5 Perancangan Input/Output ..................................................... 23
2.5.1 Perancangan Input ..................................................... 23
2.5.2 Perancangan Output .................................................. 23
2.6 Teori Pemrograman ............................................................... 24
2.6.1 PHP ............................................................................ 24
2.6.2 MySQL ...................................................................... 25
2.6.3 Apache ...................................................................... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................. 27
3.2 Metode Pengumpulan Data ................................................... 27
3.2 Metode Perancangan Sistem ................................................. 28
3.2.1 Tahap Perencanaan .................................................... 29
3.2.2 Tahap Analisis ........................................................... 30
3.2.3 Tahap Perancangan .................................................... 31
3.2.4 Tahap Penerapan ........................................................ 32
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERPUSTAKAAN ....................................................................... 33
4.3 Perencanaan ........................................................................... 33
4.4 Analisis .................................................................................. 34
4.4.1 Profil Perpustakaan FKK UMJ ................................. 34
4.4.2 Struktur Organisasi Perpustakaan FKK UMJ ............ 35
4.4.3 Analisa Sistem Berjalan ............................................. 36
4.4.3.1 Prosedur ......................................................... 36
4.4.3.2 Flow Map ....................................................... 36
4.4.3.3 Analisa Input ................................................. 38
4.4.3.4 Analisa Output ............................................... 38
4.2.4 Analisa Proses ............................................................ 39
4.2.5 Solusi Pemecahan Masalah ........................................ 40
4.2.6 Prosedur ..................................................................... 41
4.2.7 Flow Map ................................................................... 42
4.3 Perancangan ........................................................................... 42
4.3.1 Perancangan Sistem ................................................... 43
4.3.2 Perancangan Basis Data ............................................. 46
4.3.3 Struktur Data ............................................................. 48
4.3.4 Kamus Data ............................................................... 51
4.3.5 Perancangan Input/Output ......................................... 52
4.4 Penerapan ............................................................................... 60
4.4.1 Spesifikasi Komputer ................................................. 60
4.4.2 Pengujian ................................................................... 60
4.4.3 Implementasi Sistem .................................................. 63
4.4.4 Training ...................................................................... 72
BAB V PENUTUP ..................................................................................... 73
5.3 Kesimpulan ............................................................................ 73
5.4 Saran ...................................................................................... 74
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 75
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian pesat ternyata
berdampak pula bagi dunia usaha, instansi atau lembaga kemasyarakatan lainnya.
Dampak kemajuan tersebut ditandai dengan semakin banyaknya orang
menggunakan dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi terutama
pengetahuan teknologi komputer karena teknologi tersebut berguna sebagai alat
bantu pengolahan data di perusahaan, instansi maupun kegiatan lainnya.
Penggunaan teknologi informasi pada setiap perusahaan, instansi atau
lembaga sangat dibutuhkan pada saat sekarang ini. Penggunaan teknologi
informasi tersebut memang memberikan dampak positif yang besar bagi
peningkatan produktivitas para pekerja. Penataan informasi yang dilakukan secara
teratur, jelas, tepat dan cepat serta bisa disajikan dalam sebuah laporan tentunya
akan sangat mendukung kelancaran operasional dan manajemen perusahaan,
instansi atau lembaga.
Salah satu contoh dari penggunaan teknologi informasi saat ini adalah
penerapan teknologi informasi pada dunia perpustakaan, atau sering disebut
sistem informasi perpustakaan atau sistem automasi perpustakaan. Karena
kelebihan teknologi informasi ini adalah kemampuannya memproses data secara
cepat, media penyimpanan yang memadai data terotomatisasi, sehingga akan
menghasilkan informasi yang cepat dan akurat.
Kebutuhan akan teknologi informasi sangat berhubungan dengan peran
dari perpustakaan sebagai kekuatan dalam pelestarian dan penyebaran informasi
ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Karena pada dasarnya kegiatan teknologi
informasi dan perpustakaan memiliki kesamaan, yakni proses penyimpanan,
menghasilkan, mengolah, serta menyebarkan informasi.
Perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta sebagai salah
perpustakaan perguruan tinggi yang bertujuan mendukung visi, misi dan kegiatan
FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta serta membantu mensukseskan
pendidikan bagi segenap civitas akademika dengan memberikan pelayanan bahan
pustaka secara efektif dan efisien.
Untuk tercapainya tujuan yang telah digariskan dalam visi dan
misi Universitas, pengelola perpustakaan senantiasa dituntut untuk dapat
memberikan pelayanan yang berkualitas. Namun dalam prakteknya upaya untuk
memberikan pelayanan perpustakaan yang berkualitas bukanlah suatu hal yang
mudah untuk diimplementasikan. Karena terkait dengan pola prilaku dan sikap
pustakawan selain sangat ditentukan oleh besaran investasi yang terdapat di
perpustakaan tersebut. Apalagi perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah
Jakarta dalam kegiatan administrasinya masih dilakukan secara manual. Padahal
kemudahan mengakses, lengkapnya koleksi, dan tersedianya berbagai sarana
penunjang perpustakaan adalah beberapa aspek yang dapat memberikan kepuasan
kepada para pemakai.
Dengan demikian, betapa perlunya Sistem Informasi Perpustakaan sebagai
penerapan teknologi informasi yang digunakan untuk mempermudah kegiatan
administratif perpustakaan seperti pengadaan, pengolahan, katalogisasi, sirkulasi,
pengelolaan keanggotaan, penelusuran informasi/bahan pustaka dan sebagainya.
Akan lebih mudah pelayanan kegiatan administrasi perpustakaan tersebut diatas
dengan menggunakan device barcode.
Bertolak dari latar belakang masalah di atas, yang menyoroti mengenai
pentingnya penerapan teknologi informasi di perpustakaan (sistem informasi
perpustakaan), maka penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian yang
berkaitan dengan sistem informasi pada perpustakaan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta dengan mengambil judul: “Sistem Informasi
Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Jakarta”.
1.6 Perumusan dan Pembatasan Masalah
Dari uraian di atas, maka penulis dapat merumuskan permasalahan pada
Perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta sebagai berikut :
Bagaimana cara mempermudah kegiatan administratif perpustakaan dengan
membuat sebuah Sistem Informasi pada Perpustakaan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta ?
Berdasarkan rumusan permasalahan tersebut diatas, penulis memberi
batasan masalah sebagai berikut:
1) Sistem pengolahan dan pendataan data bibliografi buku/bahan pustaka,
2) Sistem layanan peminjaman dan pengembalian buku
3) Sistem katalogisasi, karena selama ini belum ada katalog yang baik sehingga
pengguna perpustakaan sulit menemukan buku yang dicari.
4) Padan pembatasan masalah kali ini tidak membahas pada sistem pengadaan
pustaka.
1.7 Tujuan dan Manfaat Penelitian
a. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah memberikan solusi terhadap pengelolaan
kegiatan administratif perpustakaan dengan mendesaian sebuah aplikasi
Sistem Informasi Perpustakaan
b. Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
a) Dapat menambah ilmu dalam mendesain aplikasi sistem informasi,
yakni Sistem Informasi Perpustakaan dengan menggunakan PHP
Versi 5.1 sebagai kode pemrograman dan MySQL Versi 5.0 sebagai
databasenya
b) Menerapkan ilmu yang pernah didapat penulis di perkuliahan.
2. Bagi Perpustakaan
a) Dapat menerapkan suatu sistem informasi perpustakaan yang
terkomputerisasi untuk mempermudah kegiatan administratif
perpustakaan.
b) Dapat memberikan pelayanan yang lebih efektif dan efisien bagi
pengguna.
1.4 Metodologi Penelitian
Pada penulisan skripsi ini, penulis menggunakan beberapa metode yaitu
sebagai berikut :
1. Metode Pengumpulan Data
a. Metode Studi Lapangan (Field Research)
Studi lapangan adalah suatu studi pengamatan yang dilakukan secara
langsung, diantaranya dengan cara:
1) Interview (Wawancara)
Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan cara melakukan
tanya jawab atau bertanya langsung dengan pihak-pihak yang terkait.
2) Observasi (Pengamatan)
Dalam metode ini penulis langsung ke lapangan untuk mengetahui dan
mengamati bagaimana sistem yang selama ini berjalan dalam
pengelolaan Perpustakaan FKK UMJ.
b. Metode Studi Pustaka (Library Research)
Melakukan penelitian kepustakaan yaitu mengumpulkan data dengan cara
membaca dan membandingkan buku-buku referensi baik mengenai
prosedur sistem yang telah ada, buku panduan akademik, buku
perancangan sistem dan bahasa pemrogramaan yang dapat dijadikan acuan
pembahasan dalam masalah ini.
2. Metode Perancangan
Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis menggunakan metode
perancangan dengan pendekatan terstruktur dengan empat tahap dalam metode
System Development Life Cycle (SDLC) : (Jogiyanto, 2001), yaitu :
a. Tahap Perencanaan
Tahap ini adalah tahap untuk mempelajari sistem terlebih dahulu untuk
mengidentifikasi sistem yang sedang berjalan, selanjutnya menginvestigasi
sistem dan melakukan studi kelayakan lebih lanjut atas sistem yang sedang
berjalan.
b. Tahap Analisis
Bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara jelas tentang bentuk
permasalahan yang ada pada organisasi tersebut dan mencari solusinya.
c. Tahap Perancangan
Pada tahap perancangan penulis merancang sistem yang diusulkan dengan
menggunakan alat sebagai berikut:
1) Context Diagram, Data Flow Diagram (DFD) dan Kamus Data untuk
melakukan perancangan sistem.
2) Entity Relationship Diagram (ERD), Normalisasi sebagai perancangan
Database.
3) Pembuatan Rancangan layar tampilan sebagai Perancangan Input dan
Output.
d. Tahap Penerapan
Pada tahap penerapan ini merupakan tahap meletakkan sistem yang siap
untuk dioperasikan. Tahap ini termasuk juga melakukan penulisan coding
bahasa pemrograman. Di mana akan digunakan PHP Versi 5.1 sebagai
kode pemrograman dan MySQL Versi 5.0 sebagai databasenya
1.5 Sistematika Penulisan
Untuk memperjelas dan mempermudah pembaca dalam pemahaman
penulisan skripsi ini, penulis membagi skripsi ini menjadi lima bab. Adapun
sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi pendahuluan yang terdiri dari latar belakang,
perumusan dan pembatasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,
metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis menguraikan teoritis mengenai teori-
teori dan alat yang diperlukan dalam penyusunan dan penulisan skripsi
ini.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Dalam bab ini dipaparkan tentang metode yang penulis
gunakan dalam pencarian data maupun metode untuk pengembangan
sistem yang dilakukan pada penelitian ini.
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERPUSTAKAAN
Bab ini berisi tentang sejarah, visi dan misi Perpustakaan FKK
Universitas Muhammadiyah Jakarta, perancangan sistem, perancangan
menu tampilan yang dibangun dengan menggunakan PHP Versi 5.1
sebagai kode pemrograman dan MySQL Versi 5.0 sebagai
databasenya.
BAB V PENUTUP
Pada bab ini penulis menguraikan kesimpulan dan saran dari
penelitian yang dilakukan.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi
2.1.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu : (Jogiyanto, 2001).
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau kelompoknya
mendefinisikan sistem sebagai berikut: "Sistem adalah kumpulan dari elemen-
elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu". Elemen-elemen
sistem tersebut adalah:
a) Tujuan
Merupakan arah atau tujuan dari sistem yang dapat berupa tujuan usaha,
kebutuhan, masalah, prosedur pencapaian tujuan.
b) Batasan
Merupakan batasan-batasan yang ada dalam mencapai tujuan dari sistem.
Batasan ini dapat berupa peraturan-peraturan, biaya-biaya, personel, dan
peralatan.
c) Pengawasan (Control)
Merupakan pengawasan dari pelaksanaan pencapaian tujuan sistem yang dapat
berupa control pemasukan data (input), control pengeluaran data (output) dan
control pengoperasian.
d) Masukan (Input)
Merupakan bagian dari sistem yang bertugas untuk menerima data masukan,
dimana data dapat berupa masukan, frekuensi pemasukan data dan jenis
pemasukan data.
e) Pengolahan (Proses)
Merupakan bagian yang memproses masukan data menjadi informasi sesuai
dengan keinginan penerima.
f) Keluaran (Output)
Merupakan keluaran atau tujuan akhir dari sistem. Dapat berupa laporan atau
grafik.
g) Umpan Balik
Umpan balik dapat berupa pemeliharaan dan perbaikan.
Sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu:
a) Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi satu
dengan yang lainnya bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-
komponen sistem dapat berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
b) Batasan Sistem (Boundary)
Merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang
lain dengan lingkungan luarnya.
c) Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Lingkungan luar sistem dari suatu sistem adalah apapun yang berada diluar
batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem
dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan sistem tersebut.
d) Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem yang lainnya.
e) Masukan Sistem
Masukan adalah energi yang dimasukan kedalam sistem. Masukan dapat
berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal
input).
f) Keluaran Sistem
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi
keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat berupa masukan
untuk subsistem yang lain.
g) Pengolahan Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah
masukan menjadi keluaran.
h) Sasaran Sistem
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran, sasaran merupakan hasil
yang ingin dicapai oleh sistem, sehingga dapat dikatakan bahwa suatu sistem
akan berhasil bila sasaran dan tujuan dicapai.
Adapun definisi sistem menurut Van de Poel seperti yang dikutip Basuki
Rachmat, adalah "Een verzameling elemnten waartussen relaties bestan. Vaak
treft men bovendien in de litteratuur nog de volgende toevoeging ...... elementen
gericht op de verwezenlijking van bepaalde gemeenschappelijke doeleinden."
Yang diterjemahkan oleh Winardi sebagai sekumpulan elemen diantara mana
terdapat adanya hubungan-hubungan. (http://library.gunadarma.ac.id)
Senada dengan pendapat di atas menurut Awad, seperti yang dikutip
Basuki Rachmat, menyatakan bahwa "system is an organized, funtioning,
relationship among unit or components”. Yang dapat diartikan, sistem adalah
hubungan yang berlangsung diantara satuan-satuan atau komponen secara teratur.
Riggs dalam Winardi mengemukakan pengertian sistem sebagai suatu kelompok
yang terdiri dari beberapa komponen atau bagian yang saling berinteraksi dalam
hubungan yang dinamis.
Dari beberapa pengertian diatas dapat diuraikan bahwa suatu sistem adalah
suatu kelompok atau bagian terdiri dari sekumpulan elemen yang saling
berhubungan satu sama lain yang memiliki pencapaian sasaran yang telah
ditentukan.
2.1.2 Pengertian Informasi
Apabila kita mendengar kata informasi pasti kita akan menghubungkannya
dengan data, karena data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang relatif
tidak berarti bagi pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data
yang memiliki arti : (Raymond McLeod Jr, 2004).
Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi.
Pengolah informasi adalah salah satu elemen kunci dalam sistem konseptual.
Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen
nonkomputer, atau kombinasi keduanya.
2.1.3 Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi dapat merupakan kombinasi teratur apapun dan orang-
orang, hardware, software, jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang
mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi.
Orang bergantung pada sistem informasi untuk berkomunikasi antara satu sama
lain dengan menggunakan berbagai jenis alat fisik (hardware), perintah dan
prosedur pemrosesan informasi (software), saluran komunikasi (jaringan), dan
data yang disimpan (sumber daya data) sejak permulaan peradaban : (James A.
O’brein, 2005).
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi Perpustakaan
2.2.1 Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1990: Perguruan tinggi
adalah satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi dan
penelitian serta pengabdian kepada masyarakat. Penelitian merupakan kegiatan
dalam upaya menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, mo-
del, atau informasi baru yang memperkaya ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau
kesenian. Pengabdian kepada Masyarakat merupakan kegiatan yang
memanfaatkan ilmu pengetahuan dalam upaya memberikan sumbangan demi
kemajuan masyarakat.
Perpustakaan Perguruan Tinggi adalah perpustakaan yang berada di
lingkungan perguruan lingkungan perguruan tinggi atau sekolah tinggi, akademi
dan sekolah tinggi lainnya yang pada hakikatnya merupakan bagian integral dari
suatu perguruan tinggi. Perpustakaan ini sepenuhnya dikelola oleh perguruan
tinggi sebagai lembaga induk.
Perpustakaan Perguruan Tinggi merupakan suatu unsur penunjang yang
merupakan perangkat kelengkapan di bidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat. Setiap perguruan tinggi harus memiliki
perpustakaan yang bertugas menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan
Tinggi yang disebut Unit Pelaksana Teknis (UPT).
2.2.2 Definisi Sistem Informasi Perpustakaan
Secara spesifik pengertian sistem informasi perpustakaan adalah suatu
penerapan teknologi informasi digunakan sebagai sistem informasi manajemen
perpustakaan. Bidang pekerjaan yang dapat diintegrasikan dengan sistem
informasi perpustakaan adalah pengadaan, inventarisasi, katalogisasi, sirkulasi
bahan pustaka, pengelolaan anggota, statistik dan lain sebagainya. Fungsi ini
sering diistilahkan sebagai bentuk Automasi Perpustakaan : (Ikhwan Arif,
2003).
"Tetapi ternyata masih banyak orang (termasuk para pustakawan) yang belum bisa membedakan dan masih mencampuradukkan antara konsep “Perpustakaan Dijital” (digital library) dengan “Automasi Perpustakaan” (library automation). Penulis pernah dimintai tolong untuk memberikan demo aplikasi perpustakaan dijital, ternyata yang diinginkan adalah aplikasi automasi perpustakaan. Seorang teman penulis --seorang web programmer-- memberi nama aplikasi buatannya sebagai digital library, padahal yang dibuat hanyalah katalog terpasang (online catalog)."
Sebenarnya apa perbedaan mendasar sistem informasi perpustakaan
dengan perpustakaan dijital? Sistem automasi perpustakaan adalah implementasi
teknologi informasi pada pekerjaan-pekerjaan administratif di perpustakaan agar
lebih efektif dan efisien. Apa saja yang termasuk pekerjaan administratif di
perpustakaan. Diantaranya: pengadaan, pengolahan, sirkulasi (peminjaman,
pengembalian), inventarisasi, dan penyiangan koleksi, katalog terpasang,
manajemen keanggotaan, pemesanan koleksi yang sedang dipinjam, dan lain-lain.
Sedangkan sistem perpustakaan dijital adalah implementasi teknologi informasi
agar dokumen dijital bisa dikumpulkan, diklasifikasikan, dan bisa diakses secara
elektronik. Secara sederhana dapat dianalogikan sebagai tempat menyimpan
koleksi perpustakaan yang sudah dalam bentuk dijital : (Ikhwan Arif, 2003).
2.2.3 Cakupan Sistem Informasi Perpustakaan
Cakupan sistem informasi perpustakaan meliputi kegiatan-kegiatan
administratif di perpustakaan, di antaranya:
a) Pengadaan (acquisitions), yaitu semua kegiatan yang berkaitan dengan
pengadaan bahan pustaka yang dilakukan baik melalui pembelian, pertukaran
maupun berupa hadiah. Termasuk di dalamnya kegiatan pengecekan
bibliografi (pre-order bibliographic checking).
b) Pengatalogan (cataloguing), yaitu semua kegiatan yang dilakukan dalam
rangka mempersiapkan cantuman (record) bibliografi untuk pembuatan
katalog yang digunakan sebagai sarana temu-balik informasi.
c) Pengawasan sirkulasi (circulation control), yaitu semua kegiatan yang
berkaitan dengan peminjaman dan pengembalian bahan pustaka, biasanya
untuk penggunaan di luar perpustakaan.
d) Pengawasan serial (serials control)
e) Pengelolaan keanggotaan, yaitu sebuah kegiatan administratif pengelolaan
perpustakaan, yang meliputi kegiatan penerimaan layanan keanggotaan,
pemuatan kartu tanda anggota (KTA), layanan surat keterangan bebas tagihan
dan lain-lain.
f) Katalog online (Online Public Access Catalogu/OPAC), yaitu penyediaan
fasilitas temu balik koleksi perpustakaan melalui terminal komputer untuk
digunakan oleh pengguna perpustakaan : (Ikhwan Arif, 2003).
2.2.4 Tujuan Sistem Informasi Perpustakaan
Menurut John Corbin tujuan sistem informasi perpustakaan antara lain;
1) Mempercepat layanan informasi yang diberikan
2) Meringankan beban tugas pustakawan/staf perpustakaan terhadap pekerjaan
yang bersifat pengulangan dan rutin (klerikal)
3) Menghemat waktu dan tenaga sehingga memberikan hasil kerja yang
konsisten
4) Meningkatkan kerjasama antar layanan/bagian ataupun antar perpustakaan
5) Memberikan layanan yang lebih efektif kepada pemakai : (John Corbin,
1985).
Menurut Cochrane, seperti yang dikutip Sulistyo Basuki, bahwa tujuan
sistem informasi perpustakaan adalah sebagai berikut:
1) Memudahkan integrasi berbagai kegiatan perpustakaan
2) Memudahkan kerjasama dan pembentukan jaringan perpustakaan
3) Membantu menghindari duplikasi kegiatan di perpustakaan
4) Menghilangkan pekerjaan yang bersifat mengulang (repetitif)
5) Membantu perpustakaan memperluas jasa perpustakaan
6) Menimbulkan berbagai peluang untuk memasarkan jasa perpustakaan
7) Dapat meningkatkan efisiensi : (Sulistyo Basuki, 1998).
2.3 Metode Pengembangan SDLC
Metodologi adalah suatu cara yang disarankan untuk melakukan suatu hal.
Pendekatan sistem adalah metodologi dasar untuk memecahkan masalah. Siklus
hidup sistem adalah penerapan pendekatan sistem untuk pengembangan sistem
atau subsistem informasi berbasis komputer : (Raymond McLeod Jr, 2004).
Dalam membangun sebuah sistem informasi kita harus melewati beberapa
tahap dari mulai sistem itu direncanakan sampai dengan sistem tersebut
dioperasikan. Tahap-tahap tersebut dinamakan SDLC (System Development Life
Cycle). Secara garis besar siklus hidup pengembangan sistem terdiri dari lima
tahap, lima tahap tersebut adalah:
1) Tahap Perencanaan
2) Tahap Analisis
3) Tahap Perancangan
4) Tahap Penerapan
5) Tahap Penggunaan
2.3.1 Tahap Perencanaan
Perencanan pengembangan sistem informasi bertujuan untuk
mengidentifikasi dan memprioritaskan sistem informasi apa yang akan
dikembangkan, sasaran-sasaran yang ingin dicapai, jangka waktu pelaksanaan
serta mempertimbangkan dana yang tersedia, dan siapa yang akan melaksanakan.
Perencanaan sistem dapat mencangkup keseluruhan unit bisnis maupun secara
departemen dengan memperhatikan misi dari usaha bisnis tersebut. Perencanaan
sistem dimulai setelah adanya usulan dari dalam maupun luar, selanjutnya dengan
keputusan manajemen. Bila manajemen setuju dengan rencana atau usulan
tersebut, maka akan disusun suatu kerangka kerja dan anggaran.
2.3.2 Tahap Analisis
Tahap analisis dapat didefinisikan sebagai suatu penguraian dari suatu
sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud
untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,
kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-
kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
2.3.3 Tahap Perancangan
Tahap perancangan dapat diartikan sebagai tahap setelah analisa dari
SDLC (System Development Life Cycle) yang menggambarkan bagaimana sistem
dibentuk, serta pendefinisian dari bentuk-bentuk fungsionalnya. Termasuk
menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak dan
perangkat keras dari suatu sistem.
Adapun tujuan dari perancangan sistem yaitu memberikan gambaran
secara umum kepada user tentang sistem yang baru.
2.3.4 Tahap Penerapan
Tahap ini adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain
sistem yang ada pada dokumen desain sistem yang disetujui dan menguji,
menginstall dan memulai menggunakan sistem baru atau sistem yang sudah
diperbaiki. Di mana tujuan dari tahap penerapan ini adalah untuk menyelesaikan
desain sistem yang sudah disetujui, menguji serta mendokumentasikan program-
program dan prosedur sistem yang diperlukan, memastikan bahwa personil yang
terlibat dapat mengoperasikan sistem baru dan memastikan bahwa konversi sistem
lama ke sistem yang baru dapat berjalan secara baik dan benar.
2.3.5 Tahap Penggunaan
Pada tahap penggunaan disarankan adanya dua tahap review yang harus
dilaksanakan. Pertama kali pada saat yang tidak terlalu lama setelah penerapan
sistem, di mana proyek tim masih ada masing-masing anggota masih segar untuk
mengingat sistem yang mereka buat. Review berikutnya dapat dilakukan kira-kira
setelah enam bulan sistem yang baru berjalan. Tujuannya untuk meyakinkan
apakah sistem tersebut berjalan sesuai dengan tujuan semula dan apakah masih
ada perbaikan atau penyempurnaan yang harus dilakukan.
2.4 Perancangan Sistem
2.4.1 Data Flow Diagram
Pendekatan analisis terstruktur diperkenalkan oleh DeMarco (1978) dan
Gane Sarson (1979) melalui buku metodologi struktur analisis dan desain sistem
informasi. Mereka menyarankan untuk menggunakan data flow diagram (DFD)
dalam menggambarkan atau membuat model sistem.. Data Flow Diagram (DFD)
adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi,
manualisasi atau gabungan dari keduanya yang penggambarannya disusun dalam
bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan
aturan mainnya : (Tata Sutabri, 2004).
2.4.2 Konsep Dasar Basis Data (Database)
Basis data adalah suatu koleksi data komputer yang terintegrasi,
diorganisasikan dan disimpan dengan cara yang memudahkan pengambilan
kembali. DASD (medium file master yang baik) harus digunakan. Tujuan utama
dari konsep basis data adalah meminimumkan pengulangan data dan mencapai
independensi. Pengulangan data (data redundancy ) adalah duplikasi data artinya
data yang sama disimpan dalam beberapa file. Independensi data adalah
kemampuan untuk membuat perubahan dalan struktur data tanpa membuat
perubahan pada program yang memproses data. Program mengacu pada tabel
untuk mengakses data. Perubahan pada struktur data hanya dilakukan sekali, yaitu
dalam tabel. (http://[email protected])
2.4.3 Entity Relationship Diagram (ERD)
Pada Model Entity-Relationship, semesta data yang ada di ‘dunia nyata’
diterjemahkan dengan memanfaatkan sejumlah perangkat konseptual menjadi
sebuah diagram data, yang umum disebut sebagai Diagram Entity-Relationship
(Diagram E-R). Model Entity-Relationship dibentuk dari dua komponen yaitu
entitas (entity) dan relasi (relation). Kedua komponen ini dideskripsikan lebih
jauh melalui sejumlah atribut : (Fathansyah Ir, 2002).
Langkah-langkah pembuatan ERD:
1) Menentukan entitas yang diperlukan.
2) Menentukan hubungan antar entitas.
3) Menentukan Cardinality Ratio.
4) Menentukan atribut yang diperlukan dari tiap entitas.
5) Menentukan kunci diantara atribut.
Adapun komponen-komponen ERD sebagai berikut:
1) Komponen Entitas (Entity)
Entitas merupakan suatu kumpulan objek atau suatu yang dapat dibedakan
secara unik.
2) Komponen Hubungan (Relationship)
Relationship menyatakan hubungan antar Entitas. Relationship memiliki
beberapa derajat relationship, yaitu jumlah entitas yang berpartisipasi dalam
suatu relationship. Ada empat relationship yang sering digunakan dalam
ERD:
a. Unary Relationship
Relasi yang berderajat satu, merupakan relasi yang terjadi dari sebuah
himpunan entitas ke himpunan entitas yang sama.
b. Binary Relationship
Relasi yang berderajat dua, merupakan relasi yang terjadi antara 2 entitas.
c. Ternary Relationship
Relasi yang berderajat tiga, merupakan relasi yang terjadi antara 3 entitas.
d. N-ary Relationship
Relasi yang berderajat N, merupakan relasi yang terjadi lebih dari 3
entitas.
3) Komponen Atribut
Atribut adalah karakteristik suatu entitas yang menyediakan penjelasan secara
detail tentang entitas tersebut.
Demikian pula untuk membantu menggambarkan relasi secara lengkap
terdapat juga beberapa relasi dalam hubungan atribut yang ada di dalam 1 atau 2
file, yaitu sebagai berikut: (Lihat daftar simbol ERD)
1) One to One Relationship
Hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding satu.
Hubungan tersebut dapat digambarkan dengan tanda lingkaran untuk
menunjukan tabel dan relasi antara keduanya diwakilkan dengan tanda panah
tunggal.
2) One to Many Relationship
Hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding
banyak atau dapat pula dibalik banyak lawan satu. Hubungan tersebut dapat
digambarkan dengan tanda lingkaran untuk menunjukkan tabel dan relasi
antar keduanya diwakilkan dengan tanda panah ganda untuk menunjukkan
hubungan banyak tersebut.
3) Many to Many Relationship
Hubungan antara file pertama dengan file kedua adanya banyak perbandingan
banyak. Hubungan tersebut dapat digambarkan dengan tanda lingkaran untuk
menunjukkan tabel dan relasi antar keduanya diwakilkan dengan tanda panah
ganda untuk menunjukkan hubungan banyak tersebut.
2.5 Perancangan Input/Output
2.5.1 Perancangan Input
Input adalah informasi dalam bentuk formulir input, tampilan layar,
dokumen-dokumen jaringan interaktif. Yang mana bentuk-bentuk tersebut
didasarkan pada hal-hal yang menurut pikiran kita merupakan suatu hal yang
penting untuk bentuk. Adapun bentuk dari suatu input yang baik dapat dilihat dari
keefektifan, ketepatan, serta kemudahan dalam penggunaan dan tampilan layar
yang sederhana dan menarik.
2.5.2 Perancangan Output
Output adalah informasi yang telah dikirim kepada pengguna melalui
sistem informasi lewat intranet, extranet, atau World Wide Web. Output dapat
diwujudkan dalam beberapa bentuk, misalnya hard copy tradisional dari laporan
cetakan atau soft copy seperti layar komputer. Output tersebut dapat berupa
Output catakan dan Output layar.
2.6 Teori Pemrograman
2.6.1 PHP
1) Sejarah Singkat PHP
PHP yang memiliki kepanjangan rekursif Hypertext Pre Processor
bukanlah bahasa pemrograman. Akan tetapi, PHP adalah bahasa scripting
open source yang ditulis menggunakan sintaks bahasa C, Java dan Perl yang
sederhana dan mudah dipelajari. PHP pertama kali diperkenalkan oleh Rasmus
Lerdoff pada tahun 1995 untuk keperluan dinamisasi website pribadinya. Saat
ini PHP telah berkembang seiring dengan sambutan komunitas open source di
internet. PHP juga memenuhi kebutuhan akan bahasa scripting server side
yang sederhana, kuat dan memiliki konektivitas dengan beragam database
server. Salah satu database server yang berhubungan erat dengan PHP adalah
MySQL.
2) Kelebihan PHP
Ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh PHP, diantaranya adalah:
a. PHP dapat dipakai dihampir semua web server yang ada di pasaran
(Apache, AOL Server, fhttpd, phpttpd, Nic IIS, PWS, Xitami, dll.) yang
dijalankan di berbagai sistem operasi (Linux, Windows, Solaris,
FreeBSD). Dengan demikian, proses perkembangannnya dapat dilakukan
pada sistem operasi yang berbeda.
b. PHP banyak mendukung paket database, baik yang bersifat komersil
maupun non komersil seperti postgreSQL, Msql, MySQL, Oracle, dan
seterusnya dan mudah dipelajari.
3) Struktur Program PHP
Skrip PHP diawali dengan tag pembuka <? Dan diakhiri dengan tag
penutup ?>. Setiap file yang berisi kode PHP harus diberi ekstensi .php, agar
dapat diterjemahkan oleh server dan mengeluarkan output hasil dalam bentuk
tag HTML ke browser setiap kali file tersebut diakses.
(http://www.oke.or.id/tutorial/php%20nuke.pdf).
2.6.2 MySQL
1) Sejarah Singkat MySQL
Database telah menjadi bagian integral dalam kehidupan manusia.
Sebuah pekerjaan akan terasa berat jika tidak didukung oleh database.
Sebagai contoh keberadaan database dirasakan sangat penting dalam
pekerjaan di bank, universitas, perpustakaan dan lain-lain.
2) Keunggulan MySQL
Berikut ini adalah beberapa keunggulan MySQL, yaitu:
a. Mampu menangani jutaan user dalam waktu yang bersamaan
b. Mampu menampung lebih dari 50.000.000 record
c. Menyediakan dukungan open source, sehingga setiap pengguna MySQL
diizinkan mengubah source untuk keperluan pengembangan dan
penyelerasan spesifikasi database sesuai kebutuhan
2.6.3 Apache
Untuk menjalankan PHP dan MySQL, maka diperlukan web server. Web
server yang juga dikenal dengan istilah HTTPD (Hypertext Transfer Protocol
Deamon) atau HTTP server, adalah service yang bekerja untuk melayani request
dari HTTP client (web browser) ke komputer server. PHP dan MySQL dapat
bekerja dengan banyak web server. Salah satu web server yang dikenal
konektivitasnya dengan PHP dan MySQL adalah Apache.
Seperti halnya dengan PHP dan MySQL, Apache juga dikembangkan oleh
komunitas open source di internet. Saat ini Apache merupakan web server yang
paling populer. Apache, PHP dan MySQL merupakan tiga rangkaian yang bekerja
di komputer server untuk melayani request dari komputer client melalui jalur
HTTP. (http://www.oke.or.id/tutorial/php%20nuke.pdf).
2.7. Kode Batang (Barcode)
Di awal perkembangannya, penggunaan kode batang dilakukan untuk
membantu proses pemeriksaan barang-barang secara otomatis pada supermarket.
Tetapi saat ini kode batang sudah banyak digunakan dalam berbagai aplikasi
seperti misalnya digunakan sebagai kartu identitas, kartu kredit dan untuk
pemeriksaan secara otomatis pada perpustakaan.
Barcode pada dasarnya adalah susunan garis vertikal hitam dan putih
dengan ketebalan yang berbeda, sangat sederhana tetapi sangat berguna, dengan
kegunaan untuk menyimpan data-data spesifik misalnya kode produksi, tanggal
kadaluwarsa, nomor identitas dengan mudah dan murah. Kode batang
digambarkan dalam bentuk baris hitam tebal dan tipis yang disusun berderet
sejajar horisontal. Untuk membantu pembacaan secara manual dicantumkan juga
angka-angka dibawah kode batang tersebut. (http://en.wikipedia.org/wiki/E-
book/barcode.htm)
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.3 Metode Pengumpulan Data
Pada metode pengumpulan data ini penulis melakukan wawancara,
pengamatan, dan studi pustaka.
1) Wawancara
Pada metode wawancara ini penulis melakukan wawancara kepada
Bapak Hermawan Kusumaatmadja, SS selaku Kepala Perpustakan FKK UMJ,
dan Bapak Ridwan Sudiro, S.IP selaku Koord. Layanan Teknis Perpustakaan
FKK untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam pembuatan sistem.
2) Pengamatan (Observation)
Pada metode pengamatan, penulis mengadakan peninjauan dan
penelitian langsung di lapangan untuk memperoleh dan mengumpulkan data
yang dibutuhkan.
Pengamatan dilakukan pada :
Tempat : Kampus Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jalan Cempaka Putih Tengah VI/18 Jakarta Pusat
Waktu : Juni 2007 sampai dengan September 2007
Berdasarkan wawancara dan pengamatan yang penulis lakukan,
penulis mengumpulkan informasi mengenai :
a. Profil singkat Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan
Memuat tentang profil singkat Perpustakaan FKK UMJ, dan struktur
organisasi Perpustakaan FKK UMJ.
b. Sistem pengelolaan perpustakaan yang berjalan di Perpustakaan FKK
UMJ.
Memuat tentang sistem dan prosedur yang berjalan pada saat dilakukannya
penelitian dan permasalahan-permasalahan yang ada pada Perpustakaan
FKK UMJ khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan
perpustakaan.
3) Studi Pustaka
Pada metode studi pustaka, penulis mempelajari buku-buku yang
berhubungan dengan masalah yang dibahas dalam laporan tugas akhir ini.
Adapun buku-buku dan situs yang peneliti kunjungi dapat dilihat pada daftar
pustaka.
3.2 Metode Perancangan Sistem
Seperti yang telah diuraikan pada bab satu, dalam merancang sistem
informasi dalam hal ini merancang Sistem Informasi Perpustakaan penulis
menerapkan empat dari lima tahap yang ada pada siklus hidup pengembangan
sistem (System Development Life Cycle), yaitu tahap perencanaan, analisis,
perancangan, dan penerapan terlihat pada Gambar 3.1.
Gambar 3.1 Sistem Development Life Cycle (SDLC)
3.2.1 Tahap Perencanaan
Tahap perencanaan merupakan kegiatan merencanakan sebuah sistem
baru/perbaharuan yang lebih baik dari sistem yang ada pada saat penelitian
berlangsung atau dengan kata lain belum adanya sistem informasi perpustakaan
yang terkomputerisasi. Hal ini diperlukan untuk merancang sistem secara
menyeluruh ataukah ada usaha lain yang dapat dilakukan untuk memecahkannya.
Kebutuhan Perpustakaaan
Pengolahan Koleksi Pengelolaan
Keanggotaan Pengelolaan Sirkulasi
(Peminjaman & Pengembalian
5Tahap
Penggunaan
1Tahap
Perencanaan
2Tahap
Analisis
3Tahap
Perancangan
4Tahap
Penerapan
3.2.2 Tahap Analisis
Tahap analisis merupakan tahap penelitian sistem pengelolaan
perpustakaan yang sedang berjalan pada Perpustakaan FKK UMJ yang berlokasi
di Jalan Cempaka Putih Tengah VI/18 Jakarta Pusat
Selain kegiatan penelitian sistem yang sedang berjalan, tujuan lain dari
analisa ini adalah untuk merancang sistem baru atau melakukan perbaikan sistem
yang ada. Dalam tahap analisa ini diuraikan masalah dari suatu sistem informasi
secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan yang ada, kesempatan, peluang,
keuntungan, hambatan, dan identifikasi segala kebutuhan untuk sistem yang
sedang dianalisa.
Dalam kegiatan analisa ini penulis mengumpulkan data serta tujuan yang
akan dicapai berkaitan dengan kegiatan analisa diantaranya, yaitu:
1) Profil Lembaga Dan Struktur Organisasi
Tujuannya adalah untuk mengetahui latar belakang berdirinya lembaga,
mempelajari tugas dan wewenang kelembagaan, mengetahui struktur
organisasi dan tugas masing-masing bagian yang berkaitan dengan sistem
khususnya informasi perpustakaan.
2) Diagram Alir Data/Flow Map Sistem yang berjalan pada Perpustakaan FKK
UMJ.
Tujuannya adalah untuk mengetahui prosedur sistem yang sedang berjalan
sehingga dapat lebih mudah untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari
sistem yang ada.
3) Identifikasi Permasalahan
Tujuan dari identifikasi permasalahan yang ada adalah mengetahui penyebab
timbulnya masalah dalam sistem dan menciptakan sebuah solusi untuk
memperbaiki sistem yang ada.
4) Penyelesaian Dari Masalah Yang Dihadapi
Memberikan usulan penyelesaian masalah yang ada pada Perpustakaan FKK
UMJ dengan membuat usulan sistem yang baru dengan menggunakan diagram
alir data/flow map.
3.2.3 Tahap Perancangan
Tahap perancangan merupakan tahapan yang bertujuan untuk mengatasi
permasalahan yang ada. Dalam tahap ini penulis menggunakan beberapa tools
(alat) untuk membuat rancangan sistem, diantaranya adalah sebagai berikut:
1) Perancangan Sistem
Dalam melakukan perancangan sistem, penulis menggunakan alat Data Flow
Diagram (DFD) atau diagram arus data untuk menggambarkan suatu sistem
yang diusulkan berikut kamus datanya (Data Dictionary) untuk menjelaskan
data yang ada pada DFD.
2) Perancangan Database
Setelah perancangan sistem dilakukan kemudian penulis merancang
databasenya dengan menggunakan alat bantu Entity Relationship Diagram
(ERD) yang menggambarkan hubungan antar entitas yang ada pada DFD.
Untuk mengefisiensikan dan mengefektifkan serta menghindari data yang
sama, dalam basis data penulis juga melakukan normalisasi.
3) Perancangan Input/Output
Setelah tabel dalam bentuk normal selesai dirancang barulah penulis
melakukan rancangan antarmuka program baik untuk input dan output.
3.2.4 Tahap Penerapan
Pada tahap penerapan ini, penulis melakukan transfer hasil rancangan ke
pengkodean program. Dalam mendesain aplikasi Sistem Informasi Perpustakaan
penulis menggunakan PHP Versi 5.1 sebagai kode pemrograman dan MySQL
Versi 5.0 sebagai databasenya. Penulis juga menentukan spesifikasi komputer
yang dibutuhkan pada sistem serta pengujian program.
Adapun pengujian yang dilakukan ada dua metode, yaitu metode white box
dan metode black box. Jika perangkat lunak komputer dipertimbangkan, maka
pengujian black box berkaitan dengan pengujian yang dilakukan pada interface
perangkat lunak. Pengujian black box dilakukan untuk memperlihatkan bahwa
fungsi-fungsi perangkat lunak adalah operasional; bahwa input diterima dengan
baik dan output dihasilkan dengan tepat; dan integritas informasi eksternal (seperti
file data) dipelihara. Metode white box dilakukan dengan melihat source code
program dengan cara menjalankan debugging.
BAB IV
ANALISIS DAN PERANCANGAN
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
4.5 Perencanaan
Sebagai salah satu perpustakaan perguruan tinggi yang bertujuan
mendukung visi, misi dan kegiatan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta serta
membantu mensukseskan pendidikan bagi segenap civitas akademika, maka
perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta diharapkan dapat
memberikan pelayanan bahan pustaka secara efektif dan efisien serta
perpustakaan senantiasa dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang
berkualitas.
Untuk mencapai tujuan diatas perlu dibuat sebuah sistem yang dapat
membantu kinerja pengelola perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah
Jakarta agar dapat melaksanakan kegiatan administratif perpustakaan secara
efektif dan efisien.
Sistem yang akan dibuat adalah sistem perpustakaan berbasiskan web pada
perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta dengan menggunakan
metode perancangan SDLC yang menggunakan PHP Versi 5.1 sebagai kode
pemrograman dan MySQL Versi 5.0 sebagai databasenya.
Adapun alat penunjang (device) dari sistem perpustakaan berbasis web ini
penulis menggunakan barcode untuk menginput data kegiatan perpustakaan
sehingga mempercepat dalam pelayanan sirkulasi perpustakaan.
4.6 Analisis
Tahap ini merupakan tahap dilakukannya analisa terhadap kebutuhan
sistem, kemudian melakukan pendefinisian permasalahan, pengkajian dan
pembatasan masalah yang akan digunakan.
4.6.1 Profil Perpustakaan
Perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta merupakan
perpustakaan yang bertugas sebagai unit pelaksana teknis (UPT). Perpustakaan
FKK UMJ berdiri pada tahun 1995. Tujuan berdirinya Perpustakaan FKK
Universitas Muhammadiyah adalah mendukung visi, misi dan kegiatan
Universitas Muhammadiyah serta membantu mensukseskan pendidikan bagi
segenap civitas akademika dengan memberikan pelayanan bahan pustaka secara
efektif dan efisien.
Sistem pelayanan pada Perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah
Jakarta bersifat open access (terbuka), artinya setiap pengguna dapat langsung
mencari koleksi yang diinginkan ke rak koleksi. Untuk jenis koleksi referensi
seperti karya ilmiah/skripsi, laporan penelitian, dan ensiklopedia hanya dapat
dibaca ditempat tidak dapat dipinjam.
UPT Perpustakaan FKK Universitas Muhammadiyah terletak di Jalan
Cempaka Putih Tengah VI/18 Jakarta Pusat. Perpustakaan ini dibuka selama 6
(enam) hari kerja dari Senin hingga Sabtu.
4.6.2 Struktur Organisasi
Sesuai dengan keputusan Mendikbud RI. NO. 0913/0/1995 tentang
organisasi dan tata kerja universitas, perpustakaan adalah Unit Pelaksana Teknis
(UPT) di bidang perpustakaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Rektor dan sehari-hari pembinaannya dipimpin oleh Kepala Perpustakaan.
Berikut struktur organisasi UPT Perpustakaan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta:
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Perpustakaan
Kepala Perpustakaaan : Bapak Hermawan Kusumaatdja, SS
Koordinator Pelayanan Teknis : Ridwan Sudiro, S.IP
Staf :
KEPALA PERPUSTAKAAN
Bagian Sirkulasi
Bagian Keanggotaan
Bagian Pengolahan
Koordinator Pelayanan Teknis
1. Bag. Pengolahan : Deni Eryanto, S.IP (Koord.)
Ahmad Rizki
2. Bag. Sirkulasi : Risna Kemala Dewi, SS. (Koord.)
Iwan Setiawan
3. Bag. Keanggotan : Rima Safitri, SS. (Koord.)
Satimo
4.6.3 Analisa Sistem Berjalan
4.6.3.1 Prosedur Berjalan
Kegiatan administratif perpustakaan pada Perpustakaan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta yaitu:
1) Kegiatan pengolahan, pada kegiatan ini bagian pengolahan mengolah dan
mendata data bibliografi dari setiap koleksi.
2) Kegiatan Sirkulasi, pada kegiatan ini bagian sirkulasi memberikan layanan
peminjaman dan pengembalian buku.
3) Kegiatan daftar keaggotaan, pada kegiatan ini pengguna/user yang ingin
menjadi anggota perpustakaan mendaftarkan diri ke bagian keanggotaan, lalu
bagian keanggotaan mencatat data pengguna yang ingin menjadi anggota dan
membuatkan kartu anggota.
4) Kegitan penelusuran, pencarian/penelusuran koleksi oleh pengguna
perpustakaan.
4.6.3.2 Flow Map Berjalan
Flow Map Sistem Informasi Perpustakaan yang ada pada Perpustakaan
FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta pada gambar 4.2.
Gam
bar 4.2 Flowm
ap sistem infrom
asi perpustakaan yang berjalan
4.6.3.3 Analisa Input
Tujuan dari analisa ini adalah untuk mengetahui data apa saja yang
menjadi masukan data yang berjalan.
Masukan sistem yang berjalan adalah:
1) Data koleksi
Merupakan data bibliografi dari setiap buku/bahan pustaka seperti judul,
pengarang, penerbit, tempat terbit dsb. Data ini dikelompokkan sebagai
dokumen untuk dijadikan laporan yang akan diberikan ke kepala
perpustakaan.
2) Data sirkulasi
Merupakan data dari kegiatan sirkulasi (peminjaman dan pengembalian buku)
seperti nama peminjam, buku yang dipinjam, tanggal pengembalian dsb. Data
ini dikelompokkan sebagai dokumen untuk dijadikan laporan yang akan
diberikan ke kepala perpustakaan.
3) Data anggota
Merupakan data dari setiap anggota perpustakaan seperti nama, jurusan,
alamat, nomor telepon dsb. Data ini dikelompokkan sebagai dokumen untuk
dijadikan laporan yang akan diberikan ke kepala perpustakaan.
4.6.3.4 Analisa Output
Tujuan dari analisa ini adalah untuk mengetahui data apa saja yang
menjadi keluaran data yang berjalan.
Keluaran sistem yang berjalan adalah:
1) Data koleksi
Data koleksi adalah hasil dari pengisian data bibliografi dari setiap koleksi.
2) Data sirkulasi
Merupakan data peminjanam dan pengembalian yang dihasilkan dari kegiatan
sirkulasi (peminjaman dan pengembalian buku).
3) Data anggota
Data anggota adalah data yang dihasilkan dari pendaftaran anggota
perpustakan.
4.2.3.5 Analisa Proses
Analisa proses dilakukan untuk mempresentasikan aliran data dan
informasi yang terjadi pada sistem informasi perpustakaan pada perpustakaan
FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Dari hasil analisa sistem yang berjalan terdapat beberapa entitas yang
terlibat diantaranya Bagian Pengolahan, Bagian Sirkulasi, Anggota atau Pengguna
dan Kepala Perpustakaan.
Entitas Bagian Pengolahan melakukan pendataan data bibliografi koleksi,
hasil dari pendataan tersebut adalah data koleksi perpustakaan. Entitas ini
membuat laporan data koleksi perpustakaan/buku induk, kartu katalog, dan label
call number.
Entitas Bagian keanggotaan melakukan pendataan informasi tentang
keanggotaan. Entitas ini membuat kartu anggota, dan laporan keanggotaan, seperti
jumlah anggota.
Entitas Bagian Sirkulasi melakukan pendataan kegiatan peminjaman dan
pengembalian buku. Entitas ini membuat laporan sirkulasi.
Entitas Pengguna yang ingin menjadi anggota perpustakaan melakukan
pendaftaran ke bagian keanggotaan, pengguna memberikan data diri untuk
dijadikan data anggota perpustakaan. Anggota yang ingin meminjam atau
mengembalkan buku menuju bagian sirkulasi agar peminjaman dan pengembalian
dapat terdata.
4.2.4 Solusi Pemecahan Masalah
Berdasarkan hasil analisa terhadap sistem perpustakaan yang sedang
berjalan, ada beberapa masalah yang dihadapi dalam kegiatan administratif
perustakaan, diantaranya sebagai berikut:
1) Belum terdapat sistem perpustakaan yang terkompurterisasi.
2) Banyaknya waktu yang dibutuhkan dalam mendata data bibliografi dari setiap
koleksi karena dilakukan secara manual.
3) Proses sirkulasi dilakuan secara manual sehingga pelaksanaannya tidak
efisien.
4) Sulit untuk mencari buku yang diinginkan karena belun adanaya sistem
katalog yang baik
Atas dasar hasil analisa maka diperlukan suatu pemecahan masalah
terhadap kelemahan-kelemahan dan kendala yang dihadapi tersebut. Adapun
alternatif pemecahan masalahnya adalah sebagai berikut :
1) Dibuat sistem perpustakaan yang terkomputerisasi.
2) Dibuat database untuk menyimpan data-data koleksi, anggota dan sirkulasi.
3) Dibuat sistem sirkulasi agar proses peminjaman dan pengembalian dapat
dilakukan lebih efisien dan cepat.
4) Dibuat sistem katalog online agar mencarian buku dapat dilakukan dengan
mudah.
4.2.4.1 Prosedur Usulan
Prosedur yang diusulkan pada sistem perpustakaan di perpustakaan FKK
Universitas Muhammadiyah Jakarta adalah sebagai berikut:
a. Bagian pengolahan melakukan pendataan data bibliografi koleksi secara
lengkap, kemudian data tersebut disimpan pada database koleksi
perpustakaan, untuk kemudian sistem akan memproses hasil keluaran dari
pengolahan data bibliografi tersebut, seperti data koleksi/buku induk, katalog
online (OPAC), dan label call number.
b. Bagian keanggotaan, pengguna yang ingin menjadi anggota perpustakaan
melakukan pendaftaran ke bagian keanggotaan, pengguna memberikan data
diri untuk dijadikan data anggota perpustakaan, kemudian data tersebut
disimpan pada database keanggotaan, untuk kemudian sistem akan memproses
data tersebut menjadi kartu anggota, laporan keanggotaan.
c. Bagian sirkulasi melakukan pendataan kegiatan peminjaman dan
pengembalian buku, kemudian data tersebut disimpan pada database sirkulasi,
untuk kemudian sistem akan memproses data tersebut menjadi data informasi
peminjaman, seperti peminjam koleksi, koleksi yang dipinjam, tanggal
pengembalian, keterlambatan, serta denda dan juga laporan sirkulasi.
d. Kepala perpustakaan memberikan dan menentukan hak akses untuk setiap
operator pada setiap bagian untuk dapat menggunakan aplikasi. Kepala
perpustakaan juga akan menerima laporan dari setiap bagian.
4.2.4.2 Flow Map Usulan
Flow Map sistem perpustakaan yang diusulkan pada perpustakaan FKK
Universitas Muhammadiyah Jakarta sebagaimana terlihat pada gambar 4.3.
4.3 Perancangan
Tahap ini merupakan tahap yang dilakukan penulis untuk merancang
sistem yang diusulkan guna membuat sistem yang baru agar kekurangan-
kekurangan pada sistem yang lama dapat teratasi.
Gambar 4.3 Flowmap sistem infromasi perpustakaan yang diusulkan
4.3.1 Perancangan Sistem
Setelah melakukan analisa, selanjutnya adalah merancang sistem baru agar
dapat berjalan dengan baik dan diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah
yang selama ini terjadi dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan kesalahan
yang akan datang. Pada perancangan sistem ini penulis membuat context diagram
sebagai gambaran perancangan sistem informasi perpustakaan pada Perpustakaan
FKK UMJ.
1. Context Diagram
Context Diagram menggambarkan hubungan antara entitas bagian
pengolahan, entitas bagian keanggotaan, entitas bagian sirkulasi, serta entitas
user dengan sistem informasi perpustakaan (Gambar 4.4)
Gambar 4.4 Context Diagram Sistem Informasi Perpustakaan
Keterangan :
a. Entitas Bagian Pengolahan memasukan data bibliografi koleksi ke dalam
sistem informasi perpustakaan, kemudian sistem akan mengolah data
bibliografi koleksi menjadi data koleksi.
b. Entitas Bagian Keanggotaan memasukan data dari entitas user yang ingin
menjadi anggota perpustakaan ke dalam sistem, kemudian sistem akan
mengolah data tersebut menjadi data anggota dan kartu anggota.
c. Entitas Bagian Sirkulasi memasukan data peminjaman dan pengembalian buku
oleh entitas user ke dalam sistem, kemudian sistem mengolah menjadi data
siskulasi.
d. Entitas user dapat melakukan penelusuran koleksi melalui katalog online pada
sistem informasi perpustakaan, kemudian sistem akan memberikan data
koleksi yang dicari.
e. Entitas Kepala perpustakaan memberikan dan menentukan hak akses untuk
setiap operator pada setiap bagian untuk dapat menggunakan aplikasi. Sistem
juga akan memberikan laporan-laporan dari setiap bagian.
2. Diagram 0 Level 1
Gambar 4.5 Context Diagram 0 Level 1
Keterangan :
a. Admin/Kepala perpustakaan memasukan data operator dan menentukan hak
akses operator untuk setiap bagian (bagian Pengolahan, bagian keanggotaan,
dan bagian sirkulasi) dan data operator disimpan pada database operator dan
data hak akses (id operator dan password) disimpan pada database login.
b. Bagian Pengolahan memasukan data setiap koleksi perpustakaan (buku dan
karya ilmiah) ke proses input data koleksi dan data koleksi disimpan pada
database pustaka dan karya ilmiah.
c. Bagian Keanggotaan memasukan data dari setiap user yang mendaftar menjadi
anggota ke proses input data keanggotaan dan data tersebut disimpan pada
database anggota, sistem informasi perpustakaan mengambil data dari
database anggota untuk kemudian diproses menjadi kartu anggota.
d. Bagian Sirkulasi melakukan pendataan untuk setiap peminjaman dan
pengembalian yang dilakukan oleh anggota pada proses sirkulasi dan datanya
disimpan pada database peminjaman.
e. Sistem informasi perpustakaan mengambil semua data dari database untuk
diproses menjadi informasi koleksi yang diberikan untuk proses katalog
online, sehingga user yang melakukan penelusuran koleksi pada katalog
online akan mendapatkan informasi koleksi yang dicari, apakah perpustakaan
memiliki koleksi yang dicari atau koleksi yang dicari sedang keluar/dipinjam.
4.3.2 Perancangan Basis Data
Setelah dilakukan perancangan sistem, selanjutnya dilakukan perancangan
database yang bertujuan untuk menggambarkan hubungan antar entity.
Perancangan database yang dibuat menggunakan struktur ERD, struktur ERD
yang digunakan pada Sistem Informasi Perpustakaan ini adalah sebagai berikut :
Gambar 4.6 Context ERD (Entity Relationship Diagram)
4.3.3 Hasil transformasi ERD ke Tabel
Hasil transformasi dari ERD ke database relasional dapat dilihat pada
skema database berikut ini :
1) Tbl pustaka = ID_PUSTAKA, ID_JENIS, JUDUL, PENGARANG,
PENGARANGTMBH, ALIHBAHASA, EDITOR, ILUSTRATOR, DDC,
KLASIFIKASI, SUBJEK, KOLASI, IMPRESUM, TAHUN, EDISI,
CETAKAN, VOL, COPY, ISBN, TGLMASUK, ABSTRAK, TERIMA,
ASAL, LOKASI, FOTO, JML_JUDUL, JUMLAH, TERSEDIA,
JENISPENGARANG, STATUS, BAHASA.
2) Tbl karya_ilmiah = ID_KARYAILMIAH, JUDUL, PENGARANG, NIM,
FILE, PRODI, JURUSAN, JENIS, TAHUN, ABSTRAK, JUMLAH,
ID_JENIS.
3) Tbl anggota = ID_ANGGOTA, NAMA, JABATAN, DEPARTEMEN,
JKELAMIN, TEMPAT, TTL, ALAMAT, KTP, TELEPON, HP, EMAIL,
TGL_DAFTAR, TGL_AKTIF, JENIS, STATUS, FOTO, JUMLAH.
4) Tbl peminjaman = ID_ANGGOTA, ID_PUSTAKA, TGL_PINJAM,
TGL_KEMBALI, KEMBALI, DENDA, STATUS, BIAYAPINJAM,
PERPANJANG.
5) Tbl operator = ID_OPERATOR, NAMA, TTL, ALAMT, KTP, TELEPON,
HP, EMAIL, TGL_DAFTAR.
6) Tbl login = ID_LOGIN, JENIS, PASSWORD, ID_OPERATOR
7) Tbl Jenis = ID_JENIS, NAMA
4.3.4 Struktur Data
Dari penjelasan ERD, maka dapat dijadikan tabel-tabel dengan struktur
data sebagai berikut :
Tabel 4.1 Pustaka
Fild Type Null Keterangan
ID_PUSTAKA varchar(255) No Kode buku ID _JENIS varchar(255) Yes Jenis kolesi (buku atau
non buku) JUDUL varchar(255) Yes Judul buku PENGARANG varchar(255) Yes Nama pengarang PENGARANGTMBH varchar(255) Yes Nama pengarang
tambahan ALIHBAHASA varchar(255) Yes Nama penerjemah EDITOR varchar(255) Yes Nama editor ILUSTRATOR varchar(255) Yes Nama ilustrator DDC varchar(255) Yes Dewey Decimal
Classification KLASIFIKASI varchar(255) Yes No klasifikasi SUBJEK varchar(255) Yes Subjek koleksi KOLASI varchar(255) Yes Ciri fisik IMPRESUM varchar(255) Yes Nama dan tempat
terbitan TAHUN varchar(255) Yes Tahun terbit EDISI varchar(255) Yes Edisi koleksi CETAKAN varchar(255) Yes Cetakan koleksi VOL varchar(255) Yes Volume koleksi COPY varchar(255) Yes Jumlah kopian koleksi ISBN varchar(255) Yes International Standard
Book Number TGLMASUK varchar(255) Yes Tanggal input koleksi ABSTRAK varchar(255) Yes Inti sari isi buku ASAL varchar(255) Yes Asal status penerimaan LOKASI varchar(255) Yes Tempat koleksi berada FOTO varchar(255) Yes Gambar cover JML_JUDUL varchar(255) Yes Jumlah per judul
Tabel 4.2 Karya Ilmiah
Field Type Null Keterangan
ID varchar(50) No Kode karya ilmiah JUDUL text Yes Judul PENGARANG varchar(100) Yes Pengarang NIM varchar(50) Yes Nomor Induk
Mahasiswa FILE varchar(255) Yes File digital PRODI varchar(5) Yes Program studi JURUSAN varchar(50) Yes Jurusan JENIS varchar(25) Yes Jenis karya ilmiah TAHUN varchar(50) Yes Tahun penulisan ABSTRAK text Yes Inti sari karya ilmiah JUMLAH int(8) Yes Jumlah karya ilmiah ID _JENIS varchar(255) Yes Jenis kolesi (buku atau
non buku)
Tabel 4.3 Anggota
Field Type Null Keterangan
ID double Yes Kode anggota NAMA varchar(255) Yes Nama anggota DEPARTEMEN varchar(255) Yes Jurusan JABATAN varchar(255) Yes Jenjang studi JKELAMIN double Yes Jenis kelamin TEMPAT varchar(255) Yes Tempat lahir
JUMLAH varchar(255) Yes Jumlah eksemplar atau kopian
TERSEDIA varchar(255) Yes Ketersediaan JENIS PENGARANG varchar(255) Yes Jenis pengarang STATUS varchar(255) Yes Status buku BAHASA varchar(255) Yes Bahasa
TTL varchar(50) Yes Tanggal lahir ALAMAT varchar(255) Yes Alamat NIM varchar(25) Yes Nomor Induk
Mahasiswa TELEPON varchar(255) Yes Nomor telepon HP varchar(255) Yes Nomor handphone EMAIL varchar(255) Yes Alamat e-mail TGL_DAFTAR date Yes Tanggal mendaftar TGL_AKTIF date Yes Tanggal mulai aktif STATUS varchar(255) Yes Status keanggotaan FOTO varchar(255) Yes Foto anggota
Tabel 4.4 Peminjaman
Field Type Null Keterangan
ID_ANGGOTA varchar(20) No Kode anggota ID_PUSTAKA varchar(20) No Kode buku TGL_PINJAM datetime Yes Tanggal peminjaman TGL_KEMBALI datetime Yes Tanggal harus kembali KEMBALI datetime Yes Tanggal pengembalian DENDA int(10) Yes Jumlah denda STATUS varchar(8) Yes Status peminjaman BIAYAPINJAM int(10) Yes Biaya peminjaman PERPANJANG int(4) No Perpanjangan
peminjaman
Tabel 4.5 Operator
Field Type Null Keterangan
ID char(20) No Kode operator NAMA char(50) No Nama operator TTL char(50) Yes Tempat tanggal lahir ALAMAT char(250) Yes Alamat TELEPON char(15) Yes Nomor telepon HP char(15) Yes Nomor handphone EMAIL char(50) Yes Alamat e-mail TGL_DAFTAR datetime Yes Tanggal daftar
Tabel 4.6 Login
Field Type Null Keterangan
LOGIN varchar(20) Yes Kode login JENIS varchar(15) Yes Jenis operator PASSWORD varchar(50) Yes Kode password ID_OPERATOR varchar(50) Yes Kode Operator
Tabel 4.7 Jenis
Field Type Null Keterangan
ID_JENIS varchar(50) No Kode Jenis NAMA varchar(255) Yes Nama Jenis
4.3.5 Perancangan Input/Output
Perancangan input/output merupakan rancang bangun dari percakapan
antar pemakai sistem dengan komputer. Percakapan ini dapat terdiri dari proses
pemasukan data ke sistem dan menampilkan hasil informasi kepada pemakai
(user).
Perancangan input/output ini antara lain terdiri dari perancangan layar
tampilan, layar tampilan terdiri dari :
a. Desain Dialog yang terdiri dari layar menu utama dan katalog (OPAC), hasil
pencarian, info koleksi, dan layar login operator/administrator.
b. Desain Input yang terdiri dari input data koleksi, input data keanggotaan, input
data peminjaman dan pengembalian, serta input data operator.
c. Desain Output yang terdiri dari daftar koleksi, katalog, label call number,
kartu anggota, laporan keanggotaan, serta laporan peminjaman.
Perancangan layar tampilan, layar tampilan terdiri dari :
a. Desain Dialog yang terdiri dari layar menu utama dan katalog (OPAC), hasil
pencarian, info koleksi, dan layar password.
Gambar 4.7 Tampilan halaman depan (OPAC/katalog online)
HEADER
OPAC (Online Public Access Catalogue)
Kata Kunci
Berdasarkan Pada
Cari
Halaman Depan | Login Operator
HEADER
Info Koleksi
Halaman Depan | Login Operator
Info Koleksi Detail
HEADER
Hasil Pencarian
Halaman Depan | Login Operator
Daftar Hasil Pencarian
Gambar 4.8 Tampilan daftaf hasil pencarian
Gambar 4.9 Tampilan info koleksi
Gambar 4.10 Tampilan login operator/admin
b. Desain Input yang terdiri dari input data koleksi, input data keanggotaan, input
data peminjaman dan pengembalian, serta input data operator.
Gambar 4.11 Tampilan input data buku
HEADER
Login Operator
Halaman Depan | Login Operator
Id Admin Password
Login
HEADER
Tambah Buku
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Buku Daftar Buku & Edit Buku Tambah karya ilmiah Daftar Karya Ilmiah & Edit Karya Ilmiah Cetak Labek & Barcode
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Form Data Bibliografi Buku
Gambar 4.12 Tampilan input data karya ilmiah
Gambar 4. 13 Tampilan input data anggota
HEADER
Tambah Anggota
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah anggota Daftar Anggota & Edit Anggota
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Form Data Keanggotaan
HEADER
Tambah Karya Ilmiah
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Buku Daftar Buku & Edit Buku Tambah karya ilmiah Daftar Karya Ilmiah & Edit Karya Ilmiah Cetak Labek & Barcode
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Form Data Bibliografi Karya Ilmiah
Gambar 4.14 Tampilan input data peminjaman
Gambar 4.15 Tampilan input data pengembalian
HEADER
Peminjaman
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Peminjaman Pustaka Pengembalian Penelusuran Peminjaman
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Data Peminjam
Data Buku Yang Akan Dipinjam
HEADER
Pengembalian
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Peminjaman Pengembalian Penelusuran Peminjaman
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Data Peminjam
Data Buku Yang Dipinjam
Gambar 4.16 Tampilan input data operator
c. Desain Output yang terdiri dari daftar koleksi/buku induk, label call number,
kartu anggota, laporan keanggotaan, serta laporan peminjaman.
Gambar 4.17 Tampilan daftar buku
HEADER
Tambah Operator
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Operator Daftar Operator
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Form Data Operator
HEADER
Daftar Buku
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Buku Daftar Buku & Edit Buku Tambah karya ilmiah Daftar Karya Ilmiah & Edit Karya Ilmiah Cetak Labek & Barcode
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
ID Judul Pengarang Klas Subjek Jenis Edit/Hapus
Gambar 4.18 Tampilan daftar karya ilmiah
Gambar 4.19 Tampilan cetak label call number dan barcode
HEADER
Daftar Karya Ilmiah
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Buku Daftar Buku & Edit Buku Tambah karya ilmiah Daftar Karya Ilmiah & Edit Karya Ilmiah Cetak Labek & Barcode
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
ID Judul Pengarang Subjek Jenis Edit/Hapus
HEADER
Cetak label dan barcode
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Tambah Buku Daftar Buku & Edit Buku Tambah karya ilmiah Daftar Karya Ilmiah & Edit Karya Ilmiah Cetak Labek & Barcode
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
Call number Judul Pengarang Terbitan Subjek Jenis Jml
Label Buku Label barcode Kartu katalog
Gambar 4.20 Tampilan daftar anggota
Gambar 4.21 Tampilan daftar peminjaman
HEADER
Daftar Anggota
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
ID Nama Alamat Edit/Hapus
Tambah anggota Daftar Anggota & Edit Anggota
HEADER
Daftar Peminjaman
Halaman Depan | Login Operator | Keluar | Ganti Password
Peminjaman Pengembalian Penelusuran Peminjaman
Operator Anggota Pengolahan Sirkulasi
ID Anggota Nama ID Buku Judul Tgl
Pinjam Tgl
Kembali
Tgl Pengemb
alian
Denda Status
4.4 Penerapan
4.4.1 Spesifikasi Komputer
Untuk dapat menjalankan aplikasi program dengan baik, maka spesifikasi
minimal hardware dan software yang diperlukan yaitu:
a. Hardware
1. Procesor 1.8 GB
2. Memori 128 MB
3. Hard Disk 40 GB
4. CD ROM 52 Max
5. 1.44 MB Disk Drive
6. Monitor 15”
7. Mouse dan Keyboard
8. Printer
b. Software
1. Xampp (PHP, MySQL, Apache)
2. Macromedia Dreamweaver MX
3. Adobe Photoshop
4. Sistem Operasi Windows XP
5. Microsoft Internet Explorer
4.4.2 Pengujian
Setelah program selesai dibuat baru dilakukan tahap pengujian program.
Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh program tersebut
berjalan dan seberapa banyak kesalahan yang ada pada program tersebut.
Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan metode black box testing.
Tabel 4.8 Uji Coba Katalog (OPAC)
No Komponen Hasil Yang
Diharapkan Hasil Aktual Keterangan
1 Katalog (OPAC) Informasi koleksi
berdasarkan kata
kunci
OK
Tabel 4.9 Uji Coba Form Login
No Komponen Hasil Yang
Diharapkan Hasil Aktual Keterangan
1 Isi Form login OK
2 Klik login Login sukses OK
Tabel 4.10
Uji Coba Data Buku
No Komponen Hasil Yang Diharapkan
Hasil Aktual Keterangan
1 Tambah data buku Penembahan data koleksi buku
OK
2 Edit data buku Perubahan data koleksi buku
OK
3 Cetak barcode & label
Pembuatan barcode dan label call number
OK
4 Laporan Informasi data koleksi & membuat laporan koleksi
OK
Tabel 4.11 Uji Coba Data Karya Ilmiah
No Komponen Hasil Yang
Diharapkan Hasil Aktual Keterangan1 Tambah data karya
ilmiah Penembahan data koleksi karya ilmiah
OK
2 Edit data karya ilmiah
Perubahan data koleksi karya ilmiah
OK
4 Laporan Informasi data koleksi & membuat laporan koleksi
OK
Tabel 4.12 Uji Coba Data Anggota
No Komponen Hasil Yang
Diharapkan Hasil Aktual Keterangan1 Tambah data
keanggotaan Penembahan data Keanggotaan
OK
2 Edit data keanggotaan
Perubahan data keanggotaan
OK
3 Cetak kartu anggota Pembuatan kartu anggota
OK
4 Laporan Informasi data anggota & membuat laporan keanggotaan
OK
Tabel 4.13 Uji Coba Data Sirkulasi
No Komponen Hasil Yang
Diharapkan Hasil Aktual Keterangan1 Peminjaman Penembahan data
anggota yang melakukan peminjaman dan buku yang dipinjam
OK
2 Pengembalian Penembahan data anggota yang mengembalikan buku
OK
3 Laporan Informasi data peminjaman & membuat laporan peminjaman
OK
Tabel 4.14 Uji Coba Data Operator
No Komponen Hasil Yang Diharapkan Hasil Aktual Keterangan
1 Tambah data operator
Penembahan data operator
OK
2 Penelusuran operator Informasi data operator
OK
4.4.3 Implementasi Sistem
1) Tampilan Halaman Depan dan Katalog Online (OPAC)
Gambar 4.22 Tampilan halaman depan dan katalog online (OPAC)
Sebagai halaman depan, aplikasi ini menampilkan fasilitas katalog online
(OPAC) yang dapat digunkan oleh pengguna perpustakaan untuk
mencari/menelusur koleksi yang ada pada perpustakaan. Pada fasilitas katalog
online ini pengguna yang ingin mencari koleksi di perpustakaan cukup
memasukan kata kunci dari koleksi yang diinginkan, lalu pilih pencarian ingin
dilakukan berdasarkan bidang apa, seperti bidang judul, pengarang, terbitan dll,
setelah itu pilih jenis koleksi yang ingin di cari. Tekan tombol cari untuk
memperoses pencarian.
2) Tampilan Hasil Pencarian Koleksi
Gambar 4.23 Tampilan hasil pencarian koleksi
Halaman Hasil Pencarian Koleksi berisi daftar koleksi hasil dari pencarian
melalui fasilitas katalog online. Pada halaman ini pengguna dapat melihat
informasi koleksi perpustakaan yang dicarinya, seperti : Call number, Judul,
Pengarang, Terbitan, Subjek, Jenis dan Ketersedian. Untuk melihat lebih detail
informasi koleksi, pengguna dapat mengklik judul koleksi yang diinginkan.
3) Tampilan Infomasi Detail Koleksi
Gambar 4.24 Tampilan informasi detail koleksi
Halaman ini berisi informasi detail dari sebuah koleksi. Untuk jenis
koleksi buku, pengguna dapat mengetahui apakah buku ada pada perpustakaan
atau sedang dipinjam/keluar, sedangkan untuk jenis koleksi karya ilmiah, jika
terdapat file digitalnya maka pengguna juga dapat langsung melihat file digitalnya
dari halaman ini.
4) Tampilan Halaman Login Admin/Operator.
Gambar 4.25 Tampilan halaman login admin/operator
Untuk dapat menggunakan fasilitas-fasilitas administratif perpustakaan
diaplikasi ini diperlukan hak akses. Pada halaman ini setiap operator memasukan
login ID dan paswordnya.
5) Tampilan Halaman Operator
Gambar 4.26 Tampilan halaman operator
Halaman ini hanya dapat digunakan oleh administrator, fungsi halaman ini
adalah untuk menambahkan/mendaftarkan serta memberikan hak akses untuk
setiap operator pengguna sistem ini. Halaman ini juga dapat menampilkan daftar
operator pengguna sistem ini.
6) Tampilan Halaman Keanggotaan
Gambar 4.27 Tampilan registrasi keanggotaan
Gambar 4.28 Tampilan halaman edit anggota
Gambar 4.29 Tampilan cetak kartu anggota
Halaman ini hanya dapat digunakan oleh administrator dan operator
bagian keanggotaan, halaman ini berfungsi menambah/meregistrasi anggota baru
perpustakaan, mengedit, membuat laporan daftar anggota serta dapat berfungsi
untuk mencetak kartu anggota perpustakaan.
7) Tampilan Halaman Pengolahan
Gambar 4.30 Tampilan input data koleksi buku
Gambar 4.31 Tampilan input data karya ilmiah
Gambar 4.32 Tampilan laporan data buku
Gambar 4.33 Tampilan cetak label call number dan barcode
Halaman ini hanya dapat digunakan oleh administrator dan operator
bagian pengolahan, halaman ini berfungsi menambah data koleksi perpustakaan,
mengedit, membuat laporan daftar koleksi serta dapat berfungsi untuk mencetak
label call number dan label barcode.
8) Tampilan Halaman Sirkulasi
Gambar 4.34 Tampilan peminjaman buku
Gambar 4.35 Tampilan pengembalian buku
Halaman ini hanya dapat digunakan oleh administrator dan operator
bagian sirkulasi, halaman ini berfungsi melakukan proses peminjaman dan
pengembalian buku, serta membuat laporan peminjaman dan pengembalian.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian penulis di Perpustakaan FKK Universitas
Muhammadiyah Jakarta, serta pembahasan pada bab IV maka dapat disimpulkan
bahwa :
1) Dengan dibuatkannya sistem informasi perpustakaan memudahkan
pengolahan dan pendataan data bibliografi buku/bahan pustaka.
2) Dengan menggunakan barcode dapat mempercepat sistem layanan
peminjaman dan pengembalian buku dibandingkan dengan input secara
manual.
3) Dengan dibuatkannya sistem informasi perpustakaan ini memudahkan proses
penelusuran katalog bagi pengguna (user).
.
5.2 Saran
1) Pengelola perpustakaan diharapkan lebih memperhatikan perawatan
(maintenance) aplikasi sistem informasi perpustakaan, sehingga tidak terjadi
masalah (trouble) yang mengakibatkan tidak berfungsinya sistem.
2) Adanya pengelola perpustakaan yang dapat mengatasi trouble pada sistem
(hardware maupun software).
3) Evaluasi sistem. Evaluasi penting dilakukan untuk meninjau apakah hasil
implementasi sistem sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Evaluasi juga
sebagai sarana penting untuk memonitor apakah masih ada kelemahan dalam
sistem ini, sehingga perpustakaan dapat langsung mengambil tindakan untuk
memperbaikinya.
4) Dibuat automatisasi Input (combo box) untuk menghindari kesalahan input
(human error)
DAFTAR PUSTAKA
Arif, Ikhwan. 2003. Konsep dan Perencanaan dalam Automasi Perpustakaan. UMM, Malang
Basuki, Sulistyo. 1998. Teknologi Informasi dan Pustakawan Indonesia, IPI, Bandung
Corbin, John. 1985. Developing Computer-Based Library Systems, Oryx Press, Phoenix
Fathansyah, Ir. 2002. Basis Data, Informatika, Bandung
Jogiyanto H.M. 2001. Analisa dan Desain Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta
O’brein, James. 2005. Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial, Salemba Empat, Jakarta
Raymond McLeod, Jr. 2004. Sistem Informasi Manajemen, Indeks, Jakarta
Sutabri, Tata. 2004. Analisa Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta
http://[email protected]
http://library.gunadarma.ac.id
http://oke.or.id/tutorial/php%20nuke.pdf
LAMPIRAN I
WAWANCARA I
Responden : Bapak Hermawan Kusumaatmadja, SS
Jabatan : Kepala Perpustakaan
Tanggal Wawancara : 25 Juni 2007
Hal : Profil Perpustakaan FKK UMJ
Tujuan dari wawancara ini peneliti ingin mengetahui latar belakang
berdirinya Perpustakaan FKK UMJ, visi dan misi Perpustakaan dan struktur
organisasi.
Pertanyaan Wawancara I
1) Bagaimanakah dan kapankah berdirinya Perpustakaan FKK UMJ?
2) Apa yang melatar belakangi berdirinya Perpustakaan FKK UMJ ?
3) Bagaimanakah struktur organisasi Perpustakaan FKK UMJ ?
Hasil Wawancara I
Dari hasil wawancara yang diajukan, peneliti dapat mengetahui tentang
sejarah berdirinya, latar belakang, dan profil Perpustakaan FKK UMJ. Selain itu
peneliti dapat mengetahui visi dan misi, struktur organisasi pada Perpustakaan
FKK UMJ. Sebagaimana diuraikan pada Bab IV Analisa dan Perancangan Sistem.
WAWANCARA II
Responden : Bapak Ridwan Sudiro, S.IP
Jabatan : Koord. Pelayanan Teknis
Tanggal Wawancara : 29 Juni 2007.
Hal : Sistem administari Perpustakaan FKK UMJ.
Tujuan dari wawancara ini peneliti ingin mengetahui alur proses sistem
administrasi/pengelolaan yang berjalan pada perpustakaan, masalah-masalah yang
dihadapi pada sistem administrasi/pengelolaan perpustakaan yang sedang
berjalan.
Pertanyaan Wawancara II
1) Bagaimanakah alur proses sistem administrasi/pengelolaan yang sedang
berjalan pada Perpustakaan FKK UMJ?
2) Adakah masalah-masalah yang dihadapi pada sistem administrasi/pengelolaan
yang sedang berjalan?
Hasil Wawancara II
Dari hasil wawancara ini, peneliti dapat mengetahui alur proses sistem
administrasi/pengelolaan yang sedang berjalan pada Perpustakaan FKK UMJ.
Peneliti mengetahui masalah-masalah yang dihadapi sistem
administrasi/pengelolaan Perpustakaan FKK UMJ. Dari hasil wawancara tersebut
peneliti mendapatkan data yang dibutuhkan untuk pengembangan Sistem
Informasi Perpustakaan FKK UMJ. Adapun data-data yang diperoleh untuk
pengembangan sistem secara tersirat dapat diketahui dari pembahasan Bab IV
Analisa dan Perancangan Sistem.