186
SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN MYSQL 5 (Studi Kasus SMA Pangudi Luhur Van Lith) Skripsi Disusun Oleh : NAMA : Liliani NIM : 045314005 PROGRAM STUDI TEKNIK INORMATIKA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008

SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN … · MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN MYSQL 5 (Studi Kasus SMA Pangudi Luhur Van Lith) Skripsi Disusun Oleh : NAMA : Liliani NIM : 045314005

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • SISTEM INFORMASI AKADEMIK

    MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN MYSQL 5

    (Studi Kasus SMA Pangudi Luhur Van Lith)

    Skripsi

    Disusun Oleh :

    NAMA : Liliani

    NIM : 045314005

    PROGRAM STUDI TEKNIK INORMATIKA

    JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

    FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

    UNIVERSITAS SANATA DHARMA

    YOGYAKARTA

    2008

  • ACADEMIC INFORMATION SYSTEM

    USING JAVA 5 AND MYSQL 5

    (Case Study in Pangudi Luhur Van Lith Senior High School)

    S k r i p s i

    Presented as Partial Fullfillment of the requirements

    To Obtain the Sarjana Teknik Degree

    In Informatics Engineering

    Disusun Oleh :

    NAMA : Liliani

    NIM : 045314005

    INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

    DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING

    FACULTY OF SAINS AND TECHNOLOGY

    SANATA DHARMA UNIVERSITY

    YOGYAKARTA

    2008

    i

  • SISTEM INFORMASI AKADEMIK

    MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN MYSQL 5

    (Studi Kasus SMA Pangudi Luhur Van Lith)

    S k r i p s i

    Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

    memperoleh Gelar Sarjana Teknik

    Jurusan Teknik Informatika

    Disusun Oleh :

    NAMA : Liliani

    NIM : 045314005

    PROGRAM STUDI TEKNIK INORMATIKA

    JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

    FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

    UNIVERSITAS SANATA DHARMA

    YOGYAKARTA

    2008

    ii

  • iii

  • iv

  • HALAMAN PERSEMBAHAN

    Penulis mempersembahkan tugas akhir ini kepada :

    Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria

    Terima kasih atas kasih dan rahmatNya

    Papah dan Mamah

    Terima kasih atas segala bentuk doa, restu, dan dukungannya. Tak akan ada

    yang bisa melebihi kasih kalian

    Mas Senwen & Mba’ Siti, Mas Anton, Mba’ Anik, Alm. Mas Wawan,

    Mba’ Iin dan Si Kecil Kevin

    Terima kasih atas kebersamaan selama ini. Aku mencintai kalian !

    Iyo – Yohannes Rio Falmy

    Terima kasih atas pengorbanan tenaga, waktu, cinta, doa, dan apapun

    wujudnya.

    trimakasih udah ada di kisahku, sekarang bukan Cuma kisahku melainkan

    kisah kita.

    v

  • HALAMAN TERIMAKASIH

    Terimakasih banyak untuk :

    Tuhan Yesus Kristus

    terimakasih karena Kamu selalu membuatku kuat dan karena Kamu selalu

    bersinar di hatiku..

    Papah dan Mamah

    semua karena kalian

    tanpa kalian aku gak akan pernah jadi seperti ini

    makasih ya, pah, mah..maaf buat segala kesalahan yang terjadi

    aku sayang kalian..selalu..

    Mas Senwen & Mba’ Siti, Mas Anton, Mba’ Anik, Alm. Mas Wawan,

    Mba’ Iin dan Si Kecil Kevin

    terimakasih atas setiap ejekan untukku, aku tau itu tanda sayang kalian

    untukku..dan terimakasih atas setiap hal yang telah diberikan, aku tau itu

    takkan pernah terganti oleh apapun..

    „Cepin nDut“, cepet gede & jadi anak yang baik yaa, hehe..

    aku sayang kalian..selalu..

    Yohannes Rio Falmy

    terimakasih banyak untuk setiap cinta kasih dan pengorbanannya, itu

    membuatku benar-benar merasa indah..banyak hal yang telah kita lalui dan

    masih banyak hal yang akan kita lalui bersama, SEMANGAT ya, yang!

    memang penting jadi orang penting tapi lebih penting jadi orang baik..

    aku sayang kamu, Iyo..

    Bapak, Ibu, Mba’ Iin, De’ Loren

    terimakasih atas semua perhatian yang diberikan, suatu penghargaan

    menerima perhatian dari kalian.

    Bapak, aku mau belajar terus..Ibu, kuenya enak..

    vi

  • H ’n L Community

    ayni & angga, jumpret & nena, buntas & fenti, b0mi, mas angga & alma,

    antok, wawaw & diah, sepep

    terimakasih banyak atas segala canda tawa, tangis haru dan kesetiakawanan

    kalian.. tanpa kalian aku bukan apa apa.. SEMANGAT!

    ayn, yum makasi ya telah berjalan bersamaku melewati tugas akhir ini..

    Intan Mahanani, Leonardus Beni, Victor Hasiholan

    Terimakasih banyak atas segala ketenangan yang diberikan saat aku lemah..

    Intan, aku datang, hehehe...

    Vic, makasi banyak ya atas segala bantuan yang diberikan, sangat berarti

    buatku.. thx 4 being my friend..

    Anak2 Ti’04

    Terimakasih atas kebersamaan selama 4 tahun ini..

    mba’ Dea Ti’03, mas abe Ti’03, mas JJ Ti’03 & pak darmaji

    mba’ Dea yang membantu kelancaran ketemu Bu Rido, & atas setiap

    obrolannya di komjut..

    mas abe untuk setiap hal yang di ajarkan dan dinasehatkan..

    mas JJ buat semua bantuannya selama bareng-bareng bimbingan..

    makasi ya pak dar buat setiap senyum ramah penuh kenyamanan ketemu

    bapak selama kuliah..

    vii

  • HALAMAN MOTTO

    Senyum, SEMANGAT & Niat..

    Positive Thinking..

    Terima setiap perubahan dalam hidupmu dan teruslah

    menjadi lebih baik..

    Senyaman kamu aja, yang penting gak ngrugiin orang

    lain..

    Jangan pernah ngecewain orang yang kamu sayang..

    vii

  • PERNYATAAN KEASLIAN NASKAH

    Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

    tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

    dalam kutipan dan daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

    Yogyakarta, 20 September 2008

    Penulis

    Liliani

    ix

  • LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

    PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

    Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

    Nama : Liliani

    Nomor Mahasiswa : 045314005

    Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada

    Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul

    :“SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN JAVA 5 DAN

    MYSQL5 (STUDI KASUS SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH)”

    beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya

    memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk

    menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk

    pangkalan data, mandistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di

    Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin

    dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan

    nama saya sebagai penulis.

    Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

    Dibuat di Yogyakarta

    Pada tanggal : 20 September 2008

    Yang menyatakan

    (Liliani)

    x

  • KATA PENGANTAR

    Ucapan syukur tak henti-hentinya penulis ucapkan pada Allah yang penuh

    kasih hingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Sistem

    Informasi Akademik Menggunakan Java 5 dan Mysql 5 (Studi Kasus SMA

    Pangudi Luhur Van Lith)“.

    Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

    gelar sarjana teknik Program Studi Teknik Informatika, di Fakultas Sains dan

    Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis telah memperoleh banyak

    bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis dengan tulus menyampaikan

    banyak terimakasih yang tak terhingga dan penghargaan kepada :

    1. Ir. Greg. Heliarko S.J.,S.S., B.S.T., M.A., M.Sc. selaku Dekan Fakultas

    Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    2. Bapak Puspaningtyas Sanjoyo Adi, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan

    Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma.

    3. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom, M.T. yang telah membimbing dan

    mendampingi penulis dengan penuh kesabaran hingga penulis dapat

    menyelesaikan Tugas Akhir ini.

    4. Br. Albertus Suwarto, S.Pd, FIC selaku Kepala Sekolah SMA Pangudi

    Luhur Van Lith yang telah memberikan ijin melakukan studi kasus di

    SMA Pangudi Luhur Van Lith.

    xi

  • 5. Seluruh Dosen, Laboran, Staf Sekretariat , dan karyawan Jurusan Teknik

    Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    6. Papah, Mamah, Mas Senwen, Mas Anton, Mba’ Anik, Alm. Mas Wawan,

    Mba’ Iin serta keluarga besar yang tidak dapat penulis sebutkan satu-

    persatu atas segala bentuk dukungannya. Aku sayang kalian.

    7. Yohannes Rio Falmy, terimakasih atas segala pengorbanan cinta kasih dan

    kesabaran yang tak terhingga untukku. Kamu tidak hanya indah, Kamu

    juga yang membuatku menjadi sesuatu yang berharga.

    8. H n L Community : Buntas & Fenti, Jumpret & Nena, Ayni & Angga, Mas

    Angga & Alma, B0mi, Antok, Wawaw & Diah, Sepep, terimakasih atas

    canda tawanya dan tangis haru 4 tahun ini, kalian teman terbaik.

    9. Intan Mahanani, Leonardus Beni & Victor Hasiholan makasi banyak telah

    mendukungku di berbagai situasi, menenangkan disaat aku lemah dan

    berbagi disaat apapun.

    10. Temen-temen TI’04, SEMANGAT!

    Akhir kata, penulis menyadari bahwa Tugas Akhir yang penulis buat masih

    jauh dari sempurna, hal ini disebabkan karena kemampuan dan pengetahuan

    penulis yang terbatas. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan

    kritik yang membangun dari semua pihak sehingga Tugas Akhir ini akan menjadi

    lebih sempurna dan dapat bermanfaat bagi penulis serta seluruh civitas akademika

    Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    Penulis

    xii

  • ABSTRAK

    Tujuan pengembangan sistem ini adalah untuk memudahkan pelayanan

    akademik pada suatu sekolah. Sistem ini akan menangani pendaftaran siswa,

    pencatatan nilai, pencatatan data master, pembuatan laporan akademik siswa (

    raport ), penentuan siswa naik kelas atau tidak naik kelas, pencataan siswa keluar

    dan siswa tidak naik kelas.

    Oleh karena itu sistem ini perlu dikembangkan dengan sebaik-baiknya

    agar dapat mendukung kegiatan akademik pada sekolah. Sistem ini dikembangkan

    berbasis client-server. Pembuatannya menggunakan Java Standard Edition 5

    dengan menggunakan database MySQL versi 5.x.xx. Untuk melakukan

    manipulasi data pada database digunakan stored procedure, stored function dan

    trigger yang sudah didukung oleh MySQL versi 5.

    Hasil pengembangan sistem menunjukkan bahwa sistem dapat membantu

    pelaksanaan belajar mengajar pada suatu SMA. Sistem mempermudah dan

    mengurangi pekerjaan yang dilakukan secara manual.

    xiii

  • ABSTRACT

    This system development aimed at facilitating the academic service in a

    school. This system would had managing student registration, mark recording and

    mater data recording, creating the students’ academic report, deciding whether

    students go up their grade or not, and recording student who leave the school and

    student who was not go up.

    Therefore, this system has to be best develops to supporting the academics

    activities in school. The system was created with Java Standard Edition 5 using

    MySQL Database Version 5.x.x.x. To perform the data manipulation in database,

    the system using stored procedure, stored function and trigger that already

    supported with MySQL version 5.

    Result of the system development suggesting that the system able to

    facilitate the teaching-learning activities in a high school. The system facilitating

    and reducing the jobs that performed manually.

    xiv

  • DAFTAR ISI

    HALAMAN JUDUL ………………………………….…….....…………………….... i

    HALAMAN PERSETUJUAN ………………………………….……………………… iv

    HALAMAN PENGESAHAN ………………………………….……………….……... v

    HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………..……………….……... vi

    HALAMAN TERIMAKASIH ……………………………….. ……………….……... vii

    HALAMAN MOTTO …………………. ……………………….……………….……... ix

    PERNYATAAN KEASLIAN NASKAH ……………………... ……………………… x

    KATA PENGANTAR ………………………………………… ……………………… xii

    ABSTRAK ……………………………………………………….……………………. xiv

    ABSTRACT ……………………………………………………...…………………….. xv

    DAFTAR ISI …………………………………………………….………………….…... xvi

    DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………………… xxi

    DAFTAR TABEL . ……………………………………………………………………… xxv

    BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………….……... 1

    1.1 Latar Belakang Masalah ..…………………………….……………….……... 1

    1.2 Rumusan Masalah …………………………………….……………….……... 2

    1.3 Batasan Masalah ….…………………………………. ………………….…... 3

    1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian .……..………………. ………………….…... 4

    1.5 Metodologi Penelitian ……………………………….. ………………….…... 4

    1.6 Sistematika Penulisan …………………………………………………….…... 6

    BAB II LANDASAN TEORI ……………………......................………………….…... 7

    2.1 Konsep Dasar Informasi …………………………………………………….... 7

    xv

  • 2.2 Konsep Dasar Sistem ...…...…………………………. ……………….……... 8

    2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ……………….…………………….………... 9

    2.4 Pengembangan dan Pengadaan SI ..…………………..…………………..... 11

    2.5 Alat Bantu Pengembangan Sistem ..…………………..…………………..... 13

    2.6 Database ……..….…………………………………………………………… 17

    2.7 Organisasi Database dengan Mysql …………….…………………………… 19

    2.8 Store Procedure, Strore Function dan Trigger ……… …………………….. 21

    2.9 Transaksi …………………………………………………………………….. 22

    2.10 Pemrograman Java Berorientasi Objek …….………..…………………….. 23

    2.11 GUI dengan Java ......………………………………….……………………. 24

    2.12 Event Handling ...…………………………………....……………………. 25

    2.13 Koneksi Java MySQL ....…………………………….……………………. 27

    2.14 JCalendar...............…………………………………. ……………………. 28

    2.15 Jasper Report ........…………………………………. ……………………. 29

    BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM ………................……………….……... 30

    3.1 Analisis Sistem ………………………………………..……………….……... 30

    3.1.1 Analisis masalah sistem lama ..………………….………………….…... 30

    3.1.2 Gambaran umun sistem baru ..………………….………………….…... 37

    3.1.3 Pemodelan Use Case ..…………………………..………………….…... 38

    3.2 Context Diagram …………………………………….. ………………….…... 41

    3.3 DFD (Data Flow Diagram) ……………….………….……………….……... 42

    3.3.1 Bagan Berjenjang …………...…………………. ………………….…... 42

    3.3.2 Data Flow Diagram Level 0 ..…………………. ………………….…... 45

    xvi

  • 3.3.3 Data Flow Diagram Level 1 ..…………………. ………………….…... 47

    3.4 Desain Basisdata ……………….……………………. ……………….……... 54

    3.4.1 E-R Diagram …………………………………………………………. 54

    3.4.2 Relasi Antar Tabel ……………………………………………………. 59

    3.4.3 Rancangan Tabel ….…………………………… ……………………. 60

    3.5 Rancangan Sistem ……………….…………………….……………….……... 69

    3.5.1 Rancangan Tampilan Login ……....……............……………….……... 69

    3.5.2 Rancangan Tampilan Utama ……....……............……………….……... 70

    3.5.3 Rancangan Menu Item Data Provinsi …............ ……………….……... 71

    3.5.4 Rancangan Menu Item Data Kodya / Kabupaten .……………….……... 71

    3.5.5 Rancangan Menu Item Data SMP ...……............……………….……... 72

    3.5.6 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran Raport SMP .....……..…… 73

    3.5.7 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran UNAS SMP .....………… 74

    3.5.8 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran ........……………….……... 75

    3.5.9 Rancangan Menu Item Detil Mata Pelajaran .........……………….……... 76

    3.5.10 Rancangan Menu Item Data Extrakurikuler ........……………….……... 77

    3.5.11 Rancangan Menu Item Data Kelas ...…............ ……………….……... 78

    3.5.12 Rancangan Menu Item Siswa Keluar .……..........……………….……... 79

    3.5.13 Rancangan Menu Item Input Calon Siswa ...........……………….……... 80

    3.5.14 Rancangan Menu Item Pencarian Calon Siswa ...……………….……... 84

    3.5.15 Rancangan Menu Item Input Calon Siswa yang Diterima ..……………. 85

    3.5.16 Rancangan Menu Item Pencarian Calon Siswa yang Diterima ….….. 86

    3.5.17 Rancangan Menu Item Pencarian Ortu Calon Siswa yang Diterima...... 87

    xvii

  • 3.5.18 Rancangan Menu Item Input Absensi & Kepribadian Siswa ...……… 88

    3.5.19 Rancangan Menu Item Input Nilai Afektif ...... ……………….……... 89

    3.5.20 Rancangan Menu Item Input Nilai Ulangan Harian .....……………… 90

    3.5.21 Rancangan Menu Item Input Nilai Tugas ...........……………….……... 91

    3.5.22 Rancangan Menu Item Input Nilai Psikomotorik ……………….…… 92

    3.5.23 Rancangan Menu Item Input Nilai Extrakurikuler ……………….…… 93

    3.5.24 Rancangan Menu Item Laporan Nilai per Kelas ....……………….…… 94

    3.5.25 Rancangan Menu Item Laporan Tengah Semester ......………………. 96

    3.5.26 Rancangan Menu Item Laporan Akhir Semester ...……………….…… 97

    3.5.27 Rancangan Menu Item Kenaikan Kelas .............. ……………….…… 99

    3.5.28 Rancangan Menu Item Konfigurasi .................. .....……………….…… 99

    BAB IV IMPLEMENTASI ……………………………......…….…………………….. 100

    4.1 Analisa Kebutuhan …………………………………....……………………... 100

    4.2.1 Kebutuhan Perangkat Lunak ……..…………… ……………………... 100

    4.2.2 Kebutuhan Perangkat Keras …………….……………………………... 101

    4.2 Karakteristik Pengguna ……………………………..………………………... 102

    4.3 Implementasi Database …………………..…………………………………... 102

    4.4 Implementasi Program …………………..…………………………………... 102

    4.4.1 Koneksi Database ……..……………..................……………………... 103

    4.4.2 Form Login ……..……………............................……………………... 103

    4.4.3 Form Utama ……..……………............................……………………... 105

    4.4.4 Form-Form Data Master ...……............................……………………... 106

    4.4.5 Form Input Data Calon Siswa …............................……………………... 112

    xviii

  • 4.4.6 Form Pencarian Calon Siswa ...............................……………………... 126

    4.4.7 Form Input Calon Siswa yang Diterima ……..………………………... 128

    4.4.8 Form Pencarian Calon Siswa yang Diterima

    dan Form Pencarian Orangtua Calon Siswa

    yang Diterima ……..……………........................……………………... 128

    4.4.9 Form Absensi dan Kepribadian Siswa, Form

    Nilai Afektif Deskripsi NMS NUS, Form Nilai

    Deskripsi NMS NUS, Form Nilai Ulangan

    Harian, Form Nilai Tugas, Form Nilai

    Psikomotorik dan Form Nilai Extrakurikuler ... ……………………...

    129

    4.4.10 Form Laporan Nilai per Kelas ...............……..………………………... 132

    4.4.11 Form Laporan Akhir Semester ...............……..………………………... 141

    BAB V ANALISIS HASIL ..…………...……………………………………………... 156

    5.1 Analisis Metodologi …………………………………. ……………………... 156

    5.2 Analisis Tools .……..………………………………………………………... 156

    5.2 Analisis Implementasi ………………………………………………………... 157

    BAB V PENUTUP ……………………...……………………………………………... 158

    5.1 Kesimpulan ……..…………………………………….……………………... 158

    5.2 Saran ………………..………………………………………………………... 159

    DAFTAR PUSTAKA

    xix

  • DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1 Siklus Informasi ……..………………………………………………...... 7

    Gambar 2.2 Simbol Use Case ……..………………………………………………...... 17

    Gambar 2.1 Simbol Actor ……..……………………………………….... ………...... 17

    Gambar 2.4 JCalencar ...........……..………………………………………………...... 28

    Gambar 3.1 Use Case SI Akademik ………………………………………………...... 38

    Gambar 3.2 Use Case Penerimaan Siswa Baru …………………………..……...…... 39

    Gambar 3.3 Use Case Data Akademik …………………………………………..….... 39

    Gambar 3.4 Use Case Data Nilai …………………………………………….….…… 40

    Gambar 3.5 Use Case Data Master ……………………………..................……..…... 41

    Gambar 3.6 Context Diagram …..………..……………………………… ……..….... 41

    Gambar 3.7 Bagan Berjenjang ………….………..……………………….……...…... 42

    Gambar 3.8 Bagan Berjenjang Lanjutan ……….………….………..…… ……...…... 43

    Gambar 3.9 Bagan Berjenjang Lanjutan ……….………….………..…… ….…..…... 44

    Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 0 (1) ..….………….………..… ……...…... 45

    Gambar 3.11 Data Flow Diagram Level 0 (2) ...….………….………..… ……...…... 46

    Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 1 Process 1 ……….………….…….…..…... 47

    Gambar 3.13 Data Flow Diagram Level 1 Process 2 ……….………….…….…..…... 47

    Gambar 3.14 Data Flow Diagram Level 1 Process 5 ……….………….…….…..…... 48

    Gambar 3.15 Data Flow Diagram Level 1 Process 6 ……….………….…….…..…... 48

    Gambar 3.16 Data Flow Diagram Level 1 Process 7 ……….………….…….…..…... 48

    Gambar 3.17 Data Flow Diagram Level 1 Process 8 ……….………….…….…..…... 49

    Gambar 3.18 Data Flow Diagram Level 1 Process 9 ……….………….…….…..…... 49

    xx

  • Gambar 3.19 Data Flow Diagram Level 1 Process 10 ……….…………. ….…..…... 49

    Gambar 3.20 Data Flow Diagram Level 1 Process 11 ……….…………. ….…..…... 50

    Gambar 3.21 Data Flow Diagram Level 1 Process 12 ……….…………. ….…..…... 50

    Gambar 3.22 Data Flow Diagram Level 1 Process 13 ……….…………. ….…..…... 50

    Gambar 3.23 Data Flow Diagram Level 1 Process 14 ……….…………. ….…..…... 51

    Gambar 3.24 Data Flow Diagram Level 1 Process 15 ……….…………. ….…..…... 51

    Gambar 3.25 Data Flow Diagram Level 1 Process 18 ……….…………. ….…..…... 51

    Gambar 3.26 Data Flow Diagram Level 1 Process 19 ……….…………. ….…..…... 52

    Gambar 3.27 Data Flow Diagram Level 1 Process 20 ……….…………. ….…..…... 52

    Gambar 3.28 Data Flow Diagram Level 1 Process 21 ……….…………. ….…..…... 52

    Gambar 3.29 Data Flow Diagram Level 1 Process 22 ……….…………. ….…..…... 53

    Gambar 3.30 Data Flow Diagram Level 1 Process 23 ……….…………. ….…..…... 53

    Gambar 3.31 Data Flow Diagram Level 1 Process 24 ……….…………. ….…..…... 53

    Gambar 3.32 E-R Diagram ……….…………………………………….. ….…..…... 54

    Gambar 3.33 Relasi Antar Tabel ……….…………………………………….…..…... 59

    Gambar 3.34 Rancangan Login ……….………………………………… ….…..…... 69

    Gambar 3.35 Rancangan Input Tahun Ajaran ....………………………………...…... 70

    Gambar 3.36 Rancangan Menu Utama ..………………………………… ……...…... 70

    Gambar 3.37 Rancangan Menu Item Data Provinsi ……………………………...…... 71

    Gambar 3.38 Rancangan Menu Item Data Kodya / Kabupaten …………………...…... 72

    Gambar 3.39 Rancangan Menu Item Data SMP .………………………………...…... 73

    Gambar 3.40 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran SMP ……………….……. 74

    Gambar 3.41 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran UNAS SMP ………………. 75

    xxi

  • Gambar 3.42 Rancangan Menu Item Data Mata Pelajaran .....…………………………. 76

    Gambar 3.43 Rancangan Menu Item Data Detil Mata Pelajaran ....……………………. 77

    Gambar 3.44 Rancangan Menu Item Data Extrakurikuler .……………… …….……… 78

    Gambar 3.45 Rancangan Menu Item Data Kelas .……………………………….……… 79

    Gambar 3.46 Rancangan Menu Item Data Siswa Keluar ……………………….……… 80

    Gambar 3.47 Rancangan Input Calon Siswa Tab Pribadi Siswa ……………….……… 81

    Gambar 3.48 Rancangan Input Calon Siswa Tab Alamat Siswa ……………….……… 81

    Gambar 3.49 Rancangan Input Calon Siswa Tab Ayah Siswa …………...…….……… 82

    Gambar 3.50 Rancangan Input Calon Siswa Tab Ibu Siswa …………......…….……… 82

    Gambar 3.51 Rancangan Input Calon Siswa Tab Wali Siswa …………... …….……… 83

    Gambar 3.52 Rancangan Input Calon Siswa Tab SMP Siswa ………….. …….……… 83

    Gambar 3.53 Rancangan Input Calon Siswa Tab Akademik SMP ........……….……… 84

    Gambar 3.54 Rancangan Menu Item Pencarian Calon Siswa ………….... …….……… 85

    Gambar 3.55 Rancangan Input Calon Siswa yang Diterima ............................…….… 86

    Gambar 3.56 Rancangan Pencarian Calon Siswa yang Diterima .....................….…… 87

    Gambar 3.57 Rancangan Pencarian Orangtua Calon Siswa yang Diterima .….………. 88

    Gambar 3.58 Rancangan Input Absensi dan Kepribadian Siswa ...........………….…… 89

    Gambar 3.59 Rancangan Input Nilai Afektif ........…................................. ……….…… 90

    Gambar 3.60 Rancangan Input Nilai Ulangan Harian ............................………….…… 91

    Gambar 3.61 Rancangan Input Nilai Tugas ...........................................… ……….…… 92

    Gambar 3.62 Rancangan Input Nilai Psikomotorik ................................………….…… 93

    Gambar 3.63 Rancangan Input Nilai Extrakurikuler ................................………….…… 94

    Gambar 3.64 Rancangan Laporan Nilai Per Kelas Tab Nilai Per Mapel ………….…… 95

    xxii

  • Gambar 3.65 Rancangan Laporan Nilai Per Kelas Tab Nilai Rapor ..........……….…… 95

    Gambar 3.66 Rancangan Laporan Tengah Semester ................................. ……….…… 96

    Gambar 3.67 Rancangan Laporan Akhir Semester Tab Angka ...................……….…… 97

    Gambar 3.68 Rancangan Laporan Akhir Semester Tab Deskripsi ...............……….…… 98

    Gambar 3.69 Rancangan Laporan Akhir Semester Tab Extrakurikuler .....……….…… 98

    Gambar 3.69 Rancangan Kenaikan Kelas ............................................. .....……….…… 99

    Gambar 3.70 Rancangan Konfigurasi ........................................................ …….……… 99

    Gambar 4.1 File CSV Dibuka dengan Notepad ..........................................…….………130

    Gambar 4.2 File CSV Dibuka dengan Microsoft Office Excel .....................…….………130

    xxiii

  • DAFTAR TABEL

    Tabel 2.1 Simbol – Simbol pada DFD ........................................................…………..... 13

    Tabel 2.2 Simbol Hubungan ERD ............……………………...................………….... 16

    Tabel 2.3 Mahasiswa ...................................................................................………….... 18

    Tabel 2.4 Variabel pada Kelas Event ...................................................……………….... 26

    Tabel 2.5 Tipe Kejadian pada Kelas Event ..................................................………….... 26

    Tabel 2.6 Interface Untuk Koneksi Database ..............................................………….... 27

    Tabel 3.1 Struktur Tabel Calon Siswa ………………...............................………….... 60

    Tabel 3.2 Struktur Tabel Siswa .................……………………...................………….... 61

    Tabel 3.3 Struktur Tabel Orangtua .............................................................………….... 61

    Tabel 3.4 Struktur Tabel Alamat ........................................................……………….... 62

    Tabel 3.5 Struktur Tabel Piagam .................................................................………….... 62

    Tabel 3.6 Struktur Tabel Rapor_SMP .......................................................………….... 62

    Tabel 3.7 Struktur Tabel Siswa_Keluar ...........................…………………………….... 63

    Tabel 3.8 Struktur Tabel Siswa_tdk_naik_kelas ..................………………………….... 63

    Tabel 3.9 Struktur Tabel Kelas ...................................................................……………. 64

    Tabel 3.10 Struktur Tabel Detil_kelas_siswa ...............................................……………. 64

    Tabel 3.11 Struktur Tabel Extra ...................................................................……………. 64

    Tabel 3.12 Struktur Tabel Detil_nilai_extra .................................................……………. 64

    Tabel 3.13 Struktur Tabel Mapel ..................................................................……………. 65

    Tabel 3.14 Struktur Tabel Detil_mapel ........................................................……………. 65

    Tabel 3.15 Struktur Tabel Detil_mapel_yg_ditempuh .................................……………. 65

    Tabel 3.16 Struktur Tabel Detil_nilai_sikap .................................................……………. 65

    xxiv

  • Tabel 3.17 Struktur Tabel Nilai_sikap ..........................................................……………. 66

    Tabel 3.18 Struktur Tabel Nilai_psikomotorik .............................................……………. 66

    Tabel 3.19 Struktur Tabel Detil_nilai_kognitif ............................................……………. 67

    Tabel 3.20 Struktur Tabel Nilai_kognitif .....................................................……………. 67

    Tabel 3.9 Struktur Tabel Nilai_tugas ......................................................... ……………. 68

    Tabel 3.9 Struktur Tabel Provinsi .............................................................. ……………. 68

    Tabel 3.9 Struktur Tabel Kabupaten .............................................................……………. 68

    Tabel 3.9 Struktur Tabel SMP ................................................................... ……………. 69

    Tabel 3.9 Struktur Tabel MapelSMP ......................................................... ……………. 69

    Tabel 3.9 Struktur Tabel MapelUNAS .......................................................……………. 69

    xxv

  • 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Masalah

    Pemanfaatan teknologi informasi dapat membantu manusia

    mengurangi pekerjaan yang dilakukannya secara manual. Pekerjaan yang

    dilakukan secara manual oleh manusia sangat memungkinkan timbulnya

    resiko yang disebabkan oleh keterbatasan manusia. Selain itu, pekerjaan

    yang dilakukan secara manual oleh manusia membuang waktu dan tidak

    efisien. Dengan penggunaan teknologi informasi, resiko yang disebabkan

    keterbatasan manusia dapat teratasi, mengurangi waktu yang dibutuhkan

    untuk melakukan suatu pekerjaan dan proses dapat berjalan efektif. Hal ini

    dikarenakan teknologi informasi memproses data dengan efektif dan akurat.

    Salah satu pemanfaatannya adalah untuk pemrosesan data akademik

    sekolah.

    Pada kebanyakan sekolah, pemrosesan data akademik dilakukan oleh

    wali kelas atau karyawan sekolah. Pemrosesan data akademik meliputi

    pencatatan data pendaftaran siswa baru, pencatatan data siswa, pencatatan

    data akademik siswa dan pembuatan laporan hasil belajar siswa serta

    laporan-laporan lainnya. Data akademik yang diproses secara manual dan

    disimpan dalam bentuk hardcopy (kertas) oleh guru atau karyawan

    memungkinkan timbulnya resiko data hilang, kesalahan penyajian data dan

  • 2

    membuang waktu karena keterbatasan guru atau karyawan yang

    memprosesnya.

    1.2 Rumusan Masalah

    Dari latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan suatu rumusan

    masalah yaitu bagaimana mengimplementasikan

    1. pencatatan data-data master seperti data provinsi, data kodya /

    kabupaten, data SMP, data mata pelajaran raport SMP serta data

    mata pelajaran UNAS SMP,

    2. pencatatan data akademik yang meliputi data mata pelajaran, data

    mata pelajaran yang ditempuh oleh setiap siswa beserta nilai ulangan

    harian dan perhitungan nilai akhir untuk rapor, data pendaftaran

    siswa yang meliputi data pribadi calon siswa, detil rapor SMP calon

    siswa, piagam-piagam calon siswa serta data orangtua calon siswa,

    3. pembuatan laporan-laporan yang meliputi rapor tiap semester, rapor

    tengah semester, laporan nilai siswa per kelas untuk tiap mata

    pelajaran, daftar calon siswa putri berdasarkan SMP asal, daftar

    calon siswa putra berdasarkan SMP asal, daftar calon siswa putri

    berdasarkan daerah asal, daftar calon siswa putra berdasarkan daerah

    asal, daftar orangtua calon siswa putri, daftar orangtua calon siswa

    putra, daftar siswa putri yang diterima dan daftar siswa putra yang

    diterima,

    4. penanganan kenaikan kelas siswa dan rekomendasi penjurusan

  • 3

    5. pencatatan siswa yang Drop Out dan keluar

    dalam sebuah program sehingga dapat diterapkan dalam sebuah sekolah

    untuk membantu karyawan atau guru dalam pencatatan data akademik yang

    dilakukan serta pembuatan laporan-laporan yang dibutuhkan.

    1.3 Batasan Masalah

    Dalam penelitian Tugas Akhir ini terdapat beberapa batasan, antara

    lain:

    1. Sistem informasi ini hanya menangani pencatatan data calon siswa,

    pencatatan data calon siswa yang diterima, pencatatan data pribadi

    siswa, pencatatan mata pelajaran, pencatatan extrakurikuler, pencatatan

    nilai yang diperoleh siswa berserta perhitungan nilai akhirnya untuk

    aspek kognitif dan psikomotorik dan pencatatan nilai kepribadian

    siswa serta nilai extrakurikuler.

    2. Sistem tidak menangani penyatuan data-data pendaftaran online

    dengan data-data pada sistem.

    3. Struktur database yang digunakan sistem ini menjadi satu dengan

    sistem informasi keuangan dan sistem informasi kepegawaian.

    4. Sistem berbasis client-server hanya pada sistem database (share

    database).

    5. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Java 2 Standard Edition

    versi 5 dan menggunakan database server MySQL 5.0 yang bekerja di

    bawah sistem operasi Windows.

  • 4

    1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

    Tujuan dari penelitian dalam Tugas Akhir ini adalah untuk

    mengimplementasikan pencatatan data akademik, pendaftaran siswa,

    pembuatan laporan serta penanganan kenaikan kelas siswa dalam sebuah

    program sehingga dapat diterapkan dalam sebuah sekolah dengan

    menggunakan teknologi J2SE dan MySQL 5.

    Manfaat dari penelitian dalam Tugas Akhir ini adalah :

    1. Membantu pengolahan data penerimaan siswa baru, pengolahan data

    siswa dan pengolahan data akademik siswa.

    2. Membantu mempercepat pembuatan laporan-laporan hasil belajar siswa.

    1.5 Metodologi Penelitian

    Metodologi penelitian yang digunakan dalam pemodelan sistem pada

    Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

    1. Studi pustaka tentang Pengolahan database MySQL 5 dengan J2SE,

    Teknik Pencentakan Laporan, dan materi-materi lain yang

    berhubungan dengan pembuatan sistem. Bahan referensinya diambil

    baik dari buku-buku maupun hasil penelusuran materi di internet.

    2. Melakukan pendekatan SDLC (Software Development Life Cycle)

    menurut Fabbri dan Schwab (1992).

    a. Analisis Sistem (Analysis)

    Analisis sistem berguna untuk mengidentifikasi dan

    mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi dan

  • 5

    kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat

    menyelesaikan hambatan-hambatan yang terjadi ke arah

    perbaikan sistem. Analisis sistem dilakukan dengan cara

    wawancara, dan untuk memudahkan pemodelan sistem

    informasi ini digunakan DFD (Data Flow Diagram).

    b. Rancangan (Design)

    Merupakan langkah multi proses yang memusatkan kerja pada

    perancangan sistem secara umum, seperti : desain database

    dan desain input Output.

    c. Implementasi (Implementation).

    Setelah melakukan rancangan system, maka hasil rancangan

    tersebut diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman

    (coding).

    3. Menganalisa sistem.

    Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah mencari atau

    menemukan kelebihan dan kekurangan dari sistem yang dibuat.

    1.6 Sistematika Penulisan

    Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

    BAB I. PENDAHULUAN

    Bab ini memberikan gambaran singkat namun menyeluruh mengenai

    sistem yang dibuat yang meliputi latar belakang masalah, rumusan

    masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian,

  • 6

    dan sistematika penulisan.

    BAB II. LANDASAN TEORI

    Bab ini berisi teori-teori yang mendukung dan memberi landasan

    dalam analisa, desain dan implementasi sistem.

    BAB III. ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

    Bab ini menjelaskan analisa dan desain sistem yang akan dibangun.

    BAB IV. IMPLEMENTASI SISTEM

    Bab ini menjelaskan tentang proses penerapan dari analisa dan desain

    sistem ke dalam proses pengkodean.

    BAB V. ANALISIS HASIL

    Dalam bab ini berisi hasil-hasil dari analisa metodologi, analisa

    manfaat, analisa teknologi, kelebihan dan kekurangan sistem.

    BAB VI. PENUTUP

    Bab ini berisi kesimpulan dan saran-saran dari sistem yang dibuat.

  • 7

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    2.1 Konsep Dasar Informasi

    Menurut Davis (1999), informasi dapat didefiniskan sebagai berikut :

    Informasi adalah data yang telah diproses menjadi sebuah bentuk

    yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan

    keputusan saat ini atau saat yang akan datang.

    Gambar 2.1 memperlihatkan siklus informasi (Burch dan Grudnitski,

    1989), yang menggambarkan pengolahan data menjadi informasi dan

    pemakaian informasi untuk mengambil keputusan, hingga ahkirnya dari

    tindakan hasil pengambilan keputusan tersebut akan dihasilkan data

    kembali.

    Gambar 2.1 Siklus Informasi

  • 8

    2.2 Konsep Dasar Sistem

    Menurut Abdul Kadir (2003), sistem dapat didefinisikan sebagai

    berikut:

    Sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang

    dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan.

    Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu :

    1. Tujuan

    Setiap sistem memiliki tujuan (goal), mungkin hanya satu atau

    banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan

    sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tidak terarah dan tidak

    terkendali. Tujuan antar satu sistem dengan sistem lain tentu saja

    berbeda.

    2. Masukkan

    Masukkan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam

    sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.

    3. Keluaran

    Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem

    informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan

    laporan, dan sebagainya.

    4. Proses

    Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau

    transformasi dari masukkan menjadi keluaran yang berguna. Pada

    sistem informasi, proses dapat berupa tindakan yang bermacam-

  • 9

    macam. Misal, meringkas data, melakukan perhitungan dan

    mengurutkan data.

    5. Batas

    Batas (Boundary) sistem adalah, pemisah antara sistem dan daerah di

    luar sistem. Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup,

    atau kemampuan sistem.

    2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

    Menurut (Hall, 2001), yang dimaksudkan dengan sistem informasi

    adalah:

    Sebuah rangkaian prosedur formal di mana data dikelompokkan,

    diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai.

    Jenis-jenis sistem informasi :

    1. Sistem Pemrosesan Transaksi (TPS)

    TPS merupakan hasil perkembangan dari pembentukan kantor

    elektronik, dimana sebagian dari pekerjaan rutin diotomatisasi

    termasuk untuk pemrosesan transaksi. Pada TPS, data yang

    dimasukkan merupakan data-data transaksi yang terjadi. Kemudian

    data-data tersebut akan diproses untuk menghasilkan informasi yang

    akurat sesuai dengan kebutuhannya.

  • 10

    2. Sistem Informasi Manajemen (SIM)

    SIM adalah sebuah kelengkapan pengelolaan dari proses-proses yang

    menyediakan informasi untuk manajer guna mendukung operasi-

    operasi dan pembuatan keputusan dalam sebuah organisasi.

    3. Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

    SPK merupakan peningkatan dari SIM dengan penyediaan prosedur-

    prosedur khusus dan pemodelan yang unik yang akan membantu

    manajer dalam memperoleh alternatif keputusan.

    4. Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

    SIA merupakan sistem informasi yang menyediakan informasi yang

    dipakai oleh fungsi akuntansi. Sistem ini mencakup semua transaksi

    yang berhubungan dengan keuangan dalam perusahaan.

    5. Sistem Informasi Manufaktur (SIM)

    Sistem yang bekerja sama dengan sistem informasi lain untuk

    mendukung manajemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah

    yang berhubungan dengan produk atau jasa yang dihasilkan

    perusahaan.

    6. Sistem Informasi Pemasaran (SIP)

    SIP menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi pemasaran.

    Misalnya berupa ringkasan penjualan.

    7. Sistem Informasi Akademik

    Sistem yang digunakan untuk membantu proses belajar mengajar di

    suatu instansi pendidikan.

  • 11

    8. Sistem Informasi SDM

    Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh

    fungsi personalia. Misalnya berisi informasi gaji, ringkasan pajak,

    tunjangan hingga kinerja pegawai.

    2.4 Pengembangan dan Pengadaan SI

    Untuk mengembangkan suatu sistem inforomasi, kebanyakan

    perusahaan menggunakan suatu metodologi yang disebut metodologi

    pengembangan sistem. Yang dimaksud dengan metodologi ini adalah, suatu

    proses standar yang diikuti oleh organisasi untuk melaksanakan seluruh

    langkah yang diperlukan untuk menganalisa, merancang,

    mengimplementasikan, dan memelihara sistem (Hoffer dkk., 1998).

    Pada pengembangan sistem informasi, sistem informasi juga memiliki

    daur hidup. Daur hidupnya disebut secara lebih umum(Fabbri dan Schwab,

    1992) SDLC (System Development Life Cycyle) atau daur hidup

    pengembangan sistem. SDLC merupakan metodologi klasik yang digunakan

    untuk mengembangkan, memelihara, dan menggunakan sistem informasi.

    Metode ini mencakup beberapa fase atau tahapan, yaitu

    1. Analisis Sistem

    Tahapan analisis dimulai karena adanya permintaan terhadap sistem

    yang baru. Permintaan dapat datang karena pihak perusahaan melihat

    adanya peluang yang baru. Tujuan utama analisis sistem adalah

  • 12

    untuk menentukan hal-hal detail tentang apa yang akan dikerjakan

    oleh sistem yang diusulkan. Analisis mencakup studi kelayakan dan

    analisis kebutuhan.

    2. Desain Sistem

    Target ahkir Desain ini adalah menghasilkan rancangan yang

    memenuhi kebutuhan yang ditentukan selama tahapan analisis

    sisitem. Hasil ahkirnya berupa spesifikasi rancangan yang sangat

    rinci sehingga mudah diwujudkan pada saat pemograman.

    3. Implementasi Sistem

    Pada tahap ini meruapakan kegiatan untuk mengimplementasikan

    rancangan yang telah disusun kedalam bahasa pemrograman agar

    dapat menghasilkan suatu sistem aplikasi.

    4. Pengujian

    Pengujian dimaksudkan untuk memastikan bahwa program yang

    dibuat sudah sesuai dengan rancangan yang diinginkan dan terbebas

    dari kesalahan.

    5. Pemeliharaan

    Pada tahap ini dilakukan pemeliharaan terhadap sistem yang sudah

    jadi, yang meliputi : penambahan fungsi atau peningkatan kualitas

    sistem, mem-backup database.

  • 13

    2.5 Alat Bantu Pengembangan Sistem

    1. Data Flow Diagram (DFD)

    DFD menggambarkan sistem yang sedang berjalan dan diusulkan secara

    logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik data. DFD memiliki

    beberapa simbol yaitu :

    Tabel 2.1 Simbol-simbol pada data flow diagram

    Simbol Nama Keterangan

    Kesatuan luar

    (external entity)

    Kesatuan di lingkungan luar sistem

    yang berupa orang, organisasi atau

    sistem lain yang akan memberikan

    input atau menerima output dari

    sistem.

    Proses (proses) Kegiatan atau kerja yang dilakukan

    oleh orang, mesin atau komputer

    dari arus data yang masuk kedalam

    proses untuk dihasilkan arus data

    yang akan keluar dari proses.

    Simbol arus

    data (data flow)

    Arus data yang mengalir diantara

    proses, simpan data dan kesatuan

    luar

    Simbol

    simpanan data

    (data store)

    Dapat berupa file atau database pada

    sistem komputer, arsip, catatan

    manual, kotak tempat data, table

    acuan manual, buku agenda.

    Dalam membuat DFD mempunyai beberapa aturan, yaitu :

    a) Tidak boleh menghubungkan external entity ke external entity secara

    langsung.

  • 14

    b) Tidak boleh menghubungkan data storage ke data storage lainnya

    secara langsung.

    c) Tidak boleh menghubungkan data storage dengan external entity

    secara lansung.

    d) Pada setiap proses harus ada data flow masuk dan keluar dan

    sebaliknya.

    e) Tidak boleh ada proses dari arus data tidak memiliki nama (nama

    harus ada)

    f) Tidak boleh ada proses yang tidak memiliki nomor.

    Selain itu DFD mempunyai beberapa metode-metode membuatnya,

    antara lain :

    a) Mulai dari yang umum sampai yang detail

    b) Jabarkan setiap proses

    c) Pelihara konsistensi antar proses

    d) Berikan label nama yang bermakna untuk ke empat simbol tersebut.

    e) Menjaga konsistensi dengan model lainnya

    Ada beberapa tahapan dalam pembuatan DFD, antara lain :

    a) Buat Context Diagram (Top Level Diagram)

    b) Buat diagram level 0

  • 15

    c) Buat diagram level 1 (diagram detail)

    Diagram ini digunakan untuk menjelaskan tahapan-tahapan proses

    dari diagram level 0.

    Dalam membuat suatu DFD terdapat beberapa cara-cara, antara lain:

    a) Identifikasi semua external entity dalam sistem

    b) Identifikasi semua input dan ouput yang terlibatdengan external

    entity.

    c) Urutan pengambaran dimulai dari context diagram, diagram level 0,

    diagram level 1.

    2. Entity Relationship Diagram (ERD)

    Entity Relationship Diagram (ERD) adalah metode konseptual

    yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan dalam DFD

    untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data. ERD

    mempunyai tiga macam simbola yang digunakan (Peter Chen, 1996) :

    a) Simbol Entiti

    Suatu objek yang dapat di identifikasikan dalam lingkungan

    pemakai dan sesuatu yang penting bagi pemakai dalam konteks

    system yang dibuat.

  • 16

    b) Atribut

    Atribut berfungsi untuk mendeskripsikan entiti yang dalam

    hal ini untuk setiap ERD bisa terdapat lebih dari satu atribut.

    c) Hubungan

    Hubungan adalah asosiasi atau kaitan antara dua entitas.

    Sebagai mana halnya entiti maka dalam hubunganpun harus

    dibedakan antara hubungan atau bentuk hubungan antar entiti

    dengan isi dari hubungan itu sendiri.

    Tabel 2.2 Simbol hubungan ERD

    3 Use Case Diagram

    Use case diagram adalah sebuah diagram yang menggambarkan

    interaksi antara sistem, eksternal sistem dan pemakai. Use case

  • 17

    diagram dapat digunakan selama proses analisis untuk menangkap

    semua kebutuhan sistem (system requirement) dan untuk memahami

    bagaimana sistem seharusnya bekerja. Selama tahap desain, use case

    diagram menetapkan perilaku sistem (system behaviour) pada saat

    diimplementasikan. Dalam sebuah model mungkin terdapat satu atau

    lebih use case diagram.

    Use case merupakan bagian dari keseluruhan sistem. Use case

    merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem,

    membuat sebuah daftar belanja, dan sebagainya. Seorang atau sebuah

    actor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi

    dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu.

    Gambar 2.2 Simbol Use Case

    Gambar 2.3 Simbol Actor

    2.6 Database

    Database merupakan kumpulan data yang terorganisasi dalam file-file

    terstruktur yang khusus digunakan untuk menampung data. Contoh database

    adalah buku induk mahasiswa. Buku ini berisi kumpulan data tentang

  • 18

    mahasiswa dengan item meliputi nim, nama, tanggal lahir dan sebagainya.

    Contoh tabel database :

    Tabel 2.3 Mahasiswa

    Nim Nama Alamat Tanggal Lahir

    045314005 Liliani Gendeng Cantel 03-09-1986

    045314021 Ayni Ladisa Lampung 11-09-1986

    Jika tabel di atas dilihat sebagai sebuah tabel database, berikut ini adalah

    unsur-unsur yang membentuk database tersebut :

    1. Tabel : kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang elemen

    yang sama, atribut yang sama, namun berbeda nilai datanya.

    Kumpulan data di atas merupakan contoh tabel data mahasiswa.

    2. Field atau atribut : data item yang digunakan untuk menerangkan

    suatu entitas dan mempunyai harga tertentu. Pada tabel di atas

    memiliki 4 buah field yaitu Nim, Nama, Alamat dan Tanggal

    Lahir.

    3. Data value : informasi atau data aktual yang disimpan pada tiap

    data, elemen atau atribut. Atribut nama menunjukkan tempat

    informasi nama mahasiswa disimpan, nilai datanya adalah Liliani

    atau Ayni Ladisa yang merupakan isi data nama mahasiswa.

    4. Record atau tuple : kumpulan elemen yang saling berkaitan yang

    menginformasikan tentang suatu entitas secara lengkap. Satu

    record mewakili satu data atau informasi. Sebagai contoh,

    045314005, Liliani, Gendeng Cantel, 03-09-1986 merupakan

  • 19

    contoh yang mewakili satu record. Tabel di atas memiliki 2 buah

    record.

    2.7 Organisasi Database dengan MySQL

    MySQL adalah perangkat lunak pengolah database. Badan yang

    membuat MySQL adalah MySQL AB, Swedia. MySQL merupakan

    perangkat lunak yang bersifat open source. Sesuai dengan namanya, bahasa

    standar yang digunakan oleh MySQL adalah SQL. SQL merupakan

    singkatan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa standar

    untuk pengolahan database.

    Sintaks - sintaks dalam bahasa MySQL antara lain :

    1. Create Database.

    Perintah ini digunakan untuk membuat suatu database. Sintaksnya

    sebagai berikut :

    create database[if not exist] namadatabase;

    Jika pernyataan If Not Exist tidak disertakan, maka apabila ada nama

    yang database yang sama dengan nama database di server, akan

    terjadi error.

    2. Create Table.

    Perintah ini digunakan untuk membuat tabel. Sintaksnya adalah

    sebagai berikut :

    create table namatabel

    (

    struktur

  • 20

    );

    3. Update Record.

    Update Record untuk memodifikasi atau mengubah isi record tertentu

    dengan menggunakan perintah sebagai berikut:

    update namatabel set kolom1=nilaibaru1,

    kolom2=nilaibaru2 … where kriteria;

    5. Insert.

    Perintah ini digunakan untuk menyisipkan suatu data ke dalam tabel.

    Data yang disisipkan dapat berupa data yang diambil dari tabel lain,

    ataupun data yang berupa nilai - nilai tertentu yang disebutkan secara

    eksplisit. Untuk data yang diambil dari tabel lain, sintaksnya sebagai

    berikut :

    insert [into] namatabel [(namafiled…)] perintah

    select

    Untuk data yang disebutkan secara eksplisit, sintaksnya sebagai berikut

    :

    insert[into] namatabel [(namafiled…)] VALUES

    ekspresi

    7. Select.

    Perintah ini digunakan untuk mengambil data dari suatu tabel.

    Sintaksnya sebagai berikut :

    select {*:namafield} from namatabel

    [into tabeltujuan] [where kondisi];

  • 21

    8. Delete.

    Perintah ini digunakan untuk menghapus sebuah record dari tabel.

    Sintaksnya sebagai berikut :

    delete from namatabel where kondisi;

    9. Use.

    Perintah ini digunakan untuk memilih database yang akan digunakan.

    Sintaksnya sebagai berikut :

    use namatabel;

    2.8 Strored Procedure, Stored Function dan Trigger

    Stored procedure adalah suatu sub program atau sekelompok perintah

    SQL yang tersimpan dan menyatu dalam suatu database. Stored function

    adalah sebuah blok PL/SQL yang memiliki nama yang mengembailkan nilai

    balik. Trigger adalah sebuah blok PL/SQL atau procedur PL/SQL yang

    berhubungan dengan table, view, schema atau database yang akan

    dieksekusi secara implicit pada saat kejadian tertentu terjadi. Sintak :

    1. Membuat procedure. Perintah :

    CREATE PROCEDURE nama_procedure ([parameter_proc[,…]])

    [characteristic ..] routine_body

    2. Membuat function. Perintah :

    CREATE FUNCTION nama_function ([parameter_proc[,…]])

    RETURN type [characteristic ..] routine_body

    3. Membuat trigger. Perintah :

    CREATE [DEFINER = { user | current_user } ] TRIGGER

    trigger_name trigger_time trigger_event ON table_name

    FOR EACH ROW trigger_statement

  • 22

    4. Pemanggilan procedure. Perintah :

    CALL nama_proc(parameter_proc);

    5. Pemanggilan function. Perintah :

    SELECT nama_function(parameter_function);

    2.9 Transaksi

    Transaksi adalah serangkaian kelompok dari operasi manipulasi

    database, yang dilakukan seolah-olah sebagai unit kerja secara individu.

    Dengan kata lain, transaksi belum dapat dipenuhi jika setiap operasi

    individu di dalam sebuah kelompok kerja berhasil dijalankan. Jika sebuah

    operasi di dalam transaksi gagal dijalankan, maka keseluruhan transaksi

    juga akan gagal dijalankan.

    Secara praktis, caranya dengan mengelompokkan banyak query

    SQL ke dalam sebuah group dan mengeksekusi seluruh query tersebut

    secara bersama-sama sebagai bagian dari sebuah transaksi.

    Terdapat 4 standar yang dimiliki dari transaksi pada MySQL, yang

    lebih dikenal dengan “ACID”:

    1. Atomicity : Memastikan bahwa seluruh operasi dalam unit kerja

    diselesaikan dengan baik.

    2. Consistency: Memastikan bahwa database secara tepat mengubah

    keadaan pada transaksi yang berhasil dijalankan dengan commit.

    3. Isolation: Memungkinkan transaksi beroperasi secara independent.

    4. Durability: Memastikan bahwa hasil dari transaksi dapat bertahan

    apabila sistem mengalami kegagalan.

  • 23

    Tidak semua jenis tabel pada MySQL mendukung transaksi. Hanya

    saja tabel InnoDB dan BDB yang mendukung transaksi.

    2.10 Pemrograman Java Berorientasi Objek

    Setiap program Java, agar bisa berjalan, minimal memiliki satu

    buah kelas. Oleh karena itu Java sering disebut sebagai bahasa

    pemrograman berorientasi objek murni.

    Karena kelas merupakan suatu entitas data yang mendukung objek,

    maka ia harus memenuhi kriteria-kriteria berikut:

    1. Memiliki sejumlah informasi sehingga satu objek dapat dibedakan dari

    objek lain karena informasi ini.

    2. Sesuai dengan prinsip utama pemrograman berorientasi objek, bahwa

    data tidak bersifat pasif, tetapi dapat melakukan aksi tertentu (aktif).

    Oleh karena itu kelas harus memiliki sejumlah aksi yang dapat

    dilaksanakan oleh objek.

    3. Dapat menginstansiasi objek, artinya menciptakan objek dari tipenya.

    Adanya kriteria-kriteria ini melahirkan struktur kelas untuk

    memenuhinya, yaitu:

    1. Field data, menyatakan informasi yang dibawa kelas.

    2. Method, menyatakan aksi yang dapat dilakukan objek dari kelas.

    3. Constructor, digunakan untuk menciptakan objek dari kelas.

  • 24

    2.11 GUI dengan Java

    Terdapat 2 item yang penting dalam pembuatan GUI yaitu component

    dan container. Component adalah item-item yang dapat ditampilkan pada

    sebuah graphics screen seperti tombol, textfield dan lain-lain. Sedangkan

    container adalah sebuah item yang digunakan untuk menampung beberapa

    set komponen sehingga menjadi satu grup.

    Bagian-bagian dasar GUI :

    1. JLabel, kelas ini digunakan untuk membuat label. Tampilan :

    2. JTextField, kelas ini digunakan untuk membentuk isian text.

    Tampilan :

    3. JButton, kelas ini digunakan untuk membentuk tombol. Tampilan:

    4. JComboBox, kelas ini digunakan untuk membentuk menu optional.

    Tampilan:

    5. JMenuBar, kelas ini digunakan untuk membentuk bar menu.

    Tampilan :

    6. JMenu, kelas ini digunakan untuk membentuk item menu pada

    menu bar. Tampilan :

  • 25

    7. JmenuItem, kelas ini digunakan untuk membentuk menu item pada

    menu. Sintak :

    8. JFrame, kelas ini digunakan untuk membuat window.

    JPanel, kelas ini digunakan untuk membuat suatu area dalam

    window.

    2.12 Event Handling

    Event handling berfungsi untuk memproses kejadian masukan dari

    pemakai, misalnya ketika pemakai meng-klik suatu tombol. Dengan

    menuliskan kode pada metode actionPerformed yang dimilik tombol, kita

    dapat melakukan pengendalian terhadap tanggapan dari pemakai. Contoh

    potongan program :

    private void

    btnOkActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt){

    System.out.println(“Ini action performed btnOk…”);

    }

    Pada saat btnOk diklik, maka statement yang dieksekusi adalah

    System.out.println(“Ini action performed btnOk…”);

    Argumen dari metode actionPerformed di atas adalah objek berkelas Event.

    Event merupakan kelas pada paket AWT. Objek berkelas Event memiliki

    sejumlah variabel yang bersifat public. Daftar variabel pada kelas Event :

  • 26

    Tabel 2.4 Variabel pada Kelas Event

    Variabel dan bentuk deklarasi Keterangan

    public Object target; Menyatakan objek yang mengalami

    kejadian

    public long when; Menyatakan waktu terjadinya kejadian

    public int id; Menyatakan identitas atau tipe

    kejadian

    public int x; Menyatakan koordinat tempat

    terjadinya kejadian

    public int y; Menyatakan koordinat tempat

    terjadinya kejadian

    public int key; Menyatakan kode tombol yang

    ditekan (berlaku untuk keadian yang

    berhubungan dengan keyboard)

    public Object arg; Menyatakan argumen untuk kejadian.

    Nilainya tergantung pada tipe

    kejadian.

    Daftar tipe kejadian yang didefinisikan pada kelas Event :

    Tabel 2.5 Tipe Kejadian pada Kelas Event

    Tipe kejadian Keterangan

    ACTION_EVENT Kejadian yang berhubungan dengan

    tindakan pemakai terhadap komponen-

    komponen seperti tombol, checkbox

    dll

    GOT_FOCUS Kejadian yang berlangsung saat suatu

    komponen mendapatkan fokus

    LOST_FOCUS Kejadian yang berlangsung saat suatu

    komponen kehilangan fokus

  • 27

    WINDOW_DESTROY Kejadian saat window ditutup

    2.13 Koneksi Java MySQL

    Koneksi Java MySQL menggunakan JDBC. Yang perlu diketahui adalah

    sejumlah interface yang tersedia pada paket java.sql. Daftar interface untuk

    koneksi database :

    Tabel 2.6 Interface Untuk Koneksi Database

    Interface Keterangan

    Connection Mendefinisikan koneksi ke database

    Driver Mendefinisikan driver yang digunakan untuk

    melakukan koneksi ke suatu database. Kelas yang

    mengimplementasikan interface ini juga terdapat pada

    paket java.sql dengan nama DriverManager.

    Statement Mendefinisikan sejumlah metode yang berhubungan

    dengan pernyataan SQL.

    ResultSet Interface yang mendefinisikan pengaksesan hasil

    pernyataan SQL.

    Contoh koneksi database MySQL dengan nama database:

    public static boolean insertRelasi(String nama) {

    try {

    Class.forName("com.mysql.jdbc.Driver");

    Connection connection =

    DriverManager.getConnection("jdbc:mysql://localhost:3306/k

    ambium", “kambium”,”kambium”);

    Statement statement =

    connection.createStatement();

    String sql ="insert into relasi(nama)

    values('"+nama+"')";

  • 28

    statement.executeUpdate(sql);

    statement.close();

    connection.close();

    return true;

    } catch(Exception e){

    System.out.println("Errror :" +e);

    return false;

    }

    }

    2.14 Jcalendar

    JCalendar adalah komponen GUI untuk memilih tanggal.

    JCalendar tersusun oleh beberapa Java bean yang lain, yaitu JDayChooser,

    JMonthChooser, dan JYearChooser. Tidak terlupakan bagian dari package

    juga terdapat JDateChooser, yang merupakan tersusun dari JDateEditor

    (untuk mengganti tanggal secara langsung) dan tombol untuk membuka

    JCalendar untuk memilih tanggal.

    Gambar 2.4 Jcalendar

    JCalendar memperbolehkan untuk memilih tahun, bulan, dan

    tanggal. JYearChooser adalah JSpinField yang memperbolehkan untuk

    memilih tahun dengan memasukkan angka tahun dari keyboard atau

    dengan tombol spin untuk menambah atau mengurangi tahun.

  • 29

    JMonthChooser adalah JComboBox yang memungkinkan untuk memilih

    bulan dengan combo box atai dengan tombol spin. JDayChooser

    memungkinkan untuk memilih tanggal dengan meng-klik pada angka

    tanggal.

    2.15 Jasper Report

    Jasper Reports adalah sebuah pembuat laporan dari Java yang

    sangat handal. Jasper Reports mempunyai kemampuan untuk mengirimkan

    hasilnya dalam bentuk tampilan di layar, kemudian mencetaknya ke

    printer atau ke file PDF, HTML, RTF, XLS, CSV, dan XML. Jasper

    Reports ditulis dengan bahasa pemrograman Java dan dapat digunakan

    pada berbagai macam aplikasi Java, termasuk J2EE atau aplikasi web.

  • 30

    BAB III

    ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

    Bab ini akan membahas analisis perangkat lunak yang akan dibangun dan

    perancangan sistem berdasarkan analisis yang sudah didapat. Analisa sistem

    adalah proses untuk menguraikan suatu sistem informasi yang utuh ke dalam

    bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

    mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada.

    3.1 Analisis Sistem

    3.1.1 Analisis masalah sistem lama

    Pemrosesan penerimaan siswa baru dan data akademik pada suatu

    SMA, dalam tugas akhir ini diambil studi kasus SMA Pangudi Luhur Van

    Lith Muntilan, masih dilakukan secara manual yang dikerjakan oleh

    manusia.

    Untuk pendaftaran siswa baru, dibentuk suatu tim yang

    menanganinya. Calon siswa diharuskan mengisi formulir pendaftaran. Dari

    formulir-formulir pendafataran calon siswa baru tersebut, tim

    mengolahnya dan membuat daftar calon siswa putra berdasarkan SMP

    asal, daftar calon siswa putri berdasarkan SMP asal, daftar calon siswa

    putra berdasarkan daerah asal dan daftar calon peserta putri berdasarkan

    daerah asal.

  • 31

    Calon siswa mengikuti tes masuk yang meliputi tes berpikir verbal

    A (analogi verbal) yang mengukur kemampuan berpikir verbal khususnya

    dalam memahami relasi-relasi antara pengertian-pengertian yang

    dinyatakan secara verbal, tes berpikir verbal B (verbal klasiifikasi) yang

    mengukur kemampuan berpikir secara logis, khususnya dalam

    mengklasifikasikan pengertian-pengertian, tes matematis A (barisan

    bilangan) yang mengukur kemampuan berpikir khususnya memahami pola

    relasi dari sederetan bilangan menurut pola yang ada, tes matematis B

    (penalaran numerik) yang mengukur kemampuan induktif-deduktif

    khususnya dalam menerapkan prinsip-prinsip kuantitatif untuk

    menyelesaikan persoalan-persoalan yang membutuhkan perhitungan

    matematis, dan tes vokabuler yang mengukur luasnya pengetahuan bahasa

    khususnya arti kata.

    Hasil tes calon siswa digunakan untuk menyeleksi apakah calon

    siswa layak untuk diterima atau tidak. Setelah terdapat calon-calon siswa

    yang dinyatakan diterima, ditentukan kelas dari tiap siswa, jumlah uang

    asrama, SPP dan uang kegiatan. Kemudian tim membuat daftar calon

    siswa putra yang diterima, daftar calon siswa putri yang diterima, daftar

    orangtua calon siswa putra yang diterima dan daftar calon siswa putri yang

    diterima.

    Siswa yang diterima mengikuti kegiatan belajar mengajar dan

    tinggal di asrama. Dalam mengikuti belajar mengajar tersebut, siswa

    mendapatkan nilai untuk setiap mata pelajaran yang diikuti sesuai

  • 32

    kurikulum yang berlaku, nilai kegiatan-kegiatan extrakurikuler yang

    diikuti dan nilai kepribadian yang diberikan oleh masing-masing wali

    kelas.

    Kurikulum yang berlaku di SMA saat ini adalah kurikulum 2004

    yang dibuat dengan mengacu pada kebijakan pemerintah untuk

    menggunakan kurikulum berbasis kompetensi (KBK) sesuai dengan PP

    Nomor 5 tahun 2000.

    Hasil kegiatan belajar peserta didik dinilai dalam tiga aspek, yaitu

    aspek kemampuan kognitif, kemampuan psikomotorik, dan kondisi afektif.

    Kemampuan kognitif adalah kemampuan berpikir, kemampujan

    memperoleh pengetahuan, kemampuan yang berkaitan dengan

    pemerolehan pengetahuan, pengenalan, pemahaman, konseptualisasi,

    penentuan, dan penalaran. Kemampuan psikomotorik adalah kemampuan

    berketrampilan, seperti ketrampilan adaptif sederhana, ketrampilan adaptif

    gabungan, ketrampilan adaptif kompleks, dan ketrampilan komunikasi

    berkesinambungan baik gerak ekspresif maupun gerak interpretatif.

    Sedangkan kemampuan afektif adalah semua hal yang berkenaan dengan

    perasaan atau sikap, kemampuan ini tidak dapat dideteksi dengan tes,

    tetapi dapat diperoleh melalui angket, inventori, atau pengamatan yang

    sistematik dan berkelanjutan.

    Berdasarkan buku petunjuk pelaksanaan penilaian kurikulum

    SMA, skala penilaian yang berlaku adalah :

  • 33

    1) Nilai (kognitif, psikomotorik, dan afektif) dinyatakan dalam bentuk

    bilangan bulat, dengan rentang 0 -100.

    2) Nilai ketuntasan belajar maksimum adalah 100.

    Standar ketuntasan adalah aturan penilaian pencapaian belajar

    peserta didik. Adapun contoh standar ketuntasan mata pelajaran di SMA

    adalah :

    1) Agama 65

    2) Kewarganegaraan 65

    3) Bhs & Sastra Indonesia 65

    4) Bhs Inggris / Conversation 65

    5) Matematika 6

    Untuk nilai setiap mata pelajaran, terdapat 3 aspek penilaian yaitu

    kognitif atau pengetahuan dan pemahaman konsep, psikomotorik atau

    praktik dan afektif atau sikap.

    Penilaian untuk aspek kognitif menggunakan rumus sebagai

    berikut :

    1) Nilai semester pertama

    NR 1 = 2)(

    )1(

    +

    ++

    n

    NUSNMSUHn

    2) Nilai semester kedua

    NR 2 = 3

    1)2(

    +

    +++

    n

    NRNUSNMSUHn

  • 34

    Rata-rata nilai harian diperoleh dari :

    UH = 4

    3 ugasrataNilaiTRataanlanganHarirataNilaiUxRata −+−

    Keterangan :

    NR 1 : Nilai Rapor Semester I

    NR 2 : Nilai Rapor Semester II

    UH1 : Rata-rata Nilai Harian Semester 1

    UH2 : Rata-rata Nilai Harian Semester 2

    NMS : Nilai Mid Semester

    NUS : Nilai Ulangan Umum Semester

    n : Frekuensi Ulangan Harian

    Dalam satu semester, pendamping mengadakan ulangan minimal empat

    kali, satu kali ulangan mid semester dan satu kali tes akhir semester. Nilai

    psikomotorik akhir dihitung dari rata-rata nilai praktek harian yang didapat

    siswa.

    Laporan hasil belajar siswa diberikan pada tengah semester yang

    meliputi ulangan-ulangan harian dan ujian tengah semester siswa serta

    laporan hasil belajar siswa pada akhir semester yang meliputi aspek

    kognitif, psikomotorik dan afektif.

    Kenaikan kelas dan penjurusan pada program ilmu-ilmu alam atau

    ilmu-ilmu sosial diatur sebagai berikut :

    1) Skala Penilaian

    a. Nilai (pemahaman konsep dan praktek) dinyatakan dalam

    bentuk angka bulat, dengan rentang 0-100 dan huruf.

  • 35

    b. Batas nilai makasimum ketuntasan 100.

    c. Batas nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) per mata

    pelajaran ditentukan oleh sekolah dan guru sebelum kegiatan

    pembelajaran dan penilaian dilakukan.

    d. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebagai tolok ukur

    ketuntasan belajar ranah pemahaman konsep dan praktek.

    2) Kenaikan Kelas

    a. Siswa dinyatakan naik kelas, apabila memiliki nilai kurang dan

    nilai D paling banyak pada tiga mata pelajaran, yang bukan

    merupakan mata pelajaran yang menjadi ciri khas

    program/jurusan yang akan/sedang diambil/diikuti. Dengan

    demikian, mata pelajaran-mata pelajaran yang menjadi ciri

    khas jurusan harus mencapai nilai minimum ketuntasan yang

    ditetapkan oleh sekolah yang bersangkutan.

    b. Yang dimaksud nilai kurang adalah nilai yang jumlahnya lebih

    sedikit dari Kriterian Ketuntasan Minimal (KKM) pada setiap

    mata pelajaran

    3) Penjurusan

    a. Kriteria penjurusan meliputi : minat, nilai akademik,

    pertimbangan Bimbingan dan Konseling dan orang tua/walis

    siswa.

    b. Dalam menentukan jurusan, siswa terlebih dahulu ditanyakan

    minatnya, apakah hendak :

  • 36

    1) Melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi (ke

    universitas)

    2) Bekerja di masyarakat atau

    3) Ke program studi Ilmu Alam atau Ilmu Sosial sesuai

    dengan minat setelah lulus dari SMA.

    Minat siswa dapat diketahui melalui angket/kuesioner,

    wawancara, test bakat dan minat (psikotest)

    c. Peran guru Bimbingan dan Koseling sangat berarti dalam

    menentukan penjurusan seorang siswa, yang dilakukan baik

    dengan wawancara maupun dengan pengisian

    angket/kuesioner, serta hasil tes psikologi.

    d. Siswa yang akan memasuki program Ilmu-ilmu Alam atau

    Ilmu-ilmu Sosial dipersyaratkan mencapai ketuntasan dalam

    mata pelajaran yang sesuai dengan karakteristik program

    tersebut.

    e. Jika jumlah siswa yang memenuhi syarat suatu jurusan

    melebihi kapasitas yang dimiliki oleh sekolah, maka hak masuk

    program/jurusan tertentu diberikan kepada peraih nilai terbaik

    pada mata pelajaran yang menjadi karakteristik jurusan.

    Ketentuan lain mengenai kenaikan kelas dan penjurusan

    diputuskan oleh rapat dewan pendamping. Setiap pendamping pengampu

    mata pelajaran wajib menyampaikan Kriteria Ketuntasan Minima (KKM)

    belajar kepada siswa setiap awal semeter.

  • 37

    Proses-proses pengolahan data tersebut di atas masih dilakukan

    secara manual oleh manusia. Dibuatnya sistem yang mengolah data-data

    tersebut diharapkan dapat membantu proses yang terjadi sehingga dapat

    berjalan cepat, efisien dan tidak membuang-buang tenaga.

    3.1.2 Gambaran umum sistem baru

    Sistem yang akan dibuat, menggunakan bahasa pemrograman Java

    5 dan basisdata MySQL 5. Sistem yang baru menyediakan fungsi-fungsi

    sebagai berikut :

    1) Pencatatan data provinsi, kodya / kabupaten, SMP, mata pelajaran

    rapor SMP dan mata pelajaran UNAS SMP.

    2) Pencatatan data calon siswa baru.

    3) Pembuatan daftar calon siswa putra berdasarkan SMP asal, daftar

    calon siswa putri berdasarkan SMP asal, daftar calon siswa putra

    berdasarkan daerah asal dan daftar calon siswa putri berdasarkan

    daerah asal.

    4) Pencatatan data calon siswa yang diterima.

    5) Pembuatan daftar calon siswa putra yang diterima, daftar calon siswa

    putri yang diterima, daftar orang tua calon siswa putra yang diterima

    dan daftar orang tua calon siswa putri yang diterima.

    6) Pencatatan data mata pelajaran dan Kriteria Ketuntasan Minimal

    (KKM) setiap mata pelajaran.

    7) Pencatatan pengampu setiap mata pelajaran.

  • 38

    8) Pencatatan data extrakurikuler.

    9) Pencatatan data nilai ulangan harian siswa, nilai praktik harian siswa,

    nilai afektif siswa, nilai kepribadian, nilai extrakurikuler siswa dan

    catatan wali kelas.

    10) Perhitungan nilai kognitif dan psikomotorik siswa.

    11) Penentuan siswa naik kelas dan tidak.

    12) Penanganan siswa yang tidak naik kelas dan berpindah kelas.

    13) Penanganan siswa yang keluar.

    14) Pembuatan laporan hasil belajar tengah semester siswa.

    15) Pembuatan laporan hasil belajar akhir semester siswa.

    16) Pembuatan laporan nilai semua mata pelajaran siswa per kelas.

    3.1.3 Pemodelan Use Case

    Gambar 3.1 Use Case SI Akademik

  • 39

    Gambar 3.2 Use Case Penerimaan Siswa Baru

    Gambar 3.3 Use Case Data Akademik

  • 40

    Gambar 3.4 Use Case Data Nilai

  • 41

    menghapus data

    provinsi

    memasukkan data

    provinsi

    mengubah data

    provinsi

    Pengolahan Data

    Provinsi

    menghapus data

    kabupaten

    memasukkan data

    kabupaten

    mengubah data

    kabupaten

    Pengolahan Data

    Kabupaten

    menghapus data SMP

    memasukkan data SMP

    mengubah data SMP

    Pengolahan Data SMP

    menghapus data

    mapel rapor SMP

    memasukkan data

    mapel rapor SMP

    mengubah data

    mapel rapor SMP

    Pengolahan Data

    Mapel Rapor SMP

    menghapus data

    mapel unas

    memasukkan data

    mapel unas

    mengubah data

    mapel unas

    Pengolahan Data

    Mapel Unas

    Administrator

    Login

    Gambar 3.5 Use Case Data Master

    3.2 Context Diagram

    Gambar 3.6 Context Diagram

  • 42

    3.3 DFD (Data Flow Diagram)

    3.3.1 Bagan Berjenjang

    Gambar 3.7 Diagram Berjenjang

  • 43

    Gambar 3.8 Diagram Berjenjang Lanjutan

  • 44

    19

    Mengolah data kenaikan

    kelas

    20

    Mengolah data

    provinsi

    21

    Mengolah data

    kabupaten

    22

    Mengolah data

    SMP

    19.1

    Input data

    kenaikan

    kelas

    19.2

    Cari data

    kenaikan

    kelas

    19.3

    Edit data

    kenaikan

    kelas

    20.1

    Input data

    provinsi

    20.2

    Ubah

    data

    provinsi

    20.3

    Hapus

    data

    provinsi

    23

    Mengolah data

    mapel SMP

    B

    24

    Mengolah data

    mapel unas SMP

    21.1

    Input data

    kabupaten

    21.2

    Ubah data

    kabupaten

    21.3

    Hapus

    data

    provinsi

    22.1

    Input data

    SMP

    22.2

    Ubah data

    SMP

    22.3

    Hapus

    data SMP

    23.1

    Input data

    mapel

    SMP

    23.2

    Ubah data

    mapel SMP

    23.3

    Hapus

    data

    mapel

    SMP

    24.1

    Input data

    mapel

    unas SMP

    24.2

    Ubah data

    mapel unas

    SMP

    24.3

    Hapus

    data

    mapel

    unas

    SMP

    Gambar 3.9 Diagram Berjenjang Lanjutan

  • 45

    3.3.2 Data Flow Diagram Level 0

    1

    Memproses data

    calon siswa

    2

    Memproses data

    siswa yg diterima

    3p

    Membuat daftar calon

    siswa yang diterima

    4p

    Membuat daftar

    orangtua calon siswa

    yg diterima

    5

    Memproses data mata

    pelajaran

    7

    Memproses data

    extrakurikuler

    6

    Memproses data detil

    mata pelajaran

    8

    Memproses data

    kelas

    9

    Memproses data

    siswa keluar

    D1 CALON_SISWA

    D5 PIAGAM

    Data pribadi calon siswa

    Rapor SMP calon siswa valid

    Nilai rapor SMP calon siswa valid

    Data orangtua calon siswa valid

    Data piagam calon siswa valid

    Data alamat calon siswa dan

    orangtua valid

    Data pribadi calon siswa valid

    D7 SISWAData siswa dan kata kunci valid

    Data alamat calon siswa dan

    orangtua

    D1 CALON_SISWA

    D7 SISWA

    D6 ALAMAT

    D2 RAPOR_SMP

    D3 NILAI_RAPOR_SMP

    D6 ALAMAT

    D2 RAPOR_SMP

    D3 NILAI_RAPOR_SMP

    Data pribadi calon siswa

    Rapor SMP calon siswa

    Nilai rapor SMP calon siswa

    Data siswa

    Data alamat calon siswa

    D1 CALON_SISWA

    D7 SISWA

    D4 ORANGTUA

    D4 ORANGTUA

    Data pribadi calon siswa

    Data siswa

    Data orangtua calon siswa

    D8 MAPELData mapel valid

    D9 DETIL_MAPELData detil mapel valid

    D10 EXTRAData extra valid

    D11 KELASData kelas valid

    D12 SISWA_KELUARData siswa keluar valid

    Administrator

    Data calon siswa,

    kata kunci,

    no_pendaftaran

    Data calon siswa yang

    diterima, kata kunci

    Daftar calon siswa yang

    diterima, kata kunci

    Daftar orangtua calon siswa

    yang diterima, kata kunci

    Data mata pelajaran,kata

    kunci, id_mapel

    Data detil mata pelajaran,

    kata kunci, id_detil_mapel

    Data extrakurikuler, kata

    kunci, id_extra

    Data kelas, kata kunci,

    id_kelas

    Data siswa keluar, kata

    kunci, id_siswa_keluar

    Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 0 (1)

  • 46

    10

    Memproses data absensi,

    kepribadian, catatan wali

    kelas

    11

    Memproses data nilai afektif,

    deskripsi, NMS, NUS

    12

    Memproses data

    nilai kognitif

    13

    Memproses data

    nilai psikomotorik

    16p

    Membuat laporan

    nilai per kelas

    14

    Memproses nilai extra

    17p

    Membuat laporan

    hasil belajar

    tengah semester

    D7 SISWA

    D13 DETIL_NILAI_SIKAP

    D14 NILAI_SIKAP

    Nama, no induk

    No_induk, id_nilai_sikap

    valid

    nilai_sikap valid

    D7 SISWA

    D15 DETIL_NILAI_KOGNITIF

    Nama, no induk

    Afektif, deskripsi, NMS,

    NUS valid

    D7 SISWA

    D17 NILAI_KOGNITIF

    Nama, no induk

    Nilai ulangan harian valid

    D7 SISWA

    D18 DETIL_MAPEL_YG_DITEMPUH

    D19 NILAI_PSIKOMOTORIK

    Nama, no induk

    No_induk, id_nilai_psikomotorik valid

    Nilai psikomotorik harian valid

    D7 SISWA

    D20 DETIL_NILAI_EXTRANo_induk, id_nilai_psikomotorik valid

    Nama, no induk

    D7 SISWA

    D15 DETIL_NILAI_KOGNITIF

    D17 NILAI_KOGNITIF

    D13 DETIL_NILAI_SIKAP

    D14 NILAI_SIKAP

    D19 NILAI_PSIKOMOTORIK

    Nama, no induk

    Data nilai kognitif

    Data nilai kognitif

    Data nilai sikap

    Data nilai sikap

    Data nilai psikomotorik

    Data nilai psikomotorik

    Nama, no induk

    Data nilai kognitif

    Data nilai kognitif

    D7 SISWA

    D15 DETIL_NILAI_KOGNITIF

    D17 NILAI_KOGNITIF

    Data absensi, kepribadian, catatan

    wali kelas,kata kunci

    Data nilai afektif, deskripsi, NMS,

    NUS, kata kunci

    Data nilai kognitif, kata kunci

    Data nilai psikomotorik, kata

    kunci

    Data nilai extrakurikuler,

    kata kunci

    Laporan nilai per kelas

    Laporan hasil belajar tengah semester

    18

    Membuat laporan

    akhir semester

    D7 SISWA

    D15 DETIL_NILAI_KOGNITIF

    D17 NILAI_KOGNITIF

    D13 DETIL_NILAI_SIKAP

    D14 NILAI_SIKAP

    D19 NILAI_PSIKOMOTORIK

    Data siswa tidak naik kelas valid

    Data nilai kognitif

    Data nilai kognitif

    Data nilai sikap

    Data nilai sikap

    Data nilai psikomotorik

    Data nilai psikomotorik

    D21 SISWA_TDK_NAIK_KELAS

    Nama, no induk

    Laporan akhir semester

    Administrator

    15

    Memproses data

    nilai tugas

    D7 SISWA

    D28 NILAI_TUGAS

    Nama, no induk

    No_induk, id_nilai_tugas valid

    Nilai tugas harian valid

    Data nilai tugas, kata

    kunci

    20

    Memproses data

    provinsi

    D22 PROVINSIData provinsi valid

    21

    Memproses data

    kodya / kabupaten

    D23 KABUPATENData kodya / kabupaten valid

    22

    Memproses data SMP

    D24 SMPData SMP valid

    23

    Memproses data

    mapel rapor SMP

    D25 MAPEL_SMPData mapel rapor SMP valid

    24

    Memproses data

    mapel unas SMP

    D26 MAPEL_UNASData mapel unas valid

    Data provinsi

    Data kodya / kabupaten

    Data SMP

    Data mapel rapor SMP

    Data mapel unas

    19

    Mengolah data

    kenaikan kelas

    D7 SISWA

    D15 DETIL_NILAI_KOGNITIF

    D17 NILAI_KOGNITIF

    D13 DETIL_NILAI_SIKAP

    D14 NILAI_SIKAP

    D19 NILAI_PSIKOMOTORIK

    Data siswa tidak naik kelas valid

    Data nilai kognitif

    Data nilai kognitif

    Data nilai sikap

    Data nilai sikap

    Data nilai psikomotorik

    Data nilai psikomotorik

    D21 SISWA_TDK_NAIK_KELAS

    Laporan hasil belajar akhir

    semester

    Data kenaikan kelas

    Nama, no induk

    D18 DETIL_MAPEL_YG_DITEMPUH

    D18 DETIL_MAPEL_YG_DITEMPUH

    D18 DETIL_MAPEL_YG_DITEMPUH

    D18 DETIL_MAPEL_YG_DITEMPUH

    Gambar 3.11 Data Flow Diagram Level 0 (2)

  • 47

    3.3.3 Data Flow Diagram Level 1

    Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 1 Process 1

    2.1p

    Input data

    calon siswa

    yg diterima

    2.2p

    Cari data

    calon siswa

    yg diterima

    2.3p

    Ubah data

    calon siswa

    yang

    diterima

    administratorD1 SISWA

    Data siswa

    Kata kunci

    Data siswa

    Data siswa

    Data siswaData siswa

    Gambar 3.13 Data Flow Diagram Level 1 Process 2

  • 48

    Gambar 3.14 Data Flow Diagram Level 1 Process 5

    6.1p

    Input data

    detil mapel

    6.2p

    Cari data

    detil mapel

    6.4p

    Hapus data

    detil mapel

    administratorD9 DETIL_MAPEL

    Data detil mapel

    Id_detil_mapel

    Data mapel

    Kata kunci tahun

    6.3p

    Ubah data

    detil mapel

    D9 DETIL_MAPEL

    D9 DETIL_MAPEL

    D9 DETIL_MAPEL

    Data detil mapel

    Data detil mapel

    Data detil mapel

    Id_detil_mapel

    Gambar 3.15 Data Flow Diagram Level 1 Process 6

    Gambar 3.16 Data Flow Diagram Level 1 Process 7

  • 49

    Gambar 3.17 Data Flow Diagram Level 1 Process 8

    Gambar 3.18 Data Flow Diagram Level 1 Process 9

    Gambar 3.19 Data Flow Diagram Level 1 Process 10

  • 50

    Gambar 3.20 Data Flow Diagram Level 1 Process 11

    Gambar 3.21 Data Flow Diagram Level 1 Process 12

    Gambar 3.22 Data Flow Diagram Level 1 Process 13

  • 51

    Gambar 3.23 Data Flow Diagram Level 1 Process 14

    Gambar 3.24 Data Flow Diagram Level 1 Process 15

    Gambar 3.25 Data Flow Diagram Level 1 Process 18

  • 52

    Gambar 3.26 Data Flow Diagram Level 1 Process 19

    Gambar 3.27 Data Flow Diagram Level 1 Process 20

    Gambar 3.28 Data Flow Diagram Level 1 Process 21

  • 53

    Gambar 3.29 Data Flow Diagram Level 1 Process 22

    Gambar 3.30 Data Flow Diagram Level 1 Process 23

    Gambar 3.31 Data Flow Diagram Level 1 Process 24

  • 54

    3.4 Desain Basisdata

    3.4.1 E-R Diagram

    Gambar 3.32 ER-Diagram

  • 55

    Keterangan atribut entitas :

    1. Entitas