9
SCENE SHOT NASKAH VIDEO AUDIO UNNES/ FIS (1) 1 (Greeting) Assalamualaikum , Selamat Sore Presenter Duduk dikursi/ Gazebo (medium shot) naska h 2 Sebentar lagi kita akan melakukan kunjungan KPS dimana kita akan mempelajari peninggalan peninggalan di masa kuno yang hingga kini peninggalan tersebut masih tersimpan dalam museum nasional. Pusat utama kajian kami adalah arca- arca peninggalan zaman xxx, ingin lihat bagaimana perjalanan kami dan bagaimana Presenter mulai berdiri berbicara sesui naskah sambil kemudian berjalan menuju bis (Long shot) Presenter masuk bis – Merekam bis dari samping naska h

Shooting Script

  • Upload
    muifaha

  • View
    11

  • Download
    4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Shooting Script KPS

Citation preview

Page 1: Shooting Script

SCENE SHOT NASKAH VIDEO AUDIOUNNES/ FIS

(1)1 (Greeting)

Assalamualaikum, Selamat Sore

Presenter Duduk dikursi/ Gazebo(medium shot)

naskah

2 Sebentar lagi kita akan melakukan kunjungan KPS dimana kita akan mempelajari peninggalan peninggalan di masa kuno yang hingga kini peninggalan tersebut masih tersimpan dalam museum nasional. Pusat utama kajian kami adalah arca-arca peninggalan zaman xxx, ingin lihat bagaimana perjalanan kami dan bagaimana arca-arca peninggalan zaman xxx? Ikuti perjalanan kami!

Presenter mulai berdiri berbicara sesui naskah sambil kemudian berjalan menuju bis(Long shot)Presenter masuk bis – Merekam bis dari samping

naskah

Dalam Bis/ Perjalanan

(2)

1 Perjalanan Semarang – Jakarta kira kira (Sekian) X jam sudah kami berada didalam bus, suasana pejalanan kami sangat menyenangkan, ditemani oleh musik yang sedari tadi menemani pejalanan kami. Jalan menuju Museum Nasional pun lancar hingga saat ini, pepohonan disisi kanan kiri menjulang tinggi menambah indah pemandangan. Hingga

Merekam Perjalanan Dari Depan dan Samping Kanan-Kiri,Maps semarang –Jakarta,Merekam saat presenter akan tidur,Suasana jalan jalan Jakarta.

gamelan etc/ akustik + dubbing naskah

Page 2: Shooting Script

hari semakin larut, dan kami beristirahat sembari menanti hari esok.

Munas dan Sekitarnya

(3)

1 Sekarang, kita sudah berada di depan museum nasional jakarta. Seperti yang nampak di samping saya terdapat ikon dari Museum Nasional yaitu patung Gajah. Setelah ini kita akan menuju gedung arca. Sebelum memasuki museum, ada baiknya kita mengerti sejarah museum nasional

Presenter berada di dekat patung gajah/di debpan tulisan Museum Nasional

Naskah

Sejarah Munas Merekam suasana munas dari luar,Dari lantai Atas(Wide Angel)SlideShow Gambar Keadaan Munas dari zaman ke zaman

Dubbing narasi,musik

2 Ingin tahu lebih lanjut mengenai munas? Dan bagaimana didalam museum nasional sendiri? Ikuti kajian peninggalan sejarah kami!

Long shot ke medium shotPresenter mulai beranjak dari tempat semula menuju bagian dalam gedung arca/taman arca

Naskah di akhiri musik

3 (NARASI) (Menceritakan susana awal di lobi gedung arca hingga menuju

merekam perjalanan presenter memasuki

musik

Page 3: Shooting Script

taman arca) gedung arca, merekam dari samping saat presenter berjalan

Gedung Arca (taman

Arca dan Selasar Barat)

(4)

1 (NARASI) (Melanjutkan menceritakan Suasana)

Merekam Arca Arca

Musik + dubbing narasi

2 Menjelaskan tentang arca itu sendiri

Merekam arca arca

Dubbing Narasi

3 Menjelaskan arca arca di Museum (berapa, sejak kapan, berasal dari mana, kebanyakan, mengapa)

Merekam keadaan secara luas taman arca dan selasar barat

Dubbing Narasi

4 (Presenter Menjelaskan 1-3 arca yang penting) baik dalam hal sejarah, makna maupun ikonografinya

Ini Merupakan Arca Bhairawa, seperti yang anda lihat tingginya kira kira 4,5 meter dan asalkan kalihan tahu berat arca ini lebih dari 4 ton, Arca Bhairawa ini dibuat dari batu andesit, Bhairawa digambarkan sebagai raksasa mengerikan sebagai merupakan perwujudan Siwa sekaligus Buddha. dalam aliran

Merekam arca yang di jelaskan presenter beserta presenternya

Naskah

Page 4: Shooting Script

Tantrayana. Arca Bhairawa ini memiliki dua tangan, tangan kiri memegang mangkuk dari tengkorak manusia berisi darah manusia dan tangan kanan membawa pisau belati. Penggambaran Bhairawa membawa pisau konon untuk menunjukkan upacara ritual Matsya atau Mamsa. Membawa mangkuk itu untuk menampung darah dalam upacara meminum darah.

Arca raksasa ini aslinya terletak di bukit di tengah persawahan di kompleks percandian Padang Roco, Dharmasraya, Sumatera Barat, Arca raksasa ini sempat roboh dan terkubur tanah, hanya satu sisi bagian lapik (alas) yang menyembul ke permukaan tanah. Penduduk setempat yang tidak menyadari keberadaan arca itu menjadikan batu itu sebagai batu pengasah parang dan membuat

Page 5: Shooting Script

lubang lumpang batu sebagai lesung untuk menumbuk padi. Hingga kini pun bekas lubang itu dapat ditemukan pada sisi landasan arca ini. itu diangkut oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1935 ke Kebun Margasatwa Bukittinggi. Lalu pada tahun 1937 arca ini diboyong ke Museum Nasional di Batavia dan menghuni Museum Nasional hingga kini.

5 Wawancara Wawancara dengan pihak Museum

6 Penutup