SESI 2:

REKRUTMEN DAN SELEKSI BERBASIS KOMPETENSI

LEVEL INTERMEDIATE:

MANAGING INTEGRATED HR SYSTEM & OPERATION

Mengidentifikasi jenis asesmen

kompetensi yang optimal bagi

organisasi

Mengidentifikasi perbedaan wawancara

tradisional & wawancara berbasis

kompetensi

Mengidentifikasi kebutuhan

perusahaan dalam menggunakan

assessment centre

2

Sasaran Sesi

REKRUTMEN & SELEKSI

Proses menemukan dan menarik minat calon

karyawan/karyawan yang dibutuhkan perusahaan agar

melamar pekerjaan atau jabatan yang ditawarkan.

Pasar yang dituju, Media yang digunakan

Rekrutmen

Proses menyaring atau memilih calon karyawan

atau karyawan yang sesuai dengan kebutuhan

perusahaan bagi suatu pekerjaan atau jabatan.

Metode dan tahapan seleksi

Seleksi

BAGAIMANA KOMPETENSI DIUKUR

Soft Competency

Job Outcomes

• Performance Appraisal (KPI)

• Track Record

Personal Capabilities

& Values

Hard Competency

TALENT-BASED ASSESSMENT

KNOWLEDGE/ SKILL-BASED ASSESSMENT

BEHAVIOR-BASED ASSESSMENT

RESULT-BASED ASSESSMENT

• Multirater 3600 • Behavior-based

Interview • Assessment Centre

• Academic Test • Job Assignment • Proposal Writing &

Presentation

Psychometric testing

KORELASI METODE DENGAN KINERJA

0.61

0.55

0.53

0.41

0.05

0.65 Assessment Center

Behavior Interview

Work Sample Test

Ability Test

Personality Test

Traditional Interview

PEMILIHAN PERANGKAT ASESMEN

1. Obyektivitas

2. Kemudahan

3. Waktu

4. Biaya

Wawancara Kompetensi

WAWANCARA TRADISIONAL VS KOMPETENSI

Tradisional

Wawancara

• Hypothetical questions

• Jawaban normatif

• Tidak dapat memprediksi perilaku di masa mendatang

Kompetensi

Wawancara

• Behavioral based questions

• Experience based answers

• Dapat menjadi prediktor bagi perilaku di masa mendatang

CRITICAL INCIDENT TECHNIQUE

• Incident adalah segala aktivitas manusia yang dapat diamati dan dapat memberikan gambaran menyeluruh, sehingga dapat ditarik kesimpulan dan dilakukan prediksi mengenai perilaku seseorang.

• Critical adalah sebuah insiden yang seharusnya terjadi pada situasi, yang mana tujuan dari munculnya perilaku sangat jelas dan konsekuensi yang timbul atas perilaku yang ditampilkan juga sangat jelas.

John Flanagan, 1954

WAWANCARA KOMPETENSI

Beberapa insiden penting dalam kehidupan merupakan bukti akurat

Premis

Upaya untuk menjadikan proses wawancara berjalan secara standar dan seadil mungkin

Standar

Fokus pada apa yang telah kandidat lakukan, bukan pada apa yang akan

dilakukan

Fokus

Pada dasarnya merupakan teknik wawancara terstruktur

Terstruktur

Mengumpulkan bukti tentang kompetensi individu

Bukti

PRINSIP WAWANCARA KOMPETENSI

Prediktor terbaik perilaku yang akan datang adalah

perilaku yang lampau

Perilaku lampau

Tidak ada jaminan seseorang akan menunjukan kompetensi

tertentu jika ia belum pernah menampilkannya sebelumnya

Bukti perilaku sebagai jaminan

Tidak terbatas pada pengalaman kerja spesifik, dapat

digali melalui berbagai aktivitas individu

Sumber dari berbagai aktivitas

Semakin penting peranan kompetensi bagi

tampilnya perilaku superior, maka semakin penting

untuk digali dalam wawancara

Prioritas kompetensi

1

2

3

4

Apa yang membuat Anda berpikir bahwa Anda punya

kemampuan menjual?

Ceritakan mengenai kekuatan dan kelemahan

Anda!

Situasi terberat seperti apa yang pernah Anda atasi

sebagai seorang pemimpin?

Ceritakan mengenai penjualan terbesar Anda,

dan bagaimana Anda mencapainya?

Apakah Anda orang yang teratur?

PERTANYAAN TRADISIONAL VS KOMPETENSI? (1)

Apa yang akan Anda lakukan apabila Anda diberi

tanggung jawab sebagai pemimpin?

Bagaimana cara Anda mempelajari

program/teknik/metode yang baru saja

diimplementasikan di tempat bekerja Anda?

Prestasi terbaik apa yang pernah Anda raih? Jelaskan

secara spesifik!

Apakah Anda senang belajar hal-hal baru?

Berikan contoh mengenai hari terpenting Anda akhir-

akhir ini. Bagaiman cara Anda mengaturnya?

PERTANYAAN TRADISIONAL VS KOMPETENSI? (2)

01

02

03

Critical Incidents

Tentukan critical incidents yang akan menggali

kompetensi

Open Ended

Susun pertanyaan dalam bentuk kalimat terbuka

Probing Questions

Siapkan pertanyaan pendalaman untuk

mengeksplorasi perilaku

FORMULASI PERTANYAAN

PERTANYAAN PENDALAMAN

Kandidat menjelaskan situasi yang menampilkan kompetensi

Situation

Kandidat menjelaskan tugas mereka dalam

situasi tersebut

Task

Kandidat menjelaskan tindakan yang mereka lakukan dalam situasi tersebut

Action

Kandidat menjelaskan hasil dari tindakan yang

dilakukan pada situasi tersebut

Result

ALUR TANYA JAWAB

Pertanyaan pembuka

Jawaban Umum

Pertanyaan probing

Jawaban Rinci

Assessment Centre

Simulator

KARAKTERISTIK ASSESSMENT CENTRE

Teknik evaluasi bervariasi

Melibatkan banyak asesor

Keterkaitan dengan pekerjaan di

masa mendatang

Validitas metode tertinggi

dibanding metode lain

Mengapa memilih AC?

Ciri khas Assessment Centre (Byham,

2012)

Simulasi AC (1)

Berespon terhadap surat-surat yang

masuk

In-tray Simulation

Mendiskusikan permasalahan

dalam kelompok

Leaderless Group

Discussion

Melakukan kajian dan pemecahan

masalah

Problem Analysis

Bermain peran untuk mengatasi

masalah yang terjadi

Role Play

Simulasi AC (2)

Membuat perencanaan dan

pengelolaan sumber daya secara efektif

Scheduling

Mengumpulkan informasi penting

dalam rangka mengambil keputusan

Fact Finding

Terlibat dalam simulasi bisnis dan

memiliki peran dalam

penyelesaian masalah

Business Simulation

Melakukan presentasi untuk

memaparkan kajiannya

Presentation

COVERAGE MATRIX

Achi

evem

ent

Orie

ntat

ion

Prob

lem

Sol

ving

Anal

ytic

al T

hink

ing

Plan

ning

Org

anizi

ng

Deve

lop

Oth

ers

Lead

ersh

ip

Rela

tions

hip

Build

ing

Cust

omer

Ser

vice

Orie

ntat

ion

Scheduling

Role Play

Fact Finding

Leaderless Group

Discussion

Problem Analysis

In-tray Simulation

COMPETENCY

MET

ODE

ASS

ESSM

ENT

PPM - Manajemen

Jl. Menteng Raya No. 9 Jakarta 10340

I N D O N E S I A

Telp. +62 21 230 0313

Fax +62 21 230 2051

www.ppm-manajemen.ac.id