Serba-Serbi MPasi WHO Menu Tunggal

8/17/2019 Serba-Serbi MPasi WHO Menu Tunggal

1/7

Serba-Serbi MPasi WHO Menu Tunggal

Horeee...aku mulai menyicip MPasi

Apa itu MPasi menu tunggal?

Dalam panduan MPasi WHO menu tunggal, adalah menu yang terdiri hanya satu bahan makanansaja. Dan, diberikan pada bayi ketika berusia !" hari, terhitung pemberian menu tunggal adalah

#$ hari atau selama dua minggu.

Apa saja menu tunggal itu?

Menu tunggal apa saja, beraneka ragam. %amun agar bayi tidak terkejut, saya memutuskan untuk memberikan menu tunggal pertama buat Pendar& puree pisang ambon. 'elain kandungannya

bagus, mudah dicerna, lembut, rasanya le(at. )ebanyakan bayi menyukainya.

*enar saja untuk hari pertamanya, meski ekspresinya sedikit terkejut, dengan gerakan lidah yangmasih menyerupai menghisap A'+ lidah menjulur keluar sehingga seolah gerakan melepeh

MPasi-, puree pisang ambon yang saya berikan sendok makan orang de/asa habis. 'elanjutnya

saya memberikan MPasi menu tunggal sehari #0 dengan takaran 1 sendok makan orang

de/asa.

Mengapa saya berikan sehari #0, kadang pagi saja, kadang pagi dan sore?

)arena mood bayi itu berubah#ubah, kadang juga bayi masih perlu adaptasi. )alau dipaksadijejali MPasi secara berlebihan, ka/atirnya justru trauma. 'elain jeda pemberian MPasi, lama

menyuapi juga perlu diperhatikan, tidak boleh lebih dari 2" menit. 3ika sudah 2" menit,

/alaupun mangkok makanan bayi masih berisi MPasi banyak, letakkan jauh#jauh dari bayi, stop4

http://www.duniaeni.com/2015/10/serba-serbi-mpasi-who-menu-tunggal.htmlhttp://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/2015/10/serba-serbi-mpasi-who-menu-tunggal.html


2/7

Hal ini selain menjaga agar bayi tidak trauma, juga merendam emosi kita yang kalut. Pasti dong,

setiap ibu akan kalut kalau MPasi masih sisa banyak... huhuhu. *ahkan ibu retan stres,hehehe..ngaku deh. %amun bila bayi terlanjut trauma Mpasi, sehingga menolak dan 56M

gerakan tutup mulut- atau menangis saat disuapi... '6OP4 Hentikan MPasi, cukup A'+ saja

selama # hari.6idak usah ka/atir ya, *u. Pada a/al pengenalan MPasi, kalau hanya # hari stop MPasi, bayi

masih cukup diberi asupan A'+ saja kok. Pendar pernah mengalami ini, dan alhamdullilah pasca

libur MPasi na7su makannya laju lagi.

Dalam pemberian MPasi menu tunggal, kita harus mengamati reaksinya pada bayi. *uah pir

membuat Pendar diare, dan saya menghentikannya dengan puree apel kukus. 'ementara puree

kacang merah, untuk pertama kali dikonsumsi membuat Pendar sembelit. 'embelit hilangdengan sedikit puree pir, sebab puree pepaya tidak nendang /aktu saya kasih untuk sembelitnya.

Hari#hari selanjutnya setelah mengenal puree buah, sayuran, biji#bijian yang mengandung

karbohidrat, protein nabati, selama seminggu. 'aya mencoba merambah ke puree proteinhe/ani... sedikit deg#deg8an loh.

Mengapa deg#deg8an?

)arena kedua kakaknya Pendar, dulu mengenal protein he/ani setelah berusia ! bulan ke atas.

saya ka/atir terjadi alergi gatal#gatal, ruam dsb. 6api mengingat apa yang pernah saya baca plusin7o dari teman#teman, MPasi panduan WHO itu memang tidak menganjurkan bayi memantang

makanan, semakin cepat dikenali beragam makanan, semakin baik e7eknya. 'elain bayi kelak

jadi doyan segala jenis makanan sehat, juga kebutuhan asupan nutrisi dll terpenuhi sehingga

perkembangannya pesat.

*ismillah, saya memulai dengan kuning telur burung puyuh sebutir...habis. Dan, Alhamdulllilah,

aman. 6idak ada alergi apa#apa, yessss4'elanjutnya melaju ke yang lebih ekstrim lagi istilah saya sih hehehehe-, ikan lele, aman. 9anjut

belut, mujair, ayam, hati ayam, aman semua. Daging sapi belum saya kenali karena teksturnya

lebih liat, keras.

Oya, semua proses MPasi menu tunggal saya saring, karena tekstur disaring secara manual lebih

bagus ketimbang diblender. 9idah bayi lebih bisa merasakan teksturnya. 6api, memang sih perlu

/aktu dan tenaga ekstra. 6api, kalau lebih asyik diblender ya, silakan saja. :ang penting MPasi jangan encer, tapi kental sehingga saat diterbalikan...MPasi tidak tumpah dari mangkuknya.

;uma dalam prosesnya puree pir, melon, meski kental tetap tidak berbentuk padat.

3ika bayi anda mengalami alergi, jangan sedih ya, *u. 'top menu yang membuat alergi tersebut

dan coba lagi sebulan kemudian. Hal ini sudah saya praktekan pada Pendar, ternyata pir tidak

membuatnya diare lagi.

*erikut ini beberapa MPasi menu tunggal yang sempat saya simpan, semoga berman7aat &


3/7

Puree )entang

Puree Apel Merah dikukus-

Pure Pisang Ambon

https://www.blogger.com/goog_1552207547http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/https://www.blogger.com/goog_1552207547https://www.blogger.com/goog_1552207547http://www.duniaeni.com/http://www.duniaeni.com/


4/7

Puree )abocha karbohodrat-

)uning telur ayam kampung protein he/ani-

http://2.bp.blogspot.com/-lpMeGyK2Uns/VizdS6AIh1I/AAAAAAAABeg/yGZWgQw_wzM/s1600/Mpasi1.jpghttp://2.bp.blogspot.com/-YEpWxQCv88A/VizdJJhuuPI/AAAAAAAABeM/ow5U4qerNUM/s1600/kabocha.jpg


5/7

Puree Melon

)etika memberikan puree kacang hijau sebagai menu tunggal, Pendar doyan. 6api,

pemberian berikutnya saya iseng memberikan puree kacang hijau dengan saos pisang

ambon sedikit puree pisang ambon-. 6ernyata rasanya jadi le(at, dan Pendar semakin

suka.

http://4.bp.blogspot.com/-P33aqShW-54/Vizf6K8OrYI/AAAAAAAABfA/iom8IHzyOuI/s1600/MPasi3.jpghttp://4.bp.blogspot.com/-eheyVSlyR3A/VizdS-ht8BI/AAAAAAAABec/yk1oPgLQRp8/s1600/Mpasi2.jpg


6/7


7/7

+ni puree kentang, supaya lebih le(at dan bayi suka, saya coba#coba memberinya saos ikan lele

ikan lele diblender-

Dalam menu tunggal ini, saya mencampurkan A'+ untuk perisa maupun agar teksturnya tidak terlalu kental. A'+ tetap terus lanjut yaaa, meski sudah MPasi, sebab keuntungan A'+ disaat

sudah mengenal MPasi akan membantu perkembangan sel#sel usus juga papilla lidah sehinggana7su makan bayi baik. Di dalam A'+ juga terdapat en(im pencerna karbohidrat, lemak, protein,sehingga asupan tercerna dengan baik.
http://3.bp.blogspot.com/-rtD48OHPKAc/Vizh-9ZvnBI/AAAAAAAABfU/1JZm8S2p_WU/s1600/pure%2Bkentang.jpg

Documents

Serba-Serbi MPasi WHO Menu Tunggal