25
SELURUH TUTORIAL INI ADALAH HAK CIPTA DARI PT. CILSY FIOLUTION INDONESIA UNTUK EBOOK DAN TUTORIAL BERKUALITAS LAINNYA SILAHKAN KUNJUNGI WWW.CILSY.ID . SILAHKAN MEMBACA DAN MEMBAGIKAN EBOOK INI TANPA MENGUBAH APAPUN ISI DAN HAK CIPTA DIDALAMNYA.

SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

SELURUH TUTORIAL INI ADALAH HAK CIPTA DARI

PT. CILSY FIOLUTION INDONESIA

UNTUK EBOOK DAN TUTORIAL BERKUALITASLAINNYA SILAHKAN KUNJUNGI WWW.CILSY.ID.

SILAHKAN MEMBACA DAN MEMBAGIKAN EBOOKINI TANPA MENGUBAH APAPUN ISI DAN HAKCIPTA DIDALAMNYA.

Page 2: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

EBOOK BELAJAR ROUTING OSPFDI MIKROTIKBY : AGIE - WWW.CILSY.ID

Halloooo disini kita akan membahas tentang routing OSPF (Open ShortestPath First) dan juga dengan contoh topologi sederhana serta konfigurasi routingOSPF pada GNS3 menggunakan mikrotik.

Nah apa sih OSPF itu ? Routing ospf merupakan protokol routing yangmemanfaatkan algoritma Djikstra dalam pemilihan route terbaiknya.

Fungsi utama algoritma Djikstra, yaitu mencari cost minimum menujuswitch selanjutnya (yang bertetangga dengan switch tersebut).

Cost dari setiap link ditentukan dari bandwidth yang dimiliki oleh linktersebut.

Semakin besar bandwidth yang dimiliki maka semakin kecil cost yangdimiliki oleh link tersebut.

Bandwidth dapat diatur untuk menentukan cost OSPF denganmengkonfigirasi kecepatan bandwidth nya. Salah satu cara untukmenghitung cost adalah membagi 100.000.000 dengan bandwidth yangdimiliki oleh sebuah link.

Pada umumnya jaringan ethernet dianggap memiliki bandwidth 10 Mbps,maka cost untuk link tersebut adalah 10. Tiap link yang menggunakanfast ethernet sebagai media penghubung mempunyai bandwidth 10Mbps,jika menggunakan bandwidth sebagai metode penjaluran maka bandwidthyang mempunyai kapasitas besar yang akan dipilih sebagai jalur terbaik.Untuk menghitung bandwidth dilakukan dengan rumus OSPF yaitu 108 /bandwidth

Page 3: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Dalam ospf terdapat sebuah area, dimana area tersebut membagi satutopologi menjadi beberapa area. Tipe area yang terbentuk menjadi suatutopologi jaringan dibagi menjadi :

a. Area backboneMerupakan jalur utama dalam OSPF karena memiliki informasitopologi dan routing seluruh jaringan OSPF dan biasaya ditandaidengan alamat 0.0.0.0 atau Area 0.b. Area standartMerupakan area – area lain selain area 0 beserta area yang tidakdikonfigurasi atau dimodifikasi.c. Sub areaMerupakan area paling akhir atau ujung dari suatu jaringan, tidakada cabang – cabang lagi sehingga area ini tidak menerimainformasi dari luar, dia hanya menerima informasi dari routertetangganya untuk hubungan ke luar menggunakan default route.

Kalian pasti bertanya – tanya kan kenapa sih harus ada area di routingospf? karena OPSF merupakan protokol routing yang menggunakankonsep hirarki routing, dengan kata lain OSPF mampu membagi-bagijaringan menjadi beberpa tingkatan. Tingakatan-tingkatan ini diwujudkandengan menggunakan sistem pengelompokan yaitu area.

Sebelum kita konfigurasi setiap router lebih baik nya kita membuattopologi terlebih dahulu, cara membuat topologi di GNS3 sebagai berikut :

Drag icon mikrotik, switch dan PC ke lembar kerja sesuai dengan topologikemudian susun dan sambungkan setiap perangkat menggunakan kabel.

Jika adapter mikrotik kurang bisa ditambahkan dengan cara double clikpada mikrotik, pilih network, tambahkan adapter sesuai dengankebutuhan. Susun tataletak perangkat agar dapat dilihat dengan jelas danrapih, sebelum konfigurasi kita harus menyalakan perangkat nya dengancara pilih icon play pada menubar.

Page 4: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Untuk masuk ke console router dengan cara klik kanan pada router pilihconsole kemudian username : admin password : <kosong>

Page 5: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca
Page 6: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

KONFIGURASI ROUTING OSPF SINGLE AREA

Nah sudah dijelaskan bahwa area backbone merupakan area inti darisebuah jaringan, dapat dilihat dari topologi diatas semua mikrotikterhubung satu sama lain dalam satu area backbone. Dalam topologi diatas terdapat 3 buah mikrotik dan 3 buah PC yang terhubung denganmasing – masing mikrotik. Setiap mikrotik terdapat 3 interface yangmempunyai network berbeda – beda karena sebuah router berfungsiuntuk menghubungkan network – network yang berbeda.

Sebelum membuat topologi di atas kita harus install iso mikrotik dahulu diGNS3 nya, setelah itu pilih mikrotik dan letakan sesuai dengan topologikemudian tambahkan switch sebagai penghubung antara router denganPC kemudian tambahakn PC sesuai dengan keinginan, disini kita membuat3 buah PC yang saling terhubung ke router.

Page 7: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Jika semua sudah disusun kemudian kita pasang kabel pada interface disetiap perangkat, disesuaikan dengan topologi di atas.

1. Konfigurasi mikrotik 1a. Mengatur IP address sesuai dengan topologi dan sesuaidengan interface router. Interface router di GNS3 harus lah di tambah1 jika pada konfigurasinya, contoh pada mikrotik 1 terdapat interface“e1” maka pada konfigurasi di terminal merupakan ether2. Untukmelihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”Untuk menambahakan konfigurasi ospf dengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

Page 8: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

c. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 1 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ ip route print ”

2. Konfigurasi mikrotik 2a. Sama hal nya dengan konfigurasi mikrotik1, pertamatambahan IP Address pada setiap inteface nya dan ganti namarouternya.Untuk melihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

Page 9: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”Untuk menambahakan konfigurasi ospf dengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

c. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 2 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ ip route print ”

Page 10: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

3. Konfigurasi mikrotik 3a. Sama hal nya dengan konfigurasi mikrotik1, pertamatambahan IP Address pada setiap inteface nya dan ganti namarouternya.Untuk melihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”

Page 11: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Untuk menambahakan konfigurasi ospf dengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

c. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 2 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ ip route print ”

4. Konfigurasi PC 1a. Memberi IP pada PC 1 dengan perintah :“ ip <ip address> <gateway> ”

b. Mengecek IP pada PC 1 dengan perintah :“show ip”

Page 12: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

c. Jika semua PC sudah dikasih alamat IP Address maka kita bisacek koneksi apakah semua PC dapat berhubungan dengan PC yanglainnya. Cara cek koneksinya dengan perintah ping.“ping <ip tujuan>”

d. Cek jalur pengiriman paket dari PC 1 ke PC yang lainnyadengan perintah :“trace <ip tujuan>”Dapat dilihat pada pemilihan jalur dari PC 1 ke PC 2 melewatinetwork 20.20.20.0 dan dari PC 1 ke PC 3 melewati network30.30.30.0

5. Konfigurasi PC 2a. Memberi IP pada PC 2 dengan perintah :“ ip <ip address> <gateway> ”

Page 13: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

b. Mengecek IP pada PC 2 dengan perintah :“show ip”

c. Jika semua PC sudah dikasih alamat IP Address maka kita bisacek koneksi apakah semua PC dapat berhubungan dengan PC yanglainnya. Cara cek koneksinya dengan perintah ping.“ping <ip tujuan>”

d. Cek jalur pengiriman paket dari PC 2 ke PC yang lainnyadengan perintah :“trace <ip tujuan>”Dapat dilihat pada pemilihan jalur dari PC 2 ke PC 1 melewatinetwork 20.20.20.0 dan dari PC 2 ke PC 3 melewati network10.10.10.0

Page 14: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

A. Konfigurasi PC 3a. Memberi IP pada PC 3 dengan perintah :“ ip <ip address> <gateway> ”

b. Mengecek IP pada PC 3 dengan perintah :“show ip”

c. Jika semua PC sudah dikasih alamat IP Address maka kita bisacek koneksi apakah semua PC dapat berhubungan dengan PC yanglainnya. Cara cek koneksinya dengan perintah ping.“ping <ip tujuan>”

d. Cek jalur pengiriman paket dari PC 3 ke PC yang lainnyadengan perintah :“trace <ip tujuan>”Dapat dilihat pada pemilihan jalur dari PC 3 ke PC 1 melewatinetwork 30.30.30.0 dan dari PC 3 ke PC 2 melewati network

Page 15: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

10.10.10.0 maka dapat disimpulkan bahwa routing OSPF dapatmenentukan jalur terbaik dengan memperhitungkan Cost yang kecildan jalur tercepat atau terpendek.

Nah diatas merupakan penjelasan serta tutorial konfigurasi routing OSPFsingle area, dimana hanya terdapat area backbone atau area inti saja.Selanjutnya kita akan mencoba konfigurasi routing OSPF multi area, jaditerdapat lebih dari 1 area dan dengan topologi serta jumlah router yanglebih banyak lagi. Okeee selamat mencoba yaaaaa

Page 16: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

KONFIGURASI ROUTING OSPF MULT I AREA DI GNS3

Pada bagian ini kita akan mencoba untuk belajar bagaimana melakukanrouting ospf dengan multi area. Topologi yang digunakan adalah sepertigambar diatas. Diatas kita membagi menjadi 3 area, yaitu ada area 1,area backbone dan area 2. Hal ini dilakukan untuk keamanan. Contohimplementasinya adalah misalnya kita punya ISP. Lalu kita set area 1 iniuntuk router-router kita di daerah kecamatan Cicendo Bandung,sedangkan untuk area 2 adalah router-router kita di daerah kecamatanSarijadi Bandung.

Langsung saja kalian pasang-pasang kabel dan perangkatnya di GNS3 lalulakukan konfigurasi dibawah ini :

1. Konfigurasi mikrotik 1a. Mengatur IP address sesuai dengan topologi dan sesuaidengan interface router. Interface router di GNS3 harus lah di tambah1 jika pada konfigurasinya, contoh pada mikrotik 1 terdapat interface“e1” maka pada konfigurasi di terminal merupakan ether2. Untukmelihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”

Page 17: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”Berdasarkan topologi mikrotik 1 terdapat di area backbone, makakonfigurasi OSPF di area backbone. Untuk menambahakankonfigurasi ospf dengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

c. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 1 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :

Page 18: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

“ ip route print ”

2. Konfigurasi mikrotik 2a. Mengatur IP address sesuai dengan topologi dan sesuaidengan interface router. Interface router di GNS3 harus lah di tambah1 jika pada konfigurasinya, contoh pada mikrotik 1 terdapat interface“e1” maka pada konfigurasi di terminal merupakan ether2. Untukmelihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :

Page 19: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

“routing ospf area print”Berdasarkan topologi router 2 terletak diantara area 1 dan backbonemaka kita harus menambahkan area 1 pada router, pada topologiarea 1 terdapat di interface yang terhubung ke user. Untukmenambahkan area dengan perintah :“ routing ospf area add name=’nama_area’ area-id=’idarea’ ”

c. Konfigurasi routing OSPF berdasarkan area pada topologidengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

d. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 2 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ ip route print ”

Page 20: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

3. Konfigurasi mikrotik 3a. Mengatur IP address sesuai dengan topologi dan sesuaidengan interface router. Interface router di GNS3 harus lah di tambah1 jika pada konfigurasinya, contoh pada mikrotik 1 terdapat interface“e1” maka pada konfigurasi di terminal merupakan ether2. Untukmelihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”Berdasarkan topologi router 3 terletak diantara area 2 dan backbonemaka kita harus menambahkan area 2 pada router, pada topologiarea 2 terdapat di interface yang terhubung ke user. Untukmenambahkan area dengan perintah :“ routing ospf area add name=’nama_area’ area-id=’idarea’ ”

Page 21: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

c. Konfigurasi routing OSPF berdasarkan area pada topologidengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

d. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 3 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwaterdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ routing ospf network print ”

4. Konfigurasi mikrotik 4a. Mengatur IP address sesuai dengan topologi dan sesuaidengan interface router. Interface router di GNS3 harus lah di tambah1 jika pada konfigurasinya, contoh pada mikrotik 1 terdapat interface“e1” maka pada konfigurasi di terminal merupakan ether2. Untukmelihat interface pada router, dengan perintah :“ interface print ”

Page 22: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

Untuk menambahkan IP addres dengan perintah :“ ip address add address=’ip address’ interface=’ether’ ”Untuk memberika nama router dengan perintah :“ system identity set name=<nama>”Untuk melihat IP Address dengan perintah :“ip address print”

b. Konfigurasi routing OSPF dengan mengenalkan network –network tetangga router tersebut. Di dalam OSPF terdapat area,untuk melihat area yang terdapat pada router tersebut denganperintah :“routing ospf area print”Berdasarkan topologi mikrotik 4 terdapat di area backbone, makakonfigurasi OSPF di area backbone. Untuk menambahakankonfigurasi ospf dengan perintah :“routing ospf network add network=<network ip>area=<areanya> ”Untuk melihat hasil routing OSPF dengan perintah :“ routing ospf network print ”

c. Jika semua mikrotik sudah di konfigurasi OSPF maka tabelrouting pada mikrotik 4 seperti ini. Huruf “o” menunjukan bahwa

Page 23: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

terdapat routing OSPF pada tabel routing. Untuk melihat tabel routingdengan perintah :“ ip route print ”

5. Konfigurasi PC 1e. Memberi IP pada PC 1“ ip <ip address> <gateway> ”

f. Cek IP pada PC 1“show ip”

g. Cek koneksi PC1 mengirim paket PING ke PC2“ping <ip tujuan>”

h. Cek jalur pengiriman paket dari PC1 ke PC2. Dapat dilihat jaluryang dipilih melalui network 10.10.10.0 dan 20.20.20.0“trace <ip tujuan>”

Page 24: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

6. Konfigurasi PC 2a. Memberikan IP pada PC 2“ ip <ip address> <gateway> ”

b. Cek IP pada PC 2“show ip”

c. Cek koneksi PC2 mengirim paket PING ke PC1“ping <ip tujuan>”

d. Cek jalur pengiriman paket dari PC2 ke PC1. Dapat dilihat jaluryang dipilih melalui network 20.20.20.0 dan 10.10.10.0“trace <ip tujuan>”

Page 25: SELURUHTUTORIALINIADALAHHAKCIPTADARI PT ... · seluruhtutorialiniadalahhakciptadari pt.cilsyfiolutionindonesia untukebookdantutorialberkualitas lainnyasilahkankunjungi. silahkan membaca

ANDA SUKA DENGAN MATERI EBOOK INI?UNTUK LANJUTAN MATERI EBOOK INI ANDA BISABERLANGGANAN LANGSUNG DI LINK BERIKUT :https://www.cilsy.id/lessons/tutorial-mikrotik-lulus-mtcre-bagian-1