59
PT Holcim Indonesia Tbk Annual Report 2006 Laporan Tahunan 2006 Safety First

Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

aPT Holcim Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2005

PT Holcim Indonesia Tbk

Annual Report 2006

Laporan Tahunan 2006 Safety First

Page 2: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbkb

Page 3: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

1PT Holcim Indonesia Tbk

Be seenTerlihat

Be safeAman

Be surePasti

Utamakan keselamatan...tidak ada kompromi.

Financial Review 32Tinjauan Keuangan

Occupational Health & Safety 36Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Community Relations 38Hubungan dengan Masyarakat

Corporate Governance 42Tata Kelola Perusahaan

Report of the Audit Committee 49Laporan Komite Audit

Financial Statements iLaporan Keuangan

Company Profile 2Profil Perusahaan

2006 Achievements 4Prestasi Tahun 2006

Financial Highlights 6Ikhtisar Keuangan

Message from the President Commissioner 8Sambutan Presiden Komisaris

Report of the President Director 20Laporan Presiden Direktur

Safety - The 2006 Report Theme 32Keselamatan Kerja - Tema Laporan 2006

Contents Daftar Isi

Safety first ... no compromise.

Safety alertSinyal keselamatan

Safely litLampu peringatan

Safe deliveryPengiriman yang aman

Page 4: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk2

MissionPT Holcim Indonesia Tbk (Holcim Indonesia or the Company), through the manufacture and sale of cement, concrete, aggregates and the development of people, will deliver the maximum sustainably profitable return to shareholders while maintaining a responsible duty of care to all stakeholders.

Vision To be the best performing and most respected Indonesian company in our industry, ranked amongst the best in the Holcim Group.

Production SitesOperating two cement plants at Narogong and Cilacap and the single largest stone quarry in Java, Holcim Indonesia has a finished-cement capacity of 7.9 million tonnes. Holcim Indonesia is the leading integrated producer of cement, concrete and aggregates (crushed stone and sand) in its market.

The Company has two subsidiaries, PT Holcim Beton (ready-mixed concrete and aggregates operator) and PT Wahana Transtama (transportation company).

Company Profile

MisiPT Holcim Indonesia Tbk (“Holcim Indonesia” atau “Perusahaan”), melalui produksi dan penjualan semen, beton jadi dan agregat serta pengembangan sumber daya manusia, akan menghasilkan keuntungan maksimum yang berkelanjutan kepada para pemegang saham dengan tetap memberikan perhatian penuh kepada semua pihak yang berkepentingan.

VisiMenjadi perusahaan Indonesia yang memiliki kinerja terbaik dan terpandang di industri semen serta menjadi salah satu perusahaan terbaik di dalam Grup Holcim.

Fasilitas ProduksiMemiliki dua pabrik semen yang beroperasi di Narogong dan Cilacap serta tambang agregat terbesar di pulau Jawa dengan kapasitas terpasang produksi semen sebesar 7,9 juta ton. Holcim Indonesia adalah produsen terkemuka yang menghasilkan semen, beton jadi dan agregat (kerikil dan pasir), secara terintegrasi di pasar.

Perusahaan memiliki dua anak perusahaaan, PT Holcim Beton (operator beton jadi dan agregat) dan PT Wahana Transtama (operator transportasi).

Page 5: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

3PT Holcim Indonesia Tbk

Profil Perseroan

Milestones

1971Founded as the first privately owned cement producer in Indonesia.

1977The first company in Indonesia to be listed on the newly established Jakarta Stock Exchange.

2001Holcim Group acquires majority shareholding controlling 77.33 per cent of the paid up capital.

2005New product Serba Guna cement launched.

2006PT Semen Cibinong Tbk renamed PT Holcim Indonesia Tbk.

Peristiwa Penting

1971Berdiri sebagai produsen semen swasta pertama di Indonesia.

1977Merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta yang baru dibentuk.

2001Grup Holcim menjadi pemegang saham mayoritas dan pengendali dengan memiliki jumlah saham 77,33 persen dari modal disetor.

2005Produk baru semen Serba Guna secara resmi diluncurkan.

2006PT Semen Cibinong Tbk berganti nama menjadi PT Holcim Indonesia Tbk.

Page 6: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk4 PT Holcim Indonesia Tbk4

2006 Achievements

Managing the Brand - for Reputation and Recognition■■ Launched■the■Holcim■brand■in■Indonesia■via■marketing■and■publicity■campaign.■■ Increased■Holcim■Indonesia■visibility■through■retail■branding,■a■strengthened■

supply■chain■and■a■trade■programme.■■ Launched■Solusi■Rumah■-■affordable■housing■and■a■dynamic■new■business■model.

Managing Costs and Working Capital■■ Increased■cash■generation■by■reducing■net■working■capital■by■Rp■250■billion.■■ We■disposed■of■several■redundant■or■obsolete■assets■within■our■asset■reduction■

programme.■■ Expanded■the■AFR■(Alternative■Fuel■and■Raw■Materials)■programme■–■

contributing■to■the■environment■and■reducing■fuel■costs.■■ Rationalised■product■distribution■–■immediate■cost■savings.

Managing for People■■ Achieved■zero■lost■time■injuries■among■all■Cilacap■employees■throughout■2006.■■ Awarded■“The■Most■Caring■Company■for■Safety■in■Indonesia”■-■presented■by■

DuPont■&■Warta■Ekonomi.■■■ Attained■SMK3■Gold■Flag■and■OHSAS■18001■Certification.■■ Holcim■Mason■Academy■and■‘Ecosim’■business■programmes:■provided■masons■

with■building■skills,■and■trade■partners■with■the■tools■to■enhance■their■business.■■■ Leadership■and■knowledge:■invested■US$■2■million■on■developing■our■employees■

through■courses■held■in■Indonesia,■SE■Asia■and■Europe.■■ Ran■a■companywide■organisational■climate■survey■and■established■a■Managers’■

Forum■in■the■interests■of■encouraging■dialogue.■■ Continued■self■help■initiatives■for■local■communities■through■our■Community■

Advisory■Panels■-■arranging■micro■credit■and■employment.

Page 7: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

5PT Holcim Indonesia Tbk 5PT Holcim Indonesia Tbk

Prestasi Tahun 2006

Mengelola Merek - Menjaga Nama Baik dan Memperoleh Pengakuan■■ Meluncurkan■merek■Holcim■di■Indonesia■lewat■pemasaran■dan■kampanye■publik.■■ Mengupayakan■agar■Holcim■Indonesia■lebih■dikenal■masyarakat■melalui■toko■

pengecer,■membangun■jaringan■pasokan■yang■lebih■kuat■dan■memperkuat■program■niaga.

■■ Meluncurkan■program■Solusi■Rumah■–■pembangunan■rumah■dengan■biaya■terjangkau,■dan■menciptakan■model■bisnis■baru■yang■dinamis.

Mengelola Biaya dan Modal Kerja■■ Meningkatkan■jumlah■kas■dengan■mengurangi■modal■kerja■bersih■sebesar■Rp■250■

miliar.■■ Kami■sudah■mengurangi■beberapa■aset■yang■sudah■tidak■terpakai■melalui■program■

pengurangan■aset.■■ Mengembangkan■program■AFR■(bahan■bakar■dan■baku■alternatif)■–■sebuah■

kontribusi■bagi■lingkungan■dan■juga■menekan■ongkos■bahan■bakar.■■ Merasionalisasi■kegiatan■distribusi■produk■kepada■pihak■lain■–■untuk■menghemat■

biaya.

Mengelola Sumber Daya Manusia■■ Mencapai■“nil“■jam■kerja■tanpa■cedera■untuk■karyawan■Cilacap■selama■tahun■2006.■■ Memperoleh■penghargaan■“The Most Caring Company for Safety in Indonesia”■–■dari■

DuPont■&■majalah■Warta■Ekonomi.■■ Memperoleh■Sertifikat■Bendera■Emas■SMK3■dan■OHSAS■18001.■■ Program■Akademi■Ahli■Bangunan■dan■‘Ecosim’:■memberikan■pelatihan■bagi■ahli■

bangunan■dalam■ketrampilan■teknik■konstruksi,■dan■menyediakan■sarana■bagi■mitra■usaha■untuk■pengembangan■bisnis■mereka.

■■ Kepemimpinan■dan■menambah■wawasan■pengetahuan■–■menginvestasikan■dana■sebesar■US$■2■juta■untuk■membina■karyawan■kami■melalui■pelatihan■di■Indonesia,■Asia■Tenggara■dan■Eropa.

■■ Merampungkan■survei■iklim■kerja■karyawan■dan■membentuk■Forum■Manajer■guna■mendorong■terjalinnya■dialog.

■■ Melanjutkan■program■usaha■mandiri■bagi■masyarakat■sekitar■pabrik■■melalui■Forum■Konsultasi■Masyarakat■–■membantu■mengatur■kredit■usaha■kecil■dan■penciptaan■lapangan■kerja.

Page 8: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk6

Financial Highlights

1 not including increment from revaluation of fixed assets2 2002 to 2004 is recomputed for comparative purposes

(in million Rupiah, except Earnings / (Loss) per Share and Financial Ratios)

Sales Volume Data

Cement & Clinker Sales including Exports(in thousand tonnes)

Cement & Clinker Exports (in thousand tonnes)

Ready Mixed Concrete Shipments (in thousand m3)

Aggregates Sales (in thousand tonnes)

Sales and Earnings

Net Sales

Gross Profit

Income (Loss) from Operation

Earnings Before Interest, Tax, Depreciation & Amortisation (EBITDA)

Net Income (Loss)

Earnings / (Loss) per Share

Number of Shares (in thousands)

Financial Position

Net Working Capital

Total Assets

Total Investments 1

Total Liabilities

Total Equity

Financial Ratios

Current Ratio

Debt to Total Assets 2

Debt to Total Equity

Net Income (Loss) to Total Equity

Net Income (Loss) to Total Assets

EBITDA Margin (EBITDA / Sales)

2006 2005 2004 2003 2002

6,077 6,593 6,220 6,045 6,070

1,999 1,736 1,659 1,688 2,380

842 883 654 462 375

2,024 1,824 1,740 1,465 1,152

2,993,197 3,017,599 2,368,488 2,240,296 1,978,932

637,159 719,587 171,588 224,567 1,832

6,178 143,095 (69,983) (13,795) (210,728)

449,537 568,899 345,648 393,087 247,706

175,945 (334,081) (533,130) 174,117 502,455

23 (44) (70) 23 66

7,662,900 7,662,900 7,662,900 7,662,900 7,662,900

193,754 446,598 623,587 515,581 332,174

7,065,846 7,324,210 7,520,403 7,647,642 7,713,791

135,369 89,276 143,727 113,271 88,259

4,967,178 5,481,781 5,366,846 4,990,592 5,205,296

2,098,668 1,842,429 2,153,557 2,657,050 2,508,495

1.23 1.67 2.76 2.52 2.14

0.57 0.65 0.62 0.56 0.58

1.9 2.6 2.2 1.6 1.8

0.08 (0.18) (0.25) 0.07 0.20

0.02 (0.05) (0.07) 0.02 0.07

15.0% 18.9% 14.6% 17.5% 12.5%

Page 9: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

7PT Holcim Indonesia Tbk

Ikhtisar Keuangan

1 tidak termasuk selisih nilai penilaian kembali aktiva tetap2 untuk tujuan perbandingan, tahun 2002 sampai dengan 2004dikalkulasi kembali

2006 2005 2004 2003 2002

6,077 6,593 6,220 6,045 6,070

1,999 1,736 1,659 1,688 2,380

842 883 654 462 375

2,024 1,824 1,740 1,465 1,152

2,993,197 3,017,599 2,368,488 2,240,296 1,978,932

637,159 719,587 171,588 224,567 1,832

6,178 143,095 (69,983) (13,795) (210,728)

449,537 568,899 345,648 393,087 247,706

175,945 (334,081) (533,130) 174,117 502,455

23 (44) (70) 23 66

7,662,900 7,662,900 7,662,900 7,662,900 7,662,900

193,754 446,598 623,587 515,581 332,174

7,065,846 7,324,210 7,520,403 7,647,642 7,713,791

135,369 89,276 143,727 113,271 88,259

4,967,178 5,481,781 5,366,846 4,990,592 5,205,296

2,098,668 1,842,429 2,153,557 2,657,050 2,508,495

1.23 1.67 2.76 2.52 2.14

0.57 0.65 0.62 0.56 0.58

1.9 2.6 2.2 1.6 1.8

0.08 (0.18) (0.25) 0.07 0.20

0.02 (0.05) (0.07) 0.02 0.07

15.0% 18.9% 14.6% 17.5% 12.5%

(dalam jutaan Rupiah, kecuali Laba/(Rugi) Bersih per Saham dan Rasio Keuangan)

Data Volume Penjualan

Penjualan Semen & Klinker termasuk Ekspor (dalam ribuan ton)

Ekspor Semen & Klinker (dalam ribuan ton)

Penjualan Beton Jadi (dalam ribuan m3)

Penjualan Agregat (dalam ribuan ton)

Penjualan dan Pendapatan

Penjualan Barang dan Jasa bersih

Laba Kotor

Laba/(Rugi) Usaha

Laba Usaha sebelum Bunga, Pajak, Penyusutan & Amortisasi (EBITDA)

Laba/(Rugi) bersih

Laba /(Rugi) bersih per Saham

Jumlah Saham (dalam ribuan)

Posisi Finansial

Modal Kerja Bersih

Jumlah Aktiva

1Jumlah Investasi

Jumlah Kewajiban

Jumlah Ekuitas

Rasio Keuangan

Rasio Lancar

Rasio Kewajiban terhadap jumlah Aktiva

Rasio Kewajiban terhadap jumlah Ekuitas

Rasio Laba/(Rugi) bersih terhadap jumlah Ekuitas

Rasio Laba/(Rugi) bersih terhadap jumlah Aktiva

Marjin EBITDA (EBITDA/Penjualan)

Page 10: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk8

Message from the President Commissioner

Dear Shareholder,

In my message a year ago I cautioned that global energy prices and higher inflation would herald a slower growth phase for the cement and building materials industry in 2006. In reality, the extent and duration of the slowdown has been protracted, in the wake of Government fuel subsidy adjustments in late 2005.

A structural shift in the economy is now evident, with commodity exports surpassing private consumption in driving GDP growth of 5.5 per cent in 2006. Depressed automotive sales, down 40 per cent and the weak housing market in 2006 were a direct response to the rapid rise in inflation and a sharp increase in interest rates.

The Results for 2006The Company’s performance during 2006 was directly affected by the state of the economy with sales virtually unchanged at Rp 2,993 billion, however, the net profit of Rp 176 billion was an improvement. A stronger Rupiah over the course of the year had a beneficial impact on US Dollar denominated debt, and US$ 35 million in debt repayment has been made.

Market Conditions are ImprovingThe negative growth experienced in Java, the largest of Indonesia’s cement markets, was all the more marked, considering national average growth of 8 per cent per year for the last 30 years and over 13 per cent as recently as the early 1990s. We are seeing some improvement in our cement sales from November and December beginning to carry into 2007, even in the midst of the rainy season, traditionally a slow time for the construction sector. A significant reduction in the level of inflation and lower interest rates support a cautious return to growth.

>Paul Hugentobler, President Commissioner

Presiden Komisaris

Page 11: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

9PT Holcim Indonesia Tbk

Sambutan Presiden Komisaris

Pemegang saham yang terhormat, Dalam sambutan tahun lalu, saya mengingatkan bahwa harga bahan bakar dunia dan angka inflasi yang lebih tinggi akan membuat industri semen dan bahan bangunan pada tahun 2006 lamban pertumbuhannya. Seperti yang kita lihat, akibat pengurangan subsidi bahan bakar yang dilakukan Pemerintah akhir tahun 2005, industri kita tidak juga menunjukkan angka pertumbuhan sebagaimana yang diharapkan.

Perekonomian saat ini terlihat sudah membaik; kenaikan PDB (Pendapatan Domestik Bruto) sebesar 5,5 persen lebih dari separuhnya berasal dari ekspor komoditas. Inilah pertama kalinya komponen di luar konsumsi berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi. Turunnya angka penjualan kendaraan bermotor hingga 40 persen dan pasar perumahan yang lesu pada tahun 2006 merupakan dampak langsung dari melonjaknya inflasi dan tingkat suku bunga.

Kinerja Perusahaan Tahun 2006Kinerja Perusahaan sepanjang tahun 2006 dipengaruhi kondisi ekonomi yang tidak menggembirakan seperti yang disebutkan di atas. Hampir tidak ada perubahan dalam angka penjualan, yaitu Rp 2.993 miliar. Namun demikian, laba bersih sebesar Rp 176 miliar menunjukkan adanya peningkatan. Karena mata uang Rupiah lebih kuat selama tahun 2006, dampaknya positif terhadap posisi keuangan Perusahaan yang mempunyai hutang dalam mata uang dolar AS. Perusahaan sudah melakukan pembayaran hutang sebesar US$ 35 juta.

Kondisi Pasar Membaik Pertumbuhan negatif di pulau Jawa, yang merupakan pasar semen terbesar di Indonesia, sangat terlihat kontras mengingat selama 30 tahun terakhir angka pertumbuhan rata-rata nasional tercatat sebesar 8 persen, dan pada awal tahun 1990-an pertumbuhannya malah mencapai lebih dari 13 persen. Memasuki tahun 2007, penjualan semen kami dari November dan Desember membaik hingga memasuki tahun 2007, bahkan di saat musim hujan yang biasanya sektor konstruksi tidak bergairah. Menurunnya tingkat inflasi secara drastis dan suku bunga yang lebih rendah membantu industri kembali tumbuh.

<Holcim Beton supplied the concrete for this power station project in Central Java including slip forming the 260 metre chimney.

<Holcim Beton memasok beton jadi untuk proyek Pembangkit Tenaga Listrik di Jawa Tengah, termasuk pembangunan cerobong setinggi 260 meter.

Page 12: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk10

The Fundamentals Remain StableThe performance of the Company and the cement sector as a whole should be seen in a broader context and we believe substantial opportunities lie ahead. The economic slowdown during 2006 in the largest and most diverse economy within ASEAN has been something of a paradox. Today, Indonesia’s per capita consumption of cement is at a level two thirds lower than that of Thailand and half that of Malaysia. We assess housing needs in Java to be about 6 million units. The World Bank has estimated 43 per cent, or 90 million Indonesians are without electricity, assessed over half the secondary road network as in need of repair and reported public spending on infrastructure having dropped 80 per cent from the levels recorded in the mid 1990s. The need for construction of power plants, roads and bridges, ports, housing and urban development has never been more pressing; Holcim Indonesia is in a strong position and has the capacity to respond.

Governance, Accountability and the Wider CommunityDuring the year the Board of Commissioners has formally reviewed the Company’s business, operating plans and progress reports. Our focus has been to ensure Holcim Indonesia continues to reduce costs while managing all key risks and maintaining its reputation as a responsible, fair, transparent and accountable organisation. Close scrutiny has been paid to the economic impact of the business operations, on environmental management and in social terms, including local community needs, poverty alleviation through self help initiatives and not least, health and safety, the theme adopted in this year’s report.

We were heartened by the rapid response from employees and management to the need of those who suffered from earthquake and tsunami damage inflicted upon the people of Central Java and more recently in the flooding around the capital city. However valuable, short-term humanitarian acts can only do so much: a sustainable approach to manage economic and social development is required. Turning this frame of reference into practical reality, we view the Solusi Rumah initiative,

Message from the President Commissioner

Kondisi Tetap StabilKinerja Perusahaan dan sektor industri semen secara keseluruhan harus dilihat dari konteks yang lebih luas karena kami yakin peluang untuk kembali berkembang sangat besar. Lesunya perekonomian pada tahun 2006 di Indonesia yang merupakan negara terbesar di kawasan ASEAN dengan tingkat keragaman tertinggi bisa kita anggap sebagai suatu paradoks. Saat ini konsumsi semen per kapita di Indonesia dua pertiga lebih rendah dibandingkan dengan Thailand dan setengah lebih rendah daripada Malaysia. Kami memperkirakan bahwa kebutuhan akan perumahan di Jawa mencapai sekitar 6 juta unit. Menurut Bank Dunia, sekitar 43 persen atau 90 juta penduduk Indonesia yang belum menikmati listrik, dan lebih dari separuh jalan sekunder di negara ini dinilai perlu perbaikan. Sementara itu pengeluaran negara untuk pembangunan prasarana turun sebesar 80 persen dibandingkan pertengahan tahun 1990-an. Konstruksi fasilitas pembangkit listrik, jalan dan jembatan, pelabuhan, serta pembangunan rumah dan wilayah perkotaan sudah tidak dapat lagi ditunda, dan Holcim Indonesia siap untuk memenuhi kebutuhan ini.

Tata Kelola, Akuntabilitas dan Masyarakat LuasSelama tahun 2006 Dewan Komisaris telah mengkaji rencana usaha dan operasional Perusahaan serta laporan perkembangannya. Fokus yang kami jalankan adalah memastikan Holcim Indonesia terus berusaha memangkas biaya, mengelola semua risiko dan menjaga reputasinya sebagai Perusahaan yang bertanggung jawab, jujur, terbuka dan dapat dipercaya. Yang juga menjadi perhatian kami adalah dampak secara ekonomis dari kegiatan operasional Perusahaan terhadap lingkungan hidup dan masyarakat termasuk upaya untuk memenuhi kebutuhan warga setempat, memberantas kemiskinan lewat program swadaya masyarakat, serta upaya menerapkan prinsip kesehatan dan keselamatan kerja, yang kami angkat sebagai tema laporan tahun ini.

Kami gembira semua karyawan dan pihak manajemen bergerak cepat membantu mereka yang menderita akibat bencana gempa bumi dan tsunami di Jawa Tengah, dan juga warga yang terkena bencana banjir di Ibukota. Namun demikian, meskipun sangat membantu, aksi kemanusiaan semacam ini hanya akan menolong masyarakat untuk sementara. Untuk

Page 13: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

11PT Holcim Indonesia Tbk

described in more detail on page 25 of this report, as an important step to provide customers and the community at large with a sustainable solution to the vital area of affordable housing.

Appreciation and OutlookThere were some changes in 2006 in the management of the Company. Alok Agarwal was appointed to the Board of Directors at the last General Meeting of Shareholders and we welcome Fazri Yulianto who has served as Director Designate to the Board, pending formal approval of shareholders at the forthcoming annual meeting. We take this opportunity to thank Thomas Dinkel who returns to Switzerland, for his contribution as Finance Director over the last two years. I take this opportunity also to extend our appreciation for the support of our shareholders and stakeholders over the past year.

After a particularly difficult period for the cement industry we look forward with pragmatic optimism as business and consumer sentiment improves. The management of Holcim Indonesia has continued to invest carefully in systems, equipment and most of all in developing discipline and skills among our employees at every level. It is now time to capitalize on strong fundamentals and renewed confidence in the construction and building materials sector.

For and on behalf of the Board of Commissioners,

Paul HugentoblerPresident CommissionerMarch, 2007

Sambutan Presiden Komisaris

itulah pembangunan sosial dan ekonomi harus dilakukan secara berkesinambungan. Berkaitan dengan itu, kami melihat bahwa program Solusi Rumah, yang dibahas secara rinci di halaman 25 dalam laporan ini, merupakan langkah yang penting untuk menyediakan solusi yang berkesinambungan bagi pelanggan dan masyarakat umum yaitu kebutuhan rumah dengan harga yang terjangkau.

Penghargaan dan Tinjauan ke DepanPada tahun 2006 terjadi perubahan dalam manajemen Perusahaan. Alok Agarwal ditunjuk untuk duduk dalam jajaran Direksi oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Kami juga mengucapkan selamat datang kepada Fazri Yulianto yang diangkat sebagai Pejabat Direktur sambil menunggu persetujuan resmi pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan mendatang. Pada kesempatan ini kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Thomas Dinkel yang kembali ke Swiss, atas kontribusinya sebagai Direktur Keuangan selama dua tahun terakhir. Pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih terhadap para pemegang saham maupun para pihak yang berkepentingan atas segala dukungan yang diberikan sepanjang tahun lalu.

Setelah mengalami masa sulit untuk industri semen, kami optimis melangkah ke depan mengingat sentimen usaha dan konsumen sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya. Manajemen Holcim Indonesia terus berupaya keras membenahi sistem dan peralatan serta meningkatkan disiplin dan ketrampilan karyawan di semua jajaran. Inilah saatnya kita memanfaatkan kekuatan yang ada dan menjejakkan langkah dengan keyakinan baru untuk memajukan sektor konstruksi dan bahan bangunan.

Untuk dan atas nama Dewan Komisaris,

Paul HugentoblerPresiden KomisarisMaret 2007

Page 14: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk12 PT Holcim Indonesia Tbk

>Featured through the pages of this annual report are some examples of the attention to detail and quality that Holcim Indonesia invests in personal protective equipment for all employees.

>Beberapa contoh dalam laporan tahunan ini memberikan gambaran betapa besar perhatian yang diberikan terhadap kualitas keselamatan kerja yang diinvestasikan Holcim Indonesia untuk seluruh alat pengaman diri para karyawan.

Page 15: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

13PT Holcim Indonesia Tbk

Safety is a source of:

Strength The strength of Holcim Indonesia is demonstrated through our ability to effect culture change and capture the need for care and pride in safety across our entire organisation. The safety record of 3,318,342 working hours without a Lost Time Injury (LTI) at Cilacap underlines a strong sense of honour and fulfillment.

PerformanceSafety is a key performance indicator. Safety Observation Tours and Hazard Reporting are two integral elements in our leadership programmes to prevent injuries and lost time. The Lost Time Frequency rate improved by 15 per cent and the Severity Rate improved by 42 per cent in 2006.

Passion Our employees have a passion for safety and are our ambassadors in the community, at construction sites and at home.

Keselamatan adalah sumber:

KekuatanKekuatan Holcim Indonesia diperlihatkan melalui kemampuan dalam mempengaruhi perubahan budaya dan menangkap kebutuhan untuk lebih peduli dan lebih menghargai keselamatan kerja di seluruh organisasi. Prestasi keselamatan kerja dengan 3.318.342 jam kerja tanpa cedera dengan kehilangan waktu kerja di Cilacap menggaris bawahi bahwa Holcim Indonesia telah membangun rasa kebanggaan.

KinerjaKeselamatan merupakan indikator kinerja yang penting. Pemeriksaan keliling keselamatan kerja (Safety Observation Tour – SOT) dan pelaporan risiko bahaya merupakan dua elemen integral dalam program kepemimpinan kami, untuk mencegah terjadinya cedera dan hilangnya waktu kerja. Tingkat frekuensi kehilangan waktu kerja membaik sebesar 15 persen sedangkan tingkat keparahan membaik sebesar 42 persen di tahun 2006.

SemangatKaryawan kami memiliki semangat yang kuat dalam hal keselamatan kerja dan merupakan duta di tengah masyarakat, di lingkungan pabrik dan di rumah.

Page 16: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk14

Strength

The safety record of 3,318,342 working hours without a Lost Time Injury (LTI) at Cilacap underlines a strong sense of honour and fulfillment that is evident across our entire Company operations, at quarries, cement and concrete plants, rail and marine operations.

Holcim Indonesia as a whole was a multiple award winner in 2006: ■ Winner of “Indonesia’s Most Caring Company Award for Safety” presented jointly by

DuPont and leading business magazine, Warta Ekonomi. ■ The first company in Indonesia to achieve the SMK3 Gold Standard: awarded by

Sucofindo International Certification Services for safety compliance. ■ Attained OHSAS 18001 Certification. ■ Awarded “The Best Safety Systems of 500 Companies” as assessed by Business Review

magazine. ■ Achieved Holcim OH&S Green Pyramid: signifying the Company has achieved

Occupational Health and Safety (OH&S) best practice for 19 separate elements.

Page 17: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

15PT Holcim Indonesia Tbk

Prestasi keselamatan kerja dengan 3.318.342 jam kerja tanpa cedera dengan kehilangan waktu kerja di Cilacap menggaris bawahi bahwa Holcim Indonesia telah membangun rasa kebanggaan. Hal ini merupakan bukti keselamatan kerja berjalan di seluruh operasional Perusahaan, di penambangan, pabrik semen dan beton, pengoperasian kereta dan laut.

Holcim Indonesia memenangkan berbagai penghargaan di tahun 2006:■■ “Indonesia’s■ Most■ Caring■ Company■ award■ for■ Safety” dari DuPont dan majalah bisnis

terkemuka Warta Ekonomi. ■ SMK3 Gold■ Standard dari Sucofindo■ International■ Certification■ Service di bidang

keselamatan kerja. ■ Sertifikasi OHSAS 18001. ■ Perusahaan yang menerapkan system keselamatan kerja terbaik di antara 500

perusahaan dari majalah Business Review. ■ Holcim K3 Green■Pyramid - menandakan Perusahaan mencapai standar praktik terbaik

untuk 19 elemen K3.

Kekuatan

Page 18: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk16

1

Safety is a key performance indicator. Safety is regarded equally alongside all other crucial assessments of quality and competence in every job. Safety Observation Tours and Hazard Reporting are two integral elements in our leadership programmes to prevent injuries and lost time.

Performance

Lock out and tag out is an essential means to isolate equipment from energy sources before any maintenance or inspection is carried out.

1,500degrees Celcius: vigilance discipline and safety mindedness are vital when handling equipment at extreme temperatures.

A programme to encourage pro-active safety reporting resulted in 1,378 hazard reports in 2006, and 27worthy contributors were each recognised with the award of a new motorcycle. With every report filed another potential hazard is eliminated.

Clean, well maintained production sites are safe and productive – good safety means good business.

2

3

4

3

21

Page 19: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

17PT Holcim Indonesia Tbk

Keselamatan kerja merupakan indikator kinerja yang penting. Keselamatan kerja dinilai sama pentingnya dengan penilaian kualitas dan kemampuan kerja pada setiap pekerjaan. Pemeriksaan keliling keselamatan kerja (Safety Observation Tour – SOT) dan pelaporan risiko bahaya merupakan dua elemen integral dalam program kepemimpinan kami, untuk mencegah terjadinya cedera dan hilangnya waktu kerja.

Kinerja

Penguncian dan pelabelan. Sebagai elemen integral dalam keselamatan sehari-hari, metode ini menghindarkan peralatan operasional dari bahaya sumber energi yang digunakan sebelum pemeliharaan atau pemeriksaan kerja dilakukan.

1.500 derajat Celsius: Saat menggunakan peralatan pada suhu tinggi membutuhkan kewaspadaan dan disiplin yang tinggi serta memperhatikan keselamatan kerja.

Dilaksanakannya program yang bertujuan untuk mendorong karyawan agar pro-aktif melaporkan risiko bahaya, di tahun 2006 terkumpul 1.378 laporan risiko bahaya dan 27 kontributor masing-masing telah memenangkan satu unit sepeda motor baru. Dengan setiap laporan yang masuk maka satu potensi bahaya berkurang.

Lokasi produksi yang terawat dengan baik dan bersih menciptakan lokasi kerja yang aman dan produktif – keselamatan kerja yang baik berarti bisnis yang baik.

1

2

3

4

4

Page 20: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk18

Health and Safety Professionals at Work. Our employees represent a source of livelihood, continuity and leadership in the communities that surround our cement, concrete and aggregates quarrying operations in Java. We believe caring about health and safety is not something to be confined to the workplace – but extended by example and best practice throughout local neighbourhoods.

Our mason training programme provides craftsmen with the professional competence and a duty of care to themselves and fellow workers.

Passion

Page 21: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

19PT Holcim Indonesia Tbk

Profesionalisme dalam Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Karyawan kami menjadi bagian sumber kehidupan yang berkesinambungan dan menjadi pemimpin ditengah-tengah masyarakat di sekitar wilayah operasi produksi semen dan beton jadi serta tambang agregat di pulau Jawa. Kami percaya, bahwa sikap peduli terhadap masalah kesehatan dan keselamatan kerja tidak hanya diterapkan di tempat kerja saja, tetapi juga di masyarakat sekitar kami terus memberi teladan bagaimana menangani masalah kesehatan dan keselamatan kerja yang baik.

Program pelatihan bagi ahli bangunan mengajarkan ketrampilan kerja maupun kepedulian terhadap diri sendiri dan sesama pekerja.

Semangat

Page 22: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk20

Laporan Presiden DirekturTermasuk Tinjauan Operasional

Report of the President DirectorIncluding the Operating Review

A safe journey home. A reminder to everyone who visits or works with Holcim Indonesia.

Pulang ke rumah dengan selamat. Sebuah peringatan bagi setiap orang yang mengunjungi atau bekerja di Holcim Indonesia.

Dear Shareholder,

The ResultsIn an extraordinary year for Indonesia’s cement industry, national demand remained static at a level of 32 million tonnes year on year, in contrast to average growth of over 7 per cent annually over the last five years. In Java, our principal market, the position was worse, with a contraction in demand from 19.6 million tonnes to 19.3 million tonnes, compared with the prior year growth of over 4 per cent. Intense competition within Java drove prices down by as much as 16 per cent from April to August before a rebound, as the rate of inflation and interest rates declined.

Pemegang saham yang terhormat,

Hasil UsahaTahun 2006 merupakan tahun yang kurang menggembirakan bagi perkembangan industri semen di Indonesia mengingat permintaan semen tingkat nasional tahun ini tidak menunjukkan peningkatan dibanding tahun sebelumnya, yaitu tetap pada tingkat 32 juta ton, berbeda dengan lima tahun terakhir dimana kenaikan rata-rata pertumbuhan lebih dari 7 persen per tahun. Di pulau Jawa, yang merupakan pasar utama kami, kondisinya lebih buruk karena permintaan menurun dari 19,6 juta ton menjadi 19,3 juta ton dibanding pertumbuhan tahun sebelumnya yang justru meningkat lebih dari 4 persen dari periode sebelumnya. Sengitnya persaingan di Jawa membuat harga sempat turun hingga 16 persen selama periode April-Agustus, sebelum akhirnya membaik kembali setelah inflasi dan suku bunga menurun.

Page 23: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

21PT Holcim Indonesia Tbk

Laporan Presiden DirekturTermasuk Tinjauan Operasional

Under these conditions Holcim Indonesia completed the year with sales of Rp 2,993 billion compared to Rp 3,018 billion in 2005, reflecting 8 per cent lower sales volumes and a down shift in pricing, partly through intense competition and partly reflecting weak purchasing power particularly across the retail bagged cement market, which accounts for about 80 per cent of total domestic sales. Bulk cement and ready-mixed concrete sales were equally affected; commercial projects were delayed or postponed when borrowing costs escalated and conditions remained insufficiently attractive for new investment in infrastructure.

EBITDA declined from Rp 569 billion to Rp 450 billion reflecting the lower domestic sales volumes and the impact of inflation on costs across the entire business operations. Net profit for the year was Rp 176 billion compared to a loss in 2005 of Rp 334 billion, taking account of translation gains related to the Company’s foreign currency denominated debt as a result of the appreciation of the Rupiah against the US Dollar over the course of the year.

Dengan kondisi tersebut, Holcim Indonesia menutup tahun ini dengan membukukan penjualan sebesar Rp 2.993 miliar sementara penjualan pada tahun 2005 mencapai Rp 3.018 miliar, nilai ini mencerminkan volume penjualan lebih rendah 8 persen serta terjadinya penurunan harga. Hal ini disebabkan berbagai faktor yaitu ketatnya persaingan dan rendahnya daya beli konsumen, terutama untuk pasar eceran semen kantong yang volumenya mencapai 80 persen dari total penjualan domestik. Penjualan semen curah dan beton jadi juga terkena dampak sama yang disebabkan beberapa proyek komersil terlambat atau tertunda karena beban kredit meningkat tajam dan kondisi pasar tidak menguntungkan.

EBITDA turun dari Rp 569 miliar menjadi Rp 450 miliar menunjukkan volume penjualan dalam negeri yang lebih rendah dan inflasi yang berdampak terhadap seluruh biaya operasional yang dikeluarkan. Laba bersih untuk tahun ini tercatat sebesar Rp 176 miliar dibanding tahun 2005 Perusahaan merugi sebesar Rp 334 miliar. Laba ini diperoleh dari selisih kurs sehubungan dengan hutang Perusahaan dalam mata uang asing karena membaiknya nilai Rupiah dibanding Dolar AS sepanjang tahun ini.

<Tim Mackay, President Director

Presiden Direktur

Page 24: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk22

Report of the President Director including the Operating Review

>Board of DirectorsDireksi

Left to Right Kiri ke Kanan: Alok Agarwal, Thomas Dinkel, Novita Primadewi, Patrick Walser, Tim Mackay, Hans Fuchs, Jannus Hutapea, M. Fazri Yulianto, Eamon Ginley.

Page 25: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

23PT Holcim Indonesia Tbk

While not losing sight of our medium term goals, we put in place a number of strategies to address the effects of the deterioration in the business climate. These may be summarized in three main groups. First, following the formal change of name to PT Holcim Indonesia Tbk at the beginning of the year, we invested carefully in building market recognition of the Holcim brand and values, and also deepened our penetration of the market. This was an exercise extending our geographical reach, and strengthening our presence through key channels in the market while broadening the Holcim Indonesia value proposition to distributors, retailers, contractors and home-builders. Second, we intensified our efforts to drive down costs and reduce the level of cash tied up in working capital. Measures such as outsourcing our road transportation activities, rationalizing the supply chain, reducing of inventories and the expansion of our alternative fuels programme are examples of this strategy in action. Increasing the level of cash in the business has facilitated a reduction in bank borrowings. Third, we continued to invest in developing skills and competence levels in all aspects of our business, building organisational capability from the bottom up. We also provided guidance and formal training to strategic partners across the Holcim Indonesia value chain from quarrying to home building, from supplier to cement distributor, retailer and contractor. Our strong safety record reflects the effectiveness of our training programmes.

Brand RecognitionOur first priority, with the official change of name of the company to PT Holcim Indonesia Tbk, was to build recognition of the Holcim brand and our values. A mass-media advertising campaign using television, the press and outdoor billboards plus a number of formal events were used to communicate the Holcim name publicly, reinforced by tactical advertising of the versatile, easy to use ‘Serba Guna’ cement. The new livery on bulk cement trucks, concrete batching plants and ready-mixed concrete trucks also raised our profile with the trade, with contractors and the general public. On the heels

Tanpa mengabaikan sasaran Perusahaan jangka menengah, kami menjalankan tiga strategi pokok guna mengatasi dampak memburuknya iklim usaha. Yang pertama, setelah nama Perusahaan resmi menjadi PT Holcim Indonesia Tbk pada awal tahun, disamping berupaya memperkenalkan merek dan nilai-nilai Perusahaan, kami juga melakukan penetrasi pasar lebih dalam. Untuk ini kami merambah daerah lain dan memanfaatkan berbagai jalur pemasaran penting agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat. Sementara itu kami pun menawarkan lebih banyak “value■ proposition“■kepada pihak distributor, penjual, pengembang dan kontraktor perumahan. Yang kedua, kami lebih ketat mengendalikan biaya dan mengurangi jumlah uang tunai yang terikat dalam modal kerja. Menyerahkan urusan transportasi kepada pihak ketiga, merasionalisasi jaringan pasokan, mengurangi persediaan dan mengembangkan program penggunaan bahan bakar alternatif termasuk strategi yang kami lakukan. Peningkatan uang kas telah membantu Perusahaan mengurangi jumlah pinjaman. Ketiga, kami terus berupaya meningkatkan ketrampilan dan kecakapan dalam semua aspek usaha, membangun kemampuan organisasi dari tingkat bawah hingga tingkat atas. Kami juga memberikan panduan dan pelatihan formal kepada semua mitra strategis yang membantu Holcim Indonesia mengembangkan produk dan layanannya – yang berkaitan dengan masalah penambangan hingga pembangunan rumah, dari pemasok hingga distributor semen, dari pengecer hingga kontraktor. Prestasi kami di bidang keselamatan kerja merupakan bukti bahwa program pelatihan yang kami selenggarakan benar-benar berjalan efektif.

Pengakuan Masyarakat Atas Merek HolcimDengan bergantinya nama Perusahaan menjadi PT Holcim Indonesia Tbk, yang menjadi prioritas utama kami adalah membuat merek Holcim dan nilai-nilai Perusahaan diakui oleh masyarakat. Penayangan iklan lewat televisi, surat kabar dan reklame luar-ruang serta penyelenggaraan sejumlah acara resmi merupakan kegiatan yang kami lakukan untuk memperkenalkan nama Holcim kepada masyarakat, selain juga memperkuat posisi semen yang mudah digunakan, semen ‘Serba Guna’. Tampilan baru pada truk semen curah, pabrik beton jadi dan truk mixer membantu masyarakat umum, kontraktor maupun pihak lain yang berkecimpung di bisnis ini untuk lebih

Laporan Presiden Direktur termasuk Tinjauan Operasional

Page 26: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk24

of the launch was the installation of point of sale signage and brand support across our distributor and retail network of 8,000 stores in Java.

Marketing and InnovationHolcim Indonesia maintains a clear position as an integrated building materials supplier, committed to professional excellence and brand leadership in sustainable construction. To compete on price alone was not a viable business option in 2006. Therefore, we defended our market position through strong brand management, innovative ideas in distribution and by providing service and added value to our customers and business partners. While our overall share of the market did come under short-term pressure during the year, we were able to stem the decline in prices and recover during December. Our market share for Java over the entire year was 19 per cent, just two percentage points lower than our target and the level for the previous year. The positive growth trend in both sales volume and price has continued into the first 2 months of 2007.

Consolidating excellent market intelligence systems and a better understanding of our customers and their needs was a top priority during the tough operating conditions experienced in 2006. Augmenting regular data collection from the market, we hired specialist market analysts and invested in extensive market research, including customer interviews and focus groups.

As a result of the insight gained, a variety of innovative activities were introduced during the year to add value to partners and customers of Holcim Indonesia. Skills development and relationship building were priorities. Working together with well known national universities, we continued to provide formal training for masons on best practice for mixing and use of mortar and concrete and on building techniques, including safety practices through an initiative known as the Holcim Mason Academy. Mobile training facilities with Holcim Indonesia’s technical field service staff were also highly effective, particularly in the districts south of Yogyakarta, as the post-earthquake reconstruction

Report of the President Director including the Operating Review

mengenal kami. Kami melakukan pemasangan papan nama Holcim Indonesia di seluruh distributor dan di 8.000 toko bahan bangunan di pulau Jawa. Berbagai sarana yang mendukung upaya memperkenalkan merek Holcim juga diberikan kepada mereka.

Pemasaran dan InovasiHolcim Indonesia mempertahankan posisinya sebagai pemasok bahan bangunan yang mengutamakan profesionalisme dan bertekad menjadi merek terdepan dalam pembangunan konstruksi yang berkesinambungan. Bersaing dengan mengandalkan harga produk yang murah bukanlah fokus usaha kami pada tahun 2006. Oleh karena itu, untuk mempertahankan posisi ini kami melakukan pengelolaan merek, melakukan inovasi dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan dan mitra usaha kami. Pangsa pasar kami pada tahun ini sempat menurun, namun kondisi membaik pada bulan Desember dan kami berhasil memperbaiki harga. Pangsa pasar sepanjang tahun 2006 tercatat sebesar 19 persen, hanya 2 persen lebih rendah dibanding target kami dan tingkat di tahun sebelumnya. Arah pertumbuhan Perusahaan yang positif pada volume penjualan dan peningkatan harga terus membaik hingga dua bulan pertama di tahun 2007.

Pada tahun 2006 ketika Perusahaan sedang menghadapi kondisi yang sulit, prioritas utama kami adalah mengumpulkan informasi tentang pasar dan mencoba memahami pelanggan serta kebutuhannya dengan lebih baik. Untuk mengumpulkan data lebih banyak tentang pasar, kami mempekerjakan sejumlah analis pasar. Kami pun mengadakan riset pasar secara intensif, termasuk mengadakan wawancara dengan pelanggan dan kelompok usaha yang lebih terfokus.

Hasil dari usaha tersebut di atas, membuahkan sejumlah kegiatan inovatif yang dilakukan Holcim Indonesia selama tahun 2006 untuk memberikan nilai tambah bagi mitra usaha dan pelanggan. Pengembangan ketrampilan dan menjaga hubungan kerja merupakan prioritas. Bekerja sama dengan beberapa universitas terkenal di Indonesia, kami terus mengadakan pelatihan formal untuk para ahli bangunan. Mereka diajarkan bagaimana cara membuat adukan semen dengan benar serta teknik konstruksi termasuk juga aplikasi keselamatan kerja melalui program yang disebut Mason Academy (Akademi Ahli Bangunan). Fasilitas pelatihan keliling

Page 27: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

25PT Holcim Indonesia Tbk

process began to gain momentum. We also conducted regular events and briefings for masons, retailers and contractors on a variety of issues relating to construction and the building materials industry. A new trade magazine ‘Holcim and You” has kept our market regularly informed and updated on products, sales and technical information. We celebrated Lebaran with our community of masons in greater Jakarta, providing buses to carry over 4,000 of them safely home across Java. Our proprietary ‘Ecosim’ 4 day training course has helped our trade partners manage their businesses more effectively and develop new sales opportunities as well as improving profitability.

We focused on the critical issues of product availability and service at all times with distributors and retailers, through use of a number of additional stock points and mobile selling units. The support and contribution of our distributors was a major factor in improving the penetration of Holcim’s brand in the market.

In order to get closer to our customers we further re-organised the commercial sales area from being product oriented to become customer focused. This allowed us to make our offer more relevant to the specific needs of trade partners, transformational channels such as concrete products manufacturers and for individual applications whether in housing, commercial buildings or for infrastructure.

One of our key initiatives launched during the year was Solusi Rumah (SR), a first for Indonesia. SR is both a housing programme and a business model. It provides families with affordable housing that is earthquake resistant, using cement-based building materials. It offers retailers and concrete products manufacturers (CPMs) an attractive new source of revenue and a product and service capability to distinguish their business from competitors.

This initiative, launched mid year, is exactly as described by its name: a complete housing solution, encompassing full architectural design support including the technology to create cement-based

yang dilakukan staf teknik Holcim Indonesia juga berjalan sangat efektif, terutama di Yogyakarta bagian selatan dimana setelah bencana gempa bumi berakhir maka proyek pembangunan mulai berjalan kembali. Kami juga secara teratur menyelenggarakan berbagai kegiatan dan pengarahan kepada ahli bangunan, pemilik toko bangunan dan kontraktor tentang berbagai hal yang berkaitan dengan pembangunan rumah dan industri bahan bangunan. Majalah baru kami ‘Holcim dan Anda’ menjadi sarana bagi pelanggan dan mitra usaha untuk memperoleh informasi terbaru tentang produk dan penjualan serta hal-hal teknis lainnya. Kami turut merayakan hari raya Lebaran bersama lebih dari 4.000 ahli bangunan yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya dengan menyediakan bis yang mengantar mereka mudik dengan selamat ke berbagai daerah di pulau Jawa. Kursus pelatihan ‘Ecosim’ selama 4 hari kami selenggarakan untuk membantu mitra usaha mengelola usaha secara lebih efektif, mencari peluang usaha serta meningkatkan penjualan.

Kami juga memusatkan perhatian pada persediaan produk dan pelayanan setiap saat untuk para distributor dan toko bahan bangunan melalui penambahan stock■ point dan unit penjualan keliling. Dukungan dan kontribusi yang diberikan para distributor merupakan faktor utama dalam meningkatkan penetrasi merek Holcim Indonesia di pasar.

Dalam rangka meningkatkan hubungan dengan pelanggan, kami pun melakukan re-organisasi di area penjualan komersil, beralih dari orientasi terhadap produk menjadi fokus terhadap pelanggan. Hal ini menjadikan kami dapat menawarkan produk yang lebih relevan terhadap kebutuhan spesifik para mitra usaha, jalur transformasi seperti produsen produk beton jadi dan untuk aplikasi tertentu seperti perumahan, bangunan komersil atau untuk infrastruktur.

Salah satu program penting yang kami luncurkan tahun ini adalah Solusi Rumah (SR) – yang pertama di Indonesia. SR merupakan program pembangunan rumah sekaligus suatu model usaha. Program ini memberikan peluang bagi banyak keluarga di Indonesia untuk memiliki rumah tahan gempa yang didirikan menggunakan bahan bangunan berbasis semen. Toko bangunan dan produsen produk beton (CPM) pun bisa memanfaatkan program ini sebagai sumber pendapatan tambahan dan juga menjual produk dan pelayanan yang berbeda dengan para pesaing.

Laporan Presiden Direktur termasuk Tinjauan Operasional

Page 28: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk26

building materials and a comprehensive guide to fast and safe construction, including training on building techniques. The average house is completed in 5 weeks. Agreements with leading banks have been concluded under which banks will provide KPR (mortgage) finance to aspiring homeowners who meet the required criteria and working capital credit to participating SR retail and CPM units. The programme, launched initially in Yogyakarta to address the extensive post-earthquake reconstruction needs, will be extended across our whole market for the year ahead. The shortfall of affordable housing has been estimated at 6 million units for Java alone.

Ready Mixed Concrete (RMX) and AggregatesPT Holcim Beton, the wholly-owned ready-mixed concrete and aggregates business, diversified its business in 2006 by adding sand quarrying activities and remains the sole fully-integrated ready-mixed concrete producer in Indonesia. Despite a contraction of the market, there was no consolidation among ready-mixed concrete suppliers and intense price competition was witnessed throughout the latter part of the year. Holcim Beton’s RMX volumes year on year were lower by 5 per cent at 842,000 cubic metres, however, in line with the trends in cement sales, conditions over the last three months improved with final quarter sales volumes up by 7 per cent over the corresponding period for 2005. Aggregates volume showed an improvement of 11 per cent to 2 million tonnes, reflecting the additional sales of sand.

Report of the President Director including the Operating Review

Program yang diluncurkan pertengahan tahun tersebut, sesuai namanya, menawarkan solusi lengkap, mulai dari desain arsitektur rumah, teknologi membuat bahan bangunan berbasis semen dan panduan lengkap membangun rumah dengan cepat dan aman serta pelatihan tentang teknik konstruksi. Rata-rata waktu yang diperlukan untuk mendirikan rumah dengan program ini adalah 5 minggu. Holcim Indonesia juga menjalin kerja sama dengan sejumlah bank yang menyediakan KPR kepada pemilik rumah yang memenuhi persyaratan dan memberikan kredit modal kerja kepada toko bahan bangunan dan unit CPM yang mengikuti program SR. Program ini pertama kali diperkenalkan di Yogyakarta untuk memenuhi kebutuhan proyek pembangunan kembali rumah-rumah yang rusak akibat bencana gempa bumi dan akan ditawarkan kepada lebih banyak pihak di tahun mendatang. Untuk pulau Jawa saja, masih sekitar 6 juta unit rumah murah yang dibutuhkan masyarakat.

Beton Jadi (RMX) dan Agregat PT Holcim Beton yang sahamnya dimiliki penuh oleh Holcim Indonesia, bergerak di bidang produksi beton jadi dan agregat. Pada tahun 2006 Perusahaan ini melakukan diversifikasi usaha, yaitu dengan menambah aktivitas penggalian pasir dan dengan demikian menjadi produsen beton jadi satu-satunya yang terintegrasi di Indonesia. Meskipun permintaan pasar menurun, perusahaan pemasok bahan beton jadi tidak melakukan konsolidasi sehingga persaingan harga terus berlangsung selama bulan-bulan terakhir tahun 2006. Volume RMX yang diproduksi Holcim Beton menurun sebesar 5 persen menjadi 842.000 meter kubik, namun seiring dengan meningkatnya angka penjualan semen, kondisi selama tiga bulan terakhir membaik dan volume penjualan pada triwulan terakhir meningkat 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2005. Volume penjualan agregat menunjukkan peningkatan sebesar 11 persen menjadi 2 juta ton yang mencerminkan peningkatan penjualan pasir.

Page 29: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

27PT Holcim Indonesia Tbk

Market penetration has improved in 2006 and positions the RMX operation well for an expected recovery of demand in 2007. In coordination with the parent company’s cement marketing team, Holcim Beton has developed an attractive direct sales offer with specific mix designs tailored to the needs of the housing market. In addition, selected stores within the cement retailer network are now offering their customers an RMX service. A mobile concrete batching plant service was a further development, enabling us to meet the needs of projects in more remote locations and the truck mixer fleet was expanded through the use of third party contractors to facilitate a broader market reach. Introduction of integrated central dispatch and the use of GPS technology (global positioning tracking system using satellites) are developments that we expect will contribute directly to maintaining our edge in ready-mixed concrete and aggregates solutions. Evidence of infrastructure development in projects such as Jakarta bus-way construction and new electricity power plant proposals are positive signs.

Logistics and ExportsKey improvements in cost reduction and control were the highlights of the year. A bar coding system for cement bags was introduced which provides the Company with the means to track not only the whereabouts of specific orders, but as a valuable check on quality of shipments to market. Complementing this development has been the introduction of GPS in all bulk trucks which gives us real time tracking data on all truck movements and therefore quality control over delivery scheduling.

In the second half of the year we completed the rationalisation of the operations of our subsidiary PT Wahana Transtama and the transfer of all road deliveries of bagged and bulk cement using third party haulage contractors. A substantial amount of cargo has been moved to rail transport and a major warehouse rationalisation undertaken. These adjustments to the supply chain significantly reduced our costs.

Penetrasi pasar yang dilakukan Perusahaan membaik pada tahun 2006 dan berkat upaya ini permintaan akan RMX pada tahun 2007 diharapkan meningkat. Holcim Beton melakukan koordinasi dengan tim pemasaran produk semen Perusahaan induk. Hasilnya, Holcim Beton berhasil mengembangkan penawaran penjualan langsung yang menarik berupa bahan campuran yang disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan rumah. Selain itu, ditunjuk pula beberapa toko bahan bangunan untuk menawarkan produk beton jadi kepada pelanggan. Pengembangan lebih lanjut yaitu dibentuknya pelayanan batching■ plant beton keliling, sehingga memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan proyek yang lokasinya terpencil. Demikian pula dengan armada truk mixer, jumlahnya diperbanyak dengan memanfaatkan armada pihak ketiga yang ditunjuk sebagai kontraktor. Didirikannya pusat pengendalian armada terpadu dan digunakannya teknologi GPS (global■ positioning■ tracking■ system atau sistem pelacakan lokasi menggunakan satelit) merupakan bagian dari pengembangan yang kami harap dapat mempertahankan daya saing Perusahaan dalam usaha beton jadi dan agregat ini. Pembangunan infrastruktur seperti proyek bus-way di Jakarta dan proposal proyek pembangkit tenaga listrik yang baru merupakan sinyal positif.

Logistik dan EksporPengembangan penting yang kami lakukan selama tahun ini adalah pengawasan dan pemangkasan biaya. Pemberian bar■ code pada kantong semen dilakukan Perusahaan untuk melacak keberadaan semen pesanan pelanggan sekaligus untuk melihat apakah pengiriman barang sudah berjalan dengan baik. Selain sistem bar■code, semua truk pengangkut semen curah juga dilengkapi dengan GPS untuk memantau lokasi keberadaan truk-truk ini, sehingga jadwal penyerahan barang terkontrol dengan baik.

Pada semester kedua tahun 2006 kami menyelesaikan rasionalisasi pengoperasian anak Perusahaan kami, PT Wahana Transtama. Pengangkutan semen kantong dan semen curah lewat jalan darat diserahkan kepada pihak ketiga sebagai kontraktor. Sejumlah besar muatan telah dialihkan ke jalur transportasi kereta api dan rasionalisasi gudang telah dilakukan. Penyesuaian ini telah mengurangi biaya jaringan pasokan secara signifikan.

Laporan Presiden Direktur termasuk Tinjauan Operasional

Page 30: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk28

Export sales volumes grew 15 per cent to 2.0 million tonnes. Export prices showed a steady increase during the year and we improved ship handling and reduced turnaround time by doubling average loading rates.

ProductionOverall production levels were lower in 2006 in line with operating requirements and the general downturn in market conditions. Our older kiln at Cilacap remained inactive for the year due to its higher operating cost. One of our Narogong kilns was given a major overhaul and control system refit. The remaining two kilns achieved operating efficiency gains over their comparative performance in 2005.

Clinker production met our targets and production costs were kept under control. Specific targeted cost savings were achieved and the disposal of most non-essential or obselete equipment was also completed. Spare parts and material inventories were controlled to minimum levels making more efficient use of working capital. Routine site maintenance improved the efficiency of the working environment and investment was focused in a variety of engineering projects to achieve further energy savings. Continued investment in training delivered improved leadership and organisational process.

AFR (Alternative Fuels and Raw Materials)The use of AFR is a key contributor to the Company’s overall performance, in terms of substituting the use of traditional fossil fuels and allowing direct savings in fuel costs. Excellent progress has been made by the Company’s Biomass collection team in securing sources of agricultural waste in the form of rice husks and palm kernel shells.

Report of the President Director including the Operating Review

Volume penjualan ekspor naik sebesar 15 persen menjadi 2 juta ton. Harga penjualan ekspor terus meningkat selama tahun ini dan kami memperbaiki penanganan pengapalan serta menghemat waktu perjalanan dengan meningkatkan kecepatan rata-rata pengangkutan dua kali lipat.

ProduksiTingkat produksi secara keseluruhan menurun pada tahun 2006 seiring dengan kondisi pasar yang lesu. Satu tanur pembakaran yang sudah tua di Cilacap terpaksa tidak aktif selama tahun 2006 karena biaya operasional yang kian tinggi. Salah satu tanur pembakaran kami di Narogong mengalami perbaikan besar dan juga perbaikan sistem kontrolnya. Dua tanur pembakaran lainnya beroperasi dengan tingkat efisiensi lebih baik dibandingkan tahun 2005.

Produksi klinker telah memenuhi target dan biaya produksi dapat ditekan dengan baik. Upaya penghematan biaya dan tidak digunakannya lagi peralatan yang tidak perlu dan sudah tua dapat dirampungkan sesuai target. Persediaan suku cadang dan bahan baku dikontrol hingga tingkat persediaan minimum sehingga modal kerja bisa dimanfaatkan dengan lebih efisien. Perawatan rutin terhadap lingkungan pabrik membuat kondisi kerja menjadi lebih baik dan investasi difokuskan pada sejumlah proyek teknis untuk menghemat penggunaan energi. Berbagai pelatihan terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dan pengelolaan organisasi.

AFR (Bahan Bakar dan Baku Alternatif)Penggunaan AFR merupakan kontributor utama yang membuat kinerja Perusahaan secara keseluruhan semakin baik karena berkurangnya pengeluaran untuk bahan bakar. Biomass collection team yang terdiri dari 20 staf lapangan bertugas mencari bahan bakar alternatif dan berhasil memperoleh pasokan limbah pertanian berupa sekam padi dan cangkang kelapa sawit.

Page 31: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

29PT Holcim Indonesia Tbk

In 2006 we began planting stands of trees that will soon become an alternative bio-fuel for the kilns. We also invested in new feeding arrangements to our kilns to enable us to market co-processing services for a carefully selected range of materials widening the range of AFR to include, amongst others, waste oils and out of date consumer products.

Human ResourcesTo ensure HR is more effective in meeting both business and operational requirements of the Company, a reorganisation was carried out in 2006 into two clearly defined functions. First the management of day-to-day routine operational needs and second, the development of our organisational capability through the Holcim Academy. The Academy started its first year of operations providing an integrated process of continuous learning, with courses on leadership and management development, functional and technical development and organisational performance improvement (OPI). The work of OPI has been immediately beneficial using a dedicated team of internally appointed full-time coaches given motivational roles and teaching functions with the requirement to act as agents of change. Already in the first year they have completed assignments to speed up product shipment, reduce electrical energy consumption at finish mills and have helped shorten lines of communications and improved coordination to raise productivity.

An independent organisational climate survey was conducted across the entire Company in 2006. A response rate of 96 per cent was achieved and this exercise has been instrumental in gaining clear feedback from employees, the basis for stronger alignment between the individual and the Company in terms of goals, expectations and productivity.

Di tahun 2006 kami mulai menanam pohon-pohon yang dalam waktu dekat dapat menjadi bahan bakar nabati untuk tanur. Jenis bahan bakar alternatif yang dimanfaatkan dalam program AFR juga diperluas; beberapa di antaranya adalah minyak bekas dan produk konsumen yang sudah habis masa berlakunya.

Sumber Daya ManusiaUntuk memastikan agar kebutuhan usaha dan operasional Perusahaan dapat terpenuhi secara efektif, Sumber Daya Manusia melakukan reorganisasi pada tahun 2006 menjadi dua fungsi dengan definisi yang jelas. Pertama, mengelola kegiatan operasional sehari-hari dan yang kedua, mengembangkan kemampuan organisasi melalui Holcim Academy. Holcim Academy memulai kegiatan pada tahun pertamanya, dengan menyelenggarakan program pembelajaran terpadu dan kontinyu dengan pelatihan pengembangan kepemimpinan dan manajemen, pengembangan fungsional dan teknis serta program peningkatan kinerja organisasi (OPI). Dalam waktu singkat, program OPI sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan melalui 13 tim pelatih internal penuh-waktu. OPI yang berperan sebagai agen perubahan memberikan motivasi dan pelatihan. Pada tahun pertama saja mereka berhasil mempercepat proses pengiriman produk, mengurangi pemakaian energi di penggilingan semen dan mempersingkat jalur komunikasi serta memperbaiki koordinasi guna meningkatkan produktivitas.

Pada tahun 2006 diadakan survei organisasi independen yang melibatkan semua bagian Perusahaan. Persentase tanggapan yang masuk sebesar 96 persen dari total karyawan dan hasil survei ini dimanfaatkan untuk mendapatkan masukan yang jelas dari karyawan, sebagai dasar untuk tercapainya keselarasan yang lebih besar antara setiap individu dan Perusahaan dalam hal sasaran, harapan dan produktivitas bersama.

Laporan Presiden Direktur termasuk Tinjauan Operasional

Page 32: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk30

Sustainable DevelopmentWe actively seek solutions that embrace progress yet preserve our natural environment. Our responsible attention to the environment and to health and safety standards is one of the things that differentiates us in a competitive market. Sustainable Development is integral to the Holcim brand and Company identity, and is an image we actively promote to the communities we inhabit in order to benefit from the best possible relations with our neighbours.

Sustainable Development has been defined as “development that meets the needs of the present without compromising the ability of future generations to meet their own needs” a definition we are committed to. Our Sustainable Development priorities are threefold: economic, environmental, and social; as we grow our business, we contribute to economic development, livelihoods, and living standards while simultaneously managing environmental resources responsibly to help future generations meet their own resource needs.

Environmental ManagementHolcim Indonesia continuously seeks to achieve better environmental management in its pursuit of realising best practice. We substituted considerable amounts of coal with biomass and in 2006 we tripled the amount of Alternative Fuels and Raw Materials (AFR) in our kilns. We also participate in Clean Development Mechanism (CDM) projects, which propose to significantly reduce greenhouse gas emissions. We continued to reduce clinker content in cement, thereby reducing the amount of energy expended in kilns relative to cement output.

Report of the President Director including the Operating Review

Pembangunan BerkelanjutanKami terus mencari solusi untuk terus maju namun tetap melindungi alam. Kepedulian kami terhadap lingkungan hidup dan standar kesehatan dan keselamatan kerja merupakan salah satu yang membuat kami berbeda dengan perusahaan lain di pasar yang penuh persaingan dewasa ini. Pembangunan Berkelanjutan identik dengan merek dan jati diri Perusahaan, dan citra inilah yang terus kami perkenalkan kepada masyarakat sehingga hubungan baik yang terjalin di antara kami dan masyarakat dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kelangsungan Perusahaan.

Pembangunan Berkelanjutan dijabarkan sebagai “pembangunan yang dapat memenuhi kebutuhan kita saat ini namun tidak membuat generasi penerus kehilangan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri”, konsep inilah yang terus kami pegang. Ada tiga prioritas dalam pembangunan berkelanjutan: ekonomi, lingkungan dan sosial. Dalam mengembangkan usaha, kami ikut mengembangkan perekonomian, mata pencaharian dan standar hidup masyarakat serta terus mengelola dengan baik sumber daya alam dan lingkungan sehingga kebutuhan generasi yang akan datang dapat terpenuhi.

Manajemen Lingkungan HidupHolcim Indonesia senantiasa berupaya mencapai dan merealisasikan pelaksanaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terbaik. Kami mengganti pemakaian batu bara dengan biomass dan menggunakan bahan bakar alternatif dalam jumlah tiga kali lebih banyak pada tahun 2006 dibanding tahun sebelumnya. Kami berpartisipasi dalam proyek Clean Development Mechanism (CDM), yang bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Kami terus mengurangi kandungan arang dalam semen sehingga dapat menekan pemakaian energi untuk tanur pembakaran.

Page 33: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

31PT Holcim Indonesia Tbk

Safety First, No CompromiseThroughout this year, in which we faced testing market conditions and responded to the needs of those affected by earthquake and tsunami damage, we have remained focused on our strategies and goals. Key among them is the continued investment in building a pool of excellent talent. By developing leadership skills and a culture of safety and care we are securing a base from which to grow and another key differentiation, as market conditions improve.

Our safety record featured in this report is one clear demonstration of a commitment to excellence. As current business conditions indicate a resumption of growth, we expect to capitalize on the improved outlook, with the full support of our employees and business partners.

For and on behalf of the Board of Directors,

Tim MackayPresident DirectorMarch, 2007

Utamakan Keselamatan, Tidak Ada KompromiMelalui tahun yang sulit, dimana kami harus menghadapi kondisi pasar yang lesu dan memenuhi kebutuhan mereka yang terkena dampak bencana gempa bumi dan tsunami, kami tetap fokus pada strategi dan tujuan semula. Yang terpenting adalah terus menanamkan investasi untuk mengembangkan kemampuan personil yang ada. Dengan melahirkan pimpinan yang cakap dan membangun budaya peduli dan keselamatan kerja, akan membantu kita untuk berkembang dan membuat kita berbeda, di tengah membaiknya kondisi pasar.

Prestasi Perusahaan di bidang keselamatan kerja sebagaimana tercantum dalam laporan ini menunjukkan bahwa kita bertekad memberikan yang terbaik. Kondisi usaha saat ini memperlihatkan tanda-tanda perbaikan, dan kami akan memanfaatkannya sebaik mungkin untuk memperbaiki diri, dengan dukungan penuh dari para karyawan dan mitra usaha.

Untuk dan atas nama Direksi,

Tim MackayPresiden DirekturMaret 2007

31

Laporan Presiden Direktur termasuk Tinjauan Operasional

Page 34: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk32

Financial Review

OverviewHolcim Indonesia derives revenues from the sale of cement, ready-mixed concrete and aggregates (defined as crushed stone and sand). Sales are to customers located primarily in Java, the largest market for building materials and the most densely populated island, containing about 60 per cent of the total population. Java offers significant potential in the form of demand for affordable housing and commercial projects and the need for essential infrastructure. During 2006, high inflation and a tightening of monetary policy through increased interest rates over the first half slowed growth in the construction industry. Fiscal spending plans on infrastructure projects have also yet to gain momentum. Against a thirty year trend of about 8 per cent annual growth for the national market for cement-based building materials, demand in Java contracted by 2 per cent during 2006, while intense competition for market share drove down prices. Over the same period operating costs have been impacted by inflation, higher fuel and energy charges. Given the reduction in domestic demand, the Company increased its export sales in 2006 to sustain revenues.

TinjauanPendapatan Holcim Indonesia berasal dari penjualan semen, beton jadi dan produk agregat (didefinisikan sebagai kerikil dan pasir). Penjualan dilakukan kepada pelanggan yang sebagian besar berada di pulau Jawa, pasar terbesar untuk bahan bangunan dan juga pulau dengan jumlah penduduk terpadat yaitu sekitar 60 persen populasi Indonesia. Pulau Jawa menawarkan potensi yang luar biasa, yaitu besarnya kebutuhan akan rumah dengan biaya terjangkau serta banyaknya proyek komersil dan pembangunan infrastruktur. Sepanjang tahun 2006 pertumbuhan industri konstruksi melambat karena tingginya inflasi dan kebijakan moneter yang ketat akibat naiknya suku bunga pada semester pertama. Rencana pembiayaan proyek pembangunan infrastruktur belum juga bisa dilaksanakan. Mengacu pada kurun waktu 30 tahun terakhir dimana pasar nasional untuk bahan bangunan berbasis semen tumbuh sekitar 8 persen per tahun, pada tahun 2006 ini permintaan untuk pulau Jawa berkurang sebesar 2 persen. Sementara itu persaingan tajam untuk memperoleh pangsa pasar membuat harga turun. Pada periode yang sama inflasi, tingginya beban bahan bakar dan listrik berdampak pada biaya operasional. Karena permintaan dalam negeri menurun, pada tahun 2006 Perusahaan meningkatkan penjualan ekspornya untuk mempertahankan tingkat pendapatan.

Page 35: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

33PT Holcim Indonesia Tbk

Tinjauan Keuangan

Net Income Net income reported for the year was Rp 176 billion or Rp 23 per share. This compares favourably to a loss for 2005 of Rp 334 billion, reflecting primarily reduced net financial charges relating to translation gains on US Dollar denominated debt as the Rupiah strengthened against the US Dollar during the year. Operating performance as measured by EBITDA (earnings before interest, tax, depreciation and amortisation) was Rp 450 billion, a reduction of 21 per cent year on year, reflecting weaker demand.

RevenuesTotal sales were broadly unchanged year to year at Rp 2,993 billion (2005: Rp 3,018 billion). Total sales volume of cement and clinker was 8 per cent lower. Ready Mixed Concrete shipments were 5 per cent lower, however ready-mixed concrete revenues increased 19 per cent. Average prices for cement, increased by over 15 per cent through the final quarter of 2005. Prices in Java reduced by as much as 16 per cent during the period April to August 2006 due to intense competition and weakness in demand. A price recovery was evident towards year-end as market conditions improved. Volumes from exports increased 15 per cent.

Laba BersihLaba bersih yang berhasil dibukukan pada tahun 2006 adalah sebesar Rp 176 miliar atau Rp 23 per saham. Jumlah ini lebih baik dibandingkan dengan kerugian yang dialami di tahun 2005 sebesar Rp 334 miliar. Laba tersebut diperoleh karena berkurangnya beban selisih kurs yang berasal dari hutang Perusahaan dalam mata uang Dolar AS dengan menguatnya Rupiah selama tahun ini. Secara operasional, Perusahaan memperoleh penghasilan sebelum pajak, depresiasi dan amortisasi sebesar Rp 450 miliar, menurun sebesar 21 persen, ini disebabkan lesunya permintaan.

PendapatanTotal penjualan tidak banyak berubah, yaitu sebesar Rp 2.993 miliar (2005: Rp 3.018 miliar). Total volume penjualan semen dan klinker turun 8 persen. Jumlah beton jadi yang dipasarkan menurun 5 persen namun pendapatan dari penjualan produk ini meningkat 19 persen. Harga rata-rata semen, sempat naik lebih dari 15 persen pada kuartal terakhir 2005. Harga di Jawa menurun sebesar 16 persen selama bulan April hingga Agustus 2006 dikarenakan tajamnya persaingan serta lemahnya permintaan. Dengan membaiknya kondisi pasar pada akhir tahun, harga kembali meningkat. Volume ekspor naik sebesar 15 persen.

Page 36: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk34

Financial Review

Operating PerformanceOperating expenses were 9 per cent higher mainly due to increased selling and promotional costs associated with building Holcim brand awareness and higher personnel costs reflecting ongoing investments in personnel development.

Other Income (charges) netOther income (charges) net for the year was Rp 235 billion. A gain of Rp 383 billion on translation exposure relating to foreign currency denominated debt reflected the strengthening of the Rupiah against the US Dollar. Interest expenses were higher due to increased interest rates. An amount of Rp 43 billion in severance costs represented a one-off item incurred in reorganising business operations including the transfer of road transport activities to third party haulage companies in order to improve operating efficiency and cut overhead going forward.

Financial PositionThe decrease in total assets, from Rp 7,324 billion in 2005 to Rp 7,066 billion as at year end 2006, represents the continuation of a reduction in non-current assets from further equipment disposals and lower inventories carried out under an ongoing programme for improved operating efficiency across all production sites. Property plant and equipment at balance sheet date was correspondingly lower at Rp 5,906 billion. Capital expenditure for the year was Rp 135 billion covering a number of process and operational improvements.

Kinerja OperasionalBeban operasional tercatat 9 persen lebih tinggi karena biaya penjualan dan promosi meningkat dalam rangka pengenalan merek Holcim kepada masyarakat. Naiknya biaya operasional juga diakibatkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk pelatihan karyawan. Pendapatan (beban) Lain-lain bersihPendapatan (beban) lain-lain bersih untuk tahun 2006 adalah sebesar Rp 235 miliar. Perusahaan memperoleh laba selisih kurs sebesar Rp 383 miliar karena menguatnya Rupiah terhadap Dolar AS dari seluruh hutang Perusahaan dalam mata uang asing. Beban bunga lebih tinggi karena naiknya suku bunga. Perusahaan juga mengeluarkan dana sejumlah Rp 43 miliar untuk membayar pesangon menyusul dilakukannya reorganisasi usaha, termasuk pengalihan urusan pengangkutan kepada pihak ketiga dengan tujuan mengefisienkan kegiatan operasi dan memangkas biaya overhead. Posisi KeuanganBerkurangnya total aktiva dari Rp 7.324 miliar pada tahun 2005 menjadi Rp 7.066 miliar pada tahun 2006 menunjukkan upaya Perusahaan mengurangi aktiva tidak lancar. Hal ini dilakukan dengan tidak lagi menggunakan peralatan yang tidak perlu dan sudah tua serta mengurangi jumlah persediaan sebagai bagian dari program peningkatan efisiensi operasi di semua lokasi produksi. Karena itu komponen pabrik dan peralatan berkurang menjadi Rp 5.906 miliar. Pengeluaran untuk barang modal selama tahun 2006 tercatat sebesar Rp 135 miliar yang mencakup perbaikan proses produksi.

PT Holcim Indonesia Tbk

Page 37: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

35PT Holcim Indonesia Tbk

Tinjauan Keuangan

The main components in the increase in total current liabilities were an amount of long-term debt falling due within 12 months and an increase in accrued interest.

All of the Company’s financial debt is denominated in US Dollars, with exposure managed using interest rate swaps to fix part of interest payments for periods up to August 2007 for the Tranche ‘A’ loan. During the year a repayment of US$ 35 million was made including US$ 5 million in early payment under this facility. Under the Tranche ‘B’ US$ 196 million loan facility, the commencement date for interest accrual has been deferred from August 2006 to August 2008 and the maturity of the facility extended from 2011 to 2014.

Total equity increased from Rp 1,842 billion to Rp 2,099 billion in 2006, taking account of earnings for the year and a revaluation increment in property plant and equipment.

Komponen yang menyebabkan naiknya total kewajiban lancar adalah hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, dan naiknya biaya yang harus dibayar.

Semua hutang Perusahaan berdenominasi mata uang Dolar AS, dan pinjaman ini dikelola dengan swap tingkat bunga agar pembayaran sebagian bunga untuk Tranche ‘A’ tetap sampai dengan Agustus 2007. Pada tahun 2006 ini Perusahaan melakukan pembayaran fasilitas ini sebesar US$ 35 juta, termasuk pembayaran lebih dulu sejumlah US$ 5 juta. Untuk fasilitas kredit Tranche ‘B’ yang berjumlah US$ 196 juta, tanggal pembebanan akrual bunga diundur dari Agustus 2006 menjadi Agustus 2008 sementara jatuh tempo pinjaman diperpanjang dari 2011 menjadi 2014.

Total ekuitas meningkat dari Rp 1.842 miliar menjadi Rp 2.099 miliar pada tahun 2006 karena pendapatan Perusahaan pada tahun ini serta tambahan nilai dari revaluasi pabrik dan peralatan.

Page 38: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk36

Occupational Health & Safety (OH&S)

Our goal is zero harm for everyone on any of our work sites. Our mandate is “Safety First - No Compromise!” We acknowledge the risks in our operations and take all possible measures to control them. Our goal is simple: zero harm to employees, contractors and visitors through managed risk in all of our operations. All our occupational health and safety policies are geared towards the maintenance of this vision. Testament to our endeavours, we completed 3,318,342 working hours at the Cilacap plant without a single employee lost time incident in 2006.

Our pursuit of excellent operational health and safety standards continued through 2006 with specific courses on supervision, safe driving, working at height, fall prevention, and safety during maintenance. All Holcim Indonesia employees receive education on the Company’s 10 Golden Rules of Safety. Care is taken to build safety mindedness not only at work, but also in the home and community at large. Motorcycle safety training for employees, planned for early 2007, is a typical example of how we extend care and safety beyond the boundaries of our operations.

Hand in hand with safety training is accident prevention. Holcim Indonesia employees, through a safety champion reward programme, are strongly encouraged to report potential hazards. In 2006, the results of the scheme were positive, with 1,378 reports received and 27 safety champions rewarded.

Tujuan kami adalah mencapai ‘nil’ kecelakaan kerja pada karyawan dimanapun. Mandat kami adalah “Utamakan Keselamatan – Tidak Ada Kompromi!”

Kami mengakui adanya risiko-risiko dalam pelaksanaan kerja dan mengambil langkah sekecil apapun untuk mengawasi mereka. Tujuan kami sederhana: ‘nil’ kecelakaan pada karyawan, kontraktor dan pengunjung melalui pengelolaan risiko pada seluruh operasi kami. Semua kebijakan tentang kesehatan dan keselamatan kerja kami buat untuk mendukung visi ini. Sebagai buktinya, pada tahun 2006 kami mampu bekerja selama 3.318.342 jam di pabrik di Cilacap tanpa sekali pun kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya jam kerja.

Usaha untuk tetap menerapkan standar operasional terbaik bagi kesehatan dan keselamatan kerja, terus kami jalankan sepanjang tahun 2006. Kami menyelenggarakan berbagai kepelatihan tentang cara melakukan pengawasan, cara mengemudi yang aman, cara bekerja di tempat yang tinggi, cara menjaga diri agar tidak terjatuh dan menjaga keamanan selama melakukan perawatan mesin. Semua karyawan Holcim Indonesia belajar tentang 10 Peraturan Emas Keselamatan Kerja. Sikap peduli terhadap masalah keselamatan bukan hanya ditanamkan kepada karyawan tetapi juga kepada keluarga di rumah dan warga masyarakat secara keseluruhan. Pelatihan cara mengendarai sepeda motor dengan aman yang menurut rencana akan diadakan awal tahun 2007 merupakan salah satu contoh bahwa hal-hal lain di luar lingkup operasi Perusahaan juga menjadi perhatian kami.

Selain pelatihan tentang keselamatan kerja, kami juga menerapkan prinsip mencegah terjadinya kecelakaan. Penghargaan juga diberikan kepada karyawan Holcim Indonesia yang memperlihatkan kepedulian terhadap masalah keselamatan kerja. Mereka diajak untuk melaporkan setiap potensi bahaya. Pada tahun 2006 program ini memperlihatkan hasilnya; Perusahaan menerima 1.378 laporan dan memberikan hadiah kepada 27 karyawan pemberi laporan.

Page 39: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

37PT Holcim Indonesia Tbk

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

This programme will be extended in 2007 and beyond making it part of the way we encourage all employees to be active participants in safety and hazard prevention.

Health is as important as safety in an environment that cares, and Holcim Indonesia has re-evaluated its healthcare programmes to raise standards, reduce lost time from illness and improve the general level of care. Regular chest x-rays and medical check-ups are carried out for all employees on a rolling 12 month basis. The emphasis is again on prevention, with employees being encouraged to take responsibility for their health by seeking timely treatment and preventative measures.

Safety AwardsWe made history this year: we were the first company in Indonesia to attain the SMK3 Gold Standard awarded by Sucofindo International Certification Services for safety compliance in all operations. This is no mean feat considering we have over 2,600 employees, two cement plant sites, a barging operation, the biggest stone quarry on Java and a multiple site ready-mixed concrete operation. We have now achieved OHSAS 18001 certification, and Business Review Magazine recognized Holcim Indonesia as having the best Safety Management System of 500 top companies reviewed. In December we were recognised as “Indonesia’s Most Caring Company for Safety” in the IMCC Awards as presented by DuPont and Warta Ekonomi magazine. In December Holcim Ltd. via independent auditors awarded Holcim Indonesia with Green Pyramid status for OH&S to signify the Company has in place best practices in 19 different elements.

Program ini diperpanjang hingga tahun 2007 untuk memberikan kesempatan kepada karyawan lainnya agar turut aktif berpartisipasi dalam keselamatan dan pencegahan bahaya.

Kesehatan sama pentingnya dengan keselamatan di dalam lingkungan yang peduli, dan Holcim Indonesia melakukan evaluasi ulang terhadap program kepedulian kesehatan Perusahaan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan standar kesehatan, mencegah hilangnya waktu kerja karena karyawan yang sakit dan membuat semua karyawan lebih peduli terhadap kesehatan mereka. Pemeriksaan kesehatan dan rontgen dada dilakukan bagi setiap karyawan secara rutin 12 bulan sekali. Tujuan utamanya sekali lagi adalah pencegahan, karena karyawan diminta untuk bertanggung jawab terhadap kesehatan mereka dengan memeriksakan diri jika sakit serta melakukan tindak pencegahan.

Penghargaan K3Holcim Indonesia mencetak sejarah tahun ini: kami menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang memperoleh Bendera Emas SMK3 dari Sucofindo International Certification Services karena berhasil menerapkan standar keselamatan kerja di seluruh unit operasi. Ini sungguh prestasi yang membanggakan karena Perusahaan memiliki lebih dari 2.600 karyawan dan 2 pabrik semen; kami juga mengoperasikan tongkang dan lokasi penggalian batu terbesar di pulau Jawa serta menjalankan proses pengolahan bahan beton jadi di berbagai lokasi. Kami berhasil memperoleh sertifikat OHSAS 18001. Selain itu Holcim Indonesia juga memperoleh penghargaan dari majalah Business Review sebagai perusahaan yang menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan Kerja terbaik, dari 500 perusahaan yang disurvei. Pada bulan Desember kami diakui sebagai “Indonesia’s Most Caring Company for Safety“ pada penghargaan IMCC oleh DuPont dan majalah Warta Ekonomi. Bulan Desember Holcim Ltd. melalui auditor independen memberikan penghargaan kepada Holcim Indonesia dengan status Green Pyramid untuk kesehatan dan keselamatan kerja sebagai tanda bahwa Perusahaan telah menempatkan praktik-praktik terbaik dalam 19 elemen yang berbeda.

Page 40: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk38

Community Relations

Our community relations programme is aligned in all areas of operation including the communities in six villages and a sub-village around our Narogong plant and mining area, and 12 villages around the Cilacap plant.

Programmes in 2006In 2006, Holcim Indonesia ran programmes in five areas: infrastructure overhaul, micro-business development, education, social and health activities, and stakeholder dialogue.

In the Narogong area, 17 infrastructure-related projects were conducted in partnership with village authorities: improvements to 8 roads, the development of 6 mosques, the development of a religious meeting place and a two-phase renovation of a village office. To bolster infrastructure around Cilacap, cement was delivered to villages in the vicinity and has been used for the renovation of village drainage systems.

Program hubungan masyarakat Holcim Indonesia dijalankan di seluruh wilayah operasional termasuk masyarakat di enam desa dan satu dusun di sekitar pabrik Narogong dan lokasi tambang, 12 desa di sekitar lokasi pabrik di Cilacap.

Program Tahun 2006Pada tahun 2006 Holcim Indonesia melaksanakan sejumlah program di lima bidang: perbaikan infrastruktur, pengembangan usaha mikro, kegiatan pendidikan, sosial dan kesehatan, serta dialog dengan para pihak yang berkepentingan.

Di daerah Narogong ada 17 proyek infrastruktur yang kami laksanakan bersama perangkat desa: perbaikan 8 jalan, pembangunan 6 mesjid, pembangunan tempat berkumpul dan beribadah serta renovasi kantor desa yang berlangsung dalam dua tahap. Untuk pengembangan prasarana di Cilacap, Perusahaan mengirimkan semen ke berbagai desa di sana dan digunakan untuk merenovasi sistem drainase.

>Holcim Indonesia directly supports local infrastructure overhaul through, among other projects, road improvements.

>Holcim Indonesia mendukung secara langsung perbaikan infrastruktur setempat melalui, salah satunya, perbaikan jalan.

Page 41: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

39PT Holcim Indonesia Tbk

As part of our self-help poverty alleviation initiative, a total revolving fund of Rp 150 million was made available for micro-finance grants in six locations around Narogong, and Rp 1,003 million for six Cilacap villages. Micro-businesses in the following fields were supported: tractor rental, agriculture, composting, retailing, poultry breeding, animal husbandry, fish ponds, catering, vehicle garaging, maintenance workshops and road construction.

The Klapanunggal District near Narogong benefited from the provision of facilities and equipment for 39 of its schools and scholarships awarded to under-privileged but high-scoring Secondary School students. A Health Team was established providing a family planning facility and a meal supply programme to 18 child care centres in 8 villages. Holcim Indonesia participated in national, religious, and sporting events held in local villages; donated cows for Idul Adha, and donated packages to the poor for Idul Fitri. In Cilacap, 256 education scholarships were awarded to students from elementary through to senior high school level.

Hubungan dengan Masyarakat

Sebagai bagian dari program swadaya penanggulangan kemiskinan, Perusahaan menyediakan dana bergulir sejumlah Rp 150 juta untuk kredit usaha mikro di enam lokasi di sekitar Narogong, dan Rp 1.003 juta untuk enam desa di Cilacap. Yang mendapat fasilitas kredit adalah usaha mikro seperti: penyewaan traktor, pertanian, pembuatan kompos, penjualan barang eceran, peternakan unggas, peternakan binatang, tambak udang, makanan, bengkel perawatan, perbaikan kendaraan dan pembangunan jalan.

Holcim Indonesia menyediakan fasilitas dan peralatan untuk 39 sekolah di Klapanunggal, Narogong, serta beasiswa kepada para siswa sekolah menengah atas yang tidak mampu namun berprestasi. Pihak Perusahaan juga membentuk tim kesehatan untuk memberikan layanan keluarga berencana. Tim tersebut juga melaksanakan program pemberian makanan bergizi di 18 posyandu di 8 desa. Holcim Indonesia ikut serta dalam berbagai acara nasional, keagamaan dan olah raga di sejumlah desa; menyumbangkan sapi kurban dalam rangka Idul Adha, dan membagikan bingkisan kepada warga kurang mampu pada perayaan Idul Fitri. Di Cilacap, kami memberikan beasiswa pendidikan kepada 256 siswa di sekolah dasar hingga sekolah lanjutan tingkat atas.

<Holcim Indonesia provides equipment to schools near our plants.

<Holcim Indonesia menyediakan peralatan sekolah untuk sekolah yang berada dekat pabrik.

Page 42: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk40

To maintain positive and mutually beneficial relations with our neighbours, we hosted plant and quarry tours and conducted regular dialogue through regular formal Community Advisory Panel (CAP) meetings, as well as less formal discussions on a variety of community issues ranging from the construction of public facilities to funding support for local small and medium enterprises. Participants in the meetings include district officers, Muspida, NGOs, community leaders, and the district and village heads.

Community Relations

Untuk menjalin hubungan baik dan saling menguntungkan dengan warga di sekitar pabrik, kami mengadakan tur keliling pabrik dan ke lokasi penambangan, serta secara teratur menyelenggarakan dialog melalui Forum Konsultasi Masyarakat (Community Advisory Panel – CAP). Pertemuan formal sudah berlangsung secara reguler, dan kami mengadakan diskusi non-formal untuk membicarakan berbagai persoalan yang berkembang di dalam masyarakat, mulai dari pembangunan sarana umum sampai bantuan dana untuk usaha kecil dan menengah. Yang hadir dalam pertemuan ini antara lain Muspida, berbagai LSM, tokoh masyarakat dan lurah, serta kepala desa.

>Blood donations, health education and family planning are typical activities conducted regularly.

>Donor darah, pendidikan kesehatan dan rencana keluarga adalah beberapa kegiatan yang dilakukan secara rutin.

>Scholarships are awarded to high scoring students in less privileged communities.

>Beasiswa diberikan kepada pelajar yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Page 43: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

41PT Holcim Indonesia Tbk

Emergency ResponseThe Holcim Indonesia disaster support team was in action again this year, several times in Central Java to assist those who suffered from earthquake and tsunami damage. Our staff travelled immediately to Yogyakarta on the day of the violent earthquake. A full initial damage assessment was completed including the status of Holcim Indonesia’s employees and their families. In addition to direct aid, an immediate budget of Rp 500 million was provided in emergency supplies consisting of water, food, medicine, cooking utensils, fuel, lanterns and tents. These were dispatched to the area by trucks and light vehicles from the Cilacap plant, and distributed by a team of senior managers, employees, and Union leaders.

Concurrently, Holcim Indonesia launched an internal donations programme and matched all donations on a two-for-one basis.

Hubungan dengan Masyarakat

Penanggulangan Kondisi DaruratTim penanggulangan bencana yang dibentuk Holcim Indonesia kembali menjalankan tugas mereka pada tahun 2006; beberapa kali di Jawa Tengah untuk membantu korban gempa bumi dan tsunami. Tim kami berangkat segera ke Yogyakarta pada hari pertama saat terjadinya gempa bumi di wilayah tersebut. Mereka menilai kerusakan yang diakibatkan gempa serta kondisi karyawan Holcim Indonesia dan keluarga mereka. Dana sebesar Rp 500 juta diberikan secara langsung untuk pengadaan air, makanan, obat-obatan, peralatan masak, bahan bakar, lentera dan tenda. Bantuan ini didatangkan ke lokasi bencana menggunakan truk dan kendaraan kecil dari pabrik di Cilacap, dan diserahkan kepada para korban oleh tim yang terdiri dari manajer senior, karyawan dan pimpinan serikat pekerja.

Secara bersamaan, Holcim Indonesia mengadakan program bantuan internal dan dari jumlah dana yang terkumpul, Perusahaan menjadikannya dua kali lipat.

Page 44: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk42

Corporate Governance

Ethical conduct and a culture of transparency and trust are the fundamental roots of good corporate governance. Holcim Indonesia’s governance structure is comprehensive: embracing the interests of our stakeholders, the management of business risks, the protection of our reputation, and our corporate social responsibilities which include the welfare of our communities and environment.

Holcim Indonesia’s code of conduct promotes fairness, transparency and accountability, and is applied at every level across the Holcim Group and to all individuals.

Ultimate responsibility for Holcim Indonesia lies with the Board of Directors and the Board of Commissioners. The Board of Commissioners largely acts as a supervisory body over the Board of Directors, reviewing and approving management decisions. The Board of Directors is responsible for financial reporting, developing structured Business Plans including risk management and strategic plans, complying with Indonesian laws and regulations, and establishing and overseeing the internal control system.

The Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee, an expert independent body chaired by one of the Independent Commissioners. The Audit Committee specifically supports the Board of Commissioners regarding internal control systems, the evaluation of external and internal audits, the review of risk management processes, and the evaluation of financing issues.

The internal audit department operates in full compliance with international auditing standards, and reports to the Audit Committee.

Tata kelola perusahaan akan berjalan dengan baik jika dilandasi cara kerja yang etis, transparan dan atas dasar kepercayaan. Holcim Indonesia memiliki struktur tata kelola yang lengkap: memperhatikan kepentingan para pihak yang berkepentingan, mengelola risiko bisnis, menjaga nama baik dan memiliki tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap masyarakat, termasuk kesejahteraan warga dan lingkungan.

Standar kerja yang diterapkan Holcim Indonesia mengutamakan kejujuran, keterbukaan dan akuntabilitas, serta berlaku untuk semua jajaran di Grup Holcim dan semua pihak.

Tanggung jawab tertinggi ada di tangan Direksi dan Dewan Komisaris Holcim Indonesia. Dewan Komisaris bertugas mengawasi Direksi serta mengkaji dan memberikan persetujuan atas keputusan yang dibuat pihak manajemen. Direksi sendiri bertanggung jawab membuat laporan keuangan, menyusun rencana usaha, termasuk rencana pengelolaan risiko dan rencana strategis, sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, membuat sekaligus mengawasi jalannya sistem pengawasan internal Perusahaan.

Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Komite Audit, yaitu tim independen yang terdiri dari sejumlah tenaga ahli di bidangnya, dan diketuai oleh seorang komisaris independen. Komite ini membantu Dewan Komisaris menjalankan sistem pengawasan internal, mengevaluasi hasil audit eksternal dan internal, mengkaji proses manajemen risiko, serta mengevaluasi berbagai persoalan keuangan.

Departemen audit internal melaksanakan tugas sesuai standar akuntansi internasional, dan melaporkan kepada Komite Audit.

Page 45: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

43PT Holcim Indonesia Tbk

Tata Kelola Perusahaan

Board of Commissioners

Paul Hugentobler - President CommissionerAppointed as President Commissioner in May 2004, Mr. Hugentobler has been a member of the Executive Committee of Holcim Ltd. since January 2002, and has responsibility for Holcim operations in South Asia and Northern ASEAN. From 1999 until 2000 he served as CEO of Siam City Cement (Public) Company Ltd. headquarters in Bangkok and was Holcim Ltd. Area Manager for the Asia Pacific region from 1994. With a degree in civil engineering from the Swiss Federal Institute of Technology, he also holds a post-graduate degree in Economic Science from the Graduate School of Economics and Business of Saint Gallen and also completed the international Senior Management Program at Harvard Business School.

Urs Bieri - Vice President CommissionerMr. Bieri was appointed as Vice President Commissioner of PT Holcim Indonesia Tbk in May 2004. Formerly served as Deputy CEO of Holcim Ltd. since January 2002, with responsibility for Southern ASEAN, East Asia and Pacific as well as South and East Africa. Past positions include the Executive Committee of Holcim Ltd. since 1986, CEO of AG Hunziker between 1983 and 1986, and Director of Finance and Administration at Wild in Singapore. Urs Bieri is a graduate of INSEAD and he also completed studies in Business Administration at the University of Saint Gallen, Switzerland.

Thomas A. Clough - CommissionerAppointed as Commissioner in May 2004, he was President Director of the company between 2001 and 2004 and appointed to the Executive Committee of Holcim Ltd. on May 2004. Between 1998 and 2001 he was CEO of Alsons Cement Corporation. Previous to this, he was with PT Semen Makmur as President Director. He holds a Bachelor’s degree in Mining Engineering from the University of Leeds.

Urs Bieri, Vice PresidentCommissioner

Thomas A. Clough,Commissioner

Dewan Komisaris

Paul Hugentobler - Presiden KomisarisDiangkat sebagai Presiden Komisaris pada bulan Mei 2004, beliau merupakan anggota dari The Executive Committee Holcim Ltd. sejak bulan Januari 2002, bertanggung jawab atas wilayah Holcim Asia Selatan dan ASEAN bagian Utara. Dari tahun 1999 hingga tahun 2000 beliau menjabat sebagai CEO pada Siam City Cement (Public) Company Ltd., yang berkantor pusat di Bangkok, pernah menjabat selaku Area Manager Holcim Ltd. wilayah Asia Pasifik sejak tahun 1994. Memperoleh gelar di bidang teknik sipil dari Swiss Federal Institute of Technology dan pasca sarjana di bidang sains ekonomi dari Graduate School of Economic and Business of Saint Gallen, dan juga menyelesaikan studinya di International Senior Management Program di Harvad Business School.

Urs Bieri - Wakil Presiden KomisarisDiangkat sebagai Wakil Presiden Komisaris pada bulan Mei 2004. Sebelumnya menjabat sebagai Deputy CEO di Holcim Group sejak Januari 2002, wilayah tanggung jawabnya meliputi ASEAN bagian Selatan, Asia Pasifik Timur, maupun Afrika Selatan dan Timur. Pernah menjabat sebagai Director of Finance and Administration di Wild, Singapura, anggota Executive Committee Holcim Ltd. sejak 1986, juga selaku CEO AG Hunziker antara tahun 1983 hingga 1986. Beliau adalah lulusan dari INSEAD dan juga menyelesaikan studinya di bidang administrasi bisnis pada University of Saint Gallen, Switzerland.

Thomas A. Clough - KomisarisDiangkat sebagai Komisaris pada bulan Mei 2004. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Presiden Direktur Perusahaan sejak tahun 2001-2004 dan diangkat selaku Executive Committee Holcim Ltd. pada bulan Mei 2004. Dari tahun 1998 hingga 2001 menjabat sebagai CEO Alsons Cement Corporation. Sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur PT Semen Makmur. Beliau meraih gelar Bachelor of Mining dari University of Leeds.

Paul Hugentobler,President Commissioner

Page 46: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk44

Kuntoro Mangkusubroto - CommissionerAppointed as Independent Commissioner in December 2001, he serves as Director of BRR (Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi) the Government agency rebuilding Aceh and Nias. He is also the Chairman of the Business and Management School Governing Council at Bandung Institute of Technology (ITB) and Commissioner of PT Unilever Indonesia. During his career, he has held positions as Minister of Mines and Energy, President Director of PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Tambang Timah and PT Tambang Batubara Bukit Asam, Deputy Chairman of the National Board of Investment and Vice Chairman of the Indonesia Association of Engineers. He is an Industrial Engineering graduate of ITB, holds a Master of Science in Civil Engineering from Stanford University and a Doctorate in Engineering Science from ITB.

Arief. T. Surowidjojo - Independent CommissionerAppointed as Independent Commissioner in December 2001. A graduate of Universitas Indonesia in Law, he also has a Masters in Law (LLM) from the University of Washington. Currently Senior Partner of law firm Lubis, Ganie and Surowidjojo, Jakarta, senior lecturer at the Faculty of Law, University of Indonesia and the Chair Person of the Board of Supervision, Transparency International - Indonesia.

Kemal A. Stamboel - Independent Commissioner / Chairman of the Audit CommitteeMr. Stamboel is an Independent Commissioner serving on the Board of Commissioners since May 2004. Former Country Leader for IBM Business Consulting Services and previously Managing Partner of PriceWaterhouseCoopers in Indonesia, Mr. Stamboel has over 20 years consulting experience with leading public and state-owned companies. Mr. Stamboel is a founding member of the Indonesian Society for Transparency, a member of the Indonesian Institute for Good Governance, and a Board Member of the National Committee for Policy and Good Governance, among other professional memberships. Mr. Stamboel holds an MBA from the Management Institute Arthur D. Little, USA and a degree in Psychology, Padjajaran Bandung.

Corporate Governance

Kuntoro Mangkusubroto, Independent Commissioner

Arief T. Surowidjojo, Independent Commissioner

Kemal Stamboel, Independent Commissioner

Kuntoro Mangkusubroto - KomisarisDiangkat sebagai Komisaris Independen pada bulan Desember 2001, menjabat sebagai Direktur BRR (Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi), sebuah Badan Pemerintah yang menangani pembangunan kembali Aceh dan Nias. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Ketua Business and Management School Governing Council di ITB (Institut Teknologi Bandung) dan Komisaris PT Unilever Indonesia. Selama karirnya beliau pernah menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi, Presiden Direktur PLN (Perusahaan Listrik Negara), PT Tambang Timah dan PT Tambang Batubara Bukit Asam, Wakil Ketua BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) dan Wakil Ketua Asosiasi Insinyur Indonesia. Lulusan dari Teknik Industri ITB, meraih gelar Master of Science dari Teknik Sipil Stanford University dan Doktor dari Teknik ITB.

Arief T. Surowidjojo - Komisaris IndependenDiangkat sebagai Komisaris Independen pada bulan Desember 2001. Lulusan Universitas Indonesia di bidang Hukum dan juga meraih gelar Masters in Law (LLM) dari University of Washington. Saat ini beliau merupakan Senior Partner dari Kantor Hukum Lubis, Ganie dan Surowidjojo, Jakarta, dosen senior di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Ketua the Board of Supervision, The Transparency International - Indonesia.

Kemal A. Stamboel - Komisaris Independen dan Ketua Komite AuditBeliau merupakan Komisaris Independen yang menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris. Pernah menjabat sebagai Country Leader di IBM Business Consulting Services dan sebelumnya menjabat sebagai Managing Partner PriceWaterhouseCoopers di Indonesia. Beliau memiliki pengalaman sebagai konsultan pada perusahaan publik selama lebih dari 20 tahun. Beliau merupakan salah satu pendiri Masyarakat Transparansi Indonesia, anggota Lembaga Indonesia untuk Tata Kelola yang Baik dan Anggota Dewan Komite Nasional untuk Kebijakan dan Tata Kelola yang Baik. Beliau memperoleh gelar MBA dari Management Institute Arthur D. Little, USA dan gelar Sarjana Psikologi dari Universitas Padjajaran Bandung.

Page 47: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

45PT Holcim Indonesia Tbk

Board of Directors

Tim Mackay - President DirectorPresident Director since May 2004. Tim Mackay’s previous appointment was Managing Director of Holcim (Lanka) Ltd. in 2001. From 1997 he was Chief Executive of Basic Industries Ltd. & Fiji Industries Ltd. where he was responsible for raising the profile and profitability of the Fijian and Pacific Island cement-based industry. He is a Master Mariner, holds an MBA from Massey University in New Zealand and also completed Senior Management Programs with Holcim Ltd.

Jannus O. Hutapea - Director and Corporate SecretaryLegal & Corporate Affairs Director and Corporate Secretary of the company since January 2002. Prior to this he was General Manager from 1997-2001. Before coming to the Company, he was Public Relations and External Affairs Manager in PT Coca-Cola Indonesia and at the same time a lecturer in University of Indonesia and London School of PR in Jakarta. He holds a degree in social science from the Adventist University of Indonesia (UNAI) and a Master’s in Communications from Tokyo Nihon Institute, Japan, 1978.

Thomas A. Dinkel - DirectorFinance Director since 2005. Prior to this appointment, he served as Project Manager at Holcim Group Support Ltd. Previous positions include Chief Finance Officer Holcim Vietnam, Regional Controller Holcim South Asia/ASEAN and Corporate Controller, Holcim Group Support Zurich. He gained his Degree in Finance and Accounting from University of Saint Gallen, Switzerland.

Tata Kelola Perusahaan

Tim Mackay, President Director

Jannus O. Hutapea,Director and Corporate Secretary

Thomas A. Dinkel, Director

Direksi

Tim Mackay - Presiden DirekturMenjabat selaku Presiden Direktur sejak bulan Mei 2004. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Managing Director Holcim (Lanka) Ltd. pada tahun 2001. Sejak tahun 1997, beliau menjabat sebagai Chief Executive of Basic Industries Ltd. & Fiji Industries Ltd., dimana beliau bertanggung jawab untuk meningkatkan profil dan keuntungan Fijian dan Pacific Island cement-based industry. Beliau adalah Master Mariner, meraih gelar MBA dari Massey University di Selandia Baru dan menyelesaikan Senior Management Program di Holcim Ltd.

Jannus O. Hutapea - Direktur dan Sekretaris PerusahaanMenjabat selaku Direktur Hukum dan Korporasi serta tercatat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak bulan Januari 2002, sebelumnya menduduki posisi sebagai General Manager, yaitu dari tahun 1997-2001. Sebelum bergabung dengan Perusahaan, beliau menjabat sebagai Public Relations and External Affairs Manager di PT Coca-Cola Indonesia. Pada saat bersamaan beliau juga adalah dosen di Universitas Indonesia dan di London School of PR di Jakarta. Beliau meraih gelar di bidang Pendidikan Ilmu Sosial dari Universitas Advent Indonesia (UNAI) dan Master di bidang komunikasi dari Tokyo Nihon Institute, Jepang pada tahun 1978.

Thomas A. Dinkel - DirekturMenjabat selaku Direktur Keuangan sejak 2005. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Project Manager Holcim Group Support (Zurich) Ltd. di Zurich, Chief Finance Officer Holcim Vietnam, Regional Controller Holcim South Asia/ASEAN dan Corporate Controller, Holcim Group Support Zurich. Meraih gelar Sarjana dalam bidang Keuangan dan Akuntansi dari University of Saint Gallen,

Page 48: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk46

Novita Primadewi - DirectorHuman Resources Director, a member of the Board of Directors since May 2004. Before coming to PTSC, she was with PT Hay Group, as senior Consultant and then Director until 2003. She was also the Head of Marketing and Research Department for PT Inter-Admark-Dentsu between 1991 and 1992. She holds a degree in Mathematics from ITB and also a graduate degree in International Management from Universitas Indonesia.

Eamon J. Ginley - DirectorManufacturing Director since November 2004, responsible for the Narogong and Cilacap cement Plant operations in addition to the Corporate Engineering and Co-processing Solution Business unit. He began working for Holcim South East Asia in 2001 as advisor to the Company, assuming duties of Narogong Plant Production Director when Holcim became majority shareholder in December 2001. Previous to this he was Manufacturing Manager for the Gladstone Cement Plant of Queensland Cement Ltd. He holds a Bachelor of Science in Chemistry from Canterbury University, New Zealand.

Keith G. Dunham* - DirectorDirector of Logistics and Exports since 2005, responsible for management of multi functional supply chain operations. Before coming to the Company he was General Manager of Barro Group, supplying and distributing building products to domestic and commercial markets. Commercial Manager of Qantas Regional Airlines between 1998 and 2002, he was also Group General Manager for Hyne & Son Pty Ltd. between 1994 and 1996 where he was responsible for the Trade, Retailing and Wholesaling divisions. He holds a Bachelor of Business Management from Monash University, a Graduate Diploma in Marketing and also an MBA from New England University.

Corporate Governance

* Resigned effective end of June 2006

Novita Primadewi, Director

Eamon J. Ginley,Director

Keith G. Dunham, Director

Switzerland.Novita Primadewi - DirekturMenjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia sejak bulan Mei 2004. Sebelumnya beliau bekerja di PT Hay Group selaku Senior Consultant dan kemudian diangkat sebagai Direktur hingga tahun 2003. Pada tahun 1991-1992 menjabat sebagai Head of Marketing and Research PT Inter-Admark Dentsu. Beliau meraih gelar di bidang matematika dari ITB dan juga gelar di bidang manajemen internasional dari Universitas Indonesia.

Eamon J. Ginley - DirekturMenjabat Direktur Manufaktur sejak bulan November 2004, bertanggung jawab atas operasional pabrik semen di Narogong dan Cilacap serta Corporate Engineering and Coprocessing Solution Business. Beliau mulai bekerja untuk Holcim South East Asia sejak tahun 2001 sebagai penasehat Perusahaan, dan selaku Direktur Produksi pabrik Narogong pada saat Holcim masuk sebagai pemegang saham mayoritas di bulan Desember 2001. Sebelumnya beliau adalah Manufacturing Manager Gladstone Cement Plant di Queensland Cement Ltd. Beliau meraih gelar Bachelor of Science di bidang Kimia dari Canterbury University, Selandia Baru.

Keith G. Dunham* - DirekturSejak tahun 2005 beliau menjabat sebagai Direktur untuk Logistik dan Ekspor, yang bertanggung jawab atas pengelolaan operasi multi functional supply chain. Sebelum bergabung dengan PTSC, beliau menjabat sebagai General Manager Barro Group, yang memasok dan menyalurkan produk bangunan ke pasar domestik dan komersial. Pada tahun 1998–2002 beliau menjabat sebagai Commercial Manager Qantas Regional Airlines, dan sebelumnya lagi pada tahun 1994-1996 beliau adalah Group General Manager Hyne & Son Pty Ltd, dimana beliau bertanggung jawab atas divisi-divisi Perdagangan, Distribusi, dan Eceran. Beliau meraih gelar Bachelor of Business Management dari Monash University dan meraih Diploma di bidang pemasaran serta gelar MBA dari New England University.

* Mengundurkan diri pada Juni 2006

Page 49: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

47PT Holcim Indonesia Tbk

Hans Fuchs - DirectorDirector of Ready Mixed Concrete and Aggregates since 2005. Prior to joining Holcim in September 2004, he was employed by the UK-based international heavy building products company Hanson plc as Managing Director of their RMX & Aggregates Companies in Thailand and prior to this their operations in India. He has 20 years experience in RMX & Aggregates through all disciplines within this business. He holds qualifications in Business and Management Administration from the UK Institute of Management.

Patrick Walser - DirectorDirector of Marketing and Innovation since 2005. Joined Holcim Apasco in 1991, in the field of construction, commissioning, and maintenance. In 1999 he joined Holcim Group Support Ltd. as a senior consultant and assumed the responsibility of leading the MAC programme around the globe. In 2002 assumed responsibility as Vice President of Marketing and Sales at Holcim (Lanka) Ltd. He holds a degree in mechanical engineering from the Swiss Federal Institute of Technology and a Master of Business Administration from the University of Saint Gallen, Switzerland.

Alok Agarwal - DirectorDirector of Business Strategic Development since 2006. Formerly Senior Vice President (Business Development Strategy) at Lafarge India Ltd., he has over 29 years experience in a wide range of industries. In 1997-1998 he served as Vice President (Commercial) at Gianni Filaments Ltd. and as Chief Executive at Gold Securities Pvt. Ltd. from 1992 to 1997. He gained an MBA degree in Finance from Faculty of Management Studies, University of Delhi, New Delhi.

Hans Fuchs, Director

Patrick Walser, Director

Alok Agarwal, Director

Hans Fuchs - DirekturSejak tahun 2005 beliau menjabat sebagai Direktur yang membidangi beton jadi dan agregat. Sebelum bergabung dengan Holcim pada bulan September 2004, beliau bekerja pada Hanson plc, yaitu perusahaan Inggris di bidang produk bangunan berat. Sebelumnya lagi menjabat sebagai Managing Director pada Ready Mixed Concrete & Aggregate Companies di Thailand, sesudah menjalani tugasnya di India. Beliau memiliki 20 tahun pengalaman di Ready Mixed Concrete & Aggregates melalui semua disiplin dalam bisnis ini. Beliau meraih gelar dalam Business and Management Administration dari The UK Institute of Management.

Patrick Walser - DirekturSejak tahun 2005 beliau menjabat sebagai Direktur di bidang pemasaran dan inovasi. Bergabung dengan Holcim pada tahun 1991, di bidang konstruksi, commissioning dan pemeliharaan. Pada tahun 1999 beliau bergabung dengan Holcim Group Support (HGRS) sebagai konsultan senior dan mengemban tanggung jawab untuk memimpin program MAC di seluruh dunia. Pada tahun 2002 beliau menduduki jabataan sebagai Vice President Marketing and Sales di Holcim (Lanka) Ltd. Beliau meraih gelar di bidang teknik mesin dari Swiss Federal Institute of Technology dan gelar MBA dari University of Saint Gallen, Switzerland.

Alok Agarwal - DirekturSejak tahun 2006 beliau menjabat sebagai Direktur di bidang Pengembangan Usaha Strategis. Sebelumnya beliau juga menjabat sebagai Senior Vice President (Business Development Strategy) di Lafarge India Ltd. Pada tahun 1997-1998 beliau menjabat sebagai Vice President (Commercial) di Gianni Filaments Ltd. dan sebagai Chief Executive di Gold Securities Pvt Ltd. dari 1992 hingga 1997. Memiliki pengalaman karir lebih dari 29 tahun di berbagai industri. Meraih gelar MBA dalam bidang Keuangan, Fakultas Studi Manajemen, University of Delhi, New Delhi.

Tata Kelola Perusahaan

Page 50: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk48

Prior to the appointment of new Directors by the General Meeting of Shareholders, the BoD is assisted by:

Mochammad Fazri Yulianto - Director DesignateOverseeing Logistics and Exports since June 2006, he is responsible for the management of multi-functional supply chain operations. He began working for Holcim Indonesia in 2004, and was the Corporate Procurement Manager until his current appointment. Prior to joining Holcim Indonesia, he was Assistant Procurement Manager for PT Kimberly Lever Indonesia, 2002-2003, and Contract and Services Manager for PT Mattel Indonesia Dua, 2001-2002. He graduated in Chemical Engineering from the University of Gadjah Mada, Yogyakarta.

Corporate Governance

Mochammad Fazri Yulianto, Director Designate

Sebelum pengangkatan anggota Direksi baru oleh Rapat Umum Pemegang Saham, maka Direksi dibantu oleh:

Mochammad Fazri Yulianto – Pejabat DirekturBertanggung jawab mengawasi urusan logistik dan ekspor sejak bulan Juni 2006. Tanggung jawab yang diberikan kepadanya adalah mengelola unit operasi rantai pasokan. Ia mulai bekerja di Holcim Indonesia pada tahun 2004, dan menjabat sebagai Corporate Procurement Manager sebelum akhirnya diserahi jabatan yang sekarang. Sebelum bergabung dengan Holcim, ia bekerja di PT Kimberley Lever Indonesia sebagai Assistant Procurement Manager dari tahun 2002 sampai 2003, dan di PT Mattel Indonesia Dua sebagai Contract and Services Manager dari tahun 2001 sampai 2002. Ia adalah sarjana teknik kimia dari Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

Tata Kelola Perusahaan

Page 51: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

49PT Holcim Indonesia Tbk

Report of the Audit Committee

The Audit Committee is appointed by the Board of Commissioners (BOC), and responsible to the BOC, and consists entirely of independent parties with the Chairman of the Committee being an Independent Commissioner. The Board of Directors (BOD), Internal Auditors, External Auditors and special invitees attend Committee meetings as requested.

The Audit Committee’s role is to oversee the adequacy of internal and external audit activities together with internal control functions and to assist the BOC in fulfilling its oversight responsibilities. The Audit Committee is reliant on information provided by the BOD, Internal Auditors, External Auditors and other Committees.

ActivitiesDuring the course of 2006 and in the first two months of 2007 the Audit Committee met on 10 occasions. Here is a summary of the main activities undertaken, including reviews of:

1. Presentations given by the Company’s external auditors with regard to the audit of the annual consolidated financial statements of the Company and subsidiaries for the financial years 2005 and 2006, including comments in respect of control improvements and management’s responses.

2. The quarterly consolidated financial statements of the Company and subsidiaries for the periods ended March 31st 2006, June 30th 2006, September 30th 2006 and December 31st 2006.

3. Tax assessments and tax treatments to ensure proper representations have been made to the tax authorities.

4. Compliance reporting with regard to routine legal requirements required of the Company every quarter.

Komite Audit dipilih oleh Dewan Komisaris dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. Seluruh anggota Komite terdiri atas pihak independen dan Ketua Komite adalah juga Komisaris Independen. Direksi, Auditor Internal, Auditor Eksternal serta pihak khusus menghadiri pertemuan komite apabila diminta.

Fungsi Komite Audit adalah mengawasi kecukupan dari kegiatan audit eksternal, audit internal dan fungsi kontrol internal serta membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan tanggung jawab pengawasannya. Komite Audit bertindak atas dasar informasi yang diberikan oleh Direksi, Auditor Internal, Auditor Eksternal dan komite lain. AktivitasSelama kurun waktu 2006 dan dalam dua bulan pertama tahun 2007, Komite Audit telah mengadakan pertemuan sebanyak sepuluh kali. Berikut adalah ringkasan aktivitas yang sudah dilaksanakan, termasuk kajian terhadap:

1. Laporan yang diberikan oleh auditor eksternal Perusahaan sehubungan dengan hasil audit laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan anak Perusahaan untuk tahun 2005 dan 2006, termasuk catatan-catatan dalam hal perbaikan kontrol dan tanggapan dari manajemen.

2. Laporan keuangan konsolidasi triwulanan dari Perusahaan dan anak Perusahaan triwulanan untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2006, 30 Juni 2006, 30 September 2006 dan 31 Desember 2006.

3. Memastikan bahwa laporan yang disampaikan ke otoritas pajak dinilai dan dilaporkan dengan benar.

4.Laporan rutin atas persyaratan hukum yang dilakukan oleh Perusahaan setiap kuartal.

Laporan Komite Audit

Page 52: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk50

5. Internal Audit reports covering contractor management, accounts payable and disbursements, IT Disaster Recovery plans, asset management, warehouse management, capex follow up and medical benefits as well as monitoring status of action plans committed to by management to rectify issues identified.

6. Revisions to the internal audit plan for 2006 and presentation of the Risk Assessment and subsequent Internal Audit plan for 2007.

7. Presentations on the Internal Control Systems project and regular updates.

8. Presentation on OH&S and business performance updates.

Key opinions expressed by the Audit Committee include:

■ The annual consolidated financial statements of the Company for the financial year 2005 and 2006 have been prepared in compliance with Indonesian Accounting principles (PSAK) and present fairly the operational and financial performance of the Company.

■ The Company has complied with the requirements of the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges in the submission of all financial reports during 2005 and 2006.

■ Actions have been taken by management to address issues identified by the external auditors for the 2005 audit.

■ Satisfactory progress has been made on all matters specifically presented to the Audit Committee by Internal Audit and representatives of the Company during 2006.

In compliance with decree Kep. 41/PM/2003 issued by the Chairman of Bapepam (the Indonesian Capital Market Supervisory Agency) stipulating all Indonesian public companies must have an Audit Committee, a formal Audit Committee charter has been drawn governing the purpose, authority, composition, meeting and operation, terms of service and responsibilities (relating to financial reporting and processes, internal audit, risk management control and governance). In accordance with the aforementioned decree, the charter carries clear definitions and requirements in order to qualify for committee membership.

5. Laporan Audit Internal mencakup pengelolaan pemakaian kontraktor, hutang dagang dan pembayaran, rencana pemulihan Teknologi Informasi pada saat bencana, pengelolaan aset, pengelolaan gudang, audit atas pelaksanaan rekomendasi audit atas barang modal, tunjangan kesehatan dan pengawasan atas rencana penerapan rekomendasi atas temuan audit yang sudah disetujui manajemen.

6.Perubahan rencana audit internal pada tahun 2006 dan pengukuran risiko serta rencana audit internal untuk tahun 2007.

7. Laporan tentang proyek Pengendalian Internal dan informasi terbaru dari proyek tersebut secara rutin.

8.Laporan tentang K3 dan kinerja usaha.

Pendapat penting yang disampaikan oleh Komite Audit termasuk:

■ Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan untuk tahun 2005 dan 2006 yang telah sesuai dengan Prinsip Standard Akuntansi Keuangan (PSAK) dan laporan kinerja operasional dan keuangan Perusahaan disajikan secara wajar.

■ Perusahaan telah memenuhi kewajiban sebagaimana disyaratkan oleh Bursa Efek Jakarta dan Surabaya dalam pelaporan laporan keuangan selama tahun 2005 dan 2006.

■ Sejumlah tindakan telah diambil oleh manajemen untuk menanggapi hal-hal yang telah ditemukan oleh auditor eksternal untuk tahun audit 2005.

■ Kemajuan yang cukup memuaskan telah dicapai atas semua hal yang telah dilaporkan kepada Komite Audit oleh Audit Internal dan perwakilan Perusahaan selama tahun 2006.

Sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Ketua Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal Indonesia) Kep. 41/PM/2003 yang menyebutkan bahwa semua perusahaan publik di Indonesia harus mempunyai Komite Audit, piagam Komite Audit telah dibuat dan mengatur tujuan, kewenangan, komposisi, pertemuan dan operasional, jenis layanan dan tanggung jawab (yang berhubungan dengan proses dan pelaporan keuangan, audit internal, pengawasan manajemen risiko dan tata kelola). Sesuai dengan peraturan yang disebutkan di atas, piagam ini memuat definisi yang jelas dan persyaratan untuk menjadi anggota komite.

Report of the Audit Commitete

Page 53: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

51PT Holcim Indonesia Tbk

Renée Zecha,Audit Committee Member

John Rachmat, Audit Committee Member

Anggota Komite Audit

Kemal Stamboel, Ketua Komite AuditBeliau juga merupakan Komisaris Independen yang menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris. Lihat halaman 44.

Renée Zecha, Anggota Komite AuditBeliau merupakan pendiri dan mantan Presiden Direktur PT FirstAsia M&A yang merupakan mitra perusahaan joint venture PT UBS Warburg Indonesia. Beliau mempunyai pengalaman 20 tahun di pasar modal internasional untuk perusahaan Hambros, Citibank dan HSBC Investment Bank. Saat ini beliau merupakan anggota Governing Council di Sekolah Bisnis Manajemen ITB. Beliau juga pernah menjadi anggota Dewan Eksekutif pada Dewan Assosiasi Underwriter Indonesia (APEI), Assosiasi Lembaga Keuangan Eksekutif Indonesia (IFEA) dan Listing Committee di Bursa Efek Jakarta. Beliau meraih gelar BSc Ekonomi (Honours) dari London School of Economics and Political Science.

John Rachmat, Anggota Komite AuditSaat ini beliau menjabat sebagai Asisten Direktur ABN Amro Asia Securities, Singapura, yang menangani penelitian ekuitas dari industri konsumen di ASEAN. Sebagai Chartered Accountant di Stoy Hayward, London, beliau pernah bekerja dengan sejumlah perusahaan saham dan bank-bank investasi terkemuka termasuk Indosuez W.J. Carr Securities, Schroders Indonesia dan Morgan Grenfell Asia, Indonesia. Beliau meraih gelar MBA dari London Business School dan gelar BSc di bidang Ekonomi (First Class Honours) dari London School of Economics and Political Science.

The Audit Committee Members

Kemal Stamboel, Chairman of the CommitteeMr. Stamboel is also an Independent Commissioner serving on the Board of Commissioners. See page 44.

Renée Zecha, Audit Committee MemberMs. Zecha is founder of PT FirstAsia M&A, served previously as President Director and Joint venture partner of PT UBS Warburg Indonesia and has 20 years experience in international capital markets with Hambros, Citibank and HSBC Investment Bank. Currently a member of the Governing Council of ITB School of Business Management, Ms. Zecha has served on the Board of Officers for the Association of Indonesia Underwriters (APEI), the Indonesian Financial Executives Association (IFEA) and the Listing Committee of the Jakarta Stock Exchange. Ms. Zecha holds BSc Honours degree in Economics from the London School of Economics and Political Science.

John Rachmat, Audit Committee MemberMr. Rachmat is currently Assistant Director in ABN Amro Asia Securities, Singapore covering equity research on ASEAN consumer industries. A qualified Chartered Accountant with Stoy Hayward, London, Mr. Rachmat has served with a number of leading stockbroking companies and investment banks including Indosuez W.I.Carr Securities, Schroders Indonesia and Morgan Grenfell Asia, Indonesia. Mr. Rachmat holds an MBA from the London Business School and a BSc degree in Economics (First Class Honours) from the London School of Economics and Political Science.

Kemal Stamboel, Independent Commissioner

Laporan Komite Audit

Page 54: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk52

Quarter Highest Lowest Highest Lowest Triwulan Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah

1 680 475 670 450

2 730 420 600 410

3 600 422 580 310

4 850 530 530 435

Corporate Information

Data Perseroan

2006 2005

Shareholders Number of Shares Percentage Jumlah Saham Persentase

Holderfin B.V. 5,925,912,820 77.33%

Foreign Investors 1,136,348,363 14.83%

Indonesian public 600,638,817 7.84%(under 5 per cent)

Total 7,662,900,000 100.00%

Pemegang Saham

Holderfin B.V.

Pemodal Asing

Masyarakat Indonesia(dibawah 5%)

Total

Share Price Harga Saham

Shareholders as at 31 December 2006 Pemegang Saham per 31 Desember 2006

Page 55: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

53PT Holcim Indonesia Tbk

This 2006 annual report has been approved by the Board of Commissioners and the Board of Directors.

Laporan tahunan 2006 ini telah disetujui oleh para anggota Dewan Komisaris dan para anggota Direksi.

Board of CommissionersDewan Komisaris

Board of DirectorsDireksi

Paul Hugentobler

Urs Bieri

Thomas A. Clough

Kuntoro Mangkusubroto

Arief T. Surowidjojo

Kemal A. Stamboel

Tim Mackay

Novita Primadewi

Patrick Walser

Jannus O. Hutapea

Thomas A. Dinkel

Eamon J. Ginley

Hans Fuchs

Alok Agarwal

Page 56: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk54

This page has been intentionally left blankHalaman ini sengaja dikosongkan

Page 57: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

55PT Holcim Indonesia Tbk

PT Holcim Indonesia Tbk

and its Subsidiaries

Consolidated Financial Statements

for the Years Ended December 31, 2006 and 2005

and Independent Auditors’ Report

dan Anak Perusahaan

Laporan Keuangan Konsolidasi

untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2006 dan 2005

dan Laporan Auditor Independen

Daftar Isi

Surat Pernyataan DireksiLaporan Auditor IndependenNeraca KonsolidasiLaporan Laba Rugi KonsolidasiLaporan Perubahan Ekuitas KonsolidasiLaporan Arus Kas KonsolidasiCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi

Contents

Directors’ Statement LetterIndependent Auditors’ ReportConsolidated Balance SheetsConsolidated Statements of IncomeConsolidated Statements of Changes in EquityConsolidated Statements of Cash FlowsNotes to Consolidated Financial Statements

1-24567

Page 58: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

PT Holcim Indonesia Tbk56

Page 59: Safety First - holcim.co.id · Mengupayakan agar Holcim Indonesia lebih dikenal masyarakat melalui toko ... EBITDA Margin (EBITDA ... dan bahan bangunan pada tahun

57PT Holcim Indonesia Tbk

NoteCatatan