Upload
ngohanh
View
222
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
Rencana Pembelajaran
A. Identitas Matakuliah
Matakuliah : Analisa dan Kritik ArsitekturKode : DI3242SKS : 2 (dua)Semester : VI (enam)Program Studi : S1 Desain Interior, STISI TELKOMMatakuliah Prasyarat : -Dosen Pengampu : Nani Sriwardani, ST. M.Ds. (dari berbagai sumber)
B. Deskripsi dan Kompetensi Matakuliah
Deskripsi Matakuliah : Pembahasan peran kritik dalam pengembangan / proses perancangan arsitektur, kaitannya teori arsitektur dan kritik, dilihat dari kasusnya. Pengetahuan sejarah arsitektur meliputi arsitektur dari zaman ke zaman, proses akulturasi dalam perkembangan arsitektur, hubungan antar kelompok masyarakat dalam proses perwujudan suatu tradisi yang mempengaruhi bentuk bentuk dalam karya arsitektur.
Kompetensi : 1. Ilmu dan Pengetahuan
2. Pengembangan Pola Pikir
3. Pengetahuan Sejarah
C. Evaluasi dan Penilaian
Unsur Penilaian : 1) Nilai Ujian Akhir Semester (UAS) : bisa dalam bentuk lisan,
tertulis, praktek atau lainnya
2) Nilai Ujian Tengah Semester (UTS) : bias dalam bentuk lisan,
tertulis, praktek atau lainnya
3) Nilai Tambahan (NT) = Nilai Tugas atau Nilai Kuis atau pekerjaan
rumah atau membuat karya tulis atau partisipasi dalam diskusi
atau lainnya
4) Nilai Kehadiran (NK)
No Unsur NMK BobotMK Teori MK Praktek
1 UAS 40 % 25 %2 UTS 30 % 15 %3 NT 20 % 50 %4 NK 10 % 10 %
Skala Penilaian Skala dalam angka = 0 sampai dengan 100Bobot Penilaian Transformasi Nilai Angka ke Nilai Huruf
Nilai Angka Nilai Huruf BOBOT KETERANGAN
NA > 75 A 4 Lulus (Sangat Baik)60 < NA < 75 B 3 Lulus (Baik)
40 < NA < 60 C 2 Lulus (Cukup)25 < NA < 40 D 1 Lulus
NA < 25 E 0Tidak Lulus ( Harus
mengulang)
Tidak Lengkap TTidak
Dihitung
Belum lulus,
Komponen nilai
belum lengkap
D. Bahan Pustaka
B Bahan Pustaka Utama : 1. YB Mangunwijaya. Wastu Citra. Gramedia, Jakarta, 19882. Wayne Attoe. Architecture and Critical Imagination. New York.
John Wiley & Sons. 1978Bahan Pustaka Pendukung : 3. James C. Snyder & Anthony J Catanese. Pengantar Arsitektur.
Erlangga. Jakarta. 19854. Suriawidjaja, Eppi P. et al. Persepsi Bentuk dan Konsep
Arsitektur. Djambatan, Jakarta, 19865. Kennth Frampton. Modern Architecture : A Critical History.
Thames and Hudson, London, 1985
E. Satuan Acara Perkuliahan
Minggu Ke Materi Pembelajaran Kemampuan akhir yang
diharapkanBentuk
PembelajaranBahan
Pustaka
1
Pengantar Penjelasan mengenai
deskripsi matakuliah, penugasan dan penilaian
Mahasiswa memahami maksud dan tujuan mata kuliah ini.
Ceramah 1-5
2
Teori Dasar kritik arsitektur• Latar belakang kritik
arsitektur• Pengertian kritik
arsitektur;• Hubungan teori dan
sejarah arsitektur, serta yang mempengaruhinya
Mahasiswa mengerti apa itu kritik arsitektur dan mampu menjelaskan hubungan teori dan sejarah arsitektur serta yang mempengaruhinya.
Ceramah Diskusi
2
3
Metoda kritik arsitektur• Pembagian jenis &
metoda kritik arsitektur• metode kritik; arsitektur
normatif, penafsiran dan deskriptif
Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan pembagian jenis-jenis kritik arsitekur berdasarkan metode/pendekatannya.
Ceramah 1,2
4
Kritik Normatif; Kritik doktrin (doctrinal criticism), Kritik sistematika (interpretive criticism), Kritik tipe (typical criticism), Kritik terukur (measured criticism)
Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian, serta memahami cara pendekatan/metode kritik normatif.
Ceramah 1-4
5
Kritik NormatifLanjutan
Mahasiswa mampu menggunakan pendekatan/metode kritik normative dalam menganalisa arsitektur.
Ceramah
Latihan kasus
1-4
6
Kritik Penafsiran (interpretive);
Kritik advokasi (advocatory criticism), Kritik evokatif (Evocative criticism), Kritik impresionistik (impressionistic criticism)
Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian, serta memahami cara pendekatan/metode kritik penafsiran (interpretive).
Ceramah 1-4
7
Kritik Penafsiran (interpretive);Lanjutan
Mahasiswa mampu menggunakan pendekatan/metode Kritik Penafsiran (interpretive)dalam menganalisa arsitektur.
Ceramah Latihan kasus
1-4
8 Ujian Tengah Semester
9
Kritik deskriptif (descriptive)Kritik penjelasan (descriptive criticism), Kritik biografis (biographical criticism), Kritik kontekstual (contextual criticism)
Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian, serta memahami cara pendekatan/metode kritik deskriptif (descriptive)
Ceramah 1-4
10
Kritik deskriptif (descriptive)Lanjutan
Mahasiswa mampu menggunakan pendekatan/metode Kritik deskriptif (descriptive) dalam menganalisa arsitektur.
Ceramah Latihan kasus
1-4
11
Lingkungan (setting) Kritik Arsitektur Pengetian lingkungan
(setting) kritik arsitektur,
Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Lingkungan (setting) Kritik Arsitektur
Ceramah 1-4
12
Kritik pada arsitektur Modern dan Post modern
Mahasiswa mampu menganalisa dan menerapkan metode/pendekatan kritik yang telah dipelajari pada arsitektur modern dan post modern.
Ceramah
Tugas Makalah
1-5
13
Kritik pada arsitektur Modern dan Post modernLanjutan
Mahasiswa mampu menjelaskan hasil analisanya dengan menggunakan metode yang telah dipelajarinya.
Tatap mukaDiskusiPresentasi
1-5
14 Kritik pada arsitektur di Mahasiswa mampu menganalisa Ceramah 1-5
Indonesia dan menerapkan metode/pendekatan kritik yang telah dipelajari pada arsitektur di Indonesia. Mahasiswa lebih peka terhadap lingkungan dsekitarnya yaitu dalam menganalisa arsitektur.
Tugas Makalah, dengan objek kasus arsitektur di kota Bandung
15
LanjutanEvaluasi
Mahasiswa mampu menganalisa dengan menggunakan metode/pendekatan kritik yang telah dipelajari.
Tatap MukaDiskusi
1-5
16 Minggu Penyelesaian Tugas / Tidak ada kuliah17 Ujian Akhir Semester18 Ujian Susulan (bila ada)
19 Re Evaluasi / Ujian Ulangan (diperuntukkan bagi mahasiswa yang mendapatkan nilai D atau E, dengan nilai akhir maksimum C)
Sumber data;http://www.unisys.uii.ac.id/index.asp?u=512&b=I&v=1&id=4http://grad.archiplan.ugm.ac.id/?page_id=3
http://sap.gunadarma.ac.id/upload/KK-032224.pdf