28
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MICROTEACHING COMPETITION Disusun oleh : Karisma Ana Yasinta K4312033 / Kelas A PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

  • Upload
    nnaaina

  • View
    11

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MICROTEACHING COMPETITION

Disusun oleh :

Karisma Ana Yasinta

K4312033 / Kelas A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2013

Page 2: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RPP

(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : X/2

Materi Pokok : Pencemaran Lingkungan

Alokasi Waktu : 20 menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian

tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

1.3 Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi

lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip

keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium

dan di lingkungan sekitar.

3.10 Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan perubahan

tersebut bagi kehidupan.

4.10 Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.

Page 3: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

A. Indikator Pembelajaran

2.2 a. Tanggung jawab dalam mengerjakan sesuai dengan tugasnya, dan

mengerjakan tugas kelompok sesuai bagiannya, dan membantu anggota

kelompoknya apabila mengalami kesulitan

3.10 a. Menganalisis pengetahuan faktual dari eksperimen pencemaran lingkungan

4.10 a. Melakukan eksperimen secara sistematis.

b. Mengamati hasil eksperimen dengan teliti

c. Menyimpulkan hasil eksperimen dengan tepat

B. Tujuan PembelajaranDiharapkan siswa dapat:

2.2 a. Tanggung jawab dalam mengerjakan sesuai dengan tugasnya, dan

mengerjakan tugas kelompok sesuai bagiannya, dan membantu anggota

kelompoknya apabila mengalami kesulitan

3.10 a. Menganalisis pengetahuan faktual dari eksperimen pencemaran lingkungan

4.10 a. Melakukan eksperimen secara sistematis.

b. Mengamati hasil eksperimen dengan teliti

c. Menyimpulkan hasil eksperimen dengan tepat

Page 4: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

C. Materi Pembelajaran

Pencemaran Air/ Polusi Air

Pencemaran air adalah masuknya polutan ke dalam air atau berubahnya tatanan air

oleh kegiatan manusia sehingga kualitas air turun sampai pada tingkat tertentu yang

menyebabkan air tidak dapat berfungsi lagi sesuai peruntukannya. Dalam kehidupan di

bumi ini, air merupakan komponen yang sangat penting dalam berlangsungnya kebutuhan

sehari-hari makhluk hidup, termasuk juga manusia. Manusia sangat membutuhkan air

bersih untuk berbagai kegiatan antara lain untuk minum, mandi, mencuci, memasak, dan

sebagainya. Oleh sebab itu air harus diupayakan layak dikonsumsi dengan memenuhi

syarat fisik, syarat kimia maupun syarat biologis.

Syarat fisik air yang dapat dikonsumsi adalah:

tidak berbau,

tidak berasa dan

tidak berwarna.

Syarat kimianya yaitu:

tidak mengandung racun maupun zat-zat kimia lain yang berbahaya.

Syarat biologis yang harus dipenuhi agar air bisa dikonsumsi yaitu

Page 5: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

tidak mengandung bakteri,

kuman penyakit, dan

mikroorganisme lainnya.

1.    Sumber pencemaran air/ Polusi Air

Sumber-sumber yang dapat menyebabkan pencemaran air adalah sebagai berikut.

Limbah industri yang dibuang ke perairan (sungai, danau, laut).

Limbah rumah tangga yang, seperti air cucian, air kamar mandi.

Limbah pertanian seperti penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan.

Terjadinya erosi yang membawa partikel-partikel tanah ke perairan.

Penggunaan racun dan bahan peledak dalam menangkap ikan.

Pembuangan limbah rumah sakit, limbah peternakan ke sungai.

Tumpahan minyak karena kebocoran tanker atau ledakan sumur minyak lepas

pantai.

2.    Dampak yang ditimbulkan

Dari sumber pencemaran diatas ternyata mempunyai dampak negatif bagi kehidupan

manusia ataupun makhluk hidup lainnya khususnya di perairan.

Limbah cair industri mengandung zat beracun serta logam-logam berat seperti timbal

(Pb), air raksa (Hg), cadmium (Cd) dan seng (Zn), menyebabkan air tidak baik

dikonsumsi, kematian ikan dan biota air lainnya, bahkan penurunan produksi pertanian.

Limbah rumah tangga yang mengalir ke perairan akan dibusukkan oleh bakteri yang

menyembabkan O2 di air berkurang sehingga akan mengganggu kehidupan organisme air.

Limbah pertanian misalnya sisa pupuk buatan, petisida, dan herbisida yang berlebihan.

Senyawa nitrat dan pospat yang terkandung dalam pupuk apabila terbawa air dan

terkumpul di suatu perairan (misalnya danau, waduk) dapat menimbulkan eutrofikasi.

Yaitu penimbunan mineral yang menyebabkan blooming (pertumbuhan yang cepat) pada

alga, enceng gondok dan tanaman air lainnya. Jika permukaan air tertutup oleh tumbuhan

air, maka difusi oksigen dan penetrasi cahaya matahari ke dalam air menjadi terhalang.

Dengan begitu tanaman air tidak dapat melakukan fotosintesis sehingga banyak hewan air

mati karena kekurangan oksigen.

Zat organoklorin (misalnya DDT == Dikloro Difenil Trikloretana) dapat

menyebabkan keracunan bagi biota sungai maupun hewan atau manusia yang memakan

biota sungai tersebut. DDT juga dapat merangsang pertumbuhan kanker (bersifat

karsinogen), menyebabkan gangguan ginjal, dan gangguan kelahiran.

Page 6: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

Penggunaan racun dan bahan peledak dalam menangkap ikan menimbulkan kerusakan

ekosistem air. Bahan peledak dapat menghancurkan terumbu karang dan merusak habitat

tempat perlindungan ikan. Sedangkan racun tidak hanya membunuh hewan sasaran yaitu

ikan yang berukuran besar, tetapi juga akan membunuh ikan kecil.

Tumpahan minyak di laut karena kebocoran tanker atau ledakan sumur minyak lepas

pantai mengakibatkan kematian kerang, ikan, dan larva ikan di laut. Hal ini karena

aromatik hidrokarbon seperti benzene dan toluene bersifat toksik. Selain itu, minyak akan

menutupi permukaan air sehingga difusi oksigen ke perairan terganggu yang

menyebabkan penurunan kadar O2.

3.    Cara pencegahan dan penanggulangan

Dalam menangani limbah pertanian, penggunaan pupuk organik dan kompos

sebagai pengganti pupuk buatan pabrik merupakan alternatif tepat untuk mengurangi

pencemaran air oleh nitrat dan pospat. Penggunaan pupuk organik dan kompos juga dapat

memperbaiki struktur dan aerasi tanah serta mencegah eutrofikasi.

Dalam penangkapan ikan, penggunaan jala dan pancing di samping lebih  higienis

juga tidak menimbulkan kerusakan lingkungan, kelangsungan regenerasi ikan juga dapat

berlangsung baik.  

Dalam hal perindustrian, pembangunan kawasan industri sebaiknya disertai dengan

perencanaan AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan). Selain hal tersebut

kawasan industri harus memenuhi syarat telah memiliki instalasi pengolahan limbah, jauh

dari pemukiman warga, serta seminimal mungkin menghasilkan limbah. Sebelum

membuang limbah ke sungai, limbah cair dari pabrik sebaiknya disaring, diencerkan,

diendapkan dan dinetralkan terlebuh dahulu.

Untuk mencegah terjadinya banjir dan erosi lapisan tanah diupayakan dengan gerakan

penghijauan, reboisasi, pembuatan jalur hijau, mempertahankan areal resapan air pada

kawasan-kawasan penyangga. Pembuatan sengkedan dan terasering pada lahan miring

juga dapat memperkecil laju erosi.

Jika terjadi tumpahan minyak di pantai harus segera dibersihkan sebelum

menimbulkan dampak lebih luas dan mengupayakan pencegahan kebocoran instalasi

pengeboran minyak lepas pantai.

Page 7: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific ApproachModel : Guided InquiryMetode :

Praktikum

Simulasi

Diskusi

Tanya jawab

D. Bahan dan Media PembelajaranBahan :

Potongan botol air mineral

Ikan

Detergen/minyak

Air

Pinset / Penjepit

Media : slide power point, dan gambar pada power point.

Page 8: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

E. Alat PembelajaranKomputer/Note book, LCD, papan tulis, dan spidol.

F. Sumber PembelajaranBuku Pedoman BIOLOGI SMA kelas X.

Lembar Kerja Siswa (LKS).

G. Kegiatan Pembelajaran

No Tahapan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Alokasi Waktu

. Kegiatan Awala. Orientasib. Apersepsic. Motivasi

Membuka pelajaran dengan mengucap salam dan absensi

Menjawab salam dan memperhatikan guru. 5 menit

Motivasi dan apersepsi dengan cara :

Guru menanmpilkan foto foto tentang

pencemaran air dan lingkungan, kemudian

guru bertanya :

o Menurut kalian apa yang terjadi

terhadap kondisi lingkungan dan

perairan ini?

o Jika terjadi pencemaran, bagaimana

dengan kehidupan organisme di

Siswa memberikan tanggapan berupa jawaban atas pertanyaan yang diajaukan oleh guru.

Menjawab pertanyaan yang diajukan.

Terjadi pencemaran.

Ikan terganggu dan bisa mati

Page 9: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

dalamnya seperti ikan dan ganggang?

Guru Mengajak/membimbing siswa untuk

merumuskan tujuan pembelajaran dengan cara

mengajukan pertanyaan :

o Jadi, kita hari ini akan belajar tentang

apa?

o Dari jawaban kalian tadi, bagaimana

cara kita membuktikannya?

Siswa bersama guru merumuskan tujuan

pembelajaran

Pencemaran air, yaitu pengaruh/dampak

pencemaran air terhadap organisme di

dalamnya seperti ikan.

Dengan melakukan praktikum

2. Kegiatan Inti o Guru membagi siswa menjadi 2 kelompok.

o Guru menjelaskan bahan dan alat yang

digunakan dalam praktikum

Berkumpul sesuai dengan kelompoknya

masing-masing.

Mendengarkan penjelasan guru

10 menit

o Guru meminta anggota kelompok untuk

menyiapkan alat-alat praktikum dan

menyiapkan LKS yang akan diisi

Anggota kelompok menyiapkan alat,

bahan dan LKS.

o Guru menjelaskan teknis pengisian LKS,

yaitu tiap kelompok untuk mengisi judul,

rumusan masalah, rumusan hipotesis dan

Siswa mendengarkan penjelasan guru

Page 10: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

membuat rancangan percobaannya sendiri

sesuai alat danbahan yang disediakan.

o Guru membinbing siswa untuk melakukan

praktikum dalam kelompok.

Siswa berdiskusi dan bekerja dalam

kelompok.

o Guru meminta perwakilan kelompok untuk

menyampaikan hasil praktikum.

o Melakukan konfirmasi jika masih ada

kesalahan konsep pada siswa dengan Tanya jawab.

Siswa menyampaikan hasil praktikum

Mendengarkan konfirmasi guru

3. Kegiatan Akhir

o Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

o Memberikan kesimpulan,menyampaikan

judul materi pertemuan selanjutnya menutup

pertemuan hari ini.

Menjawab pertanyaan guru

Mendengarkan kesimpulan.

5 menit

Page 11: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

A. Penilaian

Ranah Afektif : Praktikum sederhana

Ranah Kognitif : Lembar Kerja Siswa (LKS)

Ranah Psikomotorik : Praktikum / percobaan sederhana yang dilakukan oleh siswa

B. Metode dan Bentuk Instrumen

Ranah Metode Bentuk InstrumenSikap / afektif Pengamatan sikap Lembar pengamatan

sikapKetrampilan Observasi langsung

selama melakukan percobaan/

Lembar observasi kerja siswa

Pengetahuan Tes lisan Lembar kerja siswa (LKS)

C. Instrumen dan Rubrik PenilaianTerlampir

Mengetahui Surakarta,22 Oktober

2013

Tim Panitia Lomba MC Peserta Lomba

_______________ Karisma Ana Yasinta

K43122033

Page 12: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

LAMPIRAN

Instrumen

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

Tabel Pengamatan :

Pengamatan WaktuKondisihewan Keterangan

Gelas I Gelas II

Analisa Data/kesimpulan :

Page 13: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

a. Tabel Pengamatan :

Pengamatan WaktuKondisi hewan Keterangan

Gelas I Gelas II

Frekuensi membuka

dan menutup mulut

dalam 3 menit

Warna insang

Gerakan dalam air

Kekerasan/

kekenyalan tubuh

ikan

Warna mata

b. Analisa Data / kesimpulan:

Page 14: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

SOAL EVALUASI RANAH PENGETAHUAN

1. Seperti praktikum yang sudah kalian lakukan, apabila suatu perairan tercemar zat yang

berbahaya seperti logam berat, apakah dampak yang disebabkan dari ikan yang berada di

perairan tersebut terhadap organism diatasnya dalam rantai makanan?

2. Apabila dampak pencemaran air berakibat buruk bagi kehidupan, maka langkah apa yang

bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut?

JAWABAN

1. Dampak dari pencemaran yang disebabkan ikan yang berada pada perairan tercemar zat

berbahaya seperti logam berat dalam rantai makanan salah satunya adalah ikan tersebut

juga dapat memberikan dampak negative kepada organism diatasnya, apabila ikan

tersebut dimakan. Karena zat yang berbahaya tersebut juga dapat meracuni organisme

yang memakan ikan tersebut. Sebagai contohnya apabila ikan yang terkontaminasi

klorin danikan tersebut dikonsumsi manusia, maka klorin yang mengendap di tubuh

ikan dapat menyebabkan kerusakan pada hatidan ginjal serta penurunan system saraf

pusat pada manusia apabila terkonsumsi.

2. Pada prinsipnya ada 2 (dua) usaha untuk menanggulangi pencemaran, yaitu

penanggulangan secara non-teknis dan secara teknis. Penanggulangan secara non-

teknis yaitu suatu usaha untuk mengurangi pencemaran lingkungan dengan cara

menciptakan peraturan perundangan yang dapat merencanakan, mengatur dan

mengawasi segala macam bentuk kegiatan industri dan teknologi sehingga tidak terjadi

pencemaran. Peraturan perundangan ini hendaknya dapat memberikan gambaran secara

jelas tentang kegiatan industri yang akan dilaksanakan, misalnya meliputi AMDAL,

pengaturan dan pengawasan kegiatan dan menanamkan perilaku disiplin. Sedangkan

penanggulangan secara teknis bersumber pada perlakuan industri terhadap perlakuan

buangannya, misalnya dengan mengubah proses, mengelola limbah atau menambah

alat bantu yang dapat mengurangi pencemaran.

Page 15: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RUBRIK RANAH PENGETAHUAN

Jenis Soal Kriteria Penilaian SkorEsay Soal No. 1

o Mampu menyebutkan dampak yang disebabkan dari ikan

yang berada di perairan tercemar terhadap organism

diatasnya dalam rantai makanan beserta contohnya.

o Mampu menyebutkan dampak yang disebabkan dari ikan

yang berada di perairantercemar terhadap organism

diatasnya dalam rantai makanan, namun tidak disertai

contohnya

o Kurang tepat menyebutkan dampak yang disebabkan dari

ikan yang berada di perairan tercemar terhadap organism

diatasnya dalam rantai makanan,

o Tidak mampu menyebutkan dampak yang disebabkan

dariikan yang berada di perairan tercemar terhadap

organism diatasnya dalam rantai makanan

Soal No. 2

o Mampu menjelaskan cara untuk menanggulangi

pencemaran air minimal 2

o Mampu menjelaskan 1 cara untuk menanggulangi

pencemaran air

o Hanya mampu menyebutkan 2 cara menanggulangi

pencemaran air tanpa penjelasan

o Hanya mampu menyebutkan 1 cara menanggulangi

pencemaran air tanpa penjelasan

50

30

20

0

50

30

20

5

SKOR = JUMLAH NILAI X 1 = 100 X 1 = 100

Page 16: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RANAH SIKAP

Berilah tanda check list (V) pada pilihan 1, 2, 3 atau 4 pada setiap aspek yang dinilai

berdasarkan keaktifan siswa saat menerima pelajaran!

No. Nama Siswa Aspek yang

dinilai

Tanggung jawab

4 3 2 1

1.

2.

3.

4.

5.

Kriteria penilaian :

4 : Baik sekali

3 : Baik

2 : Cukup

1 : Kurang

Page 17: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RUBRIK PENILAIAN

Aspek yang dinilai Aturan penilaian

Tanggungjawab 4. Bila siswa mengerjakan sesuai dengan tugasnya, dan

mengerjakan tugas kelompok sesuai bagiannya, dan

membantu anggota kelompoknya apabila mengalami

kesulitan.

3. Bila siswa mengerjakan sesuai dengan tugasnya, dan

mengerjakan tugas kelompok sesuai bagiannya,

2 Bila siswa banyak melakukan aktivitas lain diluar materi

pembelajaran.

1. Tidak ikut serta mengerjakan LKS.

Page 18: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

RANAH KETERAMPILAN

Berilah tanda check list (V) pada pilihan 1, 2, 3 atau 4 pada setiap aspek yang dinilai

berdasarkan keaktifan siswa saat menerima pelajaran!

Aspek yang dinilai Nama siswa 1 2 3 4

1) Melakukan praktikum secara sistematis. 1.

2.

3.

dst.

2) Mengamati hasil percobaan. 1.

2.

3.

dst.

3) Menyimpulkan hasil percobaan. 1.

2.

3.

dst.

Keterangan :

1 : kurang 3. : baik

2 : cukup 4. : Baik sekali

Rubrik Kriteria Penilaian

Aspek yang dinilai Aturan penilaian

1. Melakukan praktikum

sistematis

1. Melakukan praktikum tidak tidak sesuai prosedur.

2. Melakukan praktikum namun prosedurnya tidak

urut.

3. Melakukan praktikum sesuia prosedur namun

kurang serius

4. Melakukan praktikum sesui prosedur dengan

memperhatikan alat dan bahan.

2. Mengamati hasil

percobaan.

1. Belum bisa mengamati hasil pengamatan dengan

benar.

2. Mengamati hasil pengamatan namun tidak sesuai

Page 19: Rpp.karisma Ana.pencemaran Lingkungan (2-Terbaru)

table pengamatan.

3. Mengamati hasil pengamatan dengan terampil

namun kurang detail.

4. Mengamati hasil pengamatan dengan detail sesuai

table pengamatan.

3. Menyimpulkan hasil

percobaan.

1. Tidak menyimpulkan hasil percobaan yang didapat.

2. Menyimpulkan hasil percobaan namun belum

sesuai.

3. Menyimpulkan hasil percobaan yang sesuai namun

belum bisa menjelaskan hasil analisisnya.

1. Menyimpulkan hasil percobaan yang sesuai berikut

dengan analisisnya dengan benar.