RPP3

Embed Size (px)

Citation preview

TUGAS MICRO TEACHING

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Disusun Oleh :Nama NIM Kelas / Smt : Umi Zahrotun Khasanah : K7408029 : B / VI

PROGRAM STUDI EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/ SEMESTER ALOKASI WAKTU A. STANDAR KOMPETENSI : : : : SMA NEGERI 1 PEJAGOAN AKUNTANSI EKONOMI XI / II 2 X 45 MENIT

: Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang

B. KOMPETENSI DASAR C. INDIKATOR

: Menghitung harga pokok penjualan : - Mendefinisikan harga pokok penjualan - Menyimpulkan pokok penjualan - Mengidentifikasi unsur-unsur/komponen harga pokok penjualan - Mengidentifikasi rumus untuk fungsi/manfaat harga

menghitung harga pokok penjualan D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa diharapkan dapat : Mendefinisikan harga pokok penjualan Menyimpulkan fungsi/manfaat harga pokok penjualan Mengidentifikasi unsur-unsur/komponen harga pokok penjualan Mengidentifikasi rumus untuk menghitung harga pokok penjualan E. MATERI PEMBELAJARAN ( terlampir ) Harga Pokok Penjualan F. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah 2. Tanya jawab 3. Diskusi 4. Penugasan 5. Model Scramble (Modifikasi)

G. SUMBER BELAJAR : 1. Buku Akuntansi SMA kelas XI, Erlangga 2. Literatur 3. Perpustakaan H. MEDIA : 1. Powerpoint 2. Kartu pertanyaan dan jawaban 3. White board 4. Spidol I. SKENARIO PEMBELAJARAN 1. Pendahuluan ( 10 Menit) a. Absensi b. Apersepsi c. Menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran. 2. Inti ( 60 Menit) a. Guru menyampaikan materi pelajaran b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk tanya jawab. c. Guru membagi kelas menjadi 6 kelompok (asumsi 1 kelas 30 siswa=5 orang per kelompok) d. Guru membagikan kartu pertanyaan dan jawaban kepada setiap kelompok. Jawaban dalam kartu tersebut bukan merupakan jawaban dari pertanyaan pada kartu yang sama. Jawaban bisa terletak pada kartu milik kelompok lain. e. Guru memberikan arahan mengenai permainan yang akan dilaksanakan. f. Guru menyuruh salah satu kelompok secara acak untuk membacakan pertanyaan yang ada dalam kartu yang dipegang, kemudian kelompok lain mendengarkan. Jika salah satu kelompok merasa memegang jawaban dari pertanyaan yang dibacakan tadi, maka kelompok tersebut harus angkat tangan dan kemudian membacakan jawaban dari pertanyaan tersebut dan diberi poin 10. Jika kelompok yang memegang

jawaban tidak menjawab pertanyaan, maka di beri poin minus 5. Begitu seterusnya, sampai setiap kelompok mendapat poin. 3. Penutup ( 20 Menit) a. Guru memberikan kuis untuk dikerjakan secara individu dan langsung dicocokkan, kemudian hasilnya dikumpulkan kepada guru. b. Guru dan siswa menarik kesimpulan. c. Memberikan tugas individu d. Menutup pelajaran J. KETERAMPILAN Mengadakan variasi (gaya mengajar,penggunaan media dan pola interaksi dari kegiatan) K. PENILAIAN - Hasil penugasan ( batas tuntas 60 ) Kriteria Penilaian: a. 2 x 50 = 100 (benar semua) b. 2 x 25 = 50 (salah semua) - Hasil Kuis*) Kriteria penilaian : a. Menambah 10 poin untuk nilai tugas dan ujian jika benar semua b. Menambah 5 poin jika salah - Hasil Ujian Tertulis - Keaktifan*) NILAI AKHIR = (TUGAS+UJIAN)+(POIN KUIS+ KEAKTIFAN)* 2 *) Diutamakan untuk menambah nilai siswa yang masih jauh dari batas kelulusan

Kepala sekolah

Guru pengampu

Ferry Ardiansyah,SE.

Umi Zahrotun Khasanah,S.Pd

MATERI AJAR

HARGA POKOK PENJUALAN A. Pengertian Yang dimaksud dengan harga pokok penjualan adalah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh barang yang dijual atau harga perolehan dari barang yang dijual. B. Manfaat / Fungsi Ada dua manfaat dari harga pokok penjualan. 1. Sebagai patokan untuk menentukan harga jual. 2. Untuk mengetahui laba yang diinginkan perusahaan. Apabila harga jual lebih besar dari harga pokok penjualan maka akan diperoleh laba, dan sebaliknya apabila harga jual lebih rendah dari harga pokok penjualan akan diperoleh kerugian. C. Komponen Komponen/unsur dari harga pokok penjualan sebagai berikut : a. Persediaan Awal Barang Dagangan b. Pembelian c. Beban Angkut Pembelian d. Retur Pembelian dan pengurangan harga e. Potongan Pembelian f. Persediaan Akhir Barang Dagangan D. Menghitung Harga Pokok Penjualan ( HPP ) 1. Penjualan Penjualan dalam perusahaan dagang sebagai salah satu unsur dari pendapatan perusahaan. Unsur-unsur dalam penjualan bersih terdiri dari: penjualan kotor; retur penjualan; potongan penjualan; penjualan bersih.

Unt

ncari

nj alan besi adalah sebagai beri t:

Penjualan bersih = penjualan kotor retur penjualan potongan penjualan

C nt h: Di etahui : Penjualan Retur penjualan Potongan penjualan R Rp125.000,00 Rp150.000,00

Hitunglah penjualan bersih! Penjualan bersih = Rp. 25.000.000,00 Rp. 125.000,00 Rp. 150.000,00 = Rp. 24.725.000,00

2. Pembelian Bersih Pembelian bersih adalah sebagai salah satu unsur dalam menghitung harga pokok penjualan. Unsur-unsur untuk menghitung pembelian bersih terdiri dari: pembelian kotor; biaya angkut pembelian; retur pembelian dan pengurangan harga; retur pembelian; potongan pembelian. Untuk menghitung pembelian bersih dapat dirumuskan sebagai berikut:Pembelian bersih = pembelian + biaya angkut pembelian - (retur pembelian + potongan pembelian)

3. Rumus Menghitung Harga Pokok Penjualan Rumus harga pokok penjualan:HPP = Persediaan BD awal + pembelian bersih Persedian BD akhir HPP = Barang tersedia untuk dijual persediaan akhir

Keterangan: Barang yang tersedia untuk dijual = Persediaan awal barang dagangan + pembelian bersih Pembelian bersih = Pembelian + biaya angkut pembelian pembelian Atau Barang yang dijual = Persediaan awal + pembelian + beban angkut Pembelian retur pembelian potongan pembelian potongan pembelian retur

Persediaan akhir barang yang tersedia (dikuasai) pada akhir periode akuntansi. Format untuk menghitung HPP : PBD Awal Pembelian Biaya Angkut Pembelian Rp xxx Rp xxx + Rp xxx Retur Pembelian Rp xxx Pot. Pembelian Rp xxx + Rp xxxPembelian Bersih Barang tersedia untuk dijual PBD akhir Harga Pokok Penjualan Rp xxx + Rp xxx Rp xxx Rp xxx Rp xxx

TUGAS 1. Hitunglah harga pokok penjualan jika diketahui: Persediaan awal Pembelian Beban angkut pembelian Penjualan Retur pembelian Potongan Penjualan Beban Angkut Penjualan Potongan pembelian Persediaan akhir Rp. 4.600.000,Rp. 12.000.000,Rp. 100.000,-

Rp 20.000.000,Rp. Rp Rp Rp. 275.000,200.000,150.000,125.000,-

Rp. 3.400.000,-

2. Hitunglah besarnya HPP Jika: Pembelian Rp 3.000.000, B.angkut pembelian Rp 100.000, Penjualan bersih Rp 7.500.000, Retur penjualan 3000.000 Persediaan awal dan akhir masing-masing sebesar Rp 1.000.000 dan 1.500.000

SOAL KUIS 1. Hitunglah besarnya HPP Jika: Pembelian Rp 10.000.000, B.angkut pembelian Rp 200.000, Retur dan PH Rp1.000.000, Penjualan bersih Rp 7.500.000, Retur penjualan 3000.000 Persediaan awal dan akhir masing-masing sebesar Rp 2.000.000 dan 3.500.000 2. Jika diketahui HPP Rp4.500.000,00 , Barang siap jual Rp7.500.000,00 , Penjualan bersih Rp2.500.000,00 , Persediaan awal dan akhir masing-masing Rp1.250.000 dan Rp1.750.000,00. Maka berapa besarnya pembelian bersih? JAWABAN 1. HPP = Rp2.000.000,00 + (Rp10.000.000,00 + Rp200.000,00 -

Rp1.000.000,00)

Rp3.500.000,00 = Rp2.000.000,00 +Rp9.200.000,00 -

Rp3.500.000,00 = Rp7.700.000,00 2. HPP = BTUD Persediaan akhir

BTUD = Persediaan awal + Pembelian bersih Rp7.500.000,00=Rp1.250.000,00+Pembelian bersih Pembelian bersih = Rp6.250.000,00

MEDIA ( Lembar soal dan jawaban ) SOAL : 1. Apa yang dimaksud dengan harga pokok penjualan? 2. Hitunglah besarnya Penjualan bersih Jika: Pembelian Rp 1.500.000, B.angkut pembelian Rp 200.000, Penjualan Rp 2.500.000, Retur penjualan 500.000 Persediaan awal/akhir Rp 750.000 dan 850.000! JAWABAN : 1. PBD awal, Pembelian, Beban Angkut Pembelian, Retur Pembelian dan PH, Potongan pembelian dan PBD akhir. 2. BTUD= Rp2.000.000+(Rp10.000.000,00+Rp200.000,00 = Rp11.200.000,00 Rp1.000.000,00)

SOAL : 1. PD Prima pada akhir th. 2005 mempunyai data sbb. : Pembelian sebesar Rp 15.500.000,00, retur pembelian Rp.1.500.000,00, potongan pembelian Rp. 1.000,000,00, bila beban angkut sebesar Rp. 500.000,00, hitunglah besarnya pembelian bersih! 2. Sebutkan komponen-komponen dari HPP! JAWABAN : 1. Merupakan pembelian setelah ditambahkan dengan beban angkut serta dikurangi dengan retur pembelian dan potongan pembelian. 2. Pembelian Bersih = BTUD PBD Awal Rp2.250.000,00 = Rp6.250.000,00

= Rp8.500.000,00

SOAL : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pembelian bersih! 2. PD Karya Jaya mempunyai data berikut: persediaan barang awal = Rp. 35.000.000, pembelian bersih = Rp. 75.500.000, penjualan = Rp. 5.000.000, persediaan barang akhir,= Rp. 25.000.000, Berdasarkan data di atas besarnya HPP adalah JAWABAN : 1. Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh barang yang dijual atau harga perolehan dari barang yang dijual. 2. HPP=Rp5.000.000,00+Rp10.500.000,00 Rp2.000.000 = Rp13.500.000,00

SOAL : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan penjualan bersih! 2. PD Abadi mempunyai data berikut: persediaan barang awal = Rp. 5.000.000, pembelian bersih = Rp. 10.500.000, penjualan = Rp. 2.000.000, persediaan barang akhir,= Rp. 2.000.000, Berdasarkan data di atas besarnya HPP adalah . JAWABAN : 1. Sebagai patokan untuk menentukan harga jual dan untuk mengetahui laba yang diinginkan perusahaan. 2. HPP = Rp35.000.000,00 + Rp75.500.000,00 Rp25.000.000 =

Rp85.500.000,00

SOAL : 1. Jika diketahui HPP Rp5.500.000,00 , Barang siap jual Rp8.500.000,00 , Penjualan bersih Rp3.500.000,00 , Persediaan awal dan akhir masingmasing Rp2.250.000 dan Rp3.000.000,00. Maka berapa besarnya pembelian bersih? 2. Sebutkan manfaat harga pokok penjualan! JAWABAN : 1. Pembelian + beban angkut pembelian potongan pembelian). 2. Pembelian bersih = Rp15.500.000,00 + Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 ) = Rp13.500.000,00 (Rp1.500.000,00 + (retur pembelian dan PH +

SOAL : 1. Hitunglah besarnya BTUD Jika: Pembelian Rp 10.000.000, B.angkut pembelian Rp 200.000, Retur dan PH Rp1.000.000, Penjualan bersih Rp 7.500.000, Retur penjualan 3000.000 Persediaan awal dan akhir masingmasing sebesar Rp 2.000.000 dan 3.500.000 2. Bagaimana rumus untuk menghitung pembelian bersih? JAWABAN : 1. Penjualan setelah dikurangi dengan retur penjualan maupun potongan penjualan. 2. Penjualan bersih = Rp2.500.000,00 Rp500.000,00 = Rp2.000.000,00