PEMERINTAH KOTA BANDUNGDINAS PENDIDIKAN

SMK NEGERI 12 BANDUNGKELOMPOK TEKNOLOGI INDUSTRI

Jalan. Pajajaran No. 92 Tlp. 6038055 Bandung 40173

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Kelistrikan Pesawat Udara

Program Keahlian : Kelistrikan Pesawat Udara

Kelas / Semester : X / 2

Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Standar Kompetensi : Menggambar Listrik dan Elektronika

Kompetensi Dasar : Menggambar simbol - simbol listrik / elektronika

I. Indikator

1.1. Memahami simbol – simbol listrik / elektronika.

1.2. Mengetahui fungsi dari setiap simbol – simbol listrik / elektronika.

1.3. Mampu menggambarkan simbol – simbol listrik / elektronika.

II. Tujuan Pembelajaran

2.1. Siswa dapat mengidentifikasi simbol – simbol listrik / elektronika.

2.2. Siswa dapat menggambarkan simbol – simbol listrik / elektronika.

2.3. Siswa dapat menjelaskan prinsip kerja dari setiap simbol – simbol listrik / elektronika.

III. Materi Pembelajaran

3.1. Simbol – simbol listrik / elektronika

Sama seperti symbol listrik, simbol efektronika juga dinormalisasi oleh lembaga

internasional seperti oleh :

ANSI = Amirican National Standard Institute.

IEEE = The Institute of Electricar and Electronics Engrneers.

IEC = International Electrotechnical Commission.

3.1.1 Simbol Baterei

Simbol baterei diperlihatkan pada gambar 3. Dua garis vertikal merupakan

tanda pofaritas, yang lebih panjang merupakan polaritas positif dan yang pendek

tanda polaritas negatif. Baterei yang terdiri dari beberapa sel ( multi sel )

ditunjukkan pad gambar 3.b dan gambar 3.c menunjukkan baterei multi sel dua

kedudukan, yaitu fix dan dapat diatur.

SMK

NEGERI 12BANDUNG

GEMAH RIPAH WIBAWA MUKTI

Gambar 1.

Simbol baterei:

(a) Tunggal;

(b) Multi sel;

(c) Multi sel dua kedudukan

3.1.2 Kapasitor, ditunjukan pada gambar 4

Gambar 2.

Simbol kapasitor:

(a) Simbol umum.

(b) Kapasitor berpolaritas.

(c) Kapasitor dengan pelindung.

(d) Kapasitor variabel (dapat diatur).

(e) Kapasitor pengatur diferensial.

(f) Split stator.

3.1.3 Chassis dan ground

Gambar 3.

Simbol :

(a) Simbol Chassis

(b) Hubungan Tanah (Ground).l

(c) Hubungan Bersama (Common Connection).

3.1.4 Koneksi dan hubunganpercabangan

Ada dua cabang penggambaran titik dan tanpa titik cabang. Sistem tanpa

titik cabang sebetulnya merupakan simbol yang standar, tetapi kebanyakan

rangkaian elektronika justru menggunakan sistem bertitik.

Gambar 4.

Simbol Percabangan :

(a) dan (b) Sistem Percabangan Bertitik.

(d) sampai (f) Sistem Percabangan Tidak Bertitik.

3.1.5 Induktor

Indulctor atau kumparan induksi didalam rangkaian elektronika sering

digunakan untuk lilitan transformator, kumparan radio frekuensi atau kumparan

penghambat.Simbol standar untuk kumparan diperlihatkan pada Gambar 5.

Gambar 5. Simbol-simbol Induktor :

(a) Simbol Umum.

(b) Konduktor Tetap dan Variabel.

(c) Kondukktor dengan Inti Baja.

(d) Kondukktor dengan Inti Keramik.

3.1.6 Kumparan relai

Kumparan relai sering disebut juga solenoida, ada tiga jenis simbol yang

digunakandalam rangkaian elektronika, seperti ditunjukkan pada Gambar 6.

berikut.

Gambar 6. Simbol-simbol Relai.

(a), (b), (c), dan (d) simbol kumparan relai yang diakui IEC.

(e) dan (f) relai dengan kontak transfer.

(g) relai berpolaritas dengan transfer kontak.

(h) relai dengan penunjuk jumlah.

3.1.7 Resistor

Simbol resistor standar ditunjukkan pad Gambar 7.a. Sudut kemiringan

zig-zag adalah600, dan setiap simbol resistor hanya dibuat tiga titik zig-zag,

kecuali untuk symbol resistor itu. Nilai resistansi dapat tetap, berubah atau

bertingkat simbolnya dapat dilihat pada Gambar 7.d dan c.

Gambar 7. Simbol-simbol Resistor

3.1.8 Saklar

Fungsi utama sebuah saklar adalah membuka atau menutup rangkaian.

Istilah 'Break' dan 'Make' merupakan kata lain dari membuka dan menutup.

Gambar 8. menunjukkan simbol saklar dan Gambar 9. menunjukkan saklar putar.

Gambar 8. Simbol-simbol Saklar.

Gambar 9. SaklarPutar

3.1.9 Ukuran Gambar Simbol

Setiap teori ukuran tidak begitu diutamakan, akan tetapi agar dalam

penggambaran

simbol-simbol elektrodan elektronika dapat mendekati standar, dibawah ini akan

diberikan

tabel pendekatan untuk menentukan ukuran dalam penggambaran simbol.

Tabel l. Pendekatan ukuran simbol

Simbol untuk rangkaian elektro dan elektronika dapat digambar secara

manual,menggunakan sablon simbol atau digambar dengan menggunakan

program komputer.

Gambar berikut merupakan contoh sablon simbol yang dapat dibeli di pasaran.

Gambar 10. Macam-macam Mal (Sablon)

3.2. Gambar Skema Listrik

IV. Metode Pembelajaran

4.1. Ceramah yaitu menjelaskan / menerangkan materi pelajaran

4.2. Tanya jawab tentang materi pelajaran

4.3. Praktik menggambar

V. Langkah-langkah Pembelajaran

A. Kegiatan Awal :

1. Salam pembukaan dan berdoa

2. Pengecekan kehadiran ( Absensi )

3. Pengkondisian suasana belajar

4. Menarik perhatian siswa yaitu dengan mengawali pembahasan yang diarahkan ke

yang umum, mengecek sejauh mana pengetahuan peserta didik mengenai materi

yang akan diberikan

5. Memotivasi siswa dengan menerangkan keuntungan dari keterampilan menggambar

dan mengerti symbol – symbol elektronika.

6. Memberikan pengarahan materi yang akan dibahas yaitu menggambar skema listrik.

B. Kegiatan Inti :

1. Guru memberikan penjelasan pada siswa tentang symbol – symbol listrik /

elektronika yang telah digambar oleh siswa sebelumnya atau yang akan digambar.

Siswa menyimak dengan seksama, dan apabila ada pertanyaan dapat bertanya pada

guru.

2. Guru memberikan penjelasan pada siswa tentang fungsi dari symbol – symbol listrik /

elektronika yang diberikan..

3. Guru mempersilahkan siswa untuk memulai menggambar symbol – symbol listrik /

elektronika tersebut, dengan tahapan – tahapan sebagai berikut :

(1) Membuat stuklis pada kertas kalkir

(2) Membuat gambar pada kertas kalkir.

4. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya dalam pembuatan gambar sehingga siswa

dapat lebih teliti dan hati – hati dalam pengerjaannya.

5. Guru mengawasi jalannya praktik menggambar yang dilakukan siswa.

C. Kegiatan Penutup :

1. Guru meninjau kembali materi yang telah disampaikan dengan meminta salah satu

siswa untuk menyebutkan komponen yang ada pada gambar beserta fungsinya.

2. Evaluasi hasil pembelajaran dengan menilainya dari tinjauan yang telah dilakukan

dan hasil gambar.

3. Guru memberikan tugas bagi para siswa yang belum menyelesaikan gambarnya.

4. Guru menginformasikan pokok bahasan minggu depan.

5. Berdo’a mengakhiri KBM

VI. Alat / Media dan Sumber Belajar

6.1 Alat dan Bahan :

Meja gambar

Pensil

Penggaris

Jangka

Busur

Penghapus

Rapido ukuran 0.5 dan 0.3

Isolatif / perekat kertas gambar ke meja.

Kertas kalkir ukuran A3 untuk pembuatan gambar

6.2 Sumber Pembelajaran :

Buku paket (Petunjuk Praktek Pengontrolan Motor Listrik Di Industri.1987,

Depdikbud, Jakarta).

Buku paket (Oman Somantri, Sistem Pengontrolan di Industri, Depdikbud, 1993).

Buku paket (Sulaeman.1996.”Gambar Teknik SMKT Penerbangan Negeri

Bandung”.Depdikbud)

VII. Penilaian

7.1 Prosedur Penilaian

Penilaian proses belajar : tes lisan

Penilaian hasil belajar : tes tertulis

7.2 Alat Penilaian

Penilaian

Format Penilaian gambar Bobot Nilai

Ketelitian gambar 45

Ketepatan waktu 10

Kerapihan gambar 25

Kebersihan gambar 10

Estetika 10

Total Nilai 100

Post Test dalam bentuk essay

No

SoalAlat Penilaian/Soal Bobot

1 Sebutkan macam – macam simbol baterai? 15

2 Untuk dapat mengetahui nilai resistor dapat dilakukan berpa cara?sebutkan! 15

3 Berapakah nilai dari kode warna resistor berikut.merah, coklat , orange, perak ? 20

4 Sebutkan macam – macam Resistor variabel yang ada di pasaran! 20

5Mengapa pada rangkaian pemancar grounding dibuat lebar dan menyebar pada

rangkaian?30

Total nilai

Kunci jawaban

1. Simbol baterai Tunggal , Multi Sel dan Multi sel dua kedudukan.

2. Ada 2 cara yaitu: di ukur menggunkan ohm meter dan dengan membaca kode warna pada

fisik resistor..

3. 20K Ω

4. Trimpot, Potensio meter dan resitant geser.

5. Karena pada rangkaian osilator grounding sangat dibutuhkan untuk mengurangi naoise yang

ditimbulkan rangkaian, dengan lebar – lebarnya bentuk ground dan mengelilingi rangkaian

ditujukan untk mengurangi noise tersebut.

Bandung, Juni 2007Dosen Luar Biasa, Guru PLP

Drs. Charlie Wiganda Y Ferdy LeorochaNIP. 131 784 396 NIM. 040321