4

Click here to load reader

Ringkasan Proyek - ilo.org · Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), [email protected] Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok) [email protected]

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Ringkasan Proyek - ilo.org · Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), pascualg@ilo.org Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok) sudo@ilo.org

1

InSIGHT Project - Industri dan Tempat Kerja untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan dan Inklusif melalui Dialog Tripartit dan Berbagi Praktik-praktik, Perangkat-perangkat dan Pengetahuan yang baik

Mempromosikan industri dan tempat kerja untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan

dan inklusif di kawasan Asia, melalui mekanisme, perangkat dan praktik yang baik dari proyek-proyek

ILO mengenai bisnis ramah lingkungan, K3 dan hubungan industrial.

Tujuan langsung:

1. Memperkuat dialog kebijakan dan kapasitas kelembagaan konstituen tripartit untuk

mempromosikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif di industri dan tempat kerja.

2. Meningkatkan struktur tripartit lokak dan sistem pendukung guna mendorong keberlanjutan dan

daya saing sektor dan tempat kerja.

w Kementerian Ketenagakerjaan

w Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo)

w Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI)

w Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)

w Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)

w Kementerian-kementerian terkait di Indonesia

April 2015 – Juni 2018

Kementerian Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Kesejahteraan Jepang

Georginia Pascual Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), [email protected]

Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok)[email protected]

Indonesian dan negara-negara ASEAN

USD 1.760.511

TUJUAN

ANGGARAN

$

JANGKA WAKTU

DONOR

MITRA UTAMA

KONTAK

CAKUPAN GEOGRAFIS

Ringkasan Proyek

Page 2: Ringkasan Proyek - ilo.org · Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), pascualg@ilo.org Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok) sudo@ilo.org

2

Proyek InSIGHT bertujuan mempromosikan pendekatan-pendekatan dan mekanisme-mekanisme praktis yang akan membantu industri dan tempat kerja menjadi pendorong bagi pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif di kawasan Asia.

Pengenalan terhadap Tujuan-tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang dipadukan dengan pertumbuhan yang diharapkan serta konsolidasi kawasan ASEAN, yang berarti melibatkan para mitra tripartit ILO dalam pelatihan, kesepakatan dan aksi di tingkat regional menjadi kunci. Proyek ini diharapkan mendorong pemahaman yang lebih luas mengenai implikasi dan tantangan yang diakibatkan pertumbuhan ekonomi, lingkungan dan kebutuhan akan inklusi sosial, dalam konteks pekerjaan yang layak.

Dengan dukungan dari Pemerintah Jepang, Proyek InSIGHT bertujuan memperkuat dialog kebijakan dan kapasitas kelembagaan untuk mempromosikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif di industri dan tempat kerja. Proyek juga bertujuan meningkatkan struktur tripartit lokal dan sistem pendukung untuk mendorong keberlanjutan, daya saing dan tangung jawab sosial praktik-praktik bisnis di tingkat sektor dan tempat kerja. Proyek melakukan proses awal untuk melakukan adaptasi kerja dan praktik tempat kerja ke arah langkah bisnis yang lebih hijau, bersumberdaya produktif, bertanggungjawab sosial dan “berorientasi masa depan” seraya mengarusutamakan dialog sosial dan hubungan industrial yang harmonis. Pendekatan ini memberikan keuntungan bersama bagi pekerja dan pengusaha, dan sejalan dengan upaya pengembangan industri agar dapat bersaing secara global.

Proyek InSIGHT akan memperluas kegiatan yang dilakukan di bawah Proyek ILO/Jepang sebelumnya, seperti Greener Business Asia di Thailand dan Filipina, Proyek ASEAN-ILO/Jepang mengenai Hubungan Industrial dan Proyek ILO/Jepang mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam Pekerjaan Berbahaya di Asia Tenggara. Proyek ini menjadi bagian dari Prakarsa Pekerjaan Ramah Lingkungan (Green Jobs) ILO di tingkat global dan melengkapi kinerja ILO terkait kegiatan Pekerjaan Ramah Lingkungan dan Usaha Berkelanjutan di Asia Pasifik.

Latar Belakang Strategi Proyek

Hubungan industrial dan dialog sosial yang harmonis di berbagai tingkatan sangat penting dalam mencapai solusi terhadap semakin kompleksnya tantangan yang dihadapi perusahaan dan pekerja. Di tingkat kebijakan, dialog menjadi kunci untuk membantu pemerintah mengidentifikasi, dengan organisasi pengusaha dan pekerja, langkah-langkah yang mencerminkan kebutuhan konstituen dan mendapatkan dukungan mereka. Pada tingkat perusahaan, dialog antara perwakilan pekerja dan pengusaha sangat penting karena mendorong proses perbaikan tempat kerja yang bermanfaat bagi kondisi kerja, produktivitas, termasuk nilai-nilai sosial. Ini juga akan mengembangkan potensi untuk solusi alternatif, seperti keterlibatan pekerja yang berkontribusi kepada upaya berkelanjutan perusahaan, yang pada gilirannya memungkinkan perusahaan untuk terus beroperasi di tengah-tengah tantangan dan menjamin keamanan kerja bagi para pekerjanya.

Proyek InSIGHT bertujuan menunjukkan prinsip panduan yang sama ini melalui pendekatan praktis di tempat kerja, yang memungkinkan baik pengusaha dan pekerja untuk bertindak secara kolaboratif dalam rangka mencapai tujuan ini. Di tataran kebijakan, InSIGHT terus melakukan advokasi untuk pekerjaan yang layak dan di sisi lain pembangunan berkelanjutan, yang berarti tempat kerja yang lebih hijau, lebih produktif, aman dan lebih mendukung dan dengan hubungan industrial yang sehat dan praktik bisnis yang bertanggung jawab sebagai tulang punggung dari industri yang hidup yang akan mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Proyek InSIGHT memadukan peningkatan wadah dan kapasitas untuk dialog kebijakan tripartit dan peningkatan kapasitas dalam pendekatan yang praktis, bottom-up (dari bawah ke atas) untuk perbaikan perusahaan yang memberikan manfaat konkret bagi pekerja dan pengusaha.

Page 3: Ringkasan Proyek - ilo.org · Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), pascualg@ilo.org Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok) sudo@ilo.org

3

(I) Komponen Dialog Kebijakan

Dengan fokus yang tajam pada hubungan industrial, ini akan meliputi penyelenggaraan forum dan lokakarya teknis bagi pemerintah dan mitra sosial seputar promosi praktek bisnis yang berkelanjutan dan bertanggungjawab, pekerjaan ramah lingkujngan, perusahaan yang berkelanjutan dan menangani persoalan yang muncul terkait kawasan ASEAN. Prakarsa di tingkat negara untuk Indonesia akan mengutamakan keterampilan yang merespons tantangan-tantangan yang muncul dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia sepenuhnya.

Kegiatan-kegiatan proyak yang dilakukan termasuk:

• Seminar Regional mengenai Hubungan Industrial.

w Seminar Regional Tripartit ILO-ASEAN ke-7 mengenai Hubungan Industrial tahun 2016 (Chiba, Jepang).

w Seminar Regional Tripartit ILO-ASEAN ke-8 mengenai Hubungan Industrial tahun 2016 (Hoi An, Vietnam).

• Kolaborasi ASEAN.

w Menjadi tuan rumah Sesi Komite Koordinasi Proyek Tahunan (PCC), selama Pertemuan Pejabat Senior Ketenagakerjaan ASEAN (SLOM), 2016 – 2018.

• Lokakarya Regional mengenai Pekerjaan Ramah Lingkungan.

Supported the ROAP Skills Team in the conduct of the following:

w Pendekatan Sektoral Keterampilan untuk Pekerjaan Ramah Lingkungan (Bangkok, Jan 2017).

w Mengantisipasi Kebutuhan Keterampilan dalam Memfasilitasi

Transisi dari Perekonomian Ramah Lingkungan (Bangkok, Okt 2017).

• Seminar Nasional mengenai Hubungan Industrial, Praktik Bisnis yang Berkelanjutan dan Bertanggungjawab.

w Forum Hubungan Industrial: Praktik Bisnis yang Berkelanjutan dan Bertanggungjawab dalam Perusahaan: Langkah untuk Meningkatkan Hubungan Industrial di Indonesia, Jakarta Nov 2016.

w Mempromosikan Praktik Bisnis yang Bertanggungjawab dan Berkelanjutan di Indonesia: Peran utama rantai perhotelan global yang beroperasi di Bali, Bali 2016.

• Konsultasi Tripartit dan forum teknis.

w Lokakarya untuk Serikat Pekerja mengenai Pembangunan Berkelanjutan, Pekerjaan Ramah Lingkungan dan Pekerjaan Layak.

w Sosialisasi Apindo mengenai Pendekatan Usaha Ramah Lingkungan.

w Forum Teknis mengenai Pekerjaan Ramah Lingkungan dan Prakarsa Pekerjaan Masa Depan.

w Mendukung partisipasi peserta tripartit di seminar dan lokakarya pelatihan regional dan internasional.

• Penelitian dan laporan mengenai hubungan industrial, praktik kerjasama di tempat kerja, pekerjaan ramah lingkungan dan usaha berkelanjutan.

w Laporan Seminar Regional Tripartit Tahunan ILO-ASEAN tentang Hubungan Industrial.

w Profil Hubungan Industrial Negara yang terbarukan.

w Makalah Posisi mengenai Pakar Hubungan Industrial dan Bagaimana Pendekatan Pekerjaan Ramah Lingkungan Mendukung Dialog Sosial di Tingkat Perusahaan.

w Makalah Diskusi mengenai Bentuk Pekerjaan Non-Standar di Kawasan ASEAN.

w Kajian Dampak Pasar Tenaga Kerja dan Kontribusi Nasional Indonesia yang Ditentukan (NDC) dan komitmen terkait untuk menangani Perubahan Iklim (bersama dengan Tim Pekerjaan Ramah Lingkungan dan IGES).

Page 4: Ringkasan Proyek - ilo.org · Staf Teknis Proyek (Berbasis di Jakarta), pascualg@ilo.org Sho Sudo, Kepala Penasihat Teknis dan Koordinator Keseluruhan (Berbasis di Bangkok) sudo@ilo.org

4

Kantor ILO JakartaMenara Thamrin Lantai 22,

Jl. M.H. Thamrin Kav. 3 Jakarta 10250

Telp. +62 21 391 3112; Faks. +62 21 3983 8959Email: [email protected];

Situs: www.ilo.org/jakarta

w Penelitian Aksi mengenai Pendekatan Pemetaan Kerja untuk Mengindentifikasi Keterampilan, Kompetensi dan Pekerjaan Menuju Transisi Hijau di Sektor Manufaktur dan Otomotif“.

(II) Komponen Dukungan Industri

Untuk menunjukkan bagaimana prinsip-prinsip pekerjaan layak, pekerjaan hijau, dan hubungan industrial dapat diterjemahkan ke dalam tindakan nyata di tingkat industri dan perusahaan, proyek ini mendukung pendekatan peningkatan kapasitas dan inisiatif action-learning (kegiatan pembelajaran) bagi para mitra tripartit dan pemangku kepentingan utama.

Kegiatan-kegiatan proyak yang dilakukan termasuk:

• Mempromosikan Praktik-praktik yang Baik di Industri dan Tempat Kerja.

w Bisnis yang Lebih Ramah Lingkungan – Pelatihan Tempat Kerja yang Lebih Baik bagi Perusahaan Percontohan dilaksanakan di Indonesia dengan sektor otomotif dan usaha manufaktur lainnya.

w Seminar diseminasi dengan mitra pelaksana setempat MM2100 Kawasan Industri di Bekasi dan Kota Industri Internasional Karawang di Karawang.

w Kemitraan strategis untuk mempromosikan industri dan tempat kerja yang berkelanjutan, inklusif dan bertanggungjawab dengan Apindo, Dewan Bisnis Indonesia untuk Pembangunan Berkelanjutan (IBCSD), Asosiasi Industri di sektor otomotif dan jejaring terkait lainnya.

• Mengadvokasi prakarsa ‘Keterampilan untuk Pekerjaan Ramah Lingkungan’.

w Rencana Aksi Nasional untuk Mempromosikan Keterampilan untuk Pekerjaan Ramah Lingkungan.

w Grup diskusi terfokus dan pertemuan kelompok untuk menindaklanjuti kegiatan-kegiatan yang mendukung pelaksanan rencana.

w Lokakarya konsultasi mengenai hasil penelitian profil negara yang terbarukan mengenai keterampilan ramah lingkungan dan penelitian aksi mengenai Pendekatan Pemetaan Kerja yang mendukung “Penghijauan’sektor otomotif.

• Pengetahuan dan sumber informasi termasuk kasus-kasus Indonesia mengenai hubungan industrial, pekerjaan ramah lingkungan dan praktik usaha yang berkelanjutan dan bertanggungjawab.

w Menerjemahkan materi dan perangkat pelatihan (versi Bahasa Indonesia).

w Mendokumentasikan hasil awal proyek untuk disebarluaskan.