2

CRITICAL REVIEW JOURNAL

Judul Jurnal :

How to Boost Employee Performance: Investigating the Influence of

Transformational Leadership and Work Environment in a Pakistani

Perspective

Pengarang:

1. Rabia Imran 2. Afsheen Fatima 3. Arshad Zaheer 4. Imran Yousaf 5. Iram Batool

Diterbitkan, tahun: 2012

Masalah

1. Apakah persepsi Kepemimpinan Transformasional akan menyebabkan kinerja karyawan yang tinggi?

2. Apakah kepemimpinan transformasional memiliki dampak pada lingkungan kerja. 3. Apakah lingkungan kerja berkaitan dengan kinerja karyawan. 4. Apakah lingkungan kerja memediasi hubungan antara kepemimpinan

transformasional dan kinerja karyawan.

Latar Belakang

Organisasi saat ini menganggap karyawan sebagai prioritas utama mereka. Banyak

usaha yang dilakukan untuk mendapatkan, mempertahankan dan memotivasi mereka.

Peran tradisional karyawan tidak lebih efektif dan organisasi menemukan cara baru

untuk bekerja. Kunci keberhasilan organisasi adalah tenaga kerja yang kompetitif.

Organisasi berusaha keras menyelaraskan strategi dan tujuan organisasi dengan

perilaku karyawan agar tetap kompetitif. Cara yang dilakukan karyawan untuk

mencapai penetapan tujuan organisasi dan berhubungan dengan perilaku interpersonal

mereka pada norma organisasi dapat disebut sebagai kinerja karyawan.

Tujuan

Menguji pengaruh kepemimpinan transformasional dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan.

Memberikan kontribusi teoritis dengan mengembangkan model yang menjelaskan hubungan antara kepemimpinan transformasional, lingkungan kerja

dan kinerja karyawan.

Teori dan Penelitian Terdahulu

Menurut Dension ada dua komponen lingkungan kerja: budaya dan iklim.

Menurut Cooke dan Szumal, budaya organisasi adalah seperangkat norma, keyakinan, asumsi dan nilai-nilai bersama oleh individu-individu yang berlaku di

organisasi. Nilai-nilai dan keyakinan membantu karyawan mendekati pekerjaan

dalam organisasi dan membantu mereka untuk melakukan dengan cara yang lebih

baik.

Iun dan Huang meneliti hubungan antara usia dan kinerja dan menemukan komitmen organisasi memoderasi hubungan tersebut. Selain itu, efek positif dari

kepemimpinan transformasional juga ditemukan pada kinerja karyawan.

Studi oleh Bono dan Hakim mengungkapkan bahwa para pengikut pemimpin transformasional relatif lebih puas, peduli pekerjaan, termotivasi dan setia kepada

organisasi mereka dan mengurangi turnover.

3

Metodologi

Sampel Sampel purposive dari 215 karyawan dari sektor manufaktur Pakistan digunakan

untuk penelitian. Sekitar 21,4 persen responden adalah laki-laki dan 78,6 persen

adalah perempuan. Mayoritas responden milik kelompok usia 20 sampai 30 tahun.

Tingkat pendidikan responden adalah sarjana atau lebih. Studi percontohan juga

dilakukan untuk menguji keandalan instrumen yang diadaptasi pada sampel dari

70 responden.

Pengukuran: o Kinerja Karyawan

Kosep kinerja karyawan diukur dengan menggunakan skala yang

dikembangkan oleh Babin and Boles yang terdiri dari 4 item. Skala ditetapkan

pada lima titik skala Likert mulai dari 1 (sangat tidak setuju) sampai 5 (sangat

setuju).

o Kepemimpinan Transformasional Instrumen yang digunakan terdiri asri 20 item tentang Kepemimpinan

Traansformasional yang diadopsi dari Multifactor Leadership Questionaire

MLQ-5X, yang dikembangkan oleh Bass and Avolio. Lima poin pada skala

Likert menggunakan range dari 1 (sangat tidak setuju) sampai 5 (sangat

setuju).

o Lingkungan Kerja Konsep lingkungan kerja diukur dengan menggunakan skala yang

dikembangkan oleh Lee and Brand. Terdapat 5 item dan ditetapkan pada 5 titik

skala Likert mulai dari tipe 1 (Sangat tidak setuju) sampai 5 (sangat setuju).

Hasil Penelitian

Kinerja karyawan berhubungan positif dan signifikan dengan kepemimpinan

transformasional dan Lingkungan Kerja.

Kepemimpinan transformasional berhubungan positif dan signifikan dengan lingkungan kerja.

Nilai Cronbachs alpha 82, 89 dan 74 masing-masing untuk Kepemimpnan transformasional, kinerja karyawan dan lingkungan kerja, cukup tinggi untuk

penggunaan penelitian. Semua skala reliabilitas melebihi 70 direkomendasikan

oleh Nunnaly.

4

Gambar 1 menunjukkan hubungan antara Kepemimpinan Transformasional dan

Kinerja Karyawan tanpa mediasi variabel. Kepemimpinan Transformasional

positif dan signifikan berhubungan dengan Kinerja Karyawan ($ = 0.31, p 0,01) dengan masuknya Lingkungan Kerja

sebagai mediasi variabel dalam model.

Lingkungan kerja secara signifikan terkait dengan Kepemimpinan Transformasional dan Kinerja Karyawan (p

5

Kelemahan dan Kekuatan

Penilitian ini dibatasi alasan desain penelitian yang Cross-sectional. Bagaimanapun,

tipe hubungan ini memerlukan analisis longitudinal juga.

Hasil penelitian juga terbatas pada uni-dimensional analysis.

Peluang diteliti kembali

Penelitian yang akan datang disarankan menguji hubungan ini dengan periode waktu

yang lebih lama.

Penelitian dimasa mendatang diharapkan dapat dilakukan dengan variabel Multi-

dimensi menggunakan aspek-aspeknya bukan variabel keseluruhan.

Critical Review Jurnal HTB Employee Performance 2Critical Review Jurnal HTB Employee Performance 3Critical Review Jurnal HTB Employee Performance 4Critical Review Jurnal HTB Employee Performance 5