7/24/2019 Resume Teknik 1

1/5

STRATEGI INTERVENSI DALAM KONSELING DAN

HUBUNGAN KONSELOR DAN KONSELI (INTENSI

KONSELING, INTERVENSI, DAN FAKTOR TERAPEUTIK)

Resumedisusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Teknik Teknik Konseling

Dosen Pengampu : Mulawarman, Ph. D

Edwindha P. N, S. Pd., Kons.

oleh :

ngga Nurlitasari !.

"#$"%"#$' Rom(el #

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2015

7/24/2019 Resume Teknik 1

2/5

STRATEGI INTERVENSI DALAM KONSELING DAN

HUBUNGAN KONSELOR DAN KONSELI (INTENSIKONSELING, INTERVENSI, DAN FAKTOR TERAPEUTIK)

A. Strt!"# I$t!r%!$ ' K*$&!#$"

!a)kne* dan +ormier dalam Nursalim, -$"%: -" men/elaskan (ahwa

0Strategi konseling adalah modus operandi atau ren)ana tindakan *ang

diran)ang unruk memenuhi tu/uan1tu/uan tertentu dari masing1masing

konseli.2 pa(ila strategi konseling ini diterapkan se)ara e3ekti3 maka akan

memperlan)ar peru(ahan1peru(ahan emosional, kogniti3, dan tingkah laku

konseli.Menurut Sunardi -$$4 :"5 Strategi konseling ini diperlukan dalam rangka

mem(antu klien men)apai tu/uan1tu/uan *ang diinginkan dan untuk

kepentingan ini terdapat tiga komponen utama *ang harus dipertim(angkan,

*aitu:

". Men*eleksi strategi, pemilihan atau pen*eleksian strategi tidak (isa di(uat

tanpa konselor memahami masalahn*a. Sedangkan 3aktor lain *ang

mempengaruhi dalam pemilihan strategi adalah pemahaman konselor

terhadap teori konseling, tingkat pengalaman konselor dan kompetensi,

serta pengetahuan khusus konselor terhadap inter6ensi.-. Mengimplementasi strategi, dalam mengimplementasikan strategi

dipengaruhi oleh tiga 3aktor, *aitu rangkaian atau urutan strategi, alasan

strategi, dan penga/aran tentang se(uah strategi.#. Menge6aluasi strategi, tiga 3aktor penting *ang harus (etul1(etul

dipertim(angkan dalam menge6aluasi strategi, *aitu apa *ang die6aluasi,

siapa *ang menge6aluasi, dan (agaimana menge6aluasin*a.

7nter6ensi1inter6ensi *ang sering digunakan oleh konselor se)ara garis (esar

dapat di(edakan men/adi empat, *aitu:

". Strategi modeling1sosial

7/24/2019 Resume Teknik 1

3/5

Strategi ini di(angun (erdasarkan atas (ela/ar o(ser6asional. Keter(atasan

dari model ini adalah kemampuan seseorang untuk melakukan o(ser6asi,

keatrakti6an model, dan genera(ilitas dari peristiwa *ang dipela/ari.

Model *ang termasuk adalah model hidup, model sim(oling, dan model

tertutup. Model hidup termasuk konselor, guru, atau teman se(a*a *ang

se)ara langsung dapat dio(ser6asi. Model sim(olik dapat dilakukan

melalui audiotape, 6ideotape, atau 3ilm13ilm dengan menghadirkan

perilaku1perilaku *ang diinginkan oleh klien.

-. Strategi (ermain peran dan latihanModel ini dapat meningkatkan peru(ahan melalui perangsangan atau

permainan se)ara n*ata dari merespon *ang diinginkan. Elemen umum

dari strategi ini adalah:a. Merupakan suatu permainan kem(ali dari diri sendiri, orang lain, suatu

peristiwa atau perangkat respon oleh klien.(. Menggunakan prinsip sekarang dan disini.

). Menggunakan proses *ang se)ara gradual meningkat, dimulai dari

*ang sederhana ke *ang kompleks.d. 8alikan terhadap klien dilakukan oleh konselor dan atau orang lain

*ang mem(antu.

Model ini (iasan*a e3ekti3 untuk digunakan se(agai metode dalam

meru(ah sikap klien, meningkatkan kesadaran diri, peme)ahan kon3lik,

maupun se(agai metode untuk mengu(ah perilaku.

#. Strategi mengu(ah kogniti3

Merupakan realisasi dari asumsi (ahwa masalah1masalah klien adalah

hasil dari pikiran, sikap, dan keper)a*aan1keper)a*aann*a *ang negati3,

tidak realistik, atauself-defeating. +ontoh teknik dalam strategi ini adalah

thought stopping dapat digunakan kepada klien *ang se)ara konstan

merenungkan sesuatu pada masa lalu, saat ini, atau masa depan atau *ang

se)ara konstan menggunakan pikiran *ang tidak logis atau pemikiran *ang

(epusat kepada rasa takut.

%. Strategi mana/emen diri

7/24/2019 Resume Teknik 1

4/5

Karakteristik utama strategi ini adalah pada pentingn*a klien untuk

mengu(ah diri sendiri. Dalam strategi ini klien diarahkan kepada usaha1

usaha langsung untuk mengu(ah dirin*a sendiri dengan (antuan *ang

minimal dari konselor. Pertama melalui monitoring, dimana diterapkan

prosedur pengawasan diri, dengan melakukan pengaturan terhadap

ke(iasaan, pikiran, perasaan1perasaann*a. Kedua penghargaan diri sendiri

self reward, dengan mem(erikan penghargaan pada dirin*a sendiri

setelah perilaku tertentu *ang dihadapkan dapat ditampilkan. Ketiga

kontrak dengan diri sendiri self contracting, ini merupakan wu/ud dari

komitmen klien untuk (eru(ah. Kontrak haruslah tertulis. Teknik ini

umumn*a le(ih sukses daripada teknikself reward.

B. I$t!$ K*$&!#$", I$t!r%!$, '$ F+t*r T!r!-t#+

Proses terapeutik sendiri memiliki inti hu(ungan *ang di(angun antara

konselor dan konseli. !u(ungan ini penting karena dalam konseling hu(ungan

merupakan media utama *ang digunakan untuk memun)ulkan perasaan dan

penanganan permasalahan *ang (ertu/uan mengu(ah perilaku konseli.

Kualitas hu(ungan tidak han*a menentukan peru(ahan dalam diri konseli

tetapi /uga me*akinkan konseli untuk melan/utkan sesi konseling ataukah

tidak.

Tugas dari seorang konselor adalah men)iptakan hu(ungan *ang (aik dengan

konseli, sehingga antara konseli dengan konselor ter/alin rasa *ang n*aman.

!u(ungan (erarti men*ediakan suatu /em(atan dasar untuk

mengaktualisasikan kepri(adian dari dua orang untuk men)iptakan suatu

kontak.

Dtr P-&t+

Nursalim, Mu)hamad. -$"%. Strategi & Intervensi Konseling. 9akarta: 7ndeks.

Sunardi. -$$4.Kajian Buku: Strategi & Intervensi Konseling. P8 ;7P

7/24/2019 Resume Teknik 1

5/5

materi=a/ar=pd3'STRTE@7=7NTERAENS7=KBNSE7N@.pd3.

diunduh pada 4 Septem(er -$"5.

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/196002011987031-SUNARDI/karya_tls-materi_ajar_pdf/STRATEGI_INTERVENSI_KONSELING.pdfhttp://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/196002011987031-SUNARDI/karya_tls-materi_ajar_pdf/STRATEGI_INTERVENSI_KONSELING.pdfhttp://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/196002011987031-SUNARDI/karya_tls-materi_ajar_pdf/STRATEGI_INTERVENSI_KONSELING.pdf