Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG
RENJA BPBD KABUPATENSAMPANG TAHUN 2018
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten SampangTahun 2018
PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG
RENJA BPBD KABUPATENSAMPANG TAHUN 2018PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG
RENJA BPBD KABUPATENSAMPANG TAHUN 2019
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten SampangBadan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten SampangTahun 2019
1
BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar BelakangDengan ditetapkannya UU No. 25 tahun 2004 tentang SistemPerencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), diamanatkan bahwa setiapdaerah harus menyusun rencana pembangunan daerah secara sistematis,terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan, denganjenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka panjang, perencanaan jangkamenengah maupun perencanaan tahunan. Untuk setiap daerah(kabupaten/kota) harus menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang(RPJP) Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah danRencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).Sementara itu paralel dengan pembuatan Rencana Kerja PemerintahDaerah (RKPD), sesuai dengan pasal 7 UU Nomor 25 tahun 2004 jugamewajibkan setiap SKPD membuat dan memiliki Rencana Kerja (Renja) SKPD,yang disusun dengan berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu kepadaRKPD. Sedangkan RKPD dijadikan dasar penyusunan Rancangan AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), Kebijakan Umum Aanggaran (KUA)dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS).Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sampang tahun2020 yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan, penyusunannyadengan memperhatikan seluruh aspirasi pemangku kepentinganpembangunan melalui penyelenggaraan Musrenbang tahunan yangdiselenggarakan secara berjenjang untuk keterpaduan Rancangan Renja SKPD.Sesuai amanat tersebut maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Sampang sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah padatahun 2020 ini menyusun Rencana Kerja Badan Penanggulangan BencanaDaerah (BPBD) Kabupaten Sampang tahun 2020. Renja SKPD merupakandokumen rencana pembangunan SKPD yang berjangka waktu 1 (satu) tahunguna mengoperasionalkan RKPD yang disertai dengan upaya mempertahankandan meningkatkan capaian kinerja pelayanan masyarakat yang sudah dicapaioleh SKPD, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.Rencana Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Kabupaten Sampang tahun 2020, merupakan rencana pembangunan tahunanyang pada dasarnya disusun untuk mewujudkan visi Badan Penanggulangan
2
BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang tahun 2019 - 2024 seperti yangtertuang dalam Rencana Strategis Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Sampang Tahun 2019 - 2024 yaitu : ““Kabupaten
Sampang Yang Tangguh, Tangkas Dan Terkoordinasi Dalam
Penanggulangan Bencana””Mengacu pada sasaran RPJMD Kabupaten Sampang maka BadanPenanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang Tahun 2019 –2024 mempunyai Visi yaitu “ Sampang Hebat Bermartabat ” , sertamendukung misi Bupati Sampang yang ketiga yaitu “”MENINGKATKAN
PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR YANG BERKUALITAS DAN
BERKELANJUTAN””, yang memiliki tujuan untuk meningkatkan Kuantitas dankualitas pembangunan infrastruktur secara komprehensif dan berkelanjutan.Rencana Kerja (Renja) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Kabupaten Sampang tahun 2020, akan dijadikan sebagai pedoman dan rujukandalam menyusun program dan kegiatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Sampang tahun 2020 yang telah ditetapkan PrioritasPembangunan Daerah, yang mengarah pada pencapaian sasaran-sasaranpembangunan yang dalam penyusunannya juga memperhatikan program dankebijakan dari Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di daerah.I.2 Landasan HukumRenja BPBD Kab. Sampang disusun berdasarkan :1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, tambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);2. Undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana(Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 88, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4723)3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang–UndangNomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-UndangNomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5679);
3
BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang PengelolaanKeuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005Nomor 140, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang PelaporanKeuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2006 Nomor 25, tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4614);6. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang PenyelenggaraanPenanggulangan Bencana;7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang PerangkatDaerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan daerah sebagaimana telah diubah dengan PeraturanMenteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan atasPeraturan Menteri dalam negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan daerah;9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2007 TentangPetunjuk Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal;10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2008tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana;11. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 3 Tahun2008 tentang Pedoman Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana;12. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/296/KPTS/013/2017tentang Pengesahan Perubahan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2014-2020;13. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 7 Tahun 2006 tentangRencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten SampangTahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Sampang Tahun 2010Nomor 7);14. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 29 Tahun 2008 tentangPokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah KabupatenSampang Tahun 2008 Nomor 29);15. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor: 4 Tahun 2010 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana DaerahKabupaten Sampang;
4
BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
16. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 05 tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Penanggulangan Bencana ;17. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 7 Tahun 2016 tentangPembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;18. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 11 Tahun 2017 tentangPerubahan atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 tentang RPJMDKabupaten Sampang Tahun 2013-2023;19. Peraturan Bupati Sampang Nomor 37 Tahun 2010 tentang Uraian TugasSekretariat dan Seksi Badan Penanggulangan Bencanan Daerah KabupatenSampang.I.3 Maksud dan TujuanMaksud dari Penyusunan Rencana Kerja (Renja) BPBD Kab. Sampang tahun2020 adalah :
1.3.1 Maksud Terciptanya sinergitas dan sinkronisasi pelaksanaan pencegahandan penanggulangan dini bencana alam serta sebagai evaluasi pelaksanaanprogram dan kegiatan BPBD Kabupaten Sampang..1.3.2 Tujuan Tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Badan PenanggulanganBancana Daerah Tahun 2020 adalah:Meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan infrastruktursecara komprehensif dan berkelanjutan.
5
BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
I.4 Sistematika PenulisanRencana Kerja BPBD Kab. Sampang disusun dengan sistematika sebagaiberikut :BAB I : PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang1.2 Landasan Hukum1.3 Maksud dan Tujuan1.4 Sistematika PenulisanBAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENJA BPBD TAHUN
SEBELUMNYA2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja BPBD Kab. Sampang TahunSebelumnya dan Capaian Renstra BPBD Kab. Sampang2.2 Analisis Kinerja Pelayanan BPBD Kab. Sampang2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi BPBD Kab.Sampang2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan MasyarakatBAB III : TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional3.2 Tujuan dan Sasaran Renja BPBD Kab. Sampang3.3 Program dan KegiatanBAB IV : PENUTUP
6BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
BAB II
PELAKSANAAN RENJA BPBD KABUPATEN SAMPANG
TAHUN 2018
2.1 Pelaksanaan Renja SKPD dan Capaian Renstra BPBD Kab SampangRencana Kerja BPBD Kabupaten Sampang adalah penjabaranperencanaan tahunan dari Rencana Strategis BPBD Kabupaten Sampang.Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan – kegiatan atau program yang telahdisusun dapat dilihat berdasarkan Laporan Akuntabilitas KinerjaPemerintah. Akuntabilitas merupakan suatu bentuk perwujudan kewajibanuntuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaanmisi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran yang telahditetapkan, melalui suatu media pertanggungjawaban yang dilaksanakansecara periodik. Terkait dengan hal tersebut Rencana Kerja (RENJA) BPBDKabupaten Sampang ini menyajikan dasar pengukuran kinerja kegiatan danPengukuran Kinerja Sasaran oleh BPBD Kabupaten Sampang perkiraan targettahun 2019. Pengukuran kinerja kegiatan dan Pengukuran Kinerja Sasaranmelalui tahapan sebagai berikut :A. Penetapan Indikator KinerjaPenetapan indikator kinerja merupakan ukuran kuantitaf dankualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yangtelah ditetapkan. Indikator kinerja Kegiatan meliputi indikator masukan(inputs), keluaran (outputs), hasil (outcomes), manfaat (benefits) dandampak (impacts). Indikator-indikator tersebut dapat berupa dana,sumber daya manusia, laporan, buku dan indikator lainnya. Penetapanindikator kinerja ini diikuti dengan penetapan besaran indikator kinerjauntuk masing-masing jenis indikator yang telah ditetapkan.
Adapun indikator kinerja Tahun 2019 Badan PenanggulanganBencana Daerah Kabupaten Sampang adalah :1. Persentase desa tangguh bencana2. Persentase korban bencana yang tertangani.
7BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
B. Capaian Analisis KinerjaPengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikatorkinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan datakinerja.1. Evaluasi Program Tahun 2018Pada tahun anggaran 2018 Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BDBD) Kabupaten Sampang, mendapat alokasi anggaran sebesar Rp.3.852.951.350,- terealisasi sebesar Rp. 3.391.481.557,- yang terdiri dari:a). Belanja Tidak Langsung, anggaran sebesar Rp. 993.804.350,-terealisasi Rp. 789.737.324,- atau 79%.b). Belanja Langsung, anggaran sebesar :1). Sumber Dana dari APBD Kabupaten Sampang sebesar Rp.3.852.951.350,-2). Jumlah total belanja langsung sebesar Rp. 2.859.147.000,- danterealisasi Rp. 2.601.744.233,- atau 91,%.Anggaran BPBD tahun 2018, yang bersumber dari dana APBDKabupaten Sampang, untuk Belanja Langsung kegiatan SKPD sebesarRp. 2.859.147.000,- Digunakan untuk 2 (dua) program kesekretariatan,1 (satu) Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur dan 1( satu ) Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencanadengan anggaran sebesar Rp. 2.859.147.000,- dengan realisasianggaran sebesar Rp. 2.601.744.233,- (91,%), sisa anggaran sebesar Rp.257.402.767,-
2. Perkiraan pencapaian Tahun Anggaran 2018Sedangkan untuk tahun berjalan yakni Anggaran tahun 2019 dariusulan sebesar Rp.4.072.550.000 mendapatkan pagu anggaran sebesarRp. 2.665.100.000,- terurai dalam 5 program dan 13 kegiatan,diharapkan keberhasilan kinerja mencapai 100%.
Berdasarkan hasil yang diperoleh melalui penilaian kinerja terhadapprogram maupun kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2018 sertaperkiraan capaian program dan kegiatan tahun 2019, dapat dikemukakanbeberapa permasalahan dalam pelaksanaan program dan kegiatan BPBDsebagai berikut:
8BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
a. Rendahnya Aksesibiltas informasi kebencanaan di seluruh wilayahKabupaten Sampangb. Belum optimalnya kemampuan dan jumlah sumber daya manusiadalam penyelenggaraan penanggulangan bencana;c. Belum optimalnya koordinasi dalam penyelenggaraanpenanggulangan bencana yang menyebabkan rendahnyaketerpaduan dalam fungsi komando dan pelaksanaan.d. Belum dipahaminya secara utuh tentang outcome yang ingin dicapaidari setiap kegiatan, sehingga masih adanya kesulitanmerealisasikan sasaran program menjadi outcome kegiatan yangmenunjang efektivitas program/kegiatane. Rendahnya komitmen dan pemahaman untuk mempedomaniindikasi kegiatandalam Renstra, RKPD maupun dalam RPJMD dalammerencanakan kegiatan.Dari identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh BPBDdalam penyelenggaraan penanggulangan bencana, maka peningkatankinerja organisasi melalui kegiatan tahunan yang dilaksanakannya,menjadi hal yang mutlak dilakukan secara sistematis dan terstruktur.Dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan dan sasaran yangtelah ditetapkan berdasarkan Renstra BPBD Kabupaten Sampang tahun2019 – 2024, maka strategi dan kebijakan yang akan ditempuh BPBDKabupaten Sampang pada tahun 2019 adalah sebagai berikut :1. Strategi Mendorong berkembangnya tanggung jawab aparatur atastugas– tugasnya dalam pelaksanaan tugas dilaksanakan dengan arahkebijakan :a. Pengembangan sumber daya manusia melalui peningkatankapabilitas dan kapasitas aparatur kebencanaan.b. Peningkatan kemampuan teknis aparat kebencanaan.c. Peningkatan kemampuan aparatur dalam melaksanakan tugas dankewajibannya sehingga dapat menyelenggarakan urusanpemerintahandengan optimal.d. Memberikan dukungan sarana dan prasarana bagi aparatpemerintah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan sehinggatercapai effektivitas dan effisiensi.
9BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
2. Strategi Mendorong masyarakat untuk mengetahui, memahami danbertindak cepat dalam kondisi siaga bencana dan tanggap daruratbencana dilaksanakan dengan arah kebijakan :a. Membangun kemampuan dan kolektifitas masyarakat melaluipelatihan dan sosialisasi penanggulangan bencana.b. Pemantapan partisipasi masyarakat dalam proses penanggulanganbencana.c. Mewujudkan penyelenggaraan penanggulangan bencana diKabupaten Sampang yang terintegrasi antara pemerintah,masyarakat dan kelembagaan non-pemerintah.3. Strategi Pemberdayaan seluruh sumber daya yang ada pada BadanPenanggulangan Bencana Daerah dalam rangka mewujudkan goodgovernance dilaksanakan dengan arah kebijakan yaitu Meningkatkanpelayanan kebencanaan pada saat pra bencana, tanggap darurat bencanadan pasca bencana.4. Strategi Membangun koordinasi yang efektif dan semangat kebersamaanuntuk membuat kesepakatan terbaik bagi kepentingan penanggulanganbencana di Kabupaten Sampang dengan arah kebijakan :a. Melaksanakan koordinasi melalui mekanisme yang ada dalam rangkapenyelenggaraan penanggulangan bencana sesuai dengan kebijakanpublik, dan melaksanakan langkah inovatif dalam rangka mendorongterwujudnya visi dan misi Kabupaten Sampang dan BPBD KabupatenSampang.b. Melaksanakan penanggulangan bencana yang terintegrasi satudaerah dengan yang lainnya dan antar SKPD.Adapun pencapaian kinerja pelayanan BPBD Kabupaten Sampang dapatdilihat pada tabel 2.1 berikut:
11BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
12BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
13BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2019
14BPBD Kabupaten Sampang
2.2 Analisis kinerja Pelayanan BPBDBadan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang Dibentuk melaluiPeraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 4 Tahun 2010 Tentang PembentukanOrganisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang danPeraturan Bupati Sampang Nomor 37 Tahun 2010 Tentang Rincian Tugas, Fungsi danTata Kerja Badan penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang, BahwaBadan Penanggulangan Bencana Daerah Dipimpin oleh seorang ex officio adalahSekretaris Daerah yang memiliki tugas pokok memimpin, merumuskan, mengatur,membina, mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkankebijakan teknis penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifikdi bidang penanggulangan bencana.Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Kepala Badan PenanggulanganBencana Daerah (BPBD) menyelenggarakan fungsi:1. Perumusan dan penetapan kebijakan operasional penanggulangan bencana danpenanganan pengungsi;2. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan penanggulanganbencana;3. Penyusunan pedoman operasional terhadap penanggulangan bencana;4. Penyampaian informasi kegiatan penanggulangan bencana kepada masyarakat;5. Penggunaan dan pertanggungjawaban sumbangan atau bantuan;6. Pelaporan penyelenggaraan penanggulangan bencana;7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati.Adapun pencapaian kinerja pelayanan BPBD Kabupaten Sampang dapat dilihatpada tabel 2.2 berikut:
15BPBD Kabupaten Sampang
16BPBD Kabupaten Sampang
2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi BPBD
Dalam rangka untuk mencapai dan mewujudkan visi dan misi BadanPenanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang yang telah ditetapkan, makaperlu dilakukan analisis baik dari lingkungan internal yang meliputi faktor kekuatan(strengths) dan kelemahan (weaknesses) maupun lingkungan eksternal yangmeliputi faktor peluang (opportunity) dan ancaman (threats).Hasil analisis dari beberapa isu-isu strategis di Badan Penanggulangan BencanaDaerah Kabupaten Sampang antara lain :2.3.1 Tugas-tugas Kepala Pelaksana BPBD :Tugas dan kewenangan dalam melaksanakan koordinasi, komandodan fasilitasi dalam penyelenggaraan kegiatan seksi-seksi dalampenyelenggaraan penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Sampang.Berdasarkan pasal 3 ayat (3) Peraturan Daerah Kabupaten SampangNomor : 4 Tahun 2010, maka tugas pokok dan fungsi BPBD sebagai berikut :
1. Perumusan dan penetapan kebijakan operasional penanggulanganbencana dan penanganan pengungsi;2. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatanpenanggulangan bencana;3. Penyusunan pedoman operasional terhadap penanggulangan bencana;4. Penyampaian informasi kegiatan penanggulangan bencana kepadamasyarakat;5. Penggunaan dan pertanggungjawaban sumbangan atau bantuan;6. Pelaporan penyelenggaraan penanggulangan bencana;7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati.
17BPBD Kabupaten Sampang
2.3.2 Tugas-tugas Sekretaris BPBD :Membantu Kepala Pelaksana BPBD dalam bidang kesekretariatan,mengkoordinasikan penyusunan program dan penyelenggaraan tugas-tugasbidang/seksi secara terpadu serta tugas pelayanan administratif lainnya.Sekretariat Pelaksana BPBD dipimpin oleh seorang Sekretaris. Dalammembantu tugas Kepala Pelaksana BPBD sebagaimana tersebut diatas,Sekretaris mempunyai tugas :a. pengelolaan dan pelayanan administrasi umum;b. pengelolaan administrasi kepegawaian;c. pengelolaan administrasi keuangan;d. pengelolaan administrasi perlengkapan;e. pengelolaan urusan rumah tangga, humas dan protokol;f. pelaksanaan koordinasi penyusunan program, anggaran dan perundang-undangan;g. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas Bidang;h. pengelolaan kearsipan dan perpustakaan Dinas;i. pelaksanaan monitoring dan evaluasi organisasi dan tatalaksana;j. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana.Tugas-tugas Staf Sekretariat :a. membantu Sekretaris dalam melaksanakan tugas-tugas kesekretariatan;b. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana.
18BPBD Kabupaten Sampang
2.3.3 Tugas-tugas Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBDMembantu Kepala Pelaksana BPBD dalam bidang pencegahan dankesiapsiagaan kemungkinan terjadinya bencana, yang meliputi penyusunanprogram dan penyelenggaraan upaya pencegahan dan kesiapsiagaan secaraterpadu serta tugas pelayanan administratif lainnya. Seksi Pencegahan danKesiapsiagaan BPBD dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.Dalam membantu tugas Kepala Pelaksana BPBD sebagaimana tersebutdiatas, Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas :a. merumuskan kebijakan dibidang pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaanpada pra bencana serta pengurangan resiko bencana;b. mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang pencegahan,mitigasi dan kesiapsiagaan pada pra bencana serta pengurangan resikobencana;c. melaksanakan kerja sama dengan instansi atau lembaga terkait dibidangpencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan pada pra bencana serta penguranganresiko bencana;d. memantau, evaluasi dan analisis pelaporan dibidang pencegahan, mitigasidan kesiapsiagaan masyarakat pada pra bencana serta pengurangan resikobencana;e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Pelaksana.Tugas-tugas Staf Seksi Pencegahan dan Kasiapsiagaan :a. Membantu Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan dalam melaksanakantugas-tugasnya;b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana.
19BPBD Kabupaten Sampang
2.3.4 Tugas-tugas Seksi Kedaruratan dan Logstik BPBD :Membantu Kepala Pelaksana BPBD pada saat terjadi bencana, yangmeliputi penyusunan program dan penyelenggaraan upaya penangananbencana dan penyediaan logistik terkait bencana, mengkoordinasikan danmelaksanakan penanganan darurat bencana, evakuasi terhadap korban bencanasecara terpadu.Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.Dalam membantu tugas Kepala Pelaksana BPBD sebagaimana tersebut diatas,Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik mempunyai tugas :a. merumuskan kebijakan dibidang penanggulangan bencana pada saat tanggapdarurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik;b. mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang penanggulanganbencana pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi dan dukunganlogistik;c. mengkomando pelaksanaan penanggulangan bencana pada saat tanggapdarurat;d. melaksanakan kerja sama dibidang penanggulangan bencana pada saattanggap darurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik;e. memantau, evaluasi dan analisis pelaporan tentang pelaksanaan kebijakandibidang penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat, penangananpengungsi dan dukungan logistik;f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Pelaksana.Tugas-tugas Staf Seksi Kedaruratan dan Logistik :a. Membantu Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik dalam melaksanakansemua tugas-tugasnya;b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana.
20BPBD Kabupaten Sampang
2.3.5 Tugas-tugas Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi :Membantu Kepala Pelaksana BPBD pada saat pasca terjadinya bencana,yang meliputi penyusunan program, mengkoordinasikan dan melaksanakanupaya penyediaan kebutuhan dasar korban bencana, rehabilitasi danrekonstruksi terkait dengan akibat terjadinya bencana.Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD dipimpin oleh seorang KepalaSeksi. Dalam membantu tugas Kepala Pelaksana BPBD sebagaimana tersebutdiatas, Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi mempunyai tugas :a. perumusan kebijakan dibidang penanggulangan bencana pada pascabencana;b. pengkoordinasian dan pelaksanaan kebijakan dibidang penanggulanganbencana pada pasca bencana;c. pelaksanaan kerja sama dengan instansi terkait atau lembaga terkaitdibidang penanggulangan bencana pada pasca bencana;d. pemantauan, evaluasi dan analisis pelaporan dibidang penanggulanganbencana pada pasca bencana;e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Pelaksana.Tugas-tugas Staf Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten
Sampang :a. Membantu Kepala Seksi Rehabilitasi dan dan Reontruksi dalammelaksanakan semua tugas-tugasnya;b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana BPBDKabupaten Sampang.
21BPBD Kabupaten Sampang
2.4 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi BPBD Kabupaten
Sampang
Aspek Kajian Capaian/KondisiSaat iniStandaryangDigunakan
Faktor yang Mempengaruhi PermasalahanPelayananSKPDINTERNAL(KEWENANGANSKPD)EKSTERNAL(DILUARKEWENANGANSKPD)(1) (2) (3) (4) (5) (6)
KesiapsiagaanmasyarakatterhadapbencanaBelumoptimal ReviewRPJMD
Jaringaninformasi &komunikasikebencanaandenganmasyarakat
Kepedulianmasyarakatmengenaibencana danupayapenguranganresiko sertapenangananbencana.
- KeterbatasanSDM tenagatrampildibidangpenanggulangan bencana- KurangPemahamanmasyarakatterhadapkebencanaanserta koordinasidenganmasyarakatkurang optimalPenangananKedaruratan Belumoptimal ReviewRPJMD SOPPenangananDarurat
Koordinasi antarinstansi &stakeholdersPenanganandarurat bersifatparsial / belumterpadu
22BPBD Kabupaten Sampang
Aspek Kajian Capaian/KondisiSaat iniStandaryangDigunakan
Faktor yang Mempengaruhi PermasalahanPelayananSKPDINTERNAL(KEWENANGANSKPD)EKSTERNAL(DILUARKEWENANGANSKPD)(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Pemulihan(rehabilitasi &rekonstruksi)pasca bencanaBelumoptimal ReviewRPJMD
- SDMpenghitungankerusakan /kerugiandampakbencana.- Rencanapemulihanpascabencana.
- Realisasipemulihan(rehabilitasi &rekonstruksi)pasca bencanadari pusatmaupun daerah.-Intensitasperistiwa Banjir,longsor, anginputting beliung,yng cukup tinggi- Petunjuk teknis/peraturanrehabilitasi &Rekonstruksi
- Pemulihan(rehabilitasi &rekonstruksi)pasca bencana- Keterbatasandana dalamprosespenanggulangan pascabencana.- BelumterbentuknyaTim PengkajianKebutuhanPasca Bencana(JITUPASNA)Berdasarkan hasil kajian terhadap tabel diatas menunjukkan bahwapermasalahan yang dihadapi oleh Badan Penanggulangan Bencan DaerahKabupaten Sampang dalam upaya untuk memberikan pelayanan terbaik adalahpada Keterbatasan SDM tenaga trampil dibidang penanggulangan bencana masihkurang sehinnga dibutuhkan Penyuluhan / sosialisasi yang memadai .
23BPBD Kabupaten Sampang
Sedangkan untuk melakukan identifikasi Strategis terhadap lingkunganInternasional, Nasional dan Lokal tersajikan pada tabel dibawah ini :Identifikasi Isu-Isu Strategis (Lingkungan Eksternal)
NoIsuStrategis
DinamikaInternasional Dinamika Nasional Dinamika Regional /lokal Lain-lain(1) (2) (3) (4) (5)1 Banjir yangbanyak menelankorban, kerusakandan kerugian
Banyak terjadi banjir disejumlah kabupatendiseluruh indonesiaTingginya intensitasbencana alam banjir -
2Perubahan iklimglobal yangberdampak padaperubahan cuacaekstrem
Terjadi Cuaca yangekstrem menyebabkanBanjir, longsor , puttingbeliungperistiwa longsor dankejadian rumah robohakibat putting beliungyg Banyak terjadi -
3 Pemanasan globaldan kebakaranhutanKekeringan dankebakaran hutan Kekeringan dankebakaran lahan danrumah masyarakatIsu strategis yang paling dominan untuk dinamika Internasional adalahPemanasan Global, sedangkan untuk dinamika Nasional Banyak terjadinya banjirdi sejumlah kabupaten di Indonesia, sedangkan di daerah adalah bencana Banjir,longsor, angin puting beliung dan kekeringan.
24BPBD Kabupaten Sampang
2.4.1 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala
daerah TerpilihKeterkaitan antara Visi Misi Kepala Daerah dan wakil kepala daerahterpilih dengan keberadaan Badan Penanggulangan Bencana DaerahKabupaten Sampang adalah pada Misi 3 “Mengoptimalkan pemanfaatan
potensi wilayah sesuai daya dukung lingkungan” secara rinci disajikandalam tabel dibawah ini :Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan BPBD Kabupaten SampangTerhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan WakilKepala DaerahVisi: Sampang Hebat BermartabatNo Misi dan ProgramKDH dan Wakil KDHterpilih PermasalahanPelayanan SKPD FaktorPenghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)Misi 3: Meningkatkanpembangunaninfrastruktur yangberkualitas danberkelanjutan
- Program Pencegahandini & PenanggulanganKorban bencanaTerbatasnya jumlahSDM yang memilikiketerampilan dankeahlihan dalampenanggulanganbencana
Kurangnyapengetahuanmasyarakattentangmanajamenresikobencana
Adanyadukungan dariinstansi /lintas sektordalammeminimalisirdampakbencana
25BPBD Kabupaten Sampang
- -Terwujudnya upayarehabilitasi danrekonstruksi yang lebihbaik dibanding sebelumbencana, melaluipeningkatan kapasitasperencanaanrehabilitasi danrekonstruksi yanghandal,
Belum adanyaPedoman danpetunjuk teknisdidaerah dalampengelolaanrehabilitasi danrekontruksi untukpemulihan danperbaikankerusakaninfrasrtuktur akibatbencana
BelumterbentuknyaTimPengkajianKebutuhanPasca Bencana(JITUPASNA)
Perludukunganadanya dariinstansi untukmembantukebutuhanpasca bencana
Untuk Misi 3 didukung oleh 1 (satu) program sebagaimana tabel diatas2.4.2 Telaahan Renstra K/L dan Renstra BPBD Provinsi Jawa Timur
Identifikasi program dan kegiatan yang berada dalam lingkupKementerian Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampangmenjadi sebuah acuan yang bisa diselaraskan dengan Program danKegiatan yang berada pada tingkat propinsi dan Nasional. Identifkasitersebut terangkum dalam tabel dibawah ini :
26BPBD Kabupaten Sampang
Permasalahan Pelayanan BPBD Kabupaten berdasarkan Sasaran Renstra K/L besertaFaktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan PenanganannyaNo Sasaran JangkaMenengah RenstraBNPB
PermasalahanPelayanan BPBDPropinsi Jawa TimurSebagai FaktorPenghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)
1
Terwujudnyasystem penanganankedaruratanbencana yang efektifmelalui peningkatankoordinasipenanganankedaruratan,peningkatan saranadan prasaranapendukung, sertapeningkatan sistemlogistik danperalatanpenanggulanganbencana yang efektifdan efisien;
Masih kurangnyaanggaran dan jumlahdan jenis sarana danprasaranakebencanaan yangdimiliki daerah
Belum adanyaPerda ygsignifikan dalampengelolaananggarankebencanaanuntuk kondisikedaruratan
AdanyaDana SiapPakai(DSP) dandana BiayaTakterduga(BTT)gunapemenuhan biayaakibatbencanapada saatkondisidarurat2 Terwujudnyakesadaran, kesiapandan kemampuan(pemerintah danmasyarakat) dalam
Kurangnyapengetahuanmasyarakat akanresiko bencanaBanyaknyamasyarakat yangmendirikanbangunandidaerah rawan
Adanyadanabantuansosialberpola
27BPBD Kabupaten Sampang
No Sasaran JangkaMenengah RenstraBNPBPermasalahanPelayanan BPBDPropinsi Jawa Timur
Sebagai FaktorPenghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)upayapenanggulanganbencana danpenanggulanganbencana melaluipeningkatankapasitas di tingkatpusat dan daerah;
bencana hibahpenanganan pascabencana
-Terwujudnyaupaya rehabilitasidan rekonstruksiyang lebih baikdibanding sebelumbencana, melaluipeningkatankapasitasperencanaanrehabilitasi danrekonstruksi yanghandal,
Belum adanyaPedoman danpetunjuk teknisdidaerah dalampengelolaanrehabilitasi danrekontruksi untukpemulihan danperbaikan kerusakaninfrasrtuktur akibatbencana
Banyaknyakerusakaninfrastrukturakibat bencanayang masihbelum tertanganidengan baik
AdanyabantuanSosialBerpolahibahkegiaranrehabilitasidanrekontruksi Pascabencana
28BPBD Kabupaten Sampang
Permasalahan Pelayanan BPBD Kabupaten/Kota Berdasarkan Sasaran Renstra BPBDProvinsi Jawa Timur beserta Faktor Penghambat dan Pendorong KeberhasilanPenanganannyaNo Sasaran JangkaMenengah RenstraBPBD Provinsi JawaTimur
PermasalahanPelayanan BPBDKabupaten SampangSebagaiFaktor
Penghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)-TerwujudnyaPemanfaatanteknologi pencegahan,kesiapsiagaan,peringatan dini, danmitigasi untukmenghadapi ancamandan resiko bencana;
Kurangnya saranapendeteksi adanyabencana
Tidak adanyaalatpendeteksibencana(banjir,longsor, anginputingbeliung)
AdanyaInformasidankomunikasiyang cepatdarimasyarakattentangadanyabencana-Terwujudnya standar,kebutuhan, danprosedurpenyelenggaraanpenanggulanganbencana
Implementasi tentangSOP bencana yangbelum dijalankan danbelum diketahuibanyak olehmasyarakat
kurangyasosialisasitentangstandartkeselamatanpenyelenggaraanpenanggulang
an bencana
Peran sertamasyarakatyang secaraotomatisikut terlibat- Terwujudnyapeningkatankemampuan SDM
Tidak ada relawankhusus penangananbencanaBelum adanyarelawan yangterkoordinasi
Peran sertamasyarakatyang secara
29BPBD Kabupaten Sampang
No Sasaran JangkaMenengah RenstraBPBD Provinsi JawaTimurPermasalahanPelayanan BPBDKabupaten Sampang
SebagaiFaktorPenghambat Pendorong
(1) (2) (3) (4) (5)(Aparatur danMasyarakat) yangmenguasai teknologidi bidangpenanggulanganbencana;
dibawahnaunganBPBDKabupatenSampang
otomatisikut terlibat
2.4.3 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
StrategisKeberadaan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian lingkungan Hidupmenjadi salah satu dasar/pedoman dalam penentuan lokasi pelaksanaanProgram dan Kegiatan, sehingga tidak sampai terjadi tumpang tindih lokasidengan instansi lain. Hal ini menjadi penting untuk diketahui bersamasehingga mampu menghasilkan dan mencapai target kesejahteraanmasyarakat yang optimal.
30BPBD Kabupaten Sampang
Permasalahan Pelayanan SKPD berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayahbeserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan PenanganannyaNo Rencana Tata RuangWilayah terkait Tugasdan Fungsi SKPD PermasalahanPelayanan SKPD FaktorPenghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)1 Wilayah perkotaanKab. Sampang sebagaiPusat Kegiatan Lokal(PKL)
Ibu kota sampangsebagai PKL justruadalah area pusatterjadinya banjir
Topografi pusatkota sampangcenderungcekungansehingga terjadibanjir
adanyanormalisasipada sungaidan selokan
2
Pusat PelayananKawasan (PPK) Yangterdiri ataskecamatan Robatal,Karang Penang,Omben, Kedungdungtermasuk PusatKegiatan Lokalpromosi (PKLP) yaituKecamatanKedungdung
4 kecamatantersebut (Robatal,Karang Penang,Omben,Kedungdung)merupakan daerahaliran sungai (DAS)yang membawadampak bencanabanjir ke kotasampang
Secaratopografi danelevasi kotasampangmerupakanpusatpertemuan(DAS) dari 4kecamatantersebut
Adanyareservoir,embung yangmulaidibangun didaerah hulu
Kawasan rawan bencana alam merupakan kawasan yang diindikasikansebagai kawasan yang sering terjadi bencana. Di wilayah Kabupaten Sampang,kawasan rawan bencana dikelompokkan dalam kawasan rawan tanah longsor,kawasan rawan banjir dan kawasan rawan angin kencang dan puting beliung.
31BPBD Kabupaten Sampang
A. Kawasan Rawan Tanah LongsorTanah longsor merupakan salah satu jenis gerakan massa tanah ataubatuan, ataupun percampuran keduanya, menuruni atau keluar lereng akibatdari terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng tersebut.Kawasan rawan longsor tersebar antara lain di Kecamatan TambelanganKedungdung, Robatal, Karang Penang, Kedungdung, Omben, Sokobanah,Banyuates, Ketapang.B. Kawasan Rawan BanjirBanjir adalah suatu keadaan sungai, dimana aliran sungai tidaktertampung oleh palung sungai, sehingga terjadi limpasan dan atau genanganpada lahan yang semestinya kering. Persebaran kawasan rawan banjir diKabupaten Sampang tersebar di kecamatan Sampang antara lain: KelurahanGunung Sekar, Kelurahan Karang Delam, Kelurahan Polagan, KelurahanRongtengah, Kelurahan Delpenang, Kelurahan Banyuanyar, Desa Tanggumong,Desa Kamoning, Desa Pangilen, Desa Banyumas, Desa Panggung, Desa Baruh,Desa Paseyan, Desa Taman Sareh, Desa Gunung Maddah; Kecamatan Jrengik.Arahan pengelolaan kawasan rawan bencana banjir secara umum dapat dibagimenjadi 2 (dua) kegiatan yaitu upaya pengelolaan kawasan rawan banjirmelalui tata ruang, serta melalui mitigasi struktural.C. Kawasan Rawan Angin Kencang dan Puting BeliungKawasan rawan bencana angin kencang dan puting beliung dapatterjadi di semua kecamatan di kabupaten Sampang. Adapun arahanpengelolaan pada kawasan yang rawan terkena bencana ini meliputi:• Pengembangan tanaman tahunan tegakan tinggi yang rapat di sekitarpermukiman;
32BPBD Kabupaten Sampang
• Penerapan aturan standar bangunan yang memperhitungkan beban angin;• Pengembangan struktur bangunan yang memenuhi syarat teknis untukmampu bertahan terhadap gaya angin. Batu. Arahan pengelolaan kawasanrawan bencana tanah longsor dilakuka melalui penataan ruang danrekayasa teknologi.Pemetaan wilayah berdasarkan potensi dalam RT/RW sudah terwakilidengan memperhatikan potensi di masing-masing wilayah sehingga programpencegahan dini dan penanggulangan bencana berjalan dengan baik diKabupaten Sampang.
Permasalahan Pelayanan BPBD berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambatdan Pendorong Keberhasilan PenanganannyaNo Hasil KLHS terkaitTugas dan FungsiSKPD PermasalahanPelayanan SKPD FaktorPenghambat Pendorong(1) (2) (3) (4) (5)
1Reboisasi danpenanaman pohondilereng/bantaransungai untukstabilsasi lereng danmemperbaiki prosesinfiltrasi
Kurangnya /lemahnya Perdayang memberikaneksekusi terhadapperbuatanmasyarakat ygsering merusaklingkungan
Penggundulanhutan danpemotongantanaman diarea DASsungai masihbanyak terjadi
Tumbuhnyakesadaranmasyarakat akandampak kerusakanlingkungan
33BPBD Kabupaten Sampang
2Pencegahanpenurunan potensimutu air dan udaratermasukketersediaan airbersih yangdibutuhkanmasyarakat;
Luas wilayahterdampakkekeringandikabupatensampang cukupbanyak
Kurangnyasarana mobilpenditribusian air bersihketika terjadibencanakekeringan
Adanya sumber airdan potensi air yangdapat digunakanketika terjadikekeringan
3Perubahan cuacaekstrem ygberdampak terhadapkerusakan kondisistruktur tanah
Banyak terjadipatahan / longsorakibat perubahancuaca danlingkungan
Kerusakaninfrastrukturjalan,jembatan,rumahmasyaraktakibat longsor
Perencanaaninfrastruktur yngsudah memuattentang factorkeamanan akibatbencana(angin,gempa /longsor)Hasil analisis di atas menjadi sebuah parameter bagi Badan PenanggulanganBencana Daerah untuk senantiasa memacu hal-hal yang menjadi pendorongsehingga ada perimbangan dengan faktor penghambat untuk menyelesaikanPermasalahan pelayanan SKPD. Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategismerupakan identifikasi yang menjadi bahan dan masukan untuk menselaraskanprogram dan Kegiatan yang akan di lakukan pada masa yang akan datang.
2.5 Review Terhadap rancangan awal RKPD Kabupaten Sampang Tahun
2019 Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sampang Tahun 2019disusun dengan berpedoman kepada RPJPD dan RPJMD Kabupaten Sampang. Dalam
34BPBD Kabupaten Sampang
kedua dokumen perencanaan jangka menengah dan jangka penjang tersebut,penanggulangan bencana belum menjadi kebijakan utuh pemerintah KabupatenSampang karena masih menjadi bagian dalam kebijakan pengelolaan lingkungan. Atasdasar tersebut, perlu adanya komitmen pemerintah Kabupaten Sampang terkaitpenyelenggaraan penanggulangan bencana yang tertuang dalam RKPD KabupatenSampang untuk tahun-tahun mendatang.Berdasarkan kebutuhan pendanaan penanggulangan bencana di KabupatenSampang, BPBD yang masih baru terbentuk membutuhkan anggaran untuk perbaikandan pembenahan secara internal maupun ekternal. Secara internal, masih banyakkebutuhan peralatan kebencanaan terutama alat berat dan sebuah gudangrepresentatif untuk menyimpan dan mengelola peralatan tersebut. Selain itu,diperlukan juga peningkatan kapasitas aparatur BPBD yang siap siaga bencanamelalui pendidikan dan pelatihan baik dilakukan oleh BPBD sendiri maupun olehinstansi kebencanaan lain yang kompeten. Secara ekternal, penguatan kelembagaanBPBD harus menjadi prioritas untuk menunjang tiga fungsi BPBD yaitu fungsikoordinasi, komando, dan pelaksana. Penguatan kelembagaan BPBD harus melibatkanseluruh SKPD yang terlibat penanggulangan bencana seperti Sekretariat Daerah,Bappeda, BPLH, BKBPP, DPPK, Dinas Sosial, Dinas Bina Marga,Dinas PU Cipta karyadan Tata ruang.Dinas PU Pengairan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, seluruhkantor kecamatan dan kelurahan di Wilayah Kabupaten Sampang, serta Instansi Lintassector, dan Lintas Derah jika menyangkut kebencanaan diwilayah menyangkut antarkabupaten.
35BPBD Kabupaten Sampang
36BPBD Kabupaten Sampang
2.6 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan MasyarakatPerencanaan pembangunan daerah Kabupaten Sampang berasaskan limaprinsip yaitu perencanaan politik, perencanaan teknokratik, perencanaan partisipatif,perencannaan top down dan perencanaan bottom up. Musrenbang KabupatenSampang tahun 2018 merupakan bagian dari perencanaan partisipatif, perencanaantop down dan perencanaan bottom up yang dimulai dari musrenbang tingkatdesa,tingkat kecamatan sampai ke tingkat kabupaten. Beberapa usulan masyarakattersaring dan menjadi usulan prioritas untuk wilayahnya telah dialokasikan dalamanggaran BPBD tahun 2018, sedangkan usulan bantuan stimulan untuk korbanbencana dianggarkan secara rutin dalam belanja tidak terduga Kabupaten Sampang.Usulan program dan kegiatan dari pemangku kepentingan ada pada tabel 2.6 berikut:
37BPBD Kabupaten Sampang
SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
TargetCapaianKinerja
APBD APBDPROP. APBN Jumlah
(6+7+8)
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Program Administrasi Perkantoran 378,560,800 416,677,500
Pelayanan Administrasi dan Jasaperkantoran
Terwujudnya PelayananAdministrasidan jasaPerkantoran
132,684,000 141,108,000
1
4.05.07.01.01
Tabel III.1RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PERANGKAT DAERAH TAHUN 2019 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2020
KodeUrusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah danProgram/Kegiatan
Indikator Kinerja Program(Outcome) dan Kegiatan
(Output)
CatatanPenting
Prakiraan Maju RencanaTahun 2020
Lokasi
Rencana Tahun 2019
4.05.07.01
Pelayanan Administrasi dan Jasaperkantoran
Terwujudnya PelayananAdministrasidan jasaPerkantoran
132,684,000 141,108,000
Jumlah surat terkirim selama1 tahun
BPBD Kab.Sampang
500 surat APBD 500 surat
Pembayaran 3 jenis rekeningselama 1 Tahun
BPBD Kab.Sampang
3 jenis APBD 3 jenis
Jumlah unit kendaraandinas/operasional yangmendapat perizinan
BPBD Kab.Sampang
17kendaraan
APBD 17kendaraan
Jenis Peralatan Kebersihan BPBD Kab.Sampang
19 jenis APBD 19 jenis
Penyediaan Sarana AdministrasiPerkantoran
Terwujudnya PenyediaanSarana dan PrasaranaPerkantoran
78,441,800 85,684,500
jumlah jenis ATK yangterpenuhi selama 1 tahun BPBD Kab.
Sampang
24 jenis APBD 24 jenis
Jenis barang cetakan danpenggandaan yangterpenuhi selama 1 tahun
BPBD Kab.Sampang
8 jenis APBD 8 jenis
4.05.07.01.01
4.05.07.01.02
komponen instalasi listrikyang terpenuhi selama 1tahun
BPBD Kab.Sampang
7 jenis APBD 7 jenis
Jenis Perlengkapan Kantoryang terpenuhi selama 1tahun
BPBD Kab.Sampang
3 jenis APBD 3 jenis
jenis bahan bacanaan yangtersedia selama 1 tahun BPBD Kab.
Sampang
2 jenis APBD 2 jenis
jumlah rapat staf meeting,rakor dinas yang dilakukan BPBD Kab.
Sampang
35 orang APBD 35 orang
Rapat- rapat koordinasi dan konsultasidalam dan luar daerah
167,435,000 189,885,000
Terlaksananya rapatkoordinasi & konsultasi keluar daerah
BPBD Kab.Sampang
30 kali APBD 35 kali
Prog peningkatan sarana &prasarana aparatur
Terwujudnya PeningkatanSarana & prasaranaaparatur
368,888,000 407,652,000
4.05.07.02.01
4.05.07.01.03
4.05.07.02 Prog peningkatan sarana &prasarana aparatur
Terwujudnya PeningkatanSarana & prasaranaaparatur
368,888,000 407,652,000
Pembangunan/Rehab/Pemeliharaangedung Kantor
48,984,000 54,992,000
Jumlah pemeliharaangedung kantor
BPBD Kab.Sampang
7kendaraan
APBD 7 kendaraan
Pengadaan/PemeliharaanKendaraan Dinas Operasional
Tersedianya danapemeliharaan rutin/berkalakendaraandinas/operasional
141,704,000 151,660,000
Jumlah Kendaraandinas/operasional yangmendapat pemeliharaan
BPBD Kab.Sampang
7 unit APBD 7 unit
Pengadaan/Pemeliharaan Peralatandan Perlengkapan Kantor
Tersedianya danapemeliharaan rutin/berkalaperalatan dan perlengkapankantor
143,850,000 148,150,000
Jumlah pemeliharaan AC BPBD Kab.Sampang
15 unit APBD 15 unit
4.05.07.02.01
4.05.07.02.02.03
4.05.07.02
4.05.07.02.02.03
Jumlah pemeliharaan Mesin BPBD Kab.Sampang
20 unit APBD 20 unit
Jumlah pemeliharaanPrinter
12 unit 12 unit
Jumlah pemeliharaanKomputer/Laptop
12 unit 12 unit
Jumlah pemeliharaanProyektor
2 unit 2 unit
Jumlah pemeliharaan Watertreatment
BPBD Kab.Sampang
1 unit 1 unit
Jumlah pengadaan printer BPBD Kab.Sampang
1 unit APBD 1 unit
Jumlah pengadaankomputer/laptop BPBD Kab.
Sampang
2 unit APBD 2 unit
Pengadaan Pakaian Dinas Terwujudnya PeningkatanDisiplin Aparatur
34,350,000 52,850,0004.05.07.02.03 Pengadaan Pakaian Dinas Terwujudnya PeningkatanDisiplin Aparatur
34,350,000 52,850,000
Jumlah pakaian seragamyang terpenuhi
BPBD Kab.Sampang
34 orang APBD 34 orang
APBD
Program Peningkatan KapasitasSumber Daya Aparatur
58,550,000 58,900,000
PelaksanaanBintek/Sosialisasi/Seminar
58,550,000 58,900,000
Jumlah pesertabintek/sosialisasi/seminar BPBD Kab.
Sampang
6 orang APBD 6 orang
Program Peningkatan sistemPerencanaan, Penganggaran,Pelaporan dan pelayanan InformasiPublik
Terwujudnya PeningkatanSistem Pelaporan capaiankinerja dan keuangan
42,690,000 48,674,000
Penyusunan Laporan Kinerja danKeuangan
13,740,000 16,624,000
Jumlah Dokumen SAKIPyang disusun
BPBD Kab.Sampang
8 dokumen APBD 8 dokumen
4.05.07.04
4.05.07.02.03
4.05.07.04.01
4.05.07.03
4.05.07.03.01
Jumlah Dokumen LKjIPyang disusun
BPBD Kab.Sampang
1 dokumen APBD 1 dokumen
Jumlah Dokumen Laporansemesteran yang disusun BPBD Kab.
Sampang
2 dokumen APBD 2 dokumen
Jumlah dokumen laporanakhir tahun yang disusun BPBD Kab.
Sampang
2 dokumen APBD 2 dokumen
Penyusunan DokumenPerencanaandan Penganggaran
13,950,000 16,600,000
Jumlah Dokumen Renja,Renstra, RKA dan DPAyang disusun
BPBD Kab.Sampang
4 dokumen APBD 4 dokumen
Peningkatan Pelayanan informasipublik
15,000,000 15,450,000
Jumlah dokumen pelayananperangkat daerah BPBD Kab.
Sampang
1 dokumen 1 dokumen
4.05.4.05.39
4.05.4.05.07.04.03
4.05.4.05.07.04.02
Jumlah dokumen pelayananperangkat daerah BPBD Kab.
Sampang
1 dokumen 1 dokumen
Program Pencegahan Dini danPenanggulangan Bencana
Terwujudnya Pencegahandini dan PenanggulanganKorban Bencana
1,816,411,200 1,866,451,500
Pencegahan dan KesiapsiagaanBencana
jumlah peserta sosialisasi BPBD Kab.Sampang
220 org 254,480,000 APBD 250 org 137,475,000
Penanganan Kedaruratan dan LogistikBencana
Jumlah Desa BPBD Kab.Sampang
1,529,931,200 APBD 12 kec 1,692,915,000
Jumlah lokasi bencanaalam yang tertangani
30 lokasi
Jumlah pengadaan logistik 1000 paket
Rehabilitasi dan Rekonstruksi Tersedianya StandartOperasional Prosedurdalam PenanggulanganBencana
BPBD Kab.Sampang
13 desa/kel 32,000,000 APBD 100 org 36,061,500
2,665,100,000 2,798,355,000
4.05.4.05.39.02
4.05.4.05.39.03
4.05.4.05.39.01
4.05.4.05.39
Sampang, Februari 2019KEPALA PELAKSANA
BPBD KABUPATEN SAMPANG
ANANG DJOENAEDI SANTOSO, S. Sos., M.Si.NIP. 19700601 199003 1 005
No Indikator SPM/StandarNasional
IKK
Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)1 Persentase desa tangguh bencana
100% 1 1 1 1
2 persentase korban bencana alamyang tertangani
100% 1 45 55 65 15 15 28 31 35
Tabel 2.2Pencapaian Kinerja Pelayanan BPBD Kab. Sampang
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Catatan Analisis
Tahun 2018
No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Besaran/Volume Catatan(1) (2) (3) (4) (5) (6)1. Penanggulangan bencan alam di daerah 14 Kecamatan se
Kabupaten SampangPersentase bencana alam yangtertangani
35 Lokasi Dalam Proses
TOTAL KEGIATAN 1 Kegiatan
Tabel 2.6Usulan Program dan Kegiatan dari Pemangku Kepentingan Tahun 2019
BPBD Kab. Sampang
Target RenjaSKPD Tahun
2017
RealisasiRenja SKPDTahun 2017
TargetRealisasi (%)
RealisasiCapaian
Program danKegiatan tahun
2018
PerkiraanCapaian TargetRestra Tahun
2019
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11Program Pelayanan AdministrasiperkantoranPenyedian surat menyurat
surat terkirim selama 1 tahun205 surat BPBD Kab.
Sampang205 surat 225 surat 3,652,000
Perkiraan Realisasi CapaianTarget SKPD s/dTahun Berjalan
11.13.1.13.02.01
1.13.1.13.02.01.01
1.13.1.13.02.01.02
Tabel 2.1 Rekapitlasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja BPBD Tahun 2018
BPBD KABUPATEN SAMPANG
KodeUrusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah danProgram/Kegiatan
Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
Target KinerjaCapaian ProgramRenstra Tahun
RealisasiTarget KinerjaHasil Programdan KeluaranKegiatan s/d
tahun n-3
Target dan Realisasi Kinerja Program danKegiatan Tahun 2017
TargetProgram
danKegiatan
Renja 2018
Penyedian surat menyurat surat terkirim selama 1 tahun
205 surat BPBD Kab.Sampang
205 surat 225 surat 3,652,000
Penyediaan jasa komunikasi sumberdaya air & listrik
12 bulan untuk pembayaran 4jenis rekening
4 jenis BPBD Kab.Sampang
4 jenis 3 jenis 82,800,000
Penyediaan jasa pemeliharaan danperizinan kendaraandinas/operasional
unit kendaraan mendapatkanperijinan kendaraandinas/operasional
11 unitBPBD Kab.Sampang
11 unit 17 unit 21,250,000
Penyediaan jasa kebersihan kantor Terpenuhinya peralatankebersihan BPBD Kab.
Sampang
7,152,100
Penyediaan alat tulis jenis ATK selama 1 tahun 24 jenis BPBD Kab.Sampang
24 jenis 24 jenis 33,978,400
Penyediaan barang cetakan &penggandaan
Jenis barang cetakan selama1 tahun dan lembarpenggandaan
9 jenisBPBD Kab.Sampang
9 jenis 10 jenis 8,035,600
Penyediaan komponen instalasilistrik/penerangan bangunan kantor
jenis komponen instalasilistrik selama 1 tahun
paketBPBD Kab.Sampang
paket 8 jenis 7,705,400
Penyediaan peralatan danperlengkapan kantor
Terpenuhinya perlengkapankantor
BPBD Kab.Sampang
7,400,000
Penyediaan bahan bacaan danperaturan per-UU-an
jenis bahan bacanaan yangtersedia selama 1 tahun
12 bulanBPBD Kab.Sampang
12 bulan 2 jenis 3,600,000
Penyediaan makanan dan minuman rapat staf meeting, rakordinas, mamin tamu
30 orang BPBD Kab.Sampang
30 orang 660 OK 10,440,000
1.13.1.13.02.01.08
1.13.1.13.02.01.13
1.13.1.13.02.01.01
1.13.1.13.02.01.02
1.13.1.13.02.01.06
1.13.1.13.02.01.10
1.13.1.13.02.01.11
1.13.1.13.02.01.12
1.13.1.13.02.01.15
1.13.1.13.02.01.17
Rapat- rapat koordinasi dankonsultasi ke luar daerah
Terlaksananya rapatkoordinasi & konsultasi keluar daerah
34 kaliBPBD Kab.Sampang
34 kali 30 kali 149,390,000
Prog peningkatan sarana &prasarana aparaturPembangunan Gedung Kantor Terlaksananya pengadaan
tanah BPBD Kab. Sampang1 unit
BPBD Kab.Sampang
1 unit 1 paket -
Pengadaan kendaraan dinas pengadaan mobil tangki air5000 L
1 unit BPBD Kab.Sampang
1 unit - -
Pengadaan Perlengkapan GedungKantor
perlengkapan gedung kantor 2 jenis BPBD Kab.Sampang
2 jenis 5 jenis 63,100,000
Pengadaan Meubelair pengadaan meubelair 7 unit BPBD Kab.Sampang
7 unit 5 jenis -
Pengadaan komputer unit komputer 3 jenis 3 jenis 2 jenis 25,100,000Pemeliharaan rutin/berkala gedungkantor
pemeliharaan unit gedungkantor, jenis bahan bakubangunan
1 unitBPBD Kab.Sampang
1 unit 1 unit gedungkantor
150,785,0001.13.1.13.02.02.22
1.13.1.13.02.02.24
1.13.1.13.02.02
1.13.1.13.02.02.03
1.13.1.13.02.02.05
1.13.1.13.02.02.07
1.13.1.13.02.02.10
1.13.1.13.02.02.11
1.13.1.13.02.01.18
Pemeliharaan rutin/berkala gedungkantor
pemeliharaan unit gedungkantor, jenis bahan bakubangunan
1 unitBPBD Kab.Sampang
1 unit 1 unit gedungkantor
150,785,000
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraandinas/operasional
jenis peralatan danperlengkapan kantor untukbeberapa kali servis
5 kendaraanBPBD Kab.Sampang
5 kendaraan 11 unit kendaraan 208,554,000
Pemeliharaan rutin/berkala Peralatandan perlengkapan kantor
Terpenuhinya pemelihatanperlengkapan dan peralatankantor
1 unit gedung kantor 92,700,000
Program Peningkatan DisiplinAparaturPengadaan Pakaian dinas damkardan TRC
terpenuhinya 24 orang timdamkar dan 6 orang TRC
- BPBD Kab.Sampang
- 30 orang -
Pengadaan Pakaian PDH terpenuhinya pakaian dinasharian untuk 50 orang
-BPBD Kab.Sampang
- 50 orang -
Program Peningkatanpengembangan sistem Pelaporancapaiaan kinerja SKPD
BPBD Kab.Sampang
Penys Lap capaian kinerja & ihtisarrealisasi kinerja SKPD
laporan capaian kinerjaBPBD
1 dokumen BPBD Kab.Sampang
1 dokumen 1 dok 3,845,000
1.13.1.13.02.02.30
1.13.1.13.02.06.01
1.13.1.13.02.02.22
1.13.1.13.02.02.24
1.13.1.13.02.03
1.13.1.13.02.03.04
1.13.1.13.02.03.06
1.13.1.13.02.06
Penyusunan Laporan keuangansemesteran
laporan keuangansemesteran BPBD
2 dokumen BPBD Kab.Sampang
2 dokumen 1 dok 2,291,000
Penyusunan Pelaporan keuanganakhir tahun
laporan keuangan akhirtahun BPBD
1 dokumen BPBD Kab.Sampang
1 dokumen 1 dok 2,442,000
Penyusunan RKA dan DPA SKPD Renja, RKA dan DPA SKPD 4 dokkumen BPBD Kab.Sampang
4 dokkumen 9 dok 7,170,000
Program Pencegahan Dini danPenanggulangan Korban Bencana
Sosialisasi penanggulangan bencanaalam
jumlah peserta sosialisasi - BPBD Kab.Sampang
- 450 orang 116,142,000
Penanggulangan Bencana Alam diDaerah
Bantuan air bersih, obat-obatan dan logistik
14 kecamatan BPBD Kab.Sampang
14 kecamatan 14 kecamatan 1,329,720,500
Rehabilitasi dan Rekontruksi KorbanBencana
jumlah sarana dan prasaranayang direhab
11 paket BPBD Kab.Sampang
11 paket 13 paket 31,722,000
Pengadaan logistik dan obat - obatanbagi penduduk di tempatpenampungan sementara
Terlaksananyapenanggulangan bencanaalam di daerah
BPBD Kab.Sampang
1000 paket 206,980,000
1.13.1.13.02.22.02
1.13.1.13.02.22.05
1.13.1.13.02.22.08
1.13.1.13.02.06.02
1.13.1.13.02.06.04
1.13.1.13.02.06.05
1.13.1.13.02.22
1.13.1.13.02.22.01
Pengadaan logistik dan obat - obatanbagi penduduk di tempatpenampungan sementara
Terlaksananyapenanggulangan bencanaalam di daerah
BPBD Kab.Sampang
1000 paket 206,980,0001.13.1.13.02.22.08
Renja BPBD Tahun 2018
38BPBD Kabupaten Sampang
BAB IIITUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
Rencana Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tahun 2019
merupakan penjabaran dari RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2019.
Sedangkan RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2019 itu sendiri merupakan
penjabaran dari Perda RPJPD Tahun 2019 – 2024 terutama pembangunan
jangka menengah tahun 2019 – 2024. Selain itu, dengan melihat pencapaian
hasil kinerja tahun sebelumnya, isu strategis, serta merujuk pada prioritas
pembangunan Nasional sebagaimana termuat dalam RKP Tahun 2019 dan
RKPD Provinsi Jawa Timur 2019.
3.1 Telaah Terhadap Kebijakan NasionalSasaran Jangka Menengah Renstra SKPD terhadap kebijakan Nasional,
Propinsi Jawa Timur / Kabupaten Sampang, sehingga sasaran Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang adalah
sebagai berikut :
a. Terwujudnya peningkatan kemampuan SDM (Aparatur dan Masyarakat)
yang menguasai teknologi di bidang penanggulangan bencana;
b. Terwujudnya standar, kebutuhan, dan prosedur penyelenggaraan
penanggulangan bencana
c. Terwujudnya Pemanfaatan teknologi pencegahan, kesiapsiagaan,
peringatandini, dan mitigasi untuk menghadapi ancaman dan resiko
bencana;
d. Terwujudnya penyelenggaraan penanggulangan bencana secara
terancana,terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh
e. Penanganan pengungsi secara adil (sesuai standar pelayanan minimum)
serta melaksanakan pemulihan kondisi dari dampak bencana;
f. Mengembangkan dan meningkatkan kemitraan dengan masyarakat, di
bidang tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi akibat bencana
Renja BPBD Tahun 2018
39BPBD Kabupaten Sampang
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja BPBD Tahun 2019Tujuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah merupakan
pandangan jauh ke depan, ke mana dan bagaimana Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Sampang akan dibawa dan berkarya agar
konsisten dan teksis, antisipatif, inovatif serta menggerakkan masyarakat agar
tangguh , tangkas, terkoordinasi dan siap dalam menghadapi segala bencana
yang terjadi di wilayah Kabupaten Sampang. Visi adalah suatu gambaran yang
menantang tentang keadaan masa depan, berisikan cita dan citra yang ingin
diwujudkan, dibangun melalui proses refleksi dan proyeksi yang digali dari nilai-
nilai luhur yang dianut oleh seluruh komponen stakeholder’s.
Mengacu pada sasaran RPJMD Kabupaten Sampang, Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang yang mendukung misi
3 Bupati Sampang yaitu “Meningkatkan Pembangunan Infrastruktur yang
berkualitas dan berkelanjutan”, yang memiliki tujuan meningkatnya kualitas
penanganan bencana.
Adapun penjabaran atas tujuan yang akan dicapai Badan
Penanggulangan Bencana Daerah dalam kurun waktu 2019 – 2024 dapat
dilihat pada tabel berikut :
Renja BPBD Tahun 2018
40BPBD Kabupaten Sampang
Tabel 3.2.1Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sampang
NO. TUJUAN INDIKATORTUJUAN
SASARAN INDIKATORSASARAN
REALISASI TARGET
2019 2020 2021 2022 2023 2024(1) (2) (3) (4) (
5)
(6) (7) (8) (9) (10) (11)1. Meningkatkan
kualitas penangananbencana
Indek Resiko Bencana Meningkatkan kualitaspenanganan bencana
1. PersentaseDesaTangguhBencana
1 1 1 1 1 1
2. Persentasebencana alamyangtertangani 35 38 41 44 47 50
Renja BPBD Tahun 2018
41BPBD Kabupaten Sampang
Tabel 3.2.2Penentuan Strategi
NO. SASARAN INDIKATOR SASARAN STRATEGI(1) (2) (3) (4)1. 1. Meningkatkan
pencegahandini danpenanganankorbanbencana alam
1. Persentase DesaTangguh Bencana
Sosialisasi penguranganresiko bencana
2. Persentase bencanaalam yang tertangani
1. Peningkatanpenguatankelembagaan
2. Peningkatanmitigasi bencanaalam
Renja BPBD Tahun 2018
42BPBD Kabupaten Sampang
Tabel 3.2.3Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
TUJUAN SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN(1) (2) (3) (4)
Meningkatkankualitaspenangananbencana
Meningkatkankualitaspenangananbencana
Sosialisasipengurangan resikobencana
PelaksanaansosialisasiDesa/kelurahanTangguh Bencana(DESTANA) danSekolah/madrasahAman Bencana(SMABA)
Peningkatanpenguatankelembagaan
Pembentukanrelawan sekolahsungai dansekolah laut sertapeningkatankapasitas TimReaksi Cepat(TRC)
Peningkatanmitigasi bencanaalam
Penguatansarana danprasaranainfrastruktur yangterdampakbencana
Renja BPBD Tahun 2018
43BPBD Kabupaten Sampang
3.3 Program dan KegiatanDalam rangka mendukung program dan kegiatan Tahun 2019, maka
BPBD Kabupaten Sampang melaksanakan :
a. Program :
1. Program Pelayanan Administrasi dan Jasa Perkantoran;
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
5. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana
Alam3;
b. Kegiatan :
1. Pelayanan Administrasi dan Jasa Perkantoran;
2. Pelayanan Sarana Administrasi Perkantoran;
3. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah;
4. Pembangunan/Rehab/Pemeliharaan Gedung Kantor;
5. Pengadaan/Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional;
6. Pengadaan/Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor;
7. Pengadaan Pakaian Dinas;
8. Pelaksanaan Bintek/Sosialisasi/Seminar;
9. Penyusunan Laporan Kinerja dan Keuangan;
10. Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggaran;
11. Peningkatan Pelayanan Informasi Publik;
12. Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana;
13. Penanganan Kedaruratan dan Logistik;
14. Sosialisasi Penanggulangan Bencana alam;
15. Rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana;
Renja BPBD Tahun 2018
44BPBD Kabupaten Sampang
Apabila dikaitkan dengan pencapian Visi dan Misi Kabupaten Sampang,
pada dasarnya kegiatan BPBD Kabupaten Sampang adalah sebagai SKPD
pendukung dalam pengelolaan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
Sejalan dengan Misi Kabupaten Sampang, maka program dan kegiatan yang
dirancang BPBD Kabupaten Sampang Tahun 2018 dapat dilihat di tabel 3.3.1
berikut:
Renja BPBD Tahun 2018
45BPBD Kabupaten Sampang
Renja BPBD Tahun 2018
46BPBD Kabupaten Sampang
Renja BPBD Tahun 2018
47BPBD Kabupaten Sampang
Renja BPBD Tahun 2018
48BPBD Kabupaten Sampang
Renja BPBD Tahun 2018
49BPBD Kabupaten Sampang
BAB IVPENUTUP
Rencana Kerja (Renja) menjadi sangat penting artinya dalam mengaplikasikan
berbagai persoalan-persoalan terkait dengan penanggulangan bencana daerah sebagai
wujud nyata dari tanggung jawab pemerintah dalam mengadopsi berbagai kebutuhan
masyarakat dengan keterlibatan lebih banyak para pelaku-pelaku (stakeholders) dalam
menciptakan Good Governance sesuai dengan tuntutan paradigma baru penanggulangan
bencana.
Output Rencana Kerja BPBD Kabupaten Sampang adalah Program Tahunan BPBD
Kabupaten Sampang yang sesuai dengan Tupoksi dan sasaran Program BPBD Kabupaten
Sampang. Rencana Kerja BPBD Kabupaten Sampang selain menjadi pelaksanaan kegiatan
selama Tahun 2018 berfungsi pula sebagai sarana peningkatan kinerja BPBD Kabupaten
Sampang. Sebagai bahan pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2019, RENJA juga dapat
digunakan sebagai sarana untuk melakukan kegiatan yang dilaksanakan dalam satu tahun
bagi seluruh jajaran BPBD Kabupaten Sampang. Renja juga memberikan umpan balik yang
sangat diperlukan dalam pengambilan keputusan dan penyusunan rencana di masa
mendatang oleh para pimpinan dan seluruh staf BPBD Kabupaten Sampang sehingga akan
diperoleh peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik dimasa datang.
Demikian Rencana Kerja (Renja) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tahun
2019 dimaksudkan untuk memberikan pedoman bagi perangkat BPBD Kabupaten
Sampang selama kurun waktu Satu tahun. Rencana kerja Badan Penanggulangan Bencana
Daerah, Disamping sebagai bahan untuk penyusunan rencana pembangunan jangka
pendek kabupaten Sampang juga sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA) BPBD Tahun 2019. Adapun fungsi dari Renja tahun 2018 ini sebagai tolak
ukur dalam mengevaluasi laporan kinerja selama tahun 2019 bagi BPBD, sehingga dapat
mengukur kemampuan dalam pencapaian sasaran.
Sampang, ……………….. 2019
Kepala pelaksana BPBD Kab. Sampang
ANANG DJOENAEDI SANTOSO, S.Sos, M.SiNIP. 19700601 199003 1 005