60

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

  • Upload
    others

  • View
    17

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …
Page 2: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

1

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

PERTAMEDIKA

TAHUN 2019 – 2028

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Rencana Jangka Panjang Perusahaan ini merupakan rencana pengembangan

STIKes Pertamedika untuk periode 2019-2028. Rencana ini dibangun

berdasarkan visi STIKes Pertamedika yang merupakan kristalisasi cita-cita dan

komitmen bersama tentang kondisi ideal masa depan yang ingin dicapai

dengan mempertimbangkan potensi yang dimiliki, permasalahan yang dihadapi

dan berbagai kecenderungan (perubahan lingkungan) yang sedang dan akan

berlangsung.

Berdasarkan visi tersebut di atas, selanjutnya dirumuskan berbagai tujuan dan

sasaran yang akan dicapai sepuluh tahun kedepan. Berdasarkan tujuan dan

sasaran tersebut, selanjutnya dirumuskan skenario untuk mencapaiannya.

Skenario yang dimaksud meliputi strategi dan program pengembangan yang

perlu ditempuh, beserta indikator-indikator keberhasilannya.

Titik berat Perencanaan Strategis pengembangan STIKes Pertamedika ini

adalah aspek-aspek strategis dalam penyelenggaraan dan pengembangan

STIKes Pertamedika. Aspek-aspek strategis yang dimaksud meliputi (1) kinerja

penyelenggaraan pendidikan, (2) kinerja penyelenggaraan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat, (3) kinerja manajemen STIKes Pertamedika -

yang meliputi bidang manajemen sumberdaya insani, keuangan, sumberdaya

fisik, pengembangan kampus, administrasi akademik, pengembangan

perpustakaan, dan teknologi informasi, (4) budaya organisasi dan iklim

akademik, dan (5) jaringan kerjasama (networking). Yang perlu mendapatkan

penekanan adalah bahwa aspek-aspek tersebut bukanlah sesuatu yang saling

terpisah tetapi merupakan suaatu kesatuan yang saling terkait.

Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan ini dimaksudkan sebagai

pedoman untuk penyelenggaraan dan pengembangan STIKes Pertamedika -

Page 3: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

2

10 (sepuluh) tahun ke depan. Rencana Jangka Panjang Perusahaan ini

bukanlah merupakan pedoman yang statis, melainkan dinamis.Artinya, rencana

tersebut dapat ditinjau ulang secara periodik, setiap setahun sekali.Peninjauan

rencana juga dapat dilakukan sesuai dengan perubahan-perubahan penting

yang diperkirakan berpengaruh secara signifikan terhadap penyelenggaraan

dan pengembangan STIKes Pertamedika Jakarta.

Namun demikian, rencana strategis ini tidak berarti sekedar sebuah dokumen,

apalagi sekedar untuk memenuhi kepentingan sangat praktis, semacam

kelengkapan administratif untuk akreditasi. Rencana Strategis ini disusun

berdasarkan kesadaran, kehendak, kebutuhan bersama untuk dijadikan sebuah

pedoman bagi penyelenggaraan dan pengembangan STIKes Pertamedika,

agar setiap keputusan yang diambil dan setiap langkah yang ditempuh oleh

setiap elemen pada setiap level merupakan bagian dari upaya untuk menuju

tujuan bersama yang sudah ditetapkan. Sebagai pedoman penyelenggaraan

dan pengembangan STIKes Pertamedika, Rencana Jangka Panjang

Perusahaan ini harus menjadi komitmen bersama seluruh elemen

penyelenggara STIKes Pertamedika.

Sebagai pedoman penyelenggaraan dan pengembangan STIKes Pertamedika,

Rencana Jangka Panjang Perusahaan ini perlu dijabarkan dalam berbagai

dokumen perencanaan yang lebih operasional. Dokumen perencanaan

operasional yang dimaksud adalah Rencana Strategis ditingkat unit, Rencana

Tindakan (Action Plan) per bidang, dan berbagai peraturan penyelenggaraan

STIKes Pertamedika.

B. Sejarah

1. AKPER PERTAMINA didirikan atas dasar pemikiran yang dicetuskan

pimpinan Pertamina untuk membantu pemerintah dalam bidang pendidikan

khususnya Pendidikan Keperawatan Jenjang Pendidikan Kesehatan

(Program Diploma) dengan memanfaatkan sarana dan prasarana ex SPK

Pertamina yang recruiting terakhirnya tahun 1985.

Page 4: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

3

2. STIKES PERTAMEDIKA adalah perkembangan dari Akademi Perawatan

PERTAMEDIKA yang didirikan berdasarkan SK Men. Kes. RI No.

130/KEP/DIKNAKES/VI/1989 tanggal 15 Mei 1989 dan telah terakreditasi

A pada tahun 2001 sampai dengan 2005 dari Departemen Kesehatan RI

dan tahun 2013 mendapatkan Akreditasi B oleh BANPT.

3. Dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2007 Menempati Gedung K. Lantai

RSPP, jumlah mahasiswa dari tingkat 1 sampai 3 rata-rata 240 orang

mahasiswa.

4. Kemudian dikembangkan menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

PERTAMEDIKA pada tahun 2008 dengan Surat Keputusan Menteri

Pendidikan Nasional No. 25/D/0/2008 Tgl 13 Maret 2008 tentang ijin

pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA di Jakarta,

dengan membuka 2 program study baru S1 Keperawatan dan program

Ners

5. Dari tahun ke tahun terjadi peningkatan jumlah mahasiswa , tercatat tahun

2008 berjumlah 345 orang mahasiswa .

6. Karena kapasitas ruangan sudah tidak bisa menampung dan terjadi

peningkatan animo masyarakat utk melanjutkan pendidikan ke STIKes

Pertamedika , tahun 2010 STIKes Pertamedika di relokasi ke Jl. Bintaro

Raya N0. 10 Tanah Kusir Jakarta Selatan dengan Status gedung sewa

sampai saat ini.

7. STIKes Pertamedika saat ini mempunyai 5 program Studi dengan jumlah

mahasiswa 1069 pada tahun 2017

C. Visi misi

Visi :

Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Terkemuka Menghasilkan Tenaga

Kesehatan Profesional Melalui Proses Pendidikan Penelitian dan Pengabdian

Masyarakat Yang Berstandar Nasional dan Dapat Bersaing Secara

Internasional dan Unggul dalam Layanan Profesional Ramah Ikhlas Mutu dan

Antusias (La PRIMA) tahun 2020

MISI :

1. Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan Kesehatan dengan iklim

akademi yang konduksif dan inovatif dalam bentuk kegiatan pembelajaran

Page 5: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

4

berbasis kompetensi disesuaikan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional

Indonesia (KKNI)

2. Melaksanakan penelitian ilmiah dibidang kesehatan secara profesional

berdasarkan eviden based

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam konteks

kesehatan sesuai dengan perkembangan IPTEK sebagai bentuk kepedulian

insan akademik merujuk pada La PRIMA.

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas Dosen dan Tenaga Kependidikan

Memperluas jaringan kerjasama dengan pihak ketiga.

D. Tujuan dan Sasaran

Tujuan

Renstra 2019-2028 sebagai salah satu dokumen perencanaan bertujuan untuk

memberikan arah pembangunan STIKes Pertamedika dalam kurun waktu lima

tahun. Diharapkan Renstra ini dapat digunakan untuk bahan acuan dalam:

1. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Pertahun (RKAP) STIKes

Pertamedika

2. Penyusunan Rencana Kinerja (performance plan) STIKes Pertamedika

3. Pelaksanaan tugas, pelaporan dan pengendalian STIKes Pertamedika

4. Kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) STIKes Pertamedika

5. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja STIKes Pertamedika

6. Pedoman pengembangan Jangka Panjang STIKes Pertamedika

Sasaran

1. Mahasiswa dapat lulus tepat waktu sesuai dengan perencanaan akademik

dengan IPK lulusan yang memuaskan.

2. Seluruh mahasiswa mempunyai kesempatan yang sama untuk

mendapatkan pembelajaran yang bermutu dengan biaya yang terjangkau

selama proses pendidikan.

3. Terselenggaranya pelaksanaan pendidikan berdasarkan kurikulum yang

berlaku sesuai ketentuan.

4. Terpenuhinya dosen dan tenaga kependidikan yang berkualitas sesuai

kualifikasi.

Page 6: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

5

5. Terselenggaranya pendidikan dengan dukungan sarana dan prasarana

yang lengkap.

6. Terjalin hubungan kemitraan dengan institusi lain, stakeholder baik

nasional maupun internasional.

7. Adanya dana yang mendukung terselenggaranya pendidikan, penelitian,

dan pengabdian masyarakat dibidang kesehatan.

8. Terlaksananya kegiatan pengabdian masyarakat dan penelitian secara

berkesinambungan.

E. Landasan Hukum

Rencana Jangka Panjang Perusahaan STIKes Pertamedika 2019 – 2028

disusun dengan memperhatikan:

a. Akta Notaris RADEN JOHANES SARWONO, SH No. 82 tanggal 28

Desember 2007.

b. Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham PT.

Pertamina Bina Medika, tanggal 27 November 2007

c. Surat Keputusan Direksi PERTAMEDIKA No. Kpts – 885/A00000/2007-S0

tanggal 28 Desember 2007 tentang Pelepasan Akademi Keperawatan

(AKPER) sebagai Unit Usaha PERTAMEDIKA.

d. SK Mendiknas RI No. 25/D/0/2008 tentang Pengalihan Pembinaaan

Akademi Keperawatan PERTAMEDIKA di Jakarta dari Departemen

Kesehatan ke Departemen Pendidikan Nasional, dan Perubahan bentuk

Akdemi Keperawatan PERTAMEDIKA di Jakarta serta Penambahan

Program Studi Keperawatan (S1) Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

(STIKes) PERTAMEDIKA di Jakarta di selenggarakan oleh Yayasan

Pendidikan PERTAMEDIKA di Jakarta

e. Rekomendasi Badan PPSDM KesehatanRI No : HK 0.3.2.4.1.03205.

Perihal Rekomendasi /pertimbangan tertulis bagi pembukaan Program

Studi S1 Keperawatan STIKes Pertamedika di Jakarta.

f. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan

g. Undang-Undang No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

h. Rencana Jangka Panjang Perusahaan STIKes Pertamedika Tahun 2019 –

2028.

Page 7: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

6

BAB II

EVALUASI KONDISI

STIKES PERTAMEDIKA

A. PEMRAKARSA

Pemprakarsa pendirian STIKES PERTAMEDIKA Jakarta adalah YAYASAN

PERTAMEDIKA yang didirikan dengan SK Mendikbud No. 25/D/0/2008 dengan Akte

Notaris Raden Johanes Sarwono, SH No. 82 tanggal 28 Desember 2007. Pendirian

STIKES didorong oleh cita-cita dan tekad untuk ikut berperan aktif dalam usaha

mencerdaskan kehidupan bangsa seperti diamanatkan dalam Pembukaan Undang-

Undang Dasar 1945. STIKES PERTAMEDIKA adalah perkembangan dari

Akademi Perawatan PERTAMEDIKA yang didirikan berdasarkan SK Men. Kes.

RI No. 130/KEP/DIKNAKES/VI/1989 tanggal 15 Mei 1989 dan telah

terakreditasi A pada tahun 2001 sampai dengan 2005 dari Departemen

Kesehatan RI dan tahun 2013 mendapatkan Akreditasi B oleh BANPT, Dari

tahun 1989 sampai dengan tahun 2007 Menempati Gedung K. Lantai RSPP,

jumlah mahasiswa dari tingkat 1 sampai 3 rata-rata 240 orang mahasiswa.

Kemudian dikembangkan menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

PERTAMEDIKA pada tahun 2008 dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan

Nasional No. 25/D/0/2008 Tgl 13 Maret 2008 tentang ijin pendirian Sekolah

Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA di Jakarta, dengan membuka 2 program

study baru S1 Keperawatan dan program Ners, dari tahun ke tahun terjadi

peningkatan jumlah mahasiswa , tercatat tahun 2008 berjumlah 345 orang

mahasiswa, Karena kapasitas ruangan sudah tidak bisa menampung dan terjadi

peningkatan animo masyarakat utk melanjutkan pendidikan ke STIKes

Pertamedika , tahun 2010 STIKes Pertamedika di relokasi ke Jl. Bintaro Raya

N0. 10 Tanah Kusir Jakarta Selatan dengan Status gedung sewa sampai saat

ini. STIKes Pertamedika saat ini mempunyai 5 program Studi dengan jumlah

mahasiswa 1069 pada tahun 2017

B. KONSEP DASAR

Untuk terlaksananya rencana mendirikan STIKES PERTAMEDIKA Jakarta, telah

ditetapkanlah konsep dasar sebagai berikut :

Page 8: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

7

1. Bentuk Pendidikan Tinggi

Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 pasal 20

ayat 1 menetapkan PERGURUAN Tinggi dapat berbentuk Akademi,

Politeknik, Sekolah Tinggi, Institut serta Universitas. Dan ayat 3 Perguruan

Tinggi dapat menyelenggarakan program akademik, profesi dan vokasi.

Perguruan Tinggi yang telah terwujud adalah bentuk STIKES yaitu STIKES

PERTAMEDIKA Jakarta.

2. Disiplin Ilmu

Disesuaikan dengan kebutuhan tenaga kerja sektor kesehatan yang dalam

satu dekade terakhir ini berkembang dengan amat pesat di Indonesia, serta

juga dalam rangka mengantisipasi aktifnya Indonesia dalam kancah

perdagangan bebas dalam era globalisasi pada masa yang akan datang

STIKES PERTAMEDIKA Jakarta

3. Program Studi

STIKes Pertamedika mempunyai Lima Program Studi yaitu

1. Program Studi S1 Keperawatan

2. Program Studi S1 Keperawatan Ners

3. Program Studi D III Keperawatan

4. Program Study D III TRO

5. Program S1 Gizi

4. Evaluasi Kinerja Operational

Kinerja Keuangan

PENDAPATAN

TAHUN RKAP REALISASI

2014 (1) 17,327,536,500 15,210,514,259

2015 (2) 18,279,902,148 16,236,892,393

2016 (3) 19,663,556,569 19.074.326.992

2017 (4) 22,092,299,069 22.284.861.979

2018 (5) 25,371,725,050 23,964,585,142

Page 9: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

8

0

5,000,000,000

10,000,000,000

15,000,000,000

20,000,000,000

25,000,000,000

30,000,000,000

2014 (1)

2015 (2)

2016 (3)

2017 (4)

2018 (5)

RKAP

REALISASI

Kemahasiswa

JUMLAH MAHASISWA TAHUN 2013 - 2017

N0 TAHUN JML MHSI

1 2014 844

2 2015 894

3 2016 984

4 2017 1069

5 2018 1100

Page 10: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

9

0

200

400

600

800

1000

1200

2014 2015 2016 2017 2018

Jumlah Mahasiswa

Jumlah Mahasiswa

Sumber Daya Manusia

PEKERJA(DOSEN) STIKes PERTAMEDIKA TAHUN 2017

NO PENDIDIKAN STATUS KEPEGAWAIAN JUMLAH

PWTT

PBM

PWTT

YPP

PWT

STIKes

MOU

1. S1 KEP 1 3 8 0 12

2. S1 KES/ADMS 0 0 0 3 3

3. S2 KES/GIZI 3 0 1/2 0 6

4. S2 KEP 2 3 1 7 13

5. S3

PSIKOLOGI

1 0 0 0 1

JUMLAH 7 6 12 10 35

Page 11: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

10

STATUS KEPEKERJA TENAGA KEPENDIDIKAN

NO PENDIDIKAN

STATUS KEPEGAWAIAN JUMLAH

PWTT

PBM

PWTT

YPP

PWT

STIKes

1. SMA 1 0 2 3

2. DIPLOMA III 0 1 2 3

3. STRATA 1 1 3 3 7

4. STRATA 2 0 0 0 0

5. STRATA 3 1 0 0 0

TOTAL 2 4 7 13

Pengajaran

No. Keterangan satuan STIKes Pertamedika

realisasi

2013 2014 2015 2016 2017

1. Kurikulum terlaksana prosentase 100% 100% 100% 100% 100%

2. Kehadiran Dosen prosentase 100% 100% 100% 100% 100%

3. Kehadiran

Mahasiswa

prosentase >97% >97% >97% >97% >97%

4. Index Prestasi

Mahasiswa

prosentase > 3.30 > 3.30 > 3.30 > 3.30 > 3.30

5. Daya Tampung (700-

850)

Orang 742 844 894 984 1069

6. Utilisasi Gedung prosentase 80%-

90%

>90% 100% 100% 100%

7. Penyerapan Lulusan

Oleh Institusi

Layanan Kesehatan

prosentase >97% >97% >97% >97% >97%

Page 12: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

11

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS, KONDISI STIKes PERTAMEDIKA

DAN ARAH PENGEMBANGAN

A. Isu Strategis

Memasuki millenium ketiga sekarang ini, penyelenggaraan pendidikan tingkat

nasional sedang dan akan menghadapi sejumlah permasalahan. Di antara

permasalahan-permasalahan tersebut adalah gejala semakin menguatnya

arus globalisasi, pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,

dan perubahan arah kebijakan pendidikan, khususnya pendidikan tinggi.

Millenium ketiga merupakan era globalisasi dan informasi. Dalam kaitannya

dengan globalisasi, Indonesia merupakan salah satu negara yang ikut

menyetujui dan terlibat aktif dalam berbagai kesepakatan perdagangan

global, seperti WTO, GATT, APEC dan sebagainya. Dalam era globalisasi

dan informasi, hampir semua faktor produksi, seperti uang, teknologi, jasa,

pabrik dan peralatan dapat bergerak melintasi tapal batas negara tanpa

kesulitan berarti. Dunia terasa menjadi semakin sempit, jarak terasa semakin

dekat, waktu terasa berjalan semakin cepat, dan mobilitas orang dan barang

semakin tinggi. Kondisi tersebut akan mempunyai implikasi langsung

terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi nasional. Implikasi-implikasi

yang dimaksud adalah: Pertama, tenagakerja terdidik dari luar negeri yang

masuk ke Indonesia akan semakin besar, sehingga persaingan dunia kerja

bagi lulusan perguruan tinggi semakin ketat termasuk tenaga dosen. Kedua,

perguruan tinggi luar negeri akan semakin mudah menyelenggarakan

pendidikan di Indonesia, sehingga calon mahasiswa mempunyai peluang

yang tinggi untuk memilih perguruan tinggi yang berkualitas. Hal demikian

berarti bahwa persaingan antar perguruan tinggi untuk menarik mahasiswa

akan semakin ketat. Persaingan tersebut tidak hanya meyangkut output,

melainkan juga biaya penyelenggaraan perguruan tinggi dan kinerja

penyelenggaraan pendidikan tinggi, baik yang terkait dengan sumberdaya

manusia, fasilitas maupun manajemen.

Page 13: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

12

Isu lain yang perlu mendapatkan perhatian dalam penyusuanan Rencana

Strategis adalah implementasi otonomi pendidikan. Pemberlakuan otonomi

perguruan tinggi mempunyai implikasi-implikasi sebagai berikut: (1)

pengurangan subsidi pemerintah terhadap perguruan tinggi negeri (PTN), (2)

strategi yang ditempuh oleh PTN dalam menggali sumber dana lain di luar

subsidi pemerintah, dan (3) strategi yang ditempuh oleh perguruan tinggi

(PTN dan PTS) dalam memenangkan persaingan antar perguruan tinggi,

terutama dalam menjaring calon mahasiswa.

Dalam kaitannya dengan implementasi otonomi pendidikan tinggi, PTN

bagaimanapun berada dalam posisi lebih diuntungkan daripada PTS, karena

dua alasan. Pertama, pemerintah masih memberikan subsidi yang berupa gaji

pegawai negeri, sehingga PTN tidak perlu susah-susah mencari dana untuk

menggaji karyawan. Kedua, rata-rata PTN telah memiliki SDM yang lebih baik

daripada rata-rata PTS, terutama dalam aspek jabatan akademik dosen,

meskipun dalam hal kewirausahaan (entrepreneurship) rata-rata PTS secara

relatif telah memiliki pengalaman lebih baik daripada rata-rata PTN.

Dalam kaitannya dengan strategi yang ditempuh oleh perguruan tinggi lain

dalam mengimplementasikan otonomi pendidikan tinggi, terdapat

kecenderungan bahwa sebagian besar perguruan tinggi, terutama perguruan

tinggi negeri, akan menambah daya tampung mereka agar lebih banyak calon

mahasiswa yang diterima di perguruan tinggi yang bersangkutan. Strategi ini

cenderung ditempuh karena berkaitan dengan upaya PTN untuk dapat

mandiri, baik dalam pengalian maupun pengelolaan dana, sehingga PTN

tidak lagi banyak tergantung pada kemampuan pembiayaan pemerintah,

terutama pada pembiayaan operasional penyelenggaraan pendidikan tinggi

dan pemeliharaan berbagai fasilitas pembelajaran. Diantara upaya-upaya

yang dilakukan PTN untuk meningkatkan daya tampung tersebut adalah

menyelenggarakan kelas paralel, membuka berbagai program diploma, dan

membuka program ekstensi (bahkan program ekstensi untuk fressmen atau

calaon mahasiswa yang baru lulus dari SMA). Peningkatan daya tampung ini

berkaitan erat dengan jumlah dana yang bisa diperoleh dari calon mahasiswa.

Konsekuensinya adalah bahwa jumlah spill-over (limpahan) calon mahasiswa

dari PTN yang selama ini menjadi konsumen utama PTS menjadi semakin

Page 14: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

13

kecil, sehingga perolehan calon mahasiswa PTS juga semakin kecil dan

keberlangsungan PTS daat menjadi terancam.

Dalam kaitannya dengan strategi yang ditempuh oleh perguruan tinggi (PTN

dan PTS) dalam memenangkan persaingan antar perguruan tinggi terutama

dalam menjaring calon mahasiswa, terdapat kecenderungan bahwa masing-

masing perguruan tinggi akan bersikap proaktif, terutama dalam membangun

berbagai jaringan (networking) dengan berbagai intitusi untuk berbagai

keperluan, baik pendidikan, penelitian maupun pengabdian pada masyarakat.

Konsekuensinya adalah bila PTS tidak siap dengan langkah-langkah serupa,

maka dapat diperkirakan bahwa PTS akan selalu tertinggal di belakang dan

tidak mampu mengakses berbagai resources yang ada di berbagai institusi.

B. PERMASALAHAN, FAKTOR PENDUKUNG DAN TUJUAN STRATEGIS

1. Permasalahan

a. Akademik

1) Proses belajar mengajar belum sepenuhnya dalam kondisi yang

ideal.

2) Produktivitas, mutu, dan relevansi penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat belum sepenuhnya menunjang terwujudnya program

studi Keperawatan yang berkualitas dan STIKes terkemuka.

3) Lulusan STIkes Pertamedika pada tingkat nasional sudah mampu

bersaing secara ilmiah, namun belum sepenuhnya memenuhi

kebutuhan masyarakat terutama dalam penguasaan keterampilan dan

komunikasi global

4) Pendidikan yang berorientasi pada pembelajaran oleh mahasiswa

(student-centered learning, SCL) belum dilaksanakan secara utuh.

b. Kemampuan dan Kinerja Kelembagaan

1) Organisasi yang mantap dan bersinerji antar berbagai unit

administratif dan akademis di lingkungan STIKes Pertamedika belum

terlaksana secara optimal.

2) Kemampuan kelembagaan unit-unit pelayanan seperti perpustakaan,

laboratorium dan unit-unit pendukung proses belajar mengajar belum

memenuhi standar internasional.

Page 15: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

14

3) Belum berfungsinya Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

secara menyeluruh

4) Pemanfaatan ICT (Information and Communication Technology)

dalam manajemen secara menyeluruh.

c. Sumberdaya Keuangan dan Aset

1) Sumberdaya keuangan STIKes Pertamedika belum memadai untuk

mendukung pengembangan Sarana dan Prasarana.

2) Pendanaan pemerintah dan masyarakat untuk pembiayaan

pengelolaan STIKes masih belum memadai.

3) Pendanaan yang bersumber dari kerjasama belum dapat

ditingkatkan secara optimal.

4) Unit bisnis STIKes yang dapat mendatangkan pendapatan (income)

belum dapat dikembangkan.

d. Sumberdaya Manusia

1) Belum semua sumberdaya manusia yang dimiliki STIKes memenuhi

standar kualifikasi dosen maupun tenaga Kependidikan sesuai

ketentuan dikti.

2) Belum semua sumberdaya manusia berkontribusi dalam mewujudkan

budaya akademik.

3) Pengembangan sumberdaya manusia belum terlaksana dengan baik.

4) Mutu dan produktifitas sumberdaya manusia belum memadai.

e. Kerjasama

1) Jaringan kerjasama dengan dunia kerja dan instansi lain belum

terlaksana secara optimal.

2) Kerjasama dengan perguruan tinggi di luar negeri masih terbatas.

2. Faktor Pendukung

1) Dosen, karyawan dan mahasiswa yang relatif bermutu.

2) Budaya kerja tim dan pengelolaan STIKes yang semakin efektif dan

efisien. Manajemen STIKes yang transparan dengan menerapkan

standard operational procedure (SOP) semakin berkembang.

3) Pemanfaatan sumberdaya STIKes dan Pemanfaatan fasilitas/sarana dan

SDM semakin optimal.

Page 16: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

15

4) Keselarasan penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat. Keterlibatan dan keterkaitan kegiatan dari Tridharma

Perguruan Tinggi terus berkembang sehingga dapat meningkatkan mutu

produk yang dihasilkan

5) Sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung suasana

akademik dan proses belajar mengajar.

6) Penerapan ICT secara ekstensif dan intensif masih tahap pengembangan

7) Penerapan sistem remunerasi berbasis kinerja (merit system) terus

berkembang.

8) Alumni memberi perhatian terhadap pengembangan STIKes.

C. Arah Perkembangan Menuju 2028

STIKes PERTAMEDIKA menetapkan sasaran mutu yang di mulai dari

peningkatan peringkat mutu di tingkat wailayah menuju mutu rata – rata di

tingkat nasional. Hanya saja definisi dan criteria tentang mutu pendidikan

tinggi perlu benar – benar dipahami sehingga mampu dikelola bersama untuk

pencapainya menjadikan mutu sebagai basis pengelolaan memasuki tahun

2028, STIKes PERTAMEDIKA diharapkan telah menjadi sebuah perguruan

tinggi yang memiliki kelengkapan sebagai berikut :

1. Tata Kelola Organisasi dan Manajemen.

Harus diselenggarakan sesuai prinsip – prinsip pengelolaan manajemen

mutu dengan struktur organisasi yang efisien, serta tata pamong yang

lengkap dan fungsi – fungsi yang jelas dan rasional, di bawah

kepemimpinan yang demokratis. sebagai agen pemberdayaan untuk

seluruh lapisan masyarakat melalui pendidikan, dan bekerja secara

terencana. Untuk itu diperlukan :

a. Sistem Pengelolaan Dana yang mampu menjamin lancarnya

operasioanl pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, sehingga

mampu mendukung berjalannya program pengembangan institusi

secara berkelanjutan.

b. Monitoring serta Evaluasi Diri secara konsisten, jujur dan terbuka

yang hasilnya digunakan sebagai usulan untuk peningkatan kinerja

Page 17: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

16

layanan berikutnya, sehingga dapat menjamin berlanjutnya

peningkatan mutu akademik.

2. Sumber Daya Manusia

Untuk terlaksananya kegiatan belajar mengajar STIKES PERTAMEDIKA

Jakarta mengangkat tenaga pengajar tetap. Tenaga pengajar tetap terdiri

dari kalangan akademisi, baik yang telah berpengalaman mengajar di

Perguruan Tinggi Negeri yakni yang telah purna tugas, maupun yang

berasal dari Perguruan Tinggi Swasta yang secara khusus berniat

bergabung dengan STIKES PERTAMEDIKA Jakarta.

Merujuk kepada Surat Keputusan Mendikbud RI No. 234/U/2000 tentang

Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi, Bab II, Pasal 10 menyebutkan

bahwa rasio staf pengajar tetap dengan mahasiswa untuk bidang studi

IPA adalah 1 berbanding 30, maka jumlah tenaga pengajar tetap STIKES

PERTAMEDIKA Jakarta 1 : 29 pada saat ini, dan akan terus

dikembangkan.

Direncanakan komposisi latar belakang pendidikan para tenaga pengajar

tetap tahun 2028 adalah S3 sebanyak 60%, dan S2 sebanyak 40 %.

Untuk lebih meningkatkan mutu tenaga pengajar tetap yang telah dimiliki,

direncanakan akan dilakukan peningkatan program pendidikan ke strata

yang lebih baik yang dilaksanakan di dalam negeri maupun di luar negeri.

Untuk menjaga kualitas tenaga pengajar, sistem rekrutmen dan

pengangkatan dosen minimal memiliki index prestasi 3,0, lulus tes

wawancara dan test mengajar, test kesehatan dan spikotest serta test

bahasa Inggris yang diselenggarakan oleh STIKes Pertamedika

Selain itu, pada awal pendirian, kegiatan bidang akademik didukung oleh

beberapa tenaga administrasi akademik, administrasi kemahasiswaan,

serta administrasi umum dan keuangan. Para tenaga administrasi ini

selalu diarahkan untuk menguasai bidang tanggungjawabnya melalui

Page 18: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

17

pelibatan mereka dalam pelatihan dalam bidang administrasi yang

terencana dan terarah.

Kualitas sumber daya STIKes PERTAMEDIKA harus mampu mendukung

tercapainya visi dan misi sesuai rencana, mutlak diperlukan :

a. Sumber Daya Manusia sebagai pengelola yang profesional

mengemban amanah Tridarma Perguruan Tinggi untuk melayani

masyarakat, disertai dengan bekal kemampuan akademik yang tinggi

serta handal sesuai bidang tugas dan keahliannya.

b. Infrastuktur dan Fasilitas Akademik yang mampu memenuhi, bahkan

melampaui standar layanan berkualitas, mencakup kenyamanan,

keamanan dan keandalan yang baik, sehingga dapat memberikan

kepuasan bagi pelanggan internal maupun eksternal.

3. Mahasiswa

Sistem recruitment (penerimaan mahasiswa baru) yang diberlakukan

dalam tiga tahun terakhir melalui tahapan ujian saringan masuk meliputi :

ujian tulis, ujian kesehatan, wawancara dan spikotest dan menghasilkan

input mahasiswa (secara akademik, sosio ekonomik dan potensi pribadi)

dengan gambaran kondisi baik. sehingga harus mampu menerapkan

sistem manajemen seleksi mahasiswa baru yang handal dan transparan.

Dengan input yang baik berdampak proses dan interaksi mereka di

kampus, serta hasil (prestasi) yang dicapai mahasiswa juga baik. Kondisi

seperti ini dari tahun ke tahun dipertahankan dan terus digali dan

dikembangkan secara optimal.

STIKes PERTAMEDIKA membantu mencarikan beasiswa bagi para

calon mahasiswa yang berasal dari keluarga yang kurang mampu dan

yang berprestasi, sehingga akses pendidikan tinggi dapat dijangkau oleh

seluruh lapisan masyarakat.

4. Kurikulum

Kurikulum telah sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran STIKes

Pertamedika, dengan mengacu pada Kepmendikbud Nomor 056/U/1994

Page 19: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

18

tanggal 19 Maret 1994 tentang Pedoman Penyususnan kurikulum dan

penilaian hasil belajar mahasiswa, Kepmendiknas nomor 232/U/2000

tanggal 20 Desember 2000 tentang pedoman penyusunan kurikulum dan

penilaian hasil belajar mahasiswa, Kemendiknas Nomor 045/U/2002

tanggal 02 April 2002 tentang Kurikulum Inti Perguruan Tinggi dan sejak

tahun 2016 STIKes PERTAMEDIKA telah menerapkan kurikulum

berbasis kompetensi dengan mengacu ke KKNI Perpres no 8/2012

Minimal tiga tahun sekali kurikulum dievaluasi kembali untuk disesuaikan

dengan perkembangan ilmu dan kebutuhan stakeholder. Adapun materi

pada setiap mata kuliah telah diatur sedemikian rupa untuk menghindari

tumpah tindih dalam setiap mata kuliah dengan mata kuliah lainnya.

Kurikulum yang ada dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan,

cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong

terbentuknya hard skills danketerampilan kepribadian dan perilaku (soft

skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

Kurikulum harus mampu diterapkan dengan cara yang tepat, melalui

sistem manajemen pengelolaan proses pembelajaran yang orientasinya

memberdayakan dan menjadikan mahasiswa sebagai pembelajara aktif.

Proses pembelajaran harus dilaksanakan secara disiplin dan konsisten

sesuai dengan rencana, serta hasilnya dapat terukur dengan jelas

terhadap pencapaian kompetensi yang sesuai dengan spesifikasi

program studi.

Seluruh kelengkapan kriteria yang diperlukan diatas, tentu saja

memerlukan standar, indikator dan strategi lebih lanjut untuk dapat

memenuhinya. Upaya untuk memenuhi kriteria dan standar tersebut

nantinya, akan menjadikan STIKes PERTAMEDIKA mampu menjadi

salah satu Perguruan Tinggi nasional yang bermutu dalam beberapa

tahun mendatang. Kriteria tersebut diatas sudah mencakup hampir

seluruh komponen kegiatan akademik yang diselenggarakan oleh setiap

perguruan tinggi yang baik, sehingga secara nasional, kita akan dapat

mencapai posisi sebagai salah satu perguruan tinggi dalam peringkat

mutu rata – rata nasional.

Page 20: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

19

BAB IV

TUJUAN, SASARAN, STRATEGI

DAN PROGRAM PENGEMBANGAN TAHUN 2019 - 2028

A. Tujuan Strategis

1. Meningkatkan Mutu dan Relevansi Program Akademik

a. Bidang Pendidikan

1) Mewujudkan program pendidikan yang memenuhi standar mutu

nasional menuju standar mutu internasional secara bertahap

dan berkelanjutan.

2) Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik dan

professional serta kemampuan pengembangan diri.

3) Menyiapkan lulusan yang mampu memenuhi standar

kompetensi dan sertifikasi profesi dalam bidang keahliannya.

b. Bidang Kemahasiswaan

1) Mewujudkan iklim akademik yang mampu meningkatkan mutu

proses pembelajaran.

2) Mewujudkan program pembinaan kegiatan kemahasiswaan

yang berorientasi pada penguatan nilai – nilai budaya.

c. Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

1) Menghasilkan dan memperkaya khasanah pembendaharaan

intelektual nasional untuk peningkatan mutu pendidikan, serta

meningkatkan kepedulian terhadap pemberdayaan masyarakat.

2) Menghasilkan karya terapan dan jasa layanan IPTEK yang

ekonomis dan tepat guna untuk meningkatkan kesejahteraan

masyarakat.

Page 21: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

20

B. Mengembangkan Organisasi Manajemen yang bertata kelola baik

Sasaran strategis yang ingin dicapai :

a. Mewujudkan Manajemen yang Efisiensi dan Produktif

1. Menghasilkan kinerja layanan yang profesional berbasis mutu.

2. Mewujudkan manajemen pengelolaan yang professional, adil, terbuka

dan bertanggung jawab.

b. Meningkatkan Jaringan Kerja Sama dan Pencitraan Lembaga

1. Meningkatkan kapasitas dan mutu institusi dengan dukungan civitas

akademik, komunitas perguruan tinggi, masyarakat, pemerintah serta

lingkungan.

2. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas layanan berkelanjutan.

3. Meningkatkan networking dengan berbagai institusi dan individu untuk

tujuan-tujuan pendidikan, penelitian pengabdian pada masyarakat, dan

penggalian dana (fundraising), dari berbagai lembaga penyandang

dana (pemerintah, lembaga penyandang dana swasta luar dan dalam

negeri), dan individu-individu.

4. Memperluas dan mengintensifkan komunikasi dengan berbagai

institusi regional, nasional dan internasional untuk promosi, sosialisasi

dan studi penjajagan kemungkinan kerjasama.

C. Menyediakan Fasilitas Layanan dan Infrastruktur Pendidikan

Berkualitas

Sasaran strategis yang ingin dicapai :

1) Mewujudkan lingkungan kampus yang nyaman melalui pengembangan

fasilitas yang lengkap dan modern secara bertahap.

2) Mewujudkan infrastuktur teknologi informasi untuk mendukung

manajemen meningkatkan mutu layanan.

Page 22: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

21

D. Pilihan Strategi Untuk Mencapai Sasaran

1. Menjalin komunikasi intensif dengan seluruh pemangku kepentingan.

2. Melaksanakan aktivitas berbasis hasil evaluasi diri, dengan menerapkan

sistem penjaminan mutu.

3. Menerapkan system penghargaan berbasis kinerja.

4. Menyelenggarakan program secara terpadu dan sinergi.

5. Sentralisasi penyelenggaraan sistem administrasi.

6. Menerapkan otonomi akademik.

E. Program Pengembangan

1. Peningkatan Mutu Dan Relevansi Program Akademik

a. Bidang Akademik

1) Peningkatan kinerja program studi

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya proses pembelajaran yang mendukung tujuan

dan sasaran kompetensi lulusan.

b) Terselenggaranya proses pembimbingan tugas akhir mahasiswa

yang mampu meningkatkan jumlah lulusan yang dapat selesai

tepat waktu dengan hasil Tugas Akhir yang baik..

c) Terselenggaranya program studi sesuai standar mutu nasional

dan siap menyongsong standar mutu internasional untuk 10

(sepuluh) tahun ke depan.

2) Peningkatan mutu mahasiswa baru

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya sistem penerimaan mahasiswa baru yang

berkualitas, dan bermutu.

b) Terselenggaranya kegiatan peningkatan kemampuan

mahasiswa khusus berbahasa Inggris, bahasa Jepang dan

menggunakan komputer serta teknologi multimedia.

Page 23: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

22

3) Peningkatan mutu proses pembelajaran

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya Penjamin Mutu untuk program studi ;

b) Terselenggaranya program pengembangan sistem

pembelajaran yang berbasis mahasiswa secara berkelanjutan

dan berorientasi mutu.

c) Terselenggaranya kegiatan pemanfaatan teknologi informasi

dalam proses pembelajaran, proses administrasi dan

manajemen akademik.

d) Terselenggaranya program hibah internal inovasi pembelajaran

untuk dosen.

e) Tersedianya unit kerja terpadu pusat program pengembangan

aktivitas instruksional yang juga mampu berfungsi sebagai unit

layanan konsultasi bagi dosen dan mahasiswa.

4) Peningkatan mutu lulusan

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya program pembinaan para lulusan secara

berkelanjutan, melalui forum alumni

b) Terselenggaranya program pelatihan dan sertifikasi kompetensi

teknis tertentu untuk membantu mahasiswa meningkatkan

keahlian profesionalnya serta meningkatkan daya saing lulusan.

c) Terselenggaranya sistem pengelolaan program magang

mahasiswa tingkat akhir.

d) Terselenggaranya sistem penjaminan kemampuan berbahasa

inggris, bahasa Jepang dan trerampil menggunakan komputer

multimedia.

e) Tersedianya kerjasama/MOU penyerapan kerja untuk para

lulusan.

Page 24: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

23

b. Bidang Kemahasiswaan

1. Pengembangan Suasana Akademik

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya layanan akademik yang relevan dan mampu

memfasilitasi minat dan bakat mahasiswa dalam proses

pembelajaran.

b) Terselenggaranya program pengembangan kreativitas dan

inovasi mahasiswa, khususnya dalam bidang teknologi tepat

guna.

c) Terselenggaranya program pembinaan organisasi

kemahasiswaan untuk memfasilitasi minat dan bakat

mahasiswa dalam berbagai bidang.

d) Terselenggaranya program hibah beasiswa prestasi bagi

mahasiswa, dengan alokasi proporsional bagi mahasiswa dari

keluarga kurang mampu.

e) Terselenggaranya seminar dan pertemuan ilmiah untuk para

alumni.

f) Tersedianya urusan administrasi pembinaan hubungan

dengan alumni.

2. Peningkatan kesejahteraan mahasiswa.

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya program yang mampu memfasilitasi

mahasiswa memperoleh penghasilan tambahan sesuai bakat

dan keahliannya.

b) Tersedianya asrama yang mencukupi tuntutan kebutuhan

mahasiswa, terutama untuk mahasiswa yang dari luar kota

Jakarta.

c) Terselenggaranya unit usaha bersama mahasiswa.

Page 25: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

24

c. Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Peningakatan mutu dan relevansi program penelitian

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Melaksanakan berbagai kegiatan peningkatan kompetensi

dosen dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.

b) Terpublikasinya hasil-hasil penelitian dan pengabdian

masyarakat.

c) Meningkatkan jumlah penelitian dan pengabdian masyarakat

yang memberi konstribusi terhadap kepentingan masyarakat.

d) Meningkatnya jumlah jaringan kerjasama dengan

lembaga/instansi lain dalam rangka penelitian dan pengabdian

masyarakat.

e) Meningkatkan data base berkaitan dengan hasil penelitian dan

pengabdian masyarakat.

2. Peningkatan mutu dan relevansi program pengabdian masyarakat

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya program penerapan hasil penelitian yang

berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,

melalui pemanfaatan sumber daya setempat.

b) Terselenggaranya kemitraan dengan pemerintah daerah dalam

berbagai program pemberdayaan masyarakat untuk

meningkatkan mutu pusat – pusat pengabdian masyarakat.

c) Terselenggaranya kegiatan pemberdayaan masyarakat dan

UKM melalui program pembinaan dan pendampingan yang

berkelanjutan.

Page 26: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

25

F. Pengembangan Manajemen Organisasi Yang Bertata Kelola Baik

1. Pengembangan struktur dan fungsi – fungsi kelembangaan

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya program pengembangan struktur organisasi dan

tata kelola lembaga sesuai dengan tuntutan kebutuhan layanan

berbasis mutu dan sesuai dengan peraturan perundangan yang

berlaku.

b) Terselenggaranya program rasionalisasi terhadap efektivitas dan

efisiensi peran, serta fungsi dan tugas seluruh unsur organisasi

sesuai dengan dinamika perkembangan layanan berbasis mutu,

c) Terselenggaranya sistem pengelolaan akuntansi dan keuangan sesuai

dengan pedoman standar akuntansi dan keuangan

d) Terselenggaranya unit kerja strategis yang dikhususkan untuk

mengelola sistem penjaminan mutu.

e) Terselenggaranya program pengembangan standar mutu manajemen

layanan pada semua unsur organisasi.

2. Pengembangan Sumber Daya Manusia

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya penerapan sistem manajemen sumber daya

manusia yang lebih profesional dan bermutu.

b) Terselenggaranya peningkatan produktivitas dan motivasi kerja melalui

penerapan sistem pengelolaan berbasis kinerja.

c) Tercapainya jumlah dan kualifikasi dosen sesuai kebutuhan

kompetensi serta tercukupinya rasio dosen mahasiswa yang mampu

mendukung peningkatan mutu layanan akademik.

d) Terselenggaranya program peningkatan profesionalitas dosen melalui

tahapan pembenahan, pemberdayaan dan pengembangan, yang

berorientasi pada kemampuan pengelolaan kegiatan instruksional

serta kegiatan penelitian.

e) Terselenggaranya program pengembangan ketrampilan teknis

administrative staf penunjang untuk meningkatkan mutu dan kinerja

layanan yang terintegrasi.

Page 27: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

26

f) Terselenggaranya program pengembangan pedoman kepegawaian

berkelanjutan dari Yayasan sebagai rujukan pelaksanaan sistem

manajemen SDM.

3. Peningkatan Pemanfaatan Sistem dan Teknologi Informasi dalam

Pelayanan Manajemen Organisasi

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya program pengembangan aplikasi sistem informasi

manajemen organisasi untuk menjamin efektifitas dan efisiensi operasi

manajemen keuangan, SDM, serta sarana dan prasarana.

b) Terselenggaranya layanan yang lebih cepat, efisien dan efektif bagi

seluruh civitas akademik melalui penyediaan perpustakaan ‘digital’.

G. Pencitraan Lembaga

1. Peningkatan kapasitas jaringan kerja sama ditingkat wilayah dan nasional

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya kerja sama dengan berbagai PTN dan PTS sebagai

upaya pemanfaatan sumber daya bersama dalam rangka mencapai

efisiensi dan efektivitas layanan.

b) Terselenggaranya kerja sama dengan pemerintah dan swasta untuk

mendukung pembangunan kesehatan yang dapat mendukung

pengembangan mutu STIKes PERTAMEDIKA

c) Terselenggaranya kerja sama dengan pemerintah dan swasta serta

pihak lain untuk mengembangkan pendidikan dan pelatihan

keperawatan.

2. Pengembangan Kesehatan

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terselenggaranya kontrak kerja sama dengan Kementrian Kes RI,

organisasi profesi untuk pengembangan sistem kesehatan yang

relevan dan terkini

b) Terselenggaranya kerja sama dengan stakeholders untuk penyediaan

beasiswa bagi mahasiswa.

Page 28: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

27

3. Peningkatan Citra Lembaga

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Terciptanya citra sebagai perguruan tinggi berbasis pronduk yang

dapat menghasilkan lulusan sebagai tenaga kesehatan yang

profesional dan terampil serta mampu berbahasa Inggris dan Jepang

dan terampil dalam menggunakan teknologi multimedia.

b) Terciptanya citra sebagai kampus yang dapat menjadi percontohan

bagi perguruan tinggi kesehatan melalui pendidikan yang bermutu,

dan penyediaan SDM yang profesional.

H. Pengembangan Sarana dan Prasarana Pendidikan

1. Pengembangan Sarana dan Prasarana Fisik

Sasaran yang ingin dicapai :

a) Pengadaan Gedung Baru STIKes Pertamedika sesuai dengan

ketentuan Badan Akreditasi Nasional harus Mempunyai gedung

sendiri.

b) Terselenggaranya pembangunan sistem jaringan komunikasi data di

kampus dengan menggunakan basis teknologi dengan spesifikasi

teknis yang layak untuk memenuhi kebutuhan layanan operasional

sampai dengan 5 tahun ke depan.

c) Tersedianya website STIKes PERTAMEDIKA dengan rancangan dan

akses yang lebih baik ( menggunakan bahasa Indonesia dan inggris ),

sebagai upaya untuk menjalin komunikasi intensif dan terbuka

dengan komunitas akademik nasional maupun global

d) Tersedianya Perpustakaan yang menyediakan buku-buku terkini, dan

perpustakaan digital.

e) Tersedianya Laboratorium komputer yang sesuai dengan jumlah

mahasiswa

f) Tersedianya laboratorium bahasa sesuai dengan jumlah mahasiswa

g) Tersedianya laboratorium biomedik sesuai jumlah mahasiswa

Page 29: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

28

ANALISIS SWOT EVALUASI DIRI

STIKes PERTAMEDIKA

INTERNAL

EKSTERNAL

KEKUATAN KELEMAHAN

1) Visi dan Misi serta tujuan menjadi arah yang jelas dalam setiap tahapan Manajerial di STIKes Pertamedika.

2) Rasio dosen dengan mahasiswa ideal. 3) Kurikulum di STIKes Pertamedika

mengintegrasikan misi, sasaran, dan tujuan untuk pencapaian visinya dengan memperhatikan tuntutan dunia kerja dengan menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dan Sistem Kredit Semester (SKS).

4) Memiliki beberapa rumah sakit di bawah PT. Pertamedika yang memiliki sarana dan prasarana yang lengkap dan sebagai pusat rujukan, salah satunya adalah Rumah Sakit Pusat Pertamina. Citra nama besar Pertamina di Indonesia.

5) Lahan kampus luas untuk pengajaran yang

dilengkapi dengan fasilitas gedung kuliah,

perkantoran, aula, laboratorium, dan

perpustakaan.

6) Letak Kampus yang strategis dilalui

kendaraan umum 24 jam.

7) Biaya perkuliahan yang kompetitif

1) Antisipasi program studi terhadap perubahan status beberapa universitas swasta menjadi universitas negeri.

2) Dana penelitian dan pengabdian masyarakat yang masih minimal dari pihak ketiga.

3) Status gedung perkuliahan masih sewa

4) Kuantitas dan Kualitas Tenaga Pengajar belum ideal dengan ketentuan Kemenristek DIKTI

Page 30: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

29

PELUANG PELUANG – KEKUATAN PELUANG – KELEMAHAN

1) Jaringan komunikasi, kerjasama atau kemitraan dalam bidang keperawatan baik tingkat nasional dan internasional mengakselerasikan pencapaian visi, misi, dan tujuan Program Studi

1) Memperluas jaringan kerjasama dan memelihara nama besar Pertamedika IHC untuk mengakselerasi pencapaian visi dan misi Program Studi

1) Sosialisasi dan intenalisasi visi dan misi Prodi yang disertai dengan studi banding ke PT banchmarking untuk memantapkan penghayatan stakeholders terhadap visi, misi dan tujuan Program Studi

2) Tawaran beasiswa dari pihak swasta dan pemerintah

2) Mengusahakan dan memperbanyak fasilitas bea siswa bagi mahasiswa berprestasi

2) Menawarkan berbagai fasilitas kemudahan bagi masyarakat untuk menikmati perkuliahan di STIKes Pertamedika

3) Perkembangan ICT dan disiplin ilmu keperawatan yang sangat cepat dapat memberi dorongan bagi

3) Mengikuti perkembangan ICT khususnya ilmu keperawatan dalam menyikapi pembaharuan kurikulum

3) Mengirim dosen untuk mengikuti peltihan pengembangan kurikulum.

8) Peningkatan jumlah mahasiswa yang

berdampak positif bagi struktur pene-

rimaan & pengeluaran program studi.

9) Koordinasi antara pengelola program studi

dengan pimpinan STIKes baik dengan

rapat yang terprogram.

10) STIKes Pertamedika memperhatikan

kesesuaian mata ajar dengan kualifikasi

pendidikan dosen.

11) Lulusan memiliki integritas kepribadian

akan sangat mendukung keberhasilannya

di dunia kerja.

Page 31: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

30

pembaruan kurikulum secara berkelanjutan

secara berkelanjutan.

4) Potensi sumber-sumber dana untuk program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari pemerintah dan swasta memungkinkan untuk dikerjasamakan.

4) Meningkatkan penelitian dan pengabdian masyarakat terhadap ilmu keperawatan secara terus menerus

4) Mengirim dosen untuk mengikuti pelatihan dan melakukan penelitian dengan menggunakan dana hibah.

5) Perkembangan ICT dan disiplin ilmu keperawatan yang sangat cepat dapat memberi dorongan bagi pembaruan kurikulum secara berkelanjutan

5) Mengikuti perkembangan ICT khususnya ilmu keperawatan dalam menyikapi pembaharuan kurikulum secara berkelanjutan.

5) Mengirim dosen untuk mengikuti peltihan pengembangan kurikulum.

6) Potensi sumber-sumber dana untuk program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari pemerintah dan swasta memungkinkan untuk dikerjasamakan.

6) Meningkatkan penelitian dan pengabdian masyarakat terhadap ilmu keperawatan secara terus menerus

6) Mengirim dosen untuk mengikuti pelatihan dan melakukan penelitian dengan menggunakan dana hibah.

7) Merupakan institusi kesehatan yang terbesar di Jakarta sehingga memudahkan kerjasama dengan sesama PT lainnya

7) Melakukan kerjasama dengan instansi terkait baik di dalam maupun luar negeri.

7) Menambah kerjasama dengan luar negeri.

8) Tersedia banyak fasilitas dan pelatihan-pelatihan peningkatan mutu tata-kelola perguruan tinggi, baik oleh pemerintah ataupun swasta

8) Aktif berusaha untuk mengikuti pelatihan-pelatihan tentang tatakelola perguruan tinggi.

8) Membudayakan etos kerja serta kreatif dan inovatif dalam membuat tata kelola yang lebih baik.

9) Penyesuaian standar proses pembelajaran di Program Studi dengan standar mutu seperti Akreditasi LAM PT-Kes.

9) Perbaikan pengelolaan program menuju standar nasional dan internasional

9) Melakukan reakreditasi

Page 32: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

31

10) Kecepatan perkembangan dunia ICT memberi peluang terus menerus bagi perbaikan dan efektivi-tas pengelolaan Program Studi.

10) Mengikuti perkembangan dunia ICT.

10) Meningkatkan skill SDM dalam bidang teknologi informasi

11) Globalisasi ekonomi memungkin-kan lulusan Program Studi untuk memasuki lapangan pekerjaan berskala dunia.

11)Mempersiapkan lulusan siap kerja baik di dalam maupun di luar negeri.

11) Membangun jaringan kerjasama denganberbagai perusahaan nasional dan multi nasional untuk memudahkan penyaluran lulusan/alumni Program Studi

ANCAMAN ANCAMAN-KEKUATAN ANCAMAN-KELEMAHAN

1) Kompetitor dari perguruan tinggi lain yang menyelenggarakan Program Studi sejenis dengan standar mutu yang lebih tinggi (nasional dan internasional).

1) Mengisi nama besar Pertamedika IHC dengan peningkatan mutu yang berkelanjutan

1) Meningkatkan awareness seluruh stakeholders terhadap ancaman kompetitor

2) Banyaknya jumlah perguruan tinggi yg menyelenggarakan Program Studi di Jakarta dan sekitarnya.

2) Membangun keunggulan komparatif Program Studi

2) Merekrut tanaga adminis-trasi yang sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan kerja

3) Kecenderungan sikap pragmatis dan instan di sebagian besar pelaku pendidikan yang lebih menghargai hasil daripada proses dapat menjadi ancaman bagi proses pembelajaran yang baik dan berkualitas.

3) Membangun etos keilmuan sebagai basis pengembangan Program Studi

2) Mengembangkan metodologi pembelajaran yang menarik dan menantang bagi peningkatan mutu proses pembelajaran

4). Industrialisasi dan komersialisasi lembaga pendidikan tinggi.

3) Melibatkan seluruh stakeholders dalam membangun tradisi belajar yang berorientasi pada pengembangan ilmu yang bermanfaat bagi peradaban manusia

4)Mengembangkan perkuliahan dan seminar dengan lebih banyak melibatkan para praktisi keperawatan dan Ners,

Page 33: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

32

4) Sistem jaringan yang masih sering terganggu.

5) Membangun sistem ICT yang tangguh

5) Membangun kerja sama dengan dunia industri dan bisnis.

6)Masuknya perguruan tinggi luar negeri dengan standar mutu internasional.

6) Melakukan institusional building dan capacity building untuk menghadapi ancaman kompetitor dari luar negeri

6) Penguatan life skills dan soft skills mahasiswa.

7). Lulusan dari kompetitor perguruan tinggi berstandar nasional dan internasional

7) Meningkatkan Standar Kompetetensi Lulusan secara berkelanjutan

7)Peningkatan mutu pembelajaran dan penelitian secara berkelanjutan.

8)Tuntutan dunia bisnis dan politik terhadap hasil penelitian yang sarat dengan kepentingan sesaat seringkali tidak mengindahkan kaidah-kaidah keilmuan dan kejujuran intelektual.

8) Mengahasilkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bernilai guna tinggi bagi pengembangan keilmuan

8) Peningkatan mutu penelitian dan pengabdian masyarakat

9)Dinamika budaya bangsa yang lebih berorientasi pada materialisme, hedonisme dan konsumtifisme mengurangi efektifitas kurikulum sebagai faktor perubah pemahaman, perilaku dan sikap dosen dan mahasiswa.

9)Meneguhkan etos keilmuan dan kejujuran intelektual dalam pengelolaan kurikulum

9)Menyusun pedoman kurikulum yang menarik

10)Tuntutan stakeholders yang terlalu berorientasi pada fasilitas yang berlebihan dan mewah tidak jarang merubah skala prioritas Program Studi dalam pengadaan sarana dan prasarana.

10)Modernisasi fasilitas pembejaran yag sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan proses pembelajaran yang berkualitas

10)Menyediakan fasilitas pendukung untuk optimalisasi ICT

11)Beberapa perguruan tinggi swasta menawarkan program pendidikan tinggi dengan biaya yang sangat murah.

11)Kebijakan biaya pendidikan tinggi yang terjangkau oleh masyarakat

11)Efisiensi dalam pengelolaan dana Prodi

Page 34: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

33

BAB V

ANALISA RESIKO

STIKes Pertamedika saat ini menempati gedung di Jalan Bintaro Raya No. 10

Kebayoran Lama Utara Jakarta Selatan sejak tahun 2010. Gedung dibangun pada

tahun 1980 an dan direnovasi pada tahun 2009. Adapun potensi resiko jika masih

menempati gedung saat ini :

1. Usia gedung saat ini sudah cukup tua sehingga membutuhkan biaya

maintenance yang cukup besar sehingga mempengaruhi penambahan biaya

operasional perusahaan.

2. Mahasiswa dan tenaga pendidik umumnya berasal dari wilayah Jakarta Selatan,

Jakarta Timur dan Bekasi

Analisa SWOT

a. Kekuatan

1. Letak gedung strategis

2. Sarana ruang perkuliahan dan laboratorium sudah cukup memadai

3. Mempunyai fasilitas asrama untuk menampung mahasiswa dari luar

Jabodetabek

4. Sudah cukup dikenal dengan membawa nama Pertamedika IHC

5. Sudah mempunyai kerjasama untuk lahan praktek di Rumah Sakit yang ada

di wilayah Jakarta Selatan, baik swasta maupun pemerintah.

b. Kelemahan

1. Gedung tidak dapat dikembangkan sehubungan dengan struktur tanah dan

peizinan untuk sekolah.

Page 35: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

34

2. Usia gedung sudah cukup tua, kondisi fisik gedung kurang menarik dan tidak

memenuhi standar Akreditasi

c. Peluang

1. Tenaga kesehatan sangat dibutuhkan didalam negeri dan di luar negeri.

2. Lulusan STIKes PERTAMEDIKA sangat diminati stakeholder.

d. Ancaman

1. Sudah banyak Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan di wilayah DKI Jakarta.

2. Banyaknya sponsor dan beasiswa yang diberikan sekolah tinggi kesehatan

lain kepada calon mahasiswa.

*catatan untuk program kerja keuangan operasional sedang disusun

Page 36: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

35

BAB VI

PENUTUP

Dokumen Rencana Strategis tahun 2019 – 2028, merupakan revisi dokumen

Rencana Induk Pengembangan STIKes PERTAMEDIKA 2008 – 2013. Sesuai

dengan perkembangan, Renstra 2012 – 2016 akan selalu mengalami revisi,

sehingga beberapa program pengembangan mengalami perbaikan dan penyesuaian

sasaran.

Adanya revisi secara berkala memungkinkan dokumen ini senantiasa dapat kembali

dijadikan dasar untuk setiap penyusunan dokumen Program Kerja / Rencana

Operasi Tahunan dari masing – masing unit kerja sebagai pelaksana.

Seluruh aspek perencanaan yang akan dikembangkan oleh masing – masing unit

harus diselaraskan kembali dengan arah dan strategi pengembangan.

Dalam keadaan terjadinya perubahan lingkungan strategis berikutnya, yang tidak

sesuai lagi dengan rencana saat ini, akan dilakukan kembali beberapa perubahan

yang diperlukan atas inisiatif pimpinan, selanjutnya akan terus dikaji dan direvisi

secara berkelanjutan melalui pertimbangan dalam Rapat Senat STIKes

Diinstruksikan bagi setiap organ institusi supaya berperan aktif menselaraskan

setiap aktivitasnya dengan program dan sasaran yang telah dtetapkan untuk kurun

waktu 5 tahun kedepan, bersungguh – sungguh memulai setiap aktivitas pencapaian

sasaran – sasaran strategis menuju pencapaian visi dan misi, dengan mengerahkan

segenap kemampuan dan keahlian yang dimiliki.

Selamat berkarya dan berkreasi bersama, mengembangkan pendidikan dan

bermutu , semoga kita semua mendapatkan Berkat dan Rahmat dari Tuhan Yang

Maha Esa. Amin.Ya Robalalamin.

Page 37: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …
Page 38: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

37

LAMPIRAN

Rencana Strategis, Program, Indikator dan Sasaran Tahunan Renstra STIKES

PERTAMEDIKA 2019 - 2028

No Tujuan

Strategis

Program Indikator Sasaran Restra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

1. Meningkatkan

pemerataan dan

perluasan akses

pendidikan tingkat

daerah,nasional

dan internasional

1. Program Pembukaan

Program Studi Baru

- Jumlah Program Studi

1 1 1 2 1 1

2. Program Peningkatan

Penerimaan Mahasiswa

Baru

- Jumlah mahasiswa total

- Persentase mahasiswa

dari luar JABODETABEK

846 20 %

1.300 40 %

2.000 45 %

2.100 50%

2.200 55%

2.500 60%

3. Program Beasiswa

dan Bantuan

Kesejahteraan

Mahasiswa

1 Meningkatkan

pemerataan dan

perluasan akses

pendidikan tingkat

daerah, nasional dan

internasional –Persentase

mahasiswa penerima

10 %

10 %

10 %

10%

10%

10%

Page 39: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

38

Lanjutan

No Tujuan

Strategis Program Indikator

Sasaran Restra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

2. Meningkatkan

mutu dan

relevansi

pendidikan,

penelitian dan

pengabdian

kepada

masyarakat

4. Program

Pembinaan

Pengelolaan

Program Studi

dan UPT

- Jumlah program studi

terakreditasi A

- Jumlah program studi

terakreditasi B

- Laboratorium yang

terakreditasi

- Program studi berstandar

internasional

- Persentase

program studi melaksana-

kan evaluasi diri

secara mandiri

- Angka Efisiensi Edukasi

(AEE)

- Rasio dosen –mahasiswa:

Meningkatkan mutu dan

Relevansi pendidikan,

penelitian dan pengabdian

kepadamasyarakat

- Persentase

lulusan dengan waktu

tunggu mendapat

pekerjaan pertama kurang

6 bulan

0 3 0 0 75 35% 1:28 100%

1 4 0 0 80 35% 1:20 100%

3 2 3 1 85 35% 1:20 100%

3 3 4 1 90 35% 1:20 100%

5 2 4 2 100 35% 1:20 100%

5 2 4 3 100 35% 1:20

100%

Page 40: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

39

Lanjutan

No Tujuan

Strategis Program Indikator

Sasaran Restra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

- Persentase mahasiswa Pascasarjana dari populasi mahasiswa - Persentase kesiapan alat laboratorium

0

100%

0

100%

0

100%

0

100%

0

100%

0,8%

100%

5. Program

Penerapan

Penjamin Mutu

- Persentase bidang yang

Melaksanakan program

Sistem Jaminan Mutu

(Quality Assurance)

pada semua bidang

(bidang akademik)

(termasuk bidang lainnya)

(sudah 2 kali proses PDCA)

- Jumlah studi penelusuran

kualitas lulusan dan

perubahan pasar kerja

lulusan Keperawatan,Gizi,

Radiologi, ATEM, dan

Farmasi

- Presentase penerapan

standar mutu penelitian

berbasis good labaratory

practice, system

manajemen mutu dan

mekanisme akreditasi

kompetensi laboratorium

100% 2

100% 4

100% 4

100%

4

100% 5

100%

6

Page 41: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

40

Lanjutan

No Tujuan

Strategis Program Indikator

Sasaran Restra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

- 6. Program

Pengembangan

Sumber daya Manusia

- kualifikasi dosen:

o S1

o Sedang S2

o S2

o Sedang S3

o S3

2

5

60

8 18

6

8

56

10 20

5

10

40

20 25

4

8

33

20

35

3 7

25

20 45

7. Program

Peningkatan Sarana

dan Prasarana sesuai

dengan stándar Dikti

- Ruang kuliah

- laboratorium

- perkantoran

17

23

24

26

27

30

o Rasio

mahasiswa : luas

ruang belajar

1:1 m2

1:1 m2

1:1 m2

1:1 m2

1:1 m2

1:1 m2

o Rasio

mahasiswa : luas

laboratorium

1:2,5 m2

1:2.6 m2

1:2,8 m2

1:2,9 m2

1:3,0 m2

1:3 m2

o Rasio

mahasiswa : luas

ruang dosen

1:3,7 m2

1:3,8 m2

1:4.0 m2

1:4,2 m2

1:4,5 m2

1:4,5 m2

Page 42: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

41

Lanjutan

No Tujuan Strategis

Program/ Indikator Sasaran Restra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

- Persentase kondisi kampus yang

aman, nyaman, asri dan harmonis

90% 100% 100% 100% 100

%

100

%

9. Program Peningkatan Kinerja

Lembaga Penelitian dan Lembaga

Pengabdian padaMasyarakat

- Jumlah penelitian dan pengabdian

masyarakat yang berorientasi

IPTEK dan pengembangan nilai

guna sumber daya wilayah per

fakultas

12

15

17

20

22

25

- Jumlah publikasi hasil penelitian

pada jurnal per tahun:

o Nasional terakreditasi

o Internasional

12 4

15 5

17 7

20 9

22 10

25

12

- Jumlah HAKI dari hasil penelitian 3 4 5 6 7 10

- Jumlah HAKI dari buku ajar 0 0 1 3 6 7

Page 43: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

42

Lanjutan

NO Tujuan

Strategis Program/ Indikator

Sasaran Renstra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

9. Program Peningkatan

Kemampuan Spritual dan

Keterampilan (Soft skill)

Mahasiswa

- Persentase mahasiswa

mendapat skor TOEFL ≥ 450

pada akhir kuliah

95% 100% 100% 100% 100% 100%

- Persentase meningkatnya

jumlah mahasiswa mengikuti

Unit Kegiatan Mahasiswa

per tahun

20% 20% 20% 20% 20% 20%

3. Menerapkan

pelaksanaan

good

governance

10. Program Penyempurnaan

dan Pemantapan

Menajemen

- Persentase ketersediaan

SOP

perencanaan,pengadaan,pe

meliharaan,

pemutakhiran,penghapusan

dan penggunaan bersama

fasilitas pendukung,

keuangan, pelayananan

kademis, kemahasiswaan

dan kepegawaian

80 85 90 95 100 100

- Persentase temuan oleh

lembaga pemeriksa (internal

dan eksternal auditor)

10% <10% <7% <5% <3% 0

Page 44: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

43

Lanjutan

No Tujuan

Strategis Program/ Indikator

Sasaran Renstra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

11. Program

Pengembangan

Sistem Informasi

- Persentase pengelolaan

Administrasi akademis,

keuangan dan aset,

sumberdaya manusia dan

Mahasiswa berbasis ICT

80% 80% 100% 100% 100% 100%

- Persentase kesiapan

Perpustakaan untuk

Menyediakan pelayanan

berstandar internasional

dan Meningkatkan

jaringan kerjasama

60% 60% 60% 85% 100% 100%

12. Program

Pengembangan

Kerjasama dengan

Perguruan Tinggi di dalam

dan luar negeri

- Jumlah program studi

yang melaksanakan

twinning program:

0 0 1 1 2 4

- Jumlah mahasiswa

mengikuti program

pertukaran mahasiswa

dengan universitas lain

di dalam dan luar negeri

20 20 30 30 40 40

Page 45: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

44

Lanjutan

No Tujuan

Strategis Program/ Indikator Sasaran Renstra

2019 2022 2023 2024 2026 2028

13. Program

Pengembangan

14. Program

Pengembangan

Kemitraan dengan

Pemerintah dan Dunia

Usaha di Dalam dan

Luar Negeri

- Jumlah kerjasama

dengan institusi lain

dan dunia usaha yang

dapat mendukung

proses belajar dan

mengajar

24

24

24

24

24

24

Page 46: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

45

RENCANA STRATEGIS STIKes PERTAMEDIKA TAHUN 2019-2028

Kerjasama Pengembangan SDM Perawat Tahun 2019-2028

No. PENDIDIKAN NAMA INSTANSI

1. D III KEP 1. Hermina Hospital Group 2. RS. Bunda Menteng 3. Dinas Kesehatan Prov. DKI

2. S1 KEP DAN PROFESI 1. Hermina Hospital Group 2. RS. Mayapada Tangerang 3. RS. Premier Bintaro 4. Pertamedika Group 5. STIKes Permata Bina Medika Banten 6. RS. Pondok Indah 7. RS. Mayapada Lebak Bulus 8. RS. Marzoeki Mahdi Bogor 9. RSU Tangerang Selatan 10. RS. Aji Darmo Lebak Banten Dan Serang 11. Brawijaya Women Hospital 12. RS. Harapan Kita 13. RSAB. Harapan Kita 14. RS. Mitra Keluarga 15. RSUD Pasar Minggu 16. RSUD Ciawi 17. Dinas Kesehatan Prov. DKI

Kerjasama Lahan Praktek Tahun 2019-2028

No. NAMA INSTANSI

1. Rumah Sakit Pusat Pertamina

2. Rumah Sakit Pertamina Jaya

3. Rumah Sakit Umum Daerah Budi Asih

4. Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo

5. Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng

6. Rumah Sakit Suyoto

7. Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada

8. Pt. Affinity health Indonesia

9. Suku Dinas Jakarta Selatan

10. Panti Werdha Radio Dalam

11. RSUD Pasar Minggu

Page 47: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

46

12. Rumah Sakit Premier Bintaro

13. Rumah Sakit Medika Permata Hijau

14. RS. Harapan Kita

15. RSAB Harapan Kita

16. RS. Soeharto Heerdjan

17. RS. Marzoeki Mahdi

18. Hermina Hospital Group

19. RS. Mitra Keluarga Jatinegara

20. RSUD. Ciawi

21. RS. Adji Dharmo Lebak

Penambahan Kerjasama Penyaluran Lulusan Tahun 2019-2028

No. NAMA INSTANSI

1. Rumah Sakit Pusat Pertamina

2. Rumah Sakit Pertamina Jaya

3. Rumah Sakit Umum Daerah Budi Asih

4. Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo

5. Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng

6. Rumah Sakit Suyoto

7. Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada

8. Pt. Affinity health Indonesia

9. Suku Dinas Jakarta Selatan

10. Panti Werdha Radio Dalam

11. RSUD Pasar Minggu

12. Rumah Sakit Premier Bintaro

13. Rumah Sakit Medika Permata Hijau

14. RS. Harapan Kita

15. RSAB Harapan Kita

16. RS. Soeharto Heerdjan

17. RS. Marzoeki Mahdi

18. Hermina Hospital Group

19. RS. Mitra Keluarga Jatinegara

Page 48: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

47

20. RSUD. Ciawi

21. RS. Adji Dharmo Lebak

22. RS. Premier Bintaro

23. Siloam Hospital Group

24. Bethsaidah Hospital

25. Pondok Indah Group

26. RS. Bunda Menteng

27. RS. Atma Jaya Jakarta Timur

28. Klinik Mata Nusantara

29. Jakarta Eye Center

30. RS. Mata Aini

31. RS. MMC

32. Bahana Inspirasi Muda untuk ke Jepang

Penambahan Kerjasama Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2019-2028

No. NAMA SEKOLAH

1. SMK Kesehatan Bina Insan Cendikia

2. SMK Kesehatan Nusantara II

3. SMA Triguna Utama

4. SMAN 13 Tangerang

5. SMAN 4 Tangsel

6. SMAN 86 Jakarta

7. SMA Hang Tuah 1 Jakarta

8. SMA Keluarga Widuri

9. SMK Kesehatan Kesdam Jaya

10. SMAN 92 Jakarta

11. SMK Bina Medika

12. MAN 11 Jakarta

13. SMA Cendrawasih I Jakarta

14. SMK. Letris 1

15. SMK. Letris 2

16. SMA Wilayah DKI Jakarta

Page 49: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

48

17. SMK Wilayah DKI Jakarta

18. SMA Wilayah Tangerang

19 SMK Wilayah Tangerang

20. SMA Wilayah Bogor

21. SMK Wilayah Bogor

22. SMA Wilayah Bekasi

23. SMK Wilayah Bekasi

24. SMA Wilayah Depok

25. SMK Wilayah Depok

26. SMA Wilayah Sumatera

27. SMK Wilayah Sumatera

28. SMA Wilayah Kalimantan

29. SMK Wilayah Kalimantan

30. SMA Wilayah Sulawesi

31. SMK Wilayah Sulawesi

32. SMA Wilayah Jawa Tengah

33. SMK Wilayah Jawa Tengah

34. SMA Wilayah Jawa Timur

35. SMK Wilayah Jawa Timur

Kerjasama Kemitraan Tahun 2019-2028

No. Perusahaan Keterangan

1. PT. Prodibe kursus komputer untuk mahasiswa

2. PT. NEC kursus bahasa inggris untuk mahasiswa

3. PT. Mitra Garda Sarana Pengadaan Security

4. PT. Biofarma Medica Pengadaan Vaksin

5. PT. Perta Mandiri Sejahtera Sopir, Administrasi & Kebersihan

6. Koperasi RSPP Sopir, Administrasi & Kebersihan

7. LIA kursus bahasa inggris untuk mahasiswa

8. English First (EF) kursus bahasa inggris untuk mahasiswa

Page 50: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

49

Rencana Strategi Bagian Pengajaran Tahun 2019-2028

No. Tujuan Strategi Program Kerja

1. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran

Workshop KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) yang disesuaikan dengan KKNI (Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia) a. Pemahaman yang benar ttg KKNI sbg dasar

penyusunan kurikulum pendidikan b. Tersusunannya Kurikulum sebagai learning

outcome pendidikan (Akademik & Profesi) c. Pengembangan Sistem TI dalam bidang

Akademik 1) Sistem Pelaporan per PRODI baik dalam

maupun luar Institusi. 2) Terciptanya sistem pembelajaran dengan

penggunaan sistem TI oleh Dosen.

2. Tersusunnya standar pelaksanaan KBK STIKes PERTAMEDIKA tahun ajaran untuk tiap semester tahap akademik dan profesi

3) Bekerjasama dengan AIPNI untuk melakukan workshop penyusunan pelaksanaan KBK tahap akademik dan Profesi tahun ajaran

4) Tersedianya pedoman pelaksanaan KBK berdasarkan KKNI sesuai ketentuan yang berlaku

3. Meningkatkan penggunaan TI dalam proses belajar mengajar

a. Bekerjasama dengan TI PERTAMEDIKA untuk melakukan pelatihan dan penggunaan sistem TI.

b. Tersedianya pedoman pelaksanaan proses belajar mengajar dengan menggunakan sistem TI.

4. Meningkatkan Kualitas Dosen tetap a. Mewajibkan dosen untuk memiliki jabatan Akademik min AA

b. Mewajibkan dosen untuk meningkatkan jabatan Akademik AA menjadi Lektor

c. Dosen tetap diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/seminar sesuai dengan bidang keahlian dan pendidikan berkelanjutan

5. Tercapainya lulusan yang berdaya saing sesuai kebutuhan masyarakat

a. Meningkatkan Rata-rata IPK Lulusan b. Masa Tunggu Kerja Lulusan < 1 bulan c. Melakukan Tracer Study d. Uji Kompetensi

6. Pembinaan Pengelolaan Program Studi Gizi

a. Mempersiapkan Visitasi AIPGI Prodi S1 Gizi b. Prodi melaksanakan Program Evaluasi Diri

guna meningkatkan mutu Pembelajaran c. Meningkatkan jumlah dosen tetap sesuai rasio

mahasiswa yang ada sesuai dengan standar akreditasi Prodi

7. Meningkatkan jumlah Prodi yang sudah melaksanakan penjamin Mutu

a. Workshop Penyusunan Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI) sesuai dengan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Perguruan Tinggi

b. Menerapkan SPMI sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat

Page 51: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

50

c. Melakukan evaluasi pelaksanaan SMPI secara berkala persemester (6 bulan sekali)

8. Meningkatkan fasilitas Perpustakaan a. Sistem Pengolahan Data (Buku Perpustakaan) b. Layanan Perpustakaan c. Rasio Luas Ruang Perpustakaan tersedia

dengan Jumlah Mahasiswa d. Kerjasama dengan Perpustakaan Pemerintah,

Swasta dan PT/PTS e. Penambahan Buku Teks f. Langganan Jurnal Kesehatan Nasional

Terakreditasi g. Jurnal internasional h. Proceding i. Skripsi/Tesis/Disertasi j. Makalah Ilmiah

9. Meningkatkan fasilitas Laboratorium a. Pembelian alat Mikroskop b. Pembelian Decubitus treatment simulator c. Injection intramuscular simulator d. Injection intravena simulator e. Pembelian Phantom NGT f. Pembelian Phantum CPR g. Pembelian circumcision trainers

10. Menambah laboratorium untuk Prodi S1 Gizi

Membuat perencanaan pengadaan alat untuk Laboratorium Penilaian Status Gizi (PSG), Penyuluhan & Konsultasi Gizi (PKG)

11. Menambah fasilitas untuk laboratorium biomedik (Prodi D3 Farmasi)

Membuat perencanaan pengadaan alat untuk Laboratorium Biomedik

Rencana Jangka Pendek Bidang Kemahasiswaan Tahun 2019-2028

a. Peningkatan Pendapatan (revenue) dengan meningkatkan jumlah mhs baru reguler

maupun non reguler.

b. Meningkatkan strategi pemasaran dengan menyelenggarakan open house bagi calon

lulusan SMA/SMK dan promosi door to door di daerah Jabodetabek maupun luar

Jabodetabek

c. Membuka jalur prestasi akademik bagi siswa SMA yang mendapatkan peringkat 1-10

dan jalur Raport untuk menjadi mahasiswa STIKes PERTAMEDIKA tanpa tes.

d. Mengikuti pameran pendidikan tinggi yang diselenggarakan oleh Kopertis wilayah III

Jakarta, Edu Fair di SMA-SMA dan pameran pendidikan yang diadakan di luar wilayah

DKI Jakarta (Bekasi dan Tangerang)

e. Menyelenggarakan Career Day/Job Fair untuk mempermudah calon alumni

mendapatkan pekerjaan yang diharapkan.

f. Mendirikan Pusat Karier dan Tracer Study untuk Alumni

g. Menyelenggarakan Seminar Kesehatan Nasional dan Internasional

Page 52: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

51

h. Meningkatkan kerjasama pendidikan dengan rumah sakit dalam pembukaan

kelas inhouse.

i. Mengadakan pelatihan BTCLS dan ICU untuk mahasiswa maupun perawat

j. Meningkatkan mutu SDM bagian pemasaran dengan mengikuti pelatihan

marketing.

k. Memfasilitasi para dosen untuk melakukan Penelitian dan pengabdian

masyarakat

l. Mengadakan pelatihan penyusunan proposal penelitian bagi para dosen dan

mahasiswa STIKes PERTAMEDIKA.

m. Mengadakan pelatihan peyusunan proposal dan laporan pengabdian

masyarakat untuk para dosen dan mahasiswa STIKes PERTAMEDIKA

n. Menyelenggarakan donor darah setiap tiga bulan sekali.

o. Membentuk koperasi mahasiswa (KOPMA) di lingkungan STIKes

PERTAMEDIKA

p. Meningkatkan program ekstrakulikuler di bidang olahraga dan kesenian bagi

mahasiswa

q. Menyelenggarakan study tour bagi mahasiswa dan dosen dalam rangka

meningkatkan keakraban dan jiwa coursa.

Rencana Pembukaan Program Studi Baru

S1 – K3

S1 – REKAM MEDIK & S1 FISIOTERAPI

S1 – ANALIS KESEHATAN

DIII - ATEM

2026

2024

2023

2022

S1 - FARMASI 2019

S2 MANAJEMEN RUMAH SAKIT

2028

Page 53: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

52

Pelayanan / Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2019-2028

No. Sumber Dana Kegiatan Pelayanan/ Pengabdian kepada Masyarakat

1. Pembiayaan sendiri oleh dosen

2. PT yang bersangkutan

3. Kemendikbud RI

4. Institusi dalam negeri di luar Kemendikbud RI

5. Institusi luar negeri

6. Lain-lain

Program Peningkatan Penelitan Dosen Tahun 2019-2028

No. Sumber Dana Kegiatan Pelayanan/ Pengabdian kepada Masyarakat

1. Pembiayaan sendiri oleh dosen

2. PT yang bersangkutan

3. Kemendikbud RI

4. Institusi dalam negeri di luar Kemendikbud RI

5. Institusi luar negeri

6. Lain-lain

Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain Tahun 2019-2028

No. Kegiatan Kerjasama

1. Penambahan Lahan Praktek

2. Penambahan Penyaluran Lulusan

3. Penambahan Kerjasama dengan SMK dan SMA untuk masuk STIKes

dalam Sipenmaru

Rencana Program Kegiatan Bagian Promosi Tahun 2019-2028

No. Kegiatan

1. Promosi dan Mengikuti Edu Fair Di Sma Se- Jabodetabek

2. Promosi SMA di Kalimantan

3. Promosi ke SMA di Wilayah Sumatera

4. Promosi ke SMA di Bali

5. Gathering Kepala Sekolah

6. Pameran Pendidikan di Istora Senayan di Selenggarakan Oleh Kopertis 3

Page 54: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

53

Jakarta

7. Pameran Pendidikan di Kemendikbud Ri/Lainnya

Rencana Kegiatan Kemahasiswaan Tahun 2019-2028

No. Kegiatan

1. Pekan Olah raga STIKes dan Akademi kesehatan se – DKI Jakarta

2. Pemilihan Ketua BEM

3. Pelantikan Pengurus BEM Mahasiswa

4. Pelatihan LDK untuk Pengurus BEM

5. Rapat Program Kerja BEM

6. Bazar Ramadhan

7. Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim

8. Natal Bersama

9. Capping Day Prodi D III Kep & Kepaniteraan Prodi S1 Keperawatan

10. Dies Natalis STIKes Pertamedika

11. Career Day – Job Fair

12. Wisuda Mahasiswa

Program Beasiswa & Kesejahteraan Mahasiswa Tahun 2019-2028

No. Kegiatan

1. Bekerjasama dg Kopertis Wil 3 Jkt untuk beasiswa bagi mhsi yg

berprestasi dan tidak mampu

2. Yayasan Pendidikan Pertamedika

3. Bekerjasama dg YAYASAN DKI JAKARTA untuk beasiswa bagi mhsi yg

berprestasi dan tidak mampu

Rencana Kegiatan Pengabdian Masyarakat Tahun 2019-2028

No. Kegiatan

1. Donor Darah kerjasama STIKes & PMI Tangerang Selatan – Banten

diadakan 3 kali dalam setahun

2. Penyuluhan kepada masyarakat di Kecamatan Kebayoran Lama Utara –

Jakarta Selatan

3. Pemeriksaan Tekanan Darah dan Gula Gratis di Daerah Binaan STIKes

Page 55: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

54

Pertamedika

4. Pengobatan Gratis untuk warga sekitar kampus

Rencana Program Pelatihan Tahun 2019-2028

No. PELATIHAN

1. Bekerjasama dengan 118 ”Pelatihan BTCLS untuk unit Pertamedika dan

Mahasiswa di STIKes Pertamedika

2. Pelatihan Preceptor untuk dosen

3. Pelatihan Pembuatan Soal untuk uji kompetensi

Kegiatan Seminar Tahun 2019-2028

No. SEMINAR

1. Seminar KMB

2. Seminar Maternitas

3. Seminar Keperawatan Anak

4. Seminar Internasional

5. Seminar Jiwa

6. Seminar Gizi

7. Seminar Farmasi

8. Seminar Analis Kesehatan

9. Seminar K3

10. Seminar ATEM

11. Seminar Fisioterapi

12. Seminar Manajemen Rumah Sakit

13. Seminar Rekam Medik

Kuliah Umum Tahun 2019-2028

No. JUDUL KULIAH UMUM

1. NSBL (Nursing Staff By Laws)

2. Prospek Pendidikan Tinggi Kesehatan Di Dunia Internasional

3. Peluang Pendidikan Kesehatan Berkelanjutan di Luar Negeri

4. Motivasion and Humman Developmand

Page 56: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

55

5. Kuliah Umum tentang Farmasi

6. Kuliah Umum tentang Analis Kesehatan

7. Kuliah Umum tentang K3

8. Kuliah Umum tentang ATEM

9. Kuliah Umum tentang Fisioterapi

10. Kuliah Umum tentang Manajemen Rumah Sakit

11. Kuliah Umum tentang Rekam Medik

Pengembangan SDM Dosen Tetap dan Tenaga Kependidikan Tahun 2019-2028

No. PENDIDIKAN

1. S-3 Kesehatan

2. S-3 Keperawatan

3. S-2 Spesialis Keperawatan Anak

4. S-2 Spesialis Keperawatan Maternitas

5. S-2 Spesialis Keperawatan Medikal Bedah

6. S-2 Biomedik

7. S-3 Farmasi

8. S-2 Analis Kesehatan

9. S-3 K3

10. S-2 ATEM

11. S-2 Fisioterapi

12. S-3 Manajemen Rumah Sakit

13. S-2 Komputer

14. S-1 Komputer

15. S-2 Perpustakaan

16. S-2 Akuntansi

17. S-2 Administrasi Umum

18. S-2 Manajemen

19. S-1 Rekam Medik

Page 57: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

56

Rencana Pelatihan Untuk Dosen dan Tenaga Kependidikan Tahun 2019-2028

No. PELATIHAN

1. PPNI

2. AIPGI

3. Seminar sesuai dengan kompetensi Mata Kuliah

4. Pelatihan/Workshop Sesuai kompetensi Mata Kuliah

5. RTA AIPNI

6. RTA AIPDiKi

7. Negotiation Skills in Business

8. Financial Management for Non Finance Manager

9. Effective Leadership

10. Coaching, Counseling & Mentoring

11. Innovative Marketing Strategy

12. Financial Statement Analysis

13. Understanding Financial Statement

14. Recruitment & Selection

Rekrutmen Dosen Tetap Tahun 2019-2028

No. PROGRAM STUDI KUALIFIKASI PENDIDIKAN

1. D-3 Keperawatan S-2 Keperawatan

2. S-1 Keperawatan S-2 dan S-3 Keperawatan

3. S-1 Gizi S-2 dan S-3 Gizi

4. D-3 Radiologi S-2 Radiologi

5. S-1 Farmasi S-2 dan S-3 Farmasi

6. S-1 Analis Kesehatan S-2 Analis Kesehatan

7. D-3 ATEM S-2 ATEM

8. S-1 K3 S-2 dan S-3 K3

9. S-1 Rekam Medik S-2 Rekam Medik

10. S-1 Fisioterapi S-2 Fisioterapi

11. S-2 Manajemen Rumah Sakit S-2 dan S-3 Manajemen Rumah Sakit

Page 58: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

57

Penambahan Jabatan Fungsional Tahun 2019-2028

No. JABATAN FUNGSIONAL

1. Asisten Ahli

2. Lektor

3. Lektor Kepala

4. Guru Besar/Profesor

Page 59: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …

58

Page 60: RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU …