Selulitis dan Osteomielitis

Melati Hidayanti (030.10.175)Hadi Tjong (030.11.119)

Pembimbing:Dr. R. Suhana, SpOT (K) Spine

Selulitis

Definisi

Selulitisperadangan akut terutama

menyerang jaringan dermis dan subkutis

Faktor Risiko

Trauma lokal (luka robekan

di kulit)

Luka terbuka di kulit

Stasis vena/KGB

Prevalensi

Laki-laki

Usia 40-50

Ekstremitas bawah

Terapi

Streptokokus

Pen G

Pen V

H. Influenza

Ampicilin

Terapi

SAPP

Eritromisin

Klindamisin

Dikloksasilin

Non SAPP

Penisilin

Osteomielitis

Definisi

Proses Inflamasi pada

tulang

Akut atau kronis

Oleh bakteri piogenik atau non-piogenik

Anatomi dan Histologi Tulang

Anatomi dan Histologi Tulang

Etiologi

Etiologi

Epidemiologi

Usia • Anak – anak dan remaja

Jenis kelamin• Anak laki – laki dan perempuan= 4:1

Lokasi infeksi• Femur• Tibia• Humerus

Ras • -

Patofisiologi

Hematogenik

• Bakteri piogenik

• Bakteri non piogenik

Non hematogenik

• Trauma tembus

• Operasi

implantasi

destruksi awal

destruksi lanjut

gangguan neurologis

deformitas residual

Patofisiologi

Gambaran Klinis

• Demam• Malaise• Penurunan nafsu makan

Sistemik

• Nyeri tulang mendadak• Tanda – tanda inflamasi• Gangguan gerak

Akut

• Atrofi otot• Nyeri tulang• Kelainan berjalan

Subakut

Gambaran Klinis

• Cairan pasca operasi• Nyeri hilang timbul• Fistel, sikatriks, sinus bekas operasi dengan nyeri tekan

Kronik

• Gejala tuberculosis sistemik• Nyeri tulang• Kifosis• Gangguan neurologis

Tuberkulosa

Terapi

• Tirah baring• Imobilisasi

Non Medikamentosa

• Analgesik• Antibiotik• Cairan elektrolit

Medikamentosa

• Involukrum dan sekuestrumOperatif

Pendekatan terapi berdasarkan stadium dan kondisi pasien

Kompilikasi

Osteonekrosis Arthritis septic

Fraktur patologis

Gangguan pertumbuhan

tulang

TERIMA KASIH