Upload
vokhuong
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
25 Januari 2017
invest in
Invest in remarkable indonesia Invest in
remarkable indonesiaindonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
indonesia
Invest in
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
indonesia
Invest in
Invest in
Invest in
able indonesia Invest
© 2016 by Indonesia Investment Coordinating Board. All rights reserved
Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia
REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - PMA TRIWULAN IV DAN JANUARI – DESEMBER TAHUN 2016
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
2
DAFTAR ISI
I. TRIWULAN IV DAN JANUARI – DESEMBER 2016 : Dibanding Tahun 2015
II. TRIWULAN IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
III. JANUARI – DESEMBER 2016 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Wilayah
IV. PENYERAPAN TENAGA KERJA INDONESIA
V. PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI 2011 – 2016
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
3
I. Triwulan IV dan JANUARI – DESEMBER 2016 : Dibanding Tahun 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
4
*) Revisi Target Penanaman Modal 2016 Renstra BKPM 2015 – 2019**) Capaian Januari-Desember 2016 terhadap target 2016
Perkembangan Realisasi Penanaman Modal Triwulan IV Tahun 2016
PMDN : Penanaman Modal Dalam NegeriPMA : Penanaman Modal Asing
Triwulan IV dan JANUARI – DESEMBER 2016 : Dibanding Tahun 2015
Triwulan IV 2016 y-o-y q-o-q
PMDN 25,8% 4,5%
PMA 2,1% 1,6%
TOTAL 9,6% 2,6%
Jan - Des 2016 y-o-y
PMDN 20,5%
PMA 8,4%
TOTAL 12,4%
Nilai investasi Triwulan IV 2016 merupakan realisasi investasi langsung yangdilakukan selama 3 bulan periode laporan (Oktober – Desember 2016) berdasarkanLaporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang diterima BKPM dari perusahaanPMA dan PMDN
Di luar investasi Migas, Perbankan, Lembaga Keuangan Non Bank, Asuransi, SewaGuna Usaha, dan Industri Rumah Tangga
Nilai investasi dalam Rp Triliun (T) dan Kurs US$ 1 = Rp 13.900 sesuai dengan APBN2016 untuk Triwulan I dan Triwulan II 2016, Kurs US$ 1 = Rp 13.500 sesuai denganAPBN-P 2016 untuk Triwulan III dan Triwulan IV 2016
Realisasi investasi pada Triwulan IV 2016: Rp 159,4 T, meningkat 2,6% dari TriwulanIII 2016 (Rp 155,3 T) atau meningkat 9,6% dari Triwulan IV 2015 (Rp 145,4 T)
Realisasi investasi pada Januari - Desember 2016: Rp 612,9 T, meningkat 12,4% daritahun sebelumnya yaitu Januari – Desember 2015 (Rp 545,4T)
TW I 2015 TW II 2015 TW III 2015 TW IV 2015Jan - Des
2015TW I 2016 TW II 2016 TW III 2016 TW IV 2016
Jan - Des2016
Target *) Capaian **)
TOTAL 124,6 135,1 140,3 145,4 545,4 146,5 151,6 155,3 159,4 612,8 594,8 103,0%
PMDN 42,5 42,9 47,8 46,2 179,5 50,4 52,2 55,6 58,1 216,2 208,4 103,8%
PMA 82,1 92,2 92,5 99,2 365,9 96,1 99,4 99,7 101,3 396,6 386,4 102,7%
0
100
200
300
400
500
600
700
Rp
Tri
liun
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
5
Realisasi Penanaman Modal Triwulan IV dan Januari-Desember 2016 Dibanding Periode Sama Tahun 2015: PMDN dan PMA
Triwulan IV 2015 Triwulan IV 2016
Jan-Des 2015 Jan-Des 2016
1. Triwulan IV 2015 dan Triwulan IV 2016 : PMDN dan PMA
2. Jan-Des 2015 dan Jan-Des 2016 : PMDN dan PMA
T= Triliun
Realisasi y-o-y
PMDN 20,5%
PMA 8,4%
TOTAL 12,4%
Triwulan IV dan JANUARI – DESEMBER 2016 : Dibanding Tahun 2015
Realisasi y-o-y
PMDN 25,8%
PMA 2,1%
TOTAL 9,6%
PMARp 99,2 T(68,2%)
PMDNRp 46,2 T(31,8%)
Total : Rp 145,4 T
PMARp 365,9 T
(67,1%)
PMDNRp 179,5 T
(32,9%)
Total : Rp 545,4 T
PMARp 101,3 T
(63,5%)
PMDNRp 58,1 T(36,5%)
Total : Rp 159,4 T
PMARp 396,6 T
(64,7%)
PMDNRp 216,2 T
(35,3%)
Total : Rp 612,8 T
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
6
Triwulan IV 2015 Triwulan IV 2016
Jan-Des 2015 Jan-Des 2016
1. Triwulan IV 2015 dan Triwulan IV 2016 : Jawa dan Luar Jawa
2. Jan-Des 2015 dan Jan-Des 2016 : Jawa dan Luar Jawa
T= Triliun
Realisasi Penanaman Modal Triwulan IV dan Januari-Desember 2016 Dibanding Periode Sama Tahun 2015: Jawa dan Luar Jawa
Triwulan IV dan JANUARI – DESEMBER 2016 : Dibanding Tahun 2015
Realisasi y-o-y
Jawa 10,8%
Luar Jawa 14,2%
TOTAL 12,4%
Realisasi y-o-y
Jawa 1,5%
Luar Jawa 18,9%
TOTAL 9,6%
JawaRp 77,3 T(53,2%)
Luar JawaRp 68,1 T(46,8%)
Total : Rp 145,4 T
JawaRp 296,7 T
(54,4%)
Luar JawaRp 248,7 T
(45,6%)
Total : Rp 545,4 T
JawaRp 78,4 T(49,2%)
Luar JawaRp 81,0 T(50,8%)
Total : Rp 159,4 T
JawaRp 328,7 T
(53,6%)
Luar JawaRp 284,1 T
(46,4%)
Total : Rp 612,8 T
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
7
II. Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
8
PMA
PMDN PMDN + PMA
T= TriliunM= Miliar
Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan Sektor
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan
FarmasiRp 12,9 T(22,1%)
Listrik, Gas dan AirRp 11,5 T(19,7%)
Industri Makanan Rp 8,0 T(13,8%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin
dan ElektronikRp 5,7 T(9,9%)
Konstruksi Rp 4,8 T(8,3%)
LainnyaRp 15,2 T(26,2%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin
dan Elektronik US$ 1,1 M
(14,3%)
PertambanganUS$ 1,1 M
(14,3%)
Listrik, Gas dan Air US$ 0,9 M
(11,5%)
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan
Farmasi US$ 0,7 M
(9,9%)
Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
US$ 0,6 M(8,6%)
LainnyaUS$ 3,1 M
(41,3%)
Listrik, Gas dan AirRp 23,1 T(14,5%)
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan
Farmasi Rp 22,9 T(14,4%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin
dan Elektronik Rp 20,2 T(12,7%)
Pertambangan Rp 17,9 T(11,3%)
Industri Makanan Rp 14,7 T
(9,2%)
LainnyaRp 60,6T(37,9%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
9
PMA
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan SektorPMDN
Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
NO BIDANG USAHAINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
1.075,3 776
2 Pertambangan 1.074,3 280
3 Listrik, Gas dan Air 862,5 264
4Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
745,9 366
5Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
647,1 286
6 Industri Makanan 494,1 634
7 Tanaman Pangan dan Perkebunan 481,5 247
8Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
376,6 303
9Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
259,3 278
10Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
225,8 103
11 Hotel dan Restoran 221,1 551
12 Industri Mineral Non Logam 200,7 137
13Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
193,3 198
14 Perdagangan dan Reparasi 182,0 1977
15 Jasa Lainnya 175,0 1016
16 Industri Kayu 138,6 89
17 Konstruksi 48,5 139
18 Industri Tekstil 44,4 335
19 Industri Lainnya 22,3 231
20Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
11,9 98
21 Perikanan 10,5 51
22 Peternakan 9,9 52
23 Kehutanan 2,1 28
24Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,0 11
TOTAL 7.502,8 8.450
NO BIDANG USAHAINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
12.854,1 140
2 Listrik, Gas dan Air 11.469,7 168
3 Industri Makanan 8.023,3 444
4Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
5.731,6 177
5 Konstruksi 4.808,9 119
6 Tanaman Pangan dan Perkebunan 4.049,8 161
7 Pertambangan 3.433,9 47
8Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
1.780,2 65
9 Industri Mineral Non Logam 1.674,8 57
10Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
1.393,2 92
11Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
582,5 64
12Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
405,7 164
13 Perdagangan dan Reparasi 400,4 287
14Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
380,9 31
15 Jasa Lainnya 351,7 83
16 Industri Tekstil 332,1 113
17 Hotel dan Restoran 180,2 68
18 Industri Kayu 135,6 49
19 Peternakan 57,7 26
20 Industri Lainnya 55,0 37
21 Kehutanan 5,3 3
22Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,9 1
23 Perikanan 0,0 9
24Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
0,0 7
TOTAL 58.107,6 2.412
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
10
PMA
PMDN
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan Lokasi
PMDN + PMA
T= TriliunM= Miliar
Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
Jawa TengahRp 14,2 T(24,4%)
Jawa BaratRp 8,1 T(13,9%)
Jawa TimurRp 7,5 T(12,9%)
Sulawesi UtaraRp 4,9 T(8,4%)
LampungRp 4,6 T(7,9%)
LainnyaRp 18,8 T(32,5%)
DKI Jakarta US$ 1,2 M
(15,8%)
Jawa BaratUS$ 1,1 M
(14,5%)
PapuaUS$ 0,7 M
(9,4%)
BantenUS$ 0,6 M
(8,6%)
Sulawesi Tengah
US$ 0,4 M(5,4%)
LainnyaUS$ 3,5 M
(46,3%)
Jawa BaratRp 22,8 T(14,3%)
Jawa TengahRp 17,2 T(10,8%)
PapuaRp 9,6 T(6,0%)
DKI JakartaRp 16,4 T(10,3%)
Jawa TimurRp 12,8 T
(8,0%)
LainnyaRp 80,6 T(50,6%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
11
PMAPMDN
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan LokasiTriwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
NO LOKASIINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Daerah Khusus Ibukota Jakarta 1.184,4 2175
2 Jawa Barat 1.085,7 1867
3 Papua 707,5 43
4 Banten 647,6 688
5 Sulawesi Tengah 404,9 67
6 Sumatera Utara 393,5 257
7 Jawa Timur 387,8 555
8 Kepulauan Riau 306,7 370
9 Sumatera Selatan 277,6 82
10 Sulawesi Tenggara 246,1 56
11 Kalimantan Timur 242,4 131
12 Jawa Tengah 227,8 365
13 Kalimantan Barat 221,9 171
14 Maluku Utara 148,0 16
15 Bali 133,9 497
16 Riau 124,0 131
17 Kalimantan Tengah 114,9 86
18 Kalimantan Selatan 114,0 48
19 Sulawesi Selatan 107,1 78
20 Aceh 98,2 36
21 Kalimantan Utara 92,4 25
22 Sulawesi Utara 64,5 63
23 Papua Barat 31,1 40
24 Jambi 30,6 43
25 Bengkulu 29,9 21
26 Nusa Tenggara Timur 19,1 51
27 Lampung 16,1 58
28 Sumatera Barat 13,7 66
29 Nusa Tenggara Barat 13,2 213
30 Kepulauan Bangka Belitung 10,4 17
31 Sulawesi Barat 3,1 11
32 Gorontalo 1,9 22
33 Daerah Istimewa Yogyakarta 1,4 90
34 Maluku 1,2 11
TOTAL 7.502,8 8.450
NO LOKASIINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Jawa Tengah 14.172,0 326
2 Jawa Barat 8.100,5 386
3 Jawa Timur 7.521,3 336
4 Sulawesi Utara 4.905,3 15
5 Lampung 4.610,1 33
6 Sumatera Utara 2.685,2 87
7 Kalimantan Barat 2.581,8 111
8 Sulawesi Selatan 2.184,1 161
9 Sumatera Selatan 2.029,4 63
10 Kalimantan Timur 1.437,5 57
11 Nusa Tenggara Barat 1.128,3 15
12 Kepulauan Bangka Belitung 1.024,8 20
13 Riau 691,9 72
14 Sumatera Barat 617,8 61
15 Kalimantan Tengah 588,7 34
16 Bengkulu 559,1 10
17 Jambi 511,9 45
18 Banten 455,4 146
19 Sulawesi Tenggara 454,3 35
20 Daerah Khusus Ibukota Jakarta 450,4 108
21 Aceh 410,6 57
22 Kepulauan Riau 338,4 50
23 Kalimantan Selatan 175,0 48
24 Nusa Tenggara Timur 170,6 12
25 Sulawesi Tengah 160,7 29
26 Papua 57,0 20
27 Kalimantan Utara 46,9 12
28 Bali 13,1 22
29 Daerah Istimewa Yogyakarta 11,2 31
30 Maluku 9,2 3
31 Maluku Utara 5,0 1
32 Gorontalo 0,0 3
33 Sulawesi Barat 0,0 3
TOTAL 58.107,6 2.412
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
12
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan Negara Asal
M= Miliar
Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
SingapuraUS$ 2,1 M
(27,4%)
R. R. TiongkokUS$ 1,1 M
(14,3%)
JepangUS$ 0,9 M
(12,0%)
Amerika SerikatUS$ 0,7 M
(9,8%)
Hong Kong, RRTUS$ 0,7 M
(9,2%)
LainnyaUS$ 2,0 M
(27,3%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
13
Realisasi Triwulan IV 2016 : Berdasarkan Negara Asal
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Singapura 2053,6 2028
2 R.R. Tiongkok 1075,5 520
3 Jepang 902,7 1186
4 Amerika Serikat 731,5 199
5 Hong Kong, RRT 691,7 368
6 Belanda 378,4 229
7 Korea Selatan 322,0 1037
8 Malaysia 271,9 526
9 Belgia 141,0 38
10 Swiss 127,0 88
11 British Virgin Islands 123,4 339
12 Malta 119,7 1
13 Seychelles 112,5 47
14 Inggris 81,5 182
15 Perancis 64,5 170
16 Thailand 37,9 73
17 Luxembourg 34,8 36
18 Taiwan 30,6 191
19 Australia 29,0 272
20 Kanada 26,1 23
21 Jerman 24,8 115
22 Cayman Islands 21,8 37
23 India 17,3 150
24 Mauritius 15,8 81
25 Uni Emirat Arab 15,1 22
26 Finlandia 12,0 7
27 Philipina 7,6 32
28 Afghanistan 7,4 13
29 Austria 6,2 20
30 Samoa Barat 4,3 38
31 Italia 2,2 57
32 Spanyol 2,1 30
33 Marshall Island 1,4 2
34 Ceko 1,1 4
35 Brunei Darussalam 0,9 11
36 Turki 0,6 26
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
37 Mauritania 0,6 2
38 Portugal 0,6 3
39 Selandia Baru 0,5 27
40 Rusia 0,5 10
41 Pakistan 0,5 9
42 Lebanon 0,4 5
43 Polandia 0,4 9
44 Brasil 0,3 5
45 Senegal 0,3 1
46 Slovenia 0,3 4
47 Irlandia 0,3 8
48 Kolumbia 0,2 2
49 Belize 0,2 7
50 Guinea 0,2 4
51 Bangladesh 0,1 2
52 Bermuda 0,1 2
53 Nigeria 0,1 3
54 Mesir 0,1 2
55 Makao 0,1 1
56 Tanzania 0,1 1
57 Sri Lanka 0,1 2
58 Isle of Man 0,1 2
59 Yordania 0,1 5
60 Panama 0,1 8
61 Chili 0,1 1
62 Suriah 0,1 1
63 Latvia 0,1 1
64 Hungaria 0,1 2
65 Afrika Selatan 0,0 1
66 Argentina 0,0 3
67 Norwegia 0,0 14
68Netherlands Antilles 0,0
3
69 Myanmar 0,0 1
70 Rumania 0,0 1
71 Libya 0,0 1
72 Niger 0,0 1
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
73 Venezuela 0,0 1
74 Swedia 0,0 27
75 Saudi Arabia 0,0 7
76 Slovakia 0,0 1
77 Yunani 0,0 1
78 Bahrain 0,0 1
79 Burkina Faso 0,0 1
80 Iran 0,0 7
81 Yaman 0,0 2
82 Irak 0,0 1
83 Bulgaria 0,0 2
84 Cook Islands 0,0 2
85 Anguilla 0,0 1
86 Kuwait 0,0 2
87 Kazakhstan 0,0 1
88 Meksiko 0,0 2
89 Maroko 0,0 1
90 Suriname 0,0 1
91 Siprus 0,0 2
92 Mali 0,0 1
93 Liberia 0,0 1
94 Ukraina 0,0 3
95 Channel Islands 0,0 2
96 Vietnam 0,0 4
97 Jamaica 0,0 1
98 Somalia 0,0 1
99 Sudan 0,0 1
100 Kenya 0,0 4
101 Skotlandia 0,0 1
102 Siera Leone 0,0 1
103 Denmark 0,0 15
TOTAL 7.502,8 8.450
Triwulan IV 2016 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
14
III. Januari - Desember 2016 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Wilayah
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
15
PMA
PMDN PMDN + PMA
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan SektorJanuari – Desember 2016 : Sektor. Lokasi. Negara Asal. dan Wilayah
T= TriliunM= Miliar
Industri MakananRp 32,0 T(14,8%)
Industri Kimia Dasar, Barang
Kimia dan Farmasi
Rp 30,1 T(13,9%)
Transportasi, Gudang dan
TelekomunikasiRp 26,8 T(12,4%)
Listrik, Gas dan Air
Rp 22,8 T(10,5%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 21,0 T(9,7%)
LainnyaRp 83,5 T(38,7%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
US$ 3,9 M(13,4%)
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
US$ 2,9 M(10,0%)
Industri Kertas, Barang dari kertas dan
PercetakanUS$ 2,8 M
(9,6%)
PertambanganUS$ 2,7 M
(9,5%)
Industri Alat Angkutan dan Transportasi
LainnyaUS$ 2,4 M
(8,2%)
LainnyaUS$ 14,3 M
(49,3%)
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan
FarmasiRp 69,6 T(11,3%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin
dan ElektronikRp 64,9 T(10,6%)
Industri MakananRp 61,0 T(10,0%)
Listrik, Gas dan AirRp 52,1 T
(8,5%)
PertambanganRp 43,6 T
(7,1%)
LainnyaRp 321,6 T
(52,5%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
16
NO BIDANG USAHAINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Industri Makanan 32.028,5 1.169
2Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
30.054,4 451
3Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
26.769,6 364
4 Listrik, Gas dan Air 22.794,5 472
5 Tanaman Pangan dan Perkebunan 20.998,6 543
6 Industri Mineral Non Logam 15.404,6 217
7 Konstruksi 14.039,1 365
8Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
11.568,5 483
9Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
9.192,8 324
10 Pertambangan 6.033,6 134
11Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
5.257,9 185
12 Perdagangan dan Reparasi 4.513,4 1.024
13Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
3.576,9 422
14 Industri Tekstil 3.209,8 284
15 Industri Kayu 3.151,0 116
16 Jasa Lainnya 2.873,2 251
17Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
1.713,9 93
18 Hotel dan Restoran 1.559,9 368
19 Industri Lainnya 744,2 93
20 Peternakan 466,0 90
21 Kehutanan 203,8 16
22 Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
69,1 21
23Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
5,0 7
24 Perikanan 2,6 19
TOTAL 216.230,8 7.511
PMAPMDN
NO BIDANG USAHAINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
3.897,1 2.185
2Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
2.889,1 1.096
3Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
2.786,6 274
4 Pertambangan 2.742,4 1.130
5Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
2.369,3 928
6Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
2.321,5 1.151
7 Listrik, Gas dan Air 2.139,6 748
8 Industri Makanan 2.115,0 1.947
9 Tanaman Pangan dan Perkebunan 1.589,1 800
10 Industri Mineral Non Logam 1.076,0 397
11 Hotel dan Restoran 887,8 2.026
12 Jasa Lainnya 818,2 2.924
13Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
750,2 620
14Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
737,3 710
15 Perdagangan dan Reparasi 670,4 5.540
16 Industri Tekstil 321,3 886
17 Industri Kayu 267,5 240
18 Konstruksi 186,9 437
19Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
144,4 279
20 Kehutanan 78,2 108
21 Industri Lainnya 75,2 599
22 Peternakan 48,9 150
23 Perikanan 43,3 124
24Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
8,8 22
TOTAL 28.964,1 25.321
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan SektorJanuari – Desember 2016 : Sektor. Lokasi. Negara Asal. dan Wilayah
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
17
PMDN + PMAPMDN
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan Lokasi
PMA
T= TriliunM= Miliar
Januari – Desember 2016 : Sektor. Lokasi. Negara Asal. dan Wilayah
Jawa TimurRp 46,3 T(21,4%)
Jawa BaratRp 30,4 T(14.1%)
Jawa TengahRp 24,1 T(11.2%)
BantenRp 12,4 T
(5,7%)
DKI JakartaRp 12,2 T
(5,6%)
LainnyaRp 90,8 T(42,0%)
Jawa BaratUS$ 5,5 M
(18,9%)
DKI JakartaUS$ 3,4 M
(11,7%)
BantenUS$ 2,9 M
(10,1%)
Sumatera SelatanUS$ 2,8 M
(9,6%)Jawa TimurUS$ 1,9 M
(6,7%)
LainnyaUS$ 12,4 M
(43,0%)
Jawa BaratRp 105,3 T
(17,2%)
Jawa TimurRp 72,9 T(11,9%)
DKI JakartaRp 58,8 T
(9,6%)
BantenRp 52,3 T
(8,5%)
Sumatera Selatan
Rp 46,8 T(7,6%)
LainnyaRp 276,7 T
(45,2%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
18
NO LOKASIINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Jawa Barat 5.470,9 5.369
2 Daerah Khusus Ibukota Jakarta 3.398,2 6.751
3 Banten 2.912,1 2.161
4 Sumatera Selatan 2.793,5 251
5 Jawa Timur 1.941,0 1.473
6 Sulawesi Tengah 1.600,3 252
7 Papua 1.168,4 169
8 Kalimantan Timur 1.139,6 466
9 Jawa Tengah 1.030,8 1.054
10 Sumatera Utara 1.014,7 688
11 Riau 869,1 394
12 Kalimantan Barat 630,7 569
13 Kepulauan Riau 519,1 880
14 Papua Barat 514,5 126
15 Bali 450,6 1.371
16 Nusa Tenggara Barat 439,0 636
17 Maluku Utara 438,9 67
18 Kalimantan Tengah 408,2 341
19 Sulawesi Utara 382,8 209
20 Sulawesi Tenggara 376,1 210
21 Sulawesi Selatan 372,5 309
22 Kalimantan Selatan 249,4 189
23 Kalimantan Utara 160,8 65
24 Aceh 134,5 111
25 Maluku 102,6 50
26 Lampung 85,7 129
27 Sumatera Barat 79,3 198
28 Jambi 61,0 161
29 Nusa Tenggara Timur 58,2 164
30 Bengkulu 55,7 59
31 Kepulauan Bangka Belitung 52,7 93
32 Sulawesi Barat 20,6 28
33 Daerah Istimewa Yogyakarta 19,6 252
34 Gorontalo 12,7 76
TOTAL 28.964,1 25.321
PMAPMDN
NO LOKASIINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Jawa Timur 46.331,6 1.119
2 Jawa Barat 30.360,2 1.169
3 Jawa Tengah 24.070,4 984
4 Banten 12.426,3 496
5 Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12.216,9 463
6 Kalimantan Barat 9.015,5 289
7 Sumatera Selatan 8.534,1 165
8 Kalimantan Tengah 8.179,1 121
9 Kalimantan Timur 6.885,1 239
10 Riau 6.613,7 289
11 Kalimantan Selatan 6.163,0 127
12 Lampung 6.031,8 72
13 Sulawesi Utara 5.069,6 74
14 Sumatera Utara 4.864,2 228
15 Jambi 3.884,4 108
16 Sumatera Barat 3.795,6 197
17 Kalimantan Utara 3.345,7 56
18 Sulawesi Selatan 3.334,6 365
19 Aceh 2.456,1 135
20 Gorontalo 2.202,5 20
21 Kepulauan Bangka Belitung 2.202,0 60
22 Sulawesi Tenggara 1.794,2 109
23 Nusa Tenggara Barat 1.342,8 33
24 Sulawesi Tengah 1.081,2 105
25 Bengkulu 949,1 31
26 Daerah Istimewa Yogyakarta 948,6 105
27 Nusa Tenggara Timur 822,2 29
28 Kepulauan Riau 492,5 130
29 Bali 482,3 94
30 Papua 220,5 65
31 Sulawesi Barat 84,1 14
32 Maluku 11,4 8
33 Papua Barat 10,6 6
34 Maluku Utara 8,8 6
TOTAL 216.230,8 7.511
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan LokasiJanuari – Desember 2016 : Sektor. Lokasi. Negara Asal. dan Wilayah
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
19
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan Negara Asal
M= Miliar
Januari – Desember 2016 : Sektor. Lokasi. Negara Asal. dan Wilayah
SingapuraUS$ 9,2 M
(31,7%)
JepangUS$ 5,4 M
(18,6%)R. R. TiongkokUS$ 2,7 M
(9,2%)
Hong Kong, RRTUS$ 2,2 M
(7,8%)
BelandaUS$ 1,5 M
(5,1%)
LainnyaUS$ 8,0 M
(27,6%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
20
Realisasi Januari - Desember 2016 : Berdasarkan Negara AsalJanuari – Desember 2016 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Wilayah
NO NEGARA ASAL INVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Singapura 9.178,7 5.874
2 Jepang 5.400,9 3.302
3 R.R. Tiongkok 2.665,3 1.734
4 Hong Kong, RRT 2.248,3 1137
5 Belanda 1.475,0 840
6 Amerika Serikat 1.161,9 540
7 British Virgin Islands 1.157,3 1.555
8 Malaysia 1.115,6 1.652
9 Korea Selatan 1.065,8 2996
10 Mauritius 576,5 250
11 Swiss 346,7 218
12 Thailand 338,2 213
13 Inggris 306,7 495
14 Cayman Islands 200,9 98
15 Luxembourg 181,9 117
16 Australia 174,7 813
17 Belgia 169,7 118
18 Seychelles 159,8 143
19 Taiwan 149,1 480
20 Jerman 133,2 310
21 Malta 119,7 2
22 Perancis 109,0 424
23 Kanada 99,8 81
24 India 55,0 485
25 Uni Emirat Arab 55,0 80
26 Spanyol 50,1 103
27 Brasil 42,6 20
28 Philipina 31,7 75
29 Italia 26,7 169
30 Selandia Baru 17,1 56
31 Norwegia 15,7 31
32 Samoa Barat 15,3 93
33 Iran 14,3 16
34 Panama 13,0 14
35 Afghanistan 12,3 40
36 Finlandia 12,3 11
37 Austria 7,4 32
38 Rusia 5,5 32
39 Pakistan 4,8 37
40 Channel Islands 4,7 11
41 Swedia 4,5 51
NO NEGARA ASAL INVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
42 Kuwait 3,6 9
43 Turki 2,7 61
44 Irak 2,7 13
45 Irlandia 2,0 15
46 Nigeria 1,8 10
47 Yordania 1,6 22
48 Polandia 1,6 25
49Brunei Darussalam
1,6 31
50 Marshall Island 1,4 10
51 Siprus 1,3 5
52 Ceko 1,3 8
53 Mesir 1,2 12
54 Mali 1,1 8
55 Ukraina 1,0 12
56 Afrika Selatan 1,0 8
57 Saudi Arabia 0,9 44
58 Venezuela 0,9 3
59 Lithuania 0,9 1
60 Portugal 0,9 9
61 Bahrain 0,8 3
62 Denmark 0,8 37
63 Yaman 0,8 9
64 Lebanon 0,7 13
65 Isle of Man 0,7 11
66 Sudan 0,6 4
67 Yugoslavia 0,6 2
68 Mauritania 0,6 4
69 Kamerun 0,5 2
70 Argentina 0,4 6
71 Rumania 0,4 2
72 Kolumbia 0,4 2
73 Aljazair 0,4 3
74 Suriah 0,3 7
75 Slovenia 0,3 9
76 Senegal 0,3 2
77 Liberia 0,3 4
78 Bangladesh 0,3 6
79 Slovakia 0,3 7
80 Siera Leone 0,3 3
81 Belize 0,2 13
82 Kenya 0,2 8
NO NEGARA ASAL INVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
83 Kamboja 0,2 1
84 Guinea 0,2 5
85Netherlands Antilles
0,2 7
86 Tanzania 0,2 2
87 Skotlandia 0,2 6
88 Bermuda 0,1 2
89 Puerto Rico 0,1 1
90 Makao 0,1 1
91 Sri Lanka 0,1 4
92 Hungaria 0,1 8
93 Latvia 0,1 2
94 Chili 0,1 2
95 Yunani 0,0 5
96 French Guiana 0,0 1
97 Cook Islands 0,0 5
98 Estonia 0,0 1
99 Bahama 0,0 2
100 Myanmar 0,0 1
101 Libya 0,0 2
102 Niger 0,0 1
103 Somalia 0,0 2
104 Maldives 0,0 1
105 Jamaica 0,0 2
106 Vietnam 0,0 7
107 Nepal 0,0 2
108 Papua Nugini 0,0 1
109 Maroko 0,0 5
110 Suriname 0,0 1
111 Barbados 0,0 1
112 Meksiko 0,0 11
113 Kazakhstan 0,0 1
114 Anguilla 0,0 2
115 Gibraltar 0,0 1
116 Bulgaria 0,0 7
117 Guernsey 0,0 3
118 Qatar 0,0 1
119 Vanuatu 0,0 1
120 Liechtenstein 0,0 1
121 Burkina Faso 0,0 1
TOTAL 28.964,1 25.321
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
21
PMDN
PMA
PMDN dan PMA
Realisasi Januari – Desember 2016: Berdasarkan Wilayah
T= Triliun
Januari – Desember 2016 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Wilayah
Berdasarkan Wilayah pada periode Januari - Desember 2016,realisasi PMDN dan PMA tertinggi ada di Wilayah Jawa.Realisasi PMDN terbesar berikutnya berada di WilayahSumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara sertaMaluku dan Papua. Sedangkan PMA terbesar berikutnyaberada di Wilayah Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Malukudan Papu serta Bali dan Nusa Tenggara.
2.647,3
126.354,0
33.588,4
251,3
13.566,2
39.823,6
0
20.000
40.000
60.000
80.000
100.000
120.000
140.000
Bali dan NusaTenggara
Jawa Kalimantan Maluku danPapua
Sulawesi Sumatera
Rp
Mili
ar
947,9
14.772,6
2.588,7 2.224,52.765,0
5.665,3
0
2.000
4.000
6.000
8.000
10.000
12.000
14.000
16.000
Bali dan NusaTenggara
Jawa Kalimantan Maluku danPapua
Sulawesi Sumatera
US$
Ju
ta
Bali dan Nusa TenggaraRp 15,7 T
(2,6%)
JawaRp 328,7 T
(53,6%)
KalimantanRp 68,8 T(11,2%)
Maluku dan Papua
Rp 30,7 T(5,0%)
SulawesiRp 51,3 T
(8,4%)
SumateraRp 117,6 T
(19,2%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
22
IV. Penyerapan Tenaga Kerja Indonesia
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
23
Perkembangan Penyerapan Tenaga Kerja Indonesia 2011 – 2016 : Per Triwulan
Penyerapan Tenaga Kerja Indonesia
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV
2011 2012 2013 2014 2015 2016
PMDN 73.046 91.533 100.991 137.217 107.674 141.625 144.784 149.617 148.521 239.810 150.016 159.315 67.697 82.250 84.550 180.626 113.342 147.868 132.595 111.006 136.560 87.039 92.017 124.843
PMA 123.860 134.271 232.165 266.822 250.711 209.888 126.864 158.343 213.403 386.566 261.527 270.792 192.459 268.553 264.827 289.884 201.887 223.077 240.965 264.976 190.610 267.700 184.006 309.623
Total 196.906 225.804 333.156 404.039 358.385 351.513 271.648 307.960 361.924 626.376 411.543 430.107 260.156 350.803 349.377 470.510 315.229 370.945 373.560 375.982 327.170 354.739 276.023 434.466
0
100.000
200.000
300.000
400.000
500.000
600.000
700.000
Orang
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
24
V. Perkembangan Realisasi Investasi 2011-2016
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
25
PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI 2011 – 2016 : Per Triwulan
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 - 2016
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV
2011 2012 2013 2014 2015 2016
PMDN 14,1 18,9 19,0 24,0 19,7 20,8 25,2 26,5 27,5 33,1 33,5 34,1 34,6 38,2 41,6 41,7 42,5 42,9 47,8 46,2 50,4 52,2 55,6 58,1
PMA 39,5 43,1 46,5 46,2 51,5 56,1 56,6 56,8 65,5 66,7 67,0 71,2 72,0 78,0 78,3 78,7 82,1 92,2 92,5 99,2 96,1 99,4 99,7 101,3
Total 53,6 62,0 65,5 70,2 71,2 76,9 81,8 83,3 93,0 99,8 100,5 105,3 106,6 116,2 119,9 120,4 124,6 135,1 140,3 145,4 146,5 151,6 155,3 159,4
0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
Rp
Tri
liun
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
26
Perkembangan Realisasi Investasi PMA 2011 - 2016 Dalam US Dolar : Per Triwulan
Catatan:- 2010, 2011 dan 2012, kurs US$ 1 = Rp 9.000- 2013 (TW I dan TW II), kurs US$ 1 = Rp 9.300 (sesuai APBN 2013)- 2013 (TW III dan TW IV), kurs US$ 1 = Rp 9.600 (sesuai APBN-P 2013)- 2014 (TW I, TW II dan TW III kurs US$ 1 = Rp 10.500 sesuai APBN 2014)- 2014 (TW IV kurs US$ 1 = Rp 11.600 sesuai APBN-P 2014)- 2015 (TW I, TW II, TW III dan TW IV) kurs US$ 1 = Rp 12.500 (sesuai APBN-P 2015)- 2016 (TW I dan TW II) kurs US$ 1 = Rp 13.900 (sesuai APBN 2016)- 2016 (TW III dan TW IV) kurs US$ 1 = Rp 13.500 (sesuai APBN-P 2016)
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 - 2016
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV
2011 2012 2013 2014 2015 2016
PMA 4,4 4,8 5,2 5,1 5,7 6,2 6,3 6,3 7,0 7,2 7,0 7,4 6,9 7,4 7,4 6,8 6,6 7,4 7,4 7,9 6,9 7,1 7,4 7,5
0,0
1,0
2,0
3,0
4,0
5,0
6,0
7,0
8,0
9,0
US$
Mili
ar
PMA
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
27
I = Investasi (Rp Triliun)
PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI 2011 – 2016 : Proyek Baru dan Perluasan
PMA2011 2012 2013 2014 2015 2016 2011- 2016
I % I % I % I % I % I % I %
Baru 78,3 44,7 115,7 52,4 176,0 65,1 213,1 69,4 284,4 77,7 305,7 77,1 1.173,2 67,6
Perluasan 97,0 55,3 105,3 47,6 94,4 34,9 93,9 30,6 81,5 22,3 90,9 22,9 563,0 32,4
Total 175,3 100,0 221,0 100,0 270,4 100,0 307,0 100,0 365,9 100,0 396,6 100,0 1.736,2 100,0
PMDN2011 2012 2013 2014 2015 2016 2011- 2016
I % I % I % I % I % I % I %
Baru 34,3 45,1 46,0 49,9 74,8 58,3 110,1 70,5 114,7 63,9 156,9 72,6 536,8 63,3
Perluasan 41,7 54,9 46,2 50,1 53,4 41,7 46,0 29,5 64,8 36,1 59,3 51,5 311,4 36,7
Total 76,0 100,0 92,2 100,0 128,2 100,0 156,1 100,0 179,5 100,0 216,2 124,1 848,2 100,0
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 - 2016
2011 2012 2013 2014 2015 2016 % 2016 2011-2016 % 2011-2016
Baru 112,6 161,7 250,8 323,2 399,1 462,6 75,5 1.710,0 66,2
Perluasan 138,7 151,5 147,8 139,9 146,3 150,2 24,5 874,4 33,8
Total 251,3 313,2 398,6 463,1 545,4 612,8 100,0 2.584,4 100,0
0
100
200
300
400
500
600
700
Rp
Tri
liun
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
28
I = Investasi (Rp Triliun)
PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI 2011 – 2016 : Berdasarkan Sektor Primer,Sekunder, Tersier
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
PMA2011 2012 2013 2014 2015 2016 2011- 2016
I % I % I % I % I % I % I %
Primer 44,0 25,1 53,4 24,2 61,1 22,6 75,2 24,5 77,9 21,3 61,3 15,5 372,9 21,5
Sekunder 61,1 34,8 105,9 47,9 149,9 55,4 140,1 45,6 147,0 40,2 229,0 57,7 833,0 48,0
Tersier 70,2 40,1 61,7 27,9 59,4 22,0 91,7 29,9 141,0 38,5 106,3 26,8 530,3 30,5
Total 175,3 100,0 221,0 100,0 270,4 100,0 307,0 100,0 365,9 100,0 396,6 100,0 1.736,2 100,0
PMDN2011 2012 2013 2014 2015 2016 2011- 2016
I % I % I % I % I % I % I %
Primer 16,5 21,7 20,4 22,1 25,7 20,0 16,5 10,6 17,1 9,5 27,7 12,8 123,9 14,6
Sekunder 38,5 50,7 49,9 54,1 51,2 40,0 59,0 37,8 89,0 49,6 106,8 49,4 394,4 46,5
Tersier 21,0 27,6 21,9 23,8 51,3 40,0 80,6 51,6 73,4 40,9 81,7 37,8 329,9 38,9
Total 76,0 100,0 92,2 100,0 128,2 100,0 156,1 100,0 179,5 100,0 216,2 100,0 848,2 100,0
2011 2012 2013 2014 2015 2016 % 2016 2011 - 2016 % 2011-2016
Primer 60,5 73,8 86,8 91,7 95,0 89,0 14,5 496,8 19,2
Sekunder 99,6 155,8 201,1 199,1 236,0 335,8 54,8 1.227,4 47,5
Tersier 91,2 83,6 110,7 172,3 214,4 188,0 30,7 860,2 33,3
Total 251,3 313,2 398,6 463,1 545,4 612,8 100,0 2.584,4 100,0
0
100
200
300
400
500
600
700
Rp
Tri
lliu
n
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
29
Trend Sektor PMDN : 2011 – 2016
T = Triliun
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 38,5T(50,7%)
JasaRp 21,0 T(27,6%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 9,4 T(12,3%)
PertambanganRp 6,9 T(9,1%)
PeternakanRp 0,3 T(0,3%) Kehutanan
Rp 0,001 T(0,0%)
2011
Industri Pengolahan(Manufacturing)
Rp 49,9 T(54,1%)
JasaRp 21,9 T(23,8%)
PertambanganRp 10,5 T(11,4%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 9,6 T(10,4%)
KehutananRp 0,1 T(0,2%)
PeternakanRp 0,1 T(0,1%)
PerikananRp 0,01 T
(0,0%)
2012
JasaRp 80,6 T(51,6%)
Industri Pengolahan(Manufacturing)
Rp 59,0 T(37,8%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 12,7 T(8,1%)
PertambanganRp 3,1 T(2,0%)
PeternakanRp 0,7 T(0,4%)
PerikananRp 0,02 T
(0,0%)
KehutananRp 0,0003 T
(0,0%)
2014
JasaRp 51,3 T(40,0%)
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 51,2 T(40,0%)
PertambanganRp 18,8 T(14,6%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 6,6 T(5,1%)
PeternakanRp 0,3 T (0,3%)
2013
2016
Industri Pengolahan
(Manufacturing)Rp 89,0 T(49,6%)
JasaRp 73,4 T(40,9%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 12,0 T(6,7%)
PertambanganRp 4,0 T(2,2%)
PeternakanRp 0,3 T(0,2%) Perikanan
Rp 0.3 T(0,1%)
KehutananRp 0,5 T(0,3%)
2015
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Industri Pengolahan
(Manufacturing)Rp 106,8 T
(49,4%)Jasa
Rp 81,7 T(37,8%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 21,0 T(9,7%)
PeternakanRp 0,5 T
(0,1%)KehutananRp 0,2 T(0,2%)
PerikananRp 0,003 T
(0,0%)Pertambangan
Rp 6,0 T(2,8%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
30
Trend Sektor PMA : 2011 – 2016
M = Miliar
JasaUS$ 7,8 M
(40,0%)Industri Pengolahan(Manufacturing)
US$ 6,8 M(34,8%)
PertambanganUS$ 3,6 M
(18,6%)
Tanaman Pangan dan PerkebunanUS$ 1,2 M
(6,3%)
PeternakanUS$ 0,02 M
(0,1%) KehutananUS$ 0,01 M
(0,1%)
PerikananUS$ 0,01 M
(0,1%)
2011
IndustriPengolahan
(Manufacturing)US$ 11,8 M
(47,9%)
JasaUS$ 6,9 M
(28,0%)
PertambanganUS$ 4,2 M
(17,3%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 1,6 M(6,5%)
PerikananUS$ 0,03 M
(0,1%)
KehutananUS$ 0,03 M
(0,1%)
PeternakanUS$ 0,02 M
(0.1%)
2012
IndustriPengolahan
(Manufacturing)US$ 15,8M
(55,4%)
JasaUS$ 6,3 M
(22,0%)
PertambanganUS$4,8 M(16,8%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 1,6 M(5,6%)
KehutananUS$ 0,03 M
(0,1%)
PeternakanUS$ 0,01 M
(0,1%) PerikananUS$ 0,01 M
(0,0%)
2013
IndustriPengolahan
(Manufacturing)US$ 13,0 M
(45,6%)Jasa
US$ 8,5 M(29,9%)
PertambanganUS$4,7 M(16,4%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 2,2 M(7,7%)
KehutananUS$ 0,05 M
(0,2%)
PerikananUS$ 0,04 M
(0,1%)
PeternakanUS$ 0,03 M
(0,1%)
2014
Industri Pengolahan(Manufacturing)
US$ 11,8 M(40,2%)
JasaUS$ 11,3 M
(38,5%)
PertambanganUS$4,0 M
(13,7%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 2,0 M(7,0%)
PeternakanUS$ 0,1 M
(0,3%)
PerikananUS$ 0,0 M
(0,2%)
KehutananUS$ 0,0 M
(0,1%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Industri Pengolahan
(Manufacturing)US$ 16,7 M
(57,7%)Jasa
US$ 7,8 M(26,8%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 1,6 M (5,5%)
PeternakanUS$ 0,05 M
(0,2%)
KehutananUS$ 0,08 M
(0,3%)
PerikananUS$ 0,04 M
(0,1%)
PertambanganUS$ 2,7 M
(9,5%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
31
T = Triliun
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 155,8 T
(49,7%)
JasaRp 83,6 T (26,7%)
PertambanganRp 48,8 T (15,6%)
Tanaman Pangan danPerkebunan
Rp 24,0 T(7,7%)
KehutananRp 0,4 T (0,1%)
PeternakanRp 0,3 T (0,1%)
PerikananRp 0,2 T(0,1%)
2012
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 201,1 T
(50,5%)
JasaRp 110,7 T
(27,7%)
PertambanganRp 64,3 T(16,1%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 21,8 T(5,5%)
PeternakanRp 0,6 T(0,2%)
PerikananRp 0,1 T(0,0%)
KehutananRp 0,1 T(0,0%)
2013
Trend Sektor PMDN dan PMA: 2011 – 2016
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 199,1 T
(43,0%)
JasaRp 172,3 T
(37,2%)
PertambanganRp 53,3 T(11,5%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 36,4 T(7,9%)
PeternakanRp 1,0 T(0,2%)
KehutananRp 0,6 T(0,1%)
PerikananRp 0,4 T(0,1%)
2014
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 236,0 T
(43,3%)
JasaRp 214,4 T
(39,3%)
PertambanganRp 54,2 T
(9,9%)
Tanaman Pangan danPerkebunan
Rp 37,9 T(7,0%)
PeternakanRp 1,3 T(0,2%)
KehutananRp 0,9 T(0,2%)
PerikananRp 0,7 T(0,1%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Industri Pengolahan
(Manufacturing)Rp 335,8 T
(54,8%)
JasaRp 188,0 T
(30,7%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 42,8 T (7,0%)
KehutananRp 1,3 T(0,2%)
Perikanan Rp 0,6 T
(0,1%)Peternakan
Rp 1,1 T(0,2%)
PertambanganRp 43,6 T
(7,0%)
Industri Pengolahan
(Manufacturing)Rp 99,6 T (39,7%)
JasaRp 91,2 T (36,3%)
PerikananRp 0,1 T (0,0%)
KehutananRp 0,1 T(0,0%)
PeternakanRp 0,2 T(0,1%)
PertambanganRp 17,9 T
(7,1%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 41,9 T(16,7%)
2011
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
32
Jawa TimurRp 34,8 T(27,2%)
Kalimantan Timur
Rp 15,8 T(12,4%)
JawaTengah
Rp 12,6 T(9,8%)
Jawa BaratRp 9,0 T(7,0%)
Kalimantan SelatanRp 8,3 T(6,5%)
LainnyaRp 47,7 T(37,1%)
2013
Trend Lokasi PMDN: 2011 – 2016
T= Triliun
JawaBarat:
Rp 11,2 T(14,7%)
JawaTimur:
Rp 9,7 T(12,7%)
DKI Jakarta:Rp 9,3 T(12,2%)
Riau:Rp 7,5 T(9,8%)
Kalimantan Timur:
Rp 6,6 T(8,6%)
Lainnya:Rp 31,7 T(41,9%)
2011
Jawa TimurRp 21,5 T(23,3%)
Jawa BaratRp 11,4 T(12,3%)
DKI JakartaRp 8,5 T(9,3%)
Kalimantan Timur
Rp 5,9 T(6,4%)
JawaTengahRp 5,8 T(6,3%)
LainnyaRp 39,1 T(42,4%)
2012
Jawa TimurRp 38,1 T(24,4%)
Jawa BaratRp 18,7 T(12,0%)
DKI JakartaRp 17,8 T(11,4%)Jawa
TengahRp 13,6 T
(8,7%)
Kalimantan Timur
Rp 12,9 T(8,2%)
LainnyaRp 55,0 T(35,3%)
2014Jawa Timur
Rp 35,5 T (19,8%)
Jawa BaratRp 26,3 T (14,6%)
DKI JakartaRp 15,5 T
(8,6%)
JawaTengah
Rp 15,4 T (8,6%)
Sumatera Selatan
Rp 10,9 T (6,1%)
LainnyaRp 75,9 T (42,3%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Jawa TimurRp 46,3 T(21,4%)
Jawa BaratRp 30,4 T(14,0%)
Jawa Tengah
Rp 24,1 T(11,1%)
BantenRp 12,4 T
(5,8%)
DKI JakartaRp 12,2 T
(5,7%)
LainnyaRp 90,8 T(42,0%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
33
Trend Lokasi PMA : 2011 – 2016
M = Miliar
DKI JakartaUS$ 4,8 M
(24,8%)
Jawa BaratUS$ 3,8 M
(19,7%)BantenUS$ 2,2 M
(11,2%)
PapuaUS$ 1,3 M
(6,7%)
Jawa TimurUS$ 1,3 M
(6,7%)
LainnyaUS$ 6,1 M
(30,9%)
2011
Jawa BaratUS$ 4,2 M
(17,1%)
DKI JakartaUS$ 4,1 M
(16,7%)
BantenUS$ 2,7 M
(11,1%)Jawa TimurUS$ 2,3 M
(9,4%)
Kalimantan Timur
US$ 2,0 M(8,2%)
LainnyaUS$ 9,2 M
(37,5%)
2012
Jawa BaratUS$ 7,1 M
(24,9%)
BantenUS$ 3,7 M
(13,0%)Jawa TimurUS$ 3,4 M
(11,9%)
DKI JakartaUS$ 2,6 M
(9,1%)
PapuaUS$ 2,4 M
(8,2%)
LainnyaUS$ 9,4 M
(32,9%)
2013
Jawa BaratUS$ 6,6 M
(23,0%)
DKI JakartaUS$ 4,5 M
(15,8%)
KalimantanTimur
US$ 2,1 M(7,5%)
BantenUS$ 2,0 M
(7,1%)
Jawa TimurUS$ 1,8 M
(6,3%)
LainnyaUS$ 11,5 M
(40,3%)
2014
Jawa BaratUS$ 5,7 M
(19,6%)
DKI JakartaUS$ 3,6 M
(12,4%)
Jawa TimurUS$ 2,6 M
(8,9%)Banten
US$ 2,5 M (8,7%)
Kalimantan Timur
US$ 2,4 M (8,1%)
LainnyaUS$ 12,4 M
(42,3%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Jawa BaratUS$ 5,5 M
(18,9%)
DKI JakartaUS$ 3,4 M
(11,7%)
BantenUS$ 2,9 M
(10,1%)Sumatera Selatan
US$ 2,8 M(9,6%)
Jawa TimurUS$ 1,9 M
(6,7%)
LainnyaUS$ 12,4 M
(43,0%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
34
Trend Lokasi PMDN dan PMA : 2011 – Desember 2016
Jawa BaratRp 76,5 T(19,2%)
Jawa TimurRp 67,0 T(16,8%)
BantenRp 39,0 T
(9,8%)DKI JakartaRp 30,2 T
(7,6%)
Kalimantan TImur
Rp 28,3 T(7,1%)
LainnyaRp 157,5 T
(39,5%)
2013
T = Triliun
DKI JakartaRp 52,7 T(21,0%)
Jawa BaratRp 45,8 T(18,2%)
BantenRp 23,8 T
(9,5%)
Jawa TimurRp 21,5 T
(8,5%)
PapuaRp 13,2 T
(5,3%)
LainnyaRp 94,3 T(37,5%)
2011
Jawa BaratRp 49,3 T(15,7%)
DKI JakartaRp 45,5 T(14,5%)
Jawa TimurRp 42,2 T(13,5%)
BantenRp 29,6 T
(9,4%)
Kalimantan TimurRp 23,1 T
(7,4%)
LainnyaRp 123,6 T
(39,5%)
2012
Jawa BaratRp 89,3 T(19,3%)
DKI JakartaRp 66,3 T(14,3%)
Jawa TimurRp 57,5 T(12,4%)Kalimantan
TimurRp 36,0 T
(7,8%)
BantenRp 30,0 T
(6,5%)
LainnyaRp 184,0 T
(39,7%)
2014
Jawa BaratRp 98,0 T (18,0%)
Jawa TimurRp 67,9 T (12,5%)
DKI JakartaRp 60,7 T (11,1%)
BantenRp 42,5 T
(7,8%)
Kalimantan Timur
Rp 39,4 T (7,2%)
LainnyaRp 236,9 T
(43,4%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
Jawa BaratRp 105,3 T
(17,2%)
Jawa TimurRp 72,9 T(11,9%)
DKI JakartaRp 58,8 T
(9,6%)
BantenRp 52,3 T
(8,5%)
Sumatera Selatan
Rp 46,8 T(7,6%)
Lainnya276,7 T(45,2%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
35
Trend Negara Asal PMA (5 Besar) : 2011 – 2016
M = Miliar
SingapuraUS$ 5,1 M
(26,3%)
JepangUS$ 1,5 M
(7,8%)
Amerika Serikat
US$ 1,5 M(7,6%)
BelandaUS$ 1,4 M
(6,9%)
Korea Selatan
US$ 1,2 M(6,3%)
LainnyaUS$ 8,8 M
(45,1%)
2011 SingapuraUS$ 4,9 M
(19,8%)
JepangUS$ 2,5 M
(10,0%)
Korea SelatanUS$ 1,9 M
(7,9%)
Amerika SerikatUS$ 1,2 M
(5,1%)
MauritiusUS$ 1,1 M
(4,3%)
LainnyaUS$ 13,0 M
(52,9%)
2012Jepang
US$ 4,7 M(16,5%)
SingapuraUS$ 4,7 M
(16,3%)
Amerika Serikat
US$ 2,4 M(8,5%)
Korea Selatan
US$ 2,2 M(7,7%)
InggrisUS$ 1,1 M
(3,8%)
LainnyaUS$ 13,5 M
(47,2%)
2013
SingapuraUS$ 5,8 M
(20,4%)
JepangUS$ 2,7 M
(9,5%)
MalaysiaUS$ 1,8 M
(6,2%)
BelandaUS$ 1,7 M
(6,1%)InggrisUS$ 1,6 M
(5,6%)
LainnyaUS$ 14,9 M
(52,2%)
2014SingapuraUS$ 5,9 M
(20,2%)
MalaysiaUS$ 3,0M(10,5%)
JepangUS$ 2,9 M
(9,8%)
BelandaUS$ 1,3 M
(4,5%)
Korea Selatan
US$ 1,2 M(4,1%)
LainnyaUS$ 14,9 M
(50,9%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
SingapuraUS$ 9,2 M
(31,7%)
JepangUS$ 5,4 M
(18,6%)R.R.
TiongkokUS$ 2,7 M
(9,2%)
Hongkong, RRT
US$ 2,2 M(7,8%)
BelandaUS$ 1,5 M
(5,1%)
LainnyaUS$ 8,0 M
(27,6%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
36
Trend PMA dari beberapa Mitra Utama: 2011 – 2016
M = Miliar
Singapura US$ 4,9 M
(19,7%)
JepangUS$ 2,5 M
(10,0%)
UEUS$ 2,3 M
(9,2%)
Korea Selatan US$ 1,9 M
(7,6%)
Amerika Serikat
US$ 1,2 M(4,8%)
Australia US$ 0,7 M
(2,8%)
TaiwanUS$ 0,6 M
(2,6%)
Malaysia US$ 0,5 M
(2,0%)
Hong Kong, RRT US$ 0,3 M
(1,2%)
R. R. TiongkokUS$ 0,1 M
(0,4%)
LainnyaUS$ 9,9 M
(39,7%)
2012Jepang
US$ 4,7 M(16,2%)
Singapura US$ 4,7 M
(16,2%)
Amerika Serikat
US$ 2,4 M(8,3%)
UEUS$ 2,4 M
(8,3%)
Korea SelatanUS$ 2,2 M
(7,6%)Malaysia US$ 0,7 M
(2,4%)
Hong Kong, RRT US$ 0,4 M
(1,4%)
Taiwan US$ 0,4 M
(1,4%)
R. R. TiongkokUS$ 0,3 M
(1,0%)
Australia US$ 0,2 M
(0,7%)
LainnyaUS$ 10,6 M
(36,5%)
2013
SingapuraUS$ 5,8 M
(20,3%)
UEUS$ 3,8 M
(13,3%)
JepangUS$ 2,7 M
(9,5%)
Malaysia US$ 1,8 M
(6,3%)
Amerika SerikatUS$ 1,3 M
(4,5%)Korea Selatan
US$ 1,1 M(3,8%)
R. R. TiongkokUS$ 0,8 M
(2,8%)
Hong Kong, RRT US$ 0,7 M
(2,4%)
Australia US$ 0,6 M
(2,1%)
TaiwanUS$ 0,1 M
(0,4%)
LainnyaUS$ 9,9 M
(34,6%)
2014
SingapuraUS$ 5,1 M
(25,8%)
UE US$ 2,2 M
(11,1%)
JepangUS$ 1,5 M
(7,6%)
Amerika SerikatUS$ 1,5 M
(7,6%)Korea Selatan
US$ 1,2 M(6,1%)
MalaysiaUS$ 0,6 M
(3,1%)
Taiwan US$ 0,2 M
(1,2%)
Hong Kong, RRT US$ 0,1 M
(0,5%)
R. R. TiongkokUS$ 0,1 M
(0,5%)
Australia US$ 0,1 M
(0,5%)
LainnyaUS$ 7,1
M(36,0%)
2011
SingapuraUS$ 5,9 M
(20,2%)
JepangUS$ 2,9 M
(9,8%)
UEUS$ 2,3 M
(7,7%)
Amerika SerikatUS$ 0,9 M
(3,1%)
Korea SelatanUS$ 1,2 M
(4,1%)Malaysia
US$ 3,1 M(10,5%)
Hong Kong, RRTUS$ 0,9 M
(3,2%)
R. R. TiongkokUS$ 0,6 M
(2,1%)
AustraliaUS$ 0,2 M
(0,6%)
TaiwanUS$ 0,1 M
(0,4%)
LainnyaUS$ 11,2 M
(38,3%)
2015 2016
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2011 – 2016
SingapuraUS$ 9,2 M
(31,7%)
JepangUS$ 5,4 M
(18,6%)
R.R. TiongkokUS$ 2,7 M
(9,2%)
Hongkong, RRT
US$ 2,2 M(7,8%)
Amerika Serikat
US$ 1,2 M(4,0%)
MalaysiaUS$ 1,1 M
(3,9%)
Korea Selatan
US$ 1,1 M(3,7%)
AustraliaUS$ 0,2 M
(0,6%)
TaiwanUS$ 0,1 M
(0,5%)
Uni EropaUS$ 2,6 M
(9,0%)
LainnyaUS$ 3,2 M
(11,0%)
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
Indonesia Investment Coordinating Board
Jln. Jend. Gatot Subroto No. 44
Jakarta 12190 - Indonesia
t .+62 21 5292 1334
f .+62 21 5264 211
www.bkpm.go.id
Thank You
Terima Kasih
Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC)