11
  Perumusan Strategi Pada GIANT Supermarket Pulosari Malang Berdasarkan Quantitative Strategic Planning Matrix FADHILAH PRASETYANINGTYASSAKTI NARDIYAH Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya Jl. MT. Haryono 165 Malang [email protected]  ABSTRACT The research was based on the importance of management strategy for the company and aims to formulate the right strategy in the face of business competition with other retail companies. The type of the research is descriptive research using the case study approach. Therefore, this study is to describe and explain the internal and external conditions affecting the company's management strategy. The analytical tool used in this research is the analysis of SWOT Matrix, Internal-External matrix (IE) dan QSPM matrix. From the known IE matrix is firm position on the cell I that can be described as growth and build and the strategy is an intensive strategy, consisting of a strategy of market penetration, market development and product development strate gy. And then from the SWOT matrix obtained some alternative strategies that can be applied to company, that is SO strategy (Strengths Opportunity) consists of an intensive strategy and integration strategy. Finally, the results of t he analysis using QSPM matrix, it is known that the right strategy to be implemented at the company was as Intensive Strategies which is consist of Market Penetration, Market Development, and Product Development. Keywords: Functional Strategies, Internal Conditions, External Condition, SWOT matrix, IE matrix, QSPM matrix PENDAHULUAN Dewasa ini, masyarakat lebih memilih berbelanja di supermarket dibandingkan  berbelanja di pasar tradisional. Hal ini disebabkan oleh perubahan pola  pikir masyarakat yang lebih mementingkan kenyamanan dan kepraktisan dalam berbelanja. Supermarket menawarkan kebutuhan sehari-hari yang dikemas dengan lebih praktis dan lebih bersih serta lengkap dalam satu tempat. Dengan semakin meningkatnya pendapatan masyarakat tentunya gaya hidup juga ikut berubah. Industri bisnis ritel terus  berubah seiring dengan perubahan teknologi, perkembangan dunia usaha serta semakin beragamnya kebutuhan konsumen. Intensitas persaingan usaha di bidang retail dikatakan cukup tinggi di kota Malang. Indikasi ini dilihat dari semakin banyaknya usaha-usaha retail yang bermunculan tiap tahun. Jumlah perusahaan retail di Kota Malang yang tercatat di yellow pages  (2009-2012) ialah 9  perusahaan, namun di luar data tersebut ada begitu banyak  perusahaan retail yang baru berdiri dengan produk dan harga yang relatif lebih murah. GIANT Supermarket Pulosari bergerak di bidang bisnis

QSPM

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jurnal

Citation preview

  • Perumusan Strategi Pada GIANT Supermarket Pulosari Malang

    Berdasarkan Quantitative Strategic Planning Matrix

    FADHILAH PRASETYANINGTYASSAKTI NARDIYAH Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya

    Jl. MT. Haryono 165 Malang [email protected]

    ABSTRACT

    The research was based on the importance of management strategy for

    the company and aims to formulate the right strategy in the face of business

    competition with other retail companies. The type of the research is descriptive research using the case study approach. Therefore, this study is to describe and

    explain the internal and external conditions affecting the company's management strategy. The analytical tool used in this research is the analysis of SWOT Matrix,

    Internal-External matrix (IE) dan QSPM matrix. From the known IE matrix is firm position on the cell I that can be described as growth and build and the

    strategy is an intensive strategy, consisting of a strategy of market penetration, market development and product development strategy. And then from the SWOT

    matrix obtained some alternative strategies that can be applied to company, that is

    SO strategy (Strengths Opportunity) consists of an intensive strategy and integration strategy. Finally, the results of the analysis using QSPM matrix, it is

    known that the right strategy to be implemented at the company was as Intensive Strategies which is consist of Market Penetration, Market Development, and

    Product Development.

    Keywords: Functional Strategies, Internal Conditions, External

    Condition, SWOT matrix, IE matrix, QSPM matrix

    PENDAHULUAN

    Dewasa ini, masyarakat

    lebih memilih berbelanja di

    supermarket dibandingkan berbelanja di pasar tradisional. Hal

    ini disebabkan oleh perubahan pola

    pikir masyarakat yang lebih

    mementingkan kenyamanan dan kepraktisan dalam berbelanja. Supermarket menawarkan kebutuhan

    sehari-hari yang dikemas dengan

    lebih praktis dan lebih bersih serta

    lengkap dalam satu tempat. Dengan semakin meningkatnya pendapatan masyarakat tentunya gaya hidup juga

    ikut berubah. Industri bisnis ritel terus berubah seiring dengan perubahan

    teknologi, perkembangan dunia usaha serta semakin beragamnya kebutuhan konsumen.

    Intensitas persaingan usaha di bidang retail dikatakan cukup

    tinggi di kota Malang. Indikasi ini dilihat dari semakin banyaknya

    usaha-usaha retail yang bermunculan

    tiap tahun. Jumlah perusahaan retail

    di Kota Malang yang tercatat di yellow pages (2009-2012) ialah 9 perusahaan, namun di luar data

    tersebut ada begitu banyak

    perusahaan retail yang baru berdiri

    dengan produk dan harga yang relatif lebih murah. GIANT Supermarket Pulosari bergerak di bidang bisnis

  • retail dan merupakan supermarket

    dilihat dari kurang optimalnya

    pertama di Malang. Semakin pencapaian target penjualan,

    bertambahnya jumlah usaha retail

    tentunya membuat persaingan

    semakin ketat dan memaksa

    sehingga perusahaan dituntut untuk

    dapat mengantisipasi perubahan

    tersebut dan memperbaiki

    perusahaan untuk memberikan pencapaian target perusahaan atau kualitas pelayanan yang memuaskan

    agar tetap menjadi yang terbaik.

    bahkan memimpin pasar dengan

    adanya formulasi strategi yang tepat.

    Perusahaan juga harus mampu Berdasarkan latar belakang

    mengamati setiap perubahan yang yang telah dipaparkan, makan

    terjadi kemudian memaknai setiap penelitian ini akan membahas perubahan tersebut melalui tentang Perumusan Strategi Pada

    penerapan kebijakan-kebijakan GIANT Supermarket Pulosari

    perusahaan yang bersifat strategis. Malang Berdasarkan Quantitative Aspek-aspek yang perlu diamati

    meliputi aspek-aspek penyusun lingkungan eksternal maupun internal untuk merumuskan suatu

    strategi.

    Tentunya menghadapi perkembangan yang terjadi

    perusahaan dituntut untuk bisa

    menerapkan strategi yang tepat. Baik itu strategi untuk beraksi,

    mengantisipasi ataupun menjadi pemimpin pasar melalui formulasi

    strategi yang disusun oleh

    perusahaan. Strategi sangatlah dibutuhkan di segala bidang

    keilmuan maupun divisi dalam

    perusahaan. Strategi lebih dikenal sebagai cara untuk memasarkan suatu produk, namun sebenarnya

    strategi ini mencakup semua bagian,

    baik pemasaran, keuangan,

    operasional, sumber daya manusia maupun strategi itu sendiri.

    Penelitian ini mengkaji

    lingkungan internal dan eksternal

    terhadap penyusunan formulasi

    strategi pada GIANT Supermarket

    Pulosari Malang. Pemilihan obyek dalam penelitian ini, karena melihat

    perkembangan yang cukup pesat dan

    tingkat persaingan yang tinggi

    namun tidak diimbangi dengan

    formulasi perumusan strategi bersaing yang tepat hal ini dapat

    Strategic Planning Matrix.

    Apakah strategi yang tepat bagi GIANT Supermarket Pulosari Malang dalam menghadapi persaingan bisnis dengan perusahaan retail lainnya?

    Semakin ketatnya persaingan antar perusahaan retail di

    kota Malang, maka GIANT

    Supermarket Pulosari dituntut untuk merencanakan strategi dengan

    melakukan analisa terhadap lingkungan internal dan eksternal. Oleh karena itu untuk menjawab

    masalah tersebut penelitian ini

    menganalisis lingkungan dan kekuatan, kelemahan, peluang, serta

    ancaman yang dimiliki dan dihadapi

    oleh GIANT Supermarket Pulosari

    Malang. Penelitian ini bertujuan

    untuk mengetahui analisis

    lingkungan, kekuatan, kelemahan,

    peluang, serta ancaman yang dimiliki dan dihadapi oleh GIANT

    Supermarket Pulosari Malang agar dapat merumuskan strategi yang

    tepat dalam menghadapi persaingan

    bisnis dengan perusahaan retail lainnya.

  • TINJAUAN PUSTAKA Manajemen Strategi

    Menurut Pearce dan

    Robinson (2008:20), Manajemen strategi adalah sekumpulan

    keputusan dan tindakan yang menghasilkan perumusan (formulasi) dan pelaksanaan (implementasi)

    kemampuan perusahaan untuk mencapai tujuannya (Crown

    Dirgantoro, 2004).

    Ada dua lingkungan utama yang menjadi bahan pertimbangan

    dalam menyusun strategi yaitu perubahan lingkungan ekstern dan

    perubahan lingkungan intern

    rencana-rencana yang dirancang perusahaan (Hariadi, 2003).

    untuk mencapai sasaran perusahaan. Menurut Wheelen dan

    Hunger (2001:4), Manajemen strategi adalah serangkaian

    keputusan dan tindakan manajerial

    yang menentukan kinerja perusahaan

    dalam jangka panjang. Proses manajemen strategis

    terdiri dari tiga tahap; perumusan

    strategi, penerapan strategi, dan

    penilaian strategi. Perumusan strategi mencakup pengembangan visi dan

    misi, identifikasi peluang dan

    ancaman eksternal suatu organisasi, kesadaran akan kekuatan dan

    kelemahan internal, penetapan tujuan jangka panjang, pencarian strategi strategi alternatif dan pemilihan

    strategi tertentu untuk mencapai tujuan. Isu isu perumusan strategi mencakup penentuan bisnis apa yang

    akan dimasuki, bisnis apa yang akan dijalankan, bagaimana mengalokasikan sumber daya,

    perlukah ekspansi atau diversifikasi

    operasi dilakukan, perlukah

    perusahaan terjun ke pasar internasional, perlukah merger atau penggabungan usaha dibuat, dan

    bagaimana menghindari

    pengambilalihan yang merugikan.

    (David, 2009:15)

    Analisis Lingkungan Analisis lingkungan adalah

    suatu proses monitoring terhadap

    lingkungan organisasi yang bertujuan

    untuk mengidentifikasikan peluang

    Supermarket

    Supermarket atau pasar

    swalayan adalah sebuah toko yang menjual segala kebutuhan sehari-

    hari, dengan luas antara 1.000m2 s/d

    4.999m2, dan menerapkan sistem

    swalayan, dimana pembeli mengambil sendiri barang yang dibutuhkan dari rak-rak dagangan

    dan membayarnya di kasir.

    Supermarket ini termasuk dalam klasifikasi retail besar bila

    dikategorikan berdasarkan aktivitas

    penjualan barangnya. Barang barang yang dijual di supermarket biasanya

    adalah barang barang kebutuhan sehari hari, seperti bahan makanan

    dan minuman, furniture, baju, ikan

    dan daging, buah-buahan, dan barang kebutuhan seperti tissue dan lain

    sebagainya.

    Kerangka Analitis

    Teknik perumusan strategi yang penting dapat diintegrasikan ke

    dalam kerangka kerja pengambilan

    keputusan tiga tahap, seperti

    ditunjukkan dalam Gambar 2.5.

    berikut (Fred R. David, 2006: 282). Tahap 1, dalam kerangka kerja

    perumusan strategi terdiri atas

    Matriks EFE, Matriks IFE, dan

    Matriks Profil Kompetitif

    (Competitive Profile MatrixCPM), disebut tahap input. Tahap 1 ini

    meringkas informasi dasar yang

    dibutuhkan untuk merumuskan

    (opportunities) dan tantangan strategi.

    (threats) yang mempengaruhi

  • Tahap 2, disebut tahap

    GIANT

    Supermarket Pulosari

    pencocokan, berfokus pada

    menciptakan alternatif strategi yang

    layak dengan mencocokkan faktor

    eksternal dan internal kunci. Teknik

    tahap 2 mencakup Matriks Kekuatan-Kelemahan-Peluang-

    Ancaman (Strengths-Weakness-

    Opportunities-ThreatsSWOT), Matriks Evaluasi Tindakan dan

    Posisi Strategi (Strategic Position and Action EvaluationSPACE),

    Malang sebagai pengambil

    kebijakan. Selain itu sumber

    informasi juga berasal dari staff

    yang diambil dari masing-masing

    divisi guna mencocokkan kebenaran informasi yang sudah didapat dari

    para pengambil kebijakan tersebut.

    Metode pengumpulan data

    menggunakan studi kasus, dimana

    pengumpulan data dengan mengambil beberapa elemen dan

    Matriks Boston Consulting Group kemudian masing-masing elemen

    (BCG), Matriks Internal-Eksternal

    (IE), dan Matriks Strategi Besar

    (Grand Strategy Matrix). Dan yang terakhir Tahap 3,

    diselidiki secara mendalam,

    kesimpulan yang ditarik hanya

    berlaku pada elemen yang diselidiki, meliputi Store Manager dan Staff,.

    disebut tahap keputusan, melibatkan Hal ini disesuaikan dengan strategi tunggal, yaitu Matriks

    Perencanaan Strategis Kuantitatif (Quantitative Strategic Planning

    MatrixQSPM). QSPM menggunakan input dari tahap 1

    kebutuhan penelitian yaitu tentang

    perencanaan strategi perusahaan, yang membutuhkan informasi dari

    para pengambil kebijakan tentang

    kondisi eksternal dan internal untuk mengevaluasi secara objektif perusahaan, serta mencocokkan

    alternatif-alternatif strategi yang kebenaran informasi yang sudah layak dan dengan demikian

    memberikan dasar tujuan memilih

    strategi yang spesifik.

    METODE PENELITIAN

    Jenis penelitian yang

    dilakukan adalah penelitian

    deskriptif dengan pendekatan studi kasus, dimana data-data yang

    dikumpulkan hanya berlaku spesifik

    pada perusahaan yang menjadi subjek penelitian atau tidak berlaku

    universal. Penelitian ini difokuskan

    pada bidang-bidang manajemen

    strategis baik sisi eksternal dan

    internal perusahaan. Obyek penelitian adalah GIANT Supermarket Pulosari Malang yang

    berlokasi di Jalan Kawi Atas No. 58

    Malang.

    Key informan dalam penelitian ini adalah Store Manager

    didapat dari para pengambil

    kebijakan tersebut.

    Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yaitu

    dengan observasi dan wawancara.

    Observasi adalah cara pengumpulan data dengan melakukan pengamatan

    secara langsung pada perusahaan mengenai situasi dan kondisi di

    dalam lingkungan perusahaan yang

    berhubungan dengan masalah yang diteliti. Sedangkan wawancara

    adalah cara memperoleh data dengan melakukan tanya jawab langsung

    dengan pihak-pihak yang terkait

    dengan masalah yang diteliti.

    Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini ada 3 (tiga) tahap. Tahap yang pertama

    adalah tahap input menggunakan

    analisis matriks IFE dan analisis

    matriks EFE. Analisis matriks IFE digunakan untuk mengetahui faktor

  • internal perusahaan berkaitan dengan

    skornya ada tiga, yaitu: skor 1,0 -

    kekuatan dan kelemahan yang 1,99 menyatakan bahwa posisi

    dianggap penting. Sedangkan internal lemah, skor 2,0 2,99 analisis matriks EFE digunakan

    untuk mengetahui faktor eksternal

    perusahaan berkaitan dengan peluang dan ancaman yang dihadapi oleh

    perusahaan.

    Tahap yang kedua adalah

    tahap pencocokan dengan analisis

    matriks SWOT dan analisis matriks IE (Internal Eksternal). Analisis matriks SWOT yaitu empat sel

    strategi, yang diberi nama SO, WO,

    posisinya adalah rata-rata, dan skor

    3,0 4,0 adalah kuat. Dengan cara yang sama, pada sumbu Y yang dipakai untuk untuk EFE Matrix,

    skor 1,0 199 adalah rendah, skor 2,0 2,99 adalah sedang, dan skor 3,0 4,0 adalah tinggi.

    Tahap terakhir adalah tahap keputusan dengan menggunakan

    Analisis Matriks Perencanaan

    Strategi Kuantitatif (QSPM). Matriks

    ST, dan WT, dikembangkan setelah QSPM memungkinkan penyusun

    menyelesaikan empat sel faktor kunci, diberi nama S (strength), W (weakness), O (opportunity), dan T (threat). Tujuan dari masing-masing

    strategi untuk mengevaluasi alternatif strategi secara objektif, berdasarkan faktor keberhasilan

    kunci internal dan eksternal yang

    alat pencocokkan di tahap 2 adalah telah diidentifikasi sebelumnya. untuk menghasilkan alternatif Matriks QSPM merupakan matriks

    strategi yang layak, bukan untuk yang dapat menentukan strategi

    memilih strategi mana yang terbaik. paling tepat berdasarkan alternatif Tidak semua strategi yang strategi yang diajukan. Tujuan

    dikembangkan dalam Matriks SWOT akan dipilih untuk implementasi.

    Dalam analisis matriks IE masing-

    masing SBU perusahaan harus membentuk IFE Matrix dan EFE

    Matrix-nya. Pada sumbu X matriks

    IE yang berasal dari matriks IFE,

    HASIL ANALISIS

    utamanya adalah untuk menetapkan kemenarikan relatif dari strategi-

    strategi yang bervariasi yang telah

    diformulasikan, untuk menentukan strategi mana yang dianggap paling

    baik untuk diimplementasikan

    selanjutnya.

    Analisis yang pertama lingkungan internal maupun

    adalah analisis lingkungan baik lingkungan eksternal.

  • Tabel 1. Analisis Lingkungan Analisis Analisis

    Lingkungan Lingkungan Internal Eksternal

    Organisasi dan

    Kelembagaan

    Pemasaran

    Keuangan

    Operasional

    Sumber Daya

    Manusia

    Analisis yang kedua adalah menganalisis faktor internal

    Lingkungan Eksternal

    Jauh

    Ekonomi

    Sosial

    Teknologi

    Politik Lingkungan Industri

    Ancaman Pendatang baru

    Daya tawar menawar Pembeli

    Intensitas Persaingan

    Pemasok

    menggunakan matriks IFE dan faktor eksternal menggunakan matriks EFE.

    Tabel 2. Matriks EFE

    Total nilai akhir dari matriks IFE adalah 3,34, yang berarti GIANT

    Supermarket Pulosari berada di posisi kuat.

  • Tabel 3. Matriks IFE

    Total nilai akhir dari matriks EFE adalah sebesar 3,36 yang berarti

    berada di atas rata-rata industry. Berikut ini hasil tahap pencocokan

    posisi GIANT Supermarket Pulosari dengan analisis matriks SWOT.

    Tabel 4. Matriks SWOT

    Dari hasil pembobotan dan pemberian skor berdasarkan IFE ditemukan hasil bahwa perusahaan

    memiliki kekuatan dengan nilai 0,65

    dan kelemahan 0,35 dalam hal ini ditemukan bahwa perusahaan memiliki kekuatan yang lebih besar

    dari pada kelemahan. Sedangkan dari

  • EFE ditemukan bahwa peluang memiliki nilai peluang sebesar 0,67,

    dan ancaman sebesar 0,33. Sehingga dalam hal ini Supermarket GIANT

    Pulosari memiliki peluang yang cukup besar.

    Berikut ini dari tahap pencocokan dengan analisis matriks

    IE.

    Tabel 5. Matriks IE

    Dengan mengamati matriks IE

    menggunakan Matrik

    SWOT

    tersebut, dapat diambil kesimpulan

    tentang posisi perusahaan. Dari matriks di atas posisi perusahaan

    adalah di sel I digambarkan sebagai

    Growth dan Build. Dari hasil kerja pada

    dihasilkan beberapa alternatif strategi

    untuk strategi Strength Opportunity (SO). Alternatif strategi yang umum dipakai adalah Strategi Intensif dan

    Strategi Integrasi. Berikut ini adalah hasil dari tahap pencocokan

    tahap II (matching stage) yang menggunakan matriks QSPM.

  • Tabel 6. Matriks QSPM

    Berdasarkan hasil QSPM, diperoleh

    Attractiveness Score (TAS) masing-

    strategi alternatif dengan Total masing : Strategi Intensif = 5,77

    Strategi Terintegrasi = 4,07

    PEMBAHASAN

    Dari hasil kerja pada

    tahap II (matching stage) yang

    menggunakan Matrik SWOT dihasilkan beberapa alternatif strategi

    untuk strategi Strength Opportunity (SO). Alternatif strategi yang umum

    dipakai adalah Strategi Intensif dan

    Strategi Integrasi. Melalui QSPM, kedua

    alternatif tersebut akan dievaluasi

    untuk menentukan strategi yang

    paling baik untuk perusahaan.

    Strategi dengan jumlah nilai Total Attractiveness Score (TAS) tertinggi

    kemudian dipilih menjadi strategi perusahaan. Nilai TAS terbesar

    menunjukkan bahwa alternatif

    strategi tersebut menjadi strategi yang paling menarik. Berdasarkan

    hasil QSPM, diperoleh strategi alternatif Strategi Intensif dengan

    Total Attractiveness Score (TAS) adalah 5,77. Jadi, dapat diketahui bahwa hendaknya GIANT

  • Supermarket

    Pulosari

    lebih

    posisi yang kuat dan mampu

    memprioritaskan strategi ke depan memanfaatkan peluang yang ada

    dengan menggunakan Strategi serta dapat menetralisir ancaman

    Intensif.

    Strategi Intensif dapat

    dilakukan dengan beberapa cara, antara lain: Market Penetration adalah strategi yang mengusahakan

    peningkatan pasar untuk produk atau

    jasa yang ada di pasar saat ini

    yang mungkin terjadi.

    Dari matrik IE diketahui

    bahwa posisi GIANT Supermarket Pulosari berada pada sel I yang

    digambarkan sebagai growth dan build dengan alternatif strateginya adalah strategi intensif. Dari analisis

    melalui upaya-upaya yang lebih besar.

    pemasaran Market

    SWOT ditemukan alternative strategi SO. Strategi pilihan yang dihasilkan

    Development meliputi pengenalan produk atau jasa yang ada saat ini ke

    wilayah- wilah geografis yang baru. Produk Development adalah sebuah strategi yang mengupayakan

    peningkatan penjualan dengan cara

    memperbaiki atau memodifikasi

    produk atau jasa yang ada saat ini.

    oleh SO adalah Strategi Intensif dan

    Strategi Integrasi

    Hasil analisis terakhir yaitu

    dengan menggunakan matriks QSPM, diketahui bahwa strategi

    yang tepat untuk diterapkan pada

    GIANT Supermarket Pulosari adalah

    Strategi Intensif. Dalam penelitian ini Saran yang

    tentunya peneliti juga mengalami direkomendasikan bagi perusahaan

    kesulitan dalam memperoleh adalah sebagai berikut. eberapa beberapa data, oleh karena itu

    pembahasan penelitian ini hanya

    ancaman yang harus dihadapi oleh

    perusahaan hendaknya dapat mencakup lingkungan internal, diantisipasi oleh perusahaan secara

    lingkungan eksternal dan strategi proaktif. Dalam menerapkan strategi

    perusahaan itu sendiri. Penelitian ini Strengths Opportunity (SO), memperoleh data dengan melakukan

    wawancara dengan key person yaitu manajer perusahaan sebagai pengambil kebijakan dan dilakukan

    kroscek data dengan beberapa staff

    perusahaan dapat mencoba program-

    program pemasaran, melalui

    peningkatan promosi, pengembangan produk maupun meningkatkan

    pelayanan terhadap konsumen.

    untuk mencocokkan kebenaran Strategi yang telah dipilih hendaknya

    informasi dari key person.

    KESIMPULAN DAN SARAN

    Kesimpulan yang diperoleh

    dari penelitian ini adalah sebagai berikut. Dari hasil analisis matrik

    disosialisasikan terhadap semua

    pihak yang berkepentingan dalam perusahaan.

    DAFTAR PUSTAKA

    Anonim. 2007. City Guide ; Giant

    IFE menunjukkan GIANT Supermarket Malang

    Supermarket Pulosari berada di (http://cityguide.kapanlagi.c posisi yang kuat dan mampu om/malang/belanja/superma mengatasi kelemahan dengan

    mengoptimalkan kekuatan yang

    dimiliki. Dan hasil analisis matrik

    rket/334-giant- supermarket.html), diakses

    pada tanggal10 Oktober

    EFE menunjukkan GIANT 2011 Supermarket Pulosari berada di

  • Anonim. 2008. Wikipedia ;

    Pengertian Supermarket

    (http://id.wikipedia.org/wiki

    /Supermarket), diakses pada tanggal 10 Oktober 2011

    David, Fred R. 2006, Manajemen

    Strategis, Terjemahan oleh Alexander Sindoro, Edisi

    Ketujuh, PT. Prenhallindo,

    Jakarta.

    Ambon, Tesis Fakultas Ekonomi Universitas

    Brawijaya Suharsimi, Arikunto, 2008,

    Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Jakarta.

    Sugiyono, 2008, Metode Penelitian

    Kuantitatif Kualitatif dan R & D, Alfabeta, Bandung.

    David, Fred R. 2009. Manajemen Strategis: Konsep (Edisi Dua Belas). Terjemahan oleh Dono Sunardi. 2009,

    Salemba Empat, Jakarta.

    Dirgantoro, Agustinus. 2004. Manajemen Strategik: Pengantar Proses Berpikir

    Strategis . Jakarta: Binarupa

    Umar, Umar,

    Hussein, 2003, Strategic Management in Action, Jakarta: Gramedia Pustaka

    Utama, Husein, 2010, Desain

    Penelitian Manajemen Strategik, PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta

    Aksara

    Hariadi, Bambang. 2003. Strategi Manajemen. Bayumedia Publishing, Malang.

    Pearce, John, A. and Richard B

    Wheelan, Thomas L. And Hunger, J.

    David. 2003, Manajemen Strategis, Terjemahan oleh Julianto Agung, PT. Andi,

    Yogyakarta.

    Robinson, Jr, 2008, Manajemen Strategis. Formulasi, Implementasi dan Pengendalian. Terjemahan oleh Yanivi Bachtiar dan Christine. Salemba Empat, Jakarta.

    Purwanto, Iwan, 2006, Manajemen

    Strategi, Bandung: Yrama Widya,

    Rangkuti, Freddy, 2004, Analisis

    SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

    R Suryanti Ismail, 2009, Analisis

    Lingkungan sebagi dasar Penentuan Strategi Koperasi unit Desa di Kota