Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    1/11

    `

    PROPASAL TUGAS AKHIR 

    PERENCANAAN PASAR BUAH BERASTAGI

    Disusun Oleh

    NAMA : DIAN RIANTA

    NIM : 11.104.047

    INSTITUT TEKNOLOGI MEDAN

    FAKULTAS SIPIL DAN PERENCANAAN

    JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR 

    2015/2016

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    2/11

    `

     PROPOSAL TUGAS AKHIR 

    PERENCANAAN PASAR BUAH BERASTAGI

    D!"#$!% &'() :

    D!% R!%*!

    11.104.047

    I J#+#'

    Perencanaan Pasar Buah Berastagi

    II L!*!, B('!$!%-

    Pajak Buah Berastagi sebagai salah satu daerah dan tujuan objek 

    wisata di Kabupaten Karo menghadirkan kegiatan jual-beli berbagai

    hasil tanaman dari petani setempat. Berbagai jenis hasil tanaman yang

    umumnya dijual disana adalah bermacam buah-buahan, berbagai jenis

    sayuran, dan beberapa tanaman hias. Pajak Buah Berastagi berdiri

    disekitar Tugu Pahlawan kota Berastagi, tepatnya di alan !undaling,

    Berastagi. Banyaknya turis atau wisatawan yang berkunjung kesana,

     baik wisatawan lokal maupun mancanegara, menjadikan tempat ini

    selalu ramai dikunjungi.

    Kata "pajak# adalah istilah khas masyarakat disana untuk 

    menyebutkan pasar. $ebelum namanya menjadi Pajak Buah Berastagi,

    tempat ini dulunya bernama Pajak Tarum %juk. &ama itu diambil dari

     bentuk atap yang ada di pajak tersebut, dimana pada saat itu dibuat

    dari bahan ijuk yang diikat dan dikumpulkan sehingga dapat menjadi

    atap dan dapat melindungi orang-orang yang ada di bawahnya.Keberadaan pasar pada hakikatnya ialah untuk memberikan pelayanan

    kepada masyarakat agar dapat memenuhi berbagai keinginan yang

    dibutuhkan bagi kelangsungan hidup sehari-hari.

     &amun 'aktanya saat ini, pasar tidak hanya terlihat sebagai tempat

     pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari (makanan dan minuman),

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    3/11

    `

    tetapi juga menawarkan benda-benda lainnya disamping kebutuhan

     pokok tersebut. Beberapa 'aktor lain yang mempengaruhinya, seperti

     jumlah permintaan, musim panen dari buah tersebut, hama tanaman,

    dan juga 'aktor dari alam seperti bencana abu *ulkanik !unung

    $inabung.

    III R##!% M!!'!)

    Berbagai aturan dalam transaksi di Pajak Buah Berastagi dapat

    terlihat mulai dari pemasokan buah-buah atau barang dagangan lain

    yang akan dijual disana, sampai kepada proses tawar-menawar antara

     penjual dan calon pembeli yang berlangsung disana. Tidak hanya itu,

    ada juga kemungkinan aturan hukum yang berjalan di luar dari pada

    aturan hukum yang dibuat oleh pemerintah daerah setempat.

    +al lainnya yang juga terlihat seperti soal kesepakatan harga,

    dimana penetapan harga yang dipatok oleh si penjual, sepertinya juga

    dipengaruhi oleh daerah asal wisatawan. $ehubungan dengan latar 

     belakang masalah diatas, maka penulis akan mem'okuskan penelitian

     pada aturan hukum dalam tata kelola (transaksi) di Pajak Buah

    Berastagi. Permasalahan ini akan dijabarkan melalui pertanyaan

     penelitian, sebagai berikut

    . endeskripsikan aktor-aktor yang terlibat dalam kegiatan (transaksi)

     jual-beli di Pajak Buah Berastagi, Kecamatan Berastagi Kabupaten

    Karo. Dalam hal ini, aktor-aktor yang akan dijelaskan adalah berdasarkan dari datangnya buah-buahan/sayur atau berbagai hasil

    cenderamata yang dipasok atau disalurkan ke Pajak Buah Berastagi,

    seperti petani setempat, agen penyalur, ataupun tokeh (yang punya

    ladang). 0ktor-aktor lainnya yang juga terlibat dalam kegiatan jual-beli

    di Pajak Buah Berastagi, seperti pemilik kios, petugas kebersihan,

    sampai penjaga keamanan setempat.

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    4/11

    `

    1. enggambarkan aturan-aturan yang dibuat oleh aktor-aktor yang

    terlibat dalam transaksi jual-beli di Pajak Buah Berastagi.

    2. aringan yang mungkin muncul dalam kegiatan transaksi jual-beli di

    Pajak Buah Berastagi. aringan ini dapat dilihat dari peran dari

    masing-masing aktor-aktor mulai dari kegiatan pemasokan dan

     pengiriman barang, hingga sampai kepada pemasarannya. aringan

    yang ingin dijelaskan dalam kegiatan transaksi jual-beli ini berbentuk 

     jaringan non-'ormal ataupun kesepakatan yang dibuat diantara pelaku,

    diluar daripada kesepakatan yang tertulis (lisan).

    3. endeskripsikan hak dan kewajiban yang harus dipatuhi oleh aktor-

    aktor yang terlibat disana, supaya tetap eksis/bertahan disana hingga

    sampai pada saat ini di Pajak Buah Berastagi.

    I M(*&+( P(%('*!%

    etode Penelitian yang digunakan adalah sebgai berikut

    1. T($%$ P(%-##'!% D!*!Data yang dikelompokkan terdiri dari dua jenis data yaitu

    a. Data primer 

    Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari

    sumbernya serta semua keterangan yang untuk pertama kalinya

    diamati dan dicatat oleh peneliti (Burhan Bungin 1445). Data

     primer ini diperoleh melalui

    ) %nter*iew/wawancara

    engadakan wawancara dengan para ahli pihak-pihak terkaituntuk memperoleh data-data yang digunakan untuk pendekatan

    dan penganalisisan data.

    1) $ur*ei %nstansional

    Pengumpulan data dari intansi-instansi pemerintah terkait yang

     berhubungan dengan proyek yang akan dibuat, baik itu berupa

     peraturan atau kebijakan maupun data-data lain yang

    dibutuhkan.

    2) $tudi Banding

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    5/11

    `

    $tudi banding dilakukan pada 'asilitas-'asilitas sejenis untuk 

    memperoleh gambaran umum tentang proyek yang akan dibuat.

    3) Dokumentasi

    elakukan pengumpulan arsip serta 'oto-'oto yang

    menunjang penyusunan konsep programatik seperti

    dokumentasi mengenai tapak bangunan dan lingkungan di

    sekitarnya.

     b. Data sekunder 

    Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari pihak lain,

    artinya data tersebut tidak diusahakan sendiri pengumpulannya

    (Burhan Bungin 1445). Data sekunder diperoleh melalui

    ) $tudi literatur

    Pengumpulan data penunjang sebagai bahan pertimbangan

     proses perencanaan dan perancangan yang terdiri dari buku-

     buku, jurnal, koran, internet, dan lain-lain, yang terkait dengan

     proyek.

    1) $tudi banding

    $tudi banding dilakukan pada 'asilitas sejenis dengan

     pengamatan langsung maupun melalui media lainnya

    (internet) dengan maksud untuk mendapatkan gambaran

    mengenai 'asilitas-'asilitas apa saja yang harus ada, penataan

    ruang dalamnya, pengaturan 'ungsi-'ungsi ruangnya dan

    lainnya yang dianggap perlu untuk menunjang proses

     perencanaan dan perancangan nantinya.

    2. T($%$ P(%-&'!)!% D!*!

    Teknik pengolahan data yang dilakukan terdiri dari tiga tahapan

    yaitu

    a Kompilasi data

    Data yang telah dikumpulkan dikelompokkan dengan

    kriteria data masing-masing yang kemudian dicari kaitannya antara

    yang satu dengan yang lainnya.

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    6/11

    `

     b 0nalisis data

    Berdasarkan kompilasi data, dilakukan analisis dengan

     berbagai pertimbangan. Teknik analisis dilakukan dengan dua cara

    yaitu

    ) Kualitati', yaitu menganalisis data dengan cara

    mendeskripsikan data dan membuat digramatik seperti

    menyimpulkan beberapa studi banding dan lain-lain.

    1) Kuantitati', yaitu menganalisis data dengan cara perhitungan

    matematis. 0nalisis Data yang akan digunakan di dalam proses

     perancangan ini adalah dengan menyederhanakan seluruh data

    yang telah dikumpulkan, kemudian menyajikannya secarasistematis. $elanjutnya, data-data tersebut diolah, dita'sirkan

    dan kemudian digunakan dalam setiap proses perancangan

    yang dilakukan.

    c $intesis

    engintegrasikan setiap permasalahan yang ada ke dalam

    kelompok-kelompok beserta 'aktor pengaruhnya sebagai jalan

    keluar tebaik untuk memecahkan permasalahan.

    P(!)!!% T(,)!+! P,&($ 

    enurut Kamus Besar Bahasa %ndonesia, transaksi adalah

     persetujuan jual-beli dalam perdagangan antara pihak pembeli dan

     penjual. Dalam hal ini, bentuk transaksi yang akan dilihat adalah

     berbagai aturan atau kesepakatan yang dicapai oleh aktor-aktor yang

    terlibat, sehingga nantinya akan melahirkan transaksi jual-beli diantara

     penjual dan pembeli di Pajak Buah Berastagi.

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    7/11

    `

    !ambar diambil pada tanggal 41 maret 146

    (pasar buah berastagi)

    !ambar diambil pada tanggal 41 maret 146

    (pasar buah berastagi)

    enurut Peraturan Daerah Kabupaten Karo &omor 43 Tahun 141,

    Pasar adalah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli barang

    maupun jasa yang diberi batas tertentu dan terdiri atas

    halaman/pelataran, bangunan berbentuk losd, bale-bale, dan atau kios

    dan bentuk lainnya yang dikelola oleh Pemerintah Daerah dan khusus

    disediakan untuk pedagang. Berdasarkan adanya lebih dari satu hukum

    dalam kegiatan transaksi jual-beli di Pajak Buah Berastagi ini yang

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    8/11

    `

     berasal dari aturan-aturan yang diperankan oleh aktor-aktor yang

    terlibat dan hukum yang ditetapkan oleh pemerintah, maka hal ini

    menimbulkan pluralisme hukum atau kemajemukan hukum.

    !ri''iths dalam %rianto (772 132) berpendapat bahwa pluralisme

    hukum adalah adanya lebih dari satu tatanan hukum dalam suatu arena

    sosial3. !ri''iths dan +ooker sama-sama mengemukakan satu unsur 

     pokok dalam kaitannya dengan pengertian pluralisme hukum, yaitu

     bahwa pluralisme hukum ditandai dengan adanya situasi dimana di

    dalam masyarakat terdapat dua atau lebih sistem hukum untuk dapat

    dijadikan pegangan dalam menghadapi berbagai masalah yang dialami

    masyarakat yang bersangkutan. Dalam hal ini, !ri''iths memiliki

    gagasan mengenai weak legal pluralism (pluralisme hukum yang

    lemah) dan strong legal pluralism (pluralisme hukum yang kuat).

    I L&$! P(%('*!%

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    9/11

    `

    $umber  http//google.com/pasar8buah8berastagi8146-4-16

    $umber 9oto Dian :ianta, 41 aret 146. $alah satu sisi Pajak Buah Berastagi

    (didepan Kantor ;amat Berastagi) yang diisi oleh penjual pakaian dan sou*enir,

     bahkan tempat pengelolaan sampah kota.

    Penelitian ini berlokasi di Pajak Buah Berastagi, alan !undaling,

    Kelurahan !undaling % (satu), Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo,

    yang terletak di sekitar Tugu Perjuangan kota Berastagi. Kelurahan

    !undaling % mempunyai teritorial lebih kurang enam kilometer 

     persegi. Pajak Buah Berastagi secara teritorial masuk kedalam

    Kelurahan !undaling %, tetapi penatausahaannya murni dikelola oleh

    http://google.com/pasar_buah_berastagi_2016-01-26http://google.com/pasar_buah_berastagi_2016-01-26http://google.com/pasar_buah_berastagi_2016-01-26

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    10/11

    `

    Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan 0set Daerah (PPK0D)

    dibawah Dinas Pasar.

    Orang-orang yang berjualan di pajak ini umumnya menjual buah-

     buahan khas yang kebanyakan berasal dari Tanah Karo, diantaranya

    eruk, angga, 0pel, arkisa, $alak, Kasmak, dan $unkis. Disana

     juga ada yang menjual pakaian, aksesoris kecil, seperti gelang, bahkan

     juga ada yang membuka usaha kedai kopi dan warung nasi. Beberapa

     penjual juga ada yang menawarkan sayur-sayuran yang juga

    kebanyakan berasal dari sana.

    Pajak Buah Berastagi merupakan salah satu tempat berbelanja buah

     bagi para wisatawan yang berkunjung kesana. Kota sejuk yang

    merupakan salah satu destinasi wisata di Pro*insi $umatera

  • 8/18/2019 Proposal Ta Pasar Buah Brastagi

    11/11

    `

    $umber 9oto Tourist %n'ormation $er*ice Berastagi, 5 9ebruari 145.

    Peta Objek =isata di Tanah Karo.

    II D!3*!, P#*!$!

    Pasar buah berastagi

    www.indonesia.go.id/in/pro*insi/sumatera/utara/pariwisata/4>61-pasar-

     buah-di berastagi 2016-03-01

    e-jurnal Penelitian Pajak Buah Berastagi 

    http//repository.usu.ac.id/bitstream/12356?>7/54664/5/;hapter@14%.pd'  

    2016-03-06Pro'il Kota Berastagi

    https//wisatasumatera.wordpress.com/kota-berastagi/ 2016-03-01

    http://www.indonesia.go.id/in/provinsi/sumatera/utara/pariwisata/10862-pasar-buah-di%20berastagihttp://www.indonesia.go.id/in/provinsi/sumatera/utara/pariwisata/10862-pasar-buah-di%20berastagihttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/50660/5/Chapter%20I.pdfhttps://wisatasumatera.wordpress.com/kota-berastagi/http://www.indonesia.go.id/in/provinsi/sumatera/utara/pariwisata/10862-pasar-buah-di%20berastagihttp://www.indonesia.go.id/in/provinsi/sumatera/utara/pariwisata/10862-pasar-buah-di%20berastagihttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/50660/5/Chapter%20I.pdfhttps://wisatasumatera.wordpress.com/kota-berastagi/