8
PROPOSAL PERMOHONAN KREDIT BAGI ANGGOTA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE KABUPATEN CIANJUR 1. LATAR BELAKANG Koperasi merupakan lembaga dimana orang-orang yang memiliki kepentingan relatif homogen berhimpun untuk meningkatkan kesejahteraannya. Konsepsi demikian mendudukan koperasi sebagai badan usaha yang cukup strategis bagi anggotanya dalam mencapai tujuan- tujuan ekonomis yang pada gilirannya berdampak kepada masyarakat secara luas. Di sektor keuangan koperasi merupakan lembaga keuangan mikro yang memberikan layanan keuangan bagi para anggota dan calon anggotanya. Begitu pula dengan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) MTsN Sawahgede yang memiliki unit simpan pinjam berusaha memenuhi kebutuhan anggotanya melalui produk pinjaman, diantaranya adalah kredit pegawai. Penyaluran kredit pegawai telah lama dilaksanakan oleh KPRI MTsN Sawahgede dengan dana sumber dari internal. Sehubungan dengan dana internal yang sangat terbatas juga sangat disayangkan KPRI MTsN Sawahgede tidak memperoleh tambahan dana dari ekternal (per-Bank kan) padahal selama ini pembayaran angsurannya lancar dan potensi penyaluran kreditnya masih sangat besar. KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA ( KPRI ) MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI ( MTsN ) SAWAHGEDE KABUPATEN CIANJUR BADAN HUKUM : TGL.27 APRIL 1998 Nomor :

Proposal Koperasi Dari Bu Dini

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

PROPOSAL

PERMOHONAN KREDIT BAGI ANGGOTA

KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI)

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE

KABUPATEN CIANJUR

1. LATAR BELAKANG

Koperasi merupakan lembaga dimana orang-orang yang memiliki

kepentingan relatif homogen berhimpun untuk meningkatkan kesejahteraannya.

Konsepsi demikian mendudukan koperasi sebagai badan usaha yang cukup

strategis bagi anggotanya dalam mencapai tujuan-tujuan ekonomis yang pada

gilirannya berdampak kepada masyarakat secara luas.

Di sektor keuangan koperasi merupakan lembaga keuangan mikro yang

memberikan layanan keuangan bagi para anggota dan calon anggotanya. Begitu

pula dengan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) MTsN Sawahgede

yang memiliki unit simpan pinjam berusaha memenuhi kebutuhan anggotanya

melalui produk pinjaman, diantaranya adalah kredit pegawai.

Penyaluran kredit pegawai telah lama dilaksanakan oleh KPRI MTsN

Sawahgede dengan dana sumber dari internal. Sehubungan dengan dana internal

yang sangat terbatas juga sangat disayangkan KPRI MTsN Sawahgede tidak

memperoleh tambahan dana dari ekternal (per-Bank kan) padahal selama ini

pembayaran angsurannya lancar dan potensi penyaluran kreditnya masih sangat

besar.

Kredit pegawai KPRI MTsN Sawahgede merupakan kredit yang potensial

dikembangkan, karena sampai saat ini jumlah anggota KPRI MTsN Sawahgede

berjumlah 104 orang terdiri dari : yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) ada

37 orang, Honorer ada 17 orang, karakteristik anggota KPRI MTsN Sawahgede

adalah sebagai berikut : anggota merupakan golongan terpelajar yang cenderung

memiliki pengetahuan yang cukup mengenai produk kredit, proses pengajuan dan

kewajibannya dalam melunasi hutang, anggota memilki penghasilan tetap dan

meningkat setiap tahunnya, anggota memiliki masa kerja yang jelas dengan

resiko perberhentian dan keluar sangatlah kecil serta senantiasa sentralisasi

pembayaran gaji oleh bagian keuangan sehingga memungkinkan pemotongan gaji

sebagai sumber pembayaran angsuran.

KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA ( KPRI )MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI ( MTsN ) SAWAHGEDE

KABUPATEN CIANJUR

BADAN HUKUM : TGL.27 APRIL 1998 Nomor : 480/BH/KWK.10/IV/1998Alamat : JL. Dipawangi Kompleks BTN Joglo Cianjur

Page 2: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

Berbekal pengetahuan, pengalaman serta potensi yanga ada, KPRI MTsN

Sawahgede berencana mengoptimalkan penyaluran kredit pegawai, salah satu

caranya adalah dengan menjalin kerjasama dengan bank pemilik dana, khususnya

Bank Mandiri Syariah. Untuk merealisasikan rencana tersebut maka bersama

ini kami sampaikan proposal “PERMOHONAN KREDIT BAGI ANGGOTA

KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) MADRASAH

TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE”

2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud permohonan kredit ini adalah untuk memanfaatkan potensi

anggota KPRI MTsN Sawahgede yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS)

dengan memberikan kredit yang aman, kompetitif dan menguntungkan.

Tujuan :

a. Tersalurkannya dana bank mandiri syariah kepada KPRI MTsN

Sawahgede melalui Linkage Program antara bank mandiri syariah

dengan pola yang tepat, aman dan menguntungkan.

b. Memperluas dan meningkatkan akses anggota terhadap fasilitas

pembiyaan melalui Linkage Program antara bank mandiri syariah

dengan KPRI MTsN Sawahgede.

c. Meningkatkan peran KPRI MTsN Sawahgede sebagai lembaga

keuangan mikro yang mampu melayani anggota.

3. SKEMA PENYALURAN KREDIT KPRI MTsN SAWAHGEDE

Resiko kegagalan kredit selalu menyertai setiap aktivitas penyaluran

kredit yang dilakukan, maka untuk meminimalisir dampak dari resiko kredit yang

mungkin timbul perlu disusun skema kredit yang tepat. Berikut skema dan

uraian penyaluran kredit KPRI MTsN Sawahgede kepada para anggota :

PEMBAYARAN ANGSURAN REKOMENDASI

KERJASAMA KERJASAMA LINKAGE PROGRAM

PENYALURAN KREDIT

P P

PENILAIAN KREDIT & PERSETUJUAN

KREDIT

BENDAHARAWAN MTsN SAWAHGEDE

KPRI MTsN SAWAHGEDE

ANGGOTABANK MANDIRI SYARIAH

Page 3: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

3.1. PENYALURAN PINJAMAN DARI PIHAK BANK

Bank Mandiri Syariah membiayai KPRI MTsN Sawahgede untuk memenuhi

kebutuhan pinjaman anggota dengan memperhatikan prosedur kredit perbankan

yang berlaku dan suku bunga kompetitif.

3.2. PENYALURAN PINJAMAN KEPADA ANGGOTA

3.2.1. Produk Kredit

Fasilitas Kredit Pegawai Khusus

Plapond : Rp. 5.000.000,- s/d Rp. 50.000.000,-

Maksimal Angsuran : 65 % dari gaji (setelah pinjaman SK)

Jangka Waktu : Min. 12 bulan, Maks. 60 bulan

Kegunaan : Multiguna

Pembayaran : Angsuran tiap bulan (sesuai jadwal)

Biaya : Administrasi, asuransi dan notaris

Retensi : 1 (satu) kali kewajiban bulanan

Denda Keterlambatan : 0,00069 % x jumlah hari keterlambatan x angsuran

3.2.2. Persyaratan

a. Penerima kredit adalah anggota yang berstatus Pegawai negeri Sipil di

lingkungan Kementerian Agama Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN)

Sawahgede Kabupaten Cianjur dengan SK pengangkatan PNS.

b. Calon penerima kredit telah bekerja dengan status sebagai PNS sekurang-

kurangnya 2 tahun sejak tanggal Surat Pengangkatan

c. Jangka waktu kredit tidak melebihi masa kerja debitur yang tersisa

d. Calon debitur harus mendapat persetujuan dan rekomendasi dari bagian

keuangan/bendahara gaji dan Pengurus KPRI MTsN Sawahgede

e. Besar uang potongan untuk angsuran kredit tidak boleh melebihi

ketentuan yang ditetapkan

f. Resiko kematian diantisipasi dengan diikutsertakannya debitur dalam

program asuransi jiwa

g. Calon penerima kredit harus melampirkan : FC KTP suami istri, FC Kartu

keluarga, FCsurat nikah/cerai atau surat keterangan belum menikah, FC

rekening tabungan 3 bulan terakhir, salah satu SK Asli dan FC NPWP

untuk jumlah pinjaman Rp. 50 juta

h. Fasilitas kredit kepada pihak koperasi wajib dulunasi apabila penerima

kredit berhenti bekerja atau hubungan kerja berakhir.

Page 4: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

3.3. PERLINDUNGAN JIWA NASABAH

Resiko lain yang mungkin muncul dalam penyaluran kredit pegawai adalah

meninggalnya nasabah, maka untuk meminimalisir resiko tersebut KPRI MTsN

Sawahgede memproteksi setiap nasabah dengan produk asuransi jiwa kredit PT.

Asuransi Jiwasraya yang dirasa mampu memenuhi kebutuhan KPRI MTsN

Sawahgede.

3.4. PEMBAYARAN ANGSURAN

Pembayaran angsuran pinjaman yang baik, bukan hanya dilihat dari nilai

angsuran yang dibayarkan tetapi ketepatan waktu pembayaran angsuran

pinjaman. Maka untuk menjamin kelancaran pembayaran angsuran tersebut

KPRI MTsN Sawahgede bekerjasama dengan Bendaharawan MTsN Sawahgede

dan Pihak Bank Pembayaran Gaji (Bank BRI).

Berdasarkan tagihan yang diserahkan oleh KPRI MTsN Sawahgede setiap

bulannya. Bendaharawan MTsN Sawahgede dan Pihak Bank BRI akan

memotong gaji anggota (nasabah) dan membayarkan kepada KPRI MTsN

Sawahgede melalui rekening Bank BRI setiap tanggal 1 atau maksimal tanggal 5

setiap bulannya.

4. POTENSI PENYALURAN KREDIT KPRI MTsN SAWAHGEDE

4.1. Potensi

Pegawai Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Sawahgede dibedakan

berdasarkan golongannya, dimana jumlah seluruh pegawai/anggota adalah 104

orang. Dengan berpatokan pada pendataan yang diperoleh pegawai, maka potensi

penyaluran adalah 1.000.000.000,-

5. PENUTUP

Demikian proposal pengajuan kredit ini kami sampaikan, besar harapan

Bapak/Ibu selaku Bank Mandiri Syariah dapat memenuhi permohonan kami

sehingga terjalin kerjasama yang saling menguntungkan. Atas perhatiannya kami

ucapkan terima kasih.

PENGURUSKOPERSI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) MADRASAH

TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE CIANJUR

H. D. Abdul Kohar,S.Pd Juhaenah, S.Pd Dra. R.Pipin Sofiati Ketua Bendahara Sekretaris

Page 5: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

PROPOSAL

PERMOHONAN KREDIT BAGI ANGGOTAKOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI)

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE

KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI)MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) SAWAHGEDE

JALAN DIPAWANGI KOMPLEKS BTN JOGLO CIANJUR

Page 6: Proposal Koperasi Dari Bu Dini

PROPOSAL