Upload
vuongkiet
View
256
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
PERSPEKTIF TEORI KEADILAN BERMARTABAT TENTANG PIDANA
KEBIRI KIMIA TERHADAP PELAKU KEKERASAN SEKSUAL
KEPADA ANAK-ANAK
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum
Program Studi Ilmu Hukum
Universitas Kristen Satya Wacana
Risna Zaqia Febriana
NIM: 312014111
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
JANUARI 2018
MOTTO
“If Allah can bring an end to this world, He can surely bring an end to your
problems. There is absolutely nothing He can’t fix. He have faith”.
Shaykh Ahmad Ali
KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah S.W.T karena atas rahmat,dan
kasih sayang-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Skripsi dengan judul “Pidana Kebiri Kimia Terhadap Pelaku Kekerasan Seksual
Pada Anak-Anak Berbasis Teori Keadilan Bermartabat” ini merupakan syarat
untuk mendapatkan gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Kristen
Satya Wacana.
Skripsi ini berjudul “Perspektif Teori Keadilan Bermartabat tentang
Pidana Kebiri Kimia Terhadap Pelaku Kekerasan Seksual Kepada Anak-Anak”.
Latar belakang penulisan skripsi ini berkaitan dengan keinginan penulis untuk
menganalisis adanya keadilan bermartabat yang tercermin dalam Perppu Nomor 1
Tahun 2016 yang saat ini telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun
2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak.
Dalam pembuatan hingga terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari
bantuan dan dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Arie Siswanto, SH., M. Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Kristen Satya Wacana serta penguji yang bersedia
memberikan masukan untk penulis.
2. Bapak Dr. Jefferson Kameo, S.H., LLM yang telah berbaik hati
bersedia memberikan waktu, pikiran, dan hati yang sabar untuk
membimbing penulis dan selaku wali studi penulis yang mendampingi
dari awal masuk kuliah hingga selesai.
3. Ibu Dr. Christina Maya Indah, SH., M. Hum selaku penguji yang
bersedia memberikan masukan untuk penulis.
4. Seluruh jajaran Dosen Fakultas Hukum UKSW yang telah bersedia
mengajar dan membagi ilmu serta memberikan nasehat dan bimbingan
dalam menempuh pendidikan di Fakultas Hukum UKSW.
5. Seluruh Staf Tata Usaha Fakultas Hukum UKSW yang telah
membantu penulis dalam hal administrasi ataupun segala informasi
selama kegiatan perkuliahan di Fakultas Hukum UKSW.
6. Keluarga penulis, Bapak Ahmad Trasno Wibowo, S.E dan Ibu Tri
Iryani, S.E serta adik Yusril Alivian Novera yang telah memberikan
cinta dan semangatnya kepada penulis. Tidak lupa juga kepada seluruh
keluarga besar penulis yang telah memberikan dukungan moral dan
materiil yang telah diberkan kepada penulis, sehingga penulis dapat
semangat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
7. Sahabat penulis, Gandhira Yusrike Permitasari, Putri Wahyu Andriani,
dan Niken Sri Ekowati yang telah menemani selama kuliah dan
menjadi penyemangat dengan memberikan bantuan, masukan, dan
dukungan yang terbaik untuk penulis.
8. Seluruh teman-teman Fakultas Hukum angkatan 2014 yang tidak dapat
penulis sebutkan satu per satu.
9. Serta seluruh pihak lain yang ikut membantu secara langsung maupun
tidak langsung. Penulis hanya dapat mendoakan, kiranya Allah S.W.T
membalas segala kebaikan mereka. Amin.
Semoga bermanfaat.
Salatiga, 11 Januari 2018
Risna Zaqia Febriana
ABSTRAK
Pemerintah telah mengesahkan Perppu Nomor 1 Tahun 2016 yang
menambahkan pasal mengenai sanksi pidana kebiri kimia. Kebiri kimia
merupakan pemberian suntikan yang berisi obat antara lain Depo Prevora yang
bertujuan untuk mengurangi kadar testoteron dalam darah pelaku sehingga
menurunkan dorongan seksual pelaku. Namun terdapat penolakan oleh Ikatan
Dokter Indonesia (IDI) yang beranggapan bahwa pemberian obat kebiri kimia
karena telah melawan Kode Etik Kedokteran Indonesia. Penolakan tersebut
merupakan hal yang wajar, namun sebagai sikap profesional harus tunduk dan
patuh kepada Peraturan Perundangan yang berlaku.
Kata kunci : kebiri kimia, Ikatan Dokter Indonesia, keadilan bermartabat.
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN ..................................................................... i
LEMBAR PENGUJIAN ........................................................................... ii
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ....................... iii
KATA PENGANTAR DANUCAPAN TERIMA KASIH ..................... iv
MOTTO ..................................................................................................... vii
DAFTAR ISI .............................................................................................. viii
DAFTAR PERATURAN .......................................................................... x
ABSTRAK ................................................................................................. xi
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 17
C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 17
D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 17
E. Metode Penelitian ............................................................................ 18
F. Sistematika Penulisan ...................................................................... 19
BAB II HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................... 21
A. Suatu Perspektif Perbandingan Kebiri Kimia ................................. 21
1. Pengertian Pelaku Kekerasan Seksual Anak ............................. 23
2. Kebiri Kimia dalan Pandangan Umum ..................................... 34
3. Justifikasi Konstitusi atas Kebiri Kimia .................................... 39
B. Perppu Kebiri Kimia Nomor 1 Tahun 2016 .................................... 49
C. Analisis ............................................................................................ 53
BAB III PENUTUP ................................................................................... 58
A. Kesimpulan ...................................................................................... 58
B. Saran ................................................................................................ 59
DAFTAR BACAAN .................................................................................. 60
LAMPIRAN ............................................................................................... 65
Kode Etik Kedokteran Indonesia ................................................................ 65
DAFTAR PERATURAN
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak.
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak.
Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang
Perlindungan
Kode Etik Kedokteran Indonesia. 2013. Yogyakarta. Rona Pancaran Ilmu.