28
1 Disampaikan pada MK: Gizi Ibu Hamil Retno Wahyuningsih, S.Gz, M.Gizi http://retnotbs.wordpress.com. e-mail: [email protected] Hp. 082144305644 PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM

PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

1

Disampaikan pada MK:

Gizi Ibu Hamil

Retno Wahyuningsih, S.Gz, M.Gizi

http://retnotbs.wordpress.com.

e-mail: [email protected]

Hp. 082144305644

PRODI DIII KEBIDANAN

POLTEKKES MATARAM

Page 2: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

HYPEREMESIS GRAVIDARUM

Page 3: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

DEFINISI

Rasa mual dan muntah serta perasaan tidak enak

yang dialami oleh ibu pada awal masa kehamilan

sampai sekitar trimester 2 (umur kehamilan 20

minggu), secara berlebihan dalam waktu yg lama,

sehingga pekerjaan sehari-hari terganggu &

keadaan umum ibu menjadi buruk.

Page 4: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

ETIOLOGI

• Produksi HCG yg berlebihan

• Produksi hormon estrogen yg berlebihan

• Perubahan homeostatis dlm tubuh bumil

• Alergi

• Sbg salah satu respon jaringan ibu thdp anak

• Faktor psikologik & fisiologis

Page 5: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

PATOFISIOLOGI

• Terjadi pada sebagian kecil wanita, tapi faktor psikologik lebih dominan daripada hormonal

• Mengakibatkan cadangan KH dan Lemak habis untukkeperluan energi

• Kekurangan cairan yang diminum & kehilangan cairankarena muntah menyebabkan dehidrasi shg cairanekstraseluler dan plasma berkurang sertahemokosentrasi tertimbun zat metabolik yg toksik

• Kekurangan kalium dan bertambahnya ekskresi lewatginjal merusak hati

Page 6: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

SYMPTOMS

• KELUHAN UTAMA :

Muntah hebat, dehidrasi, faktor exoic (bau nafas tidakenak), suhu tubuh meningkat, KU menurun, gangguanserebral (kesadaran menurun, delirium)

• DATA LABORATORIUM :

Urin mengandung aseton, protein, urobilinogen, profirin, dan silinder (+)

Page 7: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

Classification & Special Symtoms

Tingkat Ringan/I ; mual, muntah, nafsu makan turun, BB menurun, nyeri epigastrium, nadi ±10x/mnt, TD rendah, turgor kulit berkurang, lidah mengering & mata cekung

Tingkat Sedang/II ; mual, muntah +, lemah, apatis, turgor kulit turun, lidah kering & kotor, nadi kecil & cepat, suhu meningkat, ikterus ringan, BB menurun, mata cekung,tensi rendah, hemokonsentrasi, oliguri dankonstipasi

Tingkatan Berat/III ; KU lemah, kesadaran menurunTingkat Berat/III ; KU lemah, kesadaran menurun sampaikoma, nadi kecil & cepat, suhu meningkat, tensimenurun & ikterus, gangguan SSP.

Page 8: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

THERAPY ?

• Memberikan penjelasan ttg kehamilan sbg suatu prosesfisiologik

• Menganjurkan makanan porsi kecil tp sering

• Waktu bangun pagi dianjurkan makan roti kering dg tehhangat.

• Terapi psikologik.

• Cairan parenteral

• Obat-obatan

• Penghentian kehamilan, jika keadaan tidak menjadi baikbahkan mundur

Page 9: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

PREVENTIVE• Makanan

Makanan kering, makan

sedikit-sedikit tetapi sering,

minum hangat pada pagi hari

& menjelang tidur malam,

hindari makan dalam jumlah

banyak & berbau

• Obat-obatan

Luminal (mencegah muntah,

Vit B1, B6, B kompleks, dan

vitamin C

Page 10: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

INTERVENSI GIZITujuan Diet : Mengganti ketersediaan glikogen dan

mengontrol terjadinya asidosis

Prinsip Diet :

Tinggi KH, Rendah lemak, Cukup cairan

Syarat Diet :

• KH tinggi 75-80 % energi,

• Lemak rendah 10 % energi,

• Protein sedang 10-15 % energi,

• Makanan dlm bentuk kering,

• Makanan mudah cerna, tidak merangsang, porsi keciltapi sering

Page 11: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

MACAM DIET & INDIKASI PEMBERIAN

Macam Diet dan Indikasi Pemberian :

• Diet Hiperemesis I, dg hiperemesis berat, hanyadiberikan roti kering, singkong bakar/rebus danbuah2an, cairan diberikan 1-2 jam sesudah makan & diberikan dalam jangka waktu pendek

• Diet Hiperemesis II, jika mual dan muntah sedikitberkurang, diberikan : BM yg bernilai gizi tinggi, cairan & minuman diberikan 1-2 jam sesudah makan.

• Diet Hiperemesis III, dg hiperemesis ringan, diberikanmakanan dg kandungan nilai gizi yang cukup, minumandapat diberikan bersamaan dengan makanan.

Page 12: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

FOOD FOR HYPEREMESIS ?

→Makanan yang BOLEH diberikan :

Roti panggang, biskuit, krakers & dapat dimakan dg jam, buah-buahan segar, sari buah, sirup, kaldu tak berlemak, teh.

→Makanan yang TIDAK BOLEH diberikan :

Goreng-gorengan & berlemak, makanan berbumbu & merangsang

Page 13: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan
Page 14: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

Pada periode awal dengan muntah yang parah, harus diberikan

antiemesis melalui rute parenteral bersamaan dengan cairan

intravena.

Dianjurkan pasien dipuasakan selama 24 jam pertama, kemudian saat

muntah berhenti dan pasien bisa mentolerir secara oral, antiemesis

oral dapat diberikan.

Antiemesis umum seperti kelompok obat Phenothiazine (misalnya

prochloperazine, promethazine dan chlorpromazine) dapati

mengurangi mual dan muntah

TERAPI OBAT ?

Page 15: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

➢Obat antiemesis lain seperti metochlorpromide meningkatkan

pengosongan lambung dan memperbaiki disritmia lambung.

➢Antihistamin dan antikolinergik seperti meclizine dan diphenhydramine

digunakan untuk mengatasi mual dan muntah pada kehamilan. Semua

obat ini bersifat sedasi (penenang), oleh karena itu pasien harus

diberitahu efek samping konsumsi obat.

➢Jenis obat lain adalah vitamin pyridoxine (B6) secara oral dengan dosis

25 mg setiap delapan jam, efektif dalam mengatasi mual dan muntah.

➢Jika pasien muntah terus-menerus dengan ketonuria dan dehidrasi,

terjadi penurunan berat badan dan kekurangan gizi, sebaiknya rawat inap

di Rumah Sakit untuk mendapat terapi cairan intravena atau nutrisi

parenteral

TERAPI OBAT ?

Page 16: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

KONSTIPASI

Page 17: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

DEFINISI

Gangguan pencernaan berupa terhambatnya

pengeluaran dari sisa-sisa makanan, akibatnya,

ibu mengalami kesulitan untuk buang air besar

(BAB). Biasanya, feses menjadi keras, dan perut

terasa nyeri atau mulas.

Page 18: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

ETIOLOGI

Meningkatnya hormon progesteron

Hormon progesteron berperan dlm proses relaksasi

pada kerja otot halus. Peningkatan hormon

mengakibatkan gerakan/mobilitas organ pencernaan

menjadi relaks atau lambat. → Proses pengosongan

lambung jadi lebih lama & waktu transit makanan di

lambung meningkat. Selain itu, gerakan peristaltik

usus (pijatan di usus, salah satu aktivitas mencerna

makanan) juga melambat sehingga daya dorong &

kontraksi usus terhadap sisa-sisa makanan melemah

→ sisa makanan menumpuk lebih lama di usus dan

sulit dikeluarkan.

Page 19: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

ETIOLOGI

Perut yang membesar.

Membesarnya perut ibu hamil, menimbulkan

tekanan rahim pada pembuluh darah balik panggul

dan vena cava inferior (pembuluh darah balik besar

di bagian kanan tubuh, yang menerima aliran darah

dari tubuh bagian bawah). Penekanan itu semakin

memengaruhi sistem kerja usus halus & usus besar.

Penekanan rektum.

Semakin besarnya perut, juga berdampak lanjutan,

yaitu rektum (bagian terbawah usus besar) tertekan.

Penekanan tersebut membuat jalannya feses

menjadi tidak lancar, sehingga konstipasi terjadi.

Page 20: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

ETIOLOGI

Kurang serat

Asupan serat memperlancar kerja pencernaan dlm

mengurai makanan, sampai mengeluarkan feses.

Mengonsumsi zat besi

Konsumsi zat besi dosis tinggi, dpt menyebabkan

konstipasi.

Tidak olahraga

Olahraga membuat tubuh sehat & melancarkan

proses metabolisme di dalam tubuh. Berolahraga

rutin : jalan kaki, berenang, akan merangsang otot-

otot perut dan usus, salah satunya, memicu gerakan

peristaltik usus, sehingga mencegah konstipasi.

Page 21: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

SYMPTOM

➢ Lebih dari 4 hari kesulitan BAB

➢ Fases menjadi keras.

➢ Akibat feses keras → ibu mengejan untuk

mengeluarkan feses → rektum membengkak &

berdarah akibat pecahnya pembuluh darah di

anus. Dampaknya : timbul kesulitan saat proses

persalinan akibat terdapat wasir di dekat jalan lahir.

➢ Merasa tidak tuntas buang air besarnya.

➢ Perlu kekuatan ekstra untuk mengeluarkan feses,

terkadang rektum mengeluarkan darah.

➢ Rasa sakit atau tidak nyaman pada perut bagian

bawah; terasa penuh, berat, mulas.

Page 22: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

INTERVENSI GIZI

➢ Mengonsumsi Serat 25-30 gram serat per hari.

Pilih serat yang tidak larut dalam air : wortel, roti

gandum, beras merah, tomat, pepaya, dan timun.

➢ Prebiotik, FOS & GOS membantu ibu hamil dlm

memenuhi kebutuhan serat, lewat makanan/

minuman seperti susu untuk ibu hamil. Komposisi

FOS:GOS 1:9 memberi efek bifidogenik terhadap

saluran pencernaan ibu hamil. Efek bifidogenik

adalah suasana yang paling menyenangkan bagi

bakteri Bifidobakteria (bakteri baik di dlm

pencernaan yg berfungsi sbg pengurai makanan).

Page 23: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

INTERVENSI GIZI

➢ Banyak minum air putih.

Makanan yang masuk ke dalam tubuh, akan

tercerna dg baik & bila ada asupan cairan yang

cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus

besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana

mestinya, namun, cairan dari feses akan diserap

untuk menjaga agar tetap tubuh dlm keadaan cukup

cairan atau hidrasi. Akibatnya, cairan di feses

berkurang, feses menjadi keras dan sulit

dikeluarkan. Disarankan minum setidaknya 2 liter

atau sekitar 8 gelas air putih per hari.

Page 25: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

• Ny N usia 26 tahun seorang pegawai swasta yangsedang hamil pertama memasuki usia kehamilan 17minggu. Pendidikan S1, suaminya bekerja sebagaipenanggung jawab gudang di suatu mall di kota X. NyN mengeluh mual, setiap kali makan dan minummengalami muntah, dalam sehari muntah lebih dari6 kali, seminggu terakhir nafsu makan menurun. Iatampak lemah. Sebelumnya, Ny N dan anggotakeluarga tidak pernah mengalami kondisi ini.

Page 26: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

• Ny N berobat ke Rumah Sakit dan doktermenyatakan Ny N mengalami HiperemesisGravidarum. Hasil pemeriksaan sebagai berikut:

• Tekanan darah : 110 / 80 mmHg

• Nadi : 80 kali/menit, Respirasi: 22 kali/menit, suhu : 37oC

• Kadar Hb : 10,8 g/dl

• Kadar Hematokrit : 33,2 %

• Berat badan : 47 kg, tinggi badan : 152 cm

• Lingkar Lengan Atas : 25,5 cm

Page 27: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan

• Hasil anamnesa gizi sebelum sakit: pola makan 3 kali sehari, makanan selingan 2 kali, tidak ada pantangan makanan maupunalergi terhadap makanan. Lauk hewani dan nabati lebih suka ikan, ayam, telur, dan tahu. Konsumsi sayuran 4-5 kali/minggu, konsumsi buah 5-6 kali/minggu.

• Saat ini rawat inap di RS, diberi makanan lunak berupa nasi tim. Hasil recall asupan makanan: asupan energi 1020 kkal, asupanprotein 38 g, asupan lemak: 9,5 g, asupan karbohidrat: 198 g, asupan Fe: 14,2 g. Keluhan mual dan muntah masih ada. Asupancairan (minum) + 1,5 gelas/hari. Ny N dipasang infus RL untukmengganti cairan dan elektrolit tubuh, dan mendapat terapi obatantiemesis. Saudara dapat berlatih merencanakan asuhan giziterhadap kasus tersebut.

Page 28: PRODI DIII KEBIDANAN POLTEKKES MATARAM · cukup. Bila ibu hamil kurang cairan, maka usus besar & usus halus tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, namun, cairan dari feses akan